SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  16
MAKALAH 
DASAR MANAJEMEN 
“GAYA KEPEMIMPINAN” 
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah 
memberikan nikmat berupa kesehatan dan keselamatan sehingga makalah yang 
berjudul “Gaya Kepemimpinan” ini dapat terselesaikan dengan baik. Penulis 
menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan, baik itu 
segi isi maupun tata bahasanya. Untuk itulah penulis mengharapkan saran dan kritik 
yang sifatnya membangun dari pembaca guna penyempurnaan makalah ini di masa 
yang akan datang. Akhir kata semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua. 
2
3 
DAFTAR ISI 
KATA PENGANTAR .......................................................................................................... 1 
DAFTAR ISI...................................................................................................................... 3 
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................... 4 
1.1 Latar Belakang ................................................................................................. 4 
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................ 5 
1.3 Tujuan............................................................................................................. 5 
BAB II PEMBAHASAN....................................................................................................... 6 
2.1 Definisi Pemimpin Menurut Para Ahli ................................................................ 6 
2.2 Pengertian Kepemimpinan ............................................................................... 8 
2.3 Teori Kepemimpinan ..................................................................................... 10 
2.4 Tipe Kepemimpinan ....................................................................................... 12 
2.5 Gaya Kepemimpinan ...................................................................................... 13 
2.6 Syarat-syarat Kepemimpinan .......................................................................... 13 
2.7 Ciri-ciri Kepemimpinan Yang Baik .................................................................... 14 
BAB III PENUTUP ........................................................................................................... 15 
3.1 Kesimpulan .................................................................................................... 15 
3.2 Saran............................................................................................................. 15 
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................... 16
4 
BAB I PENDAHULUAN 
1.1 Latar Belakang 
Seiring perkembangan zaman, kepemimpinan secara ilmiah mulai berkembang 
dengan pertumbuhan ilmu tentang memimpin. Hal ini terlihat dari banyaknya 
pengarang yang mengkaji tentang kepemimpinan dengan berbagai sudut pandang. 
Kepemimpinan tidak hanya dilihat dari baiknya saja, akan tetapi dapat dilihat dari 
penyiapan sesuatu secara berencana dan dapat melatih calon-calon pemimpin. Hal 
ini dapat membentuk pemimpin terbaik. 
Sejarah timbulnya kepemimpinan, sejak nenek moyang dahulu kala, kerjasama 
dan saling melindungi telah muncul bersama-sama dengan peradapan manusia. Kerja 
sama tersebut muncul pada tata kehidupan sosial masyarakat dalam rangka untuk 
mempertahankan hidupnya menentang kebuasan binatang dan menghadapi alam 
sekitarnya. Berangkat dari kebutuhan bersama tersebut, terjadi kerjasama antar 
manusia dan mulai unsur-unsur kepemimpinan. Orang yang ditunjuk sebagai 
pemimpin dari kelompok tersebut ialah orang-orang yang paling kuat dan 
pemberani, sehingga ada aturan yang disepakati secara bersama-sama misalnya 
seorang pemimpin harus lahir dari keturunan bangsawan, sehat, kuat, berani, ulet, 
pandai, mempunyai pengaruh dan lain-lain. Hingga sampai sekarang seorang 
pemimpin harus memiliki syarat-syarat yang tidak ringan, karena pemimpin sebagai 
ujung tombak kelompok. 
Kepemimpinan merupakan ilmu terapan dari ilmu-ilmu sosial, sebab prinsip-prinsip 
dan rumusannya diharapkan dapat mendatangkan manfaat bagi kesejahteraan 
manusia (Moejiono, 2002). Dalam teori kepribadian menurut Moejiono (2002) 
memandang bahwa kepemimpinan tersebut sebenarnya sebagai akibat pengaruh satu 
arah, karena pemimpin mungkin memiliki kualitas-kualitas tertentu yang 
membedakan dirinya dengan pengikutnya. Para ahli teori sukarela (compliance 
induction theorist) cenderung memandang kepemimpinan sebagai pemaksaan atau 
pendesakan pengaruh secara tidak langsung dan sebagai sarana untuk membentuk 
kelompok sesuai dengan keinginan pemimpin (Moejiono, 2002).
5 
1.2 Rumusan Masalah 
1. Bagaimana pengertian pemimpin itu menurut para ahli? 
2. Apa pengertian kepemimpinan? 
3. Apa saja teori-teori kepemimpinan? 
4. Bagaimana tipe dan gaya kepemimpinan? 
5. Apa syarat-syarat kepemimpinan? 
6. Bagaimana ciri-ciri kepemimpinan yang baik? 
1.3 Tujuan 
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memberikan pengetahuan 
kepada para pembaca tentang kepemimpinan baik itu pengertian kepemimpinan, 
teori-teori kepemimpinan, tipe dan gaya kepemimpinan, syarat-syarat kepemimpinan 
dan ciri-ciri kepemimpinan yang baik.
6 
BAB II PEMBAHASAN 
2.1 Definisi Pemimpin Menurut Para Ahli 
 Ahmad Rusli dalam kertas kerjanya Pemimpin Dalam Kepimpinan Pendidikan 
(1999). Menyatakan pemimpin adalah individu manusia yang diamanahkan 
memimpin subordinat (pengikutnya) ke arah mencapai tujuan yang 
ditetapkan. 
 Miftha Thoha dalam bukunya Prilaku Organisasi (1983: 255). Pemimpin 
adalah seseorang yang memiliki kemampuan memimpin, artinya memiliki 
kemampuan untuk mempengaruhi orang lain atau kelompok tanpa 
mengindahkan bentuk alasannya. 
 Kartini Kartono (1994 : 33). Pemimpin adalah seorang pribadi yang memiliki 
kecakapan dan kelebihan khususnya kecakapan dan kelebihan di satu bidang, 
sehingga dia mampu mempengaruhi orang-orang lain untuk bersama-sama 
melakukan aktivitas-aktivitas tertentu, demi pencapaian satu atau beberapa 
tujuan. 
 C.N. Cooley (1902). Pemimpin itu selalu merupakan titik pusat dari suatu 
kecenderungan dan pada kesempatan lain, semua gerakan sosial diamati secara 
cermat akan ditemukan kecenderungan yang memiliki titik pusat. 
 Henry Pratt Faiechild dalam Kartini Kartono (1994: 33). Pemimpin ialah 
seseorang yang dengan jalan memprakarsai (memelopori) tingkah laku sosial 
dengan mengatur, mengarahkan, mengorganisir atau mengontrol usaha/upaya 
orang lain atau melalui kekuasaan dan posisi. Dalam pengertian yang terbatas, 
pemimpin ialah seorang yang membimbing, memimpin dengan bantuan 
kualitas-kualitas persuasifnya dan ekseptansi/penerimaan secara sukarela oleh 
para pengikutnya.
 Sam Walton. Pemimpin besar akan berusaha menanamkan rasa percaya diri 
pada para pendukung. Jika orang memiliki percaya diri tinggi, maka kita akan 
terkejut pada hasil luar biasa yang akan mereka raih. 
 Rosalynn Carter. “Seorang pemimpin biasa membawa orang lain ke tempat 
yang mereka inginkan”. Seorang pemimpin yang luar biasa membawa para 
pendukung ke tempat yang mungkin tidak ingin mereka inginkan, tetapi yang 
harus mereka inginkan. 
 John Gage Alle. Leader…a guide; a conductor; a commander” (pemimpin itu 
7 
ialah pemandu, penunjuk, penuntun; komandan). 
 Jim Collin. Mendefinisikan pemimpin memiliki beberapa tingkatan, terendah 
adalah pemimpin yang andal, kemudian pemimpin yang menjadi bagian dalam 
tim, lalu pemimpin yang memiliki visi, tingkat yang paling tinggi adalah 
pemimpin yang bekerja bukan berdasarkan ego pribadi, tetapi untuk kebaikan 
organisasi dan bawahannya. 
 Modern Dictionary Of Sociology (1996). Pemimpin (leader) adalah seseorang 
yang menempati peranan sentral atau posisi dominan dan pengaruh dalam 
kelompok (a person who occupies a central role or position of dominance and 
influence in a group). 
 C.N. Cooley dalam “The Man Nature and the Social Order”. 
Pemimpin itu selalu merupakan titik pusat dari suatu kecenderungan, dan 
sebaliknya, semua gerakan sosial, kalau diamat-amati secara cermat, akan 
ditemukan di dalamnya kecenderungan-kecenderungan yang mempunyai titik 
pusat. 
 I . Redl dalam “Group Emotion and Leadership”. Pemimpin adalah seorang 
yang menjadi titik pusat yang mengintegrasikan kelompok. 
 J.L. Borwn dalam “Psychology and the Social Order”. Pemimpin tidak dapat 
dipisahkan dengan kelompok, tetapi dapat dipandang sebagai suatu posisi yang 
memiliki potensi yang tinggi dibidangnya.
 Kenry Pratt Fairchild dalam “Dictionary of Sociologi and Related Sciences”. 
Pemimpin dapat dibedakan dalam 2 arti; Pertama, pemimpin arti luas, sesorang 
yang memimpin dengan cara mengambil inisiatif tingkah laku masyarakat 
secara mengarahkan, mengorganisir atau mengawasi usaha-usaha orang lain 
baik atas dasar prestasi, kekuasaan atau kedudukan. Kedua, pemimpin arti 
sempit, seseorang yang memimpin dengan alat-alat yang meyakinkan, 
sehingga para pengikut menerimanya secara suka rela. 
 Dr. Phil. Astrid S. Susanto. Pemimpin adalah orang yang dianggap mempunyai 
8 
pengaruh terhadap kelompok. 
 Ensiklopedia Administrasi (disusun oleh Staf Dosen Balai Pembinaan 
Administrasi Universitas Gadjah Mada). Pemimpin (Leader) adalah orang 
yang melakukan kegiatan atau proses mempengaruhi orang lain dalam situasi 
tertentu, melalui proses komunikasi, yang diarahkan guna mencapai tujuan. 
2.2 Pengertian Kepemimpinan 
Dalam bahasa Indonesia "pemimpin" sering disebut pemuka, pelopor, 
pembina, panutan, pembimbing, pengurus, penggerak, ketua, kepala, penuntun, raja, 
tua-tua, dan sebagainya. Sedangkan menurut istilah pemimpin adalah orang yang 
mempunyai wewenang dalam pengambilan keputusan suatu organisasi. Menurut 
Hikmat (2009: 249), kepemimpinan adalah proses pelaksanaan tugas dan kewajiban 
individu. Kepemimpinan merupakan sifat dari pemimpin dalam memikul tanggung 
jawabnya secara moral dan legal formal atas seluruh pelaksanaan wewenangnya 
yang telah didelegasikan kepada orang-orang yang dipimpinnya. Owen dalam 
Sudarmiani (2009: 33) menyimpulkan kepemimpinan sebagai fungsi kelompok non 
individu, terjadi dalam interaksi dua orang atau lebih, dimana seseorang 
menggerakkan yang lain untuk berpikir dan berbuat sesuai yang diinginkan.
Dari beberapa definisi di atas, ada beberapa unsur pokok yang mendasari atau 
9 
sudut pandang dan sifat-sifat dasar yang ada dalam merumuskan definisi 
kepemimpinan, yaitu: 
a. Unsur-unsur yang mendasari 
Unsur-unsur yang mendasari kepemimpinan dari definisi-definisi yang 
dikemukakan di atas, adalah: 
1. Kemampuan mempengaruhi orang lain (kelompok/bawahan). 
2. Kemampuan mengarahkan atau memotivasi tingkah laku orang lain 
atau kelompok. 
3. Kemampuan bekerjasama untuk mencapai tujuan yang diinginkan. 
b. Sifat dasar kepemimpinan 
Sifat-sifat yang mendasari kepemimpinan adalah kecakapan memimpin. 
Kecakapan memimpin mencakup tiga unsur kecakapan pokok, yaitu: 
1. Kecakapan memahami individual, artinya mengetahui bahwa setiap 
manusia mempunyai daya motivasi yang berbeda pada berbagai saat 
dan keadaan yang berlainan. 
2. Kemampuan untuk menggugah semangat dan memberi inspirasi. 
3. Kemampuan untuk melakukan tindakan dalam suatu cara yang dapat 
mengembangkan suasana (iklim) yang mampu memenuhi dan 
sekaligus menimbulkan dan mengendalikan motivasi-motivasi 
(Tatang M. Amirin, 1983:15). 
Dari definisi-definisi di atas dapat ditarik kesimpulan yang sama, yaitu 
masalah kepemimpinan adalah masalah sosial yang di dalamnya terjadi interaksi 
antara pihak yang memimpin dengan pihak yang dipimpin untuk mencapai tujuan 
bersama, baik dengan cara mempengaruhi, membujuk, memotivasi dan 
mengkoordinasi.
10 
2.3 Teori Kepemimpinan 
Memahami teori-teori kepemimpinan sangat penting artinya untuk mengkaji 
sejauh mana kepemimpinan dalam suatu organisasi telah dapat dilaksanakan secara 
efektif serta menunjang kepada produktifitas organisasi secara keseluruhan. Seorang 
pemimpin harus mengerti tentang teori kepemimpinan agar mempunyai referensi 
dalam menjalankan sebuah organisasi. Beberapa teori tentang kepemimpinan antara 
lain : 
1. Teori Kepemimpinan Sifat (Trait Theory) 
Analisis ilmiah tentang kepemimpinan berangkat dari pemusatan perhatian 
pemimpin itu sendiri. Teori sifat berkembang pertama kali di Yunani Kuno dan 
Romawi yang beranggapan bahwa pemimpin itu dilahirkan, bukan diciptakan yang 
kemudian teori ini dikenal “The Greatma Theory”. Dalam perkembangannya, teori 
ini mendapat pengaruh dari aliran perilaku pemikir psikologi yang berpandangan 
bahwa sifat-sifat kepemimpinan tidak seluruhnya dilahirkan akan tetapi juga dapat 
dicapai melalui pendidikan dan pengalaman. Sifat-sifat itu antara lain: sifat fisik, 
mental dan kepribadian. 
Keith Devis merumuskan 4 sifat umum yang berpengaruh terhadap 
keberhasilan kepemimpinan organisasi, antara lain: 
a) Kecerdasan 
Berdasarkan hasil penelitian, pemimpin yang mempunyai kecerdasan yang 
tinggi di atas kecerdasan rat-rata dari pengikutnya akan mempunyai 
kesempatan berhasil yang lebih tinggi pula. Karena pemimpin pada umumnya 
memiliki tingkat kecerdasan yang lebih tinggi dibandingkan dengan 
pengikutnya. 
b) Kedewasaan dan keluasan hubungan sosial 
Umumnya di dalam melakukan interaksi sosial dengan lingkungan internal 
maupun eksternal, seorang pemimpin yang berhasil mempunyai emosi yang 
matang dan stabil. Hal ini membuat pemimpin tidak mudah goyah dalam 
mempertahankan pendirian yang diyakini kebenarannya.
11 
c) Motivasi diri dan dorongan berprestasi 
Seorang pemimpin yang berhasil umumnya memiliki motivasi diri yang tinggi 
serta dorongan untuk berprestasi. Dorongan yang kuat ini kemudian tercermin 
pada kinerja yang optimal, efektif dan efisien. 
d) Sikap hubungan kemanusiaan 
Adanya pengakuan terhadap kehormatannya sehingga para pengikut mampu 
berpihak kepadanya. 
2. Teori Kepemimpinan Perilaku dan Situasi 
Berdasarkan penelitian, perilaku seorang pemimpin yang mendasarkan teori ini 
memiliki kecenderungan kearah 2 hal, yaitu: 
1. Konsiderasi yaitu kecendrungan seorang pemimpin yang menggambarkan 
hubungan akrab dengan bawahan. Contoh: membela bawahan, memberi 
masukan kepada bawahan dan bersedia berkonsultasi dengan bawahan. 
2. Struktur Inisiasi yaitu kecendrungan seorang pemimpin yang memberikan 
batasan kepada bawahan. Contoh: bawahan mendapat instruksi dalam 
pelaksanaan tugas, kapan, bagaimana pekerjaan dilakukan, dan hasil yang akan 
dicapai. 
Jadi, berdasarkan teori ini, seorang pemimpin yang baik adalah bagaimana 
seorang pemimpin yang memiliki perhatian yang tinggi kepada bawahan dan 
terhadap hasil yang tinggi pula. 
3. Teori kewibawaan pemimpin 
Kewibawaan merupakan faktor penting dalam kehidupan kepemimpinan, 
sebab dengan faktor itu seorang pemimpin akan dapat mempengaruhi perilaku orang 
lain baik secara perorangan maupun kelompok sehingga orang tersebut bersedia 
untuk melakukan apa yang dikehendaki oleh pemimpin. 
4. Teori kepemimpinan situasi 
Seorang pemimpin harus merupakan seorang pendiagnosa yang baik dan harus 
bersifat fleksibel, sesuai dengan perkembangan dan tingkat kedewasaan bawahan.
12 
5. Teori kelompok 
Agar tujuan kelompok (organisasi) dapat tercapai, harus ada pertukaran yang 
positif antara pemimpin dengan pengikutnya. 
2.4 Tipe Kepemimpinan 
Kartini Kartono menjelaskan bahwa tipe kepemimpinan terbagi atas: 
1. Tipe Kharismatik 
Tipe ini mempunyai daya tarik dan pembawaan yang luar biasa, sehingga 
mereka mempunyai pengikut yang jumlahnya besar. Kesetiaan dan kepatuhan 
pengikutnya timbul dari kepercayaan terhadap pemimpin itu. 
2. Tipe Paternalistik 
Tipe Kepemimpinan dengan sifat-sifat antara lain; 
a. Menganggap bawahannya belum dewasa 
b. bersikap terlalu melindungi 
c. Jarang memberi kesempatan bawahan untuk mengambil keputusan 
d. Selalu bersikap maha tahu dan maha benar. 
3. Tipe Otoriter 
Pemimpin tipe otoriter mempunyai sifat sebagai berikut: 
a. Pemimipin organisasi sebagai miliknnya 
b. Pemimpin bertindak sebagai dictator 
c. Cara menggerakkan bawahan dengan paksaan dan ancaman. 
4. Tipe Militeristik 
Dalam tipe ini pemimpin mempunyai siafat sifat: 
a. menuntut kedisiplinan yang keras dan kaku 
b. lebih banyak menggunakan system perintah 
c. menghendaki keputusan mutlak dari bawahan 
d. Formalitas yang berlebih-lebihan 
e. Tidak menerima saran dan kritik dari bawahan 
f. Sifat komunikasi hanya sepihak
13 
5. Tipe Demokrasi 
Tipe demokrasi mengutamakan masalah kerja sama sehingga terdapat 
koordinasi pekerjaan dari semua bawahan. Kepemimpinan demokrasi 
menghadapi potensi sikap individu, mau mendengarkan saran, dan kritik yang 
sifatnya membangun. Jadi pemimpin menitik beratkan pada aktifitas setiap 
anggota kelompok, sehingga semua unsur organisasi dilibatkan dalam aktifitas, 
yang dimulai penentuan tujuan, pembuatan rencana keputusan, dan disiplin. 
2.5 Gaya Kepemimpinan 
Leadership styles adalah cara yang diambil seseorang dalam rangka mempraktekan 
kepemimpinannya. Menurut Blake dan Mouton ada lima gaya kepemimpinan di 
zaman modern yaitu : 
1. Gaya tidak peduli (worst leadership style) 
2. Gaya condong pada manusia (people oriented style) 
3. Gaya condond pada produksi 
4. Gaya cari keseimbangan (maintain present balance) 
5. Gaya puncak (peak of leadership) 
2.6 Syarat-syarat Kepemimpinan 
Ada tiga hal penting dalam konsepsi kepemimpinan antara lain: 
1. Kekuasaan 
Kekuasaaan adalah otorisasi dan legalitas yang memberikan wewenang kepada 
pemimpin untuk mempengaruhi dan menggerakkan bawahan untuk berbuat 
sesuatu dalam rangka penyelesaian tugas tertentu. 
2. Kewibawaan 
Kewibawaan merupakan keunggulan, kelebihan, keutamaan sehingga pemimpin 
mampu mengatur orang lain dan patuh padanya. 
3. Kemampuan 
Kemampuan adalah sumber daya kekuatan, kesanggupan dan kecakapan secara 
teknis maupun social, yang melebihi dari anggota biasa.
14 
2.7 Ciri-ciri Kepemimpinan Yang Baik 
WA. Gerungan menjelaskan bahwa seorang pemimpin paling tidak harus memiliki 
tiga ciri, yaitu: 
1. Penglihatan Sosial 
Artinya suatu kemampuan untuk melihat dan mengerti gejala-gejala yang timbul 
dalam masyarakat sehari-hari. 
2. Kecakapan Berfikir Abstrak 
Dalam arti seorang pemimpin harus mempunyai otak yang cerdas, intelegensi 
yang tingggi. Jadi seorang pemimpin harus dapat menganalisa dan mumutuskan 
adanya gejala yang terjadi dalam kelompoknya, sehingga bermanfaat dalam 
tujuan organisasi. 
3. Keseimbangan Emosi 
Orang yang mudah naik darah, membuat kekacauan menandakan emosinya 
belum stabil, dan tidak memililki keseimbangan emosi. Orang yang demikian 
tidak bisa jadi pemimpin sebab seorang pemimpin harus mampu membuat 
suasana tenang dan senang. Maka seorang pemimpin harus mempunyai 
keseimbangan emosi.
15 
BAB III PENUTUP 
3.1 Kesimpulan 
Kepemimpinan merupakan sesuatu yang penting dalam kehidupan agar kehidupan 
menjadi teratur dan keadilan bisa ditegakkan. Kepemimpinan juga dapat dikatakan 
penting apabila memanfaatkan dan mengelola potensi setiap anggota dengan cara 
yang tepat. Seorang pemimpin dalam mengendalikan kepemimpinannya harus 
mendorong perilaku positif dan meminimalisir semua yang negatif, mencari 
pemecahan masalah, mempelajari perubahan di sekitarnya, serta merencanakan 
strategi yang tepat untuk mencapai tujuan. 
3.2 Saran 
Dalam penulisan makalah ini penulis sangat menyadari masih banyak kekurangan 
untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran membangun untuk makalah ini 
sehingga kedepannya makalah ini bisa menjadi lebih baik.
16 
DAFTAR PUSTAKA 
Sule, E. Tisnawati. & Saefullah, Kurniawan.2005. Pengantar Manajemen. Jakarta 
:Kencana. 
Handoko, T.Hani. 2003. Manajemen. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta. 
Said, M.Mas’ud. 2010. Kepemimpinan : Pengembangan Organisasi Team Building 
dan Perilaku Inovatif. Malang: UIN-Maliki Press. 
Adi, Putro. http://artikelrande.blogspot.com/2010/07/manajemen-kepemimpinan 
17 Oktober 2014. 18.39 WIB

Contenu connexe

Tendances

Makalah kepemimpinan dalam pendidikan
Makalah kepemimpinan dalam pendidikanMakalah kepemimpinan dalam pendidikan
Makalah kepemimpinan dalam pendidikan
Mâhdûm Ðûm
 
Makalah kepemimpinan leadership Pdf
Makalah kepemimpinan leadership PdfMakalah kepemimpinan leadership Pdf
Makalah kepemimpinan leadership Pdf
ifulmoch
 
kepemimpinan .powerpoint
kepemimpinan .powerpointkepemimpinan .powerpoint
kepemimpinan .powerpoint
Malang
 
Konsep dasar perilaku organisasi
Konsep dasar perilaku organisasiKonsep dasar perilaku organisasi
Konsep dasar perilaku organisasi
Firmansyah Rohi
 
30 Definisi Manajemen Menurut Para Ahli
30 Definisi Manajemen Menurut Para Ahli30 Definisi Manajemen Menurut Para Ahli
30 Definisi Manajemen Menurut Para Ahli
Christian Lokas
 
Jawaban soal uas kepemimpinan ibeng (pak kaprawi) ...docx
Jawaban soal uas kepemimpinan ibeng (pak kaprawi) ...docxJawaban soal uas kepemimpinan ibeng (pak kaprawi) ...docx
Jawaban soal uas kepemimpinan ibeng (pak kaprawi) ...docx
Desi Andrianovita
 
Wewenang dan delegasi
Wewenang dan delegasiWewenang dan delegasi
Wewenang dan delegasi
Ega Jalaludin
 

Tendances (20)

Kepemimpinan Visioner
Kepemimpinan VisionerKepemimpinan Visioner
Kepemimpinan Visioner
 
Kepimpinan dan manajemen organisasi
Kepimpinan dan manajemen organisasiKepimpinan dan manajemen organisasi
Kepimpinan dan manajemen organisasi
 
Gaya Kepemimpinan
Gaya KepemimpinanGaya Kepemimpinan
Gaya Kepemimpinan
 
Makalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanMakalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinan
 
PENDEKATAN DALAM STUDI KEPEMIMPINAN
PENDEKATAN DALAM STUDI KEPEMIMPINANPENDEKATAN DALAM STUDI KEPEMIMPINAN
PENDEKATAN DALAM STUDI KEPEMIMPINAN
 
Makalah kepemimpinan dalam pendidikan
Makalah kepemimpinan dalam pendidikanMakalah kepemimpinan dalam pendidikan
Makalah kepemimpinan dalam pendidikan
 
Makalah kepemimpinan leadership Pdf
Makalah kepemimpinan leadership PdfMakalah kepemimpinan leadership Pdf
Makalah kepemimpinan leadership Pdf
 
2. sejarah teori manajemen
2. sejarah teori manajemen 2. sejarah teori manajemen
2. sejarah teori manajemen
 
kepemimpinan .powerpoint
kepemimpinan .powerpointkepemimpinan .powerpoint
kepemimpinan .powerpoint
 
Power point kepemimpinan
Power point kepemimpinanPower point kepemimpinan
Power point kepemimpinan
 
Tujuan dan manfaat dakwah
Tujuan dan manfaat dakwahTujuan dan manfaat dakwah
Tujuan dan manfaat dakwah
 
Kepemimpinan Transaksional dan Transformasional
Kepemimpinan Transaksional dan TransformasionalKepemimpinan Transaksional dan Transformasional
Kepemimpinan Transaksional dan Transformasional
 
Gaya Kepemimpinan
Gaya KepemimpinanGaya Kepemimpinan
Gaya Kepemimpinan
 
Konsep dasar perilaku organisasi
Konsep dasar perilaku organisasiKonsep dasar perilaku organisasi
Konsep dasar perilaku organisasi
 
Gaya gaya kepemimpinan
Gaya gaya kepemimpinan Gaya gaya kepemimpinan
Gaya gaya kepemimpinan
 
Contoh Resume Buku Tugas 1 Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi
Contoh Resume Buku Tugas 1  Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi Contoh Resume Buku Tugas 1  Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi
Contoh Resume Buku Tugas 1 Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi
 
30 Definisi Manajemen Menurut Para Ahli
30 Definisi Manajemen Menurut Para Ahli30 Definisi Manajemen Menurut Para Ahli
30 Definisi Manajemen Menurut Para Ahli
 
kepemimpinan leadership
kepemimpinan leadershipkepemimpinan leadership
kepemimpinan leadership
 
Jawaban soal uas kepemimpinan ibeng (pak kaprawi) ...docx
Jawaban soal uas kepemimpinan ibeng (pak kaprawi) ...docxJawaban soal uas kepemimpinan ibeng (pak kaprawi) ...docx
Jawaban soal uas kepemimpinan ibeng (pak kaprawi) ...docx
 
Wewenang dan delegasi
Wewenang dan delegasiWewenang dan delegasi
Wewenang dan delegasi
 

En vedette

Manajemen kepemimpinan
Manajemen kepemimpinanManajemen kepemimpinan
Manajemen kepemimpinan
conesti08com
 
Pengantar Manajemen
Pengantar ManajemenPengantar Manajemen
Pengantar Manajemen
Muhamad Yogi
 
Prinsip dasar manajemen
Prinsip dasar manajemenPrinsip dasar manajemen
Prinsip dasar manajemen
Subhan Afifi
 
Konsep kepemimpinan menurut pandangan islam
Konsep kepemimpinan menurut pandangan islamKonsep kepemimpinan menurut pandangan islam
Konsep kepemimpinan menurut pandangan islam
Alamsyah Pratama
 
Makalah model model kepemimpinan
Makalah model model kepemimpinanMakalah model model kepemimpinan
Makalah model model kepemimpinan
MJM Networks
 
Tugas makalah sosiologi pedesaan
Tugas makalah sosiologi pedesaanTugas makalah sosiologi pedesaan
Tugas makalah sosiologi pedesaan
Irlan Vigier
 
kepemimpinan pendidikan islam
kepemimpinan pendidikan islamkepemimpinan pendidikan islam
kepemimpinan pendidikan islam
myrifa25
 
Teori organisasi dan kepemimpinan
Teori organisasi dan kepemimpinanTeori organisasi dan kepemimpinan
Teori organisasi dan kepemimpinan
Jerry Makawimbang
 

En vedette (20)

Manajemen, Manajer dan Kepemimpinan
Manajemen, Manajer dan KepemimpinanManajemen, Manajer dan Kepemimpinan
Manajemen, Manajer dan Kepemimpinan
 
Manajemen kepemimpinan
Manajemen kepemimpinanManajemen kepemimpinan
Manajemen kepemimpinan
 
Power point kepemimpinan
Power point kepemimpinanPower point kepemimpinan
Power point kepemimpinan
 
Gg 2
Gg 2Gg 2
Gg 2
 
Pengantar Manajemen
Pengantar ManajemenPengantar Manajemen
Pengantar Manajemen
 
Presentation Budaya Kerja Syariah
Presentation Budaya Kerja SyariahPresentation Budaya Kerja Syariah
Presentation Budaya Kerja Syariah
 
Prinsip dasar kepemimpinan
Prinsip dasar kepemimpinanPrinsip dasar kepemimpinan
Prinsip dasar kepemimpinan
 
Prinsip dasar manajemen
Prinsip dasar manajemenPrinsip dasar manajemen
Prinsip dasar manajemen
 
Konsep kepemimpinan menurut pandangan islam
Konsep kepemimpinan menurut pandangan islamKonsep kepemimpinan menurut pandangan islam
Konsep kepemimpinan menurut pandangan islam
 
Makalah tentang prinsip prinsip kepemimpinan
Makalah tentang prinsip prinsip kepemimpinanMakalah tentang prinsip prinsip kepemimpinan
Makalah tentang prinsip prinsip kepemimpinan
 
MAKALAH KEPEMIMPINAN " LP3I "
MAKALAH KEPEMIMPINAN " LP3I "MAKALAH KEPEMIMPINAN " LP3I "
MAKALAH KEPEMIMPINAN " LP3I "
 
TEORI MOTIVASI (motivasi teori z dari william ouchi)
TEORI MOTIVASI (motivasi teori z dari william ouchi)TEORI MOTIVASI (motivasi teori z dari william ouchi)
TEORI MOTIVASI (motivasi teori z dari william ouchi)
 
Makalah model model kepemimpinan
Makalah model model kepemimpinanMakalah model model kepemimpinan
Makalah model model kepemimpinan
 
Tugas makalah sosiologi pedesaan
Tugas makalah sosiologi pedesaanTugas makalah sosiologi pedesaan
Tugas makalah sosiologi pedesaan
 
kepemimpinan pendidikan islam
kepemimpinan pendidikan islamkepemimpinan pendidikan islam
kepemimpinan pendidikan islam
 
Makalah aqidah iman kepada allah
Makalah aqidah iman kepada allah Makalah aqidah iman kepada allah
Makalah aqidah iman kepada allah
 
MAKALAH Budaya Kerja Syariah
MAKALAH Budaya Kerja SyariahMAKALAH Budaya Kerja Syariah
MAKALAH Budaya Kerja Syariah
 
Makalah perkembangan spiritual
Makalah perkembangan spiritualMakalah perkembangan spiritual
Makalah perkembangan spiritual
 
Teori organisasi dan kepemimpinan
Teori organisasi dan kepemimpinanTeori organisasi dan kepemimpinan
Teori organisasi dan kepemimpinan
 
PPT Dasar Manajemen
PPT Dasar ManajemenPPT Dasar Manajemen
PPT Dasar Manajemen
 

Similaire à Makalah Dasar Manajemen "Kepemimpinan"

Similaire à Makalah Dasar Manajemen "Kepemimpinan" (20)

Kepemimpinan Efektif
Kepemimpinan EfektifKepemimpinan Efektif
Kepemimpinan Efektif
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
kepimpinan
kepimpinankepimpinan
kepimpinan
 
Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3
 
Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3
 
Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3
 
Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3
 
Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3
 
Dasar - Dasar ilmu Organisasi
Dasar - Dasar ilmu OrganisasiDasar - Dasar ilmu Organisasi
Dasar - Dasar ilmu Organisasi
 
Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3
 
Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3
 
Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3
 
Bab ii kepemimpinan
Bab ii kepemimpinanBab ii kepemimpinan
Bab ii kepemimpinan
 
Makalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanMakalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinan
 
Etika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negara
Etika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negaraEtika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negara
Etika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negara
 
Paper leader manager
Paper leader manager Paper leader manager
Paper leader manager
 
I
II
I
 
Ulung furtuna 19113049 2_ka17_ppt 7&8
Ulung furtuna 19113049 2_ka17_ppt 7&8Ulung furtuna 19113049 2_ka17_ppt 7&8
Ulung furtuna 19113049 2_ka17_ppt 7&8
 
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOH
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOHKEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOH
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOH
 
Kepemimpinan & Manajemen Keputusan
Kepemimpinan & Manajemen KeputusanKepemimpinan & Manajemen Keputusan
Kepemimpinan & Manajemen Keputusan
 

Plus de Sintya M

Dasar Manajemen 'Ruang lingkup dan pengertian manajemen'
Dasar Manajemen 'Ruang lingkup dan pengertian manajemen'Dasar Manajemen 'Ruang lingkup dan pengertian manajemen'
Dasar Manajemen 'Ruang lingkup dan pengertian manajemen'
Sintya M
 

Plus de Sintya M (19)

Memahami Bisnis Global
Memahami Bisnis GlobalMemahami Bisnis Global
Memahami Bisnis Global
 
Memahami Investasi dan Sekuritas
Memahami Investasi dan SekuritasMemahami Investasi dan Sekuritas
Memahami Investasi dan Sekuritas
 
Memahami Uang dan Perbankan
Memahami Uang dan PerbankanMemahami Uang dan Perbankan
Memahami Uang dan Perbankan
 
Manajemen Keuangan dan Resiko
Manajemen Keuangan dan ResikoManajemen Keuangan dan Resiko
Manajemen Keuangan dan Resiko
 
Produktivitas
ProduktivitasProduktivitas
Produktivitas
 
Menetapkan Harga
Menetapkan HargaMenetapkan Harga
Menetapkan Harga
 
Bank BTN
Bank BTNBank BTN
Bank BTN
 
MEA
MEAMEA
MEA
 
Struktur organisasi
Struktur organisasiStruktur organisasi
Struktur organisasi
 
Dasar Manajemen 'Ruang lingkup dan pengertian manajemen'
Dasar Manajemen 'Ruang lingkup dan pengertian manajemen'Dasar Manajemen 'Ruang lingkup dan pengertian manajemen'
Dasar Manajemen 'Ruang lingkup dan pengertian manajemen'
 
Dasar Manajemen 'Perencanaan'
Dasar Manajemen 'Perencanaan'Dasar Manajemen 'Perencanaan'
Dasar Manajemen 'Perencanaan'
 
Lingkungan organisasi
Lingkungan organisasiLingkungan organisasi
Lingkungan organisasi
 
Evolusi teori manajemen
Evolusi teori manajemenEvolusi teori manajemen
Evolusi teori manajemen
 
Salah satu contoh 'Rekrutmen'
Salah satu contoh 'Rekrutmen'Salah satu contoh 'Rekrutmen'
Salah satu contoh 'Rekrutmen'
 
Pengantar Bisnis 'Bauran produk'
Pengantar Bisnis 'Bauran produk'Pengantar Bisnis 'Bauran produk'
Pengantar Bisnis 'Bauran produk'
 
Mengelola produktivitas dan kualitas
Mengelola  produktivitas dan kualitas Mengelola  produktivitas dan kualitas
Mengelola produktivitas dan kualitas
 
Pengantar bisnis tata letak
Pengantar bisnis tata letakPengantar bisnis tata letak
Pengantar bisnis tata letak
 
Mengelola produktivitas dan kualitas Pabrik Tahu
Mengelola  produktivitas dan kualitas Pabrik TahuMengelola  produktivitas dan kualitas Pabrik Tahu
Mengelola produktivitas dan kualitas Pabrik Tahu
 
Makalah Motivasi
Makalah MotivasiMakalah Motivasi
Makalah Motivasi
 

Dernier

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
AtiAnggiSupriyati
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 

Dernier (20)

Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 

Makalah Dasar Manajemen "Kepemimpinan"

  • 1. MAKALAH DASAR MANAJEMEN “GAYA KEPEMIMPINAN” KATA PENGANTAR
  • 2. Puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan nikmat berupa kesehatan dan keselamatan sehingga makalah yang berjudul “Gaya Kepemimpinan” ini dapat terselesaikan dengan baik. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan, baik itu segi isi maupun tata bahasanya. Untuk itulah penulis mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun dari pembaca guna penyempurnaan makalah ini di masa yang akan datang. Akhir kata semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua. 2
  • 3. 3 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR .......................................................................................................... 1 DAFTAR ISI...................................................................................................................... 3 BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................... 4 1.1 Latar Belakang ................................................................................................. 4 1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................ 5 1.3 Tujuan............................................................................................................. 5 BAB II PEMBAHASAN....................................................................................................... 6 2.1 Definisi Pemimpin Menurut Para Ahli ................................................................ 6 2.2 Pengertian Kepemimpinan ............................................................................... 8 2.3 Teori Kepemimpinan ..................................................................................... 10 2.4 Tipe Kepemimpinan ....................................................................................... 12 2.5 Gaya Kepemimpinan ...................................................................................... 13 2.6 Syarat-syarat Kepemimpinan .......................................................................... 13 2.7 Ciri-ciri Kepemimpinan Yang Baik .................................................................... 14 BAB III PENUTUP ........................................................................................................... 15 3.1 Kesimpulan .................................................................................................... 15 3.2 Saran............................................................................................................. 15 DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................... 16
  • 4. 4 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring perkembangan zaman, kepemimpinan secara ilmiah mulai berkembang dengan pertumbuhan ilmu tentang memimpin. Hal ini terlihat dari banyaknya pengarang yang mengkaji tentang kepemimpinan dengan berbagai sudut pandang. Kepemimpinan tidak hanya dilihat dari baiknya saja, akan tetapi dapat dilihat dari penyiapan sesuatu secara berencana dan dapat melatih calon-calon pemimpin. Hal ini dapat membentuk pemimpin terbaik. Sejarah timbulnya kepemimpinan, sejak nenek moyang dahulu kala, kerjasama dan saling melindungi telah muncul bersama-sama dengan peradapan manusia. Kerja sama tersebut muncul pada tata kehidupan sosial masyarakat dalam rangka untuk mempertahankan hidupnya menentang kebuasan binatang dan menghadapi alam sekitarnya. Berangkat dari kebutuhan bersama tersebut, terjadi kerjasama antar manusia dan mulai unsur-unsur kepemimpinan. Orang yang ditunjuk sebagai pemimpin dari kelompok tersebut ialah orang-orang yang paling kuat dan pemberani, sehingga ada aturan yang disepakati secara bersama-sama misalnya seorang pemimpin harus lahir dari keturunan bangsawan, sehat, kuat, berani, ulet, pandai, mempunyai pengaruh dan lain-lain. Hingga sampai sekarang seorang pemimpin harus memiliki syarat-syarat yang tidak ringan, karena pemimpin sebagai ujung tombak kelompok. Kepemimpinan merupakan ilmu terapan dari ilmu-ilmu sosial, sebab prinsip-prinsip dan rumusannya diharapkan dapat mendatangkan manfaat bagi kesejahteraan manusia (Moejiono, 2002). Dalam teori kepribadian menurut Moejiono (2002) memandang bahwa kepemimpinan tersebut sebenarnya sebagai akibat pengaruh satu arah, karena pemimpin mungkin memiliki kualitas-kualitas tertentu yang membedakan dirinya dengan pengikutnya. Para ahli teori sukarela (compliance induction theorist) cenderung memandang kepemimpinan sebagai pemaksaan atau pendesakan pengaruh secara tidak langsung dan sebagai sarana untuk membentuk kelompok sesuai dengan keinginan pemimpin (Moejiono, 2002).
  • 5. 5 1.2 Rumusan Masalah 1. Bagaimana pengertian pemimpin itu menurut para ahli? 2. Apa pengertian kepemimpinan? 3. Apa saja teori-teori kepemimpinan? 4. Bagaimana tipe dan gaya kepemimpinan? 5. Apa syarat-syarat kepemimpinan? 6. Bagaimana ciri-ciri kepemimpinan yang baik? 1.3 Tujuan Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memberikan pengetahuan kepada para pembaca tentang kepemimpinan baik itu pengertian kepemimpinan, teori-teori kepemimpinan, tipe dan gaya kepemimpinan, syarat-syarat kepemimpinan dan ciri-ciri kepemimpinan yang baik.
  • 6. 6 BAB II PEMBAHASAN 2.1 Definisi Pemimpin Menurut Para Ahli  Ahmad Rusli dalam kertas kerjanya Pemimpin Dalam Kepimpinan Pendidikan (1999). Menyatakan pemimpin adalah individu manusia yang diamanahkan memimpin subordinat (pengikutnya) ke arah mencapai tujuan yang ditetapkan.  Miftha Thoha dalam bukunya Prilaku Organisasi (1983: 255). Pemimpin adalah seseorang yang memiliki kemampuan memimpin, artinya memiliki kemampuan untuk mempengaruhi orang lain atau kelompok tanpa mengindahkan bentuk alasannya.  Kartini Kartono (1994 : 33). Pemimpin adalah seorang pribadi yang memiliki kecakapan dan kelebihan khususnya kecakapan dan kelebihan di satu bidang, sehingga dia mampu mempengaruhi orang-orang lain untuk bersama-sama melakukan aktivitas-aktivitas tertentu, demi pencapaian satu atau beberapa tujuan.  C.N. Cooley (1902). Pemimpin itu selalu merupakan titik pusat dari suatu kecenderungan dan pada kesempatan lain, semua gerakan sosial diamati secara cermat akan ditemukan kecenderungan yang memiliki titik pusat.  Henry Pratt Faiechild dalam Kartini Kartono (1994: 33). Pemimpin ialah seseorang yang dengan jalan memprakarsai (memelopori) tingkah laku sosial dengan mengatur, mengarahkan, mengorganisir atau mengontrol usaha/upaya orang lain atau melalui kekuasaan dan posisi. Dalam pengertian yang terbatas, pemimpin ialah seorang yang membimbing, memimpin dengan bantuan kualitas-kualitas persuasifnya dan ekseptansi/penerimaan secara sukarela oleh para pengikutnya.
  • 7.  Sam Walton. Pemimpin besar akan berusaha menanamkan rasa percaya diri pada para pendukung. Jika orang memiliki percaya diri tinggi, maka kita akan terkejut pada hasil luar biasa yang akan mereka raih.  Rosalynn Carter. “Seorang pemimpin biasa membawa orang lain ke tempat yang mereka inginkan”. Seorang pemimpin yang luar biasa membawa para pendukung ke tempat yang mungkin tidak ingin mereka inginkan, tetapi yang harus mereka inginkan.  John Gage Alle. Leader…a guide; a conductor; a commander” (pemimpin itu 7 ialah pemandu, penunjuk, penuntun; komandan).  Jim Collin. Mendefinisikan pemimpin memiliki beberapa tingkatan, terendah adalah pemimpin yang andal, kemudian pemimpin yang menjadi bagian dalam tim, lalu pemimpin yang memiliki visi, tingkat yang paling tinggi adalah pemimpin yang bekerja bukan berdasarkan ego pribadi, tetapi untuk kebaikan organisasi dan bawahannya.  Modern Dictionary Of Sociology (1996). Pemimpin (leader) adalah seseorang yang menempati peranan sentral atau posisi dominan dan pengaruh dalam kelompok (a person who occupies a central role or position of dominance and influence in a group).  C.N. Cooley dalam “The Man Nature and the Social Order”. Pemimpin itu selalu merupakan titik pusat dari suatu kecenderungan, dan sebaliknya, semua gerakan sosial, kalau diamat-amati secara cermat, akan ditemukan di dalamnya kecenderungan-kecenderungan yang mempunyai titik pusat.  I . Redl dalam “Group Emotion and Leadership”. Pemimpin adalah seorang yang menjadi titik pusat yang mengintegrasikan kelompok.  J.L. Borwn dalam “Psychology and the Social Order”. Pemimpin tidak dapat dipisahkan dengan kelompok, tetapi dapat dipandang sebagai suatu posisi yang memiliki potensi yang tinggi dibidangnya.
  • 8.  Kenry Pratt Fairchild dalam “Dictionary of Sociologi and Related Sciences”. Pemimpin dapat dibedakan dalam 2 arti; Pertama, pemimpin arti luas, sesorang yang memimpin dengan cara mengambil inisiatif tingkah laku masyarakat secara mengarahkan, mengorganisir atau mengawasi usaha-usaha orang lain baik atas dasar prestasi, kekuasaan atau kedudukan. Kedua, pemimpin arti sempit, seseorang yang memimpin dengan alat-alat yang meyakinkan, sehingga para pengikut menerimanya secara suka rela.  Dr. Phil. Astrid S. Susanto. Pemimpin adalah orang yang dianggap mempunyai 8 pengaruh terhadap kelompok.  Ensiklopedia Administrasi (disusun oleh Staf Dosen Balai Pembinaan Administrasi Universitas Gadjah Mada). Pemimpin (Leader) adalah orang yang melakukan kegiatan atau proses mempengaruhi orang lain dalam situasi tertentu, melalui proses komunikasi, yang diarahkan guna mencapai tujuan. 2.2 Pengertian Kepemimpinan Dalam bahasa Indonesia "pemimpin" sering disebut pemuka, pelopor, pembina, panutan, pembimbing, pengurus, penggerak, ketua, kepala, penuntun, raja, tua-tua, dan sebagainya. Sedangkan menurut istilah pemimpin adalah orang yang mempunyai wewenang dalam pengambilan keputusan suatu organisasi. Menurut Hikmat (2009: 249), kepemimpinan adalah proses pelaksanaan tugas dan kewajiban individu. Kepemimpinan merupakan sifat dari pemimpin dalam memikul tanggung jawabnya secara moral dan legal formal atas seluruh pelaksanaan wewenangnya yang telah didelegasikan kepada orang-orang yang dipimpinnya. Owen dalam Sudarmiani (2009: 33) menyimpulkan kepemimpinan sebagai fungsi kelompok non individu, terjadi dalam interaksi dua orang atau lebih, dimana seseorang menggerakkan yang lain untuk berpikir dan berbuat sesuai yang diinginkan.
  • 9. Dari beberapa definisi di atas, ada beberapa unsur pokok yang mendasari atau 9 sudut pandang dan sifat-sifat dasar yang ada dalam merumuskan definisi kepemimpinan, yaitu: a. Unsur-unsur yang mendasari Unsur-unsur yang mendasari kepemimpinan dari definisi-definisi yang dikemukakan di atas, adalah: 1. Kemampuan mempengaruhi orang lain (kelompok/bawahan). 2. Kemampuan mengarahkan atau memotivasi tingkah laku orang lain atau kelompok. 3. Kemampuan bekerjasama untuk mencapai tujuan yang diinginkan. b. Sifat dasar kepemimpinan Sifat-sifat yang mendasari kepemimpinan adalah kecakapan memimpin. Kecakapan memimpin mencakup tiga unsur kecakapan pokok, yaitu: 1. Kecakapan memahami individual, artinya mengetahui bahwa setiap manusia mempunyai daya motivasi yang berbeda pada berbagai saat dan keadaan yang berlainan. 2. Kemampuan untuk menggugah semangat dan memberi inspirasi. 3. Kemampuan untuk melakukan tindakan dalam suatu cara yang dapat mengembangkan suasana (iklim) yang mampu memenuhi dan sekaligus menimbulkan dan mengendalikan motivasi-motivasi (Tatang M. Amirin, 1983:15). Dari definisi-definisi di atas dapat ditarik kesimpulan yang sama, yaitu masalah kepemimpinan adalah masalah sosial yang di dalamnya terjadi interaksi antara pihak yang memimpin dengan pihak yang dipimpin untuk mencapai tujuan bersama, baik dengan cara mempengaruhi, membujuk, memotivasi dan mengkoordinasi.
  • 10. 10 2.3 Teori Kepemimpinan Memahami teori-teori kepemimpinan sangat penting artinya untuk mengkaji sejauh mana kepemimpinan dalam suatu organisasi telah dapat dilaksanakan secara efektif serta menunjang kepada produktifitas organisasi secara keseluruhan. Seorang pemimpin harus mengerti tentang teori kepemimpinan agar mempunyai referensi dalam menjalankan sebuah organisasi. Beberapa teori tentang kepemimpinan antara lain : 1. Teori Kepemimpinan Sifat (Trait Theory) Analisis ilmiah tentang kepemimpinan berangkat dari pemusatan perhatian pemimpin itu sendiri. Teori sifat berkembang pertama kali di Yunani Kuno dan Romawi yang beranggapan bahwa pemimpin itu dilahirkan, bukan diciptakan yang kemudian teori ini dikenal “The Greatma Theory”. Dalam perkembangannya, teori ini mendapat pengaruh dari aliran perilaku pemikir psikologi yang berpandangan bahwa sifat-sifat kepemimpinan tidak seluruhnya dilahirkan akan tetapi juga dapat dicapai melalui pendidikan dan pengalaman. Sifat-sifat itu antara lain: sifat fisik, mental dan kepribadian. Keith Devis merumuskan 4 sifat umum yang berpengaruh terhadap keberhasilan kepemimpinan organisasi, antara lain: a) Kecerdasan Berdasarkan hasil penelitian, pemimpin yang mempunyai kecerdasan yang tinggi di atas kecerdasan rat-rata dari pengikutnya akan mempunyai kesempatan berhasil yang lebih tinggi pula. Karena pemimpin pada umumnya memiliki tingkat kecerdasan yang lebih tinggi dibandingkan dengan pengikutnya. b) Kedewasaan dan keluasan hubungan sosial Umumnya di dalam melakukan interaksi sosial dengan lingkungan internal maupun eksternal, seorang pemimpin yang berhasil mempunyai emosi yang matang dan stabil. Hal ini membuat pemimpin tidak mudah goyah dalam mempertahankan pendirian yang diyakini kebenarannya.
  • 11. 11 c) Motivasi diri dan dorongan berprestasi Seorang pemimpin yang berhasil umumnya memiliki motivasi diri yang tinggi serta dorongan untuk berprestasi. Dorongan yang kuat ini kemudian tercermin pada kinerja yang optimal, efektif dan efisien. d) Sikap hubungan kemanusiaan Adanya pengakuan terhadap kehormatannya sehingga para pengikut mampu berpihak kepadanya. 2. Teori Kepemimpinan Perilaku dan Situasi Berdasarkan penelitian, perilaku seorang pemimpin yang mendasarkan teori ini memiliki kecenderungan kearah 2 hal, yaitu: 1. Konsiderasi yaitu kecendrungan seorang pemimpin yang menggambarkan hubungan akrab dengan bawahan. Contoh: membela bawahan, memberi masukan kepada bawahan dan bersedia berkonsultasi dengan bawahan. 2. Struktur Inisiasi yaitu kecendrungan seorang pemimpin yang memberikan batasan kepada bawahan. Contoh: bawahan mendapat instruksi dalam pelaksanaan tugas, kapan, bagaimana pekerjaan dilakukan, dan hasil yang akan dicapai. Jadi, berdasarkan teori ini, seorang pemimpin yang baik adalah bagaimana seorang pemimpin yang memiliki perhatian yang tinggi kepada bawahan dan terhadap hasil yang tinggi pula. 3. Teori kewibawaan pemimpin Kewibawaan merupakan faktor penting dalam kehidupan kepemimpinan, sebab dengan faktor itu seorang pemimpin akan dapat mempengaruhi perilaku orang lain baik secara perorangan maupun kelompok sehingga orang tersebut bersedia untuk melakukan apa yang dikehendaki oleh pemimpin. 4. Teori kepemimpinan situasi Seorang pemimpin harus merupakan seorang pendiagnosa yang baik dan harus bersifat fleksibel, sesuai dengan perkembangan dan tingkat kedewasaan bawahan.
  • 12. 12 5. Teori kelompok Agar tujuan kelompok (organisasi) dapat tercapai, harus ada pertukaran yang positif antara pemimpin dengan pengikutnya. 2.4 Tipe Kepemimpinan Kartini Kartono menjelaskan bahwa tipe kepemimpinan terbagi atas: 1. Tipe Kharismatik Tipe ini mempunyai daya tarik dan pembawaan yang luar biasa, sehingga mereka mempunyai pengikut yang jumlahnya besar. Kesetiaan dan kepatuhan pengikutnya timbul dari kepercayaan terhadap pemimpin itu. 2. Tipe Paternalistik Tipe Kepemimpinan dengan sifat-sifat antara lain; a. Menganggap bawahannya belum dewasa b. bersikap terlalu melindungi c. Jarang memberi kesempatan bawahan untuk mengambil keputusan d. Selalu bersikap maha tahu dan maha benar. 3. Tipe Otoriter Pemimpin tipe otoriter mempunyai sifat sebagai berikut: a. Pemimipin organisasi sebagai miliknnya b. Pemimpin bertindak sebagai dictator c. Cara menggerakkan bawahan dengan paksaan dan ancaman. 4. Tipe Militeristik Dalam tipe ini pemimpin mempunyai siafat sifat: a. menuntut kedisiplinan yang keras dan kaku b. lebih banyak menggunakan system perintah c. menghendaki keputusan mutlak dari bawahan d. Formalitas yang berlebih-lebihan e. Tidak menerima saran dan kritik dari bawahan f. Sifat komunikasi hanya sepihak
  • 13. 13 5. Tipe Demokrasi Tipe demokrasi mengutamakan masalah kerja sama sehingga terdapat koordinasi pekerjaan dari semua bawahan. Kepemimpinan demokrasi menghadapi potensi sikap individu, mau mendengarkan saran, dan kritik yang sifatnya membangun. Jadi pemimpin menitik beratkan pada aktifitas setiap anggota kelompok, sehingga semua unsur organisasi dilibatkan dalam aktifitas, yang dimulai penentuan tujuan, pembuatan rencana keputusan, dan disiplin. 2.5 Gaya Kepemimpinan Leadership styles adalah cara yang diambil seseorang dalam rangka mempraktekan kepemimpinannya. Menurut Blake dan Mouton ada lima gaya kepemimpinan di zaman modern yaitu : 1. Gaya tidak peduli (worst leadership style) 2. Gaya condong pada manusia (people oriented style) 3. Gaya condond pada produksi 4. Gaya cari keseimbangan (maintain present balance) 5. Gaya puncak (peak of leadership) 2.6 Syarat-syarat Kepemimpinan Ada tiga hal penting dalam konsepsi kepemimpinan antara lain: 1. Kekuasaan Kekuasaaan adalah otorisasi dan legalitas yang memberikan wewenang kepada pemimpin untuk mempengaruhi dan menggerakkan bawahan untuk berbuat sesuatu dalam rangka penyelesaian tugas tertentu. 2. Kewibawaan Kewibawaan merupakan keunggulan, kelebihan, keutamaan sehingga pemimpin mampu mengatur orang lain dan patuh padanya. 3. Kemampuan Kemampuan adalah sumber daya kekuatan, kesanggupan dan kecakapan secara teknis maupun social, yang melebihi dari anggota biasa.
  • 14. 14 2.7 Ciri-ciri Kepemimpinan Yang Baik WA. Gerungan menjelaskan bahwa seorang pemimpin paling tidak harus memiliki tiga ciri, yaitu: 1. Penglihatan Sosial Artinya suatu kemampuan untuk melihat dan mengerti gejala-gejala yang timbul dalam masyarakat sehari-hari. 2. Kecakapan Berfikir Abstrak Dalam arti seorang pemimpin harus mempunyai otak yang cerdas, intelegensi yang tingggi. Jadi seorang pemimpin harus dapat menganalisa dan mumutuskan adanya gejala yang terjadi dalam kelompoknya, sehingga bermanfaat dalam tujuan organisasi. 3. Keseimbangan Emosi Orang yang mudah naik darah, membuat kekacauan menandakan emosinya belum stabil, dan tidak memililki keseimbangan emosi. Orang yang demikian tidak bisa jadi pemimpin sebab seorang pemimpin harus mampu membuat suasana tenang dan senang. Maka seorang pemimpin harus mempunyai keseimbangan emosi.
  • 15. 15 BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan Kepemimpinan merupakan sesuatu yang penting dalam kehidupan agar kehidupan menjadi teratur dan keadilan bisa ditegakkan. Kepemimpinan juga dapat dikatakan penting apabila memanfaatkan dan mengelola potensi setiap anggota dengan cara yang tepat. Seorang pemimpin dalam mengendalikan kepemimpinannya harus mendorong perilaku positif dan meminimalisir semua yang negatif, mencari pemecahan masalah, mempelajari perubahan di sekitarnya, serta merencanakan strategi yang tepat untuk mencapai tujuan. 3.2 Saran Dalam penulisan makalah ini penulis sangat menyadari masih banyak kekurangan untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran membangun untuk makalah ini sehingga kedepannya makalah ini bisa menjadi lebih baik.
  • 16. 16 DAFTAR PUSTAKA Sule, E. Tisnawati. & Saefullah, Kurniawan.2005. Pengantar Manajemen. Jakarta :Kencana. Handoko, T.Hani. 2003. Manajemen. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta. Said, M.Mas’ud. 2010. Kepemimpinan : Pengembangan Organisasi Team Building dan Perilaku Inovatif. Malang: UIN-Maliki Press. Adi, Putro. http://artikelrande.blogspot.com/2010/07/manajemen-kepemimpinan 17 Oktober 2014. 18.39 WIB