9. Pendahuluan
Tujuan
Asean Free Trade Area atau
AFTA merupakan suatu kerja
sama regional di Asia Tenggara
untuk menghapuskan trade
barriers antar negara ASEAN.
Munculnya kerja sama regional
di bidang ekonomi merupakan
fenomena global yang terjadi di
berbagai blok-blok ekonomi
sebagai
respons
terhadap
globalisasi dan perdagangan
bebas atau dengan kata lain
sebagai antik limaks dari
globalisasi itu sendiri.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Untuk memahami apa itu AFTA.
Untuk mengetahui kapan dan
bagaimana AFTA dibentuk.
Untuk mengetahui pengaruh AFTA
bagi Indonesia.
Untuk mengetahui tujuan dan
manfaat AFTA bagi Indonesia
Untuk mengetahui cara menjaga
produk Indonesia.
Untuk informasi kepada masyarakat
awam tentang AFTA.
10. Ef = Lf
Batasan Masalah
Pembahasan
Latar Belakang Terbentuknya AFTA
Perjanjian AFTA dibentuk pada waktu
Konperensi Tingkat Tinggi (KTT)
ASEAN ke IV di Singapura tahun 1992 .
Penulis membuat batasan masalah
supaya permasalahan yang akan
didiskusikan tidak terlalu luas dan
lebih fokus kepada masalah dan
tujuan dalam hal pembuatan
makalah ini, maka dengan ini
penulis membatasi masalah hanya
pada ruang lingkup “Asean Free
Trade Area ( AFTA )”.
Awalnya ASEAN Free Trade Area
(AFTA) merupakan wujud dari
kesepakatan negara-negara ASEAN
untuk membentuk suatu kawasan bebas
perdagangan dalam rangka meningkatkan
daya saing ekonomi kawasan regional
ASEAN
11. Ef = Lf
Persiapan AFTA di Indonesia
Untuk Indonesia, kerjasama AFTA
merupakan peluang yang cukup terbuka
bagi kegiatan ekspor komoditas pertanian
yang selama ini dihasilkan dan sekaligus
menjadi tantangan untuk menghasilkan
komoditas yang kompetitif di pasar
regional AFTA.
Upaya ke arah itu, nampaknya masih
memerlukan perhatian serta kebijakan
yang lebih serius dari pemerintah maupun
para pelaku agrobisnis, mengingat
beberapa komoditas pertanian Indonesia
saat ini maupun di masa yang akan
datang masih akan selalu dihadapkan
pada
persoalan-persoalan
dalam
peningkatan produksi yang berkualitas,
permodalan, kebijakan harga dan nilai
tukar serta persaingan pasar di samping
iklim politis yang tidak kondusif bagi
sektor pertanian.
Persoalan yang Di Hadapi
Indonesia
Dalam menghadapi AFTA, Indonesia
sebagai salah satu Negara anggota
ASEAN masih memiliki beberapa
kendala yang menunjukan ketidak
siapan kita dalam menghadapi
AFTA, diantanya adalah, dari segi
penegakan hukum, sudah diketahui
bahwa sektor itu termasuk buruk di
Indonesia. Jika tak ada kepastian
hukum, maka iklim usaha tidak akan
berkembang baik, yang mana hal
tersebut akan menyebabkana biaya
ekonomi tinggi yang berpengaruh
terhadap daya saing produk dalam
pasar internasional.
12. Ef = Lf
Dampak AFTA
Ada banyak dampak suatu perjanjian
perdagangan bebas, antara lain
spesialisasi dan peningkatan volume
perdagangan. Sebagai contoh, ada
dua negara yang dapat memproduksi
dua barang, yaitu A dan B, tetapi
kedua negara tersebut membutuhkan
barang A dan B untuk dikonsumsi.
Secara teoretis, perdagangan bebas
antara kedua negara tersebut akan
membuat negara yang memiliki
keunggulan komparatif (lebih efisien)
dalam memproduksi barang A
(misalkan negara pertama) akan
membuat
hanya
barang
A,
mengekspor sebagian barang A ke
negara kedua, dan mengimpor barang
B dari negara kedua.
Sebaliknya, negara kedua akan
memproduksi hanya barang B,
mengekspor sebagian barang B ke
negara pertama, dan akan mengimpor
sebagian barang A dari negara
pertama. Akibatnya, tingkat produksi
secara keseluruhan akan meningkat
(karena
masing-masing
negara
mengambil
spesialisasi
untuk
memproduksi barang yang mereka
dapat produksi dengan lebih efisien)
dan pada saat yang bersamaan
volume perdagangan antara kedua
negara tersebut akan meningkat juga
(dibandingkan dengan apabila kedua
negara tersebut memproduksi kedua
jenis barang dan tidak melakukan
perdagangan).
13. Ef = Lf
Kesiapan AFTA di Indonesia
Infrastruktur dan sumber daya manusia
(SDM) Indonesia dinilai belum siap
menghadapi ASEAN Free Trade Area
(AFTA) atau pasar bebas ASEAN mulai
2015. “Kita semua tahu bagaimana
kualitas SDM dan infrastruktur kita,
padahal pasar bebas ASEAN itu tidak
lama lagi,” kata pengamat politik
ekonomi internasional UI, Beginda
Pakpahan, di Jakarta. Ia mengatakan
pada dasarnya FTA (Free Trade Area)
sangat potensial untuk memperluas
jejaring pasar sekaligus menambah
insentif, karena tidak adanya lagi
pembatasan kuota produk.
Namun, bagi Indonesia bukan melulu
keuntungan, sebab FTA juga bisa
menjadi ancaman bila pemerintah RI
tidak mempersiapkan SDM dan
infrastruktur dalam negeri. Dampak
terburuk
justru
mengancam
masyarakat lapisan paling bawah,
seperti petani gurem dan pedagang
kecil. Saat ini Indonesia setidaknya
berada di peringkat keenam di
ASEAN di luar negara-negara yang
baru bergabung (Kamboja, Vietnam,
Laos, dan Myanmar).
14. Ef = Lf
Yang harus dilakukan Indonesia agar
dapat dengan baik menghadapi
AFTA dan dapat bersaing dengan
Negara-negara lain di dalamnya
adalah :
1. Pemantapan Organisasi Pelaksana
AFTA
2. Promosi dan Penetrasi Pasar
3. Peningkatan Efisiensi Produksi Dalam
Negeri.
4. Peningkatan Kualitas Sumberdaya
Manusia
5. Perlindungan Terhadap Industri Kecil
6. Upaya Meningkatkan Daya Saing
Sektor Pertanian
Pengaruh AFTA bagi Indonesia
1.
Pengaruh Baik
Indonesia bisa memasukkan
barang dagangan ke negara lain
tanpa syarat yang susah
2.
Pengaruh Buruk
Kerugian adanya AFTA yaitu
barang dari luar negeri terutama
China lebih murah sehingga
dapat menyebabkan barang
domestik tidak laku
15. Cara Menjaga Produk Indonesia
1.
Mengharuskan
setiap
barang impor yang masuk
ke Indonesia harus lolos
verifikasi Sucofindo
2.
SNI harus diberlakukan
terhadap
produk-produk
buatan
pabrik
milik
perusahaan Cina yang ada
di Indonesia
3.
Dan lain lain
erima Kasih