Minggu Palma memperingati masuknya Yesus ke Yerusalem sebagai Mesias. Kamis Putih memperingati perayaan terakhir Yesus bersama murid-muridnya. Kedua perayaan ini akan dirayakan minggu ini.
1. Edisi 06 - Minggu II I- April 2011
Terbit Setiap Minggu KONSISTEN PADA APA YANG TELAH DIMULAI
TIM PASTORES: Salam pekik “Hosanna!” itu sekejap membahana, menggema di
Pst. Y.D. Widyasuhardjo OSC gerbang kota Yerusalem yang kokoh dan megah! Ya, hanya
Pst. Ign. Putranto OSC sekejap saja. Sebab tak lama berselang, justru pekikan
Pst. Sangker Sihotang OSC “Salibkan Dia!” yang mereka tujukan kepada Yesus, orang yang
Fr. Lucius Sinurat OSC baru saja mereka inginkan menjadi Raja. Sungguh, sejak
peristiwa itu (Minggu Palma), kisah sengsara justru makin
Penanggung jawab: menggema. Rentetan strategi telah disusun oleh para musuh-
Pst. Y.D. Widyasuhardjo, OSC. musuh Yesus untuk membunuh Yesus. Penghianatan Yudas
(Pastor Kepala Paroki)
yang terjadi saat Perjamuan Kasih (Kamis Putih) hingga
Koordinator: penyaliban Yesus hanya terjadi dalam waktu yang sangat
MM. Siswati Supribadio singkat. Entahlah.... Tapi itulah kita, manusia. Tidak konsisten
(Ketua Bidang I DPP)
pada apa yang telah kita pikirkan, katakan, atau lakukan.
Pemimpin Redaksi: Sedemikian pelik dan kadang hidup menjadi serba terbalik.
PH. Cahyo Budihadmoko Baru saja Jesus fans’club mengelu-elukan Yesus dan meminta-
Nya menjadi raja mereka. Tapi tak lama berselang mereka
Tim Redaksi: malah terhasut oleh gosip bahwa Yesus itu seorang penghasut
Ancella, J. Krisnomo,
Lucy, Willy, Kristanto, dan pemberontak, hinnga mereka turut meneriakkan
Dibyo, Fr. Lucius OSC “Salibkan Dia!” saat Sang Pujaan diadili.
Alamat Redaksi: Para pembaca setia GEMPAR, waktu memang selalu bergulir
Ruang Komsos GKP Lt. 1 sedemikian mengalir; dan didalamnya kita berubah atau
Paroki St. Ignatius Cimahi diubah. Melalui perayaan Minggu Palma ini (Lih. Gema
Jl. Baros No. 8 Cimahi
Telp. (022) 6654052-6640693 Katekese halaman 2-3), kita diajak menjadi manusia yang
mampu mengisi dan memaknai waktu dengan baik serta
Email: konsisten dalam memperjuangkan kebaikan yang telah kita
gempar.ignatius@gmail.com mulai. Bukan malah sebaliknya, “antusias pada kebaikan dan
kebenaran hanya bila menguntungkanku”. Hidup memang
kadang menyenangkan, tapi juga sering malah membosankan
JADWAL MISA dan menjengkelkan. Tapi jangan sampai hal itu menjadi
Harian: 06.00 (di Paroki) alasan untuk mengabaikan masa lalu, meratapi masa kini dan
cuek terhadap masa yang akan datang. Yesus toh sudah
Jumat I: 18.00 memperingatkan kita soal ini: "Malam ini kamu semua akan
Mingguan: tergoncang imanmu karena Aku. Sebab ada tertulis: Aku akan
Sabtu: 17.00 (di Agustinus) membunuh gembala dan kawanan domba itu akan tercerai-
berai. Akan tetapi sesudah Aku bangkit, Aku akan mendahului
Minggu: 05.30; 07.30; 09.30 kamu ke Galilea" (Mat 26:31-32).
17.00 (di Paroki)
17.00 (di Batujajar) Akhirnya, semoga GEMPAR dan semua manusia yang terlibat
Jalan Salib: 18.00 di dalamnya mampu menjadi orang yang konsisten pada apa
(Selama Masa Prapaskah) yang telah dimulainya, khususnya dalam membidani kelahiran
GEMPAR setiap minggunya. Selamat membaca!
Edisi 06 - Minggu III - April 2011 1
2. GEMA KATEKESE
TAHUN LITURGI GEREJA: Minggu Palma
- Bagian 3 -
Sampai jumpa lagi di Gema Katekese di edisi minggu ini. Pada edisi minggu
ini GEMPAR masih mengetengahkan mengenai untaian Tahun Liturgi khusus
Masa Prapaskah. Edisi lalu kita telah membahas upacara Rabu Abu. Pada edisi
ini kita akan membahas Minggu Palma (peringatan Sengsara Tuhan dan ma-
suknya Tuhan ke Yerusalem) dan Kamis Putih (Perayaan Kenangan
(anamnesis) dari Perjamuan Malam Terakhir). Kebetulan pada minggu ini kita
akan merayakan kedua peristiwa penting itu. Semoga tulisan pendek ini
membantu kita memahami dan menghayati kedua perayaan tersebut.
AKAR TRADISI bus yang mengalahkan maut. Pemaknaan
Menurut Egeria, sejak abad ke-5 sudah itu makin diperkuat justru oleh Gereja
dipraktikkan liturgi palma di Bukit Zaitun Katolik dengan ritus pemberkatan daun
dengan format Liturgi Sabda pada siang palma. Demikianlah prosesi daun palma
hari dan prosesi menuju kota Yerusalem itu dipahami sebagai ungkapan iman,
pada sore hari. Selanjutnya, Gereja Barat harapan, dan kasih pada Kristus, atau saat
mentransfer tradisi tersebut hingga masa mengungkapkan kemuliaan akan ke-
kini. Bahkan di Spanyol (tahun 600-an) menangan Kristus.
sudah ada tradisi penggunaan daun
palma dalam liturgi tetapi tanpa prosesi. LITURGI
Dan pada abad pertengahan prosesi Sebagaimana telah disinggung di atas,
Minggu Palma malah tampil lebih drama- makna perayaan Palma ialah memperin-
tis dan teateral: peran Yesus secara sim- gati Sengsara Tuhan dan masuknya
bolik dipresentasikan Kitab Suci atau Yesus Kristus ke kota Yerusalem seba-
salib. Selanjutnya dalam tradisi Gereja gai Mesias. Kedua aspek liturgi ini seka-
Jerman, tokoh Yesus dalam prosesi di- ligus berpadu dalam satu perayaan yang
gambarkan sedang menunggang keledai merupakan karakter dasar misteri
yang terbuat dari kayu yang beroda. Se- paskah, yakni penderitaan dan kemu-
mentara simbolisme daun palma bagi liaan: per crucem ad lucem, per aspera ad
kultur Yunani dan Latin bermakna seba- astra, della stella alla stella, Pathei
gai kehidupan, harapan, dan kemenangan. mathos. Maka secara liturgis, upacara ini
diawali dengan karakter ritual yang pe-
PERGESERAN SIMBOL nuh kegembiraan dan triumphalis Yesus
Dalam tradisi di atas, khususnya Yunani sebagai Raja (gembira) yang diungkapkan
dan Latin, daun palma secara populis dengan prosesi meriah, baru kemudian
bermakna magis: memiliki kekuatan dilanjutkan dengan kisah sengsaraNya
apotropaic (tolak bala) untuk rumah, ke- (sedih). Prosesi Minggu Palma hanya ber-
bun, tema dari gangguan iblis dan roh-roh langsung satu kali saja dan melalui dua
jahat. Kepercayaan pada daun palma ini jenis dua: [1] prosesi meriah menuju
dikemudian hari dikristenkan dengan gereja dan [2] prosesi sederhana di dalam
makna magis masih terasa: “daun palma gereja (Kisah Sengsara dinyanyikan/
bermakna kemenangan atas maut, suatu dibacakan; peran Kristus dipegang oleh
ungkapan penghormatan pada Sang pene- imam, dan harus ada homili).
2 Edisi 06 - Minggu III - April 2011
3. GEMA KATEKESE
TAHUN LITURGI GEREJA: Kamis Putih
Kamis Putih merupakan misa. Tahun 1955, dalam aturan Pekan
bagian dari Triduum Pas- Suci, pembasuhan kaki ditempatkan sete-
chalis (Trihari Paskah) lah Bacaan Injil dan homili; namun ritus
yang mengenangkan ini hanya wajib dilakukan di Katedral-
Perayaan Kenangan Katedral saja. Barulah pada tahun 1970,
(anamnesis) dari Per- dalam Missale Paulus VI praktik ini
jamuan Malam Terakhir. diteruskan, bahkan diberlakukan untuk
Perayaan Kamis Putih juga setiap gereja paroki dengan makna “Allah
disebut sebagai “saat Kris- mencuci kaki manusia”. Itu artinya Allah
tus menginstitusikan Sakramen Ekaristi mengilahikan manusia lewat tindakan
dan Sakramen Imamat”, tepatnya saat yang mengosongkan diri.
ajaran cinta kasih ditegaskan kembali
oleh Yesus sebagai wasiat agung, suatu LITURGI
mandatum. Makna dari perayaan liturgi Perayaan Kamis Putih biasanya dirayakan
kamis Putih adalah sebagai berikut: Allah pada petang hari: hanya satu kali Misa
mencuci kaki manusia; Allah meng-ilahi- saja. Tapi, dengan alasan yang masuk akal
kan manusia; Allah yang mengosongkan dan atas ijin uskup setempat, perayaan
diri. bisa dilaksanakan malam hari atau pagi
hari. Liturginya sebagai berikut: Setelah
AKAR TRADISI lagu Kemuliaan, bel dan lonceng tidak lagi
Pada abad ke-4 di Gereja Barat minus di dibunyikan hingga Paskah. Homili harus
Roma, praktik mencuci kaki dilakukan mengenai misteri Ekaristi dan mengenai
pada ritus pem- hakikat Imamat
baptisan. Di ke- dan ajaran cinta
mudian hari tra- kasih; dan dilan-
disi ini lenyap. jutkan dengan
Lalu muncul pencucian kaki 12
kembali di biara- “rasul”. Lagi, ter-
biara sebagai dapat prosesi
bentuk saling Sakramen Maha-
melayani dan kudus dalam si-
saling mengabdi bori (bukan den-
dan demi persau- gan monstran!).
daraan dalam komunitas. Pada tahun 694, Tabernakel dikosongkan, dipindahkan
pada Konsili Toledo Gereja mewajibkan pada tempat khusus untuk tuguran sam-
praktik cuci kaki ini di seluruh Gereja pai tengah malam. Tuguran di sini bukan
Spanyol; dan sejak abad ke-12 Gereja berarti menunggu kuburan mayat Yesus,
Roma mulai memberlakukannya. karena Yesus baru mati besoknya, tetapi
bermakna doa dan berjaga bersama Yesus
PERGESERAN SIMBOL di Bukit Zaitun. Sementara altar dikosong-
Pada tahun 1570 tradisi ini kemudian kan; patung-patung, gambar-gambar, ikon
diadaptasi dalam Missale Pius V dengan -ikon dan relief-relief ditutup dengan kain
menempatkan ritus cuci kaki di akhir warna merah atau ungu. >> bersambung >>
Edisi 06 - Minggu III - April 2011 3
4. INFO PAROKI
INFO PERAYAAN PASKAH 2011 WARTA & PERISTIWA
KSK
LOKASI LAHAN PARKIR Hari Sabtu-Minggu, 9-10 April 2011 telah
Lokasi lahan parkir selama perayaan dilaksanakan retret KSK di Pratista, didampingi
hari-hari besar berikut: Pst. Aaron OSC.
Minggu Palma (17 April)
KATEKUMEN
Kamis Putih (21 April) Hari Minggu, 10 April 2011 telah dilaksanakan
Jumat Agung (22 April) rekoleksi katekumen dewasa yang diikuti oleh
Sabtu Suci (23 April) 28 katekumen (9 anak calon komuni pertama
dan 19 orang dewasa). Rekoleksi diadakan di
Minggu Paskah (24 April) ILSKI-Pratista dengan pendamping adalah Pst.
Aron Waruwu OSC dan Pst. Didi Tarmedi OSC.
disediakan di: Para katekumen ini telah dibaptis pada hari
1. Halaman PUSENARD (Mobil) Kamis, 14 April 2011 pukul 18.00 di Gereja St.
2. Sekitar Taman Kartini (Mobil) Ignasius oleh Pst. YD. Widyasuhardjo OSC.
3. Mess Caraka 2 (Motor)
KEWILAYAHAN
4. SD Baros Mandiri 4 (Motor)
Mengingat pentingnya kelengkapan data ke-
5. Keluarga Bpk. Sadiman (Motor) pendudukan umat, dimohon kepada para
6. Bpk. ST. Mulyono (Motor) ketua Wilayah dan Stasi untuk segera men-
7. Seputar Jl. Sudirman (Mobil) yerahkan Data Sensus Umat kepada Sie
Kewilayahan DPP Bid II paling lambat akhir
bulan April 2011. Untuk mempermudah pen-
Jadwal Misa golahan data, mohon disampaikan dalam ben-
TRI HARI SUCI t u k s o f t co p y at au lang s u n g em ail k e
yohanes.suparto@yahoo.co.id
dapat dilihat
pada Spanduk REDAKSI GEMPAR MENERIMA TULISAN
atau papan YANG BERSIFAT INFORMATIF DAN
pengumuman, MENAMBAH WAWASAN UMAT DALAM
HIDUP MENGGEREJA. REDAKSI BERHAK
juga pada MENGEDIT SETIAP TULISAN BILA DIPER-
GEMPAR edisi LUKAN. SEMUA TULISAN ATAU BERITA
HARUS DISERTAI IDENTITAS YANG JELAS,
05-Minggu II- DAN SUDAH HARUS MASUK
April 2011. KE MEJA REDAKSI PALING LAMBAT HARI
KAMIS SETIAP MINGGUNYA.
PENGUMUMAN
1. Jadwal Kolektan, Tatib dan GEMPAR: silahkan diambil di kotak Sekretariat Paroki.
2. Pelajaran calon permandian yang baru angkatan 2011-2012 dimulai tgl. 1 Mei pkl.
15.30 di Gd. Soegijopranoto dan pelajaran Calon Krisma dimulai tgl 15 Mei pkl.
11.00 di Gereja St. Ignatius. Kedua formulir tersebut diambil di sekretariat paroki.
3. Tgl. 21 s/d 24 April ada RETRET PANGGILAN ORDO SALIB SUCI bagi siswa SMP,
SMU, Kuliah atau sudah Bekerja, usia maximal 30 tahun, bertempat di Biara
Novisiat OSC Pratista. Keterangan lihat papan pengumuman atau hubungi biara
Pratista (nomor telepon/HP tertera di papan pengumuman).
4 Edisi 06 - Minggu III - April 2011