Cacar air adalah penyakit menular yang disebabkan virus varicella-zoster. Gejalanya antara lain demam, bercak merah di kulit yang berisi cairan. Pencegahannya meliputi menjaga daya tahan tubuh, hindari kontak dengan penderita, dan vaksinasi. Pengobatannya berupa obat penurun panas, vitamin, antivirus seperti asiklovir, serta perawatan luka.
1. SATUAN ACARA PENYULUHAN
Tentang
Pentingnya menjaga kesehatan cacar air.
Oleh :
PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN
STIKES PIALA SAKTI
PARIAMAN
2. 2013
Tema : Pentingnya menjaga kesehatan cacar air.
Sub pokok :
Pengertian Cacar air
bahasan
Gejala Cacar air
Pencegahan Cacar air
Perawatan dan Pengobatan Cacar air
1. Latar belakang
Cacar air atau Varicella adalah suatu penyakit menular yang
disebabkan oleh infeksi virus varicella-zoster. Virus ini menginfeksi
manusia dengan sifat sistemik, maksudnya virus ini menimbulkan reaksi
menyeluruh, bukan bersifat lokal. Cacar air merupakan penyakit kulit
yang umum dikenal masyarakat. Hampir semua orang dari anak-anak
sampai dewasa pernah terkena cacar air. Yang perlu diperhatikan adalah
virus ini menyerang ketika ketahanan tubuh melemah atau kondisi
tubuh sedang tidak fit.
2. Tujuan
1) Tujuan Instruksional Umum :
Setelah dilakukan penyuluhan, para warga dapat memahami
pentingnya menjaga kesehatan terutama untuk menurunkan angka
kejadian cacar air.
2) Tujuan Instruksional Khusus :
3. Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan selama 1x25 menit,
diharapkan peserta mampu:
Mengulangi lagi pengertian dari cacar air.
Menyebutkan tentang gejala dari cacar air.
Menyebutkan Pencegahan Cacar air
Menyebutkan cara perawatan dan mengobati cacar air
3. Kegiatan penyuluhan
No Waktu Kegiatan penyuluhan Kegiatan peserta
Pembukaan :
5 mengucapkan salam dan
1.
memeperkenalkan diri Menjawab salam,
menjelaskan tujuan umum mendengarkan dan
dan tujuan khusus memperhatikan.
penyuluhan
menyebutkan materi pokok
bahasan yang akan
disampaikan
4. Pelaksanaan Kegiatan Mendengar, melihat
Penyuluhan dan
2. 10
Menjelaskan materi memperhatikan
penyuluhan secara berurutan
dan teratur.
Materi :
Definisi Cacar air
gejala Cacar air
pencegahan Cacar air
pengobatan dan perawatn
Cacar air
Penutup
Menyimpulkan materi
disampaikan
Menyimak,
Menyampaikan terima
3. 5 mendengar dan
kasih atas perhatian dan
menjawab salam
waktu yang telah di berikan
kepada peserta
Mengucapkan salam
4. MEDIA
a. Leaflet
b. Infocus
c. Laptop
5. 5. KETODE
a. Penyuluhan
b. Tanya jawab
6. PENGORGANISASIAN KELOMPOK
1) Moderator :
Membuka acara penyuluhan, mmperkenalkan diri dan tim kepada
peserta, mengatur proses dan lama penyuluhan dan menutup acara
penyuluhan
2) Penyaji :
Menjelaskan materi penyuluhan dengan jelas dan mudah dipahami.
3) Fasilitator :
Mengevaluasi peserta tentang kejelasan materi penyuluhan.
4) Observer :
Mengevaluasi hasil penyuluhan dengan rencana penyuluhan
5) Notulen :
Mencatat pertanyaan yang diajukan peserta.
6) Peserta :
6. 7. Setting tempat Puskesmas Pauh kambar
Keterangan :
Papan Penyuluhan
Penyaji
Moderator
C.I
Anggota
Observer
Pasien
Sumber Pustaka
http://fuadadman.com/?p=414 (diakses 13 Maret 2012)
Oswari, E. 2000. Penyakit dan Penanggulangannya. Gaya Baru: Jakarta
Rendle, Jhon dkk. 1994. Penyakit Anak. Binarupa Aksara: Jakarta
7. LAMPIRAN
PENTINGNYA MENJAGA KESEHATAN CACAR AIR.
1. Pengertian
Penyakit cacar air (varicela) penyakit pada kulit yang disebabkan
oleh virus varicela.
2. Gejala
1) Gejala umum pada anak
Demam minimal 3 (tiga) hari
Tubuh yang brcak berisi cairan yang banyak didapat pada dada
dan punggung
Dan disertai radang tenggorokan nyeri menelan
2) Gejala pada dewasa
Pada dewasa lebih berat dan lama daripada anak karna kualitas
tubuh orang dewasa berkurang dan pada anak meningkat.
8. Cacar air dapat menyebabkan penyakit parah, bahkan maut, pada tiap
golongan usia. Waktu inkubasi untuk cacar air adalah 10 sampai 21 hari,
diikuti dengan ruam berbintik merah padamulanya, yang kemudian
menjadi lepuh dalam waktu beberapa jam. Bintik-bintik ini biasanya
timbul di badan, muka dan bagian tubuh yang lain. Banyak orang yang
menderita infeksi cacar air mengalami demam dan merasa kurang sehat
dan mungkin merasa gatal sekali. Siapapun yang belum pernah
menderita cacar air dapat terjangkit. Siapapun yang pernah menderita
cacar air dianggap kebal dan tidak memerlukan vaksin. Sekitar 75% dari
masyarakat menderita infeksi cacar air sebelum usia 12 tahun.
Cacar air berbeda dengan cacar biasa. Bekas gelembung yang
ditimbulkan itu pada umumnya akan hilang, kecuali satu dua buah yang
gelembungnya terkena infeksi dan merusak seluruh lapisan kulit.
Gejalanya demam dan lesu, kemudian demamnya menurun lalu timbul
bercak-bercak merah yang mempunyai gelembung kecil diatasnya. Isi
gelembung biasanya bening, tetapi bila terkena infeksi akan bernanah.
Gelembung yang bernanah inilah kadang-kadang menimbulkan bekas
setelah sembuh.
3. Pencegahan
a. Tingkat daya tubuh
b. Hindari kontak dari penderita
9. Untuk mencegah cacar air diberikan suatu vaksin. Kepada orang
yang belum pernah mendapatkan vaksinasi cacar air dan memiliki resiko
tinggi mengalami komplikasi (misalnya penderita gangguan sistem
kekebalan), bisa diberikanimmunoglobulin zoster atau immunoglobulin
varicella-zoster. Vaksin varisela biasanya diberikan kepada anak yang
berusia 12-18 bulan.
4. Penatalaksanaan
a. Wajib mandi atau menjaga kebersihan
b. Multi VA
c. Obat-obatan
5. Pengobatan
Varicella ini sebenarnya dapat sembuh dengan sendirinya. Akan tetapi
tidak menutup kemungkinan adanya serangan berulang saat individu
tersebut mengalami panurunan daya tahan tubuh. Penyakit varicella
dapat diberi penggobatan “Asiklovir” berupa tablet 800 mg per hari
setiap 4 jam sekali (dosis orang dewasa, yaitu 12 tahun ke atas) selama
7-10 hari dan salep yang mengandung asiklovir 5% yang dioleskan tipis
di permukaan yang terinfeksi 6 kali sehari selama 6 hari. Larutan “PK”
sebanyak 1% yang dilarutkan dalam air mandi biasanya juga digunakan.
10. Hal yang harus diperhatikan dalam mengobati penyakit cacar air ini,
yaitu:
Segera periksakan penderita cacar air ke dokter untuk mendapatkan
pengobatan yang lebih baik. Umumnya dokter akan memberi
beberapa obat seperti obat penurun panas untuk mengatasi
demam,vitamin untuk menambah daya tahan tubuh, dan antivirus
cacar air baik obat maupun salep sperti salah satunya adalah
Asiklovir.
Mandi secara teratur pagi dan sore. Gunakan sabun yang
mengandung antispetik yang banyak dijual atau dengan resep
dokter yang bisa dibeli di apotik.
Hindari pemakaian bedak tabur saat gelembung pecah. Hal ini
disebabkan pemberian bedak akan menambah perluasan
penyebaran cairan dari cacar air yang berisi virus ke kulit yang
sehat. Pakailah saleo yang telah di resepakn dokter sperti Asiklovir
atau salep betadine, agar luka cepat mengering.
Hindari menggaruk luka bekas cacar air yang telah mengering agar
tidak membekas.
Jika ada bekas cacar air di wajah atau kulit maka cara untuk
menghilangkannya sebagai berikut :
Apabila noda bekas penyakit cacar tersebut agak dalam, maka
mungkin perlu dilakukan melalui operasi. Baik operasi pembedahan
maupun dengan teknik dermabrasi dengan mengggunakan laser.
11. Cara ini dilakukan untuk merangsang terjadinya regenerasi kulit.
Namun cara ini tentunya akan memakan biaya yang tidak kecil.
Berjemurlah dibawah terik matahari pagi, terutama sebelum pukul 8
pagi,sekitar 15 hingga 20 menit. Arahkan wajah pada
matahari,sedangkan untuk mata sebaiknya kenakan kacamata
pelindung. Hal ini penting agar kulit mendapatkan asupan vitamin E
dari sinar ultraviolet yang sangat berguna dalam membantu kulit
untuk melakukan regenerasi.
Buat masker wajah dari bahan-bahan alami atau herbal, sperti lidah
buaya ataupun jeruk, dan ambil sarinya untuk ditempelkan ke
wajah. Biarkan selama sekitar 20 menit,setelah itu bilas dengan air
hangat. Lakukan hal ini setidaknya pada pagi dan malam sebelum
tidur.
Buat jus yang terbuat dari sari lidah buayaataupun jeruk lemon dan
minum sehari sekali.
Saringlah minum yang banyak mengandung vitamin c, terutama
unutk membantu proses pemulihan tubuh dan meningkatkan
kesegaran kulit.
Untuk mempercepat menghilangnya bekas cacar, minumlah air
putih yang banyak, setidaknya 2 liter setiap hari.
12. PENUTUP
Demikianlah satuan acara penyuluhan ini penulis buat, semoga
dilaksanakan sesuai rencana.
Pauh Kambar, Maret
2013
(………………………)
Disetujui Oleh :
Pembimbing Akademik CI Klinik
( Febriyeni S.SiT.M.Biomed) (……………….)