6. LinuxCandy | Whispers PeHaPe | Try This One! | Linux Advisories | Up U'rs | SLUG Profiles
kopiJahe
Plus (+) Symbol
cara ini sering digunakan dalam
pemrograman swing, ketika perlu
menset sebuah textField dengan
Tips Trik Menggunakannya di Java angka:
¨¢} ¢{ s
d q | ¢u §u ¢{
~ d q } s z | x r
€ u
99BB¤pf§w )ˆ9—–9¤ ’
† s r … „ s h w v u t s e r d s r q ™• s ˜ …• ” u s “ k9k¢u §s {
‚ i e ~ d q } s z u
Baiklah untuk edisi pertama kali ini kita r sjq¦¤Bmnh
y r ‚ i v ‰ s h l l
akan membahas penggunaan simbol plus G¦¤h ¢§¢BBv S9A§q
‚ € € y h € ‘ x † d ” ˜ s r
(+) pada java, simbol + digunakan untuk: 99BB¤pf§w )ˆ9—–9¤ ’
† s r … „ s h w v u t s e r d s r q ™• s ˜ …• ” u s “ bju | ¢¢Udd 9} 9{ s
h l l e s z s u “• q |
¤r sjBl nA9Bh
r ‚ i l h v ‰ s j‚v S9
‚ i † d ” ˜
1. Operasi penambahan;
2. Penggabungan string. outputnya adalah:
Misalkan kita memiliki variabel sebagai ¤€ ¢y
‘ ‡ €
‘ ¢y
‘ ‘ €
berikut: §¢y
y ‘ €
ƒ¤€ ¢AB§e§q
‚ € y x w v u t s s r
ˆBB¢§¢¨e§q
‚ ‡ x † s r … „ s s r
ˆBA9e§q
‚ ‘ x v ‰ s s r Secara sederhana, hal ini terjadi karena dua
hal:
bila anda menuliskannya dalam bentuk:
1. Sifat asosiatif dari operator + adalah dari
B§gf§w )ˆ9—–9¤ ’ kiri ke kanan
h w v u t s e r d s r q ™• s ˜ …• ” u s “
kj¦¤BB¢§¢¨s 2. Setiap integer pasti string, tetapi string
‚ i v ‰ s h † s r … „
belum tentu integer (nilai 18 dapat
output akan berisi nilai 2012, yang disimpan di variabel bertipe String maupun
merupakan penjumlahan dari 2003, 8, 1. integer, tetapi kata aku hanya dapat
Sebuah contoh lagi bila anda disimpan di variabel tipe String)
menuliskannya dalam bentuk :
Sehingga pada kombinasi penggabungan
B¤Bml f§w )ˆ9—–9¤ ’ beberapa string dan integer proses
h w v u t s h l e r d s r q ™• s ˜ …• ” u s “
kj¦¤BB¢§¢¨s
‚ i v ‰ s h † s r … „
penggabungan dilakukan dari kiri ke kanan.
dalam proses itu, selama ditemui integer
adalah representasi dari string yang akan dilakukan penjumlahan, akan tetapi
tidak memiliki karakter atau yang sekali ditemui string, akan di casting ke
disebut string kosong (empty string). string dan seterusnya adalah penggabungan
Karena operand pertama adalah string string.
(meskipun kosong), maka ekspresi akan
berupa penggabungan string – bukan Hal ini dapat dimanfaatkan bila kita
penambahan. Sehingga outputnya menginginkan mengubah dari integer ke
menjadi: String, untuk string ke integer
¤€ ¢y
‘ ‡ € menggunakan parse:
k§§¢j§¢¨879§§5v¨u A§q
‚ i l l e s r w u “ w v ™• w u t u s r w x v t r v s r
bila anda menginginkan tiga nilai itu
dipisahkan spasi, maka gunakan: sedangkan untuk mengubah dari integer ke
menB§gf§w )ˆ9—–9¤ ’ string:
h l l h w v u t s e r d s r q ™• s ˜ …• ” u s “
kk9s
‚ i v ‰ menB¢§¢¨s
h l l h † s r … „
ybnB¨v ¨4§9s ’
‚ h l l x r v t r d q x t r q w
ini akan menghasilkan:
atau dapat juga menggunakan keyword null
eo¤€ ¢y
‘ ‡ €
sebagai pengganti empty string:
–vv¨44§¢Y§9s ’
‚ z h d d ˜ r x ‘ w s “ t r q w
Bagaimana dengan output kode berikut: T¨46¢Y§9s ’
‚ d d ˜ r x y w s “ t r q w
ml nB¤pf§w )ˆ9—–9¤ ’
h l h w v u t s e r d s r q ™• s ˜ …• ” u s “ –99¨99“
‚ z x h y w s
§r sjq¦¤BB¢§¢¨s
‘ r ‚ i v ‰ s h † s r … „
nazrvl The Reds (nazrvl@lug.stikom.edu) additional help (teguh@stikom.edu) The Java Corner [Maintainer]
7. LinuxCandy | Whispers | kopiJahe | PeHaPe Linux Advisories | Up U'rs | SLUG Profiles
Try This One!
GeeXboX Distro Type | Ramdisk/BootCD
Distro Version | 0.90-3
Distro License | GNU GPL
Yet Another Multimedia Box Linux Distribution
Distro Size | +/- 4 MB
Distro Rating | 3 / 5
Distribusi linux yang satu ini sifatnya hampir sama dengan distribusi linux Distro Features |
multimedia box yang telah terlebih dahulu terkenal yakni keluarga MoviX * PCTV Remote Support
(MoviX, MoviX2, dan eMoviX). Kalau untuk yang disebut terakhir ini tentunya * Graphical Menu
anda akan teringat dengan distribusi linux yang ''menghebohkan beberapa * Custom Language Support
waktu lalu – InulLinux ;) yang dibuat dengan embedded MoviX ini. * TV-Out Support
Namun kali ini kita tidak akan membahas tentang Movix ataupun InulLinux. Kita Requirements |
akan membahas tentang distribusi linux yang dikenal dengan nama GeeXboX. Komputer dengan kemampuan
Distro ini digagas dan dibuat pertama kali oleh Aurelien Jacobs yang kemudian boot dari cdrom;
disempurnakan fiturnya oleh beberapa orang developer antara lain oleh Benjamin
Zores, Serial Cleaner, Dersie Urbain. Seperti halnya MoviX yang menggunakan
Mplayer sebagai basis multimedia playernya begitu pula GeeXboX namun dari segi
tampilan, ukuran image, dan kemampuan mereka berdua memiliki ciri khas sendiri.
Kalau MoviX memilih menggunakan embedded perl sebagai antarmuka playernya,
lain halnya dengan GeeXboX, ia menggunakan fitur yang dibawa oleh Mplayer
sendiri yaitu graphical menu dengan patch yang disesuaikan dengan kebutuhan.
Selain itu GeeXboX memiliki dukungan decoder yang lebih sedikit dibandingkan
dengan keluarga MoviX, hal inilah yang menyebabkan ukuran image yang jauh lebih
kecil – GeeXboX 4 MB sedangkan MoviX 25 MB.
Beberapa decoder terkenal yang tidak dimasukkan ke dalam fiturnya antara lain:
Quicktime(*.mov), RealAudio (*.ra) dan Windows Media Format (*.asf,*.wmv).
Namun hal ini tidaklah terlalu berpengaruh pada kinerja GeeXboX sebagai
multimedia player karena hampir seluruh multimedia extension yang dapat
dijalankan di Mplayer dapat juga dijalankan oleh GeeXboX. Selain itu fitur yang
anda dapatkan dari GeeXboX adalah kemampuan menampilkan output melalui
fasilitas TV-Out jika video card anda memilikinya, dengan demikian output
GeeXboX dapat dilihat melalui layar televisi serta dimasukkannya modul infra merah
(modul LIRC) sehingga beberapa remote control tv tuner card untuk komputer anda
yang telah didukung dalam modul LIRC pun dapat dijalankannya.
Satu lagi kelebihan GeeXboX yang ditunjukkannya yakni dukungan bahasa dan
generator untuk membuat GeeXboX sesuai dengan kebutuhan kita. Dengan generator
ini kita dapat menambahkan fitur baru, dukungan decoder untuk multimedia
extension yang tadinya tidak didukung, kemampuan region free pada dvd dengan
libdvddcss (kendati penggunaannya masih ilegal!), dan yang terakhir dan membuat
nilai tambah pada GeeXboX adalah kemampuan internasionalisasinya. Dalam versi
aslinya generator memuat 2 bahasa default yakni English dan French, namun anda
dapat mengubahnya ke dalam bahasa anda sendiri, seperti Indonesia. (Untuk
mendapatkan GeeXboX dengan dukungan bahasa Indonesia silakan hubungi redaksi
Byte Me!)
Lebih dari itu GeeXboX ikut meramaikan dunia linux dan menambah panjang
deretan distribusi linux dengan kemampuan khusus bukan hanya sebuah distribusi
desktop biasa. Selamat menikmati!
[Maintainer] Linux Distro Review Nuzli L. H. (nlh@nuzlilatief.org) Teguh P. (powell@lug.stikom.edu)
8. LinuxCandy | Whispers | kopiJahe | PeHaPe | Try This One! Up U' | SLUG Profiles
rs
Linux Advisories
Ramai-Ramai ke Linux
Massively Multipalyer Online Role
Playing Games ada beberapa nama
games ternama yang telah di-porting
Migrasi yuk! Migrasi! sepenuhnya untuk berjalan di linux,
salah satunya adalah Neverwinter
Dengan dilaksanakannya UU HAKI No. 19/2002 sejak tanggal 29 Juli lalu Nights.
banyak perusahaan mulai memikirkan Linux OS sebagai alternatif sistem
Tidak suka dengan games kekerasan,
operasi mereka.
dan yang butuh online? Ada
Selain karena alasan ekonomis, linux kalau memilih format bebas paten seperti beberapa games 'ringan' antara lain
kini tidak hanya memberikan sentuhan OggVorbis menggunakan encoder dari jenis RTS ada Advanced
pada sisi server namun juga sentuhan OggVorbis yang dapat anda temui pada Strategic Command dan Simutrans
pada sisi desktop performance. situs resminya. (lihat ulasannya di majalah ini juga),
Selain beberapa aplikasi yang saya dari simulasi pesawat ada FlightGear
Ada seorang teman yang bekerja sebutkan tadi masih banyak yang dan bahkan games untuk anak-anak
untuk sebuah institusi pendidikan lainnya. Ada sound effect maker, MIDI seperti TuxRacer dan TuxType (yang
swasta di Surabaya mengatakan bahwa specialist (drum synthesizer, guitar effect ini untuk belajar mengetik) juga
kini ia mulai melirik linux sebagai synthesizer – seperti buatan rekan SLUG tersedia.
teman kerjanya, kendati tadinya ia kita yang diberi nama G3).
terpaksa melakukannya namun dengan Kini aplikasi linux tidak lagi sesulit
kemampuan linux saat ini yang tidak Dari sisi lain, peluang ekonomi dari dahulu ketika linux baru keluar.
kalah dengan sistem operasi lainnya timbulnya undang-undang ini adalah Dukungan vendor bagi driver di
dari segi manapun ia tampak dengan mulai diliriknya lembaga pendidikan/ linux pun tidak lagi sesulit dahulu.
mudah menguasai linux setidaknya tempat kursus khusus linux dan Bahkan kini penyedia kartu grafis
untuk operasional kerjanya sehari-hari. aplikasinya seperti office di linux, olah Nvidia menyediakan detonator
grafis di linux, dan lain-lain yang khusus yang berjalan di linux dengan
Lain orang lain bidang, begitulah notabene aplikasi pengganti di linux. sempurna menyusul dukungan ATI
dengan kebutuhan operasional Pada suatu kesempatan saya malah untuk kartu grafis miliknya yang
pekerjaan seseorang. Ada yang pernah ditawari untuk mengajar aplikasi terlebih dahulu berjalan dengan
bertanya pula apakah linux bisa untuk operasional linux di beberapa tempat. nyaman di linux.
audio dan video editing? Awalnya Dan saya diminta mengajarkan bukan di
saya meragukan kemampuan linux, sisi administrasinya namun di sisi Oke, dari sekian banyak bahasan
karena pada saat itu saya hanya seperti aplikasi perkantoran, olah grafis, mengenai linux, ada satu hal yang
mengenal beberapa aplikasi free untuk dan penggunaan linux untuk home user. orang pasti menanyakannya. Apakah
audio editing dan video editing Meski sampai sekarang saya tidak instalasinya sulit? Dulu mungkin ya!
sederhana, namun kini setelah melihat kelanjutan tawaran tersebut, Tapi sekarang dengan berbagai
menelusuri web beberapa kali, saya saya masih menganggap kalau kursus macam tutorial, dokumentasi, dan
menemukan beberapa aplikasi video linux saat ini adalah peluang baik manual instalasi serta mudahnya
dan audio editing free yang setidaknya setidaknya sebagai alternatif. instalasi dengan dukungan instalasi
bisa menggantikan beberapa aplikasi via modus grafis sepertinya sudah
populer sejenis di platform Microsoft Games di linux? Kenapa tidak! Itu tidak sesulit dahulu. Tinggal mau
Windows. Untuk video editing saya mungkin jawaban saya. Lihat saja belajar atau tidak. Jadi, ikutan
bisa menyarankan untuk perusahaan besar yang banyak porting migrasi atau tidak, itu kembali
menggunakan Cinellera dan ke linux, seperti ID Software yang kepada diri anda pribadi. Jika lebih
dipadukan dengan DVGrab buat terkenal dengan serial DOOM 1 2, suka yang bayar, be my guest!
fetching data video dari kamera digital Heretic, Descent 1 2, dan terakhir (nlh@nuzlilatief.org)
video, MEncoder untuk encoding Quake 1, 2 3 serta Quake Arena
MPEG video, VCDImager untuk olah Tournament kemudian disusul dengan
video cd baik versi 1, 2, atau supervcd, diportingnya games berbasis Half-Life
menulis ke cd dengan k3b yang desain engine, Counter Strike. Beberapa
user interface-nya sangat intuitif engine games yang saya sebutkan di
menurut pendapat pribadi saya. atas telah di-opensource-kan namun
Sedangkan untuk audio editing saya untuk data file-nya masih berstatus
menyarankan menggunakan Audacity shareware.
for Linux atau Ardour, dengan MPEG
layer 3 encoder LAME/BladeEnc atau Bagi anda penggemar MMORPG atau
yang biasa dikenal dengan istilah
Linux :: Fast, Flexible, Legal, Free, Stable, Unique, Open, Cute ?;)
11. !nsecure Amygdala | Paranoia | FNWP News! | Defcon | Beranda | DeskMod | BreakOut!
T03B4
Kuliah != Kerja ?
Hidup untuk kuliah, atau kuliah untuk kerja?
-- Anonymous
Kita semua setuju, bahwa kuliah itu bukan untuk kerja. Kita boleh kuliah di STIKOM dan
kerja apa saja setelah lulus, tidak harus berlatar informatika. Bahkan saya kenal beberapa
orang yang bidang pekerjaannya sekarang tidak dekat dengan apa yang digeluti selama empat
tahun di bangku kuliah. Tapi jujur aja, saya ini termasuk orang yang praktis. Kalau bisa
jangan hanya satu dua pulau terlampau sekali dayung, tapi minimal lima. Gak rela kayaknya
ngabisin waktu dan biaya, dan kalo diingat-ingat penderitaan plus perjuangan ngerjain tugas,
proyek sampe ujian selama kuliah, tapi kemudian setelah lulus skill yang dikumpulin susah
payah malah gak kepakai.
Kok bisa orang kerja gak sesuai pendidikan?
a) Bisa jadi karena minat. Seorang teman, yang selama kuliah aktif di kegiatan mahasiswa
terutama urusan dagang -- kepala sukunya KOPMA, mengatakan bahwa dia lebih suka
wirausaha dan bukan bidang komputer, karena memang keahliannya di sana. Toh
manusia bebas memilih, dan teman saya memilih kuliah hanya sebagai tempat mencari
teman (bahasa kerennya, bangun networking), membuka wawasan dan mengasah
keahlian.
b) Atau kemungkinan lainnya, karena memang tidak punya skill. Hal ini saya alami sendiri.
Sesudah dua tahun kuliah saya baru sadar kalo ternyata saya hanya sebatas kenal
dengan Pascal, Java, VB, JSP, Oracle, dsb. Bayangkan hanya sekadar tahu, bukan bisa
apalagi nguasai. Dang! Kemana aja dua tahun kemarin, mas?
Tapi saya gak terlalu khawatir, tidak seperti poin (a), tidak punya skill bukanlah skak mati.
Daripada merutuki sistem/kurikulum yang bobrok atau menyerahkan nasib pada dosen dan
takdir, khan kita bebas memilih? Dan pilihan yang paling masuk akal saat ini adalah
meningkatkan keahlian, caranya? Ada banyak cara. Ikut kursusan jelas bukan salah satunya,
khan kita bayar 3 juta untuk kuliah disini, kenapa harus keluar uang lebih lagi? Yang pasti
kampus ini nyediain fasilitas. Jadi kita tinggal nyari teman yang minatnya sama, kemudian
mencoba. Kesulitan nemuin orang yang minatnya sama? Langsung ikut perahu yang udah ada
aja; yupe! STIKOMPlus.
Jadi jangan ngebayangin STIKOMPlus itu kursusan di mana anggotanya dapet training-
training gratis. Sorry, dude! There's no such a free lunch. STIKOMPlus itu tempat konkow-
konkow tapi bukan ngobrolin game, handphone atau cewek, ehm... kadang-kadang juga sih 8)
Tapi lebih ngarah ke nyoba-nyoba sesuatu bareng-bareng, tukar gosip di dunia IT, mbahas
hal-hal baru, belajar berpendapat dan hal-hal asik lainnya. Yang pasti kalo sekadar tugas
kuliah sih, banyak proyek atau ide yang bisa muncul dari main-main di STIKOMPlus.
Sekarang ini ada 11 tim yang tergabung di STIKOMPlus, mulai dari programming (C/C++,
VB, Pascal, Java, Delphi), Oracle, Internet, Jaringan, Linux sampai Mikrokontroler.
Mulailah tentukan pilihan dan mencoba. Berhentilah jadi user biasa, karena dengan 17 juta
yang kita belanjakan di STIKOM, kita layak dapat lebih.
Learn, because mind is a terrible thing to waste!
-- Nuzli Latief Hernawan
This column is written by BigD (daud@lug.stikom.edu)
12. !nsecure | T03B4 Paranoia | FNWP News! | Defcon | Beranda | DeskMod | BreakOut!
Amygdala
Manajemen Otak
Mungkin dari anda ada yang pernah mengalami atau merasa kalau otak anda seakan-akan
penuh. Well, guest what? Otak anda tidak akan pernah penuh sampai anda mati. Namun satu
hal yang pasti, otak anda memiliki kapasitas menampung terbatas bila dalam satu waktu
dijejali dengan informasi. Lalu, timbul pertanyaan, bagaimana agar otak dapat dioptimalkan
agar dapat menerima informasi sebanyak-banyaknya? Berlatih, belajar, dan aturlah otak anda
agar mampu berbuat demikian. Otak bukanlah mesin yang dapat bekerja tanpa henti. Ia juga
membutuhkan istirahat seperti halnya bagian tubuh manusia lainnya. Jadi istirahatkan otak
anda apabila anda merasa jenuh, pandanglah nuansa pemandangan hijau bila ada atau carilah
udara segar.
Seperti halnya bagian tubuh anda lainnya yang membutuhkan latihan, otot misalnya, tidak
akan terbentuk dengan baik bila anda langsung melatihnya dengan berat secara langsung.
Namun dengan latihan yang bertahap otot anda dapat menerima beban yang semakin berat.
Begitu pula prinsip kerja otak menurut saya, latih otak anda dengan bacaan-bacaan serius
yang ringan, dan bertahap menuju yang berat. Dengan demikian otak anda akan terbiasa
dengan jumlah informasi yang besar dalam waktu singkat. Satu hal lagi adalah latih otak anda
mengeluarkan isinya. Dengan menuliskah atau dengan mengajar. Ada satu hal yang selalu
saya katakan kepada anggota baru dari SLUG, kalau mau belajar dengan cepat, mengajarlah.
Lho, kok bisa? Sebab dengan mengajar mau tidak mau anda harus bisa, untuk bisa anda harus
belajar. Bukan begitu?
'More Read Less TV', begitu kira-kira semboyan belajar teman saya. Kalau anda tidak dapat
menjadikan bahan dari TV sebagai bahan aktif belajar anda lebih baik anda membaca. Karena
semakin pasif otak anda semakin lemah daya kerjanya. Hmm, saya rasa itu ada benarnya
meskipun terkadang kita butuh hiburan juga yang itupun menurut saya tidak ada salahnya.
Potensi otak manusia akan muncul jika dikembangkan dan diolah dengan manajemen yang
baik. Setiap orang punya potensi jenius, tergantung ia mau mengembangkannya atau tidak,
meskipun ada beberapa orang yang potensi itu telah berkembang secara alami. Seringkali
orang berbicara mengenai evolusi, terutama teori evolusi kontroversial milik Darwin.
Menurut saya evolusi itu ada namun bukan berbentuk seperti yang dikatakan oleh Darwin,
evolusi itu timbul jika anda mau mengembangkan diri, anda mau seperti orang primitif yang
berpikir sederhana atau belajar memahami hal-hal kompleks di sekitar anda itu semua
terserah anda. Use it, or leave it!
There is no royal road to geometry.
-- Euclid
There is no royal road to be smart.
-- Nuzli Latief Hernawan
This column is written by Nuzli Latief Hernawan (nlh@nuzlilatief.org)
13. !nsecure | T03B4 | Amygdala | Paranoia | FNWP News! | Defcon DeskMod | BreakOut!
Beranda
Negara Miskin
namun nggak sekadar hanya gratis
saja tapi juga bisa dikembangkan,
dalam artian ada source yang
diikutkan dalam OS/Software yang
Linux mendukung terbentuknya
OS/Software tersebut. Jadi kita
nggak hanya dimanjakan melulu.
“Solusi terbaik untuk low budget country!”
Membeli OS/Software lisensi
Kita hidup di negara miskin, mungkin Beberapa tahun belakangan ini hal itu bukanlah salah satu cara untuk
kata - kata tersebut selama ini di berbalik seratus delapan puluh derajat menghargai hasil karya orang lain,
konotasikan sebagai negara menyusul semakin friendly-nya software banyak cara yang dilakukan oleh
berkembang. Tapi bagaimanapun juga opensource, kalau dulu di dunia orang - orang yang bergelut
fakta mengatakan bahwa pendapatan networking Linux yang terhandal dengan dunia opensource untuk
perkapita rata - rata peduduk negara diantara saingannya Windows. Sekarang menghargai hasil karya
kita per tahun dikalkulasikan dengan bukan hanya networking saja melainkan pembuatnya tanpa harus
pendapatan negara masih di bawah juga programming (misal GCC, GTK, mengeluarkan duit.
negara - negara disekitar kita padahal Kylix, Kdevelop, perl, phyton, Qt dan
negara kita merdeka sudah lebih dari sebagainya), multimedia (XMMS, Bentuk sikap yang menjiwai
setengah abad disamping itu negara Wine, Xine,Mplayer dan sebagainya), opensource melatih untuk terus
kita dilewati garis khatulistiwa dimana database (postgresql, mysql, oracle), memperkenalkan hasil buatan kita
kalau benar-benar dieksplorasi webprograming (php), office (K-office, untuk secara bebas dikembangkan
mungkin predikat negara miskin pasti openoffice dan sebagainya) bahkan ataupun dipakai dalam kegiatan
nggak disandang. bidang engineering / scientific linux sehari - hari oleh orang lain.
menyediakan pula. dengan memakai dan
Potensi negara indonesia yang kaya mengembangkannya otomatis hal
akan penduduknya terkadang Kalau disudutkan dengan pilihan antara itu merupakan sebuah sikap dalam
dimanfaatkan oleh vendor - vendor Linux atau Windows mungkin saat ini bentuk menghargai hasil karya
asing untuk memasarkan produk di Linux lebih sering saya booting, sebab orang lain apalagi kita
negara kita. salah satu contohnya kebiasaan utak - atik program yang menyebutkan nama pembuat atau
Microsoft, dengan OS (Operating berbasiskan C++/C terpuaskan dengan nama software/OS yang
system) Windows yang saya kenal, linux. Sistem pemanggilan modul merupakan inspirator kita.
saat mengenal komputer pertama kali. dengan menampilkan isi dari modul -
modul pada sistem Linux mengundang Coba tengok PC yang ada didepan
Pertamakali mengenal Windows serasa untuk sering di kunjungi. saya saat ini terinstal 2 OS yaitu
dimanjakan oleh tampilannya. Hunting Linux Redhat 9.0 dan Windows
CD installer berlabelkan Windows dan Bukan karena undang - undang HAKI XP (bajakan), selain karena
aplikasi - aplikasi yang bisa berjalan yang notabenenya dari dulu sudah ada terbiasa dengan windows dan lagi
diatas Windows pada waktu itu saya cuman gencar - gencarnya baru gandrung dengan Linux, dosen
lakukan. bangga sekali rasanya apabila sekarang, bukan karena KDE 2 dari dikampus selalu melatih agar
memiliki CD installer windows dan linux setara dengan tampilan XP senantiasa membuka logika
program aplikasinya. (sekarang linux pake KDE 3, setahap pemikiran di segala OS , jadi
diatas KDE 2) namun karena salah satu dengan OS apapun kreativitas
Manakala peredaran CD installer isi kampanye dari Linux adalah untuk untuk belajar nggak terhambat, apa
Windows dan aplikasi berjamur bak meningkatkan kualitas dan kuantitas lagi dengan software yang lisensi
kacang goreng baru saya tahu bahwa dari penduduk di negara - negara miskin atau nggak.
ternyata CD yang telah saya miliki yang harus bersusah payah untuk
tersebut adalah bajakan, karena membeli sebuah PC standar apalagi Nah, sudah saatnya merubah pola
memang sudah ketergantungan harus membayar lisensi softwarenya. pikir dan pola ketergantungan kita
akhirnya kebiasaan hunting CD tetap terhadap satu OS/software yang
jalan meskipun pada saat itu sudah Saat ini kita hidup di negara miskin berlisensi, kalau merasa bukan
terdengar gaung dari opensource. merupakan kodrat yang harus di terima orang kaya yang hidup di negara
selain itu keraguan akan cd software dengan lapang dada, namun hal itu miskin, jangankan untuk membeli
opensource menjadi pertimbangan membuat nggak membuat semangat dan OS/software berlisensi, untuk
kenapa malas sekali memilikinya. keinginan untuk maju miskin pula. Dari bayar SPP saja kadang kita telat
pemikiran itu kita bisa berfikir untuk apalagi harus membeli. Bukan
memperoleh software/OS yang gratis, begitu ?
This column is written by EwAh (iyul@lug.stikom.edu)