1. PresentasiPresentasi
Metode KonstruksiMetode Konstruksi
Presented byPresented by
Fajar Teroja AlamsyahFajar Teroja Alamsyah I 1113039I 1113039
Febrina Rachmadin MelialaFebrina Rachmadin Meliala I 1112037I 1112037
Deny WijayaDeny Wijaya I 1113027I 1113027
Dika MafazaDika Mafaza I 1113028I 1113028
Dwi Rizki PrasetiaDwi Rizki Prasetia I 1113031I 1113031
Jurusan Teknik SipilJurusan Teknik Sipil
Fakultas TeknikFakultas Teknik
Universitas Negri Sebelas MaretUniversitas Negri Sebelas Maret
20142014

2. Kelompok 4
Deny Wijaya I1113027
Dika Mafaza I1113028
Dwi Rizki Prasetia I1113031
Febrina R M I1113037
Fajar Teroja I1113039

3. Excavator
Jenis-jenis attachment yang dapat digabungkan :
- Back Hoe
- Power Shovel
- Dragline
- Clamshell

4. Backhoe

5. Backhoe
Pengertian
Adalah alat gali khusus dibuat untuk menggali material di bawah permukaan
tanah atau dibawah tempat kedudukan alatnya
Keuntungan backhoe dibandingkan alat penggali lain dapat menggali sambil
mengatur dalamnya galian yang lebih baik. Karena kekauan konstruksinya,
backhoe ini lebih menguntungkan untuk penggalian dengan jarak dekat dan
memuatkan hasil galian ke truk.
5

6. Excavator
Pembagian Excavator :
Alat kendali attachment
– Hydraulic Controlled
– Cable Controlled
Roda
– Roda Rantai
– Roda Karet

7. Berdasarkan jenis attachment yang digabungkan
dapat dibedakan menjadi:
Backhoe: excavator dengan pengeduk kearah
belakang.
Power Shovel: excavator dengan pengeduk kearah
depan.
Dragline: excavator dengan pengeduk tarik
Clamshell: excavator dengan pengeduk jepit.

8. PRODUKSI EXCAVATOR BACKHOE
Q = q x N x E
dimana :
Q = Produksi perjam [ m3
/jam ]
q = Produksi dalam satu siklus
kemampuan alat menggali tanah lepas
N = Jumlah siklus dalam 1 jam = 60/Cm
Cm = Waktu siklus dalam menit
E = Efisiensi kerja

9. PRODUKSI EXCAVATOR BACKHOE
1. Produksi persiklus
q = q1 x K
dimana :
q1 = kapasitas munjung [ m3
]
K = Faktor bucket

10. PRODUKSI EXCAVATOR BACKHOE
Faktor bucket
Jenis penggalian Jenis pekerjaan Faktor
bucket
Ringan Menggali dan memuat dari tumpukan
material yang telah dikeruk oleh ekskavator
lain. Jenis tanah: Pasir, tanah berpasir,
tanah koloidal dengan kadar air rendah
0,8 – 1
Sedang Menggali tanah yang lebih sulit : pasir
kering, tanah campur tanah liat, pasir padat
dll.
0,6 – 0,8
Agak sulit Menggali dan memuat batu pecah, tanah liat
dengan kadar air tinggi, kerikil.
0,5 – 0,6
Sulit Memuat/menggali bongkahan batu besar
dengan bentuk tak teratur, tanah liat keras,
0,4 – 0,5

11. PRODUKSI EXCAVATOR BACKHOE
2. Waktu siklus
Cm = waktu gali + 2 x waktu putar + waktu buang
Kondisi gali Kedalaman gali
0- 2 m 2 – 4 m 4 m lebih
Ringan 6 7 8
Sedang 9 11 13
Agak sulit 15 17 19
Sulit 26 28 30
Waktu gali (dalam detik)

12. PRODUKSI EXCAVATOR BACKHOE
Waktu putar (dalam detik)
Sudut putar Waktu putar
45 – 90 ° 4 – 7
90 – 180 ° 5 - 8
Waktu buang (dalam detik)
Tergantung dari kondisi pembuangan material:
- ke dalam dumptruck = 5 – 8 detik
- ke tempat pembuangan = 3 – 6 detik

13. PRODUKSI EXCAVATOR BACKHOE
3. Effisiensi kerja
Kondisi operasi
alat
Pemeliharaan mesin
Baik
sekali
Baik Sedang Buruk
Buruk
sekali
Baik sekali 0,83 0,81 0,76 0,70 0,63
Baik 0,78 0,75 0,71 0,65 0,60
Sedang 0,72 0,69 0,65 0,60 0,54
Buruk 0,63 0,61 0,57 0,52 0,45
Buruk sekali 0,52 0,50 0,47 0,42 0,32

14. CONTOH PRODUKSI BACKHOE
Sebuah backhoe digunakan untuk menggali quarry
pasir kering. Kapasitas munjung bucket backhoe
adalah 1,5 m3
. Kedalaman gali rata-rata 2 m dengan
sudut putar 90°. Material hasil galian ditimbun di
tempat.
1.Jika kondisi operator dan pemeliharaan mesin baik,
berapakah produktifitas backhoe?
2.Berapa lama waktu yang diperlukan untuk
menggali quarry berukuran 2 m x 20 m x 150 m?
(catatan: faktor tanah asli 0.85)
3.Target pengerjaan 2 hari, berapa backhoe yang
diperlukan, jika dalam 1 hari hanya 10 jam kerja?