SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  16
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT karena berkat hidayah dan taufiqnya kami
mampu menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul KONSEP DASAR SISTEM
INFORMASI AKUNTANSI. Makalah ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah
“sistem informasi akuntansi”, makalah ini yang diharapakan bisa menambah wawasan dan
dapat bermanfaat dalam dunia pendidikan. Kami mengucapkan banyak terimaksih kepada
pihak-pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan makalah ini.
Kami menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna, serta masih banyak kekurangan
dan kesalahannya. oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat
membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini. Dan mudah-mudahan
makalah ini dapat mendorong kita untuk lebih giat dalam proses menimba ilmu dengan
sebaik-baiknya. Amin yarobbal’alamin...
Malang, Oktober 2014
Penyusun
2
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Sistem informasi akuntansi merupakan salah satu jenis sistem informasi yang
diperlukan oleh perusahaan dalam menangani kegiatan operasionalnya sehari-hari untuk
menghasilkan informasi-informasi akuntansi serta informasi lainnya mengenai proses
bisnis perusahaan yang diperlukan oleh manajemen dan pihak-pihak terkait lainnya
sehubungan dengan pengambilan keputusan dan kebijakan-kebijakan lainnya.
Dalam konsep dasar sistem informasi akuntansi akan memberikan suatu pengertian
atau penjelasan bagi pelaku bisnis, kantor dan lembaga lainnya yang berhubungan dalam
bidang keuangan. Selain itu Sistem akuntansi yang disusun untuk suatu perusahaan dapat
diproses secara manual (tanpa mesin-mesin pembantu) atau proses dengan menggunakan
mesin-mesin mulai dari mesin pembukuan yang sederhana sampai denagn computer.
Sistem Informasi akuntansi salah satu sistem Informasi diantara berbagai sistem yang
digunakan oleh manajemen dalam mengelola perusahaan. Sistem ini merupakan subsistem
Informasi manajemen yang mengelola data keuangan menjadi Informasi keuangan untuk
memenuhi kebutuhan pemakai intern maupun pemakai ekstern.
1.2. RUMUSAN MASALAH
1. Apakah pengertian Sistem Informasi Akuntansi?
2. Apa sajakah unsur-unsur Sistem Informasi Akuntansi?
3. Bagaimana karakteristik Sistem Informasi Akuntansi?
4. Apa sajakah komponen Sistem Informasi Akuntansi?
5. Apa saja fungsi dan tujuan dari Sistem Informasi Akuntansi?
6. Apa saja informasi dan keputusan yang ada dalam SIA?
1.3 TUJUAN
1. Mengetahui apa itu sistem informasi akuntansi
2. Mengetahui model sistem informasi akuntansi
3. Mengetahui bagaimana karakteristik sistem informasi akuntansi
4. Mengetahui komponen sistem informasi akuntansi
5. Mengenal apa saja informasi dan keputusan yang ada dalam SIA
6. Mengetahui apa saja contoh dari sistem informasi akuntansi.
3
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Sistem Informasi Akuntansi
Sistem Informasi Akuntansi adalah suatu sistem dalam sebuah organisasi yang
bertanggung jawab untuk penyiapan Informasi yang diperoleh dari pengumpulan dan
pengolahan data transaksi yang berguna bagi semua pemakai baik di dalam maupun di luar
perusahaan.Sistem Informasi Akuntansi juga dapat diartikan sebagai kumpulan kegiata-
kegiatan dari organisasi yang bertanggung jawab untuk menyediakan Informasi keuangan
dan Informasi yang didapatkan dari transaksi data untuk tujuan pelaporan internal maupun
eksternal perusahaan.
Sistem Informasi Akuntansi menyiapkan informasi bagi manajemen dengan
melaksanakan operasi-operasi tertentu atas semua data sumber yang diterimanya dan juga
mempengaruhi hubungan organisasi perusahaan dengan lingkungan sekitarnya. Sebagai
sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang bertugas mengumpulkan data
yang menjelaskan kegiatan perusahaan, mengubah data tersebut menjadi informasi serta
menyediakan informasi bagi pemakai di dalam maupum di luar perusahaan. Selain itu
sistem informasi akuntansi adalah satu – satunya CBIS yang bertanggung jawab
memenuhi kebutuhan informasi di luar perusahaan.
Informasi akuntansi berhubungan dengan suatu fungsi yang bertanggung jawab
terhadap arus dana kedalam perusahaan, dana diperlukan untuk mendukung kegiatan
pemasaran, manufaktur dan kegiatan lainnya maka dari itu sangat perlu mengontrol semua
arus dana agar penggunaannya bisa efektif.
Banyak pihak berkepentingan terhadap informasi keuangan suatu perusahaan. Jika
dikategorikan ada dua kelompok besar yang sangat berkepentingan yaitu pihak eksternal
dan internal. Keduanya mempunya peranan yang kuat dalam menentukan pertumbuhan
perusahaan , terutama pihak internal yang terlibat langsung pada pengelolaan keuangan.
Informasi yang dihasilkan oleh pihak internal perusahaan di gunakan sebagai pendukung
dalam kegiatan perusahaan sehari – hari dan pendukung dalam proses pengambilan
keputusan. Pada umumnya arti dari SIA adalah :
• SIA adalah sekumpulan sumber daya, seperti manusia dan peralatan, yang dirancang
untuk mengubah data keuangan dan data lainnya menjadi informasi.
4
2.2 Unsur-unsur Sistem Informasi Akuntansi
Menurut Azhar Susanto (2008:12), terdapat beberapa unsur dalam sistem informasi
akuntansi, yaitu :
1. “Sumber daya manusia dan alat
2. Catatan
3. Informasi atau laporan-laporan.”
Menurut Mulyadi (2008:3-5) mengungkapakan unsur-unsur sistem akuntansi sebagai
berikut :
1. “Formulir
Formulir merupakan dokumen yang digunakan untuk merekam terjadinya
transaksi. Formulir sering disebut dokumen, karena dengan formulir ini peristiwa
yang terjadi dalam organisasi direkam (didokumentasikan) di atas secarik kertas.
2. Jurnal
Jurnal merupakan catatan akuntansi pertama yang digunakan untuk mencatat,
mengklasifikasikan, dan meringkas data keuangan dan data lainnya. Dalam jurnal ini,
data keuangan untuk pertama kalinya diklasifikasikan menurut penggolongan yang
sesuai dengan informasi yang akan disajikan dalam laporan keuangan.
3. Buku Besar
Buku besar (general ledger) terdiri dari rekening-rekening pembantu yang
digunakan untuk meringkas data keuangan yang telah dicatat sebelumnya dalam
jurnal. Rekening-rekening dalam buku besar ini disediakan sesuai dengan unsur-unsur
informasi yang akan disajikan dalam laporan keuangan.
4. Buku Pembantu
Buku pembantu ini terdiri dari rekening-rekening pembantu yang terinci data
keuangan yang tercantum dalam rekening tertentu dalam buku besar. Buku besar dan
buku pembantu merupakan catatan akuntansi akhir (book of final entry), yang berarti
tidak ada catatan akuntansi lain lagi sesudah data akuntansi diringkas dan
digolongkan dalam rekening buku besar dan buku pembantu.
5
5. Laporan
Laporan berisi informasi yang merupakan keluaran sistem akuntansi. Laporan
dapat berbentuk hasil cetak komputer dan tayangan pada layar monitor komputer.
Hasil akhir proses akuntansi adalah laporan keuangan yang dapat berupa neraca,
laporan rugi laba, laporan perubahan laba yang ditahan, laporan harga pokok
produksi, laporan biaya pemasaran, laporan harga pokok penjualan, daftar umur
piutang, daftar utang yang akan dibayar, daftar saldo persediaan yang lambat
penjualannya.”
2.3 Karakteristik Sistem Informasi Akuntansi
Ada Beberapa Karakteristik SIA Yakni :
1. Melaksanakan tugas yang diperlukan. Perusahaan tidak memutuskan untuk
melaksanakan pengolahan data atau tidak. Perusahaan diharuskan oleh undang –
undang untuk memelihara catatan kegiatannya. Elemen – elemen dalam lingkungan
seperti pemerintah, pemegang sahamdan pemilik, serta masyarakat keuangan
menuntut perusahaan agar melakukan pengolahan data. Tetapi bahkan jika
lingkungan tidak memintanya, manjamen perusahaan pasti menerapkan SIA sebagai
cara mencapai dan menjaga pengendalian.
2. Berpegang pada prosedur yg relatif standar.Peraturan dan praktek yang diterima
menentukancara pelaksanaan pengolahan data. Segala jenis organisasi mengolah
datanya dengan cara yang pada dasarnya sama.
3. Menangani data yang rinci. Karena berbagai catatan pengolahan data dan
menjelaskan kegiatan perusahaan secra rinci, catatan tersebut menyediakan jejak
audit. Jejak audit adalah kronologi kegiatan yang dapat ditelusuri dari awal hingga
ke akhir, dan dari akhir ke awal.
4. Terutama berfokus historis. Data yang dikumpulkan oleh SIA umumnya
menjelaskan apa yang terjadi di masa lampau. Ini terutama terjadi jika pengolahan
berkelompok digunakan.
5. Menyediakan informasi pemecahan masalah. SIA menghailkan sebagian output
informasi bagi manajer perusahaan. Laporan akuntansi standar seperti laporan rugi
laba dan neraca merupakan contohnya.
6
2.4 Komponen Sistem Informasi Akuntansi
Komponen sistem informasi akuntansi terdiri dari beberapa bagian yang saling
berintegrasi yang membentuk sebuah sistem. Menurut Azhar Susanto (2008:207)
komponen sistem informasi akuntansi dapat dikelompokkan sebagai berikut:
1. “Perangkat Keras (Hardware)
2. Perangkat Lunak (Software)
3. Manusia (Brainware)
4. Prosedur (Procedure)
5. Basis data (Database)
6. Teknologi Jaringan komunikasi (Communication Network Technology)”
Penjelasan dari komponen-komponen sistem informasi akuntansi diatas adalah
sebagai berikut:
1. Perangkat Keras (Hardware)
Hardware merupakan peralatan phisik yang dapat digunakan untuk
mengumpulkan, memasukkan, memproses, menyimpan dan mengeluarkan
hasil pengolahan data dalam bentuk informasi.
a. Bagian Input (Input Device)
Peralatan input merupakan alat-lat yang dapat digunakan untuk memasukkan
data kedalam komputer. Ada beberapa contoh peralatan yang dapat digunakan untuk
memasukkan data seperti berbentuk teks (seperti keyboard); atau berbentuk image
(seperti scanner, kamera digital), suara, video (seperti kamera video) dan penunjuk
(seperti mouse). Dan beberapa contoh lagi seperti Optical Code Recognition (OCR),
touch screen, floppy disk, hardisk, NAS 300G, driver CD ROM/RW, DVD ROM/RW,
digitizer dan lain-lain.
b. Bagian Pengolah Utama dan Memori
CPU (Central Processing Unit) yang terdiri dari komponen-komponen seperti:
(1) Processor (CPU sesungguhnya)
(2) Memory
(3) Motherboard
(4) Hardisk
(5) Floppy disk
(6) CD ROM
(7) Expansion slots
7
(8) Devices controller (multi I/0, VGA card, sound card)
(9) Komponen lainnya (Fan, baterai, Conektor, dll)
c. Bagian Ouput (Output Devices)
Peralatan output merupakan peralatan-peralatan yang digunakan untuk
mengeluarkan informasi hasil pengolahan data. Ada beberapa macam peralatan output
yang biasa digunakan yaitu printer, layar monitor, Head Mount Display (HMD), LCD
(Liquid Cristal Display) Projector dan speaker.
d. Bagian komunikasi
Peralatan komunikasi adalah peralatan-peralatan yang digunakan agar
komunikasi data bisa berjalan dengan baik. Ada banyak jenis peralatan komunikasi,
beberapa diantaranya adalah :
1. Network card untuk LAN dan wireless LAN
2. HUB/switching dan accsess poin wireless LAN
3. Fiber optic, router dan range extender
4. Berbagai macam modem (internal, external, PCMIA) dan wireless cardbus
adapter
5. Pemancar dan penerima
6. Very small apertur satelit (VSAT) dan Satelit
2. Perangkat Lunak (Software)
Software adalah kumpulan dari program-program yang digunakan untuk
menjalankan aplikasi tertentu pada komputer, sedangkan program merupakan
kumpulan dari perintah-perintah komputer yang tersusun secara sistematis.
Software dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu perangkat lunak sistem (system
software) dan perangkat lunak aplikasi (aplication software).
a. System Software
Perangkat lunak sistem merupakan kumpulan dari perangkat lunak yang
digunakan untuk mengendalikan sistem komputer yang meliputi sistem operasi
(operating system), intefpreter dan compiler (kompiler).
(1) Operating System
Operating system berfungsi untuk mengendalikan hubungan antara komponen-
komponen yang terpasang dalam suatu sistem computer misalnya antara keyboard
dengan CPU, dengan layar monitor dan lain-lain.
8
(2) Interpreter
Interpreter merupakan software yang berfungsi sebagai penterjemah bahasa yang
dimengerti oleh manusia kedalam bahasa yang dimengerti oleh komputer (bahasa
mesin) perintah per perintah.
(3) Compiler
Compiler berfungsi untuk menterjemahkan bahasa yang dipahami oleh manusia
kedalam bahasa yang dipahami oleh komputer secara langsung satu file.
(4) Application Software
Perangkat lunak aplikasi atau sering juga disebut “paket aplikasi” merupakan software
jadi yang siap untuk digunakan. Software ini dibuat oleh perusahaan perangkat lunak
tertentu (software house) baik dari dalam maupun luar negeri yang umumnya berada
di Amerika.
b.Macam-macam application software:
(1) Sisten informasi akuntansi (quicken, account pro)
(2) Word processor (word xp)
(3) Desktop publishing (page maker)
(4) Spreadsheet (excel xp)
(5) Workgroup (office 2000)
(6) Presentasi (powerpoint)
(7) Komunikasi (microsoft net metting, outlook xp)
(8) Browser (internet explorer)
3. Manusia (Brainware)
Brainware atau sumber daya manusia (SDM) merupakan bagian terpenting
dari komponen sistem informasi dalam dunia bisnis yang dikenal sebagai sistem
informasi akuntansi. Komponen SDM ini merupakan bagian yang tak terpisahkan
dengan komponen lainnya didalam suatu sistem informasi sebagai hasil dari
perencanaan, analisis, perancangan, dan strategi implementasi yang didasarkan
kepada komunikasi diantara sumber daya manusia yang terlibat dalam suatu
organisasi.
Sumber daya manusia (SDM) sistem informasi atau sistem infomasi akuntansi
merupakan sumber daya yang terlibat dalam pembuatan sistem informasi,
9
pengumpulan dan pengolahan data, pendistribusian dan pemanfaatan informasi yang
dihasilkan oleh sistem informasi tersebut.
Beberapa kelompok SDM suatu organisasi yang terlibat dalam beberapa aktivitas
diatas secara garis besar dapat dikelompokkan kedalam pemilik dan pemakai sistem
informasi.
a. Pemilik Sistem Informasi
Pemilik sistem informasi merupakan sponsor terhadap dikembangkannya
sistem informasi. Mereka biasanya bertanggung jawab terhadap biaya dan waktu yang
digunakan untuk pengembangan serta pemeliharaan sistem informasi, mereka juga
berperan sebagai pihak penentu dalam menentukan diterima atau tidaknya sistem
informasi.
b. Pemakai Sistem Informasi
Para pemakai sistem informasi sebagian besar merupakan orang-orang yang hanya
akan menggunakan sistem informasi yang telah dikembangkan seperti operator dan
manajer (end user). Para pemakai akhir sistem informasi tersebut menentukan:
(1) Masalah yang harus dipecahkan
(2) Kesempatan yang harus diambil
(3) Kebutuhan yang harus dipenuhi
(4) Batasan-batasan bisnis yang harus termuat dalam sistem informasi. Mereka
juga cukup memperhatikan tayangan aplikasi di komputer baik dalam bentuk form
input maupun outputnya.
4. Prosedur (Procedure)
Prosedur merupakan rangkaian aktivitas atau kegiatan yang dilakukan secara
berulang-ulang dengan cara yang sama. Sedangkan aktivitas pada dasarnya
melakukan suatu kegiatan berdasarkan informasi yang masuk dan persepsi yang
dimiliki tentang informasi.
5. Basis Data (Database)
Database merupakan kumpulan data-data yang tersimpan didalam media
penyimpanan di suatu perusahaan (arti luas) atau di dalam komputer (arti sempit).
6. Teknologi Jaringan Komunikasi (Communication Network Technology)
10
Telekomunikasi atau komunikasi data dapat didefinisikan sebagai penggunaan
media elektronik atau cahaya untuk memindahkan data atau informasi dari suatu
lokasi ke satu atau beberapa lokasi lain yang berbeda. Komunikasi yang terjadi
diantara beberapa pihak yang berkomunikasi harus difasilitasi dengan infrastruktur
berupa jaringan telekomunikasi yang konfigurasinya bisa berbentuk bintang (star),
cincin (ring), dan hirarki (BUS). Jadi dengan menguasai jaringan telekomunikasi telah
menolong persoalan yang disebabkan oleh masalah geografi dan waktu sehingga
memungkinkan organisasi untuk mempercepat produksi dan pengambilan keputusan.
2.5 Fungsi dan Tujuan Sistem Informasi Akuntansi
Fungsi sistem informasi akuntansi menurut Hall yang dialih bahasakan oleh Dewi
Fitriasari (2007:12) adalah :
1. “Pekerjaan yang sifatnya yang berulang dapat diminimalisir.
2. Sistem penyimpanan data menjadi lebih sistematis.
3. Mengurangi tingkat kesalahan.
4. Pekerjaan menjadi lebih mudah karena Sistem Informasi Akuntansi sudah
berjalan. Dalam hal ini akuntan hanya melakukan secara safing untuk membuktikan
bahwa Sistem Informasi Akuntansi sudah berjalan dengan benar.”
Lebih lanjut Steinbert yang dialih bahasakan oleh Mulyadi (2006:3) menyatakan
Sistem Informasi Akuntansi mempunyai tiga fungsi penting :
1. “Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas-aktivitas yang
dilaksanakan oleh organisasi, sumber daya yang dipengaruhi oleh aktivitas-aktivitas
tersebut, dan para pelaku yang terlibat dalam berbagai aktivitas tersebut, agar pihak
manajemen, para pegawai, dan pihak-pihak luar yang berkepentingan dapat meninjau
ulang hal-hal tersebut.
2. Mengubah data menjadi informasi yang berguna bagi pihak manajemen untuk
membuat keputusan dalam aktivitas perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan.
3. Menyediakan pengendalian yang memadai untuk menjaga aset-aset organisasi.
Termasuk data organisasi, untuk memastikan bahwa data tersebut tersedia saat
dibutuhkan.”
Dalam memenuhi kebutuhan informasi baik untuk kebutuhan pihak eksternal maupun
pihak internal, sistem informasi harus didesain sedemikian rupa sehingga memenuhi
fungsinya. Demikian pula suatu sistem informasi akuntansi dalam memenuhi
fungsinya harus mempunyai tujuan-tujuan yang dapat memberikan pedoman kepada
11
manajemen dalam melakukan tugasnya sehingga dapat menghasilkan informasi-
informasi yang berguna, terutama dalam menunjang perencanaan dan pengendalian.
Menurut Azhar Susanto (2008:8-11), tujuan sistem informasi akuntansi adalah
sebagai berikut :
1. “Mendukung aktivitas perusahaan sehari-hari.
2. Mendukung proses pengambilan keputusan.
3. Membantu pengelolaan perusahaan dalam memenuhi tanggung jawabnya
kepada pihak eksternal.
4. Mengumpulkan dan memasukkan data transaksi ke dalam sistem informasi
akuntansi.
5. Mengolah data transaksi.
6. Menyimpan data untuk tujuan di masa mendatang.
7. Memberi pemakai atau pemberi keputusan (manajemen) informasi yang
mereka perlukan.
8. Mengontrol semua proses yang terjadi.”
2.6 Data & Informasi serta Pengambilan Keputusan
Apakah Informasi itu ?
Istilah data mengarah pada fakta-fakta yang kita kumpulkan, simpan, dan proses
dengan sistem informasi.
Informasi adalah data yang telah diatur dan diproses untuk memberikan arti
(pengambilan keputusan yang tepat)
Apakah pengambilan keputusan itu ?
Pengambilan keputusan melibatkan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Identifikasi maslah.
2. Memilih metode untuk memecahkan masalah.
3. Mengumpulkan data yang dibutuhkan untuk melaksanakan model keputusan
tersebut.
4. Menginterpretasikan keluaran model tersebut.
5. Mengevaluasi sisi positif dari tiap alternatif yang ada.
6. Memilih dan melaksanakan solusi yang dipilihnya.
12
Keputusan dapat dikategorikan berdasarkan sebagai berikut :
1. Tingkat struktur yang ada
2. Atau berdasarkan lingkupnya
Struktur Keputusan
a) Keputusan terstruktur bersifat berulang-ulang, rutin, dan dipahami dengan
baik hingga dapat didelegasikan kepada pegawai di tingkat lebih rendah dalam suatu
organisasi. Sebagai contoh, Keputusan untuk memberikan kredit ke para pelanggan
lama, hanya membutuhkan pengetahuan tentang batas kredit pelanggan dan saldo saat
ini. Keputusan yang terstruktur sering kali dapat diotomatisasikan.
b) Keputusan semi terstruktur ditandai dengan peraturan-peraturan yang tidak
lengkap untuk mengambil keputusan, dan adanya kebutuhan untuk membuat penilaian
serta pertimbangan subyektif sebagai pelengkap analisis data yang formal. Sebagai
contoh,Menetapkan anggaran pemasaran untuk suatu produk baru.
c) Keputusan tidak terstruktur bukan merupakan keputusan yang berulang
dan rutin. Contoh, memilih sampul depan sebuah majalah.
Ruang Lingkup Keputusan :
a) Berdasarkan pengaruhnya, terdapat bermacam-macam jenis ruang lingkup
keputusan.
b) Pengendalian Operasional berurusan dengan kinerja yang efektif dan efisien
atas tugas tertentu.
c) Pengendalian Manajemen berurusan dengan pemakaian yang efektif dan
efisien atas sumber daya yang digunakan untuk mencapai tujuan organisasi.
d) Perencanaan Strategis berurusan dengan penetapan tujuan organisasi dan
kebijakan untuk mencapai tujuan tersebut.
13
Dampak Informasi Akuntansi dalam Pemilihan Keputusan :
Bobot yang diberikan oleh pengambil keputusan atas informasi akuntansi dalam
pemilihan akhir tergantung atas :
1. Seberapa jauh informasi akuntansi dirasakan mampu mengurangi sebagian
ketidakpastian yang melingkupi proses pengambilan keputusan.
2. Permintaan dan persaingan atas produk atau jasa.
3. Tingkat ketelitian informasi akuntansi yang direkayasa oleh manajemen.
4. Lingkup keputusan yang diambil (jangka pendek atau jangka panjang).
5. Preferensi pengambil keputusan (external information atau internal information).
6. Kemampuan akuntansi dalam mengukur biaya peluang.
Tidak semua manajer menggunakan informasi akuntansi didalam menganalisis
profitabilitas atau perlunya alternatif tindakan yang satu dibandingkan dengan yang
lainnya. Bobot yang diberikan kcpada informasi akuntansi dalam pemilihan terakhir
sangat bervariasi. Hal ini tergantung atas seberapa jauh informasi akuntansi dirasakan
akan mengurangi ketidakpastian yang melingkupi proses pengambilan keputusan. Jika
tingkat ketidakpastian sangat tinggi dan informasi nonakuntansi dan informasi
ekstern yang relevan sulit diperoleh dan mahal harganya, manajemen Kemungkinan
akan menggunakan informasi akuntansi sebagai pengganti, karena secara sederhana
informasi tersebut tersedia dan memberikan cara untuk mengurangi ketidakpastian.
Dua unsur lain yang mempengaruhi bobot yang diberikan kepada informasi akuntansi
adalah permintaan dan persaingan. Perusahaan yang menghadapi persaingan yang
ringan dan permintaan atas produknya tidak elastik akan lebih tergantung pada
informasi biaya yang disediakan oleh sistem akuntansinya dalam pengambilan
keputusan mengenai harga jual produknya dibandingkan dengan perusahaan yang
beroperasi dalam pasar yang kompetitif. Bobot yang diberikan kepada informasi
akuntansi dalam pengambilan keputusan final juga tergantung atas tingkat ketelitian
yang dilekatkan oleh manajemen atas informasi akuntansi. Semakin mendesak
keperluan untuk mengambil keputusan, penekanan lebih diletakkan atas informasi
akuntansi yang lebih mudah tersedia. Informasi akuntansi memainkan peranan lebih
pentig dalam pengambilan keputusan jangka pendek dibandingkan dengan
keputusan yang memiliki konsekuensi jangka panjang, karena informasi akuntansi
hanya bersangkutan dengan biaya dan pendapatan operasi kini.Lebih lanjut,
pengambil keputusan kelihatannya menyukai informasi ekstern bilamana sudah
14
tersrdia dan lebih murah dibandingkan dengan informasi akuntansi yang dibuat secara
intern.
Fakta lain yang mengurangi dampak informasi akuntansi adalah
ketidakmampuan akuntansi untuk mengukur biaya kesempatan (opportunity costs).
Akuntansi seringkali hanya melaporkan biaya masa lalu, sedangkan biaya kesempatan
dianggap sebagai pengorbanan yang sulit diukur secara objektif. Misalnya seorang
manajer menghadapi pilihan untuk menghentikan salah satu ruangan tokonya yang
sekarang digunakan untuk menjual alat-alat olah raga yang selama dua tahun
ini mengalami kerugian. Jika ruangan toko tersebut tidak digunakan untuk menjual
alat olah raga, ia dapat menggunakannya untuk menjual barang-barang lain(sebagai
contoh obat), untuk disewakan sebagai ruang pamer alat elektronik misalnya,dan
untuk berbagai bisnis lain.Setiap pertimbangan untuk memilih alternatif tertentu
(toko obat, misalnya) berarti terdapat biaya kesempatan karena tidak dipilihnya
alternatif yang lain. Namun, yang menjadi pertanyaan adalah berdasarkan alternatif
yang mana biaya kesempatan tersebur harus dihitung, karena terdapat berbagai
alternatif penggunaan ruang took tersebut. Informasi akuntansi dapat merupakan
titik awal untuk menaksir biaya kesempatan. Jika pengambil keputusan meragukan
kemampuan akuntansi untuk menaksir besarnya biaya kesempatan,tidaklah
mengherankan bahwa dalam situasi situasi yang di dalamnya biaya kesempatan sangat
penting, informasi akuntansi akan berperan kecil dalam pengambilan keputusan akhir.
15
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
1. Akuntansi manajemen strategis digunakan untuk membahas rencana strategis
suatu perusahaan dengan menggunakan beberapa parameter sebagai kerangka
kerja akuntansi. Dalam hal ini diperlukan desain Sistem Informasi Akuntansi.
2. Dalam usaha menganalisis posisi persaingan suatu perusahaan diperlukan
peranan akuntan untuk menyediakan data keuangan dalam hal mencatat,
mengumpulkan dan melaporkan arus kas.
3. Suatu hal yang harus diperhatikan bahwa nilai strategis harus dikaitkan dengan
keuangan dalam keputusan jangka panjang.
3.2 REFERENSI
Ahmad, Kamarudin. 2005. Akuntansi Manajemen. Jakarta : PT Rajagrafindo
Persada.
Husein, Muhammad Fakhri. 2003. Sistem Informasi Akuntansi. Yogyakarta :
YKPN
Hansen, Don R dan Maryanne M. Mowen. Akuntansi Manajemen. Jakarta :
Erlangga
Mulyadi. 2001. Akuntansi Manajemen. Jakarta : Salemba Empat
Porter, Micheal E. 1994. Keunggulan Bersaing. Jakarta : Binarupa Aksara.
16

Contenu connexe

Tendances

pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2Ratih Anjilni
 
Kuliah 2 3 siklus pendapatan 1
Kuliah 2 3 siklus pendapatan 1Kuliah 2 3 siklus pendapatan 1
Kuliah 2 3 siklus pendapatan 1Rose Meea
 
Akuntansi Kewajiban PEMDA
Akuntansi Kewajiban PEMDAAkuntansi Kewajiban PEMDA
Akuntansi Kewajiban PEMDAMahyuni Bjm
 
Akuntansi Pembiayaan PEMDA
Akuntansi Pembiayaan PEMDAAkuntansi Pembiayaan PEMDA
Akuntansi Pembiayaan PEMDAMahyuni Bjm
 
Siklus akuntansi
Siklus akuntansiSiklus akuntansi
Siklus akuntansibpkp
 
Akuntansi Beban dan-belanja PEMDA
Akuntansi Beban dan-belanja PEMDAAkuntansi Beban dan-belanja PEMDA
Akuntansi Beban dan-belanja PEMDAMahyuni Bjm
 
persamaan dan perbedaan akuntansi manajemen komersial dan pemerintah
persamaan dan perbedaan akuntansi manajemen komersial dan pemerintahpersamaan dan perbedaan akuntansi manajemen komersial dan pemerintah
persamaan dan perbedaan akuntansi manajemen komersial dan pemerintahReza Yudhalaksana
 
1 Liabilitas Jangka Pendek, Provisi dan Kontinjensi.pptx
1 Liabilitas Jangka Pendek, Provisi dan Kontinjensi.pptx1 Liabilitas Jangka Pendek, Provisi dan Kontinjensi.pptx
1 Liabilitas Jangka Pendek, Provisi dan Kontinjensi.pptxSyahrulFujiana
 
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuanAkuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuanEllysa Putri
 
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah
Sistem Akuntansi Pemerintah DaerahSistem Akuntansi Pemerintah Daerah
Sistem Akuntansi Pemerintah DaerahSujatmiko Wibowo
 
sistem pengendalian sektor publik
sistem pengendalian sektor publiksistem pengendalian sektor publik
sistem pengendalian sektor publikRadel Dyla
 
Kebijakan Akuntansi
Kebijakan AkuntansiKebijakan Akuntansi
Kebijakan Akuntansimas ijup
 
Konstruksi Teori Akuntansi
Konstruksi Teori AkuntansiKonstruksi Teori Akuntansi
Konstruksi Teori AkuntansiSujatmiko Wibowo
 
Standar akuntansi keuangan sektor publik
Standar akuntansi keuangan sektor publikStandar akuntansi keuangan sektor publik
Standar akuntansi keuangan sektor publikJunianto Junianto
 
Kerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi PemerintahanKerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi PemerintahanSujatmiko Wibowo
 
Wesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjangWesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjangFirdha Aryati
 

Tendances (20)

pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
 
Kuliah 2 3 siklus pendapatan 1
Kuliah 2 3 siklus pendapatan 1Kuliah 2 3 siklus pendapatan 1
Kuliah 2 3 siklus pendapatan 1
 
SIA - Siklus Konversi
SIA - Siklus KonversiSIA - Siklus Konversi
SIA - Siklus Konversi
 
Akuntansi Kewajiban PEMDA
Akuntansi Kewajiban PEMDAAkuntansi Kewajiban PEMDA
Akuntansi Kewajiban PEMDA
 
Akuntansi Pembiayaan PEMDA
Akuntansi Pembiayaan PEMDAAkuntansi Pembiayaan PEMDA
Akuntansi Pembiayaan PEMDA
 
Siklus akuntansi
Siklus akuntansiSiklus akuntansi
Siklus akuntansi
 
02.sapd beban&belanja
02.sapd beban&belanja02.sapd beban&belanja
02.sapd beban&belanja
 
Akuntansi Beban dan-belanja PEMDA
Akuntansi Beban dan-belanja PEMDAAkuntansi Beban dan-belanja PEMDA
Akuntansi Beban dan-belanja PEMDA
 
persamaan dan perbedaan akuntansi manajemen komersial dan pemerintah
persamaan dan perbedaan akuntansi manajemen komersial dan pemerintahpersamaan dan perbedaan akuntansi manajemen komersial dan pemerintah
persamaan dan perbedaan akuntansi manajemen komersial dan pemerintah
 
1 Liabilitas Jangka Pendek, Provisi dan Kontinjensi.pptx
1 Liabilitas Jangka Pendek, Provisi dan Kontinjensi.pptx1 Liabilitas Jangka Pendek, Provisi dan Kontinjensi.pptx
1 Liabilitas Jangka Pendek, Provisi dan Kontinjensi.pptx
 
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuanAkuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
 
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah
Sistem Akuntansi Pemerintah DaerahSistem Akuntansi Pemerintah Daerah
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah
 
Rerangka konseptual sak (kdpplk)
Rerangka konseptual sak (kdpplk)Rerangka konseptual sak (kdpplk)
Rerangka konseptual sak (kdpplk)
 
Anggaran publik
Anggaran publikAnggaran publik
Anggaran publik
 
sistem pengendalian sektor publik
sistem pengendalian sektor publiksistem pengendalian sektor publik
sistem pengendalian sektor publik
 
Kebijakan Akuntansi
Kebijakan AkuntansiKebijakan Akuntansi
Kebijakan Akuntansi
 
Konstruksi Teori Akuntansi
Konstruksi Teori AkuntansiKonstruksi Teori Akuntansi
Konstruksi Teori Akuntansi
 
Standar akuntansi keuangan sektor publik
Standar akuntansi keuangan sektor publikStandar akuntansi keuangan sektor publik
Standar akuntansi keuangan sektor publik
 
Kerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi PemerintahanKerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
 
Wesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjangWesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjang
 

En vedette

SISTEM INFORMASI Bab1 konsep dasar
SISTEM INFORMASI Bab1 konsep dasarSISTEM INFORMASI Bab1 konsep dasar
SISTEM INFORMASI Bab1 konsep dasarRahmat Priyadi
 
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI DAN PENER...
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI DAN PENER...ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI DAN PENER...
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI DAN PENER...fathad
 
Sistem Informasi Akuntansi
Sistem Informasi AkuntansiSistem Informasi Akuntansi
Sistem Informasi AkuntansiAfdan Rojabi
 
Materi SIA (Sistem Informasi Akutansi)
Materi SIA (Sistem Informasi Akutansi)Materi SIA (Sistem Informasi Akutansi)
Materi SIA (Sistem Informasi Akutansi)Bayu Andoro
 
Fraud
FraudFraud
Fraudtyooo
 
Penanaman Dana Bank
Penanaman Dana BankPenanaman Dana Bank
Penanaman Dana Bankmelly lydea
 
Ruang Lingkup Sistem Informasi Akuntansi
Ruang Lingkup Sistem Informasi AkuntansiRuang Lingkup Sistem Informasi Akuntansi
Ruang Lingkup Sistem Informasi AkuntansiYuni Fatia Nauri
 
Data Flow Diagram dan Flowchart
Data Flow Diagram dan FlowchartData Flow Diagram dan Flowchart
Data Flow Diagram dan FlowchartFandi Rahmat
 
Makalah sistem informasi akuntansi proyek sistem (studi kasus sisfo politekni...
Makalah sistem informasi akuntansi proyek sistem (studi kasus sisfo politekni...Makalah sistem informasi akuntansi proyek sistem (studi kasus sisfo politekni...
Makalah sistem informasi akuntansi proyek sistem (studi kasus sisfo politekni...Jiantari Marthen
 
Review jurnal akuntansi forensik uas pp_ak kelas malam angkatan 24
Review jurnal akuntansi forensik uas pp_ak kelas malam angkatan 24Review jurnal akuntansi forensik uas pp_ak kelas malam angkatan 24
Review jurnal akuntansi forensik uas pp_ak kelas malam angkatan 24Sri Apriyanti Husain
 
Ayat Jurnal Penyesuaian -
Ayat Jurnal Penyesuaian - Ayat Jurnal Penyesuaian -
Ayat Jurnal Penyesuaian - Muhamad Taufik
 
4 Sistem Informasi Manajemen
4 Sistem Informasi Manajemen4 Sistem Informasi Manajemen
4 Sistem Informasi ManajemenSimon Patabang
 

En vedette (20)

Konsep SIA
Konsep SIAKonsep SIA
Konsep SIA
 
Konsep dan Karakteristik Sistem Informasi
Konsep dan Karakteristik Sistem InformasiKonsep dan Karakteristik Sistem Informasi
Konsep dan Karakteristik Sistem Informasi
 
Dokumentasi sistem informasi akuntansi
Dokumentasi sistem informasi akuntansiDokumentasi sistem informasi akuntansi
Dokumentasi sistem informasi akuntansi
 
SISTEM INFORMASI Bab1 konsep dasar
SISTEM INFORMASI Bab1 konsep dasarSISTEM INFORMASI Bab1 konsep dasar
SISTEM INFORMASI Bab1 konsep dasar
 
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI DAN PENER...
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI DAN PENER...ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI DAN PENER...
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI DAN PENER...
 
Sistem Informasi Akuntansi
Sistem Informasi AkuntansiSistem Informasi Akuntansi
Sistem Informasi Akuntansi
 
Materi SIA (Sistem Informasi Akutansi)
Materi SIA (Sistem Informasi Akutansi)Materi SIA (Sistem Informasi Akutansi)
Materi SIA (Sistem Informasi Akutansi)
 
Audit fraud and corruption
Audit   fraud and corruptionAudit   fraud and corruption
Audit fraud and corruption
 
Fraud
FraudFraud
Fraud
 
Sia pdf
Sia pdfSia pdf
Sia pdf
 
Penanaman Dana Bank
Penanaman Dana BankPenanaman Dana Bank
Penanaman Dana Bank
 
Ruang Lingkup Sistem Informasi Akuntansi
Ruang Lingkup Sistem Informasi AkuntansiRuang Lingkup Sistem Informasi Akuntansi
Ruang Lingkup Sistem Informasi Akuntansi
 
Data Flow Diagram dan Flowchart
Data Flow Diagram dan FlowchartData Flow Diagram dan Flowchart
Data Flow Diagram dan Flowchart
 
Makalah sistem informasi akuntansi proyek sistem (studi kasus sisfo politekni...
Makalah sistem informasi akuntansi proyek sistem (studi kasus sisfo politekni...Makalah sistem informasi akuntansi proyek sistem (studi kasus sisfo politekni...
Makalah sistem informasi akuntansi proyek sistem (studi kasus sisfo politekni...
 
Review jurnal akuntansi forensik uas pp_ak kelas malam angkatan 24
Review jurnal akuntansi forensik uas pp_ak kelas malam angkatan 24Review jurnal akuntansi forensik uas pp_ak kelas malam angkatan 24
Review jurnal akuntansi forensik uas pp_ak kelas malam angkatan 24
 
Proses pengembangan sistem informasi akuntansi
Proses pengembangan sistem informasi akuntansiProses pengembangan sistem informasi akuntansi
Proses pengembangan sistem informasi akuntansi
 
Dokumentasi sistem informasi akuntansi
Dokumentasi sistem informasi akuntansiDokumentasi sistem informasi akuntansi
Dokumentasi sistem informasi akuntansi
 
Anggaran dan fungsi manajemen
Anggaran dan fungsi manajemenAnggaran dan fungsi manajemen
Anggaran dan fungsi manajemen
 
Ayat Jurnal Penyesuaian -
Ayat Jurnal Penyesuaian - Ayat Jurnal Penyesuaian -
Ayat Jurnal Penyesuaian -
 
4 Sistem Informasi Manajemen
4 Sistem Informasi Manajemen4 Sistem Informasi Manajemen
4 Sistem Informasi Manajemen
 

Similaire à konsep dasar sistem informasi akuntansi

Tugas TM1-Dhita Ardhining Tyas-43222110021.docx
Tugas TM1-Dhita Ardhining Tyas-43222110021.docxTugas TM1-Dhita Ardhining Tyas-43222110021.docx
Tugas TM1-Dhita Ardhining Tyas-43222110021.docx43222110021
 
Modul diktat kuliah sia
Modul diktat kuliah siaModul diktat kuliah sia
Modul diktat kuliah siasdcahyo
 
Sistem Informasi Akutansi.pdf
Sistem Informasi Akutansi.pdfSistem Informasi Akutansi.pdf
Sistem Informasi Akutansi.pdfZukét Printing
 
Sistem Informasi Akutansi.docx
Sistem Informasi Akutansi.docxSistem Informasi Akutansi.docx
Sistem Informasi Akutansi.docxZukét Printing
 
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi konsep sistem informasi akuntan...
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi konsep sistem informasi akuntan...Tugas sistem informasi akuntansi implementasi konsep sistem informasi akuntan...
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi konsep sistem informasi akuntan...RizkytaSalsabila
 
Tugas 1, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, implementasi ...
Tugas 1, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, implementasi ...Tugas 1, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, implementasi ...
Tugas 1, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, implementasi ...CELINEDANARIS
 
Tugas 1, septi hendarwati, yananto mihadi putra, se, m.si, implementasi siste...
Tugas 1, septi hendarwati, yananto mihadi putra, se, m.si, implementasi siste...Tugas 1, septi hendarwati, yananto mihadi putra, se, m.si, implementasi siste...
Tugas 1, septi hendarwati, yananto mihadi putra, se, m.si, implementasi siste...SeptiHendarwati
 
Sistem informasi akuntansi pada perusahaan
Sistem informasi akuntansi pada perusahaanSistem informasi akuntansi pada perusahaan
Sistem informasi akuntansi pada perusahaanUlmi_Kalsum
 
Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, penggunaan dan pengem...
Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, penggunaan dan pengem...Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, penggunaan dan pengem...
Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, penggunaan dan pengem...SarahFarhani
 
TUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PAD...
TUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PAD...TUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PAD...
TUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PAD...Gita Oktavianti
 
Sim, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali, Impelentasi Sistem Informasi Pada PT. Elemen B...
Sim, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali, Impelentasi Sistem Informasi Pada PT. Elemen B...Sim, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali, Impelentasi Sistem Informasi Pada PT. Elemen B...
Sim, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali, Impelentasi Sistem Informasi Pada PT. Elemen B...Dwi Yuliyanah
 
Artikel sia 1 & lab rania juita 43219110113 (12-03-2021)
Artikel sia 1 & lab rania juita 43219110113 (12-03-2021)Artikel sia 1 & lab rania juita 43219110113 (12-03-2021)
Artikel sia 1 & lab rania juita 43219110113 (12-03-2021)RaniaRaniaJuita
 
Muhammad farhan fadhlillah 43218010171 tm4
Muhammad farhan fadhlillah 43218010171 tm4Muhammad farhan fadhlillah 43218010171 tm4
Muhammad farhan fadhlillah 43218010171 tm4FarhanFadhlillah1
 
Diah arum nihaya 43219110210 (implementasi konsepsia)
Diah arum nihaya 43219110210 (implementasi konsepsia)Diah arum nihaya 43219110210 (implementasi konsepsia)
Diah arum nihaya 43219110210 (implementasi konsepsia)DiahArumNihaya
 
Muhammad farhan 43218010171 tm1
Muhammad farhan 43218010171 tm1Muhammad farhan 43218010171 tm1
Muhammad farhan 43218010171 tm1FarhanFadhlillah1
 
SIPI Puji Rahayu_HapziAli_Tinjauan Sistem Informasi Akuntansi_Universitas Mer...
SIPI Puji Rahayu_HapziAli_Tinjauan Sistem Informasi Akuntansi_Universitas Mer...SIPI Puji Rahayu_HapziAli_Tinjauan Sistem Informasi Akuntansi_Universitas Mer...
SIPI Puji Rahayu_HapziAli_Tinjauan Sistem Informasi Akuntansi_Universitas Mer...Puji Rahayu
 
Sipi, windayani rajagukgukguk, hapzi ali, 2018, sistem informasi
Sipi, windayani rajagukgukguk, hapzi ali, 2018, sistem informasiSipi, windayani rajagukgukguk, hapzi ali, 2018, sistem informasi
Sipi, windayani rajagukgukguk, hapzi ali, 2018, sistem informasiWINDAYANI RAJAGUKGUK
 
Tugas sim, anis haerunisa, yanano mihadi putra, se,m.si,pengguna dan pengemba...
Tugas sim, anis haerunisa, yanano mihadi putra, se,m.si,pengguna dan pengemba...Tugas sim, anis haerunisa, yanano mihadi putra, se,m.si,pengguna dan pengemba...
Tugas sim, anis haerunisa, yanano mihadi putra, se,m.si,pengguna dan pengemba...AnisHaerunisa2
 
Penggunaan Teknologi Informasi dalam e-Business
Penggunaan Teknologi Informasi dalam e-BusinessPenggunaan Teknologi Informasi dalam e-Business
Penggunaan Teknologi Informasi dalam e-Businesselfridaanjas
 

Similaire à konsep dasar sistem informasi akuntansi (20)

Tugas TM1-Dhita Ardhining Tyas-43222110021.docx
Tugas TM1-Dhita Ardhining Tyas-43222110021.docxTugas TM1-Dhita Ardhining Tyas-43222110021.docx
Tugas TM1-Dhita Ardhining Tyas-43222110021.docx
 
Modul diktat kuliah sia
Modul diktat kuliah siaModul diktat kuliah sia
Modul diktat kuliah sia
 
Sistem Informasi Akutansi.pdf
Sistem Informasi Akutansi.pdfSistem Informasi Akutansi.pdf
Sistem Informasi Akutansi.pdf
 
Sistem Informasi Akutansi.docx
Sistem Informasi Akutansi.docxSistem Informasi Akutansi.docx
Sistem Informasi Akutansi.docx
 
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi konsep sistem informasi akuntan...
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi konsep sistem informasi akuntan...Tugas sistem informasi akuntansi implementasi konsep sistem informasi akuntan...
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi konsep sistem informasi akuntan...
 
Tugas 1, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, implementasi ...
Tugas 1, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, implementasi ...Tugas 1, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, implementasi ...
Tugas 1, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, implementasi ...
 
Tugas 1, septi hendarwati, yananto mihadi putra, se, m.si, implementasi siste...
Tugas 1, septi hendarwati, yananto mihadi putra, se, m.si, implementasi siste...Tugas 1, septi hendarwati, yananto mihadi putra, se, m.si, implementasi siste...
Tugas 1, septi hendarwati, yananto mihadi putra, se, m.si, implementasi siste...
 
Sistem informasi akuntansi pada perusahaan
Sistem informasi akuntansi pada perusahaanSistem informasi akuntansi pada perusahaan
Sistem informasi akuntansi pada perusahaan
 
Tugas 1 kelompok 9
Tugas 1 kelompok 9Tugas 1 kelompok 9
Tugas 1 kelompok 9
 
Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, penggunaan dan pengem...
Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, penggunaan dan pengem...Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, penggunaan dan pengem...
Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, penggunaan dan pengem...
 
TUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PAD...
TUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PAD...TUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PAD...
TUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PAD...
 
Sim, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali, Impelentasi Sistem Informasi Pada PT. Elemen B...
Sim, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali, Impelentasi Sistem Informasi Pada PT. Elemen B...Sim, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali, Impelentasi Sistem Informasi Pada PT. Elemen B...
Sim, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali, Impelentasi Sistem Informasi Pada PT. Elemen B...
 
Artikel sia 1 & lab rania juita 43219110113 (12-03-2021)
Artikel sia 1 & lab rania juita 43219110113 (12-03-2021)Artikel sia 1 & lab rania juita 43219110113 (12-03-2021)
Artikel sia 1 & lab rania juita 43219110113 (12-03-2021)
 
Muhammad farhan fadhlillah 43218010171 tm4
Muhammad farhan fadhlillah 43218010171 tm4Muhammad farhan fadhlillah 43218010171 tm4
Muhammad farhan fadhlillah 43218010171 tm4
 
Diah arum nihaya 43219110210 (implementasi konsepsia)
Diah arum nihaya 43219110210 (implementasi konsepsia)Diah arum nihaya 43219110210 (implementasi konsepsia)
Diah arum nihaya 43219110210 (implementasi konsepsia)
 
Muhammad farhan 43218010171 tm1
Muhammad farhan 43218010171 tm1Muhammad farhan 43218010171 tm1
Muhammad farhan 43218010171 tm1
 
SIPI Puji Rahayu_HapziAli_Tinjauan Sistem Informasi Akuntansi_Universitas Mer...
SIPI Puji Rahayu_HapziAli_Tinjauan Sistem Informasi Akuntansi_Universitas Mer...SIPI Puji Rahayu_HapziAli_Tinjauan Sistem Informasi Akuntansi_Universitas Mer...
SIPI Puji Rahayu_HapziAli_Tinjauan Sistem Informasi Akuntansi_Universitas Mer...
 
Sipi, windayani rajagukgukguk, hapzi ali, 2018, sistem informasi
Sipi, windayani rajagukgukguk, hapzi ali, 2018, sistem informasiSipi, windayani rajagukgukguk, hapzi ali, 2018, sistem informasi
Sipi, windayani rajagukgukguk, hapzi ali, 2018, sistem informasi
 
Tugas sim, anis haerunisa, yanano mihadi putra, se,m.si,pengguna dan pengemba...
Tugas sim, anis haerunisa, yanano mihadi putra, se,m.si,pengguna dan pengemba...Tugas sim, anis haerunisa, yanano mihadi putra, se,m.si,pengguna dan pengemba...
Tugas sim, anis haerunisa, yanano mihadi putra, se,m.si,pengguna dan pengemba...
 
Penggunaan Teknologi Informasi dalam e-Business
Penggunaan Teknologi Informasi dalam e-BusinessPenggunaan Teknologi Informasi dalam e-Business
Penggunaan Teknologi Informasi dalam e-Business
 

Dernier

Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAAmmar Ahmad
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptnovibernadina
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfAkhyar33
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaharnosuharno5
 

Dernier (20)

Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 

konsep dasar sistem informasi akuntansi

  • 1. 1 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT karena berkat hidayah dan taufiqnya kami mampu menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI AKUNTANSI. Makalah ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah “sistem informasi akuntansi”, makalah ini yang diharapakan bisa menambah wawasan dan dapat bermanfaat dalam dunia pendidikan. Kami mengucapkan banyak terimaksih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan makalah ini. Kami menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna, serta masih banyak kekurangan dan kesalahannya. oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini. Dan mudah-mudahan makalah ini dapat mendorong kita untuk lebih giat dalam proses menimba ilmu dengan sebaik-baiknya. Amin yarobbal’alamin... Malang, Oktober 2014 Penyusun
  • 2. 2 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Sistem informasi akuntansi merupakan salah satu jenis sistem informasi yang diperlukan oleh perusahaan dalam menangani kegiatan operasionalnya sehari-hari untuk menghasilkan informasi-informasi akuntansi serta informasi lainnya mengenai proses bisnis perusahaan yang diperlukan oleh manajemen dan pihak-pihak terkait lainnya sehubungan dengan pengambilan keputusan dan kebijakan-kebijakan lainnya. Dalam konsep dasar sistem informasi akuntansi akan memberikan suatu pengertian atau penjelasan bagi pelaku bisnis, kantor dan lembaga lainnya yang berhubungan dalam bidang keuangan. Selain itu Sistem akuntansi yang disusun untuk suatu perusahaan dapat diproses secara manual (tanpa mesin-mesin pembantu) atau proses dengan menggunakan mesin-mesin mulai dari mesin pembukuan yang sederhana sampai denagn computer. Sistem Informasi akuntansi salah satu sistem Informasi diantara berbagai sistem yang digunakan oleh manajemen dalam mengelola perusahaan. Sistem ini merupakan subsistem Informasi manajemen yang mengelola data keuangan menjadi Informasi keuangan untuk memenuhi kebutuhan pemakai intern maupun pemakai ekstern. 1.2. RUMUSAN MASALAH 1. Apakah pengertian Sistem Informasi Akuntansi? 2. Apa sajakah unsur-unsur Sistem Informasi Akuntansi? 3. Bagaimana karakteristik Sistem Informasi Akuntansi? 4. Apa sajakah komponen Sistem Informasi Akuntansi? 5. Apa saja fungsi dan tujuan dari Sistem Informasi Akuntansi? 6. Apa saja informasi dan keputusan yang ada dalam SIA? 1.3 TUJUAN 1. Mengetahui apa itu sistem informasi akuntansi 2. Mengetahui model sistem informasi akuntansi 3. Mengetahui bagaimana karakteristik sistem informasi akuntansi 4. Mengetahui komponen sistem informasi akuntansi 5. Mengenal apa saja informasi dan keputusan yang ada dalam SIA 6. Mengetahui apa saja contoh dari sistem informasi akuntansi.
  • 3. 3 BAB II PEMBAHASAN 2.1 Pengertian Sistem Informasi Akuntansi Sistem Informasi Akuntansi adalah suatu sistem dalam sebuah organisasi yang bertanggung jawab untuk penyiapan Informasi yang diperoleh dari pengumpulan dan pengolahan data transaksi yang berguna bagi semua pemakai baik di dalam maupun di luar perusahaan.Sistem Informasi Akuntansi juga dapat diartikan sebagai kumpulan kegiata- kegiatan dari organisasi yang bertanggung jawab untuk menyediakan Informasi keuangan dan Informasi yang didapatkan dari transaksi data untuk tujuan pelaporan internal maupun eksternal perusahaan. Sistem Informasi Akuntansi menyiapkan informasi bagi manajemen dengan melaksanakan operasi-operasi tertentu atas semua data sumber yang diterimanya dan juga mempengaruhi hubungan organisasi perusahaan dengan lingkungan sekitarnya. Sebagai sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang bertugas mengumpulkan data yang menjelaskan kegiatan perusahaan, mengubah data tersebut menjadi informasi serta menyediakan informasi bagi pemakai di dalam maupum di luar perusahaan. Selain itu sistem informasi akuntansi adalah satu – satunya CBIS yang bertanggung jawab memenuhi kebutuhan informasi di luar perusahaan. Informasi akuntansi berhubungan dengan suatu fungsi yang bertanggung jawab terhadap arus dana kedalam perusahaan, dana diperlukan untuk mendukung kegiatan pemasaran, manufaktur dan kegiatan lainnya maka dari itu sangat perlu mengontrol semua arus dana agar penggunaannya bisa efektif. Banyak pihak berkepentingan terhadap informasi keuangan suatu perusahaan. Jika dikategorikan ada dua kelompok besar yang sangat berkepentingan yaitu pihak eksternal dan internal. Keduanya mempunya peranan yang kuat dalam menentukan pertumbuhan perusahaan , terutama pihak internal yang terlibat langsung pada pengelolaan keuangan. Informasi yang dihasilkan oleh pihak internal perusahaan di gunakan sebagai pendukung dalam kegiatan perusahaan sehari – hari dan pendukung dalam proses pengambilan keputusan. Pada umumnya arti dari SIA adalah : • SIA adalah sekumpulan sumber daya, seperti manusia dan peralatan, yang dirancang untuk mengubah data keuangan dan data lainnya menjadi informasi.
  • 4. 4 2.2 Unsur-unsur Sistem Informasi Akuntansi Menurut Azhar Susanto (2008:12), terdapat beberapa unsur dalam sistem informasi akuntansi, yaitu : 1. “Sumber daya manusia dan alat 2. Catatan 3. Informasi atau laporan-laporan.” Menurut Mulyadi (2008:3-5) mengungkapakan unsur-unsur sistem akuntansi sebagai berikut : 1. “Formulir Formulir merupakan dokumen yang digunakan untuk merekam terjadinya transaksi. Formulir sering disebut dokumen, karena dengan formulir ini peristiwa yang terjadi dalam organisasi direkam (didokumentasikan) di atas secarik kertas. 2. Jurnal Jurnal merupakan catatan akuntansi pertama yang digunakan untuk mencatat, mengklasifikasikan, dan meringkas data keuangan dan data lainnya. Dalam jurnal ini, data keuangan untuk pertama kalinya diklasifikasikan menurut penggolongan yang sesuai dengan informasi yang akan disajikan dalam laporan keuangan. 3. Buku Besar Buku besar (general ledger) terdiri dari rekening-rekening pembantu yang digunakan untuk meringkas data keuangan yang telah dicatat sebelumnya dalam jurnal. Rekening-rekening dalam buku besar ini disediakan sesuai dengan unsur-unsur informasi yang akan disajikan dalam laporan keuangan. 4. Buku Pembantu Buku pembantu ini terdiri dari rekening-rekening pembantu yang terinci data keuangan yang tercantum dalam rekening tertentu dalam buku besar. Buku besar dan buku pembantu merupakan catatan akuntansi akhir (book of final entry), yang berarti tidak ada catatan akuntansi lain lagi sesudah data akuntansi diringkas dan digolongkan dalam rekening buku besar dan buku pembantu.
  • 5. 5 5. Laporan Laporan berisi informasi yang merupakan keluaran sistem akuntansi. Laporan dapat berbentuk hasil cetak komputer dan tayangan pada layar monitor komputer. Hasil akhir proses akuntansi adalah laporan keuangan yang dapat berupa neraca, laporan rugi laba, laporan perubahan laba yang ditahan, laporan harga pokok produksi, laporan biaya pemasaran, laporan harga pokok penjualan, daftar umur piutang, daftar utang yang akan dibayar, daftar saldo persediaan yang lambat penjualannya.” 2.3 Karakteristik Sistem Informasi Akuntansi Ada Beberapa Karakteristik SIA Yakni : 1. Melaksanakan tugas yang diperlukan. Perusahaan tidak memutuskan untuk melaksanakan pengolahan data atau tidak. Perusahaan diharuskan oleh undang – undang untuk memelihara catatan kegiatannya. Elemen – elemen dalam lingkungan seperti pemerintah, pemegang sahamdan pemilik, serta masyarakat keuangan menuntut perusahaan agar melakukan pengolahan data. Tetapi bahkan jika lingkungan tidak memintanya, manjamen perusahaan pasti menerapkan SIA sebagai cara mencapai dan menjaga pengendalian. 2. Berpegang pada prosedur yg relatif standar.Peraturan dan praktek yang diterima menentukancara pelaksanaan pengolahan data. Segala jenis organisasi mengolah datanya dengan cara yang pada dasarnya sama. 3. Menangani data yang rinci. Karena berbagai catatan pengolahan data dan menjelaskan kegiatan perusahaan secra rinci, catatan tersebut menyediakan jejak audit. Jejak audit adalah kronologi kegiatan yang dapat ditelusuri dari awal hingga ke akhir, dan dari akhir ke awal. 4. Terutama berfokus historis. Data yang dikumpulkan oleh SIA umumnya menjelaskan apa yang terjadi di masa lampau. Ini terutama terjadi jika pengolahan berkelompok digunakan. 5. Menyediakan informasi pemecahan masalah. SIA menghailkan sebagian output informasi bagi manajer perusahaan. Laporan akuntansi standar seperti laporan rugi laba dan neraca merupakan contohnya.
  • 6. 6 2.4 Komponen Sistem Informasi Akuntansi Komponen sistem informasi akuntansi terdiri dari beberapa bagian yang saling berintegrasi yang membentuk sebuah sistem. Menurut Azhar Susanto (2008:207) komponen sistem informasi akuntansi dapat dikelompokkan sebagai berikut: 1. “Perangkat Keras (Hardware) 2. Perangkat Lunak (Software) 3. Manusia (Brainware) 4. Prosedur (Procedure) 5. Basis data (Database) 6. Teknologi Jaringan komunikasi (Communication Network Technology)” Penjelasan dari komponen-komponen sistem informasi akuntansi diatas adalah sebagai berikut: 1. Perangkat Keras (Hardware) Hardware merupakan peralatan phisik yang dapat digunakan untuk mengumpulkan, memasukkan, memproses, menyimpan dan mengeluarkan hasil pengolahan data dalam bentuk informasi. a. Bagian Input (Input Device) Peralatan input merupakan alat-lat yang dapat digunakan untuk memasukkan data kedalam komputer. Ada beberapa contoh peralatan yang dapat digunakan untuk memasukkan data seperti berbentuk teks (seperti keyboard); atau berbentuk image (seperti scanner, kamera digital), suara, video (seperti kamera video) dan penunjuk (seperti mouse). Dan beberapa contoh lagi seperti Optical Code Recognition (OCR), touch screen, floppy disk, hardisk, NAS 300G, driver CD ROM/RW, DVD ROM/RW, digitizer dan lain-lain. b. Bagian Pengolah Utama dan Memori CPU (Central Processing Unit) yang terdiri dari komponen-komponen seperti: (1) Processor (CPU sesungguhnya) (2) Memory (3) Motherboard (4) Hardisk (5) Floppy disk (6) CD ROM (7) Expansion slots
  • 7. 7 (8) Devices controller (multi I/0, VGA card, sound card) (9) Komponen lainnya (Fan, baterai, Conektor, dll) c. Bagian Ouput (Output Devices) Peralatan output merupakan peralatan-peralatan yang digunakan untuk mengeluarkan informasi hasil pengolahan data. Ada beberapa macam peralatan output yang biasa digunakan yaitu printer, layar monitor, Head Mount Display (HMD), LCD (Liquid Cristal Display) Projector dan speaker. d. Bagian komunikasi Peralatan komunikasi adalah peralatan-peralatan yang digunakan agar komunikasi data bisa berjalan dengan baik. Ada banyak jenis peralatan komunikasi, beberapa diantaranya adalah : 1. Network card untuk LAN dan wireless LAN 2. HUB/switching dan accsess poin wireless LAN 3. Fiber optic, router dan range extender 4. Berbagai macam modem (internal, external, PCMIA) dan wireless cardbus adapter 5. Pemancar dan penerima 6. Very small apertur satelit (VSAT) dan Satelit 2. Perangkat Lunak (Software) Software adalah kumpulan dari program-program yang digunakan untuk menjalankan aplikasi tertentu pada komputer, sedangkan program merupakan kumpulan dari perintah-perintah komputer yang tersusun secara sistematis. Software dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu perangkat lunak sistem (system software) dan perangkat lunak aplikasi (aplication software). a. System Software Perangkat lunak sistem merupakan kumpulan dari perangkat lunak yang digunakan untuk mengendalikan sistem komputer yang meliputi sistem operasi (operating system), intefpreter dan compiler (kompiler). (1) Operating System Operating system berfungsi untuk mengendalikan hubungan antara komponen- komponen yang terpasang dalam suatu sistem computer misalnya antara keyboard dengan CPU, dengan layar monitor dan lain-lain.
  • 8. 8 (2) Interpreter Interpreter merupakan software yang berfungsi sebagai penterjemah bahasa yang dimengerti oleh manusia kedalam bahasa yang dimengerti oleh komputer (bahasa mesin) perintah per perintah. (3) Compiler Compiler berfungsi untuk menterjemahkan bahasa yang dipahami oleh manusia kedalam bahasa yang dipahami oleh komputer secara langsung satu file. (4) Application Software Perangkat lunak aplikasi atau sering juga disebut “paket aplikasi” merupakan software jadi yang siap untuk digunakan. Software ini dibuat oleh perusahaan perangkat lunak tertentu (software house) baik dari dalam maupun luar negeri yang umumnya berada di Amerika. b.Macam-macam application software: (1) Sisten informasi akuntansi (quicken, account pro) (2) Word processor (word xp) (3) Desktop publishing (page maker) (4) Spreadsheet (excel xp) (5) Workgroup (office 2000) (6) Presentasi (powerpoint) (7) Komunikasi (microsoft net metting, outlook xp) (8) Browser (internet explorer) 3. Manusia (Brainware) Brainware atau sumber daya manusia (SDM) merupakan bagian terpenting dari komponen sistem informasi dalam dunia bisnis yang dikenal sebagai sistem informasi akuntansi. Komponen SDM ini merupakan bagian yang tak terpisahkan dengan komponen lainnya didalam suatu sistem informasi sebagai hasil dari perencanaan, analisis, perancangan, dan strategi implementasi yang didasarkan kepada komunikasi diantara sumber daya manusia yang terlibat dalam suatu organisasi. Sumber daya manusia (SDM) sistem informasi atau sistem infomasi akuntansi merupakan sumber daya yang terlibat dalam pembuatan sistem informasi,
  • 9. 9 pengumpulan dan pengolahan data, pendistribusian dan pemanfaatan informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi tersebut. Beberapa kelompok SDM suatu organisasi yang terlibat dalam beberapa aktivitas diatas secara garis besar dapat dikelompokkan kedalam pemilik dan pemakai sistem informasi. a. Pemilik Sistem Informasi Pemilik sistem informasi merupakan sponsor terhadap dikembangkannya sistem informasi. Mereka biasanya bertanggung jawab terhadap biaya dan waktu yang digunakan untuk pengembangan serta pemeliharaan sistem informasi, mereka juga berperan sebagai pihak penentu dalam menentukan diterima atau tidaknya sistem informasi. b. Pemakai Sistem Informasi Para pemakai sistem informasi sebagian besar merupakan orang-orang yang hanya akan menggunakan sistem informasi yang telah dikembangkan seperti operator dan manajer (end user). Para pemakai akhir sistem informasi tersebut menentukan: (1) Masalah yang harus dipecahkan (2) Kesempatan yang harus diambil (3) Kebutuhan yang harus dipenuhi (4) Batasan-batasan bisnis yang harus termuat dalam sistem informasi. Mereka juga cukup memperhatikan tayangan aplikasi di komputer baik dalam bentuk form input maupun outputnya. 4. Prosedur (Procedure) Prosedur merupakan rangkaian aktivitas atau kegiatan yang dilakukan secara berulang-ulang dengan cara yang sama. Sedangkan aktivitas pada dasarnya melakukan suatu kegiatan berdasarkan informasi yang masuk dan persepsi yang dimiliki tentang informasi. 5. Basis Data (Database) Database merupakan kumpulan data-data yang tersimpan didalam media penyimpanan di suatu perusahaan (arti luas) atau di dalam komputer (arti sempit). 6. Teknologi Jaringan Komunikasi (Communication Network Technology)
  • 10. 10 Telekomunikasi atau komunikasi data dapat didefinisikan sebagai penggunaan media elektronik atau cahaya untuk memindahkan data atau informasi dari suatu lokasi ke satu atau beberapa lokasi lain yang berbeda. Komunikasi yang terjadi diantara beberapa pihak yang berkomunikasi harus difasilitasi dengan infrastruktur berupa jaringan telekomunikasi yang konfigurasinya bisa berbentuk bintang (star), cincin (ring), dan hirarki (BUS). Jadi dengan menguasai jaringan telekomunikasi telah menolong persoalan yang disebabkan oleh masalah geografi dan waktu sehingga memungkinkan organisasi untuk mempercepat produksi dan pengambilan keputusan. 2.5 Fungsi dan Tujuan Sistem Informasi Akuntansi Fungsi sistem informasi akuntansi menurut Hall yang dialih bahasakan oleh Dewi Fitriasari (2007:12) adalah : 1. “Pekerjaan yang sifatnya yang berulang dapat diminimalisir. 2. Sistem penyimpanan data menjadi lebih sistematis. 3. Mengurangi tingkat kesalahan. 4. Pekerjaan menjadi lebih mudah karena Sistem Informasi Akuntansi sudah berjalan. Dalam hal ini akuntan hanya melakukan secara safing untuk membuktikan bahwa Sistem Informasi Akuntansi sudah berjalan dengan benar.” Lebih lanjut Steinbert yang dialih bahasakan oleh Mulyadi (2006:3) menyatakan Sistem Informasi Akuntansi mempunyai tiga fungsi penting : 1. “Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas-aktivitas yang dilaksanakan oleh organisasi, sumber daya yang dipengaruhi oleh aktivitas-aktivitas tersebut, dan para pelaku yang terlibat dalam berbagai aktivitas tersebut, agar pihak manajemen, para pegawai, dan pihak-pihak luar yang berkepentingan dapat meninjau ulang hal-hal tersebut. 2. Mengubah data menjadi informasi yang berguna bagi pihak manajemen untuk membuat keputusan dalam aktivitas perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan. 3. Menyediakan pengendalian yang memadai untuk menjaga aset-aset organisasi. Termasuk data organisasi, untuk memastikan bahwa data tersebut tersedia saat dibutuhkan.” Dalam memenuhi kebutuhan informasi baik untuk kebutuhan pihak eksternal maupun pihak internal, sistem informasi harus didesain sedemikian rupa sehingga memenuhi fungsinya. Demikian pula suatu sistem informasi akuntansi dalam memenuhi fungsinya harus mempunyai tujuan-tujuan yang dapat memberikan pedoman kepada
  • 11. 11 manajemen dalam melakukan tugasnya sehingga dapat menghasilkan informasi- informasi yang berguna, terutama dalam menunjang perencanaan dan pengendalian. Menurut Azhar Susanto (2008:8-11), tujuan sistem informasi akuntansi adalah sebagai berikut : 1. “Mendukung aktivitas perusahaan sehari-hari. 2. Mendukung proses pengambilan keputusan. 3. Membantu pengelolaan perusahaan dalam memenuhi tanggung jawabnya kepada pihak eksternal. 4. Mengumpulkan dan memasukkan data transaksi ke dalam sistem informasi akuntansi. 5. Mengolah data transaksi. 6. Menyimpan data untuk tujuan di masa mendatang. 7. Memberi pemakai atau pemberi keputusan (manajemen) informasi yang mereka perlukan. 8. Mengontrol semua proses yang terjadi.” 2.6 Data & Informasi serta Pengambilan Keputusan Apakah Informasi itu ? Istilah data mengarah pada fakta-fakta yang kita kumpulkan, simpan, dan proses dengan sistem informasi. Informasi adalah data yang telah diatur dan diproses untuk memberikan arti (pengambilan keputusan yang tepat) Apakah pengambilan keputusan itu ? Pengambilan keputusan melibatkan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Identifikasi maslah. 2. Memilih metode untuk memecahkan masalah. 3. Mengumpulkan data yang dibutuhkan untuk melaksanakan model keputusan tersebut. 4. Menginterpretasikan keluaran model tersebut. 5. Mengevaluasi sisi positif dari tiap alternatif yang ada. 6. Memilih dan melaksanakan solusi yang dipilihnya.
  • 12. 12 Keputusan dapat dikategorikan berdasarkan sebagai berikut : 1. Tingkat struktur yang ada 2. Atau berdasarkan lingkupnya Struktur Keputusan a) Keputusan terstruktur bersifat berulang-ulang, rutin, dan dipahami dengan baik hingga dapat didelegasikan kepada pegawai di tingkat lebih rendah dalam suatu organisasi. Sebagai contoh, Keputusan untuk memberikan kredit ke para pelanggan lama, hanya membutuhkan pengetahuan tentang batas kredit pelanggan dan saldo saat ini. Keputusan yang terstruktur sering kali dapat diotomatisasikan. b) Keputusan semi terstruktur ditandai dengan peraturan-peraturan yang tidak lengkap untuk mengambil keputusan, dan adanya kebutuhan untuk membuat penilaian serta pertimbangan subyektif sebagai pelengkap analisis data yang formal. Sebagai contoh,Menetapkan anggaran pemasaran untuk suatu produk baru. c) Keputusan tidak terstruktur bukan merupakan keputusan yang berulang dan rutin. Contoh, memilih sampul depan sebuah majalah. Ruang Lingkup Keputusan : a) Berdasarkan pengaruhnya, terdapat bermacam-macam jenis ruang lingkup keputusan. b) Pengendalian Operasional berurusan dengan kinerja yang efektif dan efisien atas tugas tertentu. c) Pengendalian Manajemen berurusan dengan pemakaian yang efektif dan efisien atas sumber daya yang digunakan untuk mencapai tujuan organisasi. d) Perencanaan Strategis berurusan dengan penetapan tujuan organisasi dan kebijakan untuk mencapai tujuan tersebut.
  • 13. 13 Dampak Informasi Akuntansi dalam Pemilihan Keputusan : Bobot yang diberikan oleh pengambil keputusan atas informasi akuntansi dalam pemilihan akhir tergantung atas : 1. Seberapa jauh informasi akuntansi dirasakan mampu mengurangi sebagian ketidakpastian yang melingkupi proses pengambilan keputusan. 2. Permintaan dan persaingan atas produk atau jasa. 3. Tingkat ketelitian informasi akuntansi yang direkayasa oleh manajemen. 4. Lingkup keputusan yang diambil (jangka pendek atau jangka panjang). 5. Preferensi pengambil keputusan (external information atau internal information). 6. Kemampuan akuntansi dalam mengukur biaya peluang. Tidak semua manajer menggunakan informasi akuntansi didalam menganalisis profitabilitas atau perlunya alternatif tindakan yang satu dibandingkan dengan yang lainnya. Bobot yang diberikan kcpada informasi akuntansi dalam pemilihan terakhir sangat bervariasi. Hal ini tergantung atas seberapa jauh informasi akuntansi dirasakan akan mengurangi ketidakpastian yang melingkupi proses pengambilan keputusan. Jika tingkat ketidakpastian sangat tinggi dan informasi nonakuntansi dan informasi ekstern yang relevan sulit diperoleh dan mahal harganya, manajemen Kemungkinan akan menggunakan informasi akuntansi sebagai pengganti, karena secara sederhana informasi tersebut tersedia dan memberikan cara untuk mengurangi ketidakpastian. Dua unsur lain yang mempengaruhi bobot yang diberikan kepada informasi akuntansi adalah permintaan dan persaingan. Perusahaan yang menghadapi persaingan yang ringan dan permintaan atas produknya tidak elastik akan lebih tergantung pada informasi biaya yang disediakan oleh sistem akuntansinya dalam pengambilan keputusan mengenai harga jual produknya dibandingkan dengan perusahaan yang beroperasi dalam pasar yang kompetitif. Bobot yang diberikan kepada informasi akuntansi dalam pengambilan keputusan final juga tergantung atas tingkat ketelitian yang dilekatkan oleh manajemen atas informasi akuntansi. Semakin mendesak keperluan untuk mengambil keputusan, penekanan lebih diletakkan atas informasi akuntansi yang lebih mudah tersedia. Informasi akuntansi memainkan peranan lebih pentig dalam pengambilan keputusan jangka pendek dibandingkan dengan keputusan yang memiliki konsekuensi jangka panjang, karena informasi akuntansi hanya bersangkutan dengan biaya dan pendapatan operasi kini.Lebih lanjut, pengambil keputusan kelihatannya menyukai informasi ekstern bilamana sudah
  • 14. 14 tersrdia dan lebih murah dibandingkan dengan informasi akuntansi yang dibuat secara intern. Fakta lain yang mengurangi dampak informasi akuntansi adalah ketidakmampuan akuntansi untuk mengukur biaya kesempatan (opportunity costs). Akuntansi seringkali hanya melaporkan biaya masa lalu, sedangkan biaya kesempatan dianggap sebagai pengorbanan yang sulit diukur secara objektif. Misalnya seorang manajer menghadapi pilihan untuk menghentikan salah satu ruangan tokonya yang sekarang digunakan untuk menjual alat-alat olah raga yang selama dua tahun ini mengalami kerugian. Jika ruangan toko tersebut tidak digunakan untuk menjual alat olah raga, ia dapat menggunakannya untuk menjual barang-barang lain(sebagai contoh obat), untuk disewakan sebagai ruang pamer alat elektronik misalnya,dan untuk berbagai bisnis lain.Setiap pertimbangan untuk memilih alternatif tertentu (toko obat, misalnya) berarti terdapat biaya kesempatan karena tidak dipilihnya alternatif yang lain. Namun, yang menjadi pertanyaan adalah berdasarkan alternatif yang mana biaya kesempatan tersebur harus dihitung, karena terdapat berbagai alternatif penggunaan ruang took tersebut. Informasi akuntansi dapat merupakan titik awal untuk menaksir biaya kesempatan. Jika pengambil keputusan meragukan kemampuan akuntansi untuk menaksir besarnya biaya kesempatan,tidaklah mengherankan bahwa dalam situasi situasi yang di dalamnya biaya kesempatan sangat penting, informasi akuntansi akan berperan kecil dalam pengambilan keputusan akhir.
  • 15. 15 BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan 1. Akuntansi manajemen strategis digunakan untuk membahas rencana strategis suatu perusahaan dengan menggunakan beberapa parameter sebagai kerangka kerja akuntansi. Dalam hal ini diperlukan desain Sistem Informasi Akuntansi. 2. Dalam usaha menganalisis posisi persaingan suatu perusahaan diperlukan peranan akuntan untuk menyediakan data keuangan dalam hal mencatat, mengumpulkan dan melaporkan arus kas. 3. Suatu hal yang harus diperhatikan bahwa nilai strategis harus dikaitkan dengan keuangan dalam keputusan jangka panjang. 3.2 REFERENSI Ahmad, Kamarudin. 2005. Akuntansi Manajemen. Jakarta : PT Rajagrafindo Persada. Husein, Muhammad Fakhri. 2003. Sistem Informasi Akuntansi. Yogyakarta : YKPN Hansen, Don R dan Maryanne M. Mowen. Akuntansi Manajemen. Jakarta : Erlangga Mulyadi. 2001. Akuntansi Manajemen. Jakarta : Salemba Empat Porter, Micheal E. 1994. Keunggulan Bersaing. Jakarta : Binarupa Aksara.
  • 16. 16