2. Permasalahan Nasional
•
•
•
•
•
•
•
•
Banjir pada musim hujan
Kekeringan pada musim kemarau
Diperlukan :
Model prediksi yang tepat
Model modifikasi cuaca
Model hidrologi
Perlu dibangun :
SistemPemantauan/Monitoring/Manajemen
/pengendalian air & uap air yang ada pada subpermukaan, permukaan, dan di udara
3. Hipotesis
• 1. Monsun Asia melalui perairan yang lebih luas
dibandingkan dengan monsun Australia, sehingga
monsun Asia lebih lembab dan dapat
menghasilkan hujan yang lebih lebat atau hujan
torensial.
• 2.
Sel tekanan rendah baik pada zona
konvergensi antar tropis khususnya pada tahun La
Niña atau pada saat siklon tropis menyebabkan
konvergensi
udara
permukaan
yang
mengakibatkan gerak vertikal udara lembab dan
sistem cuaca buruk.
• 3. Subsidensi dan penguapan yang kurang ketika
terjadi El Nino menyebabkan sebagian besar
wilayah Indonesia mengalami kekeringan.
5. Tahapan Penelitian tahun I
– Model Cuaca
• Model Cuaca Sinoptik, Streamlines
udara,Isohyet & CBR (Case Based
Reasoning)
• Pengumpulan data:Data primer dan sekunder
• Pengolahan data : Meteorologi sinoptik &
CBR
• Hasil: Sistem cuaca penyebab banjir/
kekeringan Mengantisipasi bencana
banjir/kekeringan dengan CBR
6. Tahun II
• Siklus air & pembentukan awan
komulus
• Perumusan model matematis siklus air &
pembentukan awan komulus
• Data primer dan sekunder
• Komputasi berdasarkan model
• Siklus air /pembentukan awan komulus
• Kaitan siklus air pembentukan awan dengan
banjir/kekeringan
7. Tahun III
• Sistem monitoring
• Membangun sistem monitoring
• Data primer dan sekunder
• Komputasi Model JNA / Logika Samar /
Model Statistik
• Analisis hasil model dibandingkan dengan
kenyataan
• Sistem peringatan dini
8. Kegunaan
• Hasil riset diharapkan dapat diterapkan sebagai
peringatan dini bencana alam banjir/kekeringan
seperti dalam pertanian, transportasi, dan aktivitasaktivitas lain. Hasil riset ini juga dapat dipakai untuk
memprediksi banjir/kekeringan suatu daerah, untuk
memantau dan mengendalikan ketersediaan air tanah.
Dari segi ilmiah, penelitian ini bermanfaat untuk
lebih memahami mekanisme fisis bencana alam
banjir/kekeringan dan modifikasi cuaca.
9. • Anggaran Biaya Tahun I
Gaji dan Upah
43.860.000,Bahan
12.000.000,Perjalanan
36.000.000,Lain-lain
6.140.000,JUMLAH
98.000.000,-