SlideShare a Scribd company logo
1 of 29
PEMBANGKITAN DAN
PENGUKURAN
TEGANGAN TINGGI BOLAK-BALIK
Pembimbing Ir.Makmur Saini. MT
 Pendahuluan
 Parameter-parameter tegangan tinggi bolak-balik
 Ciri-ciri trafo uji
 Rangkaian-rangkaian trafo uji
 Konstruksi trafo uji
 Kinerja trafo uji
 Pembangkitan tegangan tinggi dengan rangkaian
resonansi
 Pengukuran tegangan puncak dengan sela bola
 Pengukuran nilai Puncak dengan pembagi tegangan
kapasitif
 Pengukuran nilai efektif dengan meter-Volt
elektrostatik
 Pengukuran dengan trafo tegangan
 Cara mengatur tegangan uji
Dalam laboratorium diperlukan tegangan tinggi
bolak-balik untuk percobaan dan
pengujian dengan arus bolak-balik serta untuk
membangkitkan tegangan tinggi searah
dan pulsa.
Trafo uji yang biasa digunakan untuk
keperluan tersebut memiliki daya
yang lebih rendah serta perbandingan belitan
yang jauh lebih besar daripada trafo daya.
Hampir semua pengujian dan percobaan
dengan tegangan tinggi bolak-balik
mensyaratkan nilai tegangan yang teliti. Hal
tersebut umumnya hanya akan terpenuhi
jika pengukuran dilakukan pada sisi
tegangan tinggi; untuk itu telah disusun
berbagai cara dalam mengukur tegangan
tinggi bolak-balik.
Bentuk u(t) untuk tegangan tinggi bolak-balik
sering menyimpang dari
bentuk sinus. Dalam teknik tegangan tinggi
nilai puncak U dan nilai efektif Uef
Memiliki arti yang sangat penting :
Untuk pengujian tegangan tinggi besaran
U / 2 didefinisikan sebagai
tegangan uji (VDE 0433; IEC-Publ. 60-2 1973).
Di sini diandaikan bahwa
penyimpangan bentuk tegangan tinggi dari
bentuk sinus masih dalam batas yang
diijinkan. Untuk sinusoidal murni.
U / 2 = Urms
Pembangkitan tegangan bolak-balik.
Ciri Ciri Transformator Uji
• Perbandingan lilitan besar
• Kapasitas kVA kecil
• Satu phasa
(kecuali keperluan khusus perlu 3 Phasa)
• Salah satu ujung lilitan di ketanahkan
• Perencanaan isolasi hanya diperhitungkan sampai
tegangan uji maksimum.
(Tidak diharapkan menerima OverVoltage)
• Konstruksi sedemikian sehingga gradien tegangan
(dV/dt) seragam dan osilasi dapat diabaikan
(a) torisolasi pada satu kutub, (b)terisolasi penuh
Rangkaian trafo uji satu tingkat
Kaskade trafo uji tiga tingkat
Konstruksi Transformator Uji
• Pengoperasian singkat
 tidak ada masalah pendinginan trafo
• Sistem Isolasi Minyak
• Inti umumnya Core Type
• Lilitan berbentuk (50-60 kV
– “Polylayer Polyline Wound Disc Winding”
Lilitan Primer digulung di Inti, sedangkan lilitan sekundernya digulung
di luar lilitan primernya. Distribusi tegangan tidak linier, jadi
ditambahkan perisai statis)
Konstruksi Transformator Uji
– Fortesque (100 kV)
Untuk mendapatkan isolasi yang ekonomis dan gradien tegangan yang
seragam maka dililit cara Fortesque. Primer di dekat inti, lilitan
sekunder menjauh membentuk kerucut.
– Fischer
Gulungan primer dililitkan dekat inti, sedangkan gulungan sekunder
dililtkan berturut2 diluarnya sehingg tegang tertinggi yang terjauh dari
inti.
Transformator Kaskade
• Alasan : Tegangan Maksimum ekonomis
adalah 1600 kV
• Transformator dipasangkan secara seri.
• Mempunyai 3 Lilitan
– Primer (tegangan rendah)
– Sekunder (tegangan tinggi)
– Tersier (tegangan rendah dengan diatas tegangan
tinggi, untuk supply ke trafo tingkat berikutnya)
Transformator Kaskade(Lanj.)
• Untuk 3 tingkat :
– Trafo I : Daya 300%
– Trafo II: Daya 200%
– Trafo III: Daya 100 %
Trafo tegangan induktif dapat digunakan untuk
membangkitkan tegangan
tinggi bolak-balik dengan daya beberapa kVA.
Trafo uji dengan daya yang rendah
memiliki konstruksi yang serupa dengan trafo
tegangan untuk tegangan uji yang
sama.
Untuk tegangan hingga 100 kV banyak
digunakan isolasi resin epoksi
sedangkan untuk tegangan yang lebih tinggi
digunakan minyak dengan penghalang
isolasi dan balok pemisah.
belitan tegangan tinggi
belitan tegangan rendah
inti besi
alas
jepitan tegangan tinggi
isolasi
Penampang melintang dari suatu trafo
uji dengan isolasi resin tuangan
nomor 1-5 sama seperti pada gambar 3.3. (a)
desain tangki, (b) selubing isolasi. 6. bushing, 7.
tangki logam, 8.selubung isolasi
Trafo uji berisolasi minyak
E1, E2= belitan ekstrasi, H1, H2 belitan
tegangan tinggi; K1, K2 belitan kopling;
F inti besi
Kaskade 2 tingkat dengan inti besi bersama
pada potensial tengah
Kinerja trafo uji tidak dapat dengan
sempurna digambarkan dengan
rangkaian ekivalen trafo yang biasa
karena pengaruh kapasitansi sendiri Ci
dari
belitan tegangan tinggi dan kapasitansi
objek uji C, (kebanyakan berupa beban
kapasitif). Pada pihak lain arus
maknetigasi dapat diabaikan selama inti
besi belum jenuh
Kinerja trafo uji
Tabel Frekuensi Resonansi
Tegangan
Sekunder Pada
Transformator
(kV)
Kapasitas
(kVA)
Frekuensi
Resonansi
(Hertz)
Catatan
500 300 315
255
Sebuah terminal dibumikan
dengan 6 buah isolator gantung
paralel
150 2 340
220
Kedua terminal tidak dibumikan
Sebuah terminal dibumikan
77(P.T.) 0.2 1250
750
Kedua terminal tidak dibumikan
Sebuah terminal dibumikan
40 4 1000 Edua terminal tidak dibumikan
Trafo Tesla juga termasuk kedalam rangkaian
resonansi. Rangkaian ini
terdiri atas rangkaian osilasi primer dan
sekunder yang dikopel sccara maknetik.
Peluahan kapasitor primer melalui sela percik
akan membangkitkan osilasi dengan
frekuensi berkisar pada 104 hingga 0 Hz.
Bergantung pada data rangkaian yang
digunakan serta perbandingan belitan
kumparan sekunder dan primer maka dengan
trafo Tesla dapat dibangkitkan tegangan
hingga lebih dari 1 MV.
Sela bola untuk mengukur tegangan
Pengukuran tegangan puncak dengan
pembagian kapasitif
(a) Rangakain, (b) bentuk umum dari tegangan
Meter-Voft elektrostastik
(a) dengan pengukuran elektrode,
(Hueter), (b) dengan pengukuran segmen elektrode (Starke
dan Schroder) 1. segmen elektrode yang dapat bergerak, 2.
sumbu rotasi, 3. cermin, 4. sumber daya, 5 skala
(a) trafo tegangan
edukatif, (b) trafo tegangan kapasitif 1. belitan promer, 2.
belitan sekunder, 3. inti besi, C1, C2 kapasitor pembagi, L
indikator resonansi, w trafo penyesuai (penomoran sama
dengan pada a)
RANGKAIAN DASAR TRAFO TEGANGAN
Cara Mengatur Tegangan Uji
• Tegangan harus dapat diatur kontinyu dari nol
sampai tegangan nominal
• Pengaturan tegangan dengan cara :
– Digunakan Induction Voltage Regulator (IVR)
– Tahanan atau Reaktor Variabel
– Pembagi Tegangan (Resistor Devider)
– Pembangkit Gelombang Sinus
PEMBANGKITAN TEGANGAN TINGGI

More Related Content

What's hot

Teknik tegangan tinggi DC
Teknik tegangan tinggi DCTeknik tegangan tinggi DC
Teknik tegangan tinggi DCedofredikaa
 
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga ListrikGangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrikderrydwipermata
 
Teori kegagalan isolasi
Teori kegagalan isolasiTeori kegagalan isolasi
Teori kegagalan isolasisevirarh
 
Tegangan Tinggi
Tegangan TinggiTegangan Tinggi
Tegangan Tinggiedofredika
 
Transmisi Daya Listrik
Transmisi Daya ListrikTransmisi Daya Listrik
Transmisi Daya ListrikMulia Damanik
 
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Anggita Mentari
 
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran Teknik Tegangan Tinggi
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran Teknik Tegangan TinggiTugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran Teknik Tegangan Tinggi
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran Teknik Tegangan TinggiNurFauziPamungkas
 
Parameter saluran transmisi 3 fasa
Parameter saluran transmisi 3 fasaParameter saluran transmisi 3 fasa
Parameter saluran transmisi 3 fasaDiana Fauziyah
 
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Rio Afdhala
 
Materi Teknik Tegangan Tinggi
Materi Teknik Tegangan TinggiMateri Teknik Tegangan Tinggi
Materi Teknik Tegangan TinggiGredi Arga
 

What's hot (20)

Teknik tegangan tinggi DC
Teknik tegangan tinggi DCTeknik tegangan tinggi DC
Teknik tegangan tinggi DC
 
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga ListrikGangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
 
TEMBUS PADA GAS
TEMBUS PADA GASTEMBUS PADA GAS
TEMBUS PADA GAS
 
TEMBUS PADA ZAT CAIR
TEMBUS PADA ZAT CAIRTEMBUS PADA ZAT CAIR
TEMBUS PADA ZAT CAIR
 
TEGANGAN TEMBUS PADA ZAT CAIR TEKNIK TEGANGAN TINGGI
TEGANGAN TEMBUS PADA ZAT CAIR TEKNIK TEGANGAN TINGGI                   TEGANGAN TEMBUS PADA ZAT CAIR TEKNIK TEGANGAN TINGGI
TEGANGAN TEMBUS PADA ZAT CAIR TEKNIK TEGANGAN TINGGI
 
Teori kegagalan isolasi
Teori kegagalan isolasiTeori kegagalan isolasi
Teori kegagalan isolasi
 
TEMBUS ZAT PADAT
TEMBUS ZAT PADATTEMBUS ZAT PADAT
TEMBUS ZAT PADAT
 
Tegangan Tinggi
Tegangan TinggiTegangan Tinggi
Tegangan Tinggi
 
PROTEKSI SISTEM TENAGA LISTRIK
PROTEKSI SISTEM TENAGA LISTRIK PROTEKSI SISTEM TENAGA LISTRIK
PROTEKSI SISTEM TENAGA LISTRIK
 
Transmisi Daya Listrik
Transmisi Daya ListrikTransmisi Daya Listrik
Transmisi Daya Listrik
 
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
 
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran Teknik Tegangan Tinggi
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran Teknik Tegangan TinggiTugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran Teknik Tegangan Tinggi
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran Teknik Tegangan Tinggi
 
Tugas 1
Tugas 1Tugas 1
Tugas 1
 
Parameter saluran transmisi 3 fasa
Parameter saluran transmisi 3 fasaParameter saluran transmisi 3 fasa
Parameter saluran transmisi 3 fasa
 
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
 
Materi Teknik Tegangan Tinggi
Materi Teknik Tegangan TinggiMateri Teknik Tegangan Tinggi
Materi Teknik Tegangan Tinggi
 
Jaringan distribusi tenaga listrik
Jaringan distribusi tenaga listrikJaringan distribusi tenaga listrik
Jaringan distribusi tenaga listrik
 
PARTIEL DISHARGE DAN KORONA
PARTIEL DISHARGE DAN KORONAPARTIEL DISHARGE DAN KORONA
PARTIEL DISHARGE DAN KORONA
 
TRANSFORMATOR DAYA
TRANSFORMATOR DAYA TRANSFORMATOR DAYA
TRANSFORMATOR DAYA
 
Sistem proteksi tenaga listrik
Sistem proteksi tenaga listrikSistem proteksi tenaga listrik
Sistem proteksi tenaga listrik
 

Viewers also liked

Ppt sumber tegangan tinggi arus bolak balik
Ppt sumber tegangan tinggi arus bolak balikPpt sumber tegangan tinggi arus bolak balik
Ppt sumber tegangan tinggi arus bolak balik11041003
 
Tugas Individu - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D -...
Tugas Individu - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D -...Tugas Individu - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D -...
Tugas Individu - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D -...Anggita Mentari
 
Dasar pembangkit dan pengukuran teknik tegangan tinggi
Dasar pembangkit dan pengukuran teknik tegangan tinggiDasar pembangkit dan pengukuran teknik tegangan tinggi
Dasar pembangkit dan pengukuran teknik tegangan tinggiIndra S Wahyudi
 
Sumber Tegangan Tinggi Arus Bolak Balik
Sumber Tegangan Tinggi Arus Bolak BalikSumber Tegangan Tinggi Arus Bolak Balik
Sumber Tegangan Tinggi Arus Bolak Balikpipinpurwanto
 
Laporan pengujian bahan
Laporan pengujian bahanLaporan pengujian bahan
Laporan pengujian bahanTri Lestari
 
Sifat resistif, kapasitif dan induktif pada rangkaian dc
Sifat resistif, kapasitif dan induktif pada rangkaian dcSifat resistif, kapasitif dan induktif pada rangkaian dc
Sifat resistif, kapasitif dan induktif pada rangkaian dcFauzan Mahanani
 
Tugas makalah isolator
Tugas makalah isolatorTugas makalah isolator
Tugas makalah isolatorRenha2jk
 
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Rio Afdhala
 

Viewers also liked (10)

Ppt sumber tegangan tinggi arus bolak balik
Ppt sumber tegangan tinggi arus bolak balikPpt sumber tegangan tinggi arus bolak balik
Ppt sumber tegangan tinggi arus bolak balik
 
Tugas Individu - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D -...
Tugas Individu - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D -...Tugas Individu - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D -...
Tugas Individu - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D -...
 
Dasar pembangkit dan pengukuran teknik tegangan tinggi
Dasar pembangkit dan pengukuran teknik tegangan tinggiDasar pembangkit dan pengukuran teknik tegangan tinggi
Dasar pembangkit dan pengukuran teknik tegangan tinggi
 
Sumber Tegangan Tinggi Arus Bolak Balik
Sumber Tegangan Tinggi Arus Bolak BalikSumber Tegangan Tinggi Arus Bolak Balik
Sumber Tegangan Tinggi Arus Bolak Balik
 
Laporan pengujian bahan
Laporan pengujian bahanLaporan pengujian bahan
Laporan pengujian bahan
 
6 motor-induksi
6 motor-induksi6 motor-induksi
6 motor-induksi
 
Sifat resistif, kapasitif dan induktif pada rangkaian dc
Sifat resistif, kapasitif dan induktif pada rangkaian dcSifat resistif, kapasitif dan induktif pada rangkaian dc
Sifat resistif, kapasitif dan induktif pada rangkaian dc
 
Tugas makalah isolator
Tugas makalah isolatorTugas makalah isolator
Tugas makalah isolator
 
Antifragile Clojure
Antifragile ClojureAntifragile Clojure
Antifragile Clojure
 
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
 

Similar to PEMBANGKITAN TEGANGAN TINGGI

PEMBANGKITAN TEKNIK TINGGI TEGANGAN AC.pptx
PEMBANGKITAN TEKNIK TINGGI TEGANGAN AC.pptxPEMBANGKITAN TEKNIK TINGGI TEGANGAN AC.pptx
PEMBANGKITAN TEKNIK TINGGI TEGANGAN AC.pptxNigsulKifli
 
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...Haposan Napitupulu
 
Tugas Individu 3Teknik Tegangan Tinggi Nur Fauzi Pamungkas (062001500016)
Tugas Individu 3Teknik Tegangan Tinggi Nur Fauzi Pamungkas (062001500016)Tugas Individu 3Teknik Tegangan Tinggi Nur Fauzi Pamungkas (062001500016)
Tugas Individu 3Teknik Tegangan Tinggi Nur Fauzi Pamungkas (062001500016)NurFauziPamungkas
 
BAHAN PPT udara ..pptx
BAHAN PPT udara ..pptxBAHAN PPT udara ..pptx
BAHAN PPT udara ..pptxAlFarabi41
 
Sumber tegangan tinggi
Sumber tegangan tinggiSumber tegangan tinggi
Sumber tegangan tinggiedofredikaa
 
fakhrian riferly_062001500011
fakhrian riferly_062001500011fakhrian riferly_062001500011
fakhrian riferly_062001500011Fakhrian Riferly
 
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Anggita Mentari
 
Tegangan Tinggi AC
Tegangan Tinggi ACTegangan Tinggi AC
Tegangan Tinggi ACGredi Arga
 
Ac electricity
Ac electricityAc electricity
Ac electricitylilysar
 
Transmisi daya dan gardu induk
Transmisi daya dan gardu indukTransmisi daya dan gardu induk
Transmisi daya dan gardu indukyendymw
 
4 Manfaat Kapasitor Bank
4 Manfaat Kapasitor Bank4 Manfaat Kapasitor Bank
4 Manfaat Kapasitor BankSimon Patabang
 
Kuliah 5 Dasar Sistem Tenaga Listrik ( Segitiga Konversi Energi, Rangkaian Sa...
Kuliah 5 Dasar Sistem Tenaga Listrik ( Segitiga Konversi Energi, Rangkaian Sa...Kuliah 5 Dasar Sistem Tenaga Listrik ( Segitiga Konversi Energi, Rangkaian Sa...
Kuliah 5 Dasar Sistem Tenaga Listrik ( Segitiga Konversi Energi, Rangkaian Sa...Fathan Hakim
 
Smpsproject
SmpsprojectSmpsproject
SmpsprojectAl Mtdrs
 
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Rio Afdhala
 
Arif w ttl (transformator)
Arif w ttl (transformator)Arif w ttl (transformator)
Arif w ttl (transformator)arifw77
 

Similar to PEMBANGKITAN TEGANGAN TINGGI (20)

PEMBANGKITAN TEKNIK TINGGI TEGANGAN AC.pptx
PEMBANGKITAN TEKNIK TINGGI TEGANGAN AC.pptxPEMBANGKITAN TEKNIK TINGGI TEGANGAN AC.pptx
PEMBANGKITAN TEKNIK TINGGI TEGANGAN AC.pptx
 
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...
 
Tugas Individu 3Teknik Tegangan Tinggi Nur Fauzi Pamungkas (062001500016)
Tugas Individu 3Teknik Tegangan Tinggi Nur Fauzi Pamungkas (062001500016)Tugas Individu 3Teknik Tegangan Tinggi Nur Fauzi Pamungkas (062001500016)
Tugas Individu 3Teknik Tegangan Tinggi Nur Fauzi Pamungkas (062001500016)
 
BAHAN PPT udara ..pptx
BAHAN PPT udara ..pptxBAHAN PPT udara ..pptx
BAHAN PPT udara ..pptx
 
Sumber tegangan tinggi
Sumber tegangan tinggiSumber tegangan tinggi
Sumber tegangan tinggi
 
fakhrian riferly_062001500011
fakhrian riferly_062001500011fakhrian riferly_062001500011
fakhrian riferly_062001500011
 
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
 
Tegangan Tinggi AC
Tegangan Tinggi ACTegangan Tinggi AC
Tegangan Tinggi AC
 
Ac electricity
Ac electricityAc electricity
Ac electricity
 
tranformator
tranformatortranformator
tranformator
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
 
Transmisi daya dan gardu induk
Transmisi daya dan gardu indukTransmisi daya dan gardu induk
Transmisi daya dan gardu induk
 
4 Manfaat Kapasitor Bank
4 Manfaat Kapasitor Bank4 Manfaat Kapasitor Bank
4 Manfaat Kapasitor Bank
 
Bab 10 elda tiwi
Bab 10 elda tiwiBab 10 elda tiwi
Bab 10 elda tiwi
 
TRANSMISI TENAGA LISTRIK 150 KV
TRANSMISI TENAGA LISTRIK 150 KV TRANSMISI TENAGA LISTRIK 150 KV
TRANSMISI TENAGA LISTRIK 150 KV
 
Kuliah 5 Dasar Sistem Tenaga Listrik ( Segitiga Konversi Energi, Rangkaian Sa...
Kuliah 5 Dasar Sistem Tenaga Listrik ( Segitiga Konversi Energi, Rangkaian Sa...Kuliah 5 Dasar Sistem Tenaga Listrik ( Segitiga Konversi Energi, Rangkaian Sa...
Kuliah 5 Dasar Sistem Tenaga Listrik ( Segitiga Konversi Energi, Rangkaian Sa...
 
3251440.ppt
3251440.ppt3251440.ppt
3251440.ppt
 
Smpsproject
SmpsprojectSmpsproject
Smpsproject
 
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
 
Arif w ttl (transformator)
Arif w ttl (transformator)Arif w ttl (transformator)
Arif w ttl (transformator)
 

More from Politeknik Negeri Ujung Pandang

Materi Sistem Proteksi dan Distribusi Energi Listrik SAFIRA.pptx
Materi Sistem Proteksi dan Distribusi Energi Listrik SAFIRA.pptxMateri Sistem Proteksi dan Distribusi Energi Listrik SAFIRA.pptx
Materi Sistem Proteksi dan Distribusi Energi Listrik SAFIRA.pptxPoliteknik Negeri Ujung Pandang
 
JARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER (JTR) SISTEM TENAGA LISTRIK
JARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER  (JTR)  SISTEM TENAGA LISTRIKJARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER  (JTR)  SISTEM TENAGA LISTRIK
JARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER (JTR) SISTEM TENAGA LISTRIKPoliteknik Negeri Ujung Pandang
 
JARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER (JTR) SISTEM TENAGA LISTRIK
JARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER  (JTR) SISTEM TENAGA LISTRIKJARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER  (JTR) SISTEM TENAGA LISTRIK
JARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER (JTR) SISTEM TENAGA LISTRIKPoliteknik Negeri Ujung Pandang
 

More from Politeknik Negeri Ujung Pandang (20)

Materi Sistem Proteksi dan Distribusi Energi Listrik SAFIRA.pptx
Materi Sistem Proteksi dan Distribusi Energi Listrik SAFIRA.pptxMateri Sistem Proteksi dan Distribusi Energi Listrik SAFIRA.pptx
Materi Sistem Proteksi dan Distribusi Energi Listrik SAFIRA.pptx
 
SISTEM TRANSMISI ( PENYALURAN) TENAGA LISTRIK
SISTEM TRANSMISI ( PENYALURAN) TENAGA LISTRIKSISTEM TRANSMISI ( PENYALURAN) TENAGA LISTRIK
SISTEM TRANSMISI ( PENYALURAN) TENAGA LISTRIK
 
GARDU INDUK GIS SISTEM TENAGA LISTRIK 150 kV
GARDU INDUK GIS SISTEM TENAGA LISTRIK  150 kVGARDU INDUK GIS SISTEM TENAGA LISTRIK  150 kV
GARDU INDUK GIS SISTEM TENAGA LISTRIK 150 kV
 
GARDU INDUK KONVENSIONAL SISTEM TENAGA LISTRIK 150 kV
GARDU INDUK KONVENSIONAL SISTEM TENAGA LISTRIK 150 kVGARDU INDUK KONVENSIONAL SISTEM TENAGA LISTRIK 150 kV
GARDU INDUK KONVENSIONAL SISTEM TENAGA LISTRIK 150 kV
 
SISTEM OPERASI TENAGA LISTRIK (GRID CODE SULAWESI)
SISTEM OPERASI TENAGA LISTRIK (GRID CODE SULAWESI)SISTEM OPERASI TENAGA LISTRIK (GRID CODE SULAWESI)
SISTEM OPERASI TENAGA LISTRIK (GRID CODE SULAWESI)
 
SISTEM PROTEKSI (PENGAMAN) TENAGA LISTRIK
SISTEM PROTEKSI (PENGAMAN) TENAGA LISTRIKSISTEM PROTEKSI (PENGAMAN) TENAGA LISTRIK
SISTEM PROTEKSI (PENGAMAN) TENAGA LISTRIK
 
JARINGAN DISTRIBUSI PRIMER ( JTM) STL 20 kV
JARINGAN DISTRIBUSI PRIMER ( JTM) STL 20 kVJARINGAN DISTRIBUSI PRIMER ( JTM) STL 20 kV
JARINGAN DISTRIBUSI PRIMER ( JTM) STL 20 kV
 
GARDU DISTRIBUSI SISTEM TENAGA LISTRIK 20 kv/380 V/220V
GARDU DISTRIBUSI SISTEM TENAGA LISTRIK  20 kv/380 V/220VGARDU DISTRIBUSI SISTEM TENAGA LISTRIK  20 kv/380 V/220V
GARDU DISTRIBUSI SISTEM TENAGA LISTRIK 20 kv/380 V/220V
 
JARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER (JTR) SISTEM TENAGA LISTRIK
JARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER  (JTR)  SISTEM TENAGA LISTRIKJARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER  (JTR)  SISTEM TENAGA LISTRIK
JARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER (JTR) SISTEM TENAGA LISTRIK
 
SISTEM PENYALURAN (TRANSMIS) SISTEM TENAGA LISTRIK
SISTEM PENYALURAN (TRANSMIS) SISTEM TENAGA LISTRIKSISTEM PENYALURAN (TRANSMIS) SISTEM TENAGA LISTRIK
SISTEM PENYALURAN (TRANSMIS) SISTEM TENAGA LISTRIK
 
GARDU INDUK KONVENSIONAL SISTEM TENAGA LISTRIK
GARDU INDUK KONVENSIONAL SISTEM TENAGA LISTRIKGARDU INDUK KONVENSIONAL SISTEM TENAGA LISTRIK
GARDU INDUK KONVENSIONAL SISTEM TENAGA LISTRIK
 
GAS INSULATED SUSTATION SISTEM TENAGA LISTRIK
GAS INSULATED SUSTATION SISTEM TENAGA LISTRIKGAS INSULATED SUSTATION SISTEM TENAGA LISTRIK
GAS INSULATED SUSTATION SISTEM TENAGA LISTRIK
 
OPERASI SISTEM TENAGA (GRID CODE INDONESIA)
OPERASI SISTEM TENAGA (GRID CODE INDONESIA)OPERASI SISTEM TENAGA (GRID CODE INDONESIA)
OPERASI SISTEM TENAGA (GRID CODE INDONESIA)
 
SISTEM PENGAMAN ( PROTEKSI) TENAGA LISTRIK
SISTEM PENGAMAN ( PROTEKSI) TENAGA LISTRIKSISTEM PENGAMAN ( PROTEKSI) TENAGA LISTRIK
SISTEM PENGAMAN ( PROTEKSI) TENAGA LISTRIK
 
JARINGAN DISTRIBUSI PRIMER (JTM ) SISTEM TENAGA LISTRIK
JARINGAN DISTRIBUSI PRIMER (JTM ) SISTEM TENAGA LISTRIKJARINGAN DISTRIBUSI PRIMER (JTM ) SISTEM TENAGA LISTRIK
JARINGAN DISTRIBUSI PRIMER (JTM ) SISTEM TENAGA LISTRIK
 
GARDU DISTRIBUSI SISTEM TENAGA LISTRIK 20 KV/ 380 V
GARDU DISTRIBUSI SISTEM TENAGA LISTRIK 20 KV/ 380 VGARDU DISTRIBUSI SISTEM TENAGA LISTRIK 20 KV/ 380 V
GARDU DISTRIBUSI SISTEM TENAGA LISTRIK 20 KV/ 380 V
 
JARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER (JTR) SISTEM TENAGA LISTRIK
JARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER  (JTR) SISTEM TENAGA LISTRIKJARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER  (JTR) SISTEM TENAGA LISTRIK
JARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER (JTR) SISTEM TENAGA LISTRIK
 
GARDU INDUK KONVENSIONAL SISTEM TENAGA LISTRIK
GARDU INDUK KONVENSIONAL SISTEM TENAGA LISTRIKGARDU INDUK KONVENSIONAL SISTEM TENAGA LISTRIK
GARDU INDUK KONVENSIONAL SISTEM TENAGA LISTRIK
 
SISTEM TRANSMISI TENAGA LISTRIK INDONESIA
SISTEM TRANSMISI TENAGA LISTRIK INDONESIASISTEM TRANSMISI TENAGA LISTRIK INDONESIA
SISTEM TRANSMISI TENAGA LISTRIK INDONESIA
 
GAS INSULATED SUSTATION SISTEM TENAGA LISTRIK
GAS INSULATED SUSTATION SISTEM TENAGA LISTRIKGAS INSULATED SUSTATION SISTEM TENAGA LISTRIK
GAS INSULATED SUSTATION SISTEM TENAGA LISTRIK
 

Recently uploaded

Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxPembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxmuhammadrizky331164
 
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptxMuhararAhmad
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaRenaYunita2
 
materi pengendalian proyek konstruksi.pptx
materi pengendalian proyek konstruksi.pptxmateri pengendalian proyek konstruksi.pptx
materi pengendalian proyek konstruksi.pptxsiswoST
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfYogiCahyoPurnomo
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++FujiAdam
 
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open StudioSlide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studiossuser52d6bf
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxRemigius1984
 

Recently uploaded (8)

Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxPembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
 
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
 
materi pengendalian proyek konstruksi.pptx
materi pengendalian proyek konstruksi.pptxmateri pengendalian proyek konstruksi.pptx
materi pengendalian proyek konstruksi.pptx
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
 
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open StudioSlide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
 

PEMBANGKITAN TEGANGAN TINGGI

  • 1. PEMBANGKITAN DAN PENGUKURAN TEGANGAN TINGGI BOLAK-BALIK Pembimbing Ir.Makmur Saini. MT
  • 2.  Pendahuluan  Parameter-parameter tegangan tinggi bolak-balik  Ciri-ciri trafo uji  Rangkaian-rangkaian trafo uji  Konstruksi trafo uji  Kinerja trafo uji  Pembangkitan tegangan tinggi dengan rangkaian resonansi  Pengukuran tegangan puncak dengan sela bola  Pengukuran nilai Puncak dengan pembagi tegangan kapasitif  Pengukuran nilai efektif dengan meter-Volt elektrostatik  Pengukuran dengan trafo tegangan  Cara mengatur tegangan uji
  • 3. Dalam laboratorium diperlukan tegangan tinggi bolak-balik untuk percobaan dan pengujian dengan arus bolak-balik serta untuk membangkitkan tegangan tinggi searah dan pulsa. Trafo uji yang biasa digunakan untuk keperluan tersebut memiliki daya yang lebih rendah serta perbandingan belitan yang jauh lebih besar daripada trafo daya.
  • 4. Hampir semua pengujian dan percobaan dengan tegangan tinggi bolak-balik mensyaratkan nilai tegangan yang teliti. Hal tersebut umumnya hanya akan terpenuhi jika pengukuran dilakukan pada sisi tegangan tinggi; untuk itu telah disusun berbagai cara dalam mengukur tegangan tinggi bolak-balik.
  • 5. Bentuk u(t) untuk tegangan tinggi bolak-balik sering menyimpang dari bentuk sinus. Dalam teknik tegangan tinggi nilai puncak U dan nilai efektif Uef Memiliki arti yang sangat penting :
  • 6. Untuk pengujian tegangan tinggi besaran U / 2 didefinisikan sebagai tegangan uji (VDE 0433; IEC-Publ. 60-2 1973). Di sini diandaikan bahwa penyimpangan bentuk tegangan tinggi dari bentuk sinus masih dalam batas yang diijinkan. Untuk sinusoidal murni. U / 2 = Urms Pembangkitan tegangan bolak-balik.
  • 7. Ciri Ciri Transformator Uji • Perbandingan lilitan besar • Kapasitas kVA kecil • Satu phasa (kecuali keperluan khusus perlu 3 Phasa) • Salah satu ujung lilitan di ketanahkan • Perencanaan isolasi hanya diperhitungkan sampai tegangan uji maksimum. (Tidak diharapkan menerima OverVoltage) • Konstruksi sedemikian sehingga gradien tegangan (dV/dt) seragam dan osilasi dapat diabaikan
  • 8. (a) torisolasi pada satu kutub, (b)terisolasi penuh Rangkaian trafo uji satu tingkat
  • 9. Kaskade trafo uji tiga tingkat
  • 10. Konstruksi Transformator Uji • Pengoperasian singkat  tidak ada masalah pendinginan trafo • Sistem Isolasi Minyak • Inti umumnya Core Type • Lilitan berbentuk (50-60 kV – “Polylayer Polyline Wound Disc Winding” Lilitan Primer digulung di Inti, sedangkan lilitan sekundernya digulung di luar lilitan primernya. Distribusi tegangan tidak linier, jadi ditambahkan perisai statis)
  • 11. Konstruksi Transformator Uji – Fortesque (100 kV) Untuk mendapatkan isolasi yang ekonomis dan gradien tegangan yang seragam maka dililit cara Fortesque. Primer di dekat inti, lilitan sekunder menjauh membentuk kerucut. – Fischer Gulungan primer dililitkan dekat inti, sedangkan gulungan sekunder dililtkan berturut2 diluarnya sehingg tegang tertinggi yang terjauh dari inti.
  • 12. Transformator Kaskade • Alasan : Tegangan Maksimum ekonomis adalah 1600 kV • Transformator dipasangkan secara seri. • Mempunyai 3 Lilitan – Primer (tegangan rendah) – Sekunder (tegangan tinggi) – Tersier (tegangan rendah dengan diatas tegangan tinggi, untuk supply ke trafo tingkat berikutnya)
  • 13. Transformator Kaskade(Lanj.) • Untuk 3 tingkat : – Trafo I : Daya 300% – Trafo II: Daya 200% – Trafo III: Daya 100 %
  • 14. Trafo tegangan induktif dapat digunakan untuk membangkitkan tegangan tinggi bolak-balik dengan daya beberapa kVA. Trafo uji dengan daya yang rendah memiliki konstruksi yang serupa dengan trafo tegangan untuk tegangan uji yang sama.
  • 15. Untuk tegangan hingga 100 kV banyak digunakan isolasi resin epoksi sedangkan untuk tegangan yang lebih tinggi digunakan minyak dengan penghalang isolasi dan balok pemisah.
  • 16. belitan tegangan tinggi belitan tegangan rendah inti besi alas jepitan tegangan tinggi isolasi Penampang melintang dari suatu trafo uji dengan isolasi resin tuangan
  • 17. nomor 1-5 sama seperti pada gambar 3.3. (a) desain tangki, (b) selubing isolasi. 6. bushing, 7. tangki logam, 8.selubung isolasi Trafo uji berisolasi minyak
  • 18. E1, E2= belitan ekstrasi, H1, H2 belitan tegangan tinggi; K1, K2 belitan kopling; F inti besi Kaskade 2 tingkat dengan inti besi bersama pada potensial tengah
  • 19. Kinerja trafo uji tidak dapat dengan sempurna digambarkan dengan rangkaian ekivalen trafo yang biasa karena pengaruh kapasitansi sendiri Ci dari belitan tegangan tinggi dan kapasitansi objek uji C, (kebanyakan berupa beban kapasitif). Pada pihak lain arus maknetigasi dapat diabaikan selama inti besi belum jenuh
  • 21. Tabel Frekuensi Resonansi Tegangan Sekunder Pada Transformator (kV) Kapasitas (kVA) Frekuensi Resonansi (Hertz) Catatan 500 300 315 255 Sebuah terminal dibumikan dengan 6 buah isolator gantung paralel 150 2 340 220 Kedua terminal tidak dibumikan Sebuah terminal dibumikan 77(P.T.) 0.2 1250 750 Kedua terminal tidak dibumikan Sebuah terminal dibumikan 40 4 1000 Edua terminal tidak dibumikan
  • 22. Trafo Tesla juga termasuk kedalam rangkaian resonansi. Rangkaian ini terdiri atas rangkaian osilasi primer dan sekunder yang dikopel sccara maknetik. Peluahan kapasitor primer melalui sela percik akan membangkitkan osilasi dengan frekuensi berkisar pada 104 hingga 0 Hz. Bergantung pada data rangkaian yang digunakan serta perbandingan belitan kumparan sekunder dan primer maka dengan trafo Tesla dapat dibangkitkan tegangan hingga lebih dari 1 MV.
  • 23. Sela bola untuk mengukur tegangan
  • 24.
  • 25. Pengukuran tegangan puncak dengan pembagian kapasitif (a) Rangakain, (b) bentuk umum dari tegangan
  • 26. Meter-Voft elektrostastik (a) dengan pengukuran elektrode, (Hueter), (b) dengan pengukuran segmen elektrode (Starke dan Schroder) 1. segmen elektrode yang dapat bergerak, 2. sumbu rotasi, 3. cermin, 4. sumber daya, 5 skala
  • 27. (a) trafo tegangan edukatif, (b) trafo tegangan kapasitif 1. belitan promer, 2. belitan sekunder, 3. inti besi, C1, C2 kapasitor pembagi, L indikator resonansi, w trafo penyesuai (penomoran sama dengan pada a) RANGKAIAN DASAR TRAFO TEGANGAN
  • 28. Cara Mengatur Tegangan Uji • Tegangan harus dapat diatur kontinyu dari nol sampai tegangan nominal • Pengaturan tegangan dengan cara : – Digunakan Induction Voltage Regulator (IVR) – Tahanan atau Reaktor Variabel – Pembagi Tegangan (Resistor Devider) – Pembangkit Gelombang Sinus