SlideShare a Scribd company logo
1 of 28
Download to read offline
SELASA, 29 OKTOBER 2013
NO. 349 TAHUN XXVI
TERBIT

24 HALAMAN

HARGA
Harga Langganan: Rp 29.000/bulan l Berlangganan/Pengaduan/Sirkulasi:

(031) 8479 555

ALAMAT REDAKSI/IKLAN: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA

Rp 1.000
(031) 8419 000

foto-foto: CCTV, grafis: surya/yusuf

JEjak PENCURI - Foto sekuel yang dicuplik dari hasil rekaman CCTV ini memperlihatkan proses pencurian laptop di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin (28/10).

Maling Grahadi Santai Lewati Pangdam
storyhighlights
■ Seorang pencuri menyaru
sebagai wartawan
menyatroni Gedung Negara
Grahadi.
■ Dua laptop milik wartawan
digondol setelah diincar
sekitar 11 menit.
■ Pelaku manfaatkan
kesibukan wartawan
wawancara.

■ Sikat 2 Laptop Wartawan di Grahadi ■ Kasus Ketiga dalam Tiga Tahun Terakhir
surabaya, surya - Maling
bergaya perlente kembali bebas
berkeliaran di Gedung Negara
Grahadi. Dengan memanfaatkan kesibukan di lobi istana gubernur Jatim itu, sekali beraksi
ia bisa menggondol dua laptop
wartawan.
Insiden itu terjadi usai peringatan Hari Sumpah Pemuda
di Gedung Negara Grahadi
Jalan Gubernur Suryo Surabaya

yang dipimpin Wakil Gubernur
Saifullah Yusuf sebagai inspektur upacara, Senin (28/10).
Begitu upacara selesai, para
anggota forum pimpinan daerah
(forpimda) yang hadir langsung
beramah tamah.
Usai ramah tamah, Forpimda menikmati santap makan
di ruang tengah VIP Gedung
Grahadi. Sementara wartawan
yang sedang liputan acara itu
berkumpul di lobi Grahadi.

Stadion:
Emirates, London

21 Fabianski
4 Mertesacker 5 Vermaelen
25 Jenkinson
17 Monreal
19 Cazorla
45 Hayden
7 Rosicky

Cadangan: 13 Viviano,
Cadangan: 1 Cech,
31 Miyaichi
44 Gnabry
42 Eisfeld, 37 Akpom,
23 Bendtner
26 Terry, 47 Baker,
53 Olsson, 40 Bellerín,
8 Lampard, 7
29 Eto'o
30 Park, 60 Iwobi
Ramires, 14
10 Mata
15 De Bruyne
Absen: Walcott,
Schürrle, 19 Ba
Chamberlain,
Absen: Van Gikel
22 Willian
Diaby, Podolski,
(cedera)
Flamini (cedera),
5 Essien
12 Mikel
Pelatih: Jose
Arteta (sanksi)
Mourinho
Pelatih: Arsene
34 Bertrand
4 Luiz
28 Azpilicueta
24 Cahill
Wenger

Tomáš Rosický

23 Schwarzer

Juan Mata

Saling Intip Starting XI
london, surya - Putaran keempat Piala Liga atau
Capital One Cup menghadirkan partai neraka dengan
bertemunya Arsenal-Chelsea di Stadion Emirates, Rabu
(30/10) dini hari. Kedua tim pun sama-sama menghadapi situasi dilematis jelang bentrok hidup mati bertajuk derby London ini.
Arsenal dan Chelsea dipastikan akan mengukur prioritas yang ingin mereka capai musim ini. The Gunners
tentu tak ingin mengorbankan trofi Piala Liga setelah 8
tahun tanpa satu pun gelar.
Tak peduli apapun trofi itu, menjuarai Piala Liga
setidaknya bisa memberi kebahagiaan kepada fans The
Gunners yang sudah lama tak merasakan manisnya
■ KE HALAMAN 7

LIVEON

Rabu (30/10)
Pukul 02.45 WIB

BACAJUGA

Rivalitas
Baru

Beberapa di antaranya terlihat
membuka laptop untuk sekadar
menulis berita maupun tansfer
gambar.
Dari rekaman CCTV, sekitar
pukul 10.18, terlihat pelaku yang
sebelumnya berada di teras Grahadi masuk lobi. Usai tengok kiri
kanan, dia duduk di kursi nomor
tiga sisi selatan lobi sayap barat.
Karena di kursi itu ada tas milik

Seberapa ketat Satpol
PP Grahadi memeriksa
wartawan yang masuk
gedung itu?

■ KE HALAMAN 7

Bupati
Penyerang Berry Saint Loco Tinggi Besar
Satu tim fokus
Mojokerto
pada para
saksi, satu
Tantang
tim fokus penyelidikan
dan satu tim fokus
Pusat dan
mengidentifikasi pelaku.
Pemprov
surabaya, surya - Bupati
Mojokerto Mustofa Kamal Pasa
tak mengindahkan peringatan
pemerintah pusat, pemerintah
provinsi (Pemrov) Jatim, maupun perlawanan internasional,
terrkait cagar budaya Trowulan.
Setidaknya, sampai saat ini Bupati Mustofa belum juga menghentikan secara permanen pendirian pabrik baja PT Manunggal
Sentral
Baja
(MSB) di kawasan cagar budaya
tersebut.
Bupati Mustofa tetap ngotot
tak akan menghentikan pabrik
itu karena daerahnya membutuhkan investasi
demi masyarakatnya. Hal itu dia
lakukan, selama tak ada tindakan konkret dan perhatian nyata
dari pemerintah pusat dan Pemprov Jatim mengenai Trowulan.
Terlebih, lanjutnya, Direktur PT
MSB dengan inisiatifnya telah

di halaman 17

■ KE HALAMAN 7

malang, surya
- Hingga kini motif
penyiraman
cairan
kimia terhadap Berry
Manoch, vokalis band
hip rock, Saint Loco,
Sabtu (26/10) malam,
masih misterius. Polisi baru bisa menyebut
postur si pelaku yang AKBP Totok Suharyanto
tinggi besar.
Kapolres Malang Kota
Kapolres Malang
Kota, AKBP Totok Suharyanto mengatakan, telah memeriksa rekaman CCTV dari Hotel Savanah, tempat
Berry diserang orang tak dikenal itu. Dari rekaman
itu dan keterangan sejumlah saksi, kata Totok, polisi
sudah memperkirakan postur si pelaku, yaitu tinggi
sekitar 180 cm dan beratnya 80 kg. Pelaku memakai
jaket dan topi. “Untuk sementara kami masih identifikasi pelaku langsung. Mungkin nanti akan diketahui pelaku pembantu,” ujar Totok kepada wartawan,
Senin (28/10).
■ KE HALAMAN 7

SURYA/SAMSUL HADI

terluka - Vokalis band Saint Loco, Berry Manoch sempat dirawat di
RSSA Malang sebelum diterbangkan ke Jakarta, Minggu (26/10).

Kadin-INSA Protes Penanganan Ditpolair

■ Ditpolair : Kapal Boleh Berlayar asal Pindahkan Barang Bukti
surabaya, surya - Kamar Dagang
dan Industri (Kadin) Jatim menyoroti
pola layanan, administrasi dan penegakan hukum di pelabuhan Tanjung
Perak yang belum mendukung iklim
industri Jatim.
Sorotan negatif itu muncul karena
banyaknya keluhan yang disampaikan
anggota Kadin dan Indonesian Nasional Ship Owner Assosiation (INSA)
yang kerap berhadapan dengan kasus

hukum yang tidak jelas juntrungannya.
Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi dan Keangotaan Kadin Jatim, Dedy
Suhajadi menyatakan di lapangan masih banya oknum yang dianggapnya tidak mendukung upaya perbaikan pola
trasnportasi dan logistik nasional.
Kata Dedy, salah satu topik yang dibahas dalam Rakornas Kadin sepekan
lalu adalah beberapa penanganan kasus hukum yang berbelit dan berujung

pada kerugian dari sisi kemoloran waktu. Hal ini secara bisnis dan ekonomi
menggnggu pelaku usaha Jatim dan
Indonesia Timur.
Contoh yang disebut Dedy adalah
penanganan kasus KM Senja Papua
yang tidak bisa segera berangkat berlayar karena diduga menggunakan
BBM bersubsidi, padahal kapal bukan
■ KE HALAMAN 7

Cucu Bung Karno Napak Tilas Rumah Kakek

Sempat Dengar Misteri Peci Miring BK
kompas.com

NAPAK TILAS - Adiguna Sutowo (kiri) dan Piyu (tengah) dalam jumpa pers, Senin (28/10).

Adiguna Akui Tabrak Rumah Sendiri

A

diguna Sutowo, pengusaha yang juga putra bungsu
Ibnu Sutowo, mantan Dirut
Pertamina, memberikan pengakuan
yang aneh terkait insiden penabrakan
rumahnya, Sabtu (26/10) dinihari.
Adiguna terkesan pasang badan
dalam kasus ini dengan mengakui
join facebook.com/suryaonline

bahwa dialah yang menabrak pagar
rumah dan 3 mobilnya, yang diparkir
di rumah yang ditinggalinya bersama
istri keduanya, Vika Dewayani, di
Jalan Pulomas Barat VII Blok D2, Kayu
Putih, Pulogadung, Jakarta Timur.
■ KE HALAMAN 7

Mohammad Marhendra Putra, cucu Bung Karno mengunjungi
rumah masa kecil kakeknya di Desa Pojok, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, Senin (28/10). Banyak kenangan manis didapat dari
rumah lawas berarsitektur joglo itu. "Seperti napak tilas, saya baru
kali pertama ke sini," tutur Marhendra, Senin (27/10).

P

utra Rachmawati Soekarno ini
sangat terkesan dengan peninggalan
kakek. Karena di rumah masa kecil
itu Bung Karno (BK) banyak belajar berpolitik dari para gurunya.
Marhendra sempat melihat-lihat kamar
tidur yang biasa dipakai Bung Karno.
Kamar seluas 3 m x 4 m di bagian depan
masih terawat dengan baik. Sedangkan di
belakang ada juga kamar yang kerap dipakai BK untuk beristirahat saat berkunjung

ke Kediri.
Bukan itu saja, Mahendra juga melihat
sungai di belakang rumah. Di kali itulah
BK menghabiskan masa kecil untuk
bermain-main bersama teman sebaya,
sembari menyaksikan petani memandikan
hewan piaraan, sapi dan kerbau.
Sejak diangkat ke permukaan oleh
penulis buku, rumah masa kecil BK itu
■ KE HALAMAN 7

SURYA/DIDIK MASHUDI

NAPAK TILAS - Mohammad Marhendra Putra, cucu Bung Karno,
napak tilas di rumah masa kecil kakeknya di Desa Pojok, Kecamatan
Wates, Kabupaten Kediri, Senin (28/10).
follow @portalsurya
ROAD TO ELECTION

SELASA, 29 OKTOBER 2013

surya.co.id | surabaya.tribunnews.com

|

Fathanah: Jaksa
Salah Pasal
■ Bacakan Pledoi Sambil Menangis
JAkarta, surya - Ahmad
Fathanah, terdakwa perkara
suap pengurusan kuota impor
daging sapi dan pencucian uang
sampai meneteskan air mata saat
membacakan nota pembelaan
(Pledoi) pribadinya atas tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU)
di Pengadilan Tindak Pidana
Korupsi (Tipikor), Jakarta, Senin
(28/10) malam.
Kali ini Fathanah ditemani
sang istri, Sefti Sanustika, yang
duduk di ruang sidang.
Dengan
berdiri,
kolega
mantan Presiden Luthfi Hasan
Ishaaq itu membacakan pledoi
berjudul Hukuman yang Dipaksakan setebal 18 halaman.
Saya kecewa karena dibebankan menanggung pertanggungjawaban di luar kewenangan
saya, kata Fathanah terisak tangis di hadapan majelis hakim.
Fathanah menilai, rumusan
pasal dugaan tidak pidana korupsi maupun pencucian uang
yang dibebankan Jaksa untuk-

storyhighlights
■ Fathanah bacakan pledoi
setebal 18 halaman pada
sidang kasus suap kuota
sapi impor dan pencucian
uang.
■ Sebut jaksa salah
terapkan pasal dan hanya
copy paste tuntutan pada
pekara Wa Ode.
■ Tegaskan tidak
memberikan uang kepada
Presiden PKS Luthfi
Hasan Ishaaq.

nya, merupakan kesalahan.
Sebab, Jaksa justru menuntut
dengan Pasal 12 ayat huruf a Undang-Undang Pemberantasan Tipikor, lalu Pasal 3 dan Pasal 5 UU
Pencegahan dan Pemberantasan
Tindak Pidana Pencucian Uang.

Fathanah juga membantah
memberikan uang untuk mantan Presiden Partai Keadilan
Sejahtera Luthfi Hasan Ishaaq.
Yang mana saya bukanlah
penyelenggara negara. Dalam
penerapannya, Jaksa telah salah
orang. Saya ini seorang swasta,
kata Fathanah lalu menarik panjang nafasnya.
Fathanah juga menilai Jaksa
telah mendzolimi dirinya, karena dengan mudahnya menuntut
hukuman pidana yang sangat
tinggi. Padahal, duga Fathanah,
Jaksa terlihat hanya copy paste
dari perkara Wa Ode Nurhayati,
yang juga divonis melakukan
tindak pidana korupsi negara
dan pencucian uang.
Jaksa yang terhormat, saya ini
bukan Wa Ode Nurhayati. Saya
ini Ahmad Fathanah alias Olong,
tekan Fathanah dengan nada tegas.
Pada kesempatan terakhir, Fathanah sempat memberikan pengarapannya agar majelis Hakim
yang diketuai Nawawi Pomolango

dapat meresapi kata-kata bijak
yang menyebutkan Jangan kebencianmu pada satu kaum menghilangkan keadilanmu.
Satu hal saya percaya Allah
sedang beri kesempatan dan pelajaran kepada saya untuk instrospeksi diri. Hanya kepada Allah
saya berserah diri, kata Fatanah
menutup surat pembelaannya.
Seperti diketahui, Fathanah
dituntut atas kasus dugaan suap
pengaturan kuota impor daging
sapi selama 7 tahun 6 bulan penjara dan denda Rp 500 juta subsider
6 bulan kurungan penjara. Sementara itu, dalam kasus dugaan
tindak pidana pencucian uang,
Fathanah dituntut 10 tahun penjara dan denda Rp 1 miliar subsider
1 tahun 6 bulan kurungan.
Fathanah dianggap terbukti
menerima uang Rp 1,3 miliar
dari Direktur PT Indoguna Utama terkait kepengurusan kuota
impor daging sapi untuk Luthfi.
Jaksa juga menganggap Fathanah terbukti melakukan tindak
pidana pencucian uang dengan
menerima uang Rp 35,408 miliar
pada 2011-2013. (tribunnews/
kompas.com)
ANTARA/Wahyu Putro A

Luthfi Hasan Jahitkan Jas ke Italia
■ Belanja Audio Mobil Rp 156 Juta
jakarta, surya - Mantan
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq
menjahitkan jasnya di Italia.
Ongkos menjahitkan ini, Lutfi
harus merogoh uangnya sebesar
Rp 60 juta untuk satu jas.
Syahrul Rahman, pegawai
Butik E-Zegna, Plasa Senayan,
Jakarta menceritakan, pembuatan dua jas ini dilakukan melalui butik E-Zegna tersebut.
“Ngukurnya (jas) di Plasa Senayan, buatnya di Italia,” kata
Syahrul ketika bersaksi untuk
Luthfi dalam sidang lanjutan
kasus dugaan suap pengaturan
kuota impor daging sapi dan

pencucian uang di Pengadilan
Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin (28/10).
Syahrul mengatakan, harga
satu jas tersebut Rp 60 juta. Selain itu, Luhfi juga membeli tujuh kemeja sehingga total pembelian itu sekitar Rp 169 juta.
Saat pembelian itu, ada pula
teman dekat Luthfi, Ahmad
Fathanah. Tak lama kemudian,
pengusaha Yudi Setiawan juga
datang ke toko tersebut.
“Bapak masuk pilih-pilih
bahan, setengah sampai satu
jam kemudian Yudi datang,”
ujar Syahrul.
Menurut Syahrul, Fathanah

dan Yudi tak membeli apa
pun di tokonya. Sementara itu,
jas dan kemeja Luthfi dibayar
oleh Yudi. Yudi membayarnya
dengan kartu kredit dan uang
tunai berupa dollar Singapura.
“Rp 15 juta dengan credit
card dan Rp 150 juta dengan
uang cash dollar,” jelasnya.
Luthfi mengatakan bahwa jas
tersebut akan dipakainya untuk
menghadiri acara di Geneva,
Swiss. “Saya perlu (jas) untuk
menata performance untuk pertemuan di sana,” ucapnya.
Selain belanja pakaian, Luthfi juga memodifikasi audio mobil-mobilnya. Ia menghabiskan
dana sebesar Rp 156 juta.
“Untuk VW Caravelle modifikasi speaker, ampli, subwoofer,

total Rp 65 juta. Mobil Alphard
ada pemasangan sederhana
sekitar Rp 35 juta. FJ Cruiser
ditambah speaker, power, dan
peredam Rp 56 juta. Total Rp 156
juta,” kata pemilik Mega Audio,
Chandra Angkasa dalam sidang
di Tipikor Jakarta.
Sementara itu, bendahara
PKS Mahfudz Abdurrahman
mengatakan, pernah menyiasati agar mobil mewah VW Caravelle milik Luthfi tak disita
KPK. Caranya, begitu terjerat
KPK, mobil yang dibeli dengan
harga lebih dari Rp 1 miliar itu
dimasukkan sebagai aset milik
PKS. “Tidak ada pengeluaran
itu,” akui Mahfudz bersaksi
untuk Luthfi. (kompas.com/
tribunnews)

lima kali - Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany kembali mendatangi Gedung KPK untuk
menjenguk suaminya Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan yang ditahan, Jakarta, Senin (28/10/2013).
Sejak suaminya ditahan KPK, Airin sudah lima kali menjenguk disaat jam kantor.

Ada Pocong dalam Daftar Pemilih
JAKARta, surya - Komisi
Pemilihan Umum (KPU) mengaku diprotes karena mencoret
daftar pemilih dengan nama Pocong. Pasalnya, nama tersebut
terkesan mengada-ngada namun
dibenarkan karena memang ada
bukti orang berikut fotonya.
“Ada yang namanya Pocong
di
Kabupaten
Singkawang.
Ketika namanya dihapus, KPU
Singkawang protes dan ternyata
dikirim nama dan KK-nya,” ujar
Ketua KPU Husni Kamil Manik
dalam diskusi “Pemilu 2014 dan
Masa Depan Kualitas Demokrasi
di Indonesia” di Jakarta, Senin
(28/10).

Ia berharap, kalau memang
ada temuan nama-nama yang
mengada-ngada harus ditunjukkan buktinya tidak hanya
berdasar asumsi.
KPU juga menginstruksikan
KPU kabupaten/kota untuk menetapkan DPT hasil pembersihan paling lambat Jumat (1/11)
mendatang.
Komisioner KPU, Ferry Kurnia
Rizkiyansyah mengatakan, KPU
juga mengecek jika ada pemilih
yang pindah lintas provinsi.
Ferry menambahkan, KPU
akan memproses data pemilih
yang belum memiliki nomor
induk kependudukan (NIK),

namun memiliki variabel kependudukan yang lengkap.
“Kalau tidak punya NIK kami
akan (minta) ke Kemendagri,”
katanya.
Sementara itu, KPU Gunungkidul menemukan 800 nama ganda
dalam DPT. Sebagian besar nama
ganda merupakan warga yang
merantau ke luar daerah.
Akibatnya, warga yang merantau ke luar daerah ini didaftar oleh petugas yang ada di Gunungkidul sekaligus di daerah
rantauan. Sehingga, saat ditetapkan menjadi DPT, muncul nama
ganda karena terdaftar di dua
daerah sekaligus. (tribunnews)

INTER-NAS

AS Sadap 60 Juta
Ponsel Warga Spanyol
MADRID, surya - Spanyol
menjadi negara Eropa paling
baru yang menuduh Amerika
Serikat (AS) memata-matai pembicaraan telepon warganya.
Seperti diberitakan harian El
Mundo Senin (28/10), Badan
Keamanan Nasional (NSA) AS
disebut melakukan pengawasan terhadap 60 juta pembicaraan telepon, SMS, dan surat
elektronik warga Spanyol antara 10 Desember 2012 hingga 8
Januari tahun ini.
Laporan itu berdasarkan dokumen yang diberikan pembocor rahasia intelijen AS Edward
Snowden.
Gedung Putih sejauh ini menolak untuk berkomentar tentang
klaim yang dipublikasikan harian
El Mundo di berita utamanya itu.
Sementara itu Pemerintah
Spanyol dikabarkan telah
memanggil Duta besar AS di
Madrid untuk mendiskusikan
penyadapan AS kepada warga
dan politisi Spanyol.
Laporan El Mundo ini semakin membuat Uni Eropa
marah. Terlebih laporan terba-

ru menyebutkan penyadapan
ponsel Kanselir Angela Merkel
oleh NSA dilakukan selama
lebih dari satu dekade - dan
pengawasan itu baru berhenti
sejak beberapa bulan lalu.
Sedangkan NSA sendiri disebut melakukan pengawasan
kepada 35 pemimpin negara.
Delegasi parlemen Eropa Claude Moraes, mengatakan kepada
BBC bahwa skala pengawasan
yang dilakukan oleh NSA sangat
mengkhawatirkan. Berita yang
mengatakan bahwa 35 pimpinan
disadap teleponnya bukanlah isu
yang terpenting, katanya.
Yang paling inti adalah
berita El Mundo, bahwa jutaan warga di sejumlah negara
disadap telepon rumah dan
ponselnya. Jadi ini adalah tentang pengawasan massal. Ini
tentang skala dan proporsionalitas, ujar Moraes.
Para pimpinan Uni Eropa
mengatakan ketidakpercayaan
AS yang ditunjukan melalui
aksi ini akan dapat membahayakan upaya melawan terorisme. (bbc)

AP/JOSE LUIS MAGANA

PROTES - Laura Murphy, Perwakilan American Civil Liberties Union
(ACLU) saat memimpin demo menolak program penyadapan terhadap warga sipil oleh pemerintah AS, Sabtu (26/10).
join facebook.com/suryaonline

Kontras Meragukan
Sutarman
■ Rapor Merah untuk Timur Pradopo

REUTERS.COM

BADAI - Gelombang air laut menghantam dinding pinggiran pantai di Brighton, Inggris selatan, Senin
(28/10). Badai dengan kecepatan 120 km/jam menghantam Inggris dan menyebabkan banjir, pohon
tumbang hingga penundaan penerbangan.

APBD Jatim Tembus Rp 16,9 Triliun
SURABAYA, surya - Anggaran Pendapatan Belanja Daerah
(APBD) Tahun 2014 tembus Rp
16,903 triliun. Kepastian tersebut
didapat setelah sepuluh fraksi
di DPRD Jatim menyetujui dan
mengesahkan APBD Jatim 2014,
dalam sidang paripurna, Senin
(28/10).
Meski menyetujui, fraksi-fraksi memberikan catatan kepada
eksekutif.
Fraksi Fraksi PKB, meminta
eksekutif membuat pelaporan
hasil pelayanan publik di daerah secara terbuka. Sedangkan
Fraksi Gerindra, meminta
APBD harus memprioritaskan
program pada sektor pertanian, seperti peningkatan mutu
alat pengelolahan pasca panen
hortikultural, tanaman pangan,
serta pengembangan produksi
benih padi, palawija, dan hortikultura.
“Caranya, dalam penggunaan

APBD harus tepat sasaran pada
masyarakat miskin di Jatim.
Program yang bersifat kuratif
– rehabilitasi pada biaya kesehatan untuk masyarakat miskin
harus diutamakan dan merata,”
tegas Sutrisno, juru bicara Fraksi
Gerindra.
Juru bicara Fraksi PKS, Artono menambahkan, eksekutif
juga harus memperhatikan dan
mendorong secara personal
maupun kelembagaan untuk
menjalankan fungsi budgeting
dan control budgeting secara
ketat dan optimal.
“Dengan
begitu,
semua
program dari SKPD bisa dinikmati dan dimanfaatkan untuk
kepentingan masyarakat Jatim,
khususnya mayarakat miskin,”
imbuhnya.
Sementara itu Gubernur Jatim
Soekarwo, menegaskan pemanfaatan APBD berfungsi pada
tiga hal.

Pertama, alokatif, yakni adanya keberpihakan pada pihakpihak yang lemah dan membutuhkan serta tidak mengacu
pada jumlah (kuantifikasi).
Kedua, berfungsi sebagai distribusi. Artinya, APBD harus bia
memberikan keringanan pada
rakyat kecil baik berupa barang
dan jasa terhadap persaingan.
Fungsi ketiga untuk stabilisasi,
yakni mampu meminimalisir
adanya ketidakadilan sosial
yang kian marak di era liberalisasi seperti sekarang ini,” terangnya.
Soekarwo
menambahkan,
APBD Jatim 2014 tembus
Rp16,903 triliun karena banyak dana transito dari APBN
yang masuk ke APBD. Seperti
dana BOS dan lain sebagainya.
Kemampuan PAD kita baru
dikisaran Rp 9 trilun. Jadi menjadi banyak itu karena ada dana
transito, imbuhnya.(uji)

JAKARTA, surya - Komisi
Untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (Kontras) memberikan rapor merah terhadap
kinerja Jenderal Pol Timur Pradopo selama tiga tahun menjadi Kepala Kepolisian Republik
Indonesia (Kapolri).
Evaluasi terhadap kinerja
Timur didasarkan pada 10
program unggulannya sebagai Kapolri yang diperbarui
dalam Rapat Pimpinan Polri
pada tahun 2012.
Angka kekerasan pada
masa Timur Pradopo sangat
tinggi. Ini yang menjadi tantangan bagi Sutarman bagaimana menekannya seminim
mungkin, ujar Kepala Divisi
Advokasi dan HAM KontraS
Yati Andriyani saat konferensi
pers di Jakarta, Senin (28/10).
Yati menekankan selama Timur menjadi Kapolri, banyak
terjadi kekerasan, pelanggaran
hukum, dan pembiaran yang
dilakukan para bawahannya.
Beberapa tindak kekerasan
tersebut, kata Yati, terutama
berkaitan dengan kekerasan
terhadap kelompok agama
minoritas, kekerasan di sektor
sumber daya alam, dan penanganan terorisme.
Kontras mencatat setidaknya
terjadi 1.064 tindak kekerasan
baik secara langsung maupun
tidak langsung oleh anggota
kepolisian maupun pembiaran. Dari keseluruhan angka itu
masing-masing 2011 sebanyak
112 kekerasan, 2012 sebanyak
448 kekerasan, dan tahun 2013
sebanyak 504 kekerasan.
Jadi program pencegahan
yang dicanangkan oleh Timur
tidak berjalan. Ini dibuktikan

dengan masih tingginya angka
kekerasan, katanya.
Sementara itu Kepala Biro
Penelitian Hukum Kontras
Chrisbiantoro meyakini kepemimpinan Polri di bawah
Jenderal (Pol) Sutarman tidak
akan berbeda jauh seperti saat
dipimpin Timur Pradopo. Hal
ini dinilai dari program prioritas
yang akan dijalankan Sutarman
sebagai kapolri yang baru.
Program-program tersebut, tidak ada satu pun program yang
menjadi langkah preventif Polri
ke depan untuk menekan angka
kekerasan.
Berdasarkan pantauan Kontras, setidaknya ada enam program Sutarman yang memiliki
kesamaan dengan program yang
pernah dikeluarkan Timur.
Keenam program tersebut
yaitu pengamanan Pemilu 2014,
penyelesaian kasus menonjol,
penanggulangan
terorisme,
penguatan harkamtibmas dan
pemberantasan terorisme, kerja
sama kelembagaan, dan penguatan institusi kepolisian.
Saya pikir Polri di bawah
kepemimpinan Sutarman tidak
akan banyak membawa perubahan terutama di level preventif, katanya. (kompas.com)

follow @portalsurya
Surya Biz

Uji coba Ubah Batu bara jadi Minyak

surya.co.id | surabaya.tribunnews.com

HALAMAN 

|

|

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mencoba teknologi baru dari Jerman, yaitu liquid green technology. Alat itu bisa
mengubah batubara menjadi bahan bakar minyak. Kapasitas
70 ton batubara menjadi bahan bakar minyak 24 ton dengan
oktan 95. Selain sebagai pemakai pertama, Kadin juga menjadi pihak yang mengantongi lisensi hak paten untuk Indonesia.
Mesin itu dibanderol mulai dari 14 juta dolar AS.

Endang Kesumayadi

Wakil Ketua Umum Bidang Pembangunan
Kawasan Perbatasan Kadin Indonesia

SELASA, 29 OKTOBER 2013

suara pengusaha.com

Evercoss Jadi Partner
Resmi Layanan BBM

ANTARA FOTO/Andika Wahyu

Komputer Tablet - Dirut PT Treq Indonesia Lie David (kiri) berbincang dengan artis Teuku Zacky mengenai fitur komputer tablet produksi lokal Treq, saat media
gathering di Jakarta, Senin (28/10). Merek lokal tersebut menyasar konsumen yang membutuhkan telepon pintar (smartphone) dan komputer tablet berbasis Android
dengan harga terjangkau (entry level buyer). Produk ini dijual mulai Rp 500.000.

Rencana itu akan
dilakukan pada akhir
tahun ini atau paling
lambat  pada 2014.
Ari Suryanta
Vice President Domestic Area 3
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk

Siapkan Rute
SurabayaJeddah
SURABAYA, SURYA - 
Maskapai penerbangan pelat
merah, Garuda Indonesia, berencana membuka rute penerbangan langsung (direct flight)
dari Surabaya menuju Jeddah.
Rencana itu akan dilakukan
pada akhir tahun ini atau paling lambat  pada 2014.
Vice President Domestic
Area 3 PT Garuda Indonesia
(Persero) Tbk, Ari Suryanta
menyebutkan, rute itu rencananya dilayani menggunakan armada Boeing 747-400
berkapasitas 400 kursi.
Selain Surabaya, rute penerbangan langsung menuju
Jeddah juga akan dilayani
menggunakan armada yang
sama dari Ujung Pandang
(Makassar).
Dari Ujung Pandang ke
Jeddah nanti akan transit
dulu di Medan, ujar Ari, kepada Surya, Senin (28/10). 
Sebelumnya, pada akhir
pekan lalu saat berkunjung
ke Surabaya, Emirsyah Satar,
Direktur Utama Garuda Indonesia mengatakan bahwa
rute Surabaya-Jeddah ini
akan dibuka untuk membidik
besarnya potensi umrah yang
cukup tinggi dari Jatim. 
Total visa umrah yang
terbit dalam setahun ratarata mencapai 700.000 visa.
Kontribusi Jatim cukup besar, kata Emirsyah.
Ia menjelaskan, armada
Boeing 747-400 yang akan dipakai untuk rute SurabayaJeddah sebelumnya dipakai
untuk rute Jakarta-Jeddah.
Saat ini, rute Jakarta-Jeddah
telah dilayani oleh dua armada pesawat.
Sebelum akhir tahun, satu
tambahan pesawat akan didatangkan lagi, sehingga satu
unit pesawat yang ada saat ini
akan dialihkan untuk melayani rute Surabaya-Jeddah. 
Tahap awal, rute SurabayaJeddah akan dilayani tiga kali
seminggu. Bertahap akan kami
upayakan agar bisa dilayani
setiap hari kalau market-nya
memang cukup, tambahnya. 
Sementara itu, pada Desember mendatang, Garuda juga
akan mulai mengoperasikan
dua unit pesawat ATR untuk
melayani rute jarak dekat, di
antaranya Denpasar-Tambulako, Denpasar-Labuan Bajo,
dan Denpasar-Ende.
Sedangkan untuk rute-rute
jarak dekat dari dan menuju Surabaya, rencananya baru dioperasikan pada Semester pertama
tahun mendatang. (ben)

Suplai Gas
untuk Industri

■ Peluang PGN Pasca Pencabutan Subsidi Listrik
SUrabaya, surya - Pencabutan subsidi listrik untuk
kelompok industri, memunculkan peluang baru bagi PT
Perusahaan Gas Negara (PGN).
Perusahaan ini menyatakan
kesiapannya menyuplai gas
untuk kebutuhan pembangkit
listrik industri.
PGN Strategic Business Unit
(SBU) II Jatim antusias memfasilitasi kebutuhan gas bagi lisrik
industri, mengingat pasokan
yang dimiliki juga berlimpah.
General Manager PT PGN
Tbk SBU II Jatim Wahyudi
Agustinus mengatakan, langkah migrasi dari penggunaan
listrik ke gas sangat mungkin
terjadi pasca dicabutnya subsidi listrik untuk golongan pelanggan listrik industri kategori
i3 dan i4 yang sudah go public
pada tahun depan.
“Dengan pencabutan subsidi,
harga listrik akan sangat mahal.
Biaya listrik industri bahkan bisa
lebih mahal jika dibandingkan
sebuah industri berinvestasi
membangun pembangkit listrik
bertenaga gas mandiri. Selisih
harga bisa sampai Rp 300 hingga
Rp 500 per kwh, tergantung investasi alat pembangkit yang dipilih, ujar Wahyudi, di Surabaya,
Senin (28/10).
Ia menggambarkan, saat ini
harga listrik untuk pelanggan
industri kategori i3 dengan volume pemakaian listrik di atas
200 kilo volt ampere/kVa hingga
30.000 kVa mencapai Rp 803 per
kwh. Sementara, harga listrik
untuk i4 volume pemakaian listrik diatas 30.000 kVa mencapai
Rp 723 per kwh.
“Jika subsidi dicabut, maka
harga listrik industri kategori i3

storyhighlights
■ PGN siap menyuplai
gas untuk kebutuhan
pembangkit listrik industri
■ Langkah PGN ini terkait
kemungkinan migrasi dari
penggunaan listrik ke gas,
pasca pencabutan subsidi
listrik untuk golongan
pelanggan industri
■ Diprediksi, biaya listrik
industri akan sangat
mahal, bahkan lebih mahal
dibandingkan membangun
pembangkit listrik

dan i4 akan berada kisaran Rp
1.360 per kwh,” imbuhnya.
Namun, tawaran PT PGN itu
dibayang-bayangi rencana kenaikan harga gas. Sebelumnya, VP
Corporate Communication PGN
Ridha Ababil mengungkapkan
bahwa pihaknya akan menaikkan harga gas jika kebijakan
open access dan unbundling alias
pemisahan kegiatan usaha niaga
dan kegiatan usaha transportasi
jadi direalisasikan.
Alasan kenaikan gas itu karena adanya pembebanan biaya
upgrading pipa menjadi pipa
open access dan juga kebijakan
unbundling maka PGN harus
membuat dua perusahaan.
Kedua alasan itu otomatis
akan menaikkan harga gas
sebab akan ada penambahan
biaya operasional. Jadi, kenaikan harga gas sudah pasti kami
lakukan, tapi saya belum bisa bilang berapa kenaikannya nanti,
ungkap dia, kepada Kontan.
Sementara itu, Djoko Siswan-

to, Sekretaris Badan Pengatur
Hilir Minyak dan Gas Bumi
(BPH Migas) bilang, kenaikan
harga itu tidak dapat sembarangan diputuskan sepihak oleh
suatu badan usaha.
Kami tidak bisa ngomong soal
kenaikan harga, yang jelas ketika
badan usaha dapat gas kemudian
dia lewat pipa open access, tambah
toll fee, nah itulah harganya. Harganya akan transparan, terbuka,
dan jelas, kata Djoko.

SURABAYA, SURYA - BlackBerry
menunjuk PT Aries Indo Global atau
Evercoss sebagai official partner layanan BlackBerry Messenger (BBM).
Melalui kerja sama itu, layanan
BlackBerry Messenger (BBM) sudah
terinstalasi di smartphone Android
Evercoss saat konsumen membeli
dan tak perlu lagi men-download
maupun setting BBM.
Chief Marketing Evercoss, Janto
Djojo mengklaim bahwa penunjukkan Evercoss sebagai official partner BBM merupakan bukti bahwa
produk ini telah dipercaya secara
internasional sebagai brand terpercaya di bisnis ponsel dan tablet.
Hal itu sejalan dengan kampanye
Go International yang butuh pengakuan dari industri global, dalam
hal ini Blackberry.
Untuk sementara ini, ada beberapa
smartphone Android dari Evercoss
yang kompatibel dengan layanan BBM.
Di antaranya Evercoss A11, A20G, A22,
A26, A27, A28, A88, A7S. A7S  Hello

Kitty, A66, serta tablet AT1G.
Kami menjamin ponsel atau tablet
Evercoss sudah diuji kestabilan aplikasi BBM dan sudah di-approve oleh
pihak BlackBerry, sehingga seratus
persen kompatibel dengan layanan
BBM, ujar Janto, Senin (28/10). 
Selain itu, lanjut dia, Evercoss telah
siap memberi dukungan teknis bagi
konsumen yang kesulitan mengaktifkan layanan BBM di ponsel Android
Evercoss melalui service center dan
akun Facebook Evercoss Indonesia.
Evercoss yang semula bernama
Cross juga akan terlibat dalam ajang
Indocomtech di Jakarta Convention
Center pada 30 Oktober hingga 3
November 2013. Ajang itu akan
dimanfaatkan sepenuhnya oleh
Evercoss untuk memperkenalkan
layanan BBM di ponsel Evercoss.
Karena kami ditunjuk sebagai
BBM official partner, maka kami
merasa bertanggungjawab untuk
mengedukasi secara intensif, tambahnya. (ben)

Kebutuhan Tenaga Kelautan Meningkat
Jakarta, surya - Banyak
pengusaha asing di bidang
kelautan dan perikanan yang
mencari tenaga kerja Indonesia
di Bursa Kerja Kelautan dan
Perikanan 2013.
Demikian diungkapkan Menteri Kelautan dan Perikanan
Syarif C Sutardjo, di Jakarta,
Senin (28/10).
Menurut Syarif, banyak sekali
yang datang dari internasional,
dari pengusaha-pengusaha Korea, Taiwan, Jepang dan Filipina.
yang mencari kurang lebih 6.000
pekerja.
Saat ini serapan tenaga kerja
di sektor kelautan dan perikanan mengalami peningkatan sig-

nifikan sejak 2010, salah satunya
karena ada job fair, ujar Syarif.
Peningkatan itu diperkirakan
mencapai 20 persen dibanding
tahun lalu. Ini karena para
pencari kerja telah mengetahui
lokasi rekrutmen dan kualifikasi
yang dibutuhkan.
Adapun sektor yang menyerap tenaga kerja merata, baik
sektor penangkapan ikan, budidaya, bahkan sektor konservasi
dan pariwisata bahari.
Kalau yang tangkap memang
banyak yang ke PMA. PMA
ini tentunya harus kerja sama
dengan pengusaha Indonesia,
tutur Syarif.
Dalam Bursa Kerja Kelautan

dan Perikanan 2013 yang dibuka
oleh Syarif, terdapat sekitar 6.350
lowongan kerja yang ditawarkan,
terdiri dari 132 formasi jabatan di
dalam maupun luar negeri.
Adapun jumlah pelamar kerja
diperkirakan Syarif mencapai
10.000 orang.
Sektor-sektor yang ditawarkan antara lain, perikanan tangkap, perikanan budidaya, pengolahan, industri maritim dan
pengelolaan lingkungan laut,
pesisir dan pulau-pulau kecil.
Sektor-sektor itu dibagi dalam
beberapa zona, di antaranya kewirausahaan, pelaut perikanan,
budidaya, pengolahan, dan industri maritim. (kompas.com)

Penggunaan Kecil

Meski peluang bisnis penyediaan gas bagi kebutuhan listrik
industri terbuka, PT PGN mencatat penggunaannya masih kecil.
Wahyudi menjelaskan, di
wilayah kerja PGN SBU II Jatim,
sudah ada sekitar 16 perusahaan
yang memproduksi listrik sendiri menggunakan bahan bakar
gas yang disuplai dari PGN. Total volume gas yang digunakan
ke-16 industri itu mencapai 16
juta meter kaki kubik (mmscfd)
per bulan.
Skala penggunaan gas untuk
pembangkit listrik industri di
Jatim tergolong masih kecil,
mengingat hanya untuk produksi saat beban puncak saja.
Sementara, pada beban normal
dan operasional kantor, masih
menggunakan listrik PLN, katanya.
Namun, ia mengatakan, peluang di 2014 sangat terbuka
karena potensi industri yang
akan menggunakan pembangkit
mandiri cukup besar. Secara nasional, pelanggan listrik industri
kategori i3 yang sudah terbuka
(tbk) mencapai 371 emiten dan
pelanggan i4 yang sudah tbk
mencapai 61 emiten. (rey)

 
join facebook.com/suryaonline

follow @portalsurya
FINANCE

SELASA, 29 OKTOBER 2013

4.700
4.600
4.500
4.400

IHSG Jakarta
4.580,85

I
I
I
I
I

22

I
I
I
I
I

I
I
I
I
I

23

24

I
I
I
I
I

25

Minyak/Dolar AS
120,00
110.00
100.00
90.00

I
I
4.590,54
I
I
I
28

I
I
I
I
I

22

I
I
I
I
I

23

I
I
I
I
I

24

I
I
97,40
I
I
I
25

Rupiah/Dolar AS

I
97,97
I
I
I
I
28

13.000
12.000
11.000
10.000

I
I
I
I
I

22

I
I
I
I
I

23

I
I
I
I
I

24

I I
11.015 I
I
I 11.055
I
I I
I I
25

28

KURS VALAS

surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
MATA UANG	

KURS JUAL	

KURS BELI

CNY	

1,805.30	

1,787.37

EUR	

15,296.24	

15,141.00

SGD	

8,958.01	

8,866.87

THB	

356.50	

sumber: bloomberg

352.62

HARGA EMAS
27/10

|

PERKIRAAN PASAR

28/10

DOLAR AS/TROY OUNCE

(24 KARAT)

1.350.62

Rp 482.000/gram

1.350.82

sumber: bank indonesia

Gencar Kejar Investor Ritel
■ Jumlah dari Jawa Timur Jauh dari Target
SURABAYA, SURYA - Bursa
Efek Indonesia (BEI) berusaha
menjaring investor baru untuk
menanamkan dana di pasar
modal. Jumlah investor di Jawa
Timur masih jauh dari target,
baru 43.800 dari target 50.000
investor.
Jumlah itu lebih banyak ketimbang periode akhir Juli 2013,
yang 42.000. Hingga akhir tahun
ini, kami target tumbuh 6.000 investor, ujar Kepala BEI Perwakilan Surabaya, Nur Harjantie,
Senin (28/10).
Sejumlah kendala masih
menghadang target jumlah investor. Misalnya, banyak yang
menyebutkan, investasi di pasar
modal mahal dan membutuhkan
uang besar. Perdagangan dalam
satuan lot biasanya sampai 500
lembar meski sebentar lagi diubah 1 lot menjadi 100 lembar.
Menurut Nur Harjantie, perubahan lot, bukan saja menggaet
investor ritel tapi juga menarik
kalangan mahasiswa. Pasalnya,
kantong mahasiswa diperkirakan masih mencukupi untuk
terjun di dunia pasar modal.
Kalau sekali makan atau belanja, menghabiskan Rp 100.000.
Perubahan ini nantinya memungkikan, mahasiswa tertarik
dan mengubah pola konsumtif
menjadi produktif, terangnya.
Sebelumnya, Direktur Teknologi Informasi BEI, Adikin

FIGUR

kapitalisasi bursa
■ Hingga 24 Oktober 2013,
nilainya Rp 4.510 triliun,
lebih besar ketimbang
pencapaian sepanjang
2012, yang Rp 4.126
triliun.
■ Jumlah emiten 479
perusahaan, naik dari
tahun lalu yang 459
emiten. 
■ Dari seluruh investasi
yang masuk ke BEI,
sebesar 90 persennya
dari Pulau Jawa.

Basirun berharap, pengawasan
industri keuangan di bawah
Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
dapat dimanfaatkan perusahaan
sekuritas menambah jumlah
investor ritel di daerah.
Pengawasan OJK yang menyatu dengan perbankan pada
2014 merupakan peluang membuat afiliasi sehingga nantinya
dapat menambah jaringan distribusi bagi calon investor yang
ingin membuka akun rekening
efek. Hal itu sudah dilakukan di
Korsel.
Penetrasi investor masih kecil. Hal ini harus dilihat sebagai
peluang, paparnya.

Helmy Faishal Zaini

Total jumlah investor pasar
modal Indonesia baru mencapai
1,1 juga hingga 1,2 juta investor. Jumlah itu bahkan belum
mencapai satu persen dari total
penduduk Indonesia.
Dengan memanfaatkan jaringan perbankan yang ada di
seluruh Indonesia, diharapkan
akan lebih banyak masyarakat
yang menjadi investor di negeri
sendiri. Tinggal dalam aturannya, perbankan dan pasar modal
harus dipisah secara institusi.
Menurut Adikin Basirun,
investor saham langsung di Indonesia baru mencapai sekitar
400.000 investor. Sisanya, investor tidak langsung, yaitu yang
masuk ke saham melalui instrumen asuransi dan reksadana.
Bursa akan terus meningkatkan edukasi dan sosialisasi
untuk meningkatkan jumlahnya, terutama investor ritel,
lanjutnya.
Yang sudah terlihat, BEI segera menggelar 'Investor Summit
and Capital Market Expo' di Surabaya, pada 30 hingga 31 Oktober 2013 di Grand City Mall and
Convex. Ajang bertajuk Indonesia 'Capital Markets : An Engine
of Economic Growth' bertujuan
meningkatkan sosialisasi dan
edukasi yang lebih terpadu bagi
masyarakat tentang potensi, peluang, serta nilai tambah dalam berinvestasi di pasar modal. (ben)

surya/sugiharto

investasi - Kepala Bursa Efek Indonesia Surabaya, Nur Harjantie menjelaskan tata cara berisvestasi dalam acara workshop di Gedung Bursa
Efek Indonesia, Senin (28/10).

Gaji dan Pensiun PNS Beban Terbesar Belanja Pegawai

Lahan Tidur

B

erapa luas lahan tidur
(telantar) di Indonesia?
Ada 6,7 juta hektare.
Lahan itu berpotensi memperluas dan memperbesar kapasitas produksi, terutama produk
unggulan ekspor, seperti sawit,
kopi dan kakao.
Saya lihat banyak lahan
telantar atau tidur yang belum
terpakai, kata Menteri Percepatan Pembangunan Daerah
Tertinggal (PDT), Helmy Faishal
Zaini seperti dikutip detikfinance, Senin (28/10).
antara
Keberadaan lahan tidur
atau lahan yang statusnya
sudah Hak Guna Usaha (HGU) namun belum dimanfaatkan
perusahaan atau pengusaha yang memegang HGU itu, juga
dapat menjadi tempat mengembangkan industri hilir, yang
seperti diketahui, menyumbang 75 persen nilai ekonomi
nasional.
Saya tanya ke bupati, ada berapa banyak lahan yang tidur.
Ternyata, ada satu kabupaten ada 4.000 hektare lahan yang tidur
Kalau 100 kabupaten ada 30.000 hektare lahan tidur, kita punya
3 juta hektare. Ini berapa kali luasan Singapura, tambah Helmy
Faishal Zaini.
Dengan banyaknya lahan tidur yang masih belum digarap
saja Indonesia sudah menjadi negara penghasil sawit terbesar
di dunia. Tentu dengan pemanfaatan lahan itu, seharusnya
Indonesia dapat menjadi produsen hasil perkebunan lain.
Indonesia juga penghasil kakao cokelat terbesar ketiga di
dunia, dan penghasil kopi terbesar keempat di dunia. Jadi,
dengan memanfaatkan lahan tersebut Indonesia akan bisa jauh
lebih sebagai negara penghasil komoditas utama terbesar di
dunia,” tambah Helmy Faishal Zaini. (hri)	

join facebook.com/suryaonline

antara

calon pns - Sejumlah pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS)
melihat pengumuman hasil seleksi berkas.

jakarta, surya - Anggaran
belanja gaji dan pensiun pegawai negeri sipil (PNS) pada 2014
bakal melonjak. Bahkan, kenaikannya lebih besar dari anggaran
belanja modal negara.
Wakil Menteri Keuangan
Bambang Brodjonegoro mengatakan, Pemerintah memeroleh
persetujuan kenaikan belanja
pegawai Rp 31 triliun dari Rp
233 triliun di APBN 2013 atau
menjadi Rp 264 triliun.
Di belanja pegawai, ada dua
komponen, yaitu belanja gaji
dan pensiun. Nanti bisa dilihat
besarnya belanja pensiun ini
makin besar jadi beban belanja
pegawai, katanya kepada para
wartawan, Senin (28/10).
Kenaikan belanja pegawai itu
memang melebihi peningkatan

belanja modal di APBN 2014
yang hanya Rp 13,2 triliun sementara belanja modal untuk
pembangunan infrastruktur ini
dipatok Rp 205,8 triliun, naik
dari sebelumnya Rp 192,6 triliun
di APBN 2013.
Di sisi lain, pemerintah
menurunkan anggaran belanja
barang yang sebesar Rp 4,6 triliun menjadi Rp 201,9 triliun,
terang Bambang seperti dikutip
kompas.com.
Plt Direktur Jenderal Anggaran
Kementerian Keuangan, Askolani menambahkan, pemerintah
mengalokasikan belanja pegawai
tahun depan Rp 264 triliun untuk
tiga pos besar, yaitu gaji dan tunjangan pegawai (Rp 120 triliun),
honorarium vakansi dan lembur
(Rp 53 triliun) serta anggaran

pensiun dan jaminan kesehatan
pegawai (Rp 90 triliun).
Alokasi itu telah memperhitungkan kenaikan gaji pokok
PNS rata-rata enam persen,
kenaikan pensiun pokok empat
persen dan pemberian gaji serta
pensiun bulan ke-13.
Askolani menyebutkan, alokasi
termasuk penyediaan anggaran
renumerasi untuk mendukung
reformasi birokrasi (termasuk
14 Kementerian/Lembaga yang
direncanakan mulai tahun depan)
serta penataan jumlah dan distribusi PNS berbasis kompetensi.
Tapi, Kementerian Keuangan
'menyunat' anggaran perjalanan dinas, honorarium serta kegiatan konsinyering (anggaran
seminar dan lain-lain) secara
signifikan. (hri)

Kredit Banyak Terserap ke Bisnis Segmen Menengah
SURABAYA, SURYA - PT Bank Negara
Indonesia (Persero) Tbk Kantor Wilayah
Surabaya berhasil menyalurkan kredit 
senilai Rp 6 triliun di sektor menengah
hingga akhir September 2013.
Penyaluran kredit melampaui target
pertumbuhan hingga akhir tahun yang
sebelumnya ditetapkan naik 20 persen
hingga 22 persen.
Chief Executive Officer (CEO) BNI
Kanwil Surabaya, Dasuki Amsir menjelaskan, pencapaian ini menunjukkan
bahwa bisnis di segmen menengah telah

berkembang cukup besar, terutama di
Jatim.
Di Jatim ini, industri-industrinya
cukup bagus. Sektor-sektor yang cukup
bagus di antaranya adalah sektor pengolahan makanan dan minuman dan
sektor perdagangan, hotel serta restoran,
katanya kepada Surya, Senin (28/10).
Kredit sektor menengah BNI merupakan kredit yang nilainya berkisar antara
Rp 15 miliar hingga Rp 150 miliar. Meski
target akhir 2013 telah terealisasi pada
akhir September 2013, tapi BNI Kanwil

Surabaya masih terus menggenjot penyalurannya. 
Akhir pekan lalu misalnya, BNI membuka dua kantor unit baru untuk melayani kredit sektor menengah di Gresik
dan Sidoarjo. Pembukaan dua unit SKM
(Sentra Kredit Menengah) itu menurut
Dasuki Amsir, dilakukan untuk membidik debitur-debitur baru serta untuk
tetap mempertahankan pertumbuhan.
Sedangkan di sektor mikro, yang kucuran kreditnya maksimal Rp 15 miliar,
secara akumulatif penyaluran kredit

yang dilakukan BNI Kanwil Surabaya
mencapai Rp 4,5 triliun.
Total kredit untuk sektor mikro dan
sektor menengah kurang lebih terserap
Rp 10,5 triliun sedangkan kKredit ke sektor korporat tidak sampai sebesar itu.
Pencapaian target penyaluran kredit di
sektor mikro dan menengah juga berhasil
dicatatkan Bank UMKM Jawa Timur.
Hingga akhir Triwulan III-2013 mencapai
Rp 1,4 triliun. Target kami semula 1,1 triliun, kata Direktur Utama Bank UMKM
Jawa Timur, R Soeroso. (ben)

follow @portalsurya
JAWA TIMUR 

| SELASA, 29 OKTOBER 2013

surya.co.id | surabaya.tribunnews.com

Pemkot
Madiun Kian
Terpojok
■ Semena-mena Putus Kontrak
madiun, surya - Pemkot
Madiun semakin terpojok, karena semena-mena memutus
kontrak sepihak dan belum
membayar uang termin sebesar
Rp 9 miliar kepada PT Surya
Kencana Sakti (SKS) selaku kontraktor pembangunan beberapa
jenis pekerjaan di Stadion dan
GOR Wilis Madiun.
Sidang gugatan kontraktor PT
SKS kembali digelar Pengadilan Negeri Madiun pada Senin
(28/10). Agenda sidang kali ini
adalah pemeriksaan saksi yang
diajukan tergugat.
Saksi yang diajukan tergugat
yang diwakili Kabag Hukum
Pemkot Madiun, Agus Sugiyanto, yakni Kasubag Pengadaan
Barang dan Jasa Bagian Administrasi Pembangunan Pemkot
Madiun, Budi Agung W.
Dalam kesaksiannya di hadapan majelis hakim yang diketuai Supeno, saksi mengatakan
jika antara pemberitahuan black
list dengan kontrak pekerjaan
terhadap PT Surya Kencana Sakti (SKS) lebih dulu kontraknya.
Kami mendapat pemberitahuan black list (terhadap PT SKS)
13 April 2013. Sedangkan perjanjian kontrak kerjanya 8 Maret
2013, terang saksi di hadapan
majelis hakim, Senin (28/10).
Seusai sidang, Kabag Hukum
Pemkot Madiun, Agus Sugiyanto menjelaskan sebenarnya

storyhighlights
■ Kabag Hukum mengaku
Pemkot Madiun beriktikad
baik akan menyelesaikan
secara kekeluargaan,
tetapi PT SKS keburu
menggugat
■ PT SKS membantah ada
iktikad baik, karena surat
LKPP dikirim ke Pemkot
Juni 2013, pihaknya
menggugat baru 9
September 2013
Pemkot Madiun sudah beriktikad baik akan menyelesaikan
masalah pemutusan hubungan
kontrak dengan PT SKS secara
kekeluargaan.
Akan tetapi, saat Pemkot
Madiun masih dalam proses
meminta pendapat hukum ke
Lembaga Kebijakan Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah (LKPP),
PT SKS sudah terlebih dulu melayangkan gugatan ke Pengadilan Negeri Kota Madiun.
Sebenarnya, kami (Pemkot
Madiun) sudah beriktikad baik
untuk menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan.
Akan tetapi, ketika kami masih
meminta pendapat hukum ke
LKPP, PT Surya Kencana Sakti
sudah melayangkan gugatan,
sesalnya.

Sepihak

Membantah

Sementara Penasihat Hukum,
PT SKS, Mochamad Arifin membantah pernyatakaan Kabag Hukum Pemkot Madiun itu. Menurutnya, tidak benar jika Pemkot
Madiun memiliki iktikad baik
sebelum gugatan dilayangkan.
Alasannya, surat LKPP yang
dikirim ke Pemkot Madiun
dengan nomor B-3154/LKPP/
D-IV.3/06/2013 tertanggal 13
Juni 2013. Sedangkan pihaknya
memasukkan gugatan ke Pengadilan Negeri Kota Madiun, ter
tanggal 9 September 2013.
Surat LKPP ke Pemkot yang
isinya agar menyelesaikan
kewajibannya terhadap klien
kami sesuai perkembangan
pekerjaan dan dilakukan audit
independen terlebih dahulu itu
tanggal 13 Juni 2013. Sedang
kami melayangkan gugatan 9
September 2013. Antara Juni
sampai September, tidak ada
iktikad Pemkot Madiun mau
membayar klien kami. Padahal
sudah diputus kontrak. Makanya kami putuskan menggugat
itu, pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Direktur PT Surya Kencana Sakti,
Antang Darmawan menggugat
Wali Kota Madiun yang ditujukan ke Kepala Dinas PU BMCK
Pemkot Madiun karena diputus
kontrak dan termin 65 persen
belum dibayar.(wan)

surya/imam taufiq

ambruk - Hujan lebat disertai angin puting beliung tidak saja merusak puluhan rumah di Blitar, tetapi juga menggagalkan acara akad
nikah. Pasalnya terop, kwade mempelai, masakan untuk para tamu porak - poranda saat disapu angin, sehingga akad nikah ditunda

Calon Mempelai Lari Terbirit-birit
■ Angin Kencang Batalkan Nikah
blitar, surya - Setelah
puluhan rumah di Ngawi dan
Madiun hancur di sapu angin
puting beliung, gilran puluhan rumah di Blitar berantakan
diterjang hujan angin, Senin
(28/10) siang.
Puting beliung yang terjadi di Kabupaten Blitar, tak
hanya
memorak-porandakan puluhan rumah warga,
namun juga menunda acara
akad nikah yang digelar di
rumah Ny Siti Kholifah (41),
warga Desa Kebonduren Rt
01/RW 01, Kecamatan Ponggok. Sebab, peralatan resepsi,
seperti terop, dan dekorasinya ambruk.

ATM di Depan
Mapolsek Dibobol
magetan, surya - Aksi perampokan Kantor Samsat Madiun belum tuntas, kini Anjungan
Tunai Mandiri (ATM) Bank Jatim Cabang Pembantu Plaosan,
di Jl Raya Sarangan, Magetan
dibobol maling. Ironisnya, letak
kantor Bank Jatim itu tepat d depan Kantor Polsek Plaosan dan
pembobolan itu ditengarai dilakukan siang hari pukul 12.30.
Dalam kejadian itu, mesin
ATM Bank Jatim rusak dan circuit closed television (CCTV) hilang. Sedang uang sejumlah Rp
174.000.000 yang ada di mesin
ATM masih utuh, belum sempat
dibawa pelaku.
Menurut Kapolsek Plaosan
AKP Setyo Wiyono, kejadian
itu baru diketahui setelah Dwi
Ari Irawan, penjaga dan tenaga
kebersihan Kantor Bank Jatim
Cabang Pembantu Plaosan, ke
kantor tersebut untuk membersihkan seluruh ruang dan
menyiram tanaman di depan
kantor. Sekitar pukul 12.30, Dwi
Ari Irawan berniat pulang dan
sambil lalu melongok ruang
ATM.
Saat Dwi Ari Irawan melihat
ruang ATM, kondisinya sangat
kotor, ia ingin membersihkan.
Namun Dwi baru tahu kalau

disapu angin dan adapula
yang roboh tertmpa pohon
besar.
Hingga pukul 14.50 WIB,
warga di dua desa masih terlihat panik. Mereka seperti ketakutan karena merasa angin
datang dengan cepat dan hanya berlangsung 20 menit.
Suaranya sangat menakutkan. Bersamaan itu, terdengar
suara gemuruh dan pohon
bertumbangan. Kini sebagian
warga sudah mulai sibuk
membenahi rumahnya.
Saya ketakutan dan langsung memeluk anak saya.
Untungnya, kami nggak tidur
di dalam kamar karena kamar
tidur saya ambruk, kata Ny
Miskul Laili Yahro, salah seorang korban.(fiq)

BKD Tunggu Laporan PNS Gay

Saat penjaga
Kantor Bank Jatim
akan membersihkan
ruang ATM, ia terkejut karena
mesin rusak dan kamera CCTV
hilang.
AKP Setyo Wiyono
Kapolsek Plaosan, Magetan
ada yang berusaha mencongkel
mesin ATM setelah masuk ruangan. Karena alat-alat CCTV
berserakan termasuk adanya
bekas congkelan pintu mesin
ATM dan bekas kaki,kata AKP
Setyo Wiyono kepada Surya,
Senin (28/10).
Tidak hanya itu, lanjut AKP
Setyo, CCTV yang dipasang
tersembunyi di atas mesin ATM
juga hilang. Melihat ini Dwi Ari
Irawan segera berlari masuk ke
ruang bank dan melapor ke Aprilia Nila Krisna, Ahmad Akbar
Risanto dan Mei Tri Yoga. Ketiganya karyawan Bank Jatim.
Setelah ketiganya mengecek
ke ruang ATM, mereka sepakat
melapor ke Polsek Plaosan. Dalam kejadian ini hanya kamera
CCTV yang hilang dan ditaksir
harganya sekitar Rp 1.500.000,

Bahkan, tak hanya itu, hidangan untuk para tamunya
juga berantakan, karena meja
kursi berjatuhan. Namun demikian, tak ada korban jiwa
dan hanya kerugian material.
Puting beliung itu terjadi
hanya selang sekitar 20 menit
dengan akan dimulainya acara
akad nikah Anikatul Zubaidah
(20), dengan calon suaminya,
Bahroni (25). Saat itu kedua
mempelai sudah persiapan
melakukan akad nikah, termasuk para keluarganya sudah
berkumpul. Namun, tatkala
sedang menunggu petugas
KUA yang akan menikahkan
mereka turun hujan deras.

Tak lama berselang, datang
angin kencang dan langsung
menerjang terop dan membuat seisi terop berjatuhan.
Melihat terop roboh, para
tamu dan penghuni rumah,
termasuk calon mempelai lari
tunggang-langgang menyelamatkan diri.
Beruntung tidak sampai ada
korban jiwa dalam musibah
puting beliung ini. Namun
sedikitnya 50 rumah warga di
dua desa, yang bersebelahan,
yakni Desa Dadaplangu, dan
Desa Sumberdiren, keduanya
di Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar rusak.
Kerugian akibat musibah
angin kencang ini mencapai
puluhan juta. Banyak rumah
warga yang ambruk, ada yang

surya/doni prasetyo

dibobol maling - ATM Bank Jatim di Plaosan, Magetan dibobol
maling, padahal lokasinya persis di depan mapolsek Plaosan
jelasa AKP Setyo.
Berbahasa Sunda

Terpisah, lima orang pelaku
perampokan kantor Bersama
Samsat Kota Madiun di JL Srayu,
Kelurahan Pandean, Kecamatan
Taman, Kota Madiun berlogat
luar Jawa. Bahkan indikasi kuat,
4 palaku yang berhasil masuk
ke kantor Samsat dan menyandera, penjaga tunggal kantor
itu, diduga menggunakan logat
bahasa mirip orang Sunda.
Mereka 4 orang yang masuk
dan menyandera saya, logatnya
mirip orang Sunda, terang saksi kasus perampokan, Okta Bay

Quitniyer yang juga penjaga
kantor Samsat.
Okta mengungkapkan, yang
menyergapnya hanya 2 orang.
Akan tetapi 2 orang lainnya
yang masuk ke kantor Samsat
menggunakan logat bahasa
yang hampir sama. Sedangkan
ciri lainnya para pelaku berambut cepak dan berbadan tegap.
Semua logatnya sama mirip
orang Sunda, imbuhnya.
Sementara, Kapolres Madiun
AKBP Anom Wibowo menegaskan jika para pelaku menggunakan logat luar daerah Madiun,
kini pihaknya tengah menyelidiki kasus tersebut.(st40/wan)

jombang, surya - Badan
Kepegawaian Daerah (BKD)
Pemkab Jombang masih menunggu laporan resmi terkait
kasus dua PNS pemkab setempat yang diduga gay dan digerebek karena dituduh sedang
pesta seks bersama dua lelaki
lainnya.
Pihak BKD hanya membenarkan, AF (37) dan BM (33) adalah
PNS di lingkungan Pemkab
Jombang. “Mereka berdua memang PNS di pemkab, meski
tempat tugasnya berbeda,” kata
Kepala BKD Jombang, Eksan
Gunajati, Senin (28/10).
Eksan menjelaskan, ia sudah
mendengar kasus tersebut
melalui media massa. Namun
pihaknya belum bisa melangkah karena harus menunggu
laporan secara formal.
Yakni dari masing-masing
satuan kerja perangkat daerah
(SKPD) tempat mereka bertugas. Jika laporan sudah masuk,
BKD segera mempelajari kasus
terbilang langka dan baru itu.
Disinggung soal sanksi, Eksan
enggan berspekulasi. Apalagi,
lanjut Eksan, kasus tersebut sedang ditangani pihak kepolisian. Kami masih menunggu
laporan resmi, dan jika sudah
masuk, kami tentu butuh waktu
untuk mempelajari, karena ini
kasus langka, tegas Eksan.

surya/sutono

digerebek - 4 Pria yang diduga pesta seks dengan sesama jenis
ini jadi bahan tontonan anak-anak usai penggerebekan
Diberitakan, empat lelaki
yang diduga gay atau berorientasi seksual sesama jenis
digerebek di kamar kos, Jalan
Pakubuwono Desa Mojongapit,
Kecamatan Jombang Kota, Sabtu (26/10) siang. Mereka dinilai
meresahkan karena diduga berbuat mesum sesama jenis.
Keempat lelaki itu, tiga PNS
satu swasta. Masing-masing AF
(37), BM (33) keduanya, PNS
Pemkab Jombang. Sedangkan
dua lainnya adalah JSW (35),
PNS Pemkab Mojokerto dan Sd

(37) wiraswasta asal Desa Sumbermulyo, Jogoroto, Jombang.
Polisi akhirnya membebaskan
empat lelaki yang diduga gay
ini. Karena memang belum ada
pasal yang mengatur masalah
tersebut. Tidak ada pasal yang
bisa dikenakan untuk mereka.
Tuduhan mereka meresahkan
masyarakat, juga tidak kuat.
Sebab, dugaan mesum itu
dilakukan di dalam kamar,
kilah Kapolsek Jombang Kota,
AKP Tunggul Yahman, Senin
(28/10).(gay)

Mengintip Canda Lepas Konjen Amerika dengan Santri Lirboyo

Saya Sangat Surprise Luar Biasa dengan Santri
Ada pemandangan menarik saat Konsul Jendral
(Konjen) Amerika di Surabaya, Joaquim Monseratte
bertemu dengan para santri dan pengasuh Ponpes
Lirboyo, Kota Kediri, Senin (28/10). Suasana akrab
mewarnai pertemuan mereka, bahkan usai acarapun,
para santri terlihat untuk berebut foto bersama

m
surya/didik mashudi

FOTO BERSAMA - Sejumlah santri Ponpes Lirboyo Kediri berebut foto
bersama Joaquim Munseratte, Konjen Amerika di Surabaya, Senin
(28/10).
join facebook.com/suryaonline

r Joaquim Monseratte
terlihat mengumbar
senyum dan tak hentihenti menyalami para santri
yang ingin foto bersama. Canda-canda lepas juga dilontarkan
Konjen Amerika yang sudah
fasih berbahasa Indonesia ini.
Hangatnya pertemuan itu
sudah terasa saat dialog para
santri dengan Mr Joaquim.

Sehingga sewaktu santri diberi
kesempatan untuk bertanya
berbagai permasalahan yang
berkaitan dengan Amerika,
langsung disambut antusias.
Amin, salah satu santri
menanyakan kehidupan
umat muslim dan nilai-nilai
moral di Amerika. Tak lupa
juga ditanyakan peluang santri
belajar ke Amerika melalui kerja

sama sister city.
Mendapat pertanyaan itu,
Konjen Joaquim Monseratte
menjelaskan, masyarakat
penganut muslim di Amerika
sudah banyak serta terdiri atas
berbagai aliran seperti Sunni,
Syiah dan Ahmadiyah. Bahkan
ada warga Nahdlatul Ulama
(NU) di Amerika, ujarnya yang
disambut gelak tawa para santri.
Terkait kemungkinan kerja
sama sister city Kota Kediri dengan salah satu kota di Amerika,
Joaguim juga berharap langkah
itu dapat terealisasi. Pemerintah
Amerika siap jika ada tawaran
kerja sama sister city, sekarang
masalahnya bergantung dari
kesiapan pemerintah di Kota
Kediri, jelasnya.

Pria yang baru pertama kali
berkunjung ke Ponpes Lirboyo
itu mengaku sangat terkesan
dengan kunjungannya. Ini surprise
luar biasa, saya senang berdialog
dengan para santri, ungkapnya.
Kunjungan Konjen Amerika
didampingi asistennya Jezika.
Ada puluhan santri yang ikut
bertatap muka dan berdialog
bersama pengasuh pondok Gus
Reza dan Gus Abdul Muid.
Konjen Amerika itu mengaku
masyarakat Kediri masih
memiliki hubungan sosial yang
baik karena dengan tetangga
masih saling mengenal. Hal ini
berbeda dengan di kota besar
seperti Jakarta yang dengan
tetangga tidak saling mengenal.
Kondisi itu juga ditemui di

kota-kota besar di Amerika di
mana masyarakatnya individualistis. Kalau di Kediri ikatan
moral masih kuat, ungkapnya.
Dikatakan masyarakat di
Amerika dan Eropa saat ini
juga mulai khawatir adanya
penurunan nilai moral.
Pe­lajaran moral ini tidak datang
dari pemerintah, tapi diajarkan
orangtua dan guru di sekolah.
Dia mengaku kagum dengan
masyarakat pesantren, meski
masih sederhana, namun sangat
kuat keinginannya untuk menuntut ilmu. Ini kelebihan Indonesia
dibanding negara lain, siapa saja
bisa masuk pesantren. Di India,
banyak orang berhenti sekolah
karena tidak punya biaya,
pujinya.(didik mashudi)
follow @portalsurya
Jawa Timur

sang bintang dikirab

surya.co.id | surabaya.tribunnews.com

HALAMAN 

|

Sumpah pemuda diperingati secara
berbeda di Kabupaten Jember,
Senin (28/10). Pemuda berprestasi di bidang olahraga dikirab
berkeliling kota Jember. Ada empat
atlet yang dikirab, semuanya atlet
sepakbola timnas yang berasal dari
Jember. (uni)

| SELASA, 29 OKTOBER 2013

surya/sri wahyunik

Penertiban
PKL Ikutkan
Preman

■ Penggusuran Pedagang Sabtuan Jember
jember, surya - Pedagang
Kaki Lima (PKL) Sabtuan di Jalan
Basuki Rahmat, Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Sumbersari
mengeluhkan adanya orang berbaju sipil yang ikut membongkar
lapak di seberang Pasar Sabtuan,
Senin (28/10).
Juriyanto,
salah
seorang
PKL memprotes keikutsertaan
mereka. Seharusnya yang menertibkan Satpol PP, kenapa ada
preman-preman dan orang yang
tidak berpakaian dinas ikut serta? ujar Juriyanto kepada Surya.
Oleh karena itu, ia akan melaporkan hal itu ke DPRD Provinsi
Jawa Timur.
Petugas Satpol PP didukung
polisi dan TNI kemarin membongkar 37 lapak PKL yang
menempati lahan milik Dinas
Peternakan Pemprov Jatim. Di
tempat itu akan dibangun selokan dan pagar kantor makanan
dan ternak Dinas Peternakan
Pemprov Jatim.
Penggusuran itu sempat diawali dengan adu mulut antara
PKL yang menolak digusur dan
petugas, serta orang-orang yang
akan membangun pagar. Sejumlah PKL bersikukuh tidak mau
pindah. Mereka beralasan tidak
ada solusi atas penggusuran itu.
Mereka akan ditempatkan di

LINTAS

storyhighlights
■ Petugas gabungan
membongkar lapak PKL
yang menempati tanah
milik Dinas Peternakan
Pemprov Jatim.
■ Kehadiran sejumlah
orang berpakaian sipil
dalam pembongkaran itu
memicu tuduhan petugas
menggunakan preman

Pasar Sabtuan. Namun Juriyanto
berpendapat pemindahan PKL
ke Pasar Sabtuan tidak menjamin
mereka aman.
Namun akhirnya pedagang
mengalah. Barang dagangan PKL
dikeluarkan sendiri oleh pedagang dengan dibantu personel
Satpol PP, Polri, dan TNI. Barang
dagangan itu antara lain pisang,
helm, pakan hewan, dan lain-lain.
Pita kuning

Dari pantauan Surya, pembongkaran lapak memang dilakukan oleh orang tidak berpakaian dinas. Mereka memakai
pita kuning di baju sebagai
penanda. Ada yang menyebut
mereka pekerja proyek selokan

JAWA TIMUR

Pasar Ikan Bikin Macet
Pamekasan - Satpol PP Pemkab Pamekasan menertibkan
pasar ikan di sepanjang jalan protokol di wilayah itu yang selama ini menyebabkan kemacetan arus lalu lintas, Senin (28/10).
Kepala Satpol PP Pamekasan Masrukin mengatakan, selain
mengganggu kelancaran arus lalu lintas, keberadaan pedagang
ini juga menyebabkan bau busuk di dalam kota. Menurut perda, di sepanjang jalan protokol ini dilarang ditempati pedagang.
Pedagang kaki lima memang telah disediakan tempat khusus,
yakni di pasar tradisional, katanya. Atas dasar itulah, kata Masrukin, pihaknya melakukan penertiban. (ant)

surya/sri wahyunik

razia terminal - Petugas gabungan tengah memeriksa suratsurat bus antarkota di Termnal Tawangalun.

Tiga Bus Terjaring Razia Rutin
jember - Petugas menemukan tiga bus antarkota dalam provinsi (AKDP) tidak dilengkapi dokumen administrasi kendaraan
angkutan umum, ketika digelar operasi gabungan dari Dinas Perhubungan dan Satlantas Polres Jember menggelar operasi di Terminal Tawangalun, Senin (28/10). Kepala Seksi Angkutan Dalam
Trayek Dinas Perhubungan Jember, Dannie Allcholin mengatakan,
ada 40 bus yang diperiksa di terminal. Ketiga bus yang terjaring
razia itu izin trayeknya kadaluwarsa atau tidak memiliki surat izin
sama sekali. Operasi itu dilakukan secara rutin tiga bulan sekali.
Operasi terakhir dilakukan bulan Juli lalu. (uni)

Bupati Penuhi Tuntutan Pedemo
pasuruan - Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf tidak keberatan
ketika diminta para pedemo untuk menandatangani surat buruh yang ditujukan kepada gubernur. Surat itu berisi sejumlah
tuntutan buruh, di antaranya meminta evaluasi ketentuan upah
minimum. Penandatanganan surat itu disaksikan perwakilan
dari Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) yang
sebelumnya menggelar unjuk rasa di rumah dinas bupati, Jalan
Alun-alun Utara no 7 Kota Pasuruan, Senin (28/10). Irsyad mengatakan, dia telah menampung aspirasi para buruh. Aspirasi
panjenengan langsung saya tindak lanjuti, kata bupati yang
disambut dengan tepuk tangan para pedemo. (rbp)
join facebook.com/suryaonline

dan pagar, tetapi ada juga yang
menyebut orang 'suruhan'.
Sejumlah orang yang memakai pita kuning menurunkan
genteng satu per satu, kemudian menatanya di pinggir jalan.
Sementara ada juga sejumlah
orang yang berbadan gempal
dan memakai pita kuning mengawasi pekerjaan itu.
Para PKL pemilik lapak juga
mengosongkan barang dagangan mereka sendiri. Barang itu
sementara ditaruh begitu saja di
pinggir jalan. Tak pelak, membuat sebagian jalan penuh dengan
barang dagangan PKL.
Kepala Bidang Operasional
Penegakan Perda Satpol PP Pemprov Jatim, Meidy Susanto menampik adanya preman terlibat
dalam penertiban itu. Tidak ada
preman, itu para tukang. Kalau
yang menertibkan kami malah
bisa rusak bangunan itu. Tetapi
kalau tukang, bangunan bisa tetap utuh, karena mereka yang lebih mengerti, ujar Meidy.
Jika yang membersihkan lapak
itu Satpol PP, biasanya memakai
alat berat. Namun Satpol PP menyilakan tukang dan pemilik lapak untuk membersihkan lapak
mereka sendiri, karena mungkin
material bangunan di lapak bisa
dipakai lagi.	(uni)

surya/sri wahyunik

pindahkan barang - Petugas Satpol PP ikut membantu pedagang untuk memindahkan barang dagangan mereka dari lapak yang bakal
digusur. PKL di depan Pasar Sabtuan digusur lantaran menempati lahan milik Dinas Pertanian Pemprov Jatim.

Pedagang Enggan Pindah ke Dalam Pasar
kepala Bidang Operasional Penegakan Perda Satpol PP Pemprov Jatim Meidy Susanto
mengaku telah memberi peringatan kepada
pedagang sebelum dilaksanakan pembongkaran. Bahkan dia mengaku telah menyurati
para pedagang hingga tiga kali, agar membongkar lapaknya masing-masing.
Sudah tiga kali, dan sudah diperingatkan
sejak tiga minggu lalu. Surat sudah kami
layangkan sampai tiga kali itu, tegas Meidy.
Tahun 2007, pemprov juga pernah mengirimkan surat peringatan yang sama. Namun
permintaan itu tidak digubris oleh para pedagang.
Hal itu diakui Juriyanto, salah seorang
pedagang yang membenarkan adanya surat
peringatan itu. Termasuk surat yang datang

di tahun 2007. Namun PKL enggan pindah
karena menurut mereka tidak ada solusi
bagi kelangsungan mata pencarian mereka.
Pemerintah berniat memindahkan PKL ke
dalam Pasar Sabtuan. PKL mengeluhkan
situasi di dalam Pasar Sabtuan, yang tidak
menjamin keamanan barang dagangan mereka. Belum lagi kondisi pasar yang sepi,
tegas Juriyanto.
Penertiban lapak PKL Sabtuan mendapat
pengawalan ketat dari aparat Polri, TNI, dan
Satpol PP Polisi yang diterjunkan mencapai
.
150 personel, ditambah TNI 50 orang dan
Satpol PP 80 orang. Padahal lapak yang digusur hanya 37.
Pengerahan petugas yang berlebihan itu
karena sejak awal terlihat ada tanda-tanda

perlawanan dari pedagang. Sebuah spanduk
bertuliskan penolakan penggusuran dibentangkan di dekat lapak PKL. Meski pada
awalnya sempat terjadi adu mulut dan bersitegang, akhirnya para PKL rela mundur. Mereka mengeluarkan sendiri barang dagangan
dari lapak sebelum dibongkar petugas.
Kami menerjunkan 150 personel. Tugas
kami hanya mengawal dan menjaga saja,
ujar Kepala Bagian Operasional Polres Jember Kompol Imam Pauji di sela-sela penertiban.
Petugas Satpol PP yang bertugas berasal
dari Pemkab Jember, dan dari Pemprov Jatim
di bawah komando Meidy Susanto, Kabid Operasional Penegakan Perda Satpol PP Pemprov
Jatim.	 uni)
(

3 Mantan Desak Polisi Tangkap Pencuri Sapi Berbondet
Pimpinan
Dewan
Masuk Sel
sampang, surya - Tiga
mantan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sampang akhirnya dijebloskan ke penjara oleh kejaksanaan negeri (kejari) setempat,
Senin (28/10).
Mereka terpidana dalam kasus korupsi uang pesangon anggota DPRD Kabupten Sampang
periode 1999-2004. Yaitu, KH
Fahrur Rozi, Herman Hidayat,
dan Ach Sayuti.
Kasi Intel Kejari Sampang Sucipto mengatakan, mereka telah
dimasukkan ke Rumah Tahanan
(Rutan) Kelas IIB Sampang, sekitar pukul 14.00. Sebelumnya, kejari melayangkan surat panggilan
kepada para terpidana ini, namun
diabaikan.
Penasihan hukum terdakwa
Arman Saputra membenarkan
eksekusi terhadap kliennya, dan
menurutnya, eksekusi itu dilakukan setelah pihaknya memenuhi panggilan Kejari Sampang.
Kami bersama-sama memenuhi
panggilan kejari, dan setelah itu
klien kami langsung digiring ke
rutan, bukan dipanggil paksa,
kata Arman Saputra.
Arman mengakui, kliennya
memang pernah mengabaikan
panggilan kejari, karena mereka
sedang sakit.
Terpidana dalam kasus korupsi
uang pesangon anggota dewan
sebenarnya empat orang. Akan
tetapi seorang di antaranya, KH
Hasan Asy'ari telah meninggal.
Eksekusi ini baru dilaksanakan
setelah berselang lebih dari tiga tahun sejak Pengadilan Negeri (PN)
Sampang memutus hukuman
pada April 2010. Masing-masing
dua tahun ditambah uang pengganti Rp 42,5 juta, serta membayar ganti rugi Rp 50 juta kepada
para terpidana. Namun dengan
alasan menunggu banding dan
kasasi ke Mahkamah Agung, eksekusi ditangguhkan.	(ant)

PAMEKASAN, surya - Sejumlah pemuda dan mahasiswa asal Desa Kertagena
Tengah, Kecamatan Kadur, Pamekasan,
mendesak polisi, segera menangkap Selor,
yang diduga menjadi salah satu pencuri sapi
dengan menggunakan bondet (bom ikan).
Dia beroperasi di wilayah Kecamatan
Kadur, sehingga membuat warga setempat
merasa tidak aman. Warga takut peristiwa
seperti yang menimpa Armuji (40), warga
Dusun Konkokon, Desa Kertagena Tengah.
Pemilik sapi itu kini tergolek di RSUD Pamekasan, lantaran dilempari bondet oleh
Selor, ketika tepergok hendak mencuri dapi
milik Armuji, Senin (21/10) dini hari.
Desakan ini dilontarkan Fadal, koordina-

tor pemuda, saat dialog dengan Kapolres
Pamekasan, Nanang Chadarusman, Wakapolres Pamekasan, Kompol Ichwanuddin
dan Kasat Reskrim Polres Pamekasan, AKP
Mohammad Nurmin, di aula joglo Polres,
Pamekasan, Senin (28/10).
“Warga sudah bersedia memberitahu
aparat identitasnya sebagai terduga pelaku
pencuri sapi menggunakan bondet, sesuai
bukti yang ditemukan warga di lokasi
kejadian. Kenapa sampai sekarang belum
tertangkap juga?” gugat Fadal.
Menurutnya, dengan bukti yang dikantongi aparat, serta alamat rumah sudah
diketahui mempermudah polisi menangkapnya. Mumpung pelaku belum kabur.

saling
dorong Mahasiswa
dan polisi
terlibat
saling
dorong.
Mahasiswa
men­desak
masuk
untuk menemui para
anggota
dewan.
surya/ahmad faisol

Mahasiswa - Polisi Adu Jotos
bangkalan, surya - Puluhan
mahasiswa yang tergabung dalam
Gerakan Mahsiswa Nasional Indonesia
(GMNI) Cabang Bangkalan adu jotos
dengan anggota Polres Bangkalan saat
berunjukrasa di depan kantor DPRD
setempat, Senin (28/10).
Unjuk rasa memeringati Hari Sumpah Pemuda itu awalnya berlangsung
damai. Namun, situasi mulai memanas ketika mahasiswa merangsek masuk untuk menemui anggota DPRD
Bangkalan. Saling dorong pun terjadi
hingga berujung saling jotos antara
mahasiswa dan polisi. Keributan terjadi hingga melebar ke taman DPRD.
Keributan mereda setelah sejumlah
perwira termasuk Kabag Ops Polres
Bangkalan Kompol Abdur Rohim datang
melerai. Mahasiswa kembali ke barisan

setelah Wakil Ketua DPRD Bangkalan
Rizky keluar menemui mahasiswa.
Dalam keributan ini, dua mahasiswa
terkena pukulan dan satu polisi luka gores di atas alis sebelah kiri. Coba bapak
datang lebih awal, tidak akan terjadi keributan seperti ini. Awalnya damai, tapi
sekarang kami malah dipukuli, ungkap
Korlap Aksi Dony Juliansyah menyalahkan pimpinan dewan.
Mendengar itu, Rizki mencoba menenangkan mahasiswa dan memberikan
penjelasan atas keterlambatannya. Mohon dimaafkan, kami sedang rapat terkait
anggran 2014, jelasnya. Kapolsek Kota
AKP Choirul Anam juga meminta maaf
atas insiden itu. Keributan berawal ketika mahasiswa meminta agar perwakilan
anggota dewan keluar menemui pedemo, namun tak kunjung muncul.	(st32)

Menanggapi hal itu, Nanang Chadarusman mengatakan, aparat sudah berusaha
maksimal untuk menangkap tersangka, dengan kerjasama masyarakat dan koordinasi
Polres Sumenep.
Sampai sekarang aparat terus memburu. Bahkan esok hari setelah kejadian, polisi sudah mendatangi rumah tersangka,
namun di rumahnya tidak ada. Dari pengakuan istrinya, sejak dua hari tidak pulang,
karena ribut.
Menyinggung batas waktu target penangkapan yang diminta warga, kapolres tidak
ingin memastikan. Sebab kalau target yang
diinginkan tidak sesuai, nanti warga menuding kapolres tidak tepat waktu.	(sin)

Kerusuhan
Pascapilkades
pasuruan, surya - Pilkades di Desa
Balung Anyar, Kecamatan Lekok, Kota Pasuruan berlangsung lancar, Minggu (27/10).
Namun kerusuhan baru terjadi sehari kemudian, Senin (28/10).
Dua pengendara motor menjadi sasaran
kekerasan sekelompok orang ketika melintas
di jalan desa. Honda GL Max nopol N 4140
F milik Besri, warga Dusun Wedusan Kidul,
dibakar massa. Sedang Honda Beat nopol N
4881 TAC, milik Sodikin warga Dusun Krajan, dirusak massa. Namun Sodikin menjadi
korban pengeroyokan, hingga kepalanya
menderita luka bacok, dan harus dijahit sepanjang 2 cm.
Dari informasi yang diperoleh, Sodikin
dan Besri merupakan perangkat desa.
Keduanya pendukung calon kades petahana, Sholeh yang kembali memenangkan
pilkades. Selain kedua korban, juga ada
Kholili warga Dusun Krajan Timur yang
menjadi korban pengeroyokan di tempat
yang sama.
Pilkades di Balung Anyar diikuti empat
cakades. Cakades petahana, Sholeh berhasil memperoleh suara terbanyak 2358 suara.
Perolehan itu jauh di atas pesaing terdekatnya, Partono yang memeroleh 1.809 suara.
Beberapa warga di sekitar lokasi saat dimintai keterangan enggan memberikan komentar. Kapolresta Pasuruan, AKBP Asep
Akbar, bersama anggotanya langsung turun ke lokasi kejadian melakukan pengamanan. Menurutnya, kejadian bentrok antarwarga sudah biasa terjadi di Kecamatan
Lekok. Dia meminta hal itu tidak dikaitkan
dengan pilkades.	(rbp)
follow @portalsurya
SURYA LINES 

| SELASA, 29 OKTOBER 2013
Maling Grahadi...
■

DARI HALAMAN 1

Sujianto (jurnalis Indosiar), maka
tas berisi laptop itu dipindahkan
ke kursi di sampingnya. Nah, saat
duduk itulah, pelaku melihat ada
laptop yang sedang dipakai Kiptiyah (jurnalis Tabloid Sapujagad)

Penyerang Berry...
■

DARI HALAMAN 1

Sejauh ini, polisi sudah memeriksa 12 saksi, antara lain
penggemar, manajemen Saint
Loco, pihak hotel dan wartawan. Selain itu Polres Malang
Kota juga membentuk tiga tim
khusus untuk mengungkap kasus ini. “Satu tim fokus penyidikan para saksi, satu tim fokus
penyelidikan dan satu tim identifikasi pelaku,” terang Totok.
Sejumlah barang juga sudah
dibawa ke Puslatfor, antara lain
botol minuman berenergi dan
cairan yang tumpah di lantai
hotel, kata Totok.
Soal pemeriksaan terhadap
Berry, Totok mengatakan pihaknya kini hanya menunggu
kesiapan si artis yang sedang
dirawat di Jakarta. Bila siap, tim
polisi yang dipimpin Kasatreskrim Polres Malang Kota, AKP

Saling Intip...
■

DARI HALAMAN 1

menjuarai sebuah kompetisi.
Di sisi lain, Chelsea bersama
manajer baru, Jose Mourinho
sangat dituntut mendapatkan
gelar juara setelah kembali ke
Stamford Bridge. Piala Liga setidaknya bisa menjadi stimulus
untuk merebut gelar lainnya.
Masalahnya ada dua pilihan
sulit dihadapi Arsene Wenger dan
Mourinho. Keduanya dihadapkan
pada masalah pemilihan pemain
yang pas untuk menghadapi laga
besar. Menurunkan pemain inti
akan berakibat pada kondisi pemain saat dimainkan di kompetisi
yang lebih besar semisal Premier
League dan Liga Champions.

Kadin-INSA...
■

DARI HALAMAN 1

termasuk kendaraan yang boleh
menggunakan solar bersubsidi.
Pemilik kapal (anggota INSA)
dan anggota Kadin dirugikan
ratusan juta rupiah karena kapalnya tidak bisa beroperasi.
“Sekarang pemilik kapal
dijadikan tersangka kasus BBM.
Kapal yang memuat sembako
untuk daerah Kaimana Papua
sudah sebulan tak boleh berlayar tanpa ada surat resmi. Tapi
anehnya, perusahaan penjual
BBM masih melayani kapal lain.
Ini kan menghambat perekonomian, orang yang menunggu
sembako di Papua sana juga
sudah kelaparan,” terang Dedy.
Ia menambahkan pemilik KM
Senja Papua terhitung mulai
Senin (28/10) harus membayar
klaim pemesan barang senilai
Rp 860 juta. Nilai denda itu bisa

Bupati Mojokerto...
■

DARI HALAMAN 1

menghentikan proses pendirian
pabrik.
Bahkan, Bupati Mustofa menantang pusat dan pemprov untuk menunjukkan kecintaannya
kepada Trowulan. Mohon dipahami , kami kurang cinta Trowulan bagaimana. Justru kami
menunggu realisasi kecintaan
pusat dan provinsi bagaimana.
Baru kalau sudah ada langkah
nyata dari pusat dan provinsi
terhadap Trowulan, kami baru
menghentikan pabrik itu. Pabrik baja ini belum apa-apa dan
masih jauh disebut pabrik, kata
Mustofa di hadapan para wartawan, Senin (28/10).
Mustofa menegaskan lahan
3,6 hektare di Desa Jatipasar,
Kecamatan Trowulan, itu baru
berupa pondasi. Sebab, PT MSB
baru mengantongi izin prinsip
dan izin mendirikan bangunan.
Tiba-tiba belakangan ramai
dan mendapat kecaman dunia
internasional karena pabrik ada
di areal cagar budaya Trowulan.
Lagi-lagi, Mustofa minta pemerintah pusat menunjukkan dulu
bukti kecintaan akan Trowulan
sebagai bekas kota Kerajaan
Majapahit.
Sampai RTRW (rencana tata
ruang wilayah) saya jadi, pusat
belum menunjukkan kecintaan
itu. Sudahkah Trowulan ditetap-

surya.co.id | surabaya.tribunnews.com

mengetik berita di meja kecil selisih satu kursi dari si pelaku.
Sekitar pukul 10.20 WIB,
Kapolda Jatim Irjen Polisi Unggung Cahyono dan Pangdam V
Brawijaya Mayjen TNI Ediwan
Prabowo terlihat keluar dari ruang makan. Melihat hal itu, para
wartawan, termasuk Sujianto
dan Kiptiyah langsung menge-

jar Kapolda dan Pangdam untuk
wawancara. Kedua pejabat itu
melayani wawancara tak sampai 5 meter jauhnya dari laptop
yang masih terbuka itu.
Setelah memastikan para
wartawan sibuk wawancara, si
pelaku kembali ke kursi semula
dan mengemasi laptop tak terjaga itu. Caranya, laptop milik

Kiptiyah langsung dilipat dan
dimasukkan ke tas milik Sujianto yang juga berisi laptop.
Luar biasanya, ketika masuk
lagi ke lobi si maling necis lewat
tepat di samping Pangdam
Ediwan berdiri, dan rute yang
sama diambilnya ketika keluar.
Ia terlihat sangat santai dan tidak
gugup meski melewati panglima

kodam. “Pencurinya memang sangat berani dan sepertinya sangat
profesional. Karena selain berani
mencuri di Gedung Negara Grahadi, tindakan tersebut juga dilakukan ketika ada Pangdam dan
Kapolda,” tegas Teguh LR, Ketua
Pokja Wartawan Grahadi.
“Peristiwanyaberlangsungcepat,
karena wawacara dengan Kapolda

Arief Kristanto. “Kami menunggu sampai korban sehat dan
siap untuk dimintai keterangan.
Nanti mereka yang akan menghubungi kami,” katanya.
Pembentukan tim khusus
ini juga disampaikan Kapolda
Jatim, Irjen Pol Unggung Cahyono. Menurut Unggung, tim
ini sudah bergerak. Namun soal
motif, mantan kapolres Malang
ini mengaku belum bisa memastikan. “Soal itu tunggu dulu,
masih diselidiki petugas,” kata
Unggung ditemui di Surabaya.
Totok juga menjanjikan akan
memperketat penjagaan terhadap artis yang manggung di
Kota Malang agar kasus penyiraman pada Berry tak terulang.
Apalagi Selasa (29/10) sejumlah
artis kembali manggung di Lapangan Rampal Kota Malang,
termasuk band Slank yang punya jutaan fans fanatik.
Kaka, vokalis Slank, menyebut si penyiram Berry sebagai

pengecut. “Jelas itu orang
pengecut. Dia menyerang saat
korbannya tidak sadar dan tidak
siap,” katanya, saat ditemui di
Petungsewu Wildlife Education
Center (P-WEC), Senin (28/10).
Kaka pun mengaku kerap
mendapat perlakukan tertentu
dari fans fanatik, namun yang
dialami Berry, menurutnya termasuk tindak pidana. “Namun
saya tidak takut,” katanya.
Slank, kata Kaka, selama ini
mengandalkan
pengamanan
dari tim yang disebut Bidadari
Penyelamat. Mereka terdiri atas
fans yang sudah dikenal dan
diorganisasi secara khusus dan
mengawal personel Slank dari
panggung hingga ke hotel. “Tapi
tetap saja itu bukan jaminan.
Namanya juga bencana, kapan
saja bisa terjadi,” pungkasnya.
Penyiram wajah Berry Manoch, disebut Kepala Program
Studi (Kaprodi) Psikologi Universitas Brawijaya (UB), Yoyon

Supriyono MPsi, punya motif
kejiwaan menyimpang. Ia menyebut tiga motif, yaitu amarah, ketidaksukaan dan ingin
terkenal.
Rasa amarah dan ketidaksukaan terhadap band ini dilampiaskan secara membabibuta
hingga membahayakan nyawa
sang vokalis. “Entah rasa amarah dan ketidaksukaannya ini
karena apa. Tapi yang jelas, si
pelaku ini tidak peduli, yang
penting rasa amarah dan ketidaksukaannya terlampiaskan,”
kata Yoyon Menurut Yoyon, selain amarah dan ketidaksukaan,
motif kejiwaan lain yang menjadi dasar penyiraman cairan
kimia itu bisa jadi disebabkan
karena si pelaku ingin terkenal
di kelompoknya. Yoyon menilai
perbuatan penyiraman cairan
kimia ini memiliki pesan tegas
terhadap korban.
Pesannya itu, lanjut Yoyon,
agar band Saint Loco jangan ma-

cam-macam dengan si pelaku
dan atau kelompoknya, karena
ternyata pelaku lebih dari satu
orang. “Untuk si pelaku sendiri,
dengan berhasilnya melakukan
penyiraman ini membuat dia
terkenal di kelompoknya. Bisa
jadi sekarang dia disegani dan
diakui di kelompoknya itu,”
urainya.
Yoyon menjelaskan pola kejiwaan ingin terkenal ini mirip
seperti perilaku gank motor yang
mengharuskan anggota baru
melakukan tindakan kriminal.
Jika berhasil, baru anggota baru
ini diakui, dihormati, dan terkenal, ketika berhasil melakukan
tindakan melawan hukum.
“Apalagi kalau tindakannya
itu besar, melukai, atau bahkan
membunuh korbannya. Seperti
halnya yang terjadi dengan vokalis band ini, karena band Saint
Loco memang band terkenal,
dan pelaku berhasil melukai,”
urainya.(day/isy/uji)

Namun tak memainkan pemain inti maka kedua tim akan
berhadapan dengan risiko kekalahan. Saling intip pemain yang
masuk starting XI inilah yang
sedang dilakukan Wenger dan
Mourinho.
Wenger memang telah menegaskan akan memainkan pemain lapis kedua dengan merotasi
skuat. Tapi kebijakan itu tak
sepenuhnya akan dilakukan jika
Wenger menginginkan kemenangan atas The Blues.
Anda sedikit mencemaskan
tentang keletihan tapi tak terlalu.
Terkadang ketika Anda bermain
setiap tiga hari, Anda terlihat
lelah dan kemudian dalam tiga
hari Anda 'terbang' lagi. Hal ini
berjalan dalam siklus, kata The
Professor.

Rasanya cukup sulit buat
Wenger memainkan pemain
lapis kedua jika menginginkan
kemenangan. Sejauh ini Arsenal
selalu kesulitan mengalahkan
rival sekotanya itu setidaknya
dalam dua tahun terakhir.
Mungkin inilah saat tepat
buat Arsenal untuk menang atas
Chelsea jika dilihat dari momentum perbaikan yang terjadi pada
tim London Utara musim ini.
Sementara Mourinho sudah
mengisyaratkan mengistirahatkan beberapa pemain dengan
melakukan rotasi. Apalagi dia
dihadapkan pada kenyataan
waktu istirahat pemainnya lebih
sedikit dibanding pemain Arsenal. Pikiran saya bahwa saya

harus membuat keputusan, dan
jawaban saya adalah tim U-21
sangat baik main di Piala Liga.
Ini yang harus diterima karena
saya tak punya pilihan lain, tapi
aku harus punya prioritas. Liga
Primer lebih penting, katanya.
Mourinho sebelum laga ini
menurunkan banyak bintang
besar. Micahel Essien, Juan
Mata, David Luiz, Gary Cahill
besar kemungkinan akan dimainkan untuk menjaga kedalaman
skuat menghadapi tim sekelas
Arsenal.
Fernando Torres yang menjadi
bintang dalam dua laga terakhir
sepertinya akan diistirahatkan.
Artinya, Samuel Eto'o disiapkan
jadi striker tunggal.
Arsenal masih memiliki sejumlah pemain cedera di antara-

nya Theo Walcott, Alex Oxlade
Chamberlain, Abou Diaby, Lukas Podolski, Mathieu Flamini.
Jika memilih pemain lapis
kedua, Wenger diperkirakan
memainkan Serge Gnabry, Thomas Eisfeld, Ryo Miyaichi, dan
Isaac Hayden, yang semuanya
skuat muda.
Di barisan pemain senior
namun jarang dimainkan ada
nama gelandang Thomas Rosicky, striker Nicklas Bendtner,
bek tengah Thomas Vermaelen,
dan kiper Lukasz Fabianski.
Arsenal melaju ke babak
empat (16 besar) Piala Liga
usai melewati West Bromwich
Albion melalui adu penalti,
sedangkan Chelsea lolos berkat
kemenangan 2-0 atas Swindon.
(tribunnews.com/cen)

bertambah terus seiring waktu.
Sementara, bahan sembako
yang siap angkut sejak 23 September 2013 sudah banyak yang
rusak. Gula 100 ton mulai mencair, buah-buahan rusak, 1.000 ekor
bibit ayam mati. Kerugian bisa
bertambah dengan biaya sandar
di Pelabuhan Kalimas.
Dedy mengatakan, selain
kasus KM Senja Papua, Kadin
mencatat dua kasus kapal lain
yang terjerat kasus hukum tidak
jelas. “Ada kasus kapal yang
ditahan karena bongkar muat
di pelabuhan Brondong karena
antrean di Tanjung Perak sangat
panjang. Ada juga kasus kapal
yang masih di dalam Dok PT
PAL tapi dijerat masalah limbah.
Itu yang kasusnya masih segar.
Kalau melihat keluhan pengusaha kita, kami yakin sebenarnya
masih banyak kasus yang lain,”
tambah Dedy.
Untuk menyelesaikan persoalan ini Kadin Jatim telah meng-

agendakan pertemuan dengan
Gubernur Jatim dan Kapolda
Jatim. “Dari awal Gubernur
mendukung upaya kelancaran
pelayaran di Tanjung Perak,
saya yakin Gubernur juga kecewa kalau mendapat laporan ini,”
ungkap Dedy yang berencana
menghadap Gubernur Jatim,
Soekarwo Selasa (29/10).
Ketua Umum INSA Surabaya
Stenven Henry Lasawengen
membenarkan banyaknya keluhan dari anggotanya tentang
penanganan kasus yang tidak
jelas. “Kalau ditanya satu persatu, bisa jadi semua pemilik kapal
pernah menghadpi kasus serupa. Ini perlu dituntaskan, sangat
membuat resah,” ujar Stenven.
INSA Surabaya punya sekitar
600 anggota, 300 di antaranya
masih aktif. Para pemilik kapal
dan awak kapal seringkali dibuat bingung dengan penerapan
aturan hukum di pelabuhan.
“Sebenarnya penangkapan itu

domain siapa sih? Itu saja tidak
jelas, tapi pengusaha yang dirugikan,” tambah Stenven.
Pernyataan Kadin dan INSA
terkait proses hukum terhadap KM
Senja Papua mendapat bantahan
keras dari Ditpolair Polda Jatim.
Sebab, apa yang disampaikan itu
dianggap tidak sesuai fakta.
“Kami sudah memfasilitasi
kalau memang kapal itu mau
dipakai. Kami izinkan. Yang
penting, barang buktinya harus
dipindahkan. Karena proses hukum atas perkara itu masih berlangsung,” jawab Kasi Gakkum
Ditpolair Polda Jatim AKBP
Nyoman Budiarja, Senin (28/10)
malam.
Barang bukti yang dimaksud
adalah sejumlah solar yang
ada di dalam kapal. Yakni solar
dari penyuplai yang ketahuan
melanggar ketentuan sehingga
ditahan pada 28 September lalu.
“Pihak kapal katanya bersedia
memindahkan barang bukti

itu, tapi sampai sekarang tidak
dilakukan. Kok malah sekarang
polisi yang disalahkan,” kata
Nyoman melalui ponselnya.
Demikian halnya tuduhan
bahwa perusahaan yang menjual
solar ke kapal masih beroperasi
juga disanggah oleh Ditpolair.
Beberapa hari lalu, perusahaan
tersebut ditangkap polisi karena
beroperasi kembali. “Penangkapan ini setelah kami mendapat laporan bahwa perusahaan
tersebut kembali beroperasi,”
ungkapnya.
Menurutnya, polisi juga hanya
manusia biasa yang tidak mungkin bisa mengetahui semua yang
terjadi di pelabuhan Tanjung Perak. Termasuk ketika perusahaan
penjual solar bersubsidi itu kembali menyuplai solar ke kapalkapal di pelabuhan. Tapi, begitu
ada laporan, Ditpolair langsung
bergerak dan menangkapnya lagi
setelah dipastikan bahwa laporan
tersebut benar. (rey/ufi)

kan sebagai kawasan cagar budaya. Tapi kami sudah membina
400 juru kunci yang selama ini
melestarikan budaya Majapahit, kata Mustofa.
Mustofa meminta semua
pihak, pusat, dan provinsi ikut
bersama-sama memajukan Trowulan. Ia berharap pusat tak
hanya bicara akan melestarikan
Trowulan. Tapi harus turun ke
lapangan. Soal tekanan dari
mana-mana termasuk tekanan
internasional, Mustofa sudah
membicarakan dengan Sundoro
Sasongko, pemilik pabrik.
Sekali lagi, kami minta
pemerintah pusat menunjukkan bukti konkret. Misalnya,
menunjukkan peta bahwa itu
kawasan cagar budaya. Atau
sudah ada keputusan resmi
bahwa Jatipasar masuk kawasan cagar budaya. Tak bisa begitu saja pabrik ditutup. Ini sama
saja mengadu kami dengan
investor, katanya.
Pernyataan Bupati Mustofa
ini tak sesuai dengan yang
dia sampaikan saat bertemu
deangan pengurus Balai Pelestarian Pusaka Indonesia (BPPI)
beberapa waktu lalu. Sampai
saat ini juga tak ada surat keputusan dari bupati atas penghentian pabrik. Nanti kalau pusat
jadi membuat Taman Majapahit dan menetapkan Trowulan
sebagai cagar budaya dengan
nyata, akan kita anjurkan Pak
Sundoro membeli tanah di

kawasan insdustri Jetis yang
lebih murah, kata Mustofa.
Sekda Mojokerto Heri Suwito
yang mendampingi Mustofa
menyampaikan bahwa posisi
Pemkab Mojokerto memang
dilematis. Di satu sisi belum
ada aturan hukum yang pasti
mengenai Trowulan sebagai
cagar budaya nasional. Di sisi
lain, pihaknya butuh investasi
demi peingkatan ekonomi masyarakat.
Pemkab Mojokerto diakui malah sejak 2009 sudah mengirim
surat ke Presiden agar Trowulan
ditetapkan sebagai cagar budaya
nasional.

“Niat saya sejak awal hanya
untuk makam, tidak untuk usaha, ujar Imam, Senin (28/10).
Untuk mendapat kepastian,
tahun 2010 dirinya berkirim surat ke Bupati Mojokerto Suwandi
untuk minta izin lahan miliknya
itu akan dipakai untuk makam
keluarga. Mendapat surat itu,
Bupati Suwandi meminta Imam
minta izin ke Balai Pelestarian
Peninggalan Purbakala (BP3)
Trowulan.
“Saat itulah, BP3 Trowulan
minta agar pembangunan (untuk makam) dihentikan dulu,”
terang mantan Pangdam V/Brawijaya ini.
Alasannya, BP3 sedang penelitian lahan di Trowulan untuk
mendapat informasi tentang
posisi dan potensi lahan, apakah
di dalamnya ada peninggalan
Majapahit atau tidak. Karena,
posisi lahan makam milik Imam
Utomo berada dalam kawasan
yang diusulkan sebagai kawasan strategis nasional.
“Mendapat jawaban (BP3) demikian, saya yakin kalau sudah
ditentukan untuk kepentingan
nasional, pasti tak boleh mendirikan makam di situ,” imbuh eks
Gubernur dua periode ini.
Dugaan itu benar, Pemerintah Pusat sudah menetapkan
Trowulan sebagai kawasan
strategis nasional dan sebentar
lagi ditetapkan sebagai kawasan
cagar budaya. Saat ini, penyelamatan situs peninggalan Maja-

pahit menjadi isu internasional,
setelah ditetapkan sebagai situs
pusaka World Monuments Fund
(WMF) yang terancam hancur.
Karena terancam punah, pada
8 Oktober 2013, situs Majapahit
di Trowulan masuk dalam program World Monuments Watch
tahun 2014.
Agar situs dan cagar budaya
di Trowulan terselamatkan,
keberadaan pabrik baja PT MSB
yang lokasinya di kawasan situs
Majapahit mendapat penolakan
besar-besaran dari masyarakat,
sehingga izinnya ditinjau ulang
oleh Bupati.
Sebagai ganti untuk makam
keluarga, pada 2010, kata Imam,
pihaknya membeli lahan 2.000
meter persegi di Keputih, Surabaya. Saat ini, lahan untuk makam tersebut sudah diberi pagar
kawat dan dibangun musala.
Untuk itu, Imam menyatakan
legowo jika nanti pemerintah
mau memanfaatkan lahannya
di Trowulan untuk kepentingan
cagar budaya peninggalan Majapahit.
Terkait uang pengganti jika
lahannya diminta pemerintah,
Imam mengaku sikapnya sederhana, “Tanah itu saya beli dari
masyarakat. Kalau masyarakat
minta uang pengganti, saya juga
minta penggantian. Kalau misalnya, per meter diharga Rp 10
ribu, ya kita ikut umum (dengan
harga tersebut),” kata Imam
Utomo.	 (fai/uji)

join facebook.com/suryaonline

Mainkan Tim U-21

Relakan Tanahnya

Sementara itu, mantan Gubernur Jatim Imam Utomo mengaku siap menyerahkan lahan
8.000 meter persegi miliknya di
Trowulan untuk kawasan strategis nasional dan cagar budaya
peninggalan Majapahit.
Menurut
Imam,
dirinya
membeli lahan di Trowulan dari
warga pada 2005 lalu. Lahan itu
rencananya dijadikan sebagai
makam keluarga, karena waktu
itu belum ditetapkan sebagai kawasan cagar budaya. Akhirnya,
pada 2008 lahan 8.000 meter persegi di Desa/Kecamatan Trowulan itu disertifikatkan atas nama
anaknya, Agus Santo. Setelah
bersertifikat, dirinya memagari
seluruh area lahan dan membangun pendopo.

dan Pangdam tidak lebih dari lima
menit,” ujar Fiqih Arfani, jurnalis
LKBN Antara, kepada Surya.
Fiqih mengatakan, si pencuri
mengambil laptop itu sekitar
pukul 10.21. Untuk memuluskan aksinya, si pelaku menyaru
sebagai wartawan, lengkap
dengan tas selempang kecil dan
kamera digital SLR.
Setelah itu, gegerlah Grahadi.
Insiden itu langsung menjadi bahan pembicaraan para
tamu yang umumnya belum
meninggalkan gedung tempat
menginap presiden RI tiap kali
bermalam di Surabaya itu.
Kiptiyah mengatakan, “Sebelum hilang, posisi laptop memang ada di atas meja. Begitu
melihat Kapolda, saya langsung
berdiri dan mengejarnya untuk
wawancara,” tukasnya.
Menurut Kiptiyah, dirinya
tidak menyangka pencuri berani
menyikat laptop miliknya. Karena
saat itu sedang banyak orang dan
para pejabat penting di Jatim. “Ini
Grahadi, tempat gubernur menerima tamu negara,” imbuhnya.
Kasatpol Kecolongan

Atas kasus pencurian ini Kepala Satuan Polisi Pamong Praja
(Satpol PP) Pemprov Jatim
Sutartib mengaku kecolongan. Terlebih kasus tersebut
terjadi, banyak pejabat yang
masih berada di Gedung yang
biasa dipakai Gubernur Jatim
menerima tamu Negera. “Jadi,
kami memang kecolongan,”
ujarnya, kepada wartawan, usai
kejadian.
Sutartib juga mengakui masih
longgarnya pengamanan di
dalam Gedung Grahadi yang
dilakukan petugas Satpol PP.
“Biasanya kalau ada yang ngaku wartawan, Satpol PP tidak
bisa melarang,” jelasnya.
Namun dengan kembali bobolnya Grahadi untuk yang kesekian
kalinya, Sutartib berjanji akan

Sempat Dengar...
■

DARI HALAMAN 1

dimasukkan menjadi satu
situs penting peninggalan BK.
Bangunan kuno itu juga masih
tetap terpelihara, meski sebagian
tembok gedhek sudah banyak
yang lapuk dimakan usia.
Marhendra banyak mendapatkan penjelasan dari Raden
Mas Soeharjono yang menjadi
ahli waris penunggu rumah
masa kecil BK. Banyak cerita
yang belum pernah ia dengar
terkait masa kecil kakeknya
yang dihabiskan di pedesaan.
Sebelumnya, Mahardika
Soekarno Putra, adiknya,
juga berkunjung ke rumah
bersejarah itu. Rencananya,
anggota keluarga yang lain,
jika ada kesempatan, juga akan
berkunjung ke Kediri.
Rumah masa kecil BK ini
merupakan kediaman RM
Soemosewoyo, ayah angkat
BK. Tatkala Soekarno kecil
sering sakit-sakitan, ayahnya
kemudian menitipkan kepada
sahabatnya, RM Soemosewoyo,
di Desa Pojok, Kecamatan
Wates, Kabupaten Kediri.
Banyak kenangan manis
yang diperoleh BK saat masih
kecil, termasuk misteri peci
miring. Suatu ketika BK pernah
terjatuh dari pohon yang

Adiguna...
■

DARI HALAMAN 1

“Yang nubruk ya saya.
Itu rumah saya. Kalau you
punya pacar, you samperin
ke rumahnya, terus pacar you
jalan sama orang lain, you
marah enggak?,” katanya
dalam konferensi pers di
Thamrin City, Jakarta Pusat,
Senin, (28/10).
Adiguna kemarin hadir
dalam jumpa pers yang digelar
Piyu, gitaris band Padi, yang
istrinya Florina, disebut-sebut
sebagai si penabrak. Istri saya
baru sakit, jadi tidak mungkin
malam-malam pergi dan
menabrak rumah orang, kata
Piyu.
Arek Suroboyo ini juga
menyebut hubungan keluarganya dengan keluarga Adiguna
sangat baik. Kami seperti
keluarga, dan ada bisnis juga,
kata Piyu.
Pengakuan Adiguna ini
dibantah Nino Tumbolo, Ketua
RT 3/10, lingkungan tempat
Adiguna tinggal. “Ah, tidak
ada Adiguna di mobil yang
dipakai menabrak. Yang ada
cuma sopir yang namanya
Daryono dan wanita itu,” kata
Nino saat dihubungi wartawan, Senin (28/10).
Nino yakin keterangan Adiguna hanya untuk mengabur-

mengevaluasi sistem keamanan
di gedung cagar budaya. “Ke
depan, kami akan perketat pengamanan. Wartawan yang meliput
di Grahadi akan kita beri ID card
khusus,” janjinya.
Catatan Surya menunjukkan,
dalam tiga tahun terakhir ini setidaknya setiap tahun selalu saja
ada tindak pidana pencurian
di Gedung Grahadi. Biasanya,
pelaku selalu memanfaatkan
momentum tertentu untuk beraksi, yaitu ketika ada acara yang
dihadiri banyak undangan.
Kasus pertama terjadi pada
19 Juni 2011. Ketika berlangsung
acara pelantikan Pengurus DPD
HIPMI Jatim dan pengurus DPD
Real Estate Indonesia (REI) Jatim
oleh Gubernur Soekarwo, motor
Honda MegaPro S 3247 HR milik wartawan Seputar Indonesia
(Sindo) Lutfi Yuhandi hilang digondol maling necis. Aksi pencurian tersebut terekam kamera
CCTV, tapi sampai saat ini pelakunya juga belum tertangkap
oleh petugas kepolisian.
Kasus kedua, terjadi pada 17
Agustus 2012, usai peringatan upacara Hari Kemerdekaan 17 Agustus
yang dipimpin Gubernur Soekarwo sebagai inspektur upacara.
Dompet anggota DPRD Jatim Titik
Indrawati yang ditaruh di kursi undangan VIP raib. Uang tunai Rp 5
juta, surat berharga, beberapa kartu
kredit dan ATM, ponsel BlackBerry raib. Sama juga dengan kasus
pertama, pelaku pencurian kasus
kedua ini juga belum tertangkap
sampai hari ini.
Nah, kasus ketiga terjadi 28
Oktober 2013, usai peringatan
Hari Sumpah Pemuda dengan
inspektur upacara Wakil Gubernur Saifullah Yusuf. Dua laptop
milik Sujianto, jurnalis Indosiar
dan Kiptiyah, jurnalis Tabloid
Sapujagad yang ditaruh di tas
dan meja lobi Grahadi disikat
maling yang menyaru sebagai
sebagai wartawan.	(uji)

dipanjatnya. Untuk menutup
bekas luka di jidat, ia selalu
mengenakan peci miring.
Cucu BK itu hadir untuk
merayakan Hari Sumpah
Pemuda di halaman rumah BK.
Marhendra menjadi inspektur
upacara dalam upacara yang
dihadiri pelajar, mahasiswa,
dan masyarakat.
Sebelumnya juga digelar
malam renungan, menampilkan berbagai hiburan musik
tradisional dan kesenian rakyat. Usai upacara, juga digelar
orasi kebangsaan yang intinya
bertekad untuk melestarikan
ajaran-ajaran BK.
Pembicara orasi kebangsaan
di antaranya budayawan
Djati Kusumo yang mengingatkan pentingnya kembali
mengenang jasa-jasa besar BK
terhadap negeri ini.
Kalangan generasi muda
menampilkan Diyan Sukarno,
penulis Trilogi Spiritualitas
Bung Karno, buku yang mengingatkan masyarakat agar tidak
melupakan sejarah. Di masa
mendatang, harus bangkit
kembali semangat Soekarno
demi kejayaan Indonesia.
Sementara Rektor Universitas Bung Karno Drs Soenarto
menegaskan bahw jasa terbesar
Bung Karno adalah telah
menggali Pancasila sebagai dasar negara. (Didik Mashudi).

kan fakta. Jelas Adiguna coba
menghapus fakta ada seorang
wanita yang diduga bernama
Florence dalam kasus ini. “Saya
rasa pengakuan Pak Adiguna
hanya untuk menutupi siapa
wanita itu. Saya yakin polisi
juga tidak bodohlah. Mereka
pasti bisa ungkap,” kata Nino.
Kabid Humas Polda Metro
Jaya Kombes Rikwanto juga
membantah pengakuan
Adiguna. Berdasarkan bukti
dan keterangan saksi, polisi
memastikan penabrak adalah
perempuan.
Karena itu, kata Rikwanto,
pihaknya tetap menilai, pelaku
yang menabrak pagar dan tiga
unit mobil di rumah Adiguna
dan Vika itu, adalah perempuan berinisial F.
“Kami sudah memegang
barang bukti serta keterangan
semua saksi di lapangan yang
melihat kejadian itu,” kata
Rikwanto di Mapolda Metro
Jaya, Jakarta, Senin.
Bahkan, kata Rikwanto,
pihaknya sudah menetapkan
status F sebagai tersangka
dalam kasus ini.
Penetapan status itu, kata
Rikwanto, berdasarkan laporan
dari korban, yakni Vika Dewayani, dan pengacaranya. “Dari
laporan itu, polisi mengumpulkan keterangan saksi dan
barang buktinya,” ujarnya.	
(kompas/tribunnews)
follow @portalsurya
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013

More Related Content

Viewers also liked

E paper surya 2 juni 2013
E paper surya 2 juni 2013E paper surya 2 juni 2013
E paper surya 2 juni 2013Portal Surya
 
Surya epaper 20 desember 2013
Surya epaper 20 desember 2013Surya epaper 20 desember 2013
Surya epaper 20 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 1 desember 2013
Surya epaper 1 desember 2013Surya epaper 1 desember 2013
Surya epaper 1 desember 2013Portal Surya
 
E paper surya 1 juni 2013
E paper surya 1 juni 2013E paper surya 1 juni 2013
E paper surya 1 juni 2013Portal Surya
 
Surya epaper 12 november 2013
Surya epaper 12 november 2013Surya epaper 12 november 2013
Surya epaper 12 november 2013Portal Surya
 
E paper surya 3 juni 2013
E paper surya 3 juni 2013E paper surya 3 juni 2013
E paper surya 3 juni 2013Portal Surya
 
Surya Epaper 16 Juni 2013
Surya Epaper 16 Juni 2013Surya Epaper 16 Juni 2013
Surya Epaper 16 Juni 2013Portal Surya
 
E paper surya 30 juni 2013
E paper surya 30 juni 2013E paper surya 30 juni 2013
E paper surya 30 juni 2013Portal Surya
 
Surya epaper 08 november 2013
Surya epaper 08 november 2013Surya epaper 08 november 2013
Surya epaper 08 november 2013Portal Surya
 
Surya epaper 11 oktober 2013
Surya epaper 11 oktober 2013Surya epaper 11 oktober 2013
Surya epaper 11 oktober 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 21 Agustus 2013
Epaper Surya 21 Agustus 2013Epaper Surya 21 Agustus 2013
Epaper Surya 21 Agustus 2013Portal Surya
 
E paper surya 15 juni 2013
E paper surya 15 juni 2013E paper surya 15 juni 2013
E paper surya 15 juni 2013Portal Surya
 

Viewers also liked (12)

E paper surya 2 juni 2013
E paper surya 2 juni 2013E paper surya 2 juni 2013
E paper surya 2 juni 2013
 
Surya epaper 20 desember 2013
Surya epaper 20 desember 2013Surya epaper 20 desember 2013
Surya epaper 20 desember 2013
 
Surya epaper 1 desember 2013
Surya epaper 1 desember 2013Surya epaper 1 desember 2013
Surya epaper 1 desember 2013
 
E paper surya 1 juni 2013
E paper surya 1 juni 2013E paper surya 1 juni 2013
E paper surya 1 juni 2013
 
Surya epaper 12 november 2013
Surya epaper 12 november 2013Surya epaper 12 november 2013
Surya epaper 12 november 2013
 
E paper surya 3 juni 2013
E paper surya 3 juni 2013E paper surya 3 juni 2013
E paper surya 3 juni 2013
 
Surya Epaper 16 Juni 2013
Surya Epaper 16 Juni 2013Surya Epaper 16 Juni 2013
Surya Epaper 16 Juni 2013
 
E paper surya 30 juni 2013
E paper surya 30 juni 2013E paper surya 30 juni 2013
E paper surya 30 juni 2013
 
Surya epaper 08 november 2013
Surya epaper 08 november 2013Surya epaper 08 november 2013
Surya epaper 08 november 2013
 
Surya epaper 11 oktober 2013
Surya epaper 11 oktober 2013Surya epaper 11 oktober 2013
Surya epaper 11 oktober 2013
 
Epaper Surya 21 Agustus 2013
Epaper Surya 21 Agustus 2013Epaper Surya 21 Agustus 2013
Epaper Surya 21 Agustus 2013
 
E paper surya 15 juni 2013
E paper surya 15 juni 2013E paper surya 15 juni 2013
E paper surya 15 juni 2013
 

Similar to Surya epaper 29 oktober 2013

Epaper Surya 16 Agustus 2013
Epaper Surya 16 Agustus 2013Epaper Surya 16 Agustus 2013
Epaper Surya 16 Agustus 2013Portal Surya
 
Epaper surya 16 desember 2013
Epaper surya 16 desember 2013Epaper surya 16 desember 2013
Epaper surya 16 desember 2013Portal Surya
 
Epaper surya 8 oktober 2013
Epaper surya 8 oktober 2013Epaper surya 8 oktober 2013
Epaper surya 8 oktober 2013Portal Surya
 
Epaper surya 6 oktober 2013
Epaper surya 6 oktober 2013Epaper surya 6 oktober 2013
Epaper surya 6 oktober 2013Portal Surya
 
Epaper surya 28 juni 2013
Epaper surya 28 juni 2013Epaper surya 28 juni 2013
Epaper surya 28 juni 2013Portal Surya
 
E paper surya 9 juni 2013a
E paper surya 9 juni 2013aE paper surya 9 juni 2013a
E paper surya 9 juni 2013aPortal Surya
 
Surya epaper 17 november 2013
Surya epaper 17 november 2013Surya epaper 17 november 2013
Surya epaper 17 november 2013Portal Surya
 
Suara Merdeka 8 Maret 2014
Suara Merdeka 8 Maret 2014Suara Merdeka 8 Maret 2014
Suara Merdeka 8 Maret 2014hastapurnama
 
Epaper Surya 19 September 2013
Epaper Surya 19 September 2013Epaper Surya 19 September 2013
Epaper Surya 19 September 2013Portal Surya
 
Surya Epaper 9 November 2013
Surya Epaper 9 November 2013Surya Epaper 9 November 2013
Surya Epaper 9 November 2013Portal Surya
 
Epaper surya 22 oktober 2013
Epaper surya 22 oktober 2013Epaper surya 22 oktober 2013
Epaper surya 22 oktober 2013Portal Surya
 
Epaper surya 21 juli 2013 ok
Epaper surya 21 juli 2013 okEpaper surya 21 juli 2013 ok
Epaper surya 21 juli 2013 okPortal Surya
 
Epaper surya 21 juli 2013 ok
Epaper surya 21 juli 2013 okEpaper surya 21 juli 2013 ok
Epaper surya 21 juli 2013 okPortal Surya
 
Kedaulatan Rakyat 9 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 9 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 9 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 9 Maret 2014hastapurnama
 
Epaper Surya 27 Agustus 2013
Epaper Surya 27 Agustus 2013Epaper Surya 27 Agustus 2013
Epaper Surya 27 Agustus 2013Portal Surya
 
Kedaulatan Rakyat 2 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 2 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 2 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 2 Maret 2014hastapurnama
 
Epaper surya 17 oktober 2013
Epaper surya 17 oktober 2013Epaper surya 17 oktober 2013
Epaper surya 17 oktober 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 14 Agustus 2013
Epaper Surya 14 Agustus 2013Epaper Surya 14 Agustus 2013
Epaper Surya 14 Agustus 2013Portal Surya
 
Surya epaper 18 november 2013
Surya epaper 18 november 2013Surya epaper 18 november 2013
Surya epaper 18 november 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 5 Agustus 2013
Epaper Surya 5 Agustus 2013Epaper Surya 5 Agustus 2013
Epaper Surya 5 Agustus 2013Portal Surya
 

Similar to Surya epaper 29 oktober 2013 (20)

Epaper Surya 16 Agustus 2013
Epaper Surya 16 Agustus 2013Epaper Surya 16 Agustus 2013
Epaper Surya 16 Agustus 2013
 
Epaper surya 16 desember 2013
Epaper surya 16 desember 2013Epaper surya 16 desember 2013
Epaper surya 16 desember 2013
 
Epaper surya 8 oktober 2013
Epaper surya 8 oktober 2013Epaper surya 8 oktober 2013
Epaper surya 8 oktober 2013
 
Epaper surya 6 oktober 2013
Epaper surya 6 oktober 2013Epaper surya 6 oktober 2013
Epaper surya 6 oktober 2013
 
Epaper surya 28 juni 2013
Epaper surya 28 juni 2013Epaper surya 28 juni 2013
Epaper surya 28 juni 2013
 
E paper surya 9 juni 2013a
E paper surya 9 juni 2013aE paper surya 9 juni 2013a
E paper surya 9 juni 2013a
 
Surya epaper 17 november 2013
Surya epaper 17 november 2013Surya epaper 17 november 2013
Surya epaper 17 november 2013
 
Suara Merdeka 8 Maret 2014
Suara Merdeka 8 Maret 2014Suara Merdeka 8 Maret 2014
Suara Merdeka 8 Maret 2014
 
Epaper Surya 19 September 2013
Epaper Surya 19 September 2013Epaper Surya 19 September 2013
Epaper Surya 19 September 2013
 
Surya Epaper 9 November 2013
Surya Epaper 9 November 2013Surya Epaper 9 November 2013
Surya Epaper 9 November 2013
 
Epaper surya 22 oktober 2013
Epaper surya 22 oktober 2013Epaper surya 22 oktober 2013
Epaper surya 22 oktober 2013
 
Epaper surya 21 juli 2013 ok
Epaper surya 21 juli 2013 okEpaper surya 21 juli 2013 ok
Epaper surya 21 juli 2013 ok
 
Epaper surya 21 juli 2013 ok
Epaper surya 21 juli 2013 okEpaper surya 21 juli 2013 ok
Epaper surya 21 juli 2013 ok
 
Kedaulatan Rakyat 9 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 9 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 9 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 9 Maret 2014
 
Epaper Surya 27 Agustus 2013
Epaper Surya 27 Agustus 2013Epaper Surya 27 Agustus 2013
Epaper Surya 27 Agustus 2013
 
Kedaulatan Rakyat 2 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 2 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 2 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 2 Maret 2014
 
Epaper surya 17 oktober 2013
Epaper surya 17 oktober 2013Epaper surya 17 oktober 2013
Epaper surya 17 oktober 2013
 
Epaper Surya 14 Agustus 2013
Epaper Surya 14 Agustus 2013Epaper Surya 14 Agustus 2013
Epaper Surya 14 Agustus 2013
 
Surya epaper 18 november 2013
Surya epaper 18 november 2013Surya epaper 18 november 2013
Surya epaper 18 november 2013
 
Epaper Surya 5 Agustus 2013
Epaper Surya 5 Agustus 2013Epaper Surya 5 Agustus 2013
Epaper Surya 5 Agustus 2013
 

More from Portal Surya

Epaper Surya 31 Januari 2014
Epaper Surya 31 Januari 2014Epaper Surya 31 Januari 2014
Epaper Surya 31 Januari 2014Portal Surya
 
Epaper Surya 30 januari 2014
Epaper Surya 30 januari 2014Epaper Surya 30 januari 2014
Epaper Surya 30 januari 2014Portal Surya
 
Epaper surya 1 januari 2014
Epaper surya 1 januari 2014Epaper surya 1 januari 2014
Epaper surya 1 januari 2014Portal Surya
 
Epaper surya 27 desember 2013
Epaper surya 27 desember 2013Epaper surya 27 desember 2013
Epaper surya 27 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 27 desember 2013
Digital surya 27 desember 2013Digital surya 27 desember 2013
Digital surya 27 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 26 desember 2013
Surya epaper 26 desember 2013Surya epaper 26 desember 2013
Surya epaper 26 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 26 desember 2013
Digital surya 26 desember 2013Digital surya 26 desember 2013
Digital surya 26 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 23 desember 2013
Surya epaper 23 desember 2013Surya epaper 23 desember 2013
Surya epaper 23 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 23 desember 2013
Digital surya 23 desember 2013Digital surya 23 desember 2013
Digital surya 23 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 22 desember 2013
Surya epaper 22 desember 2013Surya epaper 22 desember 2013
Surya epaper 22 desember 2013Portal Surya
 
Epaper surya 21 desember 2013
Epaper surya 21 desember 2013Epaper surya 21 desember 2013
Epaper surya 21 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 20 desember 2013
Digital surya 20 desember 2013Digital surya 20 desember 2013
Digital surya 20 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 19 desember 2013
Surya epaper 19 desember 2013Surya epaper 19 desember 2013
Surya epaper 19 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 19 desember 2013
Digital surya 19 desember 2013Digital surya 19 desember 2013
Digital surya 19 desember 2013Portal Surya
 
Epaper surya 18 desember 2013
Epaper surya 18 desember 2013Epaper surya 18 desember 2013
Epaper surya 18 desember 2013Portal Surya
 
Surya Epaper 17 Desember 2013
Surya Epaper 17 Desember 2013Surya Epaper 17 Desember 2013
Surya Epaper 17 Desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 17 desember 2013
Digital surya 17 desember 2013Digital surya 17 desember 2013
Digital surya 17 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 16 desember 2013
Digital surya 16 desember 2013Digital surya 16 desember 2013
Digital surya 16 desember 2013Portal Surya
 
Epaper surya 15 desember 2013
Epaper surya 15 desember 2013Epaper surya 15 desember 2013
Epaper surya 15 desember 2013Portal Surya
 

More from Portal Surya (20)

Epaper Surya 31 Januari 2014
Epaper Surya 31 Januari 2014Epaper Surya 31 Januari 2014
Epaper Surya 31 Januari 2014
 
Epaper Surya 30 januari 2014
Epaper Surya 30 januari 2014Epaper Surya 30 januari 2014
Epaper Surya 30 januari 2014
 
Epaper surya 1 januari 2014
Epaper surya 1 januari 2014Epaper surya 1 januari 2014
Epaper surya 1 januari 2014
 
Epaper surya 27 desember 2013
Epaper surya 27 desember 2013Epaper surya 27 desember 2013
Epaper surya 27 desember 2013
 
Digital surya 27 desember 2013
Digital surya 27 desember 2013Digital surya 27 desember 2013
Digital surya 27 desember 2013
 
Surya epaper 26 desember 2013
Surya epaper 26 desember 2013Surya epaper 26 desember 2013
Surya epaper 26 desember 2013
 
Digital surya 26 desember 2013
Digital surya 26 desember 2013Digital surya 26 desember 2013
Digital surya 26 desember 2013
 
Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013
 
Surya epaper 23 desember 2013
Surya epaper 23 desember 2013Surya epaper 23 desember 2013
Surya epaper 23 desember 2013
 
Digital surya 23 desember 2013
Digital surya 23 desember 2013Digital surya 23 desember 2013
Digital surya 23 desember 2013
 
Surya epaper 22 desember 2013
Surya epaper 22 desember 2013Surya epaper 22 desember 2013
Surya epaper 22 desember 2013
 
Epaper surya 21 desember 2013
Epaper surya 21 desember 2013Epaper surya 21 desember 2013
Epaper surya 21 desember 2013
 
Digital surya 20 desember 2013
Digital surya 20 desember 2013Digital surya 20 desember 2013
Digital surya 20 desember 2013
 
Surya epaper 19 desember 2013
Surya epaper 19 desember 2013Surya epaper 19 desember 2013
Surya epaper 19 desember 2013
 
Digital surya 19 desember 2013
Digital surya 19 desember 2013Digital surya 19 desember 2013
Digital surya 19 desember 2013
 
Epaper surya 18 desember 2013
Epaper surya 18 desember 2013Epaper surya 18 desember 2013
Epaper surya 18 desember 2013
 
Surya Epaper 17 Desember 2013
Surya Epaper 17 Desember 2013Surya Epaper 17 Desember 2013
Surya Epaper 17 Desember 2013
 
Digital surya 17 desember 2013
Digital surya 17 desember 2013Digital surya 17 desember 2013
Digital surya 17 desember 2013
 
Digital surya 16 desember 2013
Digital surya 16 desember 2013Digital surya 16 desember 2013
Digital surya 16 desember 2013
 
Epaper surya 15 desember 2013
Epaper surya 15 desember 2013Epaper surya 15 desember 2013
Epaper surya 15 desember 2013
 

Surya epaper 29 oktober 2013

  • 1. SELASA, 29 OKTOBER 2013 NO. 349 TAHUN XXVI TERBIT 24 HALAMAN HARGA Harga Langganan: Rp 29.000/bulan l Berlangganan/Pengaduan/Sirkulasi: (031) 8479 555 ALAMAT REDAKSI/IKLAN: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA Rp 1.000 (031) 8419 000 foto-foto: CCTV, grafis: surya/yusuf JEjak PENCURI - Foto sekuel yang dicuplik dari hasil rekaman CCTV ini memperlihatkan proses pencurian laptop di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin (28/10). Maling Grahadi Santai Lewati Pangdam storyhighlights ■ Seorang pencuri menyaru sebagai wartawan menyatroni Gedung Negara Grahadi. ■ Dua laptop milik wartawan digondol setelah diincar sekitar 11 menit. ■ Pelaku manfaatkan kesibukan wartawan wawancara. ■ Sikat 2 Laptop Wartawan di Grahadi ■ Kasus Ketiga dalam Tiga Tahun Terakhir surabaya, surya - Maling bergaya perlente kembali bebas berkeliaran di Gedung Negara Grahadi. Dengan memanfaatkan kesibukan di lobi istana gubernur Jatim itu, sekali beraksi ia bisa menggondol dua laptop wartawan. Insiden itu terjadi usai peringatan Hari Sumpah Pemuda di Gedung Negara Grahadi Jalan Gubernur Suryo Surabaya yang dipimpin Wakil Gubernur Saifullah Yusuf sebagai inspektur upacara, Senin (28/10). Begitu upacara selesai, para anggota forum pimpinan daerah (forpimda) yang hadir langsung beramah tamah. Usai ramah tamah, Forpimda menikmati santap makan di ruang tengah VIP Gedung Grahadi. Sementara wartawan yang sedang liputan acara itu berkumpul di lobi Grahadi. Stadion: Emirates, London 21 Fabianski 4 Mertesacker 5 Vermaelen 25 Jenkinson 17 Monreal 19 Cazorla 45 Hayden 7 Rosicky Cadangan: 13 Viviano, Cadangan: 1 Cech, 31 Miyaichi 44 Gnabry 42 Eisfeld, 37 Akpom, 23 Bendtner 26 Terry, 47 Baker, 53 Olsson, 40 Bellerín, 8 Lampard, 7 29 Eto'o 30 Park, 60 Iwobi Ramires, 14 10 Mata 15 De Bruyne Absen: Walcott, Schürrle, 19 Ba Chamberlain, Absen: Van Gikel 22 Willian Diaby, Podolski, (cedera) Flamini (cedera), 5 Essien 12 Mikel Pelatih: Jose Arteta (sanksi) Mourinho Pelatih: Arsene 34 Bertrand 4 Luiz 28 Azpilicueta 24 Cahill Wenger Tomáš Rosický 23 Schwarzer Juan Mata Saling Intip Starting XI london, surya - Putaran keempat Piala Liga atau Capital One Cup menghadirkan partai neraka dengan bertemunya Arsenal-Chelsea di Stadion Emirates, Rabu (30/10) dini hari. Kedua tim pun sama-sama menghadapi situasi dilematis jelang bentrok hidup mati bertajuk derby London ini. Arsenal dan Chelsea dipastikan akan mengukur prioritas yang ingin mereka capai musim ini. The Gunners tentu tak ingin mengorbankan trofi Piala Liga setelah 8 tahun tanpa satu pun gelar. Tak peduli apapun trofi itu, menjuarai Piala Liga setidaknya bisa memberi kebahagiaan kepada fans The Gunners yang sudah lama tak merasakan manisnya ■ KE HALAMAN 7 LIVEON Rabu (30/10) Pukul 02.45 WIB BACAJUGA Rivalitas Baru Beberapa di antaranya terlihat membuka laptop untuk sekadar menulis berita maupun tansfer gambar. Dari rekaman CCTV, sekitar pukul 10.18, terlihat pelaku yang sebelumnya berada di teras Grahadi masuk lobi. Usai tengok kiri kanan, dia duduk di kursi nomor tiga sisi selatan lobi sayap barat. Karena di kursi itu ada tas milik Seberapa ketat Satpol PP Grahadi memeriksa wartawan yang masuk gedung itu? ■ KE HALAMAN 7 Bupati Penyerang Berry Saint Loco Tinggi Besar Satu tim fokus Mojokerto pada para saksi, satu Tantang tim fokus penyelidikan dan satu tim fokus Pusat dan mengidentifikasi pelaku. Pemprov surabaya, surya - Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa tak mengindahkan peringatan pemerintah pusat, pemerintah provinsi (Pemrov) Jatim, maupun perlawanan internasional, terrkait cagar budaya Trowulan. Setidaknya, sampai saat ini Bupati Mustofa belum juga menghentikan secara permanen pendirian pabrik baja PT Manunggal Sentral Baja (MSB) di kawasan cagar budaya tersebut. Bupati Mustofa tetap ngotot tak akan menghentikan pabrik itu karena daerahnya membutuhkan investasi demi masyarakatnya. Hal itu dia lakukan, selama tak ada tindakan konkret dan perhatian nyata dari pemerintah pusat dan Pemprov Jatim mengenai Trowulan. Terlebih, lanjutnya, Direktur PT MSB dengan inisiatifnya telah di halaman 17 ■ KE HALAMAN 7 malang, surya - Hingga kini motif penyiraman cairan kimia terhadap Berry Manoch, vokalis band hip rock, Saint Loco, Sabtu (26/10) malam, masih misterius. Polisi baru bisa menyebut postur si pelaku yang AKBP Totok Suharyanto tinggi besar. Kapolres Malang Kota Kapolres Malang Kota, AKBP Totok Suharyanto mengatakan, telah memeriksa rekaman CCTV dari Hotel Savanah, tempat Berry diserang orang tak dikenal itu. Dari rekaman itu dan keterangan sejumlah saksi, kata Totok, polisi sudah memperkirakan postur si pelaku, yaitu tinggi sekitar 180 cm dan beratnya 80 kg. Pelaku memakai jaket dan topi. “Untuk sementara kami masih identifikasi pelaku langsung. Mungkin nanti akan diketahui pelaku pembantu,” ujar Totok kepada wartawan, Senin (28/10). ■ KE HALAMAN 7 SURYA/SAMSUL HADI terluka - Vokalis band Saint Loco, Berry Manoch sempat dirawat di RSSA Malang sebelum diterbangkan ke Jakarta, Minggu (26/10). Kadin-INSA Protes Penanganan Ditpolair ■ Ditpolair : Kapal Boleh Berlayar asal Pindahkan Barang Bukti surabaya, surya - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jatim menyoroti pola layanan, administrasi dan penegakan hukum di pelabuhan Tanjung Perak yang belum mendukung iklim industri Jatim. Sorotan negatif itu muncul karena banyaknya keluhan yang disampaikan anggota Kadin dan Indonesian Nasional Ship Owner Assosiation (INSA) yang kerap berhadapan dengan kasus hukum yang tidak jelas juntrungannya. Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi dan Keangotaan Kadin Jatim, Dedy Suhajadi menyatakan di lapangan masih banya oknum yang dianggapnya tidak mendukung upaya perbaikan pola trasnportasi dan logistik nasional. Kata Dedy, salah satu topik yang dibahas dalam Rakornas Kadin sepekan lalu adalah beberapa penanganan kasus hukum yang berbelit dan berujung pada kerugian dari sisi kemoloran waktu. Hal ini secara bisnis dan ekonomi menggnggu pelaku usaha Jatim dan Indonesia Timur. Contoh yang disebut Dedy adalah penanganan kasus KM Senja Papua yang tidak bisa segera berangkat berlayar karena diduga menggunakan BBM bersubsidi, padahal kapal bukan ■ KE HALAMAN 7 Cucu Bung Karno Napak Tilas Rumah Kakek Sempat Dengar Misteri Peci Miring BK kompas.com NAPAK TILAS - Adiguna Sutowo (kiri) dan Piyu (tengah) dalam jumpa pers, Senin (28/10). Adiguna Akui Tabrak Rumah Sendiri A diguna Sutowo, pengusaha yang juga putra bungsu Ibnu Sutowo, mantan Dirut Pertamina, memberikan pengakuan yang aneh terkait insiden penabrakan rumahnya, Sabtu (26/10) dinihari. Adiguna terkesan pasang badan dalam kasus ini dengan mengakui join facebook.com/suryaonline bahwa dialah yang menabrak pagar rumah dan 3 mobilnya, yang diparkir di rumah yang ditinggalinya bersama istri keduanya, Vika Dewayani, di Jalan Pulomas Barat VII Blok D2, Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur. ■ KE HALAMAN 7 Mohammad Marhendra Putra, cucu Bung Karno mengunjungi rumah masa kecil kakeknya di Desa Pojok, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, Senin (28/10). Banyak kenangan manis didapat dari rumah lawas berarsitektur joglo itu. "Seperti napak tilas, saya baru kali pertama ke sini," tutur Marhendra, Senin (27/10). P utra Rachmawati Soekarno ini sangat terkesan dengan peninggalan kakek. Karena di rumah masa kecil itu Bung Karno (BK) banyak belajar berpolitik dari para gurunya. Marhendra sempat melihat-lihat kamar tidur yang biasa dipakai Bung Karno. Kamar seluas 3 m x 4 m di bagian depan masih terawat dengan baik. Sedangkan di belakang ada juga kamar yang kerap dipakai BK untuk beristirahat saat berkunjung ke Kediri. Bukan itu saja, Mahendra juga melihat sungai di belakang rumah. Di kali itulah BK menghabiskan masa kecil untuk bermain-main bersama teman sebaya, sembari menyaksikan petani memandikan hewan piaraan, sapi dan kerbau. Sejak diangkat ke permukaan oleh penulis buku, rumah masa kecil BK itu ■ KE HALAMAN 7 SURYA/DIDIK MASHUDI NAPAK TILAS - Mohammad Marhendra Putra, cucu Bung Karno, napak tilas di rumah masa kecil kakeknya di Desa Pojok, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, Senin (28/10). follow @portalsurya
  • 2. ROAD TO ELECTION SELASA, 29 OKTOBER 2013 surya.co.id | surabaya.tribunnews.com | Fathanah: Jaksa Salah Pasal ■ Bacakan Pledoi Sambil Menangis JAkarta, surya - Ahmad Fathanah, terdakwa perkara suap pengurusan kuota impor daging sapi dan pencucian uang sampai meneteskan air mata saat membacakan nota pembelaan (Pledoi) pribadinya atas tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Senin (28/10) malam. Kali ini Fathanah ditemani sang istri, Sefti Sanustika, yang duduk di ruang sidang. Dengan berdiri, kolega mantan Presiden Luthfi Hasan Ishaaq itu membacakan pledoi berjudul Hukuman yang Dipaksakan setebal 18 halaman. Saya kecewa karena dibebankan menanggung pertanggungjawaban di luar kewenangan saya, kata Fathanah terisak tangis di hadapan majelis hakim. Fathanah menilai, rumusan pasal dugaan tidak pidana korupsi maupun pencucian uang yang dibebankan Jaksa untuk- storyhighlights ■ Fathanah bacakan pledoi setebal 18 halaman pada sidang kasus suap kuota sapi impor dan pencucian uang. ■ Sebut jaksa salah terapkan pasal dan hanya copy paste tuntutan pada pekara Wa Ode. ■ Tegaskan tidak memberikan uang kepada Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq. nya, merupakan kesalahan. Sebab, Jaksa justru menuntut dengan Pasal 12 ayat huruf a Undang-Undang Pemberantasan Tipikor, lalu Pasal 3 dan Pasal 5 UU Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang. Fathanah juga membantah memberikan uang untuk mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan Ishaaq. Yang mana saya bukanlah penyelenggara negara. Dalam penerapannya, Jaksa telah salah orang. Saya ini seorang swasta, kata Fathanah lalu menarik panjang nafasnya. Fathanah juga menilai Jaksa telah mendzolimi dirinya, karena dengan mudahnya menuntut hukuman pidana yang sangat tinggi. Padahal, duga Fathanah, Jaksa terlihat hanya copy paste dari perkara Wa Ode Nurhayati, yang juga divonis melakukan tindak pidana korupsi negara dan pencucian uang. Jaksa yang terhormat, saya ini bukan Wa Ode Nurhayati. Saya ini Ahmad Fathanah alias Olong, tekan Fathanah dengan nada tegas. Pada kesempatan terakhir, Fathanah sempat memberikan pengarapannya agar majelis Hakim yang diketuai Nawawi Pomolango dapat meresapi kata-kata bijak yang menyebutkan Jangan kebencianmu pada satu kaum menghilangkan keadilanmu. Satu hal saya percaya Allah sedang beri kesempatan dan pelajaran kepada saya untuk instrospeksi diri. Hanya kepada Allah saya berserah diri, kata Fatanah menutup surat pembelaannya. Seperti diketahui, Fathanah dituntut atas kasus dugaan suap pengaturan kuota impor daging sapi selama 7 tahun 6 bulan penjara dan denda Rp 500 juta subsider 6 bulan kurungan penjara. Sementara itu, dalam kasus dugaan tindak pidana pencucian uang, Fathanah dituntut 10 tahun penjara dan denda Rp 1 miliar subsider 1 tahun 6 bulan kurungan. Fathanah dianggap terbukti menerima uang Rp 1,3 miliar dari Direktur PT Indoguna Utama terkait kepengurusan kuota impor daging sapi untuk Luthfi. Jaksa juga menganggap Fathanah terbukti melakukan tindak pidana pencucian uang dengan menerima uang Rp 35,408 miliar pada 2011-2013. (tribunnews/ kompas.com) ANTARA/Wahyu Putro A Luthfi Hasan Jahitkan Jas ke Italia ■ Belanja Audio Mobil Rp 156 Juta jakarta, surya - Mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq menjahitkan jasnya di Italia. Ongkos menjahitkan ini, Lutfi harus merogoh uangnya sebesar Rp 60 juta untuk satu jas. Syahrul Rahman, pegawai Butik E-Zegna, Plasa Senayan, Jakarta menceritakan, pembuatan dua jas ini dilakukan melalui butik E-Zegna tersebut. “Ngukurnya (jas) di Plasa Senayan, buatnya di Italia,” kata Syahrul ketika bersaksi untuk Luthfi dalam sidang lanjutan kasus dugaan suap pengaturan kuota impor daging sapi dan pencucian uang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin (28/10). Syahrul mengatakan, harga satu jas tersebut Rp 60 juta. Selain itu, Luhfi juga membeli tujuh kemeja sehingga total pembelian itu sekitar Rp 169 juta. Saat pembelian itu, ada pula teman dekat Luthfi, Ahmad Fathanah. Tak lama kemudian, pengusaha Yudi Setiawan juga datang ke toko tersebut. “Bapak masuk pilih-pilih bahan, setengah sampai satu jam kemudian Yudi datang,” ujar Syahrul. Menurut Syahrul, Fathanah dan Yudi tak membeli apa pun di tokonya. Sementara itu, jas dan kemeja Luthfi dibayar oleh Yudi. Yudi membayarnya dengan kartu kredit dan uang tunai berupa dollar Singapura. “Rp 15 juta dengan credit card dan Rp 150 juta dengan uang cash dollar,” jelasnya. Luthfi mengatakan bahwa jas tersebut akan dipakainya untuk menghadiri acara di Geneva, Swiss. “Saya perlu (jas) untuk menata performance untuk pertemuan di sana,” ucapnya. Selain belanja pakaian, Luthfi juga memodifikasi audio mobil-mobilnya. Ia menghabiskan dana sebesar Rp 156 juta. “Untuk VW Caravelle modifikasi speaker, ampli, subwoofer, total Rp 65 juta. Mobil Alphard ada pemasangan sederhana sekitar Rp 35 juta. FJ Cruiser ditambah speaker, power, dan peredam Rp 56 juta. Total Rp 156 juta,” kata pemilik Mega Audio, Chandra Angkasa dalam sidang di Tipikor Jakarta. Sementara itu, bendahara PKS Mahfudz Abdurrahman mengatakan, pernah menyiasati agar mobil mewah VW Caravelle milik Luthfi tak disita KPK. Caranya, begitu terjerat KPK, mobil yang dibeli dengan harga lebih dari Rp 1 miliar itu dimasukkan sebagai aset milik PKS. “Tidak ada pengeluaran itu,” akui Mahfudz bersaksi untuk Luthfi. (kompas.com/ tribunnews) lima kali - Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany kembali mendatangi Gedung KPK untuk menjenguk suaminya Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan yang ditahan, Jakarta, Senin (28/10/2013). Sejak suaminya ditahan KPK, Airin sudah lima kali menjenguk disaat jam kantor. Ada Pocong dalam Daftar Pemilih JAKARta, surya - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengaku diprotes karena mencoret daftar pemilih dengan nama Pocong. Pasalnya, nama tersebut terkesan mengada-ngada namun dibenarkan karena memang ada bukti orang berikut fotonya. “Ada yang namanya Pocong di Kabupaten Singkawang. Ketika namanya dihapus, KPU Singkawang protes dan ternyata dikirim nama dan KK-nya,” ujar Ketua KPU Husni Kamil Manik dalam diskusi “Pemilu 2014 dan Masa Depan Kualitas Demokrasi di Indonesia” di Jakarta, Senin (28/10). Ia berharap, kalau memang ada temuan nama-nama yang mengada-ngada harus ditunjukkan buktinya tidak hanya berdasar asumsi. KPU juga menginstruksikan KPU kabupaten/kota untuk menetapkan DPT hasil pembersihan paling lambat Jumat (1/11) mendatang. Komisioner KPU, Ferry Kurnia Rizkiyansyah mengatakan, KPU juga mengecek jika ada pemilih yang pindah lintas provinsi. Ferry menambahkan, KPU akan memproses data pemilih yang belum memiliki nomor induk kependudukan (NIK), namun memiliki variabel kependudukan yang lengkap. “Kalau tidak punya NIK kami akan (minta) ke Kemendagri,” katanya. Sementara itu, KPU Gunungkidul menemukan 800 nama ganda dalam DPT. Sebagian besar nama ganda merupakan warga yang merantau ke luar daerah. Akibatnya, warga yang merantau ke luar daerah ini didaftar oleh petugas yang ada di Gunungkidul sekaligus di daerah rantauan. Sehingga, saat ditetapkan menjadi DPT, muncul nama ganda karena terdaftar di dua daerah sekaligus. (tribunnews) INTER-NAS AS Sadap 60 Juta Ponsel Warga Spanyol MADRID, surya - Spanyol menjadi negara Eropa paling baru yang menuduh Amerika Serikat (AS) memata-matai pembicaraan telepon warganya. Seperti diberitakan harian El Mundo Senin (28/10), Badan Keamanan Nasional (NSA) AS disebut melakukan pengawasan terhadap 60 juta pembicaraan telepon, SMS, dan surat elektronik warga Spanyol antara 10 Desember 2012 hingga 8 Januari tahun ini. Laporan itu berdasarkan dokumen yang diberikan pembocor rahasia intelijen AS Edward Snowden. Gedung Putih sejauh ini menolak untuk berkomentar tentang klaim yang dipublikasikan harian El Mundo di berita utamanya itu. Sementara itu Pemerintah Spanyol dikabarkan telah memanggil Duta besar AS di Madrid untuk mendiskusikan penyadapan AS kepada warga dan politisi Spanyol. Laporan El Mundo ini semakin membuat Uni Eropa marah. Terlebih laporan terba- ru menyebutkan penyadapan ponsel Kanselir Angela Merkel oleh NSA dilakukan selama lebih dari satu dekade - dan pengawasan itu baru berhenti sejak beberapa bulan lalu. Sedangkan NSA sendiri disebut melakukan pengawasan kepada 35 pemimpin negara. Delegasi parlemen Eropa Claude Moraes, mengatakan kepada BBC bahwa skala pengawasan yang dilakukan oleh NSA sangat mengkhawatirkan. Berita yang mengatakan bahwa 35 pimpinan disadap teleponnya bukanlah isu yang terpenting, katanya. Yang paling inti adalah berita El Mundo, bahwa jutaan warga di sejumlah negara disadap telepon rumah dan ponselnya. Jadi ini adalah tentang pengawasan massal. Ini tentang skala dan proporsionalitas, ujar Moraes. Para pimpinan Uni Eropa mengatakan ketidakpercayaan AS yang ditunjukan melalui aksi ini akan dapat membahayakan upaya melawan terorisme. (bbc) AP/JOSE LUIS MAGANA PROTES - Laura Murphy, Perwakilan American Civil Liberties Union (ACLU) saat memimpin demo menolak program penyadapan terhadap warga sipil oleh pemerintah AS, Sabtu (26/10). join facebook.com/suryaonline Kontras Meragukan Sutarman ■ Rapor Merah untuk Timur Pradopo REUTERS.COM BADAI - Gelombang air laut menghantam dinding pinggiran pantai di Brighton, Inggris selatan, Senin (28/10). Badai dengan kecepatan 120 km/jam menghantam Inggris dan menyebabkan banjir, pohon tumbang hingga penundaan penerbangan. APBD Jatim Tembus Rp 16,9 Triliun SURABAYA, surya - Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2014 tembus Rp 16,903 triliun. Kepastian tersebut didapat setelah sepuluh fraksi di DPRD Jatim menyetujui dan mengesahkan APBD Jatim 2014, dalam sidang paripurna, Senin (28/10). Meski menyetujui, fraksi-fraksi memberikan catatan kepada eksekutif. Fraksi Fraksi PKB, meminta eksekutif membuat pelaporan hasil pelayanan publik di daerah secara terbuka. Sedangkan Fraksi Gerindra, meminta APBD harus memprioritaskan program pada sektor pertanian, seperti peningkatan mutu alat pengelolahan pasca panen hortikultural, tanaman pangan, serta pengembangan produksi benih padi, palawija, dan hortikultura. “Caranya, dalam penggunaan APBD harus tepat sasaran pada masyarakat miskin di Jatim. Program yang bersifat kuratif – rehabilitasi pada biaya kesehatan untuk masyarakat miskin harus diutamakan dan merata,” tegas Sutrisno, juru bicara Fraksi Gerindra. Juru bicara Fraksi PKS, Artono menambahkan, eksekutif juga harus memperhatikan dan mendorong secara personal maupun kelembagaan untuk menjalankan fungsi budgeting dan control budgeting secara ketat dan optimal. “Dengan begitu, semua program dari SKPD bisa dinikmati dan dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat Jatim, khususnya mayarakat miskin,” imbuhnya. Sementara itu Gubernur Jatim Soekarwo, menegaskan pemanfaatan APBD berfungsi pada tiga hal. Pertama, alokatif, yakni adanya keberpihakan pada pihakpihak yang lemah dan membutuhkan serta tidak mengacu pada jumlah (kuantifikasi). Kedua, berfungsi sebagai distribusi. Artinya, APBD harus bia memberikan keringanan pada rakyat kecil baik berupa barang dan jasa terhadap persaingan. Fungsi ketiga untuk stabilisasi, yakni mampu meminimalisir adanya ketidakadilan sosial yang kian marak di era liberalisasi seperti sekarang ini,” terangnya. Soekarwo menambahkan, APBD Jatim 2014 tembus Rp16,903 triliun karena banyak dana transito dari APBN yang masuk ke APBD. Seperti dana BOS dan lain sebagainya. Kemampuan PAD kita baru dikisaran Rp 9 trilun. Jadi menjadi banyak itu karena ada dana transito, imbuhnya.(uji) JAKARTA, surya - Komisi Untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (Kontras) memberikan rapor merah terhadap kinerja Jenderal Pol Timur Pradopo selama tiga tahun menjadi Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri). Evaluasi terhadap kinerja Timur didasarkan pada 10 program unggulannya sebagai Kapolri yang diperbarui dalam Rapat Pimpinan Polri pada tahun 2012. Angka kekerasan pada masa Timur Pradopo sangat tinggi. Ini yang menjadi tantangan bagi Sutarman bagaimana menekannya seminim mungkin, ujar Kepala Divisi Advokasi dan HAM KontraS Yati Andriyani saat konferensi pers di Jakarta, Senin (28/10). Yati menekankan selama Timur menjadi Kapolri, banyak terjadi kekerasan, pelanggaran hukum, dan pembiaran yang dilakukan para bawahannya. Beberapa tindak kekerasan tersebut, kata Yati, terutama berkaitan dengan kekerasan terhadap kelompok agama minoritas, kekerasan di sektor sumber daya alam, dan penanganan terorisme. Kontras mencatat setidaknya terjadi 1.064 tindak kekerasan baik secara langsung maupun tidak langsung oleh anggota kepolisian maupun pembiaran. Dari keseluruhan angka itu masing-masing 2011 sebanyak 112 kekerasan, 2012 sebanyak 448 kekerasan, dan tahun 2013 sebanyak 504 kekerasan. Jadi program pencegahan yang dicanangkan oleh Timur tidak berjalan. Ini dibuktikan dengan masih tingginya angka kekerasan, katanya. Sementara itu Kepala Biro Penelitian Hukum Kontras Chrisbiantoro meyakini kepemimpinan Polri di bawah Jenderal (Pol) Sutarman tidak akan berbeda jauh seperti saat dipimpin Timur Pradopo. Hal ini dinilai dari program prioritas yang akan dijalankan Sutarman sebagai kapolri yang baru. Program-program tersebut, tidak ada satu pun program yang menjadi langkah preventif Polri ke depan untuk menekan angka kekerasan. Berdasarkan pantauan Kontras, setidaknya ada enam program Sutarman yang memiliki kesamaan dengan program yang pernah dikeluarkan Timur. Keenam program tersebut yaitu pengamanan Pemilu 2014, penyelesaian kasus menonjol, penanggulangan terorisme, penguatan harkamtibmas dan pemberantasan terorisme, kerja sama kelembagaan, dan penguatan institusi kepolisian. Saya pikir Polri di bawah kepemimpinan Sutarman tidak akan banyak membawa perubahan terutama di level preventif, katanya. (kompas.com) follow @portalsurya
  • 3. Surya Biz Uji coba Ubah Batu bara jadi Minyak surya.co.id | surabaya.tribunnews.com HALAMAN | | Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mencoba teknologi baru dari Jerman, yaitu liquid green technology. Alat itu bisa mengubah batubara menjadi bahan bakar minyak. Kapasitas 70 ton batubara menjadi bahan bakar minyak 24 ton dengan oktan 95. Selain sebagai pemakai pertama, Kadin juga menjadi pihak yang mengantongi lisensi hak paten untuk Indonesia. Mesin itu dibanderol mulai dari 14 juta dolar AS. Endang Kesumayadi Wakil Ketua Umum Bidang Pembangunan Kawasan Perbatasan Kadin Indonesia SELASA, 29 OKTOBER 2013 suara pengusaha.com Evercoss Jadi Partner Resmi Layanan BBM ANTARA FOTO/Andika Wahyu Komputer Tablet - Dirut PT Treq Indonesia Lie David (kiri) berbincang dengan artis Teuku Zacky mengenai fitur komputer tablet produksi lokal Treq, saat media gathering di Jakarta, Senin (28/10). Merek lokal tersebut menyasar konsumen yang membutuhkan telepon pintar (smartphone) dan komputer tablet berbasis Android dengan harga terjangkau (entry level buyer). Produk ini dijual mulai Rp 500.000. Rencana itu akan dilakukan pada akhir tahun ini atau paling lambat  pada 2014. Ari Suryanta Vice President Domestic Area 3 PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Siapkan Rute SurabayaJeddah SURABAYA, SURYA -  Maskapai penerbangan pelat merah, Garuda Indonesia, berencana membuka rute penerbangan langsung (direct flight) dari Surabaya menuju Jeddah. Rencana itu akan dilakukan pada akhir tahun ini atau paling lambat  pada 2014. Vice President Domestic Area 3 PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, Ari Suryanta menyebutkan, rute itu rencananya dilayani menggunakan armada Boeing 747-400 berkapasitas 400 kursi. Selain Surabaya, rute penerbangan langsung menuju Jeddah juga akan dilayani menggunakan armada yang sama dari Ujung Pandang (Makassar). Dari Ujung Pandang ke Jeddah nanti akan transit dulu di Medan, ujar Ari, kepada Surya, Senin (28/10).  Sebelumnya, pada akhir pekan lalu saat berkunjung ke Surabaya, Emirsyah Satar, Direktur Utama Garuda Indonesia mengatakan bahwa rute Surabaya-Jeddah ini akan dibuka untuk membidik besarnya potensi umrah yang cukup tinggi dari Jatim.  Total visa umrah yang terbit dalam setahun ratarata mencapai 700.000 visa. Kontribusi Jatim cukup besar, kata Emirsyah. Ia menjelaskan, armada Boeing 747-400 yang akan dipakai untuk rute SurabayaJeddah sebelumnya dipakai untuk rute Jakarta-Jeddah. Saat ini, rute Jakarta-Jeddah telah dilayani oleh dua armada pesawat. Sebelum akhir tahun, satu tambahan pesawat akan didatangkan lagi, sehingga satu unit pesawat yang ada saat ini akan dialihkan untuk melayani rute Surabaya-Jeddah.  Tahap awal, rute SurabayaJeddah akan dilayani tiga kali seminggu. Bertahap akan kami upayakan agar bisa dilayani setiap hari kalau market-nya memang cukup, tambahnya.  Sementara itu, pada Desember mendatang, Garuda juga akan mulai mengoperasikan dua unit pesawat ATR untuk melayani rute jarak dekat, di antaranya Denpasar-Tambulako, Denpasar-Labuan Bajo, dan Denpasar-Ende. Sedangkan untuk rute-rute jarak dekat dari dan menuju Surabaya, rencananya baru dioperasikan pada Semester pertama tahun mendatang. (ben) Suplai Gas untuk Industri ■ Peluang PGN Pasca Pencabutan Subsidi Listrik SUrabaya, surya - Pencabutan subsidi listrik untuk kelompok industri, memunculkan peluang baru bagi PT Perusahaan Gas Negara (PGN). Perusahaan ini menyatakan kesiapannya menyuplai gas untuk kebutuhan pembangkit listrik industri. PGN Strategic Business Unit (SBU) II Jatim antusias memfasilitasi kebutuhan gas bagi lisrik industri, mengingat pasokan yang dimiliki juga berlimpah. General Manager PT PGN Tbk SBU II Jatim Wahyudi Agustinus mengatakan, langkah migrasi dari penggunaan listrik ke gas sangat mungkin terjadi pasca dicabutnya subsidi listrik untuk golongan pelanggan listrik industri kategori i3 dan i4 yang sudah go public pada tahun depan. “Dengan pencabutan subsidi, harga listrik akan sangat mahal. Biaya listrik industri bahkan bisa lebih mahal jika dibandingkan sebuah industri berinvestasi membangun pembangkit listrik bertenaga gas mandiri. Selisih harga bisa sampai Rp 300 hingga Rp 500 per kwh, tergantung investasi alat pembangkit yang dipilih, ujar Wahyudi, di Surabaya, Senin (28/10). Ia menggambarkan, saat ini harga listrik untuk pelanggan industri kategori i3 dengan volume pemakaian listrik di atas 200 kilo volt ampere/kVa hingga 30.000 kVa mencapai Rp 803 per kwh. Sementara, harga listrik untuk i4 volume pemakaian listrik diatas 30.000 kVa mencapai Rp 723 per kwh. “Jika subsidi dicabut, maka harga listrik industri kategori i3 storyhighlights ■ PGN siap menyuplai gas untuk kebutuhan pembangkit listrik industri ■ Langkah PGN ini terkait kemungkinan migrasi dari penggunaan listrik ke gas, pasca pencabutan subsidi listrik untuk golongan pelanggan industri ■ Diprediksi, biaya listrik industri akan sangat mahal, bahkan lebih mahal dibandingkan membangun pembangkit listrik dan i4 akan berada kisaran Rp 1.360 per kwh,” imbuhnya. Namun, tawaran PT PGN itu dibayang-bayangi rencana kenaikan harga gas. Sebelumnya, VP Corporate Communication PGN Ridha Ababil mengungkapkan bahwa pihaknya akan menaikkan harga gas jika kebijakan open access dan unbundling alias pemisahan kegiatan usaha niaga dan kegiatan usaha transportasi jadi direalisasikan. Alasan kenaikan gas itu karena adanya pembebanan biaya upgrading pipa menjadi pipa open access dan juga kebijakan unbundling maka PGN harus membuat dua perusahaan. Kedua alasan itu otomatis akan menaikkan harga gas sebab akan ada penambahan biaya operasional. Jadi, kenaikan harga gas sudah pasti kami lakukan, tapi saya belum bisa bilang berapa kenaikannya nanti, ungkap dia, kepada Kontan. Sementara itu, Djoko Siswan- to, Sekretaris Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) bilang, kenaikan harga itu tidak dapat sembarangan diputuskan sepihak oleh suatu badan usaha. Kami tidak bisa ngomong soal kenaikan harga, yang jelas ketika badan usaha dapat gas kemudian dia lewat pipa open access, tambah toll fee, nah itulah harganya. Harganya akan transparan, terbuka, dan jelas, kata Djoko. SURABAYA, SURYA - BlackBerry menunjuk PT Aries Indo Global atau Evercoss sebagai official partner layanan BlackBerry Messenger (BBM). Melalui kerja sama itu, layanan BlackBerry Messenger (BBM) sudah terinstalasi di smartphone Android Evercoss saat konsumen membeli dan tak perlu lagi men-download maupun setting BBM. Chief Marketing Evercoss, Janto Djojo mengklaim bahwa penunjukkan Evercoss sebagai official partner BBM merupakan bukti bahwa produk ini telah dipercaya secara internasional sebagai brand terpercaya di bisnis ponsel dan tablet. Hal itu sejalan dengan kampanye Go International yang butuh pengakuan dari industri global, dalam hal ini Blackberry. Untuk sementara ini, ada beberapa smartphone Android dari Evercoss yang kompatibel dengan layanan BBM. Di antaranya Evercoss A11, A20G, A22, A26, A27, A28, A88, A7S. A7S  Hello Kitty, A66, serta tablet AT1G. Kami menjamin ponsel atau tablet Evercoss sudah diuji kestabilan aplikasi BBM dan sudah di-approve oleh pihak BlackBerry, sehingga seratus persen kompatibel dengan layanan BBM, ujar Janto, Senin (28/10).  Selain itu, lanjut dia, Evercoss telah siap memberi dukungan teknis bagi konsumen yang kesulitan mengaktifkan layanan BBM di ponsel Android Evercoss melalui service center dan akun Facebook Evercoss Indonesia. Evercoss yang semula bernama Cross juga akan terlibat dalam ajang Indocomtech di Jakarta Convention Center pada 30 Oktober hingga 3 November 2013. Ajang itu akan dimanfaatkan sepenuhnya oleh Evercoss untuk memperkenalkan layanan BBM di ponsel Evercoss. Karena kami ditunjuk sebagai BBM official partner, maka kami merasa bertanggungjawab untuk mengedukasi secara intensif, tambahnya. (ben) Kebutuhan Tenaga Kelautan Meningkat Jakarta, surya - Banyak pengusaha asing di bidang kelautan dan perikanan yang mencari tenaga kerja Indonesia di Bursa Kerja Kelautan dan Perikanan 2013. Demikian diungkapkan Menteri Kelautan dan Perikanan Syarif C Sutardjo, di Jakarta, Senin (28/10). Menurut Syarif, banyak sekali yang datang dari internasional, dari pengusaha-pengusaha Korea, Taiwan, Jepang dan Filipina. yang mencari kurang lebih 6.000 pekerja. Saat ini serapan tenaga kerja di sektor kelautan dan perikanan mengalami peningkatan sig- nifikan sejak 2010, salah satunya karena ada job fair, ujar Syarif. Peningkatan itu diperkirakan mencapai 20 persen dibanding tahun lalu. Ini karena para pencari kerja telah mengetahui lokasi rekrutmen dan kualifikasi yang dibutuhkan. Adapun sektor yang menyerap tenaga kerja merata, baik sektor penangkapan ikan, budidaya, bahkan sektor konservasi dan pariwisata bahari. Kalau yang tangkap memang banyak yang ke PMA. PMA ini tentunya harus kerja sama dengan pengusaha Indonesia, tutur Syarif. Dalam Bursa Kerja Kelautan dan Perikanan 2013 yang dibuka oleh Syarif, terdapat sekitar 6.350 lowongan kerja yang ditawarkan, terdiri dari 132 formasi jabatan di dalam maupun luar negeri. Adapun jumlah pelamar kerja diperkirakan Syarif mencapai 10.000 orang. Sektor-sektor yang ditawarkan antara lain, perikanan tangkap, perikanan budidaya, pengolahan, industri maritim dan pengelolaan lingkungan laut, pesisir dan pulau-pulau kecil. Sektor-sektor itu dibagi dalam beberapa zona, di antaranya kewirausahaan, pelaut perikanan, budidaya, pengolahan, dan industri maritim. (kompas.com) Penggunaan Kecil Meski peluang bisnis penyediaan gas bagi kebutuhan listrik industri terbuka, PT PGN mencatat penggunaannya masih kecil. Wahyudi menjelaskan, di wilayah kerja PGN SBU II Jatim, sudah ada sekitar 16 perusahaan yang memproduksi listrik sendiri menggunakan bahan bakar gas yang disuplai dari PGN. Total volume gas yang digunakan ke-16 industri itu mencapai 16 juta meter kaki kubik (mmscfd) per bulan. Skala penggunaan gas untuk pembangkit listrik industri di Jatim tergolong masih kecil, mengingat hanya untuk produksi saat beban puncak saja. Sementara, pada beban normal dan operasional kantor, masih menggunakan listrik PLN, katanya. Namun, ia mengatakan, peluang di 2014 sangat terbuka karena potensi industri yang akan menggunakan pembangkit mandiri cukup besar. Secara nasional, pelanggan listrik industri kategori i3 yang sudah terbuka (tbk) mencapai 371 emiten dan pelanggan i4 yang sudah tbk mencapai 61 emiten. (rey)   join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
  • 4. FINANCE SELASA, 29 OKTOBER 2013 4.700 4.600 4.500 4.400 IHSG Jakarta 4.580,85 I I I I I 22 I I I I I I I I I I 23 24 I I I I I 25 Minyak/Dolar AS 120,00 110.00 100.00 90.00 I I 4.590,54 I I I 28 I I I I I 22 I I I I I 23 I I I I I 24 I I 97,40 I I I 25 Rupiah/Dolar AS I 97,97 I I I I 28 13.000 12.000 11.000 10.000 I I I I I 22 I I I I I 23 I I I I I 24 I I 11.015 I I I 11.055 I I I I I 25 28 KURS VALAS surya.co.id | surabaya.tribunnews.com MATA UANG KURS JUAL KURS BELI CNY 1,805.30 1,787.37 EUR 15,296.24 15,141.00 SGD 8,958.01 8,866.87 THB 356.50 sumber: bloomberg 352.62 HARGA EMAS 27/10 | PERKIRAAN PASAR 28/10 DOLAR AS/TROY OUNCE (24 KARAT) 1.350.62 Rp 482.000/gram 1.350.82 sumber: bank indonesia Gencar Kejar Investor Ritel ■ Jumlah dari Jawa Timur Jauh dari Target SURABAYA, SURYA - Bursa Efek Indonesia (BEI) berusaha menjaring investor baru untuk menanamkan dana di pasar modal. Jumlah investor di Jawa Timur masih jauh dari target, baru 43.800 dari target 50.000 investor. Jumlah itu lebih banyak ketimbang periode akhir Juli 2013, yang 42.000. Hingga akhir tahun ini, kami target tumbuh 6.000 investor, ujar Kepala BEI Perwakilan Surabaya, Nur Harjantie, Senin (28/10). Sejumlah kendala masih menghadang target jumlah investor. Misalnya, banyak yang menyebutkan, investasi di pasar modal mahal dan membutuhkan uang besar. Perdagangan dalam satuan lot biasanya sampai 500 lembar meski sebentar lagi diubah 1 lot menjadi 100 lembar. Menurut Nur Harjantie, perubahan lot, bukan saja menggaet investor ritel tapi juga menarik kalangan mahasiswa. Pasalnya, kantong mahasiswa diperkirakan masih mencukupi untuk terjun di dunia pasar modal. Kalau sekali makan atau belanja, menghabiskan Rp 100.000. Perubahan ini nantinya memungkikan, mahasiswa tertarik dan mengubah pola konsumtif menjadi produktif, terangnya. Sebelumnya, Direktur Teknologi Informasi BEI, Adikin FIGUR kapitalisasi bursa ■ Hingga 24 Oktober 2013, nilainya Rp 4.510 triliun, lebih besar ketimbang pencapaian sepanjang 2012, yang Rp 4.126 triliun. ■ Jumlah emiten 479 perusahaan, naik dari tahun lalu yang 459 emiten.  ■ Dari seluruh investasi yang masuk ke BEI, sebesar 90 persennya dari Pulau Jawa. Basirun berharap, pengawasan industri keuangan di bawah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dapat dimanfaatkan perusahaan sekuritas menambah jumlah investor ritel di daerah. Pengawasan OJK yang menyatu dengan perbankan pada 2014 merupakan peluang membuat afiliasi sehingga nantinya dapat menambah jaringan distribusi bagi calon investor yang ingin membuka akun rekening efek. Hal itu sudah dilakukan di Korsel. Penetrasi investor masih kecil. Hal ini harus dilihat sebagai peluang, paparnya. Helmy Faishal Zaini Total jumlah investor pasar modal Indonesia baru mencapai 1,1 juga hingga 1,2 juta investor. Jumlah itu bahkan belum mencapai satu persen dari total penduduk Indonesia. Dengan memanfaatkan jaringan perbankan yang ada di seluruh Indonesia, diharapkan akan lebih banyak masyarakat yang menjadi investor di negeri sendiri. Tinggal dalam aturannya, perbankan dan pasar modal harus dipisah secara institusi. Menurut Adikin Basirun, investor saham langsung di Indonesia baru mencapai sekitar 400.000 investor. Sisanya, investor tidak langsung, yaitu yang masuk ke saham melalui instrumen asuransi dan reksadana. Bursa akan terus meningkatkan edukasi dan sosialisasi untuk meningkatkan jumlahnya, terutama investor ritel, lanjutnya. Yang sudah terlihat, BEI segera menggelar 'Investor Summit and Capital Market Expo' di Surabaya, pada 30 hingga 31 Oktober 2013 di Grand City Mall and Convex. Ajang bertajuk Indonesia 'Capital Markets : An Engine of Economic Growth' bertujuan meningkatkan sosialisasi dan edukasi yang lebih terpadu bagi masyarakat tentang potensi, peluang, serta nilai tambah dalam berinvestasi di pasar modal. (ben) surya/sugiharto investasi - Kepala Bursa Efek Indonesia Surabaya, Nur Harjantie menjelaskan tata cara berisvestasi dalam acara workshop di Gedung Bursa Efek Indonesia, Senin (28/10). Gaji dan Pensiun PNS Beban Terbesar Belanja Pegawai Lahan Tidur B erapa luas lahan tidur (telantar) di Indonesia? Ada 6,7 juta hektare. Lahan itu berpotensi memperluas dan memperbesar kapasitas produksi, terutama produk unggulan ekspor, seperti sawit, kopi dan kakao. Saya lihat banyak lahan telantar atau tidur yang belum terpakai, kata Menteri Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), Helmy Faishal Zaini seperti dikutip detikfinance, Senin (28/10). antara Keberadaan lahan tidur atau lahan yang statusnya sudah Hak Guna Usaha (HGU) namun belum dimanfaatkan perusahaan atau pengusaha yang memegang HGU itu, juga dapat menjadi tempat mengembangkan industri hilir, yang seperti diketahui, menyumbang 75 persen nilai ekonomi nasional. Saya tanya ke bupati, ada berapa banyak lahan yang tidur. Ternyata, ada satu kabupaten ada 4.000 hektare lahan yang tidur Kalau 100 kabupaten ada 30.000 hektare lahan tidur, kita punya 3 juta hektare. Ini berapa kali luasan Singapura, tambah Helmy Faishal Zaini. Dengan banyaknya lahan tidur yang masih belum digarap saja Indonesia sudah menjadi negara penghasil sawit terbesar di dunia. Tentu dengan pemanfaatan lahan itu, seharusnya Indonesia dapat menjadi produsen hasil perkebunan lain. Indonesia juga penghasil kakao cokelat terbesar ketiga di dunia, dan penghasil kopi terbesar keempat di dunia. Jadi, dengan memanfaatkan lahan tersebut Indonesia akan bisa jauh lebih sebagai negara penghasil komoditas utama terbesar di dunia,” tambah Helmy Faishal Zaini. (hri) join facebook.com/suryaonline antara calon pns - Sejumlah pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) melihat pengumuman hasil seleksi berkas. jakarta, surya - Anggaran belanja gaji dan pensiun pegawai negeri sipil (PNS) pada 2014 bakal melonjak. Bahkan, kenaikannya lebih besar dari anggaran belanja modal negara. Wakil Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan, Pemerintah memeroleh persetujuan kenaikan belanja pegawai Rp 31 triliun dari Rp 233 triliun di APBN 2013 atau menjadi Rp 264 triliun. Di belanja pegawai, ada dua komponen, yaitu belanja gaji dan pensiun. Nanti bisa dilihat besarnya belanja pensiun ini makin besar jadi beban belanja pegawai, katanya kepada para wartawan, Senin (28/10). Kenaikan belanja pegawai itu memang melebihi peningkatan belanja modal di APBN 2014 yang hanya Rp 13,2 triliun sementara belanja modal untuk pembangunan infrastruktur ini dipatok Rp 205,8 triliun, naik dari sebelumnya Rp 192,6 triliun di APBN 2013. Di sisi lain, pemerintah menurunkan anggaran belanja barang yang sebesar Rp 4,6 triliun menjadi Rp 201,9 triliun, terang Bambang seperti dikutip kompas.com. Plt Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan, Askolani menambahkan, pemerintah mengalokasikan belanja pegawai tahun depan Rp 264 triliun untuk tiga pos besar, yaitu gaji dan tunjangan pegawai (Rp 120 triliun), honorarium vakansi dan lembur (Rp 53 triliun) serta anggaran pensiun dan jaminan kesehatan pegawai (Rp 90 triliun). Alokasi itu telah memperhitungkan kenaikan gaji pokok PNS rata-rata enam persen, kenaikan pensiun pokok empat persen dan pemberian gaji serta pensiun bulan ke-13. Askolani menyebutkan, alokasi termasuk penyediaan anggaran renumerasi untuk mendukung reformasi birokrasi (termasuk 14 Kementerian/Lembaga yang direncanakan mulai tahun depan) serta penataan jumlah dan distribusi PNS berbasis kompetensi. Tapi, Kementerian Keuangan 'menyunat' anggaran perjalanan dinas, honorarium serta kegiatan konsinyering (anggaran seminar dan lain-lain) secara signifikan. (hri) Kredit Banyak Terserap ke Bisnis Segmen Menengah SURABAYA, SURYA - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Kantor Wilayah Surabaya berhasil menyalurkan kredit  senilai Rp 6 triliun di sektor menengah hingga akhir September 2013. Penyaluran kredit melampaui target pertumbuhan hingga akhir tahun yang sebelumnya ditetapkan naik 20 persen hingga 22 persen. Chief Executive Officer (CEO) BNI Kanwil Surabaya, Dasuki Amsir menjelaskan, pencapaian ini menunjukkan bahwa bisnis di segmen menengah telah berkembang cukup besar, terutama di Jatim. Di Jatim ini, industri-industrinya cukup bagus. Sektor-sektor yang cukup bagus di antaranya adalah sektor pengolahan makanan dan minuman dan sektor perdagangan, hotel serta restoran, katanya kepada Surya, Senin (28/10). Kredit sektor menengah BNI merupakan kredit yang nilainya berkisar antara Rp 15 miliar hingga Rp 150 miliar. Meski target akhir 2013 telah terealisasi pada akhir September 2013, tapi BNI Kanwil Surabaya masih terus menggenjot penyalurannya.  Akhir pekan lalu misalnya, BNI membuka dua kantor unit baru untuk melayani kredit sektor menengah di Gresik dan Sidoarjo. Pembukaan dua unit SKM (Sentra Kredit Menengah) itu menurut Dasuki Amsir, dilakukan untuk membidik debitur-debitur baru serta untuk tetap mempertahankan pertumbuhan. Sedangkan di sektor mikro, yang kucuran kreditnya maksimal Rp 15 miliar, secara akumulatif penyaluran kredit yang dilakukan BNI Kanwil Surabaya mencapai Rp 4,5 triliun. Total kredit untuk sektor mikro dan sektor menengah kurang lebih terserap Rp 10,5 triliun sedangkan kKredit ke sektor korporat tidak sampai sebesar itu. Pencapaian target penyaluran kredit di sektor mikro dan menengah juga berhasil dicatatkan Bank UMKM Jawa Timur. Hingga akhir Triwulan III-2013 mencapai Rp 1,4 triliun. Target kami semula 1,1 triliun, kata Direktur Utama Bank UMKM Jawa Timur, R Soeroso. (ben) follow @portalsurya
  • 5. JAWA TIMUR | SELASA, 29 OKTOBER 2013 surya.co.id | surabaya.tribunnews.com Pemkot Madiun Kian Terpojok ■ Semena-mena Putus Kontrak madiun, surya - Pemkot Madiun semakin terpojok, karena semena-mena memutus kontrak sepihak dan belum membayar uang termin sebesar Rp 9 miliar kepada PT Surya Kencana Sakti (SKS) selaku kontraktor pembangunan beberapa jenis pekerjaan di Stadion dan GOR Wilis Madiun. Sidang gugatan kontraktor PT SKS kembali digelar Pengadilan Negeri Madiun pada Senin (28/10). Agenda sidang kali ini adalah pemeriksaan saksi yang diajukan tergugat. Saksi yang diajukan tergugat yang diwakili Kabag Hukum Pemkot Madiun, Agus Sugiyanto, yakni Kasubag Pengadaan Barang dan Jasa Bagian Administrasi Pembangunan Pemkot Madiun, Budi Agung W. Dalam kesaksiannya di hadapan majelis hakim yang diketuai Supeno, saksi mengatakan jika antara pemberitahuan black list dengan kontrak pekerjaan terhadap PT Surya Kencana Sakti (SKS) lebih dulu kontraknya. Kami mendapat pemberitahuan black list (terhadap PT SKS) 13 April 2013. Sedangkan perjanjian kontrak kerjanya 8 Maret 2013, terang saksi di hadapan majelis hakim, Senin (28/10). Seusai sidang, Kabag Hukum Pemkot Madiun, Agus Sugiyanto menjelaskan sebenarnya storyhighlights ■ Kabag Hukum mengaku Pemkot Madiun beriktikad baik akan menyelesaikan secara kekeluargaan, tetapi PT SKS keburu menggugat ■ PT SKS membantah ada iktikad baik, karena surat LKPP dikirim ke Pemkot Juni 2013, pihaknya menggugat baru 9 September 2013 Pemkot Madiun sudah beriktikad baik akan menyelesaikan masalah pemutusan hubungan kontrak dengan PT SKS secara kekeluargaan. Akan tetapi, saat Pemkot Madiun masih dalam proses meminta pendapat hukum ke Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), PT SKS sudah terlebih dulu melayangkan gugatan ke Pengadilan Negeri Kota Madiun. Sebenarnya, kami (Pemkot Madiun) sudah beriktikad baik untuk menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan. Akan tetapi, ketika kami masih meminta pendapat hukum ke LKPP, PT Surya Kencana Sakti sudah melayangkan gugatan, sesalnya. Sepihak Membantah Sementara Penasihat Hukum, PT SKS, Mochamad Arifin membantah pernyatakaan Kabag Hukum Pemkot Madiun itu. Menurutnya, tidak benar jika Pemkot Madiun memiliki iktikad baik sebelum gugatan dilayangkan. Alasannya, surat LKPP yang dikirim ke Pemkot Madiun dengan nomor B-3154/LKPP/ D-IV.3/06/2013 tertanggal 13 Juni 2013. Sedangkan pihaknya memasukkan gugatan ke Pengadilan Negeri Kota Madiun, ter tanggal 9 September 2013. Surat LKPP ke Pemkot yang isinya agar menyelesaikan kewajibannya terhadap klien kami sesuai perkembangan pekerjaan dan dilakukan audit independen terlebih dahulu itu tanggal 13 Juni 2013. Sedang kami melayangkan gugatan 9 September 2013. Antara Juni sampai September, tidak ada iktikad Pemkot Madiun mau membayar klien kami. Padahal sudah diputus kontrak. Makanya kami putuskan menggugat itu, pungkasnya. Diberitakan sebelumnya, Direktur PT Surya Kencana Sakti, Antang Darmawan menggugat Wali Kota Madiun yang ditujukan ke Kepala Dinas PU BMCK Pemkot Madiun karena diputus kontrak dan termin 65 persen belum dibayar.(wan) surya/imam taufiq ambruk - Hujan lebat disertai angin puting beliung tidak saja merusak puluhan rumah di Blitar, tetapi juga menggagalkan acara akad nikah. Pasalnya terop, kwade mempelai, masakan untuk para tamu porak - poranda saat disapu angin, sehingga akad nikah ditunda Calon Mempelai Lari Terbirit-birit ■ Angin Kencang Batalkan Nikah blitar, surya - Setelah puluhan rumah di Ngawi dan Madiun hancur di sapu angin puting beliung, gilran puluhan rumah di Blitar berantakan diterjang hujan angin, Senin (28/10) siang. Puting beliung yang terjadi di Kabupaten Blitar, tak hanya memorak-porandakan puluhan rumah warga, namun juga menunda acara akad nikah yang digelar di rumah Ny Siti Kholifah (41), warga Desa Kebonduren Rt 01/RW 01, Kecamatan Ponggok. Sebab, peralatan resepsi, seperti terop, dan dekorasinya ambruk. ATM di Depan Mapolsek Dibobol magetan, surya - Aksi perampokan Kantor Samsat Madiun belum tuntas, kini Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank Jatim Cabang Pembantu Plaosan, di Jl Raya Sarangan, Magetan dibobol maling. Ironisnya, letak kantor Bank Jatim itu tepat d depan Kantor Polsek Plaosan dan pembobolan itu ditengarai dilakukan siang hari pukul 12.30. Dalam kejadian itu, mesin ATM Bank Jatim rusak dan circuit closed television (CCTV) hilang. Sedang uang sejumlah Rp 174.000.000 yang ada di mesin ATM masih utuh, belum sempat dibawa pelaku. Menurut Kapolsek Plaosan AKP Setyo Wiyono, kejadian itu baru diketahui setelah Dwi Ari Irawan, penjaga dan tenaga kebersihan Kantor Bank Jatim Cabang Pembantu Plaosan, ke kantor tersebut untuk membersihkan seluruh ruang dan menyiram tanaman di depan kantor. Sekitar pukul 12.30, Dwi Ari Irawan berniat pulang dan sambil lalu melongok ruang ATM. Saat Dwi Ari Irawan melihat ruang ATM, kondisinya sangat kotor, ia ingin membersihkan. Namun Dwi baru tahu kalau disapu angin dan adapula yang roboh tertmpa pohon besar. Hingga pukul 14.50 WIB, warga di dua desa masih terlihat panik. Mereka seperti ketakutan karena merasa angin datang dengan cepat dan hanya berlangsung 20 menit. Suaranya sangat menakutkan. Bersamaan itu, terdengar suara gemuruh dan pohon bertumbangan. Kini sebagian warga sudah mulai sibuk membenahi rumahnya. Saya ketakutan dan langsung memeluk anak saya. Untungnya, kami nggak tidur di dalam kamar karena kamar tidur saya ambruk, kata Ny Miskul Laili Yahro, salah seorang korban.(fiq) BKD Tunggu Laporan PNS Gay Saat penjaga Kantor Bank Jatim akan membersihkan ruang ATM, ia terkejut karena mesin rusak dan kamera CCTV hilang. AKP Setyo Wiyono Kapolsek Plaosan, Magetan ada yang berusaha mencongkel mesin ATM setelah masuk ruangan. Karena alat-alat CCTV berserakan termasuk adanya bekas congkelan pintu mesin ATM dan bekas kaki,kata AKP Setyo Wiyono kepada Surya, Senin (28/10). Tidak hanya itu, lanjut AKP Setyo, CCTV yang dipasang tersembunyi di atas mesin ATM juga hilang. Melihat ini Dwi Ari Irawan segera berlari masuk ke ruang bank dan melapor ke Aprilia Nila Krisna, Ahmad Akbar Risanto dan Mei Tri Yoga. Ketiganya karyawan Bank Jatim. Setelah ketiganya mengecek ke ruang ATM, mereka sepakat melapor ke Polsek Plaosan. Dalam kejadian ini hanya kamera CCTV yang hilang dan ditaksir harganya sekitar Rp 1.500.000, Bahkan, tak hanya itu, hidangan untuk para tamunya juga berantakan, karena meja kursi berjatuhan. Namun demikian, tak ada korban jiwa dan hanya kerugian material. Puting beliung itu terjadi hanya selang sekitar 20 menit dengan akan dimulainya acara akad nikah Anikatul Zubaidah (20), dengan calon suaminya, Bahroni (25). Saat itu kedua mempelai sudah persiapan melakukan akad nikah, termasuk para keluarganya sudah berkumpul. Namun, tatkala sedang menunggu petugas KUA yang akan menikahkan mereka turun hujan deras. Tak lama berselang, datang angin kencang dan langsung menerjang terop dan membuat seisi terop berjatuhan. Melihat terop roboh, para tamu dan penghuni rumah, termasuk calon mempelai lari tunggang-langgang menyelamatkan diri. Beruntung tidak sampai ada korban jiwa dalam musibah puting beliung ini. Namun sedikitnya 50 rumah warga di dua desa, yang bersebelahan, yakni Desa Dadaplangu, dan Desa Sumberdiren, keduanya di Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar rusak. Kerugian akibat musibah angin kencang ini mencapai puluhan juta. Banyak rumah warga yang ambruk, ada yang surya/doni prasetyo dibobol maling - ATM Bank Jatim di Plaosan, Magetan dibobol maling, padahal lokasinya persis di depan mapolsek Plaosan jelasa AKP Setyo. Berbahasa Sunda Terpisah, lima orang pelaku perampokan kantor Bersama Samsat Kota Madiun di JL Srayu, Kelurahan Pandean, Kecamatan Taman, Kota Madiun berlogat luar Jawa. Bahkan indikasi kuat, 4 palaku yang berhasil masuk ke kantor Samsat dan menyandera, penjaga tunggal kantor itu, diduga menggunakan logat bahasa mirip orang Sunda. Mereka 4 orang yang masuk dan menyandera saya, logatnya mirip orang Sunda, terang saksi kasus perampokan, Okta Bay Quitniyer yang juga penjaga kantor Samsat. Okta mengungkapkan, yang menyergapnya hanya 2 orang. Akan tetapi 2 orang lainnya yang masuk ke kantor Samsat menggunakan logat bahasa yang hampir sama. Sedangkan ciri lainnya para pelaku berambut cepak dan berbadan tegap. Semua logatnya sama mirip orang Sunda, imbuhnya. Sementara, Kapolres Madiun AKBP Anom Wibowo menegaskan jika para pelaku menggunakan logat luar daerah Madiun, kini pihaknya tengah menyelidiki kasus tersebut.(st40/wan) jombang, surya - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Jombang masih menunggu laporan resmi terkait kasus dua PNS pemkab setempat yang diduga gay dan digerebek karena dituduh sedang pesta seks bersama dua lelaki lainnya. Pihak BKD hanya membenarkan, AF (37) dan BM (33) adalah PNS di lingkungan Pemkab Jombang. “Mereka berdua memang PNS di pemkab, meski tempat tugasnya berbeda,” kata Kepala BKD Jombang, Eksan Gunajati, Senin (28/10). Eksan menjelaskan, ia sudah mendengar kasus tersebut melalui media massa. Namun pihaknya belum bisa melangkah karena harus menunggu laporan secara formal. Yakni dari masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD) tempat mereka bertugas. Jika laporan sudah masuk, BKD segera mempelajari kasus terbilang langka dan baru itu. Disinggung soal sanksi, Eksan enggan berspekulasi. Apalagi, lanjut Eksan, kasus tersebut sedang ditangani pihak kepolisian. Kami masih menunggu laporan resmi, dan jika sudah masuk, kami tentu butuh waktu untuk mempelajari, karena ini kasus langka, tegas Eksan. surya/sutono digerebek - 4 Pria yang diduga pesta seks dengan sesama jenis ini jadi bahan tontonan anak-anak usai penggerebekan Diberitakan, empat lelaki yang diduga gay atau berorientasi seksual sesama jenis digerebek di kamar kos, Jalan Pakubuwono Desa Mojongapit, Kecamatan Jombang Kota, Sabtu (26/10) siang. Mereka dinilai meresahkan karena diduga berbuat mesum sesama jenis. Keempat lelaki itu, tiga PNS satu swasta. Masing-masing AF (37), BM (33) keduanya, PNS Pemkab Jombang. Sedangkan dua lainnya adalah JSW (35), PNS Pemkab Mojokerto dan Sd (37) wiraswasta asal Desa Sumbermulyo, Jogoroto, Jombang. Polisi akhirnya membebaskan empat lelaki yang diduga gay ini. Karena memang belum ada pasal yang mengatur masalah tersebut. Tidak ada pasal yang bisa dikenakan untuk mereka. Tuduhan mereka meresahkan masyarakat, juga tidak kuat. Sebab, dugaan mesum itu dilakukan di dalam kamar, kilah Kapolsek Jombang Kota, AKP Tunggul Yahman, Senin (28/10).(gay) Mengintip Canda Lepas Konjen Amerika dengan Santri Lirboyo Saya Sangat Surprise Luar Biasa dengan Santri Ada pemandangan menarik saat Konsul Jendral (Konjen) Amerika di Surabaya, Joaquim Monseratte bertemu dengan para santri dan pengasuh Ponpes Lirboyo, Kota Kediri, Senin (28/10). Suasana akrab mewarnai pertemuan mereka, bahkan usai acarapun, para santri terlihat untuk berebut foto bersama m surya/didik mashudi FOTO BERSAMA - Sejumlah santri Ponpes Lirboyo Kediri berebut foto bersama Joaquim Munseratte, Konjen Amerika di Surabaya, Senin (28/10). join facebook.com/suryaonline r Joaquim Monseratte terlihat mengumbar senyum dan tak hentihenti menyalami para santri yang ingin foto bersama. Canda-canda lepas juga dilontarkan Konjen Amerika yang sudah fasih berbahasa Indonesia ini. Hangatnya pertemuan itu sudah terasa saat dialog para santri dengan Mr Joaquim. Sehingga sewaktu santri diberi kesempatan untuk bertanya berbagai permasalahan yang berkaitan dengan Amerika, langsung disambut antusias. Amin, salah satu santri menanyakan kehidupan umat muslim dan nilai-nilai moral di Amerika. Tak lupa juga ditanyakan peluang santri belajar ke Amerika melalui kerja sama sister city. Mendapat pertanyaan itu, Konjen Joaquim Monseratte menjelaskan, masyarakat penganut muslim di Amerika sudah banyak serta terdiri atas berbagai aliran seperti Sunni, Syiah dan Ahmadiyah. Bahkan ada warga Nahdlatul Ulama (NU) di Amerika, ujarnya yang disambut gelak tawa para santri. Terkait kemungkinan kerja sama sister city Kota Kediri dengan salah satu kota di Amerika, Joaguim juga berharap langkah itu dapat terealisasi. Pemerintah Amerika siap jika ada tawaran kerja sama sister city, sekarang masalahnya bergantung dari kesiapan pemerintah di Kota Kediri, jelasnya. Pria yang baru pertama kali berkunjung ke Ponpes Lirboyo itu mengaku sangat terkesan dengan kunjungannya. Ini surprise luar biasa, saya senang berdialog dengan para santri, ungkapnya. Kunjungan Konjen Amerika didampingi asistennya Jezika. Ada puluhan santri yang ikut bertatap muka dan berdialog bersama pengasuh pondok Gus Reza dan Gus Abdul Muid. Konjen Amerika itu mengaku masyarakat Kediri masih memiliki hubungan sosial yang baik karena dengan tetangga masih saling mengenal. Hal ini berbeda dengan di kota besar seperti Jakarta yang dengan tetangga tidak saling mengenal. Kondisi itu juga ditemui di kota-kota besar di Amerika di mana masyarakatnya individualistis. Kalau di Kediri ikatan moral masih kuat, ungkapnya. Dikatakan masyarakat di Amerika dan Eropa saat ini juga mulai khawatir adanya penurunan nilai moral. Pe­lajaran moral ini tidak datang dari pemerintah, tapi diajarkan orangtua dan guru di sekolah. Dia mengaku kagum dengan masyarakat pesantren, meski masih sederhana, namun sangat kuat keinginannya untuk menuntut ilmu. Ini kelebihan Indonesia dibanding negara lain, siapa saja bisa masuk pesantren. Di India, banyak orang berhenti sekolah karena tidak punya biaya, pujinya.(didik mashudi) follow @portalsurya
  • 6. Jawa Timur sang bintang dikirab surya.co.id | surabaya.tribunnews.com HALAMAN | Sumpah pemuda diperingati secara berbeda di Kabupaten Jember, Senin (28/10). Pemuda berprestasi di bidang olahraga dikirab berkeliling kota Jember. Ada empat atlet yang dikirab, semuanya atlet sepakbola timnas yang berasal dari Jember. (uni) | SELASA, 29 OKTOBER 2013 surya/sri wahyunik Penertiban PKL Ikutkan Preman ■ Penggusuran Pedagang Sabtuan Jember jember, surya - Pedagang Kaki Lima (PKL) Sabtuan di Jalan Basuki Rahmat, Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Sumbersari mengeluhkan adanya orang berbaju sipil yang ikut membongkar lapak di seberang Pasar Sabtuan, Senin (28/10). Juriyanto, salah seorang PKL memprotes keikutsertaan mereka. Seharusnya yang menertibkan Satpol PP, kenapa ada preman-preman dan orang yang tidak berpakaian dinas ikut serta? ujar Juriyanto kepada Surya. Oleh karena itu, ia akan melaporkan hal itu ke DPRD Provinsi Jawa Timur. Petugas Satpol PP didukung polisi dan TNI kemarin membongkar 37 lapak PKL yang menempati lahan milik Dinas Peternakan Pemprov Jatim. Di tempat itu akan dibangun selokan dan pagar kantor makanan dan ternak Dinas Peternakan Pemprov Jatim. Penggusuran itu sempat diawali dengan adu mulut antara PKL yang menolak digusur dan petugas, serta orang-orang yang akan membangun pagar. Sejumlah PKL bersikukuh tidak mau pindah. Mereka beralasan tidak ada solusi atas penggusuran itu. Mereka akan ditempatkan di LINTAS storyhighlights ■ Petugas gabungan membongkar lapak PKL yang menempati tanah milik Dinas Peternakan Pemprov Jatim. ■ Kehadiran sejumlah orang berpakaian sipil dalam pembongkaran itu memicu tuduhan petugas menggunakan preman Pasar Sabtuan. Namun Juriyanto berpendapat pemindahan PKL ke Pasar Sabtuan tidak menjamin mereka aman. Namun akhirnya pedagang mengalah. Barang dagangan PKL dikeluarkan sendiri oleh pedagang dengan dibantu personel Satpol PP, Polri, dan TNI. Barang dagangan itu antara lain pisang, helm, pakan hewan, dan lain-lain. Pita kuning Dari pantauan Surya, pembongkaran lapak memang dilakukan oleh orang tidak berpakaian dinas. Mereka memakai pita kuning di baju sebagai penanda. Ada yang menyebut mereka pekerja proyek selokan JAWA TIMUR Pasar Ikan Bikin Macet Pamekasan - Satpol PP Pemkab Pamekasan menertibkan pasar ikan di sepanjang jalan protokol di wilayah itu yang selama ini menyebabkan kemacetan arus lalu lintas, Senin (28/10). Kepala Satpol PP Pamekasan Masrukin mengatakan, selain mengganggu kelancaran arus lalu lintas, keberadaan pedagang ini juga menyebabkan bau busuk di dalam kota. Menurut perda, di sepanjang jalan protokol ini dilarang ditempati pedagang. Pedagang kaki lima memang telah disediakan tempat khusus, yakni di pasar tradisional, katanya. Atas dasar itulah, kata Masrukin, pihaknya melakukan penertiban. (ant) surya/sri wahyunik razia terminal - Petugas gabungan tengah memeriksa suratsurat bus antarkota di Termnal Tawangalun. Tiga Bus Terjaring Razia Rutin jember - Petugas menemukan tiga bus antarkota dalam provinsi (AKDP) tidak dilengkapi dokumen administrasi kendaraan angkutan umum, ketika digelar operasi gabungan dari Dinas Perhubungan dan Satlantas Polres Jember menggelar operasi di Terminal Tawangalun, Senin (28/10). Kepala Seksi Angkutan Dalam Trayek Dinas Perhubungan Jember, Dannie Allcholin mengatakan, ada 40 bus yang diperiksa di terminal. Ketiga bus yang terjaring razia itu izin trayeknya kadaluwarsa atau tidak memiliki surat izin sama sekali. Operasi itu dilakukan secara rutin tiga bulan sekali. Operasi terakhir dilakukan bulan Juli lalu. (uni) Bupati Penuhi Tuntutan Pedemo pasuruan - Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf tidak keberatan ketika diminta para pedemo untuk menandatangani surat buruh yang ditujukan kepada gubernur. Surat itu berisi sejumlah tuntutan buruh, di antaranya meminta evaluasi ketentuan upah minimum. Penandatanganan surat itu disaksikan perwakilan dari Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) yang sebelumnya menggelar unjuk rasa di rumah dinas bupati, Jalan Alun-alun Utara no 7 Kota Pasuruan, Senin (28/10). Irsyad mengatakan, dia telah menampung aspirasi para buruh. Aspirasi panjenengan langsung saya tindak lanjuti, kata bupati yang disambut dengan tepuk tangan para pedemo. (rbp) join facebook.com/suryaonline dan pagar, tetapi ada juga yang menyebut orang 'suruhan'. Sejumlah orang yang memakai pita kuning menurunkan genteng satu per satu, kemudian menatanya di pinggir jalan. Sementara ada juga sejumlah orang yang berbadan gempal dan memakai pita kuning mengawasi pekerjaan itu. Para PKL pemilik lapak juga mengosongkan barang dagangan mereka sendiri. Barang itu sementara ditaruh begitu saja di pinggir jalan. Tak pelak, membuat sebagian jalan penuh dengan barang dagangan PKL. Kepala Bidang Operasional Penegakan Perda Satpol PP Pemprov Jatim, Meidy Susanto menampik adanya preman terlibat dalam penertiban itu. Tidak ada preman, itu para tukang. Kalau yang menertibkan kami malah bisa rusak bangunan itu. Tetapi kalau tukang, bangunan bisa tetap utuh, karena mereka yang lebih mengerti, ujar Meidy. Jika yang membersihkan lapak itu Satpol PP, biasanya memakai alat berat. Namun Satpol PP menyilakan tukang dan pemilik lapak untuk membersihkan lapak mereka sendiri, karena mungkin material bangunan di lapak bisa dipakai lagi. (uni) surya/sri wahyunik pindahkan barang - Petugas Satpol PP ikut membantu pedagang untuk memindahkan barang dagangan mereka dari lapak yang bakal digusur. PKL di depan Pasar Sabtuan digusur lantaran menempati lahan milik Dinas Pertanian Pemprov Jatim. Pedagang Enggan Pindah ke Dalam Pasar kepala Bidang Operasional Penegakan Perda Satpol PP Pemprov Jatim Meidy Susanto mengaku telah memberi peringatan kepada pedagang sebelum dilaksanakan pembongkaran. Bahkan dia mengaku telah menyurati para pedagang hingga tiga kali, agar membongkar lapaknya masing-masing. Sudah tiga kali, dan sudah diperingatkan sejak tiga minggu lalu. Surat sudah kami layangkan sampai tiga kali itu, tegas Meidy. Tahun 2007, pemprov juga pernah mengirimkan surat peringatan yang sama. Namun permintaan itu tidak digubris oleh para pedagang. Hal itu diakui Juriyanto, salah seorang pedagang yang membenarkan adanya surat peringatan itu. Termasuk surat yang datang di tahun 2007. Namun PKL enggan pindah karena menurut mereka tidak ada solusi bagi kelangsungan mata pencarian mereka. Pemerintah berniat memindahkan PKL ke dalam Pasar Sabtuan. PKL mengeluhkan situasi di dalam Pasar Sabtuan, yang tidak menjamin keamanan barang dagangan mereka. Belum lagi kondisi pasar yang sepi, tegas Juriyanto. Penertiban lapak PKL Sabtuan mendapat pengawalan ketat dari aparat Polri, TNI, dan Satpol PP Polisi yang diterjunkan mencapai . 150 personel, ditambah TNI 50 orang dan Satpol PP 80 orang. Padahal lapak yang digusur hanya 37. Pengerahan petugas yang berlebihan itu karena sejak awal terlihat ada tanda-tanda perlawanan dari pedagang. Sebuah spanduk bertuliskan penolakan penggusuran dibentangkan di dekat lapak PKL. Meski pada awalnya sempat terjadi adu mulut dan bersitegang, akhirnya para PKL rela mundur. Mereka mengeluarkan sendiri barang dagangan dari lapak sebelum dibongkar petugas. Kami menerjunkan 150 personel. Tugas kami hanya mengawal dan menjaga saja, ujar Kepala Bagian Operasional Polres Jember Kompol Imam Pauji di sela-sela penertiban. Petugas Satpol PP yang bertugas berasal dari Pemkab Jember, dan dari Pemprov Jatim di bawah komando Meidy Susanto, Kabid Operasional Penegakan Perda Satpol PP Pemprov Jatim. uni) ( 3 Mantan Desak Polisi Tangkap Pencuri Sapi Berbondet Pimpinan Dewan Masuk Sel sampang, surya - Tiga mantan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sampang akhirnya dijebloskan ke penjara oleh kejaksanaan negeri (kejari) setempat, Senin (28/10). Mereka terpidana dalam kasus korupsi uang pesangon anggota DPRD Kabupten Sampang periode 1999-2004. Yaitu, KH Fahrur Rozi, Herman Hidayat, dan Ach Sayuti. Kasi Intel Kejari Sampang Sucipto mengatakan, mereka telah dimasukkan ke Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Sampang, sekitar pukul 14.00. Sebelumnya, kejari melayangkan surat panggilan kepada para terpidana ini, namun diabaikan. Penasihan hukum terdakwa Arman Saputra membenarkan eksekusi terhadap kliennya, dan menurutnya, eksekusi itu dilakukan setelah pihaknya memenuhi panggilan Kejari Sampang. Kami bersama-sama memenuhi panggilan kejari, dan setelah itu klien kami langsung digiring ke rutan, bukan dipanggil paksa, kata Arman Saputra. Arman mengakui, kliennya memang pernah mengabaikan panggilan kejari, karena mereka sedang sakit. Terpidana dalam kasus korupsi uang pesangon anggota dewan sebenarnya empat orang. Akan tetapi seorang di antaranya, KH Hasan Asy'ari telah meninggal. Eksekusi ini baru dilaksanakan setelah berselang lebih dari tiga tahun sejak Pengadilan Negeri (PN) Sampang memutus hukuman pada April 2010. Masing-masing dua tahun ditambah uang pengganti Rp 42,5 juta, serta membayar ganti rugi Rp 50 juta kepada para terpidana. Namun dengan alasan menunggu banding dan kasasi ke Mahkamah Agung, eksekusi ditangguhkan. (ant) PAMEKASAN, surya - Sejumlah pemuda dan mahasiswa asal Desa Kertagena Tengah, Kecamatan Kadur, Pamekasan, mendesak polisi, segera menangkap Selor, yang diduga menjadi salah satu pencuri sapi dengan menggunakan bondet (bom ikan). Dia beroperasi di wilayah Kecamatan Kadur, sehingga membuat warga setempat merasa tidak aman. Warga takut peristiwa seperti yang menimpa Armuji (40), warga Dusun Konkokon, Desa Kertagena Tengah. Pemilik sapi itu kini tergolek di RSUD Pamekasan, lantaran dilempari bondet oleh Selor, ketika tepergok hendak mencuri dapi milik Armuji, Senin (21/10) dini hari. Desakan ini dilontarkan Fadal, koordina- tor pemuda, saat dialog dengan Kapolres Pamekasan, Nanang Chadarusman, Wakapolres Pamekasan, Kompol Ichwanuddin dan Kasat Reskrim Polres Pamekasan, AKP Mohammad Nurmin, di aula joglo Polres, Pamekasan, Senin (28/10). “Warga sudah bersedia memberitahu aparat identitasnya sebagai terduga pelaku pencuri sapi menggunakan bondet, sesuai bukti yang ditemukan warga di lokasi kejadian. Kenapa sampai sekarang belum tertangkap juga?” gugat Fadal. Menurutnya, dengan bukti yang dikantongi aparat, serta alamat rumah sudah diketahui mempermudah polisi menangkapnya. Mumpung pelaku belum kabur. saling dorong Mahasiswa dan polisi terlibat saling dorong. Mahasiswa men­desak masuk untuk menemui para anggota dewan. surya/ahmad faisol Mahasiswa - Polisi Adu Jotos bangkalan, surya - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahsiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Bangkalan adu jotos dengan anggota Polres Bangkalan saat berunjukrasa di depan kantor DPRD setempat, Senin (28/10). Unjuk rasa memeringati Hari Sumpah Pemuda itu awalnya berlangsung damai. Namun, situasi mulai memanas ketika mahasiswa merangsek masuk untuk menemui anggota DPRD Bangkalan. Saling dorong pun terjadi hingga berujung saling jotos antara mahasiswa dan polisi. Keributan terjadi hingga melebar ke taman DPRD. Keributan mereda setelah sejumlah perwira termasuk Kabag Ops Polres Bangkalan Kompol Abdur Rohim datang melerai. Mahasiswa kembali ke barisan setelah Wakil Ketua DPRD Bangkalan Rizky keluar menemui mahasiswa. Dalam keributan ini, dua mahasiswa terkena pukulan dan satu polisi luka gores di atas alis sebelah kiri. Coba bapak datang lebih awal, tidak akan terjadi keributan seperti ini. Awalnya damai, tapi sekarang kami malah dipukuli, ungkap Korlap Aksi Dony Juliansyah menyalahkan pimpinan dewan. Mendengar itu, Rizki mencoba menenangkan mahasiswa dan memberikan penjelasan atas keterlambatannya. Mohon dimaafkan, kami sedang rapat terkait anggran 2014, jelasnya. Kapolsek Kota AKP Choirul Anam juga meminta maaf atas insiden itu. Keributan berawal ketika mahasiswa meminta agar perwakilan anggota dewan keluar menemui pedemo, namun tak kunjung muncul. (st32) Menanggapi hal itu, Nanang Chadarusman mengatakan, aparat sudah berusaha maksimal untuk menangkap tersangka, dengan kerjasama masyarakat dan koordinasi Polres Sumenep. Sampai sekarang aparat terus memburu. Bahkan esok hari setelah kejadian, polisi sudah mendatangi rumah tersangka, namun di rumahnya tidak ada. Dari pengakuan istrinya, sejak dua hari tidak pulang, karena ribut. Menyinggung batas waktu target penangkapan yang diminta warga, kapolres tidak ingin memastikan. Sebab kalau target yang diinginkan tidak sesuai, nanti warga menuding kapolres tidak tepat waktu. (sin) Kerusuhan Pascapilkades pasuruan, surya - Pilkades di Desa Balung Anyar, Kecamatan Lekok, Kota Pasuruan berlangsung lancar, Minggu (27/10). Namun kerusuhan baru terjadi sehari kemudian, Senin (28/10). Dua pengendara motor menjadi sasaran kekerasan sekelompok orang ketika melintas di jalan desa. Honda GL Max nopol N 4140 F milik Besri, warga Dusun Wedusan Kidul, dibakar massa. Sedang Honda Beat nopol N 4881 TAC, milik Sodikin warga Dusun Krajan, dirusak massa. Namun Sodikin menjadi korban pengeroyokan, hingga kepalanya menderita luka bacok, dan harus dijahit sepanjang 2 cm. Dari informasi yang diperoleh, Sodikin dan Besri merupakan perangkat desa. Keduanya pendukung calon kades petahana, Sholeh yang kembali memenangkan pilkades. Selain kedua korban, juga ada Kholili warga Dusun Krajan Timur yang menjadi korban pengeroyokan di tempat yang sama. Pilkades di Balung Anyar diikuti empat cakades. Cakades petahana, Sholeh berhasil memperoleh suara terbanyak 2358 suara. Perolehan itu jauh di atas pesaing terdekatnya, Partono yang memeroleh 1.809 suara. Beberapa warga di sekitar lokasi saat dimintai keterangan enggan memberikan komentar. Kapolresta Pasuruan, AKBP Asep Akbar, bersama anggotanya langsung turun ke lokasi kejadian melakukan pengamanan. Menurutnya, kejadian bentrok antarwarga sudah biasa terjadi di Kecamatan Lekok. Dia meminta hal itu tidak dikaitkan dengan pilkades. (rbp) follow @portalsurya
  • 7. SURYA LINES | SELASA, 29 OKTOBER 2013 Maling Grahadi... ■ DARI HALAMAN 1 Sujianto (jurnalis Indosiar), maka tas berisi laptop itu dipindahkan ke kursi di sampingnya. Nah, saat duduk itulah, pelaku melihat ada laptop yang sedang dipakai Kiptiyah (jurnalis Tabloid Sapujagad) Penyerang Berry... ■ DARI HALAMAN 1 Sejauh ini, polisi sudah memeriksa 12 saksi, antara lain penggemar, manajemen Saint Loco, pihak hotel dan wartawan. Selain itu Polres Malang Kota juga membentuk tiga tim khusus untuk mengungkap kasus ini. “Satu tim fokus penyidikan para saksi, satu tim fokus penyelidikan dan satu tim identifikasi pelaku,” terang Totok. Sejumlah barang juga sudah dibawa ke Puslatfor, antara lain botol minuman berenergi dan cairan yang tumpah di lantai hotel, kata Totok. Soal pemeriksaan terhadap Berry, Totok mengatakan pihaknya kini hanya menunggu kesiapan si artis yang sedang dirawat di Jakarta. Bila siap, tim polisi yang dipimpin Kasatreskrim Polres Malang Kota, AKP Saling Intip... ■ DARI HALAMAN 1 menjuarai sebuah kompetisi. Di sisi lain, Chelsea bersama manajer baru, Jose Mourinho sangat dituntut mendapatkan gelar juara setelah kembali ke Stamford Bridge. Piala Liga setidaknya bisa menjadi stimulus untuk merebut gelar lainnya. Masalahnya ada dua pilihan sulit dihadapi Arsene Wenger dan Mourinho. Keduanya dihadapkan pada masalah pemilihan pemain yang pas untuk menghadapi laga besar. Menurunkan pemain inti akan berakibat pada kondisi pemain saat dimainkan di kompetisi yang lebih besar semisal Premier League dan Liga Champions. Kadin-INSA... ■ DARI HALAMAN 1 termasuk kendaraan yang boleh menggunakan solar bersubsidi. Pemilik kapal (anggota INSA) dan anggota Kadin dirugikan ratusan juta rupiah karena kapalnya tidak bisa beroperasi. “Sekarang pemilik kapal dijadikan tersangka kasus BBM. Kapal yang memuat sembako untuk daerah Kaimana Papua sudah sebulan tak boleh berlayar tanpa ada surat resmi. Tapi anehnya, perusahaan penjual BBM masih melayani kapal lain. Ini kan menghambat perekonomian, orang yang menunggu sembako di Papua sana juga sudah kelaparan,” terang Dedy. Ia menambahkan pemilik KM Senja Papua terhitung mulai Senin (28/10) harus membayar klaim pemesan barang senilai Rp 860 juta. Nilai denda itu bisa Bupati Mojokerto... ■ DARI HALAMAN 1 menghentikan proses pendirian pabrik. Bahkan, Bupati Mustofa menantang pusat dan pemprov untuk menunjukkan kecintaannya kepada Trowulan. Mohon dipahami , kami kurang cinta Trowulan bagaimana. Justru kami menunggu realisasi kecintaan pusat dan provinsi bagaimana. Baru kalau sudah ada langkah nyata dari pusat dan provinsi terhadap Trowulan, kami baru menghentikan pabrik itu. Pabrik baja ini belum apa-apa dan masih jauh disebut pabrik, kata Mustofa di hadapan para wartawan, Senin (28/10). Mustofa menegaskan lahan 3,6 hektare di Desa Jatipasar, Kecamatan Trowulan, itu baru berupa pondasi. Sebab, PT MSB baru mengantongi izin prinsip dan izin mendirikan bangunan. Tiba-tiba belakangan ramai dan mendapat kecaman dunia internasional karena pabrik ada di areal cagar budaya Trowulan. Lagi-lagi, Mustofa minta pemerintah pusat menunjukkan dulu bukti kecintaan akan Trowulan sebagai bekas kota Kerajaan Majapahit. Sampai RTRW (rencana tata ruang wilayah) saya jadi, pusat belum menunjukkan kecintaan itu. Sudahkah Trowulan ditetap- surya.co.id | surabaya.tribunnews.com mengetik berita di meja kecil selisih satu kursi dari si pelaku. Sekitar pukul 10.20 WIB, Kapolda Jatim Irjen Polisi Unggung Cahyono dan Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Ediwan Prabowo terlihat keluar dari ruang makan. Melihat hal itu, para wartawan, termasuk Sujianto dan Kiptiyah langsung menge- jar Kapolda dan Pangdam untuk wawancara. Kedua pejabat itu melayani wawancara tak sampai 5 meter jauhnya dari laptop yang masih terbuka itu. Setelah memastikan para wartawan sibuk wawancara, si pelaku kembali ke kursi semula dan mengemasi laptop tak terjaga itu. Caranya, laptop milik Kiptiyah langsung dilipat dan dimasukkan ke tas milik Sujianto yang juga berisi laptop. Luar biasanya, ketika masuk lagi ke lobi si maling necis lewat tepat di samping Pangdam Ediwan berdiri, dan rute yang sama diambilnya ketika keluar. Ia terlihat sangat santai dan tidak gugup meski melewati panglima kodam. “Pencurinya memang sangat berani dan sepertinya sangat profesional. Karena selain berani mencuri di Gedung Negara Grahadi, tindakan tersebut juga dilakukan ketika ada Pangdam dan Kapolda,” tegas Teguh LR, Ketua Pokja Wartawan Grahadi. “Peristiwanyaberlangsungcepat, karena wawacara dengan Kapolda Arief Kristanto. “Kami menunggu sampai korban sehat dan siap untuk dimintai keterangan. Nanti mereka yang akan menghubungi kami,” katanya. Pembentukan tim khusus ini juga disampaikan Kapolda Jatim, Irjen Pol Unggung Cahyono. Menurut Unggung, tim ini sudah bergerak. Namun soal motif, mantan kapolres Malang ini mengaku belum bisa memastikan. “Soal itu tunggu dulu, masih diselidiki petugas,” kata Unggung ditemui di Surabaya. Totok juga menjanjikan akan memperketat penjagaan terhadap artis yang manggung di Kota Malang agar kasus penyiraman pada Berry tak terulang. Apalagi Selasa (29/10) sejumlah artis kembali manggung di Lapangan Rampal Kota Malang, termasuk band Slank yang punya jutaan fans fanatik. Kaka, vokalis Slank, menyebut si penyiram Berry sebagai pengecut. “Jelas itu orang pengecut. Dia menyerang saat korbannya tidak sadar dan tidak siap,” katanya, saat ditemui di Petungsewu Wildlife Education Center (P-WEC), Senin (28/10). Kaka pun mengaku kerap mendapat perlakukan tertentu dari fans fanatik, namun yang dialami Berry, menurutnya termasuk tindak pidana. “Namun saya tidak takut,” katanya. Slank, kata Kaka, selama ini mengandalkan pengamanan dari tim yang disebut Bidadari Penyelamat. Mereka terdiri atas fans yang sudah dikenal dan diorganisasi secara khusus dan mengawal personel Slank dari panggung hingga ke hotel. “Tapi tetap saja itu bukan jaminan. Namanya juga bencana, kapan saja bisa terjadi,” pungkasnya. Penyiram wajah Berry Manoch, disebut Kepala Program Studi (Kaprodi) Psikologi Universitas Brawijaya (UB), Yoyon Supriyono MPsi, punya motif kejiwaan menyimpang. Ia menyebut tiga motif, yaitu amarah, ketidaksukaan dan ingin terkenal. Rasa amarah dan ketidaksukaan terhadap band ini dilampiaskan secara membabibuta hingga membahayakan nyawa sang vokalis. “Entah rasa amarah dan ketidaksukaannya ini karena apa. Tapi yang jelas, si pelaku ini tidak peduli, yang penting rasa amarah dan ketidaksukaannya terlampiaskan,” kata Yoyon Menurut Yoyon, selain amarah dan ketidaksukaan, motif kejiwaan lain yang menjadi dasar penyiraman cairan kimia itu bisa jadi disebabkan karena si pelaku ingin terkenal di kelompoknya. Yoyon menilai perbuatan penyiraman cairan kimia ini memiliki pesan tegas terhadap korban. Pesannya itu, lanjut Yoyon, agar band Saint Loco jangan ma- cam-macam dengan si pelaku dan atau kelompoknya, karena ternyata pelaku lebih dari satu orang. “Untuk si pelaku sendiri, dengan berhasilnya melakukan penyiraman ini membuat dia terkenal di kelompoknya. Bisa jadi sekarang dia disegani dan diakui di kelompoknya itu,” urainya. Yoyon menjelaskan pola kejiwaan ingin terkenal ini mirip seperti perilaku gank motor yang mengharuskan anggota baru melakukan tindakan kriminal. Jika berhasil, baru anggota baru ini diakui, dihormati, dan terkenal, ketika berhasil melakukan tindakan melawan hukum. “Apalagi kalau tindakannya itu besar, melukai, atau bahkan membunuh korbannya. Seperti halnya yang terjadi dengan vokalis band ini, karena band Saint Loco memang band terkenal, dan pelaku berhasil melukai,” urainya.(day/isy/uji) Namun tak memainkan pemain inti maka kedua tim akan berhadapan dengan risiko kekalahan. Saling intip pemain yang masuk starting XI inilah yang sedang dilakukan Wenger dan Mourinho. Wenger memang telah menegaskan akan memainkan pemain lapis kedua dengan merotasi skuat. Tapi kebijakan itu tak sepenuhnya akan dilakukan jika Wenger menginginkan kemenangan atas The Blues. Anda sedikit mencemaskan tentang keletihan tapi tak terlalu. Terkadang ketika Anda bermain setiap tiga hari, Anda terlihat lelah dan kemudian dalam tiga hari Anda 'terbang' lagi. Hal ini berjalan dalam siklus, kata The Professor. Rasanya cukup sulit buat Wenger memainkan pemain lapis kedua jika menginginkan kemenangan. Sejauh ini Arsenal selalu kesulitan mengalahkan rival sekotanya itu setidaknya dalam dua tahun terakhir. Mungkin inilah saat tepat buat Arsenal untuk menang atas Chelsea jika dilihat dari momentum perbaikan yang terjadi pada tim London Utara musim ini. Sementara Mourinho sudah mengisyaratkan mengistirahatkan beberapa pemain dengan melakukan rotasi. Apalagi dia dihadapkan pada kenyataan waktu istirahat pemainnya lebih sedikit dibanding pemain Arsenal. Pikiran saya bahwa saya harus membuat keputusan, dan jawaban saya adalah tim U-21 sangat baik main di Piala Liga. Ini yang harus diterima karena saya tak punya pilihan lain, tapi aku harus punya prioritas. Liga Primer lebih penting, katanya. Mourinho sebelum laga ini menurunkan banyak bintang besar. Micahel Essien, Juan Mata, David Luiz, Gary Cahill besar kemungkinan akan dimainkan untuk menjaga kedalaman skuat menghadapi tim sekelas Arsenal. Fernando Torres yang menjadi bintang dalam dua laga terakhir sepertinya akan diistirahatkan. Artinya, Samuel Eto'o disiapkan jadi striker tunggal. Arsenal masih memiliki sejumlah pemain cedera di antara- nya Theo Walcott, Alex Oxlade Chamberlain, Abou Diaby, Lukas Podolski, Mathieu Flamini. Jika memilih pemain lapis kedua, Wenger diperkirakan memainkan Serge Gnabry, Thomas Eisfeld, Ryo Miyaichi, dan Isaac Hayden, yang semuanya skuat muda. Di barisan pemain senior namun jarang dimainkan ada nama gelandang Thomas Rosicky, striker Nicklas Bendtner, bek tengah Thomas Vermaelen, dan kiper Lukasz Fabianski. Arsenal melaju ke babak empat (16 besar) Piala Liga usai melewati West Bromwich Albion melalui adu penalti, sedangkan Chelsea lolos berkat kemenangan 2-0 atas Swindon. (tribunnews.com/cen) bertambah terus seiring waktu. Sementara, bahan sembako yang siap angkut sejak 23 September 2013 sudah banyak yang rusak. Gula 100 ton mulai mencair, buah-buahan rusak, 1.000 ekor bibit ayam mati. Kerugian bisa bertambah dengan biaya sandar di Pelabuhan Kalimas. Dedy mengatakan, selain kasus KM Senja Papua, Kadin mencatat dua kasus kapal lain yang terjerat kasus hukum tidak jelas. “Ada kasus kapal yang ditahan karena bongkar muat di pelabuhan Brondong karena antrean di Tanjung Perak sangat panjang. Ada juga kasus kapal yang masih di dalam Dok PT PAL tapi dijerat masalah limbah. Itu yang kasusnya masih segar. Kalau melihat keluhan pengusaha kita, kami yakin sebenarnya masih banyak kasus yang lain,” tambah Dedy. Untuk menyelesaikan persoalan ini Kadin Jatim telah meng- agendakan pertemuan dengan Gubernur Jatim dan Kapolda Jatim. “Dari awal Gubernur mendukung upaya kelancaran pelayaran di Tanjung Perak, saya yakin Gubernur juga kecewa kalau mendapat laporan ini,” ungkap Dedy yang berencana menghadap Gubernur Jatim, Soekarwo Selasa (29/10). Ketua Umum INSA Surabaya Stenven Henry Lasawengen membenarkan banyaknya keluhan dari anggotanya tentang penanganan kasus yang tidak jelas. “Kalau ditanya satu persatu, bisa jadi semua pemilik kapal pernah menghadpi kasus serupa. Ini perlu dituntaskan, sangat membuat resah,” ujar Stenven. INSA Surabaya punya sekitar 600 anggota, 300 di antaranya masih aktif. Para pemilik kapal dan awak kapal seringkali dibuat bingung dengan penerapan aturan hukum di pelabuhan. “Sebenarnya penangkapan itu domain siapa sih? Itu saja tidak jelas, tapi pengusaha yang dirugikan,” tambah Stenven. Pernyataan Kadin dan INSA terkait proses hukum terhadap KM Senja Papua mendapat bantahan keras dari Ditpolair Polda Jatim. Sebab, apa yang disampaikan itu dianggap tidak sesuai fakta. “Kami sudah memfasilitasi kalau memang kapal itu mau dipakai. Kami izinkan. Yang penting, barang buktinya harus dipindahkan. Karena proses hukum atas perkara itu masih berlangsung,” jawab Kasi Gakkum Ditpolair Polda Jatim AKBP Nyoman Budiarja, Senin (28/10) malam. Barang bukti yang dimaksud adalah sejumlah solar yang ada di dalam kapal. Yakni solar dari penyuplai yang ketahuan melanggar ketentuan sehingga ditahan pada 28 September lalu. “Pihak kapal katanya bersedia memindahkan barang bukti itu, tapi sampai sekarang tidak dilakukan. Kok malah sekarang polisi yang disalahkan,” kata Nyoman melalui ponselnya. Demikian halnya tuduhan bahwa perusahaan yang menjual solar ke kapal masih beroperasi juga disanggah oleh Ditpolair. Beberapa hari lalu, perusahaan tersebut ditangkap polisi karena beroperasi kembali. “Penangkapan ini setelah kami mendapat laporan bahwa perusahaan tersebut kembali beroperasi,” ungkapnya. Menurutnya, polisi juga hanya manusia biasa yang tidak mungkin bisa mengetahui semua yang terjadi di pelabuhan Tanjung Perak. Termasuk ketika perusahaan penjual solar bersubsidi itu kembali menyuplai solar ke kapalkapal di pelabuhan. Tapi, begitu ada laporan, Ditpolair langsung bergerak dan menangkapnya lagi setelah dipastikan bahwa laporan tersebut benar. (rey/ufi) kan sebagai kawasan cagar budaya. Tapi kami sudah membina 400 juru kunci yang selama ini melestarikan budaya Majapahit, kata Mustofa. Mustofa meminta semua pihak, pusat, dan provinsi ikut bersama-sama memajukan Trowulan. Ia berharap pusat tak hanya bicara akan melestarikan Trowulan. Tapi harus turun ke lapangan. Soal tekanan dari mana-mana termasuk tekanan internasional, Mustofa sudah membicarakan dengan Sundoro Sasongko, pemilik pabrik. Sekali lagi, kami minta pemerintah pusat menunjukkan bukti konkret. Misalnya, menunjukkan peta bahwa itu kawasan cagar budaya. Atau sudah ada keputusan resmi bahwa Jatipasar masuk kawasan cagar budaya. Tak bisa begitu saja pabrik ditutup. Ini sama saja mengadu kami dengan investor, katanya. Pernyataan Bupati Mustofa ini tak sesuai dengan yang dia sampaikan saat bertemu deangan pengurus Balai Pelestarian Pusaka Indonesia (BPPI) beberapa waktu lalu. Sampai saat ini juga tak ada surat keputusan dari bupati atas penghentian pabrik. Nanti kalau pusat jadi membuat Taman Majapahit dan menetapkan Trowulan sebagai cagar budaya dengan nyata, akan kita anjurkan Pak Sundoro membeli tanah di kawasan insdustri Jetis yang lebih murah, kata Mustofa. Sekda Mojokerto Heri Suwito yang mendampingi Mustofa menyampaikan bahwa posisi Pemkab Mojokerto memang dilematis. Di satu sisi belum ada aturan hukum yang pasti mengenai Trowulan sebagai cagar budaya nasional. Di sisi lain, pihaknya butuh investasi demi peingkatan ekonomi masyarakat. Pemkab Mojokerto diakui malah sejak 2009 sudah mengirim surat ke Presiden agar Trowulan ditetapkan sebagai cagar budaya nasional. “Niat saya sejak awal hanya untuk makam, tidak untuk usaha, ujar Imam, Senin (28/10). Untuk mendapat kepastian, tahun 2010 dirinya berkirim surat ke Bupati Mojokerto Suwandi untuk minta izin lahan miliknya itu akan dipakai untuk makam keluarga. Mendapat surat itu, Bupati Suwandi meminta Imam minta izin ke Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Trowulan. “Saat itulah, BP3 Trowulan minta agar pembangunan (untuk makam) dihentikan dulu,” terang mantan Pangdam V/Brawijaya ini. Alasannya, BP3 sedang penelitian lahan di Trowulan untuk mendapat informasi tentang posisi dan potensi lahan, apakah di dalamnya ada peninggalan Majapahit atau tidak. Karena, posisi lahan makam milik Imam Utomo berada dalam kawasan yang diusulkan sebagai kawasan strategis nasional. “Mendapat jawaban (BP3) demikian, saya yakin kalau sudah ditentukan untuk kepentingan nasional, pasti tak boleh mendirikan makam di situ,” imbuh eks Gubernur dua periode ini. Dugaan itu benar, Pemerintah Pusat sudah menetapkan Trowulan sebagai kawasan strategis nasional dan sebentar lagi ditetapkan sebagai kawasan cagar budaya. Saat ini, penyelamatan situs peninggalan Maja- pahit menjadi isu internasional, setelah ditetapkan sebagai situs pusaka World Monuments Fund (WMF) yang terancam hancur. Karena terancam punah, pada 8 Oktober 2013, situs Majapahit di Trowulan masuk dalam program World Monuments Watch tahun 2014. Agar situs dan cagar budaya di Trowulan terselamatkan, keberadaan pabrik baja PT MSB yang lokasinya di kawasan situs Majapahit mendapat penolakan besar-besaran dari masyarakat, sehingga izinnya ditinjau ulang oleh Bupati. Sebagai ganti untuk makam keluarga, pada 2010, kata Imam, pihaknya membeli lahan 2.000 meter persegi di Keputih, Surabaya. Saat ini, lahan untuk makam tersebut sudah diberi pagar kawat dan dibangun musala. Untuk itu, Imam menyatakan legowo jika nanti pemerintah mau memanfaatkan lahannya di Trowulan untuk kepentingan cagar budaya peninggalan Majapahit. Terkait uang pengganti jika lahannya diminta pemerintah, Imam mengaku sikapnya sederhana, “Tanah itu saya beli dari masyarakat. Kalau masyarakat minta uang pengganti, saya juga minta penggantian. Kalau misalnya, per meter diharga Rp 10 ribu, ya kita ikut umum (dengan harga tersebut),” kata Imam Utomo. (fai/uji) join facebook.com/suryaonline Mainkan Tim U-21 Relakan Tanahnya Sementara itu, mantan Gubernur Jatim Imam Utomo mengaku siap menyerahkan lahan 8.000 meter persegi miliknya di Trowulan untuk kawasan strategis nasional dan cagar budaya peninggalan Majapahit. Menurut Imam, dirinya membeli lahan di Trowulan dari warga pada 2005 lalu. Lahan itu rencananya dijadikan sebagai makam keluarga, karena waktu itu belum ditetapkan sebagai kawasan cagar budaya. Akhirnya, pada 2008 lahan 8.000 meter persegi di Desa/Kecamatan Trowulan itu disertifikatkan atas nama anaknya, Agus Santo. Setelah bersertifikat, dirinya memagari seluruh area lahan dan membangun pendopo. dan Pangdam tidak lebih dari lima menit,” ujar Fiqih Arfani, jurnalis LKBN Antara, kepada Surya. Fiqih mengatakan, si pencuri mengambil laptop itu sekitar pukul 10.21. Untuk memuluskan aksinya, si pelaku menyaru sebagai wartawan, lengkap dengan tas selempang kecil dan kamera digital SLR. Setelah itu, gegerlah Grahadi. Insiden itu langsung menjadi bahan pembicaraan para tamu yang umumnya belum meninggalkan gedung tempat menginap presiden RI tiap kali bermalam di Surabaya itu. Kiptiyah mengatakan, “Sebelum hilang, posisi laptop memang ada di atas meja. Begitu melihat Kapolda, saya langsung berdiri dan mengejarnya untuk wawancara,” tukasnya. Menurut Kiptiyah, dirinya tidak menyangka pencuri berani menyikat laptop miliknya. Karena saat itu sedang banyak orang dan para pejabat penting di Jatim. “Ini Grahadi, tempat gubernur menerima tamu negara,” imbuhnya. Kasatpol Kecolongan Atas kasus pencurian ini Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemprov Jatim Sutartib mengaku kecolongan. Terlebih kasus tersebut terjadi, banyak pejabat yang masih berada di Gedung yang biasa dipakai Gubernur Jatim menerima tamu Negera. “Jadi, kami memang kecolongan,” ujarnya, kepada wartawan, usai kejadian. Sutartib juga mengakui masih longgarnya pengamanan di dalam Gedung Grahadi yang dilakukan petugas Satpol PP. “Biasanya kalau ada yang ngaku wartawan, Satpol PP tidak bisa melarang,” jelasnya. Namun dengan kembali bobolnya Grahadi untuk yang kesekian kalinya, Sutartib berjanji akan Sempat Dengar... ■ DARI HALAMAN 1 dimasukkan menjadi satu situs penting peninggalan BK. Bangunan kuno itu juga masih tetap terpelihara, meski sebagian tembok gedhek sudah banyak yang lapuk dimakan usia. Marhendra banyak mendapatkan penjelasan dari Raden Mas Soeharjono yang menjadi ahli waris penunggu rumah masa kecil BK. Banyak cerita yang belum pernah ia dengar terkait masa kecil kakeknya yang dihabiskan di pedesaan. Sebelumnya, Mahardika Soekarno Putra, adiknya, juga berkunjung ke rumah bersejarah itu. Rencananya, anggota keluarga yang lain, jika ada kesempatan, juga akan berkunjung ke Kediri. Rumah masa kecil BK ini merupakan kediaman RM Soemosewoyo, ayah angkat BK. Tatkala Soekarno kecil sering sakit-sakitan, ayahnya kemudian menitipkan kepada sahabatnya, RM Soemosewoyo, di Desa Pojok, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri. Banyak kenangan manis yang diperoleh BK saat masih kecil, termasuk misteri peci miring. Suatu ketika BK pernah terjatuh dari pohon yang Adiguna... ■ DARI HALAMAN 1 “Yang nubruk ya saya. Itu rumah saya. Kalau you punya pacar, you samperin ke rumahnya, terus pacar you jalan sama orang lain, you marah enggak?,” katanya dalam konferensi pers di Thamrin City, Jakarta Pusat, Senin, (28/10). Adiguna kemarin hadir dalam jumpa pers yang digelar Piyu, gitaris band Padi, yang istrinya Florina, disebut-sebut sebagai si penabrak. Istri saya baru sakit, jadi tidak mungkin malam-malam pergi dan menabrak rumah orang, kata Piyu. Arek Suroboyo ini juga menyebut hubungan keluarganya dengan keluarga Adiguna sangat baik. Kami seperti keluarga, dan ada bisnis juga, kata Piyu. Pengakuan Adiguna ini dibantah Nino Tumbolo, Ketua RT 3/10, lingkungan tempat Adiguna tinggal. “Ah, tidak ada Adiguna di mobil yang dipakai menabrak. Yang ada cuma sopir yang namanya Daryono dan wanita itu,” kata Nino saat dihubungi wartawan, Senin (28/10). Nino yakin keterangan Adiguna hanya untuk mengabur- mengevaluasi sistem keamanan di gedung cagar budaya. “Ke depan, kami akan perketat pengamanan. Wartawan yang meliput di Grahadi akan kita beri ID card khusus,” janjinya. Catatan Surya menunjukkan, dalam tiga tahun terakhir ini setidaknya setiap tahun selalu saja ada tindak pidana pencurian di Gedung Grahadi. Biasanya, pelaku selalu memanfaatkan momentum tertentu untuk beraksi, yaitu ketika ada acara yang dihadiri banyak undangan. Kasus pertama terjadi pada 19 Juni 2011. Ketika berlangsung acara pelantikan Pengurus DPD HIPMI Jatim dan pengurus DPD Real Estate Indonesia (REI) Jatim oleh Gubernur Soekarwo, motor Honda MegaPro S 3247 HR milik wartawan Seputar Indonesia (Sindo) Lutfi Yuhandi hilang digondol maling necis. Aksi pencurian tersebut terekam kamera CCTV, tapi sampai saat ini pelakunya juga belum tertangkap oleh petugas kepolisian. Kasus kedua, terjadi pada 17 Agustus 2012, usai peringatan upacara Hari Kemerdekaan 17 Agustus yang dipimpin Gubernur Soekarwo sebagai inspektur upacara. Dompet anggota DPRD Jatim Titik Indrawati yang ditaruh di kursi undangan VIP raib. Uang tunai Rp 5 juta, surat berharga, beberapa kartu kredit dan ATM, ponsel BlackBerry raib. Sama juga dengan kasus pertama, pelaku pencurian kasus kedua ini juga belum tertangkap sampai hari ini. Nah, kasus ketiga terjadi 28 Oktober 2013, usai peringatan Hari Sumpah Pemuda dengan inspektur upacara Wakil Gubernur Saifullah Yusuf. Dua laptop milik Sujianto, jurnalis Indosiar dan Kiptiyah, jurnalis Tabloid Sapujagad yang ditaruh di tas dan meja lobi Grahadi disikat maling yang menyaru sebagai sebagai wartawan. (uji) dipanjatnya. Untuk menutup bekas luka di jidat, ia selalu mengenakan peci miring. Cucu BK itu hadir untuk merayakan Hari Sumpah Pemuda di halaman rumah BK. Marhendra menjadi inspektur upacara dalam upacara yang dihadiri pelajar, mahasiswa, dan masyarakat. Sebelumnya juga digelar malam renungan, menampilkan berbagai hiburan musik tradisional dan kesenian rakyat. Usai upacara, juga digelar orasi kebangsaan yang intinya bertekad untuk melestarikan ajaran-ajaran BK. Pembicara orasi kebangsaan di antaranya budayawan Djati Kusumo yang mengingatkan pentingnya kembali mengenang jasa-jasa besar BK terhadap negeri ini. Kalangan generasi muda menampilkan Diyan Sukarno, penulis Trilogi Spiritualitas Bung Karno, buku yang mengingatkan masyarakat agar tidak melupakan sejarah. Di masa mendatang, harus bangkit kembali semangat Soekarno demi kejayaan Indonesia. Sementara Rektor Universitas Bung Karno Drs Soenarto menegaskan bahw jasa terbesar Bung Karno adalah telah menggali Pancasila sebagai dasar negara. (Didik Mashudi). kan fakta. Jelas Adiguna coba menghapus fakta ada seorang wanita yang diduga bernama Florence dalam kasus ini. “Saya rasa pengakuan Pak Adiguna hanya untuk menutupi siapa wanita itu. Saya yakin polisi juga tidak bodohlah. Mereka pasti bisa ungkap,” kata Nino. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto juga membantah pengakuan Adiguna. Berdasarkan bukti dan keterangan saksi, polisi memastikan penabrak adalah perempuan. Karena itu, kata Rikwanto, pihaknya tetap menilai, pelaku yang menabrak pagar dan tiga unit mobil di rumah Adiguna dan Vika itu, adalah perempuan berinisial F. “Kami sudah memegang barang bukti serta keterangan semua saksi di lapangan yang melihat kejadian itu,” kata Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin. Bahkan, kata Rikwanto, pihaknya sudah menetapkan status F sebagai tersangka dalam kasus ini. Penetapan status itu, kata Rikwanto, berdasarkan laporan dari korban, yakni Vika Dewayani, dan pengacaranya. “Dari laporan itu, polisi mengumpulkan keterangan saksi dan barang buktinya,” ujarnya. (kompas/tribunnews) follow @portalsurya