SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  28
Jaringan Nirkabel
WI-FI


Wi-Fi atau Wireless Fidelity adalah nama lain yang
diberikan untuk produk yang mengikuti spesifikasi
802.11. Sebagian besar pengguna komputer lebih
mengenal istilah Wi-Fi card/adapter dibandingkan
dengan 802.11 card/adapter. Wi-Fi merupakan merek
dagang, dan lebih popular dibandingkan kata ?IEEE
802.11
Standar Wireless LAN


Standar yang dipakai adalah IEEE 802.11x, dimana x
adalah sub standar yang terdiri dari :

* 802.11          - 2,4GHz      - 2Mbps
* 802.11a         - 5GHz        - 54Mbps
* 802.11a 2X      - 5GHz        - 108Mbps
* 802.11b         - 2,4GHz      - 11Mbps
* 802.11g         - 2,4GHz      - 54Mbps
* 802.11n         - 2,4GHz      - 120Mbps
IEEE 802.11b/g) beroperasi pada
2.400 MHz sampai 2.483,50 MHz

Channel 1 - 2,412 MHz;
Channel 2 - 2,417 MHz;
Channel 3 - 2,422 MHz;
Channel 4 - 2,427 MHz;
Channel 5 - 2,432 MHz;
Channel 6 - 2,437 MHz;
Channel 7 - 2,442 MHz;
Channel 8 - 2,447 MHz;
Channel 9 - 2,452 MHz;
Channel 10 - 2,457 MHz;
Channel 11 - 2,462 MHz
Spesifikasi 802.11


Daya pancar radio-nya dalam satuan dB (deci
Bell), semakin besar, semakin baik
Chipset-nya harus yang banyak dipakai :
  Agere (Lucent)
  Prism (Intersil)
  Broadcom
  Atheros
  Texas Instrument
Software utility-nya harus selengkap mungkin
Faktor Penguatan
Standar 802.11b adalah      100 W    50 dBm
13dB atau dapat
menjangkau jarak             10 W    40 dBm
sekitar 200 meter dalam
                              2W     33 dBm
ruang terbuka
                              1W     30 dBm

                          100 mW     20 dBm

                            1 mW     0 dBm
                           100 uW    -10 dBm

                          0.001 nW   -80 dBm
Kehilangan Daya


Pada W-LAN, banyak faktor yang menyebabkan
kehilangan kekuatan sinyal, seperti kabel, konektor,
penangkal petir dan lainnya yang akan menyebabkan
turunnya unjuk kerja radio jika dipasang sembarangan
Radio yang daya-nya rendah, setiap dB adalah sangat
berarti, dan harus diingat “3 dB Rule”.
Setiap kenaikan atau kehilangan 3 dB, kita akan
mendapatkan dua kali lipat daya atau kehilangan
setengahnya
3dB Rule


Access Point dengan standar 802.11b mempunyai
penguatan 13dB untuk jarak 200 meter, maka kalau kita
menggunakan antena 15dB (total 28dB) rumusannya
menjadi :
13 + 3 dB – jaraknya menjadi 400 meter
16 + 3 dB – jaraknya menjadi 800 meter
19 + 3 dB – jaraknya menjadi 1,6 km
22 + 3 dB – jaraknya menjadi 3,2 km
25 + 3 dB – jaraknya menjadi 6,4 km
1dB dianggap loss ….
Mode Jaringan Wireless
Ad-Hoc / peer to peer
Ad-Hoc


  Mode ad-hoc memungkinkan hubungan antar
  komputer pada jaringan WLAN tanpa melalui suatu
  access point. Tidak seperti pada jaringan kabel yang
  mana jaringan point to point hanya berlangsung
  antara dua komputer, jaringan point to point pada
  jaringan WLAN dapat dilakukan oleh tiga komputer
  secara bersama. Semua komputer dapat
  berhubungan secara langsung dan menggunakan
  sumber daya yang ada secara bersama.
Mode Jaringan Wireless
INFRASTUKTUR
Infrastuktur


  Untuk menghubungkan banyak komputer, jaringan WLAN
  harus dijalankan menggunakan mode infrastruktur.
   Untuk menyusun jaringan WLAN yang bekerja pada mode
  infrastruktur diperlukan peralatan tambahan berupa
  wireless access point (WAP) atau disebut secara singkat
  dengan access point.
   Access point berlaku seperti hub atau switch pada jaringan
  kabel, sehingga access point akan menjadi pusat dari
  jaringan WLAN.
Beberapa istilah yang cukup popular
    berkaitan dengan wireless


 Channel
   Channel seperti jalur-jalur pemisah pada jalan
   tersebut. Peralatan 802.11a bekerja pada frekuensi
   5,15 – 5,875 GHz, sedangkan peralatan 802.11b dan
   802.11g bekerja pada frekuansi 2,4 – 2,497 GHz. Jadi ,
   802.11a menggunakan pita frekuensi lebih besar
   dibandingkan 802.11b atau 802.11g. Semakin lebar pita
   frekuensi, semakin banyak channel yang tersedia.
MIMO
 MIMO (Multiple Input Multiple Output) merupakan
 teknologi Wi-Fi terbaru. MIMO dibuat berdasarkan
 spesifikasi Pre-802.11n. Kata ?Pre-? menyatakan
 ?Prestandard versions of 802.11n?. MIMO menawarkan
 peningkatan throughput, keunggulan reabilitas, dan
 peningkatan jumlah klien yg terkoneksi. Daya tembus
 MIMO terhadap penghalang lebih baik, selain itu
 jangkauannya lebih luas sehingga Anda dapat
 menempatkan laptop atau klien Wi-Fi sesuka hati.
SSID
  SSID (Service Set IDentifier) merupakan identifikasi
  atau nama untuk jaringan wireless. Setiap peralatan
  Wi-Fi harus menggunakan SSID tertentu. Peralatan
  Wi-Fi dianggap satu jaringan jika mengunakan SSID
  yang sama
MAC address
 Media Access Control Address) adalah sebuah alamat
 jaringan yang diimplementasikan pada lapisan data-
 link dalam tujuh lapisan model OSI, yang
 merepresentasikan sebuah node tertentu dalam
 jaringan.
 Contoh MAC ADDRESS adalah 00-E0-A0-00-67-08
WEP
 Shared Key atau WEP (Wired Equivalent Privacy) adalah
 suatu metoda pengamanan jaringan nirkabel, disebut juga
 dengan Shared Key Authentication. Shared Key
 Authentication adalah metoda otentikasi yang
 membutuhkan penggunaan WEP. Enkripsi WEP
 menggunakan kunci yang dimasukkan (oleh administrator)
 ke client maupun access point. Kunci ini harus cocok dari
 yang diberikan akses point ke client, dengan yang
 dimasukkan client untuk authentikasi menuju access point.
WPA
 Wi-Fi Protected Access) adalah suatu sistem yang
 juga dapat diterapkan untuk mengamankan jaringan
 nirkabel. Metoda pengamanan dengan WPA ini
 diciptakan untuk melengkapi dari sistem yamg
 sebelumnya, yaitu WEP
WPA-PSK
 WPA-PSK (Wi-Fi Protected Access – Pre Shared Key)
 adalah pengamanan jaringan nirkabel dengan
 menggunakan metoda WPA-PSK jika tidak ada
 authentikasi server yang digunakan. Dengan demikian
 access point dapat dijalankan dengan mode WPA
 tanpa menggunakan bantuan komputer lain sebagai
 server. Cara mengkonfigurasikannya juga cukup
 sederhana.
Keuntungan Menggunkan W-Lan


Mobilitas tinggi
 WLAN memungkinkan klien untuk mengakses
 informasi secara real-time dimana pun dia berada
 (dalam jangkauan WLAN), tidak terpaku pada satu
 tempat saja. Mobilitas yang tinggi tentunya dapat
 meningkatkan kualitas layanan dan produktivitas.
Kemudahan dan kecepatan instalasi
  Instalasi WLAN sangat mudah dan cepat karena bisa
  dilakukan tanpa harus menarik dan memasang kabel
  melalui dinding ataupun atap.
Fleksibel
  Teknologi WLAN memungkinkan untuk membangun
  jaringan dimana kabel tidak dapat digunakan/tidak
  memungkinkan untuk digunakan.
Menurunkan biaya investasi
 Meskipun biaya investasi awal untuk perangkat keras
 WLAN lebih mahal daripada LAN, tapi biaya instalasi
 dan perawatan jaringan WLAN lebih murah, sehingga
 secara total dapat menurunkan besar biaya
 kepemilikan
Scalable
  WLAN dapat menggunakan berbagai topologi
  jaringan sesuai dengan kebutuhan, mulai dari jaringan
  independen yang hanya terdiri dari beberapa klien
  saja, sampai jaringan infrastruktur yang terdiri dari
  ratusan bahkan ribuan klien.
Kekurangan WLAN


Delay yang besar
Biaya peralatan mahal (kelemahan ini dapat dihilangkan
dengan mengembangkan dan memproduksi teknologi
komponen elektronika sehingga dapat menekan biaya
jaringan)
Adanya masalah propagasi radio seperti terhalang,
terpantul dan banyak sumber interferensi.
Kapasitas jaringan menghadapi keterbatasan spektrum
(pita frekuensi tidak dapat diperlebar tetapi dapat
dimanfaatkan dengan efisien).
Keamanan / kerahasian data kurang terjamin.
Keuntungan Menggunkan W-Lan


 Meningkatkan produktifitas
 Cepat dan sederhana implementasinya
 Flexibel
 Dapat mengurangi biaya investasi
 Skalabilitas
Step to Secure Wireless Networking

 1.   Change Password Default Access Point
 2.   If possible, change the default IP
 3.   Enable an encryption method, use WPA encryption with
      a Pre Shared Key (WPA-PSK)
 4.   Disable SSID Broadcast function
 5.   Protect SSID, by the way: change the default SSID name
      with the SSID name that is not easily predictable
 6.   Use MAC Address filtering to reduce the infiltration
      activities.
 7.   Non Enable DHCP, using Static.
 8.   .Use additional security such as: CaptivePortal or other
      applications that inject the firmware on the Access Point.
 9.   Monitoring via the Access Point Client
Berapa Banyak Pengguna yang Dapat Dilayani oleh
Sebuah AP?
Apa Maksud dari Wireless Gateway?
Apakah Wireless SSID?

Contenu connexe

Tendances

Presentasi Informatika BAB 5 Jaringan Komputer dan Internet
Presentasi Informatika BAB 5 Jaringan Komputer dan InternetPresentasi Informatika BAB 5 Jaringan Komputer dan Internet
Presentasi Informatika BAB 5 Jaringan Komputer dan InternetMemesByMasAgus
 
Jaringan Komputer & Internet
Jaringan Komputer & InternetJaringan Komputer & Internet
Jaringan Komputer & InternetRizqittaZafira
 
Pengantar Administrasi Infrastruktur Jaringan kelas 12.pptx
Pengantar Administrasi Infrastruktur Jaringan kelas 12.pptxPengantar Administrasi Infrastruktur Jaringan kelas 12.pptx
Pengantar Administrasi Infrastruktur Jaringan kelas 12.pptxZulmiArifah2
 
Prosedur Penyambungan Fiber Optik dengan Splicer
Prosedur Penyambungan Fiber Optik dengan SplicerProsedur Penyambungan Fiber Optik dengan Splicer
Prosedur Penyambungan Fiber Optik dengan SplicerGita Silviani
 
Presentasi kabel
Presentasi kabelPresentasi kabel
Presentasi kabelNia Arievah
 
KERANGKA DASAR-DASAR TEKNIK JARINGAN KOMPUTER DAN TELEKOMUNIKASI.docx
KERANGKA DASAR-DASAR TEKNIK JARINGAN KOMPUTER DAN TELEKOMUNIKASI.docxKERANGKA DASAR-DASAR TEKNIK JARINGAN KOMPUTER DAN TELEKOMUNIKASI.docx
KERANGKA DASAR-DASAR TEKNIK JARINGAN KOMPUTER DAN TELEKOMUNIKASI.docxHermantoHermanto34
 
FIREWALL PADA JARINGAN VOIP.docx
FIREWALL PADA JARINGAN VOIP.docxFIREWALL PADA JARINGAN VOIP.docx
FIREWALL PADA JARINGAN VOIP.docxNeNg ANtie
 
PPT Jaringan Komputer
PPT Jaringan KomputerPPT Jaringan Komputer
PPT Jaringan KomputerFaksi
 
Laporan 5 routing static mikrotic router
Laporan 5 routing static mikrotic routerLaporan 5 routing static mikrotic router
Laporan 5 routing static mikrotic routerWilly Winas
 
RPP PPG TKJ (PENERAPAN PJBL & PBL) - ADMINISTRASI INFRASTRUKTUR JARINGAN (WAL...
RPP PPG TKJ (PENERAPAN PJBL & PBL) - ADMINISTRASI INFRASTRUKTUR JARINGAN (WAL...RPP PPG TKJ (PENERAPAN PJBL & PBL) - ADMINISTRASI INFRASTRUKTUR JARINGAN (WAL...
RPP PPG TKJ (PENERAPAN PJBL & PBL) - ADMINISTRASI INFRASTRUKTUR JARINGAN (WAL...Walid Umar
 
SMK.F.TKJ.DIS.1 Alur Tujuan Pembelajaran.pdf
SMK.F.TKJ.DIS.1 Alur Tujuan Pembelajaran.pdfSMK.F.TKJ.DIS.1 Alur Tujuan Pembelajaran.pdf
SMK.F.TKJ.DIS.1 Alur Tujuan Pembelajaran.pdfWawanKurniawan735417
 
ATP adminitrasi sistem jaringan.docx
ATP adminitrasi sistem jaringan.docxATP adminitrasi sistem jaringan.docx
ATP adminitrasi sistem jaringan.docxNofriaMulianis1
 
Soal dan jawaban pilihan ganda tkj
Soal dan jawaban pilihan ganda tkjSoal dan jawaban pilihan ganda tkj
Soal dan jawaban pilihan ganda tkjWarnet Raha
 
Presentasi keamanan jaringan
Presentasi keamanan jaringanPresentasi keamanan jaringan
Presentasi keamanan jaringanAri Yandi
 
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptx
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptxAdministrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptx
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptxglobalkomputer
 
Osi layer dan fungsinya
Osi layer dan fungsinyaOsi layer dan fungsinya
Osi layer dan fungsinyaMuhammad Putra
 
ATP-TJKT-BK 4.docx
ATP-TJKT-BK 4.docxATP-TJKT-BK 4.docx
ATP-TJKT-BK 4.docxadis498548
 
CP DASAR-DASAR TJKT.pptx
CP DASAR-DASAR TJKT.pptxCP DASAR-DASAR TJKT.pptx
CP DASAR-DASAR TJKT.pptxKoko378958
 

Tendances (20)

Presentasi Informatika BAB 5 Jaringan Komputer dan Internet
Presentasi Informatika BAB 5 Jaringan Komputer dan InternetPresentasi Informatika BAB 5 Jaringan Komputer dan Internet
Presentasi Informatika BAB 5 Jaringan Komputer dan Internet
 
Jaringan Komputer & Internet
Jaringan Komputer & InternetJaringan Komputer & Internet
Jaringan Komputer & Internet
 
Pengantar Administrasi Infrastruktur Jaringan kelas 12.pptx
Pengantar Administrasi Infrastruktur Jaringan kelas 12.pptxPengantar Administrasi Infrastruktur Jaringan kelas 12.pptx
Pengantar Administrasi Infrastruktur Jaringan kelas 12.pptx
 
Prosedur Penyambungan Fiber Optik dengan Splicer
Prosedur Penyambungan Fiber Optik dengan SplicerProsedur Penyambungan Fiber Optik dengan Splicer
Prosedur Penyambungan Fiber Optik dengan Splicer
 
Presentasi kabel
Presentasi kabelPresentasi kabel
Presentasi kabel
 
Firewall
FirewallFirewall
Firewall
 
KERANGKA DASAR-DASAR TEKNIK JARINGAN KOMPUTER DAN TELEKOMUNIKASI.docx
KERANGKA DASAR-DASAR TEKNIK JARINGAN KOMPUTER DAN TELEKOMUNIKASI.docxKERANGKA DASAR-DASAR TEKNIK JARINGAN KOMPUTER DAN TELEKOMUNIKASI.docx
KERANGKA DASAR-DASAR TEKNIK JARINGAN KOMPUTER DAN TELEKOMUNIKASI.docx
 
FIREWALL PADA JARINGAN VOIP.docx
FIREWALL PADA JARINGAN VOIP.docxFIREWALL PADA JARINGAN VOIP.docx
FIREWALL PADA JARINGAN VOIP.docx
 
PPT Jaringan Komputer
PPT Jaringan KomputerPPT Jaringan Komputer
PPT Jaringan Komputer
 
Laporan 5 routing static mikrotic router
Laporan 5 routing static mikrotic routerLaporan 5 routing static mikrotic router
Laporan 5 routing static mikrotic router
 
RPP PPG TKJ (PENERAPAN PJBL & PBL) - ADMINISTRASI INFRASTRUKTUR JARINGAN (WAL...
RPP PPG TKJ (PENERAPAN PJBL & PBL) - ADMINISTRASI INFRASTRUKTUR JARINGAN (WAL...RPP PPG TKJ (PENERAPAN PJBL & PBL) - ADMINISTRASI INFRASTRUKTUR JARINGAN (WAL...
RPP PPG TKJ (PENERAPAN PJBL & PBL) - ADMINISTRASI INFRASTRUKTUR JARINGAN (WAL...
 
SMK.F.TKJ.DIS.1 Alur Tujuan Pembelajaran.pdf
SMK.F.TKJ.DIS.1 Alur Tujuan Pembelajaran.pdfSMK.F.TKJ.DIS.1 Alur Tujuan Pembelajaran.pdf
SMK.F.TKJ.DIS.1 Alur Tujuan Pembelajaran.pdf
 
ATP adminitrasi sistem jaringan.docx
ATP adminitrasi sistem jaringan.docxATP adminitrasi sistem jaringan.docx
ATP adminitrasi sistem jaringan.docx
 
Soal dan jawaban pilihan ganda tkj
Soal dan jawaban pilihan ganda tkjSoal dan jawaban pilihan ganda tkj
Soal dan jawaban pilihan ganda tkj
 
Presentasi keamanan jaringan
Presentasi keamanan jaringanPresentasi keamanan jaringan
Presentasi keamanan jaringan
 
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptx
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptxAdministrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptx
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptx
 
Osi layer dan fungsinya
Osi layer dan fungsinyaOsi layer dan fungsinya
Osi layer dan fungsinya
 
Topologi jaringan Komputer
Topologi jaringan KomputerTopologi jaringan Komputer
Topologi jaringan Komputer
 
ATP-TJKT-BK 4.docx
ATP-TJKT-BK 4.docxATP-TJKT-BK 4.docx
ATP-TJKT-BK 4.docx
 
CP DASAR-DASAR TJKT.pptx
CP DASAR-DASAR TJKT.pptxCP DASAR-DASAR TJKT.pptx
CP DASAR-DASAR TJKT.pptx
 

Similaire à Jaringan nirkabel

jaringannirkabel-111021065713-phpapp01.pdf
jaringannirkabel-111021065713-phpapp01.pdfjaringannirkabel-111021065713-phpapp01.pdf
jaringannirkabel-111021065713-phpapp01.pdfMuzakkirMuzakkir4
 
pengantar-jaringan-wireless.ppt
pengantar-jaringan-wireless.pptpengantar-jaringan-wireless.ppt
pengantar-jaringan-wireless.pptrosminailham02
 
JARINGAN NIRKABEL.ppt
JARINGAN NIRKABEL.pptJARINGAN NIRKABEL.ppt
JARINGAN NIRKABEL.pptTioAndrian2
 
Pengantar jaringan wireless
Pengantar jaringan wirelessPengantar jaringan wireless
Pengantar jaringan wirelessZainudin Aboed
 
Pengertian Wireless dan Contohnya
Pengertian Wireless dan ContohnyaPengertian Wireless dan Contohnya
Pengertian Wireless dan ContohnyaFebry San
 
Ilman yessi-wireless-lan
Ilman yessi-wireless-lanIlman yessi-wireless-lan
Ilman yessi-wireless-lanFezu Core
 
UNM-TKI2-KB1-PPT5-NIRKABEL-1.pptx
UNM-TKI2-KB1-PPT5-NIRKABEL-1.pptxUNM-TKI2-KB1-PPT5-NIRKABEL-1.pptx
UNM-TKI2-KB1-PPT5-NIRKABEL-1.pptxbenpani2
 
Materi Pengantar Teknologi Informasi Pertemuan Ke-12
Materi Pengantar Teknologi Informasi Pertemuan Ke-12Materi Pengantar Teknologi Informasi Pertemuan Ke-12
Materi Pengantar Teknologi Informasi Pertemuan Ke-12Dedy Wijaya
 
Dasar Telekomunikasi
Dasar TelekomunikasiDasar Telekomunikasi
Dasar Telekomunikasi151592
 
Jaringan nirkabel
Jaringan nirkabelJaringan nirkabel
Jaringan nirkabelnurinsani13
 
Teknologi broadband wireless access
Teknologi broadband wireless accessTeknologi broadband wireless access
Teknologi broadband wireless accesstriyonomogol
 
Teknologi broadband wireless access
Teknologi broadband wireless accessTeknologi broadband wireless access
Teknologi broadband wireless accesstriyonomogol
 

Similaire à Jaringan nirkabel (20)

jaringannirkabel-111021065713-phpapp01.pdf
jaringannirkabel-111021065713-phpapp01.pdfjaringannirkabel-111021065713-phpapp01.pdf
jaringannirkabel-111021065713-phpapp01.pdf
 
PPT_WIRELESS_3333.pptx
PPT_WIRELESS_3333.pptxPPT_WIRELESS_3333.pptx
PPT_WIRELESS_3333.pptx
 
Perangkat WiFi
Perangkat WiFiPerangkat WiFi
Perangkat WiFi
 
pengantar-jaringan-wireless.ppt
pengantar-jaringan-wireless.pptpengantar-jaringan-wireless.ppt
pengantar-jaringan-wireless.ppt
 
JARINGAN NIRKABEL.ppt
JARINGAN NIRKABEL.pptJARINGAN NIRKABEL.ppt
JARINGAN NIRKABEL.ppt
 
Pengantar jaringan wireless
Pengantar jaringan wirelessPengantar jaringan wireless
Pengantar jaringan wireless
 
Pengertian Wireless dan Contohnya
Pengertian Wireless dan ContohnyaPengertian Wireless dan Contohnya
Pengertian Wireless dan Contohnya
 
Ilman yessi-wireless-lan
Ilman yessi-wireless-lanIlman yessi-wireless-lan
Ilman yessi-wireless-lan
 
UNM-TKI2-KB1-PPT5-NIRKABEL-1.pptx
UNM-TKI2-KB1-PPT5-NIRKABEL-1.pptxUNM-TKI2-KB1-PPT5-NIRKABEL-1.pptx
UNM-TKI2-KB1-PPT5-NIRKABEL-1.pptx
 
3 nirkabel
3 nirkabel3 nirkabel
3 nirkabel
 
3_JARINGAN_NIRKABEL_ppt.ppt
3_JARINGAN_NIRKABEL_ppt.ppt3_JARINGAN_NIRKABEL_ppt.ppt
3_JARINGAN_NIRKABEL_ppt.ppt
 
nirkabel
nirkabelnirkabel
nirkabel
 
3 nirkabel
3 nirkabel3 nirkabel
3 nirkabel
 
Materi Pengantar Teknologi Informasi Pertemuan Ke-12
Materi Pengantar Teknologi Informasi Pertemuan Ke-12Materi Pengantar Teknologi Informasi Pertemuan Ke-12
Materi Pengantar Teknologi Informasi Pertemuan Ke-12
 
Dasar Telekomunikasi
Dasar TelekomunikasiDasar Telekomunikasi
Dasar Telekomunikasi
 
Jaringan nirkabel
Jaringan nirkabelJaringan nirkabel
Jaringan nirkabel
 
Presentasi kelompok 5
Presentasi   kelompok 5Presentasi   kelompok 5
Presentasi kelompok 5
 
Presentasi kelompok 5
Presentasi   kelompok 5Presentasi   kelompok 5
Presentasi kelompok 5
 
Teknologi broadband wireless access
Teknologi broadband wireless accessTeknologi broadband wireless access
Teknologi broadband wireless access
 
Teknologi broadband wireless access
Teknologi broadband wireless accessTeknologi broadband wireless access
Teknologi broadband wireless access
 

Plus de UNISKA, SMK Telkom Banjarbaru

Plus de UNISKA, SMK Telkom Banjarbaru (20)

Teknologi wi max
Teknologi wi maxTeknologi wi max
Teknologi wi max
 
Jaringan perceptron & matlab
Jaringan perceptron & matlabJaringan perceptron & matlab
Jaringan perceptron & matlab
 
Jaringan perceptron
Jaringan perceptronJaringan perceptron
Jaringan perceptron
 
Jaringan hebb
Jaringan hebbJaringan hebb
Jaringan hebb
 
Fungsi grafik di matlab
Fungsi grafik di matlabFungsi grafik di matlab
Fungsi grafik di matlab
 
Introduction jst
Introduction jstIntroduction jst
Introduction jst
 
Karakteristik neural network
Karakteristik neural networkKarakteristik neural network
Karakteristik neural network
 
Karakteristik neural network
Karakteristik neural networkKarakteristik neural network
Karakteristik neural network
 
Create mental sphere
Create mental sphereCreate mental sphere
Create mental sphere
 
Creative styling for your car
Creative styling for your carCreative styling for your car
Creative styling for your car
 
Create symmetrical abstraction
Create symmetrical abstractionCreate symmetrical abstraction
Create symmetrical abstraction
 
Create a loving cup 3 d ai
Create a loving cup 3 d aiCreate a loving cup 3 d ai
Create a loving cup 3 d ai
 
Coca cola 3 d ai
Coca cola 3 d aiCoca cola 3 d ai
Coca cola 3 d ai
 
3 d adobe illustrator
3 d adobe illustrator3 d adobe illustrator
3 d adobe illustrator
 
Design grafis adobe illustrator
Design grafis adobe illustratorDesign grafis adobe illustrator
Design grafis adobe illustrator
 
Daftar alamat domain dan hosting gratis
Daftar alamat domain dan hosting gratisDaftar alamat domain dan hosting gratis
Daftar alamat domain dan hosting gratis
 
Anatomi furuf
Anatomi furufAnatomi furuf
Anatomi furuf
 
Vibi net sql server 2005 dan my sql
Vibi net sql server 2005 dan my sqlVibi net sql server 2005 dan my sql
Vibi net sql server 2005 dan my sql
 
Design grafis
Design grafisDesign grafis
Design grafis
 
Jaringan nirkabel
Jaringan nirkabelJaringan nirkabel
Jaringan nirkabel
 

Jaringan nirkabel

  • 2. WI-FI Wi-Fi atau Wireless Fidelity adalah nama lain yang diberikan untuk produk yang mengikuti spesifikasi 802.11. Sebagian besar pengguna komputer lebih mengenal istilah Wi-Fi card/adapter dibandingkan dengan 802.11 card/adapter. Wi-Fi merupakan merek dagang, dan lebih popular dibandingkan kata ?IEEE 802.11
  • 3. Standar Wireless LAN Standar yang dipakai adalah IEEE 802.11x, dimana x adalah sub standar yang terdiri dari : * 802.11 - 2,4GHz - 2Mbps * 802.11a - 5GHz - 54Mbps * 802.11a 2X - 5GHz - 108Mbps * 802.11b - 2,4GHz - 11Mbps * 802.11g - 2,4GHz - 54Mbps * 802.11n - 2,4GHz - 120Mbps
  • 4. IEEE 802.11b/g) beroperasi pada 2.400 MHz sampai 2.483,50 MHz Channel 1 - 2,412 MHz; Channel 2 - 2,417 MHz; Channel 3 - 2,422 MHz; Channel 4 - 2,427 MHz; Channel 5 - 2,432 MHz; Channel 6 - 2,437 MHz; Channel 7 - 2,442 MHz; Channel 8 - 2,447 MHz; Channel 9 - 2,452 MHz; Channel 10 - 2,457 MHz; Channel 11 - 2,462 MHz
  • 5. Spesifikasi 802.11 Daya pancar radio-nya dalam satuan dB (deci Bell), semakin besar, semakin baik Chipset-nya harus yang banyak dipakai : Agere (Lucent) Prism (Intersil) Broadcom Atheros Texas Instrument Software utility-nya harus selengkap mungkin
  • 6. Faktor Penguatan Standar 802.11b adalah 100 W 50 dBm 13dB atau dapat menjangkau jarak 10 W 40 dBm sekitar 200 meter dalam 2W 33 dBm ruang terbuka 1W 30 dBm 100 mW 20 dBm 1 mW 0 dBm 100 uW -10 dBm 0.001 nW -80 dBm
  • 7. Kehilangan Daya Pada W-LAN, banyak faktor yang menyebabkan kehilangan kekuatan sinyal, seperti kabel, konektor, penangkal petir dan lainnya yang akan menyebabkan turunnya unjuk kerja radio jika dipasang sembarangan Radio yang daya-nya rendah, setiap dB adalah sangat berarti, dan harus diingat “3 dB Rule”. Setiap kenaikan atau kehilangan 3 dB, kita akan mendapatkan dua kali lipat daya atau kehilangan setengahnya
  • 8. 3dB Rule Access Point dengan standar 802.11b mempunyai penguatan 13dB untuk jarak 200 meter, maka kalau kita menggunakan antena 15dB (total 28dB) rumusannya menjadi : 13 + 3 dB – jaraknya menjadi 400 meter 16 + 3 dB – jaraknya menjadi 800 meter 19 + 3 dB – jaraknya menjadi 1,6 km 22 + 3 dB – jaraknya menjadi 3,2 km 25 + 3 dB – jaraknya menjadi 6,4 km 1dB dianggap loss ….
  • 10. Ad-Hoc Mode ad-hoc memungkinkan hubungan antar komputer pada jaringan WLAN tanpa melalui suatu access point. Tidak seperti pada jaringan kabel yang mana jaringan point to point hanya berlangsung antara dua komputer, jaringan point to point pada jaringan WLAN dapat dilakukan oleh tiga komputer secara bersama. Semua komputer dapat berhubungan secara langsung dan menggunakan sumber daya yang ada secara bersama.
  • 12. Infrastuktur Untuk menghubungkan banyak komputer, jaringan WLAN harus dijalankan menggunakan mode infrastruktur. Untuk menyusun jaringan WLAN yang bekerja pada mode infrastruktur diperlukan peralatan tambahan berupa wireless access point (WAP) atau disebut secara singkat dengan access point. Access point berlaku seperti hub atau switch pada jaringan kabel, sehingga access point akan menjadi pusat dari jaringan WLAN.
  • 13. Beberapa istilah yang cukup popular berkaitan dengan wireless Channel Channel seperti jalur-jalur pemisah pada jalan tersebut. Peralatan 802.11a bekerja pada frekuensi 5,15 – 5,875 GHz, sedangkan peralatan 802.11b dan 802.11g bekerja pada frekuansi 2,4 – 2,497 GHz. Jadi , 802.11a menggunakan pita frekuensi lebih besar dibandingkan 802.11b atau 802.11g. Semakin lebar pita frekuensi, semakin banyak channel yang tersedia.
  • 14. MIMO MIMO (Multiple Input Multiple Output) merupakan teknologi Wi-Fi terbaru. MIMO dibuat berdasarkan spesifikasi Pre-802.11n. Kata ?Pre-? menyatakan ?Prestandard versions of 802.11n?. MIMO menawarkan peningkatan throughput, keunggulan reabilitas, dan peningkatan jumlah klien yg terkoneksi. Daya tembus MIMO terhadap penghalang lebih baik, selain itu jangkauannya lebih luas sehingga Anda dapat menempatkan laptop atau klien Wi-Fi sesuka hati.
  • 15. SSID SSID (Service Set IDentifier) merupakan identifikasi atau nama untuk jaringan wireless. Setiap peralatan Wi-Fi harus menggunakan SSID tertentu. Peralatan Wi-Fi dianggap satu jaringan jika mengunakan SSID yang sama
  • 16. MAC address Media Access Control Address) adalah sebuah alamat jaringan yang diimplementasikan pada lapisan data- link dalam tujuh lapisan model OSI, yang merepresentasikan sebuah node tertentu dalam jaringan. Contoh MAC ADDRESS adalah 00-E0-A0-00-67-08
  • 17. WEP Shared Key atau WEP (Wired Equivalent Privacy) adalah suatu metoda pengamanan jaringan nirkabel, disebut juga dengan Shared Key Authentication. Shared Key Authentication adalah metoda otentikasi yang membutuhkan penggunaan WEP. Enkripsi WEP menggunakan kunci yang dimasukkan (oleh administrator) ke client maupun access point. Kunci ini harus cocok dari yang diberikan akses point ke client, dengan yang dimasukkan client untuk authentikasi menuju access point.
  • 18. WPA Wi-Fi Protected Access) adalah suatu sistem yang juga dapat diterapkan untuk mengamankan jaringan nirkabel. Metoda pengamanan dengan WPA ini diciptakan untuk melengkapi dari sistem yamg sebelumnya, yaitu WEP
  • 19. WPA-PSK WPA-PSK (Wi-Fi Protected Access – Pre Shared Key) adalah pengamanan jaringan nirkabel dengan menggunakan metoda WPA-PSK jika tidak ada authentikasi server yang digunakan. Dengan demikian access point dapat dijalankan dengan mode WPA tanpa menggunakan bantuan komputer lain sebagai server. Cara mengkonfigurasikannya juga cukup sederhana.
  • 20. Keuntungan Menggunkan W-Lan Mobilitas tinggi WLAN memungkinkan klien untuk mengakses informasi secara real-time dimana pun dia berada (dalam jangkauan WLAN), tidak terpaku pada satu tempat saja. Mobilitas yang tinggi tentunya dapat meningkatkan kualitas layanan dan produktivitas.
  • 21. Kemudahan dan kecepatan instalasi Instalasi WLAN sangat mudah dan cepat karena bisa dilakukan tanpa harus menarik dan memasang kabel melalui dinding ataupun atap.
  • 22. Fleksibel Teknologi WLAN memungkinkan untuk membangun jaringan dimana kabel tidak dapat digunakan/tidak memungkinkan untuk digunakan.
  • 23. Menurunkan biaya investasi Meskipun biaya investasi awal untuk perangkat keras WLAN lebih mahal daripada LAN, tapi biaya instalasi dan perawatan jaringan WLAN lebih murah, sehingga secara total dapat menurunkan besar biaya kepemilikan
  • 24. Scalable WLAN dapat menggunakan berbagai topologi jaringan sesuai dengan kebutuhan, mulai dari jaringan independen yang hanya terdiri dari beberapa klien saja, sampai jaringan infrastruktur yang terdiri dari ratusan bahkan ribuan klien.
  • 25. Kekurangan WLAN Delay yang besar Biaya peralatan mahal (kelemahan ini dapat dihilangkan dengan mengembangkan dan memproduksi teknologi komponen elektronika sehingga dapat menekan biaya jaringan) Adanya masalah propagasi radio seperti terhalang, terpantul dan banyak sumber interferensi. Kapasitas jaringan menghadapi keterbatasan spektrum (pita frekuensi tidak dapat diperlebar tetapi dapat dimanfaatkan dengan efisien). Keamanan / kerahasian data kurang terjamin.
  • 26. Keuntungan Menggunkan W-Lan Meningkatkan produktifitas Cepat dan sederhana implementasinya Flexibel Dapat mengurangi biaya investasi Skalabilitas
  • 27. Step to Secure Wireless Networking 1. Change Password Default Access Point 2. If possible, change the default IP 3. Enable an encryption method, use WPA encryption with a Pre Shared Key (WPA-PSK) 4. Disable SSID Broadcast function 5. Protect SSID, by the way: change the default SSID name with the SSID name that is not easily predictable 6. Use MAC Address filtering to reduce the infiltration activities. 7. Non Enable DHCP, using Static. 8. .Use additional security such as: CaptivePortal or other applications that inject the firmware on the Access Point. 9. Monitoring via the Access Point Client
  • 28. Berapa Banyak Pengguna yang Dapat Dilayani oleh Sebuah AP? Apa Maksud dari Wireless Gateway? Apakah Wireless SSID?