Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, tingkatan, fungsi, dan tujuan perwakilan diplomatik serta perbedaannya dengan perwakilan konsuler. Juga dijelaskan proses pembukaan perwakilan diplomatik dan perbandingan antara keduanya.
9. a. Menentukan tujuan dengan menggunakan
semua daya dan tenaga dalam mencapai tujuan
tersebut.
b. Menyesuaikan kepentingan bangsa lain dengan
kepentingan nasional sesuai dengan tenaga dan
daya yang ada.
c. Menentukan apakah tujuan nasional sejalan
atau berbeda dengan kepentingan negara lain.
d. Menggunakan sarana dan kesempatan yang
ada dengan sebaik-baiknya.
19. NO Perwakilan Diplomatik Perwakilan Konsuler
1. Tugasnya dalam bidang
politik.
Tugasnya dalam bidang non
politik
2. Hanya 1 perwakilan dan
ditempatkan di ibu kota
negara.
Lebih dari 1 perwakilan
tergantung kebutuhan.
3. Surat tugas
ditandatangini oleh
kepala negara.
Surat tugas ditandatangi
oleh menteri luar negeri.
4. Dapat mempengaruhi
perwakilan konsuler.
Harus tunduk pada
perwakilan diplomatik.
20. 5 Memiliki daerah
ekstrateritorial.
Tidak memiliki daerah
ekstrateritorial.
6 Dapat berhubungan
dengan pemerintah
pusat negara penerima.
Hanya dapat
berhubungan dengan
pemerintah setempat,jika
ingin berhubungan
dengan pemerintah pusat
maka melalui perwakilan
diplomatik.
7 Hak immunitasnya
penuh.
Hak immunitasnya
sebagian.
8 Mulai berlakunya saat
menyerahkan surat
kepercayaan(Konvensi
Wina 1961)
Mulai berlakunya saat
bpemberitahuan yang
layak kepada negara
penerima(konvensi Wina
1963)