Makalah ini membahas tentang penyuluhan keputihan. Keputihan adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh infeksi atau peradangan pada alat kelamin wanita. Ada dua jenis keputihan, yaitu fisiologis dan patologis. Berbagai faktor seperti kebersihan, stress, dan penggunaan obat dapat menyebabkan keputihan. Gejala keputihan antara lain rasa gatal dan adanya cairan dari vagina. Wanita yang men
1. PENYULUHAN KEPUTIHAN
Di susun oleh :
Raja Pita Afrianti
Riana Putri
Rafita Fenalda
Santi Purwanti
Teta Ernis
PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN
UNIVERSITAS ABDURRAB
PEKANBARU
2013/2014
2. KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur saya panjatkan kepada tuhan yang maha esa, karena atas berkat dan
limpahan rahmatnyalah maka saya boleh menyelesaikan sebuah karya tulis dengan tepat waktu.
Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah makalah dengan judul "Keputihan", yang menurut
saya dapat memberikan manfaat yang besar bagi kita untuk mempelajarinya
Melalui kata pengantar ini penulis lebih dahulu meminta maaf dan memohon permakluman bila
mana isi makalah ini ada kekurangan dan ada tulisan yang saya buat kurang tepat atau
menyinggung perasaan pembaca. Dengan ini saya mempersembahkan makalah ini dengan penuh
rasa terima kasih dan semoga allah SWT memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan
manfaat.
Pekanbaru, November 2013
Penyusun
3. BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Di Indonesia, kesehatan dan jasa-jasa lainnya secara umum semakin lama mulai
menanggapi kebutuhan-kebutuhan dan permintaan dari kebanyakan remaja. Sejumlah proyek
dan program yang didukung oleh pemerintah dengan atau tanpa bantuan donatur telah ada
selama beberapa waktu, namun kebanyakan dari mereka hanya berfokus pada sejumlah isuisu yang terbatas saja yang berhubungan dengan remaja dan tidak pada kebutuhan mereka
secara keseluruhan. Fokus projek untuk tahun 2004-2005 adalah untuk mendukung
pengembangan lebih lanjut dari rencana pembangunan remaja nasional dan daerah dan
pelaksanaannya, termasuk kebutuhan koordinasi antara para mitra, akses dan mutu dari jasa
kesehatan yang ramah remaja dalam konteks pendekatan yang lebih "ramah publik" dan
akses bagi remaja ke informasi yang dapat diandalkan dan relevan yang mana remaja dapat
mendasarkan keputusannya .Keputihan merupakan gejala yang sangat sering dialami oleh
sebagian besar wanita. Gangguan ini merupakan masalah kedua sesudah gangguan haid.
Keputihan seringkali tidak ditangani dengan serius oleh para remaja. Padahal, keputihan bisa
jadi indikasi adanya penyakit. Hampir semua perempuan pernah mengalami keputihan. Pada
umumnya, orang menganggap keputihan pada wanita sebagai hal yang normal. Pendapat ini
tidak sepenuhnya benar, karena ada berbagai sebab yang dapat mengakibatkan keputihan.
Keputihan yang normal memang merupakan hal yang wajar. Namun, keputihan yang tidak
normal dapat menjadi petunjuk adanya penyakit yang harus diobati.
Keluarnya (rabas) cairan dari vagina merupakan salah satu keluhan yang sering
dinyatakan oleh kaum wanita. Beberapa rembesan adalah umum dan normal, dengan bahan
yang dikeluarkan hanya terdiri atas lendir yang disekreasi oleh kelenjar-kelenjar di dalam
rahim dan leher rahim, serta cairan yang keluar melalui dinding vagina dari jaringan di
sekitarnya.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apakah keputihan itu?
2. Apa saja jenis keputihan yang bisa di alami oleh wanita?
3. Apa saja yang bisa menyebabkan keputihan pada wanita?
4. 4. Bagaimana tanda-tanda nya jika seseorang mengalami keputihan? Dan bagaimana
dampak kejiwaan bagi seorang wanita yang mengalaminya?
5. Bagaimana cara mencegah supaya tidak mengalami keputihan?
6. Bagaimana cara mengatasi jika seseorang telah mengalami keputihan?
C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui apa keputihan itu serta jenis-jenisnya
2. Untuk mengetahui apa saja yang bisa menyebabkan keputihan
3. Untuk mengetahui tanda-tanda nya jika seseorang mengalami keputihan dan dampak
kejiwaan bagi wanita
4. Untuk mengetahui bagaimana cara mencegah supaya tidak mengalami keputihan
5. Untuk mengetahui bagaimana cara mengatasi jika telah mengalami keputihan.
5. BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN
Keputihan merupakan suatu penyakit yang disebabkan oleh infeksi atau peradangan
yang terdapat pada alat kelamin dan umumnya diderita oleh wanita.Infeksi ini merupakan
akibat oleh organisme seperti bakteri, virus dan juga dapat disebabkan karena pengaruh
bahan kimia seperti cairan,krim yang digunakan pada daerah organ intim.Dalam beberapa
kasus ditemukan bahwa keputihan dapat disebabkan oleh organisme yang ditularkan melalui
pasangan seksual.
Keputihan yang semakin lama tidak diobati dapat menimbulkan komplikasi sehingga
menjadi masalah yang serius antara lain:
-
Infertilitas
-
Radang penyakit panggul
-
Pada wanita hamil dapat menyebabkan kelahiran prematur dan berat badan lahir yang
rendah.
Cairan vagina dapat ditemukan pada keadaan normal seperti pada keadaan sesaat sesudah
telur keluar dari indung telur dalam keadaan
Organ seksual pada wanita, seperti rahim, vagina, dan payudara, masing-masing mempunyai
fungsi tersendiri. Kadangkala fungsi organ-organ tersebut tidak dapat berjalan sebagaimana
mestinya. Hal ini yang kemudian dapat menyebabkan gangguan. Penyakit yang menyerang
organ kewanitaan sangat beragam jenisnya, antara lain yaitu keputihan, gangguan
6. menstruasi, kanker payudara, kanker organ reproduksi (leher rahim, rahim, ovarium), radang
panggul, kista indung telur, dan sebagainya.
(http://www.keputihan+patologis.html)
B. JENIS KEPUTIHAN
Keputihan terbagi menjadi dua jenis yaitu yang bersifat fisiologis dan Patologis.
1. Keputihan Fisiologis
Jenis keputihan ini biasanya terjadi pada saat masa subur,serta saat sesudah dan sebelum
menstruasi. Biasanya saat kondisi-kondisi tersebut sering terdapat lendir yang berlebih,itu
adalah hal yang normal,dan biasanya tidak menyebabkan rasa gatal serta tidak berbau.
Keputihan fisiologis atau juga banyak disebut keputihan normal memiliki ciri-ciri:
- Cairan keputihannya encer
- Cairan yang keluar berwarna krem atau bening
- Cairan yang keluar tidak berbau
- Tidak menyebabkan gatal
- Jumlah cairan yang keluar terbilang sedikit
2. Keputihan Patologis
Keputihan jenis patologis disebut juga sebagai keputihan tidak normal.jenis keputihan ini
sudah termasuk jenis keputihan penyakit. Keputihan patologis dapat menyebabkan
berbagai efek dan hal ini akan sangat mengganggu bagi kesehatan wanita pada umumnya
dan khususnya kesehatan daerah kewanitaan.
Keputihan patologis memiliki ciri-ceiri sebagai berikut:
- Cairannya bersifat kental
- Cairan yang keluar memiliki warna putih seperti susu,atau berwarna kuning atau
sampai kehijauan.
- Keputihan patologis menyebabkan rasa gatal
- Cairan yang keluar memiliki bau yang tidak sedap
- Biasanya menyisakan bercak-bercak yang telihat pada celana dalam wanita
- Jumlah cairan yang keluar sangat banyak.
7. C. PENYEBAB
Ada berbagai macam penyebab keputihan,antara lain:
1. Faktor kebersihan yang kurang baik.
Kebersihan di darerah vagina haruslah terjaga dengan baik. Jika, daerah vagina tidak
dijaga kebersihannya akan menimbulkan berbagai macam penyakit salah satunya
keputhan. Hal ini menyebabkan kelembaban vagina mengalami peningkatan dan hal ini
membuat penyebab infeksi berupa bakteri patogen akan sangat mudah untuk
menyebarnya.
2. Stress
Semua organ tubuh kinerjanya di pengaruhi dan dikontrol oleh otak, maka ketika reseptor
otak mengalami kondisi stress hal ini dapat menyebabkan terjadinya perubahan dan
keseimbangan hormon -hormon dalam tubuh dan hal ini dapat menimbulkan terjadinya
keputihan.
3. Penggunaan obat-obatan
Penggunaan obat antibitok dalam jangka lama bisa menyebabkan sistem imunitas pada
tubuh wanita, dan obat antibiotik biasanya dapat menimbulkan keputihan. Sedangkan
gangguan keseimbangan hormonal dapat juga disebabkan oleh penggunaan KB.
Keputihan dapat ditimbulkan oleh berbagai macam penyebab, berikut ini merupakan
sebagian besar penyebab keputihan yang dialami oleh wanita Indonesia:
1. Menggunakan WC umum yang kotor, sehingga rawan terinfeksi oleh bakteri, virus,
jamur, dan sebagaianya.
8. 2. Ketika selesai buang air kecil, hanya membasuh organ intim dengan tissue saja, dan
tidak membilasnya dengan air.
3. Menggunakan pakaian dalam yang sangat ketat, apalagi terbuat dari bahan sintesis.
4. Melakukan cara pembilasan vagina dengan arah yang salah, umumnya melakukan
dari arah anus ke arah vagina, yang benar adalah dari vagina ke arah anus.
5. Kurangnya menjaga kebersihan organ intim.
6. Melakukan pertukaran pemakaian handuk/celana dalam dengan orang lain.
7. Mengalami stress dan kelelahan.
8. Tidak sering mengganti pembalut saat menstruasi.
9. Sering menggaruk – garuk pada daerah organ intim.
10. Tinggal di lingkungan yang kotor.
11. Mandi dengan berendam air hangat. Jamur penyebab keputihan suka tinggal pada
daerah yang hangat.
12. Sering berganti pasangan seksual.
Memakai pembalut/pantyliner yang tidak berkualitas (terbuat dari bahan daur ulang &
mengandung pemutih).
Penyakit keputihan juga dapat disebabkan karena jamur,bakteri,virus dan parasit:
1. Jamur Monilia atau Candidas
Bercirikan memiliki warna putih seperti susu, cairannya sangat kentar, sangat berbau
tidak seda dan menimbulkan rasa gatal pada sekitar daerah vagina. Hal ini dapat
menyebabkan vagina mengalami radang dan kemerahan. Biasanya hal ini juga dipicu
oleh adanya penyakit kencing manis, penggunaan pil KB, serta tubuh yang memiliki
daya tahan rendah.
2. Parasit Trichomonas Vaginalis
Terjadi dan ditularkan melalui hubungan seks, bibir kloset atau oleh perlengkapan
mandi. Memiliki ciri, cairan yang keluar sangat kental, memiliki warna kuning atau
hijau, berbuih dan berbau anyir. Keputihan akibat parasit tidak menimbulkan gatal,
tapi jika ditekan vagina akan terasa sakit.
9. 3. Bakteri Gardnella
Keputihan akibat infeksi bakteri ini memiliki ciri berwarna keabuan, sedikit encer,
memiliki bau ami dan berbuih. Keputihan jenis ini dapat menimbulkan rasa gatal
yang sangat menggangu.
(http://bidanku.com/index.php?/keputihan-pada-wanita-jenis-penyebab-danpencegahan)
D. TANDA-TANDA
Gejala yang ditimbulkan dapat bervariasi tergantung pada apa yang menjadi penyebab
keputihan yang di alami. Pada beberapa wanita ditemukan bahwa mereka tidak mengalami
gejala apapun.
Akan tetapi umumnya mereka yang menderita keputihan akan mengalami beberapa gejala
berikut :
-
Terasa gatal pada organ intim bagian dalam dan atau bagian luar.
-
Terdapat cairan yang berwarna putih kekuningan dari saluran vagina, terkadang berbusa
dan memiliki bau yang menyengat/ tidak sedap.
-
Mengalami rasa seperti “terbakar” saat buang air kecil.
-
Merasa tidak nyaman pada organ intim.
E. DAMPAK KEJIWAAN
Wanita yang menderita keputihan biasanya mempunyai masalah dengan reaksi kejiwaannya
apalagi yang sudah memang mempunyai status kejiwaan yang labil.Reaksi kejiwaan ini
bermanifestasi sebagai berikut:
1. rasa kecemasan yang berlebihan,
kecemasan ini muncul akibat adanya perasaan malu atau terkena penyakit,atau
tumbuhnya perasaan takut atau khawatir akibat dari penyakit ini yang dapat
menyebabkan kanker.
2. enggan untuk bersenggama dengan suaminya,
karena khawatir akan mengotori suami atau takut jika suami merasakan jijik dengan
dirinya.selain itu perasaan nyeri juga amat mengganggu .
3. Berusaha membatasi kegiatan sosialnya dalam pergaulan sehari-hari karena khawatir
tidak mampu melakukan tugasnya lagi dengan baik dan berusaha menjauhi
10. kesenangannya sehari-sehari seperti berolahraga atau mengerjakan hobi nya karena
merasa dirinya sakit,takut ketahuan orang lain,atau takut akan merugikan lingkungan
dengan menimbulkan bau yang tidak sedap.
(Sianturi.1996.Keputihan.Jakarta:Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia)
F. CARA MENCEGAH
Berikut ini adalah berbagai cara untuk mencegah keputihan:
-
Bersihkan selalu organ intim. Bersihakan dengan menggunakan pembersih yang tidak
menyebabkan gangguan kestabilan pH pada daerah vagina anda. Gunakan produk
pembersih terbuat dari bahan susu. Produk yang terbuat dari bahan dasar susu dapat
menjaga pH seimbang juga meningkatkan flora dan bakteri yang tidak bersahabat dapat
ditekan. Penggunaan sabun antiseptik kurang baik bagi vagina dalam jangka panjang,
karena bersifat agat keras.
-
Jangan menggunakan bedak atau bubuk yang bertujuan membuat vagina harum atau
kering. Bedak sangat kecil dan halus, hal ini mudah terselip dan tidak dapat terbersihkan,
sehingga mengundang datangnya jamur pada vagina.
-
Keringkanlah selalu vagina anda setelah mandi, cebok atau mencui vagina sebelum anda
berpakaian
-
Pakailah selalu pakaian dalam yang kering. Usahakan selalu untuk membawa cadangan
guna berjaga-jaga jika celana dalam anda perlu diganti
-
Gunakan celana luar yang memiliki pori-pori cukup, jangan terlalu seirng menggunakan
celana luar yang ketat, hal ini dapat menyebabkan sirkluasi di daerah kewanitaan
terganggu.
-
Gunakan celana dalam dari bahan katun, karena bahan katun mampu menyerap keringat.
-
Saat periode menstruasi, seringlah anda mengganti pembalut
-
Panty liner digunakan saat dirasa perlu saja, janga digunakan terlalu lama.
-
Jika anda stress, ambil waktu libur atau cuti anda, rileks kan pikiran anda sejenak. Karena
stress juga dapat memacu keputihan
-
Kurangi untuk kegiatan yang membuat anda sangat letih, kepanasan dan banyak
mengeluarkan keringat, atau jika sudah melakukan aktivitas tersebut, segera mandi dan
bersihkan tubuh anda khususnya daerah kemaluan.
Sumber : Penyebab Keputihan Pada Wanita
11. G. CARA MENGOBATI
Berikut ini beberapa solusi untuk mengatasi dan mecegah keputihan :
-
Sering-seringlah mengganti pembalut pada saat menstruasi.
-
Gunakan pembalut yang berkualitas, serta mengandung herbal dan berbagai macam
teknologi yang dapat membunuh virus, bakteri, jamur serta berbagai macam organisme
yang menjadi penyebab keputihan.
-
Usahakan untuk tidak menggunakan toilet yang kotor, pastikan toilet yang Anda gunakan
bersih.
-
Jalani hidup dengan pola yang teratur, makan makanan yang bergizi, istirahat dengan
cukup serta hindari stress yang berkepanjangan.
-
Gunakan pantyliner yang berkualitas
Pemeriksaan dokter baiknya segera dilakukan bila perempuan mengalami keputihan.
Tujuannya : Menentukan letak dari bagian yang sakit, dalam hal ini mencari darimana
keputihan itu berasal dan jenis keputihan
(http://bidanku.com/index.php?/keputihan-pada-wanita-jenis-penyebab-dan-pencegahan)
Berbagai obat penawar muncul ditanah air kita dari yang murah sampai yang mahal
untuk mengobati berbagai penyakit termasuk keputihan.pada pengobatan keputihan
dikenal berbagai macam cara:
1. Sebagai penawar saja
Banyak di jual larutan antiseptik mulai dari Betadine vaginal kit,Intima,detol yang
digunakan untuk membersihkan cairan keputihan dari liang senggama,akan tetapi
tidak untuk membunuh kuman penyebabnya.
2. Obat pemusnah atau pemungkas
keputihan yang disebabkan oleh kuman dapat di obati dengan menggunakan
antibiotika tergantung pada kuman penyebabnya dan resistensinya seperti
penggunaantetrasiklin,penisilin,thiamfenikol,doksisiklin,atau eritromisin di tambah
dengan pengobatan lokal tablet liang senggama berisikan tetrasiklin yang dicampur
dengan amfoterisin atau polimiksin.
12. 3. Melakukan penghancuran lokal pada adanya kutil dileher rahim,liang senggama atau
bibir kemaluan, atau melakukan pembedahan.
Dilakukan operasi berupa pengangkatan sebagian jaringan leher rahim dengan
menggunakan kawat berlubang yang dialiri listrik atau dipancung berbentuk kerucut
kebawah menggunakan pisau bedah yang disebut sebagai konisasi.
(Sianturi.1996.Keputihan.Jakarta:Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia)
13. BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Keputihan merupakan suatu penyakit yang disebabkan oleh infeksi atau peradangan yang
terdapat pada alat kelamin dan umumnya diderita oleh wanita.
Keputihan terbagi menjadi dua jenis yaitu yang bersifat fisiologis dan Patologis.
1. Keputihan Fisiologis
Jenis keputihan ini biasanya terjadi pada saat masa subur,serta saat sesudah dan sebelum
menstruasi.
2. Keputihan Patologis
Keputihan jenis patologis disebut juga sebagai keputihan tidak normal.jenis keputihan ini
sudah termasuk jenis keputihan penyakit.
Ada berbagai macam penyebab keputihan,antara lain:
1. Faktor kebersihan yang kurang baik.
2. Stress
3. Penggunaan obat-obatan
Tanda-tanda keputihan sebagai berikut:
1. Terasa gatal pada organ intim bagian dalam dan atau bagian luar.
2. Terdapat cairan yang berwarna putih kekuningan dari saluran vagina,terkadang
berbusa dan memiliki bau yang tidak sedap.
3. Memilki rasa seperti terbakar saat buang air kecil.
4. Merasa tidak nyaman pada organ intim
Berikut ini adalah berbagai cara untuk mencegah keputihan:
1. Bersihkan selalu organ intim
2. Jangan menggunakan bedak atau bubuk
3. Keringkanlah selalu vagina anda setelah mandi, cebok atau mencui vagina sebelum
anda berpakaian.
4. Pakailah selalu pakaian dalam yang kering
14. Berikut ini beberapa solusi untuk mengatasi dan mecegah keputihan :
-
Sering-seringlah mengganti pembalut pada saat menstruasi.
-
Gunakan pembalut yang berkualitas, serta mengandung herbal dan berbagai macam
teknologi yang dapat membunuh virus, bakteri, jamur serta berbagai macam
organisme yang menjadi penyebab keputihan.
-
Jalani hidup dengan pola yang teratur, makan makanan yang bergizi, istirahat
dengan cukup serta hindari stress yang berkepanjangan.
·
Gunakan pantyliner yang berkualitas