SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  10
Télécharger pour lire hors ligne
Deskripsi Batuan Beku

1. Warna

     Warna segar batuan beku dapat bervariasi, dari hitam, abu-abu sampai putih
  cerah. Warna ini sangat dipengaruhi oleh komposisi meneral penyusun
  batuannya(rock forming minerals). Apabila terjadi pencampuran antara mineral
  gelap dengan terang maka warna batuan beku dapat hitam berbintik-bintik putih,
  abu-abu bercak putih, atau putih bercak hitam, tergantung warna mineral mana
  yang dominan.

2. Tekstur

     Tekstur didefinisikan sebagai keadaan atau hubungan yang erat antar
  mineral-mineral sebagai bagian dari batuan dan antara mineral-mineral dengan
  massa gelas yang membentuk massa dasar dari batuan. Pada umumnya dikenal
  dua kelompok tekstur ukuran butir, yaitu:

  1. Fanerik

         Suatu batuan dikatakan memiliki tekstur fanerik jika kristalnya dapat dilihat
     jelas dengan mata biasa. Kristal jenis fanerik ini dapat dibedakan menjadi:

        Halus (fine), ukuran diameter butir kurang dari 1 mm.
        Sedang (medium), ukuran diameter butir antara 1 – 5 mm.
        Kasar (coarse), ukuran diameter butir antara 5 – 30 mm.
        Sangat kasar (very coarse), ukuran diameter butir lebih dari 30 mm.

   2. Afanitik

        Besar kristal-kristal dari golongan ini tidak dapat dibedakan dengan mata
     biasa sehingga diperlukan bantuan mikroskop. Batuan dengan tekstur afanitik
     dapat tersusun oleh kristal, gelas atau keduanya. Dalam analisa mikroskopis
     dapat dibedakan:

        Mikrokristalin, ukuran butiran sekitar 0,1 – 0,01 mm.
        Kriptokristalin, Ukuran butiran berkisar antara 0,01 – 0,002 mm.
        Holohialin, apabila batuan beku tersusun oleh gelas.




                            Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku    1
3. Struktur

      Struktur adalah kenampakan batuan secara makro yang meliputi kedudukan
   lapisan yang jelas/umum dari lapisan batuan. Struktur yang dapat dilihat pada
   contoh-contoh batuan(hand speciment sample), yaitu:

            Masif, yaitu apabila tidak menunjukkan adanya sifat aliran, jejak gas (tidak
             menunjukkan adanya lubang-lubang) dan tidak menunjukkan adanya
             fragmen lain yang tertanam dalam tubuh batuan beku.
            Vesikuler, yaitu struktur yang berlubang-lubang yang disebabkan oleh
             keluarnya gas pada waktu pembekuan magma. Lubang-lubang tersebut
             menunjukkan arah yang teratur.
            Skoria, yaitu struktur yang sama dengan struktur vesikuler tetapi lubang-
             lubangnya besar dan menunjukkan arah yang tidak teratur.
            Amigdaloidal, yaitu struktur dimana lubang-lubang gas telah terisi oleh
             mineral-mineral sekunder, biasanya mineral silikat atau karbonat.
            Xenolitis, yaitu struktur yang memperlihatkan adanya fragmen/pecahan
             batuan lain yang masuk dalam batuan yang mengintrusi.

4. Komposisi Mineral

  A. Mineral Primer

        Adalah mineral yang terbentuk langsung dari pembekuan magma, dalam
     jumlah yang melimpah sehingga kehadirannya sangat menentukan nama
     batuan beku. berdasarkan warnanya dibagi menjadi 2:

             Mineral felsik, yaitu mineral yang berwarna terang, terutama terdiri dari
              mineral kwarsa, feldspar, feldspatoid dan muskovit.
             Mineral mafik, yaitu mineral yang berwarna gelap, terutama biotit,
              piroksen, amphibol dan olivin.

  B. Mineral Sekunder

        Adalah mineral hasil ubahan dari mineral primer, baik karena pelapka,
     reaksi hidrothermal, atau metamorfisme. Jadi tidak terbentuk langsung dari
     pembekuan magma. Namun begitu keberadaannya melimpah, dapat
     mempengaruhi penamaan batuan. Contohnya: kalsit, klorit, limonit, mineral
     lempung.

  C. Mineral Aksesoris

        Adalah mineral yang terbentuk langsung dari pembekuan magma namun
     jumlahnya sangat sedikit sekali, sehingga tidak mempengaruhi penamaan
     betuan. Contohnya: Kromit, magnetit, ilmenit, rutil, dan zirkon.


                                Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku   2
Batuan Beku Asam

Warna            : Putih bintik hitam
Tekstur          : Fanerik
Struktur         : Massif
Komposisi        : (Felsik)

           Kalsit (15%)
           Plagioklas (20%)
           Kuarsa (20%)
           Alkali Feldspar (35%)
           Hornblende (10%)

Ciri khas        : Umumnya bersifat masif dan keras, Berwarna abu-abu berbintik
                  hijau dan hitam.
Jenis Batuan : Batuan beku asam
Nama Batuan : Granite
Petrogenesa : Granite adalah batuan beku plutonik, yang terjadi dari hasil
                  pembekuan magma berkomposisi asam pada kedalaman tertentu
                  dari permukaan bumi.




                                Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku   3
Warna           : Putih Kecoklatan
Tekstur         : Afanitik
Struktur        : Massif
Komposisi       : (Felsik)

           Ortoklas
           Kuarsa

Ciri khas       : Di anggap berasid apabila kandungan silikanya melebihi 66%.
Jenis Batuan : Batuan beku asam
Nama Batuan : Riolit
Petrogenesa : Riolit terbentuk dari pembekuan magma di dalam kerak bumi yang
                  lazimnya dari letupan gunung berapi, yang terbentuk daripada
                  pembekuan magma di luar permukaan bumi.




                              Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku   4
Batuan Beku Intermediet


Warna            : Abu-abu
Tekstur          : Fanerik
Struktur         : Massif
Komposisi        : (Intermediet)

           Biotit (37%)
           Plagioklas (35%)
           Kuarsa (10%)
           Muskovit (15%)
           Alkali Feldspar (3%)

Ciri khas        : Biasanya di gunakan untuk bahan pembuatan karya seni. Diorite
                  adalah batuan beku yang langka.
Jenis Batuan : Batuan beku intermediet
Nama Batuan : Diorit
Petrogenesa : Merupakan batuan hasil terobosan batuan beku (instruksi) yang
                  terbentuk dari hasil peleburan lantai samudra yang bersifat mafic
                  pada suatu subduction zone.




                                   Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku   5
Warna           : Abu-abu cerah
Tekstur         : Afanitik
Struktur        : Massif
Komposisi       : (Intermediet)

           Hornblende
           Feldspar

Ciri khas       : Memiliki warna abu-abu cerah dengan bintik-bintik hitam, biasanya
                  di gunakan untuk kerajinan.
Jenis Batuan : Batuan beku intermediet
Nama Batuan : Andesite
Petrogenesa : Andesite berasal dari Magma yang biasanya meletus dari
                  stratovolcanoes pada lahar          tebal yang mengalir, beberapa
                  diantaranya penyebarannya dapat mencapai beberapa kilometer.




                                  Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku   6
Batuan Beku Basa


Warna            : Gelap/Kehitaman
Tekstur          : Fanerik
Struktur         : Massif
Komposisi        : (Mafik)

           Olivin
           Piroksin
           Amphibol

Ciri khas        : Bersifat masif dan keras, bertekstur afanitik, terdiri atas mineral
                     gelas vulkanik, plagioklas, piroksin. Amfibol dan mineral hitam.
Jenis Batuan : Batuan beku basa
Nama Batuan : Gabbro
Petrogenesa : Mengacu pada sekelompok besar gelap, kasar, batuan intrusi beku
                     mafik kimia setara dengan basalt. Batu-batu yang plutonik,
                     terbentuk ketika magma cair terperangkap di bawah permukaan
                     bumi dan mendingin menjadi massa kristal.




                                  Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku   7
Warna            : Coklat kehitaman
Tekstur          : Afanitik
Struktur         : Massif
Komposisi        : (Mafik)

           Olivin
           Piroksin
           Amphibol

Ciri khas        : Bersifat masif dan keras, bertekstur afanitik, terdiri atas mineral
                     gelas vulkanik, plagioklas, piroksin. Amfibol dan mineral hitam.
Jenis Batuan : Batuan beku basa
Nama Batuan : Basalt
Petrogenesa : Basalt adalah batuan beku vulkanik, yang terjadi dari hasil
                     pembekuan magma berkomposisi basa di permukaan atau dekat
                     permukaan bumi.




                                  Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku   8
Batuan Beku Ultra Basa



Warna           : Hijau kehitaman
Tekstur         : Fanerik
Struktur        : Massif
Komposisi       :

           Plagioklas-Ca (10%)
           Olivin (80%)
           Piroksen (10%)

Ciri khas       : Peridote merupakan variasi permata olivine terbaik yang kita kenal.
Jenis Batuan : Batuan beku ultra basa
Nama Batuan : Peridotit
Petrogenesa : Peridotit adalah batuan beku ultra basa Plutonik, yang terjadi dari
                    hasil pembekuan magma berkomposisi Ultra basa pada kedalaman
                    tertentu dari permukaan bumi.




                                Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku   9
Warna           : Abu-abu
Tekstur         : Fanerik
Struktur        : Massif
Komposisi       : (Intermediet)

           Amphibol
           Feldspar

Ciri khas       : Berwarna keabu-abuan agak kehijauan dengan tekstur yang
                  permukaan yang kasar.
Jenis Batuan : Batuan beku ultra basa
Nama Batuan : Komatite
Petrogenesa : Merupakan jenis ultrabasa yang diturunkan batuan vulkanik.
                  Komatiite bernama untuk wilayah jenisnya di sepanjang Sungai
                  Komati di Afrika Selatan.




                                  Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku   10

Contenu connexe

Tendances

Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone
Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstoneResume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone
Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone'Oke Aflatun'
 
partikel dan tekstur batuan sedimen
 partikel dan tekstur batuan sedimen partikel dan tekstur batuan sedimen
partikel dan tekstur batuan sedimenWahidin Zuhri
 
Penyusun batuan karbonat menurut Tucker
Penyusun batuan karbonat menurut TuckerPenyusun batuan karbonat menurut Tucker
Penyusun batuan karbonat menurut TuckerDiki Prasetya
 
Laporan praktikum pola pengaliran
Laporan praktikum pola pengaliran Laporan praktikum pola pengaliran
Laporan praktikum pola pengaliran 'Oke Aflatun'
 
Pembentukan Mineral Logam di Indonesia
Pembentukan Mineral Logam di IndonesiaPembentukan Mineral Logam di Indonesia
Pembentukan Mineral Logam di IndonesiaAlbert Tiar
 
Mekanika batuan 1
Mekanika batuan 1 Mekanika batuan 1
Mekanika batuan 1 Bayu Laoli
 
Batuan piroklastik
Batuan piroklastikBatuan piroklastik
Batuan piroklastikyadil142
 
contoh laporan praktikum kristalografi dan mineralogi
contoh laporan praktikum kristalografi dan mineralogicontoh laporan praktikum kristalografi dan mineralogi
contoh laporan praktikum kristalografi dan mineralogirezatambang
 
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI AIR TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI  AIR  TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI  AIR  TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI AIR TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...YOHANIS SAHABAT
 
Mineralogi
MineralogiMineralogi
Mineralogihariia
 

Tendances (20)

Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone
Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstoneResume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone
Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone
 
partikel dan tekstur batuan sedimen
 partikel dan tekstur batuan sedimen partikel dan tekstur batuan sedimen
partikel dan tekstur batuan sedimen
 
Sifat fisik mineral
Sifat fisik mineralSifat fisik mineral
Sifat fisik mineral
 
7 geologi-struktur
7 geologi-struktur7 geologi-struktur
7 geologi-struktur
 
Penyusun batuan karbonat menurut Tucker
Penyusun batuan karbonat menurut TuckerPenyusun batuan karbonat menurut Tucker
Penyusun batuan karbonat menurut Tucker
 
Genesa Bahan Galian
Genesa Bahan GalianGenesa Bahan Galian
Genesa Bahan Galian
 
sistem kristal triklin
sistem kristal triklinsistem kristal triklin
sistem kristal triklin
 
Mekanika Batuan
Mekanika BatuanMekanika Batuan
Mekanika Batuan
 
Batuan sedimen
Batuan sedimenBatuan sedimen
Batuan sedimen
 
Pert 10 sistem kristal
Pert 10 sistem kristalPert 10 sistem kristal
Pert 10 sistem kristal
 
Laporan praktikum pola pengaliran
Laporan praktikum pola pengaliran Laporan praktikum pola pengaliran
Laporan praktikum pola pengaliran
 
Pembentukan Mineral Logam di Indonesia
Pembentukan Mineral Logam di IndonesiaPembentukan Mineral Logam di Indonesia
Pembentukan Mineral Logam di Indonesia
 
Mekanika batuan 1
Mekanika batuan 1 Mekanika batuan 1
Mekanika batuan 1
 
Kekar
KekarKekar
Kekar
 
Batuan piroklastik
Batuan piroklastikBatuan piroklastik
Batuan piroklastik
 
Mekanika batuan
Mekanika batuanMekanika batuan
Mekanika batuan
 
contoh laporan praktikum kristalografi dan mineralogi
contoh laporan praktikum kristalografi dan mineralogicontoh laporan praktikum kristalografi dan mineralogi
contoh laporan praktikum kristalografi dan mineralogi
 
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI AIR TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI  AIR  TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI  AIR  TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI AIR TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...
 
Mineralogi
MineralogiMineralogi
Mineralogi
 
Makalah-batuan-beku
Makalah-batuan-bekuMakalah-batuan-beku
Makalah-batuan-beku
 

En vedette

Praktikum : analisis batuan beku - isya ansyari - polisafaris
Praktikum : analisis batuan beku - isya ansyari - polisafarisPraktikum : analisis batuan beku - isya ansyari - polisafaris
Praktikum : analisis batuan beku - isya ansyari - polisafarisIsya Ansyari
 
Klasifikasi batuan beku
Klasifikasi batuan bekuKlasifikasi batuan beku
Klasifikasi batuan bekuYundril Ruben
 
Tugas Komputer Nufail Ahmad Fauzan
Tugas Komputer Nufail Ahmad FauzanTugas Komputer Nufail Ahmad Fauzan
Tugas Komputer Nufail Ahmad Fauzanopelnufail
 
FELDSPAR BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITA
FELDSPAR BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITAFELDSPAR BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITA
FELDSPAR BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITABonita Susimah
 
TABEL KOMPOSISI BATUAN BEKU
TABEL KOMPOSISI BATUAN BEKUTABEL KOMPOSISI BATUAN BEKU
TABEL KOMPOSISI BATUAN BEKUEDIS BLOG
 
Presentation of tras
Presentation of trasPresentation of tras
Presentation of tras085753889956
 
Process mining - a case by ING Belgium and Python Predictions
Process mining - a case by ING Belgium and Python PredictionsProcess mining - a case by ING Belgium and Python Predictions
Process mining - a case by ING Belgium and Python PredictionsPython Predictions
 
penyelesaian soal-soal sedimentasi dan rip current
penyelesaian soal-soal sedimentasi dan rip currentpenyelesaian soal-soal sedimentasi dan rip current
penyelesaian soal-soal sedimentasi dan rip currentVeronika Pohan
 
PENGETAHUAN BAHAN PELEDAK (pendahuluan)
PENGETAHUAN BAHAN PELEDAK (pendahuluan)PENGETAHUAN BAHAN PELEDAK (pendahuluan)
PENGETAHUAN BAHAN PELEDAK (pendahuluan)Harry Boedioetomo
 
Deskripsi batuan metamorf
Deskripsi batuan metamorfDeskripsi batuan metamorf
Deskripsi batuan metamorfdedi sasmito
 
Structure geology basics and applications
Structure geology   basics and applicationsStructure geology   basics and applications
Structure geology basics and applicationsDR VINAY KUMAR PANDEY
 

En vedette (20)

Praktikum : analisis batuan beku - isya ansyari - polisafaris
Praktikum : analisis batuan beku - isya ansyari - polisafarisPraktikum : analisis batuan beku - isya ansyari - polisafaris
Praktikum : analisis batuan beku - isya ansyari - polisafaris
 
batu Basalt
batu Basaltbatu Basalt
batu Basalt
 
batu Basalt
batu Basaltbatu Basalt
batu Basalt
 
Klasifikasi batuan beku
Klasifikasi batuan bekuKlasifikasi batuan beku
Klasifikasi batuan beku
 
Tabel fenton
Tabel fentonTabel fenton
Tabel fenton
 
Tugas Komputer Nufail Ahmad Fauzan
Tugas Komputer Nufail Ahmad FauzanTugas Komputer Nufail Ahmad Fauzan
Tugas Komputer Nufail Ahmad Fauzan
 
LITHOSFER
LITHOSFERLITHOSFER
LITHOSFER
 
FELDSPAR BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITA
FELDSPAR BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITAFELDSPAR BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITA
FELDSPAR BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITA
 
TABEL KOMPOSISI BATUAN BEKU
TABEL KOMPOSISI BATUAN BEKUTABEL KOMPOSISI BATUAN BEKU
TABEL KOMPOSISI BATUAN BEKU
 
Handout batuan
Handout batuanHandout batuan
Handout batuan
 
Presentation of tras
Presentation of trasPresentation of tras
Presentation of tras
 
Batuan sedimen dan asalnya
Batuan sedimen dan asalnyaBatuan sedimen dan asalnya
Batuan sedimen dan asalnya
 
Process mining - a case by ING Belgium and Python Predictions
Process mining - a case by ING Belgium and Python PredictionsProcess mining - a case by ING Belgium and Python Predictions
Process mining - a case by ING Belgium and Python Predictions
 
Batuan sedimen
Batuan sedimenBatuan sedimen
Batuan sedimen
 
penyelesaian soal-soal sedimentasi dan rip current
penyelesaian soal-soal sedimentasi dan rip currentpenyelesaian soal-soal sedimentasi dan rip current
penyelesaian soal-soal sedimentasi dan rip current
 
PENGETAHUAN BAHAN PELEDAK (pendahuluan)
PENGETAHUAN BAHAN PELEDAK (pendahuluan)PENGETAHUAN BAHAN PELEDAK (pendahuluan)
PENGETAHUAN BAHAN PELEDAK (pendahuluan)
 
Fold their geometry and classifications
Fold their geometry and classificationsFold their geometry and classifications
Fold their geometry and classifications
 
Deskripsi batuan metamorf
Deskripsi batuan metamorfDeskripsi batuan metamorf
Deskripsi batuan metamorf
 
Structure geology basics and applications
Structure geology   basics and applicationsStructure geology   basics and applications
Structure geology basics and applications
 
Topic 5: Mining Methods-Part I-Surface mining
Topic 5: Mining Methods-Part I-Surface mining Topic 5: Mining Methods-Part I-Surface mining
Topic 5: Mining Methods-Part I-Surface mining
 

Similaire à Deskripsi Batuan Beku

powerpoint geografi batuan stpm
powerpoint geografi batuan stpmpowerpoint geografi batuan stpm
powerpoint geografi batuan stpmLaila Aziz
 
Batuan beku metamorf sedimen
Batuan beku metamorf sedimenBatuan beku metamorf sedimen
Batuan beku metamorf sedimenMarthin Yusuf
 
Tugas Geologi Dasar (Jenis-Jenis Batuan)
Tugas Geologi Dasar (Jenis-Jenis Batuan)Tugas Geologi Dasar (Jenis-Jenis Batuan)
Tugas Geologi Dasar (Jenis-Jenis Batuan)Nurul Afdal Haris
 
Praktikum bebatuan
Praktikum bebatuanPraktikum bebatuan
Praktikum bebatuancimutttt
 
PPT MACAM-MACAM BATUAN TGGEOGRAFI KLS 12
PPT MACAM-MACAM BATUAN TGGEOGRAFI KLS 12PPT MACAM-MACAM BATUAN TGGEOGRAFI KLS 12
PPT MACAM-MACAM BATUAN TGGEOGRAFI KLS 12DifaNet
 
Materi Geologi.//
Materi Geologi.//Materi Geologi.//
Materi Geologi.//mansur p5
 
petrologi-batuan-beku1.ppt
petrologi-batuan-beku1.pptpetrologi-batuan-beku1.ppt
petrologi-batuan-beku1.pptAndiMushawwir2
 
Materi Lengkap Batuan & Lapisan Lapisan Bumi
Materi Lengkap Batuan & Lapisan Lapisan BumiMateri Lengkap Batuan & Lapisan Lapisan Bumi
Materi Lengkap Batuan & Lapisan Lapisan BumiAtiknurulaini230122
 
Macam Batuan dan Pemanfaatannya
Macam Batuan dan PemanfaatannyaMacam Batuan dan Pemanfaatannya
Macam Batuan dan Pemanfaatannyasangdamar
 
Dasar-dasar Biologi untuk Mahasiswa S1 - UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Dasar-dasar Biologi untuk Mahasiswa S1 - UNIVERSITAS NEGERI SEMARANGDasar-dasar Biologi untuk Mahasiswa S1 - UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Dasar-dasar Biologi untuk Mahasiswa S1 - UNIVERSITAS NEGERI SEMARANGhishirolife
 
Hasnah pwpnt
Hasnah pwpntHasnah pwpnt
Hasnah pwpntfffgfgfgf
 
Hasnah pwpnt
Hasnah pwpntHasnah pwpnt
Hasnah pwpnthaznah07
 

Similaire à Deskripsi Batuan Beku (20)

Pratikum batuan
Pratikum batuanPratikum batuan
Pratikum batuan
 
powerpoint geografi batuan stpm
powerpoint geografi batuan stpmpowerpoint geografi batuan stpm
powerpoint geografi batuan stpm
 
Batuan beku metamorf sedimen
Batuan beku metamorf sedimenBatuan beku metamorf sedimen
Batuan beku metamorf sedimen
 
Batuan beku
Batuan bekuBatuan beku
Batuan beku
 
Basic Litosphere Day 1 (Key Idea 1)
Basic Litosphere Day 1 (Key Idea 1)Basic Litosphere Day 1 (Key Idea 1)
Basic Litosphere Day 1 (Key Idea 1)
 
Tugas Geologi Dasar (Jenis-Jenis Batuan)
Tugas Geologi Dasar (Jenis-Jenis Batuan)Tugas Geologi Dasar (Jenis-Jenis Batuan)
Tugas Geologi Dasar (Jenis-Jenis Batuan)
 
Praktikum bebatuan
Praktikum bebatuanPraktikum bebatuan
Praktikum bebatuan
 
PPT MACAM-MACAM BATUAN TGGEOGRAFI KLS 12
PPT MACAM-MACAM BATUAN TGGEOGRAFI KLS 12PPT MACAM-MACAM BATUAN TGGEOGRAFI KLS 12
PPT MACAM-MACAM BATUAN TGGEOGRAFI KLS 12
 
Materi Geologi.//
Materi Geologi.//Materi Geologi.//
Materi Geologi.//
 
Batu konglomerat
Batu konglomeratBatu konglomerat
Batu konglomerat
 
Amali batu fizik sem 5
Amali batu fizik sem 5Amali batu fizik sem 5
Amali batu fizik sem 5
 
Batuan beku
Batuan bekuBatuan beku
Batuan beku
 
petrologi-batuan-beku1.ppt
petrologi-batuan-beku1.pptpetrologi-batuan-beku1.ppt
petrologi-batuan-beku1.ppt
 
Materi Lengkap Batuan & Lapisan Lapisan Bumi
Materi Lengkap Batuan & Lapisan Lapisan BumiMateri Lengkap Batuan & Lapisan Lapisan Bumi
Materi Lengkap Batuan & Lapisan Lapisan Bumi
 
Macam Batuan dan Pemanfaatannya
Macam Batuan dan PemanfaatannyaMacam Batuan dan Pemanfaatannya
Macam Batuan dan Pemanfaatannya
 
Dasar-dasar Biologi untuk Mahasiswa S1 - UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Dasar-dasar Biologi untuk Mahasiswa S1 - UNIVERSITAS NEGERI SEMARANGDasar-dasar Biologi untuk Mahasiswa S1 - UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Dasar-dasar Biologi untuk Mahasiswa S1 - UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
 
Chapter 1.ppt
Chapter 1.pptChapter 1.ppt
Chapter 1.ppt
 
Hasnah pwpnt
Hasnah pwpntHasnah pwpnt
Hasnah pwpnt
 
Hasnah pwpnt
Hasnah pwpntHasnah pwpnt
Hasnah pwpnt
 
Pertemuan 1.pdf
Pertemuan 1.pdfPertemuan 1.pdf
Pertemuan 1.pdf
 

Deskripsi Batuan Beku

  • 1. Deskripsi Batuan Beku 1. Warna Warna segar batuan beku dapat bervariasi, dari hitam, abu-abu sampai putih cerah. Warna ini sangat dipengaruhi oleh komposisi meneral penyusun batuannya(rock forming minerals). Apabila terjadi pencampuran antara mineral gelap dengan terang maka warna batuan beku dapat hitam berbintik-bintik putih, abu-abu bercak putih, atau putih bercak hitam, tergantung warna mineral mana yang dominan. 2. Tekstur Tekstur didefinisikan sebagai keadaan atau hubungan yang erat antar mineral-mineral sebagai bagian dari batuan dan antara mineral-mineral dengan massa gelas yang membentuk massa dasar dari batuan. Pada umumnya dikenal dua kelompok tekstur ukuran butir, yaitu: 1. Fanerik Suatu batuan dikatakan memiliki tekstur fanerik jika kristalnya dapat dilihat jelas dengan mata biasa. Kristal jenis fanerik ini dapat dibedakan menjadi:  Halus (fine), ukuran diameter butir kurang dari 1 mm.  Sedang (medium), ukuran diameter butir antara 1 – 5 mm.  Kasar (coarse), ukuran diameter butir antara 5 – 30 mm.  Sangat kasar (very coarse), ukuran diameter butir lebih dari 30 mm. 2. Afanitik Besar kristal-kristal dari golongan ini tidak dapat dibedakan dengan mata biasa sehingga diperlukan bantuan mikroskop. Batuan dengan tekstur afanitik dapat tersusun oleh kristal, gelas atau keduanya. Dalam analisa mikroskopis dapat dibedakan:  Mikrokristalin, ukuran butiran sekitar 0,1 – 0,01 mm.  Kriptokristalin, Ukuran butiran berkisar antara 0,01 – 0,002 mm.  Holohialin, apabila batuan beku tersusun oleh gelas. Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku 1
  • 2. 3. Struktur Struktur adalah kenampakan batuan secara makro yang meliputi kedudukan lapisan yang jelas/umum dari lapisan batuan. Struktur yang dapat dilihat pada contoh-contoh batuan(hand speciment sample), yaitu:  Masif, yaitu apabila tidak menunjukkan adanya sifat aliran, jejak gas (tidak menunjukkan adanya lubang-lubang) dan tidak menunjukkan adanya fragmen lain yang tertanam dalam tubuh batuan beku.  Vesikuler, yaitu struktur yang berlubang-lubang yang disebabkan oleh keluarnya gas pada waktu pembekuan magma. Lubang-lubang tersebut menunjukkan arah yang teratur.  Skoria, yaitu struktur yang sama dengan struktur vesikuler tetapi lubang- lubangnya besar dan menunjukkan arah yang tidak teratur.  Amigdaloidal, yaitu struktur dimana lubang-lubang gas telah terisi oleh mineral-mineral sekunder, biasanya mineral silikat atau karbonat.  Xenolitis, yaitu struktur yang memperlihatkan adanya fragmen/pecahan batuan lain yang masuk dalam batuan yang mengintrusi. 4. Komposisi Mineral A. Mineral Primer Adalah mineral yang terbentuk langsung dari pembekuan magma, dalam jumlah yang melimpah sehingga kehadirannya sangat menentukan nama batuan beku. berdasarkan warnanya dibagi menjadi 2:  Mineral felsik, yaitu mineral yang berwarna terang, terutama terdiri dari mineral kwarsa, feldspar, feldspatoid dan muskovit.  Mineral mafik, yaitu mineral yang berwarna gelap, terutama biotit, piroksen, amphibol dan olivin. B. Mineral Sekunder Adalah mineral hasil ubahan dari mineral primer, baik karena pelapka, reaksi hidrothermal, atau metamorfisme. Jadi tidak terbentuk langsung dari pembekuan magma. Namun begitu keberadaannya melimpah, dapat mempengaruhi penamaan batuan. Contohnya: kalsit, klorit, limonit, mineral lempung. C. Mineral Aksesoris Adalah mineral yang terbentuk langsung dari pembekuan magma namun jumlahnya sangat sedikit sekali, sehingga tidak mempengaruhi penamaan betuan. Contohnya: Kromit, magnetit, ilmenit, rutil, dan zirkon. Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku 2
  • 3. Batuan Beku Asam Warna : Putih bintik hitam Tekstur : Fanerik Struktur : Massif Komposisi : (Felsik)  Kalsit (15%)  Plagioklas (20%)  Kuarsa (20%)  Alkali Feldspar (35%)  Hornblende (10%) Ciri khas : Umumnya bersifat masif dan keras, Berwarna abu-abu berbintik hijau dan hitam. Jenis Batuan : Batuan beku asam Nama Batuan : Granite Petrogenesa : Granite adalah batuan beku plutonik, yang terjadi dari hasil pembekuan magma berkomposisi asam pada kedalaman tertentu dari permukaan bumi. Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku 3
  • 4. Warna : Putih Kecoklatan Tekstur : Afanitik Struktur : Massif Komposisi : (Felsik)  Ortoklas  Kuarsa Ciri khas : Di anggap berasid apabila kandungan silikanya melebihi 66%. Jenis Batuan : Batuan beku asam Nama Batuan : Riolit Petrogenesa : Riolit terbentuk dari pembekuan magma di dalam kerak bumi yang lazimnya dari letupan gunung berapi, yang terbentuk daripada pembekuan magma di luar permukaan bumi. Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku 4
  • 5. Batuan Beku Intermediet Warna : Abu-abu Tekstur : Fanerik Struktur : Massif Komposisi : (Intermediet)  Biotit (37%)  Plagioklas (35%)  Kuarsa (10%)  Muskovit (15%)  Alkali Feldspar (3%) Ciri khas : Biasanya di gunakan untuk bahan pembuatan karya seni. Diorite adalah batuan beku yang langka. Jenis Batuan : Batuan beku intermediet Nama Batuan : Diorit Petrogenesa : Merupakan batuan hasil terobosan batuan beku (instruksi) yang terbentuk dari hasil peleburan lantai samudra yang bersifat mafic pada suatu subduction zone. Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku 5
  • 6. Warna : Abu-abu cerah Tekstur : Afanitik Struktur : Massif Komposisi : (Intermediet)  Hornblende  Feldspar Ciri khas : Memiliki warna abu-abu cerah dengan bintik-bintik hitam, biasanya di gunakan untuk kerajinan. Jenis Batuan : Batuan beku intermediet Nama Batuan : Andesite Petrogenesa : Andesite berasal dari Magma yang biasanya meletus dari stratovolcanoes pada lahar tebal yang mengalir, beberapa diantaranya penyebarannya dapat mencapai beberapa kilometer. Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku 6
  • 7. Batuan Beku Basa Warna : Gelap/Kehitaman Tekstur : Fanerik Struktur : Massif Komposisi : (Mafik)  Olivin  Piroksin  Amphibol Ciri khas : Bersifat masif dan keras, bertekstur afanitik, terdiri atas mineral gelas vulkanik, plagioklas, piroksin. Amfibol dan mineral hitam. Jenis Batuan : Batuan beku basa Nama Batuan : Gabbro Petrogenesa : Mengacu pada sekelompok besar gelap, kasar, batuan intrusi beku mafik kimia setara dengan basalt. Batu-batu yang plutonik, terbentuk ketika magma cair terperangkap di bawah permukaan bumi dan mendingin menjadi massa kristal. Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku 7
  • 8. Warna : Coklat kehitaman Tekstur : Afanitik Struktur : Massif Komposisi : (Mafik)  Olivin  Piroksin  Amphibol Ciri khas : Bersifat masif dan keras, bertekstur afanitik, terdiri atas mineral gelas vulkanik, plagioklas, piroksin. Amfibol dan mineral hitam. Jenis Batuan : Batuan beku basa Nama Batuan : Basalt Petrogenesa : Basalt adalah batuan beku vulkanik, yang terjadi dari hasil pembekuan magma berkomposisi basa di permukaan atau dekat permukaan bumi. Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku 8
  • 9. Batuan Beku Ultra Basa Warna : Hijau kehitaman Tekstur : Fanerik Struktur : Massif Komposisi :  Plagioklas-Ca (10%)  Olivin (80%)  Piroksen (10%) Ciri khas : Peridote merupakan variasi permata olivine terbaik yang kita kenal. Jenis Batuan : Batuan beku ultra basa Nama Batuan : Peridotit Petrogenesa : Peridotit adalah batuan beku ultra basa Plutonik, yang terjadi dari hasil pembekuan magma berkomposisi Ultra basa pada kedalaman tertentu dari permukaan bumi. Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku 9
  • 10. Warna : Abu-abu Tekstur : Fanerik Struktur : Massif Komposisi : (Intermediet)  Amphibol  Feldspar Ciri khas : Berwarna keabu-abuan agak kehijauan dengan tekstur yang permukaan yang kasar. Jenis Batuan : Batuan beku ultra basa Nama Batuan : Komatite Petrogenesa : Merupakan jenis ultrabasa yang diturunkan batuan vulkanik. Komatiite bernama untuk wilayah jenisnya di sepanjang Sungai Komati di Afrika Selatan. Sekolah Tinggi Teknologi Nasional | Deskripsi Batuan Beku 10