1. MasterCard mengadakan pelatihan besar-besaran untuk karyawan setelah melakukan IPO untuk menjelaskan perubahan-perubahan yang akan terjadi.
2. Perencanaan yang matang diperlukan untuk memastikan pelatihan berjalan efektif dan tujuan tercapai walaupun ada tantangan seperti kemampuan berbeda karyawan dan kondisi global.
1. Aplikasi Kasus Dasar-Dasar Perencanaan
MasterCard setelah IPO
Disusun Oleh : RositaDewi
Progam Studi : D3 Akuntansi Informatika
Kelas : CS-2
NIM : 1101034
2. Isu-Isu Pokok
Berdasarkan pada artikel yang berjudul “Menyempurnakan
Rencana… Tak Ternilai Harganya” dari buku “Manajemen” karangan
Stephen P. Robins/Mary Coulter tersebut, didapatkan beberapa isu-isu
pokok, antara lain :
1. Perusahaan MasterCard yang bergerak dalam bidang Financial
Service yang sebelumnya merupakan sebuah asosiasi keanggotaan
berubah menjadi perusahaan publik pada bulan Mei 2006.
2. Perubahan bentuk perusahaan yang melaui IPO ini akan merubah
sistem perusahaan tersebut nantinya, baik dalam sistem keuangan,
manajemen, maupun dalam pengambilan keputusan.
3. 3. Untuk menyebarluaskan pemahaman bentuk perubahan-perubahan
yang akan terjadi kepada berbagai pihak, termasuk para karyawan,
phak perusahaan mengadakan seminar pembelajaran besar-besaran di
setiap cabangnya sekalipun.
4. Dalam pelaksanaan acara tersebut, mereka membutuhkan suatu
perencanaan agar nantinya acara tersebut berjalan dengan efisien
sekaligus efektif sehingga tujuan yanh diinginkan dapat tercapai.
5. Pelatihan ini membahas tiga topik, diantaranya Universe of
Opportunity yang menggambarkan bentuk perusahaan yang bersaing
serta menjawab tantangan/peluang industri, Bagaimana Kita
Menghasilkan Uang yang akan memfokuskan pada model keuangan
dan program yang sesuai, dan yang terakhir Iklim Baru, Budaya
Baru, Perusahaan Baru yang akan membicarakan strategi
perusahaan sebagai perusahaan publik dan hal yang diperlukan untuk
mengejar strategi tersebut
4. Informasi Lain Tentang Mastercard
• MasterCard Worldwide merupakan organisasi keanggotaan
(semacam koperasi dengan anggota perusahaan-perusahaan) yang
dimiliki oleh lebih dari 25.000 institusi keuangan yang menerbitkan
kartunya.
• MasterCard adalah merek dari kartu kredit yang diterbitkan
perusahaan tersebut.
• Perusahaan ini pertama kali didirikan oleh United California Bank,
Wells Fargo, Crocker National Bank, dan Bank of California, dengan
tujuan untuk menyaingi BankAmericard yang diterbitkan oleh
Bank of America. BankAmericard sekarang adalah kartu kredit VISA
yang diterbitkan oleh Visa International.
5. Pada tahun 2006, MasterCard International melakukan perubahan
nama dengan nama baru, MasterCard Worldwide. Ini dilakukan dalam
rangka untuk menunjukkan skala operasi yang lebih global.
Perusahaan tersebut memiliki penawaran umum perdana pada tanggal
25 Mei 2006 seharga $ 39,00 USD di bawah pimpinan Robert W.
Selander . Saham ini diperdagangkan pada NYSE di bawah simbol MA.
MasterCard berkantor pusat di Purchase New York USA, perusahaan
ini menangani pembayaran antara pihak bank merchant dengan pihak
bank pembeli yang menggunakan kartu kredit atau kartu debit
berlogo MasterCard dalam transaksi jual beli.
6. Banga akan menggantikan Robert W. Selander yang telah menjabat sebagai
CEO MasterCard sejak Maret 1997. Sehubungan dengan transisi tersebut,
Selander akan menjabat sebagai Executive Vice Chairman MasterCard dan
melanjutkan menjabat sebagai Board of Directors MasterCard sampai dengan
waktu pengunduran dirinya pada akhir tahun ini.
MasterCard Incorporated mengangkat Ajay Banga sebagai President and
Chief Executive Officer (CEO) yang baru dan berlaku efektif pada 1 Juli
2010. MasterCard juga mengumumkan bahwa peraih gelar B.A Economics
Honors dari Delhi University akan segera menjadi Board of Directors
MasterCard.
Perusahaan publik atau Perusahaan terbuka adalah perusahaan yang
sebagian atau seluruh sahamnya dimiliki oleh masyarakat. Penjualan saham
ke masyarakat dilakukan dengan cara Initial Public Offering (IPO). IPO
adalah proses penawaran saham perusahaan kepada masyarakat untuk
pertama kali.
7. Berikut ini adalah daftar Jenis Kartu Kredit MasterCard.
Standar. Ini adalah jenis kartu kredit untuk pemula. Apakah Anda
mahasiswa atau hanya mulai keluar pada kredit, ini adalah kartu yang akan
sesuai dengan Anda.
Gold. Setelah Anda memperoleh cukup baik sejarah kredit, Anda sekarang
dapat beralih dari Kartu Kredit Standard Anda ke Kartu Emas dan
menikmati keuntungan tambahan.
Platinum. Kartu ini menawarkan yang terbaik setiap kartu yang
ditawarkan. Plus memberikan Anda daya beli diperpanjang untuk barang-
barang mahal. Anda juga dapat memperoleh poin yang dapat ditukar
dengan imbalan setiap kali Anda menggunakan MasterCard Platinum.
Dunia. Ini adalah kartu premium yang mewujudkan mimpi Anda tentang
kerumitan-bebas belanja. Dunia MasterCard menawarkan pengeluaran
tidak pre-set dan seluruh manfaat pribadi baru.
8. Perumusan Masalah
1. Peran apakah yang dimainkan tujuan dalam perencanaan untuk
acara pelatihan ini? Sebutkan beberapa tujuan yang Anda anggap
penting !
2. Jenis rencana apa yang diperlukan untuk benar-benar melaksanakan
acara tersebut? Jelaskan mengapa anda menganggap rencana ini
penting?
3. Tantangan apa yang mungkin dihadapi dalam pelaksanaan acara
tersebut? Bagaimana bila acara itu dilakukan di lokasi global yang
berbeda sepanjang kerangka waktu yang singkat? Bagaimana
sebaiknya mereka menyiapkan tantangan tersebut?
4. Apa yang diajarkan cerita kasus ini tentang perencanaan?
9. Landasan Teoritis
Dalam buku Stephen P. Robbins/ Mary Coulter dijelaskan :
• Tujuan yang dinyatakan adalah pernyataan resmi tentang apa yang
dikatakan organisasi—dan yang ingin diyakini para pemangku
kepentingan—tentang tujuannya.
• Tujuan sebenarnya (riil) adalah tujuan yang secara aktual dikejar oleh
organisasi, seperti yang didefenisikan oleh tindakan para anggotanya.
• Rencana strategis adalah rencana yang diterapkan pada seluruh
organisasi dan menetapkan tujuan keseluruhan organisasi.
• Rencana operasional adalah rencana yang meliputi are operasional
tertentu dari sebuah organisasi.
10. Rencana jangka panjang adalah rencana dengan jangka waktu lebih
dari tiga tahun.
Rencana jangka pendek adalah rencana yang berjangka waktu satu
tahun atau kurang.
Rencana spesifik adalah rencana yang didefenisikan secara jelas dan
tidak memberikan ruang bagi interpretasi
Rencana arahan adalah rencana yang fleksibel dan memberikan
panuduan umum.
Rencana sekali pakai adalah rencana satu kali yang secara spesifik
didesain untuk memenuhi kebutuhan dalam situasi unik.
Rencana siaga adalah rencana berkelanjutan yang memberikan
panduan untuk aktivitas yang dilakukan berulang kali.
11. Karakteristik tujuan yang ditulis dengan baik, antara lain:
• Ditulis dalam istilah hasil bukan tindakan
• Dapat diukur dan dikuantifikasi
• Jelas sebagai kerangka waktu
• Menantang namun dapat dicapai
• Dicatat
• Dikomunikasikan kepada semua anggota organisasi yang
memerlukannya
12. Analisa dan Pembahasan
1. Dalam perencanaan acara pelatihan ini, tujuan memainkan
peran utama sebagai sasaran pokok, di mana tujuan di sini
mengambil tujuan strategis karena berhubungan tidak hanya
dengan kinerja keuangan tetapi semua bidang kinerja lainnya,
dengan digambarkan sebagai “tujuan sebenarnya” karena tujuan
MasterCard saat itu adalah membuat para karyawan
memahami bagaimana perubahan yang terjadi setelah proses
IPO tersebut sehingga mereka mengambil tindakan untuk
mencapai dan mengejar tujuan tersebut dengan melakukan
pelatihan itu.
13. Tujuan yang saya anggap penting yaitu:
Menciptakan pemahamanbagi karyawan terhadap perubahan
yang akan terjadi setelah MasterCard menjadi perusahaan publik
dalam kerangka waktu tiga minggu, yang mencakup :
~Karyawan memahami bagaimana bentuk perusahaan
yang bisa bersaing dengan perusahaan lain serta bagaimana bentuk
tantangan/peluang industri yang muncul dan bagaimana cara
menghadapinya.
~Karyawan memahami perubahan model keuangan dan
program yang relevan dengan industri setelah IPO tersebut.
~Karyawan memahami strategi bisnis sebagai perusahaan
publik dan bagaimana cara mengejar strategi tersebut.
14. 2. Berdasarkan kasus tersebut, jenis rencana yang digunakan yaitu
rencana strategik karena masalah yang akan dibahas mencakup semua
aspek dalam perusahaan, dimana setelah IPO ini maka semua sistem
akan berubah sesuai dengan perkembangannya.
Jika dilihat berdasarkan kerangka waktunya maka rencana ini
termasuk kepada rencana jangka pendek karena pelatihan ini sendiri
dilakukan dalam jangka waktu tiga minggu, namun pada tindakan
nantinya rencana ini akan berdampak terus dalam jangka waktu yang
lama, karena adanya kemungkinan penambahan karyawan sehingga
pemahaman itu sendiri harus diteruskan kepada generasi yang baru.
Berdasarkan spesifisitasnya, rencana ini digolongkna kepada rencana
arahan karena bersifat mengikuti perkembangan proses
lingkungannya serta dibantu dengan panduan-panduan umum dari
pihak atas maupun dari sekitarnya.
15. Berdasarkan frekuensi penggunaannya, rencana ini termasuk kepada
rencana siaga karena nantinya akna dipakai berulang kali setiap adanya
pergantian karyawan yang baru.
Saya menganggap rencana ini penting karena, sesuatu apapun bila
tidak direncanakan belum tentu akan berakhir sesuai dengan harapan kita,
termasuk acara pelatihan seperti ini, seandainya tidak direncanakan secara
matang, dikhawatirkan nantinya para karyawan bukannya mengerti
kondisi apa yang sedang terjadi tetapi mereka malah kebingungan dengan
berbagai pertanyaan di pikiran mereka. Atau bisa juga bila kita tidak
membuat rencana mungkin waktu yang kita habiskan untuk melakukan
pelatihan ini akan berlangsung lama sehingga memakan waktu produksi
mereka yang pada akhirnya akna mengurangi jumlah penghasilan mereka.
16. 3. Tantangan yang mungkin pihak perusahaan hadapi, menurut saya
diantaranya yaitu bagaimana caranya mengefektifkan waktu 4,5 jam
dalam setiap pelatihan tersebut sampai karyawan-karyawan tersebut
benar-benar memahami, karena pada dasarnya kemampuan setiap
karyawan itu berbeda, termasuk kemampuan dalam memahami.
Apabila acara tersebut dilakukan di lingkungan global yang berbeda
sepanjang kerangka waktu yang singkat, otomatis perencanaan yang
telah ditetapkan harus diubah dan disesuaikan dengan kondisi
lingkungan global yang ada si sana
Maka dari itu, untuk menyiapkan segala tantangan tersebut, perusahaan
harus bisa memahami tingkat kemampuan karyawannya dalam
menangkap maksud seminar yang diberikan dengan menurunkan pelatih
serta fasilitatir yang berkualitas dan berpengalaman dalam menghadapi
kondisi labil seperti itu. Selain itu perencanaan yang dibuat harus
memiliki kefleksibelan yang tinggi sehingga bisa menyesuaikan dengan
kondisi yang berubah-ubah
17. 4. Hal-hal tentang perencanaan yang diajarkan dalam kasus ini adalah
bagaimana kita menetukan jenis rencana yang tepat dan sesuai dengan
kondisi lingkungan kita. Segala hal itu perlu direncanakan apabila kita
ingin mendapatkan hasil akhir yang kita kehendaki, masih belum pasti
bila suatu tindakan yang kita lakukan hanya mengikuti alur yang ada
akan berakhir pada sasaran yang kita tuju. Dengan adanya
perencanaan, kita bisa memperhitungkan langkah-langkah yang harus
diambil yang sangat efisien namun efektif yang nantinya juga akan
membawa keuntungan bagi kita. Namun, disamping itu suatu
perencanaan harus dibuat sefleksibel mungkin agar dapat mengikuti
perkembangan dan perubahan lingkungan tanpa harus menyusun
perencanaan baru yang sesuai.
18. Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan, dari berbagai penjelasan di atas, dapat diambil
kesimpulan bahwa untuk segala tindakan yang kita lakukan
harus melalui proses perencanaan terlebih dahulu apabila kita
menginginkan hasil yang sesuai target. Kitalah yang menyusun
skenario kegiatan kita yang telah dipersiapkan dengan ending
yang sesuai harapan kita.
Saran, dari kesimpulan yang ada, saya memberikan saran bahwa
rencana yang disusun harus bisa menyesuaikan diri dengan
kondisi lingkungan yang kadang berubah-ubah tanpa kita
kehendaki, sehingga hambatan apapun yang menggangu tidak
akan mengusik rencana yang telah ditetapkan.