1. Dosen :AI SOFIYANTI, DRA. M.PD
Kelompok : 3
• Afifah Khaerun Nisa 115040084 • Adam Troy Santosa 115040087
1 4
2
• Engkos Koswara 115040085 5
• Wilda Kartika 115040088
3
• Siti Aisah 115040086 6
• Ai Rida Pujiyama 115040089
3
• Rida Denita 115040090
2. Paragraf adalah suatu kesatuan
pikiran, gagasan, atau ide yang terdiri
dari kalimat-kalimat yang bertalian dalam
suatu rangkaian untuk membentuk
sebuah gagasan tertentu.
4. C. Pembagian Paragraf
• Menurut Jenisnya
1) Paragraf Pembuka
2) Paragraf Pengembang
3) Paragraf Penutup
5. • Menurut Letak Kalimat Utamanya
1) Paragraf Deduktif
Contoh :
Indonesia dikenal sebagai negara
maritim. Oleh sebab itu, Indonesia
kaya akan hasil laut, antara lain ikan
dan mutiara. Selain itu, Indonesia
juga kaya akan objek wisata maritim.
6. 2) Paragraf Induktif
Contoh :
Sepanjang hari hujan turun dengan
lebatnya. Air sungai mulai meluap. Di
mana-mana terjadi banjir bahkan
banyak pohon yang roboh dan
tumbang. Rupanya musim hujan
sudah mulai tiba.
7. 2) Paragraf Deduktif-induktif
Contoh:
Salah satu soal sulit yang harus
dipecahkan di tempat-tempat yang padat
penduduknya ialah masalah air dan udara.
Kemanakah sampah-sampah harus
dibuang? Ditumpuk di pekarangan, bau
busuk akan memenuhi udara. Diauang ke
sungai, air menjadi kotor. Di mana-mana di
seluruh dunia terdengar peringatan akan
bahaya pengotoran air dan udara.
Memang, masalah air dan udara
merupakan salah satu masalah yang sulit
dipecahkan.
8. • Menurut Teknik Pemaparannya
1) Paragraf Deskriptif
Contoh :
Pasar Tanah Abang adalah sebuah pasar yang
sempurna. Semua barang ada disana. Di toko
yang paling depan berderet toko sepatu dalam
dan luar negeri. Di lantai dasar terdapat toko
kain yang lengkap dan berderet-deret.
Disamping kanan pasar terdapat warung-
warung kecil penjual sayur dan bahan dapur. Di
samping kiri ada pula ber jenis-jenis buah-
buahan. Pada bagian belakang kita dapat
menemukan berpuluh-puluh pedagang daging.
Belum lagi kita harus melihat lantai satu, dua
dan tiga.
9. 2) Paragraf Ekspositoris
Contoh :
Pasar Tanah Abang adalah pasar yang
kompleks. Di lantai dasar terdapat sembilan
puluh kios penjual kain dasar. Setiap hari
rata-rata terjual 300 meter untuk setiap kios.
Dari data ini dapat diperkirakan berapa
besarnya uang yang masuk ke kas DKI dari
pasar tersebut.
10. 3) Paragraf Argumentatif
Contoh :
Dua tahun terakhir, terhitung sejak Boeing B-737
milik maskapai penerbangan Aloha Airlines celaka,
isu pesawat tua mencuat ke permukaan. Ini bisa
dimaklumi sebab pesawat yang badannya koyak
sepanjang 4 meter itu sudah dioperasikan lebih dari
19 tahun. Oleh karena itu, adalah ckup beralasan
jika orang menjadi cemas terbang dengan pesawat
berusia tua. Di Indonesia yang mengagetkan, lebih
dari 60% pesawat yang beropesasi adalah pesawat
tua. Amankah? Kalau memang aman lalu
bagaimana cara merawatnya dan berapa biayanya
sehingga ia tetap nyaman di naiki.
11. 4) Paragraf Naratif
Contoh :
Malam itu ayah kelihatan benar-benar
marah. Aku sama sekali dilarang berteman
dengan Syairul. Bahkan ayah mengatakan
bahwa aku akan diantar dan di jemput ke
sekolah. Itu semua gara-gara Slamet yang
telah memperkenalkan aku dengan Siti.
12. Struktur sebuah paragraf terdiri atas sebuah kalimat topik
dan beberapa kalimat penjelas. Dengan kata lain, apabila
dalam sebuah paragraf terdapat lebih dari sebuah kalimat
topik, paragraf itu tidak termasuk paragraf yang baik.
Kalimat-kalimat di dalam paragraf itu harus saling
mendukung, saling menunjang, kait-berkait satu dengan yang
lainnya.
13. Mengarang itu adalah usaha mengembangkan beberapa
kalimat topik. Dengan demikian, dalam karangan itu kita
harus mengembangkan beberapa paragraf demi paragraf.
Oleh karena itu, kita harus hemat menempatkan kalimat
topik. Satu paragraf hanya mengandung sebuah kalimat
topik.
14. • Memudahkan pembaca untuk memahami
pokok-pokok pikiran yang terdapat pada sebuah
karangan atau tulisan.
• Memberikan kesempatan kepada pembaca
untuk memperhatikan isi tiap gagasan dengan
melakukan penghentian lebih lama secara
optimal, sehingga konsentrasi terhadap tema
alinea lebih terarah.
Makanan adalah salah satu kebutuhan pokok yang dibutuhkan oleh tubuh setiap hari dalam jumlah tertentu sebagai sumber energi dan zat-zat gizi, agar tubuh dapat menjalankan fungsinya dengan optimal. Diperkirakan ada lima puluh macam senyawa dan unsur yang harus diperoleh dari makanan dengan jumlah tertentu setiap harinya.