SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  14
Télécharger pour lire hors ligne
SALINAN
 LAMPIRAN II PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL
             NOMOR 20 TAHUN 2010 TANGGAL 31 AGUSTUS 2010

                                             NORMA, STANDAR, PROSEDUR, DAN KRITERIA (NSPK)
                                                      PENDIDIKAN MENENGAH UMUM
                                                          DI KABUPATEN/KOTA

NO.    KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA                                        NSPK                                               ACUAN
         (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007)
1.    Kebijakan :
      1.a. Penetapan Kebijakan operasional       1. Peningkatan kualifikasi dan sertifikasi pendidik.    1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003
            pendidikan (sekolah menengah         2. Pemberdayaan kepala sekolah dan pengawas                 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
            atas) di kabupaten/kota sesuai           sekolah.                                            2. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004
            dengan kebijakan nasional dan        3. Penerapan metodologi pendidikan akhlak mulia             tentang Pemerintahan Daerah.
            provinsi.                                dan karakter bangsa.                                3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun
         b. -                                    4. Pengembangan metodologi pendidikan yang                  2005 tentang Standar Nasional
         c. Perencanaan operasional program          membangun manusia yang berjiwa kreatif, inovatif,       Pendidikan.
            pendidikan menengah (sekolah             sportif dan wirausaha.                              4. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun
                                                 5. Keterpaduan sistem evaluasi pendidikan.                  2008 tentang Wajib Belajar.
            menengah atas) sesuai dengan
                                                 6. Penguatan dan perluasan pemanfaatan teknologi        5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun
            perencanaan strategis tingkat            informasi dan komunikasi di bidang pendidikan.          2010 tentang Pengelolaan dan
            provinsi dan nasional.               7. Penyediaan buku teks murah.                              Penyelenggaraan Pendidikan.
                                                 8. Rasionalisasi pendanaan pendidikan.                  6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                 9. Pemberdayaan masyarakat dan dunia usaha.                 Nomor 2 Tahun 2010 tentang Rencana
                                                 10. Penguatan dan perluasan pendidikan nonformal            Strategis Kementerian Pendidikan
                                                     dan informal.                                           Nasional Tahun 2010–2014.
                                                 11. Akselerasi pembangunan pendidikan di daerah         7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                     perbatasan, tertinggal, dan bencana.                    Nomor 50 Tahun 2007 tentang Standar
                                                 12. Penyelarasan pendidikan dengan kebutuhan dunia          Pengelolaan Pendidikan oleh Pemerintah
                                                     usaha dan dunia industri.                               Daerah.
                                                                                                         8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
      2.a. –                                                            -                                    Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar
         b. Sosialisasi dan pelaksanaan          Sosialisasi dan pelaksanaan standar nasional                Pengelolaan Pendidikan Oleh Satuan
            standar nasional pendidikan          pendidikan menengah umum kepada seluruh satuan              Pendidikan Dasar dan Menengah.
            (sekolah menengah atas) di tingkat   pendidikan dan stakeholders.                            9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
            kabupaten/kota.                                                                                  Nomor 38 Tahun 2008 tentang
                                                                                                             Pengelolaan Teknologi Informasi dan
      3. Pengelolaan dan penyelenggaraan         1. Pemenuhan standar pengelolaan pendidikan                 Komunikasi dilingkungan Departemen
                                                                                                             Pendidikan Nasional.
         pendidikan menengah (sekolah               menengah umum, meliputi:
                                                                                                         10. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional
         menengah atas).                            a. perencanaan program;                                  Nomor 060/U/2002 tentang Pedoman
                                                                          1
NO.    KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA                                     NSPK                                               ACUAN
        (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007)
                                                  b. pelaksanaan rencana kerja;                           Pendirian Sekolah.
                                                  c. pengawasan dan evaluasi;                         11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                  d. kepemimpinan satuan pendidikan;                      Nomor 39 Tahun 2008 tentang Pembinaan
                                                  e. sistem informasi manajemen.                          Kesiswaan.
                                               2. Standar pengelolaan meliputi:                       12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                  a. Luas lahan dan pengaturan teknis sesuai dengan       Nomor 59 Tahun 2008 tentang
                                                     banyaknya rombongan belajar;                         Pengesahan fotokopi Ijazah/Surat Tanda
                                                  b. Luas bangunan memenuhi rasiominimum luas             Tamat Belajar, Surat Keterangan
                                                                                                          Pengganti yang Berpenghargaan Sama
                                                     lantai terhadap peserta didik sesuai dengan
                                                                                                          Dengan Ijazah/Surat Tanda Tamat Belajar
                                                     jumlah peserta didik per rombongan belajar;
                                                                                                          dan Penerbitan Surat Keterangan
                                                  c. Prasarana sekurang-kurangnya terdiri atas:           Pengganti yang Berpenghargaan Sama
                                                     1) ruang kelas;                                      dengan Ijazah/Surat Tanda Tamat Belajar.
                                                     2) ruang perpustakaan;                           13. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                     3) laboratorium;                                     Nomor 18 Tahun 2009 tentang
                                                     4) ruang pimpinan;                                   Penyelenggaraan Pendidikan Oleh
                                                     5) ruang guru;                                       Lembaga Pendidikan Asing di Indonesia.
                                                     6) ruang tata usaha;                             14. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                     7) tempat beribadah;                                 Nomor 78 Tahun 2009 tentang
                                                     8) ruang konseling;                                  Penyelenggaraan Sekolah Bertaraf
                                                     9) ruang UKS;                                        Internasional pada Jenjang Pendidikan
                                                     10) ruang organisasi kesiswaan;                      Dasar dan Menengah.
                                                     11) jamban;                                      15. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                     12) gudang;                                          Nomor 70 Tahun 2009 tentang Pendidikan
                                                     13) ruang sirkulasi;                                 Inklusif bagi Peserta Didik yang Memiliki
                                                     14) tempat olahraga.                                 Kelainan dan Memiliki Potensi Kecerdasan
                                                                                                          dan/atau Bakat Istimewa.

      4. -                                                                 -
      5.a. Pemberian izin pendirian serta      Izin pendirian harus memenuhi syarat-syarat:
           pencabutan izin satuan pendidikan   1. Isi pendidikan;
           menengah (sekolah menengah          2. Jumlah dan kualifikasi pendidik dan Tenaga
           atas).                                 Kependidikan;
                                               3. Sarana dan prasarana pendidikan;
                                               4. Pembiayaan pendidikan;
                                               5. Sistem evaluasi dan sertifikasi;
                                               6. Manajemen dan proses pendidikan.

                                                                        2
NO.        KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA                                   NSPK                             ACUAN
           (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007)


           b. –                                                            -

           c. –                                                            -

           d. Pemberian izin pendirian serta      Prosedur dan perizinan dibuat oleh masing-masing
              pencabutan izin satuan pendidikan   kabupaten/kota sesuai keunggulan dan tetap
              menengah (sekolah menengah          mengacu pada standar nasional pendidikan.
              atas) berbasis keunggulan lokal.

           e. Penyelenggaraan dan/atau            Penyelenggaraan dan atau pengelolaan dibuat oleh
              pengelolaan pendidikan berbasis     masing-masing kabupaten/kota sesuai keunggulan
              keunggulan lokal pada pendidikan    dan tetap mengacu pada standar nasional pendidikan.
              menengah (sekolah menengah
              atas).

      6. –                                                                 -

      7.    –                                                              -

      8.    –                                                              -

      9.    –                                                              -

      10. a. -                                                             -

            b. Peremajaan data dalam sistim       Sesuai dengan kebutuhan data pendidikan tingkat
               informasi manajemen pendidikan     nasional.
               nasional untuk tingkat
               kabupaten/kota.




                                                                          3
NO.    KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA                                    NSPK                                                    ACUAN
         (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007)
2.    Pembiayaan:
      1. a -                                                             -                                1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003
         a. Penyediaan bantuan biaya       1. Pendanaan pendidikan menjadi tanggung jawab                    tentang Sistem Pendidikan Nasonal.
             penyelenggaraan pendidikan       bersama antara Pemerintah, pemerintah daerah,               2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun
             menengah (sekolah menengah       dan masyarakat.                                                2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
             atas) sesuai kewenangannya.   2. Pemerintah dan pemerintah daerah bertanggung                3. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun
         b. Pembiayaan penjaminan mutu        jawab menyediakan anggaran pendidikan.                         2008 tentang Pendanaan Pendidikan.
             satuan pendidikan (sekolah    3. Pengelolaan dana pendidikan berdasarkan prinsip             4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
             menengah atas) sesuai            keadilan, efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas           Nomor 69 Tahun 2009 tentang Standar
             kewenangannya.                   publik.                                                        Biaya Operasi Nonpersonalia Tahun 2009
                                           4. Biaya pendidikan meliputi biaya satuan pendidikan,             untuk sekolah dasar/madrasah ibtidaiyah
                                              biaya penyelenggaraan, dan/atau pengelolaan                    (SD/MI), sekolah menengah
                                              pendidikan, dan biaya peserta didik.                           pertama/madrasah tsanawiyah (SMP/MTs),
                                           5. Pembiayaan satuan pendidikan terdiri atas biaya                sekolah menengah atas/madrrasah aliyah
                                              investasi, biaya operasi, bantuan biaya pendidikan,            (SMA/MA), sekolah menengah kejuruan
                                              dan beasiswa:                                                  (SMK), sekolah dasar luar biasa (SDLB),
                                              a. Biaya investasi satuan pendidikan meliputi biaya            sekolah menengah pertama luar (SMPLB),
                                                  investasi lahan pendidikan dan biaya investasi             dan biasa sekolah menengah atas luar
                                                  selain lahan pendidikan.                                   biasa (SMALB).
                                              b. Biaya operasi meliputi biaya personalia dan         1.
                                                  biaya nonpersonalia.
                                              c. Bantuan biaya pendidikan adalah dana
                                                  pendidikan yang diberikan kepada peserta didik
                                                  yang orang tua atau walinya tidak mampu
                                                  membiayai pendidikannya. Pemberian bantuan
                                                  biaya pendidikan berdasarkan prinsip
                                                  kecukupan, kewajaran, keberlanjutan, keadilan,
                                                  efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas publik.
                                           6. Biaya penyelenggara dan/atau pengelolaan
                                              pendidikan meliputi: biaya investasi dan biaya
                                              operasi.
                                              a. Biaya investasi satuan pendidikan meliputi biaya
                                                  investasi lahan pendidikan dan biaya investasi
                                                  selain lahan pendidikan.
                                              b. Biaya operasi meliputi biaya personalia dan
                                                  biaya nonpersonalia. Biaya personalia meliputi
                                                  gaji pendidik dan tenaga kependidikan serta
                                                                       4
NO.        KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA                                NSPK                                                 ACUAN
            (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007)
                                                   tunjangan yang melekat pada gaji. Biaya
                                                   nonpersonalia meliputi bahan atau peralatan
                                                   pendidikan habis pakai, dan biaya tak langsung
                                                   berupa daya, air, jasa telekomunikasi,
                                                   pemeliharaan sarana dan prasarana, uang
                                                   lembur, transportasi, konsumsi, pajak, asuransi,
                                                   dan lain sebagainya.
                                            7. Pengawasan dan evaluasi pengelolaan dana
                                               pendidikan yang bersumber dari APBD dan sumber
                                               lainnya.

3.    Kurikulum :
      1.a -                                                             -                             1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003
        b. Sosialisasi kerangka dasar dan   Sosialisasi kurikulum tingkat satuan pendidikan pada         tentang Sistem Pendidikan Nasonal.
           struktur kurikulum pendidikan    semua satuan pendidikan menengah umum dan                 2. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004
           menengah (sekolah menengah       stakeholders sesuai dengan pedoman yang disusun              tentang Pemerintahan Daerah.
           atas).                           BSNP.                                                     3. Peraturan Pemerintah Nomor 19
                                                                                                         tentang Standar Nasional Pendidikan.
      c –                                                                                             4. Peraturan Menteri Nomor 22 tahun 2006
                                                                       -                                 tentang Standar isi untuk satuan Pendidikan
                                                                                                         Dasar dan menengah.
      2.a. -
                                                                                                      5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                                       -                                 Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar
           b. -                                                                                          Kompetensi Lulusan (SKL).
                                                                       -                              6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
      3.     -                                                                                           Nomor 24 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan
                                                                       -                                 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                                                                         Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi
                                                                                                         Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan
                                                                                                         Menengah dan Peraturan Menteri
                                                                                                         Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006
                                                                                                         Tentang Standar Kompetensi Lulusan Untuk
                                                                                                         Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.




                                                                       5
NO.    KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA                                  NSPK                                              ACUAN
         (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007)
4.    Sarana dan Prasarana :
      1. a. Pengawasan terhadap pemenuhan   1. Pengawasan atas sarana dan prasarana pendidikan     1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003
            standar nasional sarana dan        menengah umum dilakukan dengan mengacu                 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
            prasarana pendidikan menengah      kepada standar yang berlaku.                        2. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
            (sekolah menengah atas).        2. Standar sarana dan prasarana meliputi:                 Nomor 24 Tahun 2007 tentang Standar
         b. Pengawasan pendayagunaan           a. Luas lahan dan pengaturan teknis sesuai dengan      Sarana dan Prasarana untuk sekolah
            bantuan sarana dan prasarana          banyaknya rombongan belajar.                        Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI),
            pendidikan (sekolah menengah       b. Luas bangunan memenuhi rasiominimum luas            Sekolah Menengah Pertama/Madrasah
            atas).                                lantai terhadap peserta didik sesuai dengan         Tsanawiyah (SMP/MTs), dan Sekolah
                                                  jumlah peserta didik per rombongan belajar.         Menengah Atas/Madrasah Aliyah
                                               c. Prasarana sekurang-kurangnya terdiri atas:          (SMA/MA)
                                                  1) ruang kelas;                                  3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                  2) ruang perpustakaan;                              Nomor 2 Tahun 2008 tentang Buku.
                                                  3) laboratorium;                                 4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                  4) ruang pimpinan;                                  Nomor 9 Tahun 2009 tentang Penetapan
                                                  5) ruang guru;                                      Buku Teks Pelajaran yang Memenuhi
                                                  6) ruang tata usaha;                                Syarat Kelayakan Untuk Digunakan Dalam
                                                  7) tempat beribadah;                                Proses Pembelajaran.
                                                  8) ruang konseling;                              5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                  9) ruang UKS;                                       Nomor 49 Tahun 2009 tentang Penetapan
                                                  10) ruang organisasi kesiswaan;                     Buku Teks Pelajaran yang Memenuhi
                                                                                                      Syarat Kelayakan Untuk Digunakan Dalam
                                                  11) jamban;
                                                                                                      Proses Pembelajaran Dalam Rangka
                                                  12) gudang;                                         Pengalihan Hak Cipta.
                                                  13) ruang sirkulasi;                             6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                  14) tempat olahraga.                                Nomor 50 Tahun 2009 tentang Penetapan
                                                                                                      Buku Teks Pelajaran yang Memenuhi
      2. a. -                                                         -                               Syarat Kelayakan Untuk Digunakan Dalam
         b. Pengawasan penggunaan buku      1. Pengawasan terhadap pengadaan buku oleh                Proses Pembelajaran.
            pelajaran pedidikan menengah       satuan pendidikan dilakukan oleh pengawas
            (sekolah menengah atas).           fungsional, komite sekolah/madrasah atau bentuk
                                               lain dari lembaga perwakilan pemangku
                                               kepentingan satuan pendidikan, dewan audit pada
                                               satuan pendidikan berbadan hukum pendidikan,
                                               dan/atau masyarakat.




                                                                     6
NO.    KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA                                    NSPK                                                ACUAN
        (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007)

                                             2. Pengawas fungsional, komite/madrasah atau
                                                bentuk lain dari lembaga perwakilan pemangku
                                                kepentingan satuan pendidikan, dewan audit pada
                                                satuan pendidikan berbadan hukum pendidikan,
                                                dan/atau masyarakat melaporkan kepada pejabat
                                                yang berwenang apabila menemukan
                                                penyimpangan dalam pengawasan.
                                             3. Pengawasan dalam bentuk pemeriksaan hanya
                                                dapat dilakukan oleh lembaga yang memiliki
                                                kompetensi dan kewenangan memeriksa.

5.    Pendidik dan Tenaga Kependidikan:      1. Pejabat pembina kepegawaian menyusun rencana          1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003
      1.a. Perencanaan kebutuhan pendidik       kebutuhan pendidik dan tenaga kependidikan                tentang Sistem Pendidikan Nasional.
           dan tenaga kependidikan              (pegawai negeri sipil) pendidikan menengah umum.      2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005
           pendidikan menengah (sekolah      2. Pemerintah wajib memfasilitasi satuan pendidikan          tentang Guru dan Dosen.
           menengah atas) sesuai                dengan pendidik dan tenaga kependidikan yang          3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun
           kewenangannya.                       diperlukan untuk menjamin terselenggaranya                2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
                                                pendidikan yang bermutu.                              4. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun
                                                                                                          2008 tentang Guru.
                                                                                                      5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun
       b. Pengangkatan dan penempatan        1. Pengangkatan dan penempatan pendidik dan
                                                                                                          2010 tentang Pengelolaan dan
          pendidik dan tenaga kependidikan      tenaga kependidikan pegawai negeri sipil untuk            Penyelenggaraan Pendidikan.
          PNS untuk pendidikan menengah         pendidikan menengah umum harus memenuhi:              6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
          (sekolah menengah atas) sesuai        a. Kualifikasi akademik guru dengan pendidikan            Nomor 16 Tahun 2007 tentag Standar
          kewenangannya.                           minimum diploma empat (D-IV) atau sarjana (S1)         Kualifikasi Akademik dan Kompetensi
                                                   program studi yang sesuai dengan mata                  Guru.
                                                   pelajaran yang diajarkan/diampu, dan diperoleh     7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                   dari program studi yang terakreditasi.                 Nomor 10 Tahun 2009 tentang Sertifikasi
                                                b. Kompetensi guru meliputi kompetensi pedagogik,         Guru Dalam Jabatan.
                                                   kepribadian, sosial, profesional.                  8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                c. Memiliki sertifikat pendidik yang didapat dari         Nomor 40 Tahun 2007 tentang Sertifikasi
                                                   perguruan tinggi yang terakreditasi.                   Bagi Guru dalam Jabatan Melalui Jalur
                                             2. Untuk diangkat sebagai kepala sekolah/madrasah,           Pendidikan.
                                                wajib memenuhi: kualifikasi umum, kualifikasi         9. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun
                                                khusus, dan komptensi.                                    2003 tentang Wewenang dan
                                                Kualifikasi Umum meliputi: kualifikasi akademik,          Pengangkatan, Pemindahan dan
                                                usia, pengalaman, dan kepangkatan                         Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil.
                                                Kualifasi Khusus meliputi: berstatus guru, memiliki   10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                                       7
NO.    KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA                                      NSPK                                                  ACUAN
        (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007)
                                                 sertifikat pendidik dan sertifikat kepala sekolah yang       Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar
                                                 ditetapkan oleh pemerintah                                   Kepala Sekolah/Madrasah.
                                                 Kompetensi meliputi: kepribadian, manajerial,            11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                 kewirausahaan, supervisi dan sosial.                         Nomor 12 Tahun 2007 tentang Standar
                                            3.   Untuk dapat diangkat sebagai pengawas sekolah,               Pengawas Sekolah/Madrasah.
                                                 seseorang wajib memenuhi standar pengawas                12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                 sekolah yang berlaku secara nasional.                        Nomor 36 Tahun 2007 tentang Penyaluran
                                            4.   Standar pengawas sekolah meliputi kualifikasi dan            Tunjangan Profesi Bagi Guru.
                                                 kompetensi.                                              13. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                            5.   Kualifikasi pengawas sekolah meliputi persyaratan            Nomor 24 Tahun 2008 tentang Standar
                                                 pendidikan dan administratif.                                Tenaga Administrasi Sekolah/Madrasah.
                                            6.   Kompetensi pengawas sekolah meliputi :                   14. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                 kompetensi kepribadian, kompetensi supervisi                 Nomor 25 Tahun 2008 tentang Standar
                                                 manajerial, kompetensi supervisi akademik,                   Tenaga Perpustakaan Sekolah/Madrasah.
                                                 kompetensi evaluasi pendidikan, kompetensi               15. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                 penelitian pengembangan, dan kompetensi sosial.              Nomor 26 Tahun 2008 tentang Standar
                                                                                                              Tenaga Laboratorium Sekolah/Madrasah.
                                                                                                          16. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
      2. Pemindahan pendidik dan tenaga     1. Pendidik dan tenaga kependidikan yang diangkat                 Nomor 32 Tahun 2008 tentang Standar
         kependidikan umum Pegawai Negeri      oleh Pemerintah atau pemerintah daerah pada                    Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru
         Sipil di kabupaten/kota.              satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh                    Pendidikan Khusus.
                                               pemerintah daerah dapat dipindahtugaskan antar             17. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                               kabupaten/kota, antar kecamatan maupun antar                   Nomor 58 Tahun 2008 tentang
                                               satuan pendidikan karena alasan kebutuhan satuan               Penyelenggaraan Program Sarjana (S1)
                                               pendidikan.                                                    Kependidikan bagi Guru Dalam Jabatan.
                                            2. Pemindahan pendidik dan tenaga kependidikan                18. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                               pada satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh               Nomor 72 Tahun 2008 tentang Tunjangan
                                                                                                              Profesi Bagi Guru Tetap Bukan Pegawai
                                               masyarakat diatur oleh penyelenggara pendidikan
                                                                                                              Negeri Sipil Yang Belum Memiliki Jabatan
                                               atau satuan pendidikan yang bersangkutan
                                                                                                              Fungsional Guru.
                                               berdasarkan perjanjian kerja atau kesepakatan kerja        19. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                               bersama setelah mendapat persetujuan dari Dinas                Nomor 66 Tahun 2009 tentang Pemberian
                                               Pendidikan setempat.                                           Izin Pendidik dan Tenaga Kependidikan
                                                                                                              Asing Pada Satuan Pendidikan Formal dan
      3. Peningkatan kesejahteraan,         1. Dalam melaksanakan tugas keprofesionalan,                      Non Formal.
         penghargaan, dan perlindungan         pendidik dan tenaga kependidikan berhak                    20. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
         pendidik dan tenaga kependidikan      memperoleh:                                                    Nomor 39 Tahun 2009 tentang Pemenuhan
         pendidikan menengah (sekolah          a. penghasilan dan jaminan kesejahteraan sosial                Beban Kerja Guru dan Pengawas Satuan
         menengah atas).                           yang pantas dan memadai;                                   Pendidikan.
                                               b. penghargaan sesuai dengan tugas dan prestasi            21. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                                         8
NO.    KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA                                     NSPK                                                ACUAN
        (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007)
                                                      kerja;                                               Nomor 7 Tahun 2010 tentang Pemenuhan
                                                  c. pembinaan karier sesuai dengan tuntutan               Kebutuhan, Peningkatan Profesionalisme,
                                                      pengembangan kualitas;                               dan Peningkatan Kesejahteraan Guru,
                                                  d. perlindungan hukum dalam melaksanakan                 Kepala Sekolah/Madrasah, dan Pengawas
                                                      tugas dan hak atas hasil kekayaan intelektual;       di Kawasan Perbatasan dan Pulau Terluar.
                                                  e. kesempatan untuk menggunakan sarana,              22. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                      prasarana, fasilitas pendidikan untuk                Nomor 9 Tahun 2010 tentang Program
                                                      menunjang kelancaran pelaksanaan tugas.              Pendidikan Profesi Guru Bagi Guru Dalam
                                                                                                           Jabatan.
                                              2. Penghargaan kepada guru yang berprestasi,
                                                 berdedikasi luar biasa dan/atau bertugas di daerah
                                                 khusus, dapat diberikan dalam bentuk tanda jasa,
                                                 kenaikan pangkat istimewa, finansial, piagam,
                                                 dan/atau bentuk penghargaan lain.
                                              3. Perlindungan terhadap guru dalam pelaksanaan
                                                 tugas meliputi perlindungan hukum, perlindungan
                                                 profesi, serta perlindungan kesehatan dan
                                                 keselamatan kerja.

      4.a. Pembinaan dan pengembangan         1. Pembinaan dan pengembangan pendidik meliputi:
           pendidik dan tenaga kependidikan      a. pembinaan dan pengembangan profesi dan
           pendidikan menengah (sekolah             karir;
           menengah atas).                       b. Pembinaan dan pengembangan profesi pendidik
                                                    dilakukan melalui jabatan fungsional;
                                                 c. Pembinaan dan pengembangan karir pendidik
                                                    dan tenaga kependidikan dilakukan melalui
                                                    penugasan, kenaikan pangkat, dan promosi.
                                              2. Pemerintah daerah wajib membina dan
                                                 mengembangkan pendidik dan tenaga kependidikan
                                                 sesuai dengan kewenangannya serta membantu
                                                 pembinaan dan pengembangan pendidik dan
                                                 tenaga kependidikan pada satuan pendidikan
                                                 menengah umum yang diseleggarakan oleh
                                                 masyarkat.




                                                                        9
NO.    KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA                                   NSPK                                               ACUAN
        (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007)
       b. Pemberhentian pendidik dan       Pendidik dan tenaga kependidikan dapat diberhentikan
          tenaga kependidikan PNS pada     dengan hormat dan tidak dengan hormat sesuai
          pendidikan menengah (sekolah     dengan peraturan perundang-undangan.
          menengah umum) selain karena
          alasan pelanggaran peraturan
          perundang-undangan.

      7. –                                                             -
      8. -                                                             -

6.    Pengendalian Mutu Pendidikan         Pengendalian mutu pendidikan dilakukan antara lain       1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003
                                           melalui evaluasi sebagai bentuk akuntabilitas               tentang Sistem Pendidikan Nasional.
                                           penyelenggaraan pendidikan kepada pihak-pihak yang       2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun
                                           berkepentingan.                                             2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
                                                                                                    3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
      1. Penilaian hasil belajar           1.   Penilaian pendidikan terdiri atas penilaian hasil      Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar
                                                belajar oleh pendidik, satuan pendidikan, dan          Penilaian Pendidikan.
                                                Pemerintah.                                         4. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun
                                                                                                       2008 tentang Pendanaan Pendidikan.
                                           2.   Penilaian hasil belajar peserta didik dilaksanakan
                                                                                                    5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                berdasarkan standar penilaian pendidikan yang          Nomor 50 Tahun 2007 tentang Standar
                                                berlaku secara nasional.                               Pengelolaan Pendidikan oleh Pemerintah
                                           3.   Ujian sekolah/madrasah mencakup ujian tulis dan        Daerah.
                                                ujian praktek.                                      6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                                                                       Nomor 47 Tahun 2008 tentang Standar Isi
         1. –                                                              -                           Mata Pelajaran Agama Khonghucu.
         2. Membantu pelaksanaan ujian     1.    Mengkoordinasikan dan menjamin pelaksanaan        7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
            nasional pendidikan menengah         ujian nasional yang jujur di wilayahnya.              Nomor 48 Tahun 2008 tentang Standar
            (sekolah menengah atas).       2.    Membentuk penyelenggara ujian nasional tingkat        Kompetensi Lulusan Mata Pelajaran Agama
                                                 kabupaten/kota.                                       Khonghucu.
                                           3.    Menetapkan sekolah/madrasah pelaksana ujian       8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                 nasional.                                             Nomor 78 Tahun 2009 tentang
                                           4.    Mendata dan menetapkan pengawas pelaksanaan           Penyelenggaraan Sekolah Bertaraf
                                                 ujian nasional bersama-sama dengan perguruan          Internasional pada Jenjang Pendidikan
                                                 tinggi yang ditetapkan BSNP.                          Dasar dan Menengah.
                                           5.    Menetapkan jumlah dan sumber dana yang            9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                 diperlukan untuk penyelenggaraan ujian nasional.      Nomor 63 Tahun 2009 tentang Sistem
                                                                                                       Penjaminan Mutu Pendidikan.
                                           6.    Mengamankan dan menjaga kerahasiaan soal ujian
                                                                                                   10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                 dan dokumen pendukungnya.
                                                                     10
NO.   KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA                                        NSPK                                                 ACUAN
       (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007)
                                                7. Menjamin kejujuran pelaksanaan ujian nasional.             Nomor 74 Tahun 2009 tentang Ujian Akhir
                                                8. Menjamin keamananan dan kerahasiaan proses                 Sekolah Berstandar Nasional (UASBN)
                                                    pengumpulan dan penyimpanan lembar jawaban                Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah/
                                                    ujian nasional yang sudah diisi beserta dokumen           Sekolah Dasar Luar biasa (SD/MI/SDLB)
                                                    pendukungnya yang dilakukan oleh dinas                    Tahun Pelajaran 2009/2010.
                                                                                                          11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                    pendidikan kabupaten/kota dari satuan pendidikan
                                                                                                              Nomor 75 Tahun 2009 tentang Ujian
                                                    penyelenggara ujian nasional.                             Nasional Sekolah Menengah
                                                9. Mengirimkan lembar jawaban tersebut ke                     Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs),
                                                    penyelenggara ujian nasional tingkat provinsi.            Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa
                                                10. Menerima hasil ujian nasional dari penyelenggara          (SMPLB), Sekolah Menengah
                                                    ujian nasional tingkat provinsi dan mengirimkannya        Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA), Sekolah
                                                    ke sekolah/madrasah penyelenggara ujian                   Menengah Atas Luar Biasa (SMALB), dan
                                                    nasional.                                                 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
                                                11. Memantau dan mengevaluasi penyelenggaraan             12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                    ujian nasional bersama-sama dengan perguruan              Nomor 3 Tahun 2010 tentang Perubahan
                                                    tinggi yang ditetapkan BSNP.                              Atas Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                12. Melaporkan pelaksanaan ujian di wilayahnya                Nomor 84 Tahun 2009 tentang Perubahan
                                                                                                              Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                    kepada Menteri melalui gubernur.
                                                                                                              Nomor 75 Tahun 2009 tentang Ujian
                                                                                                              Nasional Sekolah Menengah
       3. Koordinasi, fasilitasi, monitoring,   1. Ujian sekolah/madrasah mencakup ujian tulis                Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs),
          dan evaluasi pelaksanaan ujian           dan/atau ujian praktik untuk menilai hasil belajar         Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa
          sekolah (sekolah menengah atas)          peserta didik pada mata pelajaran:                         (SMPLB), Sekolah Menengah
          skala kabupaten/kota.                    a. Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan            Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA), Sekolah
                                                       teknologi yang tidak diujikan pada ujian nasional.     Menengah Atas Luar Biasa (SMALB), dan
                                                   b. Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak                Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
                                                       mulia; kelompok mata pelajaran                     13. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
                                                       kewarganegaraan dan kepribadian; kelompok              Nomor 4 Tahun 2010 tentang Ujian
                                                       mata pelajaran estetika; serta kelompok mata           Sekolah/Madrasah Tahun Pelajaran
                                                       pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan.            2009/2010.
                                                2. Memfasilitasi dan mengkoordinasikan pelaksanaan
                                                   ujian sekolah/madrasah.
                                                3. Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan ujian
                                                   sekolah/madrasah.
                                                4. Melaporkan pelaksanaan ujian sekolah/madrasah di
                                                   wilayahnya kepada Menteri dan Menteri Agama
                                                   melalui gubernur.

                                                                         11
NO.     KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA                                       NSPK                            ACUAN
         (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007)
        4. -                                                               -

         5. Penyediaan biaya                      Biaya penyelenggaraan ujian sekolah menjadi
            penyelenggaraan ujian sekolah         tanggung jawab pemerintah kabupaten/kota dan/atau
            (sekolah menengah atas) skala         Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah/Madrasah.
            kabupaten/kota.


      2. Evaluasi
         1. a. –                                                               -

           b. Pelaksanaan evaluasi pengelola,     1. Evaluasi dilakukan terhadap peserta didik,
              satuan, jalur, jenjang, dan jenis      lembaga, dan program pendidikan.
              pendidikan pada pendidikan          2. Pemerintah daerah melakukan evaluasi terhadap
              menengah (sekolah menengah             pengelola dan satuan pendidikan sesuai dengan
              atas) skala kabupaten/kota.            peraturan perundang-undangan.
                                                  3. Evaluasi dilakukan sekurang-kurangnya setahun
                                                     sekali dan dilaporkan kepada Menteri.

         2. a. –                                                           -

           b. Pelaksanaan evaluasi                1. Evaluasi untuk menentukan pencapaian standar
              pencapaian stándar nasional            nasional pendidikan oleh peserta didik, program
              pendidikan pada pendidikan             dan/atau satuan pendidikan dilakukan oleh
              menengah (sekolah menengah             lembaga evaluasi mandiri dan dibentuk oleh
              atas) skala kabupaten/kota.            masyarakat.
                                                  2. Pemerintah daerah memfasilitasi pelaksanaan
                                                     evaluasi oleh lembaga evaluasi mandiri tersebut.
                                                  3. Pembentukan lembaga evaluasi mandiri dilaporkan
                                                     kepada Menteri.
                                                  4. Hasil evaluasi yang dilakukan oleh lembaga
                                                     evaluasi mandiri diumumkan kepada publik dan
                                                     dilaporkan kepada BSNP.


      3. Akreditasi
         1. a. -                                                           -
            b. -                                                           -
                                                                          12
NO.     KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA                                      NSPK                             ACUAN
         (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007)

      4. Penjaminan Mutu                        1. Penjaminan mutu pendidikan bertujuan untuk
                                                   memenuhi atau melampaui standar nasional
                                                   pendidikan.
                                                2. Penjaminan mutu pendidikan dilakukan secara
                                                   bertahap, sistematis, dan terencana.
                                                3. Pemerintah kabupaten/kota wajib memenuhi
                                                   standar pelayanan minimum bidang pendidikan
                                                   sesuai peraturan perundang-undangan.
                                                4. Penjaminan mutu satuan pendidikan oleh
                                                   pemerintah daerah kabupaten/kota menjunjung
                                                   tinggi prinsip otonomi satuan pendidikan.
                                                5. Pemerintah daerah kabupaten/kota wajib
                                                   melakukan penjaminan mutu satuan atau program
                                                   pendidikan sesuai peraturan perundang-undangan.
        1. –
                                                                              -
        2. a. Supervisi dan fasilitasi satuan   Melakukan supervisi dan membantu satuan
              pendidikan menengah (sekolah      pendidikan untuk menyelenggarakan atau mengatur
              menengah atas) dalam              penyelenggaraan dalam melakukan penjaminan mutu
              penjaminan mutu untuk             bekerjasama dengan LPMP dan instansi terkait
              memenuhi standar nasional         lainnya.
              pendidikan.

           b. Supervisi dan fasilitasi satuan   1. Melakukan supervisi dan membantu satuan
              pendidikan (sekolah menengah         pendidikan bertaraf internasional dalam melakukan
              atas) bertaraf internasional         penjaminan mutu untuk memenuhi standar
              dalam penjaminan mutu untuk          internasional berjasama dengan LPMP, Dinas
              memenuhi standar internasional.      Pendidikan Provinsi, dan instansi terkait lainnya.
                                                2. Melakukan pengawasan dalam rangka penjaminan
                                                   mutu sekolah internasional.

           c.
           d. Supervisi dan fasilitasi satuan   Melakukan supervisi dan membantu satuan
              pendidikan (sekolah menengah      pendidikan berbasis keunggulan lokal dalam
              atas) berbasis keunggulan lokal   melakukan penjaminan mutu.
              dalam penjaminan mutu.

                                                                         13
NO.   KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA                                NSPK                                      ACUAN
       (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007)
         e. Evaluasi pelaksanaan dan      Melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan program
            dampak penjaminan mutu        penjaminan mutu pada satuan pendidikan, meliputi
            satuan pendidikan (sekolah    kegiatan pengendalian, penjaminan, dan penetapan
            menengah atas) skala          mutu pendidikan.
            kabupaten/kota.




                                                                                 MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL,

                                                                                 TTD.
                    Salinan sesuai dengan aslinya.
                    Kepala Biro Hukum dan Organisasi                             MOHAMMAD NUH
                    Kementerian Pendidikan Nasional,




                    Dr. A. Pangerang Moenta, SH., M.H., DFM
                    NIP 196108281987031003




                                                                 14

Contenu connexe

Tendances

POS UJIAN NASIONAL TAHUN 2011-2012
POS UJIAN NASIONAL TAHUN 2011-2012POS UJIAN NASIONAL TAHUN 2011-2012
POS UJIAN NASIONAL TAHUN 2011-2012NASuprawoto Sunardjo
 
4. pp no.48 tahun 2008 tentang pendanaan pendidikasn (pdf)
4. pp no.48 tahun 2008 tentang pendanaan pendidikasn (pdf)4. pp no.48 tahun 2008 tentang pendanaan pendidikasn (pdf)
4. pp no.48 tahun 2008 tentang pendanaan pendidikasn (pdf)Harun Ar
 
Permendikbud no 068 th 2014 ttg tik kkpi
Permendikbud no 068 th 2014 ttg tik kkpiPermendikbud no 068 th 2014 ttg tik kkpi
Permendikbud no 068 th 2014 ttg tik kkpiNia Piliang
 
Permendikbud no. 068 tahun2014
Permendikbud no. 068 tahun2014Permendikbud no. 068 tahun2014
Permendikbud no. 068 tahun2014Djirdjani MS
 
Pp no 48 tahun 2008 danapendidikan
Pp no 48 tahun 2008 danapendidikanPp no 48 tahun 2008 danapendidikan
Pp no 48 tahun 2008 danapendidikanNandang Sukmara
 
Pos UN-smp-sma-smk-2012
Pos UN-smp-sma-smk-2012Pos UN-smp-sma-smk-2012
Pos UN-smp-sma-smk-2012MAN SAMPIT
 

Tendances (8)

POS UJIAN NASIONAL TAHUN 2011-2012
POS UJIAN NASIONAL TAHUN 2011-2012POS UJIAN NASIONAL TAHUN 2011-2012
POS UJIAN NASIONAL TAHUN 2011-2012
 
4. pp no.48 tahun 2008 tentang pendanaan pendidikasn (pdf)
4. pp no.48 tahun 2008 tentang pendanaan pendidikasn (pdf)4. pp no.48 tahun 2008 tentang pendanaan pendidikasn (pdf)
4. pp no.48 tahun 2008 tentang pendanaan pendidikasn (pdf)
 
Permen Tahun 2014 Nomor 068
Permen Tahun 2014 Nomor 068Permen Tahun 2014 Nomor 068
Permen Tahun 2014 Nomor 068
 
Permendikbud no 068 th 2014 ttg tik kkpi
Permendikbud no 068 th 2014 ttg tik kkpiPermendikbud no 068 th 2014 ttg tik kkpi
Permendikbud no 068 th 2014 ttg tik kkpi
 
Permendikbud no. 068 tahun2014
Permendikbud no. 068 tahun2014Permendikbud no. 068 tahun2014
Permendikbud no. 068 tahun2014
 
Pp no 48 tahun 2008 danapendidikan
Pp no 48 tahun 2008 danapendidikanPp no 48 tahun 2008 danapendidikan
Pp no 48 tahun 2008 danapendidikan
 
Pos UN-smp-sma-smk-2012
Pos UN-smp-sma-smk-2012Pos UN-smp-sma-smk-2012
Pos UN-smp-sma-smk-2012
 
Pos un-smp-sma-smk-2012
Pos un-smp-sma-smk-2012Pos un-smp-sma-smk-2012
Pos un-smp-sma-smk-2012
 

Similaire à Lampiran ii br

Draft 2 ppdb 2011
Draft 2 ppdb 2011Draft 2 ppdb 2011
Draft 2 ppdb 2011dark_pole
 
Permendiknas 20+41 2007
Permendiknas 20+41 2007Permendiknas 20+41 2007
Permendiknas 20+41 2007su kardi
 
Pedomanpendidikanteknikinformatikaub 2011-2012 20110822163710
Pedomanpendidikanteknikinformatikaub 2011-2012 20110822163710Pedomanpendidikanteknikinformatikaub 2011-2012 20110822163710
Pedomanpendidikanteknikinformatikaub 2011-2012 20110822163710Indrajaya Fahmy
 
01 Permendikbudristek No. 32 Tahun 2022 ttg Standar Teknis Pelayanan Minimal ...
01 Permendikbudristek No. 32 Tahun 2022 ttg Standar Teknis Pelayanan Minimal ...01 Permendikbudristek No. 32 Tahun 2022 ttg Standar Teknis Pelayanan Minimal ...
01 Permendikbudristek No. 32 Tahun 2022 ttg Standar Teknis Pelayanan Minimal ...amoeba3
 
Permendiknas 50 2007_standar_pengelolaan
Permendiknas 50 2007_standar_pengelolaanPermendiknas 50 2007_standar_pengelolaan
Permendiknas 50 2007_standar_pengelolaanNandang Sukmara
 
Juknis ppdb kota bandung tahun 2011
Juknis ppdb kota bandung tahun 2011Juknis ppdb kota bandung tahun 2011
Juknis ppdb kota bandung tahun 2011ppdb_bandung2011
 
12 juknis-pengembangan-muatan-lokal -isi-revisi__0104
12 juknis-pengembangan-muatan-lokal -isi-revisi__010412 juknis-pengembangan-muatan-lokal -isi-revisi__0104
12 juknis-pengembangan-muatan-lokal -isi-revisi__0104kasdi haryanta
 
Panduan_Pelaksanaan_SMK_PK_Skema_Lanjutan-852023-.pdf
Panduan_Pelaksanaan_SMK_PK_Skema_Lanjutan-852023-.pdfPanduan_Pelaksanaan_SMK_PK_Skema_Lanjutan-852023-.pdf
Panduan_Pelaksanaan_SMK_PK_Skema_Lanjutan-852023-.pdfDzulatipAsShodik
 
Kebijakan pemprov dki jakarta di bidang pendidikan 27122018 (gunas mahdianto)...
Kebijakan pemprov dki jakarta di bidang pendidikan 27122018 (gunas mahdianto)...Kebijakan pemprov dki jakarta di bidang pendidikan 27122018 (gunas mahdianto)...
Kebijakan pemprov dki jakarta di bidang pendidikan 27122018 (gunas mahdianto)...Habsy Hotib
 
Petunjuk teknis bos 2012 final revisi cap
Petunjuk teknis bos 2012 final revisi capPetunjuk teknis bos 2012 final revisi cap
Petunjuk teknis bos 2012 final revisi capNandang Sukmara
 
Petunjuk teknis bos 2012 final revisi cap
Petunjuk teknis bos 2012 final revisi capPetunjuk teknis bos 2012 final revisi cap
Petunjuk teknis bos 2012 final revisi capNandang Sukmara
 
KI KD KKBT K13.pdf
KI KD KKBT K13.pdfKI KD KKBT K13.pdf
KI KD KKBT K13.pdfsigitirfandi
 
Permendikbud tahun2014 nomor119 pendidikan jarak jauh dikdasmen
Permendikbud tahun2014 nomor119 pendidikan jarak jauh dikdasmenPermendikbud tahun2014 nomor119 pendidikan jarak jauh dikdasmen
Permendikbud tahun2014 nomor119 pendidikan jarak jauh dikdasmenWinarto Winartoap
 
Permen tahun 2014 nomor 049
Permen tahun 2014 nomor 049Permen tahun 2014 nomor 049
Permen tahun 2014 nomor 049Ari Satria
 
Permen no. 049 2014 standar nasional pendidikan tinggi
Permen no. 049 2014 standar nasional pendidikan tinggiPermen no. 049 2014 standar nasional pendidikan tinggi
Permen no. 049 2014 standar nasional pendidikan tinggiDenny Helard
 
04. juknis ppdb sma & smk 2019
04. juknis ppdb sma & smk 201904. juknis ppdb sma & smk 2019
04. juknis ppdb sma & smk 2019mediasmansawira
 

Similaire à Lampiran ii br (20)

Lampiran i br
Lampiran i brLampiran i br
Lampiran i br
 
Draft 2 ppdb 2011
Draft 2 ppdb 2011Draft 2 ppdb 2011
Draft 2 ppdb 2011
 
Permendiknas 20+41 2007
Permendiknas 20+41 2007Permendiknas 20+41 2007
Permendiknas 20+41 2007
 
Desentralisasi Pendidikan Dasar dan Menengah
Desentralisasi Pendidikan Dasar dan MenengahDesentralisasi Pendidikan Dasar dan Menengah
Desentralisasi Pendidikan Dasar dan Menengah
 
Pedomanpendidikanteknikinformatikaub 2011-2012 20110822163710
Pedomanpendidikanteknikinformatikaub 2011-2012 20110822163710Pedomanpendidikanteknikinformatikaub 2011-2012 20110822163710
Pedomanpendidikanteknikinformatikaub 2011-2012 20110822163710
 
01 Permendikbudristek No. 32 Tahun 2022 ttg Standar Teknis Pelayanan Minimal ...
01 Permendikbudristek No. 32 Tahun 2022 ttg Standar Teknis Pelayanan Minimal ...01 Permendikbudristek No. 32 Tahun 2022 ttg Standar Teknis Pelayanan Minimal ...
01 Permendikbudristek No. 32 Tahun 2022 ttg Standar Teknis Pelayanan Minimal ...
 
Permendiknas 50 2007_standar_pengelolaan
Permendiknas 50 2007_standar_pengelolaanPermendiknas 50 2007_standar_pengelolaan
Permendiknas 50 2007_standar_pengelolaan
 
Juknis ppdb kota bandung tahun 2011
Juknis ppdb kota bandung tahun 2011Juknis ppdb kota bandung tahun 2011
Juknis ppdb kota bandung tahun 2011
 
12 juknis-pengembangan-muatan-lokal -isi-revisi__0104
12 juknis-pengembangan-muatan-lokal -isi-revisi__010412 juknis-pengembangan-muatan-lokal -isi-revisi__0104
12 juknis-pengembangan-muatan-lokal -isi-revisi__0104
 
Panduan_Pelaksanaan_SMK_PK_Skema_Lanjutan-852023-.pdf
Panduan_Pelaksanaan_SMK_PK_Skema_Lanjutan-852023-.pdfPanduan_Pelaksanaan_SMK_PK_Skema_Lanjutan-852023-.pdf
Panduan_Pelaksanaan_SMK_PK_Skema_Lanjutan-852023-.pdf
 
Kebijakan pemprov dki jakarta di bidang pendidikan 27122018 (gunas mahdianto)...
Kebijakan pemprov dki jakarta di bidang pendidikan 27122018 (gunas mahdianto)...Kebijakan pemprov dki jakarta di bidang pendidikan 27122018 (gunas mahdianto)...
Kebijakan pemprov dki jakarta di bidang pendidikan 27122018 (gunas mahdianto)...
 
Petunjuk teknis bos 2012 final revisi cap
Petunjuk teknis bos 2012 final revisi capPetunjuk teknis bos 2012 final revisi cap
Petunjuk teknis bos 2012 final revisi cap
 
Petunjuk teknis bos 2012 final revisi cap
Petunjuk teknis bos 2012 final revisi capPetunjuk teknis bos 2012 final revisi cap
Petunjuk teknis bos 2012 final revisi cap
 
KI KD KKBT K13.pdf
KI KD KKBT K13.pdfKI KD KKBT K13.pdf
KI KD KKBT K13.pdf
 
Permendikbud tahun2014 nomor119 pendidikan jarak jauh dikdasmen
Permendikbud tahun2014 nomor119 pendidikan jarak jauh dikdasmenPermendikbud tahun2014 nomor119 pendidikan jarak jauh dikdasmen
Permendikbud tahun2014 nomor119 pendidikan jarak jauh dikdasmen
 
Permen tahun 2014 nomor 049
Permen tahun 2014 nomor 049Permen tahun 2014 nomor 049
Permen tahun 2014 nomor 049
 
No. 49 tahun 2014
No. 49 tahun 2014No. 49 tahun 2014
No. 49 tahun 2014
 
Permen no. 049 2014 standar nasional pendidikan tinggi
Permen no. 049 2014 standar nasional pendidikan tinggiPermen no. 049 2014 standar nasional pendidikan tinggi
Permen no. 049 2014 standar nasional pendidikan tinggi
 
04. juknis ppdb sma & smk 2019
04. juknis ppdb sma & smk 201904. juknis ppdb sma & smk 2019
04. juknis ppdb sma & smk 2019
 
Permendikbud nomor3-tahun2013
Permendikbud nomor3-tahun2013Permendikbud nomor3-tahun2013
Permendikbud nomor3-tahun2013
 

Plus de Nandang Sukmara

Ad hasil rapat tgl 3 5 3012
Ad hasil rapat tgl 3 5 3012Ad hasil rapat tgl 3 5 3012
Ad hasil rapat tgl 3 5 3012Nandang Sukmara
 
Permendagri 079-2007 pedoman penyusunan rencana pencapaian spm
Permendagri 079-2007 pedoman penyusunan rencana pencapaian spmPermendagri 079-2007 pedoman penyusunan rencana pencapaian spm
Permendagri 079-2007 pedoman penyusunan rencana pencapaian spmNandang Sukmara
 
Pedoman%20 penyusunan%20perencanaan%20dan%20penganggaran%20sekolah%20madrasah...
Pedoman%20 penyusunan%20perencanaan%20dan%20penganggaran%20sekolah%20madrasah...Pedoman%20 penyusunan%20perencanaan%20dan%20penganggaran%20sekolah%20madrasah...
Pedoman%20 penyusunan%20perencanaan%20dan%20penganggaran%20sekolah%20madrasah...Nandang Sukmara
 
Permendiknas no 15 tahun 2010 standar pelayanan minimal
Permendiknas no 15 tahun 2010 standar pelayanan minimalPermendiknas no 15 tahun 2010 standar pelayanan minimal
Permendiknas no 15 tahun 2010 standar pelayanan minimalNandang Sukmara
 
Pp 39 92 peranserta masyarakat
Pp 39 92 peranserta masyarakatPp 39 92 peranserta masyarakat
Pp 39 92 peranserta masyarakatNandang Sukmara
 
Perda nomor 20 2007 struktur organigram disdik
Perda nomor 20 2007 struktur organigram disdikPerda nomor 20 2007 struktur organigram disdik
Perda nomor 20 2007 struktur organigram disdikNandang Sukmara
 
Pp no 47 t ahun 2008 wajar dikdas
Pp no 47 t ahun 2008 wajar dikdasPp no 47 t ahun 2008 wajar dikdas
Pp no 47 t ahun 2008 wajar dikdasNandang Sukmara
 
Pp no 47 t ahun 2008 wajar dikdas
Pp no 47 t ahun 2008 wajar dikdasPp no 47 t ahun 2008 wajar dikdas
Pp no 47 t ahun 2008 wajar dikdasNandang Sukmara
 
Pp no 66 tahun 2010 pengelolaan pendidikan nas
Pp no  66 tahun 2010 pengelolaan pendidikan nasPp no  66 tahun 2010 pengelolaan pendidikan nas
Pp no 66 tahun 2010 pengelolaan pendidikan nasNandang Sukmara
 
Permen no 19 t ahun 2007 standar pengelolaan
Permen no 19 t ahun 2007 standar pengelolaanPermen no 19 t ahun 2007 standar pengelolaan
Permen no 19 t ahun 2007 standar pengelolaanNandang Sukmara
 
Perka bkn nomor_19_tahun_2011pedoman_umum_penyusunan_kebutuhan_pegawai_negeri...
Perka bkn nomor_19_tahun_2011pedoman_umum_penyusunan_kebutuhan_pegawai_negeri...Perka bkn nomor_19_tahun_2011pedoman_umum_penyusunan_kebutuhan_pegawai_negeri...
Perka bkn nomor_19_tahun_2011pedoman_umum_penyusunan_kebutuhan_pegawai_negeri...Nandang Sukmara
 
Paparan sosialisasi pedoman perhitungan
Paparan sosialisasi pedoman perhitunganPaparan sosialisasi pedoman perhitungan
Paparan sosialisasi pedoman perhitunganNandang Sukmara
 
Bkn12 2002lmp[1] kenaikan pangkat pns
Bkn12 2002lmp[1] kenaikan pangkat pnsBkn12 2002lmp[1] kenaikan pangkat pns
Bkn12 2002lmp[1] kenaikan pangkat pnsNandang Sukmara
 
185 matriks sop1 pensiun
185 matriks sop1 pensiun 185 matriks sop1 pensiun
185 matriks sop1 pensiun Nandang Sukmara
 
Perka bkn nomor_20_tahun_2011pedoman_penghitungan_tunjangan_kinerja_pegawai_n...
Perka bkn nomor_20_tahun_2011pedoman_penghitungan_tunjangan_kinerja_pegawai_n...Perka bkn nomor_20_tahun_2011pedoman_penghitungan_tunjangan_kinerja_pegawai_n...
Perka bkn nomor_20_tahun_2011pedoman_penghitungan_tunjangan_kinerja_pegawai_n...Nandang Sukmara
 
Perka bkn nomor_19_tahun_2011pedoman_umum_penyusunan_kebutuhan_pegawai_negeri...
Perka bkn nomor_19_tahun_2011pedoman_umum_penyusunan_kebutuhan_pegawai_negeri...Perka bkn nomor_19_tahun_2011pedoman_umum_penyusunan_kebutuhan_pegawai_negeri...
Perka bkn nomor_19_tahun_2011pedoman_umum_penyusunan_kebutuhan_pegawai_negeri...Nandang Sukmara
 

Plus de Nandang Sukmara (20)

Untitled Presentation
Untitled PresentationUntitled Presentation
Untitled Presentation
 
Ad hasil rapat tgl 3 5 3012
Ad hasil rapat tgl 3 5 3012Ad hasil rapat tgl 3 5 3012
Ad hasil rapat tgl 3 5 3012
 
Permendagri 079-2007 pedoman penyusunan rencana pencapaian spm
Permendagri 079-2007 pedoman penyusunan rencana pencapaian spmPermendagri 079-2007 pedoman penyusunan rencana pencapaian spm
Permendagri 079-2007 pedoman penyusunan rencana pencapaian spm
 
Pedoman%20 penyusunan%20perencanaan%20dan%20penganggaran%20sekolah%20madrasah...
Pedoman%20 penyusunan%20perencanaan%20dan%20penganggaran%20sekolah%20madrasah...Pedoman%20 penyusunan%20perencanaan%20dan%20penganggaran%20sekolah%20madrasah...
Pedoman%20 penyusunan%20perencanaan%20dan%20penganggaran%20sekolah%20madrasah...
 
Permendiknas no 15 tahun 2010 standar pelayanan minimal
Permendiknas no 15 tahun 2010 standar pelayanan minimalPermendiknas no 15 tahun 2010 standar pelayanan minimal
Permendiknas no 15 tahun 2010 standar pelayanan minimal
 
Pp 39 92 peranserta masyarakat
Pp 39 92 peranserta masyarakatPp 39 92 peranserta masyarakat
Pp 39 92 peranserta masyarakat
 
Perda nomor 20 2007 struktur organigram disdik
Perda nomor 20 2007 struktur organigram disdikPerda nomor 20 2007 struktur organigram disdik
Perda nomor 20 2007 struktur organigram disdik
 
Pp38
Pp38Pp38
Pp38
 
Masterplan pendidikan
Masterplan pendidikanMasterplan pendidikan
Masterplan pendidikan
 
Pp 47 2008
Pp 47 2008Pp 47 2008
Pp 47 2008
 
Pp no 47 t ahun 2008 wajar dikdas
Pp no 47 t ahun 2008 wajar dikdasPp no 47 t ahun 2008 wajar dikdas
Pp no 47 t ahun 2008 wajar dikdas
 
Pp no 47 t ahun 2008 wajar dikdas
Pp no 47 t ahun 2008 wajar dikdasPp no 47 t ahun 2008 wajar dikdas
Pp no 47 t ahun 2008 wajar dikdas
 
Pp no 66 tahun 2010 pengelolaan pendidikan nas
Pp no  66 tahun 2010 pengelolaan pendidikan nasPp no  66 tahun 2010 pengelolaan pendidikan nas
Pp no 66 tahun 2010 pengelolaan pendidikan nas
 
Permen no 19 t ahun 2007 standar pengelolaan
Permen no 19 t ahun 2007 standar pengelolaanPermen no 19 t ahun 2007 standar pengelolaan
Permen no 19 t ahun 2007 standar pengelolaan
 
Perka bkn nomor_19_tahun_2011pedoman_umum_penyusunan_kebutuhan_pegawai_negeri...
Perka bkn nomor_19_tahun_2011pedoman_umum_penyusunan_kebutuhan_pegawai_negeri...Perka bkn nomor_19_tahun_2011pedoman_umum_penyusunan_kebutuhan_pegawai_negeri...
Perka bkn nomor_19_tahun_2011pedoman_umum_penyusunan_kebutuhan_pegawai_negeri...
 
Paparan sosialisasi pedoman perhitungan
Paparan sosialisasi pedoman perhitunganPaparan sosialisasi pedoman perhitungan
Paparan sosialisasi pedoman perhitungan
 
Bkn12 2002lmp[1] kenaikan pangkat pns
Bkn12 2002lmp[1] kenaikan pangkat pnsBkn12 2002lmp[1] kenaikan pangkat pns
Bkn12 2002lmp[1] kenaikan pangkat pns
 
185 matriks sop1 pensiun
185 matriks sop1 pensiun 185 matriks sop1 pensiun
185 matriks sop1 pensiun
 
Perka bkn nomor_20_tahun_2011pedoman_penghitungan_tunjangan_kinerja_pegawai_n...
Perka bkn nomor_20_tahun_2011pedoman_penghitungan_tunjangan_kinerja_pegawai_n...Perka bkn nomor_20_tahun_2011pedoman_penghitungan_tunjangan_kinerja_pegawai_n...
Perka bkn nomor_20_tahun_2011pedoman_penghitungan_tunjangan_kinerja_pegawai_n...
 
Perka bkn nomor_19_tahun_2011pedoman_umum_penyusunan_kebutuhan_pegawai_negeri...
Perka bkn nomor_19_tahun_2011pedoman_umum_penyusunan_kebutuhan_pegawai_negeri...Perka bkn nomor_19_tahun_2011pedoman_umum_penyusunan_kebutuhan_pegawai_negeri...
Perka bkn nomor_19_tahun_2011pedoman_umum_penyusunan_kebutuhan_pegawai_negeri...
 

Lampiran ii br

  • 1. SALINAN LAMPIRAN II PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 20 TAHUN 2010 TANGGAL 31 AGUSTUS 2010 NORMA, STANDAR, PROSEDUR, DAN KRITERIA (NSPK) PENDIDIKAN MENENGAH UMUM DI KABUPATEN/KOTA NO. KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA NSPK ACUAN (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007) 1. Kebijakan : 1.a. Penetapan Kebijakan operasional 1. Peningkatan kualifikasi dan sertifikasi pendidik. 1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 pendidikan (sekolah menengah 2. Pemberdayaan kepala sekolah dan pengawas tentang Sistem Pendidikan Nasional. atas) di kabupaten/kota sesuai sekolah. 2. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 dengan kebijakan nasional dan 3. Penerapan metodologi pendidikan akhlak mulia tentang Pemerintahan Daerah. provinsi. dan karakter bangsa. 3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun b. - 4. Pengembangan metodologi pendidikan yang 2005 tentang Standar Nasional c. Perencanaan operasional program membangun manusia yang berjiwa kreatif, inovatif, Pendidikan. pendidikan menengah (sekolah sportif dan wirausaha. 4. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 5. Keterpaduan sistem evaluasi pendidikan. 2008 tentang Wajib Belajar. menengah atas) sesuai dengan 6. Penguatan dan perluasan pemanfaatan teknologi 5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun perencanaan strategis tingkat informasi dan komunikasi di bidang pendidikan. 2010 tentang Pengelolaan dan provinsi dan nasional. 7. Penyediaan buku teks murah. Penyelenggaraan Pendidikan. 8. Rasionalisasi pendanaan pendidikan. 6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 9. Pemberdayaan masyarakat dan dunia usaha. Nomor 2 Tahun 2010 tentang Rencana 10. Penguatan dan perluasan pendidikan nonformal Strategis Kementerian Pendidikan dan informal. Nasional Tahun 2010–2014. 11. Akselerasi pembangunan pendidikan di daerah 7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional perbatasan, tertinggal, dan bencana. Nomor 50 Tahun 2007 tentang Standar 12. Penyelarasan pendidikan dengan kebutuhan dunia Pengelolaan Pendidikan oleh Pemerintah usaha dan dunia industri. Daerah. 8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 2.a. – - Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar b. Sosialisasi dan pelaksanaan Sosialisasi dan pelaksanaan standar nasional Pengelolaan Pendidikan Oleh Satuan standar nasional pendidikan pendidikan menengah umum kepada seluruh satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. (sekolah menengah atas) di tingkat pendidikan dan stakeholders. 9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional kabupaten/kota. Nomor 38 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Teknologi Informasi dan 3. Pengelolaan dan penyelenggaraan 1. Pemenuhan standar pengelolaan pendidikan Komunikasi dilingkungan Departemen Pendidikan Nasional. pendidikan menengah (sekolah menengah umum, meliputi: 10. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional menengah atas). a. perencanaan program; Nomor 060/U/2002 tentang Pedoman 1
  • 2. NO. KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA NSPK ACUAN (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007) b. pelaksanaan rencana kerja; Pendirian Sekolah. c. pengawasan dan evaluasi; 11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional d. kepemimpinan satuan pendidikan; Nomor 39 Tahun 2008 tentang Pembinaan e. sistem informasi manajemen. Kesiswaan. 2. Standar pengelolaan meliputi: 12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional a. Luas lahan dan pengaturan teknis sesuai dengan Nomor 59 Tahun 2008 tentang banyaknya rombongan belajar; Pengesahan fotokopi Ijazah/Surat Tanda b. Luas bangunan memenuhi rasiominimum luas Tamat Belajar, Surat Keterangan Pengganti yang Berpenghargaan Sama lantai terhadap peserta didik sesuai dengan Dengan Ijazah/Surat Tanda Tamat Belajar jumlah peserta didik per rombongan belajar; dan Penerbitan Surat Keterangan c. Prasarana sekurang-kurangnya terdiri atas: Pengganti yang Berpenghargaan Sama 1) ruang kelas; dengan Ijazah/Surat Tanda Tamat Belajar. 2) ruang perpustakaan; 13. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 3) laboratorium; Nomor 18 Tahun 2009 tentang 4) ruang pimpinan; Penyelenggaraan Pendidikan Oleh 5) ruang guru; Lembaga Pendidikan Asing di Indonesia. 6) ruang tata usaha; 14. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 7) tempat beribadah; Nomor 78 Tahun 2009 tentang 8) ruang konseling; Penyelenggaraan Sekolah Bertaraf 9) ruang UKS; Internasional pada Jenjang Pendidikan 10) ruang organisasi kesiswaan; Dasar dan Menengah. 11) jamban; 15. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 12) gudang; Nomor 70 Tahun 2009 tentang Pendidikan 13) ruang sirkulasi; Inklusif bagi Peserta Didik yang Memiliki 14) tempat olahraga. Kelainan dan Memiliki Potensi Kecerdasan dan/atau Bakat Istimewa. 4. - - 5.a. Pemberian izin pendirian serta Izin pendirian harus memenuhi syarat-syarat: pencabutan izin satuan pendidikan 1. Isi pendidikan; menengah (sekolah menengah 2. Jumlah dan kualifikasi pendidik dan Tenaga atas). Kependidikan; 3. Sarana dan prasarana pendidikan; 4. Pembiayaan pendidikan; 5. Sistem evaluasi dan sertifikasi; 6. Manajemen dan proses pendidikan. 2
  • 3. NO. KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA NSPK ACUAN (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007) b. – - c. – - d. Pemberian izin pendirian serta Prosedur dan perizinan dibuat oleh masing-masing pencabutan izin satuan pendidikan kabupaten/kota sesuai keunggulan dan tetap menengah (sekolah menengah mengacu pada standar nasional pendidikan. atas) berbasis keunggulan lokal. e. Penyelenggaraan dan/atau Penyelenggaraan dan atau pengelolaan dibuat oleh pengelolaan pendidikan berbasis masing-masing kabupaten/kota sesuai keunggulan keunggulan lokal pada pendidikan dan tetap mengacu pada standar nasional pendidikan. menengah (sekolah menengah atas). 6. – - 7. – - 8. – - 9. – - 10. a. - - b. Peremajaan data dalam sistim Sesuai dengan kebutuhan data pendidikan tingkat informasi manajemen pendidikan nasional. nasional untuk tingkat kabupaten/kota. 3
  • 4. NO. KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA NSPK ACUAN (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007) 2. Pembiayaan: 1. a - - 1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 a. Penyediaan bantuan biaya 1. Pendanaan pendidikan menjadi tanggung jawab tentang Sistem Pendidikan Nasonal. penyelenggaraan pendidikan bersama antara Pemerintah, pemerintah daerah, 2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun menengah (sekolah menengah dan masyarakat. 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. atas) sesuai kewenangannya. 2. Pemerintah dan pemerintah daerah bertanggung 3. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun b. Pembiayaan penjaminan mutu jawab menyediakan anggaran pendidikan. 2008 tentang Pendanaan Pendidikan. satuan pendidikan (sekolah 3. Pengelolaan dana pendidikan berdasarkan prinsip 4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional menengah atas) sesuai keadilan, efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas Nomor 69 Tahun 2009 tentang Standar kewenangannya. publik. Biaya Operasi Nonpersonalia Tahun 2009 4. Biaya pendidikan meliputi biaya satuan pendidikan, untuk sekolah dasar/madrasah ibtidaiyah biaya penyelenggaraan, dan/atau pengelolaan (SD/MI), sekolah menengah pendidikan, dan biaya peserta didik. pertama/madrasah tsanawiyah (SMP/MTs), 5. Pembiayaan satuan pendidikan terdiri atas biaya sekolah menengah atas/madrrasah aliyah investasi, biaya operasi, bantuan biaya pendidikan, (SMA/MA), sekolah menengah kejuruan dan beasiswa: (SMK), sekolah dasar luar biasa (SDLB), a. Biaya investasi satuan pendidikan meliputi biaya sekolah menengah pertama luar (SMPLB), investasi lahan pendidikan dan biaya investasi dan biasa sekolah menengah atas luar selain lahan pendidikan. biasa (SMALB). b. Biaya operasi meliputi biaya personalia dan 1. biaya nonpersonalia. c. Bantuan biaya pendidikan adalah dana pendidikan yang diberikan kepada peserta didik yang orang tua atau walinya tidak mampu membiayai pendidikannya. Pemberian bantuan biaya pendidikan berdasarkan prinsip kecukupan, kewajaran, keberlanjutan, keadilan, efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas publik. 6. Biaya penyelenggara dan/atau pengelolaan pendidikan meliputi: biaya investasi dan biaya operasi. a. Biaya investasi satuan pendidikan meliputi biaya investasi lahan pendidikan dan biaya investasi selain lahan pendidikan. b. Biaya operasi meliputi biaya personalia dan biaya nonpersonalia. Biaya personalia meliputi gaji pendidik dan tenaga kependidikan serta 4
  • 5. NO. KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA NSPK ACUAN (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007) tunjangan yang melekat pada gaji. Biaya nonpersonalia meliputi bahan atau peralatan pendidikan habis pakai, dan biaya tak langsung berupa daya, air, jasa telekomunikasi, pemeliharaan sarana dan prasarana, uang lembur, transportasi, konsumsi, pajak, asuransi, dan lain sebagainya. 7. Pengawasan dan evaluasi pengelolaan dana pendidikan yang bersumber dari APBD dan sumber lainnya. 3. Kurikulum : 1.a - - 1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 b. Sosialisasi kerangka dasar dan Sosialisasi kurikulum tingkat satuan pendidikan pada tentang Sistem Pendidikan Nasonal. struktur kurikulum pendidikan semua satuan pendidikan menengah umum dan 2. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 menengah (sekolah menengah stakeholders sesuai dengan pedoman yang disusun tentang Pemerintahan Daerah. atas). BSNP. 3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tentang Standar Nasional Pendidikan. c – 4. Peraturan Menteri Nomor 22 tahun 2006 - tentang Standar isi untuk satuan Pendidikan Dasar dan menengah. 2.a. - 5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional - Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar b. - Kompetensi Lulusan (SKL). - 6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 3. - Nomor 24 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan - Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah dan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 Tentang Standar Kompetensi Lulusan Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. 5
  • 6. NO. KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA NSPK ACUAN (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007) 4. Sarana dan Prasarana : 1. a. Pengawasan terhadap pemenuhan 1. Pengawasan atas sarana dan prasarana pendidikan 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 standar nasional sarana dan menengah umum dilakukan dengan mengacu tentang Sistem Pendidikan Nasional. prasarana pendidikan menengah kepada standar yang berlaku. 2. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (sekolah menengah atas). 2. Standar sarana dan prasarana meliputi: Nomor 24 Tahun 2007 tentang Standar b. Pengawasan pendayagunaan a. Luas lahan dan pengaturan teknis sesuai dengan Sarana dan Prasarana untuk sekolah bantuan sarana dan prasarana banyaknya rombongan belajar. Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI), pendidikan (sekolah menengah b. Luas bangunan memenuhi rasiominimum luas Sekolah Menengah Pertama/Madrasah atas). lantai terhadap peserta didik sesuai dengan Tsanawiyah (SMP/MTs), dan Sekolah jumlah peserta didik per rombongan belajar. Menengah Atas/Madrasah Aliyah c. Prasarana sekurang-kurangnya terdiri atas: (SMA/MA) 1) ruang kelas; 3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 2) ruang perpustakaan; Nomor 2 Tahun 2008 tentang Buku. 3) laboratorium; 4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 4) ruang pimpinan; Nomor 9 Tahun 2009 tentang Penetapan 5) ruang guru; Buku Teks Pelajaran yang Memenuhi 6) ruang tata usaha; Syarat Kelayakan Untuk Digunakan Dalam 7) tempat beribadah; Proses Pembelajaran. 8) ruang konseling; 5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 9) ruang UKS; Nomor 49 Tahun 2009 tentang Penetapan 10) ruang organisasi kesiswaan; Buku Teks Pelajaran yang Memenuhi Syarat Kelayakan Untuk Digunakan Dalam 11) jamban; Proses Pembelajaran Dalam Rangka 12) gudang; Pengalihan Hak Cipta. 13) ruang sirkulasi; 6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 14) tempat olahraga. Nomor 50 Tahun 2009 tentang Penetapan Buku Teks Pelajaran yang Memenuhi 2. a. - - Syarat Kelayakan Untuk Digunakan Dalam b. Pengawasan penggunaan buku 1. Pengawasan terhadap pengadaan buku oleh Proses Pembelajaran. pelajaran pedidikan menengah satuan pendidikan dilakukan oleh pengawas (sekolah menengah atas). fungsional, komite sekolah/madrasah atau bentuk lain dari lembaga perwakilan pemangku kepentingan satuan pendidikan, dewan audit pada satuan pendidikan berbadan hukum pendidikan, dan/atau masyarakat. 6
  • 7. NO. KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA NSPK ACUAN (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007) 2. Pengawas fungsional, komite/madrasah atau bentuk lain dari lembaga perwakilan pemangku kepentingan satuan pendidikan, dewan audit pada satuan pendidikan berbadan hukum pendidikan, dan/atau masyarakat melaporkan kepada pejabat yang berwenang apabila menemukan penyimpangan dalam pengawasan. 3. Pengawasan dalam bentuk pemeriksaan hanya dapat dilakukan oleh lembaga yang memiliki kompetensi dan kewenangan memeriksa. 5. Pendidik dan Tenaga Kependidikan: 1. Pejabat pembina kepegawaian menyusun rencana 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 1.a. Perencanaan kebutuhan pendidik kebutuhan pendidik dan tenaga kependidikan tentang Sistem Pendidikan Nasional. dan tenaga kependidikan (pegawai negeri sipil) pendidikan menengah umum. 2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 pendidikan menengah (sekolah 2. Pemerintah wajib memfasilitasi satuan pendidikan tentang Guru dan Dosen. menengah atas) sesuai dengan pendidik dan tenaga kependidikan yang 3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun kewenangannya. diperlukan untuk menjamin terselenggaranya 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. pendidikan yang bermutu. 4. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru. 5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun b. Pengangkatan dan penempatan 1. Pengangkatan dan penempatan pendidik dan 2010 tentang Pengelolaan dan pendidik dan tenaga kependidikan tenaga kependidikan pegawai negeri sipil untuk Penyelenggaraan Pendidikan. PNS untuk pendidikan menengah pendidikan menengah umum harus memenuhi: 6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (sekolah menengah atas) sesuai a. Kualifikasi akademik guru dengan pendidikan Nomor 16 Tahun 2007 tentag Standar kewenangannya. minimum diploma empat (D-IV) atau sarjana (S1) Kualifikasi Akademik dan Kompetensi program studi yang sesuai dengan mata Guru. pelajaran yang diajarkan/diampu, dan diperoleh 7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional dari program studi yang terakreditasi. Nomor 10 Tahun 2009 tentang Sertifikasi b. Kompetensi guru meliputi kompetensi pedagogik, Guru Dalam Jabatan. kepribadian, sosial, profesional. 8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional c. Memiliki sertifikat pendidik yang didapat dari Nomor 40 Tahun 2007 tentang Sertifikasi perguruan tinggi yang terakreditasi. Bagi Guru dalam Jabatan Melalui Jalur 2. Untuk diangkat sebagai kepala sekolah/madrasah, Pendidikan. wajib memenuhi: kualifikasi umum, kualifikasi 9. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun khusus, dan komptensi. 2003 tentang Wewenang dan Kualifikasi Umum meliputi: kualifikasi akademik, Pengangkatan, Pemindahan dan usia, pengalaman, dan kepangkatan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil. Kualifasi Khusus meliputi: berstatus guru, memiliki 10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 7
  • 8. NO. KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA NSPK ACUAN (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007) sertifikat pendidik dan sertifikat kepala sekolah yang Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar ditetapkan oleh pemerintah Kepala Sekolah/Madrasah. Kompetensi meliputi: kepribadian, manajerial, 11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional kewirausahaan, supervisi dan sosial. Nomor 12 Tahun 2007 tentang Standar 3. Untuk dapat diangkat sebagai pengawas sekolah, Pengawas Sekolah/Madrasah. seseorang wajib memenuhi standar pengawas 12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional sekolah yang berlaku secara nasional. Nomor 36 Tahun 2007 tentang Penyaluran 4. Standar pengawas sekolah meliputi kualifikasi dan Tunjangan Profesi Bagi Guru. kompetensi. 13. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 5. Kualifikasi pengawas sekolah meliputi persyaratan Nomor 24 Tahun 2008 tentang Standar pendidikan dan administratif. Tenaga Administrasi Sekolah/Madrasah. 6. Kompetensi pengawas sekolah meliputi : 14. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional kompetensi kepribadian, kompetensi supervisi Nomor 25 Tahun 2008 tentang Standar manajerial, kompetensi supervisi akademik, Tenaga Perpustakaan Sekolah/Madrasah. kompetensi evaluasi pendidikan, kompetensi 15. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional penelitian pengembangan, dan kompetensi sosial. Nomor 26 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga Laboratorium Sekolah/Madrasah. 16. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 2. Pemindahan pendidik dan tenaga 1. Pendidik dan tenaga kependidikan yang diangkat Nomor 32 Tahun 2008 tentang Standar kependidikan umum Pegawai Negeri oleh Pemerintah atau pemerintah daerah pada Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru Sipil di kabupaten/kota. satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh Pendidikan Khusus. pemerintah daerah dapat dipindahtugaskan antar 17. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional kabupaten/kota, antar kecamatan maupun antar Nomor 58 Tahun 2008 tentang satuan pendidikan karena alasan kebutuhan satuan Penyelenggaraan Program Sarjana (S1) pendidikan. Kependidikan bagi Guru Dalam Jabatan. 2. Pemindahan pendidik dan tenaga kependidikan 18. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional pada satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh Nomor 72 Tahun 2008 tentang Tunjangan Profesi Bagi Guru Tetap Bukan Pegawai masyarakat diatur oleh penyelenggara pendidikan Negeri Sipil Yang Belum Memiliki Jabatan atau satuan pendidikan yang bersangkutan Fungsional Guru. berdasarkan perjanjian kerja atau kesepakatan kerja 19. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional bersama setelah mendapat persetujuan dari Dinas Nomor 66 Tahun 2009 tentang Pemberian Pendidikan setempat. Izin Pendidik dan Tenaga Kependidikan Asing Pada Satuan Pendidikan Formal dan 3. Peningkatan kesejahteraan, 1. Dalam melaksanakan tugas keprofesionalan, Non Formal. penghargaan, dan perlindungan pendidik dan tenaga kependidikan berhak 20. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional pendidik dan tenaga kependidikan memperoleh: Nomor 39 Tahun 2009 tentang Pemenuhan pendidikan menengah (sekolah a. penghasilan dan jaminan kesejahteraan sosial Beban Kerja Guru dan Pengawas Satuan menengah atas). yang pantas dan memadai; Pendidikan. b. penghargaan sesuai dengan tugas dan prestasi 21. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 8
  • 9. NO. KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA NSPK ACUAN (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007) kerja; Nomor 7 Tahun 2010 tentang Pemenuhan c. pembinaan karier sesuai dengan tuntutan Kebutuhan, Peningkatan Profesionalisme, pengembangan kualitas; dan Peningkatan Kesejahteraan Guru, d. perlindungan hukum dalam melaksanakan Kepala Sekolah/Madrasah, dan Pengawas tugas dan hak atas hasil kekayaan intelektual; di Kawasan Perbatasan dan Pulau Terluar. e. kesempatan untuk menggunakan sarana, 22. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional prasarana, fasilitas pendidikan untuk Nomor 9 Tahun 2010 tentang Program menunjang kelancaran pelaksanaan tugas. Pendidikan Profesi Guru Bagi Guru Dalam Jabatan. 2. Penghargaan kepada guru yang berprestasi, berdedikasi luar biasa dan/atau bertugas di daerah khusus, dapat diberikan dalam bentuk tanda jasa, kenaikan pangkat istimewa, finansial, piagam, dan/atau bentuk penghargaan lain. 3. Perlindungan terhadap guru dalam pelaksanaan tugas meliputi perlindungan hukum, perlindungan profesi, serta perlindungan kesehatan dan keselamatan kerja. 4.a. Pembinaan dan pengembangan 1. Pembinaan dan pengembangan pendidik meliputi: pendidik dan tenaga kependidikan a. pembinaan dan pengembangan profesi dan pendidikan menengah (sekolah karir; menengah atas). b. Pembinaan dan pengembangan profesi pendidik dilakukan melalui jabatan fungsional; c. Pembinaan dan pengembangan karir pendidik dan tenaga kependidikan dilakukan melalui penugasan, kenaikan pangkat, dan promosi. 2. Pemerintah daerah wajib membina dan mengembangkan pendidik dan tenaga kependidikan sesuai dengan kewenangannya serta membantu pembinaan dan pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan pada satuan pendidikan menengah umum yang diseleggarakan oleh masyarkat. 9
  • 10. NO. KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA NSPK ACUAN (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007) b. Pemberhentian pendidik dan Pendidik dan tenaga kependidikan dapat diberhentikan tenaga kependidikan PNS pada dengan hormat dan tidak dengan hormat sesuai pendidikan menengah (sekolah dengan peraturan perundang-undangan. menengah umum) selain karena alasan pelanggaran peraturan perundang-undangan. 7. – - 8. - - 6. Pengendalian Mutu Pendidikan Pengendalian mutu pendidikan dilakukan antara lain 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 melalui evaluasi sebagai bentuk akuntabilitas tentang Sistem Pendidikan Nasional. penyelenggaraan pendidikan kepada pihak-pihak yang 2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun berkepentingan. 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. 3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 1. Penilaian hasil belajar 1. Penilaian pendidikan terdiri atas penilaian hasil Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar belajar oleh pendidik, satuan pendidikan, dan Penilaian Pendidikan. Pemerintah. 4. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan. 2. Penilaian hasil belajar peserta didik dilaksanakan 5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional berdasarkan standar penilaian pendidikan yang Nomor 50 Tahun 2007 tentang Standar berlaku secara nasional. Pengelolaan Pendidikan oleh Pemerintah 3. Ujian sekolah/madrasah mencakup ujian tulis dan Daerah. ujian praktek. 6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 47 Tahun 2008 tentang Standar Isi 1. – - Mata Pelajaran Agama Khonghucu. 2. Membantu pelaksanaan ujian 1. Mengkoordinasikan dan menjamin pelaksanaan 7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nasional pendidikan menengah ujian nasional yang jujur di wilayahnya. Nomor 48 Tahun 2008 tentang Standar (sekolah menengah atas). 2. Membentuk penyelenggara ujian nasional tingkat Kompetensi Lulusan Mata Pelajaran Agama kabupaten/kota. Khonghucu. 3. Menetapkan sekolah/madrasah pelaksana ujian 8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nasional. Nomor 78 Tahun 2009 tentang 4. Mendata dan menetapkan pengawas pelaksanaan Penyelenggaraan Sekolah Bertaraf ujian nasional bersama-sama dengan perguruan Internasional pada Jenjang Pendidikan tinggi yang ditetapkan BSNP. Dasar dan Menengah. 5. Menetapkan jumlah dan sumber dana yang 9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional diperlukan untuk penyelenggaraan ujian nasional. Nomor 63 Tahun 2009 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan. 6. Mengamankan dan menjaga kerahasiaan soal ujian 10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional dan dokumen pendukungnya. 10
  • 11. NO. KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA NSPK ACUAN (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007) 7. Menjamin kejujuran pelaksanaan ujian nasional. Nomor 74 Tahun 2009 tentang Ujian Akhir 8. Menjamin keamananan dan kerahasiaan proses Sekolah Berstandar Nasional (UASBN) pengumpulan dan penyimpanan lembar jawaban Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah/ ujian nasional yang sudah diisi beserta dokumen Sekolah Dasar Luar biasa (SD/MI/SDLB) pendukungnya yang dilakukan oleh dinas Tahun Pelajaran 2009/2010. 11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional pendidikan kabupaten/kota dari satuan pendidikan Nomor 75 Tahun 2009 tentang Ujian penyelenggara ujian nasional. Nasional Sekolah Menengah 9. Mengirimkan lembar jawaban tersebut ke Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs), penyelenggara ujian nasional tingkat provinsi. Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa 10. Menerima hasil ujian nasional dari penyelenggara (SMPLB), Sekolah Menengah ujian nasional tingkat provinsi dan mengirimkannya Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA), Sekolah ke sekolah/madrasah penyelenggara ujian Menengah Atas Luar Biasa (SMALB), dan nasional. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). 11. Memantau dan mengevaluasi penyelenggaraan 12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional ujian nasional bersama-sama dengan perguruan Nomor 3 Tahun 2010 tentang Perubahan tinggi yang ditetapkan BSNP. Atas Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 12. Melaporkan pelaksanaan ujian di wilayahnya Nomor 84 Tahun 2009 tentang Perubahan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional kepada Menteri melalui gubernur. Nomor 75 Tahun 2009 tentang Ujian Nasional Sekolah Menengah 3. Koordinasi, fasilitasi, monitoring, 1. Ujian sekolah/madrasah mencakup ujian tulis Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs), dan evaluasi pelaksanaan ujian dan/atau ujian praktik untuk menilai hasil belajar Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa sekolah (sekolah menengah atas) peserta didik pada mata pelajaran: (SMPLB), Sekolah Menengah skala kabupaten/kota. a. Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA), Sekolah teknologi yang tidak diujikan pada ujian nasional. Menengah Atas Luar Biasa (SMALB), dan b. Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). mulia; kelompok mata pelajaran 13. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional kewarganegaraan dan kepribadian; kelompok Nomor 4 Tahun 2010 tentang Ujian mata pelajaran estetika; serta kelompok mata Sekolah/Madrasah Tahun Pelajaran pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan. 2009/2010. 2. Memfasilitasi dan mengkoordinasikan pelaksanaan ujian sekolah/madrasah. 3. Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan ujian sekolah/madrasah. 4. Melaporkan pelaksanaan ujian sekolah/madrasah di wilayahnya kepada Menteri dan Menteri Agama melalui gubernur. 11
  • 12. NO. KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA NSPK ACUAN (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007) 4. - - 5. Penyediaan biaya Biaya penyelenggaraan ujian sekolah menjadi penyelenggaraan ujian sekolah tanggung jawab pemerintah kabupaten/kota dan/atau (sekolah menengah atas) skala Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah/Madrasah. kabupaten/kota. 2. Evaluasi 1. a. – - b. Pelaksanaan evaluasi pengelola, 1. Evaluasi dilakukan terhadap peserta didik, satuan, jalur, jenjang, dan jenis lembaga, dan program pendidikan. pendidikan pada pendidikan 2. Pemerintah daerah melakukan evaluasi terhadap menengah (sekolah menengah pengelola dan satuan pendidikan sesuai dengan atas) skala kabupaten/kota. peraturan perundang-undangan. 3. Evaluasi dilakukan sekurang-kurangnya setahun sekali dan dilaporkan kepada Menteri. 2. a. – - b. Pelaksanaan evaluasi 1. Evaluasi untuk menentukan pencapaian standar pencapaian stándar nasional nasional pendidikan oleh peserta didik, program pendidikan pada pendidikan dan/atau satuan pendidikan dilakukan oleh menengah (sekolah menengah lembaga evaluasi mandiri dan dibentuk oleh atas) skala kabupaten/kota. masyarakat. 2. Pemerintah daerah memfasilitasi pelaksanaan evaluasi oleh lembaga evaluasi mandiri tersebut. 3. Pembentukan lembaga evaluasi mandiri dilaporkan kepada Menteri. 4. Hasil evaluasi yang dilakukan oleh lembaga evaluasi mandiri diumumkan kepada publik dan dilaporkan kepada BSNP. 3. Akreditasi 1. a. - - b. - - 12
  • 13. NO. KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA NSPK ACUAN (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007) 4. Penjaminan Mutu 1. Penjaminan mutu pendidikan bertujuan untuk memenuhi atau melampaui standar nasional pendidikan. 2. Penjaminan mutu pendidikan dilakukan secara bertahap, sistematis, dan terencana. 3. Pemerintah kabupaten/kota wajib memenuhi standar pelayanan minimum bidang pendidikan sesuai peraturan perundang-undangan. 4. Penjaminan mutu satuan pendidikan oleh pemerintah daerah kabupaten/kota menjunjung tinggi prinsip otonomi satuan pendidikan. 5. Pemerintah daerah kabupaten/kota wajib melakukan penjaminan mutu satuan atau program pendidikan sesuai peraturan perundang-undangan. 1. – - 2. a. Supervisi dan fasilitasi satuan Melakukan supervisi dan membantu satuan pendidikan menengah (sekolah pendidikan untuk menyelenggarakan atau mengatur menengah atas) dalam penyelenggaraan dalam melakukan penjaminan mutu penjaminan mutu untuk bekerjasama dengan LPMP dan instansi terkait memenuhi standar nasional lainnya. pendidikan. b. Supervisi dan fasilitasi satuan 1. Melakukan supervisi dan membantu satuan pendidikan (sekolah menengah pendidikan bertaraf internasional dalam melakukan atas) bertaraf internasional penjaminan mutu untuk memenuhi standar dalam penjaminan mutu untuk internasional berjasama dengan LPMP, Dinas memenuhi standar internasional. Pendidikan Provinsi, dan instansi terkait lainnya. 2. Melakukan pengawasan dalam rangka penjaminan mutu sekolah internasional. c. d. Supervisi dan fasilitasi satuan Melakukan supervisi dan membantu satuan pendidikan (sekolah menengah pendidikan berbasis keunggulan lokal dalam atas) berbasis keunggulan lokal melakukan penjaminan mutu. dalam penjaminan mutu. 13
  • 14. NO. KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA NSPK ACUAN (SESUAI PP NO. 38 TAHUN 2007) e. Evaluasi pelaksanaan dan Melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan program dampak penjaminan mutu penjaminan mutu pada satuan pendidikan, meliputi satuan pendidikan (sekolah kegiatan pengendalian, penjaminan, dan penetapan menengah atas) skala mutu pendidikan. kabupaten/kota. MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL, TTD. Salinan sesuai dengan aslinya. Kepala Biro Hukum dan Organisasi MOHAMMAD NUH Kementerian Pendidikan Nasional, Dr. A. Pangerang Moenta, SH., M.H., DFM NIP 196108281987031003 14