SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
 SUMBER

HTN

1
SUMBER HTN
 Mengapa perlu membicarakan Sumber Hukum?
1.
Untuk melihat derajat kekuatan hukum itu;
2.
Utk menentukan bobot materi daripada hukum
 Apa yang dimaksud sumber hukum?
Sumber hukum adalah sumber yang dijadikan bahan
u/penyusunan peraturan perundang-undangan.
 Apa saja sumber hukum itu?
1.
SH Material (welbron)  dilihat dari isinya
2.
SH Formal (kenbron)  dilihat dari bentuknya

2
Tujuh macam sumber hukum
tata negara









Nilai-nilai konstitusi yang tidak tertulis;
Undang-undang dasar, baik pembukaannya maupun pasalpasalnya;
Peraturan perundang-undangan tertulis;
Yurisprudensi peradilan;
Konvensi ketatanegaraan atau constitutional conventions;
Doktrin ilmu hukum
Hukum Internasioanl yang telah diratifikasi atau telah
berlaku sebagai hukum kebiasaan Internsional.
Sumber Hk materiil
Apa SH materiil?
yaitu faktor-faktor yang turut serta menentukan isi
hukum atau sumber hukum yang ditinjau dari isinya atau
penyebab adanya hukum/asal hk.

 Faktor apa saja?
1) Faktor ideal pedoman2 yang tetap tentang keadilan

harus ditaati oleh pembentuk hukum
2) Faktor kemasyarakatan faktor nyata dalam kehidupan
masyarakat itu sendiri yang hrs tunduk pada aturan tata
kehidupan masyarakat ybs. Misalnya: 1) struktur ekonomi 2)
kebiasaan 3) keyakinan tentang agama dsb.

4
SH material, lanjutan…
Sumber hukum materiil di Indonesia :




Pancasila. Ada apa dg Pancasila?
merupakan filsapat negara
sumber dari segala sumber hk positif (sumber
tertib hukum)

Perwujudan Ps sebagai sumber tertib hukum:
1) Proklamasi; 2) Dekrit Presiden; 3) UUD 1945; 4)
Supersemar; 4) UUD NRI 1945 ?

5
PS & UUD 1945






UUD 1945 merupakan penjabaran dari
Pancasila dalam bentuk yuridis konstitusional
untuk mengatur orgs negara.
PS merupakan sumber material; sedangkan
UUD 1945 merupakan sumber formal.

Dalam kajian HTN, UUD 1945 merupakan

salah satu bentuk dari HTN. Jadi sumber utama
dalam mengkaji HTN adalah UUD 1945.
6
SH Formal (Kenbron)
Apa itu Sumber Hk. Formal (kenbron)?
Yaitu sumber hukum yang dilihat dari bentuknya.

Apa saja Sumber Hukum Formal di Indonesia?
1. Perundang-undangan ( UU dalam arti material =kep.penguasa
yang isinya mempunyai kekuatan mengikat umum).
 UU No 12 /2011 tata urutan peraturan Per-UU-an RI yaitu:

UUD 1945

Ketetapan MPR

Undang-undang/Perpu

Peraturan Pemerintah

Peraturan presiden

Peraturan Daerah

Bandingkan dg UU no.10/2004?


2. Traktat; 3. kebiasaan (konvensi); 4. yurisprudensi

7
Lanjutan tata urutan …
1. UUD 1945 merupakan hukum dasar tertulis negara RI, memuat
dasar dan garis besar hukum dalam penyelenggaraan negara.
2. UU  dibuat oleh DPR bersama Presiden untuk melaksanakan
UUD 1945
Materi muatan yang harus diatur dengan UU berisi hal-hal yang:
a. mengatur lebih lanjut ketentuan UUD NRI th 1945 yang meliputi:
•
hak-hak asasi manusia;
•
hak dan kewajiban warga negara;
•
pelaksanaan dan penegakan kedaulatan negara serta
pembagian kekuasaan negara;
•
wilayah negara dan pembagian daerah;
•
kewarganegaraan dan kependudukan;
•
keuangan negara.
b.diperintahkan oleh suatu Undang-Undang untuk diatur dengan
Undang-Undang.
8
Lanjutan….
3. PERPU dibuat oleh Presiden dalam hal ikhwal kegentingan yang
memaksa, dengan ketentuan: a) harus diajukan kepada DPR
dalam persidangan berikutnya. b) DPR dapat menerima atau
menolak dan tidak mengadakan perubahan; c) jika ditolak DPR
harus dicabut.
Materi muatan Perpu sama dengan materi muatan UU (psl 9)
4. PP  dibuat oleh pemerintah yang berisi materi untuk menjalankan
Undang-Undang sebagaimana mestinya (psl 10)
5. Perpres  Materi muatannya berisi materi yang diperintahkan oleh
Undang-Undang atau materi untuk melaksanakan Peraturan
Pemerintah (psl 11)
6. Perda Materi muatannya adalah seluruh materi muatan dalam
rangka penyelenggaraan otonomi daerah dan tugas pembantuan,
dan menampung kondisi khusus daerah serta penjabaran lebih
lanjut Peraturan Perundang-undangan yang lebih tinggi.
Perda: provinsi, Kota/Kabupaten, desa (perdes).
9
Stufenbau theorie
Teori berjenjang dari Kelsen dan Nawiasky.
Kelsen (Stufentheorie): Grund Norm  Norm  norm
Kelsen dalam teori itu menyatakan bahwa suatu norma
hukum berlapis-lapis dan berjenjang-jenjang dalam suatu
susunan (hierarkhi), dimana norma yang satu berlaku atas
dasar dan bersumber pada norma lain yang lebih tinggi,
demikian seterusnya ke atas sampai pada suatu norma yang
tertinggi yang tidak dapat ditelusuri lebih lanjut yang disebut
norma dasar (Grund Norm).
Grund Norm ini tidak berdasar dan tidak bersumber pada
norma yang lebih tinggi lagi sehingga GN ini berlaku sebagai
Presupposed dalam arti perlu diterima dengan tidak perlu
diperdebatkan (bersifat aksiomatis).
10
lanjutan Teori berjenjang..
Nawiasky (Theorie stufenaufbau de
Rechtsordnung ) mengelompokan 4 norma
hukum :
a. Staatsfundamental Norm (Ind.:Pembukaan UUD
1945, di dalamnya ada Pancasila).
 Notonagoro = pokok kaidah negara
fundamental/ Basic Norm
 Norma yang tertinggi yang tidak dapat ditelusuri
lebih lanjut sumbernya
 Merupakan suatu landasan dasar yang
mengandung kaidah-kaidah


11
lanjutan Teori berjenjang..
b. Staatsgrundgesetze (IND: pasal-pasal UUD
1945)
 merupakan aturan-aturan dasar negara atau
aturan-aturan pokok negara yang masih bersifat
pokok
 merupakan landasan bagi peraturan perundangundangan lainnya yang berlaku dalam negara
itu
 masih bersifat umum dan belum mengandung
suatu sanksi
12
lanjutan Teori berjenjang..
c. Formelle Gesetze (UU dan Perpu)
 merupakan undang-undang dalam arti formal,
sudah ada sanksi dan pemaksa.
 Nawiasky: bahwa biasanya pada UU terdapat
ketentuan memaksa baik berupa paksaan
pelaksanaan maupun berupa hukuman (strafe).
d. Verordnungen & Autonome Satzungen (PP dan
kebawahnya), yaitu peraturan pelaksanaan dan
peraturan-peraturan otonom yang sifatnya
delegasian.
13
Asas Pembentukan Peraturan PerundangUndangan yang baik yang meliputi :









Kejelasan tujuan
Kelembagaan atau organ pembentuk yang
tepat
Kesesuaian antara jenis dan materi muatan
Dapat dilaksanakan
Kedayaguanaan dan kehasilgunan
Kejelasan rumusan, dan
Keterbukaan
14
Asas Peraturan Perundangan









Undang-Undang tidak berlaku surut.
Undang-Undang yang dibuat oleh penguasa
yang lebih tinggi mempunyai kedudukan yang
lebih tinggi pula.
Undang-Undang yang bersifat khusus
menyampingkan Undang-Undang yang berlaku
bersifat umum.
Undang-Undang yang berlaku kemudian
membatalkan Undang-Undang yang terdahulu
(yang mengatur hal tertentu yang sama).
Undang-Undang tak dapat diganggu gugat.

15
Tugas Individual ..
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Jelaskan dampak perubahan UUD 1945 terhadap hierarki
perundang-undangan negara RI?
Bandingkan hierarki perundang-undangan menurut TAP MPR RI
no. III/2000 dengan Undang-undang No. 10 tahun 2004?
jelaskan keterkaitan antarbentuk peraturan dalam UU
no.10/2004?
Jelaskan dasar keberlakuan UU No.10/2004 dan dasar hukum
tidak berlakunya TAP MPR RI no. III/2000?
buat skema cerminan tata urutan peraturan perundang-undangan
RI dalam teori berjenjang Han-Nawiasky ?
jelaskan perbedaan Kepres dengan Perpres?
jelaskan alur pembuatan UU ?
Bagaimana dampak perubahan UUD 1945 terhadap kewenangan
Presiden dan DPR serta terhadap mekanisme pembuatan
undang-undang?

16

More Related Content

What's hot

Resume Hukum Tata Negara
Resume Hukum Tata NegaraResume Hukum Tata Negara
Resume Hukum Tata NegaraIca Diennissa
 
Alasan penghapus penuntutan & kewenangan menjalankan pidana
Alasan penghapus penuntutan & kewenangan menjalankan pidanaAlasan penghapus penuntutan & kewenangan menjalankan pidana
Alasan penghapus penuntutan & kewenangan menjalankan pidanaSigit Riono
 
Tujuan hukum adat
Tujuan hukum adatTujuan hukum adat
Tujuan hukum adatNuelnuel11
 
Pengertian dan Obyek Kajian Hukum Tata Negara Tri Andari Dahlan, SH.MKn
Pengertian dan Obyek Kajian  Hukum Tata Negara Tri Andari Dahlan, SH.MKnPengertian dan Obyek Kajian  Hukum Tata Negara Tri Andari Dahlan, SH.MKn
Pengertian dan Obyek Kajian Hukum Tata Negara Tri Andari Dahlan, SH.MKnFenti Anita Sari
 
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...Idik Saeful Bahri
 
Pengakuan dalam Hukum Internasional
Pengakuan dalam Hukum InternasionalPengakuan dalam Hukum Internasional
Pengakuan dalam Hukum InternasionalVallen Hoven
 
Obyek Hukum Administrasi Negara
Obyek Hukum Administrasi  NegaraObyek Hukum Administrasi  Negara
Obyek Hukum Administrasi NegaraMuslimin B. Putra
 
Pengertian, perbedaan dan persamaan han dan htn
Pengertian, perbedaan dan persamaan han dan htnPengertian, perbedaan dan persamaan han dan htn
Pengertian, perbedaan dan persamaan han dan htnDella Mega Alfionita
 
3. instrumen dasar pemerintahan
3. instrumen dasar pemerintahan3. instrumen dasar pemerintahan
3. instrumen dasar pemerintahanDian Oktavia
 
Istilah definisi-dan-karakteristik-hukum-internasional
Istilah definisi-dan-karakteristik-hukum-internasionalIstilah definisi-dan-karakteristik-hukum-internasional
Istilah definisi-dan-karakteristik-hukum-internasionalAnastasia Sevenfold
 
Perbedaan sistem peradilan di Indonesia dengan negara-negara lain..
Perbedaan sistem peradilan di Indonesia dengan negara-negara lain..Perbedaan sistem peradilan di Indonesia dengan negara-negara lain..
Perbedaan sistem peradilan di Indonesia dengan negara-negara lain..PT PINUS MERAH ABADI
 
PPT Kel 2 sejarah perkembangan hukum internasional
PPT Kel 2 sejarah perkembangan hukum internasionalPPT Kel 2 sejarah perkembangan hukum internasional
PPT Kel 2 sejarah perkembangan hukum internasionaldayurikaperdana19
 

What's hot (20)

Hukum tata negara
Hukum tata negaraHukum tata negara
Hukum tata negara
 
Resume Hukum Tata Negara
Resume Hukum Tata NegaraResume Hukum Tata Negara
Resume Hukum Tata Negara
 
Alasan penghapus penuntutan & kewenangan menjalankan pidana
Alasan penghapus penuntutan & kewenangan menjalankan pidanaAlasan penghapus penuntutan & kewenangan menjalankan pidana
Alasan penghapus penuntutan & kewenangan menjalankan pidana
 
Hukum Konstitusi
Hukum KonstitusiHukum Konstitusi
Hukum Konstitusi
 
Tujuan hukum adat
Tujuan hukum adatTujuan hukum adat
Tujuan hukum adat
 
Trias politika
Trias politikaTrias politika
Trias politika
 
Mekanisme penyusunan peraturan perundang undangan
Mekanisme penyusunan peraturan perundang undanganMekanisme penyusunan peraturan perundang undangan
Mekanisme penyusunan peraturan perundang undangan
 
Pengertian dan Obyek Kajian Hukum Tata Negara Tri Andari Dahlan, SH.MKn
Pengertian dan Obyek Kajian  Hukum Tata Negara Tri Andari Dahlan, SH.MKnPengertian dan Obyek Kajian  Hukum Tata Negara Tri Andari Dahlan, SH.MKn
Pengertian dan Obyek Kajian Hukum Tata Negara Tri Andari Dahlan, SH.MKn
 
sumber sumber hukum
 sumber sumber hukum sumber sumber hukum
sumber sumber hukum
 
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
 
Ilmu negara ppt
Ilmu negara ppt Ilmu negara ppt
Ilmu negara ppt
 
Hukum internasional
Hukum internasionalHukum internasional
Hukum internasional
 
Pengakuan dalam Hukum Internasional
Pengakuan dalam Hukum InternasionalPengakuan dalam Hukum Internasional
Pengakuan dalam Hukum Internasional
 
Obyek Hukum Administrasi Negara
Obyek Hukum Administrasi  NegaraObyek Hukum Administrasi  Negara
Obyek Hukum Administrasi Negara
 
Pengertian, perbedaan dan persamaan han dan htn
Pengertian, perbedaan dan persamaan han dan htnPengertian, perbedaan dan persamaan han dan htn
Pengertian, perbedaan dan persamaan han dan htn
 
3. instrumen dasar pemerintahan
3. instrumen dasar pemerintahan3. instrumen dasar pemerintahan
3. instrumen dasar pemerintahan
 
Istilah definisi-dan-karakteristik-hukum-internasional
Istilah definisi-dan-karakteristik-hukum-internasionalIstilah definisi-dan-karakteristik-hukum-internasional
Istilah definisi-dan-karakteristik-hukum-internasional
 
Ptun
PtunPtun
Ptun
 
Perbedaan sistem peradilan di Indonesia dengan negara-negara lain..
Perbedaan sistem peradilan di Indonesia dengan negara-negara lain..Perbedaan sistem peradilan di Indonesia dengan negara-negara lain..
Perbedaan sistem peradilan di Indonesia dengan negara-negara lain..
 
PPT Kel 2 sejarah perkembangan hukum internasional
PPT Kel 2 sejarah perkembangan hukum internasionalPPT Kel 2 sejarah perkembangan hukum internasional
PPT Kel 2 sejarah perkembangan hukum internasional
 

Viewers also liked

Viewers also liked (19)

1 konsep-dasar-htn
1 konsep-dasar-htn1 konsep-dasar-htn
1 konsep-dasar-htn
 
Energias renovaveis
Energias renovaveisEnergias renovaveis
Energias renovaveis
 
Lekts 12
Lekts 12Lekts 12
Lekts 12
 
Lekts 13
Lekts 13Lekts 13
Lekts 13
 
Lekts 6
Lekts 6Lekts 6
Lekts 6
 
Apresentacao libertagia-beta-1.9 (2)
Apresentacao libertagia-beta-1.9 (2)Apresentacao libertagia-beta-1.9 (2)
Apresentacao libertagia-beta-1.9 (2)
 
Lekts 7
Lekts 7Lekts 7
Lekts 7
 
Lekts 7
Lekts 7Lekts 7
Lekts 7
 
Lekts 11
Lekts 11Lekts 11
Lekts 11
 
Lekts 8
Lekts  8Lekts  8
Lekts 8
 
Lekts 3
Lekts 3Lekts 3
Lekts 3
 
Khicheeliin tuluvluguu
Khicheeliin tuluvluguuKhicheeliin tuluvluguu
Khicheeliin tuluvluguu
 
Lekts 9
Lekts 9Lekts 9
Lekts 9
 
Lekts 4
Lekts 4Lekts 4
Lekts 4
 
Lekts 2
Lekts  2Lekts  2
Lekts 2
 
Lekts 15
Lekts 15Lekts 15
Lekts 15
 
Lekts 5
Lekts 5Lekts 5
Lekts 5
 
Lekts 6
Lekts 6Lekts 6
Lekts 6
 
Lekts 4
Lekts 4Lekts 4
Lekts 4
 

Similar to HIERARKI SUMBER HUKUM

Tugas merangkum ilmu hukum
Tugas merangkum ilmu hukumTugas merangkum ilmu hukum
Tugas merangkum ilmu hukumAndrew Hutabarat
 
Instrumen Pemerintah dalam Kebijakan Pemerintah.docx
Instrumen Pemerintah dalam Kebijakan Pemerintah.docxInstrumen Pemerintah dalam Kebijakan Pemerintah.docx
Instrumen Pemerintah dalam Kebijakan Pemerintah.docxZukét Printing
 
Instrumen Pemerintah dalam Kebijakan Pemerintah.pdf
Instrumen Pemerintah dalam Kebijakan Pemerintah.pdfInstrumen Pemerintah dalam Kebijakan Pemerintah.pdf
Instrumen Pemerintah dalam Kebijakan Pemerintah.pdfZukét Printing
 
Pengertian sistem hukum
Pengertian sistem hukumPengertian sistem hukum
Pengertian sistem hukumaziz paloh
 
09 sistem dan klasifikasi hukum
09 sistem dan klasifikasi hukum09 sistem dan klasifikasi hukum
09 sistem dan klasifikasi hukummudanp.com
 
08 sumber hukum
08 sumber hukum08 sumber hukum
08 sumber hukummudanp.com
 
Semester Ganjil TA 2020-2021-Hukum Tata Negara-Perkuliahan 03revisi,.pdf
Semester Ganjil TA 2020-2021-Hukum Tata Negara-Perkuliahan 03revisi,.pdfSemester Ganjil TA 2020-2021-Hukum Tata Negara-Perkuliahan 03revisi,.pdf
Semester Ganjil TA 2020-2021-Hukum Tata Negara-Perkuliahan 03revisi,.pdfJhonatanTelaumbanua
 
PPT teori dan hukum konstitusi (Hakikat Konstitusi)
PPT teori dan hukum konstitusi (Hakikat Konstitusi)PPT teori dan hukum konstitusi (Hakikat Konstitusi)
PPT teori dan hukum konstitusi (Hakikat Konstitusi)Adinda siti Hapsoh
 
Pengantar ilmu hukum sumber sumber hukum
Pengantar ilmu hukum sumber   sumber hukumPengantar ilmu hukum sumber   sumber hukum
Pengantar ilmu hukum sumber sumber hukumSeptiani Dwi Rahayu
 
Bab iv konstitusi
Bab iv konstitusiBab iv konstitusi
Bab iv konstitusiwowwwwwiii
 
KULIAH-HUKUM-TATA-NEGARA2-M.-Yusrizal.pptx
KULIAH-HUKUM-TATA-NEGARA2-M.-Yusrizal.pptxKULIAH-HUKUM-TATA-NEGARA2-M.-Yusrizal.pptx
KULIAH-HUKUM-TATA-NEGARA2-M.-Yusrizal.pptxprimakarya2
 
IX Sumber Hukum & Hierarki Peraturan Perundang-Undangan.pptx
IX Sumber Hukum & Hierarki Peraturan Perundang-Undangan.pptxIX Sumber Hukum & Hierarki Peraturan Perundang-Undangan.pptx
IX Sumber Hukum & Hierarki Peraturan Perundang-Undangan.pptxdonihasmanto
 
Asas-asas Pembentukan Peraturan Perundangan.pptx
Asas-asas Pembentukan Peraturan Perundangan.pptxAsas-asas Pembentukan Peraturan Perundangan.pptx
Asas-asas Pembentukan Peraturan Perundangan.pptxBenedetaML
 
(2) hubungan htn dengan han dan sumber hukum 1
(2) hubungan htn dengan han dan sumber hukum 1(2) hubungan htn dengan han dan sumber hukum 1
(2) hubungan htn dengan han dan sumber hukum 1Abid Zamzami
 
Kewarganegaraan 2
Kewarganegaraan 2Kewarganegaraan 2
Kewarganegaraan 2Ady Prakoso
 
Hubungan dasar negara dan konstitusi
Hubungan dasar negara dan konstitusiHubungan dasar negara dan konstitusi
Hubungan dasar negara dan konstitusiAstrid Widhowaty
 

Similar to HIERARKI SUMBER HUKUM (20)

Tugas merangkum ilmu hukum
Tugas merangkum ilmu hukumTugas merangkum ilmu hukum
Tugas merangkum ilmu hukum
 
Instrumen Pemerintah dalam Kebijakan Pemerintah.docx
Instrumen Pemerintah dalam Kebijakan Pemerintah.docxInstrumen Pemerintah dalam Kebijakan Pemerintah.docx
Instrumen Pemerintah dalam Kebijakan Pemerintah.docx
 
Instrumen Pemerintah dalam Kebijakan Pemerintah.pdf
Instrumen Pemerintah dalam Kebijakan Pemerintah.pdfInstrumen Pemerintah dalam Kebijakan Pemerintah.pdf
Instrumen Pemerintah dalam Kebijakan Pemerintah.pdf
 
Htn
HtnHtn
Htn
 
Pengertian sistem hukum
Pengertian sistem hukumPengertian sistem hukum
Pengertian sistem hukum
 
09 sistem dan klasifikasi hukum
09 sistem dan klasifikasi hukum09 sistem dan klasifikasi hukum
09 sistem dan klasifikasi hukum
 
Hukum dan peradilan
Hukum dan peradilanHukum dan peradilan
Hukum dan peradilan
 
Pengantar ilmu hukum
Pengantar ilmu hukumPengantar ilmu hukum
Pengantar ilmu hukum
 
08 sumber hukum
08 sumber hukum08 sumber hukum
08 sumber hukum
 
Semester Ganjil TA 2020-2021-Hukum Tata Negara-Perkuliahan 03revisi,.pdf
Semester Ganjil TA 2020-2021-Hukum Tata Negara-Perkuliahan 03revisi,.pdfSemester Ganjil TA 2020-2021-Hukum Tata Negara-Perkuliahan 03revisi,.pdf
Semester Ganjil TA 2020-2021-Hukum Tata Negara-Perkuliahan 03revisi,.pdf
 
PPT teori dan hukum konstitusi (Hakikat Konstitusi)
PPT teori dan hukum konstitusi (Hakikat Konstitusi)PPT teori dan hukum konstitusi (Hakikat Konstitusi)
PPT teori dan hukum konstitusi (Hakikat Konstitusi)
 
Pengantar ilmu hukum sumber sumber hukum
Pengantar ilmu hukum sumber   sumber hukumPengantar ilmu hukum sumber   sumber hukum
Pengantar ilmu hukum sumber sumber hukum
 
Bab iv konstitusi
Bab iv konstitusiBab iv konstitusi
Bab iv konstitusi
 
KULIAH-HUKUM-TATA-NEGARA2-M.-Yusrizal.pptx
KULIAH-HUKUM-TATA-NEGARA2-M.-Yusrizal.pptxKULIAH-HUKUM-TATA-NEGARA2-M.-Yusrizal.pptx
KULIAH-HUKUM-TATA-NEGARA2-M.-Yusrizal.pptx
 
IX Sumber Hukum & Hierarki Peraturan Perundang-Undangan.pptx
IX Sumber Hukum & Hierarki Peraturan Perundang-Undangan.pptxIX Sumber Hukum & Hierarki Peraturan Perundang-Undangan.pptx
IX Sumber Hukum & Hierarki Peraturan Perundang-Undangan.pptx
 
Asas-asas Pembentukan Peraturan Perundangan.pptx
Asas-asas Pembentukan Peraturan Perundangan.pptxAsas-asas Pembentukan Peraturan Perundangan.pptx
Asas-asas Pembentukan Peraturan Perundangan.pptx
 
(2) hubungan htn dengan han dan sumber hukum 1
(2) hubungan htn dengan han dan sumber hukum 1(2) hubungan htn dengan han dan sumber hukum 1
(2) hubungan htn dengan han dan sumber hukum 1
 
Kewarganegaraan 2
Kewarganegaraan 2Kewarganegaraan 2
Kewarganegaraan 2
 
Peranan filsafat pancasila sebagai sumber hukum tata usaha negara ideal di in...
Peranan filsafat pancasila sebagai sumber hukum tata usaha negara ideal di in...Peranan filsafat pancasila sebagai sumber hukum tata usaha negara ideal di in...
Peranan filsafat pancasila sebagai sumber hukum tata usaha negara ideal di in...
 
Hubungan dasar negara dan konstitusi
Hubungan dasar negara dan konstitusiHubungan dasar negara dan konstitusi
Hubungan dasar negara dan konstitusi
 

More from Nuelnuel11

Pengertian dasar hukum adat,istilah
Pengertian dasar hukum adat,istilahPengertian dasar hukum adat,istilah
Pengertian dasar hukum adat,istilahNuelnuel11
 
Ciri dan sifat hukum adat(1)
Ciri dan sifat hukum adat(1)Ciri dan sifat hukum adat(1)
Ciri dan sifat hukum adat(1)Nuelnuel11
 
Hukum adat dgn kebiasaan
Hukum adat dgn kebiasaanHukum adat dgn kebiasaan
Hukum adat dgn kebiasaanNuelnuel11
 
Sistem parlemen
Sistem parlemenSistem parlemen
Sistem parlemenNuelnuel11
 
Htn2012 sejarah ketatanegaraan
Htn2012 sejarah ketatanegaraanHtn2012 sejarah ketatanegaraan
Htn2012 sejarah ketatanegaraanNuelnuel11
 
Htn komprehensive pertemuan i
Htn komprehensive pertemuan iHtn komprehensive pertemuan i
Htn komprehensive pertemuan iNuelnuel11
 
99 cita neg persatuan
99 cita neg persatuan99 cita neg persatuan
99 cita neg persatuanNuelnuel11
 
9 historis amandemen
9 historis amandemen9 historis amandemen
9 historis amandemenNuelnuel11
 
6 negara hukum dan demokrasi
6 negara hukum dan demokrasi6 negara hukum dan demokrasi
6 negara hukum dan demokrasiNuelnuel11
 
5 asas pancasila
5 asas pancasila5 asas pancasila
5 asas pancasilaNuelnuel11
 
4 asas negara kesatuan
4 asas negara kesatuan4 asas negara kesatuan
4 asas negara kesatuanNuelnuel11
 
2 sejarah hukum tata negara
2 sejarah hukum tata negara2 sejarah hukum tata negara
2 sejarah hukum tata negaraNuelnuel11
 
1 pengantar htn
1 pengantar htn1 pengantar htn
1 pengantar htnNuelnuel11
 
Pendahuluan,pengertian, dll
Pendahuluan,pengertian, dllPendahuluan,pengertian, dll
Pendahuluan,pengertian, dllNuelnuel11
 
Kedaulatan negara
Kedaulatan negaraKedaulatan negara
Kedaulatan negaraNuelnuel11
 
Sumber hukum internasional
Sumber hukum internasionalSumber hukum internasional
Sumber hukum internasionalNuelnuel11
 
Yurisdiksi negara dalama hukum internasional
Yurisdiksi negara dalama hukum internasionalYurisdiksi negara dalama hukum internasional
Yurisdiksi negara dalama hukum internasionalNuelnuel11
 

More from Nuelnuel11 (20)

Pengertian dasar hukum adat,istilah
Pengertian dasar hukum adat,istilahPengertian dasar hukum adat,istilah
Pengertian dasar hukum adat,istilah
 
Ciri dan sifat hukum adat(1)
Ciri dan sifat hukum adat(1)Ciri dan sifat hukum adat(1)
Ciri dan sifat hukum adat(1)
 
Hukum adat dgn kebiasaan
Hukum adat dgn kebiasaanHukum adat dgn kebiasaan
Hukum adat dgn kebiasaan
 
Sistem parlemen
Sistem parlemenSistem parlemen
Sistem parlemen
 
Htn2012 sejarah ketatanegaraan
Htn2012 sejarah ketatanegaraanHtn2012 sejarah ketatanegaraan
Htn2012 sejarah ketatanegaraan
 
Htn komprehensive pertemuan i
Htn komprehensive pertemuan iHtn komprehensive pertemuan i
Htn komprehensive pertemuan i
 
99 cita neg persatuan
99 cita neg persatuan99 cita neg persatuan
99 cita neg persatuan
 
9 historis amandemen
9 historis amandemen9 historis amandemen
9 historis amandemen
 
6 negara hukum dan demokrasi
6 negara hukum dan demokrasi6 negara hukum dan demokrasi
6 negara hukum dan demokrasi
 
5 asas pancasila
5 asas pancasila5 asas pancasila
5 asas pancasila
 
4 asas negara kesatuan
4 asas negara kesatuan4 asas negara kesatuan
4 asas negara kesatuan
 
2 sejarah hukum tata negara
2 sejarah hukum tata negara2 sejarah hukum tata negara
2 sejarah hukum tata negara
 
1 pengantar htn
1 pengantar htn1 pengantar htn
1 pengantar htn
 
Sumber hi
Sumber hiSumber hi
Sumber hi
 
Subyek hi2
Subyek hi2Subyek hi2
Subyek hi2
 
Pendahuluan,pengertian, dll
Pendahuluan,pengertian, dllPendahuluan,pengertian, dll
Pendahuluan,pengertian, dll
 
Kedaulatan negara
Kedaulatan negaraKedaulatan negara
Kedaulatan negara
 
Sumber hukum internasional
Sumber hukum internasionalSumber hukum internasional
Sumber hukum internasional
 
Pengakuan
PengakuanPengakuan
Pengakuan
 
Yurisdiksi negara dalama hukum internasional
Yurisdiksi negara dalama hukum internasionalYurisdiksi negara dalama hukum internasional
Yurisdiksi negara dalama hukum internasional
 

HIERARKI SUMBER HUKUM

  • 2. SUMBER HTN  Mengapa perlu membicarakan Sumber Hukum? 1. Untuk melihat derajat kekuatan hukum itu; 2. Utk menentukan bobot materi daripada hukum  Apa yang dimaksud sumber hukum? Sumber hukum adalah sumber yang dijadikan bahan u/penyusunan peraturan perundang-undangan.  Apa saja sumber hukum itu? 1. SH Material (welbron)  dilihat dari isinya 2. SH Formal (kenbron)  dilihat dari bentuknya 2
  • 3. Tujuh macam sumber hukum tata negara        Nilai-nilai konstitusi yang tidak tertulis; Undang-undang dasar, baik pembukaannya maupun pasalpasalnya; Peraturan perundang-undangan tertulis; Yurisprudensi peradilan; Konvensi ketatanegaraan atau constitutional conventions; Doktrin ilmu hukum Hukum Internasioanl yang telah diratifikasi atau telah berlaku sebagai hukum kebiasaan Internsional.
  • 4. Sumber Hk materiil Apa SH materiil? yaitu faktor-faktor yang turut serta menentukan isi hukum atau sumber hukum yang ditinjau dari isinya atau penyebab adanya hukum/asal hk.  Faktor apa saja? 1) Faktor ideal pedoman2 yang tetap tentang keadilan harus ditaati oleh pembentuk hukum 2) Faktor kemasyarakatan faktor nyata dalam kehidupan masyarakat itu sendiri yang hrs tunduk pada aturan tata kehidupan masyarakat ybs. Misalnya: 1) struktur ekonomi 2) kebiasaan 3) keyakinan tentang agama dsb. 4
  • 5. SH material, lanjutan… Sumber hukum materiil di Indonesia :    Pancasila. Ada apa dg Pancasila? merupakan filsapat negara sumber dari segala sumber hk positif (sumber tertib hukum) Perwujudan Ps sebagai sumber tertib hukum: 1) Proklamasi; 2) Dekrit Presiden; 3) UUD 1945; 4) Supersemar; 4) UUD NRI 1945 ? 5
  • 6. PS & UUD 1945    UUD 1945 merupakan penjabaran dari Pancasila dalam bentuk yuridis konstitusional untuk mengatur orgs negara. PS merupakan sumber material; sedangkan UUD 1945 merupakan sumber formal. Dalam kajian HTN, UUD 1945 merupakan salah satu bentuk dari HTN. Jadi sumber utama dalam mengkaji HTN adalah UUD 1945. 6
  • 7. SH Formal (Kenbron) Apa itu Sumber Hk. Formal (kenbron)? Yaitu sumber hukum yang dilihat dari bentuknya.  Apa saja Sumber Hukum Formal di Indonesia? 1. Perundang-undangan ( UU dalam arti material =kep.penguasa yang isinya mempunyai kekuatan mengikat umum).  UU No 12 /2011 tata urutan peraturan Per-UU-an RI yaitu:  UUD 1945  Ketetapan MPR  Undang-undang/Perpu  Peraturan Pemerintah  Peraturan presiden  Peraturan Daerah  Bandingkan dg UU no.10/2004?  2. Traktat; 3. kebiasaan (konvensi); 4. yurisprudensi 7
  • 8. Lanjutan tata urutan … 1. UUD 1945 merupakan hukum dasar tertulis negara RI, memuat dasar dan garis besar hukum dalam penyelenggaraan negara. 2. UU  dibuat oleh DPR bersama Presiden untuk melaksanakan UUD 1945 Materi muatan yang harus diatur dengan UU berisi hal-hal yang: a. mengatur lebih lanjut ketentuan UUD NRI th 1945 yang meliputi: • hak-hak asasi manusia; • hak dan kewajiban warga negara; • pelaksanaan dan penegakan kedaulatan negara serta pembagian kekuasaan negara; • wilayah negara dan pembagian daerah; • kewarganegaraan dan kependudukan; • keuangan negara. b.diperintahkan oleh suatu Undang-Undang untuk diatur dengan Undang-Undang. 8
  • 9. Lanjutan…. 3. PERPU dibuat oleh Presiden dalam hal ikhwal kegentingan yang memaksa, dengan ketentuan: a) harus diajukan kepada DPR dalam persidangan berikutnya. b) DPR dapat menerima atau menolak dan tidak mengadakan perubahan; c) jika ditolak DPR harus dicabut. Materi muatan Perpu sama dengan materi muatan UU (psl 9) 4. PP  dibuat oleh pemerintah yang berisi materi untuk menjalankan Undang-Undang sebagaimana mestinya (psl 10) 5. Perpres  Materi muatannya berisi materi yang diperintahkan oleh Undang-Undang atau materi untuk melaksanakan Peraturan Pemerintah (psl 11) 6. Perda Materi muatannya adalah seluruh materi muatan dalam rangka penyelenggaraan otonomi daerah dan tugas pembantuan, dan menampung kondisi khusus daerah serta penjabaran lebih lanjut Peraturan Perundang-undangan yang lebih tinggi. Perda: provinsi, Kota/Kabupaten, desa (perdes). 9
  • 10. Stufenbau theorie Teori berjenjang dari Kelsen dan Nawiasky. Kelsen (Stufentheorie): Grund Norm  Norm  norm Kelsen dalam teori itu menyatakan bahwa suatu norma hukum berlapis-lapis dan berjenjang-jenjang dalam suatu susunan (hierarkhi), dimana norma yang satu berlaku atas dasar dan bersumber pada norma lain yang lebih tinggi, demikian seterusnya ke atas sampai pada suatu norma yang tertinggi yang tidak dapat ditelusuri lebih lanjut yang disebut norma dasar (Grund Norm). Grund Norm ini tidak berdasar dan tidak bersumber pada norma yang lebih tinggi lagi sehingga GN ini berlaku sebagai Presupposed dalam arti perlu diterima dengan tidak perlu diperdebatkan (bersifat aksiomatis). 10
  • 11. lanjutan Teori berjenjang.. Nawiasky (Theorie stufenaufbau de Rechtsordnung ) mengelompokan 4 norma hukum : a. Staatsfundamental Norm (Ind.:Pembukaan UUD 1945, di dalamnya ada Pancasila).  Notonagoro = pokok kaidah negara fundamental/ Basic Norm  Norma yang tertinggi yang tidak dapat ditelusuri lebih lanjut sumbernya  Merupakan suatu landasan dasar yang mengandung kaidah-kaidah  11
  • 12. lanjutan Teori berjenjang.. b. Staatsgrundgesetze (IND: pasal-pasal UUD 1945)  merupakan aturan-aturan dasar negara atau aturan-aturan pokok negara yang masih bersifat pokok  merupakan landasan bagi peraturan perundangundangan lainnya yang berlaku dalam negara itu  masih bersifat umum dan belum mengandung suatu sanksi 12
  • 13. lanjutan Teori berjenjang.. c. Formelle Gesetze (UU dan Perpu)  merupakan undang-undang dalam arti formal, sudah ada sanksi dan pemaksa.  Nawiasky: bahwa biasanya pada UU terdapat ketentuan memaksa baik berupa paksaan pelaksanaan maupun berupa hukuman (strafe). d. Verordnungen & Autonome Satzungen (PP dan kebawahnya), yaitu peraturan pelaksanaan dan peraturan-peraturan otonom yang sifatnya delegasian. 13
  • 14. Asas Pembentukan Peraturan PerundangUndangan yang baik yang meliputi :        Kejelasan tujuan Kelembagaan atau organ pembentuk yang tepat Kesesuaian antara jenis dan materi muatan Dapat dilaksanakan Kedayaguanaan dan kehasilgunan Kejelasan rumusan, dan Keterbukaan 14
  • 15. Asas Peraturan Perundangan      Undang-Undang tidak berlaku surut. Undang-Undang yang dibuat oleh penguasa yang lebih tinggi mempunyai kedudukan yang lebih tinggi pula. Undang-Undang yang bersifat khusus menyampingkan Undang-Undang yang berlaku bersifat umum. Undang-Undang yang berlaku kemudian membatalkan Undang-Undang yang terdahulu (yang mengatur hal tertentu yang sama). Undang-Undang tak dapat diganggu gugat. 15
  • 16. Tugas Individual .. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Jelaskan dampak perubahan UUD 1945 terhadap hierarki perundang-undangan negara RI? Bandingkan hierarki perundang-undangan menurut TAP MPR RI no. III/2000 dengan Undang-undang No. 10 tahun 2004? jelaskan keterkaitan antarbentuk peraturan dalam UU no.10/2004? Jelaskan dasar keberlakuan UU No.10/2004 dan dasar hukum tidak berlakunya TAP MPR RI no. III/2000? buat skema cerminan tata urutan peraturan perundang-undangan RI dalam teori berjenjang Han-Nawiasky ? jelaskan perbedaan Kepres dengan Perpres? jelaskan alur pembuatan UU ? Bagaimana dampak perubahan UUD 1945 terhadap kewenangan Presiden dan DPR serta terhadap mekanisme pembuatan undang-undang? 16