SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  20
HANDOUT 11 LD




    KEPEMIMPINAN
   TSANSAKSIONAL,
TRANSFORMASIONAL, DAN
      VISIONER
Kepemimpinan Transaksional
   Kepemimpinan yang menekankan pada tugas yang
    diemban bawahan.
   Lebih difokuskan pada peranannya sebagai manajer
    karena ia sangat terlibat dalam aspek-aspek prosedural
    manajerial yang metodologis dan fisik.
   Tidak mengembangkan pola hubungan laissez fair atau
    membiarkan personel menentukan sendiri pekerjaannya
    karena dikhawatirkan dengan keadaan personel yang
    perlu pembinaan, pola ini dapat menyebabkan mereka
    menjadi pemalas dan tidak jelas apa yang dikerjakannya.
   Dalam kontsak kerja disepakati bersama reward dan
    punishment
Model Kepemimpinan Transaksional
Pemimpin mengidentifikasi
                                             Pemimpin mengidentifikasi
apa yang mesti dikerjakan
                                              apa yang dibutuhkan oleh
 Bawahan untuk mencapai
                                                     bawahannya
  Hasil yang ingin dicapai


                                              Pemimpin memperjelas
                                           Bagaimana kebutuhan bawahan
  Pemimpin memperjelas                     Akan dipenuhi, sebagai imbalan
    Peran bawahannya                       Atas apa yang dikerjakaannya
                                             Dala pencapaian hasil yang
                                                    ditargetkan


Pemimpin mengidentifikasi
                                             Pemimpin mengidentifikasi
apa yang mesti dikerjakan
                                              apa yang dibutuhkan oleh
 Bawahan untuk mencapai
                                                     bawahannya
  Hasil yang ingin dicapai


                      Bawahan termotivasi untuk
                      Meraih hasil yang diinginkan
                      Tersebut (expected effort)     Sumber: Hoover (1991) dan
                                                               Leitwood (1992)
keterangan
   Bawahan berupaya menghindari pekerjaan apabila ada
    kesempatan sehingga apabila dibiarkan mereka akan
    merasa senang dengan tanpa pekerjaan/tanggungjawab.
   Pemimpin harus mengontrol, mengarahkan, dan jika
    perlu memberikan ancaman agar bawahan produktif.
   Bawahan cenderung lebih senang diarahkan menjadi
    pekerja yang ditentukan prosedurnya dan pemecahan
    masalahnya dari pada harus memikul sendiri
    tanggungjawab atas segala tindakan dan keputusan yang
    diambil.
   Bawahan tidak cocok diserahi tanggungjawab merancang
    pekerjaan secara inisiatif.
Kepemimpinan
Transformasional
   Didasarkan pada kebutuhan akan penghargaan diri,
    tetapi menumbuhkan kesadaran pada pemimpin untuk
    berbuat yang terbaik sesuai dengan kajian
    perkembangan manajemen dan kepemimpinan yang
    memandang manusia, kinerja, dan pertumbuhan
    sebagai sisi yang saling berpengaruh.
   Burn (1978) menyatakan bahwa pada kepemimpinan
    ini, “para pemimpin dan pengikut saling menaikkan diri
    ke tingkat moralitas dan motivasi yang lebih tinggi.
Model Kepemimpinan Transformasional
                Pemimpin
        Pemimpin
                                    Mengangkat nuasa
    Membangun rasa
                                   Kebutuhan bawahan
    Percaya diri pada
                                   Ketingkat yang lebih
        bawahan                                                       Pemimpin
                                    Tinggi para hirarki
                                         motivasi                Mentransformasikan
                                                                 Perhatian kebutuhan
                    Pemimpin                                          bawahan
               Memperluas Kebutuhan
                     bawahan



       Pemimpin
Mempertinggi probabilitas                                             Pemimpin
   keberhasilan yang                                              Mempertinggi nilai
       subjektif                                                  Kebenaran bawahan

                               TRANSFORMASIONAL
                                  ORGANISASI
  Kondisi sekarang dan upaya                                 Makin meningginya motivasi
   Yang diharapkan bawahan                                  Bawahan untuk mencapai hasil
                                                              Dengan upaya tambahan

    Bawahan menghasilkan kinerja                   Bawahan mempersembahkan kinerja
    Sebagaimana yang diharapkan                       Melebihi apa yang diharapkan
                                Sumber: Bass dan Aviola (1994)
Pemimpin Transformasional
   Memiliki wawasan jauh ke depan (visioner) dan berupaya memperbaiki
    dan mengembangkan organisasi bukan untuk saat ini tapi dimasa
    datang.
   Agen perubahan dan bertindak sebagai katalisator (memberi peran
    mengubah sistem ke arah yang lebih baik).
   Memiliki visi yang jelas, gambaran holistik tentang bagaimana
    organisasi di masa depan ketika semua tujuan dan sasarannya telah
    tercapai (Covey [1989] dan Petters (1992)
   Memandang nilai-nilai organisasi sebagai nilai luhur yang perlu
    dirancang dan ditetapkan oleh seluruh staf sehingga mempunyai rasa
    memiliki dan komitmen.
   Makna simbolis dari tindakan lebih penting dari paa tindakan aktual
    (Sergiovanni, 1990:21)
   Memiliki keahlian diagnosis, meluangkan waktu dan mecncurahkan
    perhatian untuk memecahkan masalah.
Dimensi
Kepemimpinan Tranformasional
   Idealiced influence, prilaku yang menghasilkan rasa
    hormat (respect) dan rasa percaya diri (trust) dari orang
    yang dipimpinnya.
   Inspirational motivation, menyediakan tantangan bagi
    pekerjaan yang dilakukan staf dan memperhatikan makna
    pekerjaan bagi staf.
   Intellectual stimulation, pemimpin yang mempraktekkan
    inovasi-inovasi.
   Individualized consideration, pemimpin merefleksikan
    dirinya sebagai seorang yang penuh perhatian dalam
    mendengarkan dan menindaklanjuti keluhan, ide,
    harapan-harapan, dan segala masukan yang diberikan
    staf.
Kepemimpinan visioner
    Mengapa harus visioner ?

   Perubahan paradigma pendidikan dari sentralistis ke
    desentralisasi.
   Adanya pelimpahan wewenang yang luas kepada
    sekolah atas dasar pertimbangan profesional dan
    pertanggungjawaban publik.
   Adanya kerja sama antara pejabat pemerintahan
    dengan pemimpin pendidikan dalam membangun
    pendidikan yang bermutu
                                 Derek Esp & Rene Saran (1995: 32)
Konsep Kepemimpinan Visioner
 Harus memahami konsep visi
 Harus memahami karakteristik dan unsur
  visi
 Harus memahami tujuan visi.
Konsep Visi
   Visi adalah suatu gambaran mengenai masa depan yang
    kita inginkan bersama.
   Visi adalah daya pandang jauh ke depan, mendalam dan
    luas yang merupakan daya pikir abstrak yang memiliki
    kekuatan amat dahsyat dan dapat menerobos segala
    batas-batas fisik, waktu, dan tempat (Gaffar, 1995:22)
   Visi adalah pandangan yang merupakan kristalisasi dari
    intisari kemampuan (competency), kebolehan (ability),
    dan kebiasaan (self efficacy) dalam melihat, menganalisis
    dan menafsirkan.
Karakter dan ciri-ciri visi
 Memperjelas arah dan tujuan
 Mudah dimengerti dan diartikulasikan
 Mencerminkan cita-cita tinggi dan menetapkan
  standard of excellence.
 Menumbuhkan inspirasi, semangat,
  kegairahan, dan komitmen
 Menciptakan makna bagi anggota organisasi
 Merefleksikan keunikan atau keistimewaan
  organisasi
 Menyiratkan nilai-nilai yang junjung tinggi oleh
  organisasi
 Kontekstual
Unsur-unsur visi
   Basic value (nilai-nilai dasar atau falsafah yang dianut)
   Mission (operasional dari visi yang merupakan
    pemikiran seseorang tentang organisasinya, meliputi
    pertanyaan; mau menjadi apa organisasi ini
    dikemudian hari dan akan berperan sebagai apa?
   Objective (tujuan-tujuan yang merupakan arah ke
    mana organisasi di bawa yang meliputi pertanyaan,
    mau menghasilkan apa, untuk siapa, dan dengan mutu
    yang bagaimana?
Tujuan visi
 Memperjelas arah umum perubahan kebijakan
  organisasi
 Memotivasi karyawan untuk bertindak dengan
  arah yang benar
 Membantu proses mengoordinasi tindakan-
  tindakan tertentu dari orang yang berbeda-
  beda.
 Menyelesaikan masalah-masalah yang dihdapi
  organisasi melalui pendekatan yang mendasar
 Memberikan jaminan bagi kelangsungan hidup
  dan perkembangan organisasi
Hubungan Misi, Visi, Core
        Beliefs, dan Core Values
Filosofi membandingkan                  Perwujudan visi dilaksanakan
Semangat tinggi terhadap                Dengan perilaku yang dilandasi
Usaha perwujudan visi                   Filosofi dan core value




                            FILOSOFI CORE                                VISI
   MISI                        VALUES



Core values memberikan
Makna terhadap pekerjaan                               Visi dirumuskan
Sebagai pengabdian kepada                              Berdasarkan paradigma
Tuhan Yang Maha Esa
Langkah-langkah
kepemimpinan visioner
 Penciptaanvisi
 Perumusan visi

 Transformasi visi

 Implementasi visi
Tahapan Penciptaan Visi
   Trend watching, adalah kemampuan tingkat tinggi
    dalam penciptaan visi, yaitu kemungkinan-
    kemungkinan yang terjadi di masa yang akan datang
    melalui kepiwaiannya dalam bidang yang digeluti serta
    kepekaan terhadap signal-signal alam dan
    perubahannya.
   Envisioning, adalah kemampuan pimpinan untuk
    merumuskan visi berdasarkan hasil pengamatan trend
    perubahan yang akan terjadi dimasa yang akan
    datang.
Perumusan visi
 Pembentukan   dan perumusan visi oleh
  anggota tim kepemimpinan
 Merumuskan strategi secara konsensus

 Membulatkan sikap dan tekad sebagai
  total commitment untuk mewujudkan visi
  menjadi suatu kenyataan.
Transformasi Visi
   Merupakan kemampuan membangun kepercayaan
    melalui komunikasi yang intensif dan efektif sebagai
    upaya shared vision pada stakeholders sehingga
    diperoleh sense of belonging dan sense of ownership.
   Visi mesti ditransformasikan dengan melakukan upaya
    berbagi visi dan diharapkan terjadi difusi visi dan
    menimbulkan komitmen seluruh personal.
   Dalam proses tranformasi ini kadang visi suatu organisasi
    gagal karena antara lain: kerancuan visi dan misi, visi
    tersebut tidak didambakan, tidak mencerminkan
    penderitaan dan harapan, tidak diyakini dapat dicapai,
    tidak fleksibel, dan tidak didukung oleh strategi
    organisasi.
Implementasi visi
 Merupakan    kemampuan pemimpin
  dalam menjabarkan dan menerjemahkan
  visi dalam tindakan.
 Visi merupakan peluru bagi
  kepemimpinan visioner.
 Visi berperan dalam menentukan masa
  depan organisasi apabila
  diimplementasikan secara konprehensif.

Contenu connexe

Tendances

Kepemimpinan Transformasional
Kepemimpinan TransformasionalKepemimpinan Transformasional
Kepemimpinan TransformasionalNisa Ell
 
Bab 7 an 015 kepimpinan
Bab 7 an 015 kepimpinanBab 7 an 015 kepimpinan
Bab 7 an 015 kepimpinanwalidsofea78
 
Kepimpinan dan kerja berpasukan
Kepimpinan dan kerja berpasukanKepimpinan dan kerja berpasukan
Kepimpinan dan kerja berpasukanfarrahien
 
Prinsip Kepemimpinan yang Efektif bagi Menwa
Prinsip Kepemimpinan yang Efektif bagi MenwaPrinsip Kepemimpinan yang Efektif bagi Menwa
Prinsip Kepemimpinan yang Efektif bagi MenwaBima Hermastho
 
Strategi mempertingkatkan kerjasama dan semangat kerja berpasukan di
Strategi mempertingkatkan kerjasama dan semangat kerja berpasukan diStrategi mempertingkatkan kerjasama dan semangat kerja berpasukan di
Strategi mempertingkatkan kerjasama dan semangat kerja berpasukan dimiziology
 
Bab 5-kepimpinan-motivasi
Bab 5-kepimpinan-motivasiBab 5-kepimpinan-motivasi
Bab 5-kepimpinan-motivasiKhairul Anwar
 
Kepemimpinan dalam perusahaan ppt
Kepemimpinan dalam perusahaan pptKepemimpinan dalam perusahaan ppt
Kepemimpinan dalam perusahaan pptmaureen07
 
Leadership Concept _ Materi Training "LEADERSHIP for Manager & Supervisor"
Leadership Concept _ Materi Training "LEADERSHIP for Manager & Supervisor"Leadership Concept _ Materi Training "LEADERSHIP for Manager & Supervisor"
Leadership Concept _ Materi Training "LEADERSHIP for Manager & Supervisor"Kanaidi ken
 
Kepemimpinan dalam perusahaan
Kepemimpinan dalam perusahaanKepemimpinan dalam perusahaan
Kepemimpinan dalam perusahaanmaureen07
 

Tendances (20)

Chapter 7 -_followership,_leader_member_exchange_-_kelompok_5[1]
Chapter 7 -_followership,_leader_member_exchange_-_kelompok_5[1]Chapter 7 -_followership,_leader_member_exchange_-_kelompok_5[1]
Chapter 7 -_followership,_leader_member_exchange_-_kelompok_5[1]
 
Leadership
Leadership Leadership
Leadership
 
Leadership
LeadershipLeadership
Leadership
 
Kepemimpinan Transformasional
Kepemimpinan TransformasionalKepemimpinan Transformasional
Kepemimpinan Transformasional
 
Bab 7 an 015 kepimpinan
Bab 7 an 015 kepimpinanBab 7 an 015 kepimpinan
Bab 7 an 015 kepimpinan
 
Kepemimpinan transformasional
Kepemimpinan transformasionalKepemimpinan transformasional
Kepemimpinan transformasional
 
Kepimpinan dan kerja berpasukan
Kepimpinan dan kerja berpasukanKepimpinan dan kerja berpasukan
Kepimpinan dan kerja berpasukan
 
Prinsip Kepemimpinan yang Efektif bagi Menwa
Prinsip Kepemimpinan yang Efektif bagi MenwaPrinsip Kepemimpinan yang Efektif bagi Menwa
Prinsip Kepemimpinan yang Efektif bagi Menwa
 
Strategi mempertingkatkan kerjasama dan semangat kerja berpasukan di
Strategi mempertingkatkan kerjasama dan semangat kerja berpasukan diStrategi mempertingkatkan kerjasama dan semangat kerja berpasukan di
Strategi mempertingkatkan kerjasama dan semangat kerja berpasukan di
 
Bab 7 an 015 kepimpinan
Bab 7 an 015 kepimpinanBab 7 an 015 kepimpinan
Bab 7 an 015 kepimpinan
 
Pelatihan Membangun Teamwork
Pelatihan Membangun TeamworkPelatihan Membangun Teamwork
Pelatihan Membangun Teamwork
 
Pelatihan the art of leadership
Pelatihan the art of leadershipPelatihan the art of leadership
Pelatihan the art of leadership
 
Bab 5-kepimpinan-motivasi
Bab 5-kepimpinan-motivasiBab 5-kepimpinan-motivasi
Bab 5-kepimpinan-motivasi
 
Bab 3
Bab 3Bab 3
Bab 3
 
Kepemimpinan dalam perusahaan ppt
Kepemimpinan dalam perusahaan pptKepemimpinan dalam perusahaan ppt
Kepemimpinan dalam perusahaan ppt
 
Leadership Concept _ Materi Training "LEADERSHIP for Manager & Supervisor"
Leadership Concept _ Materi Training "LEADERSHIP for Manager & Supervisor"Leadership Concept _ Materi Training "LEADERSHIP for Manager & Supervisor"
Leadership Concept _ Materi Training "LEADERSHIP for Manager & Supervisor"
 
kepemimpinan leadership
kepemimpinan leadershipkepemimpinan leadership
kepemimpinan leadership
 
Unit8 : pengarahan (motivasi)
Unit8 : pengarahan (motivasi)Unit8 : pengarahan (motivasi)
Unit8 : pengarahan (motivasi)
 
Efektifitas kepemimpinan
Efektifitas kepemimpinanEfektifitas kepemimpinan
Efektifitas kepemimpinan
 
Kepemimpinan dalam perusahaan
Kepemimpinan dalam perusahaanKepemimpinan dalam perusahaan
Kepemimpinan dalam perusahaan
 

Similaire à OPTIMALKAN VISI

Presentasi kepemimpinan pak syamsul
Presentasi kepemimpinan pak syamsulPresentasi kepemimpinan pak syamsul
Presentasi kepemimpinan pak syamsulsyamsulhadihm
 
Kepimpinan Transformasi
Kepimpinan TransformasiKepimpinan Transformasi
Kepimpinan Transformasiguestd95e21
 
Perilaku Organisasi - Leadership
Perilaku Organisasi - LeadershipPerilaku Organisasi - Leadership
Perilaku Organisasi - LeadershipFinna Kirana
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
KepemimpinanCkg Nizam
 
363722199 chapter-13-15-leadership-ppt
363722199 chapter-13-15-leadership-ppt363722199 chapter-13-15-leadership-ppt
363722199 chapter-13-15-leadership-pptBungAji1
 
Leadership concept _Materi Training "LEADERSHIP & MANAGEMENT SKILL"
Leadership concept _Materi Training "LEADERSHIP & MANAGEMENT SKILL"Leadership concept _Materi Training "LEADERSHIP & MANAGEMENT SKILL"
Leadership concept _Materi Training "LEADERSHIP & MANAGEMENT SKILL"Kanaidi ken
 
Analisis Kepemimpinan
Analisis KepemimpinanAnalisis Kepemimpinan
Analisis Kepemimpinaneryeryey
 
Fundamental of Leadership & Peran Leadership _Training "Effective Leadership...
Fundamental of  Leadership & Peran Leadership _Training "Effective Leadership...Fundamental of  Leadership & Peran Leadership _Training "Effective Leadership...
Fundamental of Leadership & Peran Leadership _Training "Effective Leadership...Kanaidi ken
 
UNIVA BAB VII KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL.pptx
UNIVA BAB VII KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL.pptxUNIVA BAB VII KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL.pptx
UNIVA BAB VII KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL.pptxYuniAndri3
 
Sense of trust and loyalty to become great leadership
Sense of  trust and loyalty  to become great leadershipSense of  trust and loyalty  to become great leadership
Sense of trust and loyalty to become great leadershipAsep Heryadi Susanto
 
UNIVA BAB VII KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL.pptx
UNIVA BAB VII KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL.pptxUNIVA BAB VII KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL.pptx
UNIVA BAB VII KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL.pptxYuniAndri3
 
Dewi setya n (1961054) pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan ppt
Dewi setya n (1961054) pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan pptDewi setya n (1961054) pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan ppt
Dewi setya n (1961054) pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan pptDewiSetyaNingrum6
 
Klp 2 leadership
Klp 2 leadershipKlp 2 leadership
Klp 2 leadershipSamuel Riwu
 
Leadership
LeadershipLeadership
LeadershipHer Di
 
Tugas 1 MSDM ALIVA NUR Q.(1961074) kp2 2019
Tugas 1 MSDM ALIVA NUR Q.(1961074) kp2 2019Tugas 1 MSDM ALIVA NUR Q.(1961074) kp2 2019
Tugas 1 MSDM ALIVA NUR Q.(1961074) kp2 2019Aliva Qomariyah
 

Similaire à OPTIMALKAN VISI (20)

Leadership
LeadershipLeadership
Leadership
 
Presentasi kepemimpinan pak syamsul
Presentasi kepemimpinan pak syamsulPresentasi kepemimpinan pak syamsul
Presentasi kepemimpinan pak syamsul
 
Kepimpinan Transformasi
Kepimpinan TransformasiKepimpinan Transformasi
Kepimpinan Transformasi
 
Perilaku Organisasi - Leadership
Perilaku Organisasi - LeadershipPerilaku Organisasi - Leadership
Perilaku Organisasi - Leadership
 
Tugas sdm
Tugas sdmTugas sdm
Tugas sdm
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
363722199 chapter-13-15-leadership-ppt
363722199 chapter-13-15-leadership-ppt363722199 chapter-13-15-leadership-ppt
363722199 chapter-13-15-leadership-ppt
 
Leadership concept _Materi Training "LEADERSHIP & MANAGEMENT SKILL"
Leadership concept _Materi Training "LEADERSHIP & MANAGEMENT SKILL"Leadership concept _Materi Training "LEADERSHIP & MANAGEMENT SKILL"
Leadership concept _Materi Training "LEADERSHIP & MANAGEMENT SKILL"
 
Analisis Kepemimpinan
Analisis KepemimpinanAnalisis Kepemimpinan
Analisis Kepemimpinan
 
PERSPEKTIF KEPEMIMPINAN.ppt
PERSPEKTIF KEPEMIMPINAN.pptPERSPEKTIF KEPEMIMPINAN.ppt
PERSPEKTIF KEPEMIMPINAN.ppt
 
Bab 12
Bab 12Bab 12
Bab 12
 
Fundamental of Leadership & Peran Leadership _Training "Effective Leadership...
Fundamental of  Leadership & Peran Leadership _Training "Effective Leadership...Fundamental of  Leadership & Peran Leadership _Training "Effective Leadership...
Fundamental of Leadership & Peran Leadership _Training "Effective Leadership...
 
UNIVA BAB VII KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL.pptx
UNIVA BAB VII KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL.pptxUNIVA BAB VII KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL.pptx
UNIVA BAB VII KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL.pptx
 
Sense of trust and loyalty to become great leadership
Sense of  trust and loyalty  to become great leadershipSense of  trust and loyalty  to become great leadership
Sense of trust and loyalty to become great leadership
 
UNIVA BAB VII KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL.pptx
UNIVA BAB VII KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL.pptxUNIVA BAB VII KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL.pptx
UNIVA BAB VII KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL.pptx
 
Dewi setya n (1961054) pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan ppt
Dewi setya n (1961054) pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan pptDewi setya n (1961054) pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan ppt
Dewi setya n (1961054) pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan ppt
 
Kepemimpinan [1].pptx
Kepemimpinan [1].pptxKepemimpinan [1].pptx
Kepemimpinan [1].pptx
 
Klp 2 leadership
Klp 2 leadershipKlp 2 leadership
Klp 2 leadership
 
Leadership
LeadershipLeadership
Leadership
 
Tugas 1 MSDM ALIVA NUR Q.(1961074) kp2 2019
Tugas 1 MSDM ALIVA NUR Q.(1961074) kp2 2019Tugas 1 MSDM ALIVA NUR Q.(1961074) kp2 2019
Tugas 1 MSDM ALIVA NUR Q.(1961074) kp2 2019
 

Plus de dhynamardhinool (8)

Handout 14 ld
Handout 14 ldHandout 14 ld
Handout 14 ld
 
Handout 13 ld
Handout 13 ldHandout 13 ld
Handout 13 ld
 
Handout 10 ld
Handout 10 ldHandout 10 ld
Handout 10 ld
 
Handout 9 ld
Handout 9 ldHandout 9 ld
Handout 9 ld
 
Handout 8 ld
Handout 8 ldHandout 8 ld
Handout 8 ld
 
Handout 7 ld
Handout 7 ldHandout 7 ld
Handout 7 ld
 
Handout 6 ld
Handout 6 ldHandout 6 ld
Handout 6 ld
 
Masa pemerintahan utsman bin affan
Masa pemerintahan utsman bin affanMasa pemerintahan utsman bin affan
Masa pemerintahan utsman bin affan
 

OPTIMALKAN VISI

  • 1. HANDOUT 11 LD KEPEMIMPINAN TSANSAKSIONAL, TRANSFORMASIONAL, DAN VISIONER
  • 2. Kepemimpinan Transaksional  Kepemimpinan yang menekankan pada tugas yang diemban bawahan.  Lebih difokuskan pada peranannya sebagai manajer karena ia sangat terlibat dalam aspek-aspek prosedural manajerial yang metodologis dan fisik.  Tidak mengembangkan pola hubungan laissez fair atau membiarkan personel menentukan sendiri pekerjaannya karena dikhawatirkan dengan keadaan personel yang perlu pembinaan, pola ini dapat menyebabkan mereka menjadi pemalas dan tidak jelas apa yang dikerjakannya.  Dalam kontsak kerja disepakati bersama reward dan punishment
  • 3. Model Kepemimpinan Transaksional Pemimpin mengidentifikasi Pemimpin mengidentifikasi apa yang mesti dikerjakan apa yang dibutuhkan oleh Bawahan untuk mencapai bawahannya Hasil yang ingin dicapai Pemimpin memperjelas Bagaimana kebutuhan bawahan Pemimpin memperjelas Akan dipenuhi, sebagai imbalan Peran bawahannya Atas apa yang dikerjakaannya Dala pencapaian hasil yang ditargetkan Pemimpin mengidentifikasi Pemimpin mengidentifikasi apa yang mesti dikerjakan apa yang dibutuhkan oleh Bawahan untuk mencapai bawahannya Hasil yang ingin dicapai Bawahan termotivasi untuk Meraih hasil yang diinginkan Tersebut (expected effort) Sumber: Hoover (1991) dan Leitwood (1992)
  • 4. keterangan  Bawahan berupaya menghindari pekerjaan apabila ada kesempatan sehingga apabila dibiarkan mereka akan merasa senang dengan tanpa pekerjaan/tanggungjawab.  Pemimpin harus mengontrol, mengarahkan, dan jika perlu memberikan ancaman agar bawahan produktif.  Bawahan cenderung lebih senang diarahkan menjadi pekerja yang ditentukan prosedurnya dan pemecahan masalahnya dari pada harus memikul sendiri tanggungjawab atas segala tindakan dan keputusan yang diambil.  Bawahan tidak cocok diserahi tanggungjawab merancang pekerjaan secara inisiatif.
  • 5. Kepemimpinan Transformasional  Didasarkan pada kebutuhan akan penghargaan diri, tetapi menumbuhkan kesadaran pada pemimpin untuk berbuat yang terbaik sesuai dengan kajian perkembangan manajemen dan kepemimpinan yang memandang manusia, kinerja, dan pertumbuhan sebagai sisi yang saling berpengaruh.  Burn (1978) menyatakan bahwa pada kepemimpinan ini, “para pemimpin dan pengikut saling menaikkan diri ke tingkat moralitas dan motivasi yang lebih tinggi.
  • 6. Model Kepemimpinan Transformasional Pemimpin Pemimpin Mengangkat nuasa Membangun rasa Kebutuhan bawahan Percaya diri pada Ketingkat yang lebih bawahan Pemimpin Tinggi para hirarki motivasi Mentransformasikan Perhatian kebutuhan Pemimpin bawahan Memperluas Kebutuhan bawahan Pemimpin Mempertinggi probabilitas Pemimpin keberhasilan yang Mempertinggi nilai subjektif Kebenaran bawahan TRANSFORMASIONAL ORGANISASI Kondisi sekarang dan upaya Makin meningginya motivasi Yang diharapkan bawahan Bawahan untuk mencapai hasil Dengan upaya tambahan Bawahan menghasilkan kinerja Bawahan mempersembahkan kinerja Sebagaimana yang diharapkan Melebihi apa yang diharapkan Sumber: Bass dan Aviola (1994)
  • 7. Pemimpin Transformasional  Memiliki wawasan jauh ke depan (visioner) dan berupaya memperbaiki dan mengembangkan organisasi bukan untuk saat ini tapi dimasa datang.  Agen perubahan dan bertindak sebagai katalisator (memberi peran mengubah sistem ke arah yang lebih baik).  Memiliki visi yang jelas, gambaran holistik tentang bagaimana organisasi di masa depan ketika semua tujuan dan sasarannya telah tercapai (Covey [1989] dan Petters (1992)  Memandang nilai-nilai organisasi sebagai nilai luhur yang perlu dirancang dan ditetapkan oleh seluruh staf sehingga mempunyai rasa memiliki dan komitmen.  Makna simbolis dari tindakan lebih penting dari paa tindakan aktual (Sergiovanni, 1990:21)  Memiliki keahlian diagnosis, meluangkan waktu dan mecncurahkan perhatian untuk memecahkan masalah.
  • 8. Dimensi Kepemimpinan Tranformasional  Idealiced influence, prilaku yang menghasilkan rasa hormat (respect) dan rasa percaya diri (trust) dari orang yang dipimpinnya.  Inspirational motivation, menyediakan tantangan bagi pekerjaan yang dilakukan staf dan memperhatikan makna pekerjaan bagi staf.  Intellectual stimulation, pemimpin yang mempraktekkan inovasi-inovasi.  Individualized consideration, pemimpin merefleksikan dirinya sebagai seorang yang penuh perhatian dalam mendengarkan dan menindaklanjuti keluhan, ide, harapan-harapan, dan segala masukan yang diberikan staf.
  • 9. Kepemimpinan visioner Mengapa harus visioner ?  Perubahan paradigma pendidikan dari sentralistis ke desentralisasi.  Adanya pelimpahan wewenang yang luas kepada sekolah atas dasar pertimbangan profesional dan pertanggungjawaban publik.  Adanya kerja sama antara pejabat pemerintahan dengan pemimpin pendidikan dalam membangun pendidikan yang bermutu Derek Esp & Rene Saran (1995: 32)
  • 10. Konsep Kepemimpinan Visioner  Harus memahami konsep visi  Harus memahami karakteristik dan unsur visi  Harus memahami tujuan visi.
  • 11. Konsep Visi  Visi adalah suatu gambaran mengenai masa depan yang kita inginkan bersama.  Visi adalah daya pandang jauh ke depan, mendalam dan luas yang merupakan daya pikir abstrak yang memiliki kekuatan amat dahsyat dan dapat menerobos segala batas-batas fisik, waktu, dan tempat (Gaffar, 1995:22)  Visi adalah pandangan yang merupakan kristalisasi dari intisari kemampuan (competency), kebolehan (ability), dan kebiasaan (self efficacy) dalam melihat, menganalisis dan menafsirkan.
  • 12. Karakter dan ciri-ciri visi  Memperjelas arah dan tujuan  Mudah dimengerti dan diartikulasikan  Mencerminkan cita-cita tinggi dan menetapkan standard of excellence.  Menumbuhkan inspirasi, semangat, kegairahan, dan komitmen  Menciptakan makna bagi anggota organisasi  Merefleksikan keunikan atau keistimewaan organisasi  Menyiratkan nilai-nilai yang junjung tinggi oleh organisasi  Kontekstual
  • 13. Unsur-unsur visi  Basic value (nilai-nilai dasar atau falsafah yang dianut)  Mission (operasional dari visi yang merupakan pemikiran seseorang tentang organisasinya, meliputi pertanyaan; mau menjadi apa organisasi ini dikemudian hari dan akan berperan sebagai apa?  Objective (tujuan-tujuan yang merupakan arah ke mana organisasi di bawa yang meliputi pertanyaan, mau menghasilkan apa, untuk siapa, dan dengan mutu yang bagaimana?
  • 14. Tujuan visi  Memperjelas arah umum perubahan kebijakan organisasi  Memotivasi karyawan untuk bertindak dengan arah yang benar  Membantu proses mengoordinasi tindakan- tindakan tertentu dari orang yang berbeda- beda.  Menyelesaikan masalah-masalah yang dihdapi organisasi melalui pendekatan yang mendasar  Memberikan jaminan bagi kelangsungan hidup dan perkembangan organisasi
  • 15. Hubungan Misi, Visi, Core Beliefs, dan Core Values Filosofi membandingkan Perwujudan visi dilaksanakan Semangat tinggi terhadap Dengan perilaku yang dilandasi Usaha perwujudan visi Filosofi dan core value FILOSOFI CORE VISI MISI VALUES Core values memberikan Makna terhadap pekerjaan Visi dirumuskan Sebagai pengabdian kepada Berdasarkan paradigma Tuhan Yang Maha Esa
  • 16. Langkah-langkah kepemimpinan visioner  Penciptaanvisi  Perumusan visi  Transformasi visi  Implementasi visi
  • 17. Tahapan Penciptaan Visi  Trend watching, adalah kemampuan tingkat tinggi dalam penciptaan visi, yaitu kemungkinan- kemungkinan yang terjadi di masa yang akan datang melalui kepiwaiannya dalam bidang yang digeluti serta kepekaan terhadap signal-signal alam dan perubahannya.  Envisioning, adalah kemampuan pimpinan untuk merumuskan visi berdasarkan hasil pengamatan trend perubahan yang akan terjadi dimasa yang akan datang.
  • 18. Perumusan visi  Pembentukan dan perumusan visi oleh anggota tim kepemimpinan  Merumuskan strategi secara konsensus  Membulatkan sikap dan tekad sebagai total commitment untuk mewujudkan visi menjadi suatu kenyataan.
  • 19. Transformasi Visi  Merupakan kemampuan membangun kepercayaan melalui komunikasi yang intensif dan efektif sebagai upaya shared vision pada stakeholders sehingga diperoleh sense of belonging dan sense of ownership.  Visi mesti ditransformasikan dengan melakukan upaya berbagi visi dan diharapkan terjadi difusi visi dan menimbulkan komitmen seluruh personal.  Dalam proses tranformasi ini kadang visi suatu organisasi gagal karena antara lain: kerancuan visi dan misi, visi tersebut tidak didambakan, tidak mencerminkan penderitaan dan harapan, tidak diyakini dapat dicapai, tidak fleksibel, dan tidak didukung oleh strategi organisasi.
  • 20. Implementasi visi  Merupakan kemampuan pemimpin dalam menjabarkan dan menerjemahkan visi dalam tindakan.  Visi merupakan peluru bagi kepemimpinan visioner.  Visi berperan dalam menentukan masa depan organisasi apabila diimplementasikan secara konprehensif.