Dokumen tersebut membahas tentang asuhan neonatus dan bayi dengan phymosis dan hypospadia, termasuk pengertian, penyebab, gejala, diagnosis, dan penatalaksanaan untuk kedua kondisi tersebut. Phymosis adalah kondisi dimana kulit preputium tidak dapat ditarik ke belakang dan menutupi ujung kepala penis, sementara hypospadia adalah kelainan dimana meatus uretra terletak tidak pada tempat biasanya. Penatalaksana
Modul 7 kb 5 asuhan neonatus dan bayi dengan phymosis dan hypospadia
1. MODUL7Mata Kuliah: Asuhan Neonatus Dengan Penyulit dan
Komplikasi Serta Permasalahannya
Penulis: Nurlailis Saadah, S.Kp. M.Kes.
Kegiatan Belajar 5
“ASUHAN NEONATUS DAN BAYI
DENGAN PHYMOSIS DAN
HYPOSPADIA”
Prodi: D3 Kebidanan
Semester: 03
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Jakarta 2015
Dalam kegiatan belajar
5 ini, anda akan
mempelajari tentang
Phymosis pada nenatus
dan bayi, meliputi :
pengertian,
patofisiologi, etiologi,
tanda dan gejala,
diagnosis, komplikasi,
penatalaksanaan, cara
menjaga kebersihan
pada neonates dan bayi.
Demikian juga anda
akan mempelajari
tentang Hypospadia
yang meliputi
pengertian, etiologi,
type, penatalaksanaan,
komplikasi, asuhan
neonatus dan bayi
dengan Hypospadia.
3. Sering kali terjadi
kelainan bawaan
pada bayi dalam
bentuk tertutupinya
lubang kepala penis
atau saluran kemih,
sehingga bayi
merasakan
kesakitan. Kelainan
ini sering kita sebut
sebagai Phymosis
Apa itu
Phymosis
4. Kondisi kulup (bagian kulit yang menutupi ujung
kepala penis) tidak dapat ditarik sehingga kulit
tersebut menutupi lubang atau saluran kemih
yang menyebabkan anak merasa nyeri saat
buang air kecil
http://www.imop.gr/sites/default/files/slider_fimosi_0.png
6. Hingga usia 3-4 tahun penis tumbuh dan
berkembang dan debris yang dihasilkan oleh
epitel preputium (smegma) mengumpul
didalam preputium dan perlahan-lahan
memisahkan preputium dari glans penis
http://www.geocities.ws/raisingintactsons/intactbaby2.jpg
8. Kondisi kulup dan penis tidak berkembang
ini yang menyebabkan kulup menjadi
melekat pada kepala penis, sehingga sulit
ditarik ke arah pangkal
http://i.ytimg.com/vi/4J5Z3ASgqn0/hqdefault.jpg
10. 1. Penis membesar dan menggelembung akibat
tumpukan urin
2. Kadang-kadang keluhan dapat berupa ujung
kemaluan menggembung saat mulai buang air
kecil
http://purohithospital.com/images/kidaney/phimosis-in-children.jpg
13. Jika prepusium tidak dapat atau hanya sebagian yang
dapat diretraksi, harus diduga adanya disproporsi
antara lebar kulit preputium dan diameter glans
penis
https://kaahil.files.wordpress.com/2009/07/sunat-laser-kauter.jpg?w=360&h=240
15. 1. Ketidaknyamanan/nyeri saat berkemih
2. Akumulasi sekret dan smegma di bawah
preputium
3. Pada kasus yang berat dapat menimbulkan
retensi urin
4. Penarikan preputium secara paksa dapat
berakibat kontriksi dengan rasa nyeri
http://gambardanfoto.com/wp-content/uploads/2013/08/gambar-bayi-lucu-dan-gokil-pipis-ditembok-250x181.jpg
16. Bayi dengan
Phymosis dapat
ditangani oleh
bidan dengan
baik. Apakah
Anda sudah tau
bagaimana
Penatalaksanaan
nya ???
Bagaimanakah
?Penatalaksanannya
17. 1. Nutrisi adekuat, pencegahan hipotermi, pencegahan infeksi
2. Lakukan konseling pada orangtua agar mereka menyadari
bahwa kuning yang dialami bayinya bukan kuning biasa
3. Lakukan inform consent dan inform choise untuk dilakukan
rujukan
http://4.bp.blogspot.com/-r7VXtO42duQ/Ua6ialcGHUI/AAAAAAAAFaU/a5gxIL0drpw/s1600/popok+celana+kain.jpg
DI RUMAH
18. Setelah saudara mempelajari tentang materi
Phymosis......maka pada materi berikut
saudara akan belajar tentang materi
Hypospadia, coba anda bedakan dan amati
perbedaanya................
21. Merupakan kelainan kongenital terletak pada
meatusuretra eksternatidak ditempat biasanya
bagian bawah glansatau sbelah
ventralbatang penis
http://photos1.blogger.com/blogger/4603/1833/1600/op.jpg
23. Adanya kegagalan / hambatan fusi garis
tengah dari lipatan – lipatan uretra pada saat
perkembangan embrionik minggu ke XIV
http://www.mitrakeluarga.com/gading/wp-content/uploads/2013/10/Hipospadia-4.jpg
25. 1. Chordectomy yaitu membuang chotdoa agar penis menjadi
lurus tetapi meatus uretra masih terletak ABN dilakukan
pada usia 1,5-2 tahun.
2. Rekonstruksi secara bertahap, dilakukan 6 bulan setelah
operasi.
https://gdwgdw.files.wordpress.com/2011/05/2.jpg
28. 1. BBL >Besar (balita)
2. Lubang uretra tidak pada tempat yang normal
PENGKAJIAN DATA SUBJEKTIF
http://202.78.200.9/lkpanel/mb/lkgallery/teaser/2da4666a2b2e05c33b9514e2407b3e4c.jpg
29.
30. 1. Adanya lekukan pada penis
2. Terbukanya uretra pada bagian dorsal (Hipospada)
/vertral (epispadia)
PENGKAJIAN DATA OBJEKTIF
http://www.circinfosite.com/resources/SEP_11.jpg
31. 3. Penis melengkung ke bawah
4. Preputium tidak merata pada bagian ventral kulit
preputiumnya
PENGKAJIAN DATA OBJEKTIF
http://2.bp.blogspot.com/-QNmSB7bfH1s/TuhCLsHR9RI/AAAAAAAAAIw/uruoy4qTVNo/s320/bvhgfudf.jpg
32. Selamat, Saudara telah selesai mempelajari kegiatan belajar 5
Modul Asuhan Bayi dengan Phymosis dan Hypospadia. Apakah
Saudara telah mengerti dan memahami materi yang telah dipelajari?
Jika sudah maka Saudara dapat melanjutkan Belajar Ke Kegiatan
Belajar 3
Namun jika belum, pelajarilah kembali pada materi yang menurut
Saudara belum Saudara kuasai