Dokumen tersebut membahas tentang kajian dampak kerusakan lingkungan akibat kegiatan penambangan mas peti di daerah Gunung Labaong, Sumbawa Besar. Ringkasannya adalah: (1) kegiatan penambangan peti telah menyebabkan kerusakan lingkungan dan sumber daya alam, (2) ada berbagai dampak negatif yang dihasilkan seperti pencemaran, erosi, dan berkurangnya debit air, (3) diperlukan upaya rehabilitasi ling

1. Selamat pagi
Telah nampak kerusakan di
darat dan di laut disebabkan
karena perbuatan tangan
manusia, supaya tuhan
merasakan kepada mereka
sebahagian dari (akibat)
perbuatan mereka, agar
mereka kembali
(ke jalan yang benar).
Putu adnyana

2. Putu adnyana
KAJIAN DAMPAK KERUSAKAN LINGKUNGAN
AKIBAT KEGIATAN PENAMBANGAN MAS PETI
DI DAERAH KAWASAN GUNUNG LABAONG
DI DESA HIJRAH KECAMATAN LAPE
KABUPATEN SUMBAWA BESAR

3. 3
Mimpi Kalii yah !!!
Apa Bisa ???
Ada ada Saja !!!
BAB I
PENDAHULUAN
PERTAMANGAN TANPA
IZIN
BAB I
PENDAHULUAN
PERTAMANGAN TANPA
IZIN
Putu adnyana

4. Latar Belakang
Cucu : kek !! Ilegal minning ?
Kakek : yah itu biasa !!
Cucu : kalau manusia meninggal ?
Kakek : itu juga lumrah !
Cucu : merusakan lingkungan keeeeek ?
Kakek : yah wajar lah cu …
Cucu : trus gimana dengan longsor ?
Kakek : emang udah takdir !!!
Cucu : tapi kok ribut ?
Kakek : Kan gak seru !!!
Cucu : ??????
4
Putu adnyana

5. Identifikasi Masalah
• Kerusakan Ekosistem,
• Sumber Penyakit,
• Kesenjangan Sosial,
• Kerusakan lahan perkebunan
• Adat istiadat kurang berjalan
• debit mata air sumber
kehidupan berkurang
Putu adnyana

6. Rumusan masalah
Putu adnyana
1. Bagaimana keadaan lingkungan ?
2. Dampak apa yang akan di timbulakan peti ?
3. Bahaya apa yang di timbulkan dari merkuri ?
4. Solusi apa saja yang di gunakan untuk
menimalisirkan dampak buruk peti ?

7. Tujuan penelitian
Putu adnyana
1. Mengetahui keadaan lingkungan
2. Mengetahui Dampak apa yang akan di
timbulakan peti
3. Mengetahui Bahaya apa yang di timbulkan
dari merkuri
4. Mengetahui Solusi apa saja yang di gunakan
untuk menimalisirkan dampak buruk peti

8. Manfaat Penelitian
Putu adnyana
Bagi Peneliti
1.Menambah wawasan di bidang peti
2.Sebagai acuan bagi peneliti yang lain
yang peduli terhadap lingkungan
Bagi Pemerintah
1. Sebagai bahan acuan pemerintah

9. kehadiran karya ini diharapkan mampu menjadi media
pembelajaran bagi masyarakat dalam melakukakan
upaya-upaya yang dimaksud.
9
Bagi masyarakat umum
Bagi penambang
Penambang adalah orang yang bersentuhan lansung dengan
aktifitas pertambangan, akan tetapi resiko keselamatan, kesehatan
dan lainnya setiap waktu menghantui para penambang. Sehingga
dari penelitian ini diharapakan mampu menjadi bahan kajian untuk
meninggalkan pekerjaan tersebut dan beralih ke pertanian dan
pertenakan seperti pada biasanya

10. Potensi Dampak Lingkungan, Ekonomi
Sosial Dan Budaya :
1. Lingkungan
Aktifitas pertambangan yang dilakukan terus
menerus akan berpotensial mengurangi mata air.
Saat ini masyarakat sekitar tambang, desa hijrah
1 dan II wilayah olat labaong mulai mengeluhkan
tentang debit air sumur yang berkurang. Untuk
keperluan mencuci harus ke dusun beru desa
hijrah.
Keberadaan Mesin – mesin gelondong dan
tong di sembarang tempat mengundang ketidak
nyamanan warga. Beberapa mesin di jumpai
berada di saluran irigasi, di sekitar bantaran
sungai, di areal persawahan bahkan dekat
dengan perkampungan warga.
BAB II
Tinjauan pustaka Masalah
Putu adnyana

11. 11
ekonomi
Sebelum labong di sesaki penambang,
masyarakat sekitar menfaatkan lahanya untuk
menghampar padi gogo dan melepaskan ternaknya.
Bukit seluas 27 hektar ini bila di hitung sekali panen
menghasilkan padi gogo seberat 3 ton perhektarnya,
kalau 27 hektar maka menghasilkan 81 ton gabah yang
tidak bisa di nikmati oleh masyarakt desa hijrah. Dampak
lainya yang timbul adalah meningkatnya harga sembako
di sekitar lokasi pertambangan.
Sosial budaya
Telah terjadi kemerosotan nilai –
nilai tradisional dan bentuk ikatan sosial
dalam masyarakat sejak adanya aktifitas
pertambangan

12. Kerusakan lingkungan disebabkan oleh :
1. tangan manusia
2. bencana alam
12
Kerusakan Lingkungan
Putu adnyana
Faktor penyebab erosi
1.Iklim
2.lereng
Pencemaran air
akibat limbah pertambangan
Dampak pencemaran merkuri
1. abiotik
2. biotik

13. 1. Menanam tanaman tahunan seperti
akasia & sengon
2. Introduksi tanaman budidaya
pertanian (kelapa sawit dengan
memberikan bahan amelioran)
3. Menggunakan teknologi bioremediasi
dalam hal ini menggunakan bantuan
bakteri untuk proses penguraian.
13
Kewajiban rehabilitas lahan
Putu adnyana

14. A. Metode Penelitian
metode deskriptif, study pustaka dan
wawancara ke berbagai sumber.
B. Tahapan pelaksanaan penelitian
1. Mencari tahu terhadap dampak-dampak pertambangan.
2. Mencari tahu aspek-aspek yang menjadi permasalahan
PETI di Sumbawa.
3. Mencari Tau Mengenai Pegalan Peti
4. Menganalisis cara-cara penambangan oleh masyarakat
saat ini
5. Menganalisis kebiasaan masyarakat terhadap wilayah
pertambangan
6. Menganalisis tata cara pengelolaan pertambangan saat ini
7. Mencari solusi dan penyelsaian terhadap permaslahan
yang telah di analisis sebelumnya
BAB III
METODE PENELITIAN
Putu adnyana

15. C. Rencana Analisis Data
15
Putu adnyana
Menganalisis dan memecahkan berbagai persoalan
dari informasi dan data-data dari buku-buku dan dari nara
sumber.
D. Jadwal penelitian
Pengamatan atau penelitian dilaksanakan
selama 2 minggu dengan cara mengamati prilaku
masyarakat penambang dan berbagai isu-isu yang
berkembang.

16. TRUSTCO
Untuk masa depan anda
LMT TRUSTCO copy right ©
Pemimpin
E .Nara Sumber
1. Bapak Zainal Abiddin ( Kepala Diknas Pertambangan)
menanyakan mengenai status tambang labaong
2. Bapak awalludin ( anggota polres samaawa)
mengenai hokum dan korban jiwa
3. Bapak Nasarudin (Pengusaha Gelondong)
tata cara gelondong
4. Bapak Kurnia Jaya (Pembeli Emas)
menanyakan proses jual beli mas
5. Bapak Nanang (Penambang)
melihat cara menambang sekalian wawancara
6. Bapak Sirajuddin (Masyarakat Umum)
wawancara mengenai dampak pertambangan
16