SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  37
Télécharger pour lire hors ligne
PANDUAN PRAKTIK LABORATORIUM
KEBUTUHAN DASAR MANUSIA II
PSIKOSOSIAL, PENYAKIT TERMINAL & MENJELANG AJAL
Disusun Oleh:
Addi Mardi Harnanto
PENDIDIKAN JARAK JAUH PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN
PUSDIKLATNAKES, BADAN PPSDM KESEHATAN
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
2013
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
1
Daftar Isi
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………...................... 1
DAFTAR ISTILAH ……………………………………………………………….................. 2
PENDAHULUAN ………………………………………………………………................... 3
KEGIATAN BELAJAR I. KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL .................................. 5
KEGIATAN BELAJAR II. ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN
PENYAKIT TERMINAL DAN MENJELANG AJAL .........................................
13
TEST AKHIR MODUL ........................................................................................... 20
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 34
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
2
Konsep diri: Pengetahuan individu tentang diri.
Identitas: Komponen konsep diri yang mencakup rasa inter-
nal tentang individualitas, keutuhan, daan konsis-
tensi dari seseorang sepanjang waktu dan dalam
berbagai situasi.
Gambaran
diri/ citra
diri:
Komponen dari konsep diri yang mencakup sikap
dan pengalaman yang berkaitan dengan tubuh,
termasuk pandangan tentang maskulinitas dan
femininitas, kegagahan fisik, daya tahan, dan
kapabilitas.
Harga diri: Komponen konsep diri yang mencakup peneriman
diri sendiri karena nilai dasar, meski lemah dan
terbatas.
Peran: Komponen konsep diri yang mencakup harapan
atau standar perilaku yang telah diterima oleh
keluarga, komunitas, dan kultur.
Inteligensi: Keahlian memecahkan masalah dan kemampuan
untuk beradaptasi pada, dan belajar dari, pengala-
man hidup sehari-hari.
Jenazah Tubuh pasien yang telah meninggal
Daftar Istilah
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
3
Setelah anda menyelesaikan modul sebelumnya, maka anda akan mempe-
lajari modul Panduan Praktik LaboratoriumKebutuhan Dasar Manusia; Psikososial,
Penyakit Terminal & Menjelang Ajal. Pada modul sebelumnya, pada modul ini
Anda akan diajak belajar tentang praktik laboratorium yang berkaitan dengan
tindakan-tindakan keperawatan pada pasien dengan gangguan psikososial, pen-
yakit terminal & menjelang ajal.
Panduan Praktik Laboratorium ini terdiri dari 2 kegiatan belajar. Kegiatan
belajar tersebut adalah:	
1.	 Praktik PemenuhanKebutuhan Psikososial.
2.	 Praktik Perawatan Jenazah.
Setelah mempelajari materi dalam Panduan Praktik Laboratorium ini, di-
harapkan Anda mampu mendemonstrasikan tindakan-tindakan yang berhubun-
gan dengan psikososial, penyakit terminal & menjelang ajal.
Dalam modul ini Anda diminta untuk banyak membaca dan berlatih berb-
agai materi yang berkaitan dengan konsep kebutuhan psikososial dan asuhan
keperawatan klien dengan penyakit terminal dan menjelang ajal secara mandi-
ri atau bersama teman-teman untuk mendapatkan gambaran dan penguasaan
yang lebih mendalam dan luas. Panduan Praktik Laboratorium ini diharapkan
dapat Anda selesaikan dalam waktu 11 jam. Aturlah jadual belajar Anda, sehingga
modul ini dapat selesai dalam maksimal 2 minggu.
Bahwa materi dalam Panduan Praktik Laboratorium ini telah disesuaikan
dengan pengalaman praktek kita sehari-hari, sehingga dengan membaca dan
berlatih sungguh-sungguh, mudah-mudahan Anda akan dapat menyelesaiakan
modul ini dan mendapatkan hasil yang maksimal. Dalam mempelajari modul
ini diharapkan Anda selalu berkoordinasi dengan Tutor karena inti dari modul
ini adalah membelajarkan Anda pada aspek psikomotor. Setelah menyelesaikan
modul ini diharapkan Anda meminta Tutor untuk melakukan evaluasi terhadap
penguasaan kemampuan Anda dalam melaksanakan tindakan-tindakan keper-
awatan yang berkaitan dengan Psikososial, Penyakit Terminal & Menjelang Ajal.
Karena menitikberatkan pada aspek psikomotor, maka Anda diwajibkan
Pendahuluan
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
4
menggunakan fasilitas laboratorium di kampus terdekat dan berkoordinasi den-
gan Tutor dalam setiap pelaksanaan kegiatan belajar. Untuk itu, perhatikan Stan-
dar Prosedur Operasi (SPO) tentang alur praktik laboratorium dan peminjaman
peralatan laboratoium seperti terlampir pada bagian akhir panduan ini.
SELAMAT BELAJAR DAN BEKERJA KERAS
Tujuan Pembelajaran Umum
Tujuan Pembelajaran Khusus
Kegiatan Belajar
5
I
Setelah mempelajari kegiatan belajar 1, mahasiswa mampu mende-
monstrasikan tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan
konsep diri.
TUJUANPembelajaran Umum
TUJUANPembelajaran Khusus
Setelah mempelajari kegiatan bela-
jar 1, mahasiswa dapat mendemon-
strasikan:
1.	 Tindakan keperawatan pada
klien dengan gangguan konsep
diri; harga diri rendah.
2.	 Tindakan keperawatan pada
klien dengan gangguan konsep
diri; gambaran diri/ body image.
3.	 Tindakan keperawatan pada
klien dengan gangguan konsep
diri; perubahan peran.
4.	 Tindakan keperawatan pada
klien dengan gangguan konsep
diri; identitas diri.
Pokok-Pokok Materi
1.	 Tindakan keperawatan pada
klien dengan gangguan konsep
diri; harga diri rendah.
2.	 Tindakan keperawatan pada
klien dengan gangguan konsep
diri; gambaran diri/ body image.
3.	 Tindakan keperawatan pada
klien dengan gangguan konsep
diri; perubahan peran.
4.	 Tindakan keperawatan pada
klien dengan gangguan konsep
diri; identitas diri.
Praktik Pemenuhan Kebutuhan Psikososial
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
6
A.	 Uraian Materi
Apakah Anda pernah menemui pasien dengan gangguan konsep diri?
Apabila pernah coba ceritakan tindakan apa yang pernah Anda lakukan dalam
membantu pasien dengan gangguan konsep diri? Baiklah kita pelajari tinda-
kan-tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri.
1.	 Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; harga diri
rendah.
a.	 Bina hubungan saling percaya dan menjelaskan semua prosedur dan
tujuan dengan singkat dan jelas.
b.	 Kaji penyebab gangguan harga diri rendah.
c.	 Berikan dukungan emosi untuk klien/orang terdekat selama tes diag-
nostik.
d.	 Sampaikan hal-hal positif secara mutlak.
e.	 Gunakan sentuhan tangan jika diterima.
f.	 Libatkan keluarga dan orang terdekat untuk memberikan support.
g.	 Berikan reinforcement yang positif.
2.	 Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; gamba-
ran diri/ body image.
a.	 Bina  hubungan saling percaya.
b.	 Kaji penyebab gangguan body image.
c.	 Kaji kemampuan yang dimiliki klien.
d.	 Eksplorasi aktivitas baru yang dapat dilakukan.
e.	 Berikan dukungan yang positif dan dukungan emosi.
f.	 Gunakan sentuhan tangan jika diterima.
Uraian Materi
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
7
3.	 Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; peruba-
han peran.
a.	 Bina hubungan saling percaya dan menjelaskan semua prosedur dan
tujuan dengan singkat dan jelas.
b.	 Kaji penyebab perubahan peran.
c.	 Berikan dukungan emosi untuk klien/orang terdekat selama tes diag-
nostik.
d.	 Sampaikan hal-hal positif secara mutlak.
e.	 Gunakan sentuhan tangan jika diterima.
f.	 Libatkan keluarga dan orang terdekat untuk memberikan support.
g.	 Berikan reinforcement yang positif.
4.	 Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; identitas
diri.
a.	 Bina hubungan saling percaya dan menjelaskan semua prosedur dan
tujuan dengan singkat dan jelas.
b.	 Kaji penyebab gangguan identitas diri klien.
c.	 Berikan dukungan emosi untuk klien/orang terdekat selama tes diag-
nostik.
d.	 Sampaikan hal-hal positif secara mutlak.
e.	 Gunakan sentuhan tangan jika diterima.
f.	 Libatkan keluarga dan orang terdekat untuk memberikan support.
g.	 Berikan reinforcement yang positif.
Setelah Anda membaca beberapa intervensi yang direncanakan untuk klien
dengan gangguan konsep diri, apakah Anda sudah menguasai atau minimal
pernah membaca beberapa langkah strategi dalam aplikasi intervensi di atas
misalnya bagaimana meningkatkan atau membina hubungan saling percaya?
Dan bagaimana strategi memberikan reinforcement yang positif bagi klien?
Marilah kita belajar bersama-sama.
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
8
Strategi membina hubungan saling percaya adalah dengan cara:
1.	 Menyapa klien dengan ramah baik verbal maupun non verbal
2.	 Memperkenalkan diri dengan sopan
3.	 Menanyakan nama lengkap dan nama panggilan yang disukai klien
4.	 Menjelaskan tujuan pertemuan
5.	 Selalu menjaga sikap dan perbuatan yang jujur dan menepati janji
6.	 Menunjukkan sikap empati dan menerima klien apa adanya
7.	 Memberikan perhatian pada klien dan perhatikan kebutuhan dasar klien  
Sedangkan strategi untuk memberikan reinforcement yang positif kepada
klien dapat dilakukan dengan cara:
a.	 Selalu memberikan pujian yang obyektif kepada klien setelah klien berhasil
melaksanakan kegiatan yang positif.
b.	Tidak langsung mengatakan kesalahan atau kelemahan klien. Seperti con-
toh klien pasca operasi Open Reduction Internal Fixation (ORIF) pada ek-
stremitas bawah yang belum berhasil berjalan secara mandiri, kita tetap
memberikan pujian berdasarkan peningkatan kemampuan dibandingkan
waktu kemarin.
c.	 Berusaha menjadi pendengar yang baik pada saat klien mengungkapkan
perasaannya sehingga klien merasa sangat diperhatikan.
Dan mungkin masih banyak lagi beberapa strategi yang bisa dilakukan
oleh perawat dalam membina rasa saling percaya dan memberikan reinforce-
ment yang positif. Coba sekarang Anda menyebutkan strategi-strategi yang
lainnya?
B.	 Rangkuman
1.	 Gangguan konsep diri yang terdiri dari komponen harga diri, ideal diri,
gambaran diri, peran dan identitas diri dapat terjadi pada individu.
2.	 Klien dengan gangguan konsep diri dapat dibantu dengan intervensi
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
9
keperawatan.
C.	 Tes Formatif
Tes formatif ini adalah sebuah tes sebagai pretest sebelum Anda melak-
sanakan praktikum
Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri.
Petunjuk: Pilihlah jawaban yang paling benar dengan memberikan tanda sil-
ang (X) pada lembar jawaban yang telah disediakan pada lampiran modul ini!
1.	 Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; harga diri
rendah adalah kecuali ....
a.	 Bina hubungan saling percaya dan menjelaskan semua prosedur dan
tujuan dengan singkat dan jelas.
b.	 Kaji penyebab gangguan harga diri rendah.
c.	 Berikan dukungan emosi untuk klien/orang terdekat selama tes diag-
nostik.
d.	 Sampaikan hal-hal positif secara mutlak.
e.	 Mengulang-ulang pertanyaan.
2.	 Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; gamba-
ran diri/ body image adalah, kecuai ....
a.	 Bina  hubungan saling percaya.
b.	 Kaji penyebab gangguan body image.
c.	 Kaji kemampuan yang dimiliki klien.
d.	 Eksploitasi aktivitas baru yang dapat dilakukan.
e.	 Berikan dukungan yang positif dan dukungan emosi.
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
10
3.	 Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; perubah-
an peran adalah kecuali ....
a.	 Bina hubungan saling percaya dan menjelaskan semua prosedur dan
tujuan dengan singkat dan jelas.
b.	 Kaji penyebab perubahan peran.
c.	 Berikan dukungan emosi untuk klien/orang terdekat selama tes diag-
nostik.
d.	 Sampaikan hal-hal negatif secara mutlak.
e.	 Gunakan sentuhan tangan jika diterima.
4.	 Strategi membina hubungan saling percaya adalah dengan cara:
a.	 Menyapa klien dengan suara keras
b.	 Tidak perlu memperkenalkan diri
c.	 Menanyakan nama lengkap dan nama panggilan yang disukai klien
d.	 Menjelaskan penyakit klien
e.	 Tidak perlu membuat kontrak dalam perencanaan pertemuan dengan
klien
5.	 Strategi untuk memberikan reinforcement yang positif kepada klien dapat
dilakukan dengan cara ….
a.	 Selalu menunjukkan kesalahan klien.
b.	 Selalu berbicara keras pada klien.
c.	 Memberikan pujian disaat klien berhasil menyelesaikan pekerjaannya.
d.	 Perawat harus dominan dalam berkomunikasi
e.	 Memberikan hukuman apabila klien bersalah.
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
11
Sekarang Anda telah selesai mengerjakan tes formatif kegiatan belajar 1, co-
cokkanlah jawaban Anda dengan kunci jawaban tes formatif KB 1 yang terdapat
pada bagian akhir modul ini dan hitunglah jumlah bobot/skor nilai keseluruhan,
kemudian gunakan daftar arti tingkat penguasaan di bawah ini untuk mengetahui
tingkat penguasaan Anda dalam materi kegiatan belajar 1.
Rumus :
Jumlah pilihan jawaban yang benar
Tingkat Penguasaan = ------------------------------------------------------ x 100%
	 5
Arti tingkatan penguasaan yang capai :
90% - 100% = baiksekali
80% - 89% = baik
70% - 79% = sedang
< 69% = kurang
Kalau anda mencapai tingkatpenguasaan 80 ke atas, Anda dapat melak-
sanakan praktikum, tetapi kalau nilai Anda di bawah 80, Anda harus mengulangi
Kegiatan Belajar 1, terutama bagian yang belum Anda kuasai. Hubungi tutor/
dosen Anda apabila masih terdapat beberapa hal yang harus didiskusikan.
D.	Tes Terstruktur (Praktikum)
Setelah Anda selesai membaca Kegiatan Belajar 1 silakan Anda mende-
monstrasikan:
1.	 Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; harga diri
rendah.
2.	 Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; gamba-
ran diri/ body image.
3.	 Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; peruba-
han peran.
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
12 12
4.	 Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; identitas
diri.
Setelah mendemonstrasikan tindakan keperawatan pada klien dengan
gangguan konsep diri dan anda merasa yakin benar dengan tindakan Anda,
maka lanjutkan dengan pengambilan nilai untuk tindakan tersebut. Mintalah
waktu kepada Tutor untuk mengobservasi tindakan Anda dengan berpedoman
pada Lembar Observasi Penilaian tindakan keperawatan pada klien dengan
gangguan konsep diri yang telah terlampir pada bagian modul ini. Setelah
selesai proses evaluasi, Tutor akan menunjukkan nilai Anda berdasarkan peng-
hitungan rumus sebagai berikut:
Nilai	= Jumlah tindakan benar (YA) x 100%
	 Total jumlah tindakan	
Anda diwajibkan mendapatkan nilai 100% untuk lulus pada evaluasi prak-
tik. Apabila Anda mendapatkan nilai kurang dari 100 % maka Anda diwajib-
kan untuk belajar kembali dan meminta kesempatan untuk mengikuti evaluasi
ulang. Selamat belajar dan bekerja keras. Semoga sukses.
E.	 Tugas Mandiri
Silakan saudara mencari sumber-sumber melalui internet tentang hasil
penelitian yang berkaitan dengan tindakan keperawatan yang efektif dalam
membantu klien dengan gangguan konsep diri yang efektif dan bandingkan
dengan kondisi yang ada di tempat kerja saudara! Setelah itu buatlah resume
yang singkat dan sederhana!
Mintalah Tutor untuk memberikan umpan balik tugas mandiri Anda un-
tuk menambah wawasan tentang perawatan luka berdasarkan konsep prak-
tik berdasar bukti (evidence base practice). Selamat mencoba, jangan pantang
menyerah.
Selamat Anda telah menyelesaikan Kegiatan belajar 1. Silakan melan-
jutkan ke Kegiatan belajar 2.
Tujuan Pembelajaran Umum
Tujuan Pembelajaran Khusus
Kegiatan Belajar
13
II
Setelah mempelajari Kegiatan Belajar 2, mahasiswa mampu mende-
monstrasikan perawatan jenazah..
TUJUANPembelajaran Umum
TUJUANPembelajaran Khusus
Setelah mempelajari kegiatan belajar
2, mahasiswa mampu:
1.	 Menjelaskan tentang penger-
tian perawatan jenazah.
2.	 Menjelaskan persiapan alat dan
bahan.
3.	 Mendemonstrasikan tindakan
perawatan jenazah di bangsal.
Pokok-Pokok Materi
1.	 Menjelaskan tentang penger-
tian perawatan jenazah.
2.	 Menjelaskan persiapan alat dan
bahan.
3.	 Mendemonstrasikan prosedur
tindakan perawatan jenazah di
bangsal.
Perawatan Jenazah
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
14
A.	 Uraian Materi
1.	 Pengertian Perawatan Jenazah
Pernahkah Anda merawat jenazah? Tahukah Anda apa sajakah ruang
lingkup perawatan jenazah? Perawatan jenazah adalah perawatan pasien
setelah meninggal, perawatan termasuk menyiapkan jenazah untuk diper-
lihatkan pada keluarga, transportasi ke kamar jenazah dan melakukan dis-
posisi (penyerahan) barang-barang milik pasien.
2.	 Persiapan Alat dan Bahan
a.	 Kasa
b.	 Kapas
c.	 Verband gulung
d.	 Kom berisi air hangat
e.	 Waslap
f.	 Pampers
g.	 Plester
h.	 Alat dokumentasi
i.	 Kartu identitas jenazah
j.	 Alat tenun
3.	 Prosedur Tindakan Perawatan Jenazah Di Bangsal
a.	 Cuci tangan dan mengenakan handscoon.
b.	 Bersihkan lingkungan senyaman mungkin dan membuat tubuh tampak
natural dan nyaman.
c.	 Semua peralatan medis yang terpasang dilepas dan dipindahkan dari
Uraian Materi
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
15
samping tempat tidur.
d.	 Semua alat tenun diganti dengan yang bersih, untuk menghindari bau
yang tidak sedap.
e.	 Secara normal, tubuh diposisikan terlentang (supine) dengan kedua tan-
gan disamping, telapak tangan telungkup, atau menyilang diatas perut.
f.	 Kedua pergelangan tangan diikat tidak terlalu ketat. Satu bantal diletak-
kan di kepala dan dibawah bahu, untuk mencegah darah yang menga-
kibatkan perubahan warna di wajah tidak pucat.
g.	 Tutup mata dengan tangan dan tahan beberapa detik agar tetap ter-
tutup. Jika tidak bisa tertutup, taruh kapas lembab diatas mata untuk
menahan mata.
h.	 Mulut usahakan untuk tetap tertutup, ini bisa dengan meletakkan gu-
lungan handuk di dagu untuk mempertahankan rahang.
i.	 Bersihkan bagian tubuh yang kotor, tidak perlu membersihkan semua
tubuh. Membersihkan semua tubuh akan dilakukan oleh orang yang
khusus memandikan jenazah (mortician) yang sudah dilatih.
j.	 Letakkan bahan yang mudah menyerap (pampers) di bagian bokong
untuk menyerap cairan yang keluar atau feces yang disebabkan oleh
relaksasi dari spinkter.
k.	 Ganti pakaian klien dengan yang bersih dan sisir rambut klien.
l.	 Seluruh perhiasan yang digunakan dilepas dan benda berharga lainnya
diberikan kepada keluarga untuk dibawa pulang.
m.	Tutup klien dengan linen yang menutupi seluruh tubuh klien.
n.	 Lampu dan kursi disamping tempat tidur disediakan untuk keluarga.
o.	 Setelah semua keluarga melihat, beri identitas klien yang diikatkan satu
di pergelangan kaki dan satu lagi di pergelangan tangan.
p.	 Jika sudah siap, maka jenazah dibawa ke kamar mayat dengan menggu-
nakan kereta dorong bersama-sama keluarga.
q.	 Melepas handscoon dan mencuci tangan
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
16
F.	 Rangkuman
1.	Perawatan jenazah adalah perawatan pasien setelah meninggal, perawatan
termasuk menyiapkan jenazah untuk diperlihatkan pada keluarga, transpor-
tasi ke kamar jenazah dan melakukan disposisi (penyerahan) barang-barang
milik pasien.
2.	Pasien yang meninggal harus segera dirawat sesuai dengan prosedur tetap
di rumah sakit.
G.	Tes Formatif
Tes formatif ini adalah sebuah tes sebagai pretest sebelum Anda melak-
sanakan praktikum perawatan jenazah.
Petunjuk: Pilihlah jawaban yang paling benar dengan memberikan tanda sil-
ang (X) pada lembar jawaban yang telah disediakan pada lampiran modul ini!
1.	 Perawatan jenazah di bangsal adalah perawatan pasien setelah meninggal
yang meiputi, kecuali ….
a.	 perawatan termasuk menyiapkan jenazah untuk diperlihatkan pada kel-
uarga.
b.	 transportasi ke kamar jenazah.
c.	 melakukan disposisi (penyerahan) barang-barang milik pasien.
d.	 memandikan jenazah menurut ajaran agama dan kepercayaan
e.	 membersihkan tubuh jenazah
2.	 Pernyataan-pernyataan di bawah ini benar ….
a.	 Perawatan jenazah di bangsal dilaksanakan oleh keluarga pasien.
b.	 Keluarga tidak perlu dilibatkan dalam perawatan jenazah.
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
17
c.	 Perawat bertanggung jawab terhadaap perawatan jenazah.
d.	 Alat tenun tidak perlu diganti pada perawatan jenazah.
e.	 Alat medis tidak perlu dilepas.
3.	 Setelah selesai dirawat di bangsal, jenazah ditransportasi ke ….
a.	 Kamar jenazah
b.	 Instalasi forensik
c.	 IGD
d.	 Langsung keluar dari rumah sakit
e.	 Semua benar
4.	 Jika mata jenazah tidak bisa tertutup, langkah yang dilakukan adalah ….
a.	 Taruh kapas lembab di atas mata untuk menahan mata.
b.	 Mata ditutup dengan plester
c.	 Mata dibiarkan terbuka
d.	 Ditutup dengan kasa steril dan diplester
e.	 Semua benar
5.	 Pakaian jenazah yang telah dilepas selanjutnya ….
a.	 Diserahkan kepada keluarga
b.	 Dibuang ke tempat sampah medis
c.	 Dibakar
d.	 Disimpan
e.	 Dicuci
a)
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
18
Sekarang Anda telah selesai mengerjakan tes formatif kegiatan belajar 2, co-
cokkanlah jawaban Anda dengan kunci jawaban tes formatif KB 2 yang terdapat
pada bagian akhir modul ini dan hitunglah jumlah bobot/skor nilai keseluruhan,
kemudian gunakan daftar arti tingkat penguasaan di bawah ini untuk mengetahui
tingkat penguasaan Anda dalam materi kegiatan belajar 2.
Rumus :
Jumlahpilihanjawaban yang benar
Tingkat Penguasaan = ------------------------------------------------------ x 100%
	 5
Arti tingkatan penguasaan yang capai :
90% - 100% = baiksekali
80% - 89% = baik
70% - 79% = sedang
< 69% 	 = kurang
Kalau anda mencapai tingkatpenguasaan 80 ke atas, Anda dapat melak-
sanakan praktikum, tetapi kalau nilai Anda di bawah 80, Anda harus mengulangi
Kegiatan Belajar 2, terutama bagian yang belum Anda kuasai. Hubungi tutor/
dosen Anda apabila masih terdapat beberapa hal yang harus didiskusikan.
H.	Tes Terstruktur (Praktikum)
Coba demonstrasikan perawatan pasien pasca kematian (jenazah) pada
manikin yang sudah tersedia di laboratorium dengan alat dan bahan seleng-
kap mungkin!
Setelah mendemonstrasikan tindakan perawatan jenazah dan anda merasa
yakin benar dengan tindakan Anda, maka lanjutkan dengan pengambilan nilai
untuk tindakan tersebut. Mintalah waktu kepada Tutor untuk mengobservasi
tindakan Anda dengan berpedoman pada Lembar Observasi Penilaian Per-
awatan Luka yang telah terlampir pada bagian modul ini. Setelah selesai pros-
es evaluasi, Tutor akan menunjukkan nilai Anda berdasarkan penghitungan
rumus sebagai berikut:
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
19
Nilai	= Jumlah tindakan benar (YA) x 100%
				15	
Anda diwajibkan mendapatkan nilai 100% untuk lulus pada evaluasi prak-
tik. Apabila Anda mendapatkan nilai kurang dari 100 % maka Anda diwajib-
kan untuk belajar kembali dan meminta kesempatan untuk mengikuti evaluasi
ulang. Selamat belajar dan bekerja keras. Semoga sukses.
I.	 Tugas Mandiri
Silakan saudara mencari sumber-sumber melalui internet tentang hasil pe-
nelitian atau inovasi yang berkaitan dengan perawatan jenazah bandingkan
dengan kondisi yang ada di tempat kerja saudara! Setelah itu buatlah resume
yang singkat dan sederhana!
Mintalah Tutor untuk memberikan umpan balik tugas mandiri Anda un-
tuk menambah wawasan tentang perawatan luka berdasarkan konsep prak-
tik berdasar bukti (evidence base practice). Selamat mencoba, jangan pantang
menyerah.
Selamat Anda telah menyelesaikan Kegiatan belajar 2. Silakan melanjutkan
ke Modul selanjutnya.
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
20
Setelah Anda menyelesaikan semua praktikum, mintalah kesempatan kepada Tu-
tor untuk dilakukan penilaian terhadap kinerja Anda dengan tugas sebagai beri-
kut:
1.	Demonstrasikan tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep
diri; harga diri rendah.
2.	Demonstrasikan tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep
diri; gambaran diri/ body image.
3.	Demonstrasikan tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep
diri; perubahan peran.
4.	Demonstrasikan tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep
diri; identitas diri.
5.	Demonstrasikan perawatan jenazah
Tutor akan menunjukkan nilai Anda berdasarkan penghitungan rumus sebagai
berikut:
Nilai	 = Jumlah tindakan benar (YA) x 100%
		 Jumlah tindakan yang harus dikerjakan	
Anda diwajibkan mendapatkan nilai 100% untuk lulus pada evaluasi praktik.
Apabila Anda mendapatkan nilai kurang dari 100 % maka Anda diwajibkan un-
tuk belajar kembali dan meminta kesempatan untuk mengikuti evaluasi ulang.
Selamat belajar dan bekerja keras. Semoga sukses.
Test Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
21
LAMPIRAN 1
Lampiran
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
22
LAMPIRAN 2
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
23
LAMPIRAN 3
FORMAT PENILAIAN PRAKTIKUM LABORATORIUM
TINDAKAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN GANGGUAN
KONSEP DIRI; HARGA DIRI RENDAH.
Nama Mahasiswa		 : ……………………………………………………………………………
NIM				: ……………………………………………………………………………
Hari, Tanggal Evaluasi	 : …………………………………………………………………………...
Observer			: ……………………………………………………………………………
NO TINDAKAN PELAKSANAAN
YA TIDAK
1 Bina hubungan saling percaya dan menjelaskan
semua prosedur dan tujuan dengan singkat dan
jelas.
2 Kaji penyebab gangguan harga diri rendah.
3 Berikan dukungan emosi untuk klien/orang ter-
dekat selama tes diagnostik.
4 Sampaikan hal-hal positif secara mutlak.
5 Gunakan sentuhan tangan jika diterima.
6 Libatkan keluarga dan orang terdekat untuk mem-
berikan support.
7 Berikan reinforcement yang positif.
Keterangan Pelaksanaan: YA (dilakukan dan benar)	 TIDAK (Tidak dilakukan
atau dilakukan salah)
PENILAIAN: Batas nilai kelulusan adalah 100%
Nilai 			= Jumlah YAx 100%
				7
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
24
	
Nilai			 =
Tanda Tangan Observer
____________________
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
25
LAMPIRAN 4
FORMAT PENILAIAN PRAKTIKUM LABORATORIUM
TINDAKAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN GANGGUAN
KONSEP DIRI; GAMBARAN DIRI/ BODY IMAGE.
Nama Mahasiswa		 : ……………………………………………………………………………
NIM				: ……………………………………………………………………………
Hari, Tanggal Evaluasi	 : …………………………………………………………………………...
Observer			: ……………………………………………………………………………
NO TINDAKAN PELAKSANAAN
YA TIDAK
1 Bina  hubungan saling percaya.
2 Kaji penyebab gangguan body image.
3 Kaji kemampuan yang dimiliki klien.
4 Eksplorasi aktivitas baru yang dapat dilakukan.
5 Berikan dukungan yang positif dan dukungan emosi.
6 Gunakan sentuhan tangan jika diterima.
Keterangan Pelaksanaan: YA (dilakukan dan benar)	 TIDAK (Tidak dilakukan
atau dilakukan salah)
PENILAIAN: Batas nilai kelulusan adalah 100%
Nilai 			= Jumlah YAx 100%
				6
	
Nilai			 =
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
26
Tanda Tangan Observer
____________________
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
27
LAMPIRAN 5
FORMAT PENILAIAN PRAKTIKUM LABORATORIUM
TINDAKAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN GANGGUAN
KONSEP DIRI; PERUBAHAN PERAN
Nama Mahasiswa		 : ……………………………………………………………………………
NIM				: ……………………………………………………………………………
Hari, Tanggal Evaluasi	 : …………………………………………………………………………...
Observer			: ……………………………………………………………………………
NO TINDAKAN PELAKSANAAN
YA TIDAK
1 Bina  hubungan saling percaya.
2 Kaji penyebab perubahan peran.
3 Berikan dukungan emosi untuk klien/orang terdekat
selama tes diagnostik.
4 Sampaikan hal-hal positif secara mutlak.
5 Gunakan sentuhan tangan jika diterima.
6 Libatkan keluarga dan orang terdekat untuk mem-
berikan support.
7 Berikan reinforcement yang positif.
Keterangan Pelaksanaan: YA (dilakukan dan benar)	 TIDAK (Tidak dilakukan
atau dilakukan salah)
PENILAIAN: Batas nilai kelulusan adalah 100%
Nilai 			= Jumlah YAx 100%
				7
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
28
Nilai			 =
Tanda Tangan Observer
____________________
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
29
LAMPIRAN 6
FORMAT PENILAIAN PRAKTIKUM LABORATORIUM
TINDAKAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN GANGGUAN
KONSEP DIRI; IDENTITAS DIRI
Nama Mahasiswa		 : ……………………………………………………………………………
NIM				: ……………………………………………………………………………
Hari, Tanggal Evaluasi	 : …………………………………………………………………………...
Observer			: ……………………………………………………………………………
NO TINDAKAN PELAKSANAAN
YA TIDAK
1 Bina hubungan saling percaya dan menjelaskan
semua prosedur dan tujuan dengan singkat dan
jelas.
2 Kaji penyebab gangguan identitas diri klien.
3 Berikan dukungan emosi untuk klien/orang terdekat
selama tes diagnostik.
4 Sampaikan hal-hal positif secara mutlak.
5 Gunakan sentuhan tangan jika diterima.
6 Libatkan keluarga dan orang terdekat untuk mem-
berikan support.
7 Berikan reinforcement yang positif.
Keterangan Pelaksanaan: YA (dilakukan dan benar)	 TIDAK (Tidak dilakukan
atau dilakukan salah)
PENILAIAN: Batas nilai kelulusan adalah 100%
Nilai 			= Jumlah YAx 100%
				7
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
30
	
Nilai			 =
Tanda Tangan Observer
____________________
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
31
LAMPIRAN 7
FORMAT PENILAIAN PRAKTIKUM LABORATORIUM
PERAWATAN JENAZAH
Nama Mahasiswa		 : ……………………………………………………………………………
NIM				: ……………………………………………………………………………
Hari, Tanggal Evaluasi	 : …………………………………………………………………………...
Observer			: …………………………………………………………………………….
NO TINDAKAN PELAKSANAAN
YA TIDAK
1 Cuci tangan dan mengenakan handscoon
2 Bersihkan lingkungan senyaman mungkin dan mem-
buat tubuh tampak natural dan nyaman.
3 Semua peralatan medis yang terpasang dilepas dan
dipindahkan dari samping tempat tidur.
4 Semua alat tenun diganti dengan yang bersih, untuk
menghindari bau yang tidak sedap.
5 Secara normal, tubuh diposisikan terlentang (supine)
dengan kedua tangan disamping, telapak tangan
telungkup, atau menyilang diatas perut.
6 Kedua pergelangan tangan diikat tidak terlalu ketat.
Satu bantal diletakkan di kepala dan dibawah bahu,
untuk mencegah darah yang mengakibatkan peruba-
han warna di wajah tidak pucat.
7 Tutup mata dengan tangan dan tahan beberapa detik
agar tetap tertutup. Jika tidak bisa tertutup, taruh
kapas lembab diatas mata untuk menahan mata.
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
32
8 Mulut usahakan untuk tetap tertutup, ini bisa dengan
meletakkan gulungan handuk di dagu untuk mem-
pertahankan rahang.
9 Bersihkan bagian tubuh yang kotor, tidak perlu mem-
bersihkan semua tubuh. Membersihkan semua tubuh
akan dilakukan oleh orang yang khusus memandikan
jenazah (mortician) yang sudah dilatih.
10 Letakkan bahan yang mudah menyerap (pampers) di
bagian bokong untuk menyerap cairan yang keluar
atau feces yang disebabkan oleh relaksasi dari spink-
ter.
11 Ganti pakaian klien dengan yang bersih dan sisir ram-
but klien.
12 Seluruh perhiasan yang digunakan dilepas dan ben-
da berharga lainnya diberikan kepada keluarga untuk
dibawa pulang.
13 Tutup klien dengan linen yang menutupi seluruh tu-
buh klien.
14 Lampu dan kursi disamping tempat tidur disediakan
untuk keluarga.
15 Setelah semua keluarga melihat, beri identitas klien
yang diikatkan satu di pergelangan kaki dan satu lagi
di pergelangan tangan.
16 Jika sudah siap, maka jenazah dibawa ke kamar mayat
dengan menggunakan kereta dorong bersama-sama
keluarga.
17 Melepas handscoon dan cuci tangan
Keterangan Pelaksanaan: YA (dilakukan dan benar)	 TIDAK (Tidak dilakukan
atau dilakukan salah)
PENILAIAN: Batas nilai kelulusan adalah 100%
Nilai 			= Jumlah YAx 100%
				17
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
33
	
Nilai			 =
Tanda Tangan Observer
____________________
1.
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
34
Perry and Potter (2001) Fundamental of Nursing, Mosby Company, Australia.
Barbara Kozier and Glenora Erb (1991) Fundamentals of Nursing : concepts, pro-
cess, and practice, 4th
ed, Addison Publishing Co. Canada.
Craven R and Hirnle C.J ( 2000) Fundamentals of Nursing, Human Health and
Function, Third Edition, Lippincott, Philadelphia.
Culligan K : Spirituality and healing in medicine, American Journal, August 31,
1996
Miller J.F and Power MJ: Development of an instrument to measure hope, Nurs
Res 37(1):6, 1988
Satino. (2005). Konsep Kehilangan, Berduka, Kematian Dan Kebutuhan Spiritual.
Jakarta: Depkes RI; Pusdiknakes.
Sundeen,S.J., Stuart, G.W., &Laraia, M.T. 2007. Stuart and Sundeen’s Principles
and Practice of Psychiatric Nursing. Toronto: Mosby
Tarwoto dan Wartonah (2003). Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan.
Jakarta: Salemba Medika.
Wikipedia. (2013). Kematian. Tersedia pada: https://id.wikipedia.org/wiki/Kema-
tian. On-line; 12 Juli 2013.
Daftar Pustaka
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
35
Tes Formatif Kegiatan Belajar I
1.	 e
2.	 d
3.	 d
4.	 c
5.	 c
Tes Formatif Kegiatan Belajar II
1.	 d
2.	 c
3.	 a
4.	 a
5.	 a
Kunci Jawaban

Contenu connexe

Tendances

Modul 1 pedoman praktik lab
Modul 1   pedoman praktik labModul 1   pedoman praktik lab
Modul 1 pedoman praktik labpjj_kemenkes
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanpjj_kemenkes
 
Modul 1 dokumen keperawatan
Modul 1 dokumen keperawatanModul 1 dokumen keperawatan
Modul 1 dokumen keperawatanpjj_kemenkes
 
Memakai dan Melepaskan APD
Memakai dan Melepaskan APDMemakai dan Melepaskan APD
Memakai dan Melepaskan APDpjj_kemenkes
 
Acuan Praktik Laboratorium Klinik
Acuan Praktik Laboratorium Klinik Acuan Praktik Laboratorium Klinik
Acuan Praktik Laboratorium Klinik pjj_kemenkes
 
Prosedur Melepaskan Infus
Prosedur Melepaskan InfusProsedur Melepaskan Infus
Prosedur Melepaskan Infuspjj_kemenkes
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Petunjuk Pelaksanaan Praktika
Petunjuk Pelaksanaan Praktika  Petunjuk Pelaksanaan Praktika
Petunjuk Pelaksanaan Praktika pjj_kemenkes
 
Modul 2 dokumen keperawatan cetak
Modul 2 dokumen keperawatan cetakModul 2 dokumen keperawatan cetak
Modul 2 dokumen keperawatan cetakpjj_kemenkes
 
Modul 1 pedoman praktek klinik keperawatan anak 2
Modul 1 pedoman praktek klinik keperawatan anak 2Modul 1 pedoman praktek klinik keperawatan anak 2
Modul 1 pedoman praktek klinik keperawatan anak 2pjj_kemenkes
 
Pedoman praktikum 3 kdk 1
Pedoman praktikum 3 kdk 1Pedoman praktikum 3 kdk 1
Pedoman praktikum 3 kdk 1pjj_kemenkes
 
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk iiM5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk iipjj_kemenkes
 
Prosedur Pemberian Terapi Nebulizer
Prosedur Pemberian Terapi NebulizerProsedur Pemberian Terapi Nebulizer
Prosedur Pemberian Terapi Nebulizerpjj_kemenkes
 

Tendances (20)

Modul 2 cetak
Modul 2 cetakModul 2 cetak
Modul 2 cetak
 
Modul 1 pedoman praktik lab
Modul 1   pedoman praktik labModul 1   pedoman praktik lab
Modul 1 pedoman praktik lab
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatan
 
Modul 1 dokumen keperawatan
Modul 1 dokumen keperawatanModul 1 dokumen keperawatan
Modul 1 dokumen keperawatan
 
Modul 6 cetak
Modul 6 cetakModul 6 cetak
Modul 6 cetak
 
Memakai dan Melepaskan APD
Memakai dan Melepaskan APDMemakai dan Melepaskan APD
Memakai dan Melepaskan APD
 
Acuan Praktik Laboratorium Klinik
Acuan Praktik Laboratorium Klinik Acuan Praktik Laboratorium Klinik
Acuan Praktik Laboratorium Klinik
 
Prosedur Melepaskan Infus
Prosedur Melepaskan InfusProsedur Melepaskan Infus
Prosedur Melepaskan Infus
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid III
 
Modul 4 kdk ii
Modul 4 kdk iiModul 4 kdk ii
Modul 4 kdk ii
 
Petunjuk Pelaksanaan Praktika
Petunjuk Pelaksanaan Praktika  Petunjuk Pelaksanaan Praktika
Petunjuk Pelaksanaan Praktika
 
Modul 2 dokumen keperawatan cetak
Modul 2 dokumen keperawatan cetakModul 2 dokumen keperawatan cetak
Modul 2 dokumen keperawatan cetak
 
Modul 5 cetak
Modul 5 cetakModul 5 cetak
Modul 5 cetak
 
Modul 1 pedoman praktek klinik keperawatan anak 2
Modul 1 pedoman praktek klinik keperawatan anak 2Modul 1 pedoman praktek klinik keperawatan anak 2
Modul 1 pedoman praktek klinik keperawatan anak 2
 
Modul 2 kdk 1
Modul 2 kdk 1Modul 2 kdk 1
Modul 2 kdk 1
 
Pedoman praktikum 3 kdk 1
Pedoman praktikum 3 kdk 1Pedoman praktikum 3 kdk 1
Pedoman praktikum 3 kdk 1
 
Praktikum 2
Praktikum 2Praktikum 2
Praktikum 2
 
Modul 1 cetak
Modul 1 cetakModul 1 cetak
Modul 1 cetak
 
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk iiM5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk ii
 
Prosedur Pemberian Terapi Nebulizer
Prosedur Pemberian Terapi NebulizerProsedur Pemberian Terapi Nebulizer
Prosedur Pemberian Terapi Nebulizer
 

Similaire à Modul 4 pedoman praktek

Praktikum 3 halusinasi dan perilaku kekerasan
Praktikum 3   halusinasi dan perilaku kekerasanPraktikum 3   halusinasi dan perilaku kekerasan
Praktikum 3 halusinasi dan perilaku kekerasanpjj_kemenkes
 
Praktikum 4 harga diri rendah
Praktikum 4   harga diri rendahPraktikum 4   harga diri rendah
Praktikum 4 harga diri rendahpjj_kemenkes
 
Praktika halusinasi, prilaku kekerasan & perawatan diri
Praktika   halusinasi, prilaku kekerasan & perawatan diriPraktika   halusinasi, prilaku kekerasan & perawatan diri
Praktika halusinasi, prilaku kekerasan & perawatan diripjj_kemenkes
 
Praktikum 1 ansietas
Praktikum 1   ansietasPraktikum 1   ansietas
Praktikum 1 ansietaspjj_kemenkes
 
Praktika komunikasi terapeutik
Praktika   komunikasi terapeutikPraktika   komunikasi terapeutik
Praktika komunikasi terapeutikpjj_kemenkes
 
Prosedur Pemberian Nutrisi Per Oral
Prosedur Pemberian Nutrisi Per OralProsedur Pemberian Nutrisi Per Oral
Prosedur Pemberian Nutrisi Per Oralpjj_kemenkes
 
KDK III Modul 3 Kb 1
KDK III Modul 3 Kb 1KDK III Modul 3 Kb 1
KDK III Modul 3 Kb 1pjj_kemenkes
 
Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri
Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan DiriLatihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri
Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diripjj_kemenkes
 
Praktikum 2 kehilangan
Praktikum 2   kehilanganPraktikum 2   kehilangan
Praktikum 2 kehilanganpjj_kemenkes
 
Hadi purwanto (panduan 6 pengkajian dasar)
Hadi purwanto (panduan 6 pengkajian dasar)Hadi purwanto (panduan 6 pengkajian dasar)
Hadi purwanto (panduan 6 pengkajian dasar)pjj_kemenkes
 
Modul 6 pedoman praktek lab. anak sakit
Modul 6 pedoman praktek lab. anak sakitModul 6 pedoman praktek lab. anak sakit
Modul 6 pedoman praktek lab. anak sakitpjj_kemenkes
 
Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri
 Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri
Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diripjj_kemenkes
 
Kb 3 asuhan keperawatan defisit perawatan diri
Kb 3 asuhan keperawatan defisit perawatan diriKb 3 asuhan keperawatan defisit perawatan diri
Kb 3 asuhan keperawatan defisit perawatan diripjj_kemenkes
 
Kb 2 pesiapan akan dilakukan
Kb 2 pesiapan akan dilakukanKb 2 pesiapan akan dilakukan
Kb 2 pesiapan akan dilakukanpjj_kemenkes
 
Kb 1 asuhan keperawatan harga diri rendah
Kb 1 asuhan keperawatan  harga diri rendahKb 1 asuhan keperawatan  harga diri rendah
Kb 1 asuhan keperawatan harga diri rendahpjj_kemenkes
 
4. asuhan kebidanan neonatal fisiologis dan patologis
4. asuhan kebidanan neonatal fisiologis dan patologis4. asuhan kebidanan neonatal fisiologis dan patologis
4. asuhan kebidanan neonatal fisiologis dan patologispjj_kemenkes
 
Pelaksanaan keperawatan keluarga
 Pelaksanaan keperawatan keluarga Pelaksanaan keperawatan keluarga
Pelaksanaan keperawatan keluargapjj_kemenkes
 
Pelaksanaan keperawatan keluarga
 Pelaksanaan keperawatan keluarga Pelaksanaan keperawatan keluarga
Pelaksanaan keperawatan keluargapjj_kemenkes
 
Kb 3 persiapan pre dan postoperasi pada anak
Kb 3 persiapan pre dan postoperasi pada anakKb 3 persiapan pre dan postoperasi pada anak
Kb 3 persiapan pre dan postoperasi pada anakpjj_kemenkes
 

Similaire à Modul 4 pedoman praktek (20)

Praktikum 3 halusinasi dan perilaku kekerasan
Praktikum 3   halusinasi dan perilaku kekerasanPraktikum 3   halusinasi dan perilaku kekerasan
Praktikum 3 halusinasi dan perilaku kekerasan
 
Praktikum 4 harga diri rendah
Praktikum 4   harga diri rendahPraktikum 4   harga diri rendah
Praktikum 4 harga diri rendah
 
Praktika halusinasi, prilaku kekerasan & perawatan diri
Praktika   halusinasi, prilaku kekerasan & perawatan diriPraktika   halusinasi, prilaku kekerasan & perawatan diri
Praktika halusinasi, prilaku kekerasan & perawatan diri
 
Praktikum 1 ansietas
Praktikum 1   ansietasPraktikum 1   ansietas
Praktikum 1 ansietas
 
Praktika komunikasi terapeutik
Praktika   komunikasi terapeutikPraktika   komunikasi terapeutik
Praktika komunikasi terapeutik
 
Prosedur Pemberian Nutrisi Per Oral
Prosedur Pemberian Nutrisi Per OralProsedur Pemberian Nutrisi Per Oral
Prosedur Pemberian Nutrisi Per Oral
 
KDK III Modul 3 Kb 1
KDK III Modul 3 Kb 1KDK III Modul 3 Kb 1
KDK III Modul 3 Kb 1
 
Pedoman praktikum
Pedoman praktikumPedoman praktikum
Pedoman praktikum
 
Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri
Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan DiriLatihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri
Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri
 
Praktikum 2 kehilangan
Praktikum 2   kehilanganPraktikum 2   kehilangan
Praktikum 2 kehilangan
 
Hadi purwanto (panduan 6 pengkajian dasar)
Hadi purwanto (panduan 6 pengkajian dasar)Hadi purwanto (panduan 6 pengkajian dasar)
Hadi purwanto (panduan 6 pengkajian dasar)
 
Modul 6 pedoman praktek lab. anak sakit
Modul 6 pedoman praktek lab. anak sakitModul 6 pedoman praktek lab. anak sakit
Modul 6 pedoman praktek lab. anak sakit
 
Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri
 Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri
Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri
 
Kb 3 asuhan keperawatan defisit perawatan diri
Kb 3 asuhan keperawatan defisit perawatan diriKb 3 asuhan keperawatan defisit perawatan diri
Kb 3 asuhan keperawatan defisit perawatan diri
 
Kb 2 pesiapan akan dilakukan
Kb 2 pesiapan akan dilakukanKb 2 pesiapan akan dilakukan
Kb 2 pesiapan akan dilakukan
 
Kb 1 asuhan keperawatan harga diri rendah
Kb 1 asuhan keperawatan  harga diri rendahKb 1 asuhan keperawatan  harga diri rendah
Kb 1 asuhan keperawatan harga diri rendah
 
4. asuhan kebidanan neonatal fisiologis dan patologis
4. asuhan kebidanan neonatal fisiologis dan patologis4. asuhan kebidanan neonatal fisiologis dan patologis
4. asuhan kebidanan neonatal fisiologis dan patologis
 
Pelaksanaan keperawatan keluarga
 Pelaksanaan keperawatan keluarga Pelaksanaan keperawatan keluarga
Pelaksanaan keperawatan keluarga
 
Pelaksanaan keperawatan keluarga
 Pelaksanaan keperawatan keluarga Pelaksanaan keperawatan keluarga
Pelaksanaan keperawatan keluarga
 
Kb 3 persiapan pre dan postoperasi pada anak
Kb 3 persiapan pre dan postoperasi pada anakKb 3 persiapan pre dan postoperasi pada anak
Kb 3 persiapan pre dan postoperasi pada anak
 

Plus de pjj_kemenkes

Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1pjj_kemenkes
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanpjj_kemenkes
 
Keperawatan kegawat daruratan iv
Keperawatan kegawat daruratan ivKeperawatan kegawat daruratan iv
Keperawatan kegawat daruratan ivpjj_kemenkes
 
Keperawatan kegawat daruratan i
Keperawatan kegawat daruratan iKeperawatan kegawat daruratan i
Keperawatan kegawat daruratan ipjj_kemenkes
 
Modul 3 pengelolaan usaha ii
Modul 3 pengelolaan usaha iiModul 3 pengelolaan usaha ii
Modul 3 pengelolaan usaha iipjj_kemenkes
 

Plus de pjj_kemenkes (20)

Modul 4 MTBS
Modul 4 MTBSModul 4 MTBS
Modul 4 MTBS
 
Modul 3 MTBS
Modul 3 MTBSModul 3 MTBS
Modul 3 MTBS
 
Modul 1 MTBS
Modul 1 MTBSModul 1 MTBS
Modul 1 MTBS
 
Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid III
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid III
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid III
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid III
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid III
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid III
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid III
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid III
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatan
 
Keperawatan kegawat daruratan iv
Keperawatan kegawat daruratan ivKeperawatan kegawat daruratan iv
Keperawatan kegawat daruratan iv
 
Keperawatan kegawat daruratan i
Keperawatan kegawat daruratan iKeperawatan kegawat daruratan i
Keperawatan kegawat daruratan i
 
Modul 3 pengelolaan usaha ii
Modul 3 pengelolaan usaha iiModul 3 pengelolaan usaha ii
Modul 3 pengelolaan usaha ii
 

Dernier

KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxawaldarmawan3
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxnadiasariamd
 
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdfObat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdfAdistriSafiraRosman
 
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESI
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESIHUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESI
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESINeliHusniawati2
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikSyarifahNurulMaulida1
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiAviyudaPrabowo1
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxHIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxgastroupdate
 
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxStabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxdrrheinz
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxLinaWinarti1
 
SNI pelayanan kesehatan hewan, klinik hewan
SNI pelayanan  kesehatan hewan, klinik hewanSNI pelayanan  kesehatan hewan, klinik hewan
SNI pelayanan kesehatan hewan, klinik hewanintan588925
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptxHidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptxJasaketikku
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxrobert531746
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppticha582186
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilancahyadewi17
 

Dernier (20)

KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
 
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdfObat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
 
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESI
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESIHUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESI
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESI
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxHIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
 
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxStabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
 
SNI pelayanan kesehatan hewan, klinik hewan
SNI pelayanan  kesehatan hewan, klinik hewanSNI pelayanan  kesehatan hewan, klinik hewan
SNI pelayanan kesehatan hewan, klinik hewan
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptxHidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptx
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
 

Modul 4 pedoman praktek

  • 1.
  • 2. PANDUAN PRAKTIK LABORATORIUM KEBUTUHAN DASAR MANUSIA II PSIKOSOSIAL, PENYAKIT TERMINAL & MENJELANG AJAL Disusun Oleh: Addi Mardi Harnanto PENDIDIKAN JARAK JAUH PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN PUSDIKLATNAKES, BADAN PPSDM KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 2013
  • 3. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 1 Daftar Isi DAFTAR ISI ……………………………………………………………………...................... 1 DAFTAR ISTILAH ……………………………………………………………….................. 2 PENDAHULUAN ………………………………………………………………................... 3 KEGIATAN BELAJAR I. KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL .................................. 5 KEGIATAN BELAJAR II. ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN PENYAKIT TERMINAL DAN MENJELANG AJAL ......................................... 13 TEST AKHIR MODUL ........................................................................................... 20 DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 34
  • 4. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 2 Konsep diri: Pengetahuan individu tentang diri. Identitas: Komponen konsep diri yang mencakup rasa inter- nal tentang individualitas, keutuhan, daan konsis- tensi dari seseorang sepanjang waktu dan dalam berbagai situasi. Gambaran diri/ citra diri: Komponen dari konsep diri yang mencakup sikap dan pengalaman yang berkaitan dengan tubuh, termasuk pandangan tentang maskulinitas dan femininitas, kegagahan fisik, daya tahan, dan kapabilitas. Harga diri: Komponen konsep diri yang mencakup peneriman diri sendiri karena nilai dasar, meski lemah dan terbatas. Peran: Komponen konsep diri yang mencakup harapan atau standar perilaku yang telah diterima oleh keluarga, komunitas, dan kultur. Inteligensi: Keahlian memecahkan masalah dan kemampuan untuk beradaptasi pada, dan belajar dari, pengala- man hidup sehari-hari. Jenazah Tubuh pasien yang telah meninggal Daftar Istilah
  • 5. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 3 Setelah anda menyelesaikan modul sebelumnya, maka anda akan mempe- lajari modul Panduan Praktik LaboratoriumKebutuhan Dasar Manusia; Psikososial, Penyakit Terminal & Menjelang Ajal. Pada modul sebelumnya, pada modul ini Anda akan diajak belajar tentang praktik laboratorium yang berkaitan dengan tindakan-tindakan keperawatan pada pasien dengan gangguan psikososial, pen- yakit terminal & menjelang ajal. Panduan Praktik Laboratorium ini terdiri dari 2 kegiatan belajar. Kegiatan belajar tersebut adalah: 1. Praktik PemenuhanKebutuhan Psikososial. 2. Praktik Perawatan Jenazah. Setelah mempelajari materi dalam Panduan Praktik Laboratorium ini, di- harapkan Anda mampu mendemonstrasikan tindakan-tindakan yang berhubun- gan dengan psikososial, penyakit terminal & menjelang ajal. Dalam modul ini Anda diminta untuk banyak membaca dan berlatih berb- agai materi yang berkaitan dengan konsep kebutuhan psikososial dan asuhan keperawatan klien dengan penyakit terminal dan menjelang ajal secara mandi- ri atau bersama teman-teman untuk mendapatkan gambaran dan penguasaan yang lebih mendalam dan luas. Panduan Praktik Laboratorium ini diharapkan dapat Anda selesaikan dalam waktu 11 jam. Aturlah jadual belajar Anda, sehingga modul ini dapat selesai dalam maksimal 2 minggu. Bahwa materi dalam Panduan Praktik Laboratorium ini telah disesuaikan dengan pengalaman praktek kita sehari-hari, sehingga dengan membaca dan berlatih sungguh-sungguh, mudah-mudahan Anda akan dapat menyelesaiakan modul ini dan mendapatkan hasil yang maksimal. Dalam mempelajari modul ini diharapkan Anda selalu berkoordinasi dengan Tutor karena inti dari modul ini adalah membelajarkan Anda pada aspek psikomotor. Setelah menyelesaikan modul ini diharapkan Anda meminta Tutor untuk melakukan evaluasi terhadap penguasaan kemampuan Anda dalam melaksanakan tindakan-tindakan keper- awatan yang berkaitan dengan Psikososial, Penyakit Terminal & Menjelang Ajal. Karena menitikberatkan pada aspek psikomotor, maka Anda diwajibkan Pendahuluan
  • 6. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 4 menggunakan fasilitas laboratorium di kampus terdekat dan berkoordinasi den- gan Tutor dalam setiap pelaksanaan kegiatan belajar. Untuk itu, perhatikan Stan- dar Prosedur Operasi (SPO) tentang alur praktik laboratorium dan peminjaman peralatan laboratoium seperti terlampir pada bagian akhir panduan ini. SELAMAT BELAJAR DAN BEKERJA KERAS
  • 7. Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus Kegiatan Belajar 5 I Setelah mempelajari kegiatan belajar 1, mahasiswa mampu mende- monstrasikan tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri. TUJUANPembelajaran Umum TUJUANPembelajaran Khusus Setelah mempelajari kegiatan bela- jar 1, mahasiswa dapat mendemon- strasikan: 1. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; harga diri rendah. 2. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; gambaran diri/ body image. 3. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; perubahan peran. 4. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; identitas diri. Pokok-Pokok Materi 1. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; harga diri rendah. 2. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; gambaran diri/ body image. 3. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; perubahan peran. 4. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; identitas diri. Praktik Pemenuhan Kebutuhan Psikososial
  • 8. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 6 A. Uraian Materi Apakah Anda pernah menemui pasien dengan gangguan konsep diri? Apabila pernah coba ceritakan tindakan apa yang pernah Anda lakukan dalam membantu pasien dengan gangguan konsep diri? Baiklah kita pelajari tinda- kan-tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri. 1. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; harga diri rendah. a. Bina hubungan saling percaya dan menjelaskan semua prosedur dan tujuan dengan singkat dan jelas. b. Kaji penyebab gangguan harga diri rendah. c. Berikan dukungan emosi untuk klien/orang terdekat selama tes diag- nostik. d. Sampaikan hal-hal positif secara mutlak. e. Gunakan sentuhan tangan jika diterima. f. Libatkan keluarga dan orang terdekat untuk memberikan support. g. Berikan reinforcement yang positif. 2. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; gamba- ran diri/ body image. a. Bina  hubungan saling percaya. b. Kaji penyebab gangguan body image. c. Kaji kemampuan yang dimiliki klien. d. Eksplorasi aktivitas baru yang dapat dilakukan. e. Berikan dukungan yang positif dan dukungan emosi. f. Gunakan sentuhan tangan jika diterima. Uraian Materi
  • 9. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 7 3. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; peruba- han peran. a. Bina hubungan saling percaya dan menjelaskan semua prosedur dan tujuan dengan singkat dan jelas. b. Kaji penyebab perubahan peran. c. Berikan dukungan emosi untuk klien/orang terdekat selama tes diag- nostik. d. Sampaikan hal-hal positif secara mutlak. e. Gunakan sentuhan tangan jika diterima. f. Libatkan keluarga dan orang terdekat untuk memberikan support. g. Berikan reinforcement yang positif. 4. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; identitas diri. a. Bina hubungan saling percaya dan menjelaskan semua prosedur dan tujuan dengan singkat dan jelas. b. Kaji penyebab gangguan identitas diri klien. c. Berikan dukungan emosi untuk klien/orang terdekat selama tes diag- nostik. d. Sampaikan hal-hal positif secara mutlak. e. Gunakan sentuhan tangan jika diterima. f. Libatkan keluarga dan orang terdekat untuk memberikan support. g. Berikan reinforcement yang positif. Setelah Anda membaca beberapa intervensi yang direncanakan untuk klien dengan gangguan konsep diri, apakah Anda sudah menguasai atau minimal pernah membaca beberapa langkah strategi dalam aplikasi intervensi di atas misalnya bagaimana meningkatkan atau membina hubungan saling percaya? Dan bagaimana strategi memberikan reinforcement yang positif bagi klien? Marilah kita belajar bersama-sama.
  • 10. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 8 Strategi membina hubungan saling percaya adalah dengan cara: 1. Menyapa klien dengan ramah baik verbal maupun non verbal 2. Memperkenalkan diri dengan sopan 3. Menanyakan nama lengkap dan nama panggilan yang disukai klien 4. Menjelaskan tujuan pertemuan 5. Selalu menjaga sikap dan perbuatan yang jujur dan menepati janji 6. Menunjukkan sikap empati dan menerima klien apa adanya 7. Memberikan perhatian pada klien dan perhatikan kebutuhan dasar klien   Sedangkan strategi untuk memberikan reinforcement yang positif kepada klien dapat dilakukan dengan cara: a. Selalu memberikan pujian yang obyektif kepada klien setelah klien berhasil melaksanakan kegiatan yang positif. b. Tidak langsung mengatakan kesalahan atau kelemahan klien. Seperti con- toh klien pasca operasi Open Reduction Internal Fixation (ORIF) pada ek- stremitas bawah yang belum berhasil berjalan secara mandiri, kita tetap memberikan pujian berdasarkan peningkatan kemampuan dibandingkan waktu kemarin. c. Berusaha menjadi pendengar yang baik pada saat klien mengungkapkan perasaannya sehingga klien merasa sangat diperhatikan. Dan mungkin masih banyak lagi beberapa strategi yang bisa dilakukan oleh perawat dalam membina rasa saling percaya dan memberikan reinforce- ment yang positif. Coba sekarang Anda menyebutkan strategi-strategi yang lainnya? B. Rangkuman 1. Gangguan konsep diri yang terdiri dari komponen harga diri, ideal diri, gambaran diri, peran dan identitas diri dapat terjadi pada individu. 2. Klien dengan gangguan konsep diri dapat dibantu dengan intervensi
  • 11. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 9 keperawatan. C. Tes Formatif Tes formatif ini adalah sebuah tes sebagai pretest sebelum Anda melak- sanakan praktikum Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri. Petunjuk: Pilihlah jawaban yang paling benar dengan memberikan tanda sil- ang (X) pada lembar jawaban yang telah disediakan pada lampiran modul ini! 1. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; harga diri rendah adalah kecuali .... a. Bina hubungan saling percaya dan menjelaskan semua prosedur dan tujuan dengan singkat dan jelas. b. Kaji penyebab gangguan harga diri rendah. c. Berikan dukungan emosi untuk klien/orang terdekat selama tes diag- nostik. d. Sampaikan hal-hal positif secara mutlak. e. Mengulang-ulang pertanyaan. 2. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; gamba- ran diri/ body image adalah, kecuai .... a. Bina  hubungan saling percaya. b. Kaji penyebab gangguan body image. c. Kaji kemampuan yang dimiliki klien. d. Eksploitasi aktivitas baru yang dapat dilakukan. e. Berikan dukungan yang positif dan dukungan emosi.
  • 12. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 10 3. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; perubah- an peran adalah kecuali .... a. Bina hubungan saling percaya dan menjelaskan semua prosedur dan tujuan dengan singkat dan jelas. b. Kaji penyebab perubahan peran. c. Berikan dukungan emosi untuk klien/orang terdekat selama tes diag- nostik. d. Sampaikan hal-hal negatif secara mutlak. e. Gunakan sentuhan tangan jika diterima. 4. Strategi membina hubungan saling percaya adalah dengan cara: a. Menyapa klien dengan suara keras b. Tidak perlu memperkenalkan diri c. Menanyakan nama lengkap dan nama panggilan yang disukai klien d. Menjelaskan penyakit klien e. Tidak perlu membuat kontrak dalam perencanaan pertemuan dengan klien 5. Strategi untuk memberikan reinforcement yang positif kepada klien dapat dilakukan dengan cara …. a. Selalu menunjukkan kesalahan klien. b. Selalu berbicara keras pada klien. c. Memberikan pujian disaat klien berhasil menyelesaikan pekerjaannya. d. Perawat harus dominan dalam berkomunikasi e. Memberikan hukuman apabila klien bersalah.
  • 13. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 11 Sekarang Anda telah selesai mengerjakan tes formatif kegiatan belajar 1, co- cokkanlah jawaban Anda dengan kunci jawaban tes formatif KB 1 yang terdapat pada bagian akhir modul ini dan hitunglah jumlah bobot/skor nilai keseluruhan, kemudian gunakan daftar arti tingkat penguasaan di bawah ini untuk mengetahui tingkat penguasaan Anda dalam materi kegiatan belajar 1. Rumus : Jumlah pilihan jawaban yang benar Tingkat Penguasaan = ------------------------------------------------------ x 100% 5 Arti tingkatan penguasaan yang capai : 90% - 100% = baiksekali 80% - 89% = baik 70% - 79% = sedang < 69% = kurang Kalau anda mencapai tingkatpenguasaan 80 ke atas, Anda dapat melak- sanakan praktikum, tetapi kalau nilai Anda di bawah 80, Anda harus mengulangi Kegiatan Belajar 1, terutama bagian yang belum Anda kuasai. Hubungi tutor/ dosen Anda apabila masih terdapat beberapa hal yang harus didiskusikan. D. Tes Terstruktur (Praktikum) Setelah Anda selesai membaca Kegiatan Belajar 1 silakan Anda mende- monstrasikan: 1. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; harga diri rendah. 2. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; gamba- ran diri/ body image. 3. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; peruba- han peran.
  • 14. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 12 12 4. Tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; identitas diri. Setelah mendemonstrasikan tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri dan anda merasa yakin benar dengan tindakan Anda, maka lanjutkan dengan pengambilan nilai untuk tindakan tersebut. Mintalah waktu kepada Tutor untuk mengobservasi tindakan Anda dengan berpedoman pada Lembar Observasi Penilaian tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri yang telah terlampir pada bagian modul ini. Setelah selesai proses evaluasi, Tutor akan menunjukkan nilai Anda berdasarkan peng- hitungan rumus sebagai berikut: Nilai = Jumlah tindakan benar (YA) x 100% Total jumlah tindakan Anda diwajibkan mendapatkan nilai 100% untuk lulus pada evaluasi prak- tik. Apabila Anda mendapatkan nilai kurang dari 100 % maka Anda diwajib- kan untuk belajar kembali dan meminta kesempatan untuk mengikuti evaluasi ulang. Selamat belajar dan bekerja keras. Semoga sukses. E. Tugas Mandiri Silakan saudara mencari sumber-sumber melalui internet tentang hasil penelitian yang berkaitan dengan tindakan keperawatan yang efektif dalam membantu klien dengan gangguan konsep diri yang efektif dan bandingkan dengan kondisi yang ada di tempat kerja saudara! Setelah itu buatlah resume yang singkat dan sederhana! Mintalah Tutor untuk memberikan umpan balik tugas mandiri Anda un- tuk menambah wawasan tentang perawatan luka berdasarkan konsep prak- tik berdasar bukti (evidence base practice). Selamat mencoba, jangan pantang menyerah. Selamat Anda telah menyelesaikan Kegiatan belajar 1. Silakan melan- jutkan ke Kegiatan belajar 2.
  • 15. Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus Kegiatan Belajar 13 II Setelah mempelajari Kegiatan Belajar 2, mahasiswa mampu mende- monstrasikan perawatan jenazah.. TUJUANPembelajaran Umum TUJUANPembelajaran Khusus Setelah mempelajari kegiatan belajar 2, mahasiswa mampu: 1. Menjelaskan tentang penger- tian perawatan jenazah. 2. Menjelaskan persiapan alat dan bahan. 3. Mendemonstrasikan tindakan perawatan jenazah di bangsal. Pokok-Pokok Materi 1. Menjelaskan tentang penger- tian perawatan jenazah. 2. Menjelaskan persiapan alat dan bahan. 3. Mendemonstrasikan prosedur tindakan perawatan jenazah di bangsal. Perawatan Jenazah
  • 16. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 14 A. Uraian Materi 1. Pengertian Perawatan Jenazah Pernahkah Anda merawat jenazah? Tahukah Anda apa sajakah ruang lingkup perawatan jenazah? Perawatan jenazah adalah perawatan pasien setelah meninggal, perawatan termasuk menyiapkan jenazah untuk diper- lihatkan pada keluarga, transportasi ke kamar jenazah dan melakukan dis- posisi (penyerahan) barang-barang milik pasien. 2. Persiapan Alat dan Bahan a. Kasa b. Kapas c. Verband gulung d. Kom berisi air hangat e. Waslap f. Pampers g. Plester h. Alat dokumentasi i. Kartu identitas jenazah j. Alat tenun 3. Prosedur Tindakan Perawatan Jenazah Di Bangsal a. Cuci tangan dan mengenakan handscoon. b. Bersihkan lingkungan senyaman mungkin dan membuat tubuh tampak natural dan nyaman. c. Semua peralatan medis yang terpasang dilepas dan dipindahkan dari Uraian Materi
  • 17. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 15 samping tempat tidur. d. Semua alat tenun diganti dengan yang bersih, untuk menghindari bau yang tidak sedap. e. Secara normal, tubuh diposisikan terlentang (supine) dengan kedua tan- gan disamping, telapak tangan telungkup, atau menyilang diatas perut. f. Kedua pergelangan tangan diikat tidak terlalu ketat. Satu bantal diletak- kan di kepala dan dibawah bahu, untuk mencegah darah yang menga- kibatkan perubahan warna di wajah tidak pucat. g. Tutup mata dengan tangan dan tahan beberapa detik agar tetap ter- tutup. Jika tidak bisa tertutup, taruh kapas lembab diatas mata untuk menahan mata. h. Mulut usahakan untuk tetap tertutup, ini bisa dengan meletakkan gu- lungan handuk di dagu untuk mempertahankan rahang. i. Bersihkan bagian tubuh yang kotor, tidak perlu membersihkan semua tubuh. Membersihkan semua tubuh akan dilakukan oleh orang yang khusus memandikan jenazah (mortician) yang sudah dilatih. j. Letakkan bahan yang mudah menyerap (pampers) di bagian bokong untuk menyerap cairan yang keluar atau feces yang disebabkan oleh relaksasi dari spinkter. k. Ganti pakaian klien dengan yang bersih dan sisir rambut klien. l. Seluruh perhiasan yang digunakan dilepas dan benda berharga lainnya diberikan kepada keluarga untuk dibawa pulang. m. Tutup klien dengan linen yang menutupi seluruh tubuh klien. n. Lampu dan kursi disamping tempat tidur disediakan untuk keluarga. o. Setelah semua keluarga melihat, beri identitas klien yang diikatkan satu di pergelangan kaki dan satu lagi di pergelangan tangan. p. Jika sudah siap, maka jenazah dibawa ke kamar mayat dengan menggu- nakan kereta dorong bersama-sama keluarga. q. Melepas handscoon dan mencuci tangan
  • 18. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 16 F. Rangkuman 1. Perawatan jenazah adalah perawatan pasien setelah meninggal, perawatan termasuk menyiapkan jenazah untuk diperlihatkan pada keluarga, transpor- tasi ke kamar jenazah dan melakukan disposisi (penyerahan) barang-barang milik pasien. 2. Pasien yang meninggal harus segera dirawat sesuai dengan prosedur tetap di rumah sakit. G. Tes Formatif Tes formatif ini adalah sebuah tes sebagai pretest sebelum Anda melak- sanakan praktikum perawatan jenazah. Petunjuk: Pilihlah jawaban yang paling benar dengan memberikan tanda sil- ang (X) pada lembar jawaban yang telah disediakan pada lampiran modul ini! 1. Perawatan jenazah di bangsal adalah perawatan pasien setelah meninggal yang meiputi, kecuali …. a. perawatan termasuk menyiapkan jenazah untuk diperlihatkan pada kel- uarga. b. transportasi ke kamar jenazah. c. melakukan disposisi (penyerahan) barang-barang milik pasien. d. memandikan jenazah menurut ajaran agama dan kepercayaan e. membersihkan tubuh jenazah 2. Pernyataan-pernyataan di bawah ini benar …. a. Perawatan jenazah di bangsal dilaksanakan oleh keluarga pasien. b. Keluarga tidak perlu dilibatkan dalam perawatan jenazah.
  • 19. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 17 c. Perawat bertanggung jawab terhadaap perawatan jenazah. d. Alat tenun tidak perlu diganti pada perawatan jenazah. e. Alat medis tidak perlu dilepas. 3. Setelah selesai dirawat di bangsal, jenazah ditransportasi ke …. a. Kamar jenazah b. Instalasi forensik c. IGD d. Langsung keluar dari rumah sakit e. Semua benar 4. Jika mata jenazah tidak bisa tertutup, langkah yang dilakukan adalah …. a. Taruh kapas lembab di atas mata untuk menahan mata. b. Mata ditutup dengan plester c. Mata dibiarkan terbuka d. Ditutup dengan kasa steril dan diplester e. Semua benar 5. Pakaian jenazah yang telah dilepas selanjutnya …. a. Diserahkan kepada keluarga b. Dibuang ke tempat sampah medis c. Dibakar d. Disimpan e. Dicuci a)
  • 20. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 18 Sekarang Anda telah selesai mengerjakan tes formatif kegiatan belajar 2, co- cokkanlah jawaban Anda dengan kunci jawaban tes formatif KB 2 yang terdapat pada bagian akhir modul ini dan hitunglah jumlah bobot/skor nilai keseluruhan, kemudian gunakan daftar arti tingkat penguasaan di bawah ini untuk mengetahui tingkat penguasaan Anda dalam materi kegiatan belajar 2. Rumus : Jumlahpilihanjawaban yang benar Tingkat Penguasaan = ------------------------------------------------------ x 100% 5 Arti tingkatan penguasaan yang capai : 90% - 100% = baiksekali 80% - 89% = baik 70% - 79% = sedang < 69% = kurang Kalau anda mencapai tingkatpenguasaan 80 ke atas, Anda dapat melak- sanakan praktikum, tetapi kalau nilai Anda di bawah 80, Anda harus mengulangi Kegiatan Belajar 2, terutama bagian yang belum Anda kuasai. Hubungi tutor/ dosen Anda apabila masih terdapat beberapa hal yang harus didiskusikan. H. Tes Terstruktur (Praktikum) Coba demonstrasikan perawatan pasien pasca kematian (jenazah) pada manikin yang sudah tersedia di laboratorium dengan alat dan bahan seleng- kap mungkin! Setelah mendemonstrasikan tindakan perawatan jenazah dan anda merasa yakin benar dengan tindakan Anda, maka lanjutkan dengan pengambilan nilai untuk tindakan tersebut. Mintalah waktu kepada Tutor untuk mengobservasi tindakan Anda dengan berpedoman pada Lembar Observasi Penilaian Per- awatan Luka yang telah terlampir pada bagian modul ini. Setelah selesai pros- es evaluasi, Tutor akan menunjukkan nilai Anda berdasarkan penghitungan rumus sebagai berikut:
  • 21. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 19 Nilai = Jumlah tindakan benar (YA) x 100% 15 Anda diwajibkan mendapatkan nilai 100% untuk lulus pada evaluasi prak- tik. Apabila Anda mendapatkan nilai kurang dari 100 % maka Anda diwajib- kan untuk belajar kembali dan meminta kesempatan untuk mengikuti evaluasi ulang. Selamat belajar dan bekerja keras. Semoga sukses. I. Tugas Mandiri Silakan saudara mencari sumber-sumber melalui internet tentang hasil pe- nelitian atau inovasi yang berkaitan dengan perawatan jenazah bandingkan dengan kondisi yang ada di tempat kerja saudara! Setelah itu buatlah resume yang singkat dan sederhana! Mintalah Tutor untuk memberikan umpan balik tugas mandiri Anda un- tuk menambah wawasan tentang perawatan luka berdasarkan konsep prak- tik berdasar bukti (evidence base practice). Selamat mencoba, jangan pantang menyerah. Selamat Anda telah menyelesaikan Kegiatan belajar 2. Silakan melanjutkan ke Modul selanjutnya.
  • 22. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 20 Setelah Anda menyelesaikan semua praktikum, mintalah kesempatan kepada Tu- tor untuk dilakukan penilaian terhadap kinerja Anda dengan tugas sebagai beri- kut: 1. Demonstrasikan tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; harga diri rendah. 2. Demonstrasikan tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; gambaran diri/ body image. 3. Demonstrasikan tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; perubahan peran. 4. Demonstrasikan tindakan keperawatan pada klien dengan gangguan konsep diri; identitas diri. 5. Demonstrasikan perawatan jenazah Tutor akan menunjukkan nilai Anda berdasarkan penghitungan rumus sebagai berikut: Nilai = Jumlah tindakan benar (YA) x 100% Jumlah tindakan yang harus dikerjakan Anda diwajibkan mendapatkan nilai 100% untuk lulus pada evaluasi praktik. Apabila Anda mendapatkan nilai kurang dari 100 % maka Anda diwajibkan un- tuk belajar kembali dan meminta kesempatan untuk mengikuti evaluasi ulang. Selamat belajar dan bekerja keras. Semoga sukses. Test Akhir Modul
  • 23. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 21 LAMPIRAN 1 Lampiran
  • 24. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 22 LAMPIRAN 2
  • 25. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 23 LAMPIRAN 3 FORMAT PENILAIAN PRAKTIKUM LABORATORIUM TINDAKAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN GANGGUAN KONSEP DIRI; HARGA DIRI RENDAH. Nama Mahasiswa : …………………………………………………………………………… NIM : …………………………………………………………………………… Hari, Tanggal Evaluasi : …………………………………………………………………………... Observer : …………………………………………………………………………… NO TINDAKAN PELAKSANAAN YA TIDAK 1 Bina hubungan saling percaya dan menjelaskan semua prosedur dan tujuan dengan singkat dan jelas. 2 Kaji penyebab gangguan harga diri rendah. 3 Berikan dukungan emosi untuk klien/orang ter- dekat selama tes diagnostik. 4 Sampaikan hal-hal positif secara mutlak. 5 Gunakan sentuhan tangan jika diterima. 6 Libatkan keluarga dan orang terdekat untuk mem- berikan support. 7 Berikan reinforcement yang positif. Keterangan Pelaksanaan: YA (dilakukan dan benar) TIDAK (Tidak dilakukan atau dilakukan salah) PENILAIAN: Batas nilai kelulusan adalah 100% Nilai = Jumlah YAx 100% 7
  • 26. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 24 Nilai = Tanda Tangan Observer ____________________
  • 27. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 25 LAMPIRAN 4 FORMAT PENILAIAN PRAKTIKUM LABORATORIUM TINDAKAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN GANGGUAN KONSEP DIRI; GAMBARAN DIRI/ BODY IMAGE. Nama Mahasiswa : …………………………………………………………………………… NIM : …………………………………………………………………………… Hari, Tanggal Evaluasi : …………………………………………………………………………... Observer : …………………………………………………………………………… NO TINDAKAN PELAKSANAAN YA TIDAK 1 Bina  hubungan saling percaya. 2 Kaji penyebab gangguan body image. 3 Kaji kemampuan yang dimiliki klien. 4 Eksplorasi aktivitas baru yang dapat dilakukan. 5 Berikan dukungan yang positif dan dukungan emosi. 6 Gunakan sentuhan tangan jika diterima. Keterangan Pelaksanaan: YA (dilakukan dan benar) TIDAK (Tidak dilakukan atau dilakukan salah) PENILAIAN: Batas nilai kelulusan adalah 100% Nilai = Jumlah YAx 100% 6 Nilai =
  • 28. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 26 Tanda Tangan Observer ____________________
  • 29. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 27 LAMPIRAN 5 FORMAT PENILAIAN PRAKTIKUM LABORATORIUM TINDAKAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN GANGGUAN KONSEP DIRI; PERUBAHAN PERAN Nama Mahasiswa : …………………………………………………………………………… NIM : …………………………………………………………………………… Hari, Tanggal Evaluasi : …………………………………………………………………………... Observer : …………………………………………………………………………… NO TINDAKAN PELAKSANAAN YA TIDAK 1 Bina  hubungan saling percaya. 2 Kaji penyebab perubahan peran. 3 Berikan dukungan emosi untuk klien/orang terdekat selama tes diagnostik. 4 Sampaikan hal-hal positif secara mutlak. 5 Gunakan sentuhan tangan jika diterima. 6 Libatkan keluarga dan orang terdekat untuk mem- berikan support. 7 Berikan reinforcement yang positif. Keterangan Pelaksanaan: YA (dilakukan dan benar) TIDAK (Tidak dilakukan atau dilakukan salah) PENILAIAN: Batas nilai kelulusan adalah 100% Nilai = Jumlah YAx 100% 7
  • 30. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 28 Nilai = Tanda Tangan Observer ____________________
  • 31. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 29 LAMPIRAN 6 FORMAT PENILAIAN PRAKTIKUM LABORATORIUM TINDAKAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN GANGGUAN KONSEP DIRI; IDENTITAS DIRI Nama Mahasiswa : …………………………………………………………………………… NIM : …………………………………………………………………………… Hari, Tanggal Evaluasi : …………………………………………………………………………... Observer : …………………………………………………………………………… NO TINDAKAN PELAKSANAAN YA TIDAK 1 Bina hubungan saling percaya dan menjelaskan semua prosedur dan tujuan dengan singkat dan jelas. 2 Kaji penyebab gangguan identitas diri klien. 3 Berikan dukungan emosi untuk klien/orang terdekat selama tes diagnostik. 4 Sampaikan hal-hal positif secara mutlak. 5 Gunakan sentuhan tangan jika diterima. 6 Libatkan keluarga dan orang terdekat untuk mem- berikan support. 7 Berikan reinforcement yang positif. Keterangan Pelaksanaan: YA (dilakukan dan benar) TIDAK (Tidak dilakukan atau dilakukan salah) PENILAIAN: Batas nilai kelulusan adalah 100% Nilai = Jumlah YAx 100% 7
  • 32. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 30 Nilai = Tanda Tangan Observer ____________________
  • 33. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 31 LAMPIRAN 7 FORMAT PENILAIAN PRAKTIKUM LABORATORIUM PERAWATAN JENAZAH Nama Mahasiswa : …………………………………………………………………………… NIM : …………………………………………………………………………… Hari, Tanggal Evaluasi : …………………………………………………………………………... Observer : ……………………………………………………………………………. NO TINDAKAN PELAKSANAAN YA TIDAK 1 Cuci tangan dan mengenakan handscoon 2 Bersihkan lingkungan senyaman mungkin dan mem- buat tubuh tampak natural dan nyaman. 3 Semua peralatan medis yang terpasang dilepas dan dipindahkan dari samping tempat tidur. 4 Semua alat tenun diganti dengan yang bersih, untuk menghindari bau yang tidak sedap. 5 Secara normal, tubuh diposisikan terlentang (supine) dengan kedua tangan disamping, telapak tangan telungkup, atau menyilang diatas perut. 6 Kedua pergelangan tangan diikat tidak terlalu ketat. Satu bantal diletakkan di kepala dan dibawah bahu, untuk mencegah darah yang mengakibatkan peruba- han warna di wajah tidak pucat. 7 Tutup mata dengan tangan dan tahan beberapa detik agar tetap tertutup. Jika tidak bisa tertutup, taruh kapas lembab diatas mata untuk menahan mata.
  • 34. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 32 8 Mulut usahakan untuk tetap tertutup, ini bisa dengan meletakkan gulungan handuk di dagu untuk mem- pertahankan rahang. 9 Bersihkan bagian tubuh yang kotor, tidak perlu mem- bersihkan semua tubuh. Membersihkan semua tubuh akan dilakukan oleh orang yang khusus memandikan jenazah (mortician) yang sudah dilatih. 10 Letakkan bahan yang mudah menyerap (pampers) di bagian bokong untuk menyerap cairan yang keluar atau feces yang disebabkan oleh relaksasi dari spink- ter. 11 Ganti pakaian klien dengan yang bersih dan sisir ram- but klien. 12 Seluruh perhiasan yang digunakan dilepas dan ben- da berharga lainnya diberikan kepada keluarga untuk dibawa pulang. 13 Tutup klien dengan linen yang menutupi seluruh tu- buh klien. 14 Lampu dan kursi disamping tempat tidur disediakan untuk keluarga. 15 Setelah semua keluarga melihat, beri identitas klien yang diikatkan satu di pergelangan kaki dan satu lagi di pergelangan tangan. 16 Jika sudah siap, maka jenazah dibawa ke kamar mayat dengan menggunakan kereta dorong bersama-sama keluarga. 17 Melepas handscoon dan cuci tangan Keterangan Pelaksanaan: YA (dilakukan dan benar) TIDAK (Tidak dilakukan atau dilakukan salah) PENILAIAN: Batas nilai kelulusan adalah 100% Nilai = Jumlah YAx 100% 17
  • 35. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 33 Nilai = Tanda Tangan Observer ____________________ 1.
  • 36. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 34 Perry and Potter (2001) Fundamental of Nursing, Mosby Company, Australia. Barbara Kozier and Glenora Erb (1991) Fundamentals of Nursing : concepts, pro- cess, and practice, 4th ed, Addison Publishing Co. Canada. Craven R and Hirnle C.J ( 2000) Fundamentals of Nursing, Human Health and Function, Third Edition, Lippincott, Philadelphia. Culligan K : Spirituality and healing in medicine, American Journal, August 31, 1996 Miller J.F and Power MJ: Development of an instrument to measure hope, Nurs Res 37(1):6, 1988 Satino. (2005). Konsep Kehilangan, Berduka, Kematian Dan Kebutuhan Spiritual. Jakarta: Depkes RI; Pusdiknakes. Sundeen,S.J., Stuart, G.W., &Laraia, M.T. 2007. Stuart and Sundeen’s Principles and Practice of Psychiatric Nursing. Toronto: Mosby Tarwoto dan Wartonah (2003). Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika. Wikipedia. (2013). Kematian. Tersedia pada: https://id.wikipedia.org/wiki/Kema- tian. On-line; 12 Juli 2013. Daftar Pustaka
  • 37. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 35 Tes Formatif Kegiatan Belajar I 1. e 2. d 3. d 4. c 5. c Tes Formatif Kegiatan Belajar II 1. d 2. c 3. a 4. a 5. a Kunci Jawaban