1. PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMASI DAN KOMPUTER (PTIK)
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK – UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
Pengantar basis
data
3. Administrator basis data (DBA/Database
Administrator) adalah orang yang bertanggungjawab
terhadap pengelolaan basis data. Secara lebih detail,
tugas DBA adalah sebagai berikut:
Mendefinisikan basis data
DBA menentukan isi basis data
Menentukan sekuritas basis data
4. Pemrogram aplikasi adalah orang yang membuat program
aplikasi yang menggunakan basis data. Program aplikasi
yang dibuat tentu saja sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Pengguna akhir dapat dibagi menjadi 2 macam:
1. Pengguna aplikasi, dan
2. Pengguna interaktif.
Pengguna aplikasi adalah orang yang mengoperasikan program
aplikasi yang dibuat oleh pemrogram aplikasi. Pengguna
interaktif adalah orang yang memberikan perintah-perintah
beraras tinggi pada antarmuka basis data yang tersedia (misalnya
dengan menggunakan perintah SELECT, INSERT dan
sebagainya) atau melakukan perintah-perintah melalui
antarmuka berbasis menu.
6. 1. Memantau kinerja sistem
Secara periodik DBA memantau kinerja DBMS. Termasuk dalam hal ini
adalah pemantauan waktu tanggapan selama beban puncak. Informasi yang
diperoleh dapat digunakan untuk menentukan perlu tidaknya pengembangan
sistem perangkat keras di masa mendatang ataupun melakukan perubahan
organisasi di dalam basis data.
2. Merencanakan backup dan recovery
DBA-lah yang membuat panduan, prosedur serta standar untuk melakukan
pencadangan data (backup) terhadap basis data. Begitu juga untuk proses
pemulihan data (recovery) bila terjadi kerusakan data pada sistem.
3. Mengikuti perkembangan produk
DBA juga bertanggung jawab terhadap perkembangan produk (versi DBMS
yang baru, tool, dan perangkat pendukung) sehingga dapat memberikan
usulan kepada organisasi untuk melakukan hal-hal yang dipandang perlu,
misalnya melakukan pelatihan kepada pemrogram aplikasi.
7. Dua macam perintah yang digunakan DBMS
untuk mengelola dan mengorganisasikan
data :
1. Bahasa Definisi Data
(DDL / Data Definition Language)
2. Bahasa Manipulasi Data
(DML / Data Manipulation Language)
11. Membuat basis data bernama AKADEMIK
CREATE DATABASE AKADEMIK
Membuat tabel MAHASISWA
CREATE TABLE MAHASISWA (;
NIM CHAR(8),;
NAMA CHAR(25),;
TGL_LAHIR DATE,;
KODE_JUR CHAR(2))
Menghapus basis data AKADEMIK dan seluruh
tabel
13. Untuk melakukan manipulasi data, seperti:
Pengambilan data
SELECT ...
Penyisipan data baru
INSERT INTO ...
Penghapusan data
DELETE ...
Pengubahan data
UPDATE ...
15. Membuka basis data AKADEMIK
OPEN DATABASE AKADEMIKMenambah satu baris
data ke tabel
MAHASISWA
INSERT INTO MAHASISWA;
ALUES (‘3085113023’, ‘MIKAIL
ACHMAD’, (03/03/1987),’TI’)
16. DATA QUERY LANGUAGE (DQL)
bagian dari DML ada yang disebut DQL
atau bahasa query
Contoh :
Meminta informasi NIM dan NAMA pada
tabel MAHASISWA khusus untuk record
dengan KODE_JUR=TI
SELECT NIM, NAMA, FROM
MAHASISWA;
WHERE KODE_JUR=‘TI’