SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  25
2nd INTERNATIONAL BUSINESS FORUM
TUNA POLE AND LINE AND HAND LINE
Hotel Bidakara, 27 - 30 Mei 2013
Asisten Deputi Urusan Investasi
Deputi Bidang Pembinaan Ekonomi dan Dunia Usaha
KEMENTERIAN
PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
REPUBLIK INDONESIA
PRUKAB
(Produk Unggulan Kabupaten)
Dalam rangka mengentaskan daerah dari
ketertinggalan maka KPDT mengembagkan
program prioritas yaitu Bedah Desa dan
Pengembangan Produk Unggulan (PRUKAB)
Produk Unggulan Kabupaten
Program PRUKAB : Mendorong 1-2
komoditas unggulan di setiap
Kabupaten Tertinggal melalui
Pendekatan Rantai Pasok.
PRUKAB DI WILAYAH TIMUR  PERIKANAN
1000 0 1000 2000 Kilometers
N
EW
S
DAERAH TERTINGGAL
DAERAH MAJU
PETA LOKASI DAERAH TERTINGGAL DI INDONESIA
POLE & LINE TUNA
 Kecenderungan Lingkungan Strategis
mengarah pada Ikan Tuna yang ditangkap
secara pancing huhate (pole and line), dan
penangkapan secara purseine akan
ditinggalkan
 Penangkapan dengan pole and line memberi
prospek bagi peningkatan pendapatan
masyarakat pesisir karena menyerap tenaga
kerja.
Potensi Tuna Pole and Line Indonesia
Provinsi 2006 2007 2008 2009 2010
Nusa Tenggara Timur 1,891 6,008 11,792 6,909 14,961
Sulawesi 68,199 69,545 82,104 51,584 55,341
Sulawesi Utara 40,686 43,932 38,930 39,804 40,514
Gorontalo 1,510 627 1,720 4,126 2,675
Sulawesi Tengah 482 630 26,979 135 4,282
Sulawesi Selatan 13,616 15,971 5,989 2,179 93
Sulawesi Barat .- .- .- .- .-
Sulawesi Tenggara 11,905 8,385 8,486 5,340 7,777
Maluku - Papua 62,437 72,502 76,593 75,950 79,557
Maluku 16,559 27,024 30,278 21,334 24,302
Maluku Utara 35,852 40,806 43,183 51,484 52,123
Papua 2,453 2,240 .- .- .-
Papua Barat 7,573 2,432 3,132 3,132 3,132
POTENSI PASAR TUNA
Sebagai Contoh “Pasar Australia”
Tuna kaleng yang dipasarkan di
Australia cukup besar yaitu kurang lebih
60,000 ton tuna kaleng / tahun dengan
merek sekitar 20 an dari perusahaan
yang berbeda
Indonesia belum dapat “share”. Tiga
pemasok utama tuna di Australia yaitu
Thailand, Maladewa dan negara2 Pasific.
POTENSI PASAR TUNA ………. (2)
 Aktif dikampanyekan oleh Retailer
dan Brand (pemegang merek).
Contoh Safcolmengkampanyekan
Pole and Line Tuna secara intensif
pada berbagai media. Juga diikuti
oleh Simplot dan Coles
 Juga dikampanyekan oleh
organisasi lingkungan. Contoh,
Greenpeace Australia merilis dan
memasang di toko2 Daftar Tuna
Kaleng yang dianjurkan dibeli
karena Pole and Line, dan yang
tidak dianjurkan
POTENSI PASAR TUNA …………. (3)
Pasar UK & UE, secara umum juga
terbuka
 World Wise Food (WWF) UK committed
hanya mengimpor Pole and Line Tuna
 World Wise Food (WWF) UK bisa menjual
40,000 ton / tahun sekiranya ada, tetapi
hanya bisa mendapatkan pasokan 25,000
ton / tahun
 Memperoleh pasokan ikan dari Maladewa
dan Thailand. Sedang mencari kalau ada
dari Indonesia
 Perusahaan besar lain seperti Mark &
Spancer, Sainsbury, Morrisons, Waitrose,
dan Tesco juga kommit untukmemasok
100% Pole and Line atau FAD and Purseine
Free
Dapatkah INDONESIA Memanfaatkan Potensi
Pasar yang Besar itu terutama di Daerah Tertinggal
dalam menyelesaikan masalah kemiskinan
Mestinya bisa karena :
 Stock Tuna di Perairan Indonesia terutama di
bagian Timur besar
 Huhate menyerap Tenaga Kerja (satu kapal
untuk 20 nelayan)
 Pengangguran tidak kentara Tinggi di Daerah
Tertinggal
Tetapi:
Ternyata banyak MASALAH DAN PARADOKS
MASALAH DAN PARADOKS
KATANYA KENYATAANNYA
Resource dan Stock
Melimpah
• Over-fishing
• Tangkapan semakin menurun
• Konflik wilayah tangkapan
Potensi menyerap Tenaga
Kerja
• Masyarakat Pesisir Miskin
• Menganggur
Industrialisasi dan Proses
Pengolahan Kurang
Pengolahan / Pabrik beroperasi
hanya pada 70% Kapasitas
terpasang
Potensi Ekspor Besar Kebutuhan konsumsi domestik
berkompetisi dengan ekspor
BEBERAPA ISSU PENGEMBANGAN :
 Tracability, kejelasan asal usul ikan
 Termasuk Pole & Line atau bukan
 Kebijakan untuk mendorong Pole and Line
 Data yang reliable tentang perusahaan penangkapan,
armada, alat/cara tangkap
 Data yang reliable tentang perusahaan pengalengan
ikan (kapasitas, sumber ikan, tujuan ikan)
 Kebijakan dan regulasi, Infrastruktur Pendukung,
Keberdayaan Komunitas.
FORMAT PENGEMBANGAN
TUNA POLE AND LINE DI DAERAH TERTINGGAL
 PENDEKATAN : Pendekatan Sistem Rantai Pasok:
Intervensi dilakukan pada seluruh aktor dalam sistem
rantai pasok, termasuk sistem pendukungnya
 KERJASAMA TIGA PIHAK: Dunia Usaha (pabrik, Industri,
pasar, investor), pemerintah, dan masyarakat
(nelayan, pedagang pengumpul) atau Public Private
People Partenrship (P4).
 KORDINASI dengan K/L dan stakeholder lainnya
dengan motor utama Kementerian KKP
SISTEM RANTAI PASOK
STRATEGI
1. Pembentukan Task Force Lintas Kementerian Pengembangan
Tuna Pole and Line di Daerah Tertinggal dengan motor utama
Kementerian Kelautan dan Perikanan
2. Penyusunan Master Plan Pengembangan Tuna PNL di DT yang
mencakup seluruh rantai sistem rantai pasok beserta sistem
pendukungnya (infrastruktur, lingkungan bisnis, dan
kebijakan)
3. Mendorong P4 (Public Private People Partnership) melalui
pengembangan program dan projek dengan dukungan dana
dari industri, kerjasama bilateral dan pemerintah untuk
meingimplemntasikan kebijakan pengembangan perikanan
tuna PNL
PENGEMBANGAN POLE AND LINE DI FLORES TIMUR
FLORES TIMUR
(fishing ground)
PT. OCEAN MITRAMAS
Collecting Vessel
kapasitas 350 GT per 20-
30 hari
Buyer /Market:
-Safcol
-Simplot
-Sirena
-Migros
KPDT memberikan
Bansos dari Deputi
PEDU berupa :
- Bantuan Kapal dari
PRUKAB
- Budidaya Bandeng
pengganti Umpan
hidup dari Asdep
Urusan Investasi
dikirim ke Surabaya
untuk di proses
menjadi tuna kaleng
KPDT memfasilitasi
kunjungan buyer ke
pabrik-pabrik
pengalengan di
Indonesia
Dipacking sesuai permintaan buyer
Donor
/Faoundation:
- USAID (IMACS)
- Packard
Foundation
- IPNLF
Fisheries
Improvement
Program
Perusahaan
Pengalengan
Kegiatan 2012 . . . . . . (1)
1. Kunjungan ke retailer / buyer Potensil
 Australia: Valcorp Sirena, Simplot John West, Coles, Heinz,
Woolworth, Safcol. Januari
 Eropa: Mark and Spencer, Sainsbury, Morison (UK), Migros (Swis).
Juli
2. Fasilitasi Kunjungan Retailer / buyer ke industri pengalengan dan
fishing ground:
 Simplot John West: Denpasar dan Surabaya. April
 World Wise Food, Thai Union, Sainsbury: Sorong. Mei
 Migros: Surabaya, Blambangan, Bitung. Juli
 Sobeys: Bitung, Ternate. Oktober
 Sirena: Bitung. November
 Marks and Spencer: Sorong. November
 Migros: Kupang, Larantuka, Surabaya. Desember
Kegiatan 2012 . . . . . . (2)
3. Pertemuan, Seminar dan Simposium
 Seminar Pengembangan PNL dan HL di DT, Nusa Dua
Bali. April
 Temu Bisnis Tuinas PNL dan HL. Jakarta September
 Semianr Investasi Perikanan di DT. Jakarta .
November
 Pertemuan Sertifikasi PNL dan HL. Jakarta. November
4. Bencmarking dan Kepesertaan Seminar
 Tuna Conference. Bangkok. May
 Seafood Summit. Hongkong. September
 Kunjungan ke Maladewa. Desember
5. Networking, Kajian, Pre-Pre Assesment
 Pre-pre Assesment MSC
 Kunjungan ke MSC, WWF, Green Peace Headquarter
 Kunjungan dan Diskusi dengan IMACS, USAID, Aus
Aid, Unido, Seco
KEMAJUAN PENGEMBANGAN
POLE AND LINE TAHUN 2013
1. Rapat Task Force Pengembangan Tuna Pole and Line
dan hand Line (Januari dan Februari)
2. Pertemuan dengan Pengusaha Tuna (Pole and Line
dan Hand Line), untuk penyamaan persepsi tentang
sertifikasi khususnya MSC (Marine Stewardship
Council), 21 Januari 2013
 World Wise Foods UK
 MSC Asia Pasifik, Australia
 WWF Indonesia
 SFP (Sustainainable Fishery Partnership)
3. Mengantar Migros Swiss ke industri pengalengan dan
Fishing Ground (Sorong, Bitung, Maluku Utara)
4. Kunjungan dengan World Wise Food UK ke sentra
produksi tuna (Sorong, Bitung, Maluku Utara)
KEMAJUAN PENGEMBANGAN ….. (2)
 Migros Swiss = 8, 500 ton (sedang negosiasi
spesifikasi produk dan kaleng dengan PT. Aneka
Tuna Indonesia-Surabaya dan PT. Sinar Purefoods
Indonesia-Bitung)
 Mark and Spencer UK = 12,00 ton
 Sainsbury UK = 10,000 ton (sudah kontrak dengan
PT.Citra Raja Ampat – Sorong, 2012)
 Sirena Australia = 10,000 ton (sudah kontrak dengan
PT. Aneka Tuna Indonesia – Surabaya, 2012)
 John West (Simplot) Australia = 10, 000 ton (sudah
kontrak dengan PT. Aneka Tuna Indonesia-
Surabaya, 2012)
• Minat membeli dan pengalengan tuna di Indonesia hasil
tracebility KPDT dengan beberapa buyer
KEMAJUAN PENGEMBANGAN ……. (3)
5. Kajian Pengembangan pole and line dan hand line
 Data (potensi, produksi, armada, pendaratan
kapal, dll) →
 Kajian Pengembangan pole and line dan hand line
di Maluku dan Maluku Utara oleh IPNLF
(International Pole and Line Foundation)
6. Bantuan Sosial dari Deputi Bidang PEDU
 Umpan Hidup → bansos budidaya bandeng (Flores
Timur, Halmahera Selatan)
 Armada → bansos PRUKAB (Kapal Pole and Line di
Flores Timur)
KEMAJUAN PENGEMBANGAN ……. (4)
7. Pelatihan pole and line dan hand line (Flores Timur)
 Peningkatan kapasitas nelayan → sustainable
fisheries
 Sinergitas dengan Packard Foundation
8. Workshop Sinergitas Pengembangan Pole and Line
 Regional Nusa Tenggara Timur
 Regional Sulawesi Utara
KEBUTUHAN UNTUK PENGEMBANGAN
POLE AND LINE DAN HAND-LINE
Collection vessels (kapal pengumpul)  that
can be stationed in one area for 20 days
Improving quality of fish (Ice and ice boxes on
boats)
Diesel plant (clean water)  renewable energy
(wind) could build the
freezer and ice plant
Building diesel and sustainable energy can also
provide for the community (kill two birds with one
stones)  solve employment
RENCANA AKSI 2014
 fokus pada perluasan program (PPPP) untuk meningkatkan peran
masyarakat pada program KPDT (peningkatan pendapatan
keluarga nelayan naik 10%)
 kerjasama dengan industri dan pemerintah untuk meningkatkan
nilai tambah ekspor (peningkatan 10% pada ikan yang diolah dan
diekspor melalui program kerjasama)
 meningkatkan kesejahteraan melalui rantai pasok sebesar 10%
 mengembangkan program melalui nursery untuk pembibitan
bandeng sebagai umpan hidup, landing port, dll
 membangun pasokan bahan baku dan fokus pada connecting
lebih banyak bahan baku untuk prosesor, mengingat pengolahan
selama ini hanya dapat bekerja sekitar 50% dari kapasitas
produksi. Jadi tidak perlu membangun pabrik pengolahan, lebih
baik bagaimana meningkatkan produksi untuk mendapatkan ikan
bagi hub-hub pengolahan
RENCANA AKSI 2015
bagaimana meningkatkan dan menghubungkan
pulau-pulau terluar dan masyarakat terisolasi
dalam rantai pasokan tuna pole and line dan
hand line
meningkatkan kapasitas pulau terluar dan
terisolasi, terhubung ke rantai pasokan industri
dan market premium.
Investasi di bidang infrastruktur untuk mendukung
konektivitas

Contenu connexe

En vedette

273~pmk.01~2014 perlamp
273~pmk.01~2014 perlamp273~pmk.01~2014 perlamp
273~pmk.01~2014 perlampjohar marpaung
 
Parameter dan mekanisme quality assurance program kepatuhan uu 25 tahun 2009
Parameter dan mekanisme quality assurance program kepatuhan uu 25 tahun 2009Parameter dan mekanisme quality assurance program kepatuhan uu 25 tahun 2009
Parameter dan mekanisme quality assurance program kepatuhan uu 25 tahun 2009johar marpaung
 
Values & beh hasil lokakarya 28 juli 2011
Values & beh   hasil lokakarya 28 juli 2011Values & beh   hasil lokakarya 28 juli 2011
Values & beh hasil lokakarya 28 juli 2011johar marpaung
 
Paparan sosialisasi revisi anggaran 2015
Paparan sosialisasi revisi anggaran 2015Paparan sosialisasi revisi anggaran 2015
Paparan sosialisasi revisi anggaran 2015johar marpaung
 
20 Ideas for your Website Homepage Content
20 Ideas for your Website Homepage Content20 Ideas for your Website Homepage Content
20 Ideas for your Website Homepage ContentBarry Feldman
 

En vedette (7)

00 cover
00 cover00 cover
00 cover
 
Aipj bahasa
Aipj bahasaAipj bahasa
Aipj bahasa
 
273~pmk.01~2014 perlamp
273~pmk.01~2014 perlamp273~pmk.01~2014 perlamp
273~pmk.01~2014 perlamp
 
Parameter dan mekanisme quality assurance program kepatuhan uu 25 tahun 2009
Parameter dan mekanisme quality assurance program kepatuhan uu 25 tahun 2009Parameter dan mekanisme quality assurance program kepatuhan uu 25 tahun 2009
Parameter dan mekanisme quality assurance program kepatuhan uu 25 tahun 2009
 
Values & beh hasil lokakarya 28 juli 2011
Values & beh   hasil lokakarya 28 juli 2011Values & beh   hasil lokakarya 28 juli 2011
Values & beh hasil lokakarya 28 juli 2011
 
Paparan sosialisasi revisi anggaran 2015
Paparan sosialisasi revisi anggaran 2015Paparan sosialisasi revisi anggaran 2015
Paparan sosialisasi revisi anggaran 2015
 
20 Ideas for your Website Homepage Content
20 Ideas for your Website Homepage Content20 Ideas for your Website Homepage Content
20 Ideas for your Website Homepage Content
 

Similaire à POTENSI TUNA PNL

Pengelolaan hiu global. Peran Indonesia dalam pengelolaan hiu berkelanjutan
Pengelolaan hiu global. Peran Indonesia dalam pengelolaan hiu berkelanjutanPengelolaan hiu global. Peran Indonesia dalam pengelolaan hiu berkelanjutan
Pengelolaan hiu global. Peran Indonesia dalam pengelolaan hiu berkelanjutanDidi Sadili
 
Prospek bisnis pelayaran indonesia presentation
Prospek bisnis pelayaran indonesia presentationProspek bisnis pelayaran indonesia presentation
Prospek bisnis pelayaran indonesia presentationTeguh Andoria
 
RakerdaBKTRN-DitjenLautan.ppt
RakerdaBKTRN-DitjenLautan.pptRakerdaBKTRN-DitjenLautan.ppt
RakerdaBKTRN-DitjenLautan.pptOceanEnviro
 
PPTANP ujian terbuka 19 Juni 2013 new1
PPTANP ujian terbuka 19 Juni  2013 new1PPTANP ujian terbuka 19 Juni  2013 new1
PPTANP ujian terbuka 19 Juni 2013 new1ignatiuswirawan
 
Sumberdaya Alam & Jasa
Sumberdaya Alam & JasaSumberdaya Alam & Jasa
Sumberdaya Alam & JasaKaisarDatin
 
Pendayagunaan dan Optimalisasi Potensi Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Dala...
Pendayagunaan dan Optimalisasi Potensi Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Dala...Pendayagunaan dan Optimalisasi Potensi Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Dala...
Pendayagunaan dan Optimalisasi Potensi Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Dala...Himaka Unsyiah
 
Pesisir 9 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 9 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRPesisir 9 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 9 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRsuningterusberkarya
 
Lap. industri jasa kelautan pdf
Lap. industri jasa kelautan pdfLap. industri jasa kelautan pdf
Lap. industri jasa kelautan pdfrozidagual
 
2013 05 jakarta wwf pole and line-bahasa
2013 05 jakarta   wwf pole and line-bahasa2013 05 jakarta   wwf pole and line-bahasa
2013 05 jakarta wwf pole and line-bahasaKPDT
 
DEVELOPMENT OF GOSONG ISLAND.pptx
DEVELOPMENT OF GOSONG ISLAND.pptxDEVELOPMENT OF GOSONG ISLAND.pptx
DEVELOPMENT OF GOSONG ISLAND.pptxssuser76b156
 
Deputi bidang pengembangan regional dan otonomi daerah
Deputi bidang pengembangan regional dan otonomi daerahDeputi bidang pengembangan regional dan otonomi daerah
Deputi bidang pengembangan regional dan otonomi daerahDedi Mulyadi
 
03_PRESENTASI DI DESA CITEMU KAB CIREBON- MKN4.0
03_PRESENTASI DI DESA CITEMU KAB CIREBON- MKN4.003_PRESENTASI DI DESA CITEMU KAB CIREBON- MKN4.0
03_PRESENTASI DI DESA CITEMU KAB CIREBON- MKN4.0igmf
 

Similaire à POTENSI TUNA PNL (20)

Pengelolaan hiu global. Peran Indonesia dalam pengelolaan hiu berkelanjutan
Pengelolaan hiu global. Peran Indonesia dalam pengelolaan hiu berkelanjutanPengelolaan hiu global. Peran Indonesia dalam pengelolaan hiu berkelanjutan
Pengelolaan hiu global. Peran Indonesia dalam pengelolaan hiu berkelanjutan
 
Proposal bata laiworu
Proposal bata laiworuProposal bata laiworu
Proposal bata laiworu
 
Industrialisasi perikanan budidaya kepulauan riau melalui penerapan konsep
Industrialisasi perikanan budidaya kepulauan riau melalui penerapan konsepIndustrialisasi perikanan budidaya kepulauan riau melalui penerapan konsep
Industrialisasi perikanan budidaya kepulauan riau melalui penerapan konsep
 
Prospek bisnis pelayaran indonesia presentation
Prospek bisnis pelayaran indonesia presentationProspek bisnis pelayaran indonesia presentation
Prospek bisnis pelayaran indonesia presentation
 
RakerdaBKTRN-DitjenLautan.ppt
RakerdaBKTRN-DitjenLautan.pptRakerdaBKTRN-DitjenLautan.ppt
RakerdaBKTRN-DitjenLautan.ppt
 
;B
;B;B
;B
 
PPTANP ujian terbuka 19 Juni 2013 new1
PPTANP ujian terbuka 19 Juni  2013 new1PPTANP ujian terbuka 19 Juni  2013 new1
PPTANP ujian terbuka 19 Juni 2013 new1
 
Sumberdaya Alam & Jasa
Sumberdaya Alam & JasaSumberdaya Alam & Jasa
Sumberdaya Alam & Jasa
 
Puji 2
Puji 2Puji 2
Puji 2
 
Puji 2
Puji 2Puji 2
Puji 2
 
Pendayagunaan dan Optimalisasi Potensi Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Dala...
Pendayagunaan dan Optimalisasi Potensi Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Dala...Pendayagunaan dan Optimalisasi Potensi Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Dala...
Pendayagunaan dan Optimalisasi Potensi Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Dala...
 
Inovasi Kemaritiman
Inovasi KemaritimanInovasi Kemaritiman
Inovasi Kemaritiman
 
Pesisir 9 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 9 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRPesisir 9 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 9 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
 
Lap. industri jasa kelautan pdf
Lap. industri jasa kelautan pdfLap. industri jasa kelautan pdf
Lap. industri jasa kelautan pdf
 
2013 05 jakarta wwf pole and line-bahasa
2013 05 jakarta   wwf pole and line-bahasa2013 05 jakarta   wwf pole and line-bahasa
2013 05 jakarta wwf pole and line-bahasa
 
DEVELOPMENT OF GOSONG ISLAND.pptx
DEVELOPMENT OF GOSONG ISLAND.pptxDEVELOPMENT OF GOSONG ISLAND.pptx
DEVELOPMENT OF GOSONG ISLAND.pptx
 
Deputi bidang pengembangan regional dan otonomi daerah
Deputi bidang pengembangan regional dan otonomi daerahDeputi bidang pengembangan regional dan otonomi daerah
Deputi bidang pengembangan regional dan otonomi daerah
 
T2-2.Sektor Perikanan.ppt
T2-2.Sektor Perikanan.pptT2-2.Sektor Perikanan.ppt
T2-2.Sektor Perikanan.ppt
 
03_PRESENTASI DI DESA CITEMU KAB CIREBON- MKN4.0
03_PRESENTASI DI DESA CITEMU KAB CIREBON- MKN4.003_PRESENTASI DI DESA CITEMU KAB CIREBON- MKN4.0
03_PRESENTASI DI DESA CITEMU KAB CIREBON- MKN4.0
 
Puji 3
Puji 3Puji 3
Puji 3
 

Plus de KPDT

Kerjasama Antar Daeah Sebagai Payung Pengembangan Ekonomi Lokal Daerah
Kerjasama Antar Daeah Sebagai Payung Pengembangan Ekonomi Lokal DaerahKerjasama Antar Daeah Sebagai Payung Pengembangan Ekonomi Lokal Daerah
Kerjasama Antar Daeah Sebagai Payung Pengembangan Ekonomi Lokal DaerahKPDT
 
Kebijakan Pembangunan Perkotaan dan Perdesaan Pengembangan Ekonomi Lokal Mela...
Kebijakan Pembangunan Perkotaan dan Perdesaan Pengembangan Ekonomi Lokal Mela...Kebijakan Pembangunan Perkotaan dan Perdesaan Pengembangan Ekonomi Lokal Mela...
Kebijakan Pembangunan Perkotaan dan Perdesaan Pengembangan Ekonomi Lokal Mela...KPDT
 
Aspek Legal Regional Management dalam Sistem Pemerintahan Daerah Menurut UU N...
Aspek Legal Regional Management dalam Sistem Pemerintahan Daerah Menurut UU N...Aspek Legal Regional Management dalam Sistem Pemerintahan Daerah Menurut UU N...
Aspek Legal Regional Management dalam Sistem Pemerintahan Daerah Menurut UU N...KPDT
 
Kerjasama Antar Daerah "PAKUDJEMBARA"
Kerjasama Antar Daerah "PAKUDJEMBARA"Kerjasama Antar Daerah "PAKUDJEMBARA"
Kerjasama Antar Daerah "PAKUDJEMBARA"KPDT
 
Arah dan Kebijakan Pembangunan Daerah Tertinggal
Arah dan Kebijakan Pembangunan Daerah TertinggalArah dan Kebijakan Pembangunan Daerah Tertinggal
Arah dan Kebijakan Pembangunan Daerah TertinggalKPDT
 
Pelatihan Pengisian Aplikasi E-Monev
Pelatihan Pengisian Aplikasi E-MonevPelatihan Pengisian Aplikasi E-Monev
Pelatihan Pengisian Aplikasi E-MonevKPDT
 
PERSIAPAN PENYUSUNAN LAPORAN PP NO. 39 TAHUN 2006 TRIWULAN 1 TAHUN 2014 KPDT
PERSIAPAN PENYUSUNAN LAPORAN PP NO. 39 TAHUN 2006 TRIWULAN 1 TAHUN 2014 KPDTPERSIAPAN PENYUSUNAN LAPORAN PP NO. 39 TAHUN 2006 TRIWULAN 1 TAHUN 2014 KPDT
PERSIAPAN PENYUSUNAN LAPORAN PP NO. 39 TAHUN 2006 TRIWULAN 1 TAHUN 2014 KPDTKPDT
 
Sosialisasi Standar Biaya 2014
Sosialisasi Standar Biaya 2014Sosialisasi Standar Biaya 2014
Sosialisasi Standar Biaya 2014KPDT
 
Bagan Akun Standar
Bagan Akun StandarBagan Akun Standar
Bagan Akun StandarKPDT
 
Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan RKAKL 2014
Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan RKAKL 2014Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan RKAKL 2014
Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan RKAKL 2014KPDT
 
PERAN KPDT DALAM UPAYA MENINGKATKAN PEMBANGUNAN WILAYAH PERBATASAN SEBAGAI BE...
PERAN KPDT DALAM UPAYA MENINGKATKAN PEMBANGUNAN WILAYAH PERBATASAN SEBAGAI BE...PERAN KPDT DALAM UPAYA MENINGKATKAN PEMBANGUNAN WILAYAH PERBATASAN SEBAGAI BE...
PERAN KPDT DALAM UPAYA MENINGKATKAN PEMBANGUNAN WILAYAH PERBATASAN SEBAGAI BE...KPDT
 
Sirene tuna bahasa
Sirene tuna bahasaSirene tuna bahasa
Sirene tuna bahasaKPDT
 
OVERVIEW OF INDONESIA’S TUNA INDUSTRY AND THE ROLE OF THE GOVERNMENT WITH ENG...
OVERVIEW OF INDONESIA’S TUNA INDUSTRY AND THE ROLE OF THE GOVERNMENT WITH ENG...OVERVIEW OF INDONESIA’S TUNA INDUSTRY AND THE ROLE OF THE GOVERNMENT WITH ENG...
OVERVIEW OF INDONESIA’S TUNA INDUSTRY AND THE ROLE OF THE GOVERNMENT WITH ENG...KPDT
 
John west indonesia presentation - may 2013-english
John west   indonesia presentation - may 2013-englishJohn west   indonesia presentation - may 2013-english
John west indonesia presentation - may 2013-englishKPDT
 
Indonesia international b usiness forum iotc_payet-english
Indonesia international b usiness forum iotc_payet-englishIndonesia international b usiness forum iotc_payet-english
Indonesia international b usiness forum iotc_payet-englishKPDT
 
Indonesia international b usiness forum iotc_payet_bahasa
Indonesia international b usiness forum iotc_payet_bahasaIndonesia international b usiness forum iotc_payet_bahasa
Indonesia international b usiness forum iotc_payet_bahasaKPDT
 
Greenpeace presentation coastal tuna forum jakarta2013.v2 english
Greenpeace presentation coastal tuna forum jakarta2013.v2 englishGreenpeace presentation coastal tuna forum jakarta2013.v2 english
Greenpeace presentation coastal tuna forum jakarta2013.v2 englishKPDT
 
Greenpeace presentation coastal tuna forum jakarta2013.v2 bahasa
Greenpeace presentation coastal tuna forum jakarta2013.v2 bahasaGreenpeace presentation coastal tuna forum jakarta2013.v2 bahasa
Greenpeace presentation coastal tuna forum jakarta2013.v2 bahasaKPDT
 
Flotim pl-english
Flotim pl-englishFlotim pl-english
Flotim pl-englishKPDT
 
Flotim pl-bahasa
Flotim pl-bahasaFlotim pl-bahasa
Flotim pl-bahasaKPDT
 

Plus de KPDT (20)

Kerjasama Antar Daeah Sebagai Payung Pengembangan Ekonomi Lokal Daerah
Kerjasama Antar Daeah Sebagai Payung Pengembangan Ekonomi Lokal DaerahKerjasama Antar Daeah Sebagai Payung Pengembangan Ekonomi Lokal Daerah
Kerjasama Antar Daeah Sebagai Payung Pengembangan Ekonomi Lokal Daerah
 
Kebijakan Pembangunan Perkotaan dan Perdesaan Pengembangan Ekonomi Lokal Mela...
Kebijakan Pembangunan Perkotaan dan Perdesaan Pengembangan Ekonomi Lokal Mela...Kebijakan Pembangunan Perkotaan dan Perdesaan Pengembangan Ekonomi Lokal Mela...
Kebijakan Pembangunan Perkotaan dan Perdesaan Pengembangan Ekonomi Lokal Mela...
 
Aspek Legal Regional Management dalam Sistem Pemerintahan Daerah Menurut UU N...
Aspek Legal Regional Management dalam Sistem Pemerintahan Daerah Menurut UU N...Aspek Legal Regional Management dalam Sistem Pemerintahan Daerah Menurut UU N...
Aspek Legal Regional Management dalam Sistem Pemerintahan Daerah Menurut UU N...
 
Kerjasama Antar Daerah "PAKUDJEMBARA"
Kerjasama Antar Daerah "PAKUDJEMBARA"Kerjasama Antar Daerah "PAKUDJEMBARA"
Kerjasama Antar Daerah "PAKUDJEMBARA"
 
Arah dan Kebijakan Pembangunan Daerah Tertinggal
Arah dan Kebijakan Pembangunan Daerah TertinggalArah dan Kebijakan Pembangunan Daerah Tertinggal
Arah dan Kebijakan Pembangunan Daerah Tertinggal
 
Pelatihan Pengisian Aplikasi E-Monev
Pelatihan Pengisian Aplikasi E-MonevPelatihan Pengisian Aplikasi E-Monev
Pelatihan Pengisian Aplikasi E-Monev
 
PERSIAPAN PENYUSUNAN LAPORAN PP NO. 39 TAHUN 2006 TRIWULAN 1 TAHUN 2014 KPDT
PERSIAPAN PENYUSUNAN LAPORAN PP NO. 39 TAHUN 2006 TRIWULAN 1 TAHUN 2014 KPDTPERSIAPAN PENYUSUNAN LAPORAN PP NO. 39 TAHUN 2006 TRIWULAN 1 TAHUN 2014 KPDT
PERSIAPAN PENYUSUNAN LAPORAN PP NO. 39 TAHUN 2006 TRIWULAN 1 TAHUN 2014 KPDT
 
Sosialisasi Standar Biaya 2014
Sosialisasi Standar Biaya 2014Sosialisasi Standar Biaya 2014
Sosialisasi Standar Biaya 2014
 
Bagan Akun Standar
Bagan Akun StandarBagan Akun Standar
Bagan Akun Standar
 
Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan RKAKL 2014
Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan RKAKL 2014Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan RKAKL 2014
Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan RKAKL 2014
 
PERAN KPDT DALAM UPAYA MENINGKATKAN PEMBANGUNAN WILAYAH PERBATASAN SEBAGAI BE...
PERAN KPDT DALAM UPAYA MENINGKATKAN PEMBANGUNAN WILAYAH PERBATASAN SEBAGAI BE...PERAN KPDT DALAM UPAYA MENINGKATKAN PEMBANGUNAN WILAYAH PERBATASAN SEBAGAI BE...
PERAN KPDT DALAM UPAYA MENINGKATKAN PEMBANGUNAN WILAYAH PERBATASAN SEBAGAI BE...
 
Sirene tuna bahasa
Sirene tuna bahasaSirene tuna bahasa
Sirene tuna bahasa
 
OVERVIEW OF INDONESIA’S TUNA INDUSTRY AND THE ROLE OF THE GOVERNMENT WITH ENG...
OVERVIEW OF INDONESIA’S TUNA INDUSTRY AND THE ROLE OF THE GOVERNMENT WITH ENG...OVERVIEW OF INDONESIA’S TUNA INDUSTRY AND THE ROLE OF THE GOVERNMENT WITH ENG...
OVERVIEW OF INDONESIA’S TUNA INDUSTRY AND THE ROLE OF THE GOVERNMENT WITH ENG...
 
John west indonesia presentation - may 2013-english
John west   indonesia presentation - may 2013-englishJohn west   indonesia presentation - may 2013-english
John west indonesia presentation - may 2013-english
 
Indonesia international b usiness forum iotc_payet-english
Indonesia international b usiness forum iotc_payet-englishIndonesia international b usiness forum iotc_payet-english
Indonesia international b usiness forum iotc_payet-english
 
Indonesia international b usiness forum iotc_payet_bahasa
Indonesia international b usiness forum iotc_payet_bahasaIndonesia international b usiness forum iotc_payet_bahasa
Indonesia international b usiness forum iotc_payet_bahasa
 
Greenpeace presentation coastal tuna forum jakarta2013.v2 english
Greenpeace presentation coastal tuna forum jakarta2013.v2 englishGreenpeace presentation coastal tuna forum jakarta2013.v2 english
Greenpeace presentation coastal tuna forum jakarta2013.v2 english
 
Greenpeace presentation coastal tuna forum jakarta2013.v2 bahasa
Greenpeace presentation coastal tuna forum jakarta2013.v2 bahasaGreenpeace presentation coastal tuna forum jakarta2013.v2 bahasa
Greenpeace presentation coastal tuna forum jakarta2013.v2 bahasa
 
Flotim pl-english
Flotim pl-englishFlotim pl-english
Flotim pl-english
 
Flotim pl-bahasa
Flotim pl-bahasaFlotim pl-bahasa
Flotim pl-bahasa
 

Dernier

Pelajari Marketing Plan dari Bisnis JKS88
Pelajari Marketing Plan dari Bisnis JKS88Pelajari Marketing Plan dari Bisnis JKS88
Pelajari Marketing Plan dari Bisnis JKS88KangGunawan2
 
381311118-Contoh-biodata-diri-PowerPoint.pptx
381311118-Contoh-biodata-diri-PowerPoint.pptx381311118-Contoh-biodata-diri-PowerPoint.pptx
381311118-Contoh-biodata-diri-PowerPoint.pptxSahlimaHutagalung
 
Panduan Lengkap tentang Situs Toto: Apa yang Perlu Anda Ketahui
Panduan Lengkap tentang Situs Toto: Apa yang Perlu Anda KetahuiPanduan Lengkap tentang Situs Toto: Apa yang Perlu Anda Ketahui
Panduan Lengkap tentang Situs Toto: Apa yang Perlu Anda KetahuiHaseebBashir5
 
Laporan Aksi Nyata.docx kurikulum merdeka
Laporan Aksi Nyata.docx kurikulum merdekaLaporan Aksi Nyata.docx kurikulum merdeka
Laporan Aksi Nyata.docx kurikulum merdekajohan effendi
 
Analisa_data_berkala_dengan_metode_semi.pptx
Analisa_data_berkala_dengan_metode_semi.pptxAnalisa_data_berkala_dengan_metode_semi.pptx
Analisa_data_berkala_dengan_metode_semi.pptxEvita50
 
Skintoto: Mengeksplorasi Dunia Judi Online yang Menarik
Skintoto: Mengeksplorasi Dunia Judi Online yang MenarikSkintoto: Mengeksplorasi Dunia Judi Online yang Menarik
Skintoto: Mengeksplorasi Dunia Judi Online yang MenarikHaseebBashir5
 
"Skintoto: Destinasi Utama bagi Pecinta Judi Online"
"Skintoto: Destinasi Utama bagi Pecinta Judi Online""Skintoto: Destinasi Utama bagi Pecinta Judi Online"
"Skintoto: Destinasi Utama bagi Pecinta Judi Online"HaseebBashir5
 
1000 hari alm KUSWADI aslkdjalksjdlkajdqwd
1000 hari alm KUSWADI aslkdjalksjdlkajdqwd1000 hari alm KUSWADI aslkdjalksjdlkajdqwd
1000 hari alm KUSWADI aslkdjalksjdlkajdqwdfurinews
 
menang-besar-rahasia-kemenangan-di-hokagetogel
menang-besar-rahasia-kemenangan-di-hokagetogelmenang-besar-rahasia-kemenangan-di-hokagetogel
menang-besar-rahasia-kemenangan-di-hokagetogelHaseebBashir5
 
Praktikum Galoh Endah Fajarani-Kombis.pptx
Praktikum Galoh Endah Fajarani-Kombis.pptxPraktikum Galoh Endah Fajarani-Kombis.pptx
Praktikum Galoh Endah Fajarani-Kombis.pptxEndah261450
 

Dernier (10)

Pelajari Marketing Plan dari Bisnis JKS88
Pelajari Marketing Plan dari Bisnis JKS88Pelajari Marketing Plan dari Bisnis JKS88
Pelajari Marketing Plan dari Bisnis JKS88
 
381311118-Contoh-biodata-diri-PowerPoint.pptx
381311118-Contoh-biodata-diri-PowerPoint.pptx381311118-Contoh-biodata-diri-PowerPoint.pptx
381311118-Contoh-biodata-diri-PowerPoint.pptx
 
Panduan Lengkap tentang Situs Toto: Apa yang Perlu Anda Ketahui
Panduan Lengkap tentang Situs Toto: Apa yang Perlu Anda KetahuiPanduan Lengkap tentang Situs Toto: Apa yang Perlu Anda Ketahui
Panduan Lengkap tentang Situs Toto: Apa yang Perlu Anda Ketahui
 
Laporan Aksi Nyata.docx kurikulum merdeka
Laporan Aksi Nyata.docx kurikulum merdekaLaporan Aksi Nyata.docx kurikulum merdeka
Laporan Aksi Nyata.docx kurikulum merdeka
 
Analisa_data_berkala_dengan_metode_semi.pptx
Analisa_data_berkala_dengan_metode_semi.pptxAnalisa_data_berkala_dengan_metode_semi.pptx
Analisa_data_berkala_dengan_metode_semi.pptx
 
Skintoto: Mengeksplorasi Dunia Judi Online yang Menarik
Skintoto: Mengeksplorasi Dunia Judi Online yang MenarikSkintoto: Mengeksplorasi Dunia Judi Online yang Menarik
Skintoto: Mengeksplorasi Dunia Judi Online yang Menarik
 
"Skintoto: Destinasi Utama bagi Pecinta Judi Online"
"Skintoto: Destinasi Utama bagi Pecinta Judi Online""Skintoto: Destinasi Utama bagi Pecinta Judi Online"
"Skintoto: Destinasi Utama bagi Pecinta Judi Online"
 
1000 hari alm KUSWADI aslkdjalksjdlkajdqwd
1000 hari alm KUSWADI aslkdjalksjdlkajdqwd1000 hari alm KUSWADI aslkdjalksjdlkajdqwd
1000 hari alm KUSWADI aslkdjalksjdlkajdqwd
 
menang-besar-rahasia-kemenangan-di-hokagetogel
menang-besar-rahasia-kemenangan-di-hokagetogelmenang-besar-rahasia-kemenangan-di-hokagetogel
menang-besar-rahasia-kemenangan-di-hokagetogel
 
Praktikum Galoh Endah Fajarani-Kombis.pptx
Praktikum Galoh Endah Fajarani-Kombis.pptxPraktikum Galoh Endah Fajarani-Kombis.pptx
Praktikum Galoh Endah Fajarani-Kombis.pptx
 

POTENSI TUNA PNL

  • 1. 2nd INTERNATIONAL BUSINESS FORUM TUNA POLE AND LINE AND HAND LINE Hotel Bidakara, 27 - 30 Mei 2013 Asisten Deputi Urusan Investasi Deputi Bidang Pembinaan Ekonomi dan Dunia Usaha KEMENTERIAN PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL REPUBLIK INDONESIA
  • 2. PRUKAB (Produk Unggulan Kabupaten) Dalam rangka mengentaskan daerah dari ketertinggalan maka KPDT mengembagkan program prioritas yaitu Bedah Desa dan Pengembangan Produk Unggulan (PRUKAB) Produk Unggulan Kabupaten Program PRUKAB : Mendorong 1-2 komoditas unggulan di setiap Kabupaten Tertinggal melalui Pendekatan Rantai Pasok.
  • 3. PRUKAB DI WILAYAH TIMUR  PERIKANAN 1000 0 1000 2000 Kilometers N EW S DAERAH TERTINGGAL DAERAH MAJU PETA LOKASI DAERAH TERTINGGAL DI INDONESIA
  • 4. POLE & LINE TUNA  Kecenderungan Lingkungan Strategis mengarah pada Ikan Tuna yang ditangkap secara pancing huhate (pole and line), dan penangkapan secara purseine akan ditinggalkan  Penangkapan dengan pole and line memberi prospek bagi peningkatan pendapatan masyarakat pesisir karena menyerap tenaga kerja.
  • 5. Potensi Tuna Pole and Line Indonesia Provinsi 2006 2007 2008 2009 2010 Nusa Tenggara Timur 1,891 6,008 11,792 6,909 14,961 Sulawesi 68,199 69,545 82,104 51,584 55,341 Sulawesi Utara 40,686 43,932 38,930 39,804 40,514 Gorontalo 1,510 627 1,720 4,126 2,675 Sulawesi Tengah 482 630 26,979 135 4,282 Sulawesi Selatan 13,616 15,971 5,989 2,179 93 Sulawesi Barat .- .- .- .- .- Sulawesi Tenggara 11,905 8,385 8,486 5,340 7,777 Maluku - Papua 62,437 72,502 76,593 75,950 79,557 Maluku 16,559 27,024 30,278 21,334 24,302 Maluku Utara 35,852 40,806 43,183 51,484 52,123 Papua 2,453 2,240 .- .- .- Papua Barat 7,573 2,432 3,132 3,132 3,132
  • 6.
  • 7. POTENSI PASAR TUNA Sebagai Contoh “Pasar Australia” Tuna kaleng yang dipasarkan di Australia cukup besar yaitu kurang lebih 60,000 ton tuna kaleng / tahun dengan merek sekitar 20 an dari perusahaan yang berbeda Indonesia belum dapat “share”. Tiga pemasok utama tuna di Australia yaitu Thailand, Maladewa dan negara2 Pasific.
  • 8. POTENSI PASAR TUNA ………. (2)  Aktif dikampanyekan oleh Retailer dan Brand (pemegang merek). Contoh Safcolmengkampanyekan Pole and Line Tuna secara intensif pada berbagai media. Juga diikuti oleh Simplot dan Coles  Juga dikampanyekan oleh organisasi lingkungan. Contoh, Greenpeace Australia merilis dan memasang di toko2 Daftar Tuna Kaleng yang dianjurkan dibeli karena Pole and Line, dan yang tidak dianjurkan
  • 9. POTENSI PASAR TUNA …………. (3) Pasar UK & UE, secara umum juga terbuka  World Wise Food (WWF) UK committed hanya mengimpor Pole and Line Tuna  World Wise Food (WWF) UK bisa menjual 40,000 ton / tahun sekiranya ada, tetapi hanya bisa mendapatkan pasokan 25,000 ton / tahun  Memperoleh pasokan ikan dari Maladewa dan Thailand. Sedang mencari kalau ada dari Indonesia  Perusahaan besar lain seperti Mark & Spancer, Sainsbury, Morrisons, Waitrose, dan Tesco juga kommit untukmemasok 100% Pole and Line atau FAD and Purseine Free
  • 10. Dapatkah INDONESIA Memanfaatkan Potensi Pasar yang Besar itu terutama di Daerah Tertinggal dalam menyelesaikan masalah kemiskinan Mestinya bisa karena :  Stock Tuna di Perairan Indonesia terutama di bagian Timur besar  Huhate menyerap Tenaga Kerja (satu kapal untuk 20 nelayan)  Pengangguran tidak kentara Tinggi di Daerah Tertinggal Tetapi: Ternyata banyak MASALAH DAN PARADOKS
  • 11. MASALAH DAN PARADOKS KATANYA KENYATAANNYA Resource dan Stock Melimpah • Over-fishing • Tangkapan semakin menurun • Konflik wilayah tangkapan Potensi menyerap Tenaga Kerja • Masyarakat Pesisir Miskin • Menganggur Industrialisasi dan Proses Pengolahan Kurang Pengolahan / Pabrik beroperasi hanya pada 70% Kapasitas terpasang Potensi Ekspor Besar Kebutuhan konsumsi domestik berkompetisi dengan ekspor
  • 12. BEBERAPA ISSU PENGEMBANGAN :  Tracability, kejelasan asal usul ikan  Termasuk Pole & Line atau bukan  Kebijakan untuk mendorong Pole and Line  Data yang reliable tentang perusahaan penangkapan, armada, alat/cara tangkap  Data yang reliable tentang perusahaan pengalengan ikan (kapasitas, sumber ikan, tujuan ikan)  Kebijakan dan regulasi, Infrastruktur Pendukung, Keberdayaan Komunitas.
  • 13. FORMAT PENGEMBANGAN TUNA POLE AND LINE DI DAERAH TERTINGGAL  PENDEKATAN : Pendekatan Sistem Rantai Pasok: Intervensi dilakukan pada seluruh aktor dalam sistem rantai pasok, termasuk sistem pendukungnya  KERJASAMA TIGA PIHAK: Dunia Usaha (pabrik, Industri, pasar, investor), pemerintah, dan masyarakat (nelayan, pedagang pengumpul) atau Public Private People Partenrship (P4).  KORDINASI dengan K/L dan stakeholder lainnya dengan motor utama Kementerian KKP
  • 15. STRATEGI 1. Pembentukan Task Force Lintas Kementerian Pengembangan Tuna Pole and Line di Daerah Tertinggal dengan motor utama Kementerian Kelautan dan Perikanan 2. Penyusunan Master Plan Pengembangan Tuna PNL di DT yang mencakup seluruh rantai sistem rantai pasok beserta sistem pendukungnya (infrastruktur, lingkungan bisnis, dan kebijakan) 3. Mendorong P4 (Public Private People Partnership) melalui pengembangan program dan projek dengan dukungan dana dari industri, kerjasama bilateral dan pemerintah untuk meingimplemntasikan kebijakan pengembangan perikanan tuna PNL
  • 16. PENGEMBANGAN POLE AND LINE DI FLORES TIMUR FLORES TIMUR (fishing ground) PT. OCEAN MITRAMAS Collecting Vessel kapasitas 350 GT per 20- 30 hari Buyer /Market: -Safcol -Simplot -Sirena -Migros KPDT memberikan Bansos dari Deputi PEDU berupa : - Bantuan Kapal dari PRUKAB - Budidaya Bandeng pengganti Umpan hidup dari Asdep Urusan Investasi dikirim ke Surabaya untuk di proses menjadi tuna kaleng KPDT memfasilitasi kunjungan buyer ke pabrik-pabrik pengalengan di Indonesia Dipacking sesuai permintaan buyer Donor /Faoundation: - USAID (IMACS) - Packard Foundation - IPNLF Fisheries Improvement Program Perusahaan Pengalengan
  • 17. Kegiatan 2012 . . . . . . (1) 1. Kunjungan ke retailer / buyer Potensil  Australia: Valcorp Sirena, Simplot John West, Coles, Heinz, Woolworth, Safcol. Januari  Eropa: Mark and Spencer, Sainsbury, Morison (UK), Migros (Swis). Juli 2. Fasilitasi Kunjungan Retailer / buyer ke industri pengalengan dan fishing ground:  Simplot John West: Denpasar dan Surabaya. April  World Wise Food, Thai Union, Sainsbury: Sorong. Mei  Migros: Surabaya, Blambangan, Bitung. Juli  Sobeys: Bitung, Ternate. Oktober  Sirena: Bitung. November  Marks and Spencer: Sorong. November  Migros: Kupang, Larantuka, Surabaya. Desember
  • 18. Kegiatan 2012 . . . . . . (2) 3. Pertemuan, Seminar dan Simposium  Seminar Pengembangan PNL dan HL di DT, Nusa Dua Bali. April  Temu Bisnis Tuinas PNL dan HL. Jakarta September  Semianr Investasi Perikanan di DT. Jakarta . November  Pertemuan Sertifikasi PNL dan HL. Jakarta. November 4. Bencmarking dan Kepesertaan Seminar  Tuna Conference. Bangkok. May  Seafood Summit. Hongkong. September  Kunjungan ke Maladewa. Desember 5. Networking, Kajian, Pre-Pre Assesment  Pre-pre Assesment MSC  Kunjungan ke MSC, WWF, Green Peace Headquarter  Kunjungan dan Diskusi dengan IMACS, USAID, Aus Aid, Unido, Seco
  • 19. KEMAJUAN PENGEMBANGAN POLE AND LINE TAHUN 2013 1. Rapat Task Force Pengembangan Tuna Pole and Line dan hand Line (Januari dan Februari) 2. Pertemuan dengan Pengusaha Tuna (Pole and Line dan Hand Line), untuk penyamaan persepsi tentang sertifikasi khususnya MSC (Marine Stewardship Council), 21 Januari 2013  World Wise Foods UK  MSC Asia Pasifik, Australia  WWF Indonesia  SFP (Sustainainable Fishery Partnership) 3. Mengantar Migros Swiss ke industri pengalengan dan Fishing Ground (Sorong, Bitung, Maluku Utara) 4. Kunjungan dengan World Wise Food UK ke sentra produksi tuna (Sorong, Bitung, Maluku Utara)
  • 20. KEMAJUAN PENGEMBANGAN ….. (2)  Migros Swiss = 8, 500 ton (sedang negosiasi spesifikasi produk dan kaleng dengan PT. Aneka Tuna Indonesia-Surabaya dan PT. Sinar Purefoods Indonesia-Bitung)  Mark and Spencer UK = 12,00 ton  Sainsbury UK = 10,000 ton (sudah kontrak dengan PT.Citra Raja Ampat – Sorong, 2012)  Sirena Australia = 10,000 ton (sudah kontrak dengan PT. Aneka Tuna Indonesia – Surabaya, 2012)  John West (Simplot) Australia = 10, 000 ton (sudah kontrak dengan PT. Aneka Tuna Indonesia- Surabaya, 2012) • Minat membeli dan pengalengan tuna di Indonesia hasil tracebility KPDT dengan beberapa buyer
  • 21. KEMAJUAN PENGEMBANGAN ……. (3) 5. Kajian Pengembangan pole and line dan hand line  Data (potensi, produksi, armada, pendaratan kapal, dll) →  Kajian Pengembangan pole and line dan hand line di Maluku dan Maluku Utara oleh IPNLF (International Pole and Line Foundation) 6. Bantuan Sosial dari Deputi Bidang PEDU  Umpan Hidup → bansos budidaya bandeng (Flores Timur, Halmahera Selatan)  Armada → bansos PRUKAB (Kapal Pole and Line di Flores Timur)
  • 22. KEMAJUAN PENGEMBANGAN ……. (4) 7. Pelatihan pole and line dan hand line (Flores Timur)  Peningkatan kapasitas nelayan → sustainable fisheries  Sinergitas dengan Packard Foundation 8. Workshop Sinergitas Pengembangan Pole and Line  Regional Nusa Tenggara Timur  Regional Sulawesi Utara
  • 23. KEBUTUHAN UNTUK PENGEMBANGAN POLE AND LINE DAN HAND-LINE Collection vessels (kapal pengumpul)  that can be stationed in one area for 20 days Improving quality of fish (Ice and ice boxes on boats) Diesel plant (clean water)  renewable energy (wind) could build the freezer and ice plant Building diesel and sustainable energy can also provide for the community (kill two birds with one stones)  solve employment
  • 24. RENCANA AKSI 2014  fokus pada perluasan program (PPPP) untuk meningkatkan peran masyarakat pada program KPDT (peningkatan pendapatan keluarga nelayan naik 10%)  kerjasama dengan industri dan pemerintah untuk meningkatkan nilai tambah ekspor (peningkatan 10% pada ikan yang diolah dan diekspor melalui program kerjasama)  meningkatkan kesejahteraan melalui rantai pasok sebesar 10%  mengembangkan program melalui nursery untuk pembibitan bandeng sebagai umpan hidup, landing port, dll  membangun pasokan bahan baku dan fokus pada connecting lebih banyak bahan baku untuk prosesor, mengingat pengolahan selama ini hanya dapat bekerja sekitar 50% dari kapasitas produksi. Jadi tidak perlu membangun pabrik pengolahan, lebih baik bagaimana meningkatkan produksi untuk mendapatkan ikan bagi hub-hub pengolahan
  • 25. RENCANA AKSI 2015 bagaimana meningkatkan dan menghubungkan pulau-pulau terluar dan masyarakat terisolasi dalam rantai pasokan tuna pole and line dan hand line meningkatkan kapasitas pulau terluar dan terisolasi, terhubung ke rantai pasokan industri dan market premium. Investasi di bidang infrastruktur untuk mendukung konektivitas