SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  13
Hama dan Penyakit
Yang Menyerang Tanaman Padi
Dosen Pembimbing : Ir. Ni Siluh Putu N., M.P.
OLEH :
AGUS ADIPURA (13711002)
AINURRAFIQ R.B (13711003)
ARIEF NOERROHMAN (13711004)
ELISA DEWI BR.H ( 13711011 )
ERNI LIYANTI ( 13711012 )
Desain By : Agus Adipura Jr.
PERLINDUNGAN TANAMAN I
PTP 121
DEFINISI HAMA DAN PENYAKIT
 Hama adalah organisme perusak tanaman pada akar, batang,
daun atau bagian tanaman lainnya sehingga tanaman tidak
dapat tumbuh dengan sempurna atau mati.
 Serangga dikatakan hama apabila serangga tersebut mengurangi
kualitas dan kuantitas .
 Dalam Pengendalian Hama Terpadu bahwa hama bukan hanya
pada serangga tetapi bisa pada vertebrata, tungau, virus,
bakteri, gulma dan organisme pengganggu tanaman lainnya.
 Dalam arti yang luas bahwa hama adalah makhluk hidup yang
mengurangi kualitas dan kuantitas beberapa sumber daya
manusia yang berupa tanaman atau binatang yang dipelihara
yang hasil dan seratnya dapat diambil untuk kepentingan
manusia.
 Penyakit tanaman adalah gangguan pada tanaman yang disebabkan
oleh mikroorganisme (virus, bakteri, protozoa, jamur, cacing nematoda)
HAMA ULAT
GRAYAK
(spodoptera litura F.)
memiliki daur hisup
mulai dari telur hingga
dewasa selama 30-61
hari. Telur memiliki
warna putih mutiara
Dengan bentuk bulat
dan berdiameter sekitar
0,5 mm. Jumlah telor
yang mampu dihasilkan
ulat grayak betina 2000-
3000 butir.
KLASIFIKASI ULAT GRAYAK
• Kingdom : Animalia
• Filum : Arthropoda
• Kelas : Insekta
• Ordo :Lepidoptera
• Famili : Noctuidae
• Genus : Spodoptera
• Spesies : Spodoptera
litura
GEJALA SERANGAN
 Ulat "grayak" ini menyerang
tanaman padi pada semua stadia.
 Serangan ulat ini memakan helai-
helai daun dimulai dari ujung
daun dan tulang daun utama
ditinggalkan sehingga tinggal
tanaman padi tanpa helai daun.
 Pada tanaman yang telah
membentuk malai, ulat "grayak"
kadang-kadang memotong
tangkai malai, bahkan ulat
"grayak" ini juga menyerang padi
yang sudah mulai menguning .
Batang padi yang mulai
menguning itu membusuk dan
mati yang akhirnya menyebabkan
kegagalan panen.
CARA PENGENDALIAN
• Dengan melakukan pemantauan
seminggu sekali
• Dengan cara perendaman
• Penyempr0tan insektisida
• Faktor yang mempengaruhi terhadap
perkembangan ulat grayak adalah
pengairan petak, keadaan
lingkungan, kontur, sistem pengairan.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KLASIFIKASI WERENG HIJAU
HAMA WERENG HIJAU
(Nephotettix virescens)
Merupakan hama utama
padi karena penyebar
virus tungro. Dimana virus
tungro ini merupakan
penyebab penyakit kerdil
rumput dan penyebab
kerdil hampa pada
tanaman padi. Tergantung
saat penyebaran virus
oleh wereng hijau
tersebut. Apabila wereng
tersebut menyebarkan
virus tungro pada saat
padi dalam kondisi masa
pertumbuhan maka padi
akan terkena penyakit
kerdil rumput.
• Kingdom : Animalia
• Filum : Arthropoda
• Kelas : Insekta
• Ordo : Homoptera
• Famili : Cicadellidae
• Genus : Nephotettix
• Spesies : Nephotettix
virescens
Distant
GEJALA WERENG HIJAU CARA PENGENDALIAN
• Tanam Serempak
• Menanam varietas tahan
(Tukad Petanu, Kalimas, dan
Bondoyudo)
• Pemupukan n yang tepat.
(Pemupukan N berlebihan
menyebab-kan tanaman
menjadi lemah, mudah
terserang wereng hijau
sehingga memudahkan terjadi
inveksi tungro)
• Jenis pestisida yang dianjurkan
untuk mengendalikan hama
wereng ini adalah insektisida
yang berbahan aktif (amitraz,
buprofezin, beauveria bassiana
6.20 x 1010 cfu/ml, BPMC,
fipronil, imidakloprid,
karbofuran, karbosulfan,
metolkarb, MIPC, propoksur,
tiametoksam.)
KLASIFIKASI KEONG MAS
HAMA KEONG MAS
(Pomacea
canaliculata)
Adalah salah satu hama
yang mengakibatkan
tingginya resiko
gagal panen pada
tanaman padi. Hama
ini memakan batang
dan daun padi.
Keong mas
memakan tanaman
padi muda serta
dapat
menghancurkan
tanaman pada saat
pertumbuhan awal.
• Kingdom : Animalia
• Filum : Moluska
• Kelas : Gastropoda
• Ordo : Mesogastropoda
• Famili : Ampullariidae
• Genus : Pomacea
• Spesies : Pomacea
canaliculata
GEJALA SERANGAN KEONG MAS
• Biasanya menyerang pada
tanaman padi yang masih
muda berumur 10 -20 hari,
proses penyerangannya lebih
banyak beraktivitas malam
hari, meninggalkan bekas
serangan berupa lendir dan
tanaman yang dilewati akan
rusak.
CARA PENGENDALIAN
• Memasang pagar plastik
• Menanam bibit berumur tua
untuk IR 64 : 25 hari ;
Cisadane : 30 hari
• Memasang saringan di saluran
irigasi
• Menancapkan bambu untuk
bertelur (setelah terkumpul
dimusnahkan)
• Membuat parit agar keong
mas berkumpul
• Memasukkan bebek kesawah
setelah umur padi mencapai
35 hari
• Menaburkan daun kencur di
lokasi yg terserang keong mas
DEFINISI TIKUS SAWAHHAMA TIKUS
(rattus argentiventer)
merupakan hama yang paling
menjengkelkan karena sulit
diberantas. Tikus merupakan
binatang bersifat jera hama, yaitu
tidak akan memangsa umpan
beracun yang sama bila ia pernah
memakannya. Perkembangbiakannya
pun sangat cepat. Dalam setahun
sepasang tikus mampu beranak
hingga 1.270ekor.Tikus menyerang
tanaman padi mulai dari yang masih
di persemaian, stadia vegetatif
sampai setelah membentuk biji.
Artinya, tikus sangat menyukai daun,
batang, maupun biji padi. Dalam
pengendaliannya, sebaiknya
dilakukan dengan cara-cara terpadu.
• Kerajaan : Animalia
• Filum : Chordata
• Kelas : Mamalia
• Ordo : Rodentia
• Family : Muridae
• Genus : Rattus
• Spesies :
Tikus Rumah (Rattus
Diardi)
Tikus Sawah (Rattus
Argentiventer)
Tikus Putih (Rattus
Norvegicus L)
GEJALA SERANGAN TIKUS PADA PADI
• Pada tanaman muda, bagian tengah petakan
tampak gundul karena batang-batang padi
dipotong dan dimakan tikus.
• Pada fase bunting, malai muda di bagian
tengah petakan dimakan melalui kelopak
daun. Kadang-kadang bagian tanaman tidak
diputuskan semuanya sehingga tampak dari
jarak jauh daun-daun berwarna kuning
kecokelatan seperti terserang sundep, wereng
batang, atau terserang penyakit.
• Saat bulir padi mendekati masak, tikus akan
memotong dan meleng-kungkan tanaman,
kemudian memakan bulirnya.
CARA PENGENDALIAN
• Cara Biologis
Pengendalian tikus secara
biologis antara lain membiarkan
berbagai hewan predator tikus
seperti ular sawah dan burung
hantu hidup di sekitar aral
persawahan.
• Cara Fisik
Pengendalian tikus secara
fisik dilakukan dengan cara
pemasangan perangkap
• Cara Mekanis
Pengendalian Tikus secara
mekanis adalah melakukan
upaya goropyokan, yaitu
memburu tikus dengan
menghancurkan atau
membongkar sarang-sarang
tikus yang ada di sekitar
areal persawahan.
PENYAKIT BLAS (Pyricularia
Oryzae Cav)
Penyakit Blas disebabkan oleh meluasnya
serangan jamur Pyricularia oryzae (P.
grisea). Jamur ini menyerang tanaman
padi pada masa vegetatif menimbulkan
gejala blas daun (leaf blast) dengan
ditandai adanya bintik-bintik kecil pada
daun berwarna ungu kekuningan.
Semakin lama bercak menjadi besar,
berbentuk seperti belah ketupat dengan
bagian tengahnya berupa titik berwarna
putih atau kelabu dengan bagian tepi
kecoklatan. Serangan pada fase generatif
menyebabkan pangkal malai membusuk,
berwarna kehitaman dan mudah patah
(busuk leher). Penyakit blas merupakan
salah satu kendala utama dalam budidaya
padi karena bila terserang jamur
Pyricularia oryzae ini bila tidak diwaspadai
sejak awal akan mengakibatkan
penurunan produksi hingga 70 %.
GEJALA SERANGAN
menyerang daun, buku
pada malai dan ujung
tangkai malai. Serangan
menyebabakn daun,
gelang buku, tangkai
malai dan cabang di
dekat pangkal malai
membusuk. Proses
pemasakan makanan
terhambat dan butiran
padi menjadi hampa.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
• Pemupukan unsur Nitrogen dimusim
penghujan yang tinggi juga akan
memicu pertumbuhan Pyricularia
oryzae. Pemupukan nitrogen yang
tinggi menyebabkan ketersediaan
nutrisi yang ideal dan lemahnya
jaringan daun, sehingga spora blas pada
awal pertumbuhan dapat menginfeksi
optimal dan menyebabkan kerusakan
serius pada tanaman padi.
• Penanaman padi terutama pada musim
tanam rendengan/hujan haruslah
ekstra hati-hati. Dengan curah hujan
yang tinggi serta adanya faktor angin
memicu perkembangan blas dapat
meluas dengan cepat. Pengelolaan
jarak tanam yang terlalu rapat juga
akan mempengaruhi kecepatan
perluasan penyakit ini.
CARA PENGENDALIAN
o Penggunaan varietas tahan
(Inpari 13, Luk ulo, Silugonggo,
Batang Piaman, Inpago dll)
o Dekomposisi Jerami Proses
dekomposisasi jerami selain
dapat berfungsi sebagai pupuk
organik juga dapat membunuh
miselia blas dan tidak berpotensi
untuk berkembang.
o Pemupukan berimbang. (dengan
penggunaan Nitrogen yang tidak
berlebihan dan dengan
penggunaan kalium dan phosfat)
o Waktu tanam yang tepat.
o Penggunaan Fungisida Kimia &
Nabati (mikocide 70, Trycyclazole,
Amistartop, Score, Pyoguilon,
Nelumbo 250 EC, Prima Vit dll.
Nabati nokulan/starter
Trichoderma sp dan Gliocladium
sp)
Penyebaran penyakit bisa melalui benih, angin
sisa tanaman padi dilapangan dan inang lainnya
terutaman tanaman dari golongan graminae/
rerumputan.
13
BENDAHARA SEKRETARIS
PRESIDEN
WERENG HITAM
WAKIL PRESIDEN IWAKIL PRESIDEN II

Contenu connexe

Tendances

Penyakit Pada Tanaman Tembakau dan Teknik Pengendaliannya
Penyakit Pada Tanaman Tembakau dan Teknik PengendaliannyaPenyakit Pada Tanaman Tembakau dan Teknik Pengendaliannya
Penyakit Pada Tanaman Tembakau dan Teknik PengendaliannyaAnkardiansyah Pandu Pradana
 
Pertanian Organik (Organic Agriculture)
Pertanian Organik (Organic Agriculture)Pertanian Organik (Organic Agriculture)
Pertanian Organik (Organic Agriculture)Nestri Yuniardi
 
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...Moh Masnur
 
PPT Materi Penyuluhan Pertanian
PPT Materi Penyuluhan PertanianPPT Materi Penyuluhan Pertanian
PPT Materi Penyuluhan PertanianNestri Yuniardi
 
LAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMAN
LAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMANLAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMAN
LAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMANdyahpuspita73
 
Laporan praktikum pengujian daya tumbuh benih
Laporan praktikum pengujian daya tumbuh benihLaporan praktikum pengujian daya tumbuh benih
Laporan praktikum pengujian daya tumbuh benihTidar University
 
Penyakit Pada Tanaman Kakao dan Teknik Pengendaliannya
Penyakit Pada Tanaman Kakao dan Teknik PengendaliannyaPenyakit Pada Tanaman Kakao dan Teknik Pengendaliannya
Penyakit Pada Tanaman Kakao dan Teknik PengendaliannyaAnkardiansyah Pandu Pradana
 
Lahan pasang surut
Lahan pasang surutLahan pasang surut
Lahan pasang surutsobarputra
 
Laporan praktikum dpt hama dan tanda
Laporan praktikum dpt hama dan tandaLaporan praktikum dpt hama dan tanda
Laporan praktikum dpt hama dan tandafahmiganteng
 
IDENTIFIKASI GULMA
IDENTIFIKASI GULMAIDENTIFIKASI GULMA
IDENTIFIKASI GULMANovia Dwi
 
Jamur dan bakteri entomopatogen ppt
Jamur dan bakteri entomopatogen pptJamur dan bakteri entomopatogen ppt
Jamur dan bakteri entomopatogen pptJosua Sitorus
 
Iv. bioekologi hama tanaman Daslintan
Iv. bioekologi hama tanaman DaslintanIv. bioekologi hama tanaman Daslintan
Iv. bioekologi hama tanaman DaslintanHario Sadewo
 
Pengendalian hama terpadu (PHT) Kacang Hijau (Vigna radiata)
Pengendalian hama terpadu (PHT) Kacang Hijau (Vigna radiata)Pengendalian hama terpadu (PHT) Kacang Hijau (Vigna radiata)
Pengendalian hama terpadu (PHT) Kacang Hijau (Vigna radiata)Novayanti Simamora
 
Tumbuhan penghasil pestisida nabati dibagi menjadi lima kelompok
Tumbuhan penghasil pestisida nabati dibagi menjadi lima kelompokTumbuhan penghasil pestisida nabati dibagi menjadi lima kelompok
Tumbuhan penghasil pestisida nabati dibagi menjadi lima kelompokWahono Syahida
 

Tendances (20)

Penyakit Pada Tanaman Tembakau dan Teknik Pengendaliannya
Penyakit Pada Tanaman Tembakau dan Teknik PengendaliannyaPenyakit Pada Tanaman Tembakau dan Teknik Pengendaliannya
Penyakit Pada Tanaman Tembakau dan Teknik Pengendaliannya
 
Pertanian Organik (Organic Agriculture)
Pertanian Organik (Organic Agriculture)Pertanian Organik (Organic Agriculture)
Pertanian Organik (Organic Agriculture)
 
Kultur teknis
Kultur teknisKultur teknis
Kultur teknis
 
Penyakit blas padi
Penyakit blas padiPenyakit blas padi
Penyakit blas padi
 
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
 
PPT Materi Penyuluhan Pertanian
PPT Materi Penyuluhan PertanianPPT Materi Penyuluhan Pertanian
PPT Materi Penyuluhan Pertanian
 
LAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMAN
LAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMANLAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMAN
LAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMAN
 
Laporan praktikum pengujian daya tumbuh benih
Laporan praktikum pengujian daya tumbuh benihLaporan praktikum pengujian daya tumbuh benih
Laporan praktikum pengujian daya tumbuh benih
 
13 irigasi curah
13   irigasi curah13   irigasi curah
13 irigasi curah
 
Pertanian berkelanjutan
Pertanian berkelanjutanPertanian berkelanjutan
Pertanian berkelanjutan
 
Penyakit Pada Tanaman Kakao dan Teknik Pengendaliannya
Penyakit Pada Tanaman Kakao dan Teknik PengendaliannyaPenyakit Pada Tanaman Kakao dan Teknik Pengendaliannya
Penyakit Pada Tanaman Kakao dan Teknik Pengendaliannya
 
Lahan pasang surut
Lahan pasang surutLahan pasang surut
Lahan pasang surut
 
14bookcabe
14bookcabe14bookcabe
14bookcabe
 
Powerpoint talas
Powerpoint talasPowerpoint talas
Powerpoint talas
 
Laporan praktikum dpt hama dan tanda
Laporan praktikum dpt hama dan tandaLaporan praktikum dpt hama dan tanda
Laporan praktikum dpt hama dan tanda
 
IDENTIFIKASI GULMA
IDENTIFIKASI GULMAIDENTIFIKASI GULMA
IDENTIFIKASI GULMA
 
Jamur dan bakteri entomopatogen ppt
Jamur dan bakteri entomopatogen pptJamur dan bakteri entomopatogen ppt
Jamur dan bakteri entomopatogen ppt
 
Iv. bioekologi hama tanaman Daslintan
Iv. bioekologi hama tanaman DaslintanIv. bioekologi hama tanaman Daslintan
Iv. bioekologi hama tanaman Daslintan
 
Pengendalian hama terpadu (PHT) Kacang Hijau (Vigna radiata)
Pengendalian hama terpadu (PHT) Kacang Hijau (Vigna radiata)Pengendalian hama terpadu (PHT) Kacang Hijau (Vigna radiata)
Pengendalian hama terpadu (PHT) Kacang Hijau (Vigna radiata)
 
Tumbuhan penghasil pestisida nabati dibagi menjadi lima kelompok
Tumbuhan penghasil pestisida nabati dibagi menjadi lima kelompokTumbuhan penghasil pestisida nabati dibagi menjadi lima kelompok
Tumbuhan penghasil pestisida nabati dibagi menjadi lima kelompok
 

En vedette

8 9. hama & penyakit pada tanaman
8 9. hama & penyakit pada tanaman8 9. hama & penyakit pada tanaman
8 9. hama & penyakit pada tanamanAlfie Kesturi
 
Biologi hama dan penyakit tumbuhan
Biologi hama dan penyakit tumbuhanBiologi hama dan penyakit tumbuhan
Biologi hama dan penyakit tumbuhanFerlinda Feliana
 
Pengendalian OPT secara kimiawi
Pengendalian OPT secara kimiawiPengendalian OPT secara kimiawi
Pengendalian OPT secara kimiawiPy Bayu
 
Hama Penyakit Tanaman Padi
Hama Penyakit Tanaman PadiHama Penyakit Tanaman Padi
Hama Penyakit Tanaman PadiSupianto Anto
 
Contoh bahan penyuluhan pertanian indonesia
Contoh bahan penyuluhan pertanian indonesiaContoh bahan penyuluhan pertanian indonesia
Contoh bahan penyuluhan pertanian indonesiaNenengPadriah
 
Presentation2 hama penyakit
Presentation2 hama penyakitPresentation2 hama penyakit
Presentation2 hama penyakitDadan Kartiwa
 
Buku diktat hama dan penyakit tanaman
Buku diktat hama dan penyakit tanamanBuku diktat hama dan penyakit tanaman
Buku diktat hama dan penyakit tanamanIr. Zakaria, M.M
 
Tabel penghitung persentase porositas tanah per hektar
Tabel penghitung persentase porositas tanah per hektarTabel penghitung persentase porositas tanah per hektar
Tabel penghitung persentase porositas tanah per hektarhelmut simamora
 
Pengendalian hama tikus dengan burung hantu
Pengendalian hama tikus dengan burung hantuPengendalian hama tikus dengan burung hantu
Pengendalian hama tikus dengan burung hantuBunda Ratri
 
Teknik budidaya tanaman padi
Teknik budidaya tanaman padiTeknik budidaya tanaman padi
Teknik budidaya tanaman padiMonaswasti May
 
Laporan praktikum ilmu tanah agus ap
Laporan praktikum ilmu tanah  agus apLaporan praktikum ilmu tanah  agus ap
Laporan praktikum ilmu tanah agus apAgus Adipura
 
Pengendalian hama dan penyakit pada tanaman padi
Pengendalian hama dan penyakit pada tanaman padiPengendalian hama dan penyakit pada tanaman padi
Pengendalian hama dan penyakit pada tanaman padiAdham Maulana Ibrahim
 
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indra
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indralaporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indra
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indraAlfian Nopara Saifudin
 

En vedette (20)

8 9. hama & penyakit pada tanaman
8 9. hama & penyakit pada tanaman8 9. hama & penyakit pada tanaman
8 9. hama & penyakit pada tanaman
 
Biologi hama dan penyakit tumbuhan
Biologi hama dan penyakit tumbuhanBiologi hama dan penyakit tumbuhan
Biologi hama dan penyakit tumbuhan
 
Pengendalian OPT secara kimiawi
Pengendalian OPT secara kimiawiPengendalian OPT secara kimiawi
Pengendalian OPT secara kimiawi
 
Hama Penyakit Tanaman Padi
Hama Penyakit Tanaman PadiHama Penyakit Tanaman Padi
Hama Penyakit Tanaman Padi
 
Contoh bahan penyuluhan pertanian indonesia
Contoh bahan penyuluhan pertanian indonesiaContoh bahan penyuluhan pertanian indonesia
Contoh bahan penyuluhan pertanian indonesia
 
Presentation2 hama penyakit
Presentation2 hama penyakitPresentation2 hama penyakit
Presentation2 hama penyakit
 
Buku diktat hama dan penyakit tanaman
Buku diktat hama dan penyakit tanamanBuku diktat hama dan penyakit tanaman
Buku diktat hama dan penyakit tanaman
 
Power point
Power pointPower point
Power point
 
Tabel penghitung persentase porositas tanah per hektar
Tabel penghitung persentase porositas tanah per hektarTabel penghitung persentase porositas tanah per hektar
Tabel penghitung persentase porositas tanah per hektar
 
Budidaya Padi Organik
Budidaya Padi OrganikBudidaya Padi Organik
Budidaya Padi Organik
 
Ilmu tanah 1
Ilmu tanah 1Ilmu tanah 1
Ilmu tanah 1
 
Lingkungan kimia
Lingkungan kimiaLingkungan kimia
Lingkungan kimia
 
Pengendalian hama tikus dengan burung hantu
Pengendalian hama tikus dengan burung hantuPengendalian hama tikus dengan burung hantu
Pengendalian hama tikus dengan burung hantu
 
Laporan iltan
Laporan iltanLaporan iltan
Laporan iltan
 
Teknik budidaya tanaman padi
Teknik budidaya tanaman padiTeknik budidaya tanaman padi
Teknik budidaya tanaman padi
 
Laporan praktikum ilmu tanah agus ap
Laporan praktikum ilmu tanah  agus apLaporan praktikum ilmu tanah  agus ap
Laporan praktikum ilmu tanah agus ap
 
Bab I
Bab IBab I
Bab I
 
Pengendalian hama dan penyakit pada tanaman padi
Pengendalian hama dan penyakit pada tanaman padiPengendalian hama dan penyakit pada tanaman padi
Pengendalian hama dan penyakit pada tanaman padi
 
Spider mite control in vegetables 2013
Spider mite control in vegetables 2013Spider mite control in vegetables 2013
Spider mite control in vegetables 2013
 
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indra
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indralaporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indra
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indra
 

Similaire à Hama dan Penyakit yang Menyerang Tanaman Padi

Kelompok 3_Tugas PPT_PHT A.pdf
Kelompok 3_Tugas PPT_PHT A.pdfKelompok 3_Tugas PPT_PHT A.pdf
Kelompok 3_Tugas PPT_PHT A.pdfMeisyaBalaba8
 
Ilmu hama tumbuhan
Ilmu hama tumbuhanIlmu hama tumbuhan
Ilmu hama tumbuhanAbdul Wahid
 
OPT CABAI DAN PENGENDALIANNYA-2.ppt
OPT CABAI DAN PENGENDALIANNYA-2.pptOPT CABAI DAN PENGENDALIANNYA-2.ppt
OPT CABAI DAN PENGENDALIANNYA-2.pptSRI MANWAN
 
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelaiAndrew Hutabarat
 
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelaiAndrew Hutabarat
 
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelaiMarta Adinata
 
PENGENALAN GEJALA KERUSAKAN TANAMAN dede
PENGENALAN GEJALA KERUSAKAN TANAMAN dedePENGENALAN GEJALA KERUSAKAN TANAMAN dede
PENGENALAN GEJALA KERUSAKAN TANAMAN dedediana novitasari
 
137870072 identifikasi-opt
137870072 identifikasi-opt137870072 identifikasi-opt
137870072 identifikasi-optKabayan Baduy
 
Bustanul adi pranoto a1 d019151_laporan acara 4 pengelolaan opt
Bustanul adi pranoto a1 d019151_laporan acara 4 pengelolaan optBustanul adi pranoto a1 d019151_laporan acara 4 pengelolaan opt
Bustanul adi pranoto a1 d019151_laporan acara 4 pengelolaan optAdiluhungAhsan1
 
Tungro wereng hijau dan hubungan dengan iklim
Tungro wereng hijau dan hubungan dengan iklimTungro wereng hijau dan hubungan dengan iklim
Tungro wereng hijau dan hubungan dengan iklimKhairullah Khairullah
 
PENYAKIT PENTING TANAMAN JAGUNG (bulai dan karat).pptx
PENYAKIT PENTING TANAMAN JAGUNG (bulai dan karat).pptxPENYAKIT PENTING TANAMAN JAGUNG (bulai dan karat).pptx
PENYAKIT PENTING TANAMAN JAGUNG (bulai dan karat).pptxREZADWIANTA1
 
hama dan penyakit tanaman11
 hama dan penyakit tanaman11 hama dan penyakit tanaman11
hama dan penyakit tanaman11Febrina Tentaka
 
Interaksi hama dan tanaman
Interaksi hama dan tanamanInteraksi hama dan tanaman
Interaksi hama dan tanamanTidar University
 
Ppt materi 1 3 p. hayati-anisa septiani bumulo
Ppt materi 1 3  p. hayati-anisa septiani bumuloPpt materi 1 3  p. hayati-anisa septiani bumulo
Ppt materi 1 3 p. hayati-anisa septiani bumuloanisasptiany
 
Budidaya tanaman gandum
Budidaya tanaman gandumBudidaya tanaman gandum
Budidaya tanaman gandumFitriHastuti2
 
Makalah hama pohon mahoni
Makalah hama pohon mahoniMakalah hama pohon mahoni
Makalah hama pohon mahoniDina akib
 
Teknikbudidayatanamanpadi 140919105622-phpapp02
Teknikbudidayatanamanpadi 140919105622-phpapp02Teknikbudidayatanamanpadi 140919105622-phpapp02
Teknikbudidayatanamanpadi 140919105622-phpapp02Guntur Raharjo
 

Similaire à Hama dan Penyakit yang Menyerang Tanaman Padi (20)

Kelompok 3_Tugas PPT_PHT A.pdf
Kelompok 3_Tugas PPT_PHT A.pdfKelompok 3_Tugas PPT_PHT A.pdf
Kelompok 3_Tugas PPT_PHT A.pdf
 
Ilmu hama tumbuhan
Ilmu hama tumbuhanIlmu hama tumbuhan
Ilmu hama tumbuhan
 
Kuliah Perlintan.pdf
Kuliah Perlintan.pdfKuliah Perlintan.pdf
Kuliah Perlintan.pdf
 
OPT CABAI DAN PENGENDALIANNYA-2.ppt
OPT CABAI DAN PENGENDALIANNYA-2.pptOPT CABAI DAN PENGENDALIANNYA-2.ppt
OPT CABAI DAN PENGENDALIANNYA-2.ppt
 
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai
 
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai
 
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai
34 hama-dan-penyakit-pada-kedelai
 
PENGENALAN GEJALA KERUSAKAN TANAMAN dede
PENGENALAN GEJALA KERUSAKAN TANAMAN dedePENGENALAN GEJALA KERUSAKAN TANAMAN dede
PENGENALAN GEJALA KERUSAKAN TANAMAN dede
 
137870072 identifikasi-opt
137870072 identifikasi-opt137870072 identifikasi-opt
137870072 identifikasi-opt
 
Bustanul adi pranoto a1 d019151_laporan acara 4 pengelolaan opt
Bustanul adi pranoto a1 d019151_laporan acara 4 pengelolaan optBustanul adi pranoto a1 d019151_laporan acara 4 pengelolaan opt
Bustanul adi pranoto a1 d019151_laporan acara 4 pengelolaan opt
 
Tungro wereng hijau dan hubungan dengan iklim
Tungro wereng hijau dan hubungan dengan iklimTungro wereng hijau dan hubungan dengan iklim
Tungro wereng hijau dan hubungan dengan iklim
 
PENYAKIT PENTING TANAMAN JAGUNG (bulai dan karat).pptx
PENYAKIT PENTING TANAMAN JAGUNG (bulai dan karat).pptxPENYAKIT PENTING TANAMAN JAGUNG (bulai dan karat).pptx
PENYAKIT PENTING TANAMAN JAGUNG (bulai dan karat).pptx
 
hama dan penyakit tanaman11
 hama dan penyakit tanaman11 hama dan penyakit tanaman11
hama dan penyakit tanaman11
 
Interaksi hama dan tanaman
Interaksi hama dan tanamanInteraksi hama dan tanaman
Interaksi hama dan tanaman
 
Ppt materi 1 3 p. hayati-anisa septiani bumulo
Ppt materi 1 3  p. hayati-anisa septiani bumuloPpt materi 1 3  p. hayati-anisa septiani bumulo
Ppt materi 1 3 p. hayati-anisa septiani bumulo
 
Budidaya tanaman gandum
Budidaya tanaman gandumBudidaya tanaman gandum
Budidaya tanaman gandum
 
Makalah hama pohon mahoni
Makalah hama pohon mahoniMakalah hama pohon mahoni
Makalah hama pohon mahoni
 
Teknikbudidayatanamanpadi 140919105622-phpapp02
Teknikbudidayatanamanpadi 140919105622-phpapp02Teknikbudidayatanamanpadi 140919105622-phpapp02
Teknikbudidayatanamanpadi 140919105622-phpapp02
 
Dele 13.marwoto 1
Dele 13.marwoto 1Dele 13.marwoto 1
Dele 13.marwoto 1
 
Dele 13.marwoto 1
Dele 13.marwoto 1Dele 13.marwoto 1
Dele 13.marwoto 1
 

Hama dan Penyakit yang Menyerang Tanaman Padi

  • 1. Hama dan Penyakit Yang Menyerang Tanaman Padi Dosen Pembimbing : Ir. Ni Siluh Putu N., M.P. OLEH : AGUS ADIPURA (13711002) AINURRAFIQ R.B (13711003) ARIEF NOERROHMAN (13711004) ELISA DEWI BR.H ( 13711011 ) ERNI LIYANTI ( 13711012 ) Desain By : Agus Adipura Jr. PERLINDUNGAN TANAMAN I PTP 121
  • 2. DEFINISI HAMA DAN PENYAKIT  Hama adalah organisme perusak tanaman pada akar, batang, daun atau bagian tanaman lainnya sehingga tanaman tidak dapat tumbuh dengan sempurna atau mati.  Serangga dikatakan hama apabila serangga tersebut mengurangi kualitas dan kuantitas .  Dalam Pengendalian Hama Terpadu bahwa hama bukan hanya pada serangga tetapi bisa pada vertebrata, tungau, virus, bakteri, gulma dan organisme pengganggu tanaman lainnya.  Dalam arti yang luas bahwa hama adalah makhluk hidup yang mengurangi kualitas dan kuantitas beberapa sumber daya manusia yang berupa tanaman atau binatang yang dipelihara yang hasil dan seratnya dapat diambil untuk kepentingan manusia.  Penyakit tanaman adalah gangguan pada tanaman yang disebabkan oleh mikroorganisme (virus, bakteri, protozoa, jamur, cacing nematoda)
  • 3. HAMA ULAT GRAYAK (spodoptera litura F.) memiliki daur hisup mulai dari telur hingga dewasa selama 30-61 hari. Telur memiliki warna putih mutiara Dengan bentuk bulat dan berdiameter sekitar 0,5 mm. Jumlah telor yang mampu dihasilkan ulat grayak betina 2000- 3000 butir. KLASIFIKASI ULAT GRAYAK • Kingdom : Animalia • Filum : Arthropoda • Kelas : Insekta • Ordo :Lepidoptera • Famili : Noctuidae • Genus : Spodoptera • Spesies : Spodoptera litura
  • 4. GEJALA SERANGAN  Ulat "grayak" ini menyerang tanaman padi pada semua stadia.  Serangan ulat ini memakan helai- helai daun dimulai dari ujung daun dan tulang daun utama ditinggalkan sehingga tinggal tanaman padi tanpa helai daun.  Pada tanaman yang telah membentuk malai, ulat "grayak" kadang-kadang memotong tangkai malai, bahkan ulat "grayak" ini juga menyerang padi yang sudah mulai menguning . Batang padi yang mulai menguning itu membusuk dan mati yang akhirnya menyebabkan kegagalan panen. CARA PENGENDALIAN • Dengan melakukan pemantauan seminggu sekali • Dengan cara perendaman • Penyempr0tan insektisida • Faktor yang mempengaruhi terhadap perkembangan ulat grayak adalah pengairan petak, keadaan lingkungan, kontur, sistem pengairan. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
  • 5. KLASIFIKASI WERENG HIJAU HAMA WERENG HIJAU (Nephotettix virescens) Merupakan hama utama padi karena penyebar virus tungro. Dimana virus tungro ini merupakan penyebab penyakit kerdil rumput dan penyebab kerdil hampa pada tanaman padi. Tergantung saat penyebaran virus oleh wereng hijau tersebut. Apabila wereng tersebut menyebarkan virus tungro pada saat padi dalam kondisi masa pertumbuhan maka padi akan terkena penyakit kerdil rumput. • Kingdom : Animalia • Filum : Arthropoda • Kelas : Insekta • Ordo : Homoptera • Famili : Cicadellidae • Genus : Nephotettix • Spesies : Nephotettix virescens Distant
  • 6. GEJALA WERENG HIJAU CARA PENGENDALIAN • Tanam Serempak • Menanam varietas tahan (Tukad Petanu, Kalimas, dan Bondoyudo) • Pemupukan n yang tepat. (Pemupukan N berlebihan menyebab-kan tanaman menjadi lemah, mudah terserang wereng hijau sehingga memudahkan terjadi inveksi tungro) • Jenis pestisida yang dianjurkan untuk mengendalikan hama wereng ini adalah insektisida yang berbahan aktif (amitraz, buprofezin, beauveria bassiana 6.20 x 1010 cfu/ml, BPMC, fipronil, imidakloprid, karbofuran, karbosulfan, metolkarb, MIPC, propoksur, tiametoksam.)
  • 7. KLASIFIKASI KEONG MAS HAMA KEONG MAS (Pomacea canaliculata) Adalah salah satu hama yang mengakibatkan tingginya resiko gagal panen pada tanaman padi. Hama ini memakan batang dan daun padi. Keong mas memakan tanaman padi muda serta dapat menghancurkan tanaman pada saat pertumbuhan awal. • Kingdom : Animalia • Filum : Moluska • Kelas : Gastropoda • Ordo : Mesogastropoda • Famili : Ampullariidae • Genus : Pomacea • Spesies : Pomacea canaliculata
  • 8. GEJALA SERANGAN KEONG MAS • Biasanya menyerang pada tanaman padi yang masih muda berumur 10 -20 hari, proses penyerangannya lebih banyak beraktivitas malam hari, meninggalkan bekas serangan berupa lendir dan tanaman yang dilewati akan rusak. CARA PENGENDALIAN • Memasang pagar plastik • Menanam bibit berumur tua untuk IR 64 : 25 hari ; Cisadane : 30 hari • Memasang saringan di saluran irigasi • Menancapkan bambu untuk bertelur (setelah terkumpul dimusnahkan) • Membuat parit agar keong mas berkumpul • Memasukkan bebek kesawah setelah umur padi mencapai 35 hari • Menaburkan daun kencur di lokasi yg terserang keong mas
  • 9. DEFINISI TIKUS SAWAHHAMA TIKUS (rattus argentiventer) merupakan hama yang paling menjengkelkan karena sulit diberantas. Tikus merupakan binatang bersifat jera hama, yaitu tidak akan memangsa umpan beracun yang sama bila ia pernah memakannya. Perkembangbiakannya pun sangat cepat. Dalam setahun sepasang tikus mampu beranak hingga 1.270ekor.Tikus menyerang tanaman padi mulai dari yang masih di persemaian, stadia vegetatif sampai setelah membentuk biji. Artinya, tikus sangat menyukai daun, batang, maupun biji padi. Dalam pengendaliannya, sebaiknya dilakukan dengan cara-cara terpadu. • Kerajaan : Animalia • Filum : Chordata • Kelas : Mamalia • Ordo : Rodentia • Family : Muridae • Genus : Rattus • Spesies : Tikus Rumah (Rattus Diardi) Tikus Sawah (Rattus Argentiventer) Tikus Putih (Rattus Norvegicus L)
  • 10. GEJALA SERANGAN TIKUS PADA PADI • Pada tanaman muda, bagian tengah petakan tampak gundul karena batang-batang padi dipotong dan dimakan tikus. • Pada fase bunting, malai muda di bagian tengah petakan dimakan melalui kelopak daun. Kadang-kadang bagian tanaman tidak diputuskan semuanya sehingga tampak dari jarak jauh daun-daun berwarna kuning kecokelatan seperti terserang sundep, wereng batang, atau terserang penyakit. • Saat bulir padi mendekati masak, tikus akan memotong dan meleng-kungkan tanaman, kemudian memakan bulirnya. CARA PENGENDALIAN • Cara Biologis Pengendalian tikus secara biologis antara lain membiarkan berbagai hewan predator tikus seperti ular sawah dan burung hantu hidup di sekitar aral persawahan. • Cara Fisik Pengendalian tikus secara fisik dilakukan dengan cara pemasangan perangkap • Cara Mekanis Pengendalian Tikus secara mekanis adalah melakukan upaya goropyokan, yaitu memburu tikus dengan menghancurkan atau membongkar sarang-sarang tikus yang ada di sekitar areal persawahan.
  • 11. PENYAKIT BLAS (Pyricularia Oryzae Cav) Penyakit Blas disebabkan oleh meluasnya serangan jamur Pyricularia oryzae (P. grisea). Jamur ini menyerang tanaman padi pada masa vegetatif menimbulkan gejala blas daun (leaf blast) dengan ditandai adanya bintik-bintik kecil pada daun berwarna ungu kekuningan. Semakin lama bercak menjadi besar, berbentuk seperti belah ketupat dengan bagian tengahnya berupa titik berwarna putih atau kelabu dengan bagian tepi kecoklatan. Serangan pada fase generatif menyebabkan pangkal malai membusuk, berwarna kehitaman dan mudah patah (busuk leher). Penyakit blas merupakan salah satu kendala utama dalam budidaya padi karena bila terserang jamur Pyricularia oryzae ini bila tidak diwaspadai sejak awal akan mengakibatkan penurunan produksi hingga 70 %. GEJALA SERANGAN menyerang daun, buku pada malai dan ujung tangkai malai. Serangan menyebabakn daun, gelang buku, tangkai malai dan cabang di dekat pangkal malai membusuk. Proses pemasakan makanan terhambat dan butiran padi menjadi hampa.
  • 12. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI • Pemupukan unsur Nitrogen dimusim penghujan yang tinggi juga akan memicu pertumbuhan Pyricularia oryzae. Pemupukan nitrogen yang tinggi menyebabkan ketersediaan nutrisi yang ideal dan lemahnya jaringan daun, sehingga spora blas pada awal pertumbuhan dapat menginfeksi optimal dan menyebabkan kerusakan serius pada tanaman padi. • Penanaman padi terutama pada musim tanam rendengan/hujan haruslah ekstra hati-hati. Dengan curah hujan yang tinggi serta adanya faktor angin memicu perkembangan blas dapat meluas dengan cepat. Pengelolaan jarak tanam yang terlalu rapat juga akan mempengaruhi kecepatan perluasan penyakit ini. CARA PENGENDALIAN o Penggunaan varietas tahan (Inpari 13, Luk ulo, Silugonggo, Batang Piaman, Inpago dll) o Dekomposisi Jerami Proses dekomposisasi jerami selain dapat berfungsi sebagai pupuk organik juga dapat membunuh miselia blas dan tidak berpotensi untuk berkembang. o Pemupukan berimbang. (dengan penggunaan Nitrogen yang tidak berlebihan dan dengan penggunaan kalium dan phosfat) o Waktu tanam yang tepat. o Penggunaan Fungisida Kimia & Nabati (mikocide 70, Trycyclazole, Amistartop, Score, Pyoguilon, Nelumbo 250 EC, Prima Vit dll. Nabati nokulan/starter Trichoderma sp dan Gliocladium sp) Penyebaran penyakit bisa melalui benih, angin sisa tanaman padi dilapangan dan inang lainnya terutaman tanaman dari golongan graminae/ rerumputan.