5. x
Adalah menyediakan jasa untuk aplikasi pengguna. Layer ini bertanggung jawab
atas pertukaran informasi antara program komputer, seperti program e-mail, dan
servis lain yang jalan di jaringan, seperti server printer atau palikasi lainnya.
Contoh :
- HTTP = Hypertext Transfer Protocol adalah sebuah protokol jaringan lapisan
aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan
menggunakan hipermedia. sebuah protokol meminta/menjawab antara klien dan
server. Sebuah klien HTTP (seperti web browser atau robot dan lain sebagainya),
biasanya memulai permintaan dengan membuat hubungan ke port tertentu di
sebuah server Webhosting tertentu (biasanya port 80).
- FTP = File Transfer Protocol merupakan salah satu protokol Internet yang paling
awal dikembangkan, dan masih digunakan hingga saat ini untuk melakukan
pengunduhan (download) dan penggugahan (upload) berkas-berkas komputer
antara klien FTP dan server.
- NFS = Network File System adalah sebuah kumpulan protokol yang digunakan
untuk mengakses beberapa sistem berkas melalui jaringan. Spesifikasi NFS
didefinisikan dalam RFC 1094, dan saat ini telah mencapai versi 3 yang
didefinisikan dalam RFC 1813.
7. x
Menentukan bagaimana dua terminal menjaga, memelihara dan mengatur koneksi
jaringan, bagaimana mereka saling berhubungan satu sama lain. Berfungsi untuk
mendefinisikan bagaimana koneksi dapat dibuat, dipelihara, atau dihancurkan.
Selain itu, di level ini juga dilakukan resolusi nama.
Contoh :
- NetBIOS = Network Basic Input/Output System adalah sebuah spesifikasi yang dibuat
oleh International Business Machine (sebenarnya dibuat oleh Sytek Inc. untuk IBM)
dan Microsoft yang mengizinkan aplikasi-aplikasi terdistribusi agar dapat saling
mengakses layanan jaringan, tanpa memperhatikan protokol transport yang
digunakan.
- RPC = Remote Procedure Call adalah sebuah metode yang memungkinkan kita
untuk mengakses sebuah prosedur yang berada di komputer lain. Untuk dapat
melakukan ini sebuah server harus menyediakan layanan remote procedure.
Pendekatan yang dilakuan adalah sebuah server membuka socket, lalu menunggu
client yang meminta prosedur yang disediakan oleh server. Bila client tidak tahu
harus menghubungi port yang mana, client bisa me- request kepada sebuah
matchmaker pada sebuah RPC port yang tetap. Matchmaker akan memberikan port
apa yang digunakan oleh prosedur yang diminta client.
8. x
Adalah menerima data dari session layer, memecah data menjadi bagian-
bagian yang lebih kecil bila perlu, meneruskan data ke network layer, dan
menjamin bahwa semua potongan data tersebut bisa tiba di sisi lainnya dengan
benar. Selain itu, semua hal tersebut harus dilaksanakan secara efisien, dan
bertujuan dapat melindungi layer-layer bagian atas dari perubahan teknologi
hardware yang tidak dapat dihindari. Berfungsi untuk memecah data ke dalam
paket-paket data serta memberikan nomor urut ke paket-paket tersebut
sehingga dapat disusun kembali pada sisi tujuan setelah diterima. Selain itu,
pada level ini juga membuat sebuah tanda bahwa paket diterima dengan
sukses (acknowledgement), dan mentransmisikan ulang terhadp paket-paket
yang hilang di tengah jalan.
Contoh :
- TCP = Transmission Control Protocol standar komunikasi data yang digunakan
oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer
ke komputer lain di dalam jaringan Internet. Protokol ini tidaklah dapat berdiri
sendiri, karena memang protokol ini berupa kumpulan protokol (protocol suite).
- UDP = User Datagram Protocol salah satu protokol lapisan transpor TCP/IP yang
mendukung komunikasi yang tidak andal (unreliable), tanpa koneksi
(connectionless) antara host-host dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP
9. x
Bertanggung jawab menentukan alamat jaringan, menentukan route yang
harus di ambil selama perjalanan, dan menjaga antrian trafik di jaringan.
Data pada layer ini berbentuk paket. Route dapat didasarkan pada table
statik yang “dihubungkan ke” network. Route juga dapat ditentukan pada
saat awal percakapan misalnya session terminal. Terakhir, route dapat juga
sangat dinamik, dapat berbeda bagi setiap paketnya. Oleh karena itu, route
pengiriman sebuah paket tergantung beban jaringan saat itu.
Contoh :
1. Routing = adalah sebuah proses untuk meneruskan paket-paket jaringan dari
satu jaringan ke jaringan lainnya melalui sebuah antar-jaringan
(internetwork). routing juga dapat merujuk kepada sebuah metode
penggabungan beberapa jaringan sehingga paket-paket data dapat dialir
hantarkan dari satu jaringan ke jaringan selanjutnya. Untuk melakukan hal
ini, digunakanlah sebuah perangkat jaringan yang disebut sebagai penghala.
Routing tersebut akan menerima paket-paket yang ditujukan ke jaringan di
luar jaringan yang pertama, dan akan meneruskan paket yang diterima
kepada penghala lainnya hingga sampai kepada tujuannya.
10. x
Menyediakan Link untuk data, memaketkannya menjadi frame yang
menghubungkan dengn “hardware” kemudian di angkut melalui media.
Komunikasinya dengan kartu jaringan , mengatur komunikasi layer physical
antara sistem koneksi dan penanganan eror. Protokol pada data link layer
mengantur secara langsung transfer antara node-node dari data antara dua
komputer.
Contoh :
HDLC = High Level Data Link Control adalah protokol lapisan Data Link digunakan
untuk membungkus dan mengirimkan paket-paket di atas link point-to-
point. Ini menangani transfer data di full duplex, serta fungsi-fungsi
manajemen link. Sebagai standar OSI, banyak vendor mengimplementasikan
protokol HDLC dalam peralatan mereka. Sayangnya, implementasi ini
biasanya tidak interoperable. (HDLC) adalah enkapsulasi default yang
digunakan pada antarmuka serial sinkron dari router Cisco. Karena
enkapsulasi HDLC adalah metode standar untuk antarmuka serial sinkron
pada router Cisco, tidak memerlukan konfigurasi eksplisit. Untuk melihat jenis
penampungan saat digunakan pada interface router serial, gunakan perintah
show interface.
11. x
Lapisan ini berhubungan langsung dengan hardware. Physical layer
mendefinisikan semua spesifikasi fisik dan elektris untuk semua peralatan
meliputi level tegangan, spesifikasi kabel, tipe konektor dan timing. Fungsi
utama dari lapisan ini adalah bertanggung jawab atas transmisi bit stream
(binary transmission), pengaktifan dan pengaturan physical interface dari
jaringan komputer, dan memodulasi data digital antara peralatan yang
digunakan user dengan signal yang berhubungan.
Contoh :
NIC = Network Interface Card sebuah kartu yang berfungsi sebagai jembatan dari
komputer ke sebuah jaringan komputer. Jenis NIC yang beredar, terbagi
menjadi dua jenis, yakni NIC yang bersifat fisik, dan NIC yang bersifat logis.
Contoh NIC yang bersifat fisik adalah NIC Ethernet, Token Ring, dan lainnya;
sementara NIC yang bersifat logis adalah loopback adapter dan Dial-up
Adapter. Disebut juga sebagai Network Adapter. Setiap jenis NIC diberi nomor
alamat yang disebut sebagai MAC address, yang dapat bersifat statis atau
dapat diubah oleh pengguna.