SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  19


Tujuan :
Mengukur kadar air suatu contoh tanah.

Kadar air suatu tanah adalah perbandingan
antara berat air yang terkandung dalam tanah
dengan berat butir tanah tersebut, dan
dinyatakan dalam persen


Cara untuk menentukan kadar air dari
sejumlah tanah, yaitu dengan menempatkan
sebagian kecil sampel tanah dalam krus
(kaleng kecil) yang beratnya (W1) diketahui
sebelumnya dengan cara ditimbang terlebih
dahulu. Lalu krus dan tanah ditimbang (W2)
dan kemudian dimasukkan dalam oven yang
temparaturnya 105 C selama 24 jam.
Kemudian krus tanah ditimbang kembali (W3),
dengan demikian :




Kadar air berbeda-beda pada setiap daerah
tergantung pada keadaan daerah tersebut nilai
kadar air tanah berkisar antara 20 % - 100 % berarti
tanah tersebut masih dapat dikatakan normal,
tetapi jika kadar air melebihi 100 % tanah tersebut
dikatakan jenuh air dan jika kurang dari 20 %
tanah tersebut dikatakan kering.
Jumlah kadar air sangat mempengaruhi sifat dari
suatu tanah. Sifat-sifat yang dipengaruhi oleh
kadar air antara lain konsistensi tanah dan
plastisitas tanah tersebut. Jumlah kadar air yang
terlalu tinggi akan menyebabkan campuran tanah
dan air tersebut menjadi sangat lembek. Hal ini
akan memperlemah daya dukung tanah tersebut.


Jumlah benda uji yang dibutuhkan untuk
pemeriksaan kadar air tergantung pada ukuran
butir maksimum dari contoh tanah yang
diperiksa dengan ketelitian penimbangan
seperti pada tabel berikut :
1. Krus kadar air.
2. Timbangan dengan ketelitian 0.01 gram.
3. Oven (kapasitas 105 C)
4. Dessikator



Tujuan :
Menentukan berat isi tanah kondisi asli atau
tanah yang relatif tidak terganggu
(undisturbed) dengan cara menusukan cicncin
cetakan kedalam tabung sampel.






Dalam pengukuran parameter-parameter tanah, berat isi tanah
merupakan salah satu komponen yang mempunyai kedudukan
penting. Berat isi tanah sangat berguna dalam mengevaluasi tanah
kohesif, karena pelaksanaannya sangat mudah, sedangkan pada
tanah tanpa kohesi, berat isi dinilai sulit pelaksanaannya, kecuali
jika tanah tanpa kohesi itu terletak sangat dekat dengan
permukaan tanah.
Berat isi tanah adalah perbandingan antara berat tanah dengan
volumenya dalam keadaan asli di lapangan. Berat isi dapat
digunakan untuk mencari berat isi kering pada percobaan
pemadatan tanah. Semakin besar berat isi kering tanah maka
tingkat kepadatannya pun tinggi. Berat isi juga dapat menentukan
parameter-parameter tanah lainnya.
Semakin besar Berat Isi tanah, semakin besar kepadatan tanah
tersebut. Untuk meningkatkan Berat Isi tanah dilakukan dengan
cara pemadatan sampai mencapai spesifikasi.


Untuk menghitung Berat Isi tanah digunakan
rumus :












Dimana
W1
(gr)
W2
d
t
V

: W1 – W2 = Berat tanah basah (gr)
= Berat tanah dalam ring dan berat ring
= Berat ring (gr)
= Diameter dalam ring (cm)
= Tinggi ring (cm)
= Volume tanah (cm3)



Cetakan / ring dengan dimensi yang diketahui
Timbangan dengan ketelitian 0.01 gram.


Benda uji yang digunakan adalah benda uji
dari tabung sampel yang didapatkan dari
pemeboran di lapangan.










Ukur dimensi ring diameter dalam (d) dan tinggi
(t). Diameter ring < diameter tabung sampel.
Ring yang telah diketahu dibersihkan, kemudian
ditimbang beratnya (W1).
Ring ditekan kedalam tabung sampel kemudian
diratakan dan sisi-sisnya diebersihakn kemudian
ditimbangn beratnya (W2).
Selanjutnya berat isi tanah dapat dihitung sebagai
berikut :

Contenu connexe

Tendances

Bab viii analisis hidrometer (hydrometer analysis)
Bab viii   analisis hidrometer (hydrometer analysis)Bab viii   analisis hidrometer (hydrometer analysis)
Bab viii analisis hidrometer (hydrometer analysis)
candrosipil
 
Kuat geser tanah.pptx
Kuat geser tanah.pptxKuat geser tanah.pptx
Kuat geser tanah.pptx
Mufid Rahmadi
 
Konsolidasi lanjutan
Konsolidasi lanjutanKonsolidasi lanjutan
Konsolidasi lanjutan
Jaka Jaka
 
Laboratorium Uji Tanah - Pengambilan Contoh Tanah
Laboratorium Uji Tanah - Pengambilan Contoh TanahLaboratorium Uji Tanah - Pengambilan Contoh Tanah
Laboratorium Uji Tanah - Pengambilan Contoh Tanah
Reski Aprilia
 

Tendances (20)

Klasifikasi tanah AASHTO DAN UNIFIED
Klasifikasi tanah AASHTO DAN UNIFIEDKlasifikasi tanah AASHTO DAN UNIFIED
Klasifikasi tanah AASHTO DAN UNIFIED
 
Kuat geser
Kuat geserKuat geser
Kuat geser
 
3 5-pengujian-berat-isi-agregat
3 5-pengujian-berat-isi-agregat3 5-pengujian-berat-isi-agregat
3 5-pengujian-berat-isi-agregat
 
Soil Investigation - Uji Sondir
Soil Investigation - Uji SondirSoil Investigation - Uji Sondir
Soil Investigation - Uji Sondir
 
Bab viii analisis hidrometer (hydrometer analysis)
Bab viii   analisis hidrometer (hydrometer analysis)Bab viii   analisis hidrometer (hydrometer analysis)
Bab viii analisis hidrometer (hydrometer analysis)
 
T1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.ppt
T1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.pptT1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.ppt
T1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.ppt
 
Stabilitas tanah dengan kapur
Stabilitas tanah dengan kapurStabilitas tanah dengan kapur
Stabilitas tanah dengan kapur
 
laporan praktikum batas cair
laporan praktikum batas cairlaporan praktikum batas cair
laporan praktikum batas cair
 
Kuat geser tanah.pptx
Kuat geser tanah.pptxKuat geser tanah.pptx
Kuat geser tanah.pptx
 
Mekanika tanah
Mekanika tanahMekanika tanah
Mekanika tanah
 
Teori perhitungan teodolith
Teori perhitungan teodolithTeori perhitungan teodolith
Teori perhitungan teodolith
 
Ilmu Ukur Tanah Pertemuan 2 dan 3
Ilmu Ukur Tanah Pertemuan 2 dan 3Ilmu Ukur Tanah Pertemuan 2 dan 3
Ilmu Ukur Tanah Pertemuan 2 dan 3
 
Sand cone test (Tes Kepadatan Tanah di Lapangan)
Sand cone test (Tes Kepadatan Tanah di Lapangan)Sand cone test (Tes Kepadatan Tanah di Lapangan)
Sand cone test (Tes Kepadatan Tanah di Lapangan)
 
KERUNTUHAN PONDASI
KERUNTUHAN PONDASIKERUNTUHAN PONDASI
KERUNTUHAN PONDASI
 
Pemadatan tanah
Pemadatan tanahPemadatan tanah
Pemadatan tanah
 
Bab 4 konsolidasi
Bab 4 konsolidasiBab 4 konsolidasi
Bab 4 konsolidasi
 
Konsolidasi lanjutan
Konsolidasi lanjutanKonsolidasi lanjutan
Konsolidasi lanjutan
 
Soil study thesis
Soil study thesisSoil study thesis
Soil study thesis
 
Mektan bab 3 klasifikasi tanah
Mektan bab 3 klasifikasi tanahMektan bab 3 klasifikasi tanah
Mektan bab 3 klasifikasi tanah
 
Laboratorium Uji Tanah - Pengambilan Contoh Tanah
Laboratorium Uji Tanah - Pengambilan Contoh TanahLaboratorium Uji Tanah - Pengambilan Contoh Tanah
Laboratorium Uji Tanah - Pengambilan Contoh Tanah
 

En vedette

Buku petunjuk praktikum mekanika tanah
Buku petunjuk praktikum mekanika tanahBuku petunjuk praktikum mekanika tanah
Buku petunjuk praktikum mekanika tanah
Hendra Supriyanto
 
PRAKTIKUM MEKANIKA TANAH (di Posting : M. Afif Salim, ST, Mahasiswa Magister ...
PRAKTIKUM MEKANIKA TANAH (di Posting : M. Afif Salim, ST, Mahasiswa Magister ...PRAKTIKUM MEKANIKA TANAH (di Posting : M. Afif Salim, ST, Mahasiswa Magister ...
PRAKTIKUM MEKANIKA TANAH (di Posting : M. Afif Salim, ST, Mahasiswa Magister ...
afifsalim
 
Analisa kadar-air-dengan-metode-oven
Analisa kadar-air-dengan-metode-ovenAnalisa kadar-air-dengan-metode-oven
Analisa kadar-air-dengan-metode-oven
Agres Tarigan
 
Laboratorium Uji Tanah - CBR Lapangan
Laboratorium Uji Tanah - CBR LapanganLaboratorium Uji Tanah - CBR Lapangan
Laboratorium Uji Tanah - CBR Lapangan
Reski Aprilia
 
Mekanika tanah jilid 1 * braja m das *
Mekanika tanah jilid 1 * braja m das *Mekanika tanah jilid 1 * braja m das *
Mekanika tanah jilid 1 * braja m das *
speaklouder77
 
Penelitian tanah di lapangan ppt
Penelitian tanah di lapangan pptPenelitian tanah di lapangan ppt
Penelitian tanah di lapangan ppt
Ayu Fatimah Zahra
 
CAPITAL BUDGETING ( BAHAN AJAR EKOTEK MAGISTER TEKNIK SIPIL UNISSULA 2013)
CAPITAL BUDGETING ( BAHAN AJAR EKOTEK MAGISTER TEKNIK SIPIL UNISSULA 2013)CAPITAL BUDGETING ( BAHAN AJAR EKOTEK MAGISTER TEKNIK SIPIL UNISSULA 2013)
CAPITAL BUDGETING ( BAHAN AJAR EKOTEK MAGISTER TEKNIK SIPIL UNISSULA 2013)
afifsalim
 
Laboratorium Uji Tanah - Survey Geoteknik
Laboratorium Uji Tanah - Survey GeoteknikLaboratorium Uji Tanah - Survey Geoteknik
Laboratorium Uji Tanah - Survey Geoteknik
Reski Aprilia
 

En vedette (20)

PENGARUH KADAR AIR TERHADAP BETON
PENGARUH KADAR AIR TERHADAP BETONPENGARUH KADAR AIR TERHADAP BETON
PENGARUH KADAR AIR TERHADAP BETON
 
Buku petunjuk praktikum mekanika tanah
Buku petunjuk praktikum mekanika tanahBuku petunjuk praktikum mekanika tanah
Buku petunjuk praktikum mekanika tanah
 
Laporan resmi Mekanika Tanah
Laporan resmi Mekanika TanahLaporan resmi Mekanika Tanah
Laporan resmi Mekanika Tanah
 
PRAKTIKUM MEKANIKA TANAH (di Posting : M. Afif Salim, ST, Mahasiswa Magister ...
PRAKTIKUM MEKANIKA TANAH (di Posting : M. Afif Salim, ST, Mahasiswa Magister ...PRAKTIKUM MEKANIKA TANAH (di Posting : M. Afif Salim, ST, Mahasiswa Magister ...
PRAKTIKUM MEKANIKA TANAH (di Posting : M. Afif Salim, ST, Mahasiswa Magister ...
 
Analisa kadar-air-dengan-metode-oven
Analisa kadar-air-dengan-metode-ovenAnalisa kadar-air-dengan-metode-oven
Analisa kadar-air-dengan-metode-oven
 
Mekanika tanah 1 ppt
Mekanika tanah 1 pptMekanika tanah 1 ppt
Mekanika tanah 1 ppt
 
Laboratorium Uji Tanah - CBR Lapangan
Laboratorium Uji Tanah - CBR LapanganLaboratorium Uji Tanah - CBR Lapangan
Laboratorium Uji Tanah - CBR Lapangan
 
Mekanika tanah jilid 1 * braja m das *
Mekanika tanah jilid 1 * braja m das *Mekanika tanah jilid 1 * braja m das *
Mekanika tanah jilid 1 * braja m das *
 
Pengaruh kadar air terhadap beton
Pengaruh kadar air terhadap betonPengaruh kadar air terhadap beton
Pengaruh kadar air terhadap beton
 
Mektan 2015
Mektan  2015 Mektan  2015
Mektan 2015
 
Penelitian tanah di lapangan ppt
Penelitian tanah di lapangan pptPenelitian tanah di lapangan ppt
Penelitian tanah di lapangan ppt
 
Prak.mekanika tanah i v1 (1)
Prak.mekanika tanah i v1 (1)Prak.mekanika tanah i v1 (1)
Prak.mekanika tanah i v1 (1)
 
Mekanika tanah dan sifat fisik
Mekanika tanah dan sifat fisikMekanika tanah dan sifat fisik
Mekanika tanah dan sifat fisik
 
Cbr
CbrCbr
Cbr
 
Tugas perancangan perkerasan jalan raya CBR
Tugas perancangan perkerasan jalan raya CBRTugas perancangan perkerasan jalan raya CBR
Tugas perancangan perkerasan jalan raya CBR
 
Tabel penghitung densitas, berat basah dan kering tanah
Tabel penghitung densitas, berat basah dan kering tanahTabel penghitung densitas, berat basah dan kering tanah
Tabel penghitung densitas, berat basah dan kering tanah
 
Uji Semen
Uji SemenUji Semen
Uji Semen
 
CAPITAL BUDGETING ( BAHAN AJAR EKOTEK MAGISTER TEKNIK SIPIL UNISSULA 2013)
CAPITAL BUDGETING ( BAHAN AJAR EKOTEK MAGISTER TEKNIK SIPIL UNISSULA 2013)CAPITAL BUDGETING ( BAHAN AJAR EKOTEK MAGISTER TEKNIK SIPIL UNISSULA 2013)
CAPITAL BUDGETING ( BAHAN AJAR EKOTEK MAGISTER TEKNIK SIPIL UNISSULA 2013)
 
Laboratorium Uji Tanah - Survey Geoteknik
Laboratorium Uji Tanah - Survey GeoteknikLaboratorium Uji Tanah - Survey Geoteknik
Laboratorium Uji Tanah - Survey Geoteknik
 
Met
MetMet
Met
 

Similaire à Laboratorium Uji Tanah - Pemeriksaan Kadar Air dan Berat Isi Tanah

Tugas penyelidikan tanah
Tugas penyelidikan tanahTugas penyelidikan tanah
Tugas penyelidikan tanah
Ketut Swandana
 

Similaire à Laboratorium Uji Tanah - Pemeriksaan Kadar Air dan Berat Isi Tanah (20)

Praktek Mekanika Tanah - Uji kadar air tanah
Praktek Mekanika Tanah - Uji kadar air tanahPraktek Mekanika Tanah - Uji kadar air tanah
Praktek Mekanika Tanah - Uji kadar air tanah
 
Tugas 1
Tugas 1Tugas 1
Tugas 1
 
Praktek Mekanika Tanah - Laporan uji kompaksi
Praktek Mekanika Tanah - Laporan uji kompaksiPraktek Mekanika Tanah - Laporan uji kompaksi
Praktek Mekanika Tanah - Laporan uji kompaksi
 
Tugas mata kuliah mekanika tanah pemadatan
Tugas mata kuliah mekanika tanah pemadatanTugas mata kuliah mekanika tanah pemadatan
Tugas mata kuliah mekanika tanah pemadatan
 
Tugas penyelidikan tanah
Tugas penyelidikan tanahTugas penyelidikan tanah
Tugas penyelidikan tanah
 
Sni 03 2828-1992-metoda_pengujian_kepadatan_lapangan_dengan_alat_konus_pasir
Sni 03 2828-1992-metoda_pengujian_kepadatan_lapangan_dengan_alat_konus_pasirSni 03 2828-1992-metoda_pengujian_kepadatan_lapangan_dengan_alat_konus_pasir
Sni 03 2828-1992-metoda_pengujian_kepadatan_lapangan_dengan_alat_konus_pasir
 
Sni 03 2828-1992-sand-cone-libre
Sni 03 2828-1992-sand-cone-libreSni 03 2828-1992-sand-cone-libre
Sni 03 2828-1992-sand-cone-libre
 
Mekanika Tanah 1 (Pemadatan Tanah)
Mekanika Tanah 1 (Pemadatan Tanah)Mekanika Tanah 1 (Pemadatan Tanah)
Mekanika Tanah 1 (Pemadatan Tanah)
 
12gravimetrik
12gravimetrik12gravimetrik
12gravimetrik
 
Kompaksi
KompaksiKompaksi
Kompaksi
 
Slide-TSP301-pemadatan-tanah.pdf
Slide-TSP301-pemadatan-tanah.pdfSlide-TSP301-pemadatan-tanah.pdf
Slide-TSP301-pemadatan-tanah.pdf
 
Bab 8 sand cone
Bab 8 sand coneBab 8 sand cone
Bab 8 sand cone
 
Uji sand-cone
Uji sand-coneUji sand-cone
Uji sand-cone
 
PENGUJIAN CALIFORNIA BEARING RATIO ( CBR ).docx
PENGUJIAN CALIFORNIA BEARING RATIO ( CBR ).docxPENGUJIAN CALIFORNIA BEARING RATIO ( CBR ).docx
PENGUJIAN CALIFORNIA BEARING RATIO ( CBR ).docx
 
KADAR AIR DAN BERAT ISI TANAH.docx
KADAR AIR DAN BERAT ISI TANAH.docxKADAR AIR DAN BERAT ISI TANAH.docx
KADAR AIR DAN BERAT ISI TANAH.docx
 
Mekanika Tanah P2.pdf
Mekanika Tanah P2.pdfMekanika Tanah P2.pdf
Mekanika Tanah P2.pdf
 
Kuliah 3 Konsistensi Tanah.pptx
Kuliah 3 Konsistensi Tanah.pptxKuliah 3 Konsistensi Tanah.pptx
Kuliah 3 Konsistensi Tanah.pptx
 
05 pemadatan tanah
05 pemadatan tanah05 pemadatan tanah
05 pemadatan tanah
 
PEMERIKSAAN KOMPAKSI.docx
PEMERIKSAAN KOMPAKSI.docxPEMERIKSAAN KOMPAKSI.docx
PEMERIKSAAN KOMPAKSI.docx
 
05 pemadatan tanah
05 pemadatan tanah05 pemadatan tanah
05 pemadatan tanah
 

Plus de Reski Aprilia

Struktur Beton - Kolom
Struktur Beton - KolomStruktur Beton - Kolom
Struktur Beton - Kolom
Reski Aprilia
 
Sistem Penerapan Drainase
Sistem Penerapan DrainaseSistem Penerapan Drainase
Sistem Penerapan Drainase
Reski Aprilia
 
SISTEM DAN MEKANISME PENGELOLAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA PELAKSA...
SISTEM DAN MEKANISME PENGELOLAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA PELAKSA...SISTEM DAN MEKANISME PENGELOLAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA PELAKSA...
SISTEM DAN MEKANISME PENGELOLAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA PELAKSA...
Reski Aprilia
 
Sistem dan Mekanisme Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Pelaksa...
Sistem dan Mekanisme Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Pelaksa...Sistem dan Mekanisme Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Pelaksa...
Sistem dan Mekanisme Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Pelaksa...
Reski Aprilia
 
Matematika Teknik - Matriks
Matematika Teknik - MatriksMatematika Teknik - Matriks
Matematika Teknik - Matriks
Reski Aprilia
 
Matematika Teknik - Diferensial
Matematika Teknik - DiferensialMatematika Teknik - Diferensial
Matematika Teknik - Diferensial
Reski Aprilia
 
Pelat beton bertulang
Pelat beton bertulangPelat beton bertulang
Pelat beton bertulang
Reski Aprilia
 
Laboratorium Uji Tanah - Percobaan Kerucut Pasir
Laboratorium Uji Tanah - Percobaan Kerucut PasirLaboratorium Uji Tanah - Percobaan Kerucut Pasir
Laboratorium Uji Tanah - Percobaan Kerucut Pasir
Reski Aprilia
 
Laboratorium Uji Tanah - Soil Boring
Laboratorium Uji Tanah - Soil BoringLaboratorium Uji Tanah - Soil Boring
Laboratorium Uji Tanah - Soil Boring
Reski Aprilia
 

Plus de Reski Aprilia (20)

Power point tgl 16 12-2014 (2)
Power point tgl 16 12-2014 (2)Power point tgl 16 12-2014 (2)
Power point tgl 16 12-2014 (2)
 
Laporan On the Job Training (OJT)
Laporan On the Job Training (OJT)Laporan On the Job Training (OJT)
Laporan On the Job Training (OJT)
 
TEKNIK PEMASANGAN TIANG PANCANG ULIN MENARA PENGAWAS MANGROVE DI MANGROVE CEN...
TEKNIK PEMASANGAN TIANG PANCANG ULIN MENARA PENGAWAS MANGROVE DI MANGROVE CEN...TEKNIK PEMASANGAN TIANG PANCANG ULIN MENARA PENGAWAS MANGROVE DI MANGROVE CEN...
TEKNIK PEMASANGAN TIANG PANCANG ULIN MENARA PENGAWAS MANGROVE DI MANGROVE CEN...
 
TEKNIK PEMASANGAN TIANG PANCANG ULIN MENARA PENGAWAS MANGROVE DI MANGROVE CEN...
TEKNIK PEMASANGAN TIANG PANCANG ULIN MENARA PENGAWAS MANGROVE DI MANGROVE CEN...TEKNIK PEMASANGAN TIANG PANCANG ULIN MENARA PENGAWAS MANGROVE DI MANGROVE CEN...
TEKNIK PEMASANGAN TIANG PANCANG ULIN MENARA PENGAWAS MANGROVE DI MANGROVE CEN...
 
Rencana Anggaran Biaya (RAB) Rumah Tinggal Tipe 193
Rencana Anggaran Biaya (RAB) Rumah Tinggal Tipe 193Rencana Anggaran Biaya (RAB) Rumah Tinggal Tipe 193
Rencana Anggaran Biaya (RAB) Rumah Tinggal Tipe 193
 
Perhitungan Volume Pekerjaan Rumah Tinggal Tipe 193
Perhitungan Volume Pekerjaan Rumah Tinggal Tipe 193Perhitungan Volume Pekerjaan Rumah Tinggal Tipe 193
Perhitungan Volume Pekerjaan Rumah Tinggal Tipe 193
 
Pelat Beton Bertulang
Pelat Beton BertulangPelat Beton Bertulang
Pelat Beton Bertulang
 
Struktur Beton - Kolom
Struktur Beton - KolomStruktur Beton - Kolom
Struktur Beton - Kolom
 
Meranti putih
Meranti putihMeranti putih
Meranti putih
 
Struktur Kayu - Meranti Putih
Struktur Kayu - Meranti PutihStruktur Kayu - Meranti Putih
Struktur Kayu - Meranti Putih
 
Sistem Penerapan Drainase
Sistem Penerapan DrainaseSistem Penerapan Drainase
Sistem Penerapan Drainase
 
Sistem Penerapan Drainase
Sistem Penerapan DrainaseSistem Penerapan Drainase
Sistem Penerapan Drainase
 
SISTEM DAN MEKANISME PENGELOLAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA PELAKSA...
SISTEM DAN MEKANISME PENGELOLAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA PELAKSA...SISTEM DAN MEKANISME PENGELOLAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA PELAKSA...
SISTEM DAN MEKANISME PENGELOLAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA PELAKSA...
 
Sistem dan Mekanisme Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Pelaksa...
Sistem dan Mekanisme Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Pelaksa...Sistem dan Mekanisme Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Pelaksa...
Sistem dan Mekanisme Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Pelaksa...
 
Matematika Teknik - Matriks
Matematika Teknik - MatriksMatematika Teknik - Matriks
Matematika Teknik - Matriks
 
Matematika Teknik - Diferensial
Matematika Teknik - DiferensialMatematika Teknik - Diferensial
Matematika Teknik - Diferensial
 
Pelat beton bertulang
Pelat beton bertulangPelat beton bertulang
Pelat beton bertulang
 
Laboratorium Uji Tanah - Percobaan Kerucut Pasir
Laboratorium Uji Tanah - Percobaan Kerucut PasirLaboratorium Uji Tanah - Percobaan Kerucut Pasir
Laboratorium Uji Tanah - Percobaan Kerucut Pasir
 
Laboratorium Uji Tanah - Soil Boring
Laboratorium Uji Tanah - Soil BoringLaboratorium Uji Tanah - Soil Boring
Laboratorium Uji Tanah - Soil Boring
 
Baku Mutu - AMDAL
Baku Mutu - AMDALBaku Mutu - AMDAL
Baku Mutu - AMDAL
 

Dernier

Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get CytotecAbortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
taniaalda710
 
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
EnginerMine
 
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptxSOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
FahrizalTriPrasetyo
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
FujiAdam
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
arifyudianto3
 

Dernier (14)

Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
 
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get CytotecAbortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
 
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
 
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
 
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptxMateri Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
 
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE TriwulanpptxLaporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
 
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptxSOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
 
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptPresentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
 
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Partsample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
 
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptBAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
 

Laboratorium Uji Tanah - Pemeriksaan Kadar Air dan Berat Isi Tanah

  • 1.
  • 2.  Tujuan : Mengukur kadar air suatu contoh tanah. Kadar air suatu tanah adalah perbandingan antara berat air yang terkandung dalam tanah dengan berat butir tanah tersebut, dan dinyatakan dalam persen
  • 3.  Cara untuk menentukan kadar air dari sejumlah tanah, yaitu dengan menempatkan sebagian kecil sampel tanah dalam krus (kaleng kecil) yang beratnya (W1) diketahui sebelumnya dengan cara ditimbang terlebih dahulu. Lalu krus dan tanah ditimbang (W2) dan kemudian dimasukkan dalam oven yang temparaturnya 105 C selama 24 jam. Kemudian krus tanah ditimbang kembali (W3), dengan demikian :
  • 4.   Kadar air berbeda-beda pada setiap daerah tergantung pada keadaan daerah tersebut nilai kadar air tanah berkisar antara 20 % - 100 % berarti tanah tersebut masih dapat dikatakan normal, tetapi jika kadar air melebihi 100 % tanah tersebut dikatakan jenuh air dan jika kurang dari 20 % tanah tersebut dikatakan kering. Jumlah kadar air sangat mempengaruhi sifat dari suatu tanah. Sifat-sifat yang dipengaruhi oleh kadar air antara lain konsistensi tanah dan plastisitas tanah tersebut. Jumlah kadar air yang terlalu tinggi akan menyebabkan campuran tanah dan air tersebut menjadi sangat lembek. Hal ini akan memperlemah daya dukung tanah tersebut.
  • 5.
  • 6.
  • 7.  Jumlah benda uji yang dibutuhkan untuk pemeriksaan kadar air tergantung pada ukuran butir maksimum dari contoh tanah yang diperiksa dengan ketelitian penimbangan seperti pada tabel berikut :
  • 8.
  • 9. 1. Krus kadar air. 2. Timbangan dengan ketelitian 0.01 gram. 3. Oven (kapasitas 105 C) 4. Dessikator
  • 10.
  • 11.
  • 12.   Tujuan : Menentukan berat isi tanah kondisi asli atau tanah yang relatif tidak terganggu (undisturbed) dengan cara menusukan cicncin cetakan kedalam tabung sampel.
  • 13.    Dalam pengukuran parameter-parameter tanah, berat isi tanah merupakan salah satu komponen yang mempunyai kedudukan penting. Berat isi tanah sangat berguna dalam mengevaluasi tanah kohesif, karena pelaksanaannya sangat mudah, sedangkan pada tanah tanpa kohesi, berat isi dinilai sulit pelaksanaannya, kecuali jika tanah tanpa kohesi itu terletak sangat dekat dengan permukaan tanah. Berat isi tanah adalah perbandingan antara berat tanah dengan volumenya dalam keadaan asli di lapangan. Berat isi dapat digunakan untuk mencari berat isi kering pada percobaan pemadatan tanah. Semakin besar berat isi kering tanah maka tingkat kepadatannya pun tinggi. Berat isi juga dapat menentukan parameter-parameter tanah lainnya. Semakin besar Berat Isi tanah, semakin besar kepadatan tanah tersebut. Untuk meningkatkan Berat Isi tanah dilakukan dengan cara pemadatan sampai mencapai spesifikasi.
  • 14.
  • 15.
  • 16.  Untuk menghitung Berat Isi tanah digunakan rumus :          Dimana W1 (gr) W2 d t V : W1 – W2 = Berat tanah basah (gr) = Berat tanah dalam ring dan berat ring = Berat ring (gr) = Diameter dalam ring (cm) = Tinggi ring (cm) = Volume tanah (cm3)
  • 17.   Cetakan / ring dengan dimensi yang diketahui Timbangan dengan ketelitian 0.01 gram.
  • 18.  Benda uji yang digunakan adalah benda uji dari tabung sampel yang didapatkan dari pemeboran di lapangan.
  • 19.      Ukur dimensi ring diameter dalam (d) dan tinggi (t). Diameter ring < diameter tabung sampel. Ring yang telah diketahu dibersihkan, kemudian ditimbang beratnya (W1). Ring ditekan kedalam tabung sampel kemudian diratakan dan sisi-sisnya diebersihakn kemudian ditimbangn beratnya (W2). Selanjutnya berat isi tanah dapat dihitung sebagai berikut :