1. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 2 ditetapkan tujuan
pendidikan nasional yaitu berkembangnya potensi peserta didik agar
menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri,
dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Untuk mencapai tujuan Pendidikan Nasional tersebut Kemente-
rian Pendidikan dan Kebudayaan menetapkan visi Kemendikbud 2014
yaitu “Terselenggaranya Layanan Prima Pendidikan Nasional untuk
Membentuk Insan Indonesia Cerdas Komprehensif” dengan misi (1)
Meningkatkan ketersediaan layanan pendidikan, (2) Meningkatkan
keterjangkauan layanan pendidikan, (3) Meningkatkan klualitas/mutu
dan relevansi layanan pendidikan, (4) Meningkatkan kesetaraan
dalam memperoleh layanan pendidikan, (5) meningkatkan kepastian/
keterjaminan memperoleh layanan pendidikan.
Berdasarkan tujuan, visi, dan misi pendidikan nasional tersebut
pemerintah telah memformulasikan, melaksanakan, dan
mengembangkan berbagai kebijakan, program, dan kegiatan demi
terwujudnya pendidikan yang bermutu bagi anak bangsa Indonesia.
Kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan mampu mendukung
terciptanya manusia Indonesia seutuhnya.
Salah satu masalah yang sangat krusial dihadapi pemerintah
adalah rendahnya kualifikasi akademik, kompetensi, dan
profesionalisme pendidik dan tenaga kependidikan (PTK) pendidikan
dasartermasuk guru sekolah menengah pertama yang disiyalir
menjadi salah satu penyebab rendahnya mutu pendidikan. Oleh
karena itu, perlu dicari pemecahan masalah secara cerdas dan bijak
2. Undang-Undang Republik Indonesia nomor 14 tahun 2005
tentang Guru dan Dosen, pasal 8 mengamanatkan bahwa guru wajib
memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat
jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan
tujuan pendidikan nasional. Kompetensi yang dimiliki meliputi
kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial
dan kompetensi profesional.
Guru sebagai tenaga profesional mempunyai tugas, fungsi, dan
kedudukan yang sangat sentral dan strategisdalam menciptakan insan
Indonesia cerdas, kompetitif, dan komprehensif. Sebagai tenaga
profesi, perlu suatu sistem pembinaan dan pengembangan secara
terprogram dan berkelanjutan agar menjadi profesi yang bermartabat.
Salah satu upaya meningkatkan profesionalitas guru secara
terus menerus dapat dilakukan antara lain melalui pendidikan,
bimbingan teknis, workshop, pelatihan, pengembangan profesi dan
kegiatan pendukung lainnya, baik di dalam maupun di luar kelompok
kerja. Dengan kegiatan tersebut diharapkan dapat mendukung
pengembangan karir guru yang mampu membangun dan merealisasi-
kan target pembangunan pendidikan nasional. Hal ini sesuai dengan
permenneg PAN dan RB nomor 16 tahun 2009 tentang Jabatan
Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.
Peran serta masyarakat dalam pengembangan profesionalitas
dan pengembangan karir guru sesuai dengan Undang-Undang
Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 pasal 44 dan 54 perlu
ditingkatkan secara optimum. Peningkatan peran serta kelompok kerja
khususnya MGMP SMP dalam pengembangan karir guru dapat
dilaksanakan melalui berbagai upaya salah satunya memberikan
dana bantuan (blockgrant). Sebab secara empirik pemberian bantuan
ini sangat berpengaruh positif terhadap peningkatan mutu guru dan
mampu mendorong untuk mengembangkan karirnya secara
proporsional dan membagakan. Hal ini diharapkan berimplikasi positif
3. terhadap peningkatan mutu pendidikan menuju standar nasional
pendidikan.
Dalam 1 tahun terakhir, MGMP Bahasa Indonesia telah
melaksanakan beberapa kegiatan, antara lain: penyusunan program
pembelajaran, pengembangan silabus, pengembangan RPP,
penilaian, serta mendiskusikan hal-hal yang berkaitan dengan
penguasaan substansi materi pokok. Pada kegiatan tersebut masih
menggunakan narasumber yang ada, yaitu sesama guru/guru senior
yang dipandang lebih mampu.
Adapun kegiatan yang berkaitan dengan peningkatkan
kemampuan profesionalisme guru khusus untuk melakukan
pengembangan karir belum terlaksana. Hal ini terbentur masalah
biaya.Oleh karena itu, MGMP SMP Bahasa Indonesiaberharap untuk
mendapatkan pemberian bantuan dana (block grant) pengembangan
karir pendidik dan tenaga kependidikan (PTK) pendidikan dasar tahun
2012.
B. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional, Bab XI Pendidik dan Tenaga
Kependidikan, Pasal 30 sampai pasal 44;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 33 tahun 2004
tentangPerimbangan Keuangan atara Pemerintah Pusat dan
Daerah
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 tahun 2005 tentang
Guru dan Dosen;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2008
tentangPerubahan Kedua Atas Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah, BAB
XII PEMBINAAN DAN PENGAWASAN, Pasal 217 ayat (1);
4. 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan;
6. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2010
tentang Rencana Program Jangka Menengah Tahun 2010-2014;
7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 tahun 2008
tentang Guru;
8. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 48 tahun 2008
tentangPendanaan Pendidikan;
9. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 65 tahun 2005
tentangPedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan
Minimal;
10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor
16 tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik PTK;
11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor
18 tahun 2007 tentangSertifikasi Guru;
12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor
39 tahun 2009 tentangPemenuhan Beban Kerja Guru dan Guru
Yang Diangkat dalam Jabatan Pengawas Satuan Pendidikan;
13. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor
48 tahun 2010 tentangRencana Strategis Pembangunan
Pendidikan Nasional 2010-2014;
14. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor
15 tahun 2010 tentangStandar Pelayanan Minimal Bidang
Pendidikan Dasar di Kabupaten/Kota;
15. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi nomor 16 tahun 2009 tentangJabatan
Fungsional Guru dan Angka Kreditnya;
16. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 35 tahun 2010
tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Jabatan Fungsional Guru
dan Angka Kreditnya;
5. 17. Permendiknas Nomor 36 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata
Kerja (OTK) Kementrian Pendidikan Nasional;
18. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Direktorat
PembinaanPendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar,
Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar, Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Tahun 2012.
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Secara umum Pemberian bantuan dana pengembangan
karir PTK Pendidikan Dasar bertujuan meningkatkan kemampuan
profesionalisme guru untuk melakukan pengembangan karir melalui
workshop MGMP SMP.
2. Tujuan Khusus
Secara khusus pemberian bantuan dana pengembangan
karir PTK Pendidikan Dasar bertujuan untuk:
a. Meningkatkan kemampuan guru bahasa Indonesia SMP
melakukan pengembangan karir melalui pengembangan diri.
b. Meningkatkan kemampuan guru guru bahasa Indonesia SMP
melakukan pengembangan karir melalui penulisan publikasi
ilmiah.
c. Meningkatkan kemampuan guru guru bahasa Indonesia SMP
melakukan pengembangan karir melalui karya inovatif.
D. Sasaran
Peserta pelatihan/workshop pengembangan karir PTK dikdas
adalah guru-guru bahasa Indonesia SMP negeri dan swasta se-kota
Blitar sebanyak 30 orang.
E. Hasil yang Diharapkan
6. Hasil yang diharapkan dari pelaksanaan pelatihan/workshop
pengembangan karir PTK dikdas yaitu guru-guru bahasa Indonesia
1. mampu melakukan pengembangan karir melalui pengembangan
diri.
2. mampu melakukan pengembangan karir melalui penulisan
publikasi ilmiah.
3. mampu melakukan pengembangan karir melalui pembuatan karya
inovatif.
F. Manfaat
Manfaat yang diharapkan dari pelaksanaan
pelatihan/workshop pengembangan karir PTK dikdas yaitu:
1. Bagi Guru bahasa Indonesia
a. dapat menyusun/menulis Karya Ilmiah
b. dapat membuat karya inovatif
c. dapat memperoleh angka kredit
d. dapat mempercepat kenaikan pangkat, golongan, ruang, dan
jabatan fungsional guru;
2. Bagi lembaga
a. meningkatnya keberdayaan MGMP bahasa Indonesia SMP
dalam pengembangan karir
b. meningkatnya kegiatan MGMP bahasa Indonesia SMP di Kota
Blitar;
c. meningkatnya kinerja guru bahasa Indonesia SMP di Kota Blitar;
d. meningkatnya mutu dan kebermaknaan pembelajaran bahasa
Indonesia SMP di Kota Blitar
G. Dampak
Dampak yang ingin dipetik melalui pelaksanaan kegiatan pelatihan/
workshop pengembangan karir ini, antara lain:
7. 1. meningkatnya profesionalitas guru bahasa Indonesia SMP yang
dibuktikan melalui perubahan perilaku, kreativitas, dan inovasi
dalam pengembangan karir;
2. meningkatnya keberdayaan MGMP SMP dalam pengembangan
karir;
3. meningkatnya perolehan angka kredit guru bahasa Indonesia
SMP di Kota Blitar
4. meningkatnya kenaikan pangkat, golongan, ruang, dan jabatan
fungsional guru bahasa Indonesia SMP di Kota Blitar;
5. meningkatnya karir guru bahasa Indonesia SMP di Kota Blitar;
6. meningkatnya kegiatan MGMP bahasa Indonesia SMP di Kota
Blitar;
7. meningkatnya kinerja guru bahasa Indonesia SMP di Kota Blitar;
8. meningkatnya mutu dan kebermaknaan pembelajaranbahasa
Indonesia SMP di Kota Blitar;
9. meningkatnya mutu dan kebermaknaan pendidikan nasional;
10. meningkatnya mutu dan kebermaknaan pembangunan nasional.
8. BAB II
DESKRIPSI HASILPELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN
MGMP BAHASA INDONESIA TAHUN 2011
A. Rekapitulasi dan Deskripsi Program Satu Tahun Terakhir
Tabel 2.1 Rekapitulasi Program Tahun 2011
No. Hari/tgl. Kegiatan Peserta Hasil
1 Selasa, 11 Rapat Kordinasi pengurus 8 orang pengu- Tersusun
Jan. 2011 rus MGMP program kerja
2 Selasa Workshop Pengembangan 22 orang guru Silabus Bahasa
1 Pebruari Silabus bahasa Indonensia Bhs.Ind. SMP Indonesia
2011 Negeri/swasta semester genap
3 Selasa Workshop Pengembangan 26 orang guru RPP semester
8 Pebruari RPP bahasa Indonensia Bhs.Ind. SMP genap
2011 Negeri/swasta
4 Selasa, 22 Workshop Pengembangan 26 orang guru Kisi-kisi UH,
Peb. 2011 Penilaian bahasa Indonensia Bhs.Ind. SMP UTS, UKK, UAS
Negeri/swasta praktik dan tulis
5 Selasa, 22 Rapat Kordinasi Pelaksana- 5 orang pengu- Tersusunnya
Maret 2011 an FLS2N cipta cerpen dan rus MGMP Panitia Lomba
puisi tingkat Kota Blitar
6 Selasa, Lomba cipta cerpen dan 12 peserta cipta Juara 1,2,dan 3
16 April puisi dalam rangka FLS2N cerpen dan 3 untuk lomba
2011 tingkat Kota Blitar peserta cipta cipta cerpen dan
puisi cipta puisi
7 Selasa, Sosialisasi Lesson Study 38 orang guru
1 Juni 2011 Bhs.Ind. SMP/
MTs Negeri dan
swasta
8 Selasa, 26 Workshop Pengembangan 23 orang guru Prota, Promes,
Juli 2011 Prota, Promes, RPP bahasa Bhs.Ind. SMP dan RPP
Indonensia semester ganjil Negeri semester ganjil
9 Selasa, 11 Workshop Pengembangan 27 orang guru Kisi-kisi UH dan
Okt. 2011 Penilaian bahasa Indonensia Bhs.Ind. SMP UTS
Negeri/swasta
10 Kamis, 20 Kordinasi Penyusunan Propo 8 orang pengu- Proposal Block
Okt. 2011 sal Blockgrant PK-Guru rus MGMP grant PK-Guru
11 Rabu, 14 Kordinasi Persiapan 7 orang pengu- Tersusunnya
Des. 2011 Pelaksanaan Diklat PK-Guru rus MGMP persiapan Diklat
9. 12 Senin s.d. Diklat PKG dan PKB 20 orang guru Peserta diklat
Kamis Bahasa Indone- memahami isi
19 s.d 22 sia SMP Negeri dokumen PKG,
Desember dapat mengisi
2011 instrument PKG,
memahami
mekanisme PK
guru,memahami
mekanisme dan
prosedur
pengembangan
PKB, dan dapat
memahami
materi program
induksi bagi
guru pemula
Deskripsi Program Satu Tahun Terakhir
MGMP Bahasa Indonesia SMP Kota Blitar pada tahun 2011
telah melaksanakan beberapa kegiatan, antara lain: 1) Penyusunan
perangkat pembelajaran, 2) Mengadakan lomba cipta cerpen dan
puisi dalam rangka pelaksanaan FLS2N tingkat provinsi, 3)Diklat PKG
dan PKB.
Adapun deskripsi masing-masing kegiatan sebagai berikut.
1. Penyusunan perangkat pembelajaran
Dalam kegiatan tersebut peserta menyusun perangkat
pembelajaran untuk semester genap tahun pelajaran 2010/2011
meliputi penyusunan silabus, RPP,kisi-kisi ulangan harian (UH),
ulangan tengah semester (UTS) , ulangan kenaikan kelas (UKK)
dan kisi-kisi ujian akhir sekolah (UAS) baik tulis maupun praktik.
Sedangkan pada semester ganjil tahun pelajaran 2011/2012
kegiatan peserta antara lain penyusunan program tahunan (Prota)
dan program semester (Promes), silabus, RPP,kisi-kisi ulangan
harian (UH), ulangan tengah semester (UTS), dan ulangan
kenaikan kelas (UKK). Peserta MGMP dari pengajar Bahasa
Indonesia kelas 7,8, dan 9 SMP/MTs negeri/swasta se-Kota Blitar.
10. 2. Pelaksanaan FLS2N Tingkat Kota cipta cerpen dan puisi
Pelaksanaan lomba cipta cerpen dalam rangka Festival
Lomba Seni Siswa Nasional 2011 diikuti oleh SMP se-kota Blitar
baik negeri maupun swasta. Peserta FLS2N sebanyak 12 sekolah
terdiri 9 SMP Negeri dan 3 SMP swasta. Sedangkan pelaksanaan
lomba cipta puisi dalam rangka Festival Lomba Seni Siswa
Nasional 2011 diikuti oleh 3 peserta dari 2 SMP Terbuka.
Lomba cipta cerpen dan puisi rangka Festival Lomba Seni
Siswa Nasional 2011 tingkat kota dilaksanakan pada tanggal 16
April 2011 di SMP Negeri 5 Kota Blitar.
3. Diklat PKG dan PKB
Kegiatan diklat PKG dan PKB dilaksanakan selama empat
hari mulai tanggal 19 sampai dengan tanggal 22 Desember 2011.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Pusat Sumber Belajar (PSB) Jl.
Enggano kota Blitar. Peserta diklat dari pengajar bahasa Indonesia
SMP Negeri se-kota Blitar sejumlah 20 orang. Penyaji materi
berasal dari LPMP, Dinas Pendidikan Daerah, dan pengawas.
Materi diklat PKG dan PKB meliputi materi umum tentang
kebijakan pengembangan profesi guru dan pendidikan karakter
bangsa. Materi pokok meliputi penilaian kinerja guru/PK guru,
pengembangan keprofesian berkelanjutan /PKB dan overview
program induksi bagi guru pemula. Materi penunjang berupa latihan
penilaian /LKS.
Blitar, 21 April 2012
Ketua MGMP BIN SMP Kota Blitar
HAKIM SHOBRI, S.Pd
NIP 19611031 198303 1 009
11. B. Rincian Pengeluaran Dana Satu Tahun Terakhir
Untuk kegiatan MGMP Bahasa Indonesia tahun 2011
menggunakan dana BOS dari sekolah pembina yang ditunjuk. Oleh
karena itu, catatan keuangan kegiatan MGMP berada di sekolah
pembina.
Tahun 2011 mendapat Dana Blockgrant Pemberdayaan
Kelompok MGMP Sosialisasi PK-Guru dan PKB.
Laporannya keuangan dan bukti pengeluarannya ada pada lampiran
C. Bukti Hasil Pelaksanaan Program
Program yang direncanakan pada tahun 2011 sebagian dapat
terlaksana dan sebagian belum terlaksana. Bukti hasil kegiatan MGMP
Bahasa Indonesia tahun 2011yang berupa daftar hadir pengurus dan
peserta, hasil, dan foto ada pada lampiran
12. BAB III
RENCANA PELAKSANAAN PROGRAM
A. Program
1. Latar Belakang
Undang-Undang Republik Indonesia nomor 14 tahun 2005
tentang Guru dan Dosen, pasal 8 mengamanatkan bahwa guru
wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik,
sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk
mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Guru sebagai tenaga
profesi, perlu suatu sistem pembinaan dan pengembangan secara
terprogram dan berkelanjutan agar menjadi profesi yang
bermartabat. Salah satu upaya meningkatkan profesionalitas guru
secara terus menerus dapat dilakukan antara lain melalui
pendidikan, bimbingan teknis, workshop, pelatihan, pengembangan
profesi dan kegiatan pendukung lainnya, baik di dalam maupun di
luar kelompok kerja. Dengan kegiatan tersebut diharapkan dapat
mendukung pengembangan karir guru yang mampu membangun
dan merealisasikan target pembangunan pendidikan nasional. Hal
ini sesuai dengan permenneg PAN dan RB nomor 16 tahun 2009
tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.
Peran serta masyarakat dalam pengembangan profesionalitas
dan pengembangan karir guru sesuai dengan Undang-Undang
Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 pasal 44 dan 54 perlu
ditingkatkan secara optimum. Peningkatan peran serta kelompok
kerja khususnya MGMP SMP dalam pengembangan karir guru
dapat dilaksanakan melalui berbagai upaya, salah satunya
memberikan dana bantuan (blockgrant). Sebab secara empirik
pemberian bantuan ini sangat berpengaruh positif terhadap
peningkatan mutu guru dan mampu mendorong untuk
mengembangkan karirnya secara proporsional dan membagakan.
13. Hal ini diharapkan berimplikasi positif terhadap peningkatan mutu
pendidikan menuju standar nasional pendidikan.
Dalam 1 tahun terakhir, MGMP Bahasa Indonesia telah
melaksanakan beberapa kegiatan, antara lain: penyusunan
program pembelajaran, pengembangan silabus, pengembangan
RPP, penilaian, serta mendiskusikan hal-hal yang berkaitan dengan
penguasaan substansi materi pokok. Pada kegiatan tersebut masih
menggunakan narasumber yang ada, yaitu sesama guru/guru
senior yang dipandang lebih mampu. Adapun kegiatan yang
berkaitan dengan peningkatkan kemampuan profesionalisme guru
khusus untuk melakukan pengembangan karir belum terlaksana.
2. Tujuan
Pelatihan/workshop pengembangan karir PTK dikdas
bertujuan meningkatkan kemampuan peserta melakukan
pengembangan karir melalui (a) pengembangan diri, (b) penulisan
publikasi ilmiah, dan (c) karya inovatif.
3. Sasaran
Sasaran pelatihan/workshop pengembangan karir PTK dikdas
adalah Guru Bahasa Indonesia SMP Negeri – Swasta se Kota Blitar
sejumlah 30 orang.
4. Hasil yang Diharapkan
Hasil yang diharapkan dari pelatihan/workshop pengem-
bangan karir PTK dikdas agar guru-guru bahasa Indonesia mampu
melakukan pengembangan karir melalui pengembangan diri,
publikasi ilmiah, dan pembuatan karya inovatif.
5. Manfaat
Manfaat pelatihan/workshop pengembangan karir PTK dikdas
yaitu guru bahasa Indonesia dapat (a) menyusun/menulis Karya
Ilmiah, (b) membuat karya inovatif, (c) memperoleh angka kredit,
dan (d) dapat mempercepat kenaikan pangkat, golongan, ruang,
dan jabatan fungsional guru;
14. 6. Dampak
Dampak yang ingin dipetik melalui pelaksanaan kegiatan
pelatihan/workshop pengembangan karir ini antara lain: (a)
meningkatnya profesionalitas, perolehan angka kredit, kenaikan
pangkat atau golongan, dan karir guru bahasa Indonesia SMP Kota
Blitar; (b) meningkatnya keberdayaan dan kegiatan MGMP SMP
bahasa Indonesia Kota Blitar; (c) meningkatnya mutu pendidikan
nasional dan pembangunan nasional.
7. Pelaksanaan
Kegiatan pelatihan/workshop pengembangan karir PTK dikdas
direncanakan Bulan Mei s.d Juni 2012 setiap hari Selasa selama 8
kali pertemuan.
8. Metode
Metode yang digunakan dalam pelaksanaan bimtek atau workshop
pengembangan karir PTK dikdas ini, antara lain: ceramah, tanya
jawab, diskusi, brainstorming, role playing, kerja kelompok,
simulasi, peragaan, eksperimen, studi dokumen, presentasi, dan
metode lain yang relevan.
9. Struktur Program
Program yang dikembangkan dalam pelatihan/workshop
pengembangan karir PTK dikdas, antara lain sebagai berikut.
NO MATA TATAR PELATIHAN/WORKSHOP JAM
1 Program umum paparan pengembangan karir PTK SMP 2
Paparan Pengembangan Karir PTK SMP, yang meliputi:
2 5
Pengembangan Diri, Publikasi Ilmiah, dan Karya Inovatif
Kegiatan Identifikasi, perumusan masalah, dan
3 5
Penyusunan draf proposal pengembangan karir PTK SMP
Asistensi dan penyempurnaan draf proposal
4 pengembangan karir PTK SMP; dan Penyusunan dan 5
asistensi penyusunan instrumen
Validasi dan perbaikan instrumen; Pengumpulan data
5 5
(Collecting Data);
15. Pengumpulan, entry, pengolahan (analisis dan interpretasi)
6 5
data
Pengolahan dan asistensi pengolahan (analisis dan
7 5
interpretasi) data
8 Analisis dan interpretasi data 5
9 Analisis, interpretasi data, dan penyusunan draf laporan 5
Penyusunan laporan, Asistensi penyusunan laporan, dan
10 5
Seminar
11 Perbaikan dan finalisasi laporan 5
12 Asistensi, finalisasi, dan prosentasi laporan 5
Paparan Penulisan Artikel Jurnal, Analisis Hasil Penelitian,
13 5
Penulisan Artikel Jurnal, Asistensi Penulisan Artikel Jurnal
14 Analisis Hasil Penelitian, Penulisan Artikel Jurnal 5
15 Penulisan, Review, dan finalisasi artikel Jurnal 5
Paparan Penulisan Karya Ilmiah Populer, Identifikasi dan
16 Perumusan Masalah, Penyusunan Draf Artikel Ilmiah 5
Populer
Review Draf Artikel Ilmiah Populer, Finalisasi Artikel Ilmiah
17 5
Populer
Jumlah 82
10. Silabus
Materi yang dapat dikembangkan dalam program
pengembangan karir PTK dikdas, untuk pengembangan
profesionalisme guru SMP adalah (1) Pengembangan diri; (2)
Penulisan Publikasi Ilmiah, dan (3) Karya Inovatif.
11. Tempat dan Waktu
Kegiatan pelatihan/workshop pengembangan karir PTK dikdas
dilaksanakan di Pusat Sumber Belajar Kota Blitar Jalan Enggano
Kota Blitar pada bulan Mei s.d Juni 2012 setiap hari Selasa.
12. Peserta
Peserta pelatihan/workshop pengembangan karir PTK dikdas
adalah guru-guru Bahasa Indonesia SMP negeri swasta Kota
Blitar sejumlah 30 orang
16. 13. Penyaji
Penyaji materi pelatihan/workshop pengembangan karir PTK
dikdas diambilkan dari unsur Perguruan Tinggi, Dinas, pengawas
dan pembina MGMP.
14. Panitia
Panitia pelatihan/workshop pengembangan karir PTK dikdas
diambilkan dari pengurus MGMP bahasa Indonesia SMP Kota
Blitar tahun 2011-2012.
B. Rincian Kegiatan
Rencana kegiatan Workshop Pengembangan Karir PTK Dikdas akan
dilaksanakan dalam 8 pertemuan, setiap pertemuan dilaksanakan 10 jam
pelajaran (10 X 45 menit). Adapun rincian kegiatan yang akan
dilaksanakan adalah sebagai berikut :
No Pert Materi Jam
1 Ke-1 Paparan Pengembangan Karir PTK SMP, 5
yang meliputi: Pengembangan Diri,
Publikasi Ilmiah, dan Karya Ilmiah
5
Kegiatan Identifikasi, Perumusan
Masalah, dan Penyusunan Draf Proposal
2 Ke-2 Asistensi dan penyempurnaan draf 5
proposal pengembangan karir PTK SMP,
dan penyusunan asistensi penyusunan
instrument
5
Validasi dan perbaikan instrument,
pengumpulan data
3 Ke-3 Pengumpulan, entry, pengolahan 5
(analisis dan interpretasi) data
5
Pengolahan dan asistensi pengolahan (
analisis dan interpretasi) data
4 Ke-4 Analisis dan Interpretasi data 5
5
Analisis, Interpretasi data, dan
Penyusunan Draf Laporan
5 Ke-5 Penyusunan Laporan, Asistensi 5
Penyusunan Laporan, dan Seminar
5
Perbaikan dan finalisasi Laporan
17. 6 Ke-6 Asistensi, Finalisasi, dan Presentasi 5
Laporan
5
Paparan Penulisan Artikel Jurnal,
Analisis Hasil Penelitian, Penulisan
Artikel Jurnal, Asistensi Penulisan Artikel
Jurnal
7 Ke-7 Analisis Hasil Penelitian, Penulisan 5
Artikel Jurnal
5
Penulisan, Review, dan finalisasi artikel
jurnal
8 Ke-8 Paparan penulisan karya ilmiah populer, 5
identifikasi dan perumusan masalah,
penyusunan draf Artikel Ilmiah Populer
5
Review Draf Artikel Ilmiah Populer,
Finalisasi Artikel Ilmiah Populer
C. Jadwal Kegiatan
NO PUKUL MATA DIKLAT PENYAJI
1 07.30-08.15 Paparan Pengembangan Karir PTK SMP Diknas
2 08.15-09.00 sda
3 09.00-09.45 Pengembangan Diri
09.45-10.00 Istirahat
4 10.00-10.45 Pengembangan Diri
5 10.45-11.30 sda
6 11.30-12.15 Publikasi Ilmiah, dan Karya Ilmiah, Perguruan
Tinggi
12.15-13.00 Ishoma
7 13.00-13.45 Publikasi Ilmiah, dan Karya Ilmiah,
8 13.45-14.30 Kegiatan Identifikasi, Perumusan
Masalah, dan Penyusunan Draf Proposal
9 14.30-15.15 Sda
10 15.15-16.00 Sda
11 16.00-16.45 Sda
12 16.45-17.30 Sda
1 07.30-08.15 Asistensi dan penyempurnaan draf
proposal pengembangan karir PTK SMP,
2 08.15-09.00 Sda
3 09.00-09.45 Sda
09.45-10.00 Istirahat
20. 7 13.00-13.45 sda
8 13.45-14.30 sda
9 14.30-15.15 sda
10 15.15-16.00 sda
1 07.30-08.15 Paparan penulisan karya ilmiah
2 08.15-09.00 populer,Identifikasi dan perumusan
3 09.00-09.45 masalah,Penyusunan draf Artikel Ilmiah
Populer
09.45-10.00 Istirahat
4 10.00-10.45 sda
5 10.45-11.30 sda
6 11.30-12.15 Review Draf Artikel Ilmiah Populer,
Finalisasi Artikel Ilmiah Populer
12.15-13.00 Isoma
7 13.00-13.45 sda
8 13.45-14.30 sda
9 14.30-15.15 sda
10 15.15-16.00 sda
D. Rincian Anggaran
Rencana anggaran Kegiatan pelatihan/workshop pengembangan
karir PTK dikdas untuk MGMP Bahasa Indonesia Kota Blitar tersusun
sebagai berikut.
21. BAB IV
PENUTUP
A. Simpulan
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi nomor 16 Tahun 2009 tentang jabatan Fungsional
Guru dan Angka Kreditnya menyatakan bahwa pengembangan
keprofesian berkelanjutan adalah pengembangan kompetensi Guru yang
dilaksanakan untuk meningkatkan keprofesionalitasnya. Salah satu
pengembangan profesi guru adalah dengan melakukan pengembangan
karir melalui (a) pengembangan diri, (b) penulisan publikasi ilmiah, dan
(c) karya inovatif yang salah satunya melaksanakan penelitian tindakan
kelas. Oleh karena itu, guru perlu dibekali wawasan dan pengetahuan
tentang PTK, menyusun proposal, melaksanakan dan menulis laporan
PTK. Hal ini dapat dilakukan antara lain melalui pendidikan, bimbingan
teknis, workshop, pelatihan.
Berdasarkan rencana kegiatan yang telah disusun, kami berharap
agar dapat memenuhi kriteria yang dipersyaratkan untuk penerimaan
bantuan dana blockgrantsehingga kegiatan MGMP dapat berkesinam-
bungan. Selain itu, melalui pemberian bantuan dana pengembangan karir
PTK dikdas ini, guru sebagai anggota MGMP SMP diharapkan dapat
melakukan berbagai kegiatan yang dapat mengembangkan dan
meningkatkan karirnya, antara lain memiliki pemahaman yang lebih baik
terhadap kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial dan profesional, serta
melakukan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan. Semua upaya itu
diharapkan berimplikasi positif terhadap peningkatan mutu pendidikan di
tanah air.
22. B. SARAN
MGMP Bahasa Indonesia SMP Kota Blitar menyambut positif
program pemberian bantuan dana/blockgrantpengembangan karir PTK
dikdas, Diharapkan agar Pemerintah dapat memberikan bantuan serupa
di tahun mendatang untuk meningkatkan pemberdayaan MGMP Bahasa
Indonesia SMP Kota Blitar.
Pelaksanaan Diklat/workshoppengembangan karir melalui
pengembangan diri, penulisan publikasi ilmiah, dan karya inovatifini
sangat penting diikuti oleh semua guru SMP. Oleh sebab itu, hendaknya
semua guru bahasa Indonesia SMP dapat memanfaatkan kesempatan ini
sebaik-baiknya untuk meningkatkan profesionalitasnya