Dokumen tersebut membahas tentang perancangan arsitektural dengan menggunakan bentuk diagram aliran data (DFD) dan bentuk struktur terstruktur (structured chart). Proses perancangan arsitektural meliputi merubah DFD menjadi structured chart dengan menetapkan jenis aliran informasi, batasan aliran, pemetaan dari DFD ke struktur program, menentukan hirarki kendali, dan menghaluskan struktur program.
2. Perancangan Arsitektural (1)
• Tujuan Utama:
– Membangun struktur program yang
modular dan merepresentasikan keterkaitan
antar modul
– Memadukan struktur program, struktur data
dan mendefinisikan antar muka yang
memungkinkan data dapat mengalir pada
seluruh program
3. Perancangan Arsitektural (2)
• Proses:
– Merubah dari aliran informasi (DFD) menjadi Struktur
P/L (Structure Chart)
• Langkah:
1. Menetukan jenis aliran informasi
2. Menentukan batas aliran informasi
3. Pemetaan dari DFD ke struktur program
4. Menentukan hirarki kendali dengan cara faktorisasi
5. Menghaluskan struktur program yang terbentuk
dengan mempertimbangkan faktor-faktor pengukuran
6. P/L dan heuristik (fan-in, fan-out dll)