SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  4
Nama : Lukman hakim
Nim : 1303101010205
Penggolongan Hukum (Klasifikasim Hukum)
Hukum terdiri atas bermacam-macam . Untukmengetahui tentang macam-macam hukum, ada
beberapa penggolongan hukum yaitumenurut sifatnya, menurut isinya, menurut bentuknya
menurut wilayah berlakunyadan menurut waktu berlakunya

A.

Hukum menurut Bentuknya

Menurut bentuknya, hukum dikelompokkan sebagai berikut.
1. Hukum tertulis adalah hukum yang dicantumkan dalamberbagai peraturan perundangan .
Hukum tertulis merupakan hukum yangdikodifikasikan dan hukum tertulis yang tidak
dikodifikasikan.
Hukum tertulis telah menjadi ciri dari hukum moderen yang harus mengatur
sertamelayani kehidupan moderen. Suatu kehidupan yang makin kompleks, bidangbidangyang makin beraneka ragam serta perkembangan masyarakat dunia yang
makinmenjadi suatu masyarakat yang tersusun secara organisatoris hubungan
antarmanusia yang makin kompleks pula, memang tidak hanya bisa mengandalkan
padapengaturan tradisi, kebiasaan, kepercayaan atau budaya ingatan.
2. Hukum tak tertulis adalah hukum yang masih hidup dalamkeyakinan masyarakat, tetapi
tidak tertulis. Hukum tak tertulis juga disebuthukum kebiasaan. Hukum tidak tertulis
ditaati seperti suatu peraturanperundangan. Hukum tidak tertulis lebih bersifat melekat
pada kepercayaanyang selalu di taati oleh orang yang percaya.
Kelebihan hukum tertulis di bandingkan hukum tidak tertulis dalam melayanimasyarakat
sebagai mana tersebut diatas adalah sebagai berikut .
a. Segalah sesuatu yang telah diatur dengan mudah di ketahuioleh orang.
b. Setiap orang, kecuali yang tidak bisa membaca, mendapatkanjalan masuk yang sama
kedalam hukum
c. Untuk keperluan pengembangan peraturan hukum atauperundang-undangan, untuk
membuat yang baru, maka hukum tertulis jugamemberikan kemudahan.
Sekalipun penggunaan hukum tertulis telah menjadi hal yang sangat umumtetapi ia tidak
sekaligus bisa di samakan dengan meningkatnya kualitaskeadilan. Hukum tertulis tidak
berhubungan dengan kualitas keadilan tetapihanya menyangkut bentuk saja.
B. Hukum menurut Tempat Berlakunya
Menurut tempat berlakunya, hukum dibedakan sebagai berikut
1. Hukum nasional adalah hukum yang berlaku dalam suatunegara.jadi hukum yang
berlaku di suatu negara ini lebih bersifat mengikat padawarga yang bertempat tinggal di
negara tersebut, wajib hukumnya mentaatiperaturan yang telah di terapkan pemerintahan
tersebut tanpa tiadakecualinya.siapaun yang melanggar akan di kenai sanksi.
2. Hukum internasional adalah hukum yang mengatur hubunganhukum dalam masyarakat
dunia internasional. Hukum ini mengikat bukan padaindividu melainkan lebih mengikat
pada suatu negara karenacakupanya adalah dunia internasional. Sebagai contoh dari
peraturaninternasional adalah kebijakan PBB dalam memberikan sanksi pada negara
yangmasih mengeksploitasi uranium untuk dijadikan bahan dari persenjataannuklir.
3. Hukum asing adalah hukum yang berlaku di negara lain.
4. Hukum lokal adalah hukum yang berlaku di suatu daerah atauwilayah tertentu. Hukum
bentuk ini berlaku lpada tataran lokal ataudaerah dalam kondisi ini baik hukum tertulis
maupun tidak tertulisbisa di jalankan.contah hukum lokal seperti peraturan yang di
keluarkapemerintah daerah tentang pelarangan menebang hutan yang berlebihan.

C. Hukum menurut Waktu Berlakunya
Menurut waktu berlakunya, hukum dapat digolongkan sebagai berikut.
1. Hukum positif (ius constitutum) adalah hukum yang berlakusekarang bagi suatu
masyarakat tertentu dalam suatu daerah tertentu sebagai.
Singkatnya Hukum yang berlaku bagi suatu masyarakat pada suatu waktu,dalam suatu
tempat tertentu contoh hukum yang berlaku dewasa ini dinamakaniuskstoitutum atau
bersifat hukum positif atau Hukum ini disebut juga tatahukum.demikian pula hukum di
amerika yang berlaku sekarang, inggris ,malaysiyadan lain-lain.
2. Ius constituendum adalah hukum yang diharapkan berlakupada waktu yang akan
datang.jadi hukum bentuk ini belum menjadi sebuahnorma-norma dalam bentuk formal
(undang-undang atau bentuk lainya) merupakanrancangan-rancangan hukum yang akan
di jalankan pada masa yang akandatang karena hukum yang berlaku pada saat masa
sekarang bisa mengalamiperubahan sesuai kondisi perubahan.
D. Hukum menurut Isinya
Menurut isinya, hukum dapat dikelompokkan sebagai berikut.
1. Hukum privat adalah kumpulan hukum yang mengaturhubungan-hubungan antarorang
dengan menitikberatkan kepada kepentinganperseorangan. Hukum privat juga disebut
hukum sipil. Contoh: KUH Perdata danKUH Dagang.dimana hukum ini langsung
mengenai pada para pelaku yang melanggarperaturan yang telah ada.
2. Hukum publik adalah kumpulan hukum yang mengaturhubungan-hubungan antara
negara dengan alat perlengkapannya atau antara negaradengan perorangan. Hukum
publik bertujuan untuk melindungi kepentingan umum.Hukum publik juga disebut
hukum negara.
3. Antara hukum public dan hukum privat sesunguhnya tidak dapat dipisahkan secarategas
satu sama lain karena segala hubungan hukum dengan masyarakat selaludapat dikatakan
termasuk hukum public dan hukum privat, yang menjadi perbedaanadalah pada titik
berat kepentingan yang diatur, hukum public titik beratnyamengatur kepentingan
masyarakat , sedangkan hukum privat menitikberatkan padakepentingan perseorangan.

E. Hukummenurut Wujudnya
Menurut wujudnya, hukum dapat dikelompokkan sebagai berikut.
1. Hukum objektif adalah hukum dalam suatu negara yangberlaku umum dan tidak
mengenai orang atau golongan tertentu. Hukum ini untukmenyatakan peraturan yang
mengatur antara dua orang atau lebih. Contoh:Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
(KUHP)
2. Hukum subjektif adalah hukum yang dihubungkan denganseseorang tertentu dan dengan
demikian menjadi hak. Contoh: Kitab Undang-UndangHukum Militer.

F. Hukum menurut Sifatnya
Menurut sifatnya, hukum dapat digolongkan sebagai berikut.
1. Hukum yang memaksa adalah hukum yang dalam keadaanbagaimana pun juga harus dan
mempunyai paksaan mutlak. Contoh: hukum pidana
2. Hukum yang mengatur adalah hukum yang dapat dikesampingkanapabila pihak-pihak
yang bersangkutan telah membuat peraturan sendiri dalamsuatu perjanjian. Contoh:
hukum dagang.

A.

KESIMPULAN

Penggolongan hukum

digolongkan menjadi beberapa

,diantaranya adalahberdasarkan

sifatnya hukum memiliki dua sifat yaitu beersifat memaksa padasetiap individu yang menjadi
objek dari hukum itu dan bersifat mengaturkarena yang menjadi objek dari hukum itu sendiri
adalah berdasarkankesepakatan antara individu sebagai contoh adalah hukum jual beliyang
tergantuk kesepakatan antara dua belah pihak.
Penggolongan hukum berdasarkan bentuknya dibagi menjadi dua pula yangpertama adalah
hukum tertulis yaitu hukum yang sudah terkodifikasi dan dapatdilihat oleh siapapun
sehingga hukum ini mudah di pahami oleh setiaporang yang melihatnya sedangkan hukum
tidak tertulis adalah kebalikandari hukum tertullis sebagai contoh adalah hukum adat suatu
daerahtertentu.

B.

SARAN

Dari uraian di atas tentang penggolongan hukum kedalam beberapagolongan tentunya masih
kurang lengkap apabila hanya dipaparkan melalui makalah ini lebih lagi penjelasan yang
kami sampaikan sangatlahkurang halitu disebabkan karena terbatasnya pengetahuan serta
referensiyang kami dapatkan dan referensi yang kami baca, sehingga dari sinikami minta
saran serta kritikan dari semua kalangan pembaca, yang bersifatmembangun.

C. PENUTUP
Demikian makalah ini kami buat guna memenuhi tugas mata kuliah ILMU HUKUM. ucapan
terimakasih kami sampaikan kepada seluruh teman –teman serdta guru penggapu yang mana
telah memberi arahan , semoga makalah ini bisa memberi manfaatbagi kita semua, amin.

Contenu connexe

Tendances

Aspek hukum ekonomi bisnis (done)
Aspek hukum ekonomi bisnis (done)Aspek hukum ekonomi bisnis (done)
Aspek hukum ekonomi bisnis (done)Mas Mito
 
Makalah hukum tata pemerintahan
Makalah hukum tata pemerintahanMakalah hukum tata pemerintahan
Makalah hukum tata pemerintahanRoberto Pecah
 
ppkn tentang : Hukum di indonesia
ppkn tentang : Hukum di indonesia ppkn tentang : Hukum di indonesia
ppkn tentang : Hukum di indonesia Yogi andreansyah
 
Materi Hukum International
Materi Hukum International Materi Hukum International
Materi Hukum International Ir. Soekarno
 
Sistem hukum 1
Sistem hukum 1Sistem hukum 1
Sistem hukum 1Riya Zayn
 
ppkn tentang : Hukum di indonesia
ppkn tentang : Hukum di indonesiappkn tentang : Hukum di indonesia
ppkn tentang : Hukum di indonesiaYogi andreansyah
 
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nasBab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nasHendrastuti Retno
 
1,hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb, 2019
1,hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb, 20191,hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb, 2019
1,hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb, 2019riskiariyani2976
 
Hukum Antar Tata Hukum
Hukum Antar Tata HukumHukum Antar Tata Hukum
Hukum Antar Tata HukumAji Wasesa
 
1,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,hukum civil,universitas mercu buana,2019
1,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,hukum civil,universitas mercu buana,20191,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,hukum civil,universitas mercu buana,2019
1,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,hukum civil,universitas mercu buana,2019An Nisa Rizki Yulianti
 
PKn Bab 2 sistem hukum dan peradilan nasional
PKn Bab 2 sistem hukum dan peradilan nasionalPKn Bab 2 sistem hukum dan peradilan nasional
PKn Bab 2 sistem hukum dan peradilan nasionalAbyan Juang
 
Resume Buku Hukum Perdata "PENGANTAR HUKUM PERDATA TERTULIS (BW)
Resume Buku Hukum Perdata "PENGANTAR HUKUM PERDATA TERTULIS (BW)Resume Buku Hukum Perdata "PENGANTAR HUKUM PERDATA TERTULIS (BW)
Resume Buku Hukum Perdata "PENGANTAR HUKUM PERDATA TERTULIS (BW)Anggit Dwi A
 

Tendances (20)

Aspek hukum ekonomi bisnis (done)
Aspek hukum ekonomi bisnis (done)Aspek hukum ekonomi bisnis (done)
Aspek hukum ekonomi bisnis (done)
 
Makalah hukum tata pemerintahan
Makalah hukum tata pemerintahanMakalah hukum tata pemerintahan
Makalah hukum tata pemerintahan
 
ppkn tentang : Hukum di indonesia
ppkn tentang : Hukum di indonesia ppkn tentang : Hukum di indonesia
ppkn tentang : Hukum di indonesia
 
Materi Hukum International
Materi Hukum International Materi Hukum International
Materi Hukum International
 
Sistem hukum 1
Sistem hukum 1Sistem hukum 1
Sistem hukum 1
 
ppkn tentang : Hukum di indonesia
ppkn tentang : Hukum di indonesiappkn tentang : Hukum di indonesia
ppkn tentang : Hukum di indonesia
 
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nasBab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
 
1,hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb, 2019
1,hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb, 20191,hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb, 2019
1,hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb, 2019
 
Studi kasus hukum tata negara
Studi kasus hukum tata negaraStudi kasus hukum tata negara
Studi kasus hukum tata negara
 
Htn
HtnHtn
Htn
 
Penggolongan hukum
Penggolongan hukum Penggolongan hukum
Penggolongan hukum
 
Hukum Antar Tata Hukum
Hukum Antar Tata HukumHukum Antar Tata Hukum
Hukum Antar Tata Hukum
 
Sumber HTN
Sumber HTNSumber HTN
Sumber HTN
 
Modul 4 kb 3
Modul 4 kb 3Modul 4 kb 3
Modul 4 kb 3
 
1,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,hukum civil,universitas mercu buana,2019
1,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,hukum civil,universitas mercu buana,20191,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,hukum civil,universitas mercu buana,2019
1,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,hukum civil,universitas mercu buana,2019
 
Hukum perdata
Hukum perdataHukum perdata
Hukum perdata
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
PKn Bab 2 sistem hukum dan peradilan nasional
PKn Bab 2 sistem hukum dan peradilan nasionalPKn Bab 2 sistem hukum dan peradilan nasional
PKn Bab 2 sistem hukum dan peradilan nasional
 
Resume Buku Hukum Perdata "PENGANTAR HUKUM PERDATA TERTULIS (BW)
Resume Buku Hukum Perdata "PENGANTAR HUKUM PERDATA TERTULIS (BW)Resume Buku Hukum Perdata "PENGANTAR HUKUM PERDATA TERTULIS (BW)
Resume Buku Hukum Perdata "PENGANTAR HUKUM PERDATA TERTULIS (BW)
 
Tata hukum indonesia
Tata hukum indonesiaTata hukum indonesia
Tata hukum indonesia
 

Similaire à PENGGOLONGAN HUKUM

SISTEM HUKUM DAN PERADILAN NASIONAL
SISTEM HUKUM DAN PERADILAN NASIONALSISTEM HUKUM DAN PERADILAN NASIONAL
SISTEM HUKUM DAN PERADILAN NASIONALZainal Abidin
 
pengertian hukum,tujuan hukum,jenis jenis hukum dan macam macam pembagian hukum
pengertian hukum,tujuan hukum,jenis jenis hukum dan macam macam pembagian hukumpengertian hukum,tujuan hukum,jenis jenis hukum dan macam macam pembagian hukum
pengertian hukum,tujuan hukum,jenis jenis hukum dan macam macam pembagian hukumRifa Ramadhani
 
Sistem hukum
Sistem hukumSistem hukum
Sistem hukumdimahana
 
Mengarungi Bahtera Keadilan Bangsa Indonesia
Mengarungi Bahtera Keadilan Bangsa IndonesiaMengarungi Bahtera Keadilan Bangsa Indonesia
Mengarungi Bahtera Keadilan Bangsa IndonesiaAmmara Fathina
 
Materi_1_hakikat_perlindungan_dan_penega.ppt
Materi_1_hakikat_perlindungan_dan_penega.pptMateri_1_hakikat_perlindungan_dan_penega.ppt
Materi_1_hakikat_perlindungan_dan_penega.pptBirdLiricK
 
PERTEMUAN 5- PENGERTIAN HUKUM .pdf
PERTEMUAN 5- PENGERTIAN HUKUM .pdfPERTEMUAN 5- PENGERTIAN HUKUM .pdf
PERTEMUAN 5- PENGERTIAN HUKUM .pdfYustinusHura1
 
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nasBab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nasHendrastuti Retno
 
Menganalisis-sistem-hukum-dan-peradilan-di-Indonesia-sesuai-dengan-UUD-Negara...
Menganalisis-sistem-hukum-dan-peradilan-di-Indonesia-sesuai-dengan-UUD-Negara...Menganalisis-sistem-hukum-dan-peradilan-di-Indonesia-sesuai-dengan-UUD-Negara...
Menganalisis-sistem-hukum-dan-peradilan-di-Indonesia-sesuai-dengan-UUD-Negara...ssuserb1f6831
 
1, hbl, Leni Anggraeni, Hapzi Ali, Hukum Civil dan Objek Hukum, Universitas M...
1, hbl, Leni Anggraeni, Hapzi Ali, Hukum Civil dan Objek Hukum, Universitas M...1, hbl, Leni Anggraeni, Hapzi Ali, Hukum Civil dan Objek Hukum, Universitas M...
1, hbl, Leni Anggraeni, Hapzi Ali, Hukum Civil dan Objek Hukum, Universitas M...lenianggr
 
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nasBab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nasHendrastuti Retno
 
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nasBab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nasHendrastuti Retno
 
Pkn Kelas X Sistem Hukum di Indonesia
Pkn Kelas X Sistem Hukum di IndonesiaPkn Kelas X Sistem Hukum di Indonesia
Pkn Kelas X Sistem Hukum di IndonesiaNandha Zulyana
 
Sistem hukum dan peradilan
Sistem hukum dan peradilanSistem hukum dan peradilan
Sistem hukum dan peradilanPoetra Poernama
 
Sistem Hukum & Peradilan Di Indonesia_SUCI WULAN SARI .pdf
Sistem Hukum & Peradilan Di Indonesia_SUCI WULAN SARI .pdfSistem Hukum & Peradilan Di Indonesia_SUCI WULAN SARI .pdf
Sistem Hukum & Peradilan Di Indonesia_SUCI WULAN SARI .pdfsuciwulan166
 
Pertemuan 5 Warganegara dan Negara
Pertemuan 5 Warganegara dan NegaraPertemuan 5 Warganegara dan Negara
Pertemuan 5 Warganegara dan Negarasanto72
 
PPT SISTEM HUKUM DI INDONESIA.pptx
PPT SISTEM HUKUM DI INDONESIA.pptxPPT SISTEM HUKUM DI INDONESIA.pptx
PPT SISTEM HUKUM DI INDONESIA.pptxRadotHalomoan
 
Tindak pidana khusus
Tindak pidana khususTindak pidana khusus
Tindak pidana khususAyuu Ebbol
 
Sumber sumber hukum tata negara
Sumber sumber hukum tata negaraSumber sumber hukum tata negara
Sumber sumber hukum tata negaraUzix Moch
 

Similaire à PENGGOLONGAN HUKUM (20)

SISTEM HUKUM DAN PERADILAN NASIONAL
SISTEM HUKUM DAN PERADILAN NASIONALSISTEM HUKUM DAN PERADILAN NASIONAL
SISTEM HUKUM DAN PERADILAN NASIONAL
 
pengertian hukum,tujuan hukum,jenis jenis hukum dan macam macam pembagian hukum
pengertian hukum,tujuan hukum,jenis jenis hukum dan macam macam pembagian hukumpengertian hukum,tujuan hukum,jenis jenis hukum dan macam macam pembagian hukum
pengertian hukum,tujuan hukum,jenis jenis hukum dan macam macam pembagian hukum
 
Sistem hukum
Sistem hukumSistem hukum
Sistem hukum
 
Mengarungi Bahtera Keadilan Bangsa Indonesia
Mengarungi Bahtera Keadilan Bangsa IndonesiaMengarungi Bahtera Keadilan Bangsa Indonesia
Mengarungi Bahtera Keadilan Bangsa Indonesia
 
Materi_1_hakikat_perlindungan_dan_penega.ppt
Materi_1_hakikat_perlindungan_dan_penega.pptMateri_1_hakikat_perlindungan_dan_penega.ppt
Materi_1_hakikat_perlindungan_dan_penega.ppt
 
PERTEMUAN 5- PENGERTIAN HUKUM .pdf
PERTEMUAN 5- PENGERTIAN HUKUM .pdfPERTEMUAN 5- PENGERTIAN HUKUM .pdf
PERTEMUAN 5- PENGERTIAN HUKUM .pdf
 
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nasBab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
 
Menganalisis-sistem-hukum-dan-peradilan-di-Indonesia-sesuai-dengan-UUD-Negara...
Menganalisis-sistem-hukum-dan-peradilan-di-Indonesia-sesuai-dengan-UUD-Negara...Menganalisis-sistem-hukum-dan-peradilan-di-Indonesia-sesuai-dengan-UUD-Negara...
Menganalisis-sistem-hukum-dan-peradilan-di-Indonesia-sesuai-dengan-UUD-Negara...
 
KEWARGANEGARAAN DAN NEGARA
KEWARGANEGARAAN DAN NEGARAKEWARGANEGARAAN DAN NEGARA
KEWARGANEGARAAN DAN NEGARA
 
1, hbl, Leni Anggraeni, Hapzi Ali, Hukum Civil dan Objek Hukum, Universitas M...
1, hbl, Leni Anggraeni, Hapzi Ali, Hukum Civil dan Objek Hukum, Universitas M...1, hbl, Leni Anggraeni, Hapzi Ali, Hukum Civil dan Objek Hukum, Universitas M...
1, hbl, Leni Anggraeni, Hapzi Ali, Hukum Civil dan Objek Hukum, Universitas M...
 
SISTEM HUMUN INDONESIA
SISTEM HUMUN INDONESIASISTEM HUMUN INDONESIA
SISTEM HUMUN INDONESIA
 
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nasBab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
 
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nasBab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
 
Pkn Kelas X Sistem Hukum di Indonesia
Pkn Kelas X Sistem Hukum di IndonesiaPkn Kelas X Sistem Hukum di Indonesia
Pkn Kelas X Sistem Hukum di Indonesia
 
Sistem hukum dan peradilan
Sistem hukum dan peradilanSistem hukum dan peradilan
Sistem hukum dan peradilan
 
Sistem Hukum & Peradilan Di Indonesia_SUCI WULAN SARI .pdf
Sistem Hukum & Peradilan Di Indonesia_SUCI WULAN SARI .pdfSistem Hukum & Peradilan Di Indonesia_SUCI WULAN SARI .pdf
Sistem Hukum & Peradilan Di Indonesia_SUCI WULAN SARI .pdf
 
Pertemuan 5 Warganegara dan Negara
Pertemuan 5 Warganegara dan NegaraPertemuan 5 Warganegara dan Negara
Pertemuan 5 Warganegara dan Negara
 
PPT SISTEM HUKUM DI INDONESIA.pptx
PPT SISTEM HUKUM DI INDONESIA.pptxPPT SISTEM HUKUM DI INDONESIA.pptx
PPT SISTEM HUKUM DI INDONESIA.pptx
 
Tindak pidana khusus
Tindak pidana khususTindak pidana khusus
Tindak pidana khusus
 
Sumber sumber hukum tata negara
Sumber sumber hukum tata negaraSumber sumber hukum tata negara
Sumber sumber hukum tata negara
 

PENGGOLONGAN HUKUM

  • 1. Nama : Lukman hakim Nim : 1303101010205 Penggolongan Hukum (Klasifikasim Hukum) Hukum terdiri atas bermacam-macam . Untukmengetahui tentang macam-macam hukum, ada beberapa penggolongan hukum yaitumenurut sifatnya, menurut isinya, menurut bentuknya menurut wilayah berlakunyadan menurut waktu berlakunya A. Hukum menurut Bentuknya Menurut bentuknya, hukum dikelompokkan sebagai berikut. 1. Hukum tertulis adalah hukum yang dicantumkan dalamberbagai peraturan perundangan . Hukum tertulis merupakan hukum yangdikodifikasikan dan hukum tertulis yang tidak dikodifikasikan. Hukum tertulis telah menjadi ciri dari hukum moderen yang harus mengatur sertamelayani kehidupan moderen. Suatu kehidupan yang makin kompleks, bidangbidangyang makin beraneka ragam serta perkembangan masyarakat dunia yang makinmenjadi suatu masyarakat yang tersusun secara organisatoris hubungan antarmanusia yang makin kompleks pula, memang tidak hanya bisa mengandalkan padapengaturan tradisi, kebiasaan, kepercayaan atau budaya ingatan. 2. Hukum tak tertulis adalah hukum yang masih hidup dalamkeyakinan masyarakat, tetapi tidak tertulis. Hukum tak tertulis juga disebuthukum kebiasaan. Hukum tidak tertulis ditaati seperti suatu peraturanperundangan. Hukum tidak tertulis lebih bersifat melekat pada kepercayaanyang selalu di taati oleh orang yang percaya. Kelebihan hukum tertulis di bandingkan hukum tidak tertulis dalam melayanimasyarakat sebagai mana tersebut diatas adalah sebagai berikut . a. Segalah sesuatu yang telah diatur dengan mudah di ketahuioleh orang. b. Setiap orang, kecuali yang tidak bisa membaca, mendapatkanjalan masuk yang sama kedalam hukum c. Untuk keperluan pengembangan peraturan hukum atauperundang-undangan, untuk membuat yang baru, maka hukum tertulis jugamemberikan kemudahan. Sekalipun penggunaan hukum tertulis telah menjadi hal yang sangat umumtetapi ia tidak sekaligus bisa di samakan dengan meningkatnya kualitaskeadilan. Hukum tertulis tidak berhubungan dengan kualitas keadilan tetapihanya menyangkut bentuk saja.
  • 2. B. Hukum menurut Tempat Berlakunya Menurut tempat berlakunya, hukum dibedakan sebagai berikut 1. Hukum nasional adalah hukum yang berlaku dalam suatunegara.jadi hukum yang berlaku di suatu negara ini lebih bersifat mengikat padawarga yang bertempat tinggal di negara tersebut, wajib hukumnya mentaatiperaturan yang telah di terapkan pemerintahan tersebut tanpa tiadakecualinya.siapaun yang melanggar akan di kenai sanksi. 2. Hukum internasional adalah hukum yang mengatur hubunganhukum dalam masyarakat dunia internasional. Hukum ini mengikat bukan padaindividu melainkan lebih mengikat pada suatu negara karenacakupanya adalah dunia internasional. Sebagai contoh dari peraturaninternasional adalah kebijakan PBB dalam memberikan sanksi pada negara yangmasih mengeksploitasi uranium untuk dijadikan bahan dari persenjataannuklir. 3. Hukum asing adalah hukum yang berlaku di negara lain. 4. Hukum lokal adalah hukum yang berlaku di suatu daerah atauwilayah tertentu. Hukum bentuk ini berlaku lpada tataran lokal ataudaerah dalam kondisi ini baik hukum tertulis maupun tidak tertulisbisa di jalankan.contah hukum lokal seperti peraturan yang di keluarkapemerintah daerah tentang pelarangan menebang hutan yang berlebihan. C. Hukum menurut Waktu Berlakunya Menurut waktu berlakunya, hukum dapat digolongkan sebagai berikut. 1. Hukum positif (ius constitutum) adalah hukum yang berlakusekarang bagi suatu masyarakat tertentu dalam suatu daerah tertentu sebagai. Singkatnya Hukum yang berlaku bagi suatu masyarakat pada suatu waktu,dalam suatu tempat tertentu contoh hukum yang berlaku dewasa ini dinamakaniuskstoitutum atau bersifat hukum positif atau Hukum ini disebut juga tatahukum.demikian pula hukum di amerika yang berlaku sekarang, inggris ,malaysiyadan lain-lain. 2. Ius constituendum adalah hukum yang diharapkan berlakupada waktu yang akan datang.jadi hukum bentuk ini belum menjadi sebuahnorma-norma dalam bentuk formal (undang-undang atau bentuk lainya) merupakanrancangan-rancangan hukum yang akan di jalankan pada masa yang akandatang karena hukum yang berlaku pada saat masa sekarang bisa mengalamiperubahan sesuai kondisi perubahan.
  • 3. D. Hukum menurut Isinya Menurut isinya, hukum dapat dikelompokkan sebagai berikut. 1. Hukum privat adalah kumpulan hukum yang mengaturhubungan-hubungan antarorang dengan menitikberatkan kepada kepentinganperseorangan. Hukum privat juga disebut hukum sipil. Contoh: KUH Perdata danKUH Dagang.dimana hukum ini langsung mengenai pada para pelaku yang melanggarperaturan yang telah ada. 2. Hukum publik adalah kumpulan hukum yang mengaturhubungan-hubungan antara negara dengan alat perlengkapannya atau antara negaradengan perorangan. Hukum publik bertujuan untuk melindungi kepentingan umum.Hukum publik juga disebut hukum negara. 3. Antara hukum public dan hukum privat sesunguhnya tidak dapat dipisahkan secarategas satu sama lain karena segala hubungan hukum dengan masyarakat selaludapat dikatakan termasuk hukum public dan hukum privat, yang menjadi perbedaanadalah pada titik berat kepentingan yang diatur, hukum public titik beratnyamengatur kepentingan masyarakat , sedangkan hukum privat menitikberatkan padakepentingan perseorangan. E. Hukummenurut Wujudnya Menurut wujudnya, hukum dapat dikelompokkan sebagai berikut. 1. Hukum objektif adalah hukum dalam suatu negara yangberlaku umum dan tidak mengenai orang atau golongan tertentu. Hukum ini untukmenyatakan peraturan yang mengatur antara dua orang atau lebih. Contoh:Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) 2. Hukum subjektif adalah hukum yang dihubungkan denganseseorang tertentu dan dengan demikian menjadi hak. Contoh: Kitab Undang-UndangHukum Militer. F. Hukum menurut Sifatnya Menurut sifatnya, hukum dapat digolongkan sebagai berikut. 1. Hukum yang memaksa adalah hukum yang dalam keadaanbagaimana pun juga harus dan mempunyai paksaan mutlak. Contoh: hukum pidana
  • 4. 2. Hukum yang mengatur adalah hukum yang dapat dikesampingkanapabila pihak-pihak yang bersangkutan telah membuat peraturan sendiri dalamsuatu perjanjian. Contoh: hukum dagang. A. KESIMPULAN Penggolongan hukum digolongkan menjadi beberapa ,diantaranya adalahberdasarkan sifatnya hukum memiliki dua sifat yaitu beersifat memaksa padasetiap individu yang menjadi objek dari hukum itu dan bersifat mengaturkarena yang menjadi objek dari hukum itu sendiri adalah berdasarkankesepakatan antara individu sebagai contoh adalah hukum jual beliyang tergantuk kesepakatan antara dua belah pihak. Penggolongan hukum berdasarkan bentuknya dibagi menjadi dua pula yangpertama adalah hukum tertulis yaitu hukum yang sudah terkodifikasi dan dapatdilihat oleh siapapun sehingga hukum ini mudah di pahami oleh setiaporang yang melihatnya sedangkan hukum tidak tertulis adalah kebalikandari hukum tertullis sebagai contoh adalah hukum adat suatu daerahtertentu. B. SARAN Dari uraian di atas tentang penggolongan hukum kedalam beberapagolongan tentunya masih kurang lengkap apabila hanya dipaparkan melalui makalah ini lebih lagi penjelasan yang kami sampaikan sangatlahkurang halitu disebabkan karena terbatasnya pengetahuan serta referensiyang kami dapatkan dan referensi yang kami baca, sehingga dari sinikami minta saran serta kritikan dari semua kalangan pembaca, yang bersifatmembangun. C. PENUTUP Demikian makalah ini kami buat guna memenuhi tugas mata kuliah ILMU HUKUM. ucapan terimakasih kami sampaikan kepada seluruh teman –teman serdta guru penggapu yang mana telah memberi arahan , semoga makalah ini bisa memberi manfaatbagi kita semua, amin.