SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  24
Télécharger pour lire hors ligne
LAPORAN TUGAS MANDIRI
DIKLAT BERJENJANG TINGKAT DASAR BAGI
PENDIDIK PAUD
KABUPATEN PURBALINGGA
TAHUN 2014
ERLINA
NAMA TRANING PROVIDER : PP PAUDNI REG II SEMARANG
ALAMAT PROVIDER : JL.DIPONEGORO UNGARAN
TANGGAL PELAKSANAAN DIKLAT : 08 SEPT s.d 15 NOVEMBER 2014
TANGGAL PELAKSANAAN TUGAS MANDIRI: 21 OKTOBER-15 NOVEMBER
TEMPAT PELAKSANAAN TUGAS MANDIR : TK PERTIWI PANICAN
ALAMAT TEMPAT TUGAS MANDIRI : JL. RAYA PANICAN RT 13 RW 05
KATA PENGANTAR
Setelah mengikuti rangkaian pendidikan dan latihan sesuai jadwal yang telah
ditetapkan, maka dalam rangka memenuhi kewajiban sebagai peserta Diklat
Berjenjang Tingkat Dasar bagi pendidik PAUD adalah menyusun dan menyerahkan
Laporan Akhir Pelaksanaan Tugas Mandiri.
Menyadari bahwa pelaksanaan tugas mandiri sangat menentukan kelulusan
bagi peserta, maka dengan segala keterbatasan dan kekurangannya penyusun telah
berusaha keras melaksanakan tugas mandiri dan menyusun laporan akhir ini.
Namun demikian, hal itu bukan merupakan tujuan akhir penyusun dalam rangka
meningkatkan kompetensi menuju pendidik professional, karena apa yang telah
penyusun lakukan ini baru pada jenjang tingkat dasar.
Semoga apa yang telah penyusun lakukan selama ini akan memberikan hasil
yang optimal dan memberi manfaat bagi diri penyusun dan peserta didik khususnya,
maupun bagi perkembangan dunia pendidikan usia dini pada umumnya.
Akhir kata, penyusun senantiasa membuka diri untuk menerima saran, kritik
dan bimbingan, demi perbaikan di masa yang akan datang.
Purbalingga, 16 November 2014
Penyusun,
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL …………………………………………………………………. i
KATA PENGANTAR ……………………………………………………………….. ii
DAFTAR ISI ………………………………………………………………………… iii
SURAT KETERANGAN TELAH MENGIKUTI DIKLAT ………………………… v
LEMBAR PENGESAHAN …………………………………………………………. vi
BAB I Pendahuluan …………………………………………………………….. 1
1. Latar Belakang …………………………………………………. 1
2. Dasar Hukum …………………………………………………... 2
3. Tujuan …………………………………………………………… 3
4. Manfaat …………………………………………………………. 3
BAB II Pelaksanaan …………………………………………………………….. 4
1. Waktu …………………………………………………………… 4
2. Tempat ………………………………………………………….. 4
BAB III Kegiatan yang dilaksanakan tiap hari ………………………………… 5
1. Jadwal Kegiatan ……………………………………………….. 5
2. Uraian Kegiatan ……………………………………………….. 5
3. Hasil yang diperoleh …………………………………………... 7
BAB IV Permasalahan dan Pemecahan ……………………………………… 13
1. Permasalahan …………………………………………………. 13
2. Pemecahan …………………………………………………….. 14
BAB V Penutup …………………………………………………………………. 17
1. Simpulan ………………………………………………………. 17
2. Saran …………………………………………………………… 18
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN – LAMPIRAN
1. Instrumen Penilaian Laporan Tugas Mandiri
2. Jadwal Kegiatan Pelaksanaan Tugas Mandiri
3. Bukti Kehadiran Peserta Diklat
4. Rencana Kegiatan Mingguan (RKM)
5. Rencana Kegiatan Harian (RKH)
6. Jurnal Harian Peserta
7. Pedoman Wawancara Pemantauan Pelaksanaan Tugas Mandiri
8. Instrumen Observasi Pelaksanaan Tugas Mandiri
9. Instrumen Penilaian Kinerja Pendidik PAUD
10. Instrumen Evaluasi/Cheklist Penilaian Perkembangan Anak
11. Even Sampling Penilaian Perkembangan Anak
12. Catatan Anekdot
13. Instrumen Diteksi Dini Anak Berkebutuhan Khusus Gangguan
Pemusatan Perhatian dan Hiperaktiv
14. Laporan Layanan Kesehatan
15. Laporan Layanan Pemenuhan Gizi
16. Laporan Layanan Pengasuhan dan Perawatan
17. Dokumen Lembar Kerja
18. Dokumen Visual/foto dan Video
SURAT KETERANGAN TELAH MENGIKUTI DIKLAT
Nomor /Etr.Pbg/XI/2014
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : SITI MUNIFAH ,SP
Jabatan : KETUA PANITIA E TRAINING KAB.PURBALINGGA
Alamat : KAB.PURBALINGGA
Menyatakan bahwa:
Nama ( Peserta ) : ERLINA ,S.Pd AUD
Lembaga PAUD : TK PERTIWI PANICAN
Alamat : JL.RAYA PANICAN RT 13 RW 05 Kec. Kemangkon, Kab. Purbalingga
Pada saat dikeluarkan surat keterangan ini, yang bersangkutan adalah benar telah mengikuti
Diklat Berjenjang Tingkat Dasar yang berlangsung dari tanggal 8 SEPT s/d 15 NOV. 2014 di
Kabupaten Purbalingga Provinsi Jawa Tengah. Surat keterangan ini dipergunakan sebagai
bukti kelengkapan bahwa yang persangkutan telah menyelesaikan Kegiatan tatap muka pada
Diklat Tatap muka Diklat berjenjang tingkat dasar.
Demikian agar dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Purbalingga 15 Nov 2014
Ketua Provider Ketua Panitia
___________________ SITI MUNIFAH,SP
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN TUGAS MANDIRI
DIKLAT BERJENJANG TINGKAT DASAR BAGI PENDIDIK PAUD
KABUPATEN PURBALINGGA 2014
Disusun oleh:
Erlina, S.Pd.AUD
Diajukan sebagai persyaratan kelulusan
Diklat Berjenjang Tingkat Dasar
Purbalingga, 16 November 2014
Ketua Pelaksana Pendamping
SITI MUNIFAH, SP PAINAH, S.Pd
PELAKSANA Kepala TK Pertiwi Panican
Mengetahui,
Kepala/Ketua Training Provider
(_______________________)
BAB I
Pendahuluan
1. Latar Belakang
Pendidik PAUD/TK adalah tenaga profesional yang bertugas merencanakan,
melaksanakan proses pembelajaran, dan melakukan evaluasi hasil pembelajaran,
serta melakukan bimbingan, pengasuhan dan perlindungan terhadap anak didik.
Sehingga seorang pendidik PAUD/TK seyogyanya menjalankan tugasnya setelah
kompetensi dan kualifikasinya terpenuhi lebih dahulu.
Pemerintah telah mengeluarkan standar Pendidik PAUD sebagaimana
tercantum dalam Permendiknas No. 16 tahun 2007 dan Permendiknas No. 58
tahun 2009, dimana disebutkan bahwa ada tiga tingkatan pendidik PAUD yaitu:
pengasuh, guru pendamping, dan guru dengan masing-masing kualifikasi dan
kompetensi yang harus dipenuhi. Sesuai dengan komptensinya itu, maka masing-
masing tingkatan pendidik itu memiliki kewewenangan dan tanggung jawab yang
berbeda dalam melaksanakan tugasnya.
Namun harus diakui bahwa kenyataan di lapangan, terdapat pendidik
PAUD/TK belum memiliki kualifikasi maupun kompetensi sebagaimana yang
diharapkan. Masih banyak pendidik PAUD/TK yang hanya berpendidikan
menengah atas (SMA/SMK) bahkan tidak sedikit yang berpendidikan menengah
pertama (SMP/MTs). Di sisi lain, kondisi di lapangan juga menunjukan banyak
pendidik PAUD/TK seperti itu sudah berperan sebagai guru inti meski belum
memiliki kualifikasi dan kompetensi, dan hanya mengandalkan pengalaman
semata.
Atas dasar kondisi tersebut, pemerintah melakukan upaya peningkatan mutu
layanan yang relevan dengan tuntutan masyarakat, melalui peningkatan
kompetensi Tutor PAUD di Kabupaten Purbalingga di bawah koordinasi Training
Provider PP PAUDNI Regional II (Jawa Tengah/Semarang) untuk
menyelenggarakan Diklat Berjenjang Tingkat Dasar. Program tersebut bertujuan
untuk mempersiapkan pendidik sebagai pengasuh dengan kompetensi standar.
Di Kabupaten Purbalingga, rangkaian kegiatan tersebut telah berlangsung
sejak tanggal 08 September s.d 15 November 2014. Dengan berakhirnya
rangkaian kegiatan diklat tersebut sesuai target waktu yang telah ditentukan,
maka bagi seluruh peserta Diklat Berjenjang Tingkat Dasar di Kabupaten
Purbalingga dituntut untuk melaksanakan Tugas Mandiri selama 25 hari kerja
atau setara dengan 200 jam kegiatan. Termasuk di dalamnya setiap peserta diklat
harus mampu menyelesaikan dan menyerahkan laporan akhir.
2. Dasar Hukum
a. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
b. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
c. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan.
d. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan.
e. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang
Standar Kualifikasi Akademik dan kompetensi Guru.
f. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2009 tentang
Standar Pendidikan Anak Usia Dini.
g. Rencana Strategis Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Non Formal
dan Informal Tahun 2010 – 2015.
3. Tujuan
a. Secara umum untuk memenuhi tugas dan kewajiban sebagai peserta Diklat
Berjenjang Tingkat Dasar PAUD/TK yang dilaksanakan oleh Training Provider
Regional II Semarang ;
b. Secara khusus untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan setelah
menunaikan serangkaian tugas mandiri sebagai peserta Diklat Berjenjang
Tingkat Dasar PAUD/TK.
4. Manfaat
Manfaat yang diharapkan dari pemenuhan tugas sebagai peserta Diklat
Berjenjang Tingkat Dasar antara lain adalah :
a. Menemukan persepsi yang sama bagi semua fihak karena dalam
penyelenggarakan dan pelaksanaan Diklat Berjenjang ini memiliki arti penting,
bahwa tuntutan kompetensi adalah hal mutlak yang harus dimiliki oleh para
pendidik PAUD/TK.
b. Terkait dengan persepsi sebagaimana tersebut pada huruf (a), diharapkan
dapat meningkatkan mutu dan layanan pendidik PAUD/TK sebagai pengasuh
dengan kompetensi standar, yang ditandai dengan :
 Memiliki etika dan karakter sebagai pendidik PAUD/TK.
 Memahami dan mampu menyusun rencana pembelajaran.
 Pemahaman konsep dasar pendidikan anak usia dini.
 Memahami tumbuh – kembang anak usia dini.
 Mengetahui cara belajar anak melalui metodologi bermain.
 Memahami anak berkebutuhan khusus.
 Mengerti pentingnya kesehatan dan pemberian gizi yang tepat.
 Mengerti dan mampu melakukan evaluasi.
 Mampu berkomunikasi dengan baik dalam proses pembelajaran dan
bimbingan terhadap anak usia dini.
BAB II
Pelaksanaan
1. Waktu Pelaksanaan
Rangkaian kegiatan Diklat Berjenjang Tingkat Dasar dilaksanakan sejak
tanggal 08 September 2014 sampai dengan tanggal 15 November 2014.
Disela-sela waktu rangkaian kegiatan tersebut di atas, penyusun
melaksanakan pula kegiatan tugas mandiri yang berlangsung selama 25 hari
kerja atau setara 200 jam kegiatan, yang dilakukan mulai tanggal 21 Oktober
sampai dengan 15 November 2014.
2. Tempat Kegiatan
a. Tempat kegiatan Diklat di : TK PEMBINA, Jln. Pucung Rumbak, Bancar,
Purbalingga.
b. Tempat melaksanakan Tugas Mandiri di : TK PERTIWI PANICAN, Jln. Raya
Panican RT.13 RW.05, Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga.
BAB III
Kegiatan yang dilaksanakan tiap hari
1. Jadwal Kegiatan
Jadwal kegiatan dalam rangka melaksanakan Tugas Mandiri dibagi menjadi 5
tahapan kegiatan, sebagai berikut :
a. Hari ke 1 - 5 ( tgl. 21 s.d tgl. 25 Oktober 2014 ) ;
b. Hari ke 6 – 9 ( tgl. 26 s.d tgl. 29 Oktober 2014 ) ;
c. Hari ke 10-15 ( tgl. 30 Oktober s.d tgl. 5 November 2014 ) ;
d. Hari ke 16 – 24 ( tgl. 6 s.d 14 November 2014 ) ;
e. Hari ke 25 ( tgl. 15 November 2014 ).
2. Uraian Kegiatan
a. Hari ke 1 – 5 (Persiapan dan menyusun Jadwal Tugas Mandiri) :
Meskipun tugas mandiri dilaksanakan di lembaga masing-masing
peserta, namun persiapan dan penyusunan jadwal kegiatan tetap dilakukan.
Agar dalam pelaksanaannya nanti berjalan lancar sesuai standar yang
diharapkan, maka persiapan dan penjadwalan kegiatan ini pun
dikoordinasikan dengan Pendamping dan Ketua Pelaksana diklatsar.
b. Hari ke 6 – 9 (Menyusun RKM, RKH, dan Evaluasi) :
Penyusunan rencana kegiatan pembelajaran merupakan proses
pembuatan rencana, model, pola, bentuk, konstruksi yang melibatkan
peserta diklatsar (pendidik), peserta didik, serta fasilitas lain yang tersedia di
TK Pertiwi Panican, dengan rumusan sebagai berikut :
o Disusun sesuai tahap perkembangan usia peserta didik, yaitu anak usia
5-6 tahun.
o Menetapkan aspek dan indikator perkembangan yang ingin dicapai,
menetapkan konsep pengetahuan/materi, tema pembelajaran, dan
rencana pelaksanaan pembelajaran.
o Disusun secara sistematis, efektif dan efisien untuk mencapai tujuan
pembelajaran yang telah ditetapkan. Oleh karena RKH berfungsi sebagai
pedoman kegiatan pembelajaran, maka penyusun (peserta diklatsar)
menetapkan pula tujuan yang akan dicapai, cara mencapainya, alokasi
waktu yang tersedia, alat bantu atau bahan yang tersedia untuk mencapai
tujuan pembelajaran, serta alat evaluasi untuk menilai perkembangan
anak.
c. Hari ke 10-15 (Melakukan kegiatan Pembelajaran di lembaga tempat
melaksanakan tugas mandiri) :
Dalam melakukan kegiatan tugas mandiri, penyusun uraikan sebagai
berikut :
o Datang ke tempat kegiatan sesuai dengan jadwal yang sudah disusun
(datang sebelum anak datang dan pulang sesudah semua anak pulang).
o Melaksanakan kegiatan harian, mulai dari penyambutan anak hingga
waktu belajar usai. Kegiatan yang dilakukan adalah pembelajaran bagi
anak usia 5 – 6 tahun.
o Mencatat hal-hal penting yang terjadi ketika melakukan kegiatan harian.
Catatan harian ini ditandatangani oleh Kepala TK Pertiwi Panican selaku
pendamping.
d. Hari ke 16 - 24 (Diskusi Umum, Evaluasi, dan Perbaikan) :
o Melakukan sharing/diskusi, dan evaluasi dengan pendamping, teman
sejawat, maupun pelaksana diklatsar, untuk mendapatkan masukan dan
perbaikan.
o Mendiskusikan hambatan-hambatan yang ditemui dan bagaimana cara
mengatasi maupun memperbaikinya.
o Di akhir kegiatan ini, penyusun mulai mengawali penyusunan laporan
akhir tugas mandiri ;
e. Hari ke 25 (Menyerahkan Laporan Akhir Tugas Mandiri) :
Penyusun menyampaikan Laporan akhir tugas mandiri baik dalam
bentuk hard & soft-copy kepada Penyelenggara/Pelaksana Diklatsar sesuai
tengat waktu yang telah ditetapkan yakni, selambat-lambatnya 10 hari
setelah berakhirnya tugas mandiri.
3. Hasil yang diperoleh
Selama sepekan (6 hari) melaksanakan tugas mandiri, sesungguhnya ada
banyak hal yang diperoleh. Namun adanya keterbatasan kemampuan dan
alokasi waktu yang tersedia, maka dalam laporan ini penyusun fokuskan pada
hasil proses pembelajaran yang diserap oleh anak didik, dengan kata lain
penilaian perkembangan anak didik. Ada 2 alasan yang saling terkait melandasi
pemikiran penyusun.
Pertama, hasilnya menjadi refleksi bagi diri penyusun untuk mengukur
berhasil atau tidaknya penyusun mengimplementasikan ilmu yang diperoleh
selama mengikuti diklat berjenjang. Apalagi bahan ajar dalam diklat tersebut
masih dalam level dasar, sehingga jika terdapat kesalahan implementatif dapat
terdeteksi sejak dini.
Kedua, sebagai umpan balik (feedback) guna menilai kekurangan disana-
sini, baik itu menyangkut perencanaan, metodologi, penampilan, maupun
pendekatan yang digunakan, sehingga diperlukan revisi demi perbaikan di waktu
yang akan datang.
Mengacu Permendiknas No. 58 Tahun 2009 tentang Standar PAUD
dinyatakan bahwa penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan
informasi untuk menentukan tingkat pencapaian perkembangan anak. Penilaian
dilakukan melalui pengamatan, penugasan, unjuk kerja, pencatatan anekdot,
percakapan atau dialog, laporan orangtua, dokumentasi hasil karya anak, serta
deskripsi profil anak. Maka selama melaksanakan tugas mandiri yang
berlangsung pada hari-hari efektif pembelajaran, hasil pencapaian
perkembangan anak didik kami laporkan dalam bentuk table rekapitulasi
penilaian perkembangan anak per-hari per-RKH (Rancangan Kegiatan Harian)
yang sebelumnya telah dibuat oleh penyusun.
Tabel 1*) :
Rekapitulasi penilaian perkembangan anak
Kelompok : B Usia 5-6 tahun. Jumlah peserta didik : 20 anak
Tugas Mandiri hari ke 1 : (Kamis, 30 Oktober 2014)
Tema/Sub Kode Kegiatan Instrumen Hasil
1 2 3 4 5
Binatang
Sub : Binatang
Ternak
NAM : 4 Keg Awal :
Praktek,
Unjuk kerja
BB 2 anak
MB 3 anak
BSH 15 anak
Bhs : 11 Apersepsi Observasi
BB 1 anak
MB 3 anak
BSH 5 anak
BSB 11 anak
FMK : 5
Keg. Inti :
- Area Drama Observasi,
Unjuk Kerja
BB 4 anak
MB 7 anak
BSH 9 anak
FMH : 63
Kog : 38
Kog : 38
-Area Seni
-Area Matematika
-Area IPA
Observasi
Hasil Karya
Penugasan
Unjuk Kerja
BB 4 anak
MB 2 anak
BSH 8 anak
BSB 10 anak
BSH 5 anak
BSB 15 anak
MB 5 anak
BSH 7 anak
BSB 8 anak
Istirahat
Kegiatan Akhir
Tabel 2*) :
Rekapitulasi penilaian perkembangan anak
Kelompok : B Usia 5-6 tahun. Jumlah peserta didik : 20 anak
Tugas Mandiri hari ke 2 : (Jum’at, 31 Oktober 2014)
Tema/Sub Kode Kegiatan Instrumen Hasil
1 2 3 4 5
Binatang
Sub : Insect
Undur-undur
NAM : 27 Keg Awal : Observasi
BB 1 anak
MB 2 anak
BSH 15 anak
BSB 2 anak
Bhs : 13 Apersepsi Observasi
BB 1 anak
MB 3 anak
BSH 5 anak
BSB 11 anak
FMH : 49
Kog : 32
FMK : 4
Kog : 38
Keg. Inti :
- Area Seni
-Area Matematika
-Area Drama
-Area IPA
Unjuk Kerja,
Hasil Karya
Observasi
Hasil Karya
Unjuk kerja
Unjuk Kerja
BB 4 anak
MB 7 anak
BSH 9 anak
MB 3 anak
BSH 8 anak
BSB 9 anak
BSH 9 anak
BSB 11 anak
MB 5 anak
BSH 7 anak
BSB 8 anak
Istirahat
Kegiatan Akhir
Tabel 3*) :
Rekapitulasi penilaian perkembangan anak
Kelompok : B Usia 5-6 tahun. Jumlah peserta didik : 20 anak
Tugas Mandiri hari ke 3 : (Sabtu, 01 November 2014)
Tema/Sub Kode Kegiatan Instrumen Hasil
1 2 3 4 5
Binatang
Sub : Insect
Belalang
NAM : 33 Keg Awal : Observasi
BB 1 anak
MB 2 anak
BSH 15 anak
BSB 2 anak
FMK : 9 Apersepsi
Observasi,
Unjuk kerja
MB 5 anak
BSH 9 anak
BSB 6 anak
Kog : 2
Kog : 41
Keg. Inti :
- Area IPA
-Area Matematika
Observasi
Hasil Karya
BB 1 anak
MB 3 anak
BSH 10 anak
BSB 5 anak
BSH 5 anak
BSB 15 anak
Istirahat
KF :
Kegiatan Akhir :
-Gosok Gigi Unjuk kerja BB 3 anak
MB 3 anak
BSH 6 anak
BSB 8 anak
Tabel 4*) :
Rekapitulasi penilaian perkembangan anak
Kelompok : B Usia 5-6 tahun. Jumlah peserta didik : 20 anak
Tugas Mandiri hari ke 4 : (Senin, 03 November 2014)
Tema/Sub Kode Kegiatan Instrumen Hasil
1 2 3 4 5
Binatang
Sub : Insect
Kupu-kupu
NAM : 33 Keg Awal : Observasi
MB 3 anak
BSH 14 anak
BSB 3 anak
Bhs : 16 Apersepsi
Observasi,
Unjuk kerja
BB 2 anak
MB 4 anak
BSH 8 anak
BSB 6 anak
FMK : 16
FMH : 56
Kog : 28
Keg. Inti :
- Area Drama
-Area Seni
-Area IPA
Observasi
Observasi
Hasil Karya
Observasi,
BSH 3 anak
BSB 17 anak
BB 5 anak
MB 6 anak
BSH 4 anak
BSB 5 anak
MB 3 anak
Unjuk kerja BSH 9 anak
BSB 10 anak
Istirahat
Sosem : 20
Kegiatan Akhir :
-Kerjasama
merapikan alat
-Menyanyikan
lagu Cipt Guru :
“Dari Telur”.
-Doa Pulang,
Salam
Observasi,
Unjuk kerja
BSH 16 anak
BSB 4 anak
Tabel 5*) :
Rekapitulasi penilaian perkembangan anak
Kelompok : B Usia 5-6 tahun. Jumlah peserta didik : 20 anak
Tugas Mandiri hari ke 5 : (Selasa, 04 November 2014)
Tema/Sub Kode Kegiatan Instrumen Hasil
1 2 3 4 5
Binatang
Sub : Ikan Paus
NAM : 32 Keg Awal :
Observasi,
Unjuk kerja
BB 2 anak
BSH 12 anak
BSB 6 anak
NAM : 31 Apersepsi Observasi
BB 2 anak
MB 4 anak
BSH 8 anak
BSB 6 anak
FMH : 61
Kog : 1
Bhs : 34
Keg. Inti :
- Area Seni
-Area Matematika
-Area Bahasa
Unjuk Kerja,
Hasil Karya
Observasi
Unjuk kerja
Observasi,
Unjuk kerja
BB 2 anak
BSH 8 anak
BSB 10 anak
BSH 7 anak
BSB 13 anak
BB 1 anak
MB 3 anak
BSH 7 anak
BSB 9 anak
Istirahat
Sosem : 14
Kegiatan Akhir :
-Area Drama
Bermain peran
anak sholeh.
Doa Pulang,
Salam
Observasi,
Unjuk kerja
BSH 7 anak
BSB 13 anak
Tabel 6*) :
Rekapitulasi penilaian perkembangan anak
Kelompok : B Usia 5-6 tahun. Jumlah peserta didik : 20 anak
Tugas Mandiri hari ke 6 : (Rabu, 05 November 2014)
Tema/Sub Kode Kegiatan Instrumen Hasil
1 2 3 4 5
Binatang
Sub : Ikan
Buntal
NAM : 32 Keg Awal :
Observasi,
Unjuk kerja
BB 2 anak
BSH 12 anak
BSB 6 anak
Kog : 26 Apersepsi Observasi
MB 3 anak
BSH 6 anak
BSB 11 anak
FMH : 61
Bhs : 26
FMK : 4
Kog : 38
Keg. Inti :
- Area IPA
Menyimak Video
tentang Ikan
Buntal
-Area Bahasa
-Area Drama
-Area IPA
Observasi,
Tanya-jawab
Observasi
Hasil Karya
Unjuk kerja
Unjuk Kerja
MB 2 anak
BSH 8 anak
BSB 10 anak
BB 2 anak
BSH 8 anak
BSB 10 anak
BSH 9 anak
BSB 11 anak
MB 5 anak
BSH 7 anak
BSB 8 anak
Istirahat
NAM : 17
Kegiatan Akhir :
Sopan santun
ketika melintasi
ibu2/orangtua,
membungkuk
sambil mengucap
“maaf, permisi”.
Doa Pulang,
Salam.
Observasi,
Unjuk kerja.
BB 1 anak
BSH 19 anak
*)Sumber : Catatan Evaluasi harian penyusun.
Keterangan :
BB : Belum Berkembang
MB : Mulai Berkembang
BSH : Berkembang Sesuai Harapan
BSB : Berkembang Sangat Baik
BAB IV
Permasalahan dan Pemecahan
1. Permasalahan
Selama melaksanakan tugas mandiri penyusun menjumpai beberapa
permasalahan, baik karena pengaruh lingkungan/kondisi sekolah, maupun dari
peserta didik, antara lain :
a. Kondisi ruang kelas yang berdekatan antara ruang yang satu dengan yang
lain hanya dibatasi pintu yang kadang tidak terkunci, menjadi penyebab
gangguan proses pembelajaran. Misalnya, anak di salah satu ruang mencoba
“melongok” ke ruang sebelah. Sementara anak yang sedang berada di
ruangan itu mencoba untuk menghalangi dengan cara menutup/mendorong
pintu, sehingga terjadi saling dorong, bahkan saling melibatkan teman-
temannya.
b. Pada saat akan melakukan kegiatan inti, terdapat salah satu anak yang selalu
menangis dan meminta ibunya untuk masuk ke dalam ruang kelas. Apabila
sang ibu mencoba untuk menolak masuk, anak tersebut keluar dari ruang
kelas mendekati ibunya dan memukul ibunya disertai sikap marah dan
mengumpat sang ibu dengan kata-kata yang tidak layak diucapkan oleh
seorang anak usia dini. Melihat tingkah laku anaknya, kadang malah sang ibu
yang berbalik marah sambil mencubit si anak.
c. Ada beberapa anak didik yang kemampuannya melebihi teman-temannya.
Apabila mereka telah selesai lebih dahulu mengerjakan tugas pembelajaran,
cenderung tidak mau diam dalam aktifitas jasmaninya. Misalnya berlarian
kesana-kemari, kadang mengganggu teman yang masih sibuk berfikir
menyelesaikan tugasnya. Bahkan aktifitas anak-anak yang berkemampuan
melebihi temannya ini menampilkan acting “berkelahi” menirukan adegan
tokoh jagoan dalam film kartun di televisi.
d. Penyusun jumpai 2 anak yang menurut penyusun dapat diketegorikan anak
berkebutuhan khusus. Karakteristik yang dapat penyusun ketahui misalnya,
tidak bisa konsentrasi (ketika penyusun bertatap muka dengan mereka,
pandangannya kosong) tidak mau diam, cenderung agresif, sering membuat
kegaduhan dengan cara memukul benda-benda yang menimbulkan bunyi,
bahkan tidak jarang teman-temannya menjadi sasaran tindakan pemukulan.
2. Pemecahan Masalah
a. Selama berlangsungnya kegiatan pembelajaran pintu yang menghubungkan
antara 2 ruang kelas tersebut, dikunci sementara hingga proses
pembelajaran selesai. Yang penting untuk mengatasi permasalahan ini
adalah pendidik yang bertanggungjawab terhadap kedua ruang tersebut
“jangan lupa” untuk mengunci dan menyimpan kunci tersebut ditempat yang
tetap atau permanen. Seyogyanya, salah satu guru saja yang diberi
tanggungjawab untuk mengunci dan menyimpan kuncinya. Hal ini terpaksa
dilakukan, mengingat di TK Pertiwi Panican ini belum ada tenaga khusus
untuk itu (Penjaga Sekolah).
b. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah, setiap menjelang dilaksanakan
kegiatan inti, penyusun (pendidik) mencoba untuk sejenak mendekati anak
tersebut sambil membelai dan memotivasi bahwa ia pasti bisa di ruang kelas
ini tanpa didampingi ibunya. Mengapa,”karena bu guru ada disini, dan siap
membantu kamu”. Tak usah takut, ibu kamu masih menunggu di luar, nanti
waktu istirahat dan makan bersama, ibumu akan menemanimu. Intinya,
pendidik dengan penuh kesabaran dan kasih sayang harus mampu
meyakinkan anak tersebut dengan berbagai cara. Jika perlu bu guru akan
memberi “hadiah” jika besok tak menangis lagi. Tentu hadiah yang dijanjikan
pendidik yang bersifat mendidik.
c. Salah satu cara mengatasinya, penyusun (pendidik) memberikan tugas
tambahan yang lebih menantang kepada mereka. Dengan harapan adanya
tugas tambahan tersebut dapat meredam aktifitas mereka yang
mengganggu.
d. Langkah pertama, penyusun mencoba mencari literaturb atau referensi
ilmiah tentang anak berkebutuhan khusus, sesuai karakteristik yang
penyusun temukan pada diri anak-anak ini. Ada 2 dugaan sementara dalam
kasus tersebut, yaitu :
1. Anak-anak ini dikategorikan pada apa yang disebut dengan “Anak
dengan gangguan Emosional dan Spektrum Autisma”. Karena disana
disebutkan bahwa : Hal-hal yang perlu diketahui pada anak yang
mengalami gangguan emosional adalah :
o Ketidakmampuan untuk belajar yang tidak dapat dijelaskan dari faktor
intelektual, sensori maupun kesehatan.
o Ketidakmampuan untuk mempertahankan atau membangun hubungan
yang menyenangkan dengan teman sebaya atau dengan orang dewasa
di sekitarnya.
o Berperilaku tipikal atau memiliki perasaan yang tidak sesuai walau
dalam situasi yang normal.
Dari referensi yang kami dapat itu, maka menurut pemahaman penyusun,
mungkin anak-anak ini baru pada kategori “Anak dengan Gangguan
Emosional” saja, tidak atau belum dalam kategori Spektrum Autisma
Oleh karena keterbatasan penyusun untuk menarik kesimpulan gangguan
yang dialami kedua anak tersebut, terutama pada dugaan yang pertama (1)
dimana sampai saat ini tidak ada tes diagnosa autisma yang dapat
digunakan secara universal, karena kekhususan masing-masing anak
dengan autisma. Oleh karena itulah, maka kita hanya memberikan sebutan
anak dengan spektrum autisma. Biasanya, psikiatri menggunakan kriteria
dari APA (American Psychiatric Association) tahun 2000 yang berfokus
pada kemampuan komunikasi, interaksi sosial, serta pola-pola tingkah laku
repetitif dan stereotip (Evita Adnan, Rahmitha P Soendjojo, Dian
Anshoriah. 2012:30).
2. Dugaan kedua adalah anak ini mengalami “Gangguan Pemusatan
Perhatian dan Hiperaktivitas (GPPH)”. Karakteristiknya yang hampir
sama pada anak yang mengalami gangguan seperti ini, juga terdapat pada
diri kedua anak tadi.
Berdasarkan kedua dugaan tersebut, penyusun hanya mampu
menindaklanjuti dugaan yang kedua (2) ini. Berpedoman pada referensi yang
penyusun dapatkan, ternyata terdapat cara sederhana untuk melakukan
deteksi dini terhadap anak yang mungkin mengalami Gangguan Pemusatan
Perhatian dan Hiperaktivitas (GPPH). Maka penyusun mencoba
menindaklanjuti permasalahan ini melalui diteksi dini yang disebutkan tadi.
Diawali melakukan pendekatan dengan orangtua masing-masing, kemudian
penyusun sampaikan maksudnya dengan hati-hati, dan tindakan penyusun
ini semata-mata demi kebaikan pendidikan putra mereka. Diteksi dini
dilakukan melalui tanya-jawab dengan menggunakan Instrumen Diteksi Dini
GPPH untuk memuat jawaban dari orangtua masing-masing. (Instrumen
terlampir).
BAB V
Penutup
1. Simpulan
a. Pada akhirnya dengan segala kekurangan penyusun mampu menyelesaikan
Laporan Akhir ini sesuai target waktu yang telah ditentukan.
b. Dengan semangat dan komitmen yang kuat untuk terus menggali wawasan
dalam rangka meningkatkan kemampuan sebagai pendidik anak usia dini,
ternyata penyusunan laporan akhir ini telah memberi inspirasi bagi penyusun,
betapapun beratnya sebuah tugas apabila dilandasi kecintaan terhadap
sebuah profesi, akan terasa ringan.
c. Kesadaran bahwa pendidik sebagai agen pembaharuan harus senantiasa
melekat pada diri pendidik, maka tidak hanya menyebarluaskan ide-ide
pembaharuan saja, jauh lebih penting adalah pendidik harus menjadi
sumber dari ide-ide pembaharuan itu sendiri. Dengan menjadi peserta diklat
berjenjang penyusun merasa tertantang untuk terus menggali wawasan agar
pada saatnya nanti bisa menjadi sumber ide-ide pembaharuan.
2. S a r a n
a. Dalam rangka meningkatkan kuantitas peserta Diklat Berjenjang ini, perlu
dilakukan sosialisasi yang lebih intens tidak hanya melalui media online tetapi
jauh lebih berhasil jika sosialisasi dilakukan secara manual melalui lembaga-
lembaga pendidikan yang ada secara langsung. Harus diakui bahwa masih
banyak tenaga pendidik yang masih belum mahir mengakses media online.
b. Karena butuh banyak waktu, energi, dan biaya untuk mahir (baca: bisa)
mengakses media online, perlu diadakan pelatihan yang terus-menerus.
c. Mohon diperhatikan pula perlu adanya perbaikan peningkatan sistem provider
penyedia layanan internat, sistem yang terdapat pada perangkat lunak
provider menyebabkan kebingungan peserta. Contoh : ketika seorang
peserta akan menjawab soal-soal evaluasi secara online, dalam ketentuan
diberi kesempatan 3 kali. Namun baru membuka soal dan belum menjawab,
ternyata ada jawaban sudah terkirim dengan nilai 0 (nol). Kasus seperti ini
tidak hanya dialami oleh penyusun sendiri, tapi juga rekan peserta lain
mengalami hal serupa.
d. Perlu juga dibuka ruang interaktif yang tidak hanya menjawab peserta yang
mengalami kesulitan akses internet, tapi juga ruang diskusi akademik baik
secara horisontal maupun vertikal.
DAFTAR PUSTAKA
Fridani, lara; Wulan, Sri; Pujiastuti, Sri Indah. 2008. Evaluasi Perkembangan Anak
Usia Dini Jakarta: Universitas Terbuka
Gunarti, Winda; Suryani, Lilis; Muis, Azizah. 2008. Metode Pengembangan
Perilaku dan Kemampuan Dasar Anak Usia Dini Jakarta: Universitas
Terbuka
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003. Tentang Sistem
Pendidikan Nasional Jakarta: BP. Dharma Bhakti
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2009 Tentang Standar
Pendidikan Anak Usia Dini Jakarta: BP. Dharma Bhakti.
Wijana, Widarmi D dkk. 2008. Kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta:
Universitas Terbuka
Djamarah, Syaiful Bachri. 1997. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineke Cipta.
Seefeldt, Carol & Barbara A . Wasik. 2008. Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta:
PT. Indeks.
Evita, Rahmitha, Dina Anshoriah 2012 Mengenal Anak Berkebutuhan Khusus
2012. Jakarta : Direktorat Jenderal PAUDNI Kementerian Pendidikan
Nasional.

Contenu connexe

Tendances

Evaluasi diri guru
Evaluasi diri guruEvaluasi diri guru
Evaluasi diri guruJamaludin ..
 
15 buku-supervisi-kelas
15 buku-supervisi-kelas15 buku-supervisi-kelas
15 buku-supervisi-kelasAkbar Jangkung
 
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docx
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docxContoh Isian rencana aksi untuk guru.docx
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docxtrialianti
 
Program supervisi kepala sekolah contoh untuk smk
Program supervisi kepala sekolah contoh untuk smkProgram supervisi kepala sekolah contoh untuk smk
Program supervisi kepala sekolah contoh untuk smkMuhamad Anugrah
 
Instrumen supervisi kegiatan pembelajaran
Instrumen supervisi kegiatan pembelajaranInstrumen supervisi kegiatan pembelajaran
Instrumen supervisi kegiatan pembelajaranSuaidin -Dompu
 
Format APKG 1 dan 2 PKP Universitas Terbuka ( UT ) Terbaru
Format APKG 1 dan 2 PKP Universitas Terbuka ( UT ) TerbaruFormat APKG 1 dan 2 PKP Universitas Terbuka ( UT ) Terbaru
Format APKG 1 dan 2 PKP Universitas Terbuka ( UT ) TerbaruAkang Juve
 
Contoh rencana-aksi-sekolah-pendikar
Contoh rencana-aksi-sekolah-pendikarContoh rencana-aksi-sekolah-pendikar
Contoh rencana-aksi-sekolah-pendikarahmadsmkn1bdg
 
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan eds
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan edsUndangan, daftar hadir, notula penyusunan eds
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan edsYasir Rifai
 
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docxCONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docxFriscaDwiSeptianaPut
 
Program Induksi Bagi Guru Pemula (PIGP)
Program Induksi Bagi Guru Pemula (PIGP)Program Induksi Bagi Guru Pemula (PIGP)
Program Induksi Bagi Guru Pemula (PIGP)Anisa Fatimah
 
Modul 2 perspektif
Modul 2 perspektifModul 2 perspektif
Modul 2 perspektifReniAfria
 
Contoh RPP MATA PELAJARAN IPA KELAS IV SD
Contoh RPP MATA PELAJARAN IPA KELAS IV SDContoh RPP MATA PELAJARAN IPA KELAS IV SD
Contoh RPP MATA PELAJARAN IPA KELAS IV SDTatik prisnamasari
 
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209Soal Universitas Terbuka
 
Penilaian Unjuk Kerja Siswa
Penilaian Unjuk Kerja SiswaPenilaian Unjuk Kerja Siswa
Penilaian Unjuk Kerja SiswaHildaNuraeni
 
Progja pram sempoer 2014 2015
Progja pram sempoer 2014 2015Progja pram sempoer 2014 2015
Progja pram sempoer 2014 2015Dudi Supriatna
 
Ptk matematika sd kelas 2
Ptk matematika sd kelas 2Ptk matematika sd kelas 2
Ptk matematika sd kelas 2Zaiful Saputra
 
program PKB wado 1.docx
program PKB wado 1.docxprogram PKB wado 1.docx
program PKB wado 1.docxTatiHandayani5
 
Jadwal pelaksanaan upacara bendera hari senin
Jadwal pelaksanaan upacara bendera hari seninJadwal pelaksanaan upacara bendera hari senin
Jadwal pelaksanaan upacara bendera hari seninAtep Iswanto
 

Tendances (20)

Evaluasi diri guru
Evaluasi diri guruEvaluasi diri guru
Evaluasi diri guru
 
15 buku-supervisi-kelas
15 buku-supervisi-kelas15 buku-supervisi-kelas
15 buku-supervisi-kelas
 
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docx
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docxContoh Isian rencana aksi untuk guru.docx
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docx
 
Program supervisi kepala sekolah contoh untuk smk
Program supervisi kepala sekolah contoh untuk smkProgram supervisi kepala sekolah contoh untuk smk
Program supervisi kepala sekolah contoh untuk smk
 
Apkg 1 & 2 PKP PAUD
Apkg 1 & 2 PKP PAUDApkg 1 & 2 PKP PAUD
Apkg 1 & 2 PKP PAUD
 
Instrumen supervisi kegiatan pembelajaran
Instrumen supervisi kegiatan pembelajaranInstrumen supervisi kegiatan pembelajaran
Instrumen supervisi kegiatan pembelajaran
 
Format APKG 1 dan 2 PKP Universitas Terbuka ( UT ) Terbaru
Format APKG 1 dan 2 PKP Universitas Terbuka ( UT ) TerbaruFormat APKG 1 dan 2 PKP Universitas Terbuka ( UT ) Terbaru
Format APKG 1 dan 2 PKP Universitas Terbuka ( UT ) Terbaru
 
Contoh rencana-aksi-sekolah-pendikar
Contoh rencana-aksi-sekolah-pendikarContoh rencana-aksi-sekolah-pendikar
Contoh rencana-aksi-sekolah-pendikar
 
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan eds
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan edsUndangan, daftar hadir, notula penyusunan eds
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan eds
 
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docxCONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
 
Program Induksi Bagi Guru Pemula (PIGP)
Program Induksi Bagi Guru Pemula (PIGP)Program Induksi Bagi Guru Pemula (PIGP)
Program Induksi Bagi Guru Pemula (PIGP)
 
Modul 2 perspektif
Modul 2 perspektifModul 2 perspektif
Modul 2 perspektif
 
Contoh RPP MATA PELAJARAN IPA KELAS IV SD
Contoh RPP MATA PELAJARAN IPA KELAS IV SDContoh RPP MATA PELAJARAN IPA KELAS IV SD
Contoh RPP MATA PELAJARAN IPA KELAS IV SD
 
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209
 
Rpp kelas 4 ipa
Rpp kelas 4 ipaRpp kelas 4 ipa
Rpp kelas 4 ipa
 
Penilaian Unjuk Kerja Siswa
Penilaian Unjuk Kerja SiswaPenilaian Unjuk Kerja Siswa
Penilaian Unjuk Kerja Siswa
 
Progja pram sempoer 2014 2015
Progja pram sempoer 2014 2015Progja pram sempoer 2014 2015
Progja pram sempoer 2014 2015
 
Ptk matematika sd kelas 2
Ptk matematika sd kelas 2Ptk matematika sd kelas 2
Ptk matematika sd kelas 2
 
program PKB wado 1.docx
program PKB wado 1.docxprogram PKB wado 1.docx
program PKB wado 1.docx
 
Jadwal pelaksanaan upacara bendera hari senin
Jadwal pelaksanaan upacara bendera hari seninJadwal pelaksanaan upacara bendera hari senin
Jadwal pelaksanaan upacara bendera hari senin
 

Similaire à OPTIMASI TUGAS MANDIRI DIKLAT PAUD

LAPORAN PPL SMK PENDIDIKAN BHS JAWA UNY 2014
LAPORAN PPL SMK PENDIDIKAN BHS JAWA UNY 2014LAPORAN PPL SMK PENDIDIKAN BHS JAWA UNY 2014
LAPORAN PPL SMK PENDIDIKAN BHS JAWA UNY 2014M Firin
 
Program Guru Indukisi
Program Guru IndukisiProgram Guru Indukisi
Program Guru Indukisiistana walet
 
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirimAgus Ndul'z
 
Pedoman Pelaksanaan ukg 2015
Pedoman Pelaksanaan ukg 2015Pedoman Pelaksanaan ukg 2015
Pedoman Pelaksanaan ukg 2015Budhi Emha
 
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirimzaenalkholis zaen
 
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirimJunianto Riau
 
10 pedoman ukg_10 september 2015_kirim
10 pedoman ukg_10 september 2015_kirim10 pedoman ukg_10 september 2015_kirim
10 pedoman ukg_10 september 2015_kirimMuari Doyok
 
04 pedoman uka 2015 ttd
04 pedoman uka 2015 ttd04 pedoman uka 2015 ttd
04 pedoman uka 2015 ttdIksan Al Amin
 
LPJ Praktik Pengalaman Lapangan
LPJ Praktik Pengalaman LapanganLPJ Praktik Pengalaman Lapangan
LPJ Praktik Pengalaman LapanganYulia Eolia
 
Laporan kegiatan p4/PPL lusi kurnia pendidikan matematika 2017
Laporan kegiatan  p4/PPL lusi kurnia pendidikan matematika 2017Laporan kegiatan  p4/PPL lusi kurnia pendidikan matematika 2017
Laporan kegiatan p4/PPL lusi kurnia pendidikan matematika 2017Lusi Kurnia
 
Pk guru dan pkb sept 2014 makassar
Pk guru dan pkb sept 2014 makassarPk guru dan pkb sept 2014 makassar
Pk guru dan pkb sept 2014 makassarH Safir Rewa
 
4. permendiknas-no-27-tahun-2010-tentang-program-induksi
4. permendiknas-no-27-tahun-2010-tentang-program-induksi4. permendiknas-no-27-tahun-2010-tentang-program-induksi
4. permendiknas-no-27-tahun-2010-tentang-program-induksiKusnan Sudarmadi
 
0 permendiknas-no-27-tahun-2010-tentang-program-induksi-guru-pemulalampiran
0 permendiknas-no-27-tahun-2010-tentang-program-induksi-guru-pemulalampiran0 permendiknas-no-27-tahun-2010-tentang-program-induksi-guru-pemulalampiran
0 permendiknas-no-27-tahun-2010-tentang-program-induksi-guru-pemulalampiranAlwadiq Sahir
 
Proker jangka-pendekmenengah-dan-panjang1
Proker jangka-pendekmenengah-dan-panjang1Proker jangka-pendekmenengah-dan-panjang1
Proker jangka-pendekmenengah-dan-panjang1Hilmi Halim
 
Pedoman gupres smp 2016
Pedoman gupres smp 2016Pedoman gupres smp 2016
Pedoman gupres smp 2016vie akbar
 
Revisi fix alif setya aji
Revisi fix alif setya ajiRevisi fix alif setya aji
Revisi fix alif setya ajisetyaaji48
 

Similaire à OPTIMASI TUGAS MANDIRI DIKLAT PAUD (20)

LAPORAN PPL SMK PENDIDIKAN BHS JAWA UNY 2014
LAPORAN PPL SMK PENDIDIKAN BHS JAWA UNY 2014LAPORAN PPL SMK PENDIDIKAN BHS JAWA UNY 2014
LAPORAN PPL SMK PENDIDIKAN BHS JAWA UNY 2014
 
Program Guru Indukisi
Program Guru IndukisiProgram Guru Indukisi
Program Guru Indukisi
 
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim
 
Pedoman Pelaksanaan ukg 2015
Pedoman Pelaksanaan ukg 2015Pedoman Pelaksanaan ukg 2015
Pedoman Pelaksanaan ukg 2015
 
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim
 
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim
10 pedoman ukg_10_september_2015_kirim
 
10 pedoman ukg_10 september 2015_kirim
10 pedoman ukg_10 september 2015_kirim10 pedoman ukg_10 september 2015_kirim
10 pedoman ukg_10 september 2015_kirim
 
04 pedoman uka 2015 ttd
04 pedoman uka 2015 ttd04 pedoman uka 2015 ttd
04 pedoman uka 2015 ttd
 
LPJ Praktik Pengalaman Lapangan
LPJ Praktik Pengalaman LapanganLPJ Praktik Pengalaman Lapangan
LPJ Praktik Pengalaman Lapangan
 
Modul kazoku
Modul kazokuModul kazoku
Modul kazoku
 
Laporan kegiatan p4/PPL lusi kurnia pendidikan matematika 2017
Laporan kegiatan  p4/PPL lusi kurnia pendidikan matematika 2017Laporan kegiatan  p4/PPL lusi kurnia pendidikan matematika 2017
Laporan kegiatan p4/PPL lusi kurnia pendidikan matematika 2017
 
Warnwt
WarnwtWarnwt
Warnwt
 
Pk guru dan pkb sept 2014 makassar
Pk guru dan pkb sept 2014 makassarPk guru dan pkb sept 2014 makassar
Pk guru dan pkb sept 2014 makassar
 
BAB I
BAB IBAB I
BAB I
 
4. permendiknas-no-27-tahun-2010-tentang-program-induksi
4. permendiknas-no-27-tahun-2010-tentang-program-induksi4. permendiknas-no-27-tahun-2010-tentang-program-induksi
4. permendiknas-no-27-tahun-2010-tentang-program-induksi
 
0 permendiknas-no-27-tahun-2010-tentang-program-induksi-guru-pemulalampiran
0 permendiknas-no-27-tahun-2010-tentang-program-induksi-guru-pemulalampiran0 permendiknas-no-27-tahun-2010-tentang-program-induksi-guru-pemulalampiran
0 permendiknas-no-27-tahun-2010-tentang-program-induksi-guru-pemulalampiran
 
Proker jangka-pendekmenengah-dan-panjang1
Proker jangka-pendekmenengah-dan-panjang1Proker jangka-pendekmenengah-dan-panjang1
Proker jangka-pendekmenengah-dan-panjang1
 
Pedoman gupres smp 2016
Pedoman gupres smp 2016Pedoman gupres smp 2016
Pedoman gupres smp 2016
 
Revisi fix alif setya aji
Revisi fix alif setya ajiRevisi fix alif setya aji
Revisi fix alif setya aji
 
SK SPMI SMPN 42 Bulukumba
SK SPMI SMPN 42 BulukumbaSK SPMI SMPN 42 Bulukumba
SK SPMI SMPN 42 Bulukumba
 

Dernier

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxSaefAhmad
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfHendroGunawan8
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 

Dernier (20)

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 

OPTIMASI TUGAS MANDIRI DIKLAT PAUD

  • 1. LAPORAN TUGAS MANDIRI DIKLAT BERJENJANG TINGKAT DASAR BAGI PENDIDIK PAUD KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2014 ERLINA NAMA TRANING PROVIDER : PP PAUDNI REG II SEMARANG ALAMAT PROVIDER : JL.DIPONEGORO UNGARAN TANGGAL PELAKSANAAN DIKLAT : 08 SEPT s.d 15 NOVEMBER 2014 TANGGAL PELAKSANAAN TUGAS MANDIRI: 21 OKTOBER-15 NOVEMBER TEMPAT PELAKSANAAN TUGAS MANDIR : TK PERTIWI PANICAN ALAMAT TEMPAT TUGAS MANDIRI : JL. RAYA PANICAN RT 13 RW 05
  • 2. KATA PENGANTAR Setelah mengikuti rangkaian pendidikan dan latihan sesuai jadwal yang telah ditetapkan, maka dalam rangka memenuhi kewajiban sebagai peserta Diklat Berjenjang Tingkat Dasar bagi pendidik PAUD adalah menyusun dan menyerahkan Laporan Akhir Pelaksanaan Tugas Mandiri. Menyadari bahwa pelaksanaan tugas mandiri sangat menentukan kelulusan bagi peserta, maka dengan segala keterbatasan dan kekurangannya penyusun telah berusaha keras melaksanakan tugas mandiri dan menyusun laporan akhir ini. Namun demikian, hal itu bukan merupakan tujuan akhir penyusun dalam rangka meningkatkan kompetensi menuju pendidik professional, karena apa yang telah penyusun lakukan ini baru pada jenjang tingkat dasar. Semoga apa yang telah penyusun lakukan selama ini akan memberikan hasil yang optimal dan memberi manfaat bagi diri penyusun dan peserta didik khususnya, maupun bagi perkembangan dunia pendidikan usia dini pada umumnya. Akhir kata, penyusun senantiasa membuka diri untuk menerima saran, kritik dan bimbingan, demi perbaikan di masa yang akan datang. Purbalingga, 16 November 2014 Penyusun,
  • 3. DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL …………………………………………………………………. i KATA PENGANTAR ……………………………………………………………….. ii DAFTAR ISI ………………………………………………………………………… iii SURAT KETERANGAN TELAH MENGIKUTI DIKLAT ………………………… v LEMBAR PENGESAHAN …………………………………………………………. vi BAB I Pendahuluan …………………………………………………………….. 1 1. Latar Belakang …………………………………………………. 1 2. Dasar Hukum …………………………………………………... 2 3. Tujuan …………………………………………………………… 3 4. Manfaat …………………………………………………………. 3 BAB II Pelaksanaan …………………………………………………………….. 4 1. Waktu …………………………………………………………… 4 2. Tempat ………………………………………………………….. 4 BAB III Kegiatan yang dilaksanakan tiap hari ………………………………… 5 1. Jadwal Kegiatan ……………………………………………….. 5 2. Uraian Kegiatan ……………………………………………….. 5 3. Hasil yang diperoleh …………………………………………... 7 BAB IV Permasalahan dan Pemecahan ……………………………………… 13 1. Permasalahan …………………………………………………. 13 2. Pemecahan …………………………………………………….. 14 BAB V Penutup …………………………………………………………………. 17 1. Simpulan ………………………………………………………. 17 2. Saran …………………………………………………………… 18 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN – LAMPIRAN 1. Instrumen Penilaian Laporan Tugas Mandiri 2. Jadwal Kegiatan Pelaksanaan Tugas Mandiri 3. Bukti Kehadiran Peserta Diklat 4. Rencana Kegiatan Mingguan (RKM) 5. Rencana Kegiatan Harian (RKH) 6. Jurnal Harian Peserta 7. Pedoman Wawancara Pemantauan Pelaksanaan Tugas Mandiri 8. Instrumen Observasi Pelaksanaan Tugas Mandiri 9. Instrumen Penilaian Kinerja Pendidik PAUD
  • 4. 10. Instrumen Evaluasi/Cheklist Penilaian Perkembangan Anak 11. Even Sampling Penilaian Perkembangan Anak 12. Catatan Anekdot 13. Instrumen Diteksi Dini Anak Berkebutuhan Khusus Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktiv 14. Laporan Layanan Kesehatan 15. Laporan Layanan Pemenuhan Gizi 16. Laporan Layanan Pengasuhan dan Perawatan 17. Dokumen Lembar Kerja 18. Dokumen Visual/foto dan Video
  • 5. SURAT KETERANGAN TELAH MENGIKUTI DIKLAT Nomor /Etr.Pbg/XI/2014 Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : SITI MUNIFAH ,SP Jabatan : KETUA PANITIA E TRAINING KAB.PURBALINGGA Alamat : KAB.PURBALINGGA Menyatakan bahwa: Nama ( Peserta ) : ERLINA ,S.Pd AUD Lembaga PAUD : TK PERTIWI PANICAN Alamat : JL.RAYA PANICAN RT 13 RW 05 Kec. Kemangkon, Kab. Purbalingga Pada saat dikeluarkan surat keterangan ini, yang bersangkutan adalah benar telah mengikuti Diklat Berjenjang Tingkat Dasar yang berlangsung dari tanggal 8 SEPT s/d 15 NOV. 2014 di Kabupaten Purbalingga Provinsi Jawa Tengah. Surat keterangan ini dipergunakan sebagai bukti kelengkapan bahwa yang persangkutan telah menyelesaikan Kegiatan tatap muka pada Diklat Tatap muka Diklat berjenjang tingkat dasar. Demikian agar dapat digunakan sebagaimana mestinya. Purbalingga 15 Nov 2014 Ketua Provider Ketua Panitia ___________________ SITI MUNIFAH,SP
  • 6. LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN TUGAS MANDIRI DIKLAT BERJENJANG TINGKAT DASAR BAGI PENDIDIK PAUD KABUPATEN PURBALINGGA 2014 Disusun oleh: Erlina, S.Pd.AUD Diajukan sebagai persyaratan kelulusan Diklat Berjenjang Tingkat Dasar Purbalingga, 16 November 2014 Ketua Pelaksana Pendamping SITI MUNIFAH, SP PAINAH, S.Pd PELAKSANA Kepala TK Pertiwi Panican Mengetahui, Kepala/Ketua Training Provider (_______________________)
  • 7. BAB I Pendahuluan 1. Latar Belakang Pendidik PAUD/TK adalah tenaga profesional yang bertugas merencanakan, melaksanakan proses pembelajaran, dan melakukan evaluasi hasil pembelajaran, serta melakukan bimbingan, pengasuhan dan perlindungan terhadap anak didik. Sehingga seorang pendidik PAUD/TK seyogyanya menjalankan tugasnya setelah kompetensi dan kualifikasinya terpenuhi lebih dahulu. Pemerintah telah mengeluarkan standar Pendidik PAUD sebagaimana tercantum dalam Permendiknas No. 16 tahun 2007 dan Permendiknas No. 58 tahun 2009, dimana disebutkan bahwa ada tiga tingkatan pendidik PAUD yaitu: pengasuh, guru pendamping, dan guru dengan masing-masing kualifikasi dan kompetensi yang harus dipenuhi. Sesuai dengan komptensinya itu, maka masing- masing tingkatan pendidik itu memiliki kewewenangan dan tanggung jawab yang berbeda dalam melaksanakan tugasnya. Namun harus diakui bahwa kenyataan di lapangan, terdapat pendidik PAUD/TK belum memiliki kualifikasi maupun kompetensi sebagaimana yang diharapkan. Masih banyak pendidik PAUD/TK yang hanya berpendidikan menengah atas (SMA/SMK) bahkan tidak sedikit yang berpendidikan menengah pertama (SMP/MTs). Di sisi lain, kondisi di lapangan juga menunjukan banyak pendidik PAUD/TK seperti itu sudah berperan sebagai guru inti meski belum memiliki kualifikasi dan kompetensi, dan hanya mengandalkan pengalaman semata. Atas dasar kondisi tersebut, pemerintah melakukan upaya peningkatan mutu layanan yang relevan dengan tuntutan masyarakat, melalui peningkatan kompetensi Tutor PAUD di Kabupaten Purbalingga di bawah koordinasi Training Provider PP PAUDNI Regional II (Jawa Tengah/Semarang) untuk menyelenggarakan Diklat Berjenjang Tingkat Dasar. Program tersebut bertujuan untuk mempersiapkan pendidik sebagai pengasuh dengan kompetensi standar. Di Kabupaten Purbalingga, rangkaian kegiatan tersebut telah berlangsung sejak tanggal 08 September s.d 15 November 2014. Dengan berakhirnya rangkaian kegiatan diklat tersebut sesuai target waktu yang telah ditentukan,
  • 8. maka bagi seluruh peserta Diklat Berjenjang Tingkat Dasar di Kabupaten Purbalingga dituntut untuk melaksanakan Tugas Mandiri selama 25 hari kerja atau setara dengan 200 jam kegiatan. Termasuk di dalamnya setiap peserta diklat harus mampu menyelesaikan dan menyerahkan laporan akhir. 2. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. b. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. c. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. d. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan. e. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan kompetensi Guru. f. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2009 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini. g. Rencana Strategis Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Non Formal dan Informal Tahun 2010 – 2015.
  • 9. 3. Tujuan a. Secara umum untuk memenuhi tugas dan kewajiban sebagai peserta Diklat Berjenjang Tingkat Dasar PAUD/TK yang dilaksanakan oleh Training Provider Regional II Semarang ; b. Secara khusus untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan setelah menunaikan serangkaian tugas mandiri sebagai peserta Diklat Berjenjang Tingkat Dasar PAUD/TK. 4. Manfaat Manfaat yang diharapkan dari pemenuhan tugas sebagai peserta Diklat Berjenjang Tingkat Dasar antara lain adalah : a. Menemukan persepsi yang sama bagi semua fihak karena dalam penyelenggarakan dan pelaksanaan Diklat Berjenjang ini memiliki arti penting, bahwa tuntutan kompetensi adalah hal mutlak yang harus dimiliki oleh para pendidik PAUD/TK. b. Terkait dengan persepsi sebagaimana tersebut pada huruf (a), diharapkan dapat meningkatkan mutu dan layanan pendidik PAUD/TK sebagai pengasuh dengan kompetensi standar, yang ditandai dengan :  Memiliki etika dan karakter sebagai pendidik PAUD/TK.  Memahami dan mampu menyusun rencana pembelajaran.  Pemahaman konsep dasar pendidikan anak usia dini.  Memahami tumbuh – kembang anak usia dini.  Mengetahui cara belajar anak melalui metodologi bermain.  Memahami anak berkebutuhan khusus.  Mengerti pentingnya kesehatan dan pemberian gizi yang tepat.  Mengerti dan mampu melakukan evaluasi.  Mampu berkomunikasi dengan baik dalam proses pembelajaran dan bimbingan terhadap anak usia dini.
  • 10. BAB II Pelaksanaan 1. Waktu Pelaksanaan Rangkaian kegiatan Diklat Berjenjang Tingkat Dasar dilaksanakan sejak tanggal 08 September 2014 sampai dengan tanggal 15 November 2014. Disela-sela waktu rangkaian kegiatan tersebut di atas, penyusun melaksanakan pula kegiatan tugas mandiri yang berlangsung selama 25 hari kerja atau setara 200 jam kegiatan, yang dilakukan mulai tanggal 21 Oktober sampai dengan 15 November 2014. 2. Tempat Kegiatan a. Tempat kegiatan Diklat di : TK PEMBINA, Jln. Pucung Rumbak, Bancar, Purbalingga. b. Tempat melaksanakan Tugas Mandiri di : TK PERTIWI PANICAN, Jln. Raya Panican RT.13 RW.05, Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga.
  • 11. BAB III Kegiatan yang dilaksanakan tiap hari 1. Jadwal Kegiatan Jadwal kegiatan dalam rangka melaksanakan Tugas Mandiri dibagi menjadi 5 tahapan kegiatan, sebagai berikut : a. Hari ke 1 - 5 ( tgl. 21 s.d tgl. 25 Oktober 2014 ) ; b. Hari ke 6 – 9 ( tgl. 26 s.d tgl. 29 Oktober 2014 ) ; c. Hari ke 10-15 ( tgl. 30 Oktober s.d tgl. 5 November 2014 ) ; d. Hari ke 16 – 24 ( tgl. 6 s.d 14 November 2014 ) ; e. Hari ke 25 ( tgl. 15 November 2014 ). 2. Uraian Kegiatan a. Hari ke 1 – 5 (Persiapan dan menyusun Jadwal Tugas Mandiri) : Meskipun tugas mandiri dilaksanakan di lembaga masing-masing peserta, namun persiapan dan penyusunan jadwal kegiatan tetap dilakukan. Agar dalam pelaksanaannya nanti berjalan lancar sesuai standar yang diharapkan, maka persiapan dan penjadwalan kegiatan ini pun dikoordinasikan dengan Pendamping dan Ketua Pelaksana diklatsar. b. Hari ke 6 – 9 (Menyusun RKM, RKH, dan Evaluasi) : Penyusunan rencana kegiatan pembelajaran merupakan proses pembuatan rencana, model, pola, bentuk, konstruksi yang melibatkan peserta diklatsar (pendidik), peserta didik, serta fasilitas lain yang tersedia di TK Pertiwi Panican, dengan rumusan sebagai berikut : o Disusun sesuai tahap perkembangan usia peserta didik, yaitu anak usia 5-6 tahun. o Menetapkan aspek dan indikator perkembangan yang ingin dicapai, menetapkan konsep pengetahuan/materi, tema pembelajaran, dan rencana pelaksanaan pembelajaran. o Disusun secara sistematis, efektif dan efisien untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Oleh karena RKH berfungsi sebagai pedoman kegiatan pembelajaran, maka penyusun (peserta diklatsar) menetapkan pula tujuan yang akan dicapai, cara mencapainya, alokasi waktu yang tersedia, alat bantu atau bahan yang tersedia untuk mencapai
  • 12. tujuan pembelajaran, serta alat evaluasi untuk menilai perkembangan anak. c. Hari ke 10-15 (Melakukan kegiatan Pembelajaran di lembaga tempat melaksanakan tugas mandiri) : Dalam melakukan kegiatan tugas mandiri, penyusun uraikan sebagai berikut : o Datang ke tempat kegiatan sesuai dengan jadwal yang sudah disusun (datang sebelum anak datang dan pulang sesudah semua anak pulang). o Melaksanakan kegiatan harian, mulai dari penyambutan anak hingga waktu belajar usai. Kegiatan yang dilakukan adalah pembelajaran bagi anak usia 5 – 6 tahun. o Mencatat hal-hal penting yang terjadi ketika melakukan kegiatan harian. Catatan harian ini ditandatangani oleh Kepala TK Pertiwi Panican selaku pendamping. d. Hari ke 16 - 24 (Diskusi Umum, Evaluasi, dan Perbaikan) : o Melakukan sharing/diskusi, dan evaluasi dengan pendamping, teman sejawat, maupun pelaksana diklatsar, untuk mendapatkan masukan dan perbaikan. o Mendiskusikan hambatan-hambatan yang ditemui dan bagaimana cara mengatasi maupun memperbaikinya. o Di akhir kegiatan ini, penyusun mulai mengawali penyusunan laporan akhir tugas mandiri ; e. Hari ke 25 (Menyerahkan Laporan Akhir Tugas Mandiri) : Penyusun menyampaikan Laporan akhir tugas mandiri baik dalam bentuk hard & soft-copy kepada Penyelenggara/Pelaksana Diklatsar sesuai tengat waktu yang telah ditetapkan yakni, selambat-lambatnya 10 hari setelah berakhirnya tugas mandiri. 3. Hasil yang diperoleh Selama sepekan (6 hari) melaksanakan tugas mandiri, sesungguhnya ada banyak hal yang diperoleh. Namun adanya keterbatasan kemampuan dan alokasi waktu yang tersedia, maka dalam laporan ini penyusun fokuskan pada hasil proses pembelajaran yang diserap oleh anak didik, dengan kata lain
  • 13. penilaian perkembangan anak didik. Ada 2 alasan yang saling terkait melandasi pemikiran penyusun. Pertama, hasilnya menjadi refleksi bagi diri penyusun untuk mengukur berhasil atau tidaknya penyusun mengimplementasikan ilmu yang diperoleh selama mengikuti diklat berjenjang. Apalagi bahan ajar dalam diklat tersebut masih dalam level dasar, sehingga jika terdapat kesalahan implementatif dapat terdeteksi sejak dini. Kedua, sebagai umpan balik (feedback) guna menilai kekurangan disana- sini, baik itu menyangkut perencanaan, metodologi, penampilan, maupun pendekatan yang digunakan, sehingga diperlukan revisi demi perbaikan di waktu yang akan datang. Mengacu Permendiknas No. 58 Tahun 2009 tentang Standar PAUD dinyatakan bahwa penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk menentukan tingkat pencapaian perkembangan anak. Penilaian dilakukan melalui pengamatan, penugasan, unjuk kerja, pencatatan anekdot, percakapan atau dialog, laporan orangtua, dokumentasi hasil karya anak, serta deskripsi profil anak. Maka selama melaksanakan tugas mandiri yang berlangsung pada hari-hari efektif pembelajaran, hasil pencapaian perkembangan anak didik kami laporkan dalam bentuk table rekapitulasi penilaian perkembangan anak per-hari per-RKH (Rancangan Kegiatan Harian) yang sebelumnya telah dibuat oleh penyusun. Tabel 1*) : Rekapitulasi penilaian perkembangan anak Kelompok : B Usia 5-6 tahun. Jumlah peserta didik : 20 anak Tugas Mandiri hari ke 1 : (Kamis, 30 Oktober 2014) Tema/Sub Kode Kegiatan Instrumen Hasil 1 2 3 4 5 Binatang Sub : Binatang Ternak NAM : 4 Keg Awal : Praktek, Unjuk kerja BB 2 anak MB 3 anak BSH 15 anak Bhs : 11 Apersepsi Observasi BB 1 anak MB 3 anak BSH 5 anak BSB 11 anak FMK : 5 Keg. Inti : - Area Drama Observasi, Unjuk Kerja BB 4 anak MB 7 anak BSH 9 anak
  • 14. FMH : 63 Kog : 38 Kog : 38 -Area Seni -Area Matematika -Area IPA Observasi Hasil Karya Penugasan Unjuk Kerja BB 4 anak MB 2 anak BSH 8 anak BSB 10 anak BSH 5 anak BSB 15 anak MB 5 anak BSH 7 anak BSB 8 anak Istirahat Kegiatan Akhir Tabel 2*) : Rekapitulasi penilaian perkembangan anak Kelompok : B Usia 5-6 tahun. Jumlah peserta didik : 20 anak Tugas Mandiri hari ke 2 : (Jum’at, 31 Oktober 2014) Tema/Sub Kode Kegiatan Instrumen Hasil 1 2 3 4 5 Binatang Sub : Insect Undur-undur NAM : 27 Keg Awal : Observasi BB 1 anak MB 2 anak BSH 15 anak BSB 2 anak Bhs : 13 Apersepsi Observasi BB 1 anak MB 3 anak BSH 5 anak BSB 11 anak FMH : 49 Kog : 32 FMK : 4 Kog : 38 Keg. Inti : - Area Seni -Area Matematika -Area Drama -Area IPA Unjuk Kerja, Hasil Karya Observasi Hasil Karya Unjuk kerja Unjuk Kerja BB 4 anak MB 7 anak BSH 9 anak MB 3 anak BSH 8 anak BSB 9 anak BSH 9 anak BSB 11 anak MB 5 anak BSH 7 anak BSB 8 anak Istirahat Kegiatan Akhir
  • 15. Tabel 3*) : Rekapitulasi penilaian perkembangan anak Kelompok : B Usia 5-6 tahun. Jumlah peserta didik : 20 anak Tugas Mandiri hari ke 3 : (Sabtu, 01 November 2014) Tema/Sub Kode Kegiatan Instrumen Hasil 1 2 3 4 5 Binatang Sub : Insect Belalang NAM : 33 Keg Awal : Observasi BB 1 anak MB 2 anak BSH 15 anak BSB 2 anak FMK : 9 Apersepsi Observasi, Unjuk kerja MB 5 anak BSH 9 anak BSB 6 anak Kog : 2 Kog : 41 Keg. Inti : - Area IPA -Area Matematika Observasi Hasil Karya BB 1 anak MB 3 anak BSH 10 anak BSB 5 anak BSH 5 anak BSB 15 anak Istirahat KF : Kegiatan Akhir : -Gosok Gigi Unjuk kerja BB 3 anak MB 3 anak BSH 6 anak BSB 8 anak Tabel 4*) : Rekapitulasi penilaian perkembangan anak Kelompok : B Usia 5-6 tahun. Jumlah peserta didik : 20 anak Tugas Mandiri hari ke 4 : (Senin, 03 November 2014) Tema/Sub Kode Kegiatan Instrumen Hasil 1 2 3 4 5 Binatang Sub : Insect Kupu-kupu NAM : 33 Keg Awal : Observasi MB 3 anak BSH 14 anak BSB 3 anak Bhs : 16 Apersepsi Observasi, Unjuk kerja BB 2 anak MB 4 anak BSH 8 anak BSB 6 anak FMK : 16 FMH : 56 Kog : 28 Keg. Inti : - Area Drama -Area Seni -Area IPA Observasi Observasi Hasil Karya Observasi, BSH 3 anak BSB 17 anak BB 5 anak MB 6 anak BSH 4 anak BSB 5 anak MB 3 anak
  • 16. Unjuk kerja BSH 9 anak BSB 10 anak Istirahat Sosem : 20 Kegiatan Akhir : -Kerjasama merapikan alat -Menyanyikan lagu Cipt Guru : “Dari Telur”. -Doa Pulang, Salam Observasi, Unjuk kerja BSH 16 anak BSB 4 anak Tabel 5*) : Rekapitulasi penilaian perkembangan anak Kelompok : B Usia 5-6 tahun. Jumlah peserta didik : 20 anak Tugas Mandiri hari ke 5 : (Selasa, 04 November 2014) Tema/Sub Kode Kegiatan Instrumen Hasil 1 2 3 4 5 Binatang Sub : Ikan Paus NAM : 32 Keg Awal : Observasi, Unjuk kerja BB 2 anak BSH 12 anak BSB 6 anak NAM : 31 Apersepsi Observasi BB 2 anak MB 4 anak BSH 8 anak BSB 6 anak FMH : 61 Kog : 1 Bhs : 34 Keg. Inti : - Area Seni -Area Matematika -Area Bahasa Unjuk Kerja, Hasil Karya Observasi Unjuk kerja Observasi, Unjuk kerja BB 2 anak BSH 8 anak BSB 10 anak BSH 7 anak BSB 13 anak BB 1 anak MB 3 anak BSH 7 anak BSB 9 anak Istirahat Sosem : 14 Kegiatan Akhir : -Area Drama Bermain peran anak sholeh. Doa Pulang, Salam Observasi, Unjuk kerja BSH 7 anak BSB 13 anak
  • 17. Tabel 6*) : Rekapitulasi penilaian perkembangan anak Kelompok : B Usia 5-6 tahun. Jumlah peserta didik : 20 anak Tugas Mandiri hari ke 6 : (Rabu, 05 November 2014) Tema/Sub Kode Kegiatan Instrumen Hasil 1 2 3 4 5 Binatang Sub : Ikan Buntal NAM : 32 Keg Awal : Observasi, Unjuk kerja BB 2 anak BSH 12 anak BSB 6 anak Kog : 26 Apersepsi Observasi MB 3 anak BSH 6 anak BSB 11 anak FMH : 61 Bhs : 26 FMK : 4 Kog : 38 Keg. Inti : - Area IPA Menyimak Video tentang Ikan Buntal -Area Bahasa -Area Drama -Area IPA Observasi, Tanya-jawab Observasi Hasil Karya Unjuk kerja Unjuk Kerja MB 2 anak BSH 8 anak BSB 10 anak BB 2 anak BSH 8 anak BSB 10 anak BSH 9 anak BSB 11 anak MB 5 anak BSH 7 anak BSB 8 anak Istirahat NAM : 17 Kegiatan Akhir : Sopan santun ketika melintasi ibu2/orangtua, membungkuk sambil mengucap “maaf, permisi”. Doa Pulang, Salam. Observasi, Unjuk kerja. BB 1 anak BSH 19 anak *)Sumber : Catatan Evaluasi harian penyusun. Keterangan : BB : Belum Berkembang MB : Mulai Berkembang BSH : Berkembang Sesuai Harapan BSB : Berkembang Sangat Baik
  • 18. BAB IV Permasalahan dan Pemecahan 1. Permasalahan Selama melaksanakan tugas mandiri penyusun menjumpai beberapa permasalahan, baik karena pengaruh lingkungan/kondisi sekolah, maupun dari peserta didik, antara lain : a. Kondisi ruang kelas yang berdekatan antara ruang yang satu dengan yang lain hanya dibatasi pintu yang kadang tidak terkunci, menjadi penyebab gangguan proses pembelajaran. Misalnya, anak di salah satu ruang mencoba “melongok” ke ruang sebelah. Sementara anak yang sedang berada di ruangan itu mencoba untuk menghalangi dengan cara menutup/mendorong pintu, sehingga terjadi saling dorong, bahkan saling melibatkan teman- temannya. b. Pada saat akan melakukan kegiatan inti, terdapat salah satu anak yang selalu menangis dan meminta ibunya untuk masuk ke dalam ruang kelas. Apabila sang ibu mencoba untuk menolak masuk, anak tersebut keluar dari ruang kelas mendekati ibunya dan memukul ibunya disertai sikap marah dan mengumpat sang ibu dengan kata-kata yang tidak layak diucapkan oleh seorang anak usia dini. Melihat tingkah laku anaknya, kadang malah sang ibu yang berbalik marah sambil mencubit si anak. c. Ada beberapa anak didik yang kemampuannya melebihi teman-temannya. Apabila mereka telah selesai lebih dahulu mengerjakan tugas pembelajaran, cenderung tidak mau diam dalam aktifitas jasmaninya. Misalnya berlarian kesana-kemari, kadang mengganggu teman yang masih sibuk berfikir menyelesaikan tugasnya. Bahkan aktifitas anak-anak yang berkemampuan melebihi temannya ini menampilkan acting “berkelahi” menirukan adegan tokoh jagoan dalam film kartun di televisi. d. Penyusun jumpai 2 anak yang menurut penyusun dapat diketegorikan anak berkebutuhan khusus. Karakteristik yang dapat penyusun ketahui misalnya, tidak bisa konsentrasi (ketika penyusun bertatap muka dengan mereka, pandangannya kosong) tidak mau diam, cenderung agresif, sering membuat kegaduhan dengan cara memukul benda-benda yang menimbulkan bunyi, bahkan tidak jarang teman-temannya menjadi sasaran tindakan pemukulan.
  • 19. 2. Pemecahan Masalah a. Selama berlangsungnya kegiatan pembelajaran pintu yang menghubungkan antara 2 ruang kelas tersebut, dikunci sementara hingga proses pembelajaran selesai. Yang penting untuk mengatasi permasalahan ini adalah pendidik yang bertanggungjawab terhadap kedua ruang tersebut “jangan lupa” untuk mengunci dan menyimpan kunci tersebut ditempat yang tetap atau permanen. Seyogyanya, salah satu guru saja yang diberi tanggungjawab untuk mengunci dan menyimpan kuncinya. Hal ini terpaksa dilakukan, mengingat di TK Pertiwi Panican ini belum ada tenaga khusus untuk itu (Penjaga Sekolah). b. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah, setiap menjelang dilaksanakan kegiatan inti, penyusun (pendidik) mencoba untuk sejenak mendekati anak tersebut sambil membelai dan memotivasi bahwa ia pasti bisa di ruang kelas ini tanpa didampingi ibunya. Mengapa,”karena bu guru ada disini, dan siap membantu kamu”. Tak usah takut, ibu kamu masih menunggu di luar, nanti waktu istirahat dan makan bersama, ibumu akan menemanimu. Intinya, pendidik dengan penuh kesabaran dan kasih sayang harus mampu meyakinkan anak tersebut dengan berbagai cara. Jika perlu bu guru akan memberi “hadiah” jika besok tak menangis lagi. Tentu hadiah yang dijanjikan pendidik yang bersifat mendidik. c. Salah satu cara mengatasinya, penyusun (pendidik) memberikan tugas tambahan yang lebih menantang kepada mereka. Dengan harapan adanya tugas tambahan tersebut dapat meredam aktifitas mereka yang mengganggu. d. Langkah pertama, penyusun mencoba mencari literaturb atau referensi ilmiah tentang anak berkebutuhan khusus, sesuai karakteristik yang penyusun temukan pada diri anak-anak ini. Ada 2 dugaan sementara dalam kasus tersebut, yaitu : 1. Anak-anak ini dikategorikan pada apa yang disebut dengan “Anak dengan gangguan Emosional dan Spektrum Autisma”. Karena disana disebutkan bahwa : Hal-hal yang perlu diketahui pada anak yang mengalami gangguan emosional adalah :
  • 20. o Ketidakmampuan untuk belajar yang tidak dapat dijelaskan dari faktor intelektual, sensori maupun kesehatan. o Ketidakmampuan untuk mempertahankan atau membangun hubungan yang menyenangkan dengan teman sebaya atau dengan orang dewasa di sekitarnya. o Berperilaku tipikal atau memiliki perasaan yang tidak sesuai walau dalam situasi yang normal. Dari referensi yang kami dapat itu, maka menurut pemahaman penyusun, mungkin anak-anak ini baru pada kategori “Anak dengan Gangguan Emosional” saja, tidak atau belum dalam kategori Spektrum Autisma Oleh karena keterbatasan penyusun untuk menarik kesimpulan gangguan yang dialami kedua anak tersebut, terutama pada dugaan yang pertama (1) dimana sampai saat ini tidak ada tes diagnosa autisma yang dapat digunakan secara universal, karena kekhususan masing-masing anak dengan autisma. Oleh karena itulah, maka kita hanya memberikan sebutan anak dengan spektrum autisma. Biasanya, psikiatri menggunakan kriteria dari APA (American Psychiatric Association) tahun 2000 yang berfokus pada kemampuan komunikasi, interaksi sosial, serta pola-pola tingkah laku repetitif dan stereotip (Evita Adnan, Rahmitha P Soendjojo, Dian Anshoriah. 2012:30). 2. Dugaan kedua adalah anak ini mengalami “Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktivitas (GPPH)”. Karakteristiknya yang hampir sama pada anak yang mengalami gangguan seperti ini, juga terdapat pada diri kedua anak tadi. Berdasarkan kedua dugaan tersebut, penyusun hanya mampu menindaklanjuti dugaan yang kedua (2) ini. Berpedoman pada referensi yang penyusun dapatkan, ternyata terdapat cara sederhana untuk melakukan deteksi dini terhadap anak yang mungkin mengalami Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktivitas (GPPH). Maka penyusun mencoba menindaklanjuti permasalahan ini melalui diteksi dini yang disebutkan tadi. Diawali melakukan pendekatan dengan orangtua masing-masing, kemudian penyusun sampaikan maksudnya dengan hati-hati, dan tindakan penyusun ini semata-mata demi kebaikan pendidikan putra mereka. Diteksi dini
  • 21. dilakukan melalui tanya-jawab dengan menggunakan Instrumen Diteksi Dini GPPH untuk memuat jawaban dari orangtua masing-masing. (Instrumen terlampir).
  • 22. BAB V Penutup 1. Simpulan a. Pada akhirnya dengan segala kekurangan penyusun mampu menyelesaikan Laporan Akhir ini sesuai target waktu yang telah ditentukan. b. Dengan semangat dan komitmen yang kuat untuk terus menggali wawasan dalam rangka meningkatkan kemampuan sebagai pendidik anak usia dini, ternyata penyusunan laporan akhir ini telah memberi inspirasi bagi penyusun, betapapun beratnya sebuah tugas apabila dilandasi kecintaan terhadap sebuah profesi, akan terasa ringan. c. Kesadaran bahwa pendidik sebagai agen pembaharuan harus senantiasa melekat pada diri pendidik, maka tidak hanya menyebarluaskan ide-ide pembaharuan saja, jauh lebih penting adalah pendidik harus menjadi sumber dari ide-ide pembaharuan itu sendiri. Dengan menjadi peserta diklat berjenjang penyusun merasa tertantang untuk terus menggali wawasan agar pada saatnya nanti bisa menjadi sumber ide-ide pembaharuan. 2. S a r a n a. Dalam rangka meningkatkan kuantitas peserta Diklat Berjenjang ini, perlu dilakukan sosialisasi yang lebih intens tidak hanya melalui media online tetapi jauh lebih berhasil jika sosialisasi dilakukan secara manual melalui lembaga- lembaga pendidikan yang ada secara langsung. Harus diakui bahwa masih banyak tenaga pendidik yang masih belum mahir mengakses media online. b. Karena butuh banyak waktu, energi, dan biaya untuk mahir (baca: bisa) mengakses media online, perlu diadakan pelatihan yang terus-menerus. c. Mohon diperhatikan pula perlu adanya perbaikan peningkatan sistem provider penyedia layanan internat, sistem yang terdapat pada perangkat lunak provider menyebabkan kebingungan peserta. Contoh : ketika seorang peserta akan menjawab soal-soal evaluasi secara online, dalam ketentuan diberi kesempatan 3 kali. Namun baru membuka soal dan belum menjawab, ternyata ada jawaban sudah terkirim dengan nilai 0 (nol). Kasus seperti ini tidak hanya dialami oleh penyusun sendiri, tapi juga rekan peserta lain mengalami hal serupa.
  • 23. d. Perlu juga dibuka ruang interaktif yang tidak hanya menjawab peserta yang mengalami kesulitan akses internet, tapi juga ruang diskusi akademik baik secara horisontal maupun vertikal.
  • 24. DAFTAR PUSTAKA Fridani, lara; Wulan, Sri; Pujiastuti, Sri Indah. 2008. Evaluasi Perkembangan Anak Usia Dini Jakarta: Universitas Terbuka Gunarti, Winda; Suryani, Lilis; Muis, Azizah. 2008. Metode Pengembangan Perilaku dan Kemampuan Dasar Anak Usia Dini Jakarta: Universitas Terbuka Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003. Tentang Sistem Pendidikan Nasional Jakarta: BP. Dharma Bhakti Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2009 Tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini Jakarta: BP. Dharma Bhakti. Wijana, Widarmi D dkk. 2008. Kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Universitas Terbuka Djamarah, Syaiful Bachri. 1997. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineke Cipta. Seefeldt, Carol & Barbara A . Wasik. 2008. Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: PT. Indeks. Evita, Rahmitha, Dina Anshoriah 2012 Mengenal Anak Berkebutuhan Khusus 2012. Jakarta : Direktorat Jenderal PAUDNI Kementerian Pendidikan Nasional.