SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  94
KURIKULUM PAUD 2013 
ASPEK PERKEMBANGAN, STANDAR PERKEMBANGAN, 
PERKEMBANGAN DASAR, DAN INDIKATOR 
Disadur dan Dikembangkan Berdasarkan Permendiknas No. 58 
Tahun 2009 Tentang Standar PAUD 
By: BUDI RAHARDJO 
PASCASARJANA UNIVERSITAS MULAWARMAN 
2013 
1
KATA PENGANTAR 
Kurikulum PAUD 2013 pada hakikatnya merupakan seperangkat rencana yang akan 
dilakukan selama proses pembelajaran, sehingga mutlak diperlukan oleh setiap satuan 
pendidikan. Kurikulum PAUD disiapkan oleh satuan PAUD yang bersangkutan sesuai 
dengan kebutuhan anak dengan mengacu pada Permendiknas No. 58 Tahun 2009 
tentang Standar PAUD. Setiap anak diberi kesempatan untuk mengembangkan diri 
sesuai potensi masing-masing. Pendidik bertugas membantu, jika anak membutuhkan. 
Kurikulum PAUD terdiri dari seperangkat bahan pembelajaran yang mencakup lingkup 
perkembangan, yaitu perkembangan moral & agama, fisik-motorik, kognitif, bahasa, 
dan sosial emosional. 
Setiap Lembaga PAUD dapat mengembangkan kurikulum sendiri-sendiri sesuai dengan 
ciri lembaga masing-masing dengan memenuhi prinsip dan capain perkembangan 
minimal yang tertera dalam Permendiknas No. 58 Tahun 2009 tentang Standar PAUD, 
sebagai acuan. Kemampuan anak yang tercantum dalam Permendiknas tersebut adalah 
kemampuan anak pada umumnya, sehingga pada kenyataannya capaian anak-anak 
dapat melampaui atau di bawah usianya. Hal ini harus dianggap wajar. 
Sebagai bahan pendidikan dan pelatihan profesi guru ini, diharapkan guru-guru mampu 
memahami dan mengaplikasikan dalam proses pembelajaran di PAUD Non-Formal 
maupun pada PAUD Formal. Semoga. 
2 
Samarinda, 2013 
Penyusun
DAFTAR ISI 
A. Aspek Perkembangan, Standar Perkembangan, 
Perkembangan Dasar, dan Indikator Kelompok Usia 2-3 Tahun……………….. 1 
B. Aspek Perkembangan, Standar Perkembangan, 
Perkembangan Dasar, dan Indikator Kelompok Usia 3-4 Tahun……………….. 7 
C. Aspek Perkembangan, Standar Perkembangan, 
Perkembangan Dasar, dan Indikator Kelompok Usia 4-5 Tahun……………….. 12 
D. Aspek Perkembangan, Standar Perkembangan, 
Perkembangan Dasar, dan Indikator Kelompok Usia 5-6 Tahun……………….. 19 
E. Cara menyusun Rencana Kegiatan Harian (RKH) PAUD…………………………… 28 
F. Format Program Tahunan dan Program Smester…………………………………….. 31 
3
A. Aspek Perkembangan, Standar Perkembangan, Perkembangan 
Dasar, dan Indikator PAUD Kelompok Umur 2 – 3 tahun 
Dibawah ini adalah contoh indikator PAUD untuk anak usia 2 sampai 3 tahun 
4 
ASPEK 
PERKEMBANGAN 
STANDAR 
PERKEMBANGAN 
PERKEMBANGAN 
DASAR 
INDIKATOR 
MORAL DAN NILAI-NILAI 
AGAMA 
Anak mampu meniru 
secara sederhana 
perilaku keagamaan 
yang dilihat dan 
didengarnya, 
mengekspresikan rasa 
sayang atau cinta 
kasih sayangnya serta 
mulai meniru perilaku 
baik dan sopan 
 A. Dapat meniru 
perilaku keagamaan 
secara sederhana 
1. Menyebut nama 
Tuhan 
2. Mengikuti bacaan 
doa/berdoa sebelum 
dan sesudah 
melakukan kegiatan 
3. Menyanyikan lagu 
keagamaan 
4. Mengucapkan 
salam keagamaan 
 B Dapat 
mengekpresikan rasa 
sayang atau cinta 
kasih sesamanya 
1. Menunjukkan rasa 
sayang dan cinta 
kasih melalui 
belaian/ rangkulan 
2. Menyayangi 
binatang 
3. Memelihara 
tanaman 
4. Suka menolong 
teman 
B.Dapat meniru 
perilaku yang baik dan 
sopan 
1. Mengucapkan 
salam, terima kasih, 
minta tolong secara 
sederhana 
2. Mau menjawab 
sapaan dengan 
ramah 
SOSIAL, 
EMOSIONAL, DAN 
KEMANDIRIAN 
Anak mampu 
beriteraksi, dan 
menunjukkan reaksi 
emosi yang wajar, 
mengenal 
tagungjawab, mulai 
menunjukkan 
kemandirian, disiplin, 
A.Dapat berinteraksi 
dengan lingkungan 
terdekat 
1. Mulai 
menunjukkan 
senang bermain 
dengan teman 
2. Merespon terhadap 
beberapa nama 
teman bermain 
3. Senang meniru apa
dan percaya diri yang dilakukan 
5 
orang lain 
4. Mau menyapa 
teman 
 A. Dapat 
menunjukkan 
keinginannya 
1. Mau memilih 
sesuatu yang 
disukai 
2. Mempertahankan 
hak milik 
3. Menunjuk benda 
miliknya 
B. Dapat mengenal 
diri dan lingkungan 
Terdekat 
1. Menunjuk orang-orang 
yang terdekat 
2. Menyebutkan ciri-ciri 
dirinya 
3. Menyebutkan 
idintitas dirinya 
D. Dapat 
menunjukkan 
kemandirian 
1. Dapat ditinggalkan 
oleh orangtuanya 
2. Memilih kegiatan 
sendiri 
3. Mulai dapat 
menggunakan toilet 
(wc) namun masih 
dibantu/diingatkan 
4. Makan dan minum 
sendiri 
E. Dapat 
mengekpresikan emosi 
secara wajar 
1. Menunjukkan 
ekspresi emosi yang 
wajar ketika 
mengalami 
ketidaknyamanan 
(Misal: Diganggu 
temannya) 
2. Menunjukkan 
ekspresi emosi yang 
wajar ketika 
mengalami 
kegembiraan 
(Misal: Melihat hal 
yang lucu) 
F. Mulai menunjukkan 
sikap kedisiplinan 
1. Menyimpan
6 
mainannya sendiri 
2. Mulai mengikuti 
aturan sederhana 
G. Mulai 
menunjukkan percaya 
diri 
1. Berani 
mengungkapkan 
perasaannya 
2. Berani 
menampilkan 
kemampuaannya 
BAHASA Anak mampu 
mendengarkan dan 
berkomunikasi secara 
lisan dengan kalimat 
sederhana 
A. Dapat 
mendengarkan 
informasi lisan 
1. Mendengarkan 
cerita 
2. Mendengarkan 
lagu-lagu 
3. Melaksanakan 
perintah sederhana 
4. Merespon ketika 
namanya dipanggil 
B. Dapat 
mengungkapkan 
keinginannya melalui 
ungkapan sederhana 
1. Mengucapkan 
kalimat dengan 2-3 
kata (Contoh: Saya 
mau makan, dll.) 
2. Menjawab 
pertanyaan 
sederhana “apa, 
siapa, dimana” 
3. Menggunakan kata 
ganti "aku" 
4. Menyebutkan nama 
diri 
5. Meniru dan 
mengulangi bunyi 
dan atau kata 
6. Menceritakan 
pengalaman sehari-hari 
secara 
sederhana 
C.Dapat mengenal 
lambang 
(pramembaca) 
1. Menunjukkan 
lambang suatu 
benda (Contoh: 
mengenal 
lambang/logo dari 
produk makanan, 
minuman yang 
dikenal anak, dll.) 
2. Mengemukakan
7 
kembali cerita yang 
digemari 
3. Memilih-milih 
buku/media cetak 
lainnya menurut 
kesukaannya 
4. Meminta tolong 
kepada orang 
dewasa untuk 
menuliskan cerita 
gambar yang 
dibuatnya 
D. Dapat membuat 
coretan-coretan 
(pramenulis) 
1. Menghasilkan 
coretan dengan 
menggunakan 
berbagai alat tulis 
2. Menghasilkan 
garis-garis dengan 
alat tulis 
KOGNITIF 
Anak mampu 
mengenal benda dan 
memanipulasi 
objek/benda 
A. Dapat mengenal 
benda 
1. Menyebutkan 
benda-benda di 
sekitar 
2. Menyebutkan 
berbagai bentuk 
benda 
3. Membedakan warna 
yang dikenalnya 
4. Membedakan 
ukuran benda 
(besar-kecil) 
5. Membedakan rasa 
dan bau 
6. Membedakan 
konsep buka-tutup. 
depan-belakang, 
keluar-masuk 
B. Dapat 
menggunakan benda 
1. Menyusun benda 
ke atas dan ke 
samping 
2. Memasang puzzel 3 
keping 
3. Membilang 1-5 
(tanpa mengenal 
konsep) 
4. Mengenal konsep
8 
1-2 
5. Membedakan 
banyak-sedikit, 
sama- tidak sama 
6. Membedakan bunyi 
–bunyian 
7. Mulai dapat 
menggunakan alat 
untuk memperoleh 
sesuatu yang berada 
di luar 
jangkauannya 
(Contoh: meraih 
benda dengan 
menggunakan alat 
bantu) 
8. Membangun balok 
dan merobohkannya 
9. Menyodok, 
menjatuhkan, 
mendorong, 
menarik, dan 
meremas benda 
untuk melihat apa 
yang akan terjadi 
10. Mulai dapat 
menempatkan 
benda pada tempat 
tempat yang sesuai 
(Contoh: 
Membuang sampah 
di tempat sampah, 
menyimpan mainan 
ditempatnya, dll.) 
Dapat mengenal ciri-ciri 
benda/orang 
1. Mulai mengenal 
jenis kelamin 
2. Menyebutkan 
bagian tubuh secara 
sederhana 
FISIK/MOTORIK 
Anak mampu 
melakukan 
gerak dasar sederhana 
Dapat melakukan 
gerakan di tempat 
(tidak berpindah) 
1. Meniru gerakan 
senam sederhana 
2. Mengekspresikan 
diri lewat seni 
musik, dengan 
berbagai gerakan
9 
Dapat melakukan 
gerak 
berpindah tempat 
1. Berjalan dengan 
kontrol yang baik 
2. Berlari lurus ke 
depan 
3. Melompat turun 
dari ketinggian 10- 
20 cm dengan dua 
kaki 
4. Merayap dan 
merangkak lurus ke 
depan 
5. Menghindari 
rintangan ketika 
berjalan 
6. Melompat ke depan 
dengan dua kaki 
bersama-sama 
7. Menirukan gerakan 
binatang dan 
tanaman 
8. Naik turun tangga 
dengan 
berpegangan 
Dapat memainkan 
benda menggunakan 
tangan atau kaki 
1. Menggulirkan bola 
dengan satu/dua 
tangan 
2. Melempar bola 
dengan satu atau 
dua tangan 
3. Memasukkan bola 
ke dalam keranjang 
4. Menangkap bola 
besar yang 
dilambungkan 
dengan dua tangan 
5. Menendang bola 
6. Memegang benda 
dengan benar 
7. Mengaduk cairan 
dengan berbagai 
alat 
8. Menuang (air, 
beras, biji-bijian) 
9. Meraup pasir, biji-bijian, 
beras 
Anak mampu Dapat melakukan 1. Merobek dengan
10 
menunjukan kontrol 
dan koordinasi antara 
tangan dan mata 
koordinasi mata dan 
jari-jari untuk 
kelenturan otot 
jari 
2. Menggunakan lima 
jari untuk meremas-remas 
sesuatu 
3. Menggunakan dua 
jari untuk 
memegang sesuatu 
4. Melipat kertas tak 
beraturan 
5. Menggunting kertas 
tak beraturan 
6. Menggunakan 
kuas,spidol dan 
krayon untuk 
mencoret-coret 
bebas 
7. Meronce dengan 
manik-manik yang 
besar 
8. Membedakan 
permukaan benda 
melalui perabaan 
Anak mampu 
menunjukkan 
kesehatan fisik dan 
kebersihan dirinya 
secara sederhana 
Menjaga kesehatan 
fisik diri sendiri 
1. Mau makan 
makanan yang 
bergizi 
2. Menutup mulut 
ketika batuk atau 
menguap 
Menjaga kebersihan 
dirinya 
1. Menggosok gigi 
sendiri (dengan 
pengawasan) 
2. Mandi pada 
waktunya 
3. Makan sendiri 
dengan dibantu 
4. Mau cuci tangan 
sebelum dan 
sesudah makan 
SENI 
Anak Mampu 
melakukan berbagai 
gerakan anggota 
tubuhnya sesuai 
dengan irama dan 
dapat 
mengekspresikan diri 
Dapat bergerak bebas 
mengikuti irama 
musik 
1. Bertepuk tangan 
mengikuti irama 
musik 
2. Menari mengikuti 
irama musik 
3. Memukul-mukul 
benda menurut
a. a. Dapat mengucapkan 
11 
dalam bentuk goresan 
sederhana 
irama musik 
Dapat 
mengekspresikan diri 
dalam bentuk coretan 
sederhana 
1. Mengekspresikan 
diri melalui gambar 
sederhana 
2. Mengekspresikan 
imajinasinya dalam 
bentuk coretan atau 
gambar 
B. Aspek Perkembangan, Standar Perkembangan, Perkembangan Dasar, 
dan Indikator PAUD Kelompok Umur 3 – 4 tahun 
Dibawah ini adalah contoh indikator yang dapat digunakan untuk anak usia 3 sampai 4 
tahun. 
ASPEK 
PENGEMB 
ANGAN 
STANDAR 
PENGEMBAN 
GAN 
PENGEMBANGAN 
DASAR INDIKATOR 
A. MORAL 
DAN NILAI-NILAI 
AGAMA 
I. Anak mampu 
meniru dan 
mengucapkan 
bacaan 
doa/lagu-lagu 
keagamaan dan 
gerakan 
beribadah 
secara 
sederhana serta 
mulai 
berperilaku baik 
atau sopan 
bacaan doa dan lagu 
keagamaan secara 
sederhana 
1. Mengikuti bacaan doa/berdoa sebelum dan 
sesudah melakukan kegiatan 
2. Menirukan lagu-lagu keagamaan 
b. a. Dapat meniru 
gerakan ibadah secara 
sederhana 
1. Menirukan sikap berdoa 
2. Meniru gerakan ibadah yang sederhana 
c. b. Dapat mengenal dan 
menyayangi ciptaan 
Tuhan 
1. Menyebut contoh ciptaan Tuhan secara 
sederhana (Contoh: Kucing, anjing) 
2. Menyayangi ciptaan Tuhan (Contoh: 
3. Memberi makan binatang peliharaan) 
4. Mau menolong teman 
5. Menunjukkan empati dan perhatian terhadap 
orang lain (teman sebaya) 
d. c. Dapat mengenal 
sopan santun dan 
mulai berperilaku 
saling menghormati 
sesama 
1. 1. Mengucapkan salam, terima kasih, minta tolong, 
minta maaf secara sederhana 
2. 2. Mau menyapa dan menjawab sapaan dengan 
ramah 
B. SOSIAL, 
EMOSIONA 
I. Anak mampu 
beriteraksi, 
a. a. Dapat berinteraksi 
dengan teman sebaya 
1. 1. Senang bermain dengan teman 
2. 2. Meminta izin bila menggunakan benda milik orang
12 
L DAN 
KEMANDIR 
IAN 
dapat 
menunjukan 
reaksi emosi 
yang wajar, 
mengenal 
tanggung 
jawab, 
kemandirian 
dan mulai 
menunjukkan 
rasa percaya 
diri 
dan orang dewasa 
yang dikenal 
lain 
3. 3. Mau bekerja dalam kelompok 
4. 4. Berkomunikasi dengan orang-orang yang 
ditemuinya 
5. 5. Meminta perhatian dengan mengangkat tangan, 
membuat permintaan verbal, atau cara lainnya 
6. 6. Mendengar dan berbicara dengan orang dewasa 
yang dikenalnya 
7. 7. Mengadukan masalah kepada orang dewasa ketika 
mengalami ketidaknyamanan dengan teman 
8. 8. Mau menyapa teman 
9. 9. Tidak mengganggu teman 
10 10. Mau mengalah 
11.11. Mau menolong teman 
12.12. Menunjukkan perhatian terhadap orang lain 
b. b. Dapat menjaga 
keamanan diri sendiri 
1. 1. Menghindari dari benda-benda yang berbahaya 
2. 2. Menolak sesuatu yang tidak nyaman bagi dirinya 
c. c. Mulai menunjukkan 
rasa percaya diri 
1. 1. Menunjukkan kebanggaan atas hasil kerja 
buatannya 
2. Berani mengungkapkan pertanyaan atau pendapat 
d. d. Dapat menunjukkan 
kemandirian 
1. 1. Menolong dirinya sendiri (makan, minum, kegiatan 
toilet, dll) 
2. 2. Mampu berpisah dengan orangtua tanpa menangis 
3. 3. Memilih kegiatan sendiri 
4. 4. Melakukan kegiatan kebersihan diri dan 
lingkungan sekitarnya (gosok gigi, cuci tangan) 
e. e. Dapat menunjukkan 
reaksi emosi yang 
wajar 
1. 1. Dapat dibujuk jika menangis 
2. 2. Menunjukkan ekspresi emosi ketika mengalami 
ketidaknyamanan (Misal: Diganggu temannya) 
3. 3. Menunjukkan ekspresi emosi ketika mengalami 
kegembiraan (Misal: Mendapat hadiah) 
f. f.. Mulai menunjukkan 
sikap kedisiplinan 
1. 1. Memiliki kebiasaan yang teratur (makan, minum, 
mandi, tidur) 
2. 2. Sabar menunggu giliran 
g. g. Dapat mengenal 
rasa tanggungjawab 
1. 1. Menjaga barang milik sendiri dan orang lain 
2. 2. Meletakkan sesuatu pada tempatnya 
3. 3. Merapikan alat-alat setelah melakukan kegiatan 
C. BAHASA I. Anak dapat 
a. a. Dapat 
mendengarkan, 
berkomunikasi 
secara lisan, 
serta memiliki 
perbendaharaan 
kosakata, yang 
semakin banyak 
mendengarkan 
informasi lisan 
1. 1. Mengikuti dua atau lebih petunjuk/perintah 
2. 2. Bertanya dan berkomentar tentang cerita yang 
didengarnya 
3. 3. Mendengarkan cerita dan menunjukkan 
pemahaman melalui bahasa tubuh, menunjukkan 
gambar, atau menceritakan kembali 
4. 4. Mengikuti petunjuk dari tape/CD/lagu untuk 
melakukan gerakan 
b. b. Dapat 
berkomunikasi/berbi 
cara secara lisan 
dengan jelas 
1. 1. Menyebutkan nama diri dan orangtua 
2. 2. Berbicara dengan kalimat sederhana dan jelas 
3. 3. Menyampaikan pesan dari orangtua ke guru 
4. 4. Mengambil keputusan ketika dihadapkan pada 
pilihan 
5. 5. Mulai bertanya dengan suatu tujuan
6. Menyanyikan lagu sederhana 
7. 6. Menggunakan kata tanya "apa, siapa, dimana" 
8. 7. Menggunakan kata keterangan (Contoh: Lambat, 
13 
lucu, dll.) 
9. 8. Menjawab pertanyaan tentang hubungan sebab 
akibat secara sederhana 
1 9.. Menggunakan 3-4 kata dalam 1 kalimat 
11.10. Menyebutkan benda sesuai fungsinya 
12. 11. Menggunakan kata kepunyaan 
13. 12. Meniru bunyi huruf-huruf 
14. 13. Menyebutkan suku kata pertama dari kata yang 
sudah dikenal saat guru mengucapkan suku kata 
pertma (Contoh: 14. Mengucapkan suku kata “sil” 
ketika guru mengucapkan suku kata “pen”) 
15.15. Mengenali tulisan nama diri sendiri 
16. 16. Menceritakan pengalaman sederhana 
17. 17. Menceritakan kembali cerita yang 
didengarnya/peristiwa yang dialami secara sederhana 
18. 18. Berkomentar atas cerita yang dibacakan 
19. 19. Berpartisipasi dalam percakapan dengan teman 
c. c. Mulai menunjukkan 
dorongan untuk 
membaca 
(pramembaca) 
1. 1. Tertarik pada buku cerita dan berusaha membaca 
2. 2. Memegang buku dengan benar dan membalik 
halaman satu persatu 
3. 3. Menanyakan arti gambar/tulisan pada buku 
4. 4. Meminta untuk dibacakan suatu cerita 
d. d. Dapat mengenal 
lambang-lambang 
sederhana 
(pramenulis) 
1. 1. Menunjuk huruf-huruf yang diucapkan guru 
2. 2. Mengidentifikasi huruf-huruf yang terdapat dalam 
namanya sendiri 
3. 3. Menunjukkan benda yang diawali dengan huruf 
tertentu. 
4. 4. Menjelaskan apa yang terjadi di dalam gambar 
e. e. Dapat 
menghasilkan coretan-coretan 
(pramenulis) 
1. 1. Mengenali tulisan nama diri sendiri 
2. 2. Mencoret-coret atau menulis seperti cakar ayam 
3. 3. Memegang alat tulis dengan benar 
4. 4. Menghasilkan coretan/tulisan dengan 
menggunakan berbagai alat tulis 
D. KOGNITIF 
I. Anak mampu 
mengenal 
konsep 
sederhana dan 
dapat 
mengklasifikasi 
a. a. Dapat mengenal 
klasifikasi sederhana 
1. 1. Mengelompokkan benda berdasarkan ciri tertentu 
(Contoh: menurut bentuk, warna, ukuran, jenis, dll.) 
2. 2. Menunjukkan benda-benda yang memiliki ciri 
tertentu (misal: kasar-halus) 
3. 3. Membedakan rasa, bau, suara 
b. b. Mulai menunjukkan 
pemahaman tentang 
konsep bilangan 
1. 1. Membilang 1-10 (tanpa benda yang 
dibilang/membilang hapalan) 
2. 2. Membilang dengan benda(dengan menunjukkan 
benda yang dibilang) 
3. 3. Mengenal konsep 1- 3 
4. 4. Menyebutkan empat benda tanpa membilang 
5. 5. Menyebutkan banyak anggota keluarga 
6. 6. Membedakan banyak benda (Contoh: sedikit-banyak)
7. 7. Menyebutkan konsep bilangan yang menunjukkan 
1. 1. Membuka/menutup botol 
2. 2. Memegang benda dengan benar 
3. 3. Memegang benda dengan telunjuk dan ibu jari 
4. 4. Mengaduk cairan dengan berbagai alat 
5. 5. Menuang (air, biji-bijian) tanpa tumpah 
6. 6. Menggunakan jepitan untuk menjepit sesuatu 
7. 7. Melukis dengan jari 
14 
urutan (Contoh: Saya yang kedua) 
c. c. Mulai menunjukkan 
pemahaman tentang 
geometri 
1. 1. Menunjukkan bentuk geometri (lingkaran, 
segiempat, segitiga) 
2. 2. Membedakan benda berdasarkan bentuk geometri 
d. d. Dapat mengenal 
konsep ruang dan 
posisi 
1. 1. Membedakan posisi suatu benda (atas -bawah,luar-dalam, 
jauh-dekat, depan-belakang) 
2. 2. Mengikuti perintah tentang posisi (Contoh: Duduk 
di belakang- didepan) 
3. 3. Menempatkan benda sesuai posisi dalam 
kehidupan sehari-hari (Contoh: 4.Menempatkan 
tempat tidur ketika bermain rumah-rumahan sama 
seperti yang ada di rumah) 
e. e. Dapat mengenal 
konsep ukuran 
1. 1. Membedakan ukuran sederhana (besar-kecil, 
panjang-pendek, tinggi-rendah) 
2. 2. Membedakan benda yang berat dan ringan 
3. 3. Dapat menyebutkan isi wadah 
f. f. Dapat mengenal 
konsep waktu 
1. 1. Mengenal waktu pagi, siang, dan malam 
2. 2. Mengenal konsep sebentar-lama 
g. g. Dapat memecahkan 
masalah sederhana 
1. 1. Menyusun puzzel 5 keping 
2. 2. Mencari jejak/maze sederhana 
h. h. Dapat mengenal 
pola sederhana 
1. 1. Mengurutkan pola sederhana berdasarkan warna, 
bentuk, ukuran 
2. 2. Meronce manik-manik dalam pola berdasarkan 
ukuran, warna, dan bentuk 
E. 
FISIK/MOT 
ORIK 
I. Anak mampu 
a. a. Dapat melakukan 
melakukan 
keterampilan 
gerak dasar 
secara 
sederhana 
dengan 
koordinasi yang 
lebih baik 
gerak di tempat 
dengan koordinasi 
yang lebih baik 
1. 1. Melakukan senam 
2. 2. Meniru gerakan binatang, pohon dan benda-benda 
di sekitar 
3. 3. Berayun/bergelantungan dengan dua tangan 
b. b. Dapat melakukan 
gerak berpindah 
tempat dengan 
koordinasi yang lebih 
baik 
1. 1. Berdiri dengan mengangkat satu kaki 
2. 2. Berjalan dengan koordinasi gerak yang baik. 
3. 3. Naik turun tangga tanpa berpegangan 
4. 4. Mendorong, menarik, dan mengendarai mainan 
beroda atau sepeda roda tiga 
5. 1.Melompat turun dari ketinggian 10-20 cm 
6. 2. Memanjat dengan berpegangan 
7. 3. Berjingkat (berjalan bertumpu pada ujung kaki) 
8. 4. Berjalan dengan berbagai variasi seperti berjalan 
lurus, zigzag,dll. 
9. 5. Menangkap bola dengan dua tangan 
10.6. Memasukkan bola ke dalam keranjang dari jarak 
tertentu 
c. c. Dapat melakukan 
koordinasi mata-tangan 
dalam rangka 
kelenturan, kelincahan 
dan kekuatan
8. 8. Menggunakan kuas, spidol, dan krayon untuk 
15 
mencoret 
9. 9. Mengambil dan mengembalikan benda dengan 
benar 
10.10. Membuat berbagai bentuk dengan 
playdough/plastisin/tanah liat 
11.11. Meremas kertas untuk dijadikan bola 
12.12. Melipat kertas menjadi dua lipatan secara 
sederhana 
13. 13. Menjiplak garis horizontal dan vertikal 
14. 14. Menjahit pola sederhana dengan lubang yang 
besar 
15.15 Meronce dengan manik-manik yang besar 
16.16. Menggunting bentuk garis lurus 
17. 17. Memakai pakaian dan mengancingkannya sendiri 
dengan bantuan 
18.18. Membuka dan menutup resleting 
19. 19. Memakai sepatu dengan bantuan 
II. Anak mampu 
menunjukkan 
kesehatan fisik 
dan kebersihan 
dirinya 
a. a.Melakukan rutinitas 
kesehatan diri sendiri 
1. 1. Memilih makanan dan minuman sehat 
2. 2. Menggosok gigi dengan benar sesuai waktuknya 
dengan bantuan 
b. b. Melakukan rutinitas 
kebersihan dirinya 
1. 1. Mandi tepat waktu dengan bantuan 
2. 2. Makan sendiri tepat waktu 
3. 3. Mau melakukan cuci rambut, membersihkan 
telinga dan memotong kuku secara teratur dengan 
bantuan 
F. SENI 
I. Anak mampu 
a. a. Dapat bergerak 
mengekspresika 
n diri melalui 
gerakan dan 
karya seni 
sesuai dengan irama 
musik 
1. 1. Bergerak mengikuti irama musik 
2. 2. Menggerakan kepala, tangan, kaki mengikuti irama 
musik 
3. 3. Senam irama dengan berbagai variasi 
4. 4. Menciptakan gerakan binatang dan gerakan benda-benda 
sesuai dengan imajinasi 
b. b. Dapat bergerak 
mengikuti benda-benda 
di 
lingkungannya 
1. 1. Meniru gerakan binatang, dan benda-benda lainnya, 
seperti: kapal terbang 
2. 2. Menciptakan gerakan binatang, tanaman dan 
benda-benda sesuai dengan imajinasinya 
c. c. Dapat bernyanyi 
beberapa lagu 
1. 1. Bersenandung/menyanyikan kata-kata pada lirik 
lagu yang diulang, 
2. 2. Menyanyikan beberapa lagu 
d. d.Dapat membuat 
irama secara 
sederhana 
1. 1. Bertepuk tangan membentuk irama 
2. 2. Membuat bunyi-bunyian dengan berbagai alat 
e. e. Dapat 
mengekspresikan 
suatu karya dengan 
jari 
1. 1. Menggambar bebas dengan berbagai media misal: 
krayon, pensil warna, orang, dll. 
2. 2. Melukis dengan jari 
3. 3. Melipat kertas secara sederhana 
4. 4. Membuat berbagai karya seni sederhana dari 
berbagai media misal: biji-bijian, potongan kertas dll 
5. 5. Membuat berbagai bentuk dari plastisin dengan 
menggunakan cetakan, digulung, dipotong dll
C. Aspek Perkembangan, Standar Perkembangan, Perkembangan Dasar, 
dan Indikator PAUD Kelompok Umur 4 – 5 tahun 
Dibawah ini adalah Indikator PAUD Kelompok Usia 4 – 5 Tahun 
16 
Aspek 
Perkem-bangan 
Standar 
Perkem-bangan 
Perkembangan 
Dasar Indikator 
A. MORAL 
DAN NILAI-NILAI 
AGAMA 
I. Anak mampu 
mengucapkan 
bacaan 
doa/lagu-lagu 
keagamaan, 
menirukan 
gerakan 
beribadah, 
mengikuti 
aturan serta 
mampu belajar 
berperilaku 
baik dan sopan 
bila 
diingatkan. 
a. Dapat mengucapkan 
bacaan doa 
1. 1. Mengenal Tuhan melalui agama 
yang dianutnya 
2. 2. Berdoa sebelum dan sesudah 
melaksanakan kegiatan 
3. 3. Memimpin doa 
2 b. Dapat menyanyikan 
lagu-lagu keagamaan 
1. 1. Menyanyikan lagu-lagu keagamaan 
yang sederhana 
c. Dapat mengenal 
bermacam-macam 
agama 
1. 1. Menyebutkan tempat-tempat ibadah 
d. Dapat 
melaksanakan gerakan 
ibadah secara 
sederhana 
1. 1. Melaksanakan gerakan ibadah secara 
sederhana namun masih perlu 
bimbingan 
e. Dapat menyebutkan 
hari-hari besar agama 
1. 1. Menyebutkan hari-hari besar agama 
f. f. Dapat mengenal dan 
menyayangi ciptaan 
Tuhan 
1. 1. Menyebutkan ciptaan-ciptaan Tuhan, 
misal: Manusia, bumi, langit, tanaman, 
dan hewan. 
2. 2. Menyiram tanaman, memberi makan 
binatang 
3. 3. Mau menolong teman 
4. 4. Menghargai teman 
5. 5. Mau membagi miliknya, misal: 
makanan, mainan, dll. 
6. 6. Meminjamkan miliknya dengan 
senang hati 
g g. Memiliki rasa sopan 
santun dan saling 
menghormati sesama 
1. 1. Bersikap ramah 
2. Mengucapkan salam 
3. 2. Meminta tolong dengan baik 
4. 3. Berterima kasih jika memperoleh
1. 1. Mulai mengajak teman untuk 
1. 1. Menghindari benda- benda 
17 
sesuatu. 
5. 4. Meminta maaf jika melakukan 
kesalahan 
6. 5. Berbahasa sopan dalam berbicara 
7. 6. Mau menyapa dan menjawab sapaan 
dengan ramah 
8. 7. Mau mengalah 
9. 8. Mendengarkan orang tua/teman 
berbicara 
10. 9. Tidak mengganggu teman 
B. SOSIAL, 
EMOSIONA 
L DAN 
KEMANDIRI 
AN 
I. Anak mampu 
beriteraksi, 
mulai dapat 
mengendalikan 
emosinya, 
mulai 
menunjukkan 
rasa percaya 
diri, serta 
mulai dapat 
menjaga diri 
sendiri 
a. a. Dapat berinteraksi 
dengan teman sebaya 
dan orang dewasa 
bermain 
2. 2. Meminta izin bila menggunakan 
benda milik orang lain 
3. 3. Mau bekerjasama dengan teman 
dalam kelompok ketika melakukan 
kegiatan 
4. 4. Berani bertanya dan menjawab 
pertanyaan 
5. 5. Berbicara dengan teman sebaya 
tentang rencana dalam bermain (Misal: 
Membuat aturan bermain) 
6. 6. Membuat keputusan ketika bermain 
dengan teman sebaya 
(Misal:Memutuskan siapa yang 
memulai bermain) 
7. 7. Berkomunikasi dengan orang-orang 
yang ditemuinya 
8. 8. Mendengar dan berbicara dengan 
orang dewasa 
9. 9. Mengadukan masalah kepada orang 
dewasa ketika mengalami 
ketidaknyamanan dengan teman 
10. 10. Mau menyapa teman dan orang 
dewasa 
b b. Dapat menjaga 
keamanan diri sendiri 
berbahaya 
C c. Menunjuk-kan rasa 
percaya diri 
1. 1. Menunjukkan kebanggaan terhadap 
hasil kerjanya 
d. Dapat menunjukkan 
kemandirian 
1. 1. Memasang kancing atau resleting 
sendiri 
2. 2. Memasang dan membuka tali sepatu 
sendiri 
3. 3. Mampu makan sendiri 
4. 4. Berani pergi dan pulang sekolah 
sendiri (Bagi yang dekat dengan 
sekolah) 
5. 5. Mampu memilih benda untuk 
bermain 
6. 6. Mampu mandi, BAK dan BAB 
(toilet training) masih dengan bantuan 
7. 7. Mampu mengerjakan tugas sendiri 
8. 8. Bermain sesuai dengan jenis
1. 1. Menyebutkan nama diri, nama orang 
1. 1. Menyebutkan bermacam-macam 
18 
permainan yang dipilihnya 
9. 9. Mengurus dirinya sendiri dengan 
bantuan, misalnya: berpakaian 
e. Mulai dapat 
menunjukkan emosi 
yang wajar 
1. 1. Mau berpisah dengan ibu tanpa 
menangis 
2. 2. Dapat dibujuk agar tidak cengeng lagi 
dan berhenti menangis pada waktunya 
f. f. Mulai menunjukkan 
sikap kedisiplinan 
1. 1. Melaksanakan tata tertib yang ada 
2. 2. Mengikuti aturan permainan 
3. 3. Mengembalikan alat permainan pada 
tempatnya 
4. Membuang sampah pada tempatnya 
5. 4. Sabar menunggu giliran 
6. 5. Berhenti bermain pada waktunya 
g. Mulai dapat 
bertanggung jawab 
1. 1. Melaksanakan tugas yang diberikan 
2. 2. Menyelesaikan tugas yang diberikan 
3. 3. Menjaga barang milik sendiri dan 
orang lain 
4. 4. Menggunakan barang orang lain 
dengan hati-hati 
C. BAHASA I. Anak dapat 
A a. Dapat 
berkomunikasi 
secara lisan, 
memiliki 
perbendaharaa 
n kata-kata dan 
mengenal 
simbol 
mendengarkan, 
membedakan, dan 
mengucapkan 
bunyi/suara tertentu 
1. 1. Menyebutkan berbagai bunyi/ suara 
tertentu 
2. 2. Menirukan kembali 3 - 4 urutan kata 
3. 3. Menyebutkan kata-kata dengan suku 
kata awal yang sama, misal kaki-kali 
atau suku kata akhir yang sama, misal 
nama-sama, dll. 
4. 4. Melakukan 2-3 perintah secara 
sederhana 
5. 5. Mendengarkan cerita dan 
menceritakan kembali isi cerita secara 
sederhana 
b. b. Dapat 
berkomunikasi/berbica 
ra secara lisan 
tua, jenis kelamin, alamat rumah 
secara sederhana 
2. 2. Menyenceritakan 
pengalaman/kejadian secara sederhana 
3. 3. Menjawab pertanyaan tentang 
keterangan/informasi secara sederhana 
c. c. Dapat memperkaya 
kosa kata yang 
diperlukan untuk 
berkomunikasi sehari-hari 
kata benda yang ada dilingkungan 
sekitar 
2. 2. Menyebutkan waktu (pagi, siang, 
malam) 
d. d. Dapat menceritakan 
gambar (pra 
membaca) 
1. 1. Bercerita tentang gambar yang 
disediakan atau yang dibuat sendiri 
2. 2. Mengurutkan dan menceritakan isi 
gambar seri sederhana (3-4 gambar) 
3. 3. Menghubungkan gambar/benda 
dengan kata 
e. e. Dapat mengenal 
hubungan antara 
bahasa lisan dan 
tulisan (pramembaca) 
1. 1. Membaca gambar yang memiliki 
kata/kalimat sederhana 
2. 2. Menceritakan isi buku walaupun 
tidak sama antara tulisan dan yang 
diungkapkan
1. 1. Menghubungkan tulisan sederhana 
1. 1. Mencoba dan menceritakan apa yang 
19 
f. f. Dapat mengenal 
bentuk-bentuk simbol 
sederhana 
(pramenulis) 
dengan simbol yang 
melambangkannya 
D. KOGNITIF 
I. Anak mampu 
mengenal dan 
memahami 
berbagai 
konsep 
sederhana 
dalam 
kehidupan 
sehari-hari. 
a. a. Dapat mengenal 
klasifikasi sederhana 
1. 1. Mengelompokkan benda dengan 
berbagai cara yang diketahui anak. 
Misalnya: Menurut warna, bentuk, 
ukuran, jenis, dll 
2. 2. Menunjuk sebanyak-banyaknya 
benda, hewan, tanaman yang 
mempunyai warna, bentuk atau ukuran 
atau menurut ciri-ciri tertentu 
b. b. Dapat mengenal 
konsep-konsep Sains 
sederhana 
terjadi jika: warna dicampur, proses 
pertumbuhan tanaman ( biji-bijian, 
umbi-umbian, batang-batangan) balon 
ditiup lalu dilepaskan, benda-benda 
dimasukkan ke dalam air(terapung, 
melayang, tenggelam, benda-benda 
yang dijatuhkan (gravitasi), percobaan 
dengan magnit, mengamati dengan 
kaca pembesar mencoba dan 
membedakan bermacam-macam rasa, 
bau dan suara 
c. c. Dapat mengenal 
bilangan 
1. 1. Membilang/menyebut urutan 
bilangan minimal dari 1 sampai 10 
2. 2. Membilang dengan menunjuk benda 
(mengenal konsep bilangan dengan 
benda-benda sampai 5 
3. 3. Menunjukkan urutan benda untuk 
bilangan 1 sampai 5 
4. 4. Mengenal konsep banyak - sedikit, 
lebih – kurang, sama – tidak sama 
5. 5. Menghubungkan / memasangkan 
lambang bilangan dengan benda-benda 
sampai 5 ( anak tidak disuruh 
menulis) 
6. 6. Menunjuk 2 kumpulan benda yang 
sama jumlahnya, yang tidak sama, 
lebih banyak dan lebih sedikit 
7. 7. Menyebutkan hasil penambahan 
(menggabungkan 2 kumpulan benda) 
8. 8. Menyebutkan hasil pengurangan 
(memisahkan kumpulan benda) dengan 
benda sampai 5 
d. d. Dapat mengenal 
bentuk geometri 
1. 1. Mengelompokkan bentuk-bentuk 
geometri (lingkaran, segitiga, 
segiempat) 
2. 2. Menyebutkan kembali benda-benda 
yang menunjukkan bentuk-bentuk 
geometri
e. e. Dapat memecahkan 
20 
masalah sederhana 
1. 1. Mengerjakan maze (mencari jejak) 
yang sederhana 
2. 2. Menyusun kepingan puzzel menjadi 
bentuk utuh (4 – 6 keping) 
3. 3. Mencari lokasi tempat asal suara 
4. 4. Memasang benda sesuai dengan 
pasangannya 
5. 5. Menyebutkan sedikitnya 12 benda 
berikut fungsinya 
6. 6. Menceritakan informasi tentang 
sesuatu yang diperoleh dari buku 
7. 7. Menceritakan kembali suatu 
informasi berdasarkan ingatannya 
8. 8. Membedakan konsep kasar – halus 
melalui panca indera 
f. f. Dapat mengenal 
konsep ruang dan 
posisi 
1. 1. Menyebutkan konsep depan - 
belakang- tengah, atas – bawah, luar – 
dalam, pertama – terakhir – diantara, 
keluar – masuk, naik – turun, maju – 
mundur 
g. g. Dapat mengenal 
ukuran 
1. 1. Membedakan konsep panjang-pendek, 
jauh-dekat melalui mengukur 
dengan satuan tak baku (langkah, 
jengkal, benang atau tali) 
2. 2. Membedakan konsep berat – ringan, 
gemuk-kurus melalui menimbang 
benda dengan timbangan buatan dan 
panca indera 
3. 3. Membedakan konsep penuh-kosong 
melalui mengisi wadah dengan air, 
pasir, biji-bijian, beras, dll 
4. 4. Membedakan konsep tebal – tipis 
5. 5. Membedakan konsep tinggi – rendah 
6. 6. Membedakan konsep besar – kecil 
7. 7. Membedakan konsep cepat – lambat 
h. h. Dapat mengenal 
konsep waktu 
1. 1. Membedakan waktu (pagi, siang, 
malam) 
2. 2. Menyebutkan nama-nama hari 
dalam satu minggu, bulan dan tahun 
i. i. Dapat mengenal 
berbagai pola 
1. 1. Memperkirakan urutan berikutnya 
setelah melihat bentuk 2 pola yang 
berurutan. Misalnya merah, putih, 
merah, putih, merah,…. 
2. 2. Meronce dengan merjan 
j. j. Dapat konsep 
pengetahuan sosial 
sederhana 
1. 1. Menceritakan letak lokasi dari 
rumah ke sekolah 
2. 2. Mengenal berbagai macam profesi 
(Contoh: Dokter, polisi, dll.) 
3. 3. Mengenal berbagai macam alat 
angkutan sederhana (Contoh: Mobil; 
motor, dll.) 
E. 
FISIK/MOT 
I. Anak mampu 
melakukan 
a. a.Dapat melakukan 
gerakan di tempat 
1. 1. Memutar dan mengayunkan lengan 
2. 2. Meliukkan tubuh
1. 1. Membuat berbagai bentuk dengan 
21 
ORIK 
gerakan tubuh 
secara 
terkoordinasi,u 
ntuk 
kelenturan, 
kelincahan, 
dan 
keseimbangan 
(gerak dasar non 
lokomotor) 
3. 3. Membungkukkan badan 
4. 4. Senam fatansi bentuk meniru (misal: 
menirukan berbagai gerakan hewan, 
menirukan gerakan tanaman, yang 
terkena angin sepoi-sepoi, angin 
kencang dan kencang sekali dengan 
lincah 
b. b. Dapat melakukan 
gerak berpindah 
tempat sederhana 
(gerak dasar 
lokomotor) 
1. 1. Berjalan ke berbagai arah dengan 
berbagai cara, misalnya; berjalan maju 
di atas garis lurus, berjalan di atas 
papan titian, berjalan ke depan dengan 
tumit, berjalan ke depan jinjit (angkat 
tumit), berjalan mundur 
2. 2. Melompat ke berbagai arah dengan 
satu atau dua kaki 
3. 3. Meloncat dari ketinggian 20-30 cm 
4. 4. Memanjat, bergelantung, dan 
berayun 
5. 5. Berdiri dengan tumit 
6. 6. Berlari kemudian melompat dengan 
seimbang tanpa jatuh 
7. 7. Berlari dengan berbagai variasi 
(menyamping, ke depan dan ke 
belakang) 
8. 8. Merayap dengan berbagai variasi 
9. 9. Merangkak dengan berbagai variasi 
10. 10. Menaiki benda beroda (Contoh: 
menaiki sepeda roda dua dengan 
bantuan roda kecil dua) 
c. c. Dapat melakukan 
gerakan jari tangan 
untuk kelenturan otot 
(Motorik halus) 
menggunakan plastisin, 
playdough/tanah liat 
2. 2. Meremas kertas/koran meremas 
parutan kelapa dll. 
3. 3. Menjiplak dan meniru membuat 
garis tegak, datar, miring, lengkung, 
dan lingkaran 
4. 4. Meniru melipat kertas sedehana (1-4 
lipatan) 
5. 5. Merekat/menempel 
6. 6. Menyusun berbagai bentuk dengan 
balok 
7. 7. Memegang pensil (belum sempurna) 
8. 8. Meronce dengan manik-manik 
d. d. Dapat melakukan 
koordinasi mata-tangan 
1. 1. Mengurus dirinya sendiri dengan 
sedikit bantuan. Misal makan, mandi, 
menyisir rambut, mencuci, 
menggosok/membersihkan sepatu, 
mengikat tali sepatu, mengkancingkan 
baju, membuka risleting jaket, dll. 
2. 2. Menggunting sesuai bentuk 
melingkar, zigzag, dll.
3. 3. Menjahit jelujur 10 lobang dengan 
22 
tali sepatu 
4. 4. Melambungkan dan menangkap 
objek (bola besar) 
5. 5. Memantulkan bola besar pada posisi 
diam di tempat 
6. 6. Memantulkan objek (bola besar) 
sambil berjalan/bergerak 
II. Anak mampu 
melakukan 
kesehatan fisik 
dan kebersihan 
dirinya dengan 
bantuan 
a. a. Dapat menunjukkan 
ciri-ciri sehat fisik 
1. 1. Melakukan berbagai gerakan 
koordinasi mata-tangan 
2. 2. Mendemonstrasikan kemampuan 
motorik kasar seperti melompat dan 
berlari. 
3. 3. Memiliki kemampuan mendengar 
4. 4. Membantu dirinya sendiri (makan, 
menyisir rambut, memasang tali sepatu 
dengan sedikit bantuan). 
5. 5. Mau melakukan (mencuci rambu, 
membersihkan telinga, dan memotong 
kuku secara teratur dengan bantuan 
6. 6. Melakukan BAB sendiri secara 
benar 
F. SENI I. Anak mampu 
mengekpresika 
n diri dengan 
menggunakan 
berbagai 
media/bahan 
dalam 
berkarya seni 
melalui 
kegiatan 
eksplorasi 
a. a. Dapat 
menggambar 
sederhana 
1. 1. Menggambar bebas dengan berbagai 
2. media (pensil warna, krayon, arang 
dll) 
2. 2. Menggambar bebas dari bentuk 
lingkaran dan segiempat 
3. 3. Menggambar orang dengan lengkap 
dan 
sederhana. 
4. 4. Mencap dengan berbagai media 
(pelepah pisang, batang pepaya, 
karet 
busa, dll.) 
5. 5. Mencetak berbagai media (pasir, 
adonan 
tepung dll. 
b. a. Dapat mewarnai 
sederhana 
1. 1. Mewarnai bentuk gambar sederhana 
2. 2. Mewarnai bentuk-bentuk geometri 
dengan ukuran besar 
c. b. Dapat 
menciptakan 
sesuatu dengan 
berbagai media 
1. 1. Menyusun bentuk-bentuk bangunan 
2. sederhana dari balok 
2. 2. Menyusun bentuk dari kepingan 
geometri yang sederhana 
3. 3. Merangkai bentuk dengan lidi 
4. 4. Membatik dan jumputan sederhana 
5. 5. Mencocok dengan pola buatan guru 
6. 6. Bermain warna dengan berbagai 
media. 
Misalnya : krayon, cat air, dll. 
7. 7. Melukis dengan jari (finger 
painting) 
8. 8. Membuat bunyi-bunyian dengan 
berbagai alat 
9. 9. Membuat alat perkusi sederhana
23 
(misalnya membuat 
10. krincingan dari tutup botol) 
11. 10. Bertepuk tangan dengan 2 pola 
untuk 
membuat irama 
d. c. Dapat 
mengekspresikan 
diri dalam bentuk 
gerak sederhana 
1. 1. Menggerakkan kepala, tangan atau 
kaki 
mengikuti irama musik/ritmik 
2. 2. Mengekspresikan diri secara bebas 
sesuai irama musik 
e. d. Dapat menyanyi 
dan memainkan 
alat musik 
sederhana 
1. 1. Menyanyikan lagu secara lengkap 
2. 2. Menyanyikan beberapa lagu anak-anak 
3. 3. Mencipta, mengarang syair lagu 
4. 4. Bermain dengan berbagai alat musik 
perkusi sederhana 
5. 5. Mengucapkan syair dari berbagai 
lagu 
D. Aspek Perkembangan, Standar Perkembangan, Perkembangan Dasar, 
dan Indikator PAUD Kelompok Umur 5 – 6 tahun 
Indikator PAUD Kelompok Umur 5 – 6 Tahun 
ASPEK 
PERKEM-BANGAN 
STANDAR 
PERKEM-BANGAN 
PERKEM-BANGAN 
DASAR 
INDIKATOR 
A. MORAL 
DAN 
NILAI-NILAI 
AGAMA 
Anak 
mampu 
melakukan 
ibadah dan 
perilaku 
keagamaan 
secara 
berurutan 
dan mulai 
belajar 
membedakan 
perilaku baik 
dan buruk 
a. Dapat 
melaksanakan 
ibadah, 
bersyair dan 
menyanyikan 
lagu-lagu 
keagamaan 
1. Mengenal Tuhan melalui 
agama yang dianutnya 
2. Mengenal tempat-tempat 
ibadah 
3. Mengenal hari-hari besar 
agama 
4. Berdoa sebelum dan 
sesudah melaksanakan 
kegiatan secara berurutan 
5. Menyebutkan macam-macam 
agama yang dikenal 
6. Menyanyi lagu-lagu 
keagamaan 
7. Bersyair yang bernafaskan 
agama 
8. Mulai terlibat dalam acara 
keagamaan 
9. Menyimak beberapa cerita 
bernuansa keagamaan
24 
10. Melaksanakan gerakan 
beribadah secara berurutan 
namun belum secara rutin 
b. Dapat 
menyayangi 
ciptaan Tuhan 
1. Menyebutkan ciptaan-ciptaan 
Tuhan 
2. Berbuat baik terhadap 
sesama teman. Misal: 
Tidak menggangu orang 
yang sedang melakukan 
kegiatan 
3. Menyiram/merawat 
tanaman 
4. Memberi makan binatang 
5. Suka menolong teman 
dan orang dewasa 
6. Menyayangi sahabat 
7. Mau berbagi dengan 
orang lain 
c. c. Terbiasa 
1. 1. Bersikap ramah 
2. 2. Meminta tolong dengan 
berperilaku sopan 
santun dan saling 
menghormati 
sesama 
baik 
3. 3. Berterima kasih jika 
memperoleh sesuatu. 
4. 4. Meminta maaf jika 
melakukan kesalahan 
5. 5. Berbahasa sopan dalam 
berbicara (tidak berteriak) 
6. 6. Mau mengalah 
7. 7. Mendengarkan orang 
tua/teman berbicara 
8. 8.Tidak mengganggu teman 
9. 9. Memberi dan membalas 
salam 
10. 10. Menutup mulut dan 
hidung bila bersin/batuk 
11. 11. Menghormati yang lebih 
tua 
12. 12. Menghargai 
teman/orang lain 
13. 13. Mendengarkan & 
memperhatikan teman bicara 
14. 14. Menyayangi yang lebih 
muda dan menghormati yang
25 
lebih tua 
d. d. Dapat 
membedakan 
perbuatan yang 
benar dan salah 
1. 1. Membedakan perbuatan 
yang benar dan salah 
2. 2. Menyebutkan perbuatan 
salah dan benar 
B. SOSIAL, 
I. Anak 
EMOSIONA 
L DAN 
KEMANDIR 
IAN 
mampu 
beriteraksi, 
dan mulai 
mematuhi 
aturan, dapat 
mengendalik 
an 
emosinya,me 
nunjukan 
percaya diri, 
dan dapat 
menjaga diri 
sendiri 
a. a. Dapat 
1. 1. Bersedia bermain dengan 
berinteraksi 
dengan teman 
sebaya dan orang 
dewasa 
teman sebaya tanpa 
membedakan (warna kulit, 
keturunan, rambut, agama, 
dll.) 
2. 2. Mau memuji teman/orang 
lain 
3. 3. Mengajak teman untuk 
bermain/belajar 
4. 3. Bermain bersama 
(permainan halma, ular 
tangga, dll.) 
5. 4. Berkomunikasi dengan 
orang dewasa ketika 
melakukan sesuatu (membuat 
kue, memasak, dll.) 
6. 5. Berkomunikasi dengan 
temannya ketika mengalami 
musibah (Misal: Sakit, sedih, 
dll.) 
b. b. Dapat 
menunjukan rasa 
percaya diri 
1. 1. Berani bertanya dan 
menjawab 
2. 2. Mau mengemukakan 
pendapat secara sederhana 
3. 3. Mengambil keputusan 
secara sederhana 
4. 4. Bermain pura-pura 
tentang profesi 
5. 5. Bekerja secara mandiri 
6. 6. Berani bercerita secara 
sederhana 
c. c. Dapat 
menunjukkan 
sikap 
kemandirian 
1. 1. Memasang kancing atau 
resleting sendiri. 
2. 2. Memasang dan membuka 
tali sepatu sendiri 
3. 3. Berani pergi dan pulang 
sekolah sendiri (Bagi yang 
dekat dengan sekolah) 
4. 4. Mampu mandi sendiri, 
BAK dan BAB (toilet 
training)
26 
5. 5. Mengerjakan tugas 
sendiri 
6. 6. Bermain sesuai dengan 
jenis permainan yang 
dipilihnya 
7. 7. Mengurus dirinya sendiri 
tanpa bantuan (misalnya: 
berpakaian, menggosok gigi, 
makan) 
d. d. Dapat 
1. 1. Mau berpisah dengan ibu 
2. 2. Menerima kritikan dan 
menunjukkan 
emosi yang wajar 
saran 
3. 3. Membantu memecahkan 
perselisihan/masalah 
4. 4. Mengekpresikan 
perasaannya (Misal: Marah, 
sedih, gembira, kaget, dll.) 
e. e. Terbiasa 
menunjukkan 
sikap kedisplinan 
dan mentaati 
peraturan 
1. 1.Membuang sampah pada 
tempatnya 
2. 2. Merapikan mainan setelah 
digunakan 
3. 3. Mentaati peraturan yang 
berlaku 
4. 4. Berangkat ke sekolah 
tepat waktu 
f. f.. Dapat 
bertanggung 
jawab 
1. 1. Melaksanakan tugas yang 
diberikan guru. 
2. 2. Menjaga barang milik 
sendiri dan orang lain 
3. 3. Melaksanakan kegiatan 
sendiri sampai selesai 
4. 4. Bertanggung jawab 
terhadap tugas yang diberkan 
5. 5. Memelihara milik sendiri 
6. 6. Bekerjasama dalam 
menyelesaikan tugas 
g. g. Terbiasa 
menjaga 
lingkungan 
1. 1. Memelihara lingkungan. 
Misalnya: tidak mencorat 
coret tembok, membuang 
sampah pada tempatnya, dll. 
2. 2. Menghemat pemakaian 
air dan listrik 
3. 3. Membersihkan peralatan 
makanan setelah digunakan 
C. BAHASA I. Anak dapat 
berkomunika 
a. a. Dapat 
mendengar dan 
1. 1. Membedakan kembali 
bunyi/suara tertentu
27 
si secara 
lisan, 
memiliki 
perbendahara 
an kata, serta 
mengenal 
simbol-simbol 
untuk 
persiapan 
membaca, 
menulis, dan 
berhitung 
membedakan 
bunyi suara, kata 
dan kalimat 
sederhana 
2. 2. Membedakan kata-kata 
yang mempunyai suku kata 
awal yang sama (misal: kaki-kali) 
dan suku kata akhir yang 
sama (misal: nama-sama dll). 
3. 3.Mendengarkan dan 
menceritakan kembali cerita 
secara runtut. 
4. 4. Melakukan 3 - 5 perintah 
secara berurutan dengan benar 
5. 5. Menunjukkan beberapa 
gambar yang diminta 
6. 6. Menirukan kembali 
bunyi/suara tertentu 
7. 7. Menirukan kembali 4-5 
urutan kata 
b. b. Dapat 
1. 1. Menyebutkan nama diri, 
berkomunikasi/ 
berbicara lancar 
dengan lafal yang 
benar 
nama orang tua, jenis 
kelamin, tanggal dan bulan 
kelahirannya, alamat rumah 
dengan lengkap 
2. 2. Berkomunikasi secara 
lisan dengan bahasanya 
sendiri (sesuai usia anak) 
3. 3. Menceritakan 
pengalaman/ kejadian secara 
sederhana dengan runtut 
4. 4. Menerima pesan 
sederhana dan menyampaikan 
pesan tersebut 
5. 5. Menjawab pertanyaan 
sederhana 
6. 6. Berbicara lancar dengan 
menggunakan kalimat yang 
kompleks terdiri atas 5 – 6 
kata 
7. 7.Bercerita menggunakan 
kata ganti aku, saya, kamu, 
dia, mereka. 
8. 8. Menyebutkan nama 
benda yang diperlihatkan 
9. 9. Melakukan percakapan 
dengan teman sebaya atau 
orang dewasa 
10. 10. Menyebutkan gerakan-gerakan. 
Misanya : jongkok,
28 
duduk, berlari, makan dll. 
11. 11. Memberikan keterangan 
yang berhubungan dengan 
posisi/ keterangan tempat. 
Misalnya : di luar, di dalam, 
di atas, di bawah, di muka, di 
depan, di belakang, di kiri, di 
kanan dsb. 
c. c. Dapat 
1. 1. Menggunakan kata-kata 
memahami bahwa 
ada hubungan 
antara lisan 
dengan tulisan 
(pra membaca) 
yang menunjukkan urutan 
2. 2. Membuat gambar dan 
menceritakan isi gambar 
dengan beberapa coretan/ 
tulisan yang sudah berbentuk 
huruf/kata 
3. 3. Bercerita tentang gambar 
yang disediakan atau dibuat 
sendiri dengan urut dan 
bahasa yang jelas 
4. 4. Mengurutkan dan 
menceritakan isi gambar seri 
(4 - 6 gambar) 
5. 5.Membaca buku cerita 
bergambar dan 
menceritakannya 
d. d. Dapat 
1. 1. Menghubungkan dan 
memahami bahwa 
ada hubungan 
antara gambar 
dengan tulisan 
(pramenulis) 
menyebutkan tulisan 
sederhana dengan simbol 
yang melambangkannya 
2. 2. Membaca beberapa kata 
berdasarkan gambar, tulisan 
dan benda yang dikenal atau 
dilihatnya 
3. 3.Membuat coretan/tulisan 
yang berbentuk huruf/kata 
berdasarkan gambar yang 
dibuatnya 
4. 4. Mulai menunjukkan 
ketertarikan dengan buku/ 
media cetak 
D. 
KOGNITIF 
I Anak 
mampu 
mengenaldan 
memahami 
berbagai 
konsep 
a. a. Dapat 
mengenal 
klasifikasi 
sederhana 
1. 1. Mengelompokkan benda 
dengan berbagai cara yang 
diketahui anak. Misalnya; 
Menurut warna, bentuk, 
ukuran, jenis, dll. 
2. 2. Menunjuk sebanyak-
29 
sederhana 
dan dapat 
memecahkan 
masalah 
sederhana 
dalam 
kehidupan 
sehari-hari 
banyaknya benda, hewan, 
tanaman yang mempunyai 
warna, bentuk atau ukuran 
atau menurut ciri-ciri tertentu 
B b. Dapat 
mengenal konsep-konsep 
sains 
sederhana 
1. 1. Menceritakan hasil 
percobaan sederhana tentang: 
warna dicampur, proses 
pertumbuhan tanaman (biji-bijian, 
umbi-umbian, batang-batangan, 
daun dll.) 
2. 2. Apa yang terjadi jika 
balon ditiup lalu dilepaskan? 
3. 3. Benda-benda 
dimasukkan ke dalam air 
(terapung, melayang, 
tenggelam, benda-benda yang 
dijatuhkan (gravitasi) 
4. 4. Percobaan dengan magnit 
mengamati dengan kaca 
pembesar 
5. 5. Membedakan bermacam-macam 
rasa, bau dan suara 
berdasarkan percobaan 
c. c. Dapat 
mengenal 
bilangan dan 
memahami 
konsep-konsep 
matematika 
sederhana 
1. 1. Membilang/ menyebut 
urutan bilangan dari 1 sampai 
20 
2. 2. Membilang dengan 
menunjuk benda (mengenal 
konsep bilangan dengan 
benda-benda sampai 10 
3. 3. Menunjukkan urutan 
benda untuk bilangan sampai 
10 
4. 4. Membedakan konsep 
banyak - sedikit, lebih – 
kurang, sama – tidak sama 
5. 5. Menghubungkan/ 
memasangkan lambang 
bilangan dengan benda- benda 
sampai 10 (anak tidak 
disuruh menulis) 
6. 6. Menunjukkan jumlah
30 
yang sama - tidak sama, lebih 
banyak dan lebih sedikit dari 
2 kumpulan benda 
7. 7. Menyebutkan hasil 
penambahan 
(menggabungkan 2 kumpulan 
benda) dan pengurangan 
(memisahkan kumpulan 
benda) dengan benda sampai 
10 
8. 8. Menyebutkan waktu/jam 
d. d..Dapat 
mengenal bentuk 
geometri 
1. 1. Mengelompokkan 
bentuk-bentuk geometri 
(lingkaran, segitiga, 
segiempat, dll) 
2. 2.Membedakan benda-benda 
yang berbentuk 
geometri 
3. 3. Membedakan ciri-ciri 
bentuk geometri 
4. 4. Menyebutkan benda-benda 
yang berbentuk 
geometri 
e. e. Dapat 
memecahkan 
masalah 
sederhana 
1. 1. Mengerjakan maze 
(mencari jejak) yang 
sederhana (tiga empat jalan) 
2. 2. Menyusun kepingan 
puzzle menjadi bentuk utuh (7 
– 10 keping) 
3. 3. Mencari lokasi tempat 
asal suara 
4. Memasang benda sesuai 
dengan pasangannya 
5. 4. Menunjukkan sedikitnya 
12 benda berikut fungsinya 
6. 5. Menceritakan tentang 
sesuatu yang diperoleh dari 
buku 
7. 6. Menceritakan kembali 
sesuatu berdasarkan 
ingatannya 
8. 7. Membedakan konsep 
kasar – halus melalui panca 
indera 
f. f. Dapat 
1. 1. Menyebutkan konsep 
mengenal konsep 
depan – belakang – tengah,
ruang dan posisi 
atas – bawah, kiri -kanan, luar 
31 
– dalam, pertama – terakhir – 
diantara, keluar – masuk, naik 
– turun, maju – mundur 
g. g. Dapat 
mengenal ukuran 
2. 1. Membedakan konsep 
panjang-pendek, jauh-dekat, 
lebar/luas - sempit melalui 
mengukur dengan satuan tak 
baku (langkah, jengkal, 
benang, tali, lidi dll) 
3. 2. Membedakan konsep 
berat – ringan, gemuk - kurus 
melalui menimbang benda 
dengan timbangan/timbangan 
buatan dan panca indera 
4. 3. Membedakan konsep 
penuh-kosong melalui 
mengisi wadah dengan air, 
pasir, biji-bijian, beras, dll 
5. 4. Membedakan konsep 
tebal-tipis, tinggi- rendah, 
besar-kecil, cepat lambat dsb. 
h. h..Dapat 
1. 1. Membedakan waktu (pagi, 
mengenal konsep 
waktu 
siang, malam) 
2. 2. Menyebutkan nama-nama 
hari dalam satu minggu, satu 
bulan dan mengetahui jumlah 
bulan dalam satu tahun 
3. 3. Menceritakan kegiatan 
sehari-hari sesuai dengan 
waktunya misal: waktu tidur, 
waktu makan, waktu sekolah 
dll 
i. i. Dapat 
mengenal 
berbagai pola 
1. 1. Menggunakan konsep 
waktu (hari ini, nanti, 
sekarang, besok, kemarin) 
2. 2. Memperkirakan urutan 
berikutnya setelah melihat 
bentuk 3-4 pola yang 
berurutan. Misalnya merah – 
putih - biru, merah – putih - 
biru, merah,…. 
j. j. Dapat 1. 1. Menceritakan letak
mengenal konsep 
pengetahuan 
sosial sederhana 
32 
lokasi dari rumah ke sekolah 
atau ke tempat-tempat yang 
dikenalnya 
2. 2. Mengenal berbagai 
macam profesi (Contoh: 
Dokter, polisi, pilot, dll.) 
3. 3. Mengenal berbagai 
macam alat 
transportasi/angkutan 
sederhana di darat, laut, dan 
udara (Contoh: Mobil; kapal 
laut, pesawat terbang, dll.) 
4. 4. Memerankan berbagai 
macam profesi (Contoh: 
sebagai dokter, polisi, guru, 
dll.) (bermain peran) 
E. 
FISIK/MOT 
ORIK 
I. Anak 
mampu 
melakukan 
gerakan 
tubuh fisik 
secara 
terkoordinasi 
, untuk 
kelunturan 
sebagai 
keseimbanga 
n dan 
kelincahan 
a. a.. Dapat 
1. 1. Memutar dan 
melakukan 
gerakan di tempat 
(motorik kasar) 
mengayunkan lengan 
2. 2. Meliukkan tubuh 
3. 3. Membungkukkan badan 
4. 4. Senam fantasi bentuk 
meniru. Misal: Menirukan 
berbagai gerakan hewan, 
menirukan gerakan tanaman, 
yang terkena angin (sepoi-sepoi 
dan angin kencang dan 
kencang sekali) dengan lincah 
b. b. Dapat 
1. 1. Berjalan ke berbagai arah 
melakukan gerak 
berpindah tempat 
sederhana 
(motorik kasar) 
dengan berbagai cara, 
misalnya: berjalan maju di 
atas garis lurus, berjalan di 
atas papan titian, berjalan ke 
depan dengan tumit, berjalan 
ke depan jinjit, berjalan 
mundur. 
2. 2. Melompat ke berbagai 
arah dengan satu atau dua 
kaki 
3. 3. Meloncat dari ketinggian 
30 - 40 cm 
4. 4. Memanjat, bergelantung, 
dan berayun 
5. 5. Berdiri dengan tumit, 
berdiri di atas satu kaki
33 
dengan seimbang 
6. 6. Berlari sambil melompat 
dengan seimbang tanpa jatuh 
7. 7. Merayap dan merangkak 
dengan berbagai variasi 
8. 8. Naik sepeda roda dua, 
naik otopet 
c. c. Dapat 
melakukan 
koordinasi mata-tangan 
(Motorik 
halus) 
1. 1. Mengurus dirinya sendiri 
tanpa bantuan, misalnya; 
makan, mandi, menyisir 
rambut, memasang kancing, 
mencuci tangan dan melap 
tangan, mengikat tali sepatu 
2. 2. Memegang pensil dengan 
benar (antara ibu jari dan 2 
jari) 
3. 3. Membuat berbagai 
bentuk dengan menggunakan 
plastisin, playdough/tanah 
liat, pasir dll. 
4. 4. Meniru membuat garis 
tegak, datar, miring, lengkung 
dan lingkaran 
5. 5. Meniru melipat kertas 
sederhana (5-6 lipatan) 
6. 6. Menjahit bervariasi 
(jelujur dan silang) dengan 
tali rafia, benang wol, tali 
sepatu dll 
7. 7. Menggunting dengan 
berbagai media berdasarkan 
bentuk/pola (lurus, lengkung, 
segitiga) 
8. 8. Mencocok bentuk 
9. 9.Menyusun berbagai 
bentuk dari balok-balok 
10. 10. Membuat lingkaran dan 
persegi dengan rapi 
11. 11. Meronce dengan manik-manik 
sesuai pola 
12. 12. Meronce dengan 
berbagai media. Misal: 
(bagian tanaman, bahan 
bekas, karton, kain perca, dll) 
d. d., Dapat 1. 1. Melambungkan berbagai
melakukan 
gerakan tangan 
untuk kelenturan 
otot (motorik 
kasar) 
34 
objek berbagai bentuk dan 
ukuran dengan satu atau dua 
tangan 
2. 2. Menangkap objek sesuai 
bentuk dan ukuran dengan 
satu atau dua tangan 
3. 3. Melemparkan objek ke 
berbagai arah dengan tangan 
kiri atau kanan 
4. 4. Menggulirkan bola 
menyusuri tanah/lantai 
dengan satu atau dua tangan 
5. 5. Melemparkan objek ke 
sasaran dengan satu atau dua 
tangan 
6. 6. Bermain dengan simpai 
(di gelindingkan sambil 
berjalan, berlari dsb) 
II. Anak 
mampu 
melakukan 
kesehatan 
fisik dan 
kebersihan 
dirinya tanpa 
bantuan 
a. e. Dapat 
melakukan 
kegiatan untuk 
kesehatan fisik 
dan kebersihan 
diri 
1. 1. Melakukan banyak 
gerakan koordinasi mata-tangan 
2. 2. Mendemonstrasi-kan 
kemampuan motorik kasar 
seperti melompat dan berlari 
dengan berbagai variasi 
3. 3. Memiliki kemampuan 
mendengar yang baik 
4. 4. Membantu dirinya sendiri 
(makan sendiri, menyisir 
rambut, memasang tali sepatu, 
dll. tanpa bantuan) 
5. 5. Melakukan BAB sendiri 
secara benar 
6. 6. Membersihkan telinga, 
mencuci rambut, memotong 
kuku dengan bantuan orang 
lain 
F. SENI 
I. Anank 
a. a. Dapat 
mampu 
mengekspres 
ikan diri dan 
berkreasi 
dengan 
berbagai 
gagasan 
imajinasi dan 
menggambar 
sederhana 
1. 1. Menggambar bebas 
dengan berbagai media (kapur 
tulis, pensil warna, krayon, 
arang, dan bahan alam) 
dengan rapi 
2. 2. Menggambar bebas dari 
bentuk dasar titik, lingkaran, 
segitiga dan segiempat, dll 
3. 3. Menggambar orang
35 
menggunaka 
n berbagai 
media/bahan 
menjadi 
suatu karya 
seni 
dengan lengkap dan 
proposional 
4. 4. Mencap dengan berbagai 
media (jari/finger painting, 
kuas, pelepah pisang, daun, 
bulu ayam) dengan lebih rapi 
b. b. Dapat 
mewarnai 
sederhana 
1. 1. Mewarnai bentuk gambar 
sederhana dengan rapi 
c. c. Dapat 
menciptakan 
sesuatu dengan 
berbagai media 
2. 1. Menciptakan bentuk 
bangunan dari balok yang 
lebih kompleks 
3. 2. Menciptakan bentuk dari 
kepingan gometri yang lebih 
kompleks 
4. 3. Menciptakan bentuk 
dengan lidi, tusuk gigi, 
sedotan dll 
5. 4. Menganyam dengan 
berbagai media. Misal: kain 
perca, daun, sedotan, kertas 
dll. 
6. 5. Membatik dan jumputan 
7. 6. Membuat gambar dengan 
teknik kolase dengan 
memakai berbagai media, 
(kertas, ampas kelapa, biji-bijian, 
kain perca, batu-batuan, 
dll.) 
8. 7. Membuat gambar dengan 
teknik mozaik dengan 
memakai berbagai bentuk/ 
bahan (segi empat, segitiga, 
lingkaran dll) 
9. 8. Mencocok dengan pola 
buatan guru atau ciptaan anak 
sendiri 
10. 9. Bermain warna dengan 
berbagai media. Misal : 
Krayon, cat air, benang, 
kelereng dll 
11. 10. Melukis dengan jari 
(finger painting) 
12. 11. Melukis dengan berbagai 
media (kuas, bulu ayam, 
daun-daunan dll)
36 
13. 12. Membuat berbagai bunyi 
dengan berbagai alat (misal: 
gitar, tamburing, dll) 
14. 13. Membuat berbagai 
bentuk dari kertas, daun-daunan 
dll 
15. 14. Mencipta alat perkusi 
sederhana dan 
mengekspresikan dalam bunyi 
yang berirama 
16. 15. Bertepuk tangan dengan 
3 pola 
17. 16. Bertepuk tangan 
membentuk irama 
18. 17. Menciptakan sesuatu dari 
bahan bekas (misal: membuat 
mobil-mobilan dari kardus 
bekas dll) 
d. d. Dapat 
1. 1. Mengekspresikan 
mengekspresikan 
diri dalam bentuk 
gerak sederhana 
berbagai gerakan kepala, 
tangan atau kakisesuai dengan 
irama musik/ritmik dengan 
lentur 
2. 2. Bergerak bebas dengan 
irama musik 
3. 3. Menari menurut 
irama/musik yang didengar 
4. 4. Menyanyi sambil 
berekspresi sesuai lagu anak 
5. 5. Mengekspresikan diri 
dalam gerak bervariasi 
e. e. Dapat 
menyanyi dan 
memainkan alat 
musik sederhana 
1. 1. Menyanyi lebih dari 20 
lagu anak-anak 
2. 2. Menyanyi lagu anak 
sambil bermain musik 
f. f. Dapat 
menampilkan 
sajak sederhana 
dengan gaya 
1. 1. Mengucapkan sajak 
dengan ekspresi yang 
bervariasi. Misal : perubahan 
intonasi, perubahan gerak dan 
penghayatan 
2. 2. Mengekspresikan gerakan 
sesuai dengan syair lagu dan 
cerita 
3. 3. Mengucapkan syair sajak 
sambil diiringi senandung 
lagunya
37 
g. g. Dapat 
melakukan 
gerakan 
pantomim 
1. 1. Menceritakan gerak 
pantomin ke dalam 
bahasa lisan 
15 NILAI KARAKTER ANAK USIA DINI DAN INDIKATOR 
NILAI 
KARAKTER 
PENGERTIAN INDIKATOR 
1. Kecintaan 
trhadap 
Tuhan YME 
Nilai yang 
didasarkan 
pada perilaku 
yang 
menujukkan 
kepatuhan 
kepada perintah 
dan larangan 
Tuhan YME 
yang diterapkan 
dalam 
kehidupan 
sehari-hari 
1. Senang menyanyikan beberapa lagu 
bernuansa imtaq dan mengekspresikan 
dengan gerak 
2. Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah 
melakukan kegiatan 
3. Senang melakukan ibadah sehari-hari 
4. Senang menyimak dan menceritakan 
kembali cerita bernuansa imtaq 
5. Ingin mengetahui dan memahami 
sifat-sifat Tuhan melalui nama-nama 
Tuhan 
6. Memperlihatkan kasih sayang kepada 
ciptaan Tuhan dengan lebih beragam 
7. Senang mengucapkan syair/pantun 
bernuansa imtaq 
8. Terbiasa mengucapkan kata-kata 
santun (terima kasih, maaf, tolong) 
9. Terbiasa mengucapkan salam 
2. Kejujuran 
3. Displin 
Keadaan yang 
terkait dengan 
ketulusan dan 
kelurusan hati 
untuk berbuat 
benar 
1. Anak mengerti mana milik pribadi dan 
milik bersama 
2. Anak merawat dan menjaga benda 
milik bersama 
3. Anak terbiasa berkata jujur 
4. Anak terbiasa mengembalikan benda 
yang bukan miliknya 
5. Menghargai milik orang lain 
6. Mau mengakui kesalahan 
7. Mau meminta maaf bila salah, dan 
memaafkan teman yang berbuat salah 
8. Menghargai keunggulan orang lain 
9. Tidak menumpuk mainan atau makan 
untuk diri sendiri 
Nilai yang 
berkaitan 
dengan 
1. Selalu datang tepat waktu 
2. Dapat memperkirakan waktu yang 
diperlukan untuk menyelesaikan
38 
ketertiban dan 
keteraturan 
sesuatu 
3. Menggunakan benda sesuai dengan 
fungsinya 
4. Mengambil dan mengembalikan benda 
pada tempatnya 
5. Berusaha mentaati aturan yang telah 
disepakati 
6. Tertib menunggu giliran 
7. Menyadari akibat bila tidak disiplin 
4. Toleransi dan 
cinta 
Damai 
5. Percaya diri 
6. Mandiri 
7. Hormat & 
Sopan santun 
Penanaman 
kebiasaan, 
bersabar, 
tenggang rasa, 
menahan emosi 
dan keinginan 
1. Senang bekerjasama dengan teman 
2. Mau berbagi makanan atau mainan 
dengan teman 
3. Selalu menyapa bila bertemu 
4. Menunjukkan rasa empati 
5. Senang berteman dengan siapa saja 
6. Menghargai pendapat teman dan tidak 
memaksakan kehendak sendiri 
7. Mau menengahi teman yang sedang 
berselisih 
8. Tidak suka membuat keributan atau 
menggganggu teman 
9. Tidak suka menang sendiri 
10. Senang berdiskusi dengan teman 
11. Senang menolong teman dan orang 
dewasa 
Sikap yang 
menunjukkan 
memahami 
kemampuan 
diri dan nilai 
harga diri 
Perilaku yang 
tidak 
bergantung 
pada orang lain. 
Penanaman 
1. Berani menyatakan pendapatnya 
2. Berani bertanya dan menjawab 
pertanyaan 
3. Bangga dengan dirinya 
4. Berani melakukan tantangan dan tidak 
mudah menyerah 
5. Berani mencoba hal yang baru 
6. Mau melakukan tantangan dan tidak 
mudah menyerah 
7. Berani mempertahankan apa yang 
dipahami 
8. Ingin tampil menjadi juara 
9. Bangga terhadap hasil karya sendiri 
1. Dapat menentukan keinginannya 
sendiri 
2. Dapat memilih mainannya sendiri 
3. Senang melakukan sesuatu tanpa 
dibantu 
4. Mengetahui batas kemampuan
39 
8. Tolong 
menolong, 
kerja-sama 
dan gotong 
royong 
nilai ini 
bertujuan agar 
anak terbiasa 
menentukan, 
melakukan, 
memenuhi 
kebutuhan 
sendiri tanpa 
bantuan atau 
dengan bantuan 
yang 
seperlunya 
sendiri 
5. Dapat mengambil keputusan 
sendiri atau dengan sedikit arahan 
6. Menghargai bantuan orang lain 
7. Tidak mudah mengeluh dan 
cengeng 
8. Tidak penakut 
Kemampuan 
seseorang 
untuk 
melahirkan 
sesuatu yang 
baru, baik 
berupa gagasan 
maupun karya 
nyata, baik 
dalam bentuk 
karya baru 
maupun 
kombinasi 
dengan hal-hal 
yang sudah ada 
untuk 
memecahkan 
masalah 
maupun 
menciptakan 
hal baru. 
1. Memiliki banyak ide/gagasan 
2. Senang mengajukan solusi untuk suatu 
masalah 
3. Memilik cara yang berbeda dalam 
memanfatkan alat dan bahan bermain 
4. Senang membuat sesuatu dari bahan 
yang ada di sekitarnya 
5. Tidak mengalami kesulitan bila 
dihadapan pada masalah 
6. Mengajukan dan membuat kreasi baru 
dari benda lama 
7. Senang dengan hal-hal yang 
menantang 
8. Sering memiliki jawaban yang berbea 
dari teman lainnya 
Salah satu 
bentuk 
kemampuan 
sosialisasi dan 
kematangan 
emosi adalah 
kemampuan 
bekerjasama 
Penanaman 
nilai ini dalam 
1. Senang bekeja bersama dengan teman 
2. Senang menolong, dan membantu 
teman 
3. Suka memenangkan teman yang 
merasa sedih atau takut 
4. Senang memberi dukungan pada 
teman-teman yang sedang bekerja 
5. Dapat menunjukkan rasa empati pada 
orang lain 
6. Dapat melakukan kebiasaan dalam
40 
keseharian 
dilakukan 
melalui 
pembiasaan. 
menolong orang lain 
7. Tidak mengejek orang lain 
Nilai yang 
berkaitan 
dengan 
ketertiban dan 
keteraturan 
9. Tanggung 
jawab 
10. Kerja keras 
11. Kepemimpinan 
12. Kreatif 
13. Rendah hati 
14. Peduli lingkungan 
15. Cinta bangsa dan tanah air 
8. Selalu dating tepat waktu 
9. Dapat memperkirakan waktu yang 
diperlukan untuk menyelesaikan 
sesuatu 
10. Menggunakan benda sesuai dengan 
fungsinya 
11. Mengambil dan mengembalikan 
benda pada tempatnya 
12. Berusaha mentaati aturan yang 
telah disepakati 
13. Tertib menunggu giliran 
14. Menyadari akibat bila tidak 
disiplin 
G. Cara menyusun Rencana Kegiatan Harian (RKH) PAUD 
Satuan kegiatan harian (SKH) juga disebut Rencana Kegiatan Harian (RKH) 
merupakan penjabaran dari satuan kegiatan mingguan (SKM) atau juga disebut 
Rencana Kegiatan Mingguan (RKM) yang memuat kegiatan-kegiatan pembelajaran, 
baik yang dilaksanakan individu, kelompok, maupun klasikal dalam satu hari. 
Dengan menyusun RKH maka pemberian pembelajaran tidak akan melenceng dari 
rencana, jika dianalogikan kita belanja ke pasar maka RKH adalah daftar belanjaan.
Dengan adanya daftar belanjaan kita tidak akan bingung harus membeli apa saja, juga 
kita dapat memperhitungkan besaran biaya yang akan dikeluarkan. Sama dengan RKH 
juga, dengan RKH pembelajaran akan lebih terencana. 
Mau belajar apa dan berapa lama semua akan terlihat jelas dalam RKH sehingga kita 
tidak bingung dalam memberikan materi. 
Rencana kegiatan harian (RKH) terdiri dari kegiatan awal, kegiatan inti, istirahat dan 
kegiatan akhir. 
Bentuk Rencana Kegiatan Harian (RKH) model pembelajaran kelompok. 
Komponen RKH model pembelajaran kelompok sebagai berikut : 
 Hari, tanggal, waktu 
 Indikator 
 Kegiatan Pembelajaran 
 Alat/sumber belajar 
 Penilaian perkembangan anak didik. 
Langkah-langkah penyusunan RKH sebagai berikut : 
1. Memilih dan menata kegiatan ke dalam RKH. 
2. Memilih kegiatan yang dipilih kedalam kegiatan awal, kegiatan inti dan kegiatan 
akhir. Pada kegiatan inti, kegiatan pembelajaran dibagi dalam 
kelompok sesuai program yang direncanakan dan terdapat satu 
kelompok yang ditunggui. 
3. Memilih metode yang sesuai dengan kegiatan yang dipilih. 
4. Memilih alat/sumber belajar yang dapat menunjang kegiatan pembelajaran yang 
41 
akan dilakukan. 
5. Memilih dan menyusun alat penilaian yang dapat mengukur ketercapaian hasil 
belajar atau indikator. 
Contoh Format RKH model pembelajaran kelompok. 
RENCANA KEGIATAN HARIAN 
Kelompok : 
Semester/Minggu : 
Tema/Sub Tema :
42 
Hari, 
Tanggal 
Indikator 
Kegiatan 
Pembelajaran 
Alat / Sumber 
Belajar 
Penilaian 
Perkembangan 
Anak 
I. Kegiatan Awal ± 30 
Menit. 
II. Kegiatan Inti ± 60 
Menit. 
III. Istirahat ± 30 
Menit. 
IV. Kegiatan Akhir ± 30 
Menit. 
Mengetahui Ketua PAUD Samarinda, ……………….. 
Guru Kelas, 
………………………… ………………………….. 
Bentuk Rencana Kegiatan Harian (RKH) model pembelajaran berdasarkan 
minat. 
Komponen RKH model pembelajaran kelompok sebagai berikut : 
 Hari, tanggal, waktu 
 Indikator 
 Kegiatan Pembelajaran 
 Alat/sumber belajar 
 Penilaian perkembangan anak didik. 
Langkah-langkah penyusunan RKH sebagai berikut : 
1. Memilih dan menata kegiatan ke dalam RKH. 
2. Memilih kegiatan yang dipilih kedalam kegiatan awal, kegiatan inti dan kegiatan 
akhir. Pada kegiatan inti, kegiatan pembelajaran disesuaikan dengan 
minat (area) yang akan dilaksanakan. 
3. Memilih metode yang sesuai dengan kegiatan yang dipilih.
4. Memilih alat/sumber belajar yang dapat menunjang kegiatan pembelajaran yang 
43 
akan dilakukan. 
5. Memilih dan menyusun alat penilaian yang dapat mengukur ketercapaian hasil 
belajar atau indikator. 
Contoh Format RKH model pembelajaran berdasarkan minat. 
SATUAN KEGIATAN HARIAN 
Kelompok : 
Semester/Minggu : 
Tema/Sub Tema : 
Hari, 
Tanggal 
Indikator 
Kegiatan 
Pembelajaran 
Alat / 
Sumber 
Belajar 
Penilaian 
Perkembangan 
Anak 
I. Kegiatan Awal ± 30 
Menit. 
II. Kegiatan Inti ± 60 
Menit. 
- Area IPA 
- Area Seni 
- Area Matematika 
- Area Balok 
III. Istirahat ± 30 
Menit. 
IV. Kegiatan Akhir ± 30 
Menit. 
Mengetahui Ketua PAUD Samarinda, ……………….. 
Guru Kelas, 
………………………… ………………………….. 
Untuk kekinian format RKH ada perubahan atau perbedaan, yakni dalam RKH 
ditambahkan kolom karakter. 
Contoh formatnya adalah sebagai berikut :
SATUAN KEGIATAN HARIAN 
Unit Kerja : PAUD ABCD 
Semester / Minggu : I/ 
Tema / Sub Tema : Tanah Airku / Benderaku 
Hari / Tanggal : 
Sentra : Persiapan dan Bahan Alam 
44 
Karak-ter 
Indi-kator 
Kegiatan 
Pembelajaran 
Langkah-langkah 
Kegiatan 
Alat / 
Sumber 
PENILAIAN 
KBM Alat Aspek yang 
dinilai 
I. Pijakan 
Lingkungan 
± 15 menit 
H. Format Program Tahunan (Prota) 
PROGRAM TAHUNAN 
KURIKULUM TAMAN KANAK – KANAK 
KELOMPOK A/B 
ASPEK 
PERKEMBANGAN 
STANDAR 
PERKEMBANGAN 
PERKEMBANGAN 
DASAR 
INDIKATOR 
a. 1. 
b. 2. 
c. dst. 3. 
4. 
5. 
6. 
7. 
LAMPIRAN 
PROGRAM TAHUNAN KELOMPOK BERMAIN 
Kelompok Kecil : 2-3 Tahun 
NO 
ASPEK 
PERKEMBANGAN 
STANDAR 
PERKEMBANGAN 
PERKEMBANGAN 
DASAR 
INDIKATOR 
PENGETAHUAN 
YANG 
DIKEMBANGKAN 
I. PEMBENTUKAN 
PRILAKU 
Moral & nilai-nilai 
Agama 
Anak mampu 
meniru secara 
sederhana 
perilaku 
keagamaan yang 
dilihat dan 
Dapat meniru 
perilaku 
keagamaan 
secara sederhana 
 menyebutkan 
nama Alloh 
 mengikuti 
bacaan : do’a 
sebelum belajar, 
do’a sebelum 
 Ikrar 
 Saat lingkaran 
 Makan 
 Sholat duha 
 Bernyanyi
45 
didengar, 
mengekspresikan 
rasa sayang/cinta 
kasih sesamanya, 
serta mulai meniru 
perilaku baik dan 
sopan. 
Dapat 
mengekspresikan 
rasa sayang/ cinta 
kasih sesamanya 
Dapat mengenal 
sopan santun 
dan sesudah 
makan, do’a 
masuk dan 
keluar WC, do’a 
sebelum pulang 
dan naik 
kendaraan, 
hafalan surat 
pendek, gerakan 
sholat. 
 mengucapkan 
dan menjawab 
salam, kalimah 
Toyyibah 
(subhanalloh, 
alhamdulillah, 
astagfirullah,alloh 
uakbar) 
 Sabar,ikhlas, 
pemaaf, berani 
 sayang terhadap 
teman, guru, ortu 
dan lingkungan 
sekitar, 
menolong dan 
membantu teman 
 5 S : Senyum, 
Salam, Sapa, 
Sopan, Santun 
 Kegiatan 
sentra 
 Kegiatan 
bermain 
bebas 
 Kegiatan pagi: 
saat tiba di 
sekolah 
 Kegiatan 
sentra 
 Kegiatan 
bermain 
bebas. 
PROGRAM SEMESTER KELOMPOK BERMAIN 
Kelompok Usia : 2-3 Tahun 
ASPEK 
NO 
PERKEMBANGAN 
INDIKATOR 
SEMESTER 
I 
SEMESTER 
II 
1 PEMBENTUKAN 
PRILAKU : 
Moral dan nilai-nilai 
agama 
1. menyebut nama Allah √ √ 
2. mengikuti bacaan 
do’a/berdo’a sebelum dan 
sesudah melakukan 
kegiatan 
√ √ 
3. meniru sikap berdo’a/adab 
berdo’a 
√ √ 
4. mengucapkan dan 
menjawab salam, kalimah 
toyyibah 
√ √
5. menunjukkan rasa sayang 
dan cinta kasih melalui 
belaian/rangkulan 
46 
√ √ 
6. tidak mengejek √ √ 
7. menyayangi binatang √ 
8. menyayangi tanaman √ 
9. mau menolong teman √ √ 
10. mau mengalah √ √ 
11. mengucapkan terimakasih, 
alhamdulillah, minta tolong 
secara sederhana 
√ √ 
12. mau menyapa dan 
menjawab sapaan dengan 
ramah 
√ √ 
13. meminta izin bila 
menggunakan benda milik 
orang lain 
√ √ 
14. mau tersenyum √ √ 
15. bersalaman dengan 
guru/orang yang lebih tua 
√ √ 
2 PEMBENTUKAN 
PRILAKU : 
Sosial, emosional 
1. mulai menunjukkan senang 
bermain dengan teman 
√ √ 
2. merespon terhadap 
beberapa nama teman 
bermain 
√ √ 
3. senang meniru apa yang 
dilakukan orang lain 
√ √ 
4. mau mematuhi peraturan √ √ 
2) Guru pendamping 
 Kualifikasi akademik adalah memiliki ijasah DII PG PAUD dari 
perguruan tinggi yang terakreditasi atau memiliki ijasah minimal SLTA 
atau sederajat dan memiliki sertifikat pelatihan/pendidikan/kursus 
PAUD yang terakreditasi. 
 Kompetensi 
No 
KOMPETENSI/ 
SUB KOMPETENSI 
INDIKATOR 
1 Kompetensi Kepribadian 
a. Bersikap dan berperilaku 
sesuai dengan kebutuhan 
psikologis anak. 
 Menyayangi anak secara tulus. 
 Berprilaku sabar, tenang, ceria, serta penuh 
perhatian. 
 Memiliki kepekaan, responsif dan humoris terhadap 
perilaku anak.
 Menampilkan diri sebagai pribadi yang dewasa, 
arif, dan bijaksana. 
 Berpenampilan bersih, sehat, dan rapi. 
 Berprilaku sopan santun, menghargai, dan 
melindungi anak. 
47 
b. Bersikap dan berperilaku 
sesuai dengan norma 
agama, budaya dan 
keyakinan anak. 
 Menghargai peserta didik tanpa membedakan 
keyakinan yang dianut, suku, budaya, dan jender. 
 Bersikap sesuai dengan norma agama yang 
dianut, hukum, dan norma social yang berlaku 
dalam masyarakat. 
 Mengembangkan sikap anak didik untuk 
menghargai agama dan budaya lain. 
c. Menampilkan diri sebagai 
pribadi yang berbudi 
pekerti luhur 
 Berperilaku jujur 
 Bertanggungjawab terhadap tugas 
 Berperilaku sebagai teladan. 
2 Kompetensi Profesional 
a. Memahami tahapan 
perkembangan anak. 
 Memahami kesinambungan tingkat perkembangan 
anak usia 0 – 6 tahun. 
 Memahami standar tingkat pencapaian 
perkembangan anak. 
 Memahami bahwa setiap anak mempunyai tingkat 
kecepatan pencapaian perkembangan yang 
berbeda. 
 Memahami faktor penghambat dan pendukung 
tingkat pencapaian perkembangan. 
b. Memahami pertumbuhan 
dan perkembangan anak. 
 Memahami aspek-aspek perkembangan fisik 
motorik, kognitif, bahasa, social-emosi, dan moral 
agama. 
 Memahami faktor-faktor yang menghambat dan 
mendukung aspek-aspek perkembangan di atas. 
 Memahami tanda-tanda kelainan pada tiap aspek 
perkembangan anak. 
 Mengenal kebutuhan gizi anak sesuai dengan usia 
 Memahami cara memantau nutrisi, kesehatan dan 
keselamatan anak. 
 Mengetahui pola asuh yang sesuai dengan usia 
anak. 
 Mengenal keunikan anak. 
c. Memahami pemberian 
rangsangan pendidikan, 
pengasuhan, dan 
perlindungan 
 Mengenal cara-cara pemberian rangsangan dalam 
pendidikan, pengasuhan, dan perlindungan secara 
umum. 
 Memiliki keterampilan dalam melakukan pemberian 
rangsangan pada setiap aspek perkembangan 
d. Membangun kerjasama 
dengan orang tua dalam 
pendidikan pengasuhan, 
dan perlindungan anak. 
 Mengenal faktor-faktor pengasuhan anak, sosial 
ekonomi keluarga, dan sosial kemasyarakatan 
yang mendukung dan menghambat perkembangan 
anak. 
 Mengkomunikasikan program lembaga
(pendidikan, pengasuhan, dan perlindungan anak) 
kepada orang tua 
 Meningkatkan keterlibatan orang tua dalam 
program di lembaga 
 Meningkatkan kesinambungan program lembaga 
dengan lingkungan keluarga 
48 
3) Pengasuh 
 Dengan standar kualifikasi akademik minimum Sekolah Menengah 
Atas (SMA) dan sederajat. 
 Kopetensi yang harus dimiliki seorang pengasuh dikelompok bermain 
antara lain, memiliki dasar-dasar pengasuhan, trampil melaksanakan 
pengasuhan dan bersikap dan berperilaku sesuai dengan kebutuhan 
psikologi anak. 
DESKRIPSI KERJA KEPALA SEKOLAH/PENGELOLA 
Lingkup Tugas Umum : 
1. Melaksanakan keputusan-keputusan dan kebijakan yang telah ditetapkan oleh 
Penyelenggara 
2. Mengkoordinir kegiatan belajar mengajar 
3. Membimbing pendidik dalam menyusun program pembelajaran dan 
evaluasi/penilaian. 
4. Membimbing pendidik dalam menganalisis dan menginterpretasi hasil 
evaluasi/penilaian dan menggunakannya untuk perbaikan proses belajar mengajar. 
5. Menyusun dan mengusulkan epada Penyelenggara program kegiatan belajar 
mengajar di sekolah dengan mempertimbangkan masukan-masukan dari 
instansi/pihak terkait, pemerintah maupun orang tua peserta didik. 
6. Berdasarkan program kegiatan menyiapkan penyusunan Anggaran Belanja. 
7. Melakukan supervisi dan koordinasi manajerial . 
8. Melakukan supervisi/observasi terhadap tugas-tugas pendidik dan tenaga 
kependidikan. 
9. Mengevaluasi dan membuat laporan hasil kerja pendidik, secara bulanan, 
semesteran, tahunan, kepada penyelenggara. 
10. Membina hubungan kerja yang harmonis dengan orang tua peserta didik dan 
pegawai. 
11. Mengelola sistem sekolah agar berjalan secara efektif dan efisien menuju 
tercapainya visi, misi dan tujuan sekolah. 
12. Melakukan kunjungan kelas dalam rangka supervisi dan penilaian kinerja. 
13. Mengadakan kunjungan observasi bagi pendidik untuk peningkatan keterampilan 
mengajarnya. 
14. Mengembangkan program pembelajaran yang sesuai dengan visi, misi dan tujuan 
sekolah. 
15. Menyusun jadwal kegiatan kulikuler dan jadwal kegiatan ekstra kurikuler. 
16. Menyelenggarakan dan memimpin rapat evaluasi para pendidik secara periodik 
maupun insidental.
17. Mengikuti rapat-rapat dinas dengan pihak instansi berwenang yang berhubungan 
49 
dengan kegiatan sekolah. 
Lingkup Tugas Teknis: 
1. Tugas Harian: 
a. Memeriksa/mencek daftar hadir pendidik. 
b. Memeriksa dan menandatangani buku piket. 
c. Mencatat kejadian-kejadian penting serta solusi yang dilakukan. 
d. Mengawasi dan mensupervisi kehadiran pendidik mengajar di kelas. 
e. Melayani konsultasi pendidik. 
f. Membimbing dan mengarahkan pendidik dalam mengajar. 
g. Mengontrol dan mengarahkan tenaga kependidikan dalam melaksanakan tugas 
sehari-hari. 
h. Menegur/memberi peringatan kepada pendidik yang terlambat datang atau lalai 
dalam melaksanakan tugas mengajar atau tugas tata tertib. 
i. Mencatat pendidik yang meninggalkan sekolah waktu kegiatan belajar mengajar. 
j. Mencatat anak yang izin pulang waktu kegiatan berlangsung. 
k. Melayani kebutuhan pendidik yang memerlukan dana untuk alat 
peraga/potocopy yang sifatnya mendadak dengan menggunakan kas kecil. 
l. Melaporkan hal-hal yang sifatnya insidental kepada penyelenggara untuk hal-hal 
di luar urusan akademik. 
m. Menerima tamu yang datang ke sekolah yang berurusan dengan bidang 
akademik. 
n. Mengecek pelaksanaan rencana pembelajaran/SKH (Satuan kegiatan Harian) 
yang dibuat oleh pendidik. 
o. Mengadakan evaluasi/koordinasi harian apabila ada kejadian penting. 
2. Tugas Mingguan: 
a. Mengadakan evaluasi tentang program Kegiatan 1 minggu (akhir minggu) 
dengan pendidik. 
b. Mengecek rencana program pembelajaran/SKH yang dibuat oleh pendidik untuk 
satu minggu. 
c. Mengecek perlengkapan (alat bantu) yang akan dipakai untuk kegiatan belajar. 
d. Mengecek dan menandatangani buku monitoring kegiatan belajar. 
e. Mengecek inventaris kelas yang diperlukan dalam kegiatan belajar. 
f. Memberikan petunjuk dan bimbingan kepada pendidik dalam menyiapkan 
program pembelajaran. 
g. Mengadakan inovasi-inovasi baru dalam peningkatan prestasi dan kinerja 
pendidik. 
3. Tugas Bulanan: 
a. Membuat laporan tentang penggunaan dana kas kecil. 
b. Mengajukan permohonan untuk kas kecil untuk bulan berikutnya kepada 
penyelenggara. 
c. Membuat laporan bulanan kepada penyelenggara dan Dinas Pendidikan tentang 
kegiatan Kelompok Bermain.
d. Mengkoordinir pertemuan orang tua sebagai laporan kegiatan belajar. 
e. Membuat program kegiatan dalam rangka peningkatan mutu pendidik. 
f. Mengecek inventaris kelas. 
g. Mengecek buku penghubung/monitoring pendidik 
50 
4. Tugas Semesteran: 
a. Membuat rencana program kegiatan Kelompok Bermain 
b. Mengesahkan jadwal kegiatan belajar 
c. Menyusun format program kegiatan belajar pendidik, format anggaran dan 
forrmat lain yang dianggap penting. 
d. Mengecek dan memeriksa buku nilai, monitoring dan buku data peserta didik tiap 
kelas bersama pendidik. 
e. Mencatat keluar masuk surat. 
f. Mengecek buku induk peserta didik. 
g. Membuka forum diskusi dengan pendidik untuk mengevaluasi hasil kerja selama 
1 semester. 
h. Membuat laporan kepada penyelenggara tentang hasil kegiatan belajar semester 
yang sudah selesai. 
5. Tugas Tahunan: 
a. Bertanggungjawab dalam menyiapkan dan mengkoordinir penerimaan peserta 
didik baru bersama dengan pendidik dan tenaga kependidikan dan 
penyelenggara . 
b. Membuat program tahunan. 
c. Menyeleksi dan menempatkan peserta didik pindahan. 
d. Memeriksa dan menandatangani Raport peserta didik. 
e. Mengumpulkan dan mengecek data inventaris tiap kelas bersama pendidik. 
f. Membuat laporan tahunan kegiatan belajar kepada penyelenggara dan instansi 
yang terkait. 
g. Mengkoordinir pengaturan, penempatan dan pengklasifikasian peserta didik. 
h. Mengecek buku induk. 
i. Membuat deskripsi kerja pendidik selain tugas mengajar untuk melaksanakan 
kegiatan insidental. 
Wewenang: 
1. Menandatangani surat keluar ekstern maupun intern atas nama Sekolah. 
2. Mewakili sekolah dalam pertemuan dengan pihak luar yang berkaitan dengan 
kegiatan sekolah. 
3. Mendelegasikan wewenangnya kepada pendidik dalam hal Kepala pengelola 
berhalangan. 
Memberi perintah, 
membebani tugas, dan menegur atau memberi peringatan 
kepada pegawai yang berada di bawah wewenangnya 
dan meminta pertanggungjawaban
atas tugas yang didelegasikan 
51 
a. Tenaga Kependidikan 
Sebagai upaya membantu anak usia dini memcapai perkembangan 
potensinya layanan kelompok bermain harus dikelola dengan baik. Setiap 
kelompok bermain harus memiliki penanggungjawab yang bertugas 
merencanakan, melaksanakan, mengelola adminstrasi dan keuangan serta 
mengawasi pelaksanaan program. Tenaga kependidikan yang harus 
direncanakan terdiri dari pengelola, tenaga administrasi dan petugas 
kebersihan yang diatur sendiri oleh masing-masing lembaga. 
Pengelola kelompok bermain sebagai penanggung jawab memiliki kualifikasi 
sbb: 
 Minimal memiliki kualifikasi dan kompetensi guru pendamping 
 Berpengalaman sebagai pendidik PAUD minimal 2 tahun 
 Lulus pelatihan/magang/kursus pengelolaan PAUD dari lembaga 
terakreditasi. 
 Tenaga administrasi kelompok bermain minimal memiliki kualifikasi 
akademik minimum sekolah menengah atas (SMA) dan sederajat. 
3. Perencanaan Pembelajaran 
Perencanaan pembelajaran kelompok bermain mengacu pada standar tingkat 
pencapaian anak sesuai dengan kelompok usia yang ditangani yaitu 2 (dua) 
tahun sampai dengan 6 (enam) tahun. Perencanaan program pembelajaran 
dilakukan oleh pendidik. Perencanaan pembelajaran terdiri dari: 
a. Program pembelajaran tahunan 
Merupakan rencana belajar selama satu tahun ajaran untuk masing-masing 
kelompok usia, misalnya usia 2 – 3 tahun, usia 3 – 4 tahun, usia 4-5 tahu dan 
usia 5 – 6 tahun. Program tahunan berisi, kelompok usia, bidang 
pengembangan, indikator tingkat pencapaian pengembangan, waktu dan 
tema selama satu tahun. 
b. Program pembelajaran semester 
Program pembelajaran semester merupakan pecahan dari program tahunan, 
tetapi dalam program pembelajaran semester sudah dicantumkan sub tema 
yang akan dibahan dalam waktu satu semester misalnya semester I terdiri 
dari 4 tema dan masih-masing tema ada 4 sub tema dan pada program 
semester sudah dimunculkan minggu efektif dalam tiap bulannya. 
c. Program pembelajaran Mingguan dan Program pembelajaran harian 
Dalam perencanaan program pembelajaran minggunaan dan harian pendidik 
menjabarkan dari program semester. Apa saja yang harus dikembangkan 
oleh pendidik dalam satu minggu untuk masing-masing lingkup 
pengembangan sesuai dengan kelompok usia anak. Sedangkan program 
harian dibuat untuk mengembangkan kemampuan anak dalam satu hari 
dengan menggunakan alat bermain sesuai dengan kebutuhan 
pengembangan.
4. Perencanaan Sarana dan Prasarana. 
Sarana dan prasarana adalah perlengkapan untuk mendukung penyelenggaraan 
kegiatan pendidikan, pengasuhan dan perlindungan. Pengadaan sarana dan 
prasarana perlu direncanakan dan disesuaikan dengan jumlah anak, kondisi 
sosial, budaya dan program layanan kelompok bermain. 
Prinsip perencanaan sarana dan prasarana kelompok bermain yaitu: 
 Aman, nyaman, terang (cukup ventilasi) dan memenuhi kriteria kesehatan 
52 
bagi anak. 
 Sesuai dengan tingkat perkembangan anak 
 Memanfaatkan potensi dan sumber daya yang ada di lingkungan sekitar 
termasuk barang limbah/bekas layak pakai 
 Kebutuhan sarana dan prasarana dalam kelompok bermain. 
Kebutuhan sarana dan prasarana dalam lembaga kelompok bermain perlu 
direncanakan secara matang agar pelayanan dalam kelompok bermain dapat 
dilakukan secara maksimal. 
Kebutuhan sarana dan prasarana dalam kelompok bermain antara lain: 
a. Sarana pembelajaran terdiri dari: 
 Ruang belajar. Kebutuhan ruang belajar dan luas lahan disesuaikan 
dengan jumlah anak dan kelompok usia yang dilayani dengan luas 
minimal 3x3 m3 peserta didik. 
 Ruang bermain baik didalam maupun di luar ruangan. 
 Kamar mandi guru dan anak dengan air bersih yang cukup 
 Papan tulis dengan perlengkapannya yang dapat digunakan guru dan 
anak mengekpresikan kemampuan mencoret 
 Rak dan lemari penyimpan dokumen dan alat bermain serta perlengkapan 
anak 
 Bak sampah untuk melatih anak berlaku bersih 
b. Sarana dan prasarana bermain 
 Sarana bermain di dalam ruangan (indoor) 
Yang dimaksud dengan sarana/alat bermain di dalam ruangan adalah 
alat-alat bermain yang digunakan dalam proses pembelajaran seperti 
balok, puzzle, kartu gambar, kartu huruf dsb perencanaannya harus 
disesuaikan dengan usia dan jumlah anak. 
 Sarana bermain di luar ruangan (outdoor) 
Yang dimaksud sarana bermain diluar ruangan adalah alat bermain yang 
lebih banyak digunakan untuk melatih fisik anak seperti prosotan, ayunan, 
jungkitan, bermain air, bermain pasir dsb. 
5. Perencanaan Pembiayaan 
Perencanaan pembiayaan meliputi jenis, sumber dan pemanfaatan serta 
pengawasan dan pertanggung jawaban dalam penyelenggaraan dan 
pengembangan lembaga kelompok bermain yang dikelola secara baik dan 
transparan. 
a. Perencanaan Sumber pembiayaan lembaga
Sumber pembiayaan kelompok bermain perlu direncanakan perolehnya 
misalnya dari iuran siswa, donatur yang tidak mengikat, bantuan pemerintah 
dan yang lain dari sumber yang sah. 
53 
b. Jenis dan pemanfaatannya 
Biaya yang telah dihimpun perlu direncanakan penggunaan sesuai dengan 
kebutuhan lembaga kelompok bermain. Secara garis besar perencanaan 
pembiayaan dalam satu lembaga terdiri dari: 
 Perencanaan biaya investasi, dipergunakan untuk pengadaan sarana dan 
parasarana, pengembangan SDM dan modal kerja tetap. 
 Perencanaan biaya oprasional digunakan untuk gaji pendidik dan tenaga 
kependidikan serta tunjangan yang melekat, bahan atau peralatan 
pendidikan habis pakai. 
 Perencanaan biaya personal yaitu biaya yang dibutuhkan peserta didik 
dalam proses pembelajaran seperti kertas warna, pensil warna, spidol, 
bahan-bahan untuk pembuatan alat main yang berkaitan dengan 
sensorimotor anak.
54 
LAMPIRAN 
Berikut ini adalah contoh format kegiatan Supervisi di Kelompok Bermain: 
KEGIATAN DALAM PELAKSANAAN SUPERVISI 
No Jenis 
Pembinaan 
Pelaksanaan Tujuan 
1 Kunjungan 
kelas 
Mengobservasi kegiatan 
pembelajaran di kelas 
Mengetahui cara guru 
menggunakan APE 
2 Pertemuan 
pribadi 
Berdialog langsung dengan 
guru 
Memberi bantuan/layanan 
khusus untuk masalah-masalah 
yang bersifat 
khusus 
3 Rapat staf Pertemuan kepala sekolah 
dengan guru 
Memberi bantuan secara 
umum 
4 Kunjungan 
antar kelas 
Guru-guru saling mengunjungi 
baik antar kelas dalam satu 
sekolah maaupun antar 
sekolah 
Saling melihat dan member 
saran 
Agar mengetahui kelemahan 
dan kekuatan masing-masing 
5 Kunjungan 
kelas 
Tanpa pemberitahuan 
Dengan pemberitahuan 
Diminta guru 
Untuk mengetahui keadaan 
sebenarnya 
Supaya guru mengetahui 
maksud dan tujuan 
kunjungan 
Guru menunjukkan hasil 
kerjanya dan memohon 
saran 
6 Pertemuan 
gugus 
Simulasi praktek mengajar 
Diskusi pemecahan masalah 
Menyepakati cara mengajar 
yang baik 
Memecahkan masalah yang 
ada di lapangan 
7 Magang Belajar dari sekolah lain 
selama beberapa hari 
Belajar secara langsung 
8 Penataran/ 
pelatihan 
Sesuai kebutuhan guru Memenuhi kebutuhan guru 
secara perorangan
55 
Contoh Format 
PELAKSANAAN SUPERVISI KELAS 
TAHUN PELAJARAN : .................................................. 
SEMESTER : .................................................. 
No 
. 
Hari/Tgl Nama 
Guru 
Kpl Usia Pelaksanaan 
KBM Perihal 
Kesan/Saran 
Perbaikan 
Hasil Ket. 
Jakarta, ............... 
Pengelola KB 
.............................. 
Contoh Format 
HUBUNGAN DENGAN MASYARAKAT 
TAHUN PELAJARAN : ........................................... 
No. Hari/Tgl Nama 
Lembaga/Instansi 
Jenis Kegiatan 
Yang Dilakukan 
Keterangan
56 
Jakarta,.......................... 
Pengelola KB 
......................................... 
Contoh Format 
SUPERVISI KELAS 
Hari/Tanggal : …………………………… 
Nama Guru : …………………………… 
Kelompok Usia/Kelas : ……………………………. 
NO. Komponen 
kegiatan 
Jawaban Nilai Ket. 
Ada Tidak A 
80-100 
B 
61-80 
C 
41-60 
D 
21-40 
E 
1-20 
1 Kegaiatn 
pembukaan 
2. Kegiatan inti 
3. Kegiatan penutup 
4. Penguasaan 
materi 
5. Pemilihan dan 
penggunaan
57 
metode 
6. Penggunaan 
bahasa 
7. Pemilihan dan 
penggunaan alat 
peraga 
8. Respon anak didik 
9. Cara memotivasi 
anak 
10. Pelaksanaan 
penilaian 
11. Kesesuaian 
kegiatan 
pengembangan 
dengan waktu 
12. Pengoranisasian 
kelas 
13. Pelaksanaan 
bimbingan 
terhadap kesulitan 
belajar anak 
14. Penguasaan kelas 
15. Keterkaitan materi 
dengan tema/sub 
tema 
16. SKH/SKM 
Jumlah nilai 
Nilai akhir : Jumlah nilai : ........................ 
Jumlah komponen 
Hambatan : .......................................................................................................................................... 
.......................................................................................................................................... 
.......................................................................................................................................... 
Saran : .......................................................................................................................................... 
.......................................................................................................................................... 
.......................................................................................................................................... 
Kesimpulan : .......................................................................................................................................... 
.......................................................................................................................................... 
.......................................................................................................................................... 
Jakarta, ....................... 
Yang disupervisi Pengelola KB
................................. ................................. . 
1) PERKEMBANGAN FISIK-MOTORIK DAN STIMULASINYA 
58 
a. Usia 0 – 3 bulan 
Ciri-Ciri Perkembangan 
Anak mengembangkan kemampuan menggerakkan tubuhnya 
Karakteristik (tingkat pencapaian) 
perkembangan 
Contoh kegiatan yang dapat 
dilakukan oleh Pendidik/Orang Tua 
Anak mampu : 
 Sering menunjukkan gerakan-gerakan 
secara spontan 
 Menggerak–gerakkan tangan dan kakinya 
 Mengangkat kepala dan dada ketika 
ditengkurapkan 
 Menegakkan kepala ketika didudukkan 
 Menggerakkan kepala ke kiri dan ke 
kanan 
 Menatap benda-benda di sekitarnya 
 Jika didekatkan pada sinar terang, tampak 
seperti mengerjapkan matanya atau 
mengerutkan dahinya 
 Mengikuti arah objek yang digerakkan 
 Melihat objek satu ke objek yang lain. 
Juga dapat melihat objek yang berada di 
arah atas kepalanya, dengan gerak mata 
ke atas. 
 Mulai memegang-megang mainan yang 
diberikan. Bayi akan menggenggam 
mainan tersebut. Terlihat pula usahanya 
 Memeluk, mencium, menimang dan 
mengayun bayi dengan lembut 
 Menggulingkan bayi ke kanan dan ke kiri 
secara perlahan 
 Mengajak bayi tersenyum, berbicara dan 
bersenandung agar bayi terpicu untuk 
merespon dengan menggerakkan 
bagian-bagian tubuhnya, seperti 
menegakkan kepala, menoleh, 
menggerakkan kaki dan tangan. 
 Rangsang bayi dengan objek cahaya 
(yang tidak menyilaukan mata), mainan 
berwarna terang dan menyala, seperti 
merah, kuning, hijau, serta suara-suara 
(yang tidak mengejutkan dan 
memekakkan telinga). Tujuannya, agar 
bayi terpicu untuk mengarahkan 
pandangannya kepada obyek dan 
sumber suara sehingga bagian kepala 
bayi ikut bergerak-gerak. 
 Gunakan mainan berwarna cerah yang 
ditempel, digantung, dan dipegang. 
Gerakkan mainan tersebut dari sisi ke 
garis tengah pandangan bayi secara 
perlahan, kemudian berganti arah dari 
tengah ke arat atas kepala. Dengan 
demikian bayi terpicu untuk 
mengarahkan pandangannya ke kiri-tengah- 
kanan juga bawah-tengah-atas 
 Untuk membantu menguatkan otot 
Wajah bayi 
saat menatap 
orang dewasa
Dengan berpegangan bayi berusaha 
untuk bergerak berguling 
59 
untuk mendekatkan mainan ke arah mulut. 
Terkadang ia juga menggeliatkan 
badannya 
 bayi mulai memain-mainkan kedua 
tangannya, seperti saling menyentuh atau 
mengamati kedua tangannya 
lehernya, si bayi perlu sering 
ditengkurapkan. Agar nantinya ia bisa 
tengkurap sendiri, sering-seringlah 
memiringkan badannya. Jangan terlalu 
sering menggendong bayi, agar bayi 
memiliki kesempatan untuk bereksplorasi 
 Berikan mainan yang berbunyi, seperti 
kerincingan yang memiliki pegangan 
untuk digenggamnya sehingga bayi 
dapat berlatih menggenggam 
 Ayunkan benda dihadahan bay untuk 
melatih fokus pandangannya 
 Berikan mainan yang digantung di atas 
boks/tempat tidurnya agar bayi berusaha 
untuk meraihnya. Mainan sebaiknya 
tidak yang berputar karena koordinasi 
mata bayi belum baik, selain itu berisiko 
membuat mata bayi tidak terfokus pada 
satu objek. 
b. Usia 3 – 6 bulan 
Ciri-Ciri Perkembangan 
Anak mampu mengkoordinasikan panca inderanya untuk mengenali benda-benda 
dan orang-orang sekitarnya. 
Karakteristik (tingkat pencapaian) 
perkembangan 
Contoh kegiatan yang dapat 
dilakukan oleh Pendidik/Orang Tua 
 Bila ditengkurapkan, bayi dapat 
mengangkat dada dan menopang 
dengan kedua tangannya. Terkadang, ia 
pun menumpu pada kedua kakinya. Otot 
leher yang semakin kuat, memungkinkan 
bayi untuk menegakkan kepala dan 
menggoyangkan 
kepalanya 
 Bila didudukkan 
dengan dipangku, 
kepalanya dapat 
tegak 
 Saat tubuhnya miring-miring, coba 
bantu bayi untuk membalikkan 
badannya 
 Berikan mainan berbunyi di hadapan 
bayi agar ia berusaha mengangkat 
kepala. Hal ini melatih kekuatan otot 
leher yang diperlukan saat ia belajar 
duduk nantinya dan saat belajar meraih 
mainannya. Jangan terlalu sering 
menggendong bayi. Lebih baik taruh 
bayi di tempat tidurnya agar bayi banyak 
bereksplorasi. 
 Dari posisi bayi yang telentang, tarik 
kedua tangan bayi perlahan sehingga ia
60 
 Bayi dapat berguling-tengkurap-telentang 
sendiri. Namun, beberapa bayi masih 
perlu bantuan untuk itu. 
 Bila diberikan mainan, bayi dapat 
menggenggam dan memainkannya. 
 Dapat meraih benda. 
 Memasukkan tangan ke mulut dengan 
mainan atau benda. 
 Bola mata mengikuti arah benda yang 
digerakkan dihadapannya tanpa diikuti 
gerakkan kepala 
 Kepalanya sudah bergerak-gerak dengan 
aktif jika ditelungkupkan 
 mulai bisa bertopang tegak pada kedua 
lengannya (dengan ujung-ujung jari kaki 
menahan pada alas). 
 Dalam posisi telungkup bayi bisa 
bergerak memutar (mencari sumber 
suara) 
 Duduk dengan bantuan 
 Kalau bayi "diberdirikan" dengan 
memegang kedua ketiaknya, tampak 
kedua kaki bayi bisa tegak. Bertumpu 
pada kedua kaki dengan posisi seimbang 
bisa dilakukan dalam hitungan 1-2 detik. 
 Bayi sudah 
mencoba meraih 
mainan yang 
digerak-gerakkan di 
depan 
pandangannya atau 
yang ditaruh di 
dadanya. 
 Telapak tangannya sudah membuka 
sehingga orangtua bisa memegang 
kedua tangannya dan membantu si kecil 
untuk bertepuk tangan. 
 Sudah bisa memerhatikan suatu objek 
yang berjarak. 
 Menoleh ke sumber suara 
 Pada usia 6 bulan Ketika ditelungkupkan, 
posisi kepala bisa tegak dan bisa 
menopang tubuhnya dengan kedua 
lengan yang ditegakkan. Posisi ini sudah 
lebih terlihat mantap dan seimbang 
ketimbang usia sebelumnya. 
berada dalam posisi duduk. 
Memungkinkan juga untuk meposisikan 
bayi duduk saat digendong 
 Berikan mainan yang dapat diraih bayi 
dengan cara merangkak 
 Memberikan benda-benda yang dapat 
diraih bayi (misalnya kotak kecil, bola 
dan boneka yang lembut) 
 Menimang dan bersenandung 
 Panggil berulang-ulang bayi yang 
sedang berada dalam posisi tengkurap 
dari arah belakang bayi, sehingga bayi 
berputar mencari arah suara. 
 Latih bayi dalam posisi duduk dengan 
cara dipangku 
 Latih bayi dalam posisi berdiri dengan 
cara menyangga bayi di kedua 
ketiaknya 
 Rangsang bayi untuk meraih dengan 
dengan cara menggerak-gerakkan 
mainan dihadapan bayi sehingga ia 
tertarik untuk meraihnya. 
 Latih anak untuk bertepuk dengan cara 
memegangi kedua pergelangan 
tangannya dan mengarahkannya untuk 
bertepuk 
 Latih kemampuan bayi untuk 
memperhatikan suatu obyek dengan 
cara menempatkan benda menarik 
(berwarna kontras dengan benda-benda 
di sekitarnya) pada jarak tertentu. 
 Latih anak untuk mencari asal (sumber) 
suara dengan membunyikan lonceng 
atau “krincingan” 
 Latih kemampuan bayi menegakkan 
kepala dalam posisi dada tegak dengan 
lengan tegak menopang tubuhnya. 
 Latih anak dari posisi telentang menjadi 
duduk dengan cara ulurkan tangan kita 
hingga bayi dapat menggenggamnya 
dan mengentakkan badan untuk 
bergerak bangun ke arah posisi duduk. 
 Latih bayi untuk dapat memegang 
benda dengan dua tangan dengan cara 
memberinya mainan dengan ukuran 
yang dapat dipegangnya.dengan kedua 
telapak tangannya. 
 Latih bayi untuk memindahkan benda 
dari tangan kanan ke tangan kiri dan 
sebaliknya dengan menggunakan alat 
bantu bola/mainan kecil yang lembut 
dan ringan 
 Arahkan bayi agar pandangannya 
mengikuti gerakan orang dewasa/ibu 
yang melintas dalam ruangannya
61 
 Bila dalam posisi telentang kemudian kita 
ulurkan tangan, dia akan 
menggenggamnya dan akan 
mengentakkan badan untuk bergerak 
bangun ke arah posisi duduk. 
 Memegang benda dengan dua tangan 
 Memindahkan 
benda dari 
tangan kanan 
ke tangan kiri 
dan 
sebaliknya 
 Mengikuti 
dengan 
pandangan 
mata gerakan 
orang yang 
melintas dalam 
ruangannya. 
 Mulai belajar 
merangkak 
dengan cara menarik perhatiannya. 
 Letakkan mainan yang dapat bergerak 
pada jarak sekitar 30 cm di depan bayi 
yang sedang tengkurap. Bila bayi 
bergerak maju untuk meraihnya, tarik 
sedikit demi sedikit ke arah depan agar 
bayi terus merangkak. 
c. Usia 6 – 9 bulan 
Ciri-Ciri Perkembangan 
Anak memperlihatkan perkembangan fisik-motorik untuk melakukan kegiatan 
merangkak, berdiri, merambat, dan mulai berjalan 
Karakteristik (tingkat pencapaian) 
perkembangan 
Contoh kegiatan yang dapat 
dilakukan oleh Pendidik/Orang Tua 
 Bayi dapat membalikkan badan dari 
posisi telentang hingga telungkup 
 Masih belajar merangkak dan duduk 
seperti usia sebelumnya. 
 Terkadang bayi mengarahkan kedua 
kakinya masuk ke dalam mulut. 
 Bila bayi diarahkan untuk berdiri sebentar 
dengan memegang kedua bagian 
ketiaknya, bayi 
akan membuat 
gerakan 
melonjak-lonjak 
 mengamati benda dalam genggamannya 
dan kemudian memindahkannya dengan 
 Posisikan bayi dalam posisi terlentang, 
kemudian perlihatkan mainan berwarna 
kontras/menarik hingga bayi tertarik 
membalikkan badannya untuk meraih 
mainan tersebut. 
 Posisikan bayi untuk berdiri di meja atau 
pangkuan. Selanjutnya, ajak bayi untuk 
bernyanyi dan arahkan untuk 
menghentakkan kakinya sehingga ia 
melomjak-lonjak 
 Letakkan anak di boks atau di lantai 
yang beralas. Kemudian letakkan 
kursi/meja kokoh sebagai pegangan. 
Bila di boks kayu, biasanya bayi akan 
mencoba berdiri sambil berpegangan 
pada tiang-tiang boks. 
 Berikan benda yang menarik, ringan, 
lembut dan aman untuk digenggam bayi 
sehingga tertarik untuk mengamati 
benda dalam genggamannya dan 
kemudian memindahkannya dengan
62 
tangan satunya. 
 Bila objek dalam genggaman tangannya 
terlepas, ia berusaha untuk 
mengambilnya kembali. Jika terjatuh ke 
bawah bayi tampak mencari benda 
tersebut ke arah bawah dan tidak 
teralihkan perhatiannya pada hal lain. 
 Sudah dapat duduk sendiri meski sikap 
punggung belum lurus atau tegak betul. 
 Jika tubuhnya miring, adakalanya lengan 
bayi berupaya menahan agar tidak 
berguling. Tanpa bantuan lengan, bayi 
bisa bertahan duduk selama sekitar 10 
menit. 
 Jika diposisikan berdiri dengan dipegangi 
ketiaknya, bayi melonjak dengan pinggul 
yang agak menekuk seperti berjongkok 
dan kemudian menghentakkan kakinya 
untuk lurus berdiri. 
 Bayi juga mulai belajar berdiri dengan 
berpegangan pada furnitur yang ada di 
dekatnya. 
 Menggerak-gerakkan mainan, mem-banting 
 Mengambil dengan tangan kanan dan kiri 
 Dapat menimang atau memainkan objek 
dengan kedua tangannya. 
 dapat meraih benda yang agak jauh 
dengan mengulurkan lengannya. 
 Sering kali berusaha membunyikan 
mainan yang ada dalam genggamannya. 
Contohnya, mainan kubus-kubusan 
dalam kedua genggamannya diadu atau 
diketuk-ketukkan. 
 mampu mengambil objek dalam ukuran 
kecil bisa dilakukannya dengan cara 
menjumput atau menggaruk dengan 
jemari tangannya. 
 Bertepuk tangan 
 Menyentuh dan mengeksplorasi bagian-bagian 
tubuhnya 
tangan satunya, dan ter. 
 Bila objek dalam gus fokus pada benda 
tersebut. 
 Beri kesempatan kepada anak untuk 
duduk sendiri meski sikap punggung 
belum lurus atau tegak betul. 
 Posisikan bayi berdiri dengan dipegangi 
ketiaknya hingga bayi melonjak dengan 
pinggul yang agak menekuk seperti 
berjongkok dan kemudian 
menghentakkan kakinya untuk lurus 
berdiri. 
 Beri kesempatan kepada bayi untuk 
belajar berdiri dengan berpegangan 
pada furnitur 
 Beri bayi mainan dan beri kesempatan 
pada bayi untuk menggerak-gerakkan 
mainan dan membanting (jangan 
dilarang) 
 Letakkan benda dihadapan anak hingga 
anak memiliki kesempatan untuk 
mengambil dengan tangan kanan dan 
kiri 
 Beri kesempatan kepada bayi untuk 
menimang atau memainkan objek 
dengan kedua tangannya dengan cara 
memberinya benda/mainan yang ringan, 
menarik, dan aman. 
 Beri kesempatan kepada bayi untuk 
meraih benda yang agak jauh dengan 
mengulurkan lengannya dengan cara 
meletakkan benda/mainan menarik di 
hadapannya dengan jarak sekitar 30 cm 
 Beri kesempatan bayi untuk 
membunyikan mainan yang ada dalam 
genggamannya dengan cara boneka 
yang bisa berbunyi ketka dipencet.. 
 Latih bayi untuk mengambil objek 
berukuran kecil (potongan biskuit dalam 
piring) dengan cara menjumput atau 
menggaruk dengan jemari tangannya. 
 Ajak bayi untuk bertepuk tangan dengan 
cara memberi contoh dan memandunya 
 Ajak bayi untuk menyentuh dan 
mengeksplorasi bagian-bagian 
tubuhnya sambil berkata:”Mana 
hidungmu? Mana matamu? Mana 
telingamu?. 
d. Usia 9 – 12 bulan 
Ciri-Ciri Perkembangan 
Koordinasi tangan dan mata sudah mendekati sempurna, senang ketika diajari 
untuk berjalan 
Karakteristik (tingkat pencapaian) Contoh kegiatan yang dapat
perkembangan dilakukan oleh Pendidik/Orang Tua 
63 
 Posisi duduk sudah stabil dan seimbang 
dengan baik, bahkan bayi sudah bisa 
bergerak memutar pada saat duduk. 
 Bayi betul-betul sudah bisa lepas dari 
pegangan, bahkan bisa berdiri dalam 2 
detik 
 Mulai usia 11 bulan, bayi dapat berjalan 
dengan bantuan 
 Dalam posisi berdiri, bayi sudah dapat 
membungkukkan badan ke arah posisi 
duduk. 
 Beberapa bayi sudah dapat berjalan 
sendiri 1-2 langkah, kemudian terjatuh. 
 Masih senang memukul-mukulkan kedua 
mainan yang ada pada masing-masing 
tangannya. 
 Gemar memasukkan dan mengeluarkan 
benda dari wadahnya. 
 Selama bermain terkadang ia 
mengulurkan pergelangan tangannya 
atau memanipulasi objek mainannya. 
 Menggunakan sendok dan minum sendiri 
dengan dua tangan memegang gelas 
 memegang mainan menggunakan kelima 
jarinya, untuk benda kecil ia sudah dapat 
memegang dengan ibu jari dan telunjuk. 
 Merasakan perbedaan permukaan benda 
halus dan kasar dengan telapak 
tangannya. 
 Stimulasi bayi dengan menitah atau 
membiarkan 
bayi berjalan 
merambat 
sambil 
berpegangan 
pada meja, 
kursi atau 
barang di 
dalam rumah 
yang dapat 
menopang tubuhnya. 
 Latih anak berjalan dengan bantuan 
(dititah) 
 Untuk menstimulasi anak agar mau 
belajar jalan, harus hati-hati. Jangan 
sampai anak trauma dan akhirnya 
malah takut berjalan. Umumnya bayi 
akan menjadi trauma.Jika sampai 
terjatuh dan bayi merasa sakit sekali 
karenanya 
 Usahakan ada dua orang yang 
membantu bayi untuk belajar jalan. 
Seorang memegangnya dan seorang 
lain berjaga di depan bayi dengan jarak 
yang disesuaikan Dengan demikian 
anak memiliki rasa percaya diri karena 
bayi tahu persis, kalaupun jatuh, ada 
orang yang berjaga di depannya dan 
siap melindunginya. 
 Mengajak anak bermain dan bertepuk 
tangan dengan posisi duduk 
 Mengajari anak makan sendiri 
menggunakan piring dan sendok 
 Memberikan kesempatan anak minum 
sendiri menggunakan gelas plastik kecil 
 Memberi anak kesempatan untuk 
memegang (benda agak besar) dan 
menjumput (benda kecil berupa 
potongan-potongan biskuit) 
 Memberi kesempatan kepada anak 
untuk menggunakan piring dan sendok 
 Memberikan kesempatan kepada anak 
untuk minum sendiri menggunakan 
gelas plastik kecil 
e. Usia 12 – 18 bulan 
Ciri-Ciri Perkembangan 
Anak mengembangkan kemampuan menggerakkan tubuhnya 
Karakteristik (tingkat pencapaian) 
perkembangan 
Contoh kegiatan yang dapat 
dilakukan oleh Pendidik/Orang Tua 
Anak mampu: 
 Bergerak dari posisi duduk ke berdiri 
 Melatih anak untuk berubah posisi dari
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM
PAUD KURIKULUM

Contenu connexe

Tendances

Pendidikan karakter mpls
Pendidikan karakter mplsPendidikan karakter mpls
Pendidikan karakter mplsIdrusRahman
 
Media Pembelajaran IPA SD Kelas V Materi Organ Tubuh Manusia
Media Pembelajaran IPA SD Kelas V Materi Organ Tubuh ManusiaMedia Pembelajaran IPA SD Kelas V Materi Organ Tubuh Manusia
Media Pembelajaran IPA SD Kelas V Materi Organ Tubuh Manusianurhana
 
Minggu 2 diriku (identitas)
Minggu 2 diriku (identitas)Minggu 2 diriku (identitas)
Minggu 2 diriku (identitas)DielenAfrinal
 
Standar tingkat pencapaian perkembangan anak
Standar tingkat pencapaian perkembangan anakStandar tingkat pencapaian perkembangan anak
Standar tingkat pencapaian perkembangan anakdani dina
 
Silabus IPA SD Kelas 5 Semester II
Silabus IPA SD Kelas 5 Semester IISilabus IPA SD Kelas 5 Semester II
Silabus IPA SD Kelas 5 Semester IITri Suwandi
 
Modul Proyek Kearifan Lokal_SMAN 2 GRABAG REVISI FIXX.docx
Modul Proyek Kearifan Lokal_SMAN 2 GRABAG REVISI FIXX.docxModul Proyek Kearifan Lokal_SMAN 2 GRABAG REVISI FIXX.docx
Modul Proyek Kearifan Lokal_SMAN 2 GRABAG REVISI FIXX.docxAnaSusanti15
 
Ppt ppkn kls 2
Ppt ppkn kls 2Ppt ppkn kls 2
Ppt ppkn kls 2asriniyah
 
Materi Ajar PKn kelas 2
Materi Ajar PKn kelas 2Materi Ajar PKn kelas 2
Materi Ajar PKn kelas 2queenopa
 
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia Dini
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia DiniPemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia Dini
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia DiniMichelle Rumawir
 
Format buku penghubung siswa
Format buku penghubung siswaFormat buku penghubung siswa
Format buku penghubung siswaGus Fendi
 
Nilai dasar, kode etik dan kode perilaku asn kemenag by aziezah
Nilai dasar, kode etik dan kode perilaku asn kemenag by aziezahNilai dasar, kode etik dan kode perilaku asn kemenag by aziezah
Nilai dasar, kode etik dan kode perilaku asn kemenag by aziezahKutsiyatinMSi
 
Rencana kegiatan harian balok
Rencana kegiatan harian balokRencana kegiatan harian balok
Rencana kegiatan harian balokAji Sakti
 
Analisis kd kelas 3 sesuai balitbang tahun 2020
Analisis kd kelas 3 sesuai balitbang tahun 2020Analisis kd kelas 3 sesuai balitbang tahun 2020
Analisis kd kelas 3 sesuai balitbang tahun 2020Rachmah Safitri
 
Pendidikan seksualitas sejak dini
Pendidikan seksualitas sejak diniPendidikan seksualitas sejak dini
Pendidikan seksualitas sejak dinisepti wulandani
 
[5] rpp sd kelas 1 semester 2 pengalamanku
[5] rpp sd kelas 1 semester 2   pengalamanku[5] rpp sd kelas 1 semester 2   pengalamanku
[5] rpp sd kelas 1 semester 2 pengalamankueli priyatna laidan
 

Tendances (20)

Pendidikan karakter mpls
Pendidikan karakter mplsPendidikan karakter mpls
Pendidikan karakter mpls
 
Promes k13
Promes k13Promes k13
Promes k13
 
Media Pembelajaran IPA SD Kelas V Materi Organ Tubuh Manusia
Media Pembelajaran IPA SD Kelas V Materi Organ Tubuh ManusiaMedia Pembelajaran IPA SD Kelas V Materi Organ Tubuh Manusia
Media Pembelajaran IPA SD Kelas V Materi Organ Tubuh Manusia
 
Minggu 2 diriku (identitas)
Minggu 2 diriku (identitas)Minggu 2 diriku (identitas)
Minggu 2 diriku (identitas)
 
Pengukuran Waktu.pptx
Pengukuran Waktu.pptxPengukuran Waktu.pptx
Pengukuran Waktu.pptx
 
Standar tingkat pencapaian perkembangan anak
Standar tingkat pencapaian perkembangan anakStandar tingkat pencapaian perkembangan anak
Standar tingkat pencapaian perkembangan anak
 
Portofolio Seni Rupa
Portofolio Seni RupaPortofolio Seni Rupa
Portofolio Seni Rupa
 
Silabus IPA SD Kelas 5 Semester II
Silabus IPA SD Kelas 5 Semester IISilabus IPA SD Kelas 5 Semester II
Silabus IPA SD Kelas 5 Semester II
 
Assessment paud
Assessment paudAssessment paud
Assessment paud
 
Modul Proyek Kearifan Lokal_SMAN 2 GRABAG REVISI FIXX.docx
Modul Proyek Kearifan Lokal_SMAN 2 GRABAG REVISI FIXX.docxModul Proyek Kearifan Lokal_SMAN 2 GRABAG REVISI FIXX.docx
Modul Proyek Kearifan Lokal_SMAN 2 GRABAG REVISI FIXX.docx
 
Ppt ppkn kls 2
Ppt ppkn kls 2Ppt ppkn kls 2
Ppt ppkn kls 2
 
Materi Ajar PKn kelas 2
Materi Ajar PKn kelas 2Materi Ajar PKn kelas 2
Materi Ajar PKn kelas 2
 
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia Dini
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia DiniPemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia Dini
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia Dini
 
Format buku penghubung siswa
Format buku penghubung siswaFormat buku penghubung siswa
Format buku penghubung siswa
 
Nilai dasar, kode etik dan kode perilaku asn kemenag by aziezah
Nilai dasar, kode etik dan kode perilaku asn kemenag by aziezahNilai dasar, kode etik dan kode perilaku asn kemenag by aziezah
Nilai dasar, kode etik dan kode perilaku asn kemenag by aziezah
 
Rencana kegiatan harian balok
Rencana kegiatan harian balokRencana kegiatan harian balok
Rencana kegiatan harian balok
 
Analisis kd kelas 3 sesuai balitbang tahun 2020
Analisis kd kelas 3 sesuai balitbang tahun 2020Analisis kd kelas 3 sesuai balitbang tahun 2020
Analisis kd kelas 3 sesuai balitbang tahun 2020
 
Pendidikan seksualitas sejak dini
Pendidikan seksualitas sejak diniPendidikan seksualitas sejak dini
Pendidikan seksualitas sejak dini
 
FORM PENILAIAN PROYEK P5.pdf
FORM PENILAIAN PROYEK P5.pdfFORM PENILAIAN PROYEK P5.pdf
FORM PENILAIAN PROYEK P5.pdf
 
[5] rpp sd kelas 1 semester 2 pengalamanku
[5] rpp sd kelas 1 semester 2   pengalamanku[5] rpp sd kelas 1 semester 2   pengalamanku
[5] rpp sd kelas 1 semester 2 pengalamanku
 

Similaire à PAUD KURIKULUM

Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdf
Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdfPert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdf
Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdfEka Safitri
 
Anticipatory guidance
Anticipatory guidanceAnticipatory guidance
Anticipatory guidanceAmalia Senja
 
360869506-Materi-Sdidtk-Kader.ppt
360869506-Materi-Sdidtk-Kader.ppt360869506-Materi-Sdidtk-Kader.ppt
360869506-Materi-Sdidtk-Kader.pptROSITADAMAYANTI7
 
Materi western sdidtk edit
Materi western sdidtk   editMateri western sdidtk   edit
Materi western sdidtk editidah6
 
Indikator pencapaian perkembangan anak bali 06082014
Indikator pencapaian perkembangan anak bali 06082014Indikator pencapaian perkembangan anak bali 06082014
Indikator pencapaian perkembangan anak bali 06082014Adillahrizma Adillahrizma
 
ASQPerkembangan BayiBalita.pptx
ASQPerkembangan BayiBalita.pptxASQPerkembangan BayiBalita.pptx
ASQPerkembangan BayiBalita.pptxNurfiyaJannah
 
Pencapaaian perkembangan anak bbb a 222 copy
Pencapaaian perkembangan anak   bbb  a   222   copyPencapaaian perkembangan anak   bbb  a   222   copy
Pencapaaian perkembangan anak bbb a 222 copyM Omses
 
Raport paud tk kurikulum 2013 paud jamiah
Raport paud tk kurikulum 2013 paud jamiahRaport paud tk kurikulum 2013 paud jamiah
Raport paud tk kurikulum 2013 paud jamiahAbdul Majid
 
ASESMENT KEL2.pptx
ASESMENT KEL2.pptxASESMENT KEL2.pptx
ASESMENT KEL2.pptxAlwi54
 
Tugas b.indonesia pak arifin
Tugas b.indonesia pak arifinTugas b.indonesia pak arifin
Tugas b.indonesia pak arifinLogis Fanromik
 
tumbuh kembang pada anak
tumbuh kembang pada anaktumbuh kembang pada anak
tumbuh kembang pada anakafifnursing
 
pelatihan SDIDTK.pptx
pelatihan SDIDTK.pptxpelatihan SDIDTK.pptx
pelatihan SDIDTK.pptxIkaMayasari3
 
PRASIAGA upacara merdeka kurikulum k 13-.ppt
PRASIAGA upacara merdeka kurikulum k 13-.pptPRASIAGA upacara merdeka kurikulum k 13-.ppt
PRASIAGA upacara merdeka kurikulum k 13-.pptFansKhanwarzahid
 
stppa tingkat anak usia dini.pptx
stppa tingkat anak usia dini.pptxstppa tingkat anak usia dini.pptx
stppa tingkat anak usia dini.pptxCheaDhen1
 

Similaire à PAUD KURIKULUM (20)

Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdf
Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdfPert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdf
Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdf
 
Evaluasi aud 2011
Evaluasi aud 2011Evaluasi aud 2011
Evaluasi aud 2011
 
Anticipatory guidance
Anticipatory guidanceAnticipatory guidance
Anticipatory guidance
 
Prota tk a
Prota tk aProta tk a
Prota tk a
 
360869506-Materi-Sdidtk-Kader.ppt
360869506-Materi-Sdidtk-Kader.ppt360869506-Materi-Sdidtk-Kader.ppt
360869506-Materi-Sdidtk-Kader.ppt
 
KPSP DDST.pptx
KPSP DDST.pptxKPSP DDST.pptx
KPSP DDST.pptx
 
Materi western sdidtk edit
Materi western sdidtk   editMateri western sdidtk   edit
Materi western sdidtk edit
 
Indikator pencapaian perkembangan anak bali 06082014
Indikator pencapaian perkembangan anak bali 06082014Indikator pencapaian perkembangan anak bali 06082014
Indikator pencapaian perkembangan anak bali 06082014
 
ASQPerkembangan BayiBalita.pptx
ASQPerkembangan BayiBalita.pptxASQPerkembangan BayiBalita.pptx
ASQPerkembangan BayiBalita.pptx
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Pencapaaian perkembangan anak bbb a 222 copy
Pencapaaian perkembangan anak   bbb  a   222   copyPencapaaian perkembangan anak   bbb  a   222   copy
Pencapaaian perkembangan anak bbb a 222 copy
 
kognitif.docx
kognitif.docxkognitif.docx
kognitif.docx
 
Raport paud tk kurikulum 2013 paud jamiah
Raport paud tk kurikulum 2013 paud jamiahRaport paud tk kurikulum 2013 paud jamiah
Raport paud tk kurikulum 2013 paud jamiah
 
ASESMENT KEL2.pptx
ASESMENT KEL2.pptxASESMENT KEL2.pptx
ASESMENT KEL2.pptx
 
Tugas b.indonesia pak arifin
Tugas b.indonesia pak arifinTugas b.indonesia pak arifin
Tugas b.indonesia pak arifin
 
tumbuh kembang pada anak
tumbuh kembang pada anaktumbuh kembang pada anak
tumbuh kembang pada anak
 
pelatihan SDIDTK.pptx
pelatihan SDIDTK.pptxpelatihan SDIDTK.pptx
pelatihan SDIDTK.pptx
 
Rpp kelas 1
Rpp kelas 1Rpp kelas 1
Rpp kelas 1
 
PRASIAGA upacara merdeka kurikulum k 13-.ppt
PRASIAGA upacara merdeka kurikulum k 13-.pptPRASIAGA upacara merdeka kurikulum k 13-.ppt
PRASIAGA upacara merdeka kurikulum k 13-.ppt
 
stppa tingkat anak usia dini.pptx
stppa tingkat anak usia dini.pptxstppa tingkat anak usia dini.pptx
stppa tingkat anak usia dini.pptx
 

Plus de Adillahrizma Adillahrizma (20)

Presentasi bbct
Presentasi bbctPresentasi bbct
Presentasi bbct
 
Presentasi bermain aud
Presentasi bermain audPresentasi bermain aud
Presentasi bermain aud
 
Penataan lingkungan
Penataan lingkunganPenataan lingkungan
Penataan lingkungan
 
Mengelola kegiatan pijakan
Mengelola kegiatan pijakanMengelola kegiatan pijakan
Mengelola kegiatan pijakan
 
Rkm ok
Rkm okRkm ok
Rkm ok
 
Bab vi bermain
Bab vi bermainBab vi bermain
Bab vi bermain
 
Rkm sentra bu suah dan bu ira ok
Rkm sentra bu suah dan bu ira okRkm sentra bu suah dan bu ira ok
Rkm sentra bu suah dan bu ira ok
 
Rkm sentra balok bu tia dan jiah
Rkm sentra balok bu tia dan jiahRkm sentra balok bu tia dan jiah
Rkm sentra balok bu tia dan jiah
 
Rkm sentra balok bu tia dan jiah ok
Rkm sentra balok bu tia dan jiah okRkm sentra balok bu tia dan jiah ok
Rkm sentra balok bu tia dan jiah ok
 
Rkm bu susi
Rkm bu susiRkm bu susi
Rkm bu susi
 
Rkm bu susi ok
Rkm bu susi okRkm bu susi ok
Rkm bu susi ok
 
Rkm athi
Rkm athiRkm athi
Rkm athi
 
Bu taty
Bu tatyBu taty
Bu taty
 
Penilaian harian
Penilaian harianPenilaian harian
Penilaian harian
 
Penilaian semester ok
Penilaian semester okPenilaian semester ok
Penilaian semester ok
 
Penilaian paud 1
Penilaian paud 1Penilaian paud 1
Penilaian paud 1
 
Penilaian dalam pembelajaran aud
Penilaian dalam pembelajaran audPenilaian dalam pembelajaran aud
Penilaian dalam pembelajaran aud
 
Ink aud
Ink audInk aud
Ink aud
 
Penilaian di tk
Penilaian di tkPenilaian di tk
Penilaian di tk
 
Bahan tayang penilaian dalam pembelajaran
Bahan tayang penilaian dalam pembelajaranBahan tayang penilaian dalam pembelajaran
Bahan tayang penilaian dalam pembelajaran
 

Dernier

RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docxRPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docxSyifaDzikron
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfNURAFIFAHBINTIJAMALU
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxHeriyantoHeriyanto44
 
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxUlyaSaadah
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............SenLord
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptssuser940815
 
Product Knowledge Rapor Pendidikan - Satuan Pendidikan Dasmen&Vokasi.pptx
Product Knowledge Rapor Pendidikan - Satuan Pendidikan Dasmen&Vokasi.pptxProduct Knowledge Rapor Pendidikan - Satuan Pendidikan Dasmen&Vokasi.pptx
Product Knowledge Rapor Pendidikan - Satuan Pendidikan Dasmen&Vokasi.pptxKaista Glow
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfandriasyulianto57
 
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024MALISAAININOORBINTIA
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasihssuserfcb9e3
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdfPelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdfEmeldaSpd
 
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaAbdiera
 
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfPerbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfAgungNugroho932694
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxg66527130
 
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptmateri pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptTaufikFadhilah
 
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...Riyan Hidayatullah
 

Dernier (20)

RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docxRPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
 
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
 
Product Knowledge Rapor Pendidikan - Satuan Pendidikan Dasmen&Vokasi.pptx
Product Knowledge Rapor Pendidikan - Satuan Pendidikan Dasmen&Vokasi.pptxProduct Knowledge Rapor Pendidikan - Satuan Pendidikan Dasmen&Vokasi.pptx
Product Knowledge Rapor Pendidikan - Satuan Pendidikan Dasmen&Vokasi.pptx
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
 
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdfPelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
 
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfPerbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
 
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptmateri pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
 
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
 

PAUD KURIKULUM

  • 1. KURIKULUM PAUD 2013 ASPEK PERKEMBANGAN, STANDAR PERKEMBANGAN, PERKEMBANGAN DASAR, DAN INDIKATOR Disadur dan Dikembangkan Berdasarkan Permendiknas No. 58 Tahun 2009 Tentang Standar PAUD By: BUDI RAHARDJO PASCASARJANA UNIVERSITAS MULAWARMAN 2013 1
  • 2. KATA PENGANTAR Kurikulum PAUD 2013 pada hakikatnya merupakan seperangkat rencana yang akan dilakukan selama proses pembelajaran, sehingga mutlak diperlukan oleh setiap satuan pendidikan. Kurikulum PAUD disiapkan oleh satuan PAUD yang bersangkutan sesuai dengan kebutuhan anak dengan mengacu pada Permendiknas No. 58 Tahun 2009 tentang Standar PAUD. Setiap anak diberi kesempatan untuk mengembangkan diri sesuai potensi masing-masing. Pendidik bertugas membantu, jika anak membutuhkan. Kurikulum PAUD terdiri dari seperangkat bahan pembelajaran yang mencakup lingkup perkembangan, yaitu perkembangan moral & agama, fisik-motorik, kognitif, bahasa, dan sosial emosional. Setiap Lembaga PAUD dapat mengembangkan kurikulum sendiri-sendiri sesuai dengan ciri lembaga masing-masing dengan memenuhi prinsip dan capain perkembangan minimal yang tertera dalam Permendiknas No. 58 Tahun 2009 tentang Standar PAUD, sebagai acuan. Kemampuan anak yang tercantum dalam Permendiknas tersebut adalah kemampuan anak pada umumnya, sehingga pada kenyataannya capaian anak-anak dapat melampaui atau di bawah usianya. Hal ini harus dianggap wajar. Sebagai bahan pendidikan dan pelatihan profesi guru ini, diharapkan guru-guru mampu memahami dan mengaplikasikan dalam proses pembelajaran di PAUD Non-Formal maupun pada PAUD Formal. Semoga. 2 Samarinda, 2013 Penyusun
  • 3. DAFTAR ISI A. Aspek Perkembangan, Standar Perkembangan, Perkembangan Dasar, dan Indikator Kelompok Usia 2-3 Tahun……………….. 1 B. Aspek Perkembangan, Standar Perkembangan, Perkembangan Dasar, dan Indikator Kelompok Usia 3-4 Tahun……………….. 7 C. Aspek Perkembangan, Standar Perkembangan, Perkembangan Dasar, dan Indikator Kelompok Usia 4-5 Tahun……………….. 12 D. Aspek Perkembangan, Standar Perkembangan, Perkembangan Dasar, dan Indikator Kelompok Usia 5-6 Tahun……………….. 19 E. Cara menyusun Rencana Kegiatan Harian (RKH) PAUD…………………………… 28 F. Format Program Tahunan dan Program Smester…………………………………….. 31 3
  • 4. A. Aspek Perkembangan, Standar Perkembangan, Perkembangan Dasar, dan Indikator PAUD Kelompok Umur 2 – 3 tahun Dibawah ini adalah contoh indikator PAUD untuk anak usia 2 sampai 3 tahun 4 ASPEK PERKEMBANGAN STANDAR PERKEMBANGAN PERKEMBANGAN DASAR INDIKATOR MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA Anak mampu meniru secara sederhana perilaku keagamaan yang dilihat dan didengarnya, mengekspresikan rasa sayang atau cinta kasih sayangnya serta mulai meniru perilaku baik dan sopan  A. Dapat meniru perilaku keagamaan secara sederhana 1. Menyebut nama Tuhan 2. Mengikuti bacaan doa/berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan 3. Menyanyikan lagu keagamaan 4. Mengucapkan salam keagamaan  B Dapat mengekpresikan rasa sayang atau cinta kasih sesamanya 1. Menunjukkan rasa sayang dan cinta kasih melalui belaian/ rangkulan 2. Menyayangi binatang 3. Memelihara tanaman 4. Suka menolong teman B.Dapat meniru perilaku yang baik dan sopan 1. Mengucapkan salam, terima kasih, minta tolong secara sederhana 2. Mau menjawab sapaan dengan ramah SOSIAL, EMOSIONAL, DAN KEMANDIRIAN Anak mampu beriteraksi, dan menunjukkan reaksi emosi yang wajar, mengenal tagungjawab, mulai menunjukkan kemandirian, disiplin, A.Dapat berinteraksi dengan lingkungan terdekat 1. Mulai menunjukkan senang bermain dengan teman 2. Merespon terhadap beberapa nama teman bermain 3. Senang meniru apa
  • 5. dan percaya diri yang dilakukan 5 orang lain 4. Mau menyapa teman  A. Dapat menunjukkan keinginannya 1. Mau memilih sesuatu yang disukai 2. Mempertahankan hak milik 3. Menunjuk benda miliknya B. Dapat mengenal diri dan lingkungan Terdekat 1. Menunjuk orang-orang yang terdekat 2. Menyebutkan ciri-ciri dirinya 3. Menyebutkan idintitas dirinya D. Dapat menunjukkan kemandirian 1. Dapat ditinggalkan oleh orangtuanya 2. Memilih kegiatan sendiri 3. Mulai dapat menggunakan toilet (wc) namun masih dibantu/diingatkan 4. Makan dan minum sendiri E. Dapat mengekpresikan emosi secara wajar 1. Menunjukkan ekspresi emosi yang wajar ketika mengalami ketidaknyamanan (Misal: Diganggu temannya) 2. Menunjukkan ekspresi emosi yang wajar ketika mengalami kegembiraan (Misal: Melihat hal yang lucu) F. Mulai menunjukkan sikap kedisiplinan 1. Menyimpan
  • 6. 6 mainannya sendiri 2. Mulai mengikuti aturan sederhana G. Mulai menunjukkan percaya diri 1. Berani mengungkapkan perasaannya 2. Berani menampilkan kemampuaannya BAHASA Anak mampu mendengarkan dan berkomunikasi secara lisan dengan kalimat sederhana A. Dapat mendengarkan informasi lisan 1. Mendengarkan cerita 2. Mendengarkan lagu-lagu 3. Melaksanakan perintah sederhana 4. Merespon ketika namanya dipanggil B. Dapat mengungkapkan keinginannya melalui ungkapan sederhana 1. Mengucapkan kalimat dengan 2-3 kata (Contoh: Saya mau makan, dll.) 2. Menjawab pertanyaan sederhana “apa, siapa, dimana” 3. Menggunakan kata ganti "aku" 4. Menyebutkan nama diri 5. Meniru dan mengulangi bunyi dan atau kata 6. Menceritakan pengalaman sehari-hari secara sederhana C.Dapat mengenal lambang (pramembaca) 1. Menunjukkan lambang suatu benda (Contoh: mengenal lambang/logo dari produk makanan, minuman yang dikenal anak, dll.) 2. Mengemukakan
  • 7. 7 kembali cerita yang digemari 3. Memilih-milih buku/media cetak lainnya menurut kesukaannya 4. Meminta tolong kepada orang dewasa untuk menuliskan cerita gambar yang dibuatnya D. Dapat membuat coretan-coretan (pramenulis) 1. Menghasilkan coretan dengan menggunakan berbagai alat tulis 2. Menghasilkan garis-garis dengan alat tulis KOGNITIF Anak mampu mengenal benda dan memanipulasi objek/benda A. Dapat mengenal benda 1. Menyebutkan benda-benda di sekitar 2. Menyebutkan berbagai bentuk benda 3. Membedakan warna yang dikenalnya 4. Membedakan ukuran benda (besar-kecil) 5. Membedakan rasa dan bau 6. Membedakan konsep buka-tutup. depan-belakang, keluar-masuk B. Dapat menggunakan benda 1. Menyusun benda ke atas dan ke samping 2. Memasang puzzel 3 keping 3. Membilang 1-5 (tanpa mengenal konsep) 4. Mengenal konsep
  • 8. 8 1-2 5. Membedakan banyak-sedikit, sama- tidak sama 6. Membedakan bunyi –bunyian 7. Mulai dapat menggunakan alat untuk memperoleh sesuatu yang berada di luar jangkauannya (Contoh: meraih benda dengan menggunakan alat bantu) 8. Membangun balok dan merobohkannya 9. Menyodok, menjatuhkan, mendorong, menarik, dan meremas benda untuk melihat apa yang akan terjadi 10. Mulai dapat menempatkan benda pada tempat tempat yang sesuai (Contoh: Membuang sampah di tempat sampah, menyimpan mainan ditempatnya, dll.) Dapat mengenal ciri-ciri benda/orang 1. Mulai mengenal jenis kelamin 2. Menyebutkan bagian tubuh secara sederhana FISIK/MOTORIK Anak mampu melakukan gerak dasar sederhana Dapat melakukan gerakan di tempat (tidak berpindah) 1. Meniru gerakan senam sederhana 2. Mengekspresikan diri lewat seni musik, dengan berbagai gerakan
  • 9. 9 Dapat melakukan gerak berpindah tempat 1. Berjalan dengan kontrol yang baik 2. Berlari lurus ke depan 3. Melompat turun dari ketinggian 10- 20 cm dengan dua kaki 4. Merayap dan merangkak lurus ke depan 5. Menghindari rintangan ketika berjalan 6. Melompat ke depan dengan dua kaki bersama-sama 7. Menirukan gerakan binatang dan tanaman 8. Naik turun tangga dengan berpegangan Dapat memainkan benda menggunakan tangan atau kaki 1. Menggulirkan bola dengan satu/dua tangan 2. Melempar bola dengan satu atau dua tangan 3. Memasukkan bola ke dalam keranjang 4. Menangkap bola besar yang dilambungkan dengan dua tangan 5. Menendang bola 6. Memegang benda dengan benar 7. Mengaduk cairan dengan berbagai alat 8. Menuang (air, beras, biji-bijian) 9. Meraup pasir, biji-bijian, beras Anak mampu Dapat melakukan 1. Merobek dengan
  • 10. 10 menunjukan kontrol dan koordinasi antara tangan dan mata koordinasi mata dan jari-jari untuk kelenturan otot jari 2. Menggunakan lima jari untuk meremas-remas sesuatu 3. Menggunakan dua jari untuk memegang sesuatu 4. Melipat kertas tak beraturan 5. Menggunting kertas tak beraturan 6. Menggunakan kuas,spidol dan krayon untuk mencoret-coret bebas 7. Meronce dengan manik-manik yang besar 8. Membedakan permukaan benda melalui perabaan Anak mampu menunjukkan kesehatan fisik dan kebersihan dirinya secara sederhana Menjaga kesehatan fisik diri sendiri 1. Mau makan makanan yang bergizi 2. Menutup mulut ketika batuk atau menguap Menjaga kebersihan dirinya 1. Menggosok gigi sendiri (dengan pengawasan) 2. Mandi pada waktunya 3. Makan sendiri dengan dibantu 4. Mau cuci tangan sebelum dan sesudah makan SENI Anak Mampu melakukan berbagai gerakan anggota tubuhnya sesuai dengan irama dan dapat mengekspresikan diri Dapat bergerak bebas mengikuti irama musik 1. Bertepuk tangan mengikuti irama musik 2. Menari mengikuti irama musik 3. Memukul-mukul benda menurut
  • 11. a. a. Dapat mengucapkan 11 dalam bentuk goresan sederhana irama musik Dapat mengekspresikan diri dalam bentuk coretan sederhana 1. Mengekspresikan diri melalui gambar sederhana 2. Mengekspresikan imajinasinya dalam bentuk coretan atau gambar B. Aspek Perkembangan, Standar Perkembangan, Perkembangan Dasar, dan Indikator PAUD Kelompok Umur 3 – 4 tahun Dibawah ini adalah contoh indikator yang dapat digunakan untuk anak usia 3 sampai 4 tahun. ASPEK PENGEMB ANGAN STANDAR PENGEMBAN GAN PENGEMBANGAN DASAR INDIKATOR A. MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA I. Anak mampu meniru dan mengucapkan bacaan doa/lagu-lagu keagamaan dan gerakan beribadah secara sederhana serta mulai berperilaku baik atau sopan bacaan doa dan lagu keagamaan secara sederhana 1. Mengikuti bacaan doa/berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan 2. Menirukan lagu-lagu keagamaan b. a. Dapat meniru gerakan ibadah secara sederhana 1. Menirukan sikap berdoa 2. Meniru gerakan ibadah yang sederhana c. b. Dapat mengenal dan menyayangi ciptaan Tuhan 1. Menyebut contoh ciptaan Tuhan secara sederhana (Contoh: Kucing, anjing) 2. Menyayangi ciptaan Tuhan (Contoh: 3. Memberi makan binatang peliharaan) 4. Mau menolong teman 5. Menunjukkan empati dan perhatian terhadap orang lain (teman sebaya) d. c. Dapat mengenal sopan santun dan mulai berperilaku saling menghormati sesama 1. 1. Mengucapkan salam, terima kasih, minta tolong, minta maaf secara sederhana 2. 2. Mau menyapa dan menjawab sapaan dengan ramah B. SOSIAL, EMOSIONA I. Anak mampu beriteraksi, a. a. Dapat berinteraksi dengan teman sebaya 1. 1. Senang bermain dengan teman 2. 2. Meminta izin bila menggunakan benda milik orang
  • 12. 12 L DAN KEMANDIR IAN dapat menunjukan reaksi emosi yang wajar, mengenal tanggung jawab, kemandirian dan mulai menunjukkan rasa percaya diri dan orang dewasa yang dikenal lain 3. 3. Mau bekerja dalam kelompok 4. 4. Berkomunikasi dengan orang-orang yang ditemuinya 5. 5. Meminta perhatian dengan mengangkat tangan, membuat permintaan verbal, atau cara lainnya 6. 6. Mendengar dan berbicara dengan orang dewasa yang dikenalnya 7. 7. Mengadukan masalah kepada orang dewasa ketika mengalami ketidaknyamanan dengan teman 8. 8. Mau menyapa teman 9. 9. Tidak mengganggu teman 10 10. Mau mengalah 11.11. Mau menolong teman 12.12. Menunjukkan perhatian terhadap orang lain b. b. Dapat menjaga keamanan diri sendiri 1. 1. Menghindari dari benda-benda yang berbahaya 2. 2. Menolak sesuatu yang tidak nyaman bagi dirinya c. c. Mulai menunjukkan rasa percaya diri 1. 1. Menunjukkan kebanggaan atas hasil kerja buatannya 2. Berani mengungkapkan pertanyaan atau pendapat d. d. Dapat menunjukkan kemandirian 1. 1. Menolong dirinya sendiri (makan, minum, kegiatan toilet, dll) 2. 2. Mampu berpisah dengan orangtua tanpa menangis 3. 3. Memilih kegiatan sendiri 4. 4. Melakukan kegiatan kebersihan diri dan lingkungan sekitarnya (gosok gigi, cuci tangan) e. e. Dapat menunjukkan reaksi emosi yang wajar 1. 1. Dapat dibujuk jika menangis 2. 2. Menunjukkan ekspresi emosi ketika mengalami ketidaknyamanan (Misal: Diganggu temannya) 3. 3. Menunjukkan ekspresi emosi ketika mengalami kegembiraan (Misal: Mendapat hadiah) f. f.. Mulai menunjukkan sikap kedisiplinan 1. 1. Memiliki kebiasaan yang teratur (makan, minum, mandi, tidur) 2. 2. Sabar menunggu giliran g. g. Dapat mengenal rasa tanggungjawab 1. 1. Menjaga barang milik sendiri dan orang lain 2. 2. Meletakkan sesuatu pada tempatnya 3. 3. Merapikan alat-alat setelah melakukan kegiatan C. BAHASA I. Anak dapat a. a. Dapat mendengarkan, berkomunikasi secara lisan, serta memiliki perbendaharaan kosakata, yang semakin banyak mendengarkan informasi lisan 1. 1. Mengikuti dua atau lebih petunjuk/perintah 2. 2. Bertanya dan berkomentar tentang cerita yang didengarnya 3. 3. Mendengarkan cerita dan menunjukkan pemahaman melalui bahasa tubuh, menunjukkan gambar, atau menceritakan kembali 4. 4. Mengikuti petunjuk dari tape/CD/lagu untuk melakukan gerakan b. b. Dapat berkomunikasi/berbi cara secara lisan dengan jelas 1. 1. Menyebutkan nama diri dan orangtua 2. 2. Berbicara dengan kalimat sederhana dan jelas 3. 3. Menyampaikan pesan dari orangtua ke guru 4. 4. Mengambil keputusan ketika dihadapkan pada pilihan 5. 5. Mulai bertanya dengan suatu tujuan
  • 13. 6. Menyanyikan lagu sederhana 7. 6. Menggunakan kata tanya "apa, siapa, dimana" 8. 7. Menggunakan kata keterangan (Contoh: Lambat, 13 lucu, dll.) 9. 8. Menjawab pertanyaan tentang hubungan sebab akibat secara sederhana 1 9.. Menggunakan 3-4 kata dalam 1 kalimat 11.10. Menyebutkan benda sesuai fungsinya 12. 11. Menggunakan kata kepunyaan 13. 12. Meniru bunyi huruf-huruf 14. 13. Menyebutkan suku kata pertama dari kata yang sudah dikenal saat guru mengucapkan suku kata pertma (Contoh: 14. Mengucapkan suku kata “sil” ketika guru mengucapkan suku kata “pen”) 15.15. Mengenali tulisan nama diri sendiri 16. 16. Menceritakan pengalaman sederhana 17. 17. Menceritakan kembali cerita yang didengarnya/peristiwa yang dialami secara sederhana 18. 18. Berkomentar atas cerita yang dibacakan 19. 19. Berpartisipasi dalam percakapan dengan teman c. c. Mulai menunjukkan dorongan untuk membaca (pramembaca) 1. 1. Tertarik pada buku cerita dan berusaha membaca 2. 2. Memegang buku dengan benar dan membalik halaman satu persatu 3. 3. Menanyakan arti gambar/tulisan pada buku 4. 4. Meminta untuk dibacakan suatu cerita d. d. Dapat mengenal lambang-lambang sederhana (pramenulis) 1. 1. Menunjuk huruf-huruf yang diucapkan guru 2. 2. Mengidentifikasi huruf-huruf yang terdapat dalam namanya sendiri 3. 3. Menunjukkan benda yang diawali dengan huruf tertentu. 4. 4. Menjelaskan apa yang terjadi di dalam gambar e. e. Dapat menghasilkan coretan-coretan (pramenulis) 1. 1. Mengenali tulisan nama diri sendiri 2. 2. Mencoret-coret atau menulis seperti cakar ayam 3. 3. Memegang alat tulis dengan benar 4. 4. Menghasilkan coretan/tulisan dengan menggunakan berbagai alat tulis D. KOGNITIF I. Anak mampu mengenal konsep sederhana dan dapat mengklasifikasi a. a. Dapat mengenal klasifikasi sederhana 1. 1. Mengelompokkan benda berdasarkan ciri tertentu (Contoh: menurut bentuk, warna, ukuran, jenis, dll.) 2. 2. Menunjukkan benda-benda yang memiliki ciri tertentu (misal: kasar-halus) 3. 3. Membedakan rasa, bau, suara b. b. Mulai menunjukkan pemahaman tentang konsep bilangan 1. 1. Membilang 1-10 (tanpa benda yang dibilang/membilang hapalan) 2. 2. Membilang dengan benda(dengan menunjukkan benda yang dibilang) 3. 3. Mengenal konsep 1- 3 4. 4. Menyebutkan empat benda tanpa membilang 5. 5. Menyebutkan banyak anggota keluarga 6. 6. Membedakan banyak benda (Contoh: sedikit-banyak)
  • 14. 7. 7. Menyebutkan konsep bilangan yang menunjukkan 1. 1. Membuka/menutup botol 2. 2. Memegang benda dengan benar 3. 3. Memegang benda dengan telunjuk dan ibu jari 4. 4. Mengaduk cairan dengan berbagai alat 5. 5. Menuang (air, biji-bijian) tanpa tumpah 6. 6. Menggunakan jepitan untuk menjepit sesuatu 7. 7. Melukis dengan jari 14 urutan (Contoh: Saya yang kedua) c. c. Mulai menunjukkan pemahaman tentang geometri 1. 1. Menunjukkan bentuk geometri (lingkaran, segiempat, segitiga) 2. 2. Membedakan benda berdasarkan bentuk geometri d. d. Dapat mengenal konsep ruang dan posisi 1. 1. Membedakan posisi suatu benda (atas -bawah,luar-dalam, jauh-dekat, depan-belakang) 2. 2. Mengikuti perintah tentang posisi (Contoh: Duduk di belakang- didepan) 3. 3. Menempatkan benda sesuai posisi dalam kehidupan sehari-hari (Contoh: 4.Menempatkan tempat tidur ketika bermain rumah-rumahan sama seperti yang ada di rumah) e. e. Dapat mengenal konsep ukuran 1. 1. Membedakan ukuran sederhana (besar-kecil, panjang-pendek, tinggi-rendah) 2. 2. Membedakan benda yang berat dan ringan 3. 3. Dapat menyebutkan isi wadah f. f. Dapat mengenal konsep waktu 1. 1. Mengenal waktu pagi, siang, dan malam 2. 2. Mengenal konsep sebentar-lama g. g. Dapat memecahkan masalah sederhana 1. 1. Menyusun puzzel 5 keping 2. 2. Mencari jejak/maze sederhana h. h. Dapat mengenal pola sederhana 1. 1. Mengurutkan pola sederhana berdasarkan warna, bentuk, ukuran 2. 2. Meronce manik-manik dalam pola berdasarkan ukuran, warna, dan bentuk E. FISIK/MOT ORIK I. Anak mampu a. a. Dapat melakukan melakukan keterampilan gerak dasar secara sederhana dengan koordinasi yang lebih baik gerak di tempat dengan koordinasi yang lebih baik 1. 1. Melakukan senam 2. 2. Meniru gerakan binatang, pohon dan benda-benda di sekitar 3. 3. Berayun/bergelantungan dengan dua tangan b. b. Dapat melakukan gerak berpindah tempat dengan koordinasi yang lebih baik 1. 1. Berdiri dengan mengangkat satu kaki 2. 2. Berjalan dengan koordinasi gerak yang baik. 3. 3. Naik turun tangga tanpa berpegangan 4. 4. Mendorong, menarik, dan mengendarai mainan beroda atau sepeda roda tiga 5. 1.Melompat turun dari ketinggian 10-20 cm 6. 2. Memanjat dengan berpegangan 7. 3. Berjingkat (berjalan bertumpu pada ujung kaki) 8. 4. Berjalan dengan berbagai variasi seperti berjalan lurus, zigzag,dll. 9. 5. Menangkap bola dengan dua tangan 10.6. Memasukkan bola ke dalam keranjang dari jarak tertentu c. c. Dapat melakukan koordinasi mata-tangan dalam rangka kelenturan, kelincahan dan kekuatan
  • 15. 8. 8. Menggunakan kuas, spidol, dan krayon untuk 15 mencoret 9. 9. Mengambil dan mengembalikan benda dengan benar 10.10. Membuat berbagai bentuk dengan playdough/plastisin/tanah liat 11.11. Meremas kertas untuk dijadikan bola 12.12. Melipat kertas menjadi dua lipatan secara sederhana 13. 13. Menjiplak garis horizontal dan vertikal 14. 14. Menjahit pola sederhana dengan lubang yang besar 15.15 Meronce dengan manik-manik yang besar 16.16. Menggunting bentuk garis lurus 17. 17. Memakai pakaian dan mengancingkannya sendiri dengan bantuan 18.18. Membuka dan menutup resleting 19. 19. Memakai sepatu dengan bantuan II. Anak mampu menunjukkan kesehatan fisik dan kebersihan dirinya a. a.Melakukan rutinitas kesehatan diri sendiri 1. 1. Memilih makanan dan minuman sehat 2. 2. Menggosok gigi dengan benar sesuai waktuknya dengan bantuan b. b. Melakukan rutinitas kebersihan dirinya 1. 1. Mandi tepat waktu dengan bantuan 2. 2. Makan sendiri tepat waktu 3. 3. Mau melakukan cuci rambut, membersihkan telinga dan memotong kuku secara teratur dengan bantuan F. SENI I. Anak mampu a. a. Dapat bergerak mengekspresika n diri melalui gerakan dan karya seni sesuai dengan irama musik 1. 1. Bergerak mengikuti irama musik 2. 2. Menggerakan kepala, tangan, kaki mengikuti irama musik 3. 3. Senam irama dengan berbagai variasi 4. 4. Menciptakan gerakan binatang dan gerakan benda-benda sesuai dengan imajinasi b. b. Dapat bergerak mengikuti benda-benda di lingkungannya 1. 1. Meniru gerakan binatang, dan benda-benda lainnya, seperti: kapal terbang 2. 2. Menciptakan gerakan binatang, tanaman dan benda-benda sesuai dengan imajinasinya c. c. Dapat bernyanyi beberapa lagu 1. 1. Bersenandung/menyanyikan kata-kata pada lirik lagu yang diulang, 2. 2. Menyanyikan beberapa lagu d. d.Dapat membuat irama secara sederhana 1. 1. Bertepuk tangan membentuk irama 2. 2. Membuat bunyi-bunyian dengan berbagai alat e. e. Dapat mengekspresikan suatu karya dengan jari 1. 1. Menggambar bebas dengan berbagai media misal: krayon, pensil warna, orang, dll. 2. 2. Melukis dengan jari 3. 3. Melipat kertas secara sederhana 4. 4. Membuat berbagai karya seni sederhana dari berbagai media misal: biji-bijian, potongan kertas dll 5. 5. Membuat berbagai bentuk dari plastisin dengan menggunakan cetakan, digulung, dipotong dll
  • 16. C. Aspek Perkembangan, Standar Perkembangan, Perkembangan Dasar, dan Indikator PAUD Kelompok Umur 4 – 5 tahun Dibawah ini adalah Indikator PAUD Kelompok Usia 4 – 5 Tahun 16 Aspek Perkem-bangan Standar Perkem-bangan Perkembangan Dasar Indikator A. MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA I. Anak mampu mengucapkan bacaan doa/lagu-lagu keagamaan, menirukan gerakan beribadah, mengikuti aturan serta mampu belajar berperilaku baik dan sopan bila diingatkan. a. Dapat mengucapkan bacaan doa 1. 1. Mengenal Tuhan melalui agama yang dianutnya 2. 2. Berdoa sebelum dan sesudah melaksanakan kegiatan 3. 3. Memimpin doa 2 b. Dapat menyanyikan lagu-lagu keagamaan 1. 1. Menyanyikan lagu-lagu keagamaan yang sederhana c. Dapat mengenal bermacam-macam agama 1. 1. Menyebutkan tempat-tempat ibadah d. Dapat melaksanakan gerakan ibadah secara sederhana 1. 1. Melaksanakan gerakan ibadah secara sederhana namun masih perlu bimbingan e. Dapat menyebutkan hari-hari besar agama 1. 1. Menyebutkan hari-hari besar agama f. f. Dapat mengenal dan menyayangi ciptaan Tuhan 1. 1. Menyebutkan ciptaan-ciptaan Tuhan, misal: Manusia, bumi, langit, tanaman, dan hewan. 2. 2. Menyiram tanaman, memberi makan binatang 3. 3. Mau menolong teman 4. 4. Menghargai teman 5. 5. Mau membagi miliknya, misal: makanan, mainan, dll. 6. 6. Meminjamkan miliknya dengan senang hati g g. Memiliki rasa sopan santun dan saling menghormati sesama 1. 1. Bersikap ramah 2. Mengucapkan salam 3. 2. Meminta tolong dengan baik 4. 3. Berterima kasih jika memperoleh
  • 17. 1. 1. Mulai mengajak teman untuk 1. 1. Menghindari benda- benda 17 sesuatu. 5. 4. Meminta maaf jika melakukan kesalahan 6. 5. Berbahasa sopan dalam berbicara 7. 6. Mau menyapa dan menjawab sapaan dengan ramah 8. 7. Mau mengalah 9. 8. Mendengarkan orang tua/teman berbicara 10. 9. Tidak mengganggu teman B. SOSIAL, EMOSIONA L DAN KEMANDIRI AN I. Anak mampu beriteraksi, mulai dapat mengendalikan emosinya, mulai menunjukkan rasa percaya diri, serta mulai dapat menjaga diri sendiri a. a. Dapat berinteraksi dengan teman sebaya dan orang dewasa bermain 2. 2. Meminta izin bila menggunakan benda milik orang lain 3. 3. Mau bekerjasama dengan teman dalam kelompok ketika melakukan kegiatan 4. 4. Berani bertanya dan menjawab pertanyaan 5. 5. Berbicara dengan teman sebaya tentang rencana dalam bermain (Misal: Membuat aturan bermain) 6. 6. Membuat keputusan ketika bermain dengan teman sebaya (Misal:Memutuskan siapa yang memulai bermain) 7. 7. Berkomunikasi dengan orang-orang yang ditemuinya 8. 8. Mendengar dan berbicara dengan orang dewasa 9. 9. Mengadukan masalah kepada orang dewasa ketika mengalami ketidaknyamanan dengan teman 10. 10. Mau menyapa teman dan orang dewasa b b. Dapat menjaga keamanan diri sendiri berbahaya C c. Menunjuk-kan rasa percaya diri 1. 1. Menunjukkan kebanggaan terhadap hasil kerjanya d. Dapat menunjukkan kemandirian 1. 1. Memasang kancing atau resleting sendiri 2. 2. Memasang dan membuka tali sepatu sendiri 3. 3. Mampu makan sendiri 4. 4. Berani pergi dan pulang sekolah sendiri (Bagi yang dekat dengan sekolah) 5. 5. Mampu memilih benda untuk bermain 6. 6. Mampu mandi, BAK dan BAB (toilet training) masih dengan bantuan 7. 7. Mampu mengerjakan tugas sendiri 8. 8. Bermain sesuai dengan jenis
  • 18. 1. 1. Menyebutkan nama diri, nama orang 1. 1. Menyebutkan bermacam-macam 18 permainan yang dipilihnya 9. 9. Mengurus dirinya sendiri dengan bantuan, misalnya: berpakaian e. Mulai dapat menunjukkan emosi yang wajar 1. 1. Mau berpisah dengan ibu tanpa menangis 2. 2. Dapat dibujuk agar tidak cengeng lagi dan berhenti menangis pada waktunya f. f. Mulai menunjukkan sikap kedisiplinan 1. 1. Melaksanakan tata tertib yang ada 2. 2. Mengikuti aturan permainan 3. 3. Mengembalikan alat permainan pada tempatnya 4. Membuang sampah pada tempatnya 5. 4. Sabar menunggu giliran 6. 5. Berhenti bermain pada waktunya g. Mulai dapat bertanggung jawab 1. 1. Melaksanakan tugas yang diberikan 2. 2. Menyelesaikan tugas yang diberikan 3. 3. Menjaga barang milik sendiri dan orang lain 4. 4. Menggunakan barang orang lain dengan hati-hati C. BAHASA I. Anak dapat A a. Dapat berkomunikasi secara lisan, memiliki perbendaharaa n kata-kata dan mengenal simbol mendengarkan, membedakan, dan mengucapkan bunyi/suara tertentu 1. 1. Menyebutkan berbagai bunyi/ suara tertentu 2. 2. Menirukan kembali 3 - 4 urutan kata 3. 3. Menyebutkan kata-kata dengan suku kata awal yang sama, misal kaki-kali atau suku kata akhir yang sama, misal nama-sama, dll. 4. 4. Melakukan 2-3 perintah secara sederhana 5. 5. Mendengarkan cerita dan menceritakan kembali isi cerita secara sederhana b. b. Dapat berkomunikasi/berbica ra secara lisan tua, jenis kelamin, alamat rumah secara sederhana 2. 2. Menyenceritakan pengalaman/kejadian secara sederhana 3. 3. Menjawab pertanyaan tentang keterangan/informasi secara sederhana c. c. Dapat memperkaya kosa kata yang diperlukan untuk berkomunikasi sehari-hari kata benda yang ada dilingkungan sekitar 2. 2. Menyebutkan waktu (pagi, siang, malam) d. d. Dapat menceritakan gambar (pra membaca) 1. 1. Bercerita tentang gambar yang disediakan atau yang dibuat sendiri 2. 2. Mengurutkan dan menceritakan isi gambar seri sederhana (3-4 gambar) 3. 3. Menghubungkan gambar/benda dengan kata e. e. Dapat mengenal hubungan antara bahasa lisan dan tulisan (pramembaca) 1. 1. Membaca gambar yang memiliki kata/kalimat sederhana 2. 2. Menceritakan isi buku walaupun tidak sama antara tulisan dan yang diungkapkan
  • 19. 1. 1. Menghubungkan tulisan sederhana 1. 1. Mencoba dan menceritakan apa yang 19 f. f. Dapat mengenal bentuk-bentuk simbol sederhana (pramenulis) dengan simbol yang melambangkannya D. KOGNITIF I. Anak mampu mengenal dan memahami berbagai konsep sederhana dalam kehidupan sehari-hari. a. a. Dapat mengenal klasifikasi sederhana 1. 1. Mengelompokkan benda dengan berbagai cara yang diketahui anak. Misalnya: Menurut warna, bentuk, ukuran, jenis, dll 2. 2. Menunjuk sebanyak-banyaknya benda, hewan, tanaman yang mempunyai warna, bentuk atau ukuran atau menurut ciri-ciri tertentu b. b. Dapat mengenal konsep-konsep Sains sederhana terjadi jika: warna dicampur, proses pertumbuhan tanaman ( biji-bijian, umbi-umbian, batang-batangan) balon ditiup lalu dilepaskan, benda-benda dimasukkan ke dalam air(terapung, melayang, tenggelam, benda-benda yang dijatuhkan (gravitasi), percobaan dengan magnit, mengamati dengan kaca pembesar mencoba dan membedakan bermacam-macam rasa, bau dan suara c. c. Dapat mengenal bilangan 1. 1. Membilang/menyebut urutan bilangan minimal dari 1 sampai 10 2. 2. Membilang dengan menunjuk benda (mengenal konsep bilangan dengan benda-benda sampai 5 3. 3. Menunjukkan urutan benda untuk bilangan 1 sampai 5 4. 4. Mengenal konsep banyak - sedikit, lebih – kurang, sama – tidak sama 5. 5. Menghubungkan / memasangkan lambang bilangan dengan benda-benda sampai 5 ( anak tidak disuruh menulis) 6. 6. Menunjuk 2 kumpulan benda yang sama jumlahnya, yang tidak sama, lebih banyak dan lebih sedikit 7. 7. Menyebutkan hasil penambahan (menggabungkan 2 kumpulan benda) 8. 8. Menyebutkan hasil pengurangan (memisahkan kumpulan benda) dengan benda sampai 5 d. d. Dapat mengenal bentuk geometri 1. 1. Mengelompokkan bentuk-bentuk geometri (lingkaran, segitiga, segiempat) 2. 2. Menyebutkan kembali benda-benda yang menunjukkan bentuk-bentuk geometri
  • 20. e. e. Dapat memecahkan 20 masalah sederhana 1. 1. Mengerjakan maze (mencari jejak) yang sederhana 2. 2. Menyusun kepingan puzzel menjadi bentuk utuh (4 – 6 keping) 3. 3. Mencari lokasi tempat asal suara 4. 4. Memasang benda sesuai dengan pasangannya 5. 5. Menyebutkan sedikitnya 12 benda berikut fungsinya 6. 6. Menceritakan informasi tentang sesuatu yang diperoleh dari buku 7. 7. Menceritakan kembali suatu informasi berdasarkan ingatannya 8. 8. Membedakan konsep kasar – halus melalui panca indera f. f. Dapat mengenal konsep ruang dan posisi 1. 1. Menyebutkan konsep depan - belakang- tengah, atas – bawah, luar – dalam, pertama – terakhir – diantara, keluar – masuk, naik – turun, maju – mundur g. g. Dapat mengenal ukuran 1. 1. Membedakan konsep panjang-pendek, jauh-dekat melalui mengukur dengan satuan tak baku (langkah, jengkal, benang atau tali) 2. 2. Membedakan konsep berat – ringan, gemuk-kurus melalui menimbang benda dengan timbangan buatan dan panca indera 3. 3. Membedakan konsep penuh-kosong melalui mengisi wadah dengan air, pasir, biji-bijian, beras, dll 4. 4. Membedakan konsep tebal – tipis 5. 5. Membedakan konsep tinggi – rendah 6. 6. Membedakan konsep besar – kecil 7. 7. Membedakan konsep cepat – lambat h. h. Dapat mengenal konsep waktu 1. 1. Membedakan waktu (pagi, siang, malam) 2. 2. Menyebutkan nama-nama hari dalam satu minggu, bulan dan tahun i. i. Dapat mengenal berbagai pola 1. 1. Memperkirakan urutan berikutnya setelah melihat bentuk 2 pola yang berurutan. Misalnya merah, putih, merah, putih, merah,…. 2. 2. Meronce dengan merjan j. j. Dapat konsep pengetahuan sosial sederhana 1. 1. Menceritakan letak lokasi dari rumah ke sekolah 2. 2. Mengenal berbagai macam profesi (Contoh: Dokter, polisi, dll.) 3. 3. Mengenal berbagai macam alat angkutan sederhana (Contoh: Mobil; motor, dll.) E. FISIK/MOT I. Anak mampu melakukan a. a.Dapat melakukan gerakan di tempat 1. 1. Memutar dan mengayunkan lengan 2. 2. Meliukkan tubuh
  • 21. 1. 1. Membuat berbagai bentuk dengan 21 ORIK gerakan tubuh secara terkoordinasi,u ntuk kelenturan, kelincahan, dan keseimbangan (gerak dasar non lokomotor) 3. 3. Membungkukkan badan 4. 4. Senam fatansi bentuk meniru (misal: menirukan berbagai gerakan hewan, menirukan gerakan tanaman, yang terkena angin sepoi-sepoi, angin kencang dan kencang sekali dengan lincah b. b. Dapat melakukan gerak berpindah tempat sederhana (gerak dasar lokomotor) 1. 1. Berjalan ke berbagai arah dengan berbagai cara, misalnya; berjalan maju di atas garis lurus, berjalan di atas papan titian, berjalan ke depan dengan tumit, berjalan ke depan jinjit (angkat tumit), berjalan mundur 2. 2. Melompat ke berbagai arah dengan satu atau dua kaki 3. 3. Meloncat dari ketinggian 20-30 cm 4. 4. Memanjat, bergelantung, dan berayun 5. 5. Berdiri dengan tumit 6. 6. Berlari kemudian melompat dengan seimbang tanpa jatuh 7. 7. Berlari dengan berbagai variasi (menyamping, ke depan dan ke belakang) 8. 8. Merayap dengan berbagai variasi 9. 9. Merangkak dengan berbagai variasi 10. 10. Menaiki benda beroda (Contoh: menaiki sepeda roda dua dengan bantuan roda kecil dua) c. c. Dapat melakukan gerakan jari tangan untuk kelenturan otot (Motorik halus) menggunakan plastisin, playdough/tanah liat 2. 2. Meremas kertas/koran meremas parutan kelapa dll. 3. 3. Menjiplak dan meniru membuat garis tegak, datar, miring, lengkung, dan lingkaran 4. 4. Meniru melipat kertas sedehana (1-4 lipatan) 5. 5. Merekat/menempel 6. 6. Menyusun berbagai bentuk dengan balok 7. 7. Memegang pensil (belum sempurna) 8. 8. Meronce dengan manik-manik d. d. Dapat melakukan koordinasi mata-tangan 1. 1. Mengurus dirinya sendiri dengan sedikit bantuan. Misal makan, mandi, menyisir rambut, mencuci, menggosok/membersihkan sepatu, mengikat tali sepatu, mengkancingkan baju, membuka risleting jaket, dll. 2. 2. Menggunting sesuai bentuk melingkar, zigzag, dll.
  • 22. 3. 3. Menjahit jelujur 10 lobang dengan 22 tali sepatu 4. 4. Melambungkan dan menangkap objek (bola besar) 5. 5. Memantulkan bola besar pada posisi diam di tempat 6. 6. Memantulkan objek (bola besar) sambil berjalan/bergerak II. Anak mampu melakukan kesehatan fisik dan kebersihan dirinya dengan bantuan a. a. Dapat menunjukkan ciri-ciri sehat fisik 1. 1. Melakukan berbagai gerakan koordinasi mata-tangan 2. 2. Mendemonstrasikan kemampuan motorik kasar seperti melompat dan berlari. 3. 3. Memiliki kemampuan mendengar 4. 4. Membantu dirinya sendiri (makan, menyisir rambut, memasang tali sepatu dengan sedikit bantuan). 5. 5. Mau melakukan (mencuci rambu, membersihkan telinga, dan memotong kuku secara teratur dengan bantuan 6. 6. Melakukan BAB sendiri secara benar F. SENI I. Anak mampu mengekpresika n diri dengan menggunakan berbagai media/bahan dalam berkarya seni melalui kegiatan eksplorasi a. a. Dapat menggambar sederhana 1. 1. Menggambar bebas dengan berbagai 2. media (pensil warna, krayon, arang dll) 2. 2. Menggambar bebas dari bentuk lingkaran dan segiempat 3. 3. Menggambar orang dengan lengkap dan sederhana. 4. 4. Mencap dengan berbagai media (pelepah pisang, batang pepaya, karet busa, dll.) 5. 5. Mencetak berbagai media (pasir, adonan tepung dll. b. a. Dapat mewarnai sederhana 1. 1. Mewarnai bentuk gambar sederhana 2. 2. Mewarnai bentuk-bentuk geometri dengan ukuran besar c. b. Dapat menciptakan sesuatu dengan berbagai media 1. 1. Menyusun bentuk-bentuk bangunan 2. sederhana dari balok 2. 2. Menyusun bentuk dari kepingan geometri yang sederhana 3. 3. Merangkai bentuk dengan lidi 4. 4. Membatik dan jumputan sederhana 5. 5. Mencocok dengan pola buatan guru 6. 6. Bermain warna dengan berbagai media. Misalnya : krayon, cat air, dll. 7. 7. Melukis dengan jari (finger painting) 8. 8. Membuat bunyi-bunyian dengan berbagai alat 9. 9. Membuat alat perkusi sederhana
  • 23. 23 (misalnya membuat 10. krincingan dari tutup botol) 11. 10. Bertepuk tangan dengan 2 pola untuk membuat irama d. c. Dapat mengekspresikan diri dalam bentuk gerak sederhana 1. 1. Menggerakkan kepala, tangan atau kaki mengikuti irama musik/ritmik 2. 2. Mengekspresikan diri secara bebas sesuai irama musik e. d. Dapat menyanyi dan memainkan alat musik sederhana 1. 1. Menyanyikan lagu secara lengkap 2. 2. Menyanyikan beberapa lagu anak-anak 3. 3. Mencipta, mengarang syair lagu 4. 4. Bermain dengan berbagai alat musik perkusi sederhana 5. 5. Mengucapkan syair dari berbagai lagu D. Aspek Perkembangan, Standar Perkembangan, Perkembangan Dasar, dan Indikator PAUD Kelompok Umur 5 – 6 tahun Indikator PAUD Kelompok Umur 5 – 6 Tahun ASPEK PERKEM-BANGAN STANDAR PERKEM-BANGAN PERKEM-BANGAN DASAR INDIKATOR A. MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA Anak mampu melakukan ibadah dan perilaku keagamaan secara berurutan dan mulai belajar membedakan perilaku baik dan buruk a. Dapat melaksanakan ibadah, bersyair dan menyanyikan lagu-lagu keagamaan 1. Mengenal Tuhan melalui agama yang dianutnya 2. Mengenal tempat-tempat ibadah 3. Mengenal hari-hari besar agama 4. Berdoa sebelum dan sesudah melaksanakan kegiatan secara berurutan 5. Menyebutkan macam-macam agama yang dikenal 6. Menyanyi lagu-lagu keagamaan 7. Bersyair yang bernafaskan agama 8. Mulai terlibat dalam acara keagamaan 9. Menyimak beberapa cerita bernuansa keagamaan
  • 24. 24 10. Melaksanakan gerakan beribadah secara berurutan namun belum secara rutin b. Dapat menyayangi ciptaan Tuhan 1. Menyebutkan ciptaan-ciptaan Tuhan 2. Berbuat baik terhadap sesama teman. Misal: Tidak menggangu orang yang sedang melakukan kegiatan 3. Menyiram/merawat tanaman 4. Memberi makan binatang 5. Suka menolong teman dan orang dewasa 6. Menyayangi sahabat 7. Mau berbagi dengan orang lain c. c. Terbiasa 1. 1. Bersikap ramah 2. 2. Meminta tolong dengan berperilaku sopan santun dan saling menghormati sesama baik 3. 3. Berterima kasih jika memperoleh sesuatu. 4. 4. Meminta maaf jika melakukan kesalahan 5. 5. Berbahasa sopan dalam berbicara (tidak berteriak) 6. 6. Mau mengalah 7. 7. Mendengarkan orang tua/teman berbicara 8. 8.Tidak mengganggu teman 9. 9. Memberi dan membalas salam 10. 10. Menutup mulut dan hidung bila bersin/batuk 11. 11. Menghormati yang lebih tua 12. 12. Menghargai teman/orang lain 13. 13. Mendengarkan & memperhatikan teman bicara 14. 14. Menyayangi yang lebih muda dan menghormati yang
  • 25. 25 lebih tua d. d. Dapat membedakan perbuatan yang benar dan salah 1. 1. Membedakan perbuatan yang benar dan salah 2. 2. Menyebutkan perbuatan salah dan benar B. SOSIAL, I. Anak EMOSIONA L DAN KEMANDIR IAN mampu beriteraksi, dan mulai mematuhi aturan, dapat mengendalik an emosinya,me nunjukan percaya diri, dan dapat menjaga diri sendiri a. a. Dapat 1. 1. Bersedia bermain dengan berinteraksi dengan teman sebaya dan orang dewasa teman sebaya tanpa membedakan (warna kulit, keturunan, rambut, agama, dll.) 2. 2. Mau memuji teman/orang lain 3. 3. Mengajak teman untuk bermain/belajar 4. 3. Bermain bersama (permainan halma, ular tangga, dll.) 5. 4. Berkomunikasi dengan orang dewasa ketika melakukan sesuatu (membuat kue, memasak, dll.) 6. 5. Berkomunikasi dengan temannya ketika mengalami musibah (Misal: Sakit, sedih, dll.) b. b. Dapat menunjukan rasa percaya diri 1. 1. Berani bertanya dan menjawab 2. 2. Mau mengemukakan pendapat secara sederhana 3. 3. Mengambil keputusan secara sederhana 4. 4. Bermain pura-pura tentang profesi 5. 5. Bekerja secara mandiri 6. 6. Berani bercerita secara sederhana c. c. Dapat menunjukkan sikap kemandirian 1. 1. Memasang kancing atau resleting sendiri. 2. 2. Memasang dan membuka tali sepatu sendiri 3. 3. Berani pergi dan pulang sekolah sendiri (Bagi yang dekat dengan sekolah) 4. 4. Mampu mandi sendiri, BAK dan BAB (toilet training)
  • 26. 26 5. 5. Mengerjakan tugas sendiri 6. 6. Bermain sesuai dengan jenis permainan yang dipilihnya 7. 7. Mengurus dirinya sendiri tanpa bantuan (misalnya: berpakaian, menggosok gigi, makan) d. d. Dapat 1. 1. Mau berpisah dengan ibu 2. 2. Menerima kritikan dan menunjukkan emosi yang wajar saran 3. 3. Membantu memecahkan perselisihan/masalah 4. 4. Mengekpresikan perasaannya (Misal: Marah, sedih, gembira, kaget, dll.) e. e. Terbiasa menunjukkan sikap kedisplinan dan mentaati peraturan 1. 1.Membuang sampah pada tempatnya 2. 2. Merapikan mainan setelah digunakan 3. 3. Mentaati peraturan yang berlaku 4. 4. Berangkat ke sekolah tepat waktu f. f.. Dapat bertanggung jawab 1. 1. Melaksanakan tugas yang diberikan guru. 2. 2. Menjaga barang milik sendiri dan orang lain 3. 3. Melaksanakan kegiatan sendiri sampai selesai 4. 4. Bertanggung jawab terhadap tugas yang diberkan 5. 5. Memelihara milik sendiri 6. 6. Bekerjasama dalam menyelesaikan tugas g. g. Terbiasa menjaga lingkungan 1. 1. Memelihara lingkungan. Misalnya: tidak mencorat coret tembok, membuang sampah pada tempatnya, dll. 2. 2. Menghemat pemakaian air dan listrik 3. 3. Membersihkan peralatan makanan setelah digunakan C. BAHASA I. Anak dapat berkomunika a. a. Dapat mendengar dan 1. 1. Membedakan kembali bunyi/suara tertentu
  • 27. 27 si secara lisan, memiliki perbendahara an kata, serta mengenal simbol-simbol untuk persiapan membaca, menulis, dan berhitung membedakan bunyi suara, kata dan kalimat sederhana 2. 2. Membedakan kata-kata yang mempunyai suku kata awal yang sama (misal: kaki-kali) dan suku kata akhir yang sama (misal: nama-sama dll). 3. 3.Mendengarkan dan menceritakan kembali cerita secara runtut. 4. 4. Melakukan 3 - 5 perintah secara berurutan dengan benar 5. 5. Menunjukkan beberapa gambar yang diminta 6. 6. Menirukan kembali bunyi/suara tertentu 7. 7. Menirukan kembali 4-5 urutan kata b. b. Dapat 1. 1. Menyebutkan nama diri, berkomunikasi/ berbicara lancar dengan lafal yang benar nama orang tua, jenis kelamin, tanggal dan bulan kelahirannya, alamat rumah dengan lengkap 2. 2. Berkomunikasi secara lisan dengan bahasanya sendiri (sesuai usia anak) 3. 3. Menceritakan pengalaman/ kejadian secara sederhana dengan runtut 4. 4. Menerima pesan sederhana dan menyampaikan pesan tersebut 5. 5. Menjawab pertanyaan sederhana 6. 6. Berbicara lancar dengan menggunakan kalimat yang kompleks terdiri atas 5 – 6 kata 7. 7.Bercerita menggunakan kata ganti aku, saya, kamu, dia, mereka. 8. 8. Menyebutkan nama benda yang diperlihatkan 9. 9. Melakukan percakapan dengan teman sebaya atau orang dewasa 10. 10. Menyebutkan gerakan-gerakan. Misanya : jongkok,
  • 28. 28 duduk, berlari, makan dll. 11. 11. Memberikan keterangan yang berhubungan dengan posisi/ keterangan tempat. Misalnya : di luar, di dalam, di atas, di bawah, di muka, di depan, di belakang, di kiri, di kanan dsb. c. c. Dapat 1. 1. Menggunakan kata-kata memahami bahwa ada hubungan antara lisan dengan tulisan (pra membaca) yang menunjukkan urutan 2. 2. Membuat gambar dan menceritakan isi gambar dengan beberapa coretan/ tulisan yang sudah berbentuk huruf/kata 3. 3. Bercerita tentang gambar yang disediakan atau dibuat sendiri dengan urut dan bahasa yang jelas 4. 4. Mengurutkan dan menceritakan isi gambar seri (4 - 6 gambar) 5. 5.Membaca buku cerita bergambar dan menceritakannya d. d. Dapat 1. 1. Menghubungkan dan memahami bahwa ada hubungan antara gambar dengan tulisan (pramenulis) menyebutkan tulisan sederhana dengan simbol yang melambangkannya 2. 2. Membaca beberapa kata berdasarkan gambar, tulisan dan benda yang dikenal atau dilihatnya 3. 3.Membuat coretan/tulisan yang berbentuk huruf/kata berdasarkan gambar yang dibuatnya 4. 4. Mulai menunjukkan ketertarikan dengan buku/ media cetak D. KOGNITIF I Anak mampu mengenaldan memahami berbagai konsep a. a. Dapat mengenal klasifikasi sederhana 1. 1. Mengelompokkan benda dengan berbagai cara yang diketahui anak. Misalnya; Menurut warna, bentuk, ukuran, jenis, dll. 2. 2. Menunjuk sebanyak-
  • 29. 29 sederhana dan dapat memecahkan masalah sederhana dalam kehidupan sehari-hari banyaknya benda, hewan, tanaman yang mempunyai warna, bentuk atau ukuran atau menurut ciri-ciri tertentu B b. Dapat mengenal konsep-konsep sains sederhana 1. 1. Menceritakan hasil percobaan sederhana tentang: warna dicampur, proses pertumbuhan tanaman (biji-bijian, umbi-umbian, batang-batangan, daun dll.) 2. 2. Apa yang terjadi jika balon ditiup lalu dilepaskan? 3. 3. Benda-benda dimasukkan ke dalam air (terapung, melayang, tenggelam, benda-benda yang dijatuhkan (gravitasi) 4. 4. Percobaan dengan magnit mengamati dengan kaca pembesar 5. 5. Membedakan bermacam-macam rasa, bau dan suara berdasarkan percobaan c. c. Dapat mengenal bilangan dan memahami konsep-konsep matematika sederhana 1. 1. Membilang/ menyebut urutan bilangan dari 1 sampai 20 2. 2. Membilang dengan menunjuk benda (mengenal konsep bilangan dengan benda-benda sampai 10 3. 3. Menunjukkan urutan benda untuk bilangan sampai 10 4. 4. Membedakan konsep banyak - sedikit, lebih – kurang, sama – tidak sama 5. 5. Menghubungkan/ memasangkan lambang bilangan dengan benda- benda sampai 10 (anak tidak disuruh menulis) 6. 6. Menunjukkan jumlah
  • 30. 30 yang sama - tidak sama, lebih banyak dan lebih sedikit dari 2 kumpulan benda 7. 7. Menyebutkan hasil penambahan (menggabungkan 2 kumpulan benda) dan pengurangan (memisahkan kumpulan benda) dengan benda sampai 10 8. 8. Menyebutkan waktu/jam d. d..Dapat mengenal bentuk geometri 1. 1. Mengelompokkan bentuk-bentuk geometri (lingkaran, segitiga, segiempat, dll) 2. 2.Membedakan benda-benda yang berbentuk geometri 3. 3. Membedakan ciri-ciri bentuk geometri 4. 4. Menyebutkan benda-benda yang berbentuk geometri e. e. Dapat memecahkan masalah sederhana 1. 1. Mengerjakan maze (mencari jejak) yang sederhana (tiga empat jalan) 2. 2. Menyusun kepingan puzzle menjadi bentuk utuh (7 – 10 keping) 3. 3. Mencari lokasi tempat asal suara 4. Memasang benda sesuai dengan pasangannya 5. 4. Menunjukkan sedikitnya 12 benda berikut fungsinya 6. 5. Menceritakan tentang sesuatu yang diperoleh dari buku 7. 6. Menceritakan kembali sesuatu berdasarkan ingatannya 8. 7. Membedakan konsep kasar – halus melalui panca indera f. f. Dapat 1. 1. Menyebutkan konsep mengenal konsep depan – belakang – tengah,
  • 31. ruang dan posisi atas – bawah, kiri -kanan, luar 31 – dalam, pertama – terakhir – diantara, keluar – masuk, naik – turun, maju – mundur g. g. Dapat mengenal ukuran 2. 1. Membedakan konsep panjang-pendek, jauh-dekat, lebar/luas - sempit melalui mengukur dengan satuan tak baku (langkah, jengkal, benang, tali, lidi dll) 3. 2. Membedakan konsep berat – ringan, gemuk - kurus melalui menimbang benda dengan timbangan/timbangan buatan dan panca indera 4. 3. Membedakan konsep penuh-kosong melalui mengisi wadah dengan air, pasir, biji-bijian, beras, dll 5. 4. Membedakan konsep tebal-tipis, tinggi- rendah, besar-kecil, cepat lambat dsb. h. h..Dapat 1. 1. Membedakan waktu (pagi, mengenal konsep waktu siang, malam) 2. 2. Menyebutkan nama-nama hari dalam satu minggu, satu bulan dan mengetahui jumlah bulan dalam satu tahun 3. 3. Menceritakan kegiatan sehari-hari sesuai dengan waktunya misal: waktu tidur, waktu makan, waktu sekolah dll i. i. Dapat mengenal berbagai pola 1. 1. Menggunakan konsep waktu (hari ini, nanti, sekarang, besok, kemarin) 2. 2. Memperkirakan urutan berikutnya setelah melihat bentuk 3-4 pola yang berurutan. Misalnya merah – putih - biru, merah – putih - biru, merah,…. j. j. Dapat 1. 1. Menceritakan letak
  • 32. mengenal konsep pengetahuan sosial sederhana 32 lokasi dari rumah ke sekolah atau ke tempat-tempat yang dikenalnya 2. 2. Mengenal berbagai macam profesi (Contoh: Dokter, polisi, pilot, dll.) 3. 3. Mengenal berbagai macam alat transportasi/angkutan sederhana di darat, laut, dan udara (Contoh: Mobil; kapal laut, pesawat terbang, dll.) 4. 4. Memerankan berbagai macam profesi (Contoh: sebagai dokter, polisi, guru, dll.) (bermain peran) E. FISIK/MOT ORIK I. Anak mampu melakukan gerakan tubuh fisik secara terkoordinasi , untuk kelunturan sebagai keseimbanga n dan kelincahan a. a.. Dapat 1. 1. Memutar dan melakukan gerakan di tempat (motorik kasar) mengayunkan lengan 2. 2. Meliukkan tubuh 3. 3. Membungkukkan badan 4. 4. Senam fantasi bentuk meniru. Misal: Menirukan berbagai gerakan hewan, menirukan gerakan tanaman, yang terkena angin (sepoi-sepoi dan angin kencang dan kencang sekali) dengan lincah b. b. Dapat 1. 1. Berjalan ke berbagai arah melakukan gerak berpindah tempat sederhana (motorik kasar) dengan berbagai cara, misalnya: berjalan maju di atas garis lurus, berjalan di atas papan titian, berjalan ke depan dengan tumit, berjalan ke depan jinjit, berjalan mundur. 2. 2. Melompat ke berbagai arah dengan satu atau dua kaki 3. 3. Meloncat dari ketinggian 30 - 40 cm 4. 4. Memanjat, bergelantung, dan berayun 5. 5. Berdiri dengan tumit, berdiri di atas satu kaki
  • 33. 33 dengan seimbang 6. 6. Berlari sambil melompat dengan seimbang tanpa jatuh 7. 7. Merayap dan merangkak dengan berbagai variasi 8. 8. Naik sepeda roda dua, naik otopet c. c. Dapat melakukan koordinasi mata-tangan (Motorik halus) 1. 1. Mengurus dirinya sendiri tanpa bantuan, misalnya; makan, mandi, menyisir rambut, memasang kancing, mencuci tangan dan melap tangan, mengikat tali sepatu 2. 2. Memegang pensil dengan benar (antara ibu jari dan 2 jari) 3. 3. Membuat berbagai bentuk dengan menggunakan plastisin, playdough/tanah liat, pasir dll. 4. 4. Meniru membuat garis tegak, datar, miring, lengkung dan lingkaran 5. 5. Meniru melipat kertas sederhana (5-6 lipatan) 6. 6. Menjahit bervariasi (jelujur dan silang) dengan tali rafia, benang wol, tali sepatu dll 7. 7. Menggunting dengan berbagai media berdasarkan bentuk/pola (lurus, lengkung, segitiga) 8. 8. Mencocok bentuk 9. 9.Menyusun berbagai bentuk dari balok-balok 10. 10. Membuat lingkaran dan persegi dengan rapi 11. 11. Meronce dengan manik-manik sesuai pola 12. 12. Meronce dengan berbagai media. Misal: (bagian tanaman, bahan bekas, karton, kain perca, dll) d. d., Dapat 1. 1. Melambungkan berbagai
  • 34. melakukan gerakan tangan untuk kelenturan otot (motorik kasar) 34 objek berbagai bentuk dan ukuran dengan satu atau dua tangan 2. 2. Menangkap objek sesuai bentuk dan ukuran dengan satu atau dua tangan 3. 3. Melemparkan objek ke berbagai arah dengan tangan kiri atau kanan 4. 4. Menggulirkan bola menyusuri tanah/lantai dengan satu atau dua tangan 5. 5. Melemparkan objek ke sasaran dengan satu atau dua tangan 6. 6. Bermain dengan simpai (di gelindingkan sambil berjalan, berlari dsb) II. Anak mampu melakukan kesehatan fisik dan kebersihan dirinya tanpa bantuan a. e. Dapat melakukan kegiatan untuk kesehatan fisik dan kebersihan diri 1. 1. Melakukan banyak gerakan koordinasi mata-tangan 2. 2. Mendemonstrasi-kan kemampuan motorik kasar seperti melompat dan berlari dengan berbagai variasi 3. 3. Memiliki kemampuan mendengar yang baik 4. 4. Membantu dirinya sendiri (makan sendiri, menyisir rambut, memasang tali sepatu, dll. tanpa bantuan) 5. 5. Melakukan BAB sendiri secara benar 6. 6. Membersihkan telinga, mencuci rambut, memotong kuku dengan bantuan orang lain F. SENI I. Anank a. a. Dapat mampu mengekspres ikan diri dan berkreasi dengan berbagai gagasan imajinasi dan menggambar sederhana 1. 1. Menggambar bebas dengan berbagai media (kapur tulis, pensil warna, krayon, arang, dan bahan alam) dengan rapi 2. 2. Menggambar bebas dari bentuk dasar titik, lingkaran, segitiga dan segiempat, dll 3. 3. Menggambar orang
  • 35. 35 menggunaka n berbagai media/bahan menjadi suatu karya seni dengan lengkap dan proposional 4. 4. Mencap dengan berbagai media (jari/finger painting, kuas, pelepah pisang, daun, bulu ayam) dengan lebih rapi b. b. Dapat mewarnai sederhana 1. 1. Mewarnai bentuk gambar sederhana dengan rapi c. c. Dapat menciptakan sesuatu dengan berbagai media 2. 1. Menciptakan bentuk bangunan dari balok yang lebih kompleks 3. 2. Menciptakan bentuk dari kepingan gometri yang lebih kompleks 4. 3. Menciptakan bentuk dengan lidi, tusuk gigi, sedotan dll 5. 4. Menganyam dengan berbagai media. Misal: kain perca, daun, sedotan, kertas dll. 6. 5. Membatik dan jumputan 7. 6. Membuat gambar dengan teknik kolase dengan memakai berbagai media, (kertas, ampas kelapa, biji-bijian, kain perca, batu-batuan, dll.) 8. 7. Membuat gambar dengan teknik mozaik dengan memakai berbagai bentuk/ bahan (segi empat, segitiga, lingkaran dll) 9. 8. Mencocok dengan pola buatan guru atau ciptaan anak sendiri 10. 9. Bermain warna dengan berbagai media. Misal : Krayon, cat air, benang, kelereng dll 11. 10. Melukis dengan jari (finger painting) 12. 11. Melukis dengan berbagai media (kuas, bulu ayam, daun-daunan dll)
  • 36. 36 13. 12. Membuat berbagai bunyi dengan berbagai alat (misal: gitar, tamburing, dll) 14. 13. Membuat berbagai bentuk dari kertas, daun-daunan dll 15. 14. Mencipta alat perkusi sederhana dan mengekspresikan dalam bunyi yang berirama 16. 15. Bertepuk tangan dengan 3 pola 17. 16. Bertepuk tangan membentuk irama 18. 17. Menciptakan sesuatu dari bahan bekas (misal: membuat mobil-mobilan dari kardus bekas dll) d. d. Dapat 1. 1. Mengekspresikan mengekspresikan diri dalam bentuk gerak sederhana berbagai gerakan kepala, tangan atau kakisesuai dengan irama musik/ritmik dengan lentur 2. 2. Bergerak bebas dengan irama musik 3. 3. Menari menurut irama/musik yang didengar 4. 4. Menyanyi sambil berekspresi sesuai lagu anak 5. 5. Mengekspresikan diri dalam gerak bervariasi e. e. Dapat menyanyi dan memainkan alat musik sederhana 1. 1. Menyanyi lebih dari 20 lagu anak-anak 2. 2. Menyanyi lagu anak sambil bermain musik f. f. Dapat menampilkan sajak sederhana dengan gaya 1. 1. Mengucapkan sajak dengan ekspresi yang bervariasi. Misal : perubahan intonasi, perubahan gerak dan penghayatan 2. 2. Mengekspresikan gerakan sesuai dengan syair lagu dan cerita 3. 3. Mengucapkan syair sajak sambil diiringi senandung lagunya
  • 37. 37 g. g. Dapat melakukan gerakan pantomim 1. 1. Menceritakan gerak pantomin ke dalam bahasa lisan 15 NILAI KARAKTER ANAK USIA DINI DAN INDIKATOR NILAI KARAKTER PENGERTIAN INDIKATOR 1. Kecintaan trhadap Tuhan YME Nilai yang didasarkan pada perilaku yang menujukkan kepatuhan kepada perintah dan larangan Tuhan YME yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari 1. Senang menyanyikan beberapa lagu bernuansa imtaq dan mengekspresikan dengan gerak 2. Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan 3. Senang melakukan ibadah sehari-hari 4. Senang menyimak dan menceritakan kembali cerita bernuansa imtaq 5. Ingin mengetahui dan memahami sifat-sifat Tuhan melalui nama-nama Tuhan 6. Memperlihatkan kasih sayang kepada ciptaan Tuhan dengan lebih beragam 7. Senang mengucapkan syair/pantun bernuansa imtaq 8. Terbiasa mengucapkan kata-kata santun (terima kasih, maaf, tolong) 9. Terbiasa mengucapkan salam 2. Kejujuran 3. Displin Keadaan yang terkait dengan ketulusan dan kelurusan hati untuk berbuat benar 1. Anak mengerti mana milik pribadi dan milik bersama 2. Anak merawat dan menjaga benda milik bersama 3. Anak terbiasa berkata jujur 4. Anak terbiasa mengembalikan benda yang bukan miliknya 5. Menghargai milik orang lain 6. Mau mengakui kesalahan 7. Mau meminta maaf bila salah, dan memaafkan teman yang berbuat salah 8. Menghargai keunggulan orang lain 9. Tidak menumpuk mainan atau makan untuk diri sendiri Nilai yang berkaitan dengan 1. Selalu datang tepat waktu 2. Dapat memperkirakan waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan
  • 38. 38 ketertiban dan keteraturan sesuatu 3. Menggunakan benda sesuai dengan fungsinya 4. Mengambil dan mengembalikan benda pada tempatnya 5. Berusaha mentaati aturan yang telah disepakati 6. Tertib menunggu giliran 7. Menyadari akibat bila tidak disiplin 4. Toleransi dan cinta Damai 5. Percaya diri 6. Mandiri 7. Hormat & Sopan santun Penanaman kebiasaan, bersabar, tenggang rasa, menahan emosi dan keinginan 1. Senang bekerjasama dengan teman 2. Mau berbagi makanan atau mainan dengan teman 3. Selalu menyapa bila bertemu 4. Menunjukkan rasa empati 5. Senang berteman dengan siapa saja 6. Menghargai pendapat teman dan tidak memaksakan kehendak sendiri 7. Mau menengahi teman yang sedang berselisih 8. Tidak suka membuat keributan atau menggganggu teman 9. Tidak suka menang sendiri 10. Senang berdiskusi dengan teman 11. Senang menolong teman dan orang dewasa Sikap yang menunjukkan memahami kemampuan diri dan nilai harga diri Perilaku yang tidak bergantung pada orang lain. Penanaman 1. Berani menyatakan pendapatnya 2. Berani bertanya dan menjawab pertanyaan 3. Bangga dengan dirinya 4. Berani melakukan tantangan dan tidak mudah menyerah 5. Berani mencoba hal yang baru 6. Mau melakukan tantangan dan tidak mudah menyerah 7. Berani mempertahankan apa yang dipahami 8. Ingin tampil menjadi juara 9. Bangga terhadap hasil karya sendiri 1. Dapat menentukan keinginannya sendiri 2. Dapat memilih mainannya sendiri 3. Senang melakukan sesuatu tanpa dibantu 4. Mengetahui batas kemampuan
  • 39. 39 8. Tolong menolong, kerja-sama dan gotong royong nilai ini bertujuan agar anak terbiasa menentukan, melakukan, memenuhi kebutuhan sendiri tanpa bantuan atau dengan bantuan yang seperlunya sendiri 5. Dapat mengambil keputusan sendiri atau dengan sedikit arahan 6. Menghargai bantuan orang lain 7. Tidak mudah mengeluh dan cengeng 8. Tidak penakut Kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata, baik dalam bentuk karya baru maupun kombinasi dengan hal-hal yang sudah ada untuk memecahkan masalah maupun menciptakan hal baru. 1. Memiliki banyak ide/gagasan 2. Senang mengajukan solusi untuk suatu masalah 3. Memilik cara yang berbeda dalam memanfatkan alat dan bahan bermain 4. Senang membuat sesuatu dari bahan yang ada di sekitarnya 5. Tidak mengalami kesulitan bila dihadapan pada masalah 6. Mengajukan dan membuat kreasi baru dari benda lama 7. Senang dengan hal-hal yang menantang 8. Sering memiliki jawaban yang berbea dari teman lainnya Salah satu bentuk kemampuan sosialisasi dan kematangan emosi adalah kemampuan bekerjasama Penanaman nilai ini dalam 1. Senang bekeja bersama dengan teman 2. Senang menolong, dan membantu teman 3. Suka memenangkan teman yang merasa sedih atau takut 4. Senang memberi dukungan pada teman-teman yang sedang bekerja 5. Dapat menunjukkan rasa empati pada orang lain 6. Dapat melakukan kebiasaan dalam
  • 40. 40 keseharian dilakukan melalui pembiasaan. menolong orang lain 7. Tidak mengejek orang lain Nilai yang berkaitan dengan ketertiban dan keteraturan 9. Tanggung jawab 10. Kerja keras 11. Kepemimpinan 12. Kreatif 13. Rendah hati 14. Peduli lingkungan 15. Cinta bangsa dan tanah air 8. Selalu dating tepat waktu 9. Dapat memperkirakan waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan sesuatu 10. Menggunakan benda sesuai dengan fungsinya 11. Mengambil dan mengembalikan benda pada tempatnya 12. Berusaha mentaati aturan yang telah disepakati 13. Tertib menunggu giliran 14. Menyadari akibat bila tidak disiplin G. Cara menyusun Rencana Kegiatan Harian (RKH) PAUD Satuan kegiatan harian (SKH) juga disebut Rencana Kegiatan Harian (RKH) merupakan penjabaran dari satuan kegiatan mingguan (SKM) atau juga disebut Rencana Kegiatan Mingguan (RKM) yang memuat kegiatan-kegiatan pembelajaran, baik yang dilaksanakan individu, kelompok, maupun klasikal dalam satu hari. Dengan menyusun RKH maka pemberian pembelajaran tidak akan melenceng dari rencana, jika dianalogikan kita belanja ke pasar maka RKH adalah daftar belanjaan.
  • 41. Dengan adanya daftar belanjaan kita tidak akan bingung harus membeli apa saja, juga kita dapat memperhitungkan besaran biaya yang akan dikeluarkan. Sama dengan RKH juga, dengan RKH pembelajaran akan lebih terencana. Mau belajar apa dan berapa lama semua akan terlihat jelas dalam RKH sehingga kita tidak bingung dalam memberikan materi. Rencana kegiatan harian (RKH) terdiri dari kegiatan awal, kegiatan inti, istirahat dan kegiatan akhir. Bentuk Rencana Kegiatan Harian (RKH) model pembelajaran kelompok. Komponen RKH model pembelajaran kelompok sebagai berikut :  Hari, tanggal, waktu  Indikator  Kegiatan Pembelajaran  Alat/sumber belajar  Penilaian perkembangan anak didik. Langkah-langkah penyusunan RKH sebagai berikut : 1. Memilih dan menata kegiatan ke dalam RKH. 2. Memilih kegiatan yang dipilih kedalam kegiatan awal, kegiatan inti dan kegiatan akhir. Pada kegiatan inti, kegiatan pembelajaran dibagi dalam kelompok sesuai program yang direncanakan dan terdapat satu kelompok yang ditunggui. 3. Memilih metode yang sesuai dengan kegiatan yang dipilih. 4. Memilih alat/sumber belajar yang dapat menunjang kegiatan pembelajaran yang 41 akan dilakukan. 5. Memilih dan menyusun alat penilaian yang dapat mengukur ketercapaian hasil belajar atau indikator. Contoh Format RKH model pembelajaran kelompok. RENCANA KEGIATAN HARIAN Kelompok : Semester/Minggu : Tema/Sub Tema :
  • 42. 42 Hari, Tanggal Indikator Kegiatan Pembelajaran Alat / Sumber Belajar Penilaian Perkembangan Anak I. Kegiatan Awal ± 30 Menit. II. Kegiatan Inti ± 60 Menit. III. Istirahat ± 30 Menit. IV. Kegiatan Akhir ± 30 Menit. Mengetahui Ketua PAUD Samarinda, ……………….. Guru Kelas, ………………………… ………………………….. Bentuk Rencana Kegiatan Harian (RKH) model pembelajaran berdasarkan minat. Komponen RKH model pembelajaran kelompok sebagai berikut :  Hari, tanggal, waktu  Indikator  Kegiatan Pembelajaran  Alat/sumber belajar  Penilaian perkembangan anak didik. Langkah-langkah penyusunan RKH sebagai berikut : 1. Memilih dan menata kegiatan ke dalam RKH. 2. Memilih kegiatan yang dipilih kedalam kegiatan awal, kegiatan inti dan kegiatan akhir. Pada kegiatan inti, kegiatan pembelajaran disesuaikan dengan minat (area) yang akan dilaksanakan. 3. Memilih metode yang sesuai dengan kegiatan yang dipilih.
  • 43. 4. Memilih alat/sumber belajar yang dapat menunjang kegiatan pembelajaran yang 43 akan dilakukan. 5. Memilih dan menyusun alat penilaian yang dapat mengukur ketercapaian hasil belajar atau indikator. Contoh Format RKH model pembelajaran berdasarkan minat. SATUAN KEGIATAN HARIAN Kelompok : Semester/Minggu : Tema/Sub Tema : Hari, Tanggal Indikator Kegiatan Pembelajaran Alat / Sumber Belajar Penilaian Perkembangan Anak I. Kegiatan Awal ± 30 Menit. II. Kegiatan Inti ± 60 Menit. - Area IPA - Area Seni - Area Matematika - Area Balok III. Istirahat ± 30 Menit. IV. Kegiatan Akhir ± 30 Menit. Mengetahui Ketua PAUD Samarinda, ……………….. Guru Kelas, ………………………… ………………………….. Untuk kekinian format RKH ada perubahan atau perbedaan, yakni dalam RKH ditambahkan kolom karakter. Contoh formatnya adalah sebagai berikut :
  • 44. SATUAN KEGIATAN HARIAN Unit Kerja : PAUD ABCD Semester / Minggu : I/ Tema / Sub Tema : Tanah Airku / Benderaku Hari / Tanggal : Sentra : Persiapan dan Bahan Alam 44 Karak-ter Indi-kator Kegiatan Pembelajaran Langkah-langkah Kegiatan Alat / Sumber PENILAIAN KBM Alat Aspek yang dinilai I. Pijakan Lingkungan ± 15 menit H. Format Program Tahunan (Prota) PROGRAM TAHUNAN KURIKULUM TAMAN KANAK – KANAK KELOMPOK A/B ASPEK PERKEMBANGAN STANDAR PERKEMBANGAN PERKEMBANGAN DASAR INDIKATOR a. 1. b. 2. c. dst. 3. 4. 5. 6. 7. LAMPIRAN PROGRAM TAHUNAN KELOMPOK BERMAIN Kelompok Kecil : 2-3 Tahun NO ASPEK PERKEMBANGAN STANDAR PERKEMBANGAN PERKEMBANGAN DASAR INDIKATOR PENGETAHUAN YANG DIKEMBANGKAN I. PEMBENTUKAN PRILAKU Moral & nilai-nilai Agama Anak mampu meniru secara sederhana perilaku keagamaan yang dilihat dan Dapat meniru perilaku keagamaan secara sederhana  menyebutkan nama Alloh  mengikuti bacaan : do’a sebelum belajar, do’a sebelum  Ikrar  Saat lingkaran  Makan  Sholat duha  Bernyanyi
  • 45. 45 didengar, mengekspresikan rasa sayang/cinta kasih sesamanya, serta mulai meniru perilaku baik dan sopan. Dapat mengekspresikan rasa sayang/ cinta kasih sesamanya Dapat mengenal sopan santun dan sesudah makan, do’a masuk dan keluar WC, do’a sebelum pulang dan naik kendaraan, hafalan surat pendek, gerakan sholat.  mengucapkan dan menjawab salam, kalimah Toyyibah (subhanalloh, alhamdulillah, astagfirullah,alloh uakbar)  Sabar,ikhlas, pemaaf, berani  sayang terhadap teman, guru, ortu dan lingkungan sekitar, menolong dan membantu teman  5 S : Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun  Kegiatan sentra  Kegiatan bermain bebas  Kegiatan pagi: saat tiba di sekolah  Kegiatan sentra  Kegiatan bermain bebas. PROGRAM SEMESTER KELOMPOK BERMAIN Kelompok Usia : 2-3 Tahun ASPEK NO PERKEMBANGAN INDIKATOR SEMESTER I SEMESTER II 1 PEMBENTUKAN PRILAKU : Moral dan nilai-nilai agama 1. menyebut nama Allah √ √ 2. mengikuti bacaan do’a/berdo’a sebelum dan sesudah melakukan kegiatan √ √ 3. meniru sikap berdo’a/adab berdo’a √ √ 4. mengucapkan dan menjawab salam, kalimah toyyibah √ √
  • 46. 5. menunjukkan rasa sayang dan cinta kasih melalui belaian/rangkulan 46 √ √ 6. tidak mengejek √ √ 7. menyayangi binatang √ 8. menyayangi tanaman √ 9. mau menolong teman √ √ 10. mau mengalah √ √ 11. mengucapkan terimakasih, alhamdulillah, minta tolong secara sederhana √ √ 12. mau menyapa dan menjawab sapaan dengan ramah √ √ 13. meminta izin bila menggunakan benda milik orang lain √ √ 14. mau tersenyum √ √ 15. bersalaman dengan guru/orang yang lebih tua √ √ 2 PEMBENTUKAN PRILAKU : Sosial, emosional 1. mulai menunjukkan senang bermain dengan teman √ √ 2. merespon terhadap beberapa nama teman bermain √ √ 3. senang meniru apa yang dilakukan orang lain √ √ 4. mau mematuhi peraturan √ √ 2) Guru pendamping  Kualifikasi akademik adalah memiliki ijasah DII PG PAUD dari perguruan tinggi yang terakreditasi atau memiliki ijasah minimal SLTA atau sederajat dan memiliki sertifikat pelatihan/pendidikan/kursus PAUD yang terakreditasi.  Kompetensi No KOMPETENSI/ SUB KOMPETENSI INDIKATOR 1 Kompetensi Kepribadian a. Bersikap dan berperilaku sesuai dengan kebutuhan psikologis anak.  Menyayangi anak secara tulus.  Berprilaku sabar, tenang, ceria, serta penuh perhatian.  Memiliki kepekaan, responsif dan humoris terhadap perilaku anak.
  • 47.  Menampilkan diri sebagai pribadi yang dewasa, arif, dan bijaksana.  Berpenampilan bersih, sehat, dan rapi.  Berprilaku sopan santun, menghargai, dan melindungi anak. 47 b. Bersikap dan berperilaku sesuai dengan norma agama, budaya dan keyakinan anak.  Menghargai peserta didik tanpa membedakan keyakinan yang dianut, suku, budaya, dan jender.  Bersikap sesuai dengan norma agama yang dianut, hukum, dan norma social yang berlaku dalam masyarakat.  Mengembangkan sikap anak didik untuk menghargai agama dan budaya lain. c. Menampilkan diri sebagai pribadi yang berbudi pekerti luhur  Berperilaku jujur  Bertanggungjawab terhadap tugas  Berperilaku sebagai teladan. 2 Kompetensi Profesional a. Memahami tahapan perkembangan anak.  Memahami kesinambungan tingkat perkembangan anak usia 0 – 6 tahun.  Memahami standar tingkat pencapaian perkembangan anak.  Memahami bahwa setiap anak mempunyai tingkat kecepatan pencapaian perkembangan yang berbeda.  Memahami faktor penghambat dan pendukung tingkat pencapaian perkembangan. b. Memahami pertumbuhan dan perkembangan anak.  Memahami aspek-aspek perkembangan fisik motorik, kognitif, bahasa, social-emosi, dan moral agama.  Memahami faktor-faktor yang menghambat dan mendukung aspek-aspek perkembangan di atas.  Memahami tanda-tanda kelainan pada tiap aspek perkembangan anak.  Mengenal kebutuhan gizi anak sesuai dengan usia  Memahami cara memantau nutrisi, kesehatan dan keselamatan anak.  Mengetahui pola asuh yang sesuai dengan usia anak.  Mengenal keunikan anak. c. Memahami pemberian rangsangan pendidikan, pengasuhan, dan perlindungan  Mengenal cara-cara pemberian rangsangan dalam pendidikan, pengasuhan, dan perlindungan secara umum.  Memiliki keterampilan dalam melakukan pemberian rangsangan pada setiap aspek perkembangan d. Membangun kerjasama dengan orang tua dalam pendidikan pengasuhan, dan perlindungan anak.  Mengenal faktor-faktor pengasuhan anak, sosial ekonomi keluarga, dan sosial kemasyarakatan yang mendukung dan menghambat perkembangan anak.  Mengkomunikasikan program lembaga
  • 48. (pendidikan, pengasuhan, dan perlindungan anak) kepada orang tua  Meningkatkan keterlibatan orang tua dalam program di lembaga  Meningkatkan kesinambungan program lembaga dengan lingkungan keluarga 48 3) Pengasuh  Dengan standar kualifikasi akademik minimum Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat.  Kopetensi yang harus dimiliki seorang pengasuh dikelompok bermain antara lain, memiliki dasar-dasar pengasuhan, trampil melaksanakan pengasuhan dan bersikap dan berperilaku sesuai dengan kebutuhan psikologi anak. DESKRIPSI KERJA KEPALA SEKOLAH/PENGELOLA Lingkup Tugas Umum : 1. Melaksanakan keputusan-keputusan dan kebijakan yang telah ditetapkan oleh Penyelenggara 2. Mengkoordinir kegiatan belajar mengajar 3. Membimbing pendidik dalam menyusun program pembelajaran dan evaluasi/penilaian. 4. Membimbing pendidik dalam menganalisis dan menginterpretasi hasil evaluasi/penilaian dan menggunakannya untuk perbaikan proses belajar mengajar. 5. Menyusun dan mengusulkan epada Penyelenggara program kegiatan belajar mengajar di sekolah dengan mempertimbangkan masukan-masukan dari instansi/pihak terkait, pemerintah maupun orang tua peserta didik. 6. Berdasarkan program kegiatan menyiapkan penyusunan Anggaran Belanja. 7. Melakukan supervisi dan koordinasi manajerial . 8. Melakukan supervisi/observasi terhadap tugas-tugas pendidik dan tenaga kependidikan. 9. Mengevaluasi dan membuat laporan hasil kerja pendidik, secara bulanan, semesteran, tahunan, kepada penyelenggara. 10. Membina hubungan kerja yang harmonis dengan orang tua peserta didik dan pegawai. 11. Mengelola sistem sekolah agar berjalan secara efektif dan efisien menuju tercapainya visi, misi dan tujuan sekolah. 12. Melakukan kunjungan kelas dalam rangka supervisi dan penilaian kinerja. 13. Mengadakan kunjungan observasi bagi pendidik untuk peningkatan keterampilan mengajarnya. 14. Mengembangkan program pembelajaran yang sesuai dengan visi, misi dan tujuan sekolah. 15. Menyusun jadwal kegiatan kulikuler dan jadwal kegiatan ekstra kurikuler. 16. Menyelenggarakan dan memimpin rapat evaluasi para pendidik secara periodik maupun insidental.
  • 49. 17. Mengikuti rapat-rapat dinas dengan pihak instansi berwenang yang berhubungan 49 dengan kegiatan sekolah. Lingkup Tugas Teknis: 1. Tugas Harian: a. Memeriksa/mencek daftar hadir pendidik. b. Memeriksa dan menandatangani buku piket. c. Mencatat kejadian-kejadian penting serta solusi yang dilakukan. d. Mengawasi dan mensupervisi kehadiran pendidik mengajar di kelas. e. Melayani konsultasi pendidik. f. Membimbing dan mengarahkan pendidik dalam mengajar. g. Mengontrol dan mengarahkan tenaga kependidikan dalam melaksanakan tugas sehari-hari. h. Menegur/memberi peringatan kepada pendidik yang terlambat datang atau lalai dalam melaksanakan tugas mengajar atau tugas tata tertib. i. Mencatat pendidik yang meninggalkan sekolah waktu kegiatan belajar mengajar. j. Mencatat anak yang izin pulang waktu kegiatan berlangsung. k. Melayani kebutuhan pendidik yang memerlukan dana untuk alat peraga/potocopy yang sifatnya mendadak dengan menggunakan kas kecil. l. Melaporkan hal-hal yang sifatnya insidental kepada penyelenggara untuk hal-hal di luar urusan akademik. m. Menerima tamu yang datang ke sekolah yang berurusan dengan bidang akademik. n. Mengecek pelaksanaan rencana pembelajaran/SKH (Satuan kegiatan Harian) yang dibuat oleh pendidik. o. Mengadakan evaluasi/koordinasi harian apabila ada kejadian penting. 2. Tugas Mingguan: a. Mengadakan evaluasi tentang program Kegiatan 1 minggu (akhir minggu) dengan pendidik. b. Mengecek rencana program pembelajaran/SKH yang dibuat oleh pendidik untuk satu minggu. c. Mengecek perlengkapan (alat bantu) yang akan dipakai untuk kegiatan belajar. d. Mengecek dan menandatangani buku monitoring kegiatan belajar. e. Mengecek inventaris kelas yang diperlukan dalam kegiatan belajar. f. Memberikan petunjuk dan bimbingan kepada pendidik dalam menyiapkan program pembelajaran. g. Mengadakan inovasi-inovasi baru dalam peningkatan prestasi dan kinerja pendidik. 3. Tugas Bulanan: a. Membuat laporan tentang penggunaan dana kas kecil. b. Mengajukan permohonan untuk kas kecil untuk bulan berikutnya kepada penyelenggara. c. Membuat laporan bulanan kepada penyelenggara dan Dinas Pendidikan tentang kegiatan Kelompok Bermain.
  • 50. d. Mengkoordinir pertemuan orang tua sebagai laporan kegiatan belajar. e. Membuat program kegiatan dalam rangka peningkatan mutu pendidik. f. Mengecek inventaris kelas. g. Mengecek buku penghubung/monitoring pendidik 50 4. Tugas Semesteran: a. Membuat rencana program kegiatan Kelompok Bermain b. Mengesahkan jadwal kegiatan belajar c. Menyusun format program kegiatan belajar pendidik, format anggaran dan forrmat lain yang dianggap penting. d. Mengecek dan memeriksa buku nilai, monitoring dan buku data peserta didik tiap kelas bersama pendidik. e. Mencatat keluar masuk surat. f. Mengecek buku induk peserta didik. g. Membuka forum diskusi dengan pendidik untuk mengevaluasi hasil kerja selama 1 semester. h. Membuat laporan kepada penyelenggara tentang hasil kegiatan belajar semester yang sudah selesai. 5. Tugas Tahunan: a. Bertanggungjawab dalam menyiapkan dan mengkoordinir penerimaan peserta didik baru bersama dengan pendidik dan tenaga kependidikan dan penyelenggara . b. Membuat program tahunan. c. Menyeleksi dan menempatkan peserta didik pindahan. d. Memeriksa dan menandatangani Raport peserta didik. e. Mengumpulkan dan mengecek data inventaris tiap kelas bersama pendidik. f. Membuat laporan tahunan kegiatan belajar kepada penyelenggara dan instansi yang terkait. g. Mengkoordinir pengaturan, penempatan dan pengklasifikasian peserta didik. h. Mengecek buku induk. i. Membuat deskripsi kerja pendidik selain tugas mengajar untuk melaksanakan kegiatan insidental. Wewenang: 1. Menandatangani surat keluar ekstern maupun intern atas nama Sekolah. 2. Mewakili sekolah dalam pertemuan dengan pihak luar yang berkaitan dengan kegiatan sekolah. 3. Mendelegasikan wewenangnya kepada pendidik dalam hal Kepala pengelola berhalangan. Memberi perintah, membebani tugas, dan menegur atau memberi peringatan kepada pegawai yang berada di bawah wewenangnya dan meminta pertanggungjawaban
  • 51. atas tugas yang didelegasikan 51 a. Tenaga Kependidikan Sebagai upaya membantu anak usia dini memcapai perkembangan potensinya layanan kelompok bermain harus dikelola dengan baik. Setiap kelompok bermain harus memiliki penanggungjawab yang bertugas merencanakan, melaksanakan, mengelola adminstrasi dan keuangan serta mengawasi pelaksanaan program. Tenaga kependidikan yang harus direncanakan terdiri dari pengelola, tenaga administrasi dan petugas kebersihan yang diatur sendiri oleh masing-masing lembaga. Pengelola kelompok bermain sebagai penanggung jawab memiliki kualifikasi sbb:  Minimal memiliki kualifikasi dan kompetensi guru pendamping  Berpengalaman sebagai pendidik PAUD minimal 2 tahun  Lulus pelatihan/magang/kursus pengelolaan PAUD dari lembaga terakreditasi.  Tenaga administrasi kelompok bermain minimal memiliki kualifikasi akademik minimum sekolah menengah atas (SMA) dan sederajat. 3. Perencanaan Pembelajaran Perencanaan pembelajaran kelompok bermain mengacu pada standar tingkat pencapaian anak sesuai dengan kelompok usia yang ditangani yaitu 2 (dua) tahun sampai dengan 6 (enam) tahun. Perencanaan program pembelajaran dilakukan oleh pendidik. Perencanaan pembelajaran terdiri dari: a. Program pembelajaran tahunan Merupakan rencana belajar selama satu tahun ajaran untuk masing-masing kelompok usia, misalnya usia 2 – 3 tahun, usia 3 – 4 tahun, usia 4-5 tahu dan usia 5 – 6 tahun. Program tahunan berisi, kelompok usia, bidang pengembangan, indikator tingkat pencapaian pengembangan, waktu dan tema selama satu tahun. b. Program pembelajaran semester Program pembelajaran semester merupakan pecahan dari program tahunan, tetapi dalam program pembelajaran semester sudah dicantumkan sub tema yang akan dibahan dalam waktu satu semester misalnya semester I terdiri dari 4 tema dan masih-masing tema ada 4 sub tema dan pada program semester sudah dimunculkan minggu efektif dalam tiap bulannya. c. Program pembelajaran Mingguan dan Program pembelajaran harian Dalam perencanaan program pembelajaran minggunaan dan harian pendidik menjabarkan dari program semester. Apa saja yang harus dikembangkan oleh pendidik dalam satu minggu untuk masing-masing lingkup pengembangan sesuai dengan kelompok usia anak. Sedangkan program harian dibuat untuk mengembangkan kemampuan anak dalam satu hari dengan menggunakan alat bermain sesuai dengan kebutuhan pengembangan.
  • 52. 4. Perencanaan Sarana dan Prasarana. Sarana dan prasarana adalah perlengkapan untuk mendukung penyelenggaraan kegiatan pendidikan, pengasuhan dan perlindungan. Pengadaan sarana dan prasarana perlu direncanakan dan disesuaikan dengan jumlah anak, kondisi sosial, budaya dan program layanan kelompok bermain. Prinsip perencanaan sarana dan prasarana kelompok bermain yaitu:  Aman, nyaman, terang (cukup ventilasi) dan memenuhi kriteria kesehatan 52 bagi anak.  Sesuai dengan tingkat perkembangan anak  Memanfaatkan potensi dan sumber daya yang ada di lingkungan sekitar termasuk barang limbah/bekas layak pakai  Kebutuhan sarana dan prasarana dalam kelompok bermain. Kebutuhan sarana dan prasarana dalam lembaga kelompok bermain perlu direncanakan secara matang agar pelayanan dalam kelompok bermain dapat dilakukan secara maksimal. Kebutuhan sarana dan prasarana dalam kelompok bermain antara lain: a. Sarana pembelajaran terdiri dari:  Ruang belajar. Kebutuhan ruang belajar dan luas lahan disesuaikan dengan jumlah anak dan kelompok usia yang dilayani dengan luas minimal 3x3 m3 peserta didik.  Ruang bermain baik didalam maupun di luar ruangan.  Kamar mandi guru dan anak dengan air bersih yang cukup  Papan tulis dengan perlengkapannya yang dapat digunakan guru dan anak mengekpresikan kemampuan mencoret  Rak dan lemari penyimpan dokumen dan alat bermain serta perlengkapan anak  Bak sampah untuk melatih anak berlaku bersih b. Sarana dan prasarana bermain  Sarana bermain di dalam ruangan (indoor) Yang dimaksud dengan sarana/alat bermain di dalam ruangan adalah alat-alat bermain yang digunakan dalam proses pembelajaran seperti balok, puzzle, kartu gambar, kartu huruf dsb perencanaannya harus disesuaikan dengan usia dan jumlah anak.  Sarana bermain di luar ruangan (outdoor) Yang dimaksud sarana bermain diluar ruangan adalah alat bermain yang lebih banyak digunakan untuk melatih fisik anak seperti prosotan, ayunan, jungkitan, bermain air, bermain pasir dsb. 5. Perencanaan Pembiayaan Perencanaan pembiayaan meliputi jenis, sumber dan pemanfaatan serta pengawasan dan pertanggung jawaban dalam penyelenggaraan dan pengembangan lembaga kelompok bermain yang dikelola secara baik dan transparan. a. Perencanaan Sumber pembiayaan lembaga
  • 53. Sumber pembiayaan kelompok bermain perlu direncanakan perolehnya misalnya dari iuran siswa, donatur yang tidak mengikat, bantuan pemerintah dan yang lain dari sumber yang sah. 53 b. Jenis dan pemanfaatannya Biaya yang telah dihimpun perlu direncanakan penggunaan sesuai dengan kebutuhan lembaga kelompok bermain. Secara garis besar perencanaan pembiayaan dalam satu lembaga terdiri dari:  Perencanaan biaya investasi, dipergunakan untuk pengadaan sarana dan parasarana, pengembangan SDM dan modal kerja tetap.  Perencanaan biaya oprasional digunakan untuk gaji pendidik dan tenaga kependidikan serta tunjangan yang melekat, bahan atau peralatan pendidikan habis pakai.  Perencanaan biaya personal yaitu biaya yang dibutuhkan peserta didik dalam proses pembelajaran seperti kertas warna, pensil warna, spidol, bahan-bahan untuk pembuatan alat main yang berkaitan dengan sensorimotor anak.
  • 54. 54 LAMPIRAN Berikut ini adalah contoh format kegiatan Supervisi di Kelompok Bermain: KEGIATAN DALAM PELAKSANAAN SUPERVISI No Jenis Pembinaan Pelaksanaan Tujuan 1 Kunjungan kelas Mengobservasi kegiatan pembelajaran di kelas Mengetahui cara guru menggunakan APE 2 Pertemuan pribadi Berdialog langsung dengan guru Memberi bantuan/layanan khusus untuk masalah-masalah yang bersifat khusus 3 Rapat staf Pertemuan kepala sekolah dengan guru Memberi bantuan secara umum 4 Kunjungan antar kelas Guru-guru saling mengunjungi baik antar kelas dalam satu sekolah maaupun antar sekolah Saling melihat dan member saran Agar mengetahui kelemahan dan kekuatan masing-masing 5 Kunjungan kelas Tanpa pemberitahuan Dengan pemberitahuan Diminta guru Untuk mengetahui keadaan sebenarnya Supaya guru mengetahui maksud dan tujuan kunjungan Guru menunjukkan hasil kerjanya dan memohon saran 6 Pertemuan gugus Simulasi praktek mengajar Diskusi pemecahan masalah Menyepakati cara mengajar yang baik Memecahkan masalah yang ada di lapangan 7 Magang Belajar dari sekolah lain selama beberapa hari Belajar secara langsung 8 Penataran/ pelatihan Sesuai kebutuhan guru Memenuhi kebutuhan guru secara perorangan
  • 55. 55 Contoh Format PELAKSANAAN SUPERVISI KELAS TAHUN PELAJARAN : .................................................. SEMESTER : .................................................. No . Hari/Tgl Nama Guru Kpl Usia Pelaksanaan KBM Perihal Kesan/Saran Perbaikan Hasil Ket. Jakarta, ............... Pengelola KB .............................. Contoh Format HUBUNGAN DENGAN MASYARAKAT TAHUN PELAJARAN : ........................................... No. Hari/Tgl Nama Lembaga/Instansi Jenis Kegiatan Yang Dilakukan Keterangan
  • 56. 56 Jakarta,.......................... Pengelola KB ......................................... Contoh Format SUPERVISI KELAS Hari/Tanggal : …………………………… Nama Guru : …………………………… Kelompok Usia/Kelas : ……………………………. NO. Komponen kegiatan Jawaban Nilai Ket. Ada Tidak A 80-100 B 61-80 C 41-60 D 21-40 E 1-20 1 Kegaiatn pembukaan 2. Kegiatan inti 3. Kegiatan penutup 4. Penguasaan materi 5. Pemilihan dan penggunaan
  • 57. 57 metode 6. Penggunaan bahasa 7. Pemilihan dan penggunaan alat peraga 8. Respon anak didik 9. Cara memotivasi anak 10. Pelaksanaan penilaian 11. Kesesuaian kegiatan pengembangan dengan waktu 12. Pengoranisasian kelas 13. Pelaksanaan bimbingan terhadap kesulitan belajar anak 14. Penguasaan kelas 15. Keterkaitan materi dengan tema/sub tema 16. SKH/SKM Jumlah nilai Nilai akhir : Jumlah nilai : ........................ Jumlah komponen Hambatan : .......................................................................................................................................... .......................................................................................................................................... .......................................................................................................................................... Saran : .......................................................................................................................................... .......................................................................................................................................... .......................................................................................................................................... Kesimpulan : .......................................................................................................................................... .......................................................................................................................................... .......................................................................................................................................... Jakarta, ....................... Yang disupervisi Pengelola KB
  • 58. ................................. ................................. . 1) PERKEMBANGAN FISIK-MOTORIK DAN STIMULASINYA 58 a. Usia 0 – 3 bulan Ciri-Ciri Perkembangan Anak mengembangkan kemampuan menggerakkan tubuhnya Karakteristik (tingkat pencapaian) perkembangan Contoh kegiatan yang dapat dilakukan oleh Pendidik/Orang Tua Anak mampu :  Sering menunjukkan gerakan-gerakan secara spontan  Menggerak–gerakkan tangan dan kakinya  Mengangkat kepala dan dada ketika ditengkurapkan  Menegakkan kepala ketika didudukkan  Menggerakkan kepala ke kiri dan ke kanan  Menatap benda-benda di sekitarnya  Jika didekatkan pada sinar terang, tampak seperti mengerjapkan matanya atau mengerutkan dahinya  Mengikuti arah objek yang digerakkan  Melihat objek satu ke objek yang lain. Juga dapat melihat objek yang berada di arah atas kepalanya, dengan gerak mata ke atas.  Mulai memegang-megang mainan yang diberikan. Bayi akan menggenggam mainan tersebut. Terlihat pula usahanya  Memeluk, mencium, menimang dan mengayun bayi dengan lembut  Menggulingkan bayi ke kanan dan ke kiri secara perlahan  Mengajak bayi tersenyum, berbicara dan bersenandung agar bayi terpicu untuk merespon dengan menggerakkan bagian-bagian tubuhnya, seperti menegakkan kepala, menoleh, menggerakkan kaki dan tangan.  Rangsang bayi dengan objek cahaya (yang tidak menyilaukan mata), mainan berwarna terang dan menyala, seperti merah, kuning, hijau, serta suara-suara (yang tidak mengejutkan dan memekakkan telinga). Tujuannya, agar bayi terpicu untuk mengarahkan pandangannya kepada obyek dan sumber suara sehingga bagian kepala bayi ikut bergerak-gerak.  Gunakan mainan berwarna cerah yang ditempel, digantung, dan dipegang. Gerakkan mainan tersebut dari sisi ke garis tengah pandangan bayi secara perlahan, kemudian berganti arah dari tengah ke arat atas kepala. Dengan demikian bayi terpicu untuk mengarahkan pandangannya ke kiri-tengah- kanan juga bawah-tengah-atas  Untuk membantu menguatkan otot Wajah bayi saat menatap orang dewasa
  • 59. Dengan berpegangan bayi berusaha untuk bergerak berguling 59 untuk mendekatkan mainan ke arah mulut. Terkadang ia juga menggeliatkan badannya  bayi mulai memain-mainkan kedua tangannya, seperti saling menyentuh atau mengamati kedua tangannya lehernya, si bayi perlu sering ditengkurapkan. Agar nantinya ia bisa tengkurap sendiri, sering-seringlah memiringkan badannya. Jangan terlalu sering menggendong bayi, agar bayi memiliki kesempatan untuk bereksplorasi  Berikan mainan yang berbunyi, seperti kerincingan yang memiliki pegangan untuk digenggamnya sehingga bayi dapat berlatih menggenggam  Ayunkan benda dihadahan bay untuk melatih fokus pandangannya  Berikan mainan yang digantung di atas boks/tempat tidurnya agar bayi berusaha untuk meraihnya. Mainan sebaiknya tidak yang berputar karena koordinasi mata bayi belum baik, selain itu berisiko membuat mata bayi tidak terfokus pada satu objek. b. Usia 3 – 6 bulan Ciri-Ciri Perkembangan Anak mampu mengkoordinasikan panca inderanya untuk mengenali benda-benda dan orang-orang sekitarnya. Karakteristik (tingkat pencapaian) perkembangan Contoh kegiatan yang dapat dilakukan oleh Pendidik/Orang Tua  Bila ditengkurapkan, bayi dapat mengangkat dada dan menopang dengan kedua tangannya. Terkadang, ia pun menumpu pada kedua kakinya. Otot leher yang semakin kuat, memungkinkan bayi untuk menegakkan kepala dan menggoyangkan kepalanya  Bila didudukkan dengan dipangku, kepalanya dapat tegak  Saat tubuhnya miring-miring, coba bantu bayi untuk membalikkan badannya  Berikan mainan berbunyi di hadapan bayi agar ia berusaha mengangkat kepala. Hal ini melatih kekuatan otot leher yang diperlukan saat ia belajar duduk nantinya dan saat belajar meraih mainannya. Jangan terlalu sering menggendong bayi. Lebih baik taruh bayi di tempat tidurnya agar bayi banyak bereksplorasi.  Dari posisi bayi yang telentang, tarik kedua tangan bayi perlahan sehingga ia
  • 60. 60  Bayi dapat berguling-tengkurap-telentang sendiri. Namun, beberapa bayi masih perlu bantuan untuk itu.  Bila diberikan mainan, bayi dapat menggenggam dan memainkannya.  Dapat meraih benda.  Memasukkan tangan ke mulut dengan mainan atau benda.  Bola mata mengikuti arah benda yang digerakkan dihadapannya tanpa diikuti gerakkan kepala  Kepalanya sudah bergerak-gerak dengan aktif jika ditelungkupkan  mulai bisa bertopang tegak pada kedua lengannya (dengan ujung-ujung jari kaki menahan pada alas).  Dalam posisi telungkup bayi bisa bergerak memutar (mencari sumber suara)  Duduk dengan bantuan  Kalau bayi "diberdirikan" dengan memegang kedua ketiaknya, tampak kedua kaki bayi bisa tegak. Bertumpu pada kedua kaki dengan posisi seimbang bisa dilakukan dalam hitungan 1-2 detik.  Bayi sudah mencoba meraih mainan yang digerak-gerakkan di depan pandangannya atau yang ditaruh di dadanya.  Telapak tangannya sudah membuka sehingga orangtua bisa memegang kedua tangannya dan membantu si kecil untuk bertepuk tangan.  Sudah bisa memerhatikan suatu objek yang berjarak.  Menoleh ke sumber suara  Pada usia 6 bulan Ketika ditelungkupkan, posisi kepala bisa tegak dan bisa menopang tubuhnya dengan kedua lengan yang ditegakkan. Posisi ini sudah lebih terlihat mantap dan seimbang ketimbang usia sebelumnya. berada dalam posisi duduk. Memungkinkan juga untuk meposisikan bayi duduk saat digendong  Berikan mainan yang dapat diraih bayi dengan cara merangkak  Memberikan benda-benda yang dapat diraih bayi (misalnya kotak kecil, bola dan boneka yang lembut)  Menimang dan bersenandung  Panggil berulang-ulang bayi yang sedang berada dalam posisi tengkurap dari arah belakang bayi, sehingga bayi berputar mencari arah suara.  Latih bayi dalam posisi duduk dengan cara dipangku  Latih bayi dalam posisi berdiri dengan cara menyangga bayi di kedua ketiaknya  Rangsang bayi untuk meraih dengan dengan cara menggerak-gerakkan mainan dihadapan bayi sehingga ia tertarik untuk meraihnya.  Latih anak untuk bertepuk dengan cara memegangi kedua pergelangan tangannya dan mengarahkannya untuk bertepuk  Latih kemampuan bayi untuk memperhatikan suatu obyek dengan cara menempatkan benda menarik (berwarna kontras dengan benda-benda di sekitarnya) pada jarak tertentu.  Latih anak untuk mencari asal (sumber) suara dengan membunyikan lonceng atau “krincingan”  Latih kemampuan bayi menegakkan kepala dalam posisi dada tegak dengan lengan tegak menopang tubuhnya.  Latih anak dari posisi telentang menjadi duduk dengan cara ulurkan tangan kita hingga bayi dapat menggenggamnya dan mengentakkan badan untuk bergerak bangun ke arah posisi duduk.  Latih bayi untuk dapat memegang benda dengan dua tangan dengan cara memberinya mainan dengan ukuran yang dapat dipegangnya.dengan kedua telapak tangannya.  Latih bayi untuk memindahkan benda dari tangan kanan ke tangan kiri dan sebaliknya dengan menggunakan alat bantu bola/mainan kecil yang lembut dan ringan  Arahkan bayi agar pandangannya mengikuti gerakan orang dewasa/ibu yang melintas dalam ruangannya
  • 61. 61  Bila dalam posisi telentang kemudian kita ulurkan tangan, dia akan menggenggamnya dan akan mengentakkan badan untuk bergerak bangun ke arah posisi duduk.  Memegang benda dengan dua tangan  Memindahkan benda dari tangan kanan ke tangan kiri dan sebaliknya  Mengikuti dengan pandangan mata gerakan orang yang melintas dalam ruangannya.  Mulai belajar merangkak dengan cara menarik perhatiannya.  Letakkan mainan yang dapat bergerak pada jarak sekitar 30 cm di depan bayi yang sedang tengkurap. Bila bayi bergerak maju untuk meraihnya, tarik sedikit demi sedikit ke arah depan agar bayi terus merangkak. c. Usia 6 – 9 bulan Ciri-Ciri Perkembangan Anak memperlihatkan perkembangan fisik-motorik untuk melakukan kegiatan merangkak, berdiri, merambat, dan mulai berjalan Karakteristik (tingkat pencapaian) perkembangan Contoh kegiatan yang dapat dilakukan oleh Pendidik/Orang Tua  Bayi dapat membalikkan badan dari posisi telentang hingga telungkup  Masih belajar merangkak dan duduk seperti usia sebelumnya.  Terkadang bayi mengarahkan kedua kakinya masuk ke dalam mulut.  Bila bayi diarahkan untuk berdiri sebentar dengan memegang kedua bagian ketiaknya, bayi akan membuat gerakan melonjak-lonjak  mengamati benda dalam genggamannya dan kemudian memindahkannya dengan  Posisikan bayi dalam posisi terlentang, kemudian perlihatkan mainan berwarna kontras/menarik hingga bayi tertarik membalikkan badannya untuk meraih mainan tersebut.  Posisikan bayi untuk berdiri di meja atau pangkuan. Selanjutnya, ajak bayi untuk bernyanyi dan arahkan untuk menghentakkan kakinya sehingga ia melomjak-lonjak  Letakkan anak di boks atau di lantai yang beralas. Kemudian letakkan kursi/meja kokoh sebagai pegangan. Bila di boks kayu, biasanya bayi akan mencoba berdiri sambil berpegangan pada tiang-tiang boks.  Berikan benda yang menarik, ringan, lembut dan aman untuk digenggam bayi sehingga tertarik untuk mengamati benda dalam genggamannya dan kemudian memindahkannya dengan
  • 62. 62 tangan satunya.  Bila objek dalam genggaman tangannya terlepas, ia berusaha untuk mengambilnya kembali. Jika terjatuh ke bawah bayi tampak mencari benda tersebut ke arah bawah dan tidak teralihkan perhatiannya pada hal lain.  Sudah dapat duduk sendiri meski sikap punggung belum lurus atau tegak betul.  Jika tubuhnya miring, adakalanya lengan bayi berupaya menahan agar tidak berguling. Tanpa bantuan lengan, bayi bisa bertahan duduk selama sekitar 10 menit.  Jika diposisikan berdiri dengan dipegangi ketiaknya, bayi melonjak dengan pinggul yang agak menekuk seperti berjongkok dan kemudian menghentakkan kakinya untuk lurus berdiri.  Bayi juga mulai belajar berdiri dengan berpegangan pada furnitur yang ada di dekatnya.  Menggerak-gerakkan mainan, mem-banting  Mengambil dengan tangan kanan dan kiri  Dapat menimang atau memainkan objek dengan kedua tangannya.  dapat meraih benda yang agak jauh dengan mengulurkan lengannya.  Sering kali berusaha membunyikan mainan yang ada dalam genggamannya. Contohnya, mainan kubus-kubusan dalam kedua genggamannya diadu atau diketuk-ketukkan.  mampu mengambil objek dalam ukuran kecil bisa dilakukannya dengan cara menjumput atau menggaruk dengan jemari tangannya.  Bertepuk tangan  Menyentuh dan mengeksplorasi bagian-bagian tubuhnya tangan satunya, dan ter.  Bila objek dalam gus fokus pada benda tersebut.  Beri kesempatan kepada anak untuk duduk sendiri meski sikap punggung belum lurus atau tegak betul.  Posisikan bayi berdiri dengan dipegangi ketiaknya hingga bayi melonjak dengan pinggul yang agak menekuk seperti berjongkok dan kemudian menghentakkan kakinya untuk lurus berdiri.  Beri kesempatan kepada bayi untuk belajar berdiri dengan berpegangan pada furnitur  Beri bayi mainan dan beri kesempatan pada bayi untuk menggerak-gerakkan mainan dan membanting (jangan dilarang)  Letakkan benda dihadapan anak hingga anak memiliki kesempatan untuk mengambil dengan tangan kanan dan kiri  Beri kesempatan kepada bayi untuk menimang atau memainkan objek dengan kedua tangannya dengan cara memberinya benda/mainan yang ringan, menarik, dan aman.  Beri kesempatan kepada bayi untuk meraih benda yang agak jauh dengan mengulurkan lengannya dengan cara meletakkan benda/mainan menarik di hadapannya dengan jarak sekitar 30 cm  Beri kesempatan bayi untuk membunyikan mainan yang ada dalam genggamannya dengan cara boneka yang bisa berbunyi ketka dipencet..  Latih bayi untuk mengambil objek berukuran kecil (potongan biskuit dalam piring) dengan cara menjumput atau menggaruk dengan jemari tangannya.  Ajak bayi untuk bertepuk tangan dengan cara memberi contoh dan memandunya  Ajak bayi untuk menyentuh dan mengeksplorasi bagian-bagian tubuhnya sambil berkata:”Mana hidungmu? Mana matamu? Mana telingamu?. d. Usia 9 – 12 bulan Ciri-Ciri Perkembangan Koordinasi tangan dan mata sudah mendekati sempurna, senang ketika diajari untuk berjalan Karakteristik (tingkat pencapaian) Contoh kegiatan yang dapat
  • 63. perkembangan dilakukan oleh Pendidik/Orang Tua 63  Posisi duduk sudah stabil dan seimbang dengan baik, bahkan bayi sudah bisa bergerak memutar pada saat duduk.  Bayi betul-betul sudah bisa lepas dari pegangan, bahkan bisa berdiri dalam 2 detik  Mulai usia 11 bulan, bayi dapat berjalan dengan bantuan  Dalam posisi berdiri, bayi sudah dapat membungkukkan badan ke arah posisi duduk.  Beberapa bayi sudah dapat berjalan sendiri 1-2 langkah, kemudian terjatuh.  Masih senang memukul-mukulkan kedua mainan yang ada pada masing-masing tangannya.  Gemar memasukkan dan mengeluarkan benda dari wadahnya.  Selama bermain terkadang ia mengulurkan pergelangan tangannya atau memanipulasi objek mainannya.  Menggunakan sendok dan minum sendiri dengan dua tangan memegang gelas  memegang mainan menggunakan kelima jarinya, untuk benda kecil ia sudah dapat memegang dengan ibu jari dan telunjuk.  Merasakan perbedaan permukaan benda halus dan kasar dengan telapak tangannya.  Stimulasi bayi dengan menitah atau membiarkan bayi berjalan merambat sambil berpegangan pada meja, kursi atau barang di dalam rumah yang dapat menopang tubuhnya.  Latih anak berjalan dengan bantuan (dititah)  Untuk menstimulasi anak agar mau belajar jalan, harus hati-hati. Jangan sampai anak trauma dan akhirnya malah takut berjalan. Umumnya bayi akan menjadi trauma.Jika sampai terjatuh dan bayi merasa sakit sekali karenanya  Usahakan ada dua orang yang membantu bayi untuk belajar jalan. Seorang memegangnya dan seorang lain berjaga di depan bayi dengan jarak yang disesuaikan Dengan demikian anak memiliki rasa percaya diri karena bayi tahu persis, kalaupun jatuh, ada orang yang berjaga di depannya dan siap melindunginya.  Mengajak anak bermain dan bertepuk tangan dengan posisi duduk  Mengajari anak makan sendiri menggunakan piring dan sendok  Memberikan kesempatan anak minum sendiri menggunakan gelas plastik kecil  Memberi anak kesempatan untuk memegang (benda agak besar) dan menjumput (benda kecil berupa potongan-potongan biskuit)  Memberi kesempatan kepada anak untuk menggunakan piring dan sendok  Memberikan kesempatan kepada anak untuk minum sendiri menggunakan gelas plastik kecil e. Usia 12 – 18 bulan Ciri-Ciri Perkembangan Anak mengembangkan kemampuan menggerakkan tubuhnya Karakteristik (tingkat pencapaian) perkembangan Contoh kegiatan yang dapat dilakukan oleh Pendidik/Orang Tua Anak mampu:  Bergerak dari posisi duduk ke berdiri  Melatih anak untuk berubah posisi dari