SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  13
PAGELARAN WAYANG KULIT
Waktu Pagelaran
• Wayang merupakan sarana hiburan juga bagian dari
  upacara-upacara adat seperti: bersih desa, ngruwat dan
  lain-lain, juga Wayang sering dilakukan untuk merayakan
  pernikahan dan kelahiran.
Bagaimana Pagelaran
•   Untuk mementaskan pertunjukan wayang kulit secara lengkap dibutuhkan kurang
    lebih sebanyak 18 orang pendukung. Satu orang sebagai dalang, 2 orang sebagai
    waranggana, dan 15 orang sebagai penabuh gamelan merangkap wiraswara.
•   Rata-rata pertunjukan dalam satu malam adalah 7 sampai 8 jam, mulai dari jam
    21.00 sampai jam 05.00 pagi.
•   Bila dilakukan pada siang hari pertunjukan biasanya dimulai dari jam 09.00 sampai
    dengan jam 16.00.
•   Tempat pertunjukan wayang ditata dengan menggunakan konsep pentas yang
    bersifat abstrak.
    Arena pentas terdiri dari layar berupa kain putih dan sebagai sarana tehnis di
    bawahnya ditaruh batang pisang untuk menancapkan wayang.
•   Dalam pertunjukan wayang kulit, jumlah adegan dalam satu lakon tidak dapat
    ditentukan. Jumlah adegan ini akan berbeda-beda berdasarkan lakon yang
    dipertunjukkan atau tergantung dalangnya.
    Sebagai pra-tontonan adalah tetabuhan yang tidak ada hubungannya dengan
    ceritera pokok, jadi hanya bersifat sebagai penghangat suasana saja atau
    pengantar untuk masuk ke pertunjukan yang sebenarnya.
•   Pagelaran disertai dengan gamelan lengkap.
•   Lumrahnya pria menyaksikan dari sisi dalang dan wanita dari sisi penonton.
• Sebagai pedoman dalam menyajikan pertunjukan wayang kulit
  biasanya seorang dalang akan menggunakan pakem pedalangan
  berupa buku pedalangan. Namun ada juga dalang yang
  menggunakan catatan dari dalang-dalang tua yang pengetahuannya
  diperoleh lewat keturunan.
• Meskipun demikian, seorang dalang diberi kesempatan pula untuk
  berimprovisasi, karena pakem pedalangan tersebut sebenarnya
  hanya berisi inti ceritera pokok saja. Untuk lebih menghidupkan
  suasana dan membuat pertunjukan menjadi lebih menarik,
  improvisasi serta kreativitas dalang ini memegang peranan yang
  amat penting.
• Alat penerangan yang dipakai dalam pertunjukan wayang kulit dari
  dahulu sampai sekarang telah banyak mengalami perubahan sesuai
  dengan perkembangan teknologi.Dalam bentuk aslinya alat
  penerangan yang dipakai pada pertunjukan wayang kulit adalah
  blencong, kemudian berkembang menjadi lampu minyak tanah
  (keceran), petromak, sekarang banyak yang menggunakan lampu
  listrik.
Yang terdapat dalam Pagelaran
Wayang Kulit
Kelir
yaitu layar yang terbuat dari kain putih yang sangat luas , sementara di
 belakangnya disorotkan lampu listrik atau lampu minyak (blencong),
Gamelan
Sinden adalah seorang wanita yang tugasnya sebagai vocal
membawakan gending-gending Jawa dalam Karawitan.
Dalam sebuah pertunjukan karawitan/pewayangan,
biasanya terdapat lebih dari 1 sinden.
Dalang
Dalang
• Dalang dalam dunia pewayangan diartikan sebagai seseorang yang
  mempunyai keahlian khusus memainkan boneka wayang (ndalang).
  Keahlian ini biasanya diperoleh dari bakat turun - temurun dari leluhurnya.
  Seorang anak dalang akan bisa mendalang tanpa belajar secara formal. Ia
  akan mengikuti ayahnya selagi mendalang dengan membawakan peralatan,
  menata panggung, mengatur wayang (nyimping), menjadi pengrawit, atau
  duduk di belakang ayahnya untuk membantu mempersiapkan wayang yang
  akan dimainkan.
• Dalang memainkan wayang, bernyanyi, memberikan sinyal ke orkestra. Dia
  juga berbicara untuk semua karakter.
Tidak semua orang bisa menjadi seorang dalang
Dalang harus:
•   menghibur banyak orang
• secara fisik kuat dan sehat , kuat duduk bersila selama sembilan jam berturut-
  turut
• membunyikan kechrek dengan kaki kanannya hampir terus-menerus
• memainkan boneka dengan kedua tangan, menirukan suara mereka yang
  berbeda mereka, berganti intonasi ,menceritakan lelucon pada saat yang
  tepat, dan bernyanyi
• Selain itu, ia mengontrol musisi tanpa ada di antara penonton yang
  menyadarinya.
Dalang tidak diperbolehkan
• tidur atau bangun dari tempat duduknya hingga pukul enam pagi harinya
Dalang berada di tengah
• Wayang Antagonis         • Wayang Protagonis
  berada di sisi kirinya     berada di sisi
                             kanannya

Contenu connexe

Tendances

MEDIA TEKS EKSPOSISI BABAGAN GAMELAN JAWA.pptx
MEDIA TEKS EKSPOSISI BABAGAN GAMELAN JAWA.pptxMEDIA TEKS EKSPOSISI BABAGAN GAMELAN JAWA.pptx
MEDIA TEKS EKSPOSISI BABAGAN GAMELAN JAWA.pptxmanekhasukma
 
Alat musik tradisional indonesia
Alat musik tradisional indonesiaAlat musik tradisional indonesia
Alat musik tradisional indonesiaYodi Permana
 
Keanekaragaman Budaya Indonesia (34 Provinsi)
Keanekaragaman Budaya Indonesia (34 Provinsi)Keanekaragaman Budaya Indonesia (34 Provinsi)
Keanekaragaman Budaya Indonesia (34 Provinsi)Egha Rhiyanti Putri
 
MATERI SEJARAH PROKLAMASI POWER POINT
MATERI SEJARAH PROKLAMASI POWER POINTMATERI SEJARAH PROKLAMASI POWER POINT
MATERI SEJARAH PROKLAMASI POWER POINTVinkaAngelica81
 
Akulturasi hindu budha
Akulturasi hindu budhaAkulturasi hindu budha
Akulturasi hindu budhafakhriza99
 
Ppt cerita fiksi dan bacaan nonfiksi anak
Ppt cerita fiksi dan bacaan nonfiksi anakPpt cerita fiksi dan bacaan nonfiksi anak
Ppt cerita fiksi dan bacaan nonfiksi anakrizka_pratiwi
 
Kerajaan pontianak kelas X
Kerajaan pontianak kelas X Kerajaan pontianak kelas X
Kerajaan pontianak kelas X ttanitaaprilia
 
Makalah sejarah kerajaan sriwijaya
Makalah sejarah kerajaan sriwijayaMakalah sejarah kerajaan sriwijaya
Makalah sejarah kerajaan sriwijayaDindaputri9600
 
Cerita legenda ppt
Cerita legenda pptCerita legenda ppt
Cerita legenda pptannis.tutor
 
Analisis Tari Tradisional Indonesia
Analisis Tari Tradisional Indonesia Analisis Tari Tradisional Indonesia
Analisis Tari Tradisional Indonesia Aryansa Dewi
 
PENGANTIN PAES AGENG YOGYAKARTA
PENGANTIN PAES AGENG YOGYAKARTAPENGANTIN PAES AGENG YOGYAKARTA
PENGANTIN PAES AGENG YOGYAKARTAAinina Sa'id
 
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSITUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSIAyuOkta8
 

Tendances (20)

MEDIA TEKS EKSPOSISI BABAGAN GAMELAN JAWA.pptx
MEDIA TEKS EKSPOSISI BABAGAN GAMELAN JAWA.pptxMEDIA TEKS EKSPOSISI BABAGAN GAMELAN JAWA.pptx
MEDIA TEKS EKSPOSISI BABAGAN GAMELAN JAWA.pptx
 
Kliping Tari Daerah Nusantara
Kliping Tari Daerah NusantaraKliping Tari Daerah Nusantara
Kliping Tari Daerah Nusantara
 
Alat musik tradisional indonesia
Alat musik tradisional indonesiaAlat musik tradisional indonesia
Alat musik tradisional indonesia
 
Keanekaragaman Budaya Indonesia (34 Provinsi)
Keanekaragaman Budaya Indonesia (34 Provinsi)Keanekaragaman Budaya Indonesia (34 Provinsi)
Keanekaragaman Budaya Indonesia (34 Provinsi)
 
Tari kreasi
Tari kreasiTari kreasi
Tari kreasi
 
MATERI SEJARAH PROKLAMASI POWER POINT
MATERI SEJARAH PROKLAMASI POWER POINTMATERI SEJARAH PROKLAMASI POWER POINT
MATERI SEJARAH PROKLAMASI POWER POINT
 
PPT PANTUN
PPT PANTUNPPT PANTUN
PPT PANTUN
 
Akulturasi hindu budha
Akulturasi hindu budhaAkulturasi hindu budha
Akulturasi hindu budha
 
Drama basa jawa
Drama basa jawaDrama basa jawa
Drama basa jawa
 
Ppt cerita fiksi dan bacaan nonfiksi anak
Ppt cerita fiksi dan bacaan nonfiksi anakPpt cerita fiksi dan bacaan nonfiksi anak
Ppt cerita fiksi dan bacaan nonfiksi anak
 
Ppt materi drama
Ppt materi dramaPpt materi drama
Ppt materi drama
 
Kerajaan pontianak kelas X
Kerajaan pontianak kelas X Kerajaan pontianak kelas X
Kerajaan pontianak kelas X
 
SENI PATUNG
SENI PATUNGSENI PATUNG
SENI PATUNG
 
Perlawanan Diponegoro
Perlawanan DiponegoroPerlawanan Diponegoro
Perlawanan Diponegoro
 
Makalah sejarah kerajaan sriwijaya
Makalah sejarah kerajaan sriwijayaMakalah sejarah kerajaan sriwijaya
Makalah sejarah kerajaan sriwijaya
 
Cerita legenda ppt
Cerita legenda pptCerita legenda ppt
Cerita legenda ppt
 
Kebudayaan Jawa Barat
Kebudayaan Jawa BaratKebudayaan Jawa Barat
Kebudayaan Jawa Barat
 
Analisis Tari Tradisional Indonesia
Analisis Tari Tradisional Indonesia Analisis Tari Tradisional Indonesia
Analisis Tari Tradisional Indonesia
 
PENGANTIN PAES AGENG YOGYAKARTA
PENGANTIN PAES AGENG YOGYAKARTAPENGANTIN PAES AGENG YOGYAKARTA
PENGANTIN PAES AGENG YOGYAKARTA
 
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSITUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
 

Similaire à Pagelaran Wayang Kulit Menawan

Beragam Kesenian di Indonesia
Beragam Kesenian di IndonesiaBeragam Kesenian di Indonesia
Beragam Kesenian di IndonesiaNada Salsabila
 
MACAM-MACAM TEATER TRADISIONAL
MACAM-MACAM TEATER TRADISIONALMACAM-MACAM TEATER TRADISIONAL
MACAM-MACAM TEATER TRADISIONALRisdiana Damayanti
 
Tugas iman dwi putra seni budaya
Tugas iman dwi putra seni budayaTugas iman dwi putra seni budaya
Tugas iman dwi putra seni budayaAzzam Zembrot
 
Wayang kulit
Wayang kulitWayang kulit
Wayang kulitNik Aqil
 
Tugas praktek TIK
Tugas praktek TIKTugas praktek TIK
Tugas praktek TIKpihankaratu
 
Macam macam seni teater
Macam macam seni teaterMacam macam seni teater
Macam macam seni teaterRizka Aprilia
 
Ilmu sosial dasar (kebudayaan masyarakat ponorogo)
Ilmu sosial dasar (kebudayaan masyarakat ponorogo)Ilmu sosial dasar (kebudayaan masyarakat ponorogo)
Ilmu sosial dasar (kebudayaan masyarakat ponorogo)Mukhlis Shinetsu
 
Kelompok 4 Tarian Kalimantan dan Papua
Kelompok 4 Tarian Kalimantan dan PapuaKelompok 4 Tarian Kalimantan dan Papua
Kelompok 4 Tarian Kalimantan dan PapuaAndi Darmawan
 
PPT Jawa Tengah (1).pdf.tugaspptxtentangjawat
PPT Jawa Tengah (1).pdf.tugaspptxtentangjawatPPT Jawa Tengah (1).pdf.tugaspptxtentangjawat
PPT Jawa Tengah (1).pdf.tugaspptxtentangjawatkm7smp234cakung
 
Ilmu sosial dasar 1 ia04
Ilmu sosial dasar 1 ia04Ilmu sosial dasar 1 ia04
Ilmu sosial dasar 1 ia04Yoga Yps
 
50 tarian daerah tradisional nusantara beserta daerah asalnya
50 tarian daerah tradisional nusantara beserta daerah asalnya50 tarian daerah tradisional nusantara beserta daerah asalnya
50 tarian daerah tradisional nusantara beserta daerah asalnyaAmphie Yuurisman
 
PPT IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORER
PPT IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORERPPT IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORER
PPT IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORERppghybrid4
 
Wayang kulit [recovered] (2)
Wayang kulit [recovered] (2)Wayang kulit [recovered] (2)
Wayang kulit [recovered] (2)Nadia Azmi
 

Similaire à Pagelaran Wayang Kulit Menawan (20)

Beragam Kesenian di Indonesia
Beragam Kesenian di IndonesiaBeragam Kesenian di Indonesia
Beragam Kesenian di Indonesia
 
MACAM-MACAM TEATER TRADISIONAL
MACAM-MACAM TEATER TRADISIONALMACAM-MACAM TEATER TRADISIONAL
MACAM-MACAM TEATER TRADISIONAL
 
Tugas iman dwi putra seni budaya
Tugas iman dwi putra seni budayaTugas iman dwi putra seni budaya
Tugas iman dwi putra seni budaya
 
Tarian daerah
Tarian daerahTarian daerah
Tarian daerah
 
Wayang kulit
Wayang kulitWayang kulit
Wayang kulit
 
Tugas praktek TIK
Tugas praktek TIKTugas praktek TIK
Tugas praktek TIK
 
Macam macam seni teater
Macam macam seni teaterMacam macam seni teater
Macam macam seni teater
 
Reog ponorogo
Reog ponorogoReog ponorogo
Reog ponorogo
 
Ilmu sosial dasar (kebudayaan masyarakat ponorogo)
Ilmu sosial dasar (kebudayaan masyarakat ponorogo)Ilmu sosial dasar (kebudayaan masyarakat ponorogo)
Ilmu sosial dasar (kebudayaan masyarakat ponorogo)
 
Kelompok 4 Tarian Kalimantan dan Papua
Kelompok 4 Tarian Kalimantan dan PapuaKelompok 4 Tarian Kalimantan dan Papua
Kelompok 4 Tarian Kalimantan dan Papua
 
PPT Jawa Tengah (1).pdf.tugaspptxtentangjawat
PPT Jawa Tengah (1).pdf.tugaspptxtentangjawatPPT Jawa Tengah (1).pdf.tugaspptxtentangjawat
PPT Jawa Tengah (1).pdf.tugaspptxtentangjawat
 
Ilmu sosial dasar 1 ia04
Ilmu sosial dasar 1 ia04Ilmu sosial dasar 1 ia04
Ilmu sosial dasar 1 ia04
 
50 tarian daerah tradisional nusantara beserta daerah asalnya
50 tarian daerah tradisional nusantara beserta daerah asalnya50 tarian daerah tradisional nusantara beserta daerah asalnya
50 tarian daerah tradisional nusantara beserta daerah asalnya
 
Kelompok 2 - Tari Topeng
Kelompok 2 - Tari TopengKelompok 2 - Tari Topeng
Kelompok 2 - Tari Topeng
 
PPT IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORER
PPT IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORERPPT IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORER
PPT IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORER
 
Tari gandrung
Tari gandrungTari gandrung
Tari gandrung
 
GAMELAN
GAMELANGAMELAN
GAMELAN
 
Tudas isd seni budaya
Tudas isd  seni budayaTudas isd  seni budaya
Tudas isd seni budaya
 
Tari topeng klana
Tari topeng klanaTari topeng klana
Tari topeng klana
 
Wayang kulit [recovered] (2)
Wayang kulit [recovered] (2)Wayang kulit [recovered] (2)
Wayang kulit [recovered] (2)
 

Plus de Nafiah RR

Pkn Proklamasi kemerdekaan
Pkn Proklamasi kemerdekaanPkn Proklamasi kemerdekaan
Pkn Proklamasi kemerdekaanNafiah RR
 
Soal & pembahasan kimia koligatif lar
Soal & pembahasan kimia koligatif larSoal & pembahasan kimia koligatif lar
Soal & pembahasan kimia koligatif larNafiah RR
 
Tugu pahlawan
Tugu pahlawanTugu pahlawan
Tugu pahlawanNafiah RR
 
Soal & pembahasan kimia koloid
Soal & pembahasan kimia koloidSoal & pembahasan kimia koloid
Soal & pembahasan kimia koloidNafiah RR
 
PPT KIMIA KSP + soal
PPT KIMIA KSP + soalPPT KIMIA KSP + soal
PPT KIMIA KSP + soalNafiah RR
 
Makalah Business Plan Catering
Makalah Business Plan CateringMakalah Business Plan Catering
Makalah Business Plan CateringNafiah RR
 
English dialogue yang mengandung unsur Pain,relief,annoyance&pleasure
English dialogue yang mengandung unsur Pain,relief,annoyance&pleasure English dialogue yang mengandung unsur Pain,relief,annoyance&pleasure
English dialogue yang mengandung unsur Pain,relief,annoyance&pleasure Nafiah RR
 
50 Abstract nouns + derivative by nafiahrr
50 Abstract nouns + derivative by nafiahrr50 Abstract nouns + derivative by nafiahrr
50 Abstract nouns + derivative by nafiahrrNafiah RR
 
PPT BIOLOGI SISTEM SARAF & INDRA
PPT BIOLOGI SISTEM SARAF & INDRAPPT BIOLOGI SISTEM SARAF & INDRA
PPT BIOLOGI SISTEM SARAF & INDRANafiah RR
 
Contoh Business plan Catering
Contoh Business plan CateringContoh Business plan Catering
Contoh Business plan CateringNafiah RR
 
Soal dan Pembahasan Asam basa
Soal dan Pembahasan Asam basaSoal dan Pembahasan Asam basa
Soal dan Pembahasan Asam basaNafiah RR
 
Contoh2 Tumbuhan (klasifikasi)
Contoh2 Tumbuhan (klasifikasi)Contoh2 Tumbuhan (klasifikasi)
Contoh2 Tumbuhan (klasifikasi)Nafiah RR
 
Siklus Hidup Animalia
Siklus Hidup AnimaliaSiklus Hidup Animalia
Siklus Hidup AnimaliaNafiah RR
 
Kegunaan Sejarah
Kegunaan SejarahKegunaan Sejarah
Kegunaan SejarahNafiah RR
 
Pembahasan Ikatan Kimia
Pembahasan Ikatan KimiaPembahasan Ikatan Kimia
Pembahasan Ikatan KimiaNafiah RR
 
Pembahasan Soal2 termokimia
Pembahasan Soal2 termokimiaPembahasan Soal2 termokimia
Pembahasan Soal2 termokimiaNafiah RR
 
Pembahasan Soal2 Laju reaksi
Pembahasan Soal2 Laju reaksiPembahasan Soal2 Laju reaksi
Pembahasan Soal2 Laju reaksiNafiah RR
 

Plus de Nafiah RR (18)

Pkn Proklamasi kemerdekaan
Pkn Proklamasi kemerdekaanPkn Proklamasi kemerdekaan
Pkn Proklamasi kemerdekaan
 
Soal & pembahasan kimia koligatif lar
Soal & pembahasan kimia koligatif larSoal & pembahasan kimia koligatif lar
Soal & pembahasan kimia koligatif lar
 
Tugu pahlawan
Tugu pahlawanTugu pahlawan
Tugu pahlawan
 
Soal & pembahasan kimia koloid
Soal & pembahasan kimia koloidSoal & pembahasan kimia koloid
Soal & pembahasan kimia koloid
 
PPT KIMIA KSP + soal
PPT KIMIA KSP + soalPPT KIMIA KSP + soal
PPT KIMIA KSP + soal
 
Makalah Business Plan Catering
Makalah Business Plan CateringMakalah Business Plan Catering
Makalah Business Plan Catering
 
English dialogue yang mengandung unsur Pain,relief,annoyance&pleasure
English dialogue yang mengandung unsur Pain,relief,annoyance&pleasure English dialogue yang mengandung unsur Pain,relief,annoyance&pleasure
English dialogue yang mengandung unsur Pain,relief,annoyance&pleasure
 
50 Abstract nouns + derivative by nafiahrr
50 Abstract nouns + derivative by nafiahrr50 Abstract nouns + derivative by nafiahrr
50 Abstract nouns + derivative by nafiahrr
 
PPT BIOLOGI SISTEM SARAF & INDRA
PPT BIOLOGI SISTEM SARAF & INDRAPPT BIOLOGI SISTEM SARAF & INDRA
PPT BIOLOGI SISTEM SARAF & INDRA
 
Contoh Business plan Catering
Contoh Business plan CateringContoh Business plan Catering
Contoh Business plan Catering
 
Soal dan Pembahasan Asam basa
Soal dan Pembahasan Asam basaSoal dan Pembahasan Asam basa
Soal dan Pembahasan Asam basa
 
Contoh2 Tumbuhan (klasifikasi)
Contoh2 Tumbuhan (klasifikasi)Contoh2 Tumbuhan (klasifikasi)
Contoh2 Tumbuhan (klasifikasi)
 
Siklus Hidup Animalia
Siklus Hidup AnimaliaSiklus Hidup Animalia
Siklus Hidup Animalia
 
Kegunaan Sejarah
Kegunaan SejarahKegunaan Sejarah
Kegunaan Sejarah
 
Pembahasan Ikatan Kimia
Pembahasan Ikatan KimiaPembahasan Ikatan Kimia
Pembahasan Ikatan Kimia
 
Sendi
SendiSendi
Sendi
 
Pembahasan Soal2 termokimia
Pembahasan Soal2 termokimiaPembahasan Soal2 termokimia
Pembahasan Soal2 termokimia
 
Pembahasan Soal2 Laju reaksi
Pembahasan Soal2 Laju reaksiPembahasan Soal2 Laju reaksi
Pembahasan Soal2 Laju reaksi
 

Dernier

Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasarrenihartanti
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)PUNGKYBUDIPANGESTU1
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajarHafidRanggasi
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...Kanaidi ken
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfsdn3jatiblora
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 

Dernier (20)

Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 

Pagelaran Wayang Kulit Menawan

  • 2. Waktu Pagelaran • Wayang merupakan sarana hiburan juga bagian dari upacara-upacara adat seperti: bersih desa, ngruwat dan lain-lain, juga Wayang sering dilakukan untuk merayakan pernikahan dan kelahiran.
  • 3. Bagaimana Pagelaran • Untuk mementaskan pertunjukan wayang kulit secara lengkap dibutuhkan kurang lebih sebanyak 18 orang pendukung. Satu orang sebagai dalang, 2 orang sebagai waranggana, dan 15 orang sebagai penabuh gamelan merangkap wiraswara. • Rata-rata pertunjukan dalam satu malam adalah 7 sampai 8 jam, mulai dari jam 21.00 sampai jam 05.00 pagi. • Bila dilakukan pada siang hari pertunjukan biasanya dimulai dari jam 09.00 sampai dengan jam 16.00. • Tempat pertunjukan wayang ditata dengan menggunakan konsep pentas yang bersifat abstrak. Arena pentas terdiri dari layar berupa kain putih dan sebagai sarana tehnis di bawahnya ditaruh batang pisang untuk menancapkan wayang. • Dalam pertunjukan wayang kulit, jumlah adegan dalam satu lakon tidak dapat ditentukan. Jumlah adegan ini akan berbeda-beda berdasarkan lakon yang dipertunjukkan atau tergantung dalangnya. Sebagai pra-tontonan adalah tetabuhan yang tidak ada hubungannya dengan ceritera pokok, jadi hanya bersifat sebagai penghangat suasana saja atau pengantar untuk masuk ke pertunjukan yang sebenarnya. • Pagelaran disertai dengan gamelan lengkap. • Lumrahnya pria menyaksikan dari sisi dalang dan wanita dari sisi penonton.
  • 4. • Sebagai pedoman dalam menyajikan pertunjukan wayang kulit biasanya seorang dalang akan menggunakan pakem pedalangan berupa buku pedalangan. Namun ada juga dalang yang menggunakan catatan dari dalang-dalang tua yang pengetahuannya diperoleh lewat keturunan. • Meskipun demikian, seorang dalang diberi kesempatan pula untuk berimprovisasi, karena pakem pedalangan tersebut sebenarnya hanya berisi inti ceritera pokok saja. Untuk lebih menghidupkan suasana dan membuat pertunjukan menjadi lebih menarik, improvisasi serta kreativitas dalang ini memegang peranan yang amat penting. • Alat penerangan yang dipakai dalam pertunjukan wayang kulit dari dahulu sampai sekarang telah banyak mengalami perubahan sesuai dengan perkembangan teknologi.Dalam bentuk aslinya alat penerangan yang dipakai pada pertunjukan wayang kulit adalah blencong, kemudian berkembang menjadi lampu minyak tanah (keceran), petromak, sekarang banyak yang menggunakan lampu listrik.
  • 7. Kelir yaitu layar yang terbuat dari kain putih yang sangat luas , sementara di belakangnya disorotkan lampu listrik atau lampu minyak (blencong),
  • 9. Sinden adalah seorang wanita yang tugasnya sebagai vocal membawakan gending-gending Jawa dalam Karawitan. Dalam sebuah pertunjukan karawitan/pewayangan, biasanya terdapat lebih dari 1 sinden.
  • 11. Dalang • Dalang dalam dunia pewayangan diartikan sebagai seseorang yang mempunyai keahlian khusus memainkan boneka wayang (ndalang). Keahlian ini biasanya diperoleh dari bakat turun - temurun dari leluhurnya. Seorang anak dalang akan bisa mendalang tanpa belajar secara formal. Ia akan mengikuti ayahnya selagi mendalang dengan membawakan peralatan, menata panggung, mengatur wayang (nyimping), menjadi pengrawit, atau duduk di belakang ayahnya untuk membantu mempersiapkan wayang yang akan dimainkan. • Dalang memainkan wayang, bernyanyi, memberikan sinyal ke orkestra. Dia juga berbicara untuk semua karakter.
  • 12. Tidak semua orang bisa menjadi seorang dalang Dalang harus: • menghibur banyak orang • secara fisik kuat dan sehat , kuat duduk bersila selama sembilan jam berturut- turut • membunyikan kechrek dengan kaki kanannya hampir terus-menerus • memainkan boneka dengan kedua tangan, menirukan suara mereka yang berbeda mereka, berganti intonasi ,menceritakan lelucon pada saat yang tepat, dan bernyanyi • Selain itu, ia mengontrol musisi tanpa ada di antara penonton yang menyadarinya. Dalang tidak diperbolehkan • tidur atau bangun dari tempat duduknya hingga pukul enam pagi harinya
  • 13. Dalang berada di tengah • Wayang Antagonis • Wayang Protagonis berada di sisi kirinya berada di sisi kanannya