SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
Oleh:
Muhamad Khanif Syarifudin (123611005)
Marisha Arindita (123611019)
Yang dimaksud dengan kedudukan siswa dalam
Kelompoknya adalah letak seorang siswa dalam
urutan tingkat. Dalam istilah yang umum
disebut rangking. Untuk dapat di ketahui
rangking dari siswa di suatu kelas maka harus
diadakan pengurutan nilai siswa tersebut dari
yang paling atas sampai ke yang paling bawah.
Ada berbagai macam cara untuk menentukan
Rangking atau kedudukan siswa dalam
Kelompok. Namun di dalam uraian ini hanya
akan diberikan 4 cara saja, yaitu :
1. Dengan rengking sederhana (simple rank)
2. Dengan rangking persentase (percentile rank)
3. Dengan standar deviasi
4. Dengan mengunakan z score
1. Simpel rank
adalah urutan yang menunjukan letak
kedudukan seseorang dalam kelompoknya dan
dinyatakan dengan nomor atau angka biasa.
2. Percentile rank
adalah kedudukan seseorang dalam kelompok.
Yang menunjukan banyak persentase yang
berada di bawah.
3. Standar Deviasi
adalah penentuan kedudukan dengan
membagi kelas atas kelompok-kelompok.
Setiap kelompok di batasi oleh suatu standar
deviasi tertentu.
standar deviasi dapat dilakukan dengan 2
cara yaitu :
a. pengelompokan atas 3 rangking
b. pengelompokan atas 11 rangking
Mencari mean (x)
Mencari Standar Deviasi
Dimana:
SD = standar deviasi
= tiap skor dikuadratkan lalu dijumlahkan
kemudian di bagi N
= semua skor dijumlahkan , dibagi N ,lalu
dikuadratkan
4. Standar Score
Adalah angka yang menunjukan perbandingan
score seseorang dari Mean dengan Standar
Deviasinya. untuk menentukan z-score, harus
diketahui :
a. rata-rata skor dari kelompok
b. standar deviasi dari skor-skor tersebut
Rumus : z = Nilai Baku
Secara garis besar , nilai mempunyai 4 fungsi
Yaitu :
1. Fungsi Intruksional
2. Fungsi informatif
3. Fungsi bimbingan
4. Fungsi administratif
pemberian nilai merupakan suatu pekerjaan yang
bertujuan untuk memberikan suatu balikan (feed
back/umpan balik) yang mencerminkan seberapa
jauh seorang siswa telah mencapai tujuan yang
ditetapkan dalam pengajaran atau sistem
intruksional.
memberi catatan nilai siswa kepada orang
tuanya mempunyai arti bahwa orang tua siswa
tersebut menjadi tahu akan kemajuan dan
prestasi anak nya di sekolah.
Dengan catatan nilai untuk orang tua maka :
a. Orang tua menjadi sadar akan keadaan
anaknya untuk kemudian lebih baik
memberikan bantuan berupa perhatian,
dorongan, atau bimbingan.
b. Hubungan antara orang tua dengan sekolah
menjadi lebih baik.
Pemberian nilai kepada siswa akan mempunyai
arti besar bagi pekerjaan bimbingan. Dengan
perincian gambaran nilai siswa, petugas
bimbingan akan segera tahu bagian-bagian
mana dari usaha siswa di sekolah yang masih
memerlukan bantuan.
yang dimaksud dengan fungsi administratif
dalam penilaian antara lain :
a. menentukan kenaikan dan kelulusan siswa
b. memindahkan atau menempatkan siswa
c. memberikan beasiswa
d. memberikan rekomendasi untuk
melanjutkan belajar
e. memberi gambaran tentang prestasi
siswa/lulusan kepada calon pemakai tenaga.
Secara garis besar dapat ditentukan unsur
umum dalam penilaian yang menyangkut
faktor-faktor yang harus di perhitungkan.
Unsur umum tersebut adalah sebagai berikut :
1. Prestasi/pencapaian (achievement)
2. Usaha (effort)
3. Aspek pribadi dan sosial
4. Kebiasaan bekerja (working habits)
1. prestasi/pencapaian
nilai prestasi harus mencerminkan tingkat-
tingkat siswa sejauh mana telah dapat
mencapai tujuan yang ditetapkan di setiap
bidang studi.
2. Usaha
terpisah dari nilai prestasi, guru dapat
menyampaikan laporannya kepada orang tua
siswa. Laporan atau nilai tidak boleh
dicampuri dengan nilai prestasi sama sekali.
3. Aspek pribadi dan sosial
unsur ini juga harus di laporkan terutama pada
yang berhubangan dengan berlangsungnya
proses belajar mengajar, misalnya, mentaati
tata tertib sekolah.
4. Kebiasaan bekerja
yang di maksud disini adalah hal-hal yang
berhubungan kebiasaan melakukan tugas.
Misalnya : segera mengerjakan PR, keuletan
dalam usaha, bekerja teliti, kerapian bekerja,
dan sebagainya.
Tiap guru mempunyai pendapat sendiri tentang
cara menentukan nilai akhir. Hal ini sangat di
pengaruhi oleh pandangan mereka terhadap
penting dan tidaknya bagian, kegiatan yang
dilakukan siswa.
Penentuan nilai akhir dilakukan terutama pada
waktu guru melakukan pengisian rapot atau
STTB.
a. Untuk memperoleh nilai akhir, perlu di
perhitungkan nilai tes formatif dan tes sumatif
dengan rumus :
Keterangan
NA = nilai akhir
F = nilai tes formatif
S = nilai tes sumatif
b. Nilai akhir di peloleh dari nilai tugas, nilai
ulangan harian, dan nilai ulangan umum dengan
bobot 2,3,dan 5.
Keterangan :
T = Nilai tugas
H = nilai ulangan harian
U = nilai ulangan umum
c. Nilai akhir untuk STTB di peroleh dari rata-rata
nilai ulangan harian (diberi bobot satu) dan nilai
EBTA (di beri bobot dua), kemudian di bagi 3.
Dimana :
= jumlah nilai ulangan harian
E = nilai EBTA
nH = Frekwensi ulangan harian
RANGKING SISWA

More Related Content

What's hot

Makalah manajemen peserta didik
Makalah manajemen peserta didikMakalah manajemen peserta didik
Makalah manajemen peserta didikArfa Mantoeng
 
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan FuturistikKB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan FuturistikIstna Zakia Iriana
 
Kemampuan Awal Peserta Didik
Kemampuan Awal Peserta DidikKemampuan Awal Peserta Didik
Kemampuan Awal Peserta DidikFitri Yusmaniah
 
Sintak berbagai model pembelajaran
Sintak berbagai model pembelajaranSintak berbagai model pembelajaran
Sintak berbagai model pembelajaranrestya21
 
Contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)Contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)e. hardiyanto
 
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)universitas negeri padang
 
6 Standar Kompetensi dasar dan hasilbelajar
6 Standar Kompetensi dasar dan hasilbelajar6 Standar Kompetensi dasar dan hasilbelajar
6 Standar Kompetensi dasar dan hasilbelajarZaenal Khayat
 
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docxCONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docxFriscaDwiSeptianaPut
 
Modul 4. Pengumpulan dan Pengolahan Informasi Hasil Belajar
Modul 4. Pengumpulan dan Pengolahan Informasi Hasil BelajarModul 4. Pengumpulan dan Pengolahan Informasi Hasil Belajar
Modul 4. Pengumpulan dan Pengolahan Informasi Hasil BelajarNaita Novia Sari
 
RPP TEMATIK KHUSUS BAHASA INDONESIA KELAS V
RPP TEMATIK KHUSUS BAHASA INDONESIA KELAS VRPP TEMATIK KHUSUS BAHASA INDONESIA KELAS V
RPP TEMATIK KHUSUS BAHASA INDONESIA KELAS VSuci Lintiasri
 
AKSI NYATA_TOPIK 4 Satrio Fajar Prianto.docx
AKSI NYATA_TOPIK 4 Satrio Fajar Prianto.docxAKSI NYATA_TOPIK 4 Satrio Fajar Prianto.docx
AKSI NYATA_TOPIK 4 Satrio Fajar Prianto.docxsatrioFajarP
 
Rpp kelas 3 tema 3 subtema 3 pb 2
Rpp kelas 3 tema 3 subtema 3 pb 2Rpp kelas 3 tema 3 subtema 3 pb 2
Rpp kelas 3 tema 3 subtema 3 pb 2dimaschoirul1
 
Contoh rpp kurikulum 2013
Contoh rpp kurikulum 2013Contoh rpp kurikulum 2013
Contoh rpp kurikulum 2013Nia Piliang
 
Penalaran Deduktif dan Indukitf untuk pembelajaran matematika dasar progam PGSD
Penalaran Deduktif dan Indukitf untuk pembelajaran matematika dasar progam PGSDPenalaran Deduktif dan Indukitf untuk pembelajaran matematika dasar progam PGSD
Penalaran Deduktif dan Indukitf untuk pembelajaran matematika dasar progam PGSDRosyidah L
 
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209Soal Universitas Terbuka
 

What's hot (20)

Makalah manajemen peserta didik
Makalah manajemen peserta didikMakalah manajemen peserta didik
Makalah manajemen peserta didik
 
Pedoman penskoran
Pedoman penskoranPedoman penskoran
Pedoman penskoran
 
Powerpoint strategi pembelajaran
Powerpoint strategi pembelajaranPowerpoint strategi pembelajaran
Powerpoint strategi pembelajaran
 
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan FuturistikKB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
 
Kemampuan Awal Peserta Didik
Kemampuan Awal Peserta DidikKemampuan Awal Peserta Didik
Kemampuan Awal Peserta Didik
 
sk kd matematika sd mi
sk kd matematika sd misk kd matematika sd mi
sk kd matematika sd mi
 
Sintak berbagai model pembelajaran
Sintak berbagai model pembelajaranSintak berbagai model pembelajaran
Sintak berbagai model pembelajaran
 
Contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)Contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
 
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
 
6 Standar Kompetensi dasar dan hasilbelajar
6 Standar Kompetensi dasar dan hasilbelajar6 Standar Kompetensi dasar dan hasilbelajar
6 Standar Kompetensi dasar dan hasilbelajar
 
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docxCONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
 
Modul 4. Pengumpulan dan Pengolahan Informasi Hasil Belajar
Modul 4. Pengumpulan dan Pengolahan Informasi Hasil BelajarModul 4. Pengumpulan dan Pengolahan Informasi Hasil Belajar
Modul 4. Pengumpulan dan Pengolahan Informasi Hasil Belajar
 
Modul 9 s1_pgsd
Modul 9 s1_pgsdModul 9 s1_pgsd
Modul 9 s1_pgsd
 
RPP TEMATIK KHUSUS BAHASA INDONESIA KELAS V
RPP TEMATIK KHUSUS BAHASA INDONESIA KELAS VRPP TEMATIK KHUSUS BAHASA INDONESIA KELAS V
RPP TEMATIK KHUSUS BAHASA INDONESIA KELAS V
 
AKSI NYATA_TOPIK 4 Satrio Fajar Prianto.docx
AKSI NYATA_TOPIK 4 Satrio Fajar Prianto.docxAKSI NYATA_TOPIK 4 Satrio Fajar Prianto.docx
AKSI NYATA_TOPIK 4 Satrio Fajar Prianto.docx
 
Rpp kelas 3 tema 3 subtema 3 pb 2
Rpp kelas 3 tema 3 subtema 3 pb 2Rpp kelas 3 tema 3 subtema 3 pb 2
Rpp kelas 3 tema 3 subtema 3 pb 2
 
Contoh rpp kurikulum 2013
Contoh rpp kurikulum 2013Contoh rpp kurikulum 2013
Contoh rpp kurikulum 2013
 
Penalaran Deduktif dan Indukitf untuk pembelajaran matematika dasar progam PGSD
Penalaran Deduktif dan Indukitf untuk pembelajaran matematika dasar progam PGSDPenalaran Deduktif dan Indukitf untuk pembelajaran matematika dasar progam PGSD
Penalaran Deduktif dan Indukitf untuk pembelajaran matematika dasar progam PGSD
 
Buku pegangan penilaian HOTS
Buku pegangan penilaian HOTSBuku pegangan penilaian HOTS
Buku pegangan penilaian HOTS
 
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209
 

Similar to RANGKING SISWA

Format dan scoring rubric penilaian
Format dan scoring rubric penilaianFormat dan scoring rubric penilaian
Format dan scoring rubric penilaianRia Dwi Pratiwi
 
Modul penilaian pembelajaran
Modul penilaian pembelajaranModul penilaian pembelajaran
Modul penilaian pembelajaranRAHMANULJA
 
Pengujian, pengukuran dan penilaian.
Pengujian, pengukuran dan penilaian.Pengujian, pengukuran dan penilaian.
Pengujian, pengukuran dan penilaian.Anis Asneh
 
Kedudukan siswa dalam kelas & mencari nilai akhir
Kedudukan siswa dalam kelas & mencari nilai akhirKedudukan siswa dalam kelas & mencari nilai akhir
Kedudukan siswa dalam kelas & mencari nilai akhirmuhamad khanif
 
Nuraeni pentingnya penilaian dalam pembelajaran
Nuraeni  pentingnya penilaian dalam pembelajaranNuraeni  pentingnya penilaian dalam pembelajaran
Nuraeni pentingnya penilaian dalam pembelajaranOperator Warnet Vast Raha
 
Nuraeni pentingnya penilaian dalam pembelajaran
Nuraeni  pentingnya penilaian dalam pembelajaranNuraeni  pentingnya penilaian dalam pembelajaran
Nuraeni pentingnya penilaian dalam pembelajaranOperator Warnet Vast Raha
 
TEKNIK PENENTUAN NILAI AKHIR.pptx
TEKNIK PENENTUAN NILAI AKHIR.pptxTEKNIK PENENTUAN NILAI AKHIR.pptx
TEKNIK PENENTUAN NILAI AKHIR.pptxssuserc0f01d
 
Makalah PENDEKATAN DALAM PEMBELAJARAN
Makalah PENDEKATAN DALAM PEMBELAJARANMakalah PENDEKATAN DALAM PEMBELAJARAN
Makalah PENDEKATAN DALAM PEMBELAJARANStellaPattiasina
 
Evaluasi Belajar 12.pptx
Evaluasi Belajar 12.pptxEvaluasi Belajar 12.pptx
Evaluasi Belajar 12.pptxRomyAryadinata
 
Manajemen peserta didik
Manajemen peserta didikManajemen peserta didik
Manajemen peserta didikUrwatul Wutsqo
 
Manajemen peserta didik
Manajemen peserta didikManajemen peserta didik
Manajemen peserta didikUrwatul Wutsqo
 
P19 MERANCANG EVALUASI PEMBELAJARAN YANG KOMPERHENSIF.pptx
P19 MERANCANG EVALUASI PEMBELAJARAN YANG KOMPERHENSIF.pptxP19 MERANCANG EVALUASI PEMBELAJARAN YANG KOMPERHENSIF.pptx
P19 MERANCANG EVALUASI PEMBELAJARAN YANG KOMPERHENSIF.pptxIbnuNizamSoamole1
 
22 article text-47-2-10-20200803
22 article text-47-2-10-2020080322 article text-47-2-10-20200803
22 article text-47-2-10-20200803Ian Andrian
 

Similar to RANGKING SISWA (20)

Format dan scoring rubric penilaian
Format dan scoring rubric penilaianFormat dan scoring rubric penilaian
Format dan scoring rubric penilaian
 
Modul penilaian pembelajaran
Modul penilaian pembelajaranModul penilaian pembelajaran
Modul penilaian pembelajaran
 
Penilaian kelas
Penilaian kelasPenilaian kelas
Penilaian kelas
 
Pengujian, pengukuran dan penilaian.
Pengujian, pengukuran dan penilaian.Pengujian, pengukuran dan penilaian.
Pengujian, pengukuran dan penilaian.
 
Kedudukan siswa dalam kelas & mencari nilai akhir
Kedudukan siswa dalam kelas & mencari nilai akhirKedudukan siswa dalam kelas & mencari nilai akhir
Kedudukan siswa dalam kelas & mencari nilai akhir
 
Nuraeni pentingnya penilaian dalam pembelajaran
Nuraeni  pentingnya penilaian dalam pembelajaranNuraeni  pentingnya penilaian dalam pembelajaran
Nuraeni pentingnya penilaian dalam pembelajaran
 
Nuraeni pentingnya penilaian dalam pembelajaran
Nuraeni  pentingnya penilaian dalam pembelajaranNuraeni  pentingnya penilaian dalam pembelajaran
Nuraeni pentingnya penilaian dalam pembelajaran
 
TEKNIK PENENTUAN NILAI AKHIR.pptx
TEKNIK PENENTUAN NILAI AKHIR.pptxTEKNIK PENENTUAN NILAI AKHIR.pptx
TEKNIK PENENTUAN NILAI AKHIR.pptx
 
Penilaian kelas
Penilaian kelasPenilaian kelas
Penilaian kelas
 
Makalah PENDEKATAN DALAM PEMBELAJARAN
Makalah PENDEKATAN DALAM PEMBELAJARANMakalah PENDEKATAN DALAM PEMBELAJARAN
Makalah PENDEKATAN DALAM PEMBELAJARAN
 
Tujuan Pengukuran & Penilaian
Tujuan Pengukuran & PenilaianTujuan Pengukuran & Penilaian
Tujuan Pengukuran & Penilaian
 
Guru Sebagai Evaluator
Guru Sebagai EvaluatorGuru Sebagai Evaluator
Guru Sebagai Evaluator
 
Gogo
GogoGogo
Gogo
 
Evaluasi Belajar 12.pptx
Evaluasi Belajar 12.pptxEvaluasi Belajar 12.pptx
Evaluasi Belajar 12.pptx
 
Makalah pengembangan sistem evaluasi pai 6
Makalah pengembangan sistem evaluasi pai 6Makalah pengembangan sistem evaluasi pai 6
Makalah pengembangan sistem evaluasi pai 6
 
Makalah pengembangan sistem evaluasi pai 6
Makalah pengembangan sistem evaluasi pai 6Makalah pengembangan sistem evaluasi pai 6
Makalah pengembangan sistem evaluasi pai 6
 
Manajemen peserta didik
Manajemen peserta didikManajemen peserta didik
Manajemen peserta didik
 
Manajemen peserta didik
Manajemen peserta didikManajemen peserta didik
Manajemen peserta didik
 
P19 MERANCANG EVALUASI PEMBELAJARAN YANG KOMPERHENSIF.pptx
P19 MERANCANG EVALUASI PEMBELAJARAN YANG KOMPERHENSIF.pptxP19 MERANCANG EVALUASI PEMBELAJARAN YANG KOMPERHENSIF.pptx
P19 MERANCANG EVALUASI PEMBELAJARAN YANG KOMPERHENSIF.pptx
 
22 article text-47-2-10-20200803
22 article text-47-2-10-2020080322 article text-47-2-10-20200803
22 article text-47-2-10-20200803
 

Recently uploaded

IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptAcemediadotkoM1
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 

Recently uploaded (20)

IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 

RANGKING SISWA

  • 1. Oleh: Muhamad Khanif Syarifudin (123611005) Marisha Arindita (123611019)
  • 2.
  • 3. Yang dimaksud dengan kedudukan siswa dalam Kelompoknya adalah letak seorang siswa dalam urutan tingkat. Dalam istilah yang umum disebut rangking. Untuk dapat di ketahui rangking dari siswa di suatu kelas maka harus diadakan pengurutan nilai siswa tersebut dari yang paling atas sampai ke yang paling bawah.
  • 4. Ada berbagai macam cara untuk menentukan Rangking atau kedudukan siswa dalam Kelompok. Namun di dalam uraian ini hanya akan diberikan 4 cara saja, yaitu : 1. Dengan rengking sederhana (simple rank) 2. Dengan rangking persentase (percentile rank) 3. Dengan standar deviasi 4. Dengan mengunakan z score
  • 5. 1. Simpel rank adalah urutan yang menunjukan letak kedudukan seseorang dalam kelompoknya dan dinyatakan dengan nomor atau angka biasa. 2. Percentile rank adalah kedudukan seseorang dalam kelompok. Yang menunjukan banyak persentase yang berada di bawah.
  • 6. 3. Standar Deviasi adalah penentuan kedudukan dengan membagi kelas atas kelompok-kelompok. Setiap kelompok di batasi oleh suatu standar deviasi tertentu. standar deviasi dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu : a. pengelompokan atas 3 rangking b. pengelompokan atas 11 rangking
  • 7. Mencari mean (x) Mencari Standar Deviasi Dimana: SD = standar deviasi = tiap skor dikuadratkan lalu dijumlahkan kemudian di bagi N = semua skor dijumlahkan , dibagi N ,lalu dikuadratkan
  • 8. 4. Standar Score Adalah angka yang menunjukan perbandingan score seseorang dari Mean dengan Standar Deviasinya. untuk menentukan z-score, harus diketahui : a. rata-rata skor dari kelompok b. standar deviasi dari skor-skor tersebut Rumus : z = Nilai Baku
  • 9.
  • 10. Secara garis besar , nilai mempunyai 4 fungsi Yaitu : 1. Fungsi Intruksional 2. Fungsi informatif 3. Fungsi bimbingan 4. Fungsi administratif
  • 11. pemberian nilai merupakan suatu pekerjaan yang bertujuan untuk memberikan suatu balikan (feed back/umpan balik) yang mencerminkan seberapa jauh seorang siswa telah mencapai tujuan yang ditetapkan dalam pengajaran atau sistem intruksional.
  • 12. memberi catatan nilai siswa kepada orang tuanya mempunyai arti bahwa orang tua siswa tersebut menjadi tahu akan kemajuan dan prestasi anak nya di sekolah. Dengan catatan nilai untuk orang tua maka : a. Orang tua menjadi sadar akan keadaan anaknya untuk kemudian lebih baik memberikan bantuan berupa perhatian, dorongan, atau bimbingan. b. Hubungan antara orang tua dengan sekolah menjadi lebih baik.
  • 13. Pemberian nilai kepada siswa akan mempunyai arti besar bagi pekerjaan bimbingan. Dengan perincian gambaran nilai siswa, petugas bimbingan akan segera tahu bagian-bagian mana dari usaha siswa di sekolah yang masih memerlukan bantuan.
  • 14. yang dimaksud dengan fungsi administratif dalam penilaian antara lain : a. menentukan kenaikan dan kelulusan siswa b. memindahkan atau menempatkan siswa c. memberikan beasiswa d. memberikan rekomendasi untuk melanjutkan belajar e. memberi gambaran tentang prestasi siswa/lulusan kepada calon pemakai tenaga.
  • 15. Secara garis besar dapat ditentukan unsur umum dalam penilaian yang menyangkut faktor-faktor yang harus di perhitungkan. Unsur umum tersebut adalah sebagai berikut : 1. Prestasi/pencapaian (achievement) 2. Usaha (effort) 3. Aspek pribadi dan sosial 4. Kebiasaan bekerja (working habits)
  • 16. 1. prestasi/pencapaian nilai prestasi harus mencerminkan tingkat- tingkat siswa sejauh mana telah dapat mencapai tujuan yang ditetapkan di setiap bidang studi. 2. Usaha terpisah dari nilai prestasi, guru dapat menyampaikan laporannya kepada orang tua siswa. Laporan atau nilai tidak boleh dicampuri dengan nilai prestasi sama sekali.
  • 17. 3. Aspek pribadi dan sosial unsur ini juga harus di laporkan terutama pada yang berhubangan dengan berlangsungnya proses belajar mengajar, misalnya, mentaati tata tertib sekolah. 4. Kebiasaan bekerja yang di maksud disini adalah hal-hal yang berhubungan kebiasaan melakukan tugas. Misalnya : segera mengerjakan PR, keuletan dalam usaha, bekerja teliti, kerapian bekerja, dan sebagainya.
  • 18. Tiap guru mempunyai pendapat sendiri tentang cara menentukan nilai akhir. Hal ini sangat di pengaruhi oleh pandangan mereka terhadap penting dan tidaknya bagian, kegiatan yang dilakukan siswa. Penentuan nilai akhir dilakukan terutama pada waktu guru melakukan pengisian rapot atau STTB.
  • 19. a. Untuk memperoleh nilai akhir, perlu di perhitungkan nilai tes formatif dan tes sumatif dengan rumus : Keterangan NA = nilai akhir F = nilai tes formatif S = nilai tes sumatif
  • 20. b. Nilai akhir di peloleh dari nilai tugas, nilai ulangan harian, dan nilai ulangan umum dengan bobot 2,3,dan 5. Keterangan : T = Nilai tugas H = nilai ulangan harian U = nilai ulangan umum
  • 21. c. Nilai akhir untuk STTB di peroleh dari rata-rata nilai ulangan harian (diberi bobot satu) dan nilai EBTA (di beri bobot dua), kemudian di bagi 3. Dimana : = jumlah nilai ulangan harian E = nilai EBTA nH = Frekwensi ulangan harian