Sistem model merupakan representasi dari suatu sistem yang menunjukkan komponen-komponen yang ada dalamnya saling berhubungan. Terdiri atas arsitektur model dan fundamental model. Arsitektur model mengelompokkan bagian dan struktur yang saling berhubungan, sementara fundamental model berfokus pada komunikasi antar komputer dalam jaringan.
2. Pengantar Sistem : himpunanataukombinasidaribagian-bagian yang membentuksebuahkesatuan yang kompleks. Model : Model didefinisikansebagaisuatuperwakilanatauabstraksidarisebuahobyekatausituasiaktual.
4. Sistem Model System Model : representasidarisuatu system yang menunjukanbahwakomponen - komponenygadadidalamnyasalingberhubungan. System Model terbagimenjadi : Arsitektur Model Fundamental Model
10. Client - Server Client – Server distribusikegiatan processing dari program aplikasiantara 2 komputerataulebih. Dengansyaratpadalingkungantersebutada yang berperansebagai server danada yang berperansebagai client Server = PenyediaAplikasi Client = PengaksesAplikasi
14. Proxy Server and cache Server denganduplikasiinformasi yang melayanisebagai proxy Caching : Penyimpanlokaluntuk item-item yang seringdigunakan Meningkatkanunjukkerja Mengurangibebanpada server Biasanyadigunakanpada search engine.
18. Variasi client - server Variasi client-server mempunyaiduajenis : Mobile code Mobile agent Network Computer Thin Client Mobile Device and Spontaneous Networking
31. Design System ArsitekturTerdistribusi MasalahKinerja (Performance) Responsiveness Throughput Balancing computational load Quality of Service pengukuranseberapatingkatpemakaianfungsi, yaitu Reliability Security Performance Adaptability, kemampuanuntukmenyesuaikan denganperubahankonfigurasisistem
32. Design System ArsitekturTerdistribusi Pemakaian caching danreplikasi Local copy informasi Cache consistency Web caching protocol Replikasi : beberapa copy dari service Masalah Dependability Fault tolerance Keamanan
33. Fundamental Model 2. Fundamental Model berfokuspadabagaimanamengkomunikasikan komputer2 yang adadalamsuatujaringankomputer Aspek-aspek Fundamental Model: Interaction Model Failure Model Security Model
34. Fundamental Model Interaction Model Sistemterdistribusitidakdapatdilepaskandariproseskomunikasi yang tentunyamerupakanbentukinteraksi. Model interaksidalamsistemterdistribusiharusmampumenggambarkankomunikasi yang terjadimemilikihambatanberupatundawaktu. Adaduafaktorutama yang memengaruhiprosesinteraksidalamsistemterdistribusi : performakomunikasi tiadanya clock global.
35. Fundamental Model Performa komputasi Performa komunikasidiukurdengan latency, bandwidth, dan jitter Tiadanya clock global. Dalamsistemterdistribusi, tidakada clock global karenasetiapkomputermemilikiclocknyamasing-masing, sehinggadiperlukancarauntukmengatasihaltersebut.
36. Fundamental Model B. Failure Model model kegagalan meliputi hal-hal berikut : Kegagalan Omission Kegagalan Arbitrary Kegagalan Pewaktuan (Timing Failure) Masking Failures Reliable Communication
37. Fundamental Model Kegagalan Omission berarti proses gagal melakukan pengiriman pesan. Kegagalan yang terjadi dapat berupa kegagalan proses atau kegagalan komunikasi. Kegagalan arbitrary digunakan untuk menggambarkan kemungkinan terburuk dari kegagalan semantik. Timing failure terjadidalamsistem yang sinkrondanmemilikibatasan-batasanwaktu yang terdiriataswaktueksekusiproses, waktupengirimanpesan, danpesat clock drift.
38. Fundamental Model Masking Failures . . . . . . . . . . . Reliable Communication berarti komunikasi yang handal dan terdiri atas dua unsur utama,yakni validity dan integrity.
39. Fundamental Model Security Model model keamanan mengidentifikasi adanya kemungkinan ancaman terhadap proses dan komunikasi dalam sistem terdistribusi. terbagimenjadi : Protecting Objects Securing Processes and Interactions The Enemy
40. Fundamental Model Protecting Objects Object digunakandalambeberapajalan yang berbedaolehpengguna yang berbeda. Contohnya, beberapaobjekdapatmenyimpan data privatpengguna. Securing Processes and Interactions Interaksi yang terjadidalamsistembiasanyaberupapengirimanpesan yang bisasajadiserangolehpihakluar. The Enemy bisa mengirimkan pesan ke proses yang lain dan menyalin pesan antara dua pihak yang sedang berkomunikasi atau dapat disebut menyadap pesan.