Teks memberikan tutorial tentang dua teknik membuat foto still life dengan peralatan murah dan hasil maksimal. Dijelaskan cara membuat splash air dengan lemon dan gelas, serta tips sebelum dan sesudah pemotretan seperti persiapan peralatan dan editing foto.
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Splash
1. Splash
2 Tehnik
membuat
foto still life
Kategori : Tutorial
Pembahasan tentang
bagaimana membuat foto still
life dengan perlengkapan yang
sangat terjangkau dengan hasil
yang terbilang maksimal.
Memuat tutorial tehnik pembua-
tan foto still life karya Achmad
GRATIS
Hariyanto beserta tutorial
bagaimana cara
membuat foto still life den-
gan pengeluaran yang cukup
ekonomis.
DI MOHON UNTUK TIDAK MENGGUNAKKAN KARYA DAN
TULISAN YANG TERDAPAT DI DALAM BUKU INI TANPA SEIJIN Penulis :
PENULIS DAN FOTOGRAFER YANG BERSANGKUTAN.
Achmad Hariyanto
2. Kata Pengantar
Sudah tidak umum lagi kategori still life bagi setiap orang yang menggeluti bidang fotografi.
2 Tehnik membuat foto still life
Dari sekian banyak kategori fotografi, still life ini umumnya seringkali kita jumpai. Berbagai tem-
pat makanan dan minuman sudah pasti anda akan temukan foto produk makanannya yang biasa
dikategorikan foto still life dalam bahasa fotografi.
Dari sekian banyak kategori foto, still life adalah salah satu dari kategori foto yang cenderung
dibuat dengan konsep dan lighting yang matang untuk mempercantik tampilan dan kesan yang
disajikan.
Splash atau biasa kita sebut cipratan air yang dibuat dan di konsep oleh fotografer itu sendiri.
Foto ini unik menurut saya, karena setiap saya membuat konsep walaupun sama akan tetapi
hasilnya selalu berbeda antara foto pertama, kedua, dan seterusnya, penuh dengan teka-teki,
perhitangan, konsentrasi, dan tidak sedikit saya gagal dalam membuat satu karya saja. Dua
tehnik yaitu dengan cara menyelupkan benda keras dan menarik dengan benang dengan beber-
apa kombinasi komposisi menjadikan sebuah keunikan tutur Achmad Hariyanto yang baru saja
menggeluti dan menekuni kategori foto ini.
Beberapa pertanyaan yang di terima antara lain :
1. Apakah dengan menggunakkan baground dari kertas akan lebih boros ?
2. Sesulit apa editing tahap akhir dalam proses pembuatan foto ini ?
3. Berapa banyak gelas yang anda sudah pecahkan ( habiskan ) ?
“ - Tidak juga, saya hanya berfikir sebagai eksperimen dengan modal yang tidak terlalu besar
saya dapat berkarya sesuai keinginan saya.
- Sulit ? Tergantung anda menyikapi kalimat tersebut. Kalau anda ingin mempelajari sesuatu hal
sesulit apapun kalau anda menekuninya dengan baik saya rasa tidak ada yang sulit.
- Untuk eksperimen foto ini awal saya beli 3 gelas kemudian 2 pecah secara bersamaan dengan
waktu yang sama pula, karena perhitungan saya meleset dari apa yang saya bayangkan. Ke-
mudian saya beli lagi 5 gelas untuk menuangkan konsep yang ada dalam pikiran saya. Karena
terlalu ambisius terulang kembali kejadiannya, 1 gelas di korbankan untuk sebuah pikiran yang
tiada hentinya mengalir di kepala saya.
Dan intinya, untuk membuat karya foto seperti ini sebetulnya gampang-gampang susah tergan-
tung itu tadi bagaimana anda menyikapinya. Yang jelas anda diharuskan mengerti perangkat
lunak pengolah foto seperti Adobe Photoshop untuk tahap akhir membuat foto ini. “
Akhirnya, sebagai penulis, editor, dan fotografer karya yang ada di dalam buku ini saya hanya
ingin berbagi kepada rekan-rekan sekalian. Masih banyak kekurangan dan masih banyak yang
Fotografer, Penulis, dan Editor buku ini : harus saya pelajari, Dan tidak lupa terima kasih untuk apresiasi dan dukungan dari rekan-rekan
sekalian hingga terciptanya buku ini.
Achmad Hariyanto
Selamat membaca dan semoga dapat bermanfaat.
Asisten : Achmad Hariyanto
Mentari Putri
3. Tips Fotografer Daftar Isi
Beberapa tips dari saya yang kadang tidak terkendalikan. Dan berikut adalah yang biasa saya siapkan sebelum memulai Kata Pengantar.............................................................................................ii
dan tips pada bagian akhir dan tahap editing.
TIPS fotografer...........................................................................................iii
Tips sebelum mulai pemotretan : DAFTAR ISI........................................................................................................iv
1. Bangun dan kontrol semangat anda dan asisten anda.
- Pengalaman saya pribadi, semangat tarbangun pada awalnya saja atau sebelum melakukan pemotretan dan biasanya dur- 1 Water splash with lemon..................................................................1
asi 30 menit semangat ini akan berkurang perlahan dan ini yang seharusnya anda jaga agar mood pada foto yang tercipta
tidak berantakan dan menyimpang dari keinginan. Luangkan waktu sejenak untuk beristirahat dengan sedikit berbincang
2 Water spalsh with lemon #2............................................................3
agar tetap terjaga semangatnya. 3 Green + Yellow water splash...........................................................5
2. Amankan benda-benda yang riskan terinjak dan rusak akibat terkena cipratan air.
4 Three glasses with lemon and splash...............................................7
- Sesuaikan tempat untuk melakukan pemotretan jauhkan dari listrik atau peralatan lain yang riskan rusak akibat terkena 5 Three glasses with lemon and splash #2..........................................9
cipratan air dan jauhkan benda atau makanan dan minuman anda yang dirasa riskan terinjak oleh lalu lalang anda. 6 Red out from broken glasses..........................................................11
3. Konsep dan perhitungan. 7 Water dance with broken glasses..................................................13
- Dalam hal konsep anda dapat membayangkan atau ambil kertas dan pensil untuk corat-coret sedikit seperti apa foto 8 Orange again out from broken glasses..........................................15
yang ingin anda buat, hal tersebut hanya berlaku untuk pengomposisian gelas. Karena bentuk air cipratan itu sendiri tidak
dapat di bayangkan sebelumnya. Dan perhitungan yang di maksudkan adalah pengaturan setup dan pengaturan cahaya dan 9 Orange out from broken glasses....................................................17
kamera anda yang wajib di persiapkan. 10 Pink out from broken glasses..........................................................19
4. Matangkan persiapan. 11 Colaboration...................................................................................21
- Persiapan yang dimaksudkan adalah peralatan yang digunakkan untuk pemotretan seperti meja, kertas, baterai kamera, 12 Ghost water...................................................................................23
dan lainnya. Serta pastikan anda memikirkan hal terburuk yang akan terjadi saat pemotretan seperti gelas pecah, dan lain-
nya.
13 Together.........................................................................................25
14 Couple............................................................................................27
5. Konsentrasi dan kontrol emosi anda.
- Dua hal ini yang terpenting menurut saya. Jika sedikit saja konsentrasi anda kabur saat anda membidikan kamera pada
15 Alien VS Predator............................................................................29
objek maka tidak jarang foto anda gagal. Dan biasanya emosional yang sulit di kendalikan karena kegagalan itu tadi akan 16 Combination...................................................................................31
menjatuhkan semagat dan mood pada asisten dan foto anda. Maka tidak perlu heran bila dari sekian kali anda menekan
shutter kamera tidak menghasilkan sebuah karya yang anda inginkan.
Tips pada tahap akhir pada perangkat lunak :
1. Adobe Photoshop CS4.
- Dalam proses tahap akhir saya menggunakkan perakat lunak ini untuk menyajikan foto yang saya inginkan. Beberapa ‘
tools ‘ yang saya gunakkan dan tersedia didalam Adobe Photoshop CS4. Seperti :
- Clone stamp
- Channel
- Desaturate
- Level
- Duplicate layer
- Masking
Dari beberapa yang saya sebutkan di atas saya harap anda sudah mengenal dan memahami bagaimana cara mengoprasikan
peralatan tersebut.
2. Plugin Noise Ninja.
- Plugin ini yang kerap saya gunakkan bila mana ada beberapa noise pada foto yang sedikit mengganggu. Kegunaan plu-
gin ini adalah untuk menghapus noise yang dirasakan mengganggu. Untuk mendapatkan plugin ini anda bisa mencarinya
di google.
Sekian tips dari saya.
Selamat mencoba.
4. 1 Water splash with lemon
Tehnik Pemotretan
DINDING
( Usahakan berwarna putih )
Meja. Kertas GLORIA
ukuran A0.
Peralatan : Data Exif : Editing PSCS4 :
- Kamera
- Eksternal flash Camera : Canon EOS 450D - Clone stamp
- Diffuser ( Untuk eksternal flash ) Lensa : 18-55mm IS - Level
- Gelas ( Kaca ) Iso : 100 - Desaturate
- Pewarna kue
- Air keran
Aparature : f/16 - Local channel
- Isolasi ( Lakban ) Speed : 1/125s - Add layer mask
- Lembar kertas Gloria ukuran A0 White Balance : Auto - Masking
- Meja Metering : Spot
- Kain lap ( Kanebo )
- Potongan buah ( Benda keras ) Mode : M
- Asisten untuk membantu menyelupkan Focal Length : 50mm
potongan buah ( Benda keras ). Developer : Adobe Photoshop CS4
Catatan :
Baground dapat anda ganti sesuai dengan apa yang anda kehendaki, bisa menggunakan kain dll.
Bagian editing bermain dengan 2 layer dan di akhiri dengan merge layer lalu resize untuk di upload.
1 2
5. 2 Water spalsh with lemon #2
Tehnik Pemotretan
DINDING
( Usahakan berwarna putih )
Meja. Kertas GLORIA
ukuran A0.
Peralatan : Data Exif : Editing PSCS4 :
- Kamera
- Eksternal flash Camera : Canon EOS 450D - Clone stamp
- Diffuser ( Untuk eksternal flash ) Lensa : 18-55mm IS - Level
- Gelas ( Kaca ) Iso : 100 - Desaturate
- Pewarna kue
- Air keran
Aparature : f/16 - Local channel
- Isolasi ( Lakban ) Speed : 1/125s - Add layer mask
- Lembar kertas Gloria ukuran A0 White Balance : Auto - Masking
- Meja Metering : Spot
- Kain lap ( Kanebo )
- Potongan buah ( Benda keras ) Mode : M
- Asisten untuk membantu menyelupkan Focal Length : 50mm
potongan buah ( Benda keras ). Developer : Adobe Photoshop CS4
Catatan :
Baground dapat anda ganti sesuai dengan apa yang anda kehendaki, bisa menggunakan kain dll.
Bagian editing bermain dengan 2 layer dan di akhiri dengan merge layer lalu resize untuk di upload.
3 4
6. 3 Green + Yellow water splash
Tehnik Pemotretan
DINDING
( Usahakan berwarna putih )
Meja. Kertas GLORIA
ukuran A0.
Peralatan : Data Exif : Editing PSCS4 :
- Kamera
- Eksternal flash Camera : Canon EOS 450D - Clone stamp
- Diffuser ( Untuk eksternal flash ) Lensa : 18-55mm IS - Level
- Gelas ( Kaca ) Iso : 100 - Desaturate
- Pewarna kue
- Air keran
Aparature : f/16 - Local channel
- Isolasi ( Lakban ) Speed : 1/125s - Add layer mask
- Lembar kertas Gloria ukuran A0 White Balance : Auto - Masking
- Meja Metering : Spot
- Kain lap ( Kanebo )
- Potongan buah ( Benda keras ) Mode : M
- Asisten untuk membantu menyelupkan Focal Length : 50mm
potongan buah ( Benda keras ). Developer : Adobe Photoshop CS4
Catatan :
Baground dapat anda ganti sesuai dengan apa yang anda kehendaki, bisa menggunakan kain dll.
Bagian editing bermain dengan 2 layer dan di akhiri dengan merge layer lalu resize untuk di upload.
5 6
7. 4 Three glasses with lemon and splash
Tehnik Pemotretan
DINDING
( Usahakan berwarna putih )
Meja. Kertas GLORIA
ukuran A0.
Peralatan : Data Exif : Editing PSCS4 :
- Kamera
- Eksternal flash Camera : Canon EOS 450D - Clone stamp
- Diffuser ( Untuk eksternal flash ) Lensa : 18-55mm IS - Level
- Gelas ( Kaca ) Iso : 100 - Desaturate
- Pewarna kue
- Air keran
Aparature : f/13 - Local channel
- Isolasi ( Lakban ) Speed : 1/180s - Add layer mask
- Lembar kertas Gloria ukuran A0 White Balance : Auto - Masking
- Meja Metering : Spot
- Kain lap ( Kanebo )
- Potongan buah ( Benda keras ) Mode : M
- Asisten untuk membantu menyelupkan Focal Length : 46mm
potongan buah ( Benda keras ). Developer : Adobe Photoshop CS4
Catatan :
Baground dapat anda ganti sesuai dengan apa yang anda kehendaki, bisa menggunakan kain dll.
Bagian editing bermain dengan 2 layer dan di akhiri dengan merge layer lalu resize untuk di upload.
7 8
8. 5 Three glasses with lemon and splash #2
Tehnik Pemotretan
DINDING
( Usahakan berwarna putih )
Meja. Kertas GLORIA
ukuran A0.
Peralatan : Data Exif : Editing PSCS4 :
- Kamera
- Eksternal flash Camera : Canon EOS 450D - Clone stamp
- Diffuser ( Untuk eksternal flash ) Lensa : 18-55mm IS - Level
- Gelas ( Kaca ) Iso : 100 - Desaturate
- Pewarna kue
- Air keran
Aparature : f/13 - Local channel
- Isolasi ( Lakban ) Speed : 1/180s - Add layer mask
- Lembar kertas Gloria ukuran A0 White Balance : Auto - Masking
- Meja Metering : Spot
- Kain lap ( Kanebo )
- Potongan buah ( Benda keras ) Mode : M
- Asisten untuk membantu menyelupkan Focal Length : 40mm
potongan buah ( Benda keras ). Developer : Adobe Photoshop CS4
Catatan :
Baground dapat anda ganti sesuai dengan apa yang anda kehendaki, bisa menggunakan kain dll.
Bagian editing bermain dengan 2 layer dan di akhiri dengan merge layer lalu resize untuk di upload.
9 10
9. 6 Red out from broken glasses
Tehnik Pemotretan
DINDING
( Usahakan berwarna putih )
Meja. Kertas GLORIA
ukuran A0.
Peralatan : Data Exif : Editing PSCS4 :
- Kamera
- Eksternal flash Camera : Canon EOS 450D - Clone stamp
- Diffuser ( Untuk eksternal flash ) Lensa : 18-55mm IS - Level
- Gelas ( Kaca ) Iso : 100 - Desaturate
- Pewarna kue
- Air keran
Aparature : f/9.5 - Local channel
- Isolasi ( Lakban ) Speed : 1/180s - Add layer mask
- Lembar kertas Gloria ukuran A0 White Balance : Auto - Masking
- Meja Metering : Spot
- Kain lap ( Kanebo )
- Potongan buah ( Benda keras ) Mode : M
- Asisten untuk membantu menyelupkan Focal Length : 24mm
potongan buah ( Benda keras ). Developer : Adobe Photoshop CS4
Catatan :
Baground dapat anda ganti sesuai dengan apa yang anda kehendaki, bisa menggunakan kain dll.
Bagian editing bermain dengan 2 layer dan di akhiri dengan merge layer lalu resize untuk di upload.
11 12
10. 7 Water dance with broken glasses
Tehnik Pemotretan
DINDING
( Usahakan berwarna putih )
Meja. Kertas GLORIA
ukuran A0.
Peralatan : Data Exif : Editing PSCS4 :
- Kamera
- Eksternal flash Camera : Canon EOS 450D - Clone stamp
- Diffuser ( Untuk eksternal flash ) Lensa : 18-55mm IS - Level
- Gelas ( Kaca ) Iso : 100 - Desaturate
- Pewarna kue
- Air keran
Aparature : f/9.5 - Local channel
- Isolasi ( Lakban ) Speed : 1/180s - Add layer mask
- Lembar kertas Gloria ukuran A0 White Balance : Auto - Masking
- Meja Metering : Spot
- Kain lap ( Kanebo )
- Potongan buah ( Benda keras ) Mode : M
- Asisten untuk membantu menyelupkan Focal Length : 26mm
potongan buah ( Benda keras ). Developer : Adobe Photoshop CS4
Catatan :
Baground dapat anda ganti sesuai dengan apa yang anda kehendaki, bisa menggunakan kain dll.
Bagian editing bermain dengan 2 layer dan di akhiri dengan merge layer lalu resize untuk di upload.
13 14
11. 8 Orange again out from broken glasses
Tehnik Pemotretan
DINDING
( Usahakan berwarna putih )
Meja. Kertas GLORIA
ukuran A0.
Peralatan : Data Exif : Editing PSCS4 :
- Kamera
- Eksternal flash Camera : Canon EOS 450D - Clone stamp
- Diffuser ( Untuk eksternal flash ) Lensa : 18-55mm IS - Level
- Gelas ( Kaca ) Iso : 100 - Desaturate
- Pewarna kue
- Air keran
Aparature : f/9.5 - Local channel
- Isolasi ( Lakban ) Speed : 1/180s - Add layer mask
- Lembar kertas Gloria ukuran A0 White Balance : Auto - Masking
- Meja Metering : Spot
- Kain lap ( Kanebo )
- Potongan buah ( Benda keras ) Mode : M
- Asisten untuk membantu menyelupkan Focal Length : 26mm
potongan buah ( Benda keras ). Developer : Adobe Photoshop CS4
Catatan :
Baground dapat anda ganti sesuai dengan apa yang anda kehendaki, bisa menggunakan kain dll.
Bagian editing bermain dengan 2 layer dan di akhiri dengan merge layer lalu resize untuk di upload.
15 16
12. 9 Orange out from broken glasses
Tehnik Pemotretan
DINDING
( Usahakan berwarna putih )
Meja. Kertas GLORIA
ukuran A0.
Peralatan : Data Exif : Editing PSCS4 :
- Kamera
- Eksternal flash Camera : Canon EOS 450D - Clone stamp
- Diffuser ( Untuk eksternal flash ) Lensa : 18-55mm IS - Level
- Gelas ( Kaca ) Iso : 100 - Desaturate
- Pewarna kue
- Air keran
Aparature : f/9.5 - Local channel
- Isolasi ( Lakban ) Speed : 1/180s - Add layer mask
- Lembar kertas Gloria ukuran A0 White Balance : Auto - Masking
- Meja Metering : Spot
- Kain lap ( Kanebo )
- Potongan buah ( Benda keras ) Mode : M
- Asisten untuk membantu menyelupkan Focal Length : 24mm
potongan buah ( Benda keras ). Developer : Adobe Photoshop CS4
Catatan :
Baground dapat anda ganti sesuai dengan apa yang anda kehendaki, bisa menggunakan kain dll.
Bagian editing bermain dengan 2 layer dan di akhiri dengan merge layer lalu resize untuk di upload.
17 18
13. 10 Pink out from broken glasses
Tehnik Pemotretan
DINDING
( Usahakan berwarna putih )
Meja. Kertas GLORIA
ukuran A0.
Peralatan : Data Exif : Editing PSCS4 :
- Kamera
- Eksternal flash Camera : Canon EOS 450D - Clone stamp
- Diffuser ( Untuk eksternal flash ) Lensa : 18-55mm IS - Level
- Gelas ( Kaca ) Iso : 100 - Desaturate
- Pewarna kue
- Air keran
Aparature : f/9.5 - Local channel
- Isolasi ( Lakban ) Speed : 1/180s - Add layer mask
- Lembar kertas Gloria ukuran A0 White Balance : Auto - Masking
- Meja Metering : Spot
- Kain lap ( Kanebo )
- Potongan buah ( Benda keras ) Mode : M
- Asisten untuk membantu menyelupkan Focal Length : 24mm
potongan buah ( Benda keras ). Developer : Adobe Photoshop CS4
Catatan :
Baground dapat anda ganti sesuai dengan apa yang anda kehendaki, bisa menggunakan kain dll.
Bagian editing bermain dengan 2 layer dan di akhiri dengan merge layer lalu resize untuk di upload.
19 20
14. 11 Colaboration Tehnik Pemotretan
DINDING
( Usahakan berwarna putih )
Mika.
Meja. Kertas GLORIA
ukuran A0.
Peralatan : Data Exif : Editing PSCS4 :
- Kamera
- Eksternal flash Camera : Canon EOS 450D - Clone stamp
- Diffuser ( Untuk eksternal flash ) Lensa : 18-55mm IS - Level
- Gelas ( Kaca ) Iso : 100 - Desaturate
- Pewarna kue
- Air keran
Aparature : f/9.5 - Local channel
- Isolasi ( Lakban ) Speed : 1/180s - Add layer mask
- Lembar kertas Gloria ukuran A0 White Balance : Auto - Masking
- Meja Metering : Spot
- Kain lap ( Kanebo )
- Potongan buah ( Benda keras ) Mode : M
- Asisten untuk membantu menyelupkan Focal Length : 20mm
potongan buah ( Benda keras ). Developer : Adobe Photoshop CS4
Catatan :
Baground dapat anda ganti sesuai dengan apa yang anda kehendaki, bisa menggunakan kain dll.
Bagian editing bermain dengan 2 layer dan di akhiri dengan merge layer lalu resize untuk di upload.
21 22
15. 12 Ghost water
Tehnik Pemotretan
DINDING
( Usahakan berwarna putih )
Hansaplas agar kulit jari
tidak luka saat menarik
benang.
Titik tumpu kaitan
benang Nilon.
Meja. Kertas GLORIA
ukuran A0.
Peralatan : Data Exif : Editing PSCS4 :
- Kamera
- Eksternal flash Camera : Canon EOS 450D - Clone stamp
- Diffuser ( Untuk eksternal flash ) Lensa : 18-55mm IS - Level
- Gelas ( Kaca ) Iso : 200 - Local channel
- Pewarna kue
- Air keran
Aparature : f/11 - Add layer mask
- Isolasi ( Lakban ) Speed : 1/250s - Masking
- Lembar kertas Gloria ukuran A0 White Balance : Manual
- Meja Metering : Matrix
- Kain lap ( Kanebo )
- Hansaplas dan Benang Nilon Mode : M
- Asisten untuk membantu menarik benang nilon Focal Length : 21mm
yang di kaitkan di kaki gelas. Developer : Adobe Photoshop CS4
Catatan :
Baground dapat anda ganti sesuai dengan apa yang anda kehendaki, bisa menggunakan kain dll.
Bagian editing bermain dengan 2 layer dan di akhiri dengan merge layer lalu resize untuk di upload.
23 24
16. 13 Together Tehnik Pemotretan
DINDING
( Usahakan berwarna putih )
Hansaplas agar kulit jari
tidak luka saat menarik
benang.
Titik tumpu kaitan
benang nilon yang
dikaitkan pada kaki
gelas sama atau
sejajar. Dan tarik
secara bersamaan.
Meja. Kertas GLORIA
ukuran A0.
Peralatan : Data Exif : Editing PSCS4 :
- Kamera
- Eksternal flash Camera : Canon EOS 450D - Clone stamp
- Diffuser ( Untuk eksternal flash ) Lensa : 18-55mm IS - Level
- Gelas ( Kaca ) Iso : 200 - Desaturate
- Pewarna kue
- Air keran
Aparature : f/11 - Local channel
- Isolasi ( Lakban ) Speed : 1/250s - Add layer mask
- Lembar kertas Gloria ukuran A0 White Balance : Manual - Masking
- Meja Metering : Matrix
- Kain lap ( Kanebo )
- Hansaplas dan Benang Nilon Mode : M
- Asisten untuk membantu menarik benang nilon Focal Length : 21mm
yang di kaitkan di kaki gelas. Developer : Adobe Photoshop CS4
Catatan :
Baground dapat anda ganti sesuai dengan apa yang anda kehendaki, bisa menggunakan kain dll.
Bagian editing bermain dengan 2 layer dan di akhiri dengan merge layer lalu resize untuk di upload.
25 26
17. 14 Couple
Tehnik Pemotretan
DINDING
( Usahakan berwarna putih )
Hansaplas agar kulit jari
tidak luka saat menarik
benang.
Titik tumpu kaitan
benang nilon yang
dikaitkan pada kaki
gelas sama atau
sejajar. Dan tarik
secara bersamaan.
Meja. Kertas GLORIA
ukuran A0.
Peralatan : Data Exif : Editing PSCS4 :
- Kamera
- Eksternal flash Camera : Canon EOS 450D - Clone stamp
- Diffuser ( Untuk eksternal flash ) Lensa : 18-55mm IS - Level
- Gelas ( Kaca ) Iso : 200 - Local channel
- Pewarna kue
- Air keran
Aparature : f/11 - Add layer mask
- Isolasi ( Lakban ) Speed : 1/250s - Masking
- Lembar kertas Gloria ukuran A0 White Balance : Manual
- Meja Metering : Matrix
- Kain lap ( Kanebo )
- Hansaplas dan Benang Nilon Mode : M
- Asisten untuk membantu menarik benang nilon Focal Length : 20mm
yang di kaitkan di kaki gelas. Developer : Adobe Photoshop CS4
Catatan :
Baground dapat anda ganti sesuai dengan apa yang anda kehendaki, bisa menggunakan kain dll.
Bagian editing bermain dengan 2 layer dan di akhiri dengan merge layer lalu resize untuk di upload.
27 28
18. 15 Alien VS Predator
Tehnik Pemotretan
DINDING
( Usahakan berwarna putih )
Hansaplas agar kulit jari
tidak luka saat menarik
benang.
Titik tumpu kaitan
benang nilon yang
dikaitkan pada kaki
gelas sama atau
sejajar. Dan tarik
secara bersamaan.
Meja. Kertas GLORIA
ukuran A0.
Peralatan : Data Exif : Editing PSCS4 :
- Kamera
- Eksternal flash Camera : Canon EOS 450D - Clone stamp
- Diffuser ( Untuk eksternal flash ) Lensa : 18-55mm IS - Level
- Gelas ( Kaca ) Iso : 200 - Desaturate
- Pewarna kue
- Air keran
Aparature : f/11 - Local channel
- Isolasi ( Lakban ) Speed : 1/250s - Add layer mask
- Lembar kertas Gloria ukuran A0 White Balance : Manual - Masking
- Meja Metering : Matrix
- Kain lap ( Kanebo )
- Hansaplas dan Benang Nilon Mode : M
- Asisten untuk membantu menarik benang nilon Focal Length : 20mm
yang di kaitkan di kaki gelas. Developer : Adobe Photoshop CS4
Catatan :
Baground dapat anda ganti sesuai dengan apa yang anda kehendaki, bisa menggunakan kain dll.
Bagian editing bermain dengan 2 layer dan di akhiri dengan merge layer lalu resize untuk di upload.
29 30
19. 16 Combination
Tehnik Pemotretan
DINDING
( Usahakan berwarna putih )
Hansaplas agar kulit jari
tidak luka saat menarik
benang.
Titik tumpu kaitan benang
nilon yang dikaitkan pada
kaki gelas tidak sama atau
tidak sejajar. Posisikan
titik tumpu dengan arah
berlawanan. Beri jarak pada
posisi gelas. Dan tarik secara
bersamaan.
Meja. Kertas GLORIA
ukuran A0.
Peralatan : Data Exif : Editing PSCS4 :
- Kamera
- Eksternal flash Camera : Canon EOS 450D - Clone stamp
- Diffuser ( Untuk eksternal flash ) Lensa : 18-55mm IS - Level
- Gelas ( Kaca ) Iso : 200 - Desaturate
- Pewarna kue
- Air keran
Aparature : f/11 - Local channel
- Isolasi ( Lakban ) Speed : 1/250s - Add layer mask
- Lembar kertas Gloria ukuran A0 White Balance : Manual - Masking
- Meja Metering : Matrix
- Kain lap ( Kanebo )
- Hansaplas dan Benang Nilon Mode : M
- Asisten untuk membantu menarik benang nilon Focal Length : 20mm
yang di kaitkan di kaki gelas. Developer : Adobe Photoshop CS4
Catatan :
Baground dapat anda ganti sesuai dengan apa yang anda kehendaki, bisa menggunakan kain dll.
Bagian editing bermain dengan 2 layer dan di akhiri dengan merge layer lalu resize untuk di upload.
31 32
20. Buku ini adalah tanggapan dan pencerahan dari beberapa pertanyaan yang di terima
oleh fotografer yang membuat karya yang ada didalamnya.
Beberapa tips dan tehnik di ulas didalam buku ini untuk membuat karya fotografi still life
dengan edisi spesial Splash. Uraian tentang tehnik, rangkaian, dan peralatan yang dibu-
tuhkan sebelum membuat foto ini di rangkum menjadi satu kesatuan yang di kemas dalam
Flipping book ini.
Agar mempermudah untuk mengoprasikan Flipping book ini maka saya buatkan file berfor-
mat Executable ( Aplikasi ) dimaksudkan agar mempermudah tanpa perlu menggunakan
perangkat lunak lainnya seperti contoh file berformat PDF yang baru dapat dioperasikan
apabila kita sudah mempunyai PDF Viewer seperti Adobe Acrobat.
Banyak karya still life dari banyak fotografer yang lebih hebat dari karya
saya ini. Sedikit rasa tidak percaya diri saya timbul disaat saya memben
tuk buku ini. Jujur saja harus saya akui karya saya masih belum sempurna,
Baik itu dari segi tehnis dan cenderung dengan peralatan yang seadanya.
Buku ini saya ciptakan dengan maksud untuk berbagi dan menjawab be-
berapa pertanyaan yang kerap kali dilontarkan kepada saya. Maka dari itu
saya mencoba mengemas sedemikian mungkin untuk menjawab beberapa
pertanyaan tersebut. Masih banyak kekurangan yang perlu di koreksi dalam buku ini. Entah
itu dalam segi penulisan ataupun mungkin kurang lengkapnya ulasan yang ada di dalam
buku ini. Sekirannya rekan-rekan dapat interaktif dengan saya bila ada sesuatu yang jang-
gal dan tidak ada di dalam buku ini. Sekian dari saya, semoga tulisan ini dapat bermanfaat
bagi rekan-rekan yang membacanya. Tidak lupa saya ucapkan Terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada Allah swt, Orangtua saya, Mentari putri, dan para sahabat yang tidak
dapat saya sebutkan satu persatu dan telah memberikan masukkan dan mengapresiasikan
karya saya.
Selamat berkreasi.
Salam sukses selalu.
Email & YM: ahmadhariyanto88@yahoo.com
Facebook : Achmad Hariyanto