SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  9
1. a. Carilah lagu-lagu yang bercirikan negro spiritual! Bolehkah orang Kristen menyanyikan
   lagu-lagu tersebut?
   Menurut saya orang-orang Kristen boleh menyanyikannya karena makna dalam lirik lagu
   tersebut mengandung pujian ucapan syukur dan pengagungan kepada Tuhan atas
   penyelamatan dan berkat kepada manusia serta perlindunganNya.
   Contoh lagu-lagu Negro spiritual yaitu :
   AMAZING GRACE
   Amazing grace! How sweet the sound, that saved a wretch like me
   I once was lost, but now I‟m found, was blind, but now I see
   „Twas grace that taught my heart to fear, and grace my fears relieved
   How precious did that grace appear the hour I first believed
   Through many dangers, toils and snares I have already come
   „Tis grace hath brought me safe thus far, and grace will lead me home
   The Lord has promised good to me; His word my hope secures
   He will my shield and portion be as long as life endures
   Yes, when this flesh and heart shall fail, and mortal life shall cease
   I shall possess, within the veil, a life of joy and peace
   The earth shall soon dissolve like snow, the sun forbear to shine
   But God, who called me here below, will be forever mine
   When we‟ve been there ten thousands years, bright shining as the sun
   We‟ve no less days to sing God‟s praise than when we‟d first begun

       GLORY, GLORY, HALLELUJAH
   Glory, glory, hallelujah !
   Since I laid my burden down
   I feel better, so much better
   Since I laid my burden down
   Feel like shouting “Hallelujah!”
   Since I laid my burden down
   Burdens down, Lord, burdens down, Lord
   Since I laid my burden down


     Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan   1
I am climbing Jacob‟s ladder
Since I laid my burden down
Ev‟ry round goes higher and higher
Since I laid my burden down
I‟m goin‟ home to be with Jesus
Since I laid my burden dow


   AMEN
Amen, Oh Lawdy !
Amen. Have mercy
Amen, Amen, Amen
Sing it over now
Amen, Oh Lawdy !
Amen. Have mercy
Amen, Amen, Amen
See the little baby
Lying in a manger
On Christmas morning
Amen, Amen, Amen
See Him in a temple
Talking to the elders
How are they marvelled
Amen, Amen, Amen
See Him at the seashore
Preaching to the people
Healing all the sick ones
Amen, Amen, Amen
See Him at the garden
Praying to the father
In deepest sorrow
Amen, Amen, Amen

 Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan   2
See Him on the cross
Bearing all my sins
In bitter agony
Amen, Amen, Amen
Yes, He died to save us
And He rose in Easter
Now He lives for ever
Amen, Amen, Amen
Hallelujah!
Jesus is my Saviour
For He lives forever
Amen, Amen, Amen


b. Apa boleh orang Kristen percaya kepada arwah-arwah & meminta bantuan kepada arwah
orang yang sudah meniggal? Jelaskan!

       Orang-orang Kristen percaya dan minta bantuan serta berharap pada arwah-arwah
orang yang meninggal dunia, menurut saya tidak boleh karena orang yang sudah meninggal
hanya roh nya saja tidak memiliki kekuatan dan mereka berasal dari Tuhan yang
menciptakannya, hanya Tuhan yang layak kita sembah sebagai Juru Selamat dan sumber
pengharapan dalam hidup. Hanya Tuhan yang mengetahui tentang hal-hal yang akan terjadi..

c. Carilah di dalam kitab suci oranng-orang yang berharap kepada arwah-arwah orang yang
sudah meninggal! Apa akibatnya!
       . Orang-orang yang berharap pada orang pintar (paranormal/dukun) dalam Alkitab,
yaitu nebukadnezar dalam cerita Daniel, yang awalnya mengandalkan ahli peramal dan ahli
nujum. Raja Firaun yang melawan Musa dengan ahli sihir. Raja Herodes yang mempercayai
ahli-ahli bintang dan peramal saat peristiwa orang-orang Majus. Ratu Wasti dalam kitab
Ester, Ratu Izebel, dan Kaisar Nero dalam Perjanjian Baru.




 Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan   3
d. Tanyakan kepada Romo / Pastur apa maksudnya misa arwah?

       Romo William P. Saunder mengatakan mempersembahkan Misa bagi kedamaikan
kekal jiwa umat beriman yang telah meninggal dunia berkaitan dengan keyakinan kita akan
api penyucian. Kita percaya bahwa jika seseorang meninggal dunia dengan iman kepada
Tuhan, tetapi dengan menanggung dosa-dosa ringan dan luka akibat dosa, maka Tuhan dalam
kasih dan kerahiman Ilahi-Nya akan terlebih dahulu memurnikan jiwa. Setelah pemurnian
dilakukan sempurna, maka jiwa akan mendapatkan kekudusan dan kemurnian yang
diperlukan agar dapat ikut ambil bagian dalam kebahagiaan abadi di surga.


       Sementara tiap-tiap individu menghadirkan diri di hadapan pengadilan Tuhan dan
harus mempertanggung-jawabkan hidupnya masing-masing, persekutuan Gereja yang telah
dimulai di dunia ini terus berlanjut, kecuali persekutuan dengan jiwa-jiwa yang dikutuk di
neraka. Konsili Vatikan II menegaskan, “Itulah iman yang layak kita hormati, pusaka para
leluhur kita: iman akan persekutuan hidup dengan para saudara yang sudah mulai di sorga,
atau sesudah meninggal masih mengalami pentahiran.” (Konstitusi Dogmatis tentang Gereja
no. 51). Oleh sebab itu, sama seperti sekarang kita saling mendoakan satu sama lain dan
saling meringankan beban satu dengan yang lainnya, umat beriman di dunia dapat
mempersembahkan doa-doa dan kurban guna menolong jiwa-jiwa mereka yang telah
meninggal dunia yang sedang dalam pemurnian, dan tak ada doa dan kurban yang lebih baik
yang dapat dipersembahkan selain daripada Kurban Kudus Misa.


       Paus Leo XIII dalam ensikliknya, “Mirae caritatis” (1902) dengan indah menguraikan
gagasan ini serta menekankan hubungan antara persekutuan para kudus dengan Misa,
“Rahmat saling mengasihi di antara mereka yang hidup, yang diperteguh serta diperdalam
melalui Sakramen Ekaristi, mengalir, teritimewa karena keluhuran Kurban [Misa], kepada
semua yang termasuk dalam persekutuan para kudus. Sebab persekutuan para kudus
adalah… saling memberikan pertolongan, kurban, doa-doa dan segala kebajikan di antara
umat beriman, yaitu mereka yang telah berada di tanah air surgawi, mereka yang berada di
api penyucian, dan mereka yang masih melakukan ziarahnya di dunia ini. Mereka semua ini
membentuk satu tubuh, yang kepalanya adalah Kristus dan yang prinsip utamanya adalah
kasih. Iman mengajarkan bahwa meskipun kurban agung hanya dapat dipersembahkan
 Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan     4
kepada Tuhan saja, namun demikian kurban dapat dirayakan dalam rangka menghormati para
kudus yang sekarang berada di surga bersama Allah, yang telah memahkotai mereka, guna
memperoleh perantaraan mereka bagi kita, dan juga, menurut tradisi apostolik, guna
menghapus noda dosa saudara-saudara yang telah meninggal dalam Tuhan namun belum
sepenuhnya dimurnikan.” Pikirkan gagasan ini: Misa Kudus melampaui ruang dan waktu,
mempersatukan segenap umat beriman di surga, di bumi dan di api penyucian dalam Komuni
Kudus, dan Ekaristi Kudus sendiri mempererat persatuan kita dengan Kristus, menghapus
dosa-dosa ringan serta melindungi kita dari dosa berat di masa mendatang (bdk Katekismus
no. 1391-1396). Oleh sebab itu, mempersembahkan Misa dan doa-doa lain ataupun kurban-
kurban demi umat beriman yang telah meninggal dunia merupakan tindakan yang kudus serta
terpuji.


           Praktek ini bukanlah praktek baru. Katekismus Gereja Katolik menyatakan, “Sudah
sejak zaman dahulu Gereja menghargai peringatan akan orang-orang mati dan membawakan
doa dan terutama kurban Ekaristi untuk mereka, supaya mereka disucikan dan dapat
memandang Allah dalam kebahagiaan” (no. 1032). Sebenarnya “zaman dahulu” ini berakar
bahkan dalam Perjanjian Lama. Dalam Kitab Makabe yang Kedua, kita membaca bagaimana
Yudas Makabe mempersembahkan kurban penghapus dosa dan doa-doa bagi para prajurit
yang meninggal dengan mengenakan jimat-jimat, yang dilarang oleh hukum Taurat;
“Mereka pun lalu mohon dan minta, semoga dosa yang telah dilakukan itu dihapus
semuanya.” (12:42) dan “Dari sebab itu maka [oleh Yudas Makabe] disuruhnyalah
mengadakan korban penebus salah untuk semua orang yang sudah mati itu, supaya mereka
dilepaskan dari dosa mereka” (12:45).
           Dalam sejarah awal Gereja, kita juga mendapati bukti akan adanya doa-doa bagi
mereka yang telah meninggal dunia. Prasasti yang diketemukan pada makam-makam dalam
katakomba-katakomba Romawi dari abad kedua membuktikan praktek ini. Sebagai contoh,
batu nisan pada makam Abercius (wafat thn 180), Uskup Hieropolis di Phrygia bertuliskan
permohonan doa bagi kedamaian kekal jiwanya. Tertulianus pada tahun 211 menegaskan
adanya praktek peringatan kematian dengan doa-doa. Lagi, Kanon Hippolytus (± thn 235)
secara jelas menyebutkan persembahan doa-doa dalam perayaan Misa bagi mereka yang
telah meninggal dunia.

  Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan    5
2.   A. Apa arti dari :
     a. Kristus yang mulia
                “Yesus berubah rupa di depan mata mereka’ wajahNya bercahaya seperti matahari dan
        pakaianNya menjadi putih bersinar seperti terang” (Mat. 17:2). Dalam hal ini Tuhan Yesus
        mengalami kejadian “transfigurasi”. Pengertian kata “transfigurasi” pada prinsipnya menunjuk
        pada arti “metamorphosis” yang mana seperti ulat berubah menjadi kepompong. Ulat yang
        semula sangat buruk, tetapi kemudian kepompong tersebut dapat berubah menjadi seekor
        kupu-kupu yang sangat indah. “Tuhan, betapa bahagianya kami berada di tempat ini. Jika
        Engkau mau, biarlah kudirikan di sini tiga kemah, satu untuk Engkau, satu untuk Musa dan satu
        untuk Elia” (Mat. 17:4). Perkataan Petrus ini tampaknya berlatar-belakang pada pengalaman
        umat Israel ketika mereka menyaksikan kemuliaan Allah yang dialami oleh Musa di gunung Sinai
        dan penyertaan Allah selama pengembaraan di padang gurun. Selama pengembaraan di padang
        gurun 40 tahun lamanya, Allah berkenan hadir dalam Tabut Perjanjian (Tabernakel) yang
        diletakkan di dalam kemah. Selain itu makna mentaati Kristus yang mulia adalah kesediaan
        membuka perspektif iman yang tidak lagi terbelenggu oleh ruang dan waktu dalam menghayati
        persekutuan sebagai “Tubuh Kristus”, yaitu gerejaNya.
     b. Yesus yang manusiawi
                Arti Yesus yang manusiawi adalah Yesus sungguh-sungguh manusia dan Allah,
        tetapi Ia hanya memiliki SATU PRIBADI, yaitu pribadi Allah. Dalam konteks
        kejamakan pribadi Allah Tritunggal (3 pribadi, satu hakekat), Allah seringkali disebut
        dengan kata ganti orang jamak (Kej 1:26), terlibat dalam dalam percakapan antara satu
        dengan yang lain (Mzm 2:7), terlibat dalam tindakan mutual (Mat 3:17; Yoh 17:23-24).
        Semua fenomena ini tidak pernah dipakai untuk menggambarkan diri Yesus. Yesus
        sebelum inkarnasi memiliki hakekat ilahi dan pribadi ilahi. Pada saat inkarnasi Ia
        mengambil hakekat manusia saja, bukan pribadi manusia. Proses ini harus dilihat sebagai
        suatu persatuan, bukan percampuran. Hakekat manusiawi tidak pernah terpisah dari
        pribadi Anak Allah.
     c. Segi Kebiaraan
                Arti segi kebiaraan adalah penderiaan adalah kemunculan gaya hidup
        askestisisme yang tercermin dalam praktek monastisisme/kebiaraan, prakteknya bersifat
        komunal atau hidup bersama sebagai komunitas dengan peraturan yang mengikat.
      Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan       6
Anggotanya disebut biarawan bagi pria dan biarawati bagi wanita adalah umat yang
   dengan mengucapkan kaul kemiskinan, ketaatan dan keperawatan ingin bersatu dengan
   Kristus.
d. Segi Keawaman
          Arti keawaman adalah keadaan seseorang dimana berada pada level bawah dalam
   pengetahuan atau orang yang baru mengetahui suatu hal baru. kaum awam adalah semua
   orang beriman Kristiani yang tidak termasuk dalam golongan tahbisan dan biarawan-
   biarawati, mereka adalah orang-oranr yang dengan pembabtisan menjadi anggota Gereja
   dan dengan caranya sendiri mengambil bagian dalam tugas Kristus sebagai nabi, imam
   dan raja.
e. Ibadah Resmi
          Arti ibadat resmi/liturgi adalah liturgi adalah bentuk doa yang berlaku sah dalam
   Gereja Katolik, liturgi itu selalu dirayakan dalam kebersamaan.
f. Askese mistik
          Arti askese mistik adalah menjauhi semua kemnikmatan dunia, mistik
   berhubungan dengan upaya manusia menghayati tujuan hidupkeagamaannya. Untuk
   mencapainya, seseorang menggunakan pelatihan atau askese. Oleh karena itu mistik
   selalu dikaitkan dengan asketik personal atau pe;atihan seseorang agar bersatudengan
   Tuhan. Kebersatuan atau keintiman kepada Kristus menjadi tujuan mistik Kristen.
g. Apostolik aktif
          Arti aspolitik aktif yaitu apostolik adalah bersifat kerasulan, jadi gereja apostolik
   adalah gereja yang berasal dari para rasul dan tetap berpegang teguh pada kesaksian iman
   para rasul.
h. Tafakur(semedi)
          Arti tafakur (semedi/tapa) adalah suatu perenungan dengan melihat, menganaisa,
   meyakini secara pasti untuk mendapatkan keyakinan terhadap segala sesuatu yang
   berhubungan dengan Allah. Banyak hal dari Allah yang harus ditelaah, dianalisa hingga
   akal pikiran yakin dan perasaan menerima, seperti sifat-sifat Allah, nama-nama Allah,
   ciptaan-ciptaan Allah semua akan membawakepada percaya adanya Allah.




 Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan      7
B.Orang macam apakah yang disebut :

       a. Spiritualis

       Orang yang       disebut spiritualis itu adalah seorang yang memiliki sifat kesadaran,
       kemauan dan kepandaian yang ada dalam alam menyeluruh, sedangkan dalam dimensi
       agama, spirit mendekati kesadaran Ketuhanan.

       b. Moralis

       Orang yang disebut moralis itu adalah seseorang yang meninjau segala sesuatu dari sudut
       moral dan terlalu mementingkan moral. Pola-pola kaidah tingkah laku, budi bahasayang
       dipandang baik dan luhur dalam suatu lingkungan atau masyarakat tertentu, dibedakan
       menjadi asas atau sifat moral, kebaikan, sistem atau ilmu penetahuan tentang moral,
       ajaran/makna kesimpulan tentang moral, peri keadaan yang sesuai dengan nilai dan asas
       akhlak yang baik.

       c. Etis

       Orang yang disebuut etis adalah seseorangyang menjalankan seseatu dengan etika yaitu
       ilmu kesusilaan yang menentukan bagaimana patutnya manusia hidup bermasyarakat, apa
       yang baik dan buruk tergantung tempat dimana ia berada. Karena nilai setiap daerah
       berbeda-beda

3. a. NIlai-nilai apa yang sedang & sudah bergeser dalam kehidupan para pemimpin bangsa ini
   baik dari RT, sampai Presiden menurut pendapatmu?

           Nilai-nilai yang sedang dan sudah bergeser dalam kehidupan para pemimpin bangsa
   Indonesia dari tingkat tinggi ke tingkat bawah (Preiden-RT) buktinya yaitu, nilai etika, saat
   rapat para pejabat tinggi negara tidur, yang seharusnya mengikuti rapat dengan baik bahkan
   beberapa akhir pecan ini terlihat anggota DPR membuka gambar seronok di dalam i-Pad
   yang dibawanya saat rapat. nilai moral, korupsi terjadi dimana-mana, tanpa memandang bulu
   mereka melakukan hal iti serta tidak menghiraukan dampak bagi masyarakat, karena hak-hak
   rakyat diambil. Mereka lebih mementingkan dirinya dan keluarganya saja. Nepotisme dan
   KKN atau politik kotor. Serta etika yang kurang mereka miliki seperti beberapa minggu

     Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan   8
kemarin terunggah video mesum Bupati Jombang. Sungguh miris pemimpin yang kita pilih,
yang harus kita hormati, yang sebenarnya wakil Tuhan dalam memimpin kita di kehidupan
berbangsa bernegara tetapi malah sudah tidak memiliki nilai-nilai.

b. Apa pendapatmu tentang pemimpin negara yang tidak cerdas dalam spiritual moral &
etika?
         Pendapat saya terhadap pemimpin negara yang tidak cerdas dalam spiritual dan moral
serta etika yaitu, pasti negara akan terus terpuruk dan sulit berkembang dengan baik keadaan
ini sehingga para penerus generasi meniru belajar darinya serta terciptahalah suatu keadaan
yang kacau, karena telah mengenal korupsi, politik kotor, egoisme dan praktek-praktek
kejahatan yang lain sejak dini. Karena pemimpin tersebut tidak         memiliki kesadaran,
kemauan dan kepandaian di kehidupannya, maupun dalam agama mendekati kesadaran
Ketuhanan. Tidak memiliki kesusilaan yang baik dan memiliki kebiasaan buruk dalam
individu maupun kelompok.




 Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan   9

Contenu connexe

Tendances

Peran Roh Kudus dalam Pengembangan Gereja (Ryan Sepryadi Lay Lele)
Peran Roh Kudus dalam Pengembangan Gereja (Ryan Sepryadi Lay Lele)Peran Roh Kudus dalam Pengembangan Gereja (Ryan Sepryadi Lay Lele)
Peran Roh Kudus dalam Pengembangan Gereja (Ryan Sepryadi Lay Lele)
RyanSepryadiryan
 

Tendances (20)

Pand mg biasa ii c (16-17 jan 2016)
Pand mg biasa ii c (16-17 jan 2016)Pand mg biasa ii c (16-17 jan 2016)
Pand mg biasa ii c (16-17 jan 2016)
 
Sakramen
SakramenSakramen
Sakramen
 
Paper peran roh kudus dalam pertumbuhan gereja
Paper peran roh kudus dalam pertumbuhan gerejaPaper peran roh kudus dalam pertumbuhan gereja
Paper peran roh kudus dalam pertumbuhan gereja
 
Peran roh kudus dalam gereja (paper)
Peran roh kudus dalam gereja (paper)Peran roh kudus dalam gereja (paper)
Peran roh kudus dalam gereja (paper)
 
NOVENA KERAHIMAN ILAHI
NOVENA KERAHIMAN ILAHINOVENA KERAHIMAN ILAHI
NOVENA KERAHIMAN ILAHI
 
Teks Misa Kamis putih (24 maret 2016)
Teks Misa Kamis putih (24 maret 2016)Teks Misa Kamis putih (24 maret 2016)
Teks Misa Kamis putih (24 maret 2016)
 
Teks Misa Hr penampakan tuhan c (2-3 jan 2016)
Teks Misa Hr penampakan tuhan c  (2-3 jan 2016)Teks Misa Hr penampakan tuhan c  (2-3 jan 2016)
Teks Misa Hr penampakan tuhan c (2-3 jan 2016)
 
Peran Roh Kudus dalam Pengembangan Gereja (Ryan Sepryadi Lay Lele)
Peran Roh Kudus dalam Pengembangan Gereja (Ryan Sepryadi Lay Lele)Peran Roh Kudus dalam Pengembangan Gereja (Ryan Sepryadi Lay Lele)
Peran Roh Kudus dalam Pengembangan Gereja (Ryan Sepryadi Lay Lele)
 
Peran roh kudus dalam pertumbuhan gereja tugas dokmatika iv
Peran roh kudus dalam pertumbuhan gereja tugas dokmatika ivPeran roh kudus dalam pertumbuhan gereja tugas dokmatika iv
Peran roh kudus dalam pertumbuhan gereja tugas dokmatika iv
 
Paper dog
Paper dogPaper dog
Paper dog
 
Makalah Teologi Perjanjian Baru pandangan surat paulus dipernjara mengenai allah
Makalah Teologi Perjanjian Baru pandangan surat paulus dipernjara mengenai allahMakalah Teologi Perjanjian Baru pandangan surat paulus dipernjara mengenai allah
Makalah Teologi Perjanjian Baru pandangan surat paulus dipernjara mengenai allah
 
Hidup yang dipimpin oleh Roh kelas X SMA
Hidup yang dipimpin oleh Roh kelas X SMAHidup yang dipimpin oleh Roh kelas X SMA
Hidup yang dipimpin oleh Roh kelas X SMA
 
Papaer pak rudy Teologi PB II
Papaer pak rudy Teologi PB IIPapaer pak rudy Teologi PB II
Papaer pak rudy Teologi PB II
 
Ppt kelompok 4 teologi pb
Ppt kelompok 4 teologi pbPpt kelompok 4 teologi pb
Ppt kelompok 4 teologi pb
 
Makalah kateketika peran gembala sebagai pendidik dalam pertumbuhan rohani je...
Makalah kateketika peran gembala sebagai pendidik dalam pertumbuhan rohani je...Makalah kateketika peran gembala sebagai pendidik dalam pertumbuhan rohani je...
Makalah kateketika peran gembala sebagai pendidik dalam pertumbuhan rohani je...
 
Roh kudus
Roh kudusRoh kudus
Roh kudus
 
Pentingnya Roh Kudus Dalam Penginjilan
Pentingnya Roh Kudus  Dalam PenginjilanPentingnya Roh Kudus  Dalam Penginjilan
Pentingnya Roh Kudus Dalam Penginjilan
 
Ibadah dan Sakramen 2 agustus2015
Ibadah dan Sakramen   2 agustus2015Ibadah dan Sakramen   2 agustus2015
Ibadah dan Sakramen 2 agustus2015
 
Pand mg biasa iv c (30-31 jan 2016)
Pand mg biasa iv c (30-31 jan 2016)Pand mg biasa iv c (30-31 jan 2016)
Pand mg biasa iv c (30-31 jan 2016)
 
Makalah dogmatika IV
Makalah dogmatika IV Makalah dogmatika IV
Makalah dogmatika IV
 

En vedette (19)

Kuliah 3 bahasa latin
Kuliah 3 bahasa latinKuliah 3 bahasa latin
Kuliah 3 bahasa latin
 
Wawancara x
Wawancara xWawancara x
Wawancara x
 
Uji kompetensi 1 dan 2(1)
Uji kompetensi 1 dan 2(1)Uji kompetensi 1 dan 2(1)
Uji kompetensi 1 dan 2(1)
 
Evaluasi ix
Evaluasi ixEvaluasi ix
Evaluasi ix
 
Wawancara xvi
Wawancara xviWawancara xvi
Wawancara xvi
 
Tugas pendidikan agama kristen 15
Tugas pendidikan agama kristen 15Tugas pendidikan agama kristen 15
Tugas pendidikan agama kristen 15
 
2.protein
2.protein2.protein
2.protein
 
Tugas pendidikan agama kristen 16
Tugas pendidikan agama kristen 16Tugas pendidikan agama kristen 16
Tugas pendidikan agama kristen 16
 
9. intermediate metabolism
9. intermediate metabolism9. intermediate metabolism
9. intermediate metabolism
 
Chromatourgia General Presentation
Chromatourgia General PresentationChromatourgia General Presentation
Chromatourgia General Presentation
 
Speaking tips
Speaking tipsSpeaking tips
Speaking tips
 
Solvent Uk 2011
Solvent Uk 2011Solvent Uk 2011
Solvent Uk 2011
 
формирование УУД через активные формы обучения
формирование УУД через  активные формы обученияформирование УУД через  активные формы обучения
формирование УУД через активные формы обучения
 
Wawancara iii
Wawancara iiiWawancara iii
Wawancara iii
 
Pill
PillPill
Pill
 
7. nukleotida dan asam nukleat
7. nukleotida dan asam nukleat7. nukleotida dan asam nukleat
7. nukleotida dan asam nukleat
 
0.air dan mineral
0.air dan mineral0.air dan mineral
0.air dan mineral
 
Kuliah 2 farmakope
Kuliah 2 farmakopeKuliah 2 farmakope
Kuliah 2 farmakope
 
Katabolisme asam lemak
Katabolisme asam lemakKatabolisme asam lemak
Katabolisme asam lemak
 

Similaire à Wawancara xiii

Persatuan semua orang_kristen
Persatuan semua orang_kristenPersatuan semua orang_kristen
Persatuan semua orang_kristen
alkitabiah
 
12 Okt 2022 murnikan diri untuk menjalankan panggilan dengan tulus.pdf
12 Okt 2022 murnikan diri untuk menjalankan panggilan dengan tulus.pdf12 Okt 2022 murnikan diri untuk menjalankan panggilan dengan tulus.pdf
12 Okt 2022 murnikan diri untuk menjalankan panggilan dengan tulus.pdf
gerejatambran
 
SPIRITUALITAS GURU AGAMA KATOLIK.pptx
SPIRITUALITAS GURU AGAMA KATOLIK.pptxSPIRITUALITAS GURU AGAMA KATOLIK.pptx
SPIRITUALITAS GURU AGAMA KATOLIK.pptx
DinarDorotea
 

Similaire à Wawancara xiii (20)

Pengakuan Iman Rasuli Syahadat para Rasul
Pengakuan Iman Rasuli Syahadat para RasulPengakuan Iman Rasuli Syahadat para Rasul
Pengakuan Iman Rasuli Syahadat para Rasul
 
Purgatorium
PurgatoriumPurgatorium
Purgatorium
 
Teks Misa Hr pembaptisan tuhan c (9-10 jan 2016)
Teks Misa Hr pembaptisan tuhan   c (9-10 jan 2016)Teks Misa Hr pembaptisan tuhan   c (9-10 jan 2016)
Teks Misa Hr pembaptisan tuhan c (9-10 jan 2016)
 
Bunda Maria Bunda Yesus, Bunda Kita Semua..Hawa baru..
Bunda Maria Bunda Yesus, Bunda Kita Semua..Hawa baru..Bunda Maria Bunda Yesus, Bunda Kita Semua..Hawa baru..
Bunda Maria Bunda Yesus, Bunda Kita Semua..Hawa baru..
 
Persatuan semua orang_kristen
Persatuan semua orang_kristenPersatuan semua orang_kristen
Persatuan semua orang_kristen
 
12 Okt 2022 murnikan diri untuk menjalankan panggilan dengan tulus.pdf
12 Okt 2022 murnikan diri untuk menjalankan panggilan dengan tulus.pdf12 Okt 2022 murnikan diri untuk menjalankan panggilan dengan tulus.pdf
12 Okt 2022 murnikan diri untuk menjalankan panggilan dengan tulus.pdf
 
05 junir 2022 - Copy.pptx
05 junir 2022 - Copy.pptx05 junir 2022 - Copy.pptx
05 junir 2022 - Copy.pptx
 
Mengungkap misteri api penyucian
Mengungkap misteri api penyucianMengungkap misteri api penyucian
Mengungkap misteri api penyucian
 
Hidup setelah kematian
Hidup setelah kematian Hidup setelah kematian
Hidup setelah kematian
 
PERANAN GEREJA DALAM JEMAAT MASA KINI
PERANAN GEREJA DALAM  JEMAAT  MASA KINI PERANAN GEREJA DALAM  JEMAAT  MASA KINI
PERANAN GEREJA DALAM JEMAAT MASA KINI
 
SPIRITUALITAS GURU AGAMA KATOLIK.pptx
SPIRITUALITAS GURU AGAMA KATOLIK.pptxSPIRITUALITAS GURU AGAMA KATOLIK.pptx
SPIRITUALITAS GURU AGAMA KATOLIK.pptx
 
Hidup setelah kematian
Hidup setelah kematian Hidup setelah kematian
Hidup setelah kematian
 
Pelajaran sekolah sabat ke-6 triwulan IV 2018
Pelajaran sekolah sabat ke-6 triwulan IV 2018Pelajaran sekolah sabat ke-6 triwulan IV 2018
Pelajaran sekolah sabat ke-6 triwulan IV 2018
 
Pelajaran Sekolah Sabat ke-13 triwulan III 2016
Pelajaran Sekolah Sabat ke-13 triwulan III 2016Pelajaran Sekolah Sabat ke-13 triwulan III 2016
Pelajaran Sekolah Sabat ke-13 triwulan III 2016
 
Yeremia
YeremiaYeremia
Yeremia
 
Jumat Agung, 15 April 2022.pdf
Jumat Agung, 15 April  2022.pdfJumat Agung, 15 April  2022.pdf
Jumat Agung, 15 April 2022.pdf
 
Wawancara ix
Wawancara ixWawancara ix
Wawancara ix
 
Paper roh kudus dan misi
Paper roh kudus dan misiPaper roh kudus dan misi
Paper roh kudus dan misi
 
Banggakah Anda Sebagai orang Katolik.ppt
Banggakah Anda Sebagai orang Katolik.pptBanggakah Anda Sebagai orang Katolik.ppt
Banggakah Anda Sebagai orang Katolik.ppt
 
23 agustus 2014 gereja
23 agustus 2014   gereja 23 agustus 2014   gereja
23 agustus 2014 gereja
 

Plus de Abner D Nero (20)

Infra red-ir-spektroscopy-bagian-2
Infra red-ir-spektroscopy-bagian-2Infra red-ir-spektroscopy-bagian-2
Infra red-ir-spektroscopy-bagian-2
 
Wawancara xv
Wawancara xvWawancara xv
Wawancara xv
 
Wawancara xiv
Wawancara xivWawancara xiv
Wawancara xiv
 
Wawancara xi
Wawancara xiWawancara xi
Wawancara xi
 
Wawancara vii
Wawancara viiWawancara vii
Wawancara vii
 
Wawancara vi
Wawancara viWawancara vi
Wawancara vi
 
Wawancara v
Wawancara vWawancara v
Wawancara v
 
Wawancara ii
Wawancara iiWawancara ii
Wawancara ii
 
Wawancara i
Wawancara iWawancara i
Wawancara i
 
Wawancara iv
Wawancara ivWawancara iv
Wawancara iv
 
Wawancara viii
Wawancara viiiWawancara viii
Wawancara viii
 
Evaluasi xiv
Evaluasi xivEvaluasi xiv
Evaluasi xiv
 
Evaluasi xi
Evaluasi xiEvaluasi xi
Evaluasi xi
 
Evaluasi viii
Evaluasi viiiEvaluasi viii
Evaluasi viii
 
Evaluasi vii
Evaluasi viiEvaluasi vii
Evaluasi vii
 
Evaluasi iii
Evaluasi iiiEvaluasi iii
Evaluasi iii
 
Evaluasi ii
Evaluasi iiEvaluasi ii
Evaluasi ii
 
E valuasi 1
E valuasi 1E valuasi 1
E valuasi 1
 
Tugas evaluasi i
Tugas evaluasi iTugas evaluasi i
Tugas evaluasi i
 
Tugas pendidikan agama kristen 12
Tugas pendidikan agama kristen 12Tugas pendidikan agama kristen 12
Tugas pendidikan agama kristen 12
 

Wawancara xiii

  • 1. 1. a. Carilah lagu-lagu yang bercirikan negro spiritual! Bolehkah orang Kristen menyanyikan lagu-lagu tersebut? Menurut saya orang-orang Kristen boleh menyanyikannya karena makna dalam lirik lagu tersebut mengandung pujian ucapan syukur dan pengagungan kepada Tuhan atas penyelamatan dan berkat kepada manusia serta perlindunganNya. Contoh lagu-lagu Negro spiritual yaitu : AMAZING GRACE Amazing grace! How sweet the sound, that saved a wretch like me I once was lost, but now I‟m found, was blind, but now I see „Twas grace that taught my heart to fear, and grace my fears relieved How precious did that grace appear the hour I first believed Through many dangers, toils and snares I have already come „Tis grace hath brought me safe thus far, and grace will lead me home The Lord has promised good to me; His word my hope secures He will my shield and portion be as long as life endures Yes, when this flesh and heart shall fail, and mortal life shall cease I shall possess, within the veil, a life of joy and peace The earth shall soon dissolve like snow, the sun forbear to shine But God, who called me here below, will be forever mine When we‟ve been there ten thousands years, bright shining as the sun We‟ve no less days to sing God‟s praise than when we‟d first begun GLORY, GLORY, HALLELUJAH Glory, glory, hallelujah ! Since I laid my burden down I feel better, so much better Since I laid my burden down Feel like shouting “Hallelujah!” Since I laid my burden down Burdens down, Lord, burdens down, Lord Since I laid my burden down Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan 1
  • 2. I am climbing Jacob‟s ladder Since I laid my burden down Ev‟ry round goes higher and higher Since I laid my burden down I‟m goin‟ home to be with Jesus Since I laid my burden dow AMEN Amen, Oh Lawdy ! Amen. Have mercy Amen, Amen, Amen Sing it over now Amen, Oh Lawdy ! Amen. Have mercy Amen, Amen, Amen See the little baby Lying in a manger On Christmas morning Amen, Amen, Amen See Him in a temple Talking to the elders How are they marvelled Amen, Amen, Amen See Him at the seashore Preaching to the people Healing all the sick ones Amen, Amen, Amen See Him at the garden Praying to the father In deepest sorrow Amen, Amen, Amen Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan 2
  • 3. See Him on the cross Bearing all my sins In bitter agony Amen, Amen, Amen Yes, He died to save us And He rose in Easter Now He lives for ever Amen, Amen, Amen Hallelujah! Jesus is my Saviour For He lives forever Amen, Amen, Amen b. Apa boleh orang Kristen percaya kepada arwah-arwah & meminta bantuan kepada arwah orang yang sudah meniggal? Jelaskan! Orang-orang Kristen percaya dan minta bantuan serta berharap pada arwah-arwah orang yang meninggal dunia, menurut saya tidak boleh karena orang yang sudah meninggal hanya roh nya saja tidak memiliki kekuatan dan mereka berasal dari Tuhan yang menciptakannya, hanya Tuhan yang layak kita sembah sebagai Juru Selamat dan sumber pengharapan dalam hidup. Hanya Tuhan yang mengetahui tentang hal-hal yang akan terjadi.. c. Carilah di dalam kitab suci oranng-orang yang berharap kepada arwah-arwah orang yang sudah meninggal! Apa akibatnya! . Orang-orang yang berharap pada orang pintar (paranormal/dukun) dalam Alkitab, yaitu nebukadnezar dalam cerita Daniel, yang awalnya mengandalkan ahli peramal dan ahli nujum. Raja Firaun yang melawan Musa dengan ahli sihir. Raja Herodes yang mempercayai ahli-ahli bintang dan peramal saat peristiwa orang-orang Majus. Ratu Wasti dalam kitab Ester, Ratu Izebel, dan Kaisar Nero dalam Perjanjian Baru. Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan 3
  • 4. d. Tanyakan kepada Romo / Pastur apa maksudnya misa arwah? Romo William P. Saunder mengatakan mempersembahkan Misa bagi kedamaikan kekal jiwa umat beriman yang telah meninggal dunia berkaitan dengan keyakinan kita akan api penyucian. Kita percaya bahwa jika seseorang meninggal dunia dengan iman kepada Tuhan, tetapi dengan menanggung dosa-dosa ringan dan luka akibat dosa, maka Tuhan dalam kasih dan kerahiman Ilahi-Nya akan terlebih dahulu memurnikan jiwa. Setelah pemurnian dilakukan sempurna, maka jiwa akan mendapatkan kekudusan dan kemurnian yang diperlukan agar dapat ikut ambil bagian dalam kebahagiaan abadi di surga. Sementara tiap-tiap individu menghadirkan diri di hadapan pengadilan Tuhan dan harus mempertanggung-jawabkan hidupnya masing-masing, persekutuan Gereja yang telah dimulai di dunia ini terus berlanjut, kecuali persekutuan dengan jiwa-jiwa yang dikutuk di neraka. Konsili Vatikan II menegaskan, “Itulah iman yang layak kita hormati, pusaka para leluhur kita: iman akan persekutuan hidup dengan para saudara yang sudah mulai di sorga, atau sesudah meninggal masih mengalami pentahiran.” (Konstitusi Dogmatis tentang Gereja no. 51). Oleh sebab itu, sama seperti sekarang kita saling mendoakan satu sama lain dan saling meringankan beban satu dengan yang lainnya, umat beriman di dunia dapat mempersembahkan doa-doa dan kurban guna menolong jiwa-jiwa mereka yang telah meninggal dunia yang sedang dalam pemurnian, dan tak ada doa dan kurban yang lebih baik yang dapat dipersembahkan selain daripada Kurban Kudus Misa. Paus Leo XIII dalam ensikliknya, “Mirae caritatis” (1902) dengan indah menguraikan gagasan ini serta menekankan hubungan antara persekutuan para kudus dengan Misa, “Rahmat saling mengasihi di antara mereka yang hidup, yang diperteguh serta diperdalam melalui Sakramen Ekaristi, mengalir, teritimewa karena keluhuran Kurban [Misa], kepada semua yang termasuk dalam persekutuan para kudus. Sebab persekutuan para kudus adalah… saling memberikan pertolongan, kurban, doa-doa dan segala kebajikan di antara umat beriman, yaitu mereka yang telah berada di tanah air surgawi, mereka yang berada di api penyucian, dan mereka yang masih melakukan ziarahnya di dunia ini. Mereka semua ini membentuk satu tubuh, yang kepalanya adalah Kristus dan yang prinsip utamanya adalah kasih. Iman mengajarkan bahwa meskipun kurban agung hanya dapat dipersembahkan Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan 4
  • 5. kepada Tuhan saja, namun demikian kurban dapat dirayakan dalam rangka menghormati para kudus yang sekarang berada di surga bersama Allah, yang telah memahkotai mereka, guna memperoleh perantaraan mereka bagi kita, dan juga, menurut tradisi apostolik, guna menghapus noda dosa saudara-saudara yang telah meninggal dalam Tuhan namun belum sepenuhnya dimurnikan.” Pikirkan gagasan ini: Misa Kudus melampaui ruang dan waktu, mempersatukan segenap umat beriman di surga, di bumi dan di api penyucian dalam Komuni Kudus, dan Ekaristi Kudus sendiri mempererat persatuan kita dengan Kristus, menghapus dosa-dosa ringan serta melindungi kita dari dosa berat di masa mendatang (bdk Katekismus no. 1391-1396). Oleh sebab itu, mempersembahkan Misa dan doa-doa lain ataupun kurban- kurban demi umat beriman yang telah meninggal dunia merupakan tindakan yang kudus serta terpuji. Praktek ini bukanlah praktek baru. Katekismus Gereja Katolik menyatakan, “Sudah sejak zaman dahulu Gereja menghargai peringatan akan orang-orang mati dan membawakan doa dan terutama kurban Ekaristi untuk mereka, supaya mereka disucikan dan dapat memandang Allah dalam kebahagiaan” (no. 1032). Sebenarnya “zaman dahulu” ini berakar bahkan dalam Perjanjian Lama. Dalam Kitab Makabe yang Kedua, kita membaca bagaimana Yudas Makabe mempersembahkan kurban penghapus dosa dan doa-doa bagi para prajurit yang meninggal dengan mengenakan jimat-jimat, yang dilarang oleh hukum Taurat; “Mereka pun lalu mohon dan minta, semoga dosa yang telah dilakukan itu dihapus semuanya.” (12:42) dan “Dari sebab itu maka [oleh Yudas Makabe] disuruhnyalah mengadakan korban penebus salah untuk semua orang yang sudah mati itu, supaya mereka dilepaskan dari dosa mereka” (12:45). Dalam sejarah awal Gereja, kita juga mendapati bukti akan adanya doa-doa bagi mereka yang telah meninggal dunia. Prasasti yang diketemukan pada makam-makam dalam katakomba-katakomba Romawi dari abad kedua membuktikan praktek ini. Sebagai contoh, batu nisan pada makam Abercius (wafat thn 180), Uskup Hieropolis di Phrygia bertuliskan permohonan doa bagi kedamaian kekal jiwanya. Tertulianus pada tahun 211 menegaskan adanya praktek peringatan kematian dengan doa-doa. Lagi, Kanon Hippolytus (± thn 235) secara jelas menyebutkan persembahan doa-doa dalam perayaan Misa bagi mereka yang telah meninggal dunia. Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan 5
  • 6. 2. A. Apa arti dari : a. Kristus yang mulia “Yesus berubah rupa di depan mata mereka’ wajahNya bercahaya seperti matahari dan pakaianNya menjadi putih bersinar seperti terang” (Mat. 17:2). Dalam hal ini Tuhan Yesus mengalami kejadian “transfigurasi”. Pengertian kata “transfigurasi” pada prinsipnya menunjuk pada arti “metamorphosis” yang mana seperti ulat berubah menjadi kepompong. Ulat yang semula sangat buruk, tetapi kemudian kepompong tersebut dapat berubah menjadi seekor kupu-kupu yang sangat indah. “Tuhan, betapa bahagianya kami berada di tempat ini. Jika Engkau mau, biarlah kudirikan di sini tiga kemah, satu untuk Engkau, satu untuk Musa dan satu untuk Elia” (Mat. 17:4). Perkataan Petrus ini tampaknya berlatar-belakang pada pengalaman umat Israel ketika mereka menyaksikan kemuliaan Allah yang dialami oleh Musa di gunung Sinai dan penyertaan Allah selama pengembaraan di padang gurun. Selama pengembaraan di padang gurun 40 tahun lamanya, Allah berkenan hadir dalam Tabut Perjanjian (Tabernakel) yang diletakkan di dalam kemah. Selain itu makna mentaati Kristus yang mulia adalah kesediaan membuka perspektif iman yang tidak lagi terbelenggu oleh ruang dan waktu dalam menghayati persekutuan sebagai “Tubuh Kristus”, yaitu gerejaNya. b. Yesus yang manusiawi Arti Yesus yang manusiawi adalah Yesus sungguh-sungguh manusia dan Allah, tetapi Ia hanya memiliki SATU PRIBADI, yaitu pribadi Allah. Dalam konteks kejamakan pribadi Allah Tritunggal (3 pribadi, satu hakekat), Allah seringkali disebut dengan kata ganti orang jamak (Kej 1:26), terlibat dalam dalam percakapan antara satu dengan yang lain (Mzm 2:7), terlibat dalam tindakan mutual (Mat 3:17; Yoh 17:23-24). Semua fenomena ini tidak pernah dipakai untuk menggambarkan diri Yesus. Yesus sebelum inkarnasi memiliki hakekat ilahi dan pribadi ilahi. Pada saat inkarnasi Ia mengambil hakekat manusia saja, bukan pribadi manusia. Proses ini harus dilihat sebagai suatu persatuan, bukan percampuran. Hakekat manusiawi tidak pernah terpisah dari pribadi Anak Allah. c. Segi Kebiaraan Arti segi kebiaraan adalah penderiaan adalah kemunculan gaya hidup askestisisme yang tercermin dalam praktek monastisisme/kebiaraan, prakteknya bersifat komunal atau hidup bersama sebagai komunitas dengan peraturan yang mengikat. Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan 6
  • 7. Anggotanya disebut biarawan bagi pria dan biarawati bagi wanita adalah umat yang dengan mengucapkan kaul kemiskinan, ketaatan dan keperawatan ingin bersatu dengan Kristus. d. Segi Keawaman Arti keawaman adalah keadaan seseorang dimana berada pada level bawah dalam pengetahuan atau orang yang baru mengetahui suatu hal baru. kaum awam adalah semua orang beriman Kristiani yang tidak termasuk dalam golongan tahbisan dan biarawan- biarawati, mereka adalah orang-oranr yang dengan pembabtisan menjadi anggota Gereja dan dengan caranya sendiri mengambil bagian dalam tugas Kristus sebagai nabi, imam dan raja. e. Ibadah Resmi Arti ibadat resmi/liturgi adalah liturgi adalah bentuk doa yang berlaku sah dalam Gereja Katolik, liturgi itu selalu dirayakan dalam kebersamaan. f. Askese mistik Arti askese mistik adalah menjauhi semua kemnikmatan dunia, mistik berhubungan dengan upaya manusia menghayati tujuan hidupkeagamaannya. Untuk mencapainya, seseorang menggunakan pelatihan atau askese. Oleh karena itu mistik selalu dikaitkan dengan asketik personal atau pe;atihan seseorang agar bersatudengan Tuhan. Kebersatuan atau keintiman kepada Kristus menjadi tujuan mistik Kristen. g. Apostolik aktif Arti aspolitik aktif yaitu apostolik adalah bersifat kerasulan, jadi gereja apostolik adalah gereja yang berasal dari para rasul dan tetap berpegang teguh pada kesaksian iman para rasul. h. Tafakur(semedi) Arti tafakur (semedi/tapa) adalah suatu perenungan dengan melihat, menganaisa, meyakini secara pasti untuk mendapatkan keyakinan terhadap segala sesuatu yang berhubungan dengan Allah. Banyak hal dari Allah yang harus ditelaah, dianalisa hingga akal pikiran yakin dan perasaan menerima, seperti sifat-sifat Allah, nama-nama Allah, ciptaan-ciptaan Allah semua akan membawakepada percaya adanya Allah. Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan 7
  • 8. B.Orang macam apakah yang disebut : a. Spiritualis Orang yang disebut spiritualis itu adalah seorang yang memiliki sifat kesadaran, kemauan dan kepandaian yang ada dalam alam menyeluruh, sedangkan dalam dimensi agama, spirit mendekati kesadaran Ketuhanan. b. Moralis Orang yang disebut moralis itu adalah seseorang yang meninjau segala sesuatu dari sudut moral dan terlalu mementingkan moral. Pola-pola kaidah tingkah laku, budi bahasayang dipandang baik dan luhur dalam suatu lingkungan atau masyarakat tertentu, dibedakan menjadi asas atau sifat moral, kebaikan, sistem atau ilmu penetahuan tentang moral, ajaran/makna kesimpulan tentang moral, peri keadaan yang sesuai dengan nilai dan asas akhlak yang baik. c. Etis Orang yang disebuut etis adalah seseorangyang menjalankan seseatu dengan etika yaitu ilmu kesusilaan yang menentukan bagaimana patutnya manusia hidup bermasyarakat, apa yang baik dan buruk tergantung tempat dimana ia berada. Karena nilai setiap daerah berbeda-beda 3. a. NIlai-nilai apa yang sedang & sudah bergeser dalam kehidupan para pemimpin bangsa ini baik dari RT, sampai Presiden menurut pendapatmu? Nilai-nilai yang sedang dan sudah bergeser dalam kehidupan para pemimpin bangsa Indonesia dari tingkat tinggi ke tingkat bawah (Preiden-RT) buktinya yaitu, nilai etika, saat rapat para pejabat tinggi negara tidur, yang seharusnya mengikuti rapat dengan baik bahkan beberapa akhir pecan ini terlihat anggota DPR membuka gambar seronok di dalam i-Pad yang dibawanya saat rapat. nilai moral, korupsi terjadi dimana-mana, tanpa memandang bulu mereka melakukan hal iti serta tidak menghiraukan dampak bagi masyarakat, karena hak-hak rakyat diambil. Mereka lebih mementingkan dirinya dan keluarganya saja. Nepotisme dan KKN atau politik kotor. Serta etika yang kurang mereka miliki seperti beberapa minggu Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan 8
  • 9. kemarin terunggah video mesum Bupati Jombang. Sungguh miris pemimpin yang kita pilih, yang harus kita hormati, yang sebenarnya wakil Tuhan dalam memimpin kita di kehidupan berbangsa bernegara tetapi malah sudah tidak memiliki nilai-nilai. b. Apa pendapatmu tentang pemimpin negara yang tidak cerdas dalam spiritual moral & etika? Pendapat saya terhadap pemimpin negara yang tidak cerdas dalam spiritual dan moral serta etika yaitu, pasti negara akan terus terpuruk dan sulit berkembang dengan baik keadaan ini sehingga para penerus generasi meniru belajar darinya serta terciptahalah suatu keadaan yang kacau, karena telah mengenal korupsi, politik kotor, egoisme dan praktek-praktek kejahatan yang lain sejak dini. Karena pemimpin tersebut tidak memiliki kesadaran, kemauan dan kepandaian di kehidupannya, maupun dalam agama mendekati kesadaran Ketuhanan. Tidak memiliki kesusilaan yang baik dan memiliki kebiasaan buruk dalam individu maupun kelompok. Tugas Agama Kristen WAWANCARA XIII |Landasan Spiritual, Moral & Etik Pembangunan 9