SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  58
L/O/G/O
by : Nurul Samsiyah
2012620121
RESUME UAS TEKNOLOGI
PENDIDIKAN
TEORI BELAJAR MENGAJAR
• Mengajar adalah sebuah cara dan sebuah
proses hubungan timbal balik antara guru
dengan siswa yang sama – sama aktif
melakukan kegiatan, dimana guru bertujuan
membantu dan memudahkan siswa untuk
melakukan kegiatan belajar
• Hasil belajar merupakan kemampuan –
kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia
menerima pengalaman belajar.
Kondisi belajar yang efektif
Pengelolaan Tempat Belajar
Pengelolaan Siswa
Pengelolaan Kegiatan Pembelajaran
Pengelolaan isi/materi pembelajaran
Pengelolaan Sumber Belajar
Teori belajar
 Behaviourisme
 Kognitivisme
 Konstruktivisme
 Teori Belajar Sosial
PROGRAM PENGAJARAN
Program Pengajaran adalah perangkat
kegiatan belajar mengajar yang
direncanakan untuk mencapai tujuan
FUNGSI PROGRAM PENGAJARAN
• Sebagai petunjuk arah kegiatan dalam mencapai tujuan
pembelajaran yang dilakukan
• Sebagai pola dasar dalam mengatur tugas dan
wewenang bagi setiap unsur yang terlibat dalam kegiatan
pembelajaran
• Sebagai pedoman kerja bagi setiap unsur, baik guru
maupun murid
• Sebagai alat ukur keefektifan suatu proses pembelajaran
sehingga setiap saat dapat diketahui ketepatan dan
kelambanan kerja
• Untuk bahan penyusunan data agar terjadi
keseimbangan kerja
PROSEDUR PENGEMBANGAN SISTEM
INSTRUKSIONAL (PPSI)/ SAP
• Oemar Hamalik (2006) mendefinisikan PPSI sebagai
pedoman yang disusun oleh guru dan berguna untuk
menyusun satuan pelajaran
• Komponen-komponen yang terdapat dalam PSSI adalah
sebagai berikut:
Pedoman perumusan tujuan
Pedoman prosedur pengembangan alat penilaian
Pedoman proses kegiatan belajar siswa
Pedoman program kegiatan guru
Pedoman pelaksanaan program
Pedoman perbaikan atau revisi
Model-model Pengembangan Sistem
Instruksional
• M o d e l P e n g e mb a n g a n
I n s t r u k s i o n a l B r i g g s
• M o d e l B e l a H . B a n a t h y
• M o d e l P P S I
• M o d e l K e mp
• M o d e l P e n g e mb a n g a n
G e r l a c h d a n E l y
• M o d e l I D I
(I n s t r u c t i o n a l
D e v e l o p me n t I n s t i t u t e )
Prinsip Dasar Pengembangan Sistem
Instruksional
B e r f o k u s p a d a
s i s w a
P e n d e k a t a n
s i s t e m
P e ma n f a a t a n
s u mb e r b e l a j a r
s e c a r a ma k s i ma l
P R I N S I P -P R I N S I P
P E N D I D I K A N O R A N G
D E WA S A
• Pendidikan orang dewasa adalah apa yang
dipelajari pelajar, bukan apa yang
diajarkan pengajar.
Prinsip Pendidikan Orang Dewasa
• Orang dewasa mempunyai konsep diri
• Orang dewasa kaya akan pengalaman
• Orang dewasa memiliki masa kesiapan
untuk belajar
• Orang dewasa berpandangan untuk segera
mempraktekkan hasil belajaranya
• Orang dewasa dapat belajar
• Belajar merupakan proses yang terjadi pada
diri sendiri
Tujuan Pendidikan Orang Dewasa
• Membantu melakukan penyesuaian
psikologis dengan kondisi social.
• Melengkapi keterampilan yang diperlukan
untuk menemukan dan memecahkan
masalah yang menekankan pemecahan
dengan keterampilan bukan isi.
• Menolong merubah kondisi sosial orang
dewasa.
• Memberi bantuan agar orang dewasa
menjadi individu bebas dan otonom.
Macam-macam Metode Pembelajaran
Metode Ceramah (Preaching Method)
Metode demontrasi (Demonstration
method)
Metode diskusi (Discussion method)
Metode latihan keterampilan (Drill method)
Metode percobaan (Experimental method)
Metode pemecahan masalah (Problem
solving method)
Metode Discovery
Strategi Pembelajaran Orang Dewasa
• Melakukan asesment kebutuhan belajar
• Memilih pokok bahasan yang harus dilakukan
• Mengenai dan mengkaji karakteristik peserta
didik
• Mengidentifikasi materi pelajaran/rincian tugas
pembelajaran
• Merumuskan tujuan pembelajaran
• Merancang kegiatan pembelajaran.
• Memilih fasilitas pembelajaran dan sumber bahan
• Mempersiapkan sistem evaluasi proses dan hasil
kegiatan pembelajaran.
Cara Belajar Siswa Aktif
(CBSA)
• Definisi
pendekatan pengajaran yang memberikan
kesempatan kepada siswa untuk aktif terlibat
secar fisik, mental, intelektual, dan emosional
dengan harapan siswa memperoleh pengalaman
belajar secara maksimal, baik dalam ranah
kognitif, afektif, maupun psikomotor
CBSA dapat dilihat dari 2 segi yaitu :
Siswa
• bahwa CBSA merupakan proses kegiatan
yang dilakukan siswa dalam rangka
belajar.
Guru
• merupakan suatu strategi yang dipilih guru
agar keaktifan siswa dalam kegiatan
belajar berlangsung secara optimal
Indikator CBSA
1. Aktivitas belajar anak didik
2. Aktivitas Guru Mengajar
3. Program Belajar
4. Suasana Belajar
5. Sarana Belajar
Prinsip-Prinsip CBSA yang nampak pada 4
dimensi sebagai berikut:
1. Dimensi subjek didik :
2. Dimensi Guru
3. Dimensi Program
4. Dimensi situasi belajar-mengajar
PENGELOLAAN
KELAS
Kegiatan untuk menciptakan dan
mempertahankan kondisi yang optimal bagi
terjadinya proses belajar (pembinaan
rapport, penghentian perilaku siswa yang
menyelewengkan perhatian kelas, pemberian
ganjaran, penyelesaian tugas oleh siswa secara
tepat waktu, penetapan norma kelompok yang
produktif), didalamnya mencakup pengaturan
orang (siswa) dan fasilitas.
Pengaturan kelas
• Pengaturan penggunaan waktu yang
tersedia untuk setiap pelajaran.
• Pengaturan ruangan dan perabotan
pelajaran dikelas agar tercipta suasana
yang menggairahkan dalam belajar.
• Pengelompokan siswa dalam belajar
disesuaikan dengan minat dan kebutuhan
siswa itu sendiri.
Penerapan suatu sistem
dalam mengelola kelas
• Teknik mendekati.
• Teknik memberikan
isyarat.
• Teknik mengadakan
humor.
• Teknik tidak
mengacuhkan.
• Teknik yang keras.
• Teknik mengadakan
diskusi secara
terbuka.
• Teknik memberikan
penjelasan tentang
prosedur.
• Mengadakan analisis.
• Mengadakan
perubahan kegiatan.
• Teknik menghimbau.
MASALAH INDIVIDU
a. Attention Getting Behaviors
b. Power Seeking Behaviors
c. Revenge Seeking Behaviors
d. Peragaan Ketidakmampuan
MASALAH PENGELOLAAN
KELAS
– Kelas kurang kohesif, karena alasan jenis
kelamin, suku, tingkatan sosial ekonomi, dsb.
– Penyimpangan dari norma-norma tingkah laku yang
telah disepakati sebelumnya.
– Kelas mereaksi secara negatif terhadap salah seorang
anggotanya.
– “Membombong” anggota kelas yang justru melanggar
norma kelompok.
– Kelompok cenderung mudah dialihkan perhatiannya
dari tugas yang tengah digarap.
– Semangat kerja rendah atau semacam aksi protes
kepada guru, karena menganggap tugas yang
diberikan kurang fair.
– Kelas kurang mampu menyesuakan diri dengan
keadaan baru.
MASALAH KELOMPOK
RANCANGAN PEMBELAJARAN
PRAKTEK
• kata desain dapat diartikan sebagai
proses perencanaan yang sistematika
yang dilakukan sebelum tindakan
pengembangan atau pelaksanaan sebuah
kegiatan (Smith dan Ragan, 1993, p. 4).
PENYUSUNAN
• Tujuan Pembelajaran
• Isi Ajaran
• Rancangan Pembelajaran
• Cara Mengajar
• Evaluasi Hasil Belajar
Hal yang perlu diperhatikan dalam
penyusunan
1. Mengidentifikasi faktor pendukung dan
penghambat
2. Ketersediaan sumber belajar.
3. Merumuskan Tujuan pembelajaran yang akan
dicapai.
4. Memilih dan menetapkan isi dan muatan
(bahan ajar)
5. Merencanakan dan memperkirakan kebutuhan
waktu yang sesuai.
Susunan langkah-langkah
pembelajaran
• Langkah-langkah pembelajaran
pendahuluan awal
• Langkah-langkah pembelajaran inti
• Langkah-langkah pembelajaran akhir
(penutup)
Tugas yang harus dilakukan guru
dalam menyusun program
pembelajaran
(1) menganalisis hari efektif,
(2) menyusun program tahunan,
(3) menyusun program semester,
(4) menyusun program tagihan,
(5) menyusun silabus
(6) menyusun rencana pembelajaran, dan
(7) membuat rancangan penilaian hasil belajar
siswa.
STRATEGI BELAJAR
Guru merupakan jabatan atau profesi
yang memerlukan keahlian khusus
sebagai guru.
Seorang guru banyak mempunyai tugas
baik yang terikat oleh dinas atau di luar
dinas, dalam bentuk pengabdian.
• Mengidentifikasi kualifikasi perubahan
kepribadian anak didik sebagaimana yang
diharapkan.
• Memilih sistem pendekatan belajar-mengajar
berdasarkan aspirasi dan pandangan hidup
masyarakat.
• Memilih dan menetapkan prosedur, metode dan
tehnik belajar mengajar yang dianggap paling
tepat dan efektif
• Menetapkan norma-norma dan batas-batas
keberhasilan serta standar keberhasilan
Konsep dasar
strategi
belajar-
mengajar
Sasaran kegiatan
belajar-mengajar
Klasifikasi Strategi
Belajar Mengajar
1) Memiliki tujuan
2) Ada suatu prosedur
3) Penggarapan materi yang khusus
4) Adanya aktifitas anak didik
5) Guru sebagai pembimbing
6) Disiplin
7) Ada batas waktu
8) Evaluasi
METODE INTERAKSI PEMBELAJARAN UMUM
• Metode secara harfiah berarti “cara”. Secara
umum, metode diartikan sebagai suatu cara atau
prosedur yang dipakai untuk mencapai tujuan
tertentu.
• Metode pembelajaran dapat diartikan sebagai
cara yang digunakan untuk
mengimplementasikan rencana yang sudah
disusun dalam bentuk kegiatan nyata dan
praktis untuk mencapai tujuan pembelajaran
MACAM – MACAM METODE PEMBELAJARAN
UMUM
• Metode Ceramah
• Metode Tanya Jawab
• Metode Diskusi
• Metode Pemberian
Tugas Belajar dan
Resitasi
• Metode Karyawisata
• Metode Role Playing
• Metode Pembelajaran
Brainstorming
KEKURANGAN DAN KELEBIHAN DARI MASING-
MASING METODE
Kelebihan metode ceramah
• Guru mudah menguasai
kelas.
• Guru mudah
menerangkan bahan
pelajaran berjumlah
besar.
• Dapat diikuti anak didik
dalam jumlah besar.
• Mudah dilaksanakan
.
Kelemahan metode ceramah:
• Membuat siswa pasif.
• Mengandung unsur paksaan
kepada siswa.
• Mengurung daya kritis siswa.
• Kegiatan pengajaran menjadi
verbalisme (pengertian kata-
kata).
• Bila terlalu lama
membosankan.
• Terkadang penafsiran murid
dengan apa yang dijelaskan
guru berbeda.
Kelebihan dan Kelemahan metode tanya jawab
Kelebihan metode tanya
jawab
• Kelas lebih aktif karena
siswa tidak hanya
mendengarkan saja.
• Memberi kesempatan
kepada siswa untuk
bertanya sehingga guru
mengetahui hal-hal yang
belum diketahui siswa.
• Guru dapat mengetahui
sejauh mana
penangkapan siswa
terhadap sesuatu yang
diterangkan.
Kelemahan metode tanya jawab
• Dengan tanya-jawab kadang-
kadang pembicaraan
menyimpang dari pokok
persoalan bila dalam
mengajukan pertanyaan, siswa
menyinggung hal-hal lain
walaupun masih ada
hubungannya dengan pokok
yang dibicarakan. Dalam hal ini
sering tidak terkendalikan
sehingga membuat persoalan
baru.
• Membutuhkan waktu lebih
banyak. (Sofa, 2008)
Kelebihan dan Kelemahan Metode diskusi
Kelebihan metode diskusi
• Mendidik siswa untuk belajar
mengemukakan pikiran atau
pendapat.
• Memberi kesempatan kepada
siswa untuk memperoleh
penjelasan-penjelasan dari
berbagai sumber data.
• Merangsang siswa untuk ikut
mengemukakan pendapat
sendiri, menyetujui atau
menentang pendapat teman-
temannya.
• Membina suatu perasaan
tanggung jawab
Kelemahan metode diskusi
• Tidak semua topik dapat
dijadikan metode diskusi
hanya hal-hal yang bersifat
problematis saja yang dapat
didiskusikan.
• Sulit untuk menentukan
batas luas atau kedalaman
suatu uraian diskusi.
• Biasanya tidak semua siswa
berani menyatakan
pendapat sehingga waktu
akan terbuang
• Pembicaraan dalam diskusi
mungkin didominasi oleh
siswa yang berani
KELEBIHAN DAN KELEMAHAN METODE
PENUGASAN ( RESISTASI )
Kelebihan Metode Resitasi
• Memberikan kesempatan
kepada peserta didik
untuk belajar peserta
didik
• Memupuk rasa tanggung
jawab
• Memperkuat motivasi
belajar
• Menjalin hubungan antara
sekolah dengan keluarga.
• Mengembangkan
keberanian berinisiatif
Kelemahan Metode Resitasi
• Memerlukan pengawasan
yang ketat, baik oleh guru
maupun orang tua
• Sukar menetapkan apakah
tugas dikerjakan oleh
peserta didik sendiri atau
atas bantuan orang lain.
• Agak sulit diselesaika
oleh peserta didik yang
tinggal bersama dengan
keluarga yang kurang
teratur.
Kelebihan dan kelemahan metode karya wisata
Kelebihan Metode Karya
Wisata
• Karya Wisata mempunyai
prinsip pengajaran modern
yang memanfaatkan
lingkungan nyata dalam
proses belajar mengajar.
• Membuat apa yang dipelajari
di sekolah lebih relevan
dengan kenyataan dan
kebutuhan di masyarakat.
• Pengajaran dengan metode
karya wisata dapat lebih
merangsang kreatifitas
siswa.
• Informasi sebagai bahan
pelajaran lebih
luas, mendalam dan actual.
Kekurangan Metode Karya Wisata
• Fasilitas yang diperlukan sulit
untuk disediakan siswa di
sekolah.
• Biaya yang digunakan untuk
acara ini lebih banyak.
• Memerlukan persiapan dan
perencanaan yang matang.
• Memerlukan koordinasi dengan
guru yang lain agar tidak terjadi
tumpang tindih waktu dan
kegiatan selama karya wisata.
• Dalam karya wisata sering unsur
rekreasi menjadi prioritas
daripada tujuan
utama, sedangkan unsur studinya
menjadi terabaikan.
Kelebihan dan kelemahan metode role playing
Kelebihan metode Role Playing:
• Melibatkan seluruh siswa dapat
berpartisipasi mempunyai
kesempatan untuk memajukan
kemampuannya dalam
bekerjasama.
• Siswa bebas mengambil
keputusan dan berekspresi
secara utuh.
• Permainan merupakan penemuan
yang mudah dan dapat digunakan
dalam situasi dan waktu yang
berbeda.
• Guru dapat mengevaluasi
pemahaman tiap siswa melalui
pengamatan pada waktu
melakukan permainan.
• Permainan merupakan
pengalaman belajar yang
menyenangkan bagi anak.
Kelemahan metode Role
Playing
• Apabila anak tidak dapat
memerankan peranya
dengan baik tujuan
pembelajaran kurang bisa
dicapai
• Kurang efektif bila
digunakan untuk tigkat
pendidikan yang lebih tinggi
• Hanya bisa dilakukan pada
waktu tertentu saja, karena
kurang efektif bila
dilakukan berkelanjutan
Keunggulan dan kelemahan metode
brainstorming
Kelebihanan metode
brainstorming
• Melatih siswa berpikir dengan
cepat dan tersusun logis.
• Merangsang siswa untuk selalu
siap berpendapat yang
berhubungan dengan masalah
yang diberikan oleh guru.
• Siswa yang kurang aktif
mendapat bantuan dari
temannya yang sudah pandai
atau dari guru.
• Terjadi persaingan yang sehat.
• Suasana demokratis dan
disiplin dapat ditumbuhkan.
Kelemahan metode brainstorming
• Guru kurang memberi waktu
yang cukup kepada siswa untuk
berpikir dengan baik.
• Anak yang kurang pandai selalu
ketinggalan.
• Guru hanya menampung
pendapat tidak pernah
merumuskan kesimpulan.
• Siswa tidak segera tahu
apakah pendapatnya itu betul
atau salah
• Tidak menjamin hasil
pemecahan masalah.
• Masalah bisa berkembang ke
arah yang tidak diharapkan.
Sumber media dan alat
Pembelajaran
Media pembelajaran merupakan alat
bantu yang berfungsi untuk menjelaskan
sebagian dari keseluruhan program
pembelajaran yang sulit dijelaskan secara
verbal.
Ciri-ciri media
fiksatif manipulatiif distributif
Fungsi media pembelajaran
alat bantu visual dalam
pengajaran
mendorong motivasi belajar
memperjelas dan
mempermudah konsep yang
kompleks dan abstrak menjadi
lebih sederhana
Esensi dari Sumber Belajar, Media dan Alat
Peraga
• Dimensi Daya Jangkau/Akses Informasi
• Dimensi Kecepatan Informasi
• Dimensi Jumlah/ Kuantitas Informasi
• Dimensi Keefektifan Memperoleh
Pengetahuan
• Dimensi Kesesuaian Informasi
• Dimensi motivasi
Pemilihan Sumber Belajar, Media
dan Alat Peraga
• Pemilihan Sumber Belajar
• Pemilihan Media Pembelajaran
• Pemilihan alat peraga
Pemberdayaan Sumber
Belajar, Media dan Alat Peraga
• Barang Bekas
• Realitas
• Benda yang mempunyai nilai khusus
MICROTEACHING
Microteaching berasal dari dua kata
yaitu micro yang berarti
kecil, terbatas, sempit dan teaching berarti
mengajar. Jadi, Microteaching berarti suatu
kegiatan mengajar yang dilakukan dengan
cara menyederhanakan atau segalanya
dikecilkan. Maka, dengan memperkecil
jumlah siswa, waktu, bahan mengajar dan
membatasi keterampilan mengajar
tertentu, akan dapat diidentifikasi berbagai
keunggulan dan kelemahan pada diri calon
guru secara akurat.
Tujuan
memberikan kesempatan kepada
mahasiswa (calon guru atau dosen untuk
berlatih mempraktikan beberapa
keterampilan dasar mengajar di depan
teman-temannya dalam suasana yang
Constructive, supportive, dan bersahabat
.
Ciri – ciri Microteaching
Ciri-ciri pokok Micro Teaching :
a. Jumlah subyek belajar sedikit sekitar 5-
10 orang
b. Waktu mengajar terbatas sekitar 10 menit
c. Komponen mengajar yang dikembangkan
terbatas
d. Sekadar real teaching.
Keterampilan Dasar Microteaching
1. Keterampilan dasar membuka dan menutup
pelajaran.
2. Keterampilan dasar menjelaskan ( explaining skill).
3. Keterampilan dasar mengadakan variasi (
variations skill)
4. Keterampilan dasar memberikan penguatan
(reinforcement skill)
5. Keterampilan dasar bertanya (Questioning skill)
6. Keterampilan dasar mengelola kelas
7. Keterampilan dasar mengajar diskusi kelompok
kecil/perorangan
8. Keterampilan dasar membimbing diskusi kelompok
kecil.
PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN
MEDIA DAN ALAT PENGAJARAN
• Media Pembelajaran adalah suatu yang
dapat diinderai, khususnya penglihatan dan
pendengaran baik yang terdapat di dalam
maupun di luar kelas, yang digunakan
sebagai alat bantu penghubung (medium
komunikasi) dalam proses interaksi belajar-
mengajar untuk meningkatkan efektifitas
hasil belajar siswa
Fungsi media pembelajaran
MEMBUAT MEDIA PEMBELAJARAN
Media Pembelajaran itu di bagi menjadi
2 bagian
1. Media Presentasi Pembelajaran
disingkat MPP
2. Software Pembelajaran Mandiri (SPM)
atau Media Pembelajaran Mandiri
.
• Efektivitas Media Pembelajaran
• Taraf Berpikir Siswa
• Interaktivitas Media Pembelajaran
• Ketersediaan Media Pembelajaran
• Minat Siswa Terhadap Media Pembelajaran
• Kemampuan Guru Menggunakan Media Pembelajaran
• Alokasi Waktu
• Fleksibelitas (kelenturan) Media Pembelajaran
• Keamanan Penggunaan Media Pembelajaran
• Kualitas Teknis Media Pembelajaran
Prinsip-Prinsip Pemilihan Media
Pembelajaran
Alat pembelajaran
Alat pembelajaran
adalah setiap peralatan
yang dapat menunjang
efektivitas dan efisiensi
pembelajaran
DEFINISI KLASIFIKASI
VISUAL
AUDIO
AUDIO VISUAL
Prinsip-Prinsip Pemilihan Alat
Pengajaran:
• Alat-alat yang dipilih harus sesuai dengan
kematangan dan pengalaman anak/siswa
• Alat yang dipilih harus tepat, memadai, dan
mudah digunakan
• Harus direncanakan dengan teliti dan
diperiksa lebih dahulu
• Penggunaan alat peraga disertai
kelanjutannya dengan diskusi, analisis, dan
evaluasi
• Sesuai dengan batas kemampuan biaya.
L/O/G/O
Terima Kasih
by : Nurul Samsiyah

Contenu connexe

Tendances

Tugas uas teknologi pendidikan
Tugas uas teknologi pendidikanTugas uas teknologi pendidikan
Tugas uas teknologi pendidikanNana Ponanda
 
IMPLEMENTASI PENDEKATAN DIREKTIF, NON DIREKTIF DAN KOLABORATIF DALAM SUPERVIS...
IMPLEMENTASI PENDEKATAN DIREKTIF, NON DIREKTIF DAN KOLABORATIF DALAM SUPERVIS...IMPLEMENTASI PENDEKATAN DIREKTIF, NON DIREKTIF DAN KOLABORATIF DALAM SUPERVIS...
IMPLEMENTASI PENDEKATAN DIREKTIF, NON DIREKTIF DAN KOLABORATIF DALAM SUPERVIS...Ta'allum: Jurnal Pendidikan Islam
 
PENGEMBANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI PENGAWAS: MODEL PENELITIA...
PENGEMBANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI PENGAWAS: MODEL PENELITIA...PENGEMBANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI PENGAWAS: MODEL PENELITIA...
PENGEMBANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI PENGAWAS: MODEL PENELITIA...Ta'allum: Jurnal Pendidikan Islam
 
Penyusunan silabus dan rpp kurtilas edit 2016
Penyusunan silabus dan rpp kurtilas edit 2016Penyusunan silabus dan rpp kurtilas edit 2016
Penyusunan silabus dan rpp kurtilas edit 2016sadirun
 
Tugas kurpel
Tugas kurpelTugas kurpel
Tugas kurpelpurwa83
 

Tendances (9)

Tugas uas teknologi pendidikan
Tugas uas teknologi pendidikanTugas uas teknologi pendidikan
Tugas uas teknologi pendidikan
 
IMPLEMENTASI PENDEKATAN DIREKTIF, NON DIREKTIF DAN KOLABORATIF DALAM SUPERVIS...
IMPLEMENTASI PENDEKATAN DIREKTIF, NON DIREKTIF DAN KOLABORATIF DALAM SUPERVIS...IMPLEMENTASI PENDEKATAN DIREKTIF, NON DIREKTIF DAN KOLABORATIF DALAM SUPERVIS...
IMPLEMENTASI PENDEKATAN DIREKTIF, NON DIREKTIF DAN KOLABORATIF DALAM SUPERVIS...
 
Ppt tekhno umi sahlah
Ppt tekhno umi sahlahPpt tekhno umi sahlah
Ppt tekhno umi sahlah
 
PENGEMBANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI PENGAWAS: MODEL PENELITIA...
PENGEMBANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI PENGAWAS: MODEL PENELITIA...PENGEMBANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI PENGAWAS: MODEL PENELITIA...
PENGEMBANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI PENGAWAS: MODEL PENELITIA...
 
Eem 522 kaedah startegi mengajar moral
Eem 522 kaedah startegi mengajar moralEem 522 kaedah startegi mengajar moral
Eem 522 kaedah startegi mengajar moral
 
Pedagogi berkesan
Pedagogi berkesanPedagogi berkesan
Pedagogi berkesan
 
Penyusunan silabus dan rpp kurtilas edit 2016
Penyusunan silabus dan rpp kurtilas edit 2016Penyusunan silabus dan rpp kurtilas edit 2016
Penyusunan silabus dan rpp kurtilas edit 2016
 
Refleksi
Refleksi Refleksi
Refleksi
 
Tugas kurpel
Tugas kurpelTugas kurpel
Tugas kurpel
 

En vedette

Resum administrasi nurul
Resum administrasi nurul Resum administrasi nurul
Resum administrasi nurul nurulsamsiyah20
 
Newfoundland tourism
Newfoundland tourismNewfoundland tourism
Newfoundland tourismlabradedoik
 
Social media marketing ff
Social media marketing ffSocial media marketing ff
Social media marketing ffrobin pik
 
Agri Tech Investors Meet
Agri Tech Investors MeetAgri Tech Investors Meet
Agri Tech Investors MeetAim Niabi
 
Firearms Range Safety Plan
Firearms Range Safety PlanFirearms Range Safety Plan
Firearms Range Safety PlanWCCC
 
All american tv shows
All american tv showsAll american tv shows
All american tv showsTomGulley
 
Englishgrammarsecrets
EnglishgrammarsecretsEnglishgrammarsecrets
EnglishgrammarsecretsAnupom Ghosh
 
My life in progress
My life in progressMy life in progress
My life in progressahanm001
 
Social media marketing
Social media marketing Social media marketing
Social media marketing robin pik
 
Summative test ppt
Summative test pptSummative test ppt
Summative test pptasrifalmirza
 
Agri tech-investors-meet
Agri tech-investors-meetAgri tech-investors-meet
Agri tech-investors-meetAim Niabi
 
Free english-grammar-e book-beginner
Free english-grammar-e book-beginnerFree english-grammar-e book-beginner
Free english-grammar-e book-beginnerAnupom Ghosh
 

En vedette (15)

Resum administrasi nurul
Resum administrasi nurul Resum administrasi nurul
Resum administrasi nurul
 
Newfoundland tourism
Newfoundland tourismNewfoundland tourism
Newfoundland tourism
 
Social media marketing ff
Social media marketing ffSocial media marketing ff
Social media marketing ff
 
Things I love
Things I loveThings I love
Things I love
 
Agri Tech Investors Meet
Agri Tech Investors MeetAgri Tech Investors Meet
Agri Tech Investors Meet
 
Karotlar 1
Karotlar 1Karotlar 1
Karotlar 1
 
Firearms Range Safety Plan
Firearms Range Safety PlanFirearms Range Safety Plan
Firearms Range Safety Plan
 
All american tv shows
All american tv showsAll american tv shows
All american tv shows
 
Englishgrammarsecrets
EnglishgrammarsecretsEnglishgrammarsecrets
Englishgrammarsecrets
 
My life in progress
My life in progressMy life in progress
My life in progress
 
Social media marketing
Social media marketing Social media marketing
Social media marketing
 
Summative test ppt
Summative test pptSummative test ppt
Summative test ppt
 
Agri tech-investors-meet
Agri tech-investors-meetAgri tech-investors-meet
Agri tech-investors-meet
 
Ppt resume tekno nurul
Ppt resume tekno nurulPpt resume tekno nurul
Ppt resume tekno nurul
 
Free english-grammar-e book-beginner
Free english-grammar-e book-beginnerFree english-grammar-e book-beginner
Free english-grammar-e book-beginner
 

Similaire à Ppt resume tekno nurul

Ppt uas resume ida
Ppt uas resume idaPpt uas resume ida
Ppt uas resume idaqiararisty
 
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)satunahponanda
 
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)RENYMAHANANI
 
Ppt tekhno wiji tutik aning
Ppt tekhno wiji tutik aningPpt tekhno wiji tutik aning
Ppt tekhno wiji tutik aningsatunahponanda
 
Ppt tekhno umi sahlah
Ppt tekhno umi sahlahPpt tekhno umi sahlah
Ppt tekhno umi sahlah2012620165
 
model-model pengajaran
model-model pengajaran model-model pengajaran
model-model pengajaran Opie Mohamad
 
Kelompok 1 ( skriptyan, kris m uktiana, ridhotul amin, sofyan hadi))
Kelompok 1 ( skriptyan, kris m uktiana, ridhotul amin, sofyan hadi))Kelompok 1 ( skriptyan, kris m uktiana, ridhotul amin, sofyan hadi))
Kelompok 1 ( skriptyan, kris m uktiana, ridhotul amin, sofyan hadi))Adelia Hardini
 
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty) copy
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty)   copyTugas uas teknologi pendidikan (prapty)   copy
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty) copysatunahponanda
 
Uas teknologi pendidikan Siti Suryani
Uas teknologi pendidikan Siti SuryaniUas teknologi pendidikan Siti Suryani
Uas teknologi pendidikan Siti SuryaniYaniUnyil
 
Ppt uas tekno
Ppt uas teknoPpt uas tekno
Ppt uas teknouus_yuli
 
Ppt tekhno umi sahlah
Ppt tekhno umi sahlahPpt tekhno umi sahlah
Ppt tekhno umi sahlah2012620165
 
Ppt administrasi pendidikan
Ppt administrasi pendidikanPpt administrasi pendidikan
Ppt administrasi pendidikan085231792514
 
Uas teknologi pendidikan rizki dewi
Uas teknologi pendidikan rizki dewiUas teknologi pendidikan rizki dewi
Uas teknologi pendidikan rizki dewiRizkiDewiH
 

Similaire à Ppt resume tekno nurul (20)

Ppt uas resume ida
Ppt uas resume idaPpt uas resume ida
Ppt uas resume ida
 
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
 
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
 
Ppt resume teknologi pendidikan
Ppt resume teknologi pendidikanPpt resume teknologi pendidikan
Ppt resume teknologi pendidikan
 
Ppt tekhno wiji tutik aning
Ppt tekhno wiji tutik aningPpt tekhno wiji tutik aning
Ppt tekhno wiji tutik aning
 
Ppt tekhno umi sahlah
Ppt tekhno umi sahlahPpt tekhno umi sahlah
Ppt tekhno umi sahlah
 
Ppt teknology uas
Ppt teknology uasPpt teknology uas
Ppt teknology uas
 
Ppt teknology uas
Ppt teknology uasPpt teknology uas
Ppt teknology uas
 
Ppt teknology uas
Ppt teknology uasPpt teknology uas
Ppt teknology uas
 
model-model pengajaran
model-model pengajaran model-model pengajaran
model-model pengajaran
 
Kelompok 1 ( skriptyan, kris m uktiana, ridhotul amin, sofyan hadi))
Kelompok 1 ( skriptyan, kris m uktiana, ridhotul amin, sofyan hadi))Kelompok 1 ( skriptyan, kris m uktiana, ridhotul amin, sofyan hadi))
Kelompok 1 ( skriptyan, kris m uktiana, ridhotul amin, sofyan hadi))
 
Strategi Pembelajaran Inkuiri
Strategi Pembelajaran InkuiriStrategi Pembelajaran Inkuiri
Strategi Pembelajaran Inkuiri
 
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty) copy
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty)   copyTugas uas teknologi pendidikan (prapty)   copy
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty) copy
 
Teknologi pendidikan
Teknologi pendidikanTeknologi pendidikan
Teknologi pendidikan
 
Uas teknologi pendidikan Siti Suryani
Uas teknologi pendidikan Siti SuryaniUas teknologi pendidikan Siti Suryani
Uas teknologi pendidikan Siti Suryani
 
Ppt uas tekno
Ppt uas teknoPpt uas tekno
Ppt uas tekno
 
Ppt tekhno umi sahlah
Ppt tekhno umi sahlahPpt tekhno umi sahlah
Ppt tekhno umi sahlah
 
Ppt administrasi pendidikan
Ppt administrasi pendidikanPpt administrasi pendidikan
Ppt administrasi pendidikan
 
Uas teknologi pendidikan rizki dewi
Uas teknologi pendidikan rizki dewiUas teknologi pendidikan rizki dewi
Uas teknologi pendidikan rizki dewi
 
PPT PI2.pptx
PPT PI2.pptxPPT PI2.pptx
PPT PI2.pptx
 

Ppt resume tekno nurul

  • 1. L/O/G/O by : Nurul Samsiyah 2012620121 RESUME UAS TEKNOLOGI PENDIDIKAN
  • 2. TEORI BELAJAR MENGAJAR • Mengajar adalah sebuah cara dan sebuah proses hubungan timbal balik antara guru dengan siswa yang sama – sama aktif melakukan kegiatan, dimana guru bertujuan membantu dan memudahkan siswa untuk melakukan kegiatan belajar • Hasil belajar merupakan kemampuan – kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajar.
  • 3. Kondisi belajar yang efektif Pengelolaan Tempat Belajar Pengelolaan Siswa Pengelolaan Kegiatan Pembelajaran Pengelolaan isi/materi pembelajaran Pengelolaan Sumber Belajar
  • 4. Teori belajar  Behaviourisme  Kognitivisme  Konstruktivisme  Teori Belajar Sosial
  • 5. PROGRAM PENGAJARAN Program Pengajaran adalah perangkat kegiatan belajar mengajar yang direncanakan untuk mencapai tujuan
  • 6. FUNGSI PROGRAM PENGAJARAN • Sebagai petunjuk arah kegiatan dalam mencapai tujuan pembelajaran yang dilakukan • Sebagai pola dasar dalam mengatur tugas dan wewenang bagi setiap unsur yang terlibat dalam kegiatan pembelajaran • Sebagai pedoman kerja bagi setiap unsur, baik guru maupun murid • Sebagai alat ukur keefektifan suatu proses pembelajaran sehingga setiap saat dapat diketahui ketepatan dan kelambanan kerja • Untuk bahan penyusunan data agar terjadi keseimbangan kerja
  • 7. PROSEDUR PENGEMBANGAN SISTEM INSTRUKSIONAL (PPSI)/ SAP • Oemar Hamalik (2006) mendefinisikan PPSI sebagai pedoman yang disusun oleh guru dan berguna untuk menyusun satuan pelajaran • Komponen-komponen yang terdapat dalam PSSI adalah sebagai berikut: Pedoman perumusan tujuan Pedoman prosedur pengembangan alat penilaian Pedoman proses kegiatan belajar siswa Pedoman program kegiatan guru Pedoman pelaksanaan program Pedoman perbaikan atau revisi
  • 8. Model-model Pengembangan Sistem Instruksional • M o d e l P e n g e mb a n g a n I n s t r u k s i o n a l B r i g g s • M o d e l B e l a H . B a n a t h y • M o d e l P P S I • M o d e l K e mp • M o d e l P e n g e mb a n g a n G e r l a c h d a n E l y • M o d e l I D I (I n s t r u c t i o n a l D e v e l o p me n t I n s t i t u t e )
  • 9. Prinsip Dasar Pengembangan Sistem Instruksional B e r f o k u s p a d a s i s w a P e n d e k a t a n s i s t e m P e ma n f a a t a n s u mb e r b e l a j a r s e c a r a ma k s i ma l
  • 10. P R I N S I P -P R I N S I P P E N D I D I K A N O R A N G D E WA S A • Pendidikan orang dewasa adalah apa yang dipelajari pelajar, bukan apa yang diajarkan pengajar.
  • 11. Prinsip Pendidikan Orang Dewasa • Orang dewasa mempunyai konsep diri • Orang dewasa kaya akan pengalaman • Orang dewasa memiliki masa kesiapan untuk belajar • Orang dewasa berpandangan untuk segera mempraktekkan hasil belajaranya • Orang dewasa dapat belajar • Belajar merupakan proses yang terjadi pada diri sendiri
  • 12. Tujuan Pendidikan Orang Dewasa • Membantu melakukan penyesuaian psikologis dengan kondisi social. • Melengkapi keterampilan yang diperlukan untuk menemukan dan memecahkan masalah yang menekankan pemecahan dengan keterampilan bukan isi. • Menolong merubah kondisi sosial orang dewasa. • Memberi bantuan agar orang dewasa menjadi individu bebas dan otonom.
  • 13. Macam-macam Metode Pembelajaran Metode Ceramah (Preaching Method) Metode demontrasi (Demonstration method) Metode diskusi (Discussion method) Metode latihan keterampilan (Drill method) Metode percobaan (Experimental method) Metode pemecahan masalah (Problem solving method) Metode Discovery
  • 14. Strategi Pembelajaran Orang Dewasa • Melakukan asesment kebutuhan belajar • Memilih pokok bahasan yang harus dilakukan • Mengenai dan mengkaji karakteristik peserta didik • Mengidentifikasi materi pelajaran/rincian tugas pembelajaran • Merumuskan tujuan pembelajaran • Merancang kegiatan pembelajaran. • Memilih fasilitas pembelajaran dan sumber bahan • Mempersiapkan sistem evaluasi proses dan hasil kegiatan pembelajaran.
  • 15. Cara Belajar Siswa Aktif (CBSA) • Definisi pendekatan pengajaran yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk aktif terlibat secar fisik, mental, intelektual, dan emosional dengan harapan siswa memperoleh pengalaman belajar secara maksimal, baik dalam ranah kognitif, afektif, maupun psikomotor
  • 16. CBSA dapat dilihat dari 2 segi yaitu : Siswa • bahwa CBSA merupakan proses kegiatan yang dilakukan siswa dalam rangka belajar. Guru • merupakan suatu strategi yang dipilih guru agar keaktifan siswa dalam kegiatan belajar berlangsung secara optimal
  • 17. Indikator CBSA 1. Aktivitas belajar anak didik 2. Aktivitas Guru Mengajar 3. Program Belajar 4. Suasana Belajar 5. Sarana Belajar
  • 18. Prinsip-Prinsip CBSA yang nampak pada 4 dimensi sebagai berikut: 1. Dimensi subjek didik : 2. Dimensi Guru 3. Dimensi Program 4. Dimensi situasi belajar-mengajar
  • 19. PENGELOLAAN KELAS Kegiatan untuk menciptakan dan mempertahankan kondisi yang optimal bagi terjadinya proses belajar (pembinaan rapport, penghentian perilaku siswa yang menyelewengkan perhatian kelas, pemberian ganjaran, penyelesaian tugas oleh siswa secara tepat waktu, penetapan norma kelompok yang produktif), didalamnya mencakup pengaturan orang (siswa) dan fasilitas.
  • 20. Pengaturan kelas • Pengaturan penggunaan waktu yang tersedia untuk setiap pelajaran. • Pengaturan ruangan dan perabotan pelajaran dikelas agar tercipta suasana yang menggairahkan dalam belajar. • Pengelompokan siswa dalam belajar disesuaikan dengan minat dan kebutuhan siswa itu sendiri.
  • 21. Penerapan suatu sistem dalam mengelola kelas • Teknik mendekati. • Teknik memberikan isyarat. • Teknik mengadakan humor. • Teknik tidak mengacuhkan. • Teknik yang keras. • Teknik mengadakan diskusi secara terbuka. • Teknik memberikan penjelasan tentang prosedur. • Mengadakan analisis. • Mengadakan perubahan kegiatan. • Teknik menghimbau.
  • 22. MASALAH INDIVIDU a. Attention Getting Behaviors b. Power Seeking Behaviors c. Revenge Seeking Behaviors d. Peragaan Ketidakmampuan MASALAH PENGELOLAAN KELAS
  • 23. – Kelas kurang kohesif, karena alasan jenis kelamin, suku, tingkatan sosial ekonomi, dsb. – Penyimpangan dari norma-norma tingkah laku yang telah disepakati sebelumnya. – Kelas mereaksi secara negatif terhadap salah seorang anggotanya. – “Membombong” anggota kelas yang justru melanggar norma kelompok. – Kelompok cenderung mudah dialihkan perhatiannya dari tugas yang tengah digarap. – Semangat kerja rendah atau semacam aksi protes kepada guru, karena menganggap tugas yang diberikan kurang fair. – Kelas kurang mampu menyesuakan diri dengan keadaan baru. MASALAH KELOMPOK
  • 24. RANCANGAN PEMBELAJARAN PRAKTEK • kata desain dapat diartikan sebagai proses perencanaan yang sistematika yang dilakukan sebelum tindakan pengembangan atau pelaksanaan sebuah kegiatan (Smith dan Ragan, 1993, p. 4).
  • 25. PENYUSUNAN • Tujuan Pembelajaran • Isi Ajaran • Rancangan Pembelajaran • Cara Mengajar • Evaluasi Hasil Belajar
  • 26. Hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan 1. Mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat 2. Ketersediaan sumber belajar. 3. Merumuskan Tujuan pembelajaran yang akan dicapai. 4. Memilih dan menetapkan isi dan muatan (bahan ajar) 5. Merencanakan dan memperkirakan kebutuhan waktu yang sesuai.
  • 27. Susunan langkah-langkah pembelajaran • Langkah-langkah pembelajaran pendahuluan awal • Langkah-langkah pembelajaran inti • Langkah-langkah pembelajaran akhir (penutup)
  • 28. Tugas yang harus dilakukan guru dalam menyusun program pembelajaran (1) menganalisis hari efektif, (2) menyusun program tahunan, (3) menyusun program semester, (4) menyusun program tagihan, (5) menyusun silabus (6) menyusun rencana pembelajaran, dan (7) membuat rancangan penilaian hasil belajar siswa.
  • 29. STRATEGI BELAJAR Guru merupakan jabatan atau profesi yang memerlukan keahlian khusus sebagai guru. Seorang guru banyak mempunyai tugas baik yang terikat oleh dinas atau di luar dinas, dalam bentuk pengabdian.
  • 30. • Mengidentifikasi kualifikasi perubahan kepribadian anak didik sebagaimana yang diharapkan. • Memilih sistem pendekatan belajar-mengajar berdasarkan aspirasi dan pandangan hidup masyarakat. • Memilih dan menetapkan prosedur, metode dan tehnik belajar mengajar yang dianggap paling tepat dan efektif • Menetapkan norma-norma dan batas-batas keberhasilan serta standar keberhasilan
  • 32. 1) Memiliki tujuan 2) Ada suatu prosedur 3) Penggarapan materi yang khusus 4) Adanya aktifitas anak didik 5) Guru sebagai pembimbing 6) Disiplin 7) Ada batas waktu 8) Evaluasi
  • 33. METODE INTERAKSI PEMBELAJARAN UMUM • Metode secara harfiah berarti “cara”. Secara umum, metode diartikan sebagai suatu cara atau prosedur yang dipakai untuk mencapai tujuan tertentu. • Metode pembelajaran dapat diartikan sebagai cara yang digunakan untuk mengimplementasikan rencana yang sudah disusun dalam bentuk kegiatan nyata dan praktis untuk mencapai tujuan pembelajaran
  • 34. MACAM – MACAM METODE PEMBELAJARAN UMUM • Metode Ceramah • Metode Tanya Jawab • Metode Diskusi • Metode Pemberian Tugas Belajar dan Resitasi • Metode Karyawisata • Metode Role Playing • Metode Pembelajaran Brainstorming
  • 35. KEKURANGAN DAN KELEBIHAN DARI MASING- MASING METODE Kelebihan metode ceramah • Guru mudah menguasai kelas. • Guru mudah menerangkan bahan pelajaran berjumlah besar. • Dapat diikuti anak didik dalam jumlah besar. • Mudah dilaksanakan . Kelemahan metode ceramah: • Membuat siswa pasif. • Mengandung unsur paksaan kepada siswa. • Mengurung daya kritis siswa. • Kegiatan pengajaran menjadi verbalisme (pengertian kata- kata). • Bila terlalu lama membosankan. • Terkadang penafsiran murid dengan apa yang dijelaskan guru berbeda.
  • 36. Kelebihan dan Kelemahan metode tanya jawab Kelebihan metode tanya jawab • Kelas lebih aktif karena siswa tidak hanya mendengarkan saja. • Memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya sehingga guru mengetahui hal-hal yang belum diketahui siswa. • Guru dapat mengetahui sejauh mana penangkapan siswa terhadap sesuatu yang diterangkan. Kelemahan metode tanya jawab • Dengan tanya-jawab kadang- kadang pembicaraan menyimpang dari pokok persoalan bila dalam mengajukan pertanyaan, siswa menyinggung hal-hal lain walaupun masih ada hubungannya dengan pokok yang dibicarakan. Dalam hal ini sering tidak terkendalikan sehingga membuat persoalan baru. • Membutuhkan waktu lebih banyak. (Sofa, 2008)
  • 37. Kelebihan dan Kelemahan Metode diskusi Kelebihan metode diskusi • Mendidik siswa untuk belajar mengemukakan pikiran atau pendapat. • Memberi kesempatan kepada siswa untuk memperoleh penjelasan-penjelasan dari berbagai sumber data. • Merangsang siswa untuk ikut mengemukakan pendapat sendiri, menyetujui atau menentang pendapat teman- temannya. • Membina suatu perasaan tanggung jawab Kelemahan metode diskusi • Tidak semua topik dapat dijadikan metode diskusi hanya hal-hal yang bersifat problematis saja yang dapat didiskusikan. • Sulit untuk menentukan batas luas atau kedalaman suatu uraian diskusi. • Biasanya tidak semua siswa berani menyatakan pendapat sehingga waktu akan terbuang • Pembicaraan dalam diskusi mungkin didominasi oleh siswa yang berani
  • 38. KELEBIHAN DAN KELEMAHAN METODE PENUGASAN ( RESISTASI ) Kelebihan Metode Resitasi • Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk belajar peserta didik • Memupuk rasa tanggung jawab • Memperkuat motivasi belajar • Menjalin hubungan antara sekolah dengan keluarga. • Mengembangkan keberanian berinisiatif Kelemahan Metode Resitasi • Memerlukan pengawasan yang ketat, baik oleh guru maupun orang tua • Sukar menetapkan apakah tugas dikerjakan oleh peserta didik sendiri atau atas bantuan orang lain. • Agak sulit diselesaika oleh peserta didik yang tinggal bersama dengan keluarga yang kurang teratur.
  • 39. Kelebihan dan kelemahan metode karya wisata Kelebihan Metode Karya Wisata • Karya Wisata mempunyai prinsip pengajaran modern yang memanfaatkan lingkungan nyata dalam proses belajar mengajar. • Membuat apa yang dipelajari di sekolah lebih relevan dengan kenyataan dan kebutuhan di masyarakat. • Pengajaran dengan metode karya wisata dapat lebih merangsang kreatifitas siswa. • Informasi sebagai bahan pelajaran lebih luas, mendalam dan actual. Kekurangan Metode Karya Wisata • Fasilitas yang diperlukan sulit untuk disediakan siswa di sekolah. • Biaya yang digunakan untuk acara ini lebih banyak. • Memerlukan persiapan dan perencanaan yang matang. • Memerlukan koordinasi dengan guru yang lain agar tidak terjadi tumpang tindih waktu dan kegiatan selama karya wisata. • Dalam karya wisata sering unsur rekreasi menjadi prioritas daripada tujuan utama, sedangkan unsur studinya menjadi terabaikan.
  • 40. Kelebihan dan kelemahan metode role playing Kelebihan metode Role Playing: • Melibatkan seluruh siswa dapat berpartisipasi mempunyai kesempatan untuk memajukan kemampuannya dalam bekerjasama. • Siswa bebas mengambil keputusan dan berekspresi secara utuh. • Permainan merupakan penemuan yang mudah dan dapat digunakan dalam situasi dan waktu yang berbeda. • Guru dapat mengevaluasi pemahaman tiap siswa melalui pengamatan pada waktu melakukan permainan. • Permainan merupakan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi anak. Kelemahan metode Role Playing • Apabila anak tidak dapat memerankan peranya dengan baik tujuan pembelajaran kurang bisa dicapai • Kurang efektif bila digunakan untuk tigkat pendidikan yang lebih tinggi • Hanya bisa dilakukan pada waktu tertentu saja, karena kurang efektif bila dilakukan berkelanjutan
  • 41. Keunggulan dan kelemahan metode brainstorming Kelebihanan metode brainstorming • Melatih siswa berpikir dengan cepat dan tersusun logis. • Merangsang siswa untuk selalu siap berpendapat yang berhubungan dengan masalah yang diberikan oleh guru. • Siswa yang kurang aktif mendapat bantuan dari temannya yang sudah pandai atau dari guru. • Terjadi persaingan yang sehat. • Suasana demokratis dan disiplin dapat ditumbuhkan. Kelemahan metode brainstorming • Guru kurang memberi waktu yang cukup kepada siswa untuk berpikir dengan baik. • Anak yang kurang pandai selalu ketinggalan. • Guru hanya menampung pendapat tidak pernah merumuskan kesimpulan. • Siswa tidak segera tahu apakah pendapatnya itu betul atau salah • Tidak menjamin hasil pemecahan masalah. • Masalah bisa berkembang ke arah yang tidak diharapkan.
  • 42. Sumber media dan alat Pembelajaran Media pembelajaran merupakan alat bantu yang berfungsi untuk menjelaskan sebagian dari keseluruhan program pembelajaran yang sulit dijelaskan secara verbal.
  • 44. Fungsi media pembelajaran alat bantu visual dalam pengajaran mendorong motivasi belajar memperjelas dan mempermudah konsep yang kompleks dan abstrak menjadi lebih sederhana
  • 45. Esensi dari Sumber Belajar, Media dan Alat Peraga • Dimensi Daya Jangkau/Akses Informasi • Dimensi Kecepatan Informasi • Dimensi Jumlah/ Kuantitas Informasi • Dimensi Keefektifan Memperoleh Pengetahuan • Dimensi Kesesuaian Informasi • Dimensi motivasi
  • 46. Pemilihan Sumber Belajar, Media dan Alat Peraga • Pemilihan Sumber Belajar • Pemilihan Media Pembelajaran • Pemilihan alat peraga
  • 47. Pemberdayaan Sumber Belajar, Media dan Alat Peraga • Barang Bekas • Realitas • Benda yang mempunyai nilai khusus
  • 48. MICROTEACHING Microteaching berasal dari dua kata yaitu micro yang berarti kecil, terbatas, sempit dan teaching berarti mengajar. Jadi, Microteaching berarti suatu kegiatan mengajar yang dilakukan dengan cara menyederhanakan atau segalanya dikecilkan. Maka, dengan memperkecil jumlah siswa, waktu, bahan mengajar dan membatasi keterampilan mengajar tertentu, akan dapat diidentifikasi berbagai keunggulan dan kelemahan pada diri calon guru secara akurat.
  • 49. Tujuan memberikan kesempatan kepada mahasiswa (calon guru atau dosen untuk berlatih mempraktikan beberapa keterampilan dasar mengajar di depan teman-temannya dalam suasana yang Constructive, supportive, dan bersahabat .
  • 50. Ciri – ciri Microteaching Ciri-ciri pokok Micro Teaching : a. Jumlah subyek belajar sedikit sekitar 5- 10 orang b. Waktu mengajar terbatas sekitar 10 menit c. Komponen mengajar yang dikembangkan terbatas d. Sekadar real teaching.
  • 51. Keterampilan Dasar Microteaching 1. Keterampilan dasar membuka dan menutup pelajaran. 2. Keterampilan dasar menjelaskan ( explaining skill). 3. Keterampilan dasar mengadakan variasi ( variations skill) 4. Keterampilan dasar memberikan penguatan (reinforcement skill) 5. Keterampilan dasar bertanya (Questioning skill) 6. Keterampilan dasar mengelola kelas 7. Keterampilan dasar mengajar diskusi kelompok kecil/perorangan 8. Keterampilan dasar membimbing diskusi kelompok kecil.
  • 52. PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN MEDIA DAN ALAT PENGAJARAN • Media Pembelajaran adalah suatu yang dapat diinderai, khususnya penglihatan dan pendengaran baik yang terdapat di dalam maupun di luar kelas, yang digunakan sebagai alat bantu penghubung (medium komunikasi) dalam proses interaksi belajar- mengajar untuk meningkatkan efektifitas hasil belajar siswa
  • 54. MEMBUAT MEDIA PEMBELAJARAN Media Pembelajaran itu di bagi menjadi 2 bagian 1. Media Presentasi Pembelajaran disingkat MPP 2. Software Pembelajaran Mandiri (SPM) atau Media Pembelajaran Mandiri .
  • 55. • Efektivitas Media Pembelajaran • Taraf Berpikir Siswa • Interaktivitas Media Pembelajaran • Ketersediaan Media Pembelajaran • Minat Siswa Terhadap Media Pembelajaran • Kemampuan Guru Menggunakan Media Pembelajaran • Alokasi Waktu • Fleksibelitas (kelenturan) Media Pembelajaran • Keamanan Penggunaan Media Pembelajaran • Kualitas Teknis Media Pembelajaran Prinsip-Prinsip Pemilihan Media Pembelajaran
  • 56. Alat pembelajaran Alat pembelajaran adalah setiap peralatan yang dapat menunjang efektivitas dan efisiensi pembelajaran DEFINISI KLASIFIKASI VISUAL AUDIO AUDIO VISUAL
  • 57. Prinsip-Prinsip Pemilihan Alat Pengajaran: • Alat-alat yang dipilih harus sesuai dengan kematangan dan pengalaman anak/siswa • Alat yang dipilih harus tepat, memadai, dan mudah digunakan • Harus direncanakan dengan teliti dan diperiksa lebih dahulu • Penggunaan alat peraga disertai kelanjutannya dengan diskusi, analisis, dan evaluasi • Sesuai dengan batas kemampuan biaya.
  • 58. L/O/G/O Terima Kasih by : Nurul Samsiyah