Dokumen tersebut membahas mengenai alat ukur besaran pokok dan turunan beserta penjelasan tentang jenis-jenisnya serta prinsip kerja pengukuran yang dapat dilakukan secara langsung maupun tidak langsung.
2. Alat Ukur Besaran Pokok
Besaran Pokok Alat Ukur
Panjang :Mistar, Jangka sorong, mikrometer
sekrup
Massa: Neraca (timbangan)
Waktu: Stop Watch
Suhu: Termometer
Kuat Arus :AmperemeteR
Jumlah molekul Tidak diukur secara langsung
*
Intensitas Cahaya :Light meter
3. Mistar : untuk mengukur suatu panjang
benda mempunyai batas ketelitian 0,5 mm.
Jangka sorong : untuk mengukur suatu
panjang benda mempunyai batas ketelitian
0,1 mm.
Mikrometer : untuk mengukur suatu panjang
benda mempunyai batas ketelitian 0,01 mm.
Neraca : untuk mengukur massa suatu benda.
Stop Watch : untuk mengukur waktu
mempunyai batas ketelitian 0,01 detik.
4. Termometer : untuk mengukur suhu.
Ampermeter : untuk mengukur kuat arus
listrik (multimeter)
5. Alat Ukur Besaran Turunan
Speedometer : untuk mengukur kelajuan
Dinamometer : untuk mengukur besarnya
gaya.
Higrometer : untuk mengukur kelembaban
udara.
Ohm meter : untuk mengukur tahanan
(hambatan ) listrik
Volt meter : untuk mengukur tegangan listrik.
Ohm meter dan voltmeter dan amperemeter
biasa menggunakan multimeter
6. Barometer : untuk mengukur tekanan udara
luar.
Hidrometer : untuk mengukur berat jenis
larutan.
Manometer : untuk mengukur tekanan udara
tertutup.
Kalorimeter : untuk mengukur besarnya kalor
jenis zat.
7.
8. 1. Pengukuran langsung yaitu dengan
menggunakan alat ukur langsung, hasil
pengukuran dapat langsung dibaca alat ukur
tersebut. Contoh; mikrometer, jangka
sorong, mistar ukur, dsb.
2. Pengukuran tak langsung, yaitu pengukuran
menggunakan alat ukur tidak langsung,
alat ukur jenis pembanding atau pembantu dan
standar. Hasil pengukuran diukur oleh
alat ukur langsung.
9. 3. Pengukuran dengan kaliber batas ( limit gauge)
yaitu pengukuran menggunakan alat
ukur batas/kaliber. Pengukuran ini tidak
menentukan ukuran suatu dimensi dengan
pasti, melainkan hanya menunjukkan apakah
dimensi tersebut terletak di dalam atau
di luar daerah toleransi. Cara pengukuran
seperti ini dimaksudkan untuk
mempercepat pemeriksaan atas produksi
masal, dan alat ukur yang digunakan adalah
jenis kaliber GO dan NO GO gauges.
10. 4. Pengukuran dengan cara membandingkan
yaitu pengukuran dengan cara ini tidak
menentukan dimensi ataupun toberansi
suatu benda ukur secara langsung.
Pengukuran dengan cara ini menggunakan
perbandingan dengan bentuk standar
misalnya untuk pengecekkan/pemeriksaan
bentuk konis.
11.
12. Pengukuran Linier
- Pengukuran Linier Langsung
- Pengukuran Linier Tidak Langsung
Pengukuran sudut
Pengukuran dengan Pembanding (Comparative
length)
Pengukuran Kelurusan (Straightness)
Pengukur Kerataan Permukaan (Flatness)
Pengukuran Kebulatan (Roundness)
Pengukuran Profile
Pengukuran GO-NOT GO
Pengukuran dengan Microscopes
Pengukur Serbaguna Khusus
13. 1. Mistar Ukur
a. Meteran Gulungan
b. Meteran Lipat
c. Mistar Ukur Berkait
d. Mistar Ukur Pendek
2. Mistar Ingsut/Jangka Sorong
a. Mistar Ingsut Skala Nonius
b. Mistar Ingsut Jam Ukur
c. Mistar Ingsut Pengukur Tinggi
14. Macam Bentuk Mistar Ingsut : 1) Tak
Sebidang, 2) Jarak Senter, 3) Alur Dalam, 4)
Pipa, 5) Posisi Dan Lebar Alur, 6) Tekanan
Ringan, 7) Kedalaman, 8) Serba Guna, 9)
Digital.
3. Micrometer
4. Mesin Ukur
a. mekanik
b. optik
15. 1. Alat Ukur Standar
- Blok Ukur (Bentuknya
Balok,Untuk Mengecek Dimensi
Alat Ukur Dan Mengkalibrasi Alat
Ukur Langsung)….. Terbatas S/D
150 Mm
- Batang Ukur (Bentuk Batang
Silindris)
- Kaliber Induk Tinggi
16. 2. Alat Ukur Pembanding
- Jam Ukur (Dial Indicator)
- Pupitas (Dial Test Indicator)
- Komparator
- Pengukur T (Telescope Gauge)
- Pengukur Lubang Kecil (Small
Hole Gauge)
17. - Kaliber Batas (Limit Gauge) :
1) Kaliber Poros Bentuk Silindris,
2) Kaliber Lubang Bentuk Bola ,
Bola
Dibelah, Tongkat, 3) Kaliber
Celah (Tidak Dapat Disetel Dan
Dapat Disetel), 4)
Kaliber Konis, Kaliber Ring Konis,
5) Kaliber Posisi, 6) Kaliber
Radius,
18. 7)Kaliber Ketebalan, 8) Kaliber Ulir
Dalam, 9) Kaliber Ulir Trapesium
Dan Segiempat.
- Rol Dan Bola Baja :
1) Jarak Luar/Celah, 2) Diameter
Dalam, 3) Radius Luar Dan
Dalam, 4) Poros Dan Lubang
Konis, 5)Sudut, 6) Ulir Dan Roda
Gigi.
19. - Protaktor
- Batang Sinus
- Perangkat Kombinasi
- Blok Pengukur Sudut
- Kepala Bagi
20. (Comparative length)
Alat ukur yang digunakan :
- Dial indicator
- Electronic gage
- Gage blocks
Pengukuran Kelurusan
(Straightness)
- Autocollimator
- Transit
- Laser beam
21. - Sipat
- Perangkat Kombinasi
- Alat ukur permukaan
- Meterprofil
- Optimal plat
- Interferometry