SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  33
Fery Danang D P º Irzani Hamzah S R º Januar
Imam Muzaki º Lucky Jalu Harapan º
Muhammad Khoerol A. º Muhammad Yusuf
S. º Noval Dwi Kurnianto º Shelin Hanifillah
SISTEM PEMERINTAHAN
INDONESIA
SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA
Berdasarkan Pasal 1 Ayat 1 UUD
1945, Negara Indonesia ialah negara
kesatuan yang berbentuk republik.
Berdasarkan hal itu dapat disimpulkan
bahwa bentuk negara Indonesia
adalah kesatuan, sedangkan bentuk
pemerintahannya adalah republik.
SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA
Selain bentuk negara kesatuan dan bentuk
pemerintahan republik, Presiden Republik
Indonesia memegang kekuasaan sebagai
kepala negara dan sekaligus kepala
pemerintahan.
Hal itu didasarkan pada Pasal 4 Ayat 1
yang berbunyi, “Presiden Republik
Indonesia memegang kekuasaan
pemerintahan menurut Undang-Undang
Dasar.” Dengan demikian, sistem
pemerintahan di Indonesia menganut
sistem pemerintahan presidensial.
Joko Widodo
Presiden Indonesia
saat ini.
SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA
Kekuasaan pemerintahan Negara
Indonesia menurut undang–undang
dasar 1 sampai dengan pasal 16. Pasal
19 sampai dengan pasal 23 ayat (1) dan
ayat (5), serta pasal 24 adalah:
– Kekuasaan menjalan perundang –
undangan Negara atau kekuasaan
eksekutif yang dilakukan oleh
pemerintah.
– Kekuasaan membentuk perundang –
undang Negara atau kekuasaan
legislatif yang dilakukan oleh DPR.
SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA
Lanjutan...
– Kekuasaan mengadakan pemeriksaan keuangan Negara
atau kekuasaan eksaminatif atau kekuasaan inspektif yang
dilakukan oleh BPK.
– Kekuasaan mempertahankan perundang – undangan
Negara atau kekuasaan yudikatif yang dilakukan oleh MA.
SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA
BERDASARKAN UUD 1945
Dalam sejarah Indonesia, sudah beberapa kali pemerintah
melakukan amandemen pada UUD 1945. Hal ini tentu saja
dilakukan untuk menyesuaikan undang-undang dengan
perkembangan zaman dan memperbaikinya sehingga dapat
menjadi dasar hukum yang baik. Dalam proses tersebut, terdapat
perbedaan antara sistem pemerintahan sebelum dilakukan
amandemen dan setelah dilakukan amandemen. Perbedaan
tersebut adalah:
SEBELUM AMANDEMEN SETELAH AMANDEMEN
Membuat putusan-putusan yang tidak
dapat dibatalkan oleh lembaga negara
yang lain, termasuk penetapan Garis-
Garis Besar Haluan Negara yang
pelaksanaannya ditugaskan kepada
Presiden/Mandataris.
Menghilangkan supremasi
kewenangannya.
Menghilangkan kewenangannya
menetapkan GBHN.
Menyelesaikan pemilihan dan selanjutnya
mengangkat Presiden Wakil Presiden.
Menghilangkan kewenangannya
mengangkat Presiden (karena presiden
dipilih secara langsung melalui pemilu)
Presiden adalah penyelenggara
pemerintah negara yang tertinggi
dibawah Majelis Permusyawaratan
Rakyat.
MPR berkedudukan sebagai lembaga
tinggi negara yang setara dengan lembaga
tinggi negara lainnya seperti Lembaga
Kepresidenan, DPR, DPD, BPK, MA, KY,
dan MK.
MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT
SEBELUM AMANDEMEN SETELAH AMANDEMEN
Memberikan persetujuan atas RUU yang
diusulkan presiden
Membentuk Undang-Undang yang
dibahas dengan Presiden untuk mendapat
persetujuan bersama
Memberikan persetujuan atas Anggaran.
Menetapkan APBN bersama Presiden
dengan memperhatikan pertimbangan
DPD
Memberikan persetujuan atas PERPU.
Membahas dan memberikan persetujuan
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-
Undang
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT
SEBELUM AMANDEMEN SETELAH AMANDEMEN
Tidak ada aturan mengenai batasan
periode seseorang dapat menjabat
sebagai presiden serta mekanisme
pemberhentian presiden dalam masa
jabatannya, sehingga presiden bisa
menjabat seumur hidup.
Masa jabatan presiden adalah lima tahun
dan dapat dipilih kembali selama satu
periode.
Mengangkat dan memberhentikan
anggota BPK.
Presiden tidak lagi mengangkat BPK,
tetapi diangkat oleh DPR dengan
memperhatikan DPD lalu diresmikan oleh
presiden.
Presiden selain memegang kekuasaan
eksekutif (executive power), juga
memegang kekuasaan legislative
(legislative power) dan kekuasaan
yudikatif (judicative power).
Presiden memegang kekuasaan eksekutif
dengan pengawasan DPR (legislatif).
PRESIDEN
LEMBAGA TINGGI NEGARA
LEGISLATIF EKSEKUTIF YUDIKATIF
Majelis Permusyawaratan
Rakyat
Pemerintah
Mahkamah AgungPresiden
Komisi Yudisial
Wapres
Dewan Perwakilan Daerah Kementerian
Mahkamah KonstitusiDewan Perwakilan Rakyat
Lembaga pemerintah
nonkementerian
Lembaga nonstruktural
Perwakilan luar negeri
LEGISLATIF
Majelis Permusyawaratan Rakyat
Republik Indonesia atau cukup
disebut Majelis Permusyawaratan
Rakyat (disingkat MPR-RI atau MPR)
adalah lembaga
legislatif bikameral yang merupakan
salah satu lembaga tinggi
negara dalam sistem
ketatanegaraan Indonesia.
Sebelum Reformasi, MPR merupakan
lembaga tertinggi negara. MPR
bersidang sedikitnya sekali dalam
lima tahun di ibukota negara.
MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT
MPR terdiri atas anggota DPR dan
anggota DPD yang dipilih melalui
pemilihan umum. Keanggotaan MPR
diresmikan dengan keputusan Presiden.
Sebelum reformasi, MPR terdiri atas
anggota DPR, utusan daerah, dan utusan
golongan, menurut aturan yang
ditetapkan undang-undang. Jumlah
anggota MPR periode 2009–2014 adalah
692 orang yang terdiri atas 560 Anggota
DPR dan 132 anggota DPD. Masa jabatan
anggota MPR adalah 5 tahun, dan
berakhir bersamaan pada saat anggota
MPR yang baru mengucapkan
sumpah/janji.
MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT
Keanggotaan
• Mengubah dan menetapkan Undang-Undang Dasar
• Melantik Presiden dan Wakil Presiden hasil pemilihan
umum
• Memutuskan usul DPR untuk memberhentikan
Presiden dan/atau Wakil Presiden dalam masa
jabatannya
• Melantik Wakil Presiden menjadi Presiden
• Memilih Wakil Presiden (bila terjadi kekosongan Wakil Presiden)
• Memilih Presiden dan Wakil Presiden (apabila Presiden dan
Wakil Presiden mangkat, berhenti, diberhentikan, atau tidak dapat
melakukan kewajibannya dalam masa jabatannya secara bersamaan)
MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT
Tugas dan Wewenang
LEGISLATIF
Dewan Perwakilan
Daerah (disingkat DPD),
sebelum 2004 disebut Utusan
Daerah, adalah lembaga tinggi
negara dalam sistem
ketatanegaraan Indonesia yang
anggotanya merupakan
perwakilan dari setiap provinsi
yang dipilih melalui Pemilihan
Umum.
DEWAN PERWAKILAN DAERAH
Anggota DPD tidak dapat dituntut di
hadapan pengadilan karena
pernyataan, pertanyaan/pendapat
yang dikemukakan secara lisan
ataupun tertulis dalam rapat-rapat
DPD, sepanjang tidak bertentangan
dengan Peraturan Tata Tertib dan
kode etik masing-masing lembaga.
Ketentuan tersebut tidak berlaku jika
anggota yang bersangkutan
mengumumkan materi yang telah
disepakati dalam rapat tertutup untuk
dirahasiakan atau hal-hal mengenai
pengumuman rahasia negara.
DEWAN PERWAKILAN DAERAH
Keanggotaan
• Pengajuan usul, ikut dalam pembahasan dan
memberikan pertimbangan yang berkaitan dengan
bidang legislasi tertentu
• Pengawasan atas pelaksanaan Undang-
Undang tertentu. Anggota DPD dari setiap provinsi
adalah 4 orang. Dengan demikian jumlah anggota
DPD saat ini adalah seharusnya 136 orang. Masa
jabatan anggota DPD adalah 5 tahun, dan berakhir
bersamaan pada saat anggota DPD yang baru
mengucapkan sumpah/janji.
DEWAN PERWAKILAN DAERAH
Fungsi
LEGISLATIF
Dewan Perwakilan Rakyat Republik
Indonesia atau sering
disebut Dewan Perwakilan
Rakyat (disingkatDPR-RI atau DPR)
adalah salah satu lembaga tinggi
negara dalam sistem
ketatanegaraan Indonesia yang
merupakan lembaga perwakilan
rakyat. DPR terdiri atas anggota
partai politik peserta pemilihan
umum yang dipilih melalui
pemilihan umum.
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT
Jumlah anggota DPR adalah 560 orang, mereka
berasal dari partai politik yang mengikuti
pemilihan umum. Anggota DPR tidak boleh
merangkap jabatan sebagai pejabat negara
lainnya, hakim pada badan peradilan, pegawai
negeri sipil, anggota TNI/Polri, pegawai pada
BUMN/BUMD atau badan lain yang
anggarannya bersumber dari APBN/APBD.
Anggota DPR juga tidak boleh melakukan
pekerjaan sebagai pejabat struktural pada
lembaga pendidikan swasta, akuntan publik,
konsultan, advokat/pengacara, notaris, dokter
praktek dan pekerjaan lain yang ada
hubungannya dengan tugas, wewenang, dan
hak sebagai anggota DPR.
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT
Keanggotaan
• Legislasi
Fungsi Legislasi dilaksanakan untuk membentuk undang-
undang bersama presiden.
• Anggaran
Fungsi anggaran dilaksanakan untuk membahas dan
memberikan persetujuan atau tidak memberikan
persetujuan terhadap rancangan undang-undang tentang
APBN yang diajukan oleh Presiden.
• Pengawasan
Fungsi pengawasan dilaksanakan melalui pengawasan atas
pelaksanaan undang-undang dan APBN.
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT
Fungsi
EKSEKUTIF
Presiden Republik Indonesia adalah kepala
negara sekaligus kepala
pemerintahan Indonesia. Sebagai kepala
negara, Presiden adalah simbol resmi
negara Indonesia di dunia. Sebagai kepala
pemerintahan, Presiden dibantu oleh wakil
presiden dan menteri-
menteri dalam kabinet, memegang
kekuasaan eksekutif untuk melaksanakan
tugas-tugas pemerintah sehari-hari.
Presiden (dan Wakil Presiden) menjabat
selama 5 tahun, dan sesudahnya dapat
dipilih kembali dalam jabatan yang sama
untuk satu kali masa jabatan. Ia digaji
sekitar 60 juta per bulan.
PRESIDEN
Presiden Joko Widodo
• Memegang kekuasaan pemerintahan menurut UUD
• Memegang kekuasaan yang tertinggi atas Angkatan
Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara
• Mengajukan Rancangan Undang-Undang kepada Dewan
Perwakilan Rakyat (DPR). Presiden melakukan pembahasan
dan pemberian persetujuan atas RUU bersama DPR serta
mengesahkan RUU menjadi UU.
• Menetapkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-
Undang (dalam kegentingan yang memaksa)
• Menetapkan Peraturan Pemerintah
• Mengangkat dan memberhentikan menteri-menteri
PRESIDEN
Wewenang, kewajiban, dan hak
EKSEKUTIF
Wakil Presiden Republik Indonesia adalah
pembantu kepala negara sekaligus kepala
pemerintahan Indonesia yang bersifat luar
biasa dan istimewa. Sebagai pembantu kepala
negara, Wakil Presiden adalah simbol resmi
negara Indonesia di dunia yang kualitas
tindakannya sama dengan kualitas tindakan
seorang presiden sebagai kepala negara.
Sebagai pembantu kepala pemerintahan, Wakil
Presiden adalah pembantu presiden yang
kualitas bantuannya di atas bantuan yang
diberikan oleh Menteri, memegang
kekuasaan eksekutif untuk melaksanakan
tugas-tugas pemerintah sehari-hari yang
didelegasikan kepadanya. Wakil Presiden
menjabat selama 5 tahun, dan sesudahnya
dapat dipilih kembali dalam jabatan yang sama
untuk satu kali masa jabatan.
WAKIL PRESIDEN
Wapres Jusuf Kalla
YUDIKATIF
Mahkamah Agung (disingkat MA)
adalah lembaga tinggi negara dalam
sistem ketatanegaraan Indonesia yang
merupakan pemegang kekuasaan
kehakiman bersama-sama
dengan Mahkamah Konstitusi dan bebas
dari pengaruh cabang-cabang kekuasaan
lainnya. Mahkamah Agung membawahi
badan peradilan dalam
lingkungan peradilan umum,
lingkungan peradilan agama,
lingkungan peradilan militer,
lingkungan peradilan tata usaha negara.
MAHKAMAH AGUNG
YUDIKATIF
Komisi Yudisial adalah lembaga
negara yang dibentuk
berdasarkan Undang-Undang
Nomor 18 Tahun 2011 Tentang
Perubahan Atas Undang-Undang
Nomor 22 Tahun 2004 Tentang
Komisi Yudisial yang berfungsi
mengawasi perilaku hakim dan
mengusulkan nama calon hakim
agung.
KOMISI YUDISIAL
YUDIKATIF
Mahkamah Konstitusi (disingkat MK)
adalah lembaga tinggi negara dalam sistem
ketatanegaraan Indonesiayang merupakan
pemegang kekuasaan kehakiman bersama-
sama dengan Mahkamah Agung.
Kewenangan Mahkamah Konstitusi adalah
menguji undang-undang terhadap UUD
1945; memutus sengketa kewenangan
lembaga negara yang kewenangannya
diberikan oleh UUD 1945; memutus
pembubaran partai politik; dan memutus
perselisihan tentang hasil pemilihan
umum.
MAHKAMAH KONSTITUSI
Ketua MK Hamdan Zoelva
PELAKSANAAN SISTEM
PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA
Tahun 1945 – 1949
Terjadi penyimpangan dari ketentuan UUD
’45 antara lain:
– Berubah fungsi komite nasional
Indonesia pusat dari pembantu
presiden menjadi badan yang diserahi
kekuasaan legislatif dan ikut
menetapkan GBHN yang merupakan
wewenang MPR.
– Terjadinya perubahan sistem kabinet
presidensial menjadi kabinet
parlementer berdasarkan usul BP –
KNIP.
PELAKSANAAN SISTEM
PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA
Tahun 1949 – 1950
Didasarkan pada konstitusi RIS.
Pemerintahan yang diterapkan saat
itu adalah sistem parlementer kabinet
semu (Quasy Parlementary). Sistem
Pemerintahan yang dianut pada masa
konstitusi RIS bukan kabinet
parlementer murni karena dalam
sistem parlementer murni, parlemen
mempunyai kedudukan yang sangat
menentukan terhadap kekuasaan
pemerintah.
PELAKSANAAN SISTEM
PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA
Tahun 1950 – 1959
Landasannya adalah UUD ’50 pengganti konstitusi RIS ’49. Sistem Pemerintahan
yang dianut adalah parlementer cabinet dengan demokrasi liberal yang masih
bersifat semu. Ciri-ciri:
– Presiden dan wakil presiden tidak dapat diganggu gugat.
– Menteri bertanggung jawab atas kebijakan pemerintahan.
– Presiden berhak membubarkan DPR.
– Perdana Menteri diangkat oleh Presiden.
PELAKSANAAN SISTEM
PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA
Tahun 1959 – 1966 (Demokrasi Terpimpin)
Presiden mempunyai kekuasaan mutlak dan dijadikannya alat
untuk melenyapkan kekuasaan-kekuasaan yang menghalanginya
sehingga nasib parpol ditentukan oleh presiden (10 parpol yang
diakui). Tidak ada kebebasan mengeluarkan pendapat.
PELAKSANAAN SISTEM
PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA
Tahun 1966 – 1998
Orde baru pimpinan Soeharto lahir dengan tekad untuk
melakukan koreksi terpimpin pada era orde lama.
Namun lama kelamaan banyak terjadi penyimpangan-
penyimpangan. Soeharto mundur pada 21 Mei ’98.
PELAKSANAAN SISTEM
PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA
Tahun 1998 – Sekarang (Reformasi)
Pelaksanaan demokrasi pancasila pada era reformasi
telah banyak memberikan ruang gerak pada parpol
maupun DPR untuk mengawasi pemerintah secara kritis
dan dibenarkan untuk unjuk rasa.
SISTEM PEMERINTAHAN DEMOKRASI
INDONESIA
Semenjak kemerdekaan 17 agustus
1945, Undang Undang Dasar 1945
memberikan penggambaran bahwa
Indonesia adalah negara demokrasi.
Indonesia sempat mengalami masa
demokrasi singkat pada tahun 1956
ketika untuk pertama kalinya
diselenggarakan pemilu bebas di
Indonesia, sampai kemudian Presiden
Soekarno menyatakan demokrasi
terpimpin sebagai pilihan sistem
pemerintahan.
SISTEM PEMERINTAHAN DEMOKRASI
INDONESIA
Setelah mengalami masa Demokrasi Pancasila,
sebuah demokrasi semu diciptakan untuk
melanggengkan kekuasaan Soeharto. Indonesia
kembali masuk kedalam alam demokrasi pada
tahun 1998 ketika pemerintahan junta militer
Soeharto tumbang. Pemilu demokratis kedua
bagi Indonesia terselenggara pada tahun 1999
yang menempatkan Partai Demokrasi
Indonesia-Perjuangan sebagai pemenang
Pemilu.
Kemudian pada tahun 2004, untuk pertama
kalinya Indonesia melaksanakan pemilu untuk
memilih presiden dan wakil presiden secara
langsung setelah reformasi tahun 1998. Yang
kemudian berlanjut untuk tahun 2009 dan
2014.

Contenu connexe

Tendances

Sistem politik indonesia sebelum dan sesudah amandemen
Sistem politik indonesia sebelum dan sesudah amandemenSistem politik indonesia sebelum dan sesudah amandemen
Sistem politik indonesia sebelum dan sesudah amandemen
asti_utami
 
Sistem pemerintahan indonesia sebelum dan sesudah amandemen
Sistem pemerintahan indonesia sebelum dan sesudah amandemenSistem pemerintahan indonesia sebelum dan sesudah amandemen
Sistem pemerintahan indonesia sebelum dan sesudah amandemen
Mochammad Ridwan
 
PPKn 8 Menyemai kesadaran konstitusional dalam kehidupan bernegara
PPKn 8 Menyemai kesadaran konstitusional dalam kehidupan bernegaraPPKn 8 Menyemai kesadaran konstitusional dalam kehidupan bernegara
PPKn 8 Menyemai kesadaran konstitusional dalam kehidupan bernegara
Jajang Sulaeman
 
Makalah hubungan antar lembaga negara
Makalah hubungan antar lembaga negaraMakalah hubungan antar lembaga negara
Makalah hubungan antar lembaga negara
Fenti Anita Sari
 
Lembaga – lembaga negara, fungsi dan tugasnya
Lembaga – lembaga negara, fungsi dan tugasnyaLembaga – lembaga negara, fungsi dan tugasnya
Lembaga – lembaga negara, fungsi dan tugasnya
Operator Warnet Vast Raha
 

Tendances (20)

Sistem politik indonesia sebelum dan sesudah amandemen
Sistem politik indonesia sebelum dan sesudah amandemenSistem politik indonesia sebelum dan sesudah amandemen
Sistem politik indonesia sebelum dan sesudah amandemen
 
Struktur kelembagaan negara sebelum dan sesudah amandemen
Struktur kelembagaan negara sebelum dan sesudah amandemenStruktur kelembagaan negara sebelum dan sesudah amandemen
Struktur kelembagaan negara sebelum dan sesudah amandemen
 
PPKn – disiplin itu indah
PPKn – disiplin itu indahPPKn – disiplin itu indah
PPKn – disiplin itu indah
 
Sistem pemerintahan indonesia sebelum dan sesudah amandemen
Sistem pemerintahan indonesia sebelum dan sesudah amandemenSistem pemerintahan indonesia sebelum dan sesudah amandemen
Sistem pemerintahan indonesia sebelum dan sesudah amandemen
 
PPKn 8 Menyemai kesadaran konstitusional dalam kehidupan bernegara
PPKn 8 Menyemai kesadaran konstitusional dalam kehidupan bernegaraPPKn 8 Menyemai kesadaran konstitusional dalam kehidupan bernegara
PPKn 8 Menyemai kesadaran konstitusional dalam kehidupan bernegara
 
Pkn broh
Pkn brohPkn broh
Pkn broh
 
STRUKTUR PEMERINTAHAN INDONESIA MENURUT UUD 1945 (AMANDEMEN)
STRUKTUR PEMERINTAHAN INDONESIA MENURUT UUD 1945 (AMANDEMEN)STRUKTUR PEMERINTAHAN INDONESIA MENURUT UUD 1945 (AMANDEMEN)
STRUKTUR PEMERINTAHAN INDONESIA MENURUT UUD 1945 (AMANDEMEN)
 
Makalah pancasila tentang struktur pemerintahan di indonesia berdasarkan uud ...
Makalah pancasila tentang struktur pemerintahan di indonesia berdasarkan uud ...Makalah pancasila tentang struktur pemerintahan di indonesia berdasarkan uud ...
Makalah pancasila tentang struktur pemerintahan di indonesia berdasarkan uud ...
 
Lembaga negara legislatif
Lembaga negara legislatifLembaga negara legislatif
Lembaga negara legislatif
 
PPKn 8 Disiplin itu indah
PPKn 8 Disiplin itu indahPPKn 8 Disiplin itu indah
PPKn 8 Disiplin itu indah
 
Makalah hubungan antar lembaga negara
Makalah hubungan antar lembaga negaraMakalah hubungan antar lembaga negara
Makalah hubungan antar lembaga negara
 
Lembaga – lembaga negara, fungsi dan tugasnya
Lembaga – lembaga negara, fungsi dan tugasnyaLembaga – lembaga negara, fungsi dan tugasnya
Lembaga – lembaga negara, fungsi dan tugasnya
 
Struktur lembaga negara republik indonesia
Struktur lembaga negara republik indonesiaStruktur lembaga negara republik indonesia
Struktur lembaga negara republik indonesia
 
Dinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
Dinamika Sistem Pemerintahan IndonesiaDinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
Dinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
 
Legislatif di indonesia
Legislatif di indonesiaLegislatif di indonesia
Legislatif di indonesia
 
Lembaga Legislatif
Lembaga LegislatifLembaga Legislatif
Lembaga Legislatif
 
Lembaga legislatif pkn by sdit mentari indonesia
Lembaga legislatif pkn by sdit mentari indonesiaLembaga legislatif pkn by sdit mentari indonesia
Lembaga legislatif pkn by sdit mentari indonesia
 
Presentasi tentang MPR
Presentasi tentang MPRPresentasi tentang MPR
Presentasi tentang MPR
 
PPKn - Menyemai kesadaran konstitusional dalam kehidupan bernegara
PPKn - Menyemai kesadaran konstitusional dalam kehidupan bernegaraPPKn - Menyemai kesadaran konstitusional dalam kehidupan bernegara
PPKn - Menyemai kesadaran konstitusional dalam kehidupan bernegara
 
Lembaga-Lembaga Pemerintah Pusat dan Daerah
Lembaga-Lembaga Pemerintah Pusat dan DaerahLembaga-Lembaga Pemerintah Pusat dan Daerah
Lembaga-Lembaga Pemerintah Pusat dan Daerah
 

Similaire à Sistem Pemerintahan Indonesia

Pelaksanaan sistem-pemerintahan-di-indonesia
Pelaksanaan sistem-pemerintahan-di-indonesiaPelaksanaan sistem-pemerintahan-di-indonesia
Pelaksanaan sistem-pemerintahan-di-indonesia
Muh Taufik
 
Sitem politik indonesia
Sitem politik indonesiaSitem politik indonesia
Sitem politik indonesia
Novit Yanto
 
Sistem ketatanegaraan republik indonesiastruktur pemerintahan indonesia
Sistem ketatanegaraan republik indonesiastruktur pemerintahan indonesiaSistem ketatanegaraan republik indonesiastruktur pemerintahan indonesia
Sistem ketatanegaraan republik indonesiastruktur pemerintahan indonesia
nurul khaiva
 
Perbandingan lembaga negara mpr sebelum dan sesudah amandemen uud 1945
Perbandingan lembaga negara mpr sebelum dan sesudah amandemen uud 1945Perbandingan lembaga negara mpr sebelum dan sesudah amandemen uud 1945
Perbandingan lembaga negara mpr sebelum dan sesudah amandemen uud 1945
najibur rohman
 
Ppt sistem pemerintahan tingkat pusat
Ppt sistem pemerintahan tingkat pusatPpt sistem pemerintahan tingkat pusat
Ppt sistem pemerintahan tingkat pusat
Cha-cha Taulanys
 

Similaire à Sistem Pemerintahan Indonesia (20)

SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA
SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIASISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA
SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA
 
pancasila m12.docx
pancasila m12.docxpancasila m12.docx
pancasila m12.docx
 
Pelaksanaan sistem-pemerintahan-di-indonesia
Pelaksanaan sistem-pemerintahan-di-indonesiaPelaksanaan sistem-pemerintahan-di-indonesia
Pelaksanaan sistem-pemerintahan-di-indonesia
 
Indon pol chart
Indon pol chartIndon pol chart
Indon pol chart
 
Sitem politik indonesia
Sitem politik indonesiaSitem politik indonesia
Sitem politik indonesia
 
LEMBAGA NEGARA (1).pptx
LEMBAGA NEGARA (1).pptxLEMBAGA NEGARA (1).pptx
LEMBAGA NEGARA (1).pptx
 
Sistem ketatanegaraan republik indonesiastruktur pemerintahan indonesia
Sistem ketatanegaraan republik indonesiastruktur pemerintahan indonesiaSistem ketatanegaraan republik indonesiastruktur pemerintahan indonesia
Sistem ketatanegaraan republik indonesiastruktur pemerintahan indonesia
 
Majelis permusyawaratan rakyat
Majelis permusyawaratan rakyatMajelis permusyawaratan rakyat
Majelis permusyawaratan rakyat
 
Majelis permusyawaratan rakyat
Majelis permusyawaratan rakyatMajelis permusyawaratan rakyat
Majelis permusyawaratan rakyat
 
Modul ppkn
Modul ppknModul ppkn
Modul ppkn
 
Perbandingan lembaga negara mpr sebelum dan sesudah amandemen uud 1945
Perbandingan lembaga negara mpr sebelum dan sesudah amandemen uud 1945Perbandingan lembaga negara mpr sebelum dan sesudah amandemen uud 1945
Perbandingan lembaga negara mpr sebelum dan sesudah amandemen uud 1945
 
Tugas dan wewenang lembaga negara
Tugas dan wewenang lembaga negaraTugas dan wewenang lembaga negara
Tugas dan wewenang lembaga negara
 
Ppt tentang Eksekutif Legislatif dan Yudikatif - ppkn
Ppt tentang Eksekutif Legislatif dan Yudikatif - ppknPpt tentang Eksekutif Legislatif dan Yudikatif - ppkn
Ppt tentang Eksekutif Legislatif dan Yudikatif - ppkn
 
SISTEM PEMERINTAHAN DAN DEMOKRASI -KELOMPOK 7
SISTEM PEMERINTAHAN DAN DEMOKRASI -KELOMPOK 7SISTEM PEMERINTAHAN DAN DEMOKRASI -KELOMPOK 7
SISTEM PEMERINTAHAN DAN DEMOKRASI -KELOMPOK 7
 
Ppt sistem pemerintahan tingkat pusat
Ppt sistem pemerintahan tingkat pusatPpt sistem pemerintahan tingkat pusat
Ppt sistem pemerintahan tingkat pusat
 
Pelaksanaan Sistem Pemerintahan di Indonesia
Pelaksanaan Sistem Pemerintahan di IndonesiaPelaksanaan Sistem Pemerintahan di Indonesia
Pelaksanaan Sistem Pemerintahan di Indonesia
 
Power point p kn 5 sd 1
Power point p kn 5 sd 1Power point p kn 5 sd 1
Power point p kn 5 sd 1
 
Power point p kn 5 sd 1
Power point p kn 5 sd 1Power point p kn 5 sd 1
Power point p kn 5 sd 1
 
Pembelajaran 1
Pembelajaran 1Pembelajaran 1
Pembelajaran 1
 
Hukum tata negara
Hukum tata negaraHukum tata negara
Hukum tata negara
 

Dernier

Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
RIMA685626
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 

Dernier (20)

LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 

Sistem Pemerintahan Indonesia

  • 1. Fery Danang D P º Irzani Hamzah S R º Januar Imam Muzaki º Lucky Jalu Harapan º Muhammad Khoerol A. º Muhammad Yusuf S. º Noval Dwi Kurnianto º Shelin Hanifillah SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA
  • 2. SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA Berdasarkan Pasal 1 Ayat 1 UUD 1945, Negara Indonesia ialah negara kesatuan yang berbentuk republik. Berdasarkan hal itu dapat disimpulkan bahwa bentuk negara Indonesia adalah kesatuan, sedangkan bentuk pemerintahannya adalah republik.
  • 3. SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA Selain bentuk negara kesatuan dan bentuk pemerintahan republik, Presiden Republik Indonesia memegang kekuasaan sebagai kepala negara dan sekaligus kepala pemerintahan. Hal itu didasarkan pada Pasal 4 Ayat 1 yang berbunyi, “Presiden Republik Indonesia memegang kekuasaan pemerintahan menurut Undang-Undang Dasar.” Dengan demikian, sistem pemerintahan di Indonesia menganut sistem pemerintahan presidensial. Joko Widodo Presiden Indonesia saat ini.
  • 4. SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA Kekuasaan pemerintahan Negara Indonesia menurut undang–undang dasar 1 sampai dengan pasal 16. Pasal 19 sampai dengan pasal 23 ayat (1) dan ayat (5), serta pasal 24 adalah: – Kekuasaan menjalan perundang – undangan Negara atau kekuasaan eksekutif yang dilakukan oleh pemerintah. – Kekuasaan membentuk perundang – undang Negara atau kekuasaan legislatif yang dilakukan oleh DPR.
  • 5. SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA Lanjutan... – Kekuasaan mengadakan pemeriksaan keuangan Negara atau kekuasaan eksaminatif atau kekuasaan inspektif yang dilakukan oleh BPK. – Kekuasaan mempertahankan perundang – undangan Negara atau kekuasaan yudikatif yang dilakukan oleh MA.
  • 6. SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA BERDASARKAN UUD 1945 Dalam sejarah Indonesia, sudah beberapa kali pemerintah melakukan amandemen pada UUD 1945. Hal ini tentu saja dilakukan untuk menyesuaikan undang-undang dengan perkembangan zaman dan memperbaikinya sehingga dapat menjadi dasar hukum yang baik. Dalam proses tersebut, terdapat perbedaan antara sistem pemerintahan sebelum dilakukan amandemen dan setelah dilakukan amandemen. Perbedaan tersebut adalah:
  • 7. SEBELUM AMANDEMEN SETELAH AMANDEMEN Membuat putusan-putusan yang tidak dapat dibatalkan oleh lembaga negara yang lain, termasuk penetapan Garis- Garis Besar Haluan Negara yang pelaksanaannya ditugaskan kepada Presiden/Mandataris. Menghilangkan supremasi kewenangannya. Menghilangkan kewenangannya menetapkan GBHN. Menyelesaikan pemilihan dan selanjutnya mengangkat Presiden Wakil Presiden. Menghilangkan kewenangannya mengangkat Presiden (karena presiden dipilih secara langsung melalui pemilu) Presiden adalah penyelenggara pemerintah negara yang tertinggi dibawah Majelis Permusyawaratan Rakyat. MPR berkedudukan sebagai lembaga tinggi negara yang setara dengan lembaga tinggi negara lainnya seperti Lembaga Kepresidenan, DPR, DPD, BPK, MA, KY, dan MK. MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT
  • 8. SEBELUM AMANDEMEN SETELAH AMANDEMEN Memberikan persetujuan atas RUU yang diusulkan presiden Membentuk Undang-Undang yang dibahas dengan Presiden untuk mendapat persetujuan bersama Memberikan persetujuan atas Anggaran. Menetapkan APBN bersama Presiden dengan memperhatikan pertimbangan DPD Memberikan persetujuan atas PERPU. Membahas dan memberikan persetujuan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang- Undang DEWAN PERWAKILAN RAKYAT
  • 9. SEBELUM AMANDEMEN SETELAH AMANDEMEN Tidak ada aturan mengenai batasan periode seseorang dapat menjabat sebagai presiden serta mekanisme pemberhentian presiden dalam masa jabatannya, sehingga presiden bisa menjabat seumur hidup. Masa jabatan presiden adalah lima tahun dan dapat dipilih kembali selama satu periode. Mengangkat dan memberhentikan anggota BPK. Presiden tidak lagi mengangkat BPK, tetapi diangkat oleh DPR dengan memperhatikan DPD lalu diresmikan oleh presiden. Presiden selain memegang kekuasaan eksekutif (executive power), juga memegang kekuasaan legislative (legislative power) dan kekuasaan yudikatif (judicative power). Presiden memegang kekuasaan eksekutif dengan pengawasan DPR (legislatif). PRESIDEN
  • 10. LEMBAGA TINGGI NEGARA LEGISLATIF EKSEKUTIF YUDIKATIF Majelis Permusyawaratan Rakyat Pemerintah Mahkamah AgungPresiden Komisi Yudisial Wapres Dewan Perwakilan Daerah Kementerian Mahkamah KonstitusiDewan Perwakilan Rakyat Lembaga pemerintah nonkementerian Lembaga nonstruktural Perwakilan luar negeri
  • 11. LEGISLATIF Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia atau cukup disebut Majelis Permusyawaratan Rakyat (disingkat MPR-RI atau MPR) adalah lembaga legislatif bikameral yang merupakan salah satu lembaga tinggi negara dalam sistem ketatanegaraan Indonesia. Sebelum Reformasi, MPR merupakan lembaga tertinggi negara. MPR bersidang sedikitnya sekali dalam lima tahun di ibukota negara. MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT
  • 12. MPR terdiri atas anggota DPR dan anggota DPD yang dipilih melalui pemilihan umum. Keanggotaan MPR diresmikan dengan keputusan Presiden. Sebelum reformasi, MPR terdiri atas anggota DPR, utusan daerah, dan utusan golongan, menurut aturan yang ditetapkan undang-undang. Jumlah anggota MPR periode 2009–2014 adalah 692 orang yang terdiri atas 560 Anggota DPR dan 132 anggota DPD. Masa jabatan anggota MPR adalah 5 tahun, dan berakhir bersamaan pada saat anggota MPR yang baru mengucapkan sumpah/janji. MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT Keanggotaan
  • 13. • Mengubah dan menetapkan Undang-Undang Dasar • Melantik Presiden dan Wakil Presiden hasil pemilihan umum • Memutuskan usul DPR untuk memberhentikan Presiden dan/atau Wakil Presiden dalam masa jabatannya • Melantik Wakil Presiden menjadi Presiden • Memilih Wakil Presiden (bila terjadi kekosongan Wakil Presiden) • Memilih Presiden dan Wakil Presiden (apabila Presiden dan Wakil Presiden mangkat, berhenti, diberhentikan, atau tidak dapat melakukan kewajibannya dalam masa jabatannya secara bersamaan) MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT Tugas dan Wewenang
  • 14. LEGISLATIF Dewan Perwakilan Daerah (disingkat DPD), sebelum 2004 disebut Utusan Daerah, adalah lembaga tinggi negara dalam sistem ketatanegaraan Indonesia yang anggotanya merupakan perwakilan dari setiap provinsi yang dipilih melalui Pemilihan Umum. DEWAN PERWAKILAN DAERAH
  • 15. Anggota DPD tidak dapat dituntut di hadapan pengadilan karena pernyataan, pertanyaan/pendapat yang dikemukakan secara lisan ataupun tertulis dalam rapat-rapat DPD, sepanjang tidak bertentangan dengan Peraturan Tata Tertib dan kode etik masing-masing lembaga. Ketentuan tersebut tidak berlaku jika anggota yang bersangkutan mengumumkan materi yang telah disepakati dalam rapat tertutup untuk dirahasiakan atau hal-hal mengenai pengumuman rahasia negara. DEWAN PERWAKILAN DAERAH Keanggotaan
  • 16. • Pengajuan usul, ikut dalam pembahasan dan memberikan pertimbangan yang berkaitan dengan bidang legislasi tertentu • Pengawasan atas pelaksanaan Undang- Undang tertentu. Anggota DPD dari setiap provinsi adalah 4 orang. Dengan demikian jumlah anggota DPD saat ini adalah seharusnya 136 orang. Masa jabatan anggota DPD adalah 5 tahun, dan berakhir bersamaan pada saat anggota DPD yang baru mengucapkan sumpah/janji. DEWAN PERWAKILAN DAERAH Fungsi
  • 17. LEGISLATIF Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia atau sering disebut Dewan Perwakilan Rakyat (disingkatDPR-RI atau DPR) adalah salah satu lembaga tinggi negara dalam sistem ketatanegaraan Indonesia yang merupakan lembaga perwakilan rakyat. DPR terdiri atas anggota partai politik peserta pemilihan umum yang dipilih melalui pemilihan umum. DEWAN PERWAKILAN RAKYAT
  • 18. Jumlah anggota DPR adalah 560 orang, mereka berasal dari partai politik yang mengikuti pemilihan umum. Anggota DPR tidak boleh merangkap jabatan sebagai pejabat negara lainnya, hakim pada badan peradilan, pegawai negeri sipil, anggota TNI/Polri, pegawai pada BUMN/BUMD atau badan lain yang anggarannya bersumber dari APBN/APBD. Anggota DPR juga tidak boleh melakukan pekerjaan sebagai pejabat struktural pada lembaga pendidikan swasta, akuntan publik, konsultan, advokat/pengacara, notaris, dokter praktek dan pekerjaan lain yang ada hubungannya dengan tugas, wewenang, dan hak sebagai anggota DPR. DEWAN PERWAKILAN RAKYAT Keanggotaan
  • 19. • Legislasi Fungsi Legislasi dilaksanakan untuk membentuk undang- undang bersama presiden. • Anggaran Fungsi anggaran dilaksanakan untuk membahas dan memberikan persetujuan atau tidak memberikan persetujuan terhadap rancangan undang-undang tentang APBN yang diajukan oleh Presiden. • Pengawasan Fungsi pengawasan dilaksanakan melalui pengawasan atas pelaksanaan undang-undang dan APBN. DEWAN PERWAKILAN RAKYAT Fungsi
  • 20. EKSEKUTIF Presiden Republik Indonesia adalah kepala negara sekaligus kepala pemerintahan Indonesia. Sebagai kepala negara, Presiden adalah simbol resmi negara Indonesia di dunia. Sebagai kepala pemerintahan, Presiden dibantu oleh wakil presiden dan menteri- menteri dalam kabinet, memegang kekuasaan eksekutif untuk melaksanakan tugas-tugas pemerintah sehari-hari. Presiden (dan Wakil Presiden) menjabat selama 5 tahun, dan sesudahnya dapat dipilih kembali dalam jabatan yang sama untuk satu kali masa jabatan. Ia digaji sekitar 60 juta per bulan. PRESIDEN Presiden Joko Widodo
  • 21. • Memegang kekuasaan pemerintahan menurut UUD • Memegang kekuasaan yang tertinggi atas Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara • Mengajukan Rancangan Undang-Undang kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Presiden melakukan pembahasan dan pemberian persetujuan atas RUU bersama DPR serta mengesahkan RUU menjadi UU. • Menetapkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang- Undang (dalam kegentingan yang memaksa) • Menetapkan Peraturan Pemerintah • Mengangkat dan memberhentikan menteri-menteri PRESIDEN Wewenang, kewajiban, dan hak
  • 22. EKSEKUTIF Wakil Presiden Republik Indonesia adalah pembantu kepala negara sekaligus kepala pemerintahan Indonesia yang bersifat luar biasa dan istimewa. Sebagai pembantu kepala negara, Wakil Presiden adalah simbol resmi negara Indonesia di dunia yang kualitas tindakannya sama dengan kualitas tindakan seorang presiden sebagai kepala negara. Sebagai pembantu kepala pemerintahan, Wakil Presiden adalah pembantu presiden yang kualitas bantuannya di atas bantuan yang diberikan oleh Menteri, memegang kekuasaan eksekutif untuk melaksanakan tugas-tugas pemerintah sehari-hari yang didelegasikan kepadanya. Wakil Presiden menjabat selama 5 tahun, dan sesudahnya dapat dipilih kembali dalam jabatan yang sama untuk satu kali masa jabatan. WAKIL PRESIDEN Wapres Jusuf Kalla
  • 23. YUDIKATIF Mahkamah Agung (disingkat MA) adalah lembaga tinggi negara dalam sistem ketatanegaraan Indonesia yang merupakan pemegang kekuasaan kehakiman bersama-sama dengan Mahkamah Konstitusi dan bebas dari pengaruh cabang-cabang kekuasaan lainnya. Mahkamah Agung membawahi badan peradilan dalam lingkungan peradilan umum, lingkungan peradilan agama, lingkungan peradilan militer, lingkungan peradilan tata usaha negara. MAHKAMAH AGUNG
  • 24. YUDIKATIF Komisi Yudisial adalah lembaga negara yang dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2011 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2004 Tentang Komisi Yudisial yang berfungsi mengawasi perilaku hakim dan mengusulkan nama calon hakim agung. KOMISI YUDISIAL
  • 25. YUDIKATIF Mahkamah Konstitusi (disingkat MK) adalah lembaga tinggi negara dalam sistem ketatanegaraan Indonesiayang merupakan pemegang kekuasaan kehakiman bersama- sama dengan Mahkamah Agung. Kewenangan Mahkamah Konstitusi adalah menguji undang-undang terhadap UUD 1945; memutus sengketa kewenangan lembaga negara yang kewenangannya diberikan oleh UUD 1945; memutus pembubaran partai politik; dan memutus perselisihan tentang hasil pemilihan umum. MAHKAMAH KONSTITUSI Ketua MK Hamdan Zoelva
  • 26. PELAKSANAAN SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA Tahun 1945 – 1949 Terjadi penyimpangan dari ketentuan UUD ’45 antara lain: – Berubah fungsi komite nasional Indonesia pusat dari pembantu presiden menjadi badan yang diserahi kekuasaan legislatif dan ikut menetapkan GBHN yang merupakan wewenang MPR. – Terjadinya perubahan sistem kabinet presidensial menjadi kabinet parlementer berdasarkan usul BP – KNIP.
  • 27. PELAKSANAAN SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA Tahun 1949 – 1950 Didasarkan pada konstitusi RIS. Pemerintahan yang diterapkan saat itu adalah sistem parlementer kabinet semu (Quasy Parlementary). Sistem Pemerintahan yang dianut pada masa konstitusi RIS bukan kabinet parlementer murni karena dalam sistem parlementer murni, parlemen mempunyai kedudukan yang sangat menentukan terhadap kekuasaan pemerintah.
  • 28. PELAKSANAAN SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA Tahun 1950 – 1959 Landasannya adalah UUD ’50 pengganti konstitusi RIS ’49. Sistem Pemerintahan yang dianut adalah parlementer cabinet dengan demokrasi liberal yang masih bersifat semu. Ciri-ciri: – Presiden dan wakil presiden tidak dapat diganggu gugat. – Menteri bertanggung jawab atas kebijakan pemerintahan. – Presiden berhak membubarkan DPR. – Perdana Menteri diangkat oleh Presiden.
  • 29. PELAKSANAAN SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA Tahun 1959 – 1966 (Demokrasi Terpimpin) Presiden mempunyai kekuasaan mutlak dan dijadikannya alat untuk melenyapkan kekuasaan-kekuasaan yang menghalanginya sehingga nasib parpol ditentukan oleh presiden (10 parpol yang diakui). Tidak ada kebebasan mengeluarkan pendapat.
  • 30. PELAKSANAAN SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA Tahun 1966 – 1998 Orde baru pimpinan Soeharto lahir dengan tekad untuk melakukan koreksi terpimpin pada era orde lama. Namun lama kelamaan banyak terjadi penyimpangan- penyimpangan. Soeharto mundur pada 21 Mei ’98.
  • 31. PELAKSANAAN SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA Tahun 1998 – Sekarang (Reformasi) Pelaksanaan demokrasi pancasila pada era reformasi telah banyak memberikan ruang gerak pada parpol maupun DPR untuk mengawasi pemerintah secara kritis dan dibenarkan untuk unjuk rasa.
  • 32. SISTEM PEMERINTAHAN DEMOKRASI INDONESIA Semenjak kemerdekaan 17 agustus 1945, Undang Undang Dasar 1945 memberikan penggambaran bahwa Indonesia adalah negara demokrasi. Indonesia sempat mengalami masa demokrasi singkat pada tahun 1956 ketika untuk pertama kalinya diselenggarakan pemilu bebas di Indonesia, sampai kemudian Presiden Soekarno menyatakan demokrasi terpimpin sebagai pilihan sistem pemerintahan.
  • 33. SISTEM PEMERINTAHAN DEMOKRASI INDONESIA Setelah mengalami masa Demokrasi Pancasila, sebuah demokrasi semu diciptakan untuk melanggengkan kekuasaan Soeharto. Indonesia kembali masuk kedalam alam demokrasi pada tahun 1998 ketika pemerintahan junta militer Soeharto tumbang. Pemilu demokratis kedua bagi Indonesia terselenggara pada tahun 1999 yang menempatkan Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan sebagai pemenang Pemilu. Kemudian pada tahun 2004, untuk pertama kalinya Indonesia melaksanakan pemilu untuk memilih presiden dan wakil presiden secara langsung setelah reformasi tahun 1998. Yang kemudian berlanjut untuk tahun 2009 dan 2014.