SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  13
Télécharger pour lire hors ligne
STATIKA FLUIDA
„ Suatu padatan adalah bahan tegar yang mempertahankan bentuknya terhadap
  pengaruh gaya-gaya luar

„ Fluida (zat alir) adalah bahan tak tegar yang tidak mempertahankan bentuknya
  dan mengalir oleh pengaruh gaya luar. Yang termasuk dalam fluida ini antara
  lain wujud Gas dan Cair.

„ Massa jenis atau rapat massa suatu zat didefinisikan sebagai massa per satuan
  volume zat.
                     m
                 ρ =                   kg/m3
                     V


                                   Fluida                                1
TEKANAN
y Gaya F yang dikenakan pada permukaan fluida seluas S dapat
  diuraikan menjadi gaya normal dan gaya pada bidang luasan.
                      F
                                                             F

                            S
                                                    S


y Tekanan P adalah gaya normal F persatuan elemen luas A .
            F           Satuan P ≡ Pascal (Pa)
      P=                1 Pa = 1N/m2
            A           1 cmHg = 1360 Pa
                        1 atm = 1,013 x 105 Pa
                        1 Bar = 105 Pa


                                  Fluida                         2
Tekanan di dalam fluida Statis


t Jika Fluida berada di dalam kesetim-bangan, maka tiap bagian fluida
  berada di dalam kesetimbangan.

                           (p+dp)A

       dy


            y             A               dy


                                   dB
 Y=0
                              pA



t Gaya arah horizontal resultan adalah nol ( tidak ada percepatan
  horizontal); begitu pula arah vertikal


                                        Fluida                      3
t Massa elemen kecil dari volume fluida = ρ A dy ;
  Berat elemen B = ρ g A dy
t Kesetimbangan gaya arah vertikal
                    pA = (p+dP)A + dB
                        = (p+dP)A + ρ g A dy
                    Pp / dy = - ρ g
                    dP = - ρ g dy
                    ρ g = berat jenis fluida yaitu berat persatuan volume fluida
t Jika p1 tekanan pada elevasi y1 dan p2 tekanan pada elevasi y2 diatas
  permukaan referensi, persamaan dapat diintegralkan :
                    p2       y2
                     ∫ dP = - ∫ ρ g dy
                     p1     y1
                     Jika ρ ≠ ρ(y), maka : P2 - P1 = - ρ g (y2 - y1)

t Tekanan pada fluida hanya bergantung kedalaman, tidak bergantung luas
  permukaan fluida (zalir).
                                    Fluida                                   4
HUKUM UTAMA HIDROSTATTIKA

„ PARADOKS HIDROSTATIS




      A            B             C          D          E
„      PA = PB = PC = PD = PE

„ HUKUM UTAMA HIDROSTATIKA
„ Tekanan pada setiap tempat yang mempunyai ketinggian sama,
  dan pada jenis fluida yang sama yang berhubungan adalah sama.

                                Fluida                            5
x po - p = - ρ g (y2 - y1)
x p = po + ρ g h ( tekanan sama pada titik pada kedalaman sama)

                                            p = ρgh                    p - p o = ρgh
                                                                                p2 = po
                                             p2 = 0
       po    F

                 h
                                                                      h = y2 - y1
            p
                                                                  p1 = p
 Pengukuran Tekanan                                                                      y2
                                   h = y2   - y1            y2
   x Barometer air raksa
                                                                 y1
   x Manometer terbuka dan tertutup                   p1 = po


                                                           y1



                                  Fluida                                                       6
GAYA ARCHIMIDES
„ Jika suatu balok hipotesis dalam suatu zat cair,
  maka gaya-gaya dalam arah horisontal akan
  saling meniadakan. Jika agian atas balok
  berada pada kedalaman L, tinggi balok = h,
  luas permukaan atas maupun bawah = A,
  maka bagian atas balok mendapat gaya ke
  bawah sebesar : FATAS = ρf g L A
   Sedangkan gaya dari bawah melalui permukaan bawah besarnya :
   FBAWAH = ρf g (L+H) A
   Ini berarti bahwa balok tersebut akan mengalami gaya ke atas
   sebesar :     FA = FBAWAH -FATAS
                FA = ρf g (L+H) A - ρf g LA
                FA = ρf g V (gaya Archimides)

                                 Fluida                           7
DINAMIKA FLUIDA
y Gerak fluida dipresentasikan dengan melihat massa jenis
  (x,y,z,t) dan kecepatan v(x,y,z,t) di titik (x,y,z) pada waktu t.
y Karakteristik aliran fluida
       Aliran Tunak (Steady) : kecepatan setiap partikel fluida
         sama
       Aliran Berolah (rotational) :
       Aliran Termampatkan (compressible) :
       Aliran Kental (viscous) : adanya gaya gesek di dalam
         gerak relatif benda padat yang merupakan gaya-gaya
         tangensial diantara lapisan fluida.
y Dalam dinamika fluida dibatasi pada sifat aliran tunak, tak
  berolah, tak termampatkan dan tak kental.


                               Fluida                             8
KONTINUITAS

y Tinjau aliran tunak pada suatu titik, maka setiap partikel yang sampai di titik
  tersebut akan lewat dengan laju dan arah sama membentuk garis arus
y Tabung aliran adalah kumpulan garis arus

                                    A1 ,A2 : luas penampang tabung
                                    v1 ,v2 : kecepatan partikel fluida
                        Q           v ∆ t : jarak tempuh aliran fluida pada waktu ∆ t

       P                                  Fluks massa di P : ∆ m1 / ∆ t = ρ1 A1 v1
                            A2
                                          Fluks massa di Q : ∆ m2 / ∆ t = ρ2 A2 v2
      A
     A1 1                   v2 ∆t         dimana ρ1.,ρ2 = massa jenis fluida di P
                                          dan Q
       v1 ∆t



                                         Fluida                                      9
y Hukum kekekalan massa ( tidak ada fluida yang mening galkan tabung)
‚ ρ1 A1 v1 = ρ2 A2 v2 ------ ρ A v = konstan


µ Jika fluida tak termampatkan [ρ1 = ρ2 ]


ƒ A1 v1 = A2 v2 ----------------- A v = konstan [Pers. Kontinuitas]


y A.v menyatakan volume fluida yang mengalir per satuan waktu
  (Debit).
y D = A.v




                                          Fluida                        10
Fluida tunak, tak termampatkan dan
                     tak viskos

                                    ¡ v2


                                                  p2 A2

         ¡ v1
p1 A1                               ∆L2                   ¡ v2
                                                 Y2
   Y1    ∆L1
                                                                 p2 A2
Kerja yang dilakukan oleh                    ¡ v1
gaya resultan yang beraksi
                                p1 A1                     ∆L2
pada sistem adalah sama
dengan perubahan tenaga                                          Y2
                                    Y1       ∆L1
kinetik dari sistem tersebut.


                                        Fluida                        11
y Gaya F dan Kerja W pada sistem :

± F1 = P1 A1 ; W1 = P1 A1 ∆L1
± F2 = - P2 A2 ; W2 = - P2 A2 ∆L2
± F3 = m g      ; W3 = - m g (y2 - y1)
   Jumlah         W = P1 A1 ∆L1- P2 A2 ∆L2 - mg (y2 - y1)
µ Sifat kontinuitas : A1 ∆L1 = A2 ∆L2
                   A ∆L = m/ρ [ konstan]
                 W = m / ρ (P1 - P2 ) - mg (y2 - y1)

   Karena W = ∆K = 1/2 m v2 2 - 1/2 m v1 2




                                    Fluida                  12
y Sehingga


   m/ ρ (P1 - P2 ) - mg (y2 - y1) = 1/2 m v2 2 - 1/2 m v1 2
   P1 + 1/2 ρ v12 + ρgy1 = P2 + 1/2 ρ v2 2 + ρgy2
   maka :
   P + 1/2 ρ v2 + ρgy = konstan [ Persamaan Bernoulli]



q Fluida diam :
  P1 + ρgy1 = P2 + ρgy2




                                       Fluida                 13

Contenu connexe

Tendances

Mekanika fluida 1 pertemuan 10 [autosaved]
Mekanika fluida 1 pertemuan 10 [autosaved]Mekanika fluida 1 pertemuan 10 [autosaved]
Mekanika fluida 1 pertemuan 10 [autosaved]Marfizal Marfizal
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 04
Mekanika fluida 1 pertemuan 04Mekanika fluida 1 pertemuan 04
Mekanika fluida 1 pertemuan 04Marfizal Marfizal
 
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab ii
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab iiDeskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab ii
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab iiAlva Ageng
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 10
Mekanika fluida 1 pertemuan 10Mekanika fluida 1 pertemuan 10
Mekanika fluida 1 pertemuan 10Marfizal Marfizal
 
Hidraulika i
Hidraulika iHidraulika i
Hidraulika itopik152
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 06,07,08
Mekanika fluida 1 pertemuan 06,07,08Mekanika fluida 1 pertemuan 06,07,08
Mekanika fluida 1 pertemuan 06,07,08Marfizal Marfizal
 
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)Naomi Emila
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Marfizal Marfizal
 
Siap uji teori praktek fisika
Siap uji teori praktek fisikaSiap uji teori praktek fisika
Siap uji teori praktek fisikaTino Salvatore
 
Soal 001 fluida
Soal 001 fluidaSoal 001 fluida
Soal 001 fluidaHari JIPI
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 03 ok
Mekanika fluida 1 pertemuan 03 okMekanika fluida 1 pertemuan 03 ok
Mekanika fluida 1 pertemuan 03 okMarfizal Marfizal
 
Bab 1. konversi, satuan dan mekanika fluida
Bab 1. konversi, satuan dan mekanika fluidaBab 1. konversi, satuan dan mekanika fluida
Bab 1. konversi, satuan dan mekanika fluidaADHI SURYA
 

Tendances (19)

Mekanika fluida 1 pertemuan 10 [autosaved]
Mekanika fluida 1 pertemuan 10 [autosaved]Mekanika fluida 1 pertemuan 10 [autosaved]
Mekanika fluida 1 pertemuan 10 [autosaved]
 
Kuliah 3-4-dinamika
Kuliah 3-4-dinamikaKuliah 3-4-dinamika
Kuliah 3-4-dinamika
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 04
Mekanika fluida 1 pertemuan 04Mekanika fluida 1 pertemuan 04
Mekanika fluida 1 pertemuan 04
 
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab ii
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab iiDeskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab ii
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab ii
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 10
Mekanika fluida 1 pertemuan 10Mekanika fluida 1 pertemuan 10
Mekanika fluida 1 pertemuan 10
 
Hidraulika i
Hidraulika iHidraulika i
Hidraulika i
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 06,07,08
Mekanika fluida 1 pertemuan 06,07,08Mekanika fluida 1 pertemuan 06,07,08
Mekanika fluida 1 pertemuan 06,07,08
 
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)
 
Fluida Statis
Fluida StatisFluida Statis
Fluida Statis
 
Gerak
GerakGerak
Gerak
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
 
Fluida anditya SMA N 1 SIMO BOYOLALI
Fluida anditya SMA N 1 SIMO BOYOLALIFluida anditya SMA N 1 SIMO BOYOLALI
Fluida anditya SMA N 1 SIMO BOYOLALI
 
Mekanika10
Mekanika10Mekanika10
Mekanika10
 
GLB dan GLBB
GLB dan GLBBGLB dan GLBB
GLB dan GLBB
 
Siap uji teori praktek fisika
Siap uji teori praktek fisikaSiap uji teori praktek fisika
Siap uji teori praktek fisika
 
Soal 001 fluida
Soal 001 fluidaSoal 001 fluida
Soal 001 fluida
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 03 ok
Mekanika fluida 1 pertemuan 03 okMekanika fluida 1 pertemuan 03 ok
Mekanika fluida 1 pertemuan 03 ok
 
Momentum
MomentumMomentum
Momentum
 
Bab 1. konversi, satuan dan mekanika fluida
Bab 1. konversi, satuan dan mekanika fluidaBab 1. konversi, satuan dan mekanika fluida
Bab 1. konversi, satuan dan mekanika fluida
 

Similaire à Statistika fluida

Similaire à Statistika fluida (20)

Statistika fluida
Statistika fluidaStatistika fluida
Statistika fluida
 
Mekanika fluida
Mekanika fluidaMekanika fluida
Mekanika fluida
 
Fluida.ppt
Fluida.pptFluida.ppt
Fluida.ppt
 
Fisika
FisikaFisika
Fisika
 
Mekanika fluida
Mekanika fluidaMekanika fluida
Mekanika fluida
 
Rpp 3.8 jun
Rpp 3.8 junRpp 3.8 jun
Rpp 3.8 jun
 
Fluida dinamis
Fluida dinamis Fluida dinamis
Fluida dinamis
 
Fluida dinamis
Fluida dinamis Fluida dinamis
Fluida dinamis
 
ITP UNS SEMESTER 1 Fluida statis
ITP UNS SEMESTER 1 Fluida statisITP UNS SEMESTER 1 Fluida statis
ITP UNS SEMESTER 1 Fluida statis
 
FLUIDA STATIS.pptx
FLUIDA STATIS.pptxFLUIDA STATIS.pptx
FLUIDA STATIS.pptx
 
Fluida statis
Fluida statisFluida statis
Fluida statis
 
HIDROSTATIKA & MANOMETER pptx untuk SMA
HIDROSTATIKA  & MANOMETER pptx untuk SMAHIDROSTATIKA  & MANOMETER pptx untuk SMA
HIDROSTATIKA & MANOMETER pptx untuk SMA
 
Hidrodinamika
HidrodinamikaHidrodinamika
Hidrodinamika
 
Hidrodinamika
HidrodinamikaHidrodinamika
Hidrodinamika
 
Fluida
FluidaFluida
Fluida
 
Hidrodinamika
HidrodinamikaHidrodinamika
Hidrodinamika
 
Mekanika9
Mekanika9Mekanika9
Mekanika9
 
Fluida Statis.ppt
Fluida Statis.pptFluida Statis.ppt
Fluida Statis.ppt
 
Materi fluida kelompok 3
Materi fluida kelompok 3Materi fluida kelompok 3
Materi fluida kelompok 3
 
Rumus Fisika Kelas 8
 Rumus Fisika Kelas 8 Rumus Fisika Kelas 8
Rumus Fisika Kelas 8
 

Dernier

bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajarHafidRanggasi
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)PUNGKYBUDIPANGESTU1
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasarrenihartanti
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptAgusRahmat39
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 

Dernier (20)

bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 

Statistika fluida

  • 1. STATIKA FLUIDA „ Suatu padatan adalah bahan tegar yang mempertahankan bentuknya terhadap pengaruh gaya-gaya luar „ Fluida (zat alir) adalah bahan tak tegar yang tidak mempertahankan bentuknya dan mengalir oleh pengaruh gaya luar. Yang termasuk dalam fluida ini antara lain wujud Gas dan Cair. „ Massa jenis atau rapat massa suatu zat didefinisikan sebagai massa per satuan volume zat. m ρ = kg/m3 V Fluida 1
  • 2. TEKANAN y Gaya F yang dikenakan pada permukaan fluida seluas S dapat diuraikan menjadi gaya normal dan gaya pada bidang luasan. F F S S y Tekanan P adalah gaya normal F persatuan elemen luas A . F Satuan P ≡ Pascal (Pa) P= 1 Pa = 1N/m2 A 1 cmHg = 1360 Pa 1 atm = 1,013 x 105 Pa 1 Bar = 105 Pa Fluida 2
  • 3. Tekanan di dalam fluida Statis t Jika Fluida berada di dalam kesetim-bangan, maka tiap bagian fluida berada di dalam kesetimbangan. (p+dp)A dy y A dy dB Y=0 pA t Gaya arah horizontal resultan adalah nol ( tidak ada percepatan horizontal); begitu pula arah vertikal Fluida 3
  • 4. t Massa elemen kecil dari volume fluida = ρ A dy ; Berat elemen B = ρ g A dy t Kesetimbangan gaya arah vertikal pA = (p+dP)A + dB = (p+dP)A + ρ g A dy Pp / dy = - ρ g dP = - ρ g dy ρ g = berat jenis fluida yaitu berat persatuan volume fluida t Jika p1 tekanan pada elevasi y1 dan p2 tekanan pada elevasi y2 diatas permukaan referensi, persamaan dapat diintegralkan : p2 y2 ∫ dP = - ∫ ρ g dy p1 y1 Jika ρ ≠ ρ(y), maka : P2 - P1 = - ρ g (y2 - y1) t Tekanan pada fluida hanya bergantung kedalaman, tidak bergantung luas permukaan fluida (zalir). Fluida 4
  • 5. HUKUM UTAMA HIDROSTATTIKA „ PARADOKS HIDROSTATIS A B C D E „ PA = PB = PC = PD = PE „ HUKUM UTAMA HIDROSTATIKA „ Tekanan pada setiap tempat yang mempunyai ketinggian sama, dan pada jenis fluida yang sama yang berhubungan adalah sama. Fluida 5
  • 6. x po - p = - ρ g (y2 - y1) x p = po + ρ g h ( tekanan sama pada titik pada kedalaman sama) p = ρgh p - p o = ρgh p2 = po p2 = 0 po F h h = y2 - y1 p p1 = p Pengukuran Tekanan y2 h = y2 - y1 y2 x Barometer air raksa y1 x Manometer terbuka dan tertutup p1 = po y1 Fluida 6
  • 7. GAYA ARCHIMIDES „ Jika suatu balok hipotesis dalam suatu zat cair, maka gaya-gaya dalam arah horisontal akan saling meniadakan. Jika agian atas balok berada pada kedalaman L, tinggi balok = h, luas permukaan atas maupun bawah = A, maka bagian atas balok mendapat gaya ke bawah sebesar : FATAS = ρf g L A Sedangkan gaya dari bawah melalui permukaan bawah besarnya : FBAWAH = ρf g (L+H) A Ini berarti bahwa balok tersebut akan mengalami gaya ke atas sebesar : FA = FBAWAH -FATAS FA = ρf g (L+H) A - ρf g LA FA = ρf g V (gaya Archimides) Fluida 7
  • 8. DINAMIKA FLUIDA y Gerak fluida dipresentasikan dengan melihat massa jenis (x,y,z,t) dan kecepatan v(x,y,z,t) di titik (x,y,z) pada waktu t. y Karakteristik aliran fluida Aliran Tunak (Steady) : kecepatan setiap partikel fluida sama Aliran Berolah (rotational) : Aliran Termampatkan (compressible) : Aliran Kental (viscous) : adanya gaya gesek di dalam gerak relatif benda padat yang merupakan gaya-gaya tangensial diantara lapisan fluida. y Dalam dinamika fluida dibatasi pada sifat aliran tunak, tak berolah, tak termampatkan dan tak kental. Fluida 8
  • 9. KONTINUITAS y Tinjau aliran tunak pada suatu titik, maka setiap partikel yang sampai di titik tersebut akan lewat dengan laju dan arah sama membentuk garis arus y Tabung aliran adalah kumpulan garis arus A1 ,A2 : luas penampang tabung v1 ,v2 : kecepatan partikel fluida Q v ∆ t : jarak tempuh aliran fluida pada waktu ∆ t P Fluks massa di P : ∆ m1 / ∆ t = ρ1 A1 v1 A2 Fluks massa di Q : ∆ m2 / ∆ t = ρ2 A2 v2 A A1 1 v2 ∆t dimana ρ1.,ρ2 = massa jenis fluida di P dan Q v1 ∆t Fluida 9
  • 10. y Hukum kekekalan massa ( tidak ada fluida yang mening galkan tabung) ‚ ρ1 A1 v1 = ρ2 A2 v2 ------ ρ A v = konstan µ Jika fluida tak termampatkan [ρ1 = ρ2 ] ƒ A1 v1 = A2 v2 ----------------- A v = konstan [Pers. Kontinuitas] y A.v menyatakan volume fluida yang mengalir per satuan waktu (Debit). y D = A.v Fluida 10
  • 11. Fluida tunak, tak termampatkan dan tak viskos ¡ v2 p2 A2 ¡ v1 p1 A1 ∆L2 ¡ v2 Y2 Y1 ∆L1 p2 A2 Kerja yang dilakukan oleh ¡ v1 gaya resultan yang beraksi p1 A1 ∆L2 pada sistem adalah sama dengan perubahan tenaga Y2 Y1 ∆L1 kinetik dari sistem tersebut. Fluida 11
  • 12. y Gaya F dan Kerja W pada sistem : ± F1 = P1 A1 ; W1 = P1 A1 ∆L1 ± F2 = - P2 A2 ; W2 = - P2 A2 ∆L2 ± F3 = m g ; W3 = - m g (y2 - y1) Jumlah W = P1 A1 ∆L1- P2 A2 ∆L2 - mg (y2 - y1) µ Sifat kontinuitas : A1 ∆L1 = A2 ∆L2 A ∆L = m/ρ [ konstan] W = m / ρ (P1 - P2 ) - mg (y2 - y1) Karena W = ∆K = 1/2 m v2 2 - 1/2 m v1 2 Fluida 12
  • 13. y Sehingga m/ ρ (P1 - P2 ) - mg (y2 - y1) = 1/2 m v2 2 - 1/2 m v1 2 P1 + 1/2 ρ v12 + ρgy1 = P2 + 1/2 ρ v2 2 + ρgy2 maka : P + 1/2 ρ v2 + ρgy = konstan [ Persamaan Bernoulli] q Fluida diam : P1 + ρgy1 = P2 + ρgy2 Fluida 13