SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  4
TUGAS KELOMPOK 1
PENGANTAR ILMU EKONOMI
Tentang Pengangguran

OLEH
ASRARUDDIN
HAMSA
TAUFIK
ARDIANSYAH
BUDI
SAPRUDDIN
M. DAMIAL
M. MIFTACHURRAHMAN

Akademi Manajemen Informatika dan komputer
(AMIK) TOMAKAKA MAJENE
1. Disusun oleh:•

2. Pengangguran atau tuna karya adalah istilah untukorang yang tidak bekerja sama sekali, sedang
mencarikerja, bekerja kurang dari dua hari selama seminggu, atauseseorang yang sedang berusaha
mendapatkan pekerjaanyang layak. Pengangguran umumnya disebabkan karenajumlah angkatan
kerja atau para pencari kerja tidaksebanding dengan jumlah lapangan kerja yang ada yangmampu
menyerapnya. Pengangguran seringkali menjadimasalah dalam perekonomian karena dengan
adanyapengangguran, produktivitas dan pendapatan masyarakatakan berkurang sehingga dapat
menyebabkan timbulnyakemiskinan dan masalah-masalah sosial lainnya.
3. Definisi pengangguran menurut para ahli :•Ida Bagoes Mantra pengangguran adalah bagian dari
angkatan kerja yang sekarang ini tidak bekerja dan sedang aktif mencari pekerjaan. Konsep ini sering
diartikan sebagai keadaan pengangguran terbuka.•Dumairy pengangguran adalah orang yang tidak
mempunyai pekerjaan lengkap. Lengkapnya orang yang tidak bekerja dan masih atau sedang
mencari pekerjaan.
4. •Sadono Sukirno Pengangguran adalah suatu keadaan dimana seseorang yang tergolong dalam
angkatan kerja ingin mendapatkan pekerjaan tetapi belum dapat memperolehnya.•Payman J.
Simanjuntak Pengangguran adalah orang yang tidak bekerja berusia angkatan kerja yang tidak
bekerja sama sekali atau bekerja kurang dari dua hari selama seminggu sebelum pencacahan dan
berusaha memperoleh pekerjaan.•Menakertrans Pengangguran adalah orang yang tidak bekerja,
sedang mencari pekerjaan, mempersiapkan suatu usaha baru, dan tidak mencari pekerjaan karena
merasa tidak mungkin mendapatkan pekerjaan.
5. Jenis PengangguranJenis pengangguran terbagi menjadi 4, yaitu :•Pengangguran friksional adalah
pengangguran yang sifatnyasementara yang disebabkan adanya kendala waktu, informasi
dankondisi geografis antara pelamar pekerja dengan pembuka pelamarpekerjaan.•Pengangguran
Struktural adalah keadaan dimana penganggur yangmencari lapangan pekerjaan tidak mampu
memenuhi persyaratanyang telah ditentukan oleh pembuka lapangan pekerjaan.•Pengangguran
Musiman adalah keadaan dimana adanya fluktuasikegiatan ekonomi jangka pendek yang
menyebabkan seorang harusmenganggur.•Pengangguran siklikal adalah pengangguran yang
menganggurkarena imbas naik turun siklus ekonomi sehingga permintaan tenagakerja lebih rendah
daripada penawaran pekerjaan.
6. Tambahan :Pengangguran juga dapat dibedakanatas pengangguran sukarela(voluntary
unemployment) dandukalara (involuntaryunemployment). Pengangguransuka rela adalah
pengangguran yangmenganggur untuk sementara waktukarena ingin mencari pekerjaan lainyang
lebih baik. Sedangkanpengangguran duka lara adalahpengengguran yang menganggurkarena sudah
berusaha mencaripekerjaan namun belum berhasilmendapatkan kerja.
7. Dampak Pengangguran:• Timbulnya kemiskinan. Dengan menganggur, tentunya seseorang tidak
akan bisa memperoleh penghasilan.• Makin beragamnya tindak pidana criminal. Seseorang pasti
dituntut untuk memenuhi kebutuhan pokok dalam hidupnya terutama makan untuk tetap bisa
bertahan hidup. Namun seorang pengangguran dalam keadaan terdesak bisa saja melakukan
tindakan criminal.• Terjadinya kekacauan sosial dan politik seperti terjadinya demonstrasi dan
perebutan kekuasaan.
8. Kasus Di Indonesia• Perekonomian Indonesia sejak krisis ekonomi pada pertengahan 1997,
membuat kondisi ketenegakerjaan di Indonesia ikut memburuk. Sejak itu pertumbuhan ekonomi
Indonesia juga tidak pernah mencapai 7-8 persen. Bayangkan, pada tahun 1997 jumlah penganggur
terbuka mencapai 4,18 juta. Selanjutnya, pada 1999 (6,03 juta), 2000 (5,81 juta), 2001 (8 juta), 2002
(9,13 juta), 2003 (11,35 juta). Sementara itu, data pekerja dan pengangguran menunjukan pada 2001
: usia kerja (144,033 juta), angkatan kerja (98,812 juta), penduduk yang kerja (90,807 juta),
penganggur yang terbuka (8,005 juta), setengah penganggur terpaksa (6,010 juta), setengah
penganggur sukarela (24,422 juta)• Pada 2002 : usia kerja (148,730 juta), angkatan kerja (100,779
juta), penduduk yang kerja (91,647 juta), penganggur terbuka (9,132 juta), setengah penganggur
terpaksa (28,869 juta), setengah penganggur sukarela tidak diketahui jumlah pastinya. Hingga tahun
2002 saja telah banyak pengangguran, apalagi di tahun 2003 hingga 2007 pasti jumlah
penggangguran semakin bertambah dan mengakibatkan kacaunya stabilitas perkembangan ekonomi
Indonesia.
9. Tiap-tiap warga negara berhakatas pekerjaan dan penghidupanyang layak bagi kemanusiaansesuai
dengan UUD 45 pasal 27ayat 2. Sebagai solusipengangguran berbagai strategidan kebijakan dapat
ditempuh,untuk itu diperlukan kebijakanyaitu :
10. 1. Pemerintah memberikan bantuan wawasan, pengetahuan dan kemampuan jiwa 3.) Ilmu
kewirausahaan kepada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) berupa bimbingan teknis dan Tanah
manajemen memberikan bantuan modal lunak jangka panjang, perluasan pasar.2. Segera melakukan
pembenahan, pembangunan dan pengembangan kawasan-kawasan, khususnya daerah yang
tertinggal dan terpencil sebagai prioritas dengan membangun fasilitas transportasi dan komunikasi3.
Segera membangun lembaga sosial yang dapat menjamin kehidupan penganggur. Seperti PT
Jaminan Sosial Tenaga Kerja (PT Jamsostek)
11. 4. Segera menyederhanakan perizinan dan peningkatan keamanan karena terlalu banyak jenis
perizinan yang menghambat investasi baik Penanamaan Modal Asing maupun Penanaman Modal
Dalam Negeri.5. Melakukan program sinergi antar BUMN atau BUMS yang memiliki keterkaitan
usaha atau hasil produksi akan saling mengisi kebutuhan. Contoh, PT Krakatau Steel dapat bersinergi
dengan PT. PAL Indonsia untuk memasok kebutuhan bahan baku berupa pelat baja.6.
Mengembangkan sektor pariwisata dan kebudayaan Indonesia (khususnya daerah-daerah yang
belum tergali potensinya) dengan melakukan promosi-promosi keberbagai negara untuk menarik
para wisatawan asing, mengundang para investor untuk ikut berpartisipasi dalam pembangunan dan
pengembangan kepariwisataan dan kebudayaan yang nantinya akan banyak menyerap tenaga kerja
daerah setempat.
12. 7. Segera mengembangkan potensi kelautan dan pertanian. Potensi kelautan dan pertanian
Indonesia perlu dikelola secara baik dan profesional supaya dapat menciptakan lapangan kerja yang
produktif8. Segera harus disempurnakan kurikulum dan sistem pendidikan nasional (Sisdiknas).
Sistem pendidikan dan kurikulum sangat menentukan kualitas pendidikan yang berorientasi
kompetensi. Karena sebagian besar para penganggur adalah para lulusan perguruan tinggi yang tidak
siap menghadapi dunia kerja.
13. 9. Dengan memperlambat laju pertumbuhan penduduk (meminimalisirkan menikah pada usia
dini) yang diharapkan dapat menekan laju pertumbuhan sisi angkatan kerja baru atau melancarkan
sistem transmigrasi dengan mengalokasikan penduduk padat ke daerah yang jarang penduduk
dengan difasilitasi sektor pertanian, perkebunan atau peternakan oleh pemerintah.10. Menyeleksi
Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang akan dikirim ke luar negeri. Perlu seleksi secara ketat terhadap
pengiriman TKI ke luar negeri
14. 1. Peningkatan mobilitas dan tenaga kerja.2. Segera memindahkan kelebihan tenaga kerja dari
tempat dan sektor yang kelebihan ke tempat dan sektor ekonomi yang kekurangan .3. Mengadakan
pelatihan tenaga kerja untuk mengisi formasi kesempatan (lowongan ) kerja yang kosong.4. Segera
mendirikan industri padat karya di wilayah yang mengalami pengangguran .

Sumber: httpwww.slideshare.netIka08pengangguranekonomi

Contenu connexe

Tendances (20)

Makalah ekonomi tentang ketenagakerjaan
Makalah ekonomi tentang ketenagakerjaanMakalah ekonomi tentang ketenagakerjaan
Makalah ekonomi tentang ketenagakerjaan
 
Ketenagakerjaan
KetenagakerjaanKetenagakerjaan
Ketenagakerjaan
 
Ekonomi Ketenagakerjaan ppt
Ekonomi Ketenagakerjaan pptEkonomi Ketenagakerjaan ppt
Ekonomi Ketenagakerjaan ppt
 
Pengangguran
PengangguranPengangguran
Pengangguran
 
PPT Bab 2 ketenagakerjaan
PPT Bab 2 ketenagakerjaanPPT Bab 2 ketenagakerjaan
PPT Bab 2 ketenagakerjaan
 
Ketenagakerjaan
KetenagakerjaanKetenagakerjaan
Ketenagakerjaan
 
Penduduk dan ketenagakerjaan
Penduduk dan ketenagakerjaanPenduduk dan ketenagakerjaan
Penduduk dan ketenagakerjaan
 
KETENAGAKERJAAN
KETENAGAKERJAANKETENAGAKERJAAN
KETENAGAKERJAAN
 
Ketenagakerjaan
KetenagakerjaanKetenagakerjaan
Ketenagakerjaan
 
Wirausaha Mengurangi Pengangguran dan Menambah Kesempatan Kerja
Wirausaha Mengurangi Pengangguran dan Menambah Kesempatan Kerja Wirausaha Mengurangi Pengangguran dan Menambah Kesempatan Kerja
Wirausaha Mengurangi Pengangguran dan Menambah Kesempatan Kerja
 
Pengaruh perekonomian indonesia terhadap pengangguran
Pengaruh perekonomian indonesia terhadap pengangguranPengaruh perekonomian indonesia terhadap pengangguran
Pengaruh perekonomian indonesia terhadap pengangguran
 
Pengertian Pengangguran
Pengertian PengangguranPengertian Pengangguran
Pengertian Pengangguran
 
ketenagakerjaan
ketenagakerjaanketenagakerjaan
ketenagakerjaan
 
Makalah pengangguran
Makalah pengangguranMakalah pengangguran
Makalah pengangguran
 
Ketenagakerjaan kelas xi
Ketenagakerjaan kelas xiKetenagakerjaan kelas xi
Ketenagakerjaan kelas xi
 
Ekonomi Tenaga Kerja Lengkap
Ekonomi Tenaga Kerja LengkapEkonomi Tenaga Kerja Lengkap
Ekonomi Tenaga Kerja Lengkap
 
Media ketenagakerjaan
Media ketenagakerjaanMedia ketenagakerjaan
Media ketenagakerjaan
 
Bab. 2 Ketenagakerjaan (Kelas XI, Kurikulum 2013)
Bab. 2 Ketenagakerjaan (Kelas XI, Kurikulum 2013)Bab. 2 Ketenagakerjaan (Kelas XI, Kurikulum 2013)
Bab. 2 Ketenagakerjaan (Kelas XI, Kurikulum 2013)
 
Makalah pengangguran
Makalah pengangguranMakalah pengangguran
Makalah pengangguran
 
PENGANGGURAN DI INDONESIA
PENGANGGURAN DI INDONESIAPENGANGGURAN DI INDONESIA
PENGANGGURAN DI INDONESIA
 

En vedette

Piaget dispensa
Piaget dispensaPiaget dispensa
Piaget dispensaimartini
 
Spazio bambino
Spazio bambinoSpazio bambino
Spazio bambinoimartini
 
Bullismo c
Bullismo cBullismo c
Bullismo cimartini
 
Bullismobis
Bullismobis Bullismobis
Bullismobis imartini
 
Bullismo manuale studenti a
Bullismo manuale studenti aBullismo manuale studenti a
Bullismo manuale studenti aimartini
 
Il bullismo v
Il bullismo vIl bullismo v
Il bullismo vimartini
 
Presentazione bullismo v
Presentazione bullismo vPresentazione bullismo v
Presentazione bullismo vimartini
 
Neurobiologia delle emozioni
Neurobiologia delle emozioniNeurobiologia delle emozioni
Neurobiologia delle emozioniimartini
 

En vedette (10)

Piaget
PiagetPiaget
Piaget
 
Piaget dispensa
Piaget dispensaPiaget dispensa
Piaget dispensa
 
Spazio bambino
Spazio bambinoSpazio bambino
Spazio bambino
 
Jona
JonaJona
Jona
 
Bullismo c
Bullismo cBullismo c
Bullismo c
 
Bullismobis
Bullismobis Bullismobis
Bullismobis
 
Bullismo manuale studenti a
Bullismo manuale studenti aBullismo manuale studenti a
Bullismo manuale studenti a
 
Il bullismo v
Il bullismo vIl bullismo v
Il bullismo v
 
Presentazione bullismo v
Presentazione bullismo vPresentazione bullismo v
Presentazione bullismo v
 
Neurobiologia delle emozioni
Neurobiologia delle emozioniNeurobiologia delle emozioni
Neurobiologia delle emozioni
 

Similaire à Tugas kelompok 1

Lembar kerja siswa Tugas 5
Lembar kerja siswa Tugas 5Lembar kerja siswa Tugas 5
Lembar kerja siswa Tugas 5Ade Cintia Aulia
 
ketenagakerjaan - ekonomi
ketenagakerjaan - ekonomi ketenagakerjaan - ekonomi
ketenagakerjaan - ekonomi Dian Dwiyanti
 
Ketenaga_Kerjaan
Ketenaga_KerjaanKetenaga_Kerjaan
Ketenaga_KerjaanAlvin Viz
 
Masalah perekonomian di indonesia SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Masalah perekonomian di indonesia SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA Masalah perekonomian di indonesia SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Masalah perekonomian di indonesia SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
fenomena pengangguran-enterpreneurship
fenomena pengangguran-enterpreneurshipfenomena pengangguran-enterpreneurship
fenomena pengangguran-enterpreneurshipUchiquetemutz Ji
 
Makalah pengangguran
Makalah pengangguranMakalah pengangguran
Makalah pengangguranNeo Fakhlur
 
Makalah industri kreatif solusi mengatasi pengangguran terdidik di kalimantan...
Makalah industri kreatif solusi mengatasi pengangguran terdidik di kalimantan...Makalah industri kreatif solusi mengatasi pengangguran terdidik di kalimantan...
Makalah industri kreatif solusi mengatasi pengangguran terdidik di kalimantan...Bambang Deswantoro
 
Modul ekonomi septhinus elepore ktp'10 pps unnes
Modul ekonomi  septhinus elepore ktp'10 pps unnesModul ekonomi  septhinus elepore ktp'10 pps unnes
Modul ekonomi septhinus elepore ktp'10 pps unnesthinusy
 
Resuman Kasar Perekonomian Indonesia
Resuman Kasar Perekonomian IndonesiaResuman Kasar Perekonomian Indonesia
Resuman Kasar Perekonomian IndonesiaFahmy Metala
 
Kependudukan dan pengangguran
Kependudukan dan pengangguranKependudukan dan pengangguran
Kependudukan dan pengangguranmuktiimam
 
Makalah tentang pengangguran di indonesia
Makalah tentang pengangguran di indonesiaMakalah tentang pengangguran di indonesia
Makalah tentang pengangguran di indonesiavinaamelia12
 
Portofolio IPS kelas 8 .. Materi " Dinamika Kependudukan " Kurikulum 2013
Portofolio IPS kelas 8 .. Materi " Dinamika Kependudukan " Kurikulum 2013Portofolio IPS kelas 8 .. Materi " Dinamika Kependudukan " Kurikulum 2013
Portofolio IPS kelas 8 .. Materi " Dinamika Kependudukan " Kurikulum 2013Fitriyani Rahman
 
Makalah pengangguran
Makalah pengangguranMakalah pengangguran
Makalah pengangguranWarnet Raha
 
Sistem perekonomian indonesia
Sistem perekonomian indonesiaSistem perekonomian indonesia
Sistem perekonomian indonesiaPipit Pitriyanti
 

Similaire à Tugas kelompok 1 (20)

Lembar kerja siswa
Lembar kerja siswa Lembar kerja siswa
Lembar kerja siswa
 
Lembar kerja siswa Tugas 5
Lembar kerja siswa Tugas 5Lembar kerja siswa Tugas 5
Lembar kerja siswa Tugas 5
 
Penduduk dan Ketenagakerjaan
Penduduk dan KetenagakerjaanPenduduk dan Ketenagakerjaan
Penduduk dan Ketenagakerjaan
 
ketenagakerjaan - ekonomi
ketenagakerjaan - ekonomi ketenagakerjaan - ekonomi
ketenagakerjaan - ekonomi
 
Ketenaga_Kerjaan
Ketenaga_KerjaanKetenaga_Kerjaan
Ketenaga_Kerjaan
 
Masalah perekonomian di indonesia
Masalah perekonomian di indonesiaMasalah perekonomian di indonesia
Masalah perekonomian di indonesia
 
Masalah perekonomian di indonesia SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Masalah perekonomian di indonesia SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA Masalah perekonomian di indonesia SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Masalah perekonomian di indonesia SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
 
Masalah perekonomian di indonesia
Masalah perekonomian di indonesiaMasalah perekonomian di indonesia
Masalah perekonomian di indonesia
 
fenomena pengangguran-enterpreneurship
fenomena pengangguran-enterpreneurshipfenomena pengangguran-enterpreneurship
fenomena pengangguran-enterpreneurship
 
Makalah pengangguran
Makalah pengangguranMakalah pengangguran
Makalah pengangguran
 
Makalah industri kreatif solusi mengatasi pengangguran terdidik di kalimantan...
Makalah industri kreatif solusi mengatasi pengangguran terdidik di kalimantan...Makalah industri kreatif solusi mengatasi pengangguran terdidik di kalimantan...
Makalah industri kreatif solusi mengatasi pengangguran terdidik di kalimantan...
 
Beatrice
BeatriceBeatrice
Beatrice
 
Masalah Sosial
Masalah SosialMasalah Sosial
Masalah Sosial
 
Modul ekonomi septhinus elepore ktp'10 pps unnes
Modul ekonomi  septhinus elepore ktp'10 pps unnesModul ekonomi  septhinus elepore ktp'10 pps unnes
Modul ekonomi septhinus elepore ktp'10 pps unnes
 
Resuman Kasar Perekonomian Indonesia
Resuman Kasar Perekonomian IndonesiaResuman Kasar Perekonomian Indonesia
Resuman Kasar Perekonomian Indonesia
 
Kependudukan dan pengangguran
Kependudukan dan pengangguranKependudukan dan pengangguran
Kependudukan dan pengangguran
 
Makalah tentang pengangguran di indonesia
Makalah tentang pengangguran di indonesiaMakalah tentang pengangguran di indonesia
Makalah tentang pengangguran di indonesia
 
Portofolio IPS kelas 8 .. Materi " Dinamika Kependudukan " Kurikulum 2013
Portofolio IPS kelas 8 .. Materi " Dinamika Kependudukan " Kurikulum 2013Portofolio IPS kelas 8 .. Materi " Dinamika Kependudukan " Kurikulum 2013
Portofolio IPS kelas 8 .. Materi " Dinamika Kependudukan " Kurikulum 2013
 
Makalah pengangguran
Makalah pengangguranMakalah pengangguran
Makalah pengangguran
 
Sistem perekonomian indonesia
Sistem perekonomian indonesiaSistem perekonomian indonesia
Sistem perekonomian indonesia
 

Tugas kelompok 1

  • 1. TUGAS KELOMPOK 1 PENGANTAR ILMU EKONOMI Tentang Pengangguran OLEH ASRARUDDIN HAMSA TAUFIK ARDIANSYAH BUDI SAPRUDDIN M. DAMIAL M. MIFTACHURRAHMAN Akademi Manajemen Informatika dan komputer (AMIK) TOMAKAKA MAJENE
  • 2. 1. Disusun oleh:• 2. Pengangguran atau tuna karya adalah istilah untukorang yang tidak bekerja sama sekali, sedang mencarikerja, bekerja kurang dari dua hari selama seminggu, atauseseorang yang sedang berusaha mendapatkan pekerjaanyang layak. Pengangguran umumnya disebabkan karenajumlah angkatan kerja atau para pencari kerja tidaksebanding dengan jumlah lapangan kerja yang ada yangmampu menyerapnya. Pengangguran seringkali menjadimasalah dalam perekonomian karena dengan adanyapengangguran, produktivitas dan pendapatan masyarakatakan berkurang sehingga dapat menyebabkan timbulnyakemiskinan dan masalah-masalah sosial lainnya. 3. Definisi pengangguran menurut para ahli :•Ida Bagoes Mantra pengangguran adalah bagian dari angkatan kerja yang sekarang ini tidak bekerja dan sedang aktif mencari pekerjaan. Konsep ini sering diartikan sebagai keadaan pengangguran terbuka.•Dumairy pengangguran adalah orang yang tidak mempunyai pekerjaan lengkap. Lengkapnya orang yang tidak bekerja dan masih atau sedang mencari pekerjaan. 4. •Sadono Sukirno Pengangguran adalah suatu keadaan dimana seseorang yang tergolong dalam angkatan kerja ingin mendapatkan pekerjaan tetapi belum dapat memperolehnya.•Payman J. Simanjuntak Pengangguran adalah orang yang tidak bekerja berusia angkatan kerja yang tidak bekerja sama sekali atau bekerja kurang dari dua hari selama seminggu sebelum pencacahan dan berusaha memperoleh pekerjaan.•Menakertrans Pengangguran adalah orang yang tidak bekerja, sedang mencari pekerjaan, mempersiapkan suatu usaha baru, dan tidak mencari pekerjaan karena merasa tidak mungkin mendapatkan pekerjaan. 5. Jenis PengangguranJenis pengangguran terbagi menjadi 4, yaitu :•Pengangguran friksional adalah pengangguran yang sifatnyasementara yang disebabkan adanya kendala waktu, informasi dankondisi geografis antara pelamar pekerja dengan pembuka pelamarpekerjaan.•Pengangguran Struktural adalah keadaan dimana penganggur yangmencari lapangan pekerjaan tidak mampu memenuhi persyaratanyang telah ditentukan oleh pembuka lapangan pekerjaan.•Pengangguran Musiman adalah keadaan dimana adanya fluktuasikegiatan ekonomi jangka pendek yang menyebabkan seorang harusmenganggur.•Pengangguran siklikal adalah pengangguran yang menganggurkarena imbas naik turun siklus ekonomi sehingga permintaan tenagakerja lebih rendah daripada penawaran pekerjaan. 6. Tambahan :Pengangguran juga dapat dibedakanatas pengangguran sukarela(voluntary unemployment) dandukalara (involuntaryunemployment). Pengangguransuka rela adalah pengangguran yangmenganggur untuk sementara waktukarena ingin mencari pekerjaan lainyang lebih baik. Sedangkanpengangguran duka lara adalahpengengguran yang menganggurkarena sudah berusaha mencaripekerjaan namun belum berhasilmendapatkan kerja. 7. Dampak Pengangguran:• Timbulnya kemiskinan. Dengan menganggur, tentunya seseorang tidak akan bisa memperoleh penghasilan.• Makin beragamnya tindak pidana criminal. Seseorang pasti dituntut untuk memenuhi kebutuhan pokok dalam hidupnya terutama makan untuk tetap bisa bertahan hidup. Namun seorang pengangguran dalam keadaan terdesak bisa saja melakukan
  • 3. tindakan criminal.• Terjadinya kekacauan sosial dan politik seperti terjadinya demonstrasi dan perebutan kekuasaan. 8. Kasus Di Indonesia• Perekonomian Indonesia sejak krisis ekonomi pada pertengahan 1997, membuat kondisi ketenegakerjaan di Indonesia ikut memburuk. Sejak itu pertumbuhan ekonomi Indonesia juga tidak pernah mencapai 7-8 persen. Bayangkan, pada tahun 1997 jumlah penganggur terbuka mencapai 4,18 juta. Selanjutnya, pada 1999 (6,03 juta), 2000 (5,81 juta), 2001 (8 juta), 2002 (9,13 juta), 2003 (11,35 juta). Sementara itu, data pekerja dan pengangguran menunjukan pada 2001 : usia kerja (144,033 juta), angkatan kerja (98,812 juta), penduduk yang kerja (90,807 juta), penganggur yang terbuka (8,005 juta), setengah penganggur terpaksa (6,010 juta), setengah penganggur sukarela (24,422 juta)• Pada 2002 : usia kerja (148,730 juta), angkatan kerja (100,779 juta), penduduk yang kerja (91,647 juta), penganggur terbuka (9,132 juta), setengah penganggur terpaksa (28,869 juta), setengah penganggur sukarela tidak diketahui jumlah pastinya. Hingga tahun 2002 saja telah banyak pengangguran, apalagi di tahun 2003 hingga 2007 pasti jumlah penggangguran semakin bertambah dan mengakibatkan kacaunya stabilitas perkembangan ekonomi Indonesia. 9. Tiap-tiap warga negara berhakatas pekerjaan dan penghidupanyang layak bagi kemanusiaansesuai dengan UUD 45 pasal 27ayat 2. Sebagai solusipengangguran berbagai strategidan kebijakan dapat ditempuh,untuk itu diperlukan kebijakanyaitu : 10. 1. Pemerintah memberikan bantuan wawasan, pengetahuan dan kemampuan jiwa 3.) Ilmu kewirausahaan kepada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) berupa bimbingan teknis dan Tanah manajemen memberikan bantuan modal lunak jangka panjang, perluasan pasar.2. Segera melakukan pembenahan, pembangunan dan pengembangan kawasan-kawasan, khususnya daerah yang tertinggal dan terpencil sebagai prioritas dengan membangun fasilitas transportasi dan komunikasi3. Segera membangun lembaga sosial yang dapat menjamin kehidupan penganggur. Seperti PT Jaminan Sosial Tenaga Kerja (PT Jamsostek) 11. 4. Segera menyederhanakan perizinan dan peningkatan keamanan karena terlalu banyak jenis perizinan yang menghambat investasi baik Penanamaan Modal Asing maupun Penanaman Modal Dalam Negeri.5. Melakukan program sinergi antar BUMN atau BUMS yang memiliki keterkaitan usaha atau hasil produksi akan saling mengisi kebutuhan. Contoh, PT Krakatau Steel dapat bersinergi dengan PT. PAL Indonsia untuk memasok kebutuhan bahan baku berupa pelat baja.6. Mengembangkan sektor pariwisata dan kebudayaan Indonesia (khususnya daerah-daerah yang belum tergali potensinya) dengan melakukan promosi-promosi keberbagai negara untuk menarik para wisatawan asing, mengundang para investor untuk ikut berpartisipasi dalam pembangunan dan pengembangan kepariwisataan dan kebudayaan yang nantinya akan banyak menyerap tenaga kerja daerah setempat. 12. 7. Segera mengembangkan potensi kelautan dan pertanian. Potensi kelautan dan pertanian Indonesia perlu dikelola secara baik dan profesional supaya dapat menciptakan lapangan kerja yang produktif8. Segera harus disempurnakan kurikulum dan sistem pendidikan nasional (Sisdiknas). Sistem pendidikan dan kurikulum sangat menentukan kualitas pendidikan yang berorientasi kompetensi. Karena sebagian besar para penganggur adalah para lulusan perguruan tinggi yang tidak siap menghadapi dunia kerja.
  • 4. 13. 9. Dengan memperlambat laju pertumbuhan penduduk (meminimalisirkan menikah pada usia dini) yang diharapkan dapat menekan laju pertumbuhan sisi angkatan kerja baru atau melancarkan sistem transmigrasi dengan mengalokasikan penduduk padat ke daerah yang jarang penduduk dengan difasilitasi sektor pertanian, perkebunan atau peternakan oleh pemerintah.10. Menyeleksi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang akan dikirim ke luar negeri. Perlu seleksi secara ketat terhadap pengiriman TKI ke luar negeri 14. 1. Peningkatan mobilitas dan tenaga kerja.2. Segera memindahkan kelebihan tenaga kerja dari tempat dan sektor yang kelebihan ke tempat dan sektor ekonomi yang kekurangan .3. Mengadakan pelatihan tenaga kerja untuk mengisi formasi kesempatan (lowongan ) kerja yang kosong.4. Segera mendirikan industri padat karya di wilayah yang mengalami pengangguran . Sumber: httpwww.slideshare.netIka08pengangguranekonomi