MANAJEMEN KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN DALAM PENDIDIKAN ISLAM.pptx
KURIKULUM
1. KURIKULUM DAN
PEMBELAJARAN
Disusun oleh :
Nama : Putri dwilestari
NIM : 2011031107
Kelas : II D
Prodi : Pendidikan ekonomi
UNIVERSITAS KUNINGAN 2012 2013
2. BAB 1
PROSES PENDIDIKAN
Pengertian Pendidikan adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta
didik melalui kegiatan bimbingan,pengajaran,dan latihan bagi
peranannya di masa yang akan datang
Fungsi pendidikan adalah menyiapkan peserta didik “menyiapkan”
diartikan bahwa peserta didik pada hakikatnya belum siap, tetapi
perlu disiapkan dan sedang menyiapkan diri sendiri
3. Tujuan pendidikan adalah seperangkat hasil pendidikan yang
tercapai oleh peserta didik setelah diselenggarakannya kegiatan
pendidikan.
Tujuan Pendidikan tersusun bertingkat yang terdiri
dari:
o Tujuan pendidikan nasional
o Tujuan institusional
o Tujuan kurikuler
o Tujuan Pembelajaran
4. Peserta didik adalah komponen masukan dalam proses pendidikan
sebagai suatu organisme yang hidup, memiliki potensi untuk
berkembang sehingga membutuhkan pembimbingan dan
pembelajaran
Peserta didik dapat ditinjau dari berbagai segi :
Pendekatan Sosial
Pendekatan Psikologis
Pendekatan Edukatif
5. Tenaga kependidikan adalah suatu komponen yang bertugas
menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar, bimbingan,
melatih, mengelola, meneliti dan mengembangkan serta
memberikan pelayanan teknik
Setiap guru harus memiliki wewenang dan kemampuan -
kemampuan profesional, kepribadian dan kemasyarakatan
6. Peta konsep proses pendidikan
Tujuan pendidikan
nasional
Tujuan institusional
Proses pendidikan
Tujuan kurikuler
Tujuan pembelajaran
7. REFLEKSI
Guru berperan sangat penting untuk peserta didik untuk
tujuan pendidikan apabila disertai ilmu wawasan yang
luas,menguasai kelas dan murid terutama bahan ajar yang
akan diajarkannya tidak semata-mata mengikuti
kurikulum yang ada namun guru pun bisa mencari
metode yang disesuaikan dengan peserta didiknya
8. BAB 2
Dasar Pengembangan Kurikulum
Beberapa pengertian “Kurikulum”, yakni
a) Kurikulum adalah pendidikan yang harus ditempuh oleh
siswa dalam jangka waktu tertentu untuk memperoleh
ijazah
b) Kurikulum ialah sejumlah mata ajaran yang harus
ditempuh oleh siswa untuk memperoleh pengetahuan
9. Landasan pengembangan kurikulum terdiri dari :
a. Filsafat pendidikan yang mengandung nilai-nilai dan cita-
cita masyarakat tentang manusia yang ideal dan merupakan
sumber tujuan pendidikan
b. Lingkungan merupakan suatu ekosistem yang meliputi
lingkungan manusiawi
c. Kebutuhan pembangunan tersirat dalam tujuan
pembangunan nasional
10. Kurikulum Memiliki komponen-komponen :
Tujuan kurikulum yang bersumber pada tujuan pendidikan
nasional
Materi kurikulum adalah isi kurikulum berupa bahan kajian
dan pelajaran
Metode atau cara yang digunakan untuk menyampaikan
materi pelajaran
Organisasi kurikulum
Evaluasi kurikulum
11. Pengembangan kurikulum berdasarkan prinsip- prinsip :
a) Berorientasi pada tujuan
b) Relevansi dengan kebutuhan
c) Efisiensi dan efektifitas dalam pelaksanaan
d) Fleksibilitas
e) Berkesinambungan
f) Keterpaduan
g) Bermutu
12. Peta konsep pengembangan kurikulum
kurikulum Landasan
pengembangan • Filsafat
kurikulum • Lingkungan
• kebutuhan
Prinsip Komponen kurikulum
•Tujuan
pengembangan • materi
Peta konsep kurikulum •Metode
•Organisasi
kurikulum - berorientasi pada •evaluasi
tujuan
-Relevansi dengan
tujuan
- keterpaduan
- bermutu
13. REFLEKSI
Kurikulum menjadi pedoman tapi bukan merupakan hal
yang harus dituruti semuanya karena pendidik pun harus
bisa berinovasi dan menemukan metode-metode baru
yang akan diterapkan.
14. BAB 3
CARA MENYUSUN KURIKULUM
TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, dikembangkan
sesuai dengan satuan pendidikan, potensi
daerah/karakteristik daerah, sosial budaya masyarakat
setempat, dan peserta didik.
15. DEPDIKNAS
a. Penyiapan Peraturan
b. Penyiapan Standar Nasional
c. Penyiapan Anggaran
DISDIK
Provinsi a. Penyesuaian Buku Teks
b. Penyesuaian Aturan-aturan
DISDIK
Kota/Kabupate a. Dewan Pendidikan
n
b. Pengalokasian Anggaran
c. Fasilitasi Pendidikan
Sekolah
a. Koordinasi Program
b. Komite Sekolah/Kurikulum
c. Pelayanan Administrasi
Kelas/Guru
a. Rancangan Kompetensi dan Indikator
Kompetensi, serta Materi Pelajaran
Proses Penyusunan KTSP b. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
c. Strategi Pembelajaran
16. REFLEKSI
Di dalam menyusun KTSP, ada mekanisme yang harus
ditempuh, yaitu :
o Pembentukan Tim Kerja
o Penyusunan Draft (penyusunan visi dan misi sampai
pada RPP)
o Revisi dan Finalisasi
17. Agar penyusunan kurikulum berjalan dengan baik dan
tersusun dengan baik pula, maka dalam proses
penyusunannya maupun mekanismenya harus
diperhatikan pula.
18. BAB 4
Hakikat Belajar
Belajar adalah modifikasi atau memperkuat tingkah laku
melalui pengalaman dan latihan.
Belajar juga diartikan sebagai suatu proses perubahan tingkah
laku individu melalui interaksi dengan lingkungannya.
19. Pengertian Belajar Menurut Beberapa
Aliran Psikologi
Menurut Psikologi klasik, belajar adalah suatu proses
pengembangan dan latihan jiwa
Menurut Psikologi daya, belajar adalah melatih daya-
daya agar dapat berfungsi dengan baik
Menurut Psikologi behavioristik, belajar adalah
membentuk hubungan stimulus-respon dengan latihan-
latihan
20. Menurut Psikologi kognitif, belajar adalah proses-proses
pusat otak atas struktur kognitif dalam bentuk pemahaman
dan pemecahan masalah
Menurut Psikologi Gestalt, belajar adalah akibat interaksi
antara individu dengan lingkungan berdasarkan keseluruhan
dan pemahaman
21. Unsur-unsur dinamis dalam proses
belajar terdiri dari:
1) Motivasi yakni dorongan untuk berbuat
2) Bahan belajar yakni materi yang dipelajari
3) Alat bantu belajar
4) Suasana Belajar
5) Kondisi subjek Belajar,
ialah keadaan jasmani dan mental untuk melakukan
kegiatan belajar
22. Peta konsep hakikat belajar
Hakikat belajar
Unsur dinamis dalam proses belajar
Motivasi
Bahan belajar
Alat bantu
Suasana belajar
Kondisi subjek belajar
23. REFLEKSI
Belajar adalah modifikasi atau memperkuat tingkah laku
melalui pengalaman dan latihan.Belajar juga diartikan
sebagai suatu proses perubahan tingkah laku individu
melalui interaksi dengan lingkungannya. Jadi dengan
belajar pun dibutuhkan kombinasi yang tersusun rapi
dan terorganisir
24. BAB 5
Hakikat Pembelajaran
Pembelajaran adalah suatu kombinasi yang tersusun,
meliputi unsur – unsur manusiawi, material, pasilitas,
perlengkapan dan prosedur yang saling mempengaruhi
untuk mencapai tujuan pembelajaran
25. Berdasarkan teori belajar, ada 4
pengertian pengajaran terdiri dari :
Pengajaran ialah upaya menyampaikan pengetahuan
kepada peserta didik disekolah.
Pengajaran adalah mewariskan kebudayaan kepada
generasi muda melalui lembaga pendidikan sekolah.
Pembelajaran adalah upaya mengorganisasi lingkungan
untuk menciptakan kondisi belajar bagi peserta didik.
Pembelajaran adalah upaya mempersiapkan peserta didik
untuk menjadi warga masyarakat yang baik.
26. Ciri Utama Sistem Pembelajaran
ialah :
a) Memiliki rencana khusus.
b) Kesaling ketergantungan antara unsur – unsurnya
c) Tujuan yang hendak di capai.
27. UNSUR – UNSUR PEMBELAJARAN
1. Unsur dinamis pada pembelajaran pada diri guru
terdiri dari motivasi membelajarkan siswa dan kondisi
guru siap membelajarkan siswa
2. Unsur pembelajaran konkruen dengan unsur belajar
meliputi :
- Motivasi belajar
- Sumber bahan belajar
- Alat bantu belajar
- Suasana belajar
- Subjek yang belajar
28. Peta konsep hakikat pembelajaran
Hakikat pembelajaran
ciri utama
Memiliki rencana khusus
Saling ketergantungan antara
Unsur pembelajaran unsur-unsurnya
Unsur dinamis
Unsur pembelajaran kontruen
Tujuan yang hendak dicapai
29. REFLEKSI
Pada dasarnya pengajaran adalah menyampaikan ilmu
pada peserta didik namun peserta didik pun terkadang
tidak merasa jelas maka dari itu pendidik pun harus
benar-benar mengetahui keadaan peserta didiknya itu
sendiri dalam pembelajaran untuk mencapai tujuan
30. BAB 6
TUJUAN BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
Tujuan belajar adalah sejumlah hasil belajar yang
menunjukan bahwa siswa telah melakukan perbuatan
belajar, yang umumnya meliputi pengetahuan,
keterampilan dan sikap – sikap yang baru, yang
diharapkan tercapai oleh siswa - siswa
31. 3 KOMPONEN TUJUAN BELAJAR
1. Tingkah laku terminal adalah komponen tujuan belajar
yang menentukan tingkah laku siswa setelah belajar.
2. Kondisi – kondisi Tes, komponen kondisi tes tujuan
belajar menentukan situasi dimana siswa di tuntut
untuk mempertunjukan tingkah laku terminal
3. Standar (ukuran) prilaku komponen ini merupakan
suatu pernyatan tentang ukuran yang digunakan untuk
membuat pertimbangan mengenai prilaku siswa.
32. TUJUAN PENDIDIKAN DAN PENGAJARAN
DI KLASIFIKASI MENJADI :
1. Pendekatan langsung atau jangka panjang yang
digunakan dalam rangka menyusun kurikulum.
2. Jenis prilaku, pendekatan ini berguna dalam rangka
penyusunan tujuan kurikulum.
3. Pendekatan sumber yang berguna untuk memilih dan
merumuskan tujuan suatu bidang pengajaran
33. TAKSONOMI TUJUAN
PENDIDIKAN MELIPUTI :
Matra Kognitif yang meliputi aspek – aspek
pengetahuan, pemahaman penerapan, analisis, sintesis
dan evaluasi
Matra Afektif yang meliputi aspek – aspek
penerimaan, sambutan, menilai, organisasi dan
karakterisasi.
Matra Psikomotorik yang meliputi aspek – aspek
persepsi, kesiapan respon terbimbing, mekanisme,
respon yang unik
34. REFLEKSI
Tujuan belajar sangatlah penting karena dapat
menunjukan hasil belajar yang meliputi pengetahuan
keterampilan dan sikap baru yang diharapkan tercapai
siswa maka pendidik pun berperan sebagai pembimbing
bagi siswa-siswanya.
35. BAB 7
DASAR PEMBELAJARAN
Asas – asas belajar yang dinilai cukup dominan mendasari
pembelajaran ialah :
Tujuan belajar yang disadari oleh siswa.
Motivasi belajar yang bersumber dari kebutuhan
dorongan dan kesadaran siswa.
Informasi balikan terhadap hasil belajar siswa.
Transfer belajar kedalam situasi senyatanya.
36. Jenis – jenis aktivitas belajar
menjadi 8 kelompok
1. Kegiatan – kegiatan visual :
Membaca
melihat gambar – gambar
demonstrasi.
1. Kegiatan – kegiatan lisan :
mengemukakan suatu fakta diskusi
memberi saran
1. Kegiatan – kegiatan mendengarkan :
mendengarkan penyajian bahan
mendengarkan diskusi kelompok.
1. Kegiatan – kegiatan menulis :
menulis cerita
mengerjakan tes
membuat sketsa.
37. . Kegiatan – kegiatan menggambar :
Menggambar.
Membuar grapik
6. Kegiatan – kegiatan metrik :
Melakukan percobaan
Melaksanakan pameran
7. Kegiatan – kegiatan Mental :
Merenungkan
Membuat keputusan
8. Kegiatan – kegiatan Emosional :
Minat
Berani
38. Latihan adalah suatu tindakan atau perbuatan pengulangan
yang bertujuan untuk lebih memantapkan hasil belajar.
Manfaat latihan adalah :
memberikan pengalaman pendidikan.
memantapkan penguasaan aspek – aspek tingkah laku.
mengembangkan kemampuan berpikir kritis
bermakna bagi kehidupan sehari – hari.
meningkatkan keefektifan pembelajaran mendorong
motivasi pembelajaran.
39. Lingkungan adalah segala situasi disekitar yang bermakna atau
memberikan pengaruh terhadap individu baik positif atau
negatif
Pembelajaran berdasarkan lingkungan memiliki manfaat
tertentu
Menerapkan pengertian yang realistik tentang proses
sosial
Mengembangkan kesadaran
Minat berpikir ilmiah
Tanggung jawab
40. REFLEKSI
Siswa banyak memiliki aktivitas yang positif yang perlu
pendidik dukung dan kembangkan sehingga peserta
didik pun tahu minat dan bakat dia sendiri dan 1 hal
penting yang dapat mempengaruhi perkembangan siswa
adalah dari lingkungan maka dari itu pendidik harus
mampu mengarahkan pada hal positif