SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  115
LAPORAN KETERANGAN PERTANGGUNGJAWABAN

AKHIR MASA JABATAN

GUBERNUR KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2009 – 2013

Samarinda, 15 Agustus 2013
4
VISI KALTIM BANGKIT 2013

Mewujudkan Kaltim Sebagai Pusat Agroindustri dan
EnergiTerkemuka Menuju Masyarakat Adil dan Sejahtera
kerangka pembangunan menitikberatkan pada fundamental
ekonomi melalui percepatan
pembangunan kawasan
industri yang berorientasi pada value added dan export nonmigas dengan pendekatan cluster industry.
PEMBANGUNAN BERSIFAT INKLUSIF DAN BERKEADILAN
• Pembangunan harus dimuarakan kepada tujuan untuk peningkatan
Kesejahteraan Rakyat
• Tanpa Membedakan Suku, Agama, Partai Politik dan Sebagainya
7
1.Kemandirian dan Kedaulatan Pangan
2.Pengentasan Kemiskinan
3.Pengangguran
4.Keterbatasan Akses Permodalan
5.Reformasi Birokrasi/Pelayanan Publik
6.Degradasi Mutu Lingkungan
7.Daya Saing dan Iklim Investasi
8.Pendidikan dan Pelayanan Kesehatan
9.Infrastruktur
10.Pembangunan Perbatasan, Pedalaman dan
Daerah Tertinggal.
“SEJARAH TELAH
“SEJARAH TELAH
MEMBUKTIKAN BAHWA
MEMBUKTIKAN BAHWA
KALIMANTAN TIMUR
KALIMANTAN TIMUR
TIDAK HANYA BANGUN
TIDAK HANYA BANGUN
DAN MENGGELIAT,
DAN MENGGELIAT,
NAMUN TELAH BERLARI
NAMUN TELAH BERLARI
SEMAKIN KENCANG”
SEMAKIN KENCANG”

Presiden meyakini bahwa ke depannya Kalimantan Timur akan
mampu menjadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Strategis tidak hanya
di Kawasan Indonesia, tetapi juga di Kawasan Asia Timur
INDIKATOR PEMBANGUNAN
INDIKATOR PEMBANGUNAN
NO

INDIKATOR
PEMBANGUNAN

KONDISI
2008

CAPAIAN
2009

2010

2011

2012

Target
2013

1. PDRB (Rp. Triliun)

314,8

2. Pertumbuhan Ekonomi
(%)

4,82

2,32

5,10

4,08

3,98

3,72

3. Laju Inflasi (%)

13,06

4,23

7,28

6,35

5,60

-

4. Investasi (Rp. Triliun)

0,456

4,129

17,88

28,32

30,47

39,21

5. Tingkat Pengangguran
(%)

11,11

10,83

10,10

9,84

8,90

7,42

6. I P M

74,52

75,11

75,56

76,22

**

77,01

7. Tingkat Kemiskinan
(%)

9,51

7,73

7,66

6,77

6,68

7,00

** belum dilakukan penilaian

285,59 321,76 391,42 419,10 588,48
PERTUMBUHAN EKONOMI & PDRB
KALIMANTAN TIMUR 2008 - 2012
INVESTASI KALIMANTAN TIMUR 2009 - 2012
EKSPOR KALIMANTAN TIMUR 2008 - 2012
PENDUDUK MISKIN & TINGKAT KEMISKINAN
KALIMANTAN TIMUR 2003 - 2013
KEBERHASILAN BIDANG KESEHATAN

GUBERNUR MENERIMA PENGHARGAAN MANGGALA KARYA BHAKTI HUSADA
dari Menteri Kesehatan dr Endang Rahayu Sedyaningsih di Aula Siwa Bessy
Kementerian Kesehatan, karena KALIMANTAN TIMUR dinilai memberikan perhatian
yang sangat penting terhadap pembangunan bidang kesehatan.
PENDIDIKAN DI KALIMANTAN TIMUR

Pemerintah Provinsi memberikan beasiswa bagi pelajar dan mahasiswa hingga tahun
2013 mencapai 187.000 penerima. Angka ini sekaligus merupakan PEMBERIAN
BEASISWA TERBESAR di Indonesia, sehingga Kaltim menerima penghargaan
Museum Rekor Indonesia (MURI)
IPM KALIMANTAN TIMUR 2007 - 2011
NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14

WILAYAH
KALTIM
Pasir
Kubar
Kukar
Kutim
Berau
Malinau
Bulungan
Nunukan
PPU
Tana Tidung
Balikpapan
Samarinda
Tarakan
Bontang

2007
73,77
73,70
71,93
71,53
70,46
72,12
71,68
73,33
72,17
72,00
76,62
75,62
75,30
75,61

2008
74,52
73,46
72,16
72,03
70,84
72,75
71,78
74,30
72,86
72,69
70,68
77,31
76,12
75,92
76,08

TAHUN
2009
75,11
73,99
72,60
72,50
71,23
73,22
72,30
74,68
73,48
73,11
71,07
77,86
76,68
76,37
76,52

2010
75,56
74,66
72,90
72,89
72,05
73,84
72,65
75,11
73,84
73,59
71,42
78,33
77,05
76,74
76,88

2011
76,22
75,40
73,65
73,56
72,77
74,51
73,27
75,50
74,30
73,92
71,76
78,83
77,49
77,15
77,28
TA. 2009
TA. 2010

ALOKASI
ANGGARAN
PEMBANGUNAN
TAHUN 2009-2013

87,15 Trilyun
87,15 Trilyun

APBD

4,86 Trilyun

TA. 2011

7,23 Trilyun

TA. 2012

9,16 Trilyun

TA. 2013

Trilyun

TA. 2009

APBN

4,65 Trilyun

7,79 Trilyun

TA. 2010

7,00 Trilyun

TA. 2011

10,00 Trilyun

TA. 2012

13,13 Trilyun

TA. 2013

15,3 Trilyun
20
1. Pengelolaan keuangan daerah sudah berbasis kinerja dan terintegrasi
melalui Simda Keuangan.
2. Penguatan Sistem Pengendalian Intern dengan diterbitkannya 1 Peraturan
Daerah, 22 Peraturan Gubernur dan 2 Surat Edaran Gubernur tentang
pengelolaan keuangan daerah.
3. Pengelolaan aset daerah yang telah memiliki aplikasi berbasis komputer
(Simda Barang).
4. Ketepatan waktu dalam penyusunan APBD dan APBD Perubahan serta
Penyusunan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD.

22
REALISASI PENDAPATAN DAERAH
1. Meningkatkan mutu layanan berstandar ISO di seluruh kantor bersama
Samsat.
2. Membangun Layanan Publik berbasis IT melalui sistem online se-Kaltim
khususnya pembayaran PKB pada kantor bersama Samsat.
3. Menambah kantor samsat pembantu, unit pelayanan dan sarana mobilitas
Samsat Jelajah
4. Melakukan intensifikasi dan pemutakhiran data Kendaraan Bermotor pada
Pengelolaan Data Elektronik Dispenda.
5. Pelaksanaan Pajak Kendaraan Bermotor dengan tarif progresif sesuai
Peraturan Daerah No.01 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah.
24
PERKEMBANGAN APBD PROVINSI KALTIM TAHUN 2008 --2012
PERKEMBANGAN APBD PROVINSI KALTIM TAHUN 2008 2012

25
PERKEMBANGAN BELANJA LANGSUNG, BELANJA TIDAK LANGSUNG
PERKEMBANGAN BELANJA LANGSUNG, BELANJA TIDAK LANGSUNG
PROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2008 --2012
PROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2008 2012

26
PERKEMBANGAN PER JENIS BELANJA DAERAH
PROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2008 - 2012

27
Menciptakan
Kaltim Yang
Aman, Demokratis
Dan Damai
Didukung
Pemerintahan
Yang Bersih Dan
Berwibawa
28
Capaian kinerja untuk agenda pertama ini dinilai
telah BERHASIL dan memenuhi target yang telah
ditetapkan.
“Provinsi terbaik hasil evaluasi akuntabilitas kinerja Pemerintah atas
ketepatan waktu dalam penyampaian Laporan Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah (LAKIP)”
Jumlah kesepakatan kerjasama dari tahun 2009–2013
sebanyak 81 kesepakatan dengan implementasi
kegiatan mencapai 47,8%, atau lebih tinggi dari rata-rata
nasional yang baru mencapai 26,2%.
Kerjasama antar daerah terutama dalam peningkatan
kapasitas SDM :
Internasional  Australia,
PTN  UGM, UNDIP, IPB dll.
Kerjasama bidang transmigrasi dan tenaga kerja :
Provinsi Jawa Timur
Provinsi Jawa Tengah
Daerah Istimewa Yogyakarta.

31
Jumlah kesepakatan kurun waktu 2009-2013 sebanyak
197 kesepakatan; rata-rata pertahun sebesar 40
kesepakatan dengan tingkat keberhasilan implementasi
sebesar 38,9% atau meningkat dari tahun 2008 yang
hanya 15 kesepakatan dengan tingkat implementasi
sebesar 24%.
Implementasi peran swasta :
Pembangunan Kawasan Industri Kariangau
Pembangunan Kawasan Industri Bontang
Pembangunan KIPI Maloy Food Estate
Pembangunan rel kereta api
Pembangunan pembangkit listrik dan lain-lain.
32
a. Pada tahun 2009-2013 telah dilaksanakan
pelacakan tapal batas antar Kabupaten/Kota
dan antar Provinsi sepanjang 1.461,34 Km dari
panjang garis batas keseluruhan 4.606,63 km.
b. Pemasangan Pilar Batas Utama (PBU) 20102012 sebanyak 212 pilar yang terdiri antar
provinsi 16 pilar dan Kabupaten/Kota 176 pilar.
c. 4 dari 22 segmen pemasalahan batas wilayah
Kabupaten/Kota sudah selesai, yaitu:
• Bontang - Kukar (Permendagri),
• Bontang - Kutim dan Balikpapan - Kukar
(sudah difasilitasi oleh Pemprov hasilnya
akan disampaikan ke Pemerintah Pusat
untuk ditetapkan dalam Permendagri),
• Balikpapan dan PPU (Permendagri).
33
• Pada Tahun 2012 telah terbentuk dan dilaunching
PTSP di 14 Kabupaten/Kota Se-Kaltim, dan telah
mendapat Prasasti dan pengakuan dari BKPM Pusat.
(berdasarkan Perpres No. 29 Tahun 2007).
• 3 kabupaten/kota dengan PTSP berkualifikasi
bintang : Bontang, Kutai Kartanegara dan
Balikpapan.
• Dengan adanya PTSP lebih menyederhanakan
prosedur administrasi dan birokrasi sehingga terjadi
efisiensi waktu dan biaya, berdampak terjadinya
peningkatan 25% terhadap Pendapatan Asli Daerah.
• Dalam 3 tahun terakhir PTSP telah menerbitkan
lebih dari 72 ijin berupa ijin dan non perijinan. Dari
tahun ke tahun ijin yang diterbitkan meningkat
hingga 85% dan realisasi kegiatan selalu mancapai
atau bahkan melampaui target yang telah
ditetapkan.
34
• Pada tahun 2008, diberikan bantuan untuk
pemutakhiran data penduduk potensial pemilih
pemilu (DP4) kepada 13 (tiga belas) kab/kota
• Pada tahun 2010 s.d. 2012 diberikan bantuan
kepada kabupaten/kota untuk pembangunan
perangkat pendukung pembangunan database
kependudukan (Program SIAK)
• Pada tahun 2011 dan 2012 dilaksanaan
perekaman e-KTP massal pada 14 kab/kota
dengan tingkat perekaman sebesar 88,42%.
• Pada Tahun 2012 s.d 2013, sesuai dengan UU
No. 8 Tahun 2012, Pemerintah Pusat dan
Pemerintah daerah telah melaksanakan
pengintegrasian data antara data SIAK dan data
e-KTP untuk pengolahan DAK 2
• jumlah DP4 2013 sebesar 2,966,949 jiwa.

35
• Tahun 2009 dibentuk pengelola Layanan Pengadaan
Barang dan Jasa secara Elektronik (e-procurement)
Kalimantan Timur, yang diikuti oleh kota Bontang dan
kota Balikpapan.
• Tahun 2012 penerapan LPSE di Kalimantan Timur telah
dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur
dan 13 Kabupaten/Kota, dan yang belum operasional
adalah Kabupaten Tana Tidung

NO

URAIAN

2009

2010

2011

2012

2013*

1

PAKET

2

105

777

1.509

876

2

SKPD

1

22

36

All

All

3

NILAI PAGU

252 Jt

237,6 M

4,3 T

4,27 T

3,76
36
Pelayanan Pajak Kendaraan Elektronik
(Samsat Online), telah dilaunching pada tahun
2009 dan telah berjalan dengan baik di 14
Kabupaten/Kota
dengan
jumlah
titik
pelayanan sebanyak 22 outlet.

TAHUN

PAD (Rp.)

MENINGKAT (%)

2008

688,52 M

-

2009

842,40 M

1,22%

2010

1,06 T

26%

2011

1,43 T

35%

2012

4,94 T

245%

2013

4,37 T

-0,9%

37
• Di bidang kepegawaian dititik beratkan pada
upaya mereformasi sistem administrasi dan
pelayanan kepegawaian agar lebih efisien,
efektif dan produktif.
• Penerapan Kartu PNS Elektronik diresmikan
Menpan Tanggal 22 Januari 2009
• Kalimantan Timur merupakan Provinsi
percontohan bersama 4 Provinsi Lainnya (DKI,
Jatim, NAD dan Kepri) yang dinilai oleh
KEMENPAN-RB
• Kalimantan
Timur
menjadi
Provinsi
percontohan terbaik karena telah online
dengan BKN, Kota Balikpapan dan Kota
Bontang.
38
• Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah (SIPPD) yang dibangun
sejak Tahun 2010 digunakan dalam proses penyusunan APBD 2011 secara
online kepada seluruh SKPD dan 14 kab/kota.
• Perencanaan pembangunan Provinsi Kalimantan Timur telah diaudit dan
mendapatkan SERTIFIKAT ISO 9001 : 2008 yang diserahkan pada tanggal 12
Mei 2012 bersamaan dengan pembukaan Musrenbang penyusunan RKPD
2013.
• Bulan Juni 2012 telah dibentuk Tim Evaluasi Pengawasan Penyerapan
Anggaran (TEPPA) sebagai upaya pengendalian dan percepatan penyerapan
anggaran APBD Provinsi.
• SISMODAS disusun menggunakan geodatabase yang sesuai dengan standar
Jaringan Data Spasial Nasional (JDSN) yang merupakan amanat Peraturan
Pemerintah Nomor 85 Tahun 2007.
SIMONEV = Sistem Informasi Monitoring
dan Evaluasi Pembangunan yang
berbasis internet web based.
SISMODAS = Sistem Monitoring Data
Spasial yang dikembangkan dalam
bentuk sistem berbasis Web GIS.
JDSN = Jaringan Data Spasial Nasional
39
•

Telah dilakukan penandatanganan Pakta Integritas antara
Menteri Negara PAN-RB dengan Gubernur Kalimantan Timur,
Bupati dan Walikota se-Kalimantan Timur dan DPRD
Provinsi/Kabupaten/ Kota se-Kalimantan Timur dan
pembentukan Tim Kormonev (Inpres No. 5 Tahun 2004).

•

Hingga tahun 2012 telah terbentuk tim Kormonev Provinsi dan
14 Kabupaten/Kota.

•

Hasil survei Integritas Sektor Publik tahun 2009 oleh Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK), Kalimantan Timur memperoleh
Peringkat ke 4 (empat) dari 5 Pemerintah Provinsi dengan Skor
Integritas Tertinggi.

•

Tanggal 22 Oktober 2012 telah dicanangkan dan
ditandatangani pernyataan/deklarasi Zona Integritas menuju
wilayah bebas dari korupsi (WBK).

•

Berdasarkan Inpres No. 1 Tahun 2013 tentang Aksi Pencegahan
dan Pemberantasan Korupsi Tahun 2013, Kota Samarinda dan
Kutai Kartanegara telah ditunjuk sebagai Pilot Project
Pelaksanaan Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi.
40
•

•

Telah diperoleh Penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan dan RB)
kepada Badan Perpustakaan Daerah Kaltim yang berhasil
meraih piala dan penghargaan Citra Pelayanan Prima (CCP)
2012 kategori Unit Penyelenggaraan Pelayanan Publik (UPP).
Inovasi pelayanan yang sudah dilakukan, yaitu:
1) Pencanangan Gerakan Kaltim Membaca
2) Pemberian bantuan armada perpustakaan keliling kepada
12 perpustakaan umum kabupaten/kota
3) Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu berbasis ISO 9001 :
2008 Peningkatan jam layanan peprustakaan pada malam
hari dan pada hari Sabtu dan Minggu
4) Mewujudkan Kalimantan Timur sebagai pusat unggulan
(Center of Excellence) budaya lokal
5) Peningkatan layanan perpustakaan secara online dan
terintegrasi dengan 12 perpustakaan Perguruan Tinggi,
Perpustakaan SKPD maupun Perpustakaan Kabupaten/kota.
41
• Dalam hal peningkatan pelayanan publik kepada
masyarakat terutama masyarakat yang berada di
pedesaan, pedalaman dan perbatasan serta daerah
yang tidak memiliki akses informasi, Pemerintah
Provinsi Kalimantan Timur mendapat bantuan dari
Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik
Indonesia berupa M-PLIK, (Mobil Pelayanan Internet
Kecamatan) sebanyak 72 unit yang diserahkan kepada
kab/kota.
• Dalam rangka peningkatan aksesibilitas penyampaian
informasi kepada masyarakat perbatasan, pada tahun
2013 juga tengah dilaksanakan pembangunan menara
komunikasi di Kutai Barat (Long Apari), Nunukan (Long
Layu), dan Malinau (Desa Agung Baru).
42
• Umumnya situasi dan kondisi Kalimantan Timur aman dan
kondusif, namun tidak menutup kemungkinan dapat terjadi
konflik antar kelompok dan SARA.
• Dalam hal penanganan konflik kesukuan yang terjadi di
beberapa kabupaten/kota, Pemerintah Provinsi Kalimantan
Timur juga turut aktif berperan sebagai fasilitator dalam hal
mediasi kepada pihak yang saling bertikai. Terhadap
permasalahan tersebut, Gubernur selaku pimpinan daerah
telah berhasil menjadi mediator dalam upaya meredam konflik
yang terjadi
• Penyelesaian konflik secara
cepat dan kondusif berkat
kerjasama dan penanganan
yang cepat antara Pemerintah
Daerah, POLRI dan tokoh
masyarakat
43
Berdasarkan Laporan POLDA Kaltim :
NO

KASUS

2009

2010

2011

2012

9.115

9.955

9.238

11.234

6

1

10

6

1

Kriminalitas

2

Pencurian Ikan

3

Pencurian & Penyelundupan Kayu

328

296

251

81

4

Unjuk Rasa (Politik)

65

258

17

4

5

Unjuk Rasa (Ekonomi)

99

60

134

4

6

Pemogokan Tenaga Kerja

253

14

12

16

Terlihat bahwa peningkatan stabilitas ketertiban umum di daerah cukup
kondusif dan terkendali.

44
• Indeks Demokrasi Indonesia di Kalimantan Timur tahun 2008
hanya 51,01% atau menempati urutan ke-30 dari 33 Provinsi,
tahun 2009 nilainya 72,31 peringkat ke-8 nasional. Kemudian
tahun 2010 nilainya 73,04 peringkat ke-4 nasional.
NO

KABUPATEN / KOTA

PELAKSANAAN
PEMILUKADA

PARTISIPASI
PEMILIH

PERSENTASE

Mei 2008
Oktober 2008

72.607
79.532

77,25
64,23

Nopember 2009

8.299

82,42

1
2

Penajam Paser Utara
Kota Tarakan

3

Tana Tidung

4

Kutai Kartanegara

Mei 2010

283.234

65,61

5

Paser

Juni 2010

103.419

66,75

6
7
8
9
10

Bulungan
Berau
Samarinda
Kutai Timur
Bontang

Juni 2010
Juli 2010
Oktober 2010
Nopember 2010
Desember 2010

54.296
82.021
33.539
118.272
73.302

73,15
66,33
61,59
56,39
65,55

11

Malinau

Januari 2011

34.551

70,11

12

Kutai Barat

Januari 2011

90.143

73,61

13

Balikpapan

Februari 2011

226.801

56,31

14

Nunukan

Februari 2011

74.023

75,22

45
• Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur saat ini tengah
melakukan optimalisasi peran Pusat Pengendalian Operasional
(Pusdalops) Penanggulangan Bencana dengan tugas dan fungsi
informasi kebencanaan selama 24 Jam dengan cakupan
wilayah 14 Kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Timur.
• Pemerintah juga berkerjasama dengan Forum Kaltim Peduli
Bencana sebagai mitra BPBD Provinsi Kalimantan Timur dalam
hal penyampaian bantuan kepada korban bencana.

46
Pelayanan kepada masyarakat dalam penyediaan pekerjaan
dilaksanakan melalui Bursa kerja secara online dan Job Market
Fair (JMF). Upaya ini dilakukan untuk mempertemukan para
pencari kerja dengan perusahaan yang beroperasi di
Kalimantan Timur.
NO

URAIAN

2009

2010

2011

2012

1.

Perusahaan Yang
Memfasilitasi

67

68

114

108

2.

Pencari Kerja (org)

1.100

1.744

3.226

4.365

3.

Lowongan Tersedia

576

548

1.655

3.543

4.

Yang diterima (org)

402

261

663

850
47
PKSN/PLBD
PKSN/PLBD
TAULUMBIS
TAULUMBIS

1. Pembangunan Jalan Tanjung Selor –
Sekatak Buji – Malinau – Mensalong –
Simanggaris – S.Ular sepanjang 437,83 Km.
2. Pembangunan Jalan lingkar Pulau Sebatik
sepanjang 97 Km.
3. Pembangunan Jalan Malinau – Mentarang –
Paking – Long Semamu – Long Bawan –
Long Midang – Batas Negara sepanjang 180
Km.
4. Pembangunan Jalan Malinau – Long Alango
sepanjang 147,20 Km.
5. Pembangunan Jalan Batas Negara – Sei.
Pengian – Long Nawang – Long Apung –
Sungai Barang – Mahak Baru sepanjang
131,65 Km.
6. Pembangunan Jalan Tering - Long Bagun –
Long Pahangai – Long Apari – Batas Kalbar
sepanjang 398 Km.
7. Pembangunan Jalan Long Midang - Batas
Negara.
8. Pengembangan
Bandara
di
Kawasan
Perbatasan yaitu : Long Bawan, Long
Ampung, dan Data Dawai.

PKSN/PLBD
PKSN/PLBD
LONG MIDANG
LONG MIDANG

PKSN/PLBD
PKSN/PLBD
SIMANGGARI
SIMANGGAR

PKSN/PLBD
PKSN/PLBD
LONG NAWANG
LONG NAWANG

48
9. Pematokan Pilar Batas Utama (PBU) di perbatasan
sepanjang 1.309 Km.
10. Pemberian beasiswa khusus untuk 3 Kabupaten
11. Peningkatan pelayanan Puskesmas 24 jam
12. Pembangunan menara telekomunikasi
13. Pembangunan stasiun Produksi TVRI dan RRI
14. Pembangunan sarana pengamanan pantai Pulau
Sambit Kabupaten Berau.
15. Penyuluhan sosial dan penguatan wawasan
kebangsaan kepada masyarakat perbatasan.

49
AGENDA II
MEWUJUDKAN EKONOMI DAERAH
YANG BERDAYA SAING DAN PRO
RAKYAT

50
SHIFTING ECONOMIC POLICY
yang telah dilakukan sejak tahun 2009
1. Mengembangkan industri eksisting (Minyak, Pupuk, Gas, CPO,
Batubara)
2. Mengembangkan industri berbasis agricultural berskala industri
dengan pendekatan klaster
3. Pengarusutamaan pembangunan yang rendah karboh

Sektor
Pertambangan

46,06

DENGAN PERCEPATAN

AGROINDUSTRY/
AGRIBUSSINESS

Share
PDRB (%)
TANPA PERCEPATAN
Sektor
Pertanian

4,93

2008

FUTURE
7 PENGEMBANGAN KAWASAN INDUSTRI
DI KALTIM
CAPAIAN BIDANG PENANAMAN MODAL
PENANAMAN MODAL ASING
2008
Nilai (US$)

2009

2010

2011

2012

1.169.682.280 5.978.754.940 998.710.138 1.348.060.805 2.529.900.000

Tenaga Kerja Indonesia (TKI)

44.920

Tenaga Kerja Asing (TKA)

177

15.802

90

56

9.001

35.579

24

35

Capain Proyek

9.016

398

172

167

PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI
2008
Nilai (Juta Rp.)
TKI

2009

2010

2011

2012

254.974

1.523.525

7.881.290

16.196.330

7.709.270

358

741

6.049

12.227

50.240

14

114

14

44

TKA
Capaian Proyek

4

8

49

Selama 33 (tiga) tahun terakhir, realisasi investasi di Kalimantan Timur selalu
Selama
(tiga) tahun terakhir, realisasi investasi di Kalimantan Timur selalu
menduduki peringkat 55 (lima) besar Nasional, baik di bidang investasi PMA
menduduki peringkat
(lima) besar Nasional, baik di bidang investasi PMA
(Penanaman Modal Asing) maupun PMDN (Penanaman Modal Dalam Negeri). Pada
(Penanaman Modal Asing) maupun PMDN (Penanaman Modal Dalam Negeri). Pada
tahun 2012, Kaltim menduduki peringkat 55 untuk PMA setelah Provinsi Jawa Timur,
tahun 2012, Kaltim menduduki peringkat untuk PMA setelah Provinsi Jawa Timur,
serta peringkat 44untuk PMDN setelah DKI Jakarta
serta peringkat untuk PMDN setelah DKI Jakarta
JALAN NASIONAL DAN PROVINSI DI KALTIM
JALAN NASIONAL

JALAN PROVINSI

Kondisi mantap jalan nasional pada
akhir 2012 mencapai 86,78%, naik bila
dibandingkan tahun 2011 sebesar
72,84%.

Kondisi mantap Jalan Provinsi Tahun
2012 mencapai 75,86% meningkat jika
dibandingkan tahun 2010, sebesar
63,57%.

PERKEMBANGAN PERMUKAAN BERASPAL

PERKEMBANGAN PERMUKAAN BERASPAL

 Tahun 2009  1.289,08 Km (83,72%)

 Tahun 2009  1.097,37 Km (62,28%)

 Tahun 2010  1.743,59 Km (82,31%)

 Tahun 2010  1.118,47 Km (63,47%)

 Tahun 2011  1.773,82 Km (83,74%)

 Tahun 2011  1.148,09 Km (65,16%)

 Tahun 2012  1.797,69 Km (86,78%)

 Tahun 2012  1.205,71Km (68%)

 Estimasi 2013  1.898,36 Km (89,63%)

 Estimasi 2013  1.337,89 (75,93%)
PEMBANGUNAN JEMBATAN PULAU BALANG
(Bentang Panjang dan Bentang Pendek)

BENTANG
PANJANG
BENTANG
PENDEK

PROGRESS BENTANG PENDEK 2012: 65 %
PROGRESS BENTANG PENDEK 2012: 65 %

 Jembatan Bentang Pendek (470 M) tengah
 Jembatan Bentang Pendek (470 M) tengah
dibangun dengan dan APBD Provinsi
dibangun dengan dan APBD Provinsi
dengan target penyelesaian tahun 2013.
dengan target penyelesaian tahun 2013.
 Jembatan Bentang panjang (800 meter,
 Jembatan Bentang panjang (800 meter,
dana Rp. 1,6 Triliun) mendapat alokasi
dana Rp. 1,6 Triliun) mendapat alokasi
APBN 2013 Rp. 99,5 M.
APBN 2013 Rp. 99,5 M.
 Saat ini jembatan bentang panjang Sedang
 Saat ini jembatan bentang panjang Sedang
diusulkan untuk pembiayaan melalui skema
diusulkan untuk pembiayaan melalui skema
Multiyears Contract 2014-2018, dengan
Multiyears Contract 2014-2018, dengan
anggaran berkisar Rp.400 s/d 500 Milyar
anggaran berkisar Rp.400 s/d 500 Milyar
per Tahun
per Tahun

Target Tahun 2013 : :Bangunan pelengkung bentang pendek tersambung
Target Tahun 2013 Bangunan pelengkung bentang pendek tersambung

55
PEMBANGUNAN JALAN TOL
BALIKPAPAN - SAMARINDA
KENDALA/PERMASALAHAN
KENDALA/PERMASALAHAN
 Trase jalan sebagian kecil melalui Tahura Bukit Soeharto
 Trase jalan sebagian kecil melalui Tahura Bukit Soeharto
dan Hutan Lindung Sungai Manggar.
dan Hutan Lindung Sungai Manggar.
 Menunggu Persetujuan Pola Ruang dari Kementerian
 Menunggu Persetujuan Pola Ruang dari Kementerian
Kehutanan terkait trase yang melewatu TAHURA dan
Kehutanan terkait trase yang melewatu TAHURA dan
Hutan Lindung Sungai Manggar
Hutan Lindung Sungai Manggar

 Kebutuhan Dana Rp. 6,2 Trilyun
 Investasi Pemprov
(2010 – 2013 Rp. 2 Trilyun,
Sampai dengan
pembukaan badan jalan)
 Persetujan Kemen.PU masuk dalam Rencana Umum
Jaringan Jalan Tol
 Terbagi menjadi 5 paket pekerjaan:
•
•
•
•
•

Paket I
Paket II
Paket III
Paket IV
Paket V

: Km. 13 Balikpapan – Samboja. (Progress : 65,12%)
: Samboja – Palaran I (Progress : 15,10%)
: Samboja – Palaran II (Progress : 68,85%)
: Palaran – Jembatan Mahkota II Cs. (Progress : 52,62%)
: Km.13 – Sepinggan (Progress : 27,42%)

 Trase jalan Tol yang melewati HL Sungai Manggar
(8,2 Km) Telah mendapat izin prinsip dari Menhut No.
S.481/Menhut-VII/2012 dan dilanjutkan pada tahap
proses penetapan pinjam pakai
 Saat ini telah terbangun jalan akses menuju jalan tol
(Ramp) sepanjang 400 meter
56
PEMBANGUNAN PELABUHAN
PETI KEMAS KARIANGAU
TELAH DIRESMIKAN OLEH PRESIDEN RI
TELAH DIRESMIKAN OLEH PRESIDEN RI
24 OKTOBER 2012
24 OKTOBER 2012

PEMBANGUNAN DIMULAI TAHUN 2008,
PEMBANGUNAN DIMULAI TAHUN 2008,
SAAT INI TELAH BEROPERASI
SAAT INI TELAH BEROPERASI
Akan dikembangkan menjadi Pelabuhan
Akan dikembangkan menjadi Pelabuhan
Internasional Hub Terbesar di Kaltim
Internasional Hub Terbesar di Kaltim

 Luas Container Yard (CY)/Lapangan
 Luas Container Yard (CY)/Lapangan
penumpukan
penumpukan
Tahap I I : :44Ha,
Tahap
Ha,
tahap IIII : :10 Ha
tahap
10 Ha
 Kapasitas saat ini ±±250.000 TEUS, dengan
 Kapasitas saat ini 250.000 TEUS, dengan
kapasitas bongkar muat pelabuhan 25 Box
kapasitas bongkar muat pelabuhan 25 Box
container/Crane/Hr
container/Crane/Hr
 Akan dikembangkan hingga 600.000 TEUS
 Akan dikembangkan hingga 600.000 TEUS
 Nilai Investasi Tahap I I
 Nilai Investasi Tahap
sebesar Rp. 714 Milyar
sebesar Rp. 714 Milyar
(Pelindo IV, APBD Prov dan APBN)
(Pelindo IV, APBD Prov dan APBN)
 Tahun 2014 akan dilaksanakan
 Tahun 2014 akan dilaksanakan
pengembangan fasilitas sisi darat
pengembangan fasilitas sisi darat
pelabuhan
pelabuhan
PEMBANGUNAN JALAN AKSES
KM. 13 – PELABUHAN KARIANGAU


Jalan Akses sepanjang 13,5 Km,
dengan sumber dana APBD
Provinsi hingga tahun 2013
sebesar
Rp 141,5 Milyar
TA 2009 : Rp 15 Miliar
TA 2010 : Rp 30 Miliar
TA 2011 : Rp 56,5 Miliar
TA 2012 : Rp 40 Miliar
TA 2013 : Rp 20 Miliar



Progres :
 Dengan panjang 12,8 km dan
lebar 7 m (2 jalur 4 lajur),
terbangun satu jalur dan satu
jembatan, saat ini dalam
proses penyelesaian dua jalur
Overall Progress 82,65%
 Target penyelesaian dua jalur
pada tahun 2014
58
PEMBANGUNAN KAWASAN INDUSTRI DAN
PELABUHAN INTERNASIONAL (KIPI) MALOY
2009 – 2010
•Rencana Induk (Master-plan)
•Perencanaan Teknis Sisi Laut
•Dokumen AMDAL
2012
•Pembangunan
Fasilitas
Perkantoran secara Bertahap
2010 – 2011
•Studi Kelayakan dan Masterplan
•Businessplan
•Dokumen AMDAL dan KLHS
2012
•Detail Engineering Design (DED)
•Pembangunan jalan dalam kawasan
industri
2013
. Disusun FS dan Masterplan tahap
II seluas 4.305 Ha
PEMBANGUNAN FASILITAS PELABUHAN
CPO MALOY, SISI DARAT
PMK

MASJID

KANTOR
PENGELOLA

Ke DERMAGA

WORKSHOP

LANDSCAPE &
PARKIR
JALAN LINGKUNGAN
POS JAGA
Pembangunan gedung workshop (Telah Selesai Tahun 2012)

• APBD Kaltim TAHUN 2012 : Pembangunan gedung workshop
• APBD Kaltim TAHUN 2013 :

 Target : Pembangunan gedung kantor pengelola, masjid, pemadam
kebakaran, pos jaga, dan jalan lingkungan
 Progres Realisasi Keseluruhan : 9,2 %
 Item-Item Pekerjaan yang telah dilaksanakan (s/d Juni 2013) :
Persiapan (Pembangunan direksi kit, mobilisasi, air, listrik) : 100%
Pemancangan (Kantor Pengelola, Mesjid, PMK) : 95%
Pembangunan Pos Jaga : 20%
Persiapan jalan akses lingkungan : 10%
Pematangan lahan (tambahan) : 5%

Pembangunan
Pembangunan
pelabuhan sisi laut
pelabuhan sisi laut
dimulai Tahun 2013
dimulai Tahun 2013
melalui dana APBN
melalui dana APBN
JALAN AKSES KAWASAN INDUSTRI MALOY
Ü

Ke Talisayan

KABUPATEN
KUTAI TIMUR

Simpang 3
Sangkulirang
1.

Simpang 4
Kaliorang

5 Km
4.
2.

Ke Simpang
Perdau

= Ruas yg ditangani

Simpang 4
Teluk Golok

12 Km

LOKASI KAWASAN
INDUSTRI DAN
PELABUHAN
INTERNASIONAL MALOY

3.

Pelabuhan
Maloy Lama

•
•
•
•
•

Panjang penanganan : 17,3 Km
Sumber Dana : APBN-P 2012 (SAL)
Total Pagu : Rp. 258.000.000.000
Total Kontrak : Rp. 229.330.648.000
Produk Akhir : Rigid Pavement
JALAN DALAM KAWASAN MALOY
• Panjang total : 11,44 Km
• Terbagi menjadi 3 jalur :
 Jalur A : 6,24 Km (lebar row 47 m)
 Jalur B : 2,33 Km(lebar row 40 m)
 Jalur C : 2,87 Km (lebar row 2,87 Km)
• Tahun 2012 telah tertangani land clearing jalur A sepanjang 6,24 Km
dan Rigid 1,24 Km x 7 m
• Tahun 2013 akan ditangani land clearing jalur B dan C, perbaikan
geometrik dan penyiapan badan jalan
ALOKASI ANGGARAN
APBD Kaltim
• Tahun 2012 : 100 Miliar
• Tahun 2013 : 30 Miliar

= Jalan Akses Kawasan Industri
= Jalan Dalam Kawasan

Penyiapan badan jalan dalam kawasan

Jalan dalam kawasan yang telah di-rigid
PENGEMBANGAN BANDARA INTERNASIONAL
SEPINGGAN, BALIKPAPAN
TELAH DI-GROUNDBREAKING OLEH PRESIDEN RI
TELAH DI-GROUNDBREAKING OLEH PRESIDEN RI
24 OKTOBER 2012
24 OKTOBER 2012
 Investasi
 Investasi
PT. ANGKASA PURA I I
PT. ANGKASA PURA
Rp. 1,8 Trilyun
Rp. 1,8 Trilyun

 Progress Pembangunan ::
 Progress Pembangunan
 Paket I I: :100%
Paket 100%
 Paket II : :74,31%
Paket II 74,31%
 Paket III: 75%
Paket III: 75%

 Pengembangan Terminal
 Pengembangan Terminal
Penumpang dari 12.433 m22
Penumpang dari 12.433 m
menjadi 110.000 m22dengan 11
menjadi 110.000 m dengan 11
Garbarata, dengan target daya
Garbarata, dengan target daya
tampung 10 juta orang/tahun.
tampung 10 juta orang/tahun.
 Perpanjangan landasan pacu
 Perpanjangan landasan pacu
dari 2.500 m menjadi 3.250 m
dari 2.500 m menjadi 3.250 m
dengan biaya Rp. 500 Milyar.
dengan biaya Rp. 500 Milyar.
 Rencana fisik akan diselesaikan
 Rencana fisik akan diselesaikan
pada bulan Juli 2013, dan
pada bulan Juli 2013, dan
operasional direncanakan pada
operasional direncanakan pada
bulan Oktober 2013
bulan Oktober 2013
63
PEMBANGUNAN BANDARA
SAMARINDA BARU
TELAH DI-GROUNDBREAKING OLEH PRESIDEN RI
TELAH DI-GROUNDBREAKING OLEH PRESIDEN RI
24 OKTOBER 2012
24 OKTOBER 2012

•

•

•
•

Pendanaan pembangunan sisi
darat melalui APBD Provinsi
Kaltim Sebesar Rp. 696 Miliar
melalui skema kontrak tahun
jamak
Pekerjaan dibagi menjadi 3
paket, meliputi pembangunan
infrastruktur dan bangunan
teknis (Gedung tower, akses,
Apron
service,
Chiller,
Bangunan Meteorologi, Power
Station, Bangunan ATC, ATC
Tower,
dan
bangunan
penunjang)
Progress Pekerjaan Hingga Juli
2013 : 65%
Akan
segera
dilakukan
pembangunan sisi udara
64
PEMBANGUNAN BANDARA KALIMARAU, BERAU
TELAH DIRESMIKAN OLEH PRESIDEN RI
24 OKTOBER 2012. SAAT INI TELAH BEROPERASI

 Perpanjangan

Grand Opening Bandara Kalimarau, Berau

landas pacu dari 1.850
Meter menjadi 2.250 Meter sehingga
dapat didarati oleh pesawat Boeing 737 –
300 dan Airbus A-319.
 Telah dibangun Terminal Penumpang Baru
seluas 9.000 m2 dengan 2 (dua) Garbarata
 Nilai investasi sebesar Rp. 460 Milyar
(APBN, APBD Prov, APBD Kab. Berau)
 Garuda telah mengoperasikan pesawat
terbaru Bombardier CRJ1000 dengan
tujuan Bandara Kalimarau Berau

65
PEMBANGUNAN BANDARA JUWATA TARAKAN
Pengembangan Bandara Juwata Tarakan
dilakukan pembangunan Apron dengan
konstruksi sarang laba-laba, Terminal
Penumpang dengan 4 (empat) garbarata dan
pembangunan landas pacu baru tahap I
berupa pematangan lahan. Saat ini telah
didarati pesawat Boeing 737-900ER dan
Airbus 320.
Tahun
2011

total apron yang telah
dibangun 33.659 m2

Tahun
2012

total apron yang telah
dibangun 34.885 m2.

Tahun
2013

Pembangunan taxiway
seluas 2.640 m2
PEMBANGUNAN BANDARA MARATUA

Pembangunan
Bandara
Maratua
Kabupaten
Berau
dalam
rangka
mendukung pariwisata dilaksanakan mulai
tahun 2011 dengan pematangan lahan
untuk
pembangunan
landas
pacu
sepanjang 100 x 1.700 meter.
Pada tahun 2012 dilakukan penyiapan
lahan seluas 77,500 m2 sehingga pada
tahun 2013 dapat dilakukan pekerjaan
kontruksi agregat untuk runway.

 TARGET
Terbangun bandara dengan landas pacu 100 x 1.700 m
serta gedung terminal
 Capaian Tahun 2012
Progres : 13 % (konstruksi agregat)
 Keterangan
• Pada tahun 2013, dilaksanakan pekerjaan
konstruksi runway sepanjang 1.200 m
• Kebutuhan dana Rp. 150 Milyar, telah
dialokasikan Rp. 20 Milyar di Tahun 2012 dan
2013
PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA
SUNGAI, DANAU, PENYEBERANGAN
 Pembangunan rambu suar di Sungai Sesayap,
Tarakan dan Nunukan sebanyak 11 buah, telah
selesai pada akhir tahun 2009.
 Pembangunan rambu suar di Nunukan dan Sungai
Ancam sebanyak 15 buah, telah selesai pada akhir
tahun 2010.
 Pembangunan dermaga di Sungai Melak dan
Muara Pahu pada tahun 2011
 Pembangunan dermaga Sungai Tidung Pala dimulai
pada tahun 2012 dan hingga saat ini (2013), dalam
proses pekerjaan fisik pembangunan trestle dan
dermaga.
 Pembangunan
Pelabuhan
Penyeberangan
Kariangau dilakukan pada beberapa fasilitas
pelabuhan, yakni kios, KP3, Kantin, toilet, site
development dan renovasi rumah dinas, yang
telah selesai pada tahun 2012. Pada tahun 2013,
dilanjutkan pekerjaan fisik lanjutan untuk
pembangunan pagar, lanjutan renovasi rumah
dinas, renovasi mushola dan saluran outlet

Pembangunan Dermaga Sungai Tidung Pala

Pelabuhan
Penyeberangan
Kariangau
PEMBANGUNAN PRASARANA
SUMBER DAYA AIR
Pembangunan
Pembangunan
Bendungan
Bendungan

Pembangunan Bendungan Marangkayu Kab. Kutai Kartanegara
pada Bulan Juli 2013 progressnya mencapai 54%.
Pembangunan Daerah Irigasi (DI) Biatan yang terletak di Kab.
Berau pada bulan Juli 2013 memiliki progress 47,46%, dengan
estimasi penyelesaian 100% diakhir tahun 2013.

Penyediaan
Penyediaan
Air Baku
Air Baku

Penyediaan air baku melalui pembangunan Bendungan Sei Wain,
dengan progres fisik Bulan Juli 2013 mencapai 6,74 %. Selain itu,
juga dilakukan pembuatan sumur dalam dengan debit 10-15
liter/detik dengan progres fisik Bulan Juli 2013 mencapai 37,58 %.
estimasi capain akhir tahun 2013 mencapai 100 % (meliputi
bangunan sumur dalam 3 titik).

Pengendalian
Pengendalian
Banjir Kota
Banjir Kota
Samarinda
Samarinda

Pengamanan
Pengamanan
Pantai
Pantai

Capaian hingga Bulan Juli 2013
1.Sistem Karang Asam Besar (52,47%),
2.Karang Asam Kecil (28,35%),
3.Karang Mumus (23,87%),
4.Loa Janan & Rapak Dalam (26,76%)
5.Normalisasi polder Air Hitam (100%)

Pada akhir 2012 telah dituntaskan pembangunan
Pengamanan pantai biduk – biduk Kab.Berau
serta Pengamanan pantai BBU Manggar Kota
Balikpapan
PEMBANGUNAN RUMAH LAYAK HUNI DAN
SARANA AIR BERSIH

Program
Fasilitasi
dan
Stimulasi
Pembangunan Rumah Layak Huni (RLH)
bagi Masyarakat Kurang Mampu pada
tahun 2012 telah terbangun sebanyak
3.994 Unit dari target RPJMD 2009-2013
sebayak 5.000 Unit

Pembangunan Sistem Pengelolaan Air
Minum (SPAM) di Kota Samarinda dalam
rangka meningkatkan kapasitas produksi
air bersih 200 lt/detik, dan ditargetkan
tuntas pada tahun 2013
PEMBANGUNAN JEMBATAN MAHAKAM IV
(Jembatan Kembar S. Mahakam)
Jembatan eksisting
(Mahakam)

Jembatan Mahakam IV
(Jembatan Kembar)

TELAH DI-GROUNDBREAKING OLEH
TELAH DI-GROUNDBREAKING OLEH
PRESIDEN RI
PRESIDEN RI
24 OKTOBER 2012
24 OKTOBER 2012

 Dibangun untuk mengatasi
permasalahan “overcapacity”
kendaraan
di
Jembatan
Mahakam
 Panjang bentang jembatan 220
meter, lebar 16,9 meter, dan
tinggi
clearance
vertikal
sepanjang 22 meter
 Dibangun melalui dana APBD
Kaltim, kontrak tahun jamak
senilai Rp. 171 Miliar
 Progress pekerjaan hingga
April 2013 mencapai 21,15%
71
PEMBANGUNAN CONVENTION HALL
SAMARINDA

Pembangunan Convention Hall dibiayai
Hingga 16 Juli 2013, progress
melalui APBD Provinsi dengan Pola Tahun
pembangunannnya mencapai 48%
Jamak 2011-2013 sebesar Rp. 256,9 milyar
POTENSI KELAPA SAWIT
LUAS AREAL PERKEBUNAN KELAPA SAWIT
LUAS AREAL PERKEBUNAN KELAPA SAWIT
DI KALIMANTAN TIMUR
DI KALIMANTAN TIMUR

Produksi Kelapa Sawit Memiliki
Produksi Kelapa Sawit Memiliki
Kecenderungan Meningkat Setiap Tahun
Kecenderungan Meningkat Setiap Tahun

Area (Ha)

2008
2009
2010
2011
2012

Small
Plantatio
n
121.293
129.279
126.756
158.235
226.720

SoE
15.816
15.937
17.237
17.237
17.237

Private
Enterprises
272.455
385.338
519.540
651.875
717.845

Sumber : Direktorat Jenderal Perkebunan , Deptan

Total
409.564
530.554
663.533
827.347
961.802

PRODUKSI CPO
PRODUKSI CPO
TAHUN

PRODUKSI CPO (TON)

2008
2009
2010

366.148
505.610
672.035

2011

975.112

2012

1.032.204

2008
Luas Areal
Luas Areal
Penanaman Sawit
Penanaman Sawit

Tahun

409.564 Ha

2009

530.554 Ha

2010

663.553 Ha

2011

827.374 Ha

2012

961.802 Ha

2013

1.002.294 Ha
PRODUKSI PADI SAWAH
PRODUKSI PADI TAHUN 2008 - 2013
PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

No.

Komoditi

Tahun

2.

2009

2010

2011

2012

Padi Sawah
- Luas tanam (Ha)
- Luas panen (Ha)
- Provitas (Kui/Ha)
- Produksi (Ton GKG)

92.823
97.754
45,15
441.405

91.916
92.383
45,04
421.605

108.675
96.368
46,85
451.491

93.534
91.684
46,85
429.583

86.601
93.448
46,61
435.522

94.702
95.926
47,41
454.793

Padi Ladang
- Luas tanam (Ha)
- Luas panen (Ha)
- Provitas (Kui/Ha)
- Produksi (Ton GKG)

59.185
59.587
45,15
144.625

57.305
53.794
45,15
133.955

49.606
53.663
45,15
137.386

50.933
48.531
45,15
123.033

41.515
49.125
45,15
126.438

33.142
42.409
45,15
112.181

Total Padi
- Luas tanam (Ha)
- Luas panen (Ha)
- Provitas (Kui/Ha)
- Produksi (Ton GKG)

1.

2008

2013
(ARAM I)

152.008
157.341
41,30
586.030

149.221
146.177
39,95
555.561

158.281
150.031
39,25
588.877

144.467
140.215
39,41
552.616

128.116
142.573
39,42
561.959

124.844
138.335
40,99
566.973

Penurunan produksi menjadi 566.973 ton GKG pada ARAM I ITahun 2013 disebabkan karena terjadinya
Penurunan produksi menjadi 566.973 ton GKG pada ARAM Tahun 2013 disebabkan karena terjadinya
penurunan luas tanam dan luas panen akibat konversi lahan dan serangan beberapa OPT utama seperti tikus
penurunan luas tanam dan luas panen akibat konversi lahan dan serangan beberapa OPT utama seperti tikus
dan penggerek batang serta adanya banjir dan kekeringan.
dan penggerek batang serta adanya banjir dan kekeringan.
KETERSEDIAAN ENERGI, PROTEIN, DAN LEMAK
URAIAN

TINGKAT KETERSEDIAAN ENERGI
2008
2009
2010
2011
2012

Energi
(Kilo Kalori per Kapita)

2.470

2.478

2.482

2.413

2.492

Protein
(Gram)

70,55

71,02

72,00

72,33

73,30

Lemak
(Gram)

46,97

51,29

61,12

69,72

-

Tingkat ketersediaan energi, protein dan lemak
tersebut bila dibandingkan dengan standar Angka
Kecukupan Gizi (AKG) berdasarkan Widyakarya
Nasional Pangan dan Gizi (WNPG) ke VIII tahun
2004, maka tingkat ketersediaan energi, protein
dan lemak di Kaltim sudah menunjukkan angka
surplus.
UPAYA MENGURANGI KETERGANTUNGAN
TERHADAP BERAS
UPAYA MENGURANGI KETERGANTUNGAN BERAS
1. Instruksi Gubernur Kalimantan Timur Nomor 04 Tahun 2009
Tentang Penganekaragaman Pangan di Provinsi Kalimantan
Timur
2. Peraturan Gubernur Kalimantan Timur Nomor 55 Tahun 2011,
Tentang Gerakan Percepatan Penganekaragaman
Konsumsi Pangan Berbasis Sumber Daya Lokal
di Provinsi Kalimantan Timur

Program Aksi Menunjukan Keberhasilan yang ditandai dengan
meningkatnya Skor Pola Pangan Harapan (PPH)

URAIAN
Realisasi (%)

SKOR PPH (%)
2008

2009

2010

2011

2012*

80,50

79,10

82,90

80,70

81,20

*) = Angka Proyeksi
Sumber : Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Prov.Kaltim
UPAYA MENJAGA KETAHANAN PANGAN
PENGEMBANGAN DESA
MANDIRI PANGAN

• 31 DESA

PEMBANGUNAN LUMBUNG PANGAN

PENGEMBANGAN LEMBAGA
DISTRIBUSI MASYARAKAT (LDPM)
DAN LEMBAGA USAHA EKONOMI
PEDESAAN (LUEP)

Dibentuk pada Kelompok Usaha Gapoktan
dalam rangka :
•menjaga stabilitas harga saat panen
ditingkat kelompok tani,
•meningkatkan cadangan pangan usaha
masyarakat,
•meningkatkan cadangan pangan serta
memperkuat modal usaha kelompok tani
PENYULUH PERTANIAN

Orang

Jumlah Penyuluh Pertanian (PNS)

PENYULUH PERTANIAN
SEBAGAI UJUNG
TOMBAK DILAPANGAN

PROGRAM PEMBERDAYAAN PENYULUH DAN PENINGKATAN
PROGRAM PEMBERDAYAAN PENYULUH DAN PENINGKATAN
KAPASITAS /SDM PENYULUH PERLU DITINGKATKAN
KAPASITAS /SDM PENYULUH PERLU DITINGKATKAN

Sebagai apresiasi pada para penyuluh kelompok tani
Sebagai apresiasi pada para penyuluh kelompok tani
tersebut, Pemerintah Provinsi memberikan
tersebut, Pemerintah Provinsi memberikan
Perhargaan kepada Penyuluh Berprestasi setiap tahun
Perhargaan kepada Penyuluh Berprestasi setiap78
tahun
(pada acara HUT Kemerdekaan RI)
(pada acara HUT Kemerdekaan RI)
PENINGKATAN SWASEMBADA BERAS
Pencetakan Sawah Baru

2012
2011

2010

2.604 Ha

4.350 Ha

2009
2008

KOMODITI PADI (Ha)

* : Kesepakatan Kab/Kota

Target Komoditi Padi Kalimantan Timur 680.824 Ha
Target Komoditi Padi Kalimantan Timur 680.824 Ha
PENGEMBANGAN RICE-FOOD ESTATE 200.000 HA

 Merupakan
dukungan
terhadap
prioritas ketahanan pangan nasional,
yakni target surplus beras nasional 10
Juta Ton pada 2014
 Pengembangan kawasan pangan skala
luas akan dilaksanakan pada lahanlahan potensi daerah irigasi, serta
beberapa potensi daerah rawa
 Tersebar di 10 Kabupaten di Kalimantan
Timur
80
INDIKASI LAHAN PENGEMBANGAN
RICE/FOOD ESTATE
POTENSI LAHAN (HA)
KABUPATEN

HASIL KLARIFIKASI KABUPATEN

LUAS INDIKASI
PEMPROV

(19 SEPT 2011)

DATA TERAKHIR S/D TGL 18
JANUARI 2012

BERAU

11.901,42

12.500

62.751

BULUNGAN

73.976,77

32.746

50.000

KUTAI BARAT

56.942,42

39.150

70.000

KUKAR

76.826,99

36.347

36.347

KUTAI TIMUR

39.545,58

4.876

62.630

MALINAU

1.306,60

1.933

1.933

NUNUKAN

12.434,19

500

46.700

PENAJAM PASER UTARA

9.474,48

1.500

1.400

PASER

15.159,44

5.500

5.500

TANAH TIDUNG

4.916,93

6.200

6.200

302.484,81

141.252 Ha

343.461

TOTAL

81
DELTA KAYAN FOOD ESTATE, KAB. BULUNGAN

82
PANEN PERDANA FOOD ESTATE

83
PETERNAKAN
Ternak
Sapi
Kerbau
Kambing
Domba
Babi
Kuda
Unggas

2009

2010

2011

2012

101.176
108.460
98.699
104.017
13.401
13.646
9.985
10.499
63.295
65.270
61.691
63.542
930
929
379
383
87.568
95.381
95.463
101.483
124
131
102
103
43.520.038 43.373.607 45.697.094 48.596.971

• Telah digalakkan Program Kredit Ternak Sejahtera melalui BanKaltim untuk membantu
peternak dalam peningkatan skala usaha yang akan merubah usaha sambilan menuju ke
usaha peternakan sebagai cabang usaha maupun usaha pokok.
• Pada Tahun 2012 telah disalurkan dana Rp.9,7 Milyar, meningkat dibandingkan pada
tahun 2011 sebesar Rp. 7,732 Milyar di 14 Kab/Kota.
• Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur mampu meraih dua penghargaan P2HP
(Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan) Award, yakni penghargaan Citra Produk
Pertanian Berdaya Saing 2012 dan Grand Citra Produk Pertanian Berdaya saing 2012
pada tanggal 19 Desember 2012 oleh Dirjen P2HP, Kementerian Pertanian.
PERIKANAN
Jenis Perikanan

2008

2009

2010

2011

2012

Perikanan Laut

92.175,2

94.937,5

111.702,9

103.406,4

105.392,3

Parairan Umum

34.687,1

34.262,2

42.108,8

42.775,9

42.775,9

Tambak

28.194,7

32.788,1

53.236,1

56.630,9

48.778,7

Kolam

2.119,9

1.796,0

1.911,8

2.214,0

2.502,1

Keramba

24.082,7

31.859,3

31.669,3

35.104,1

32.261,6

Budidaya Laut

5.965,7

42.945,9

65.992,7

138.678,1

166.600,7

TENAGA KERJA (Orang)

Dalam rangka revitalisasi perikanan
tangkap akan dikembangkan
kapasitas tangkap dari 5 Gross Ton
(42GT) menjadi 30 GT. Dalam tahun
2012 tersedia 9 unit kapal 30 GT
dengan alat tangkap Pursesaine

PERIKANAN PEMBUDIDAYA
Kolam
Karamba
Jagung
Minapadi
Tambak
Laut
PERIKANAN TANGKAP
Laut
Umum

60.901
12.388
21.374
78
23.262
3.799
78.733
41.868
36.865
PENGEMBANGAN KOPERASI

KLASIFIKASI USAHA KECIL DAN MENENGAH
2011

2012

Uraian

2009

2010

2011

2012

KUR (Milyar Rp)

370,50

929,44

1.666

2.413

86
PARIWISATA
INDIKATOR

2008

a. Obyek Wisata (Unit)
b. Wisatawan
- Wisnus(Orang)
- Wisman(Orang)
c. Pendapatan
- Rp. (Milyar)
- US $ (Juta)

2009

2010

2011

2012

393

393

401

401

550

808.860
20.142

1.131.906
23.768

1.174.626
24.410

1.283.327
25.264

1.337.300
26.148

291,19
20.142

398,93
23.768

416,92
24.410

451,19
25.264

481,42
26.148

* ( Jumlah Wisman x 8 hari x 125$ perhari)
( Jumlah Wisnus x 4 hri x Rp.90.000 perhari)

87
KAWASAN INDUSTRI PARIWISATA
KEP. DERAWAN DAN SEKITARNYA

KEP. DERAWAN

Puncak Festival Derawan : September 2013
KEGIATAN REHABILITASI DAN REBOISASI
HUTAN
PENURUNAN LUAS LAHAN KRITIS DAN JUMLAH TITIK API
PENURUNAN LUAS LAHAN KRITIS DAN JUMLAH TITIK API
TAHUN

PENURUNAN LUAS LAHAN KRITIS (HA)

JUMLAH TITIK API (HOTSPOT)

2008
2009
2010

5.762.225
5.186.002
4.663.352

1.255
1.198
1.029

2011
2012

2.662.681,49
2.594.324,27

1.501
1.507

89
KEPELOPORAN KALTIM TERHADAP MITIGASI
DAN ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM
•
•
•

Kaltim telah mendeklarasikan sebagai Provinsi Hijau (Kaltim Green) pada 7 Januari 2010.
Satu satunya Provinsi yang memiliki Dewan Daerah Perubahan Iklim yang bertugas sebagai
“Think Tank” dalam merespon Perubahan Iklim.
Memiliki Pokja REDD + yang aktif berperan dalam penurunan emisi.
Kalimantan Timur telah menetapkan strategi pembangunan yang berkelanjutan dan ramah
lingkungan; merupakan strategi holostik dimana pertumbuhan ekonomi, dan penurunan
emisi berjalan beriringan.
Telah tersedia 3 dokumen Perencanaan dan Strategi Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca
serta Pembangunan yang rendah Karbon. (LCGS, RAD-GRK dan SRAP REDD) yang satusatunya
PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN TIMUR
NOMOR 54 2012 TENTANG RENCANA AKSI
DAERAH PENURUNAN EMISI GAS RUMAH KACA

•
•

Kaltim berperan sangat aktif Kancah Nasional dan International dalam upaya mitigasi perubahan iklim
KEPELOPORAN KALTIM TERHADAP MITIGASI
DAN ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM

Rencana Aksi penurunan emisi
meliputi sektor Berbasis Lahan,
Limbah dan Energi dan
Transportasi

-15,6%

91
PENILAIAN KINERJA PERUSAHAAN DALAM
PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP
INDUSTRI DAN JASA

BATU BARA

HPHTI/IUPHHK-HT
PERDAGANGAN LUAR NEGERI
PROVINSI KALTIM
(Dalam Juta US$)

Uraian
Ekspor
a. Migas
b. Non Migas
Impor
a. Migas
b. Non Migas
Net Ekspor
( surplus )
a. Migas
b. Non Migas

2008
24.700,04
17.025,36
7.025,36
5.232,85
3.477,32
1.755,53

2009
18.922,73
9.290,60
9.632,13
4.884,30
3.241,52
1.643,28

2010
25.116,95
11.319,28
13.797,67
6.269,01
4.522,49
1.746,52

2011
37.974,15
18.655,70
19.318,45
7.216,74
5.084,06
2.132,67

2012
33.793,55
14.999,65
18.792,90
8.143,54
5.338,31
2.805,23

19.467,19

14.038,43

18.847,94

30.757,41

25.649,01

13.548,04
5.919,15

6.049,08
7.988,85

6.796,79
12.051,15

13.571,64
17.185,77

9.661,34
15.987,67

Sumber : BPS Kaltim

93
KAWASAN INDUSTRI BERBASIS DAN GAS,
BONTANG
• Lokasi : Kota Bontang
• Produk kimia berupa
urea, amoniak, soda
ash dan methanol
• Saat ini penambahan
kapasitas produksi urea
dengan pembangunan pabrik
urea unit 5, telah
mencapai 30 %
Sedang yang dalam proses
penyelesaian proyek
pembangunan ammonium

nitrat

KABUPATEN
KUTAI TIMUR

KOTA
BONTANG
KABUPATEN
KUTAI
KARTANEGARA
PERTAMBANGAN UMUM
URAIAN

2009

2010

2011

2012

Cadangan
Batubara
(Ton)

5,0
Milya
r

7,8 Milyar

8,3 Milyar

9,2
Milyar

Produksi
Batubara
(Ton)

144,4
64
Juta

178,450
Juta

208,066 Juta

203,6
Juta

PKP2B : 33
IUP : 1.418
Total
: 1.451 Ijin

PENERIMAAN NEGARA DARI ROYALTY BATU BARA DAN IURAN TETAP
Tahun

(Rp)
WILAYAH KERJA PERTAMBANGAN

Provinsi Kalimantan Timur pada tahun 2009, telah
melaksanakan konversi minyak tanah ke gas LPG 3 Kg ke
rumah tangga dan usaha kecil, yang sebelumnya
dilakukan sosialisasi bersama SKPD terkait dan PT.
Pertamina (Persero) Wilayah Kalimantan Timur
KETENAGALISTRIKAN
URAIAN

Daya
Terpasang

Daya
Mampu

Beban
Puncak

Jaringan
Tegangan
Menengah

Jaringan
Tegangan Rendah

TAHUN 2009

561,34 MW

402,43 MW

448,8 MW

4.567,48 kms

5.432,28 kms

TAHUN 2012

665,73 MW

494,50 MW

464,34 MW

4.751,31 kms

4.976,67 kms

Pembangkit listrik tenaga mikro
hidro (PLTMH)

• Tahun 2009 terpasang 7 unit,
• Tahun 2012 menjadi 9 unit

Pembangkit listrik tenaga biogas

• Tahun 2009 sebanyak 1 unit,
• Tahun 2012 menjadi 12 unit

PLTS

• Tahun 2009 terpasang 22.867 unit tersebar 415 desa,
• Tahun 2012 terpasang 24.798 unit tersebar 512 desa

Rasio rumah tangga
berlistrik/rasio elektrifikasi (RE)

• Tahun 2009 sebesar 61,75% ,
• Tahun 2012 sebesar 65,72%
UPAYA PEMPROV KALTIM DALAM MENGATASI
PERMASALAHAN KELISTRIKAN
Pembangunan PLTU 2x110 MW
Bekerjasama dengan PLN yang telah di-ground breaking oleh Gubernur Kaltim
pada tanggal 25 Maret 2011
Progress pembangunan 2012 mencapai 55,92%.
PLTU Gunung Bayan 2x15 MW
PLTU Gunung Bayan 2x15 MW kerjasama dgn Perusda Balikpapan dan PT.
Gunung Bayan di Kariangau
Telah dilaksanakan topping out oleh Gubernur Kaltim Tgl 12 Januari 2012
Progress 2012 mencapai 70%.
PLTG Peaking Tanjung Batu PLN 2 x 50 MW
Progres pada tahun 2012 sebesar 84,34 %
PLTG Senipah 2 x 41 MW
Telah di-ground breaking oleh Gubernur Kaltim tanggal 21 November 2011 dan
progress 2012 mencapai 85%
PLTU Cahaya Fajar Kalimantan Timur (CFK) 1 x 50 MW
Progress pembangunan 2012 mencapai 30%
PLTU Bakrie Power 2 x 100 MW di Sangatta
PENGHARGAAN KALIMANTAN TIMUR DALAM
USAHA ENERGI BARU DAN TERBARUKAN
Tanggal 22 November 2011 Pemerintah
Provinsi mendapatkan Juara Pertama
dalam Kompetisi Usaha Energi Baru dan
Terbarukan yang diadakan oleh Direktorat
Jenderal Energi Baru Terbarukan dan
Konservasi Energi, Kementerian Energi dan
Sumberdaya Mineral

Pembangunan
Pembangunan
Instalasi Biogas
Instalasi Biogas
Untuk Kelistrikan di
Untuk Kelistrikan di
Desa Bukit Harapan,
Desa Bukit Harapan,
Kecamatan
Kecamatan
Kaliorang, Kab. Kutai
Kaliorang, Kab. Kutai
Timur
Timur

The Development of
The Development of
Tanggal 12 September 2012 Pemerintah
Biogas Power Plant
Provinsi Kalimantan Timur menerima
Biogas Power Plant
penghargaan dari ASEAN Centre For Energy
in Bukit Harapan
in Bukit Harapan
di Kamboja sebagai Runner-Up untuk
Village Kutai Timur
Village Kutai Timur
Category Off-Grid pada ASEAN Renewable
District East
District East
Energy Project Competition 2012
Kalimantan
Kalimantan
Peran Bidang KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA dalam
mewujudkan ekonomi daerah yang berdaya saing dan pro rakyat.
1. Pada Tahun 2009 Pemerintah Provinsi memfokuskan program
kerjasama dengan PT.Telkom Divisi Regional VI Kalimantan guna
pemasangan AIM (Anjungan Internet Mandiri pada 1000 titik lokasi).
2. Pada Tahun 2011, telah dilakukan Pembentukan Komisi Informasi
Provinsi. Capaian lain yang diperoleh antara lain; pemeringkatan eGovernment, Mobile Community Access Point (MCAP), membangun
jaringan Virtual Private Network – Internet Protocol (VPN-IP) dan
pembuatan cell plan menara telekomunikasi.
3. Pada Tahun 2012, dilakukan Penguatan kelembagaan pengelolaan
komunikasi dan informasi daerah seperti pembentukan Pejabat
Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) di Provinsi dan
Kabupaten/Kota. Selain itu, kerjasama swakelola dilakukan dengan LPP
TVRI Kaltim dan LPP RRI Samarinda berupa penyebarluasan informasi
pembangunan daerah kepada masyarakat.
4. Pada Tahun 2013 Pemerintah Provinsi melaksanakan pembangunan
menara telekomunikasi di daerah perbatasan, pembangunan Warung
Informasi Etam Kaltim (WIEK), pengembangan komunikasi dan informasi
melalui kegiatan Mobile Community Access Point (M-CAP) dan pelatihan
dasar-dasar aplikasi dan telematika pada masyarakat.
MENINGKATKAN
KUALITAS
SUMBERDAYA
MANUSIA DAN
KESEJAHTERAAN
SOSIAL
Capaian Hasil
Pembangunan
Bidang Pendidikan
Pengembangan Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI)
Tahun 2011 terdapat 29 RSBI/Unggulan dan
Tahun 2012 menjadi 44 RSBI/Unggulan

Penambahan penghasilan Guru (insentif)
Tahun 2011 Rp.233,535 Milyar dan meningkat pada tahun 2012
Rp. 234,989 Milyar dgn jumlah guru 61.734 orang

BOSDA
Tahun 2011 Rp.163,605 Milyar sebanyak 130.884 siswa serta
tahun 2012 menjadi 179,338 Milyar sebanyak 133.500 siswa

Peningkatan Kompetensi dan Kualifikasi Guru ke jenjang
S1/D IV dan S2 sebanyak 3.453 Guru pada Tahun 2012
Bantuan Tutor PAUD
Tahun 2011 Rp.19,256 Milyar dan meningkat pada tahun 2012
sebesar Rp.25,704 Milyar

Beasiswa melalui “Kaltim Cemerlang” pada tahun 2012
berjumlah 23.259 orang dengan dana Rp. 93,690 Milyar
Pemprov Kaltim mendapatkan 2 (dua) penghargaan dari Museum
Rekor Indonesia (MURI) untuk kategori pemberi beasiswa terbesar
se-Indonesia melalui sumber dana APBD
Upaya Pemerintah Provinsi untuk
meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat mengalami Peningkatan

• Puskesmas dan Puskesmas Pembantu serta Puskesmas Keliling yang
mampu menjangkau segala lapisan masyarakat hingga ke daerah
terpencil
• Peningkatan Jumlah Rumah Sakit (RSUD 16 unit, RS Swasta 13 unit,
RS TNI 5 unit, RS BUMN 2 unit, dan RS Khusus 15 unit)
• Mulai tahun 2014 akan diberlakukan Join Committee International (JCI)
• Peningkatan pelayanan UPTD Balai Kesehatan Mata dan Olah raga
Masyarakat Samarinda dalam Operasi Buta Katarak
• Peningkatan pelayanan UPTD Laboratorium Kesehatan Provinsi Kaltim
sebagai penunjang diagnostik
Dalam upaya-upaya peningkatan pelayanan kesehatan ini, Provinsi
Kalimantan Timur telah menerima Penghargaan di Bidang Kesehatan yaitu
Manggala Karya Bakti Husada oleh Menteri Kesehatan RI
284.440 orang
(9,51%)

Melalui program-program PRO RAKYAT, khususnya
program-program pemenuhan kebutuhan hak-hak
dasar masyarakat, jumlah penduduk miskin di
Kalimantan Timur terus mengalami penurunan
secara signifikan dari tahun ke tahun

Upaya
Upaya
peningkatan
peningkatan
kesehatan bagi
kesehatan bagi
keluarga miskin
keluarga miskin

Melalui Jamkesda Kabupaten/Kota,
Melalui Jamkesda Kabupaten/Kota,
Jamkesprov, Askes,
Jamsostek dan
Jamkesprov, Askes,
Jamsostek dan
Jaminan lainnya telah mencapai 92%
Jaminan lainnya telah mencapai 92%
dimana persentase ini telah melebihi
dimana persentase ini telah melebihi
angka target yang ditetapkan pada
angka target yang ditetapkan pada
Jaminan Semesta (Universal Coverage)
Jaminan Semesta (Universal Coverage)
yaitu dengan capaian target sebesar
yaitu dengan capaian target sebesar
85%.
85%.

237.960 orang
(6,06%)
Sejak tahun 2008 sampai tahun 2013
melalui PNPM Mandiri Perdesaan,
Pemerintah Provinsi telah berhasil
membantu masyarakat miskin perdesaan
pada berbagai bidang
No

TAHUN
ANGGARAN

PNPM Mandiri Perdesaan juga telah mampu
memberikan peluang berusaha bagi 142.767
orang miskin perdesaan, serta telah mampu
menumbuhkan sebanyak 5.401 kelompok
Simpan Pinjam Khusus Perempuan (SPP)
untuk Peningkatan usaha ekonomi produktif
PENERIMA MANFAAT

LAKI-LAKI

PEREMPUAN

JUMLAH

ORANG MISKIN

1

2007

65.244

76.390

141.634

62.531

2

2008

119.769

117.699

237.468

114.178

3

2009

114.716

119.432

234.148

99.831

4

2010

170.705

168.768

339.473

161.496

5

2011

144.169

141.290

285.459

130.481

6

2012

93.412

94.253

187.665

90.525
Keberhasilan
pembangunan
pada
sektor
pemberdayaan masyarakat ini telah mendapatkan
penghargaan Penghargaan Produktivitas Paramakarya
Tingkat Nasional yang diserahkan oleh Presiden RI
dan Pembentukan Desa Produktif sebanyak 9 desa,
serta penghargaan tingkat nasional yang telah diraih
lainnya antara lain :
Untuk penyerapan tenaga kerja dalam rangka menurunkan jumlah pengangguran,
pemerintah provinsi Kalimantan Timur terus berupaya meningkatkan peluang
kesempatan kerja
Selama 4 tahun (2009-2012) telah ditempatkan warga transmigrasi sebanyak
1.278 KK/4.816 jiwa yang tersebar di Kabupaten Bulungan, Nunukan, Kutai
Timur dan Tana Tidung, dan pada tahun 2013 telah merealisasikan
penempatan sebanyak 150 KK/388 Jiwa di Lokasi SP.5 Tanjung Buka dan SP5
Sei Manggaris.

Program Transmigrasi telah mendukung pengembangan Food Estate and Rice Estate
dengan telah ditempatkan sejak 2009 s.d. 2013 sebanyak 850 KK/2.381 Jiwa di
Kawasan Delta Kayan Tanjung Buka Kab. Bulungan
Program Tarnsmigrasi memberikan konstribusi dalam Pemekaran Wilayah pada
Tingkat Kecamatan dan Kabupaten
Penyelenggaraan Transmigrasi di Kalimantan Timur telah mendapatkan Penghargaan
MAKARTI NAYOTAMA pada TRANSMIGRATION AWARD TAHUN 2012 dari Menteri
Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang diberikan kepada Pemerintah Provinsi
Kalimantan Timur atas Kesungguhannya dalam Melaksanakan Pembangunan
Transmigrasi
Telah dilakukan upaya perlindungan terhadap sebanyak 1.711.697 tenaga kerja
Telah dilakukan upaya perlindungan terhadap sebanyak 1.711.697 tenaga kerja
melalui Pembinaan Hubungan Industrial serta Pembinaan Pengawasan
melalui Pembinaan Hubungan Industrial serta Pembinaan Pengawasan
Ketenagakerjaan
Ketenagakerjaan
Melalui kegiatan Pembinaan Hubungan
Industrial

Dengan kondusifnya hubungan
Dengan kondusifnya hubungan
industrial maka kecelakaan kerja dan
industrial maka kecelakaan kerja dan
penyakit akibat kerja frekuensinya
penyakit akibat kerja frekuensinya
semakin tahun semakin menurun. Hal
semakin tahun semakin menurun. Hal
ini dibuktikan dengan Zore Accident
ini dibuktikan dengan Zore Accident
pada tahun 2009 s.d 2013 Provinsi
pada tahun 2009 s.d 2013 Provinsi
Kalimantan timur berada pada posisi I,
Kalimantan timur berada pada posisi I,
II dan III secara Nasional
II dan III secara Nasional
Pengembangan olahraga di Kalimantan Timur terus diupayakan peningkatannya
melalui :
Peningkatan
prestasi
bidang
olahraga
melalui event
Regional,
Nasional dan
Internasional

Pembangun
an Sekolah
Khusus
Olahragawan
Internasional
(SKOI)

Jumlah Siswa SKOI Tahun Ajaran 2013/2014
berjumlah 112 siswa dengan 20 cabang
olahraga dan sejak tahun 2010 hingga 2013
telah diraih sejumlah 683 medali tingkat
Regional, Nasional dan Internasional,
prestasi Siswa SKOI dalam PON XVII Riau
menyumbang 11,4 % perolehan medali bagi
Provinsi Kalimantan Timur
BAHAN LAPORAN KETERANGAN
PERTANGUNGJAWABAN AKHIR
MASA JABATAN GUBERNUR & WAKIL
GUBERNUR 2008-2013 DAPAT DI
DOWNLOAD MELALUI WEBSITE
BAPPEDA KALTIM
www.bappedakaltim.com

Contenu connexe

Tendances

Koordinasi perencanaan program percepatan penanggulangan kemiskinan 2015 2019...
Koordinasi perencanaan program percepatan penanggulangan kemiskinan 2015 2019...Koordinasi perencanaan program percepatan penanggulangan kemiskinan 2015 2019...
Koordinasi perencanaan program percepatan penanggulangan kemiskinan 2015 2019...keuangandesa
 
Presentasi ks kota payakumbuh 1 ok
Presentasi ks kota payakumbuh 1 okPresentasi ks kota payakumbuh 1 ok
Presentasi ks kota payakumbuh 1 okWawan Sofianto
 
Program Pengembangan Penghidupan Berkelanjutan (P2B)
Program Pengembangan  Penghidupan Berkelanjutan (P2B)Program Pengembangan  Penghidupan Berkelanjutan (P2B)
Program Pengembangan Penghidupan Berkelanjutan (P2B)Muh Saleh
 
SDGs DESA Fasilitasi Konvergensi Stunting
SDGs DESA Fasilitasi Konvergensi StuntingSDGs DESA Fasilitasi Konvergensi Stunting
SDGs DESA Fasilitasi Konvergensi StuntingTV Desa
 
Evaluasi Perbaikan Kinerja Pendamping - Nadi
Evaluasi Perbaikan Kinerja Pendamping - NadiEvaluasi Perbaikan Kinerja Pendamping - Nadi
Evaluasi Perbaikan Kinerja Pendamping - NadiTV Desa
 
All percepatan pembangunan desa #1
All percepatan pembangunan desa #1All percepatan pembangunan desa #1
All percepatan pembangunan desa #1Panji Kharisma Jaya
 
Masterplan Percepatan dan Perluasan Pengurangan Kemiskinan Indonesia (MP3KI)
Masterplan Percepatan dan Perluasan Pengurangan Kemiskinan Indonesia (MP3KI)Masterplan Percepatan dan Perluasan Pengurangan Kemiskinan Indonesia (MP3KI)
Masterplan Percepatan dan Perluasan Pengurangan Kemiskinan Indonesia (MP3KI)Oswar Mungkasa
 
Penggunaan Dana Desa untuk Percepatan Konvergensi Pencegahan Stunting
Penggunaan Dana Desa untuk Percepatan Konvergensi Pencegahan Stunting  Penggunaan Dana Desa untuk Percepatan Konvergensi Pencegahan Stunting
Penggunaan Dana Desa untuk Percepatan Konvergensi Pencegahan Stunting Akademi Desa 4.0
 
"Kebijakan Teknologi Komunikasi dan Informasi Kabupaten Bantul"
"Kebijakan Teknologi Komunikasi dan Informasi Kabupaten Bantul" "Kebijakan Teknologi Komunikasi dan Informasi Kabupaten Bantul"
"Kebijakan Teknologi Komunikasi dan Informasi Kabupaten Bantul" fasilitatorsid
 
Kebijakan pemprov jateng 2017
Kebijakan pemprov jateng 2017 Kebijakan pemprov jateng 2017
Kebijakan pemprov jateng 2017 93220872
 
Perencanaan Jatiroto
Perencanaan JatirotoPerencanaan Jatiroto
Perencanaan JatirotoMustanir Afif
 
Kebijakan Kemendagri dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi - Bangda
Kebijakan Kemendagri dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi - BangdaKebijakan Kemendagri dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi - Bangda
Kebijakan Kemendagri dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi - BangdaTV Desa
 
Program dan renc pembangunan infrastruktur
Program dan renc pembangunan infrastrukturProgram dan renc pembangunan infrastruktur
Program dan renc pembangunan infrastrukturPetrus Poling Wairmahing
 
Aspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desa
Aspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desaAspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desa
Aspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desaGedhe Foundation
 
15022022_Kaban_Raker_Pulau_Sumbawa_Kab. Sumbawa.pptx
15022022_Kaban_Raker_Pulau_Sumbawa_Kab. Sumbawa.pptx15022022_Kaban_Raker_Pulau_Sumbawa_Kab. Sumbawa.pptx
15022022_Kaban_Raker_Pulau_Sumbawa_Kab. Sumbawa.pptxssuser1155ad
 
Konperensi pers prioritas penggunaan dana desa 2021
Konperensi pers prioritas penggunaan dana desa 2021Konperensi pers prioritas penggunaan dana desa 2021
Konperensi pers prioritas penggunaan dana desa 2021TV Desa
 

Tendances (20)

Koordinasi perencanaan program percepatan penanggulangan kemiskinan 2015 2019...
Koordinasi perencanaan program percepatan penanggulangan kemiskinan 2015 2019...Koordinasi perencanaan program percepatan penanggulangan kemiskinan 2015 2019...
Koordinasi perencanaan program percepatan penanggulangan kemiskinan 2015 2019...
 
Presentasi ks kota payakumbuh 1 ok
Presentasi ks kota payakumbuh 1 okPresentasi ks kota payakumbuh 1 ok
Presentasi ks kota payakumbuh 1 ok
 
Program Pengembangan Penghidupan Berkelanjutan (P2B)
Program Pengembangan  Penghidupan Berkelanjutan (P2B)Program Pengembangan  Penghidupan Berkelanjutan (P2B)
Program Pengembangan Penghidupan Berkelanjutan (P2B)
 
Warga emas
Warga emasWarga emas
Warga emas
 
SDGs DESA Fasilitasi Konvergensi Stunting
SDGs DESA Fasilitasi Konvergensi StuntingSDGs DESA Fasilitasi Konvergensi Stunting
SDGs DESA Fasilitasi Konvergensi Stunting
 
Evaluasi Perbaikan Kinerja Pendamping - Nadi
Evaluasi Perbaikan Kinerja Pendamping - NadiEvaluasi Perbaikan Kinerja Pendamping - Nadi
Evaluasi Perbaikan Kinerja Pendamping - Nadi
 
All percepatan pembangunan desa #1
All percepatan pembangunan desa #1All percepatan pembangunan desa #1
All percepatan pembangunan desa #1
 
Rancangan RKPD Provinsi Kalbar Tahun 2019
Rancangan RKPD Provinsi Kalbar Tahun 2019Rancangan RKPD Provinsi Kalbar Tahun 2019
Rancangan RKPD Provinsi Kalbar Tahun 2019
 
Masterplan Percepatan dan Perluasan Pengurangan Kemiskinan Indonesia (MP3KI)
Masterplan Percepatan dan Perluasan Pengurangan Kemiskinan Indonesia (MP3KI)Masterplan Percepatan dan Perluasan Pengurangan Kemiskinan Indonesia (MP3KI)
Masterplan Percepatan dan Perluasan Pengurangan Kemiskinan Indonesia (MP3KI)
 
Penggunaan Dana Desa untuk Percepatan Konvergensi Pencegahan Stunting
Penggunaan Dana Desa untuk Percepatan Konvergensi Pencegahan Stunting  Penggunaan Dana Desa untuk Percepatan Konvergensi Pencegahan Stunting
Penggunaan Dana Desa untuk Percepatan Konvergensi Pencegahan Stunting
 
"Kebijakan Teknologi Komunikasi dan Informasi Kabupaten Bantul"
"Kebijakan Teknologi Komunikasi dan Informasi Kabupaten Bantul" "Kebijakan Teknologi Komunikasi dan Informasi Kabupaten Bantul"
"Kebijakan Teknologi Komunikasi dan Informasi Kabupaten Bantul"
 
Umum kota sehat
Umum kota sehatUmum kota sehat
Umum kota sehat
 
Kebijakan pemprov jateng 2017
Kebijakan pemprov jateng 2017 Kebijakan pemprov jateng 2017
Kebijakan pemprov jateng 2017
 
Perencanaan Jatiroto
Perencanaan JatirotoPerencanaan Jatiroto
Perencanaan Jatiroto
 
Kebijakan Kemendagri dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi - Bangda
Kebijakan Kemendagri dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi - BangdaKebijakan Kemendagri dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi - Bangda
Kebijakan Kemendagri dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi - Bangda
 
Kota sehat
Kota sehatKota sehat
Kota sehat
 
Program dan renc pembangunan infrastruktur
Program dan renc pembangunan infrastrukturProgram dan renc pembangunan infrastruktur
Program dan renc pembangunan infrastruktur
 
Aspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desa
Aspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desaAspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desa
Aspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desa
 
15022022_Kaban_Raker_Pulau_Sumbawa_Kab. Sumbawa.pptx
15022022_Kaban_Raker_Pulau_Sumbawa_Kab. Sumbawa.pptx15022022_Kaban_Raker_Pulau_Sumbawa_Kab. Sumbawa.pptx
15022022_Kaban_Raker_Pulau_Sumbawa_Kab. Sumbawa.pptx
 
Konperensi pers prioritas penggunaan dana desa 2021
Konperensi pers prioritas penggunaan dana desa 2021Konperensi pers prioritas penggunaan dana desa 2021
Konperensi pers prioritas penggunaan dana desa 2021
 

En vedette

Mengurangi Tingkat Kemiskinan di Daerah
Mengurangi Tingkat Kemiskinan di Daerah Mengurangi Tingkat Kemiskinan di Daerah
Mengurangi Tingkat Kemiskinan di Daerah Dadang Solihin
 
Mentality of Success: Learning from the Immigrant Business Experience
Mentality of Success:  Learning from the Immigrant Business ExperienceMentality of Success:  Learning from the Immigrant Business Experience
Mentality of Success: Learning from the Immigrant Business ExperienceRichard Herman
 
07.1 kemiskinan di indonesia
07.1 kemiskinan di indonesia07.1 kemiskinan di indonesia
07.1 kemiskinan di indonesiasindu_57
 
Letak geografis, astronomis dan geologin 2
Letak geografis, astronomis dan geologin 2Letak geografis, astronomis dan geologin 2
Letak geografis, astronomis dan geologin 2Sabriah Ahmad
 
Leaders are Made, Not Born
Leaders are Made, Not BornLeaders are Made, Not Born
Leaders are Made, Not BornEugene Lago
 
True leaders are born not made
True leaders are born not madeTrue leaders are born not made
True leaders are born not madeRanjit Singh Thind
 
CV Kanaidi, SE., M.Si., cSAP (Pembicara / Narasumber / Fasilitator / Pemateri )
CV Kanaidi, SE., M.Si., cSAP (Pembicara / Narasumber / Fasilitator / Pemateri  )CV Kanaidi, SE., M.Si., cSAP (Pembicara / Narasumber / Fasilitator / Pemateri  )
CV Kanaidi, SE., M.Si., cSAP (Pembicara / Narasumber / Fasilitator / Pemateri )Kanaidi ken
 
Leaders are born and not made
Leaders are born and not madeLeaders are born and not made
Leaders are born and not madeMutua Anthony
 
Lppd akhir masa jabatan 2007 2013
Lppd akhir masa jabatan 2007 2013Lppd akhir masa jabatan 2007 2013
Lppd akhir masa jabatan 2007 2013Abdul Kohar
 
Are Leaders Born? Or Are They Made? - Linked 2 Leadership
Are Leaders Born? Or Are They Made? -  Linked 2 LeadershipAre Leaders Born? Or Are They Made? -  Linked 2 Leadership
Are Leaders Born? Or Are They Made? - Linked 2 LeadershipLinked 2 Leadership
 

En vedette (11)

Mengurangi Tingkat Kemiskinan di Daerah
Mengurangi Tingkat Kemiskinan di Daerah Mengurangi Tingkat Kemiskinan di Daerah
Mengurangi Tingkat Kemiskinan di Daerah
 
Mentality of Success: Learning from the Immigrant Business Experience
Mentality of Success:  Learning from the Immigrant Business ExperienceMentality of Success:  Learning from the Immigrant Business Experience
Mentality of Success: Learning from the Immigrant Business Experience
 
07.1 kemiskinan di indonesia
07.1 kemiskinan di indonesia07.1 kemiskinan di indonesia
07.1 kemiskinan di indonesia
 
Letak geografis, astronomis dan geologin 2
Letak geografis, astronomis dan geologin 2Letak geografis, astronomis dan geologin 2
Letak geografis, astronomis dan geologin 2
 
Leaders are Made, Not Born
Leaders are Made, Not BornLeaders are Made, Not Born
Leaders are Made, Not Born
 
True leaders are born not made
True leaders are born not madeTrue leaders are born not made
True leaders are born not made
 
CV Kanaidi, SE., M.Si., cSAP (Pembicara / Narasumber / Fasilitator / Pemateri )
CV Kanaidi, SE., M.Si., cSAP (Pembicara / Narasumber / Fasilitator / Pemateri  )CV Kanaidi, SE., M.Si., cSAP (Pembicara / Narasumber / Fasilitator / Pemateri  )
CV Kanaidi, SE., M.Si., cSAP (Pembicara / Narasumber / Fasilitator / Pemateri )
 
Leaders are born and not made
Leaders are born and not madeLeaders are born and not made
Leaders are born and not made
 
Lppd akhir masa jabatan 2007 2013
Lppd akhir masa jabatan 2007 2013Lppd akhir masa jabatan 2007 2013
Lppd akhir masa jabatan 2007 2013
 
Are Leader Born or Made?
Are Leader Born or Made?Are Leader Born or Made?
Are Leader Born or Made?
 
Are Leaders Born? Or Are They Made? - Linked 2 Leadership
Are Leaders Born? Or Are They Made? -  Linked 2 LeadershipAre Leaders Born? Or Are They Made? -  Linked 2 Leadership
Are Leaders Born? Or Are They Made? - Linked 2 Leadership
 

Similaire à LAPORAN

KerangkaKerjaSCPIndonesia2013-2030_28Mei2020.pdf
KerangkaKerjaSCPIndonesia2013-2030_28Mei2020.pdfKerangkaKerjaSCPIndonesia2013-2030_28Mei2020.pdf
KerangkaKerjaSCPIndonesia2013-2030_28Mei2020.pdfmusyaffazaim
 
KerangkaKerjaSCPIndonesia2013-2030_28Mei2020.pdf
KerangkaKerjaSCPIndonesia2013-2030_28Mei2020.pdfKerangkaKerjaSCPIndonesia2013-2030_28Mei2020.pdf
KerangkaKerjaSCPIndonesia2013-2030_28Mei2020.pdfmusyaffazaim
 
4.-Bappenas-_-Range-Final-KNAM-23.34_220329_Paparan-Kunci-MPPN-Musrenbang-Pro...
4.-Bappenas-_-Range-Final-KNAM-23.34_220329_Paparan-Kunci-MPPN-Musrenbang-Pro...4.-Bappenas-_-Range-Final-KNAM-23.34_220329_Paparan-Kunci-MPPN-Musrenbang-Pro...
4.-Bappenas-_-Range-Final-KNAM-23.34_220329_Paparan-Kunci-MPPN-Musrenbang-Pro...MuhammadAkielElhanie
 
Pemanfaatan DAK Kemetrologian dalam Mendukung PN 2019_Medan_final.pdf
Pemanfaatan DAK Kemetrologian dalam Mendukung PN 2019_Medan_final.pdfPemanfaatan DAK Kemetrologian dalam Mendukung PN 2019_Medan_final.pdf
Pemanfaatan DAK Kemetrologian dalam Mendukung PN 2019_Medan_final.pdfYunantoPujiKartiko
 
DRAFT EKSPOSE KA BAPPEDA_DJCB.pdf
DRAFT EKSPOSE KA BAPPEDA_DJCB.pdfDRAFT EKSPOSE KA BAPPEDA_DJCB.pdf
DRAFT EKSPOSE KA BAPPEDA_DJCB.pdfandriusbappeda
 
Masukan untuk RPJPD Kota Kotamubagu 2025-2045
Masukan untuk RPJPD Kota Kotamubagu 2025-2045Masukan untuk RPJPD Kota Kotamubagu 2025-2045
Masukan untuk RPJPD Kota Kotamubagu 2025-2045Dadang Solihin
 
presentasi FKP RKPD 2024-Kepala Bappeda.pdf
presentasi FKP RKPD 2024-Kepala Bappeda.pdfpresentasi FKP RKPD 2024-Kepala Bappeda.pdf
presentasi FKP RKPD 2024-Kepala Bappeda.pdfssuserc48fc3
 
Keterangan Hasil Capaian Pendidikan pd Konpers Hari Pendidikan Nasional 2014
Keterangan Hasil Capaian Pendidikan pd Konpers Hari Pendidikan Nasional 2014  Keterangan Hasil Capaian Pendidikan pd Konpers Hari Pendidikan Nasional 2014
Keterangan Hasil Capaian Pendidikan pd Konpers Hari Pendidikan Nasional 2014 Mohammad_Nuh
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI GORONTALO
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI GORONTALOHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI GORONTALO
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI GORONTALOEKPD
 
Bahan Musrenbang Kecamatan Di Kota Depok
Bahan Musrenbang Kecamatan Di Kota DepokBahan Musrenbang Kecamatan Di Kota Depok
Bahan Musrenbang Kecamatan Di Kota Depokifa09
 
Paparan Kepala Bappeda Forum Konsultasi Publik Ranwal RKPD 2024.pptx
Paparan Kepala Bappeda Forum Konsultasi Publik Ranwal RKPD 2024.pptxPaparan Kepala Bappeda Forum Konsultasi Publik Ranwal RKPD 2024.pptx
Paparan Kepala Bappeda Forum Konsultasi Publik Ranwal RKPD 2024.pptxPipitProject
 
Governance Innovation in Indonesia
Governance Innovation in IndonesiaGovernance Innovation in Indonesia
Governance Innovation in IndonesiaTri Widodo W. UTOMO
 
Statistik Ekonomi Nasional dan Perannya terhadap Kebijakan Daerah
Statistik Ekonomi Nasional dan Perannya terhadap Kebijakan DaerahStatistik Ekonomi Nasional dan Perannya terhadap Kebijakan Daerah
Statistik Ekonomi Nasional dan Perannya terhadap Kebijakan DaerahDadang Solihin
 
Utang Pemerintah: Bagaimana Mengelola Agar Bermanfaat bagi Bangsa
Utang Pemerintah: Bagaimana Mengelola Agar Bermanfaat bagi BangsaUtang Pemerintah: Bagaimana Mengelola Agar Bermanfaat bagi Bangsa
Utang Pemerintah: Bagaimana Mengelola Agar Bermanfaat bagi BangsaBeta Uliansyah
 
Grand Design Pembangunan ASN 2020 - 2025
Grand Design Pembangunan ASN 2020 - 2025Grand Design Pembangunan ASN 2020 - 2025
Grand Design Pembangunan ASN 2020 - 2025Ridho Fitrah Hyzkia
 
EVALUASI KINERJA TAHUN KE-4 (2012) RPJMD KALTIM 2009-2013 OLEH BAPPEDA PROV K...
EVALUASI KINERJA TAHUN KE-4 (2012) RPJMD KALTIM 2009-2013 OLEH BAPPEDA PROV K...EVALUASI KINERJA TAHUN KE-4 (2012) RPJMD KALTIM 2009-2013 OLEH BAPPEDA PROV K...
EVALUASI KINERJA TAHUN KE-4 (2012) RPJMD KALTIM 2009-2013 OLEH BAPPEDA PROV K...Kamen Ride
 
Arah-Kebijakan-Nasional-dan-Prioritas-JABAR-Rancangan-Awal-RKP-2018_V01.pptx
Arah-Kebijakan-Nasional-dan-Prioritas-JABAR-Rancangan-Awal-RKP-2018_V01.pptxArah-Kebijakan-Nasional-dan-Prioritas-JABAR-Rancangan-Awal-RKP-2018_V01.pptx
Arah-Kebijakan-Nasional-dan-Prioritas-JABAR-Rancangan-Awal-RKP-2018_V01.pptxDungtji
 

Similaire à LAPORAN (20)

KerangkaKerjaSCPIndonesia2013-2030_28Mei2020.pdf
KerangkaKerjaSCPIndonesia2013-2030_28Mei2020.pdfKerangkaKerjaSCPIndonesia2013-2030_28Mei2020.pdf
KerangkaKerjaSCPIndonesia2013-2030_28Mei2020.pdf
 
KerangkaKerjaSCPIndonesia2013-2030_28Mei2020.pdf
KerangkaKerjaSCPIndonesia2013-2030_28Mei2020.pdfKerangkaKerjaSCPIndonesia2013-2030_28Mei2020.pdf
KerangkaKerjaSCPIndonesia2013-2030_28Mei2020.pdf
 
4.-Bappenas-_-Range-Final-KNAM-23.34_220329_Paparan-Kunci-MPPN-Musrenbang-Pro...
4.-Bappenas-_-Range-Final-KNAM-23.34_220329_Paparan-Kunci-MPPN-Musrenbang-Pro...4.-Bappenas-_-Range-Final-KNAM-23.34_220329_Paparan-Kunci-MPPN-Musrenbang-Pro...
4.-Bappenas-_-Range-Final-KNAM-23.34_220329_Paparan-Kunci-MPPN-Musrenbang-Pro...
 
Pemanfaatan DAK Kemetrologian dalam Mendukung PN 2019_Medan_final.pdf
Pemanfaatan DAK Kemetrologian dalam Mendukung PN 2019_Medan_final.pdfPemanfaatan DAK Kemetrologian dalam Mendukung PN 2019_Medan_final.pdf
Pemanfaatan DAK Kemetrologian dalam Mendukung PN 2019_Medan_final.pdf
 
DRAFT EKSPOSE KA BAPPEDA_DJCB.pdf
DRAFT EKSPOSE KA BAPPEDA_DJCB.pdfDRAFT EKSPOSE KA BAPPEDA_DJCB.pdf
DRAFT EKSPOSE KA BAPPEDA_DJCB.pdf
 
Masukan untuk RPJPD Kota Kotamubagu 2025-2045
Masukan untuk RPJPD Kota Kotamubagu 2025-2045Masukan untuk RPJPD Kota Kotamubagu 2025-2045
Masukan untuk RPJPD Kota Kotamubagu 2025-2045
 
presentasi FKP RKPD 2024-Kepala Bappeda.pdf
presentasi FKP RKPD 2024-Kepala Bappeda.pdfpresentasi FKP RKPD 2024-Kepala Bappeda.pdf
presentasi FKP RKPD 2024-Kepala Bappeda.pdf
 
Keterangan Hasil Capaian Pendidikan pd Konpers Hari Pendidikan Nasional 2014
Keterangan Hasil Capaian Pendidikan pd Konpers Hari Pendidikan Nasional 2014  Keterangan Hasil Capaian Pendidikan pd Konpers Hari Pendidikan Nasional 2014
Keterangan Hasil Capaian Pendidikan pd Konpers Hari Pendidikan Nasional 2014
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI GORONTALO
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI GORONTALOHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI GORONTALO
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI GORONTALO
 
Musrenbang RKPD Kota Singkawang Tahun 2020
Musrenbang RKPD Kota Singkawang Tahun 2020Musrenbang RKPD Kota Singkawang Tahun 2020
Musrenbang RKPD Kota Singkawang Tahun 2020
 
Projek2
Projek2Projek2
Projek2
 
Bahan Musrenbang Kecamatan Di Kota Depok
Bahan Musrenbang Kecamatan Di Kota DepokBahan Musrenbang Kecamatan Di Kota Depok
Bahan Musrenbang Kecamatan Di Kota Depok
 
Hasil Audit Sosial CSR Migas di Kabupaten Tuban
Hasil Audit Sosial CSR Migas di Kabupaten TubanHasil Audit Sosial CSR Migas di Kabupaten Tuban
Hasil Audit Sosial CSR Migas di Kabupaten Tuban
 
Paparan Kepala Bappeda Forum Konsultasi Publik Ranwal RKPD 2024.pptx
Paparan Kepala Bappeda Forum Konsultasi Publik Ranwal RKPD 2024.pptxPaparan Kepala Bappeda Forum Konsultasi Publik Ranwal RKPD 2024.pptx
Paparan Kepala Bappeda Forum Konsultasi Publik Ranwal RKPD 2024.pptx
 
Governance Innovation in Indonesia
Governance Innovation in IndonesiaGovernance Innovation in Indonesia
Governance Innovation in Indonesia
 
Statistik Ekonomi Nasional dan Perannya terhadap Kebijakan Daerah
Statistik Ekonomi Nasional dan Perannya terhadap Kebijakan DaerahStatistik Ekonomi Nasional dan Perannya terhadap Kebijakan Daerah
Statistik Ekonomi Nasional dan Perannya terhadap Kebijakan Daerah
 
Utang Pemerintah: Bagaimana Mengelola Agar Bermanfaat bagi Bangsa
Utang Pemerintah: Bagaimana Mengelola Agar Bermanfaat bagi BangsaUtang Pemerintah: Bagaimana Mengelola Agar Bermanfaat bagi Bangsa
Utang Pemerintah: Bagaimana Mengelola Agar Bermanfaat bagi Bangsa
 
Grand Design Pembangunan ASN 2020 - 2025
Grand Design Pembangunan ASN 2020 - 2025Grand Design Pembangunan ASN 2020 - 2025
Grand Design Pembangunan ASN 2020 - 2025
 
EVALUASI KINERJA TAHUN KE-4 (2012) RPJMD KALTIM 2009-2013 OLEH BAPPEDA PROV K...
EVALUASI KINERJA TAHUN KE-4 (2012) RPJMD KALTIM 2009-2013 OLEH BAPPEDA PROV K...EVALUASI KINERJA TAHUN KE-4 (2012) RPJMD KALTIM 2009-2013 OLEH BAPPEDA PROV K...
EVALUASI KINERJA TAHUN KE-4 (2012) RPJMD KALTIM 2009-2013 OLEH BAPPEDA PROV K...
 
Arah-Kebijakan-Nasional-dan-Prioritas-JABAR-Rancangan-Awal-RKP-2018_V01.pptx
Arah-Kebijakan-Nasional-dan-Prioritas-JABAR-Rancangan-Awal-RKP-2018_V01.pptxArah-Kebijakan-Nasional-dan-Prioritas-JABAR-Rancangan-Awal-RKP-2018_V01.pptx
Arah-Kebijakan-Nasional-dan-Prioritas-JABAR-Rancangan-Awal-RKP-2018_V01.pptx
 

Plus de Kamen Ride

Teppa ta 2013 pp 70
Teppa ta 2013 pp 70Teppa ta 2013 pp 70
Teppa ta 2013 pp 70Kamen Ride
 
Evaluasi Penyerapan Anggaran Dinas Kominfo Kaltim Juni 2013
Evaluasi Penyerapan Anggaran Dinas Kominfo Kaltim Juni 2013Evaluasi Penyerapan Anggaran Dinas Kominfo Kaltim Juni 2013
Evaluasi Penyerapan Anggaran Dinas Kominfo Kaltim Juni 2013Kamen Ride
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan Timur
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan TimurRencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan Timur
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan TimurKamen Ride
 
teppa kominfo kaltim 2013 mei 2013 pp 70
teppa kominfo kaltim 2013 mei 2013 pp 70teppa kominfo kaltim 2013 mei 2013 pp 70
teppa kominfo kaltim 2013 mei 2013 pp 70Kamen Ride
 
Public exposure Sensus Pertanian 2013
Public exposure Sensus Pertanian 2013Public exposure Sensus Pertanian 2013
Public exposure Sensus Pertanian 2013Kamen Ride
 
Statistik daerah provinsi kalimantan timur 2012
Statistik daerah provinsi kalimantan timur 2012Statistik daerah provinsi kalimantan timur 2012
Statistik daerah provinsi kalimantan timur 2012Kamen Ride
 
KALIMANTAN TIMUR TERDEPAN MENGHADAPI RAWAN PANGAN NASIONAL
KALIMANTAN TIMUR TERDEPAN MENGHADAPI RAWAN PANGAN NASIONALKALIMANTAN TIMUR TERDEPAN MENGHADAPI RAWAN PANGAN NASIONAL
KALIMANTAN TIMUR TERDEPAN MENGHADAPI RAWAN PANGAN NASIONALKamen Ride
 
Korbinwas dan penyelenggaraan pemerintahan umum di wilyah provinsi kalimantan...
Korbinwas dan penyelenggaraan pemerintahan umum di wilyah provinsi kalimantan...Korbinwas dan penyelenggaraan pemerintahan umum di wilyah provinsi kalimantan...
Korbinwas dan penyelenggaraan pemerintahan umum di wilyah provinsi kalimantan...Kamen Ride
 
Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Timur
Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan TimurEvaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Timur
Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan TimurKamen Ride
 
Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012
Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012
Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012Kamen Ride
 
Rapat Kerja Gubernur, Bupati, dan Walikota Se-Kalimantan Timur
Rapat Kerja Gubernur, Bupati, dan Walikota Se-Kalimantan TimurRapat Kerja Gubernur, Bupati, dan Walikota Se-Kalimantan Timur
Rapat Kerja Gubernur, Bupati, dan Walikota Se-Kalimantan TimurKamen Ride
 

Plus de Kamen Ride (11)

Teppa ta 2013 pp 70
Teppa ta 2013 pp 70Teppa ta 2013 pp 70
Teppa ta 2013 pp 70
 
Evaluasi Penyerapan Anggaran Dinas Kominfo Kaltim Juni 2013
Evaluasi Penyerapan Anggaran Dinas Kominfo Kaltim Juni 2013Evaluasi Penyerapan Anggaran Dinas Kominfo Kaltim Juni 2013
Evaluasi Penyerapan Anggaran Dinas Kominfo Kaltim Juni 2013
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan Timur
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan TimurRencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan Timur
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan Timur
 
teppa kominfo kaltim 2013 mei 2013 pp 70
teppa kominfo kaltim 2013 mei 2013 pp 70teppa kominfo kaltim 2013 mei 2013 pp 70
teppa kominfo kaltim 2013 mei 2013 pp 70
 
Public exposure Sensus Pertanian 2013
Public exposure Sensus Pertanian 2013Public exposure Sensus Pertanian 2013
Public exposure Sensus Pertanian 2013
 
Statistik daerah provinsi kalimantan timur 2012
Statistik daerah provinsi kalimantan timur 2012Statistik daerah provinsi kalimantan timur 2012
Statistik daerah provinsi kalimantan timur 2012
 
KALIMANTAN TIMUR TERDEPAN MENGHADAPI RAWAN PANGAN NASIONAL
KALIMANTAN TIMUR TERDEPAN MENGHADAPI RAWAN PANGAN NASIONALKALIMANTAN TIMUR TERDEPAN MENGHADAPI RAWAN PANGAN NASIONAL
KALIMANTAN TIMUR TERDEPAN MENGHADAPI RAWAN PANGAN NASIONAL
 
Korbinwas dan penyelenggaraan pemerintahan umum di wilyah provinsi kalimantan...
Korbinwas dan penyelenggaraan pemerintahan umum di wilyah provinsi kalimantan...Korbinwas dan penyelenggaraan pemerintahan umum di wilyah provinsi kalimantan...
Korbinwas dan penyelenggaraan pemerintahan umum di wilyah provinsi kalimantan...
 
Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Timur
Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan TimurEvaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Timur
Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Timur
 
Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012
Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012
Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012
 
Rapat Kerja Gubernur, Bupati, dan Walikota Se-Kalimantan Timur
Rapat Kerja Gubernur, Bupati, dan Walikota Se-Kalimantan TimurRapat Kerja Gubernur, Bupati, dan Walikota Se-Kalimantan Timur
Rapat Kerja Gubernur, Bupati, dan Walikota Se-Kalimantan Timur
 

Dernier

Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 

Dernier (20)

Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 

LAPORAN

  • 1. LAPORAN KETERANGAN PERTANGGUNGJAWABAN AKHIR MASA JABATAN GUBERNUR KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2009 – 2013 Samarinda, 15 Agustus 2013
  • 2.
  • 3.
  • 4. 4
  • 5.
  • 6. VISI KALTIM BANGKIT 2013 Mewujudkan Kaltim Sebagai Pusat Agroindustri dan EnergiTerkemuka Menuju Masyarakat Adil dan Sejahtera kerangka pembangunan menitikberatkan pada fundamental ekonomi melalui percepatan pembangunan kawasan industri yang berorientasi pada value added dan export nonmigas dengan pendekatan cluster industry.
  • 7. PEMBANGUNAN BERSIFAT INKLUSIF DAN BERKEADILAN • Pembangunan harus dimuarakan kepada tujuan untuk peningkatan Kesejahteraan Rakyat • Tanpa Membedakan Suku, Agama, Partai Politik dan Sebagainya 7
  • 8. 1.Kemandirian dan Kedaulatan Pangan 2.Pengentasan Kemiskinan 3.Pengangguran 4.Keterbatasan Akses Permodalan 5.Reformasi Birokrasi/Pelayanan Publik 6.Degradasi Mutu Lingkungan 7.Daya Saing dan Iklim Investasi 8.Pendidikan dan Pelayanan Kesehatan 9.Infrastruktur 10.Pembangunan Perbatasan, Pedalaman dan Daerah Tertinggal.
  • 9. “SEJARAH TELAH “SEJARAH TELAH MEMBUKTIKAN BAHWA MEMBUKTIKAN BAHWA KALIMANTAN TIMUR KALIMANTAN TIMUR TIDAK HANYA BANGUN TIDAK HANYA BANGUN DAN MENGGELIAT, DAN MENGGELIAT, NAMUN TELAH BERLARI NAMUN TELAH BERLARI SEMAKIN KENCANG” SEMAKIN KENCANG” Presiden meyakini bahwa ke depannya Kalimantan Timur akan mampu menjadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Strategis tidak hanya di Kawasan Indonesia, tetapi juga di Kawasan Asia Timur
  • 10. INDIKATOR PEMBANGUNAN INDIKATOR PEMBANGUNAN NO INDIKATOR PEMBANGUNAN KONDISI 2008 CAPAIAN 2009 2010 2011 2012 Target 2013 1. PDRB (Rp. Triliun) 314,8 2. Pertumbuhan Ekonomi (%) 4,82 2,32 5,10 4,08 3,98 3,72 3. Laju Inflasi (%) 13,06 4,23 7,28 6,35 5,60 - 4. Investasi (Rp. Triliun) 0,456 4,129 17,88 28,32 30,47 39,21 5. Tingkat Pengangguran (%) 11,11 10,83 10,10 9,84 8,90 7,42 6. I P M 74,52 75,11 75,56 76,22 ** 77,01 7. Tingkat Kemiskinan (%) 9,51 7,73 7,66 6,77 6,68 7,00 ** belum dilakukan penilaian 285,59 321,76 391,42 419,10 588,48
  • 11. PERTUMBUHAN EKONOMI & PDRB KALIMANTAN TIMUR 2008 - 2012
  • 13. EKSPOR KALIMANTAN TIMUR 2008 - 2012
  • 14.
  • 15. PENDUDUK MISKIN & TINGKAT KEMISKINAN KALIMANTAN TIMUR 2003 - 2013
  • 16. KEBERHASILAN BIDANG KESEHATAN GUBERNUR MENERIMA PENGHARGAAN MANGGALA KARYA BHAKTI HUSADA dari Menteri Kesehatan dr Endang Rahayu Sedyaningsih di Aula Siwa Bessy Kementerian Kesehatan, karena KALIMANTAN TIMUR dinilai memberikan perhatian yang sangat penting terhadap pembangunan bidang kesehatan.
  • 17. PENDIDIKAN DI KALIMANTAN TIMUR Pemerintah Provinsi memberikan beasiswa bagi pelajar dan mahasiswa hingga tahun 2013 mencapai 187.000 penerima. Angka ini sekaligus merupakan PEMBERIAN BEASISWA TERBESAR di Indonesia, sehingga Kaltim menerima penghargaan Museum Rekor Indonesia (MURI)
  • 18. IPM KALIMANTAN TIMUR 2007 - 2011 NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 WILAYAH KALTIM Pasir Kubar Kukar Kutim Berau Malinau Bulungan Nunukan PPU Tana Tidung Balikpapan Samarinda Tarakan Bontang 2007 73,77 73,70 71,93 71,53 70,46 72,12 71,68 73,33 72,17 72,00 76,62 75,62 75,30 75,61 2008 74,52 73,46 72,16 72,03 70,84 72,75 71,78 74,30 72,86 72,69 70,68 77,31 76,12 75,92 76,08 TAHUN 2009 75,11 73,99 72,60 72,50 71,23 73,22 72,30 74,68 73,48 73,11 71,07 77,86 76,68 76,37 76,52 2010 75,56 74,66 72,90 72,89 72,05 73,84 72,65 75,11 73,84 73,59 71,42 78,33 77,05 76,74 76,88 2011 76,22 75,40 73,65 73,56 72,77 74,51 73,27 75,50 74,30 73,92 71,76 78,83 77,49 77,15 77,28
  • 19. TA. 2009 TA. 2010 ALOKASI ANGGARAN PEMBANGUNAN TAHUN 2009-2013 87,15 Trilyun 87,15 Trilyun APBD 4,86 Trilyun TA. 2011 7,23 Trilyun TA. 2012 9,16 Trilyun TA. 2013 Trilyun TA. 2009 APBN 4,65 Trilyun 7,79 Trilyun TA. 2010 7,00 Trilyun TA. 2011 10,00 Trilyun TA. 2012 13,13 Trilyun TA. 2013 15,3 Trilyun
  • 20. 20
  • 21.
  • 22. 1. Pengelolaan keuangan daerah sudah berbasis kinerja dan terintegrasi melalui Simda Keuangan. 2. Penguatan Sistem Pengendalian Intern dengan diterbitkannya 1 Peraturan Daerah, 22 Peraturan Gubernur dan 2 Surat Edaran Gubernur tentang pengelolaan keuangan daerah. 3. Pengelolaan aset daerah yang telah memiliki aplikasi berbasis komputer (Simda Barang). 4. Ketepatan waktu dalam penyusunan APBD dan APBD Perubahan serta Penyusunan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD. 22
  • 24. 1. Meningkatkan mutu layanan berstandar ISO di seluruh kantor bersama Samsat. 2. Membangun Layanan Publik berbasis IT melalui sistem online se-Kaltim khususnya pembayaran PKB pada kantor bersama Samsat. 3. Menambah kantor samsat pembantu, unit pelayanan dan sarana mobilitas Samsat Jelajah 4. Melakukan intensifikasi dan pemutakhiran data Kendaraan Bermotor pada Pengelolaan Data Elektronik Dispenda. 5. Pelaksanaan Pajak Kendaraan Bermotor dengan tarif progresif sesuai Peraturan Daerah No.01 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah. 24
  • 25. PERKEMBANGAN APBD PROVINSI KALTIM TAHUN 2008 --2012 PERKEMBANGAN APBD PROVINSI KALTIM TAHUN 2008 2012 25
  • 26. PERKEMBANGAN BELANJA LANGSUNG, BELANJA TIDAK LANGSUNG PERKEMBANGAN BELANJA LANGSUNG, BELANJA TIDAK LANGSUNG PROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2008 --2012 PROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2008 2012 26
  • 27. PERKEMBANGAN PER JENIS BELANJA DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2008 - 2012 27
  • 28. Menciptakan Kaltim Yang Aman, Demokratis Dan Damai Didukung Pemerintahan Yang Bersih Dan Berwibawa 28
  • 29. Capaian kinerja untuk agenda pertama ini dinilai telah BERHASIL dan memenuhi target yang telah ditetapkan.
  • 30. “Provinsi terbaik hasil evaluasi akuntabilitas kinerja Pemerintah atas ketepatan waktu dalam penyampaian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)”
  • 31. Jumlah kesepakatan kerjasama dari tahun 2009–2013 sebanyak 81 kesepakatan dengan implementasi kegiatan mencapai 47,8%, atau lebih tinggi dari rata-rata nasional yang baru mencapai 26,2%. Kerjasama antar daerah terutama dalam peningkatan kapasitas SDM : Internasional  Australia, PTN  UGM, UNDIP, IPB dll. Kerjasama bidang transmigrasi dan tenaga kerja : Provinsi Jawa Timur Provinsi Jawa Tengah Daerah Istimewa Yogyakarta. 31
  • 32. Jumlah kesepakatan kurun waktu 2009-2013 sebanyak 197 kesepakatan; rata-rata pertahun sebesar 40 kesepakatan dengan tingkat keberhasilan implementasi sebesar 38,9% atau meningkat dari tahun 2008 yang hanya 15 kesepakatan dengan tingkat implementasi sebesar 24%. Implementasi peran swasta : Pembangunan Kawasan Industri Kariangau Pembangunan Kawasan Industri Bontang Pembangunan KIPI Maloy Food Estate Pembangunan rel kereta api Pembangunan pembangkit listrik dan lain-lain. 32
  • 33. a. Pada tahun 2009-2013 telah dilaksanakan pelacakan tapal batas antar Kabupaten/Kota dan antar Provinsi sepanjang 1.461,34 Km dari panjang garis batas keseluruhan 4.606,63 km. b. Pemasangan Pilar Batas Utama (PBU) 20102012 sebanyak 212 pilar yang terdiri antar provinsi 16 pilar dan Kabupaten/Kota 176 pilar. c. 4 dari 22 segmen pemasalahan batas wilayah Kabupaten/Kota sudah selesai, yaitu: • Bontang - Kukar (Permendagri), • Bontang - Kutim dan Balikpapan - Kukar (sudah difasilitasi oleh Pemprov hasilnya akan disampaikan ke Pemerintah Pusat untuk ditetapkan dalam Permendagri), • Balikpapan dan PPU (Permendagri). 33
  • 34. • Pada Tahun 2012 telah terbentuk dan dilaunching PTSP di 14 Kabupaten/Kota Se-Kaltim, dan telah mendapat Prasasti dan pengakuan dari BKPM Pusat. (berdasarkan Perpres No. 29 Tahun 2007). • 3 kabupaten/kota dengan PTSP berkualifikasi bintang : Bontang, Kutai Kartanegara dan Balikpapan. • Dengan adanya PTSP lebih menyederhanakan prosedur administrasi dan birokrasi sehingga terjadi efisiensi waktu dan biaya, berdampak terjadinya peningkatan 25% terhadap Pendapatan Asli Daerah. • Dalam 3 tahun terakhir PTSP telah menerbitkan lebih dari 72 ijin berupa ijin dan non perijinan. Dari tahun ke tahun ijin yang diterbitkan meningkat hingga 85% dan realisasi kegiatan selalu mancapai atau bahkan melampaui target yang telah ditetapkan. 34
  • 35. • Pada tahun 2008, diberikan bantuan untuk pemutakhiran data penduduk potensial pemilih pemilu (DP4) kepada 13 (tiga belas) kab/kota • Pada tahun 2010 s.d. 2012 diberikan bantuan kepada kabupaten/kota untuk pembangunan perangkat pendukung pembangunan database kependudukan (Program SIAK) • Pada tahun 2011 dan 2012 dilaksanaan perekaman e-KTP massal pada 14 kab/kota dengan tingkat perekaman sebesar 88,42%. • Pada Tahun 2012 s.d 2013, sesuai dengan UU No. 8 Tahun 2012, Pemerintah Pusat dan Pemerintah daerah telah melaksanakan pengintegrasian data antara data SIAK dan data e-KTP untuk pengolahan DAK 2 • jumlah DP4 2013 sebesar 2,966,949 jiwa. 35
  • 36. • Tahun 2009 dibentuk pengelola Layanan Pengadaan Barang dan Jasa secara Elektronik (e-procurement) Kalimantan Timur, yang diikuti oleh kota Bontang dan kota Balikpapan. • Tahun 2012 penerapan LPSE di Kalimantan Timur telah dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dan 13 Kabupaten/Kota, dan yang belum operasional adalah Kabupaten Tana Tidung NO URAIAN 2009 2010 2011 2012 2013* 1 PAKET 2 105 777 1.509 876 2 SKPD 1 22 36 All All 3 NILAI PAGU 252 Jt 237,6 M 4,3 T 4,27 T 3,76 36
  • 37. Pelayanan Pajak Kendaraan Elektronik (Samsat Online), telah dilaunching pada tahun 2009 dan telah berjalan dengan baik di 14 Kabupaten/Kota dengan jumlah titik pelayanan sebanyak 22 outlet. TAHUN PAD (Rp.) MENINGKAT (%) 2008 688,52 M - 2009 842,40 M 1,22% 2010 1,06 T 26% 2011 1,43 T 35% 2012 4,94 T 245% 2013 4,37 T -0,9% 37
  • 38. • Di bidang kepegawaian dititik beratkan pada upaya mereformasi sistem administrasi dan pelayanan kepegawaian agar lebih efisien, efektif dan produktif. • Penerapan Kartu PNS Elektronik diresmikan Menpan Tanggal 22 Januari 2009 • Kalimantan Timur merupakan Provinsi percontohan bersama 4 Provinsi Lainnya (DKI, Jatim, NAD dan Kepri) yang dinilai oleh KEMENPAN-RB • Kalimantan Timur menjadi Provinsi percontohan terbaik karena telah online dengan BKN, Kota Balikpapan dan Kota Bontang. 38
  • 39. • Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah (SIPPD) yang dibangun sejak Tahun 2010 digunakan dalam proses penyusunan APBD 2011 secara online kepada seluruh SKPD dan 14 kab/kota. • Perencanaan pembangunan Provinsi Kalimantan Timur telah diaudit dan mendapatkan SERTIFIKAT ISO 9001 : 2008 yang diserahkan pada tanggal 12 Mei 2012 bersamaan dengan pembukaan Musrenbang penyusunan RKPD 2013. • Bulan Juni 2012 telah dibentuk Tim Evaluasi Pengawasan Penyerapan Anggaran (TEPPA) sebagai upaya pengendalian dan percepatan penyerapan anggaran APBD Provinsi. • SISMODAS disusun menggunakan geodatabase yang sesuai dengan standar Jaringan Data Spasial Nasional (JDSN) yang merupakan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 85 Tahun 2007. SIMONEV = Sistem Informasi Monitoring dan Evaluasi Pembangunan yang berbasis internet web based. SISMODAS = Sistem Monitoring Data Spasial yang dikembangkan dalam bentuk sistem berbasis Web GIS. JDSN = Jaringan Data Spasial Nasional 39
  • 40. • Telah dilakukan penandatanganan Pakta Integritas antara Menteri Negara PAN-RB dengan Gubernur Kalimantan Timur, Bupati dan Walikota se-Kalimantan Timur dan DPRD Provinsi/Kabupaten/ Kota se-Kalimantan Timur dan pembentukan Tim Kormonev (Inpres No. 5 Tahun 2004). • Hingga tahun 2012 telah terbentuk tim Kormonev Provinsi dan 14 Kabupaten/Kota. • Hasil survei Integritas Sektor Publik tahun 2009 oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kalimantan Timur memperoleh Peringkat ke 4 (empat) dari 5 Pemerintah Provinsi dengan Skor Integritas Tertinggi. • Tanggal 22 Oktober 2012 telah dicanangkan dan ditandatangani pernyataan/deklarasi Zona Integritas menuju wilayah bebas dari korupsi (WBK). • Berdasarkan Inpres No. 1 Tahun 2013 tentang Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi Tahun 2013, Kota Samarinda dan Kutai Kartanegara telah ditunjuk sebagai Pilot Project Pelaksanaan Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi. 40
  • 41. • • Telah diperoleh Penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan dan RB) kepada Badan Perpustakaan Daerah Kaltim yang berhasil meraih piala dan penghargaan Citra Pelayanan Prima (CCP) 2012 kategori Unit Penyelenggaraan Pelayanan Publik (UPP). Inovasi pelayanan yang sudah dilakukan, yaitu: 1) Pencanangan Gerakan Kaltim Membaca 2) Pemberian bantuan armada perpustakaan keliling kepada 12 perpustakaan umum kabupaten/kota 3) Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu berbasis ISO 9001 : 2008 Peningkatan jam layanan peprustakaan pada malam hari dan pada hari Sabtu dan Minggu 4) Mewujudkan Kalimantan Timur sebagai pusat unggulan (Center of Excellence) budaya lokal 5) Peningkatan layanan perpustakaan secara online dan terintegrasi dengan 12 perpustakaan Perguruan Tinggi, Perpustakaan SKPD maupun Perpustakaan Kabupaten/kota. 41
  • 42. • Dalam hal peningkatan pelayanan publik kepada masyarakat terutama masyarakat yang berada di pedesaan, pedalaman dan perbatasan serta daerah yang tidak memiliki akses informasi, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur mendapat bantuan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia berupa M-PLIK, (Mobil Pelayanan Internet Kecamatan) sebanyak 72 unit yang diserahkan kepada kab/kota. • Dalam rangka peningkatan aksesibilitas penyampaian informasi kepada masyarakat perbatasan, pada tahun 2013 juga tengah dilaksanakan pembangunan menara komunikasi di Kutai Barat (Long Apari), Nunukan (Long Layu), dan Malinau (Desa Agung Baru). 42
  • 43. • Umumnya situasi dan kondisi Kalimantan Timur aman dan kondusif, namun tidak menutup kemungkinan dapat terjadi konflik antar kelompok dan SARA. • Dalam hal penanganan konflik kesukuan yang terjadi di beberapa kabupaten/kota, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur juga turut aktif berperan sebagai fasilitator dalam hal mediasi kepada pihak yang saling bertikai. Terhadap permasalahan tersebut, Gubernur selaku pimpinan daerah telah berhasil menjadi mediator dalam upaya meredam konflik yang terjadi • Penyelesaian konflik secara cepat dan kondusif berkat kerjasama dan penanganan yang cepat antara Pemerintah Daerah, POLRI dan tokoh masyarakat 43
  • 44. Berdasarkan Laporan POLDA Kaltim : NO KASUS 2009 2010 2011 2012 9.115 9.955 9.238 11.234 6 1 10 6 1 Kriminalitas 2 Pencurian Ikan 3 Pencurian & Penyelundupan Kayu 328 296 251 81 4 Unjuk Rasa (Politik) 65 258 17 4 5 Unjuk Rasa (Ekonomi) 99 60 134 4 6 Pemogokan Tenaga Kerja 253 14 12 16 Terlihat bahwa peningkatan stabilitas ketertiban umum di daerah cukup kondusif dan terkendali. 44
  • 45. • Indeks Demokrasi Indonesia di Kalimantan Timur tahun 2008 hanya 51,01% atau menempati urutan ke-30 dari 33 Provinsi, tahun 2009 nilainya 72,31 peringkat ke-8 nasional. Kemudian tahun 2010 nilainya 73,04 peringkat ke-4 nasional. NO KABUPATEN / KOTA PELAKSANAAN PEMILUKADA PARTISIPASI PEMILIH PERSENTASE Mei 2008 Oktober 2008 72.607 79.532 77,25 64,23 Nopember 2009 8.299 82,42 1 2 Penajam Paser Utara Kota Tarakan 3 Tana Tidung 4 Kutai Kartanegara Mei 2010 283.234 65,61 5 Paser Juni 2010 103.419 66,75 6 7 8 9 10 Bulungan Berau Samarinda Kutai Timur Bontang Juni 2010 Juli 2010 Oktober 2010 Nopember 2010 Desember 2010 54.296 82.021 33.539 118.272 73.302 73,15 66,33 61,59 56,39 65,55 11 Malinau Januari 2011 34.551 70,11 12 Kutai Barat Januari 2011 90.143 73,61 13 Balikpapan Februari 2011 226.801 56,31 14 Nunukan Februari 2011 74.023 75,22 45
  • 46. • Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur saat ini tengah melakukan optimalisasi peran Pusat Pengendalian Operasional (Pusdalops) Penanggulangan Bencana dengan tugas dan fungsi informasi kebencanaan selama 24 Jam dengan cakupan wilayah 14 Kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Timur. • Pemerintah juga berkerjasama dengan Forum Kaltim Peduli Bencana sebagai mitra BPBD Provinsi Kalimantan Timur dalam hal penyampaian bantuan kepada korban bencana. 46
  • 47. Pelayanan kepada masyarakat dalam penyediaan pekerjaan dilaksanakan melalui Bursa kerja secara online dan Job Market Fair (JMF). Upaya ini dilakukan untuk mempertemukan para pencari kerja dengan perusahaan yang beroperasi di Kalimantan Timur. NO URAIAN 2009 2010 2011 2012 1. Perusahaan Yang Memfasilitasi 67 68 114 108 2. Pencari Kerja (org) 1.100 1.744 3.226 4.365 3. Lowongan Tersedia 576 548 1.655 3.543 4. Yang diterima (org) 402 261 663 850 47
  • 48. PKSN/PLBD PKSN/PLBD TAULUMBIS TAULUMBIS 1. Pembangunan Jalan Tanjung Selor – Sekatak Buji – Malinau – Mensalong – Simanggaris – S.Ular sepanjang 437,83 Km. 2. Pembangunan Jalan lingkar Pulau Sebatik sepanjang 97 Km. 3. Pembangunan Jalan Malinau – Mentarang – Paking – Long Semamu – Long Bawan – Long Midang – Batas Negara sepanjang 180 Km. 4. Pembangunan Jalan Malinau – Long Alango sepanjang 147,20 Km. 5. Pembangunan Jalan Batas Negara – Sei. Pengian – Long Nawang – Long Apung – Sungai Barang – Mahak Baru sepanjang 131,65 Km. 6. Pembangunan Jalan Tering - Long Bagun – Long Pahangai – Long Apari – Batas Kalbar sepanjang 398 Km. 7. Pembangunan Jalan Long Midang - Batas Negara. 8. Pengembangan Bandara di Kawasan Perbatasan yaitu : Long Bawan, Long Ampung, dan Data Dawai. PKSN/PLBD PKSN/PLBD LONG MIDANG LONG MIDANG PKSN/PLBD PKSN/PLBD SIMANGGARI SIMANGGAR PKSN/PLBD PKSN/PLBD LONG NAWANG LONG NAWANG 48
  • 49. 9. Pematokan Pilar Batas Utama (PBU) di perbatasan sepanjang 1.309 Km. 10. Pemberian beasiswa khusus untuk 3 Kabupaten 11. Peningkatan pelayanan Puskesmas 24 jam 12. Pembangunan menara telekomunikasi 13. Pembangunan stasiun Produksi TVRI dan RRI 14. Pembangunan sarana pengamanan pantai Pulau Sambit Kabupaten Berau. 15. Penyuluhan sosial dan penguatan wawasan kebangsaan kepada masyarakat perbatasan. 49
  • 50. AGENDA II MEWUJUDKAN EKONOMI DAERAH YANG BERDAYA SAING DAN PRO RAKYAT 50
  • 51. SHIFTING ECONOMIC POLICY yang telah dilakukan sejak tahun 2009 1. Mengembangkan industri eksisting (Minyak, Pupuk, Gas, CPO, Batubara) 2. Mengembangkan industri berbasis agricultural berskala industri dengan pendekatan klaster 3. Pengarusutamaan pembangunan yang rendah karboh Sektor Pertambangan 46,06 DENGAN PERCEPATAN AGROINDUSTRY/ AGRIBUSSINESS Share PDRB (%) TANPA PERCEPATAN Sektor Pertanian 4,93 2008 FUTURE
  • 52. 7 PENGEMBANGAN KAWASAN INDUSTRI DI KALTIM
  • 53. CAPAIAN BIDANG PENANAMAN MODAL PENANAMAN MODAL ASING 2008 Nilai (US$) 2009 2010 2011 2012 1.169.682.280 5.978.754.940 998.710.138 1.348.060.805 2.529.900.000 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) 44.920 Tenaga Kerja Asing (TKA) 177 15.802 90 56 9.001 35.579 24 35 Capain Proyek 9.016 398 172 167 PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI 2008 Nilai (Juta Rp.) TKI 2009 2010 2011 2012 254.974 1.523.525 7.881.290 16.196.330 7.709.270 358 741 6.049 12.227 50.240 14 114 14 44 TKA Capaian Proyek 4 8 49 Selama 33 (tiga) tahun terakhir, realisasi investasi di Kalimantan Timur selalu Selama (tiga) tahun terakhir, realisasi investasi di Kalimantan Timur selalu menduduki peringkat 55 (lima) besar Nasional, baik di bidang investasi PMA menduduki peringkat (lima) besar Nasional, baik di bidang investasi PMA (Penanaman Modal Asing) maupun PMDN (Penanaman Modal Dalam Negeri). Pada (Penanaman Modal Asing) maupun PMDN (Penanaman Modal Dalam Negeri). Pada tahun 2012, Kaltim menduduki peringkat 55 untuk PMA setelah Provinsi Jawa Timur, tahun 2012, Kaltim menduduki peringkat untuk PMA setelah Provinsi Jawa Timur, serta peringkat 44untuk PMDN setelah DKI Jakarta serta peringkat untuk PMDN setelah DKI Jakarta
  • 54. JALAN NASIONAL DAN PROVINSI DI KALTIM JALAN NASIONAL JALAN PROVINSI Kondisi mantap jalan nasional pada akhir 2012 mencapai 86,78%, naik bila dibandingkan tahun 2011 sebesar 72,84%. Kondisi mantap Jalan Provinsi Tahun 2012 mencapai 75,86% meningkat jika dibandingkan tahun 2010, sebesar 63,57%. PERKEMBANGAN PERMUKAAN BERASPAL PERKEMBANGAN PERMUKAAN BERASPAL  Tahun 2009  1.289,08 Km (83,72%)  Tahun 2009  1.097,37 Km (62,28%)  Tahun 2010  1.743,59 Km (82,31%)  Tahun 2010  1.118,47 Km (63,47%)  Tahun 2011  1.773,82 Km (83,74%)  Tahun 2011  1.148,09 Km (65,16%)  Tahun 2012  1.797,69 Km (86,78%)  Tahun 2012  1.205,71Km (68%)  Estimasi 2013  1.898,36 Km (89,63%)  Estimasi 2013  1.337,89 (75,93%)
  • 55. PEMBANGUNAN JEMBATAN PULAU BALANG (Bentang Panjang dan Bentang Pendek) BENTANG PANJANG BENTANG PENDEK PROGRESS BENTANG PENDEK 2012: 65 % PROGRESS BENTANG PENDEK 2012: 65 %  Jembatan Bentang Pendek (470 M) tengah  Jembatan Bentang Pendek (470 M) tengah dibangun dengan dan APBD Provinsi dibangun dengan dan APBD Provinsi dengan target penyelesaian tahun 2013. dengan target penyelesaian tahun 2013.  Jembatan Bentang panjang (800 meter,  Jembatan Bentang panjang (800 meter, dana Rp. 1,6 Triliun) mendapat alokasi dana Rp. 1,6 Triliun) mendapat alokasi APBN 2013 Rp. 99,5 M. APBN 2013 Rp. 99,5 M.  Saat ini jembatan bentang panjang Sedang  Saat ini jembatan bentang panjang Sedang diusulkan untuk pembiayaan melalui skema diusulkan untuk pembiayaan melalui skema Multiyears Contract 2014-2018, dengan Multiyears Contract 2014-2018, dengan anggaran berkisar Rp.400 s/d 500 Milyar anggaran berkisar Rp.400 s/d 500 Milyar per Tahun per Tahun Target Tahun 2013 : :Bangunan pelengkung bentang pendek tersambung Target Tahun 2013 Bangunan pelengkung bentang pendek tersambung 55
  • 56. PEMBANGUNAN JALAN TOL BALIKPAPAN - SAMARINDA KENDALA/PERMASALAHAN KENDALA/PERMASALAHAN  Trase jalan sebagian kecil melalui Tahura Bukit Soeharto  Trase jalan sebagian kecil melalui Tahura Bukit Soeharto dan Hutan Lindung Sungai Manggar. dan Hutan Lindung Sungai Manggar.  Menunggu Persetujuan Pola Ruang dari Kementerian  Menunggu Persetujuan Pola Ruang dari Kementerian Kehutanan terkait trase yang melewatu TAHURA dan Kehutanan terkait trase yang melewatu TAHURA dan Hutan Lindung Sungai Manggar Hutan Lindung Sungai Manggar  Kebutuhan Dana Rp. 6,2 Trilyun  Investasi Pemprov (2010 – 2013 Rp. 2 Trilyun, Sampai dengan pembukaan badan jalan)  Persetujan Kemen.PU masuk dalam Rencana Umum Jaringan Jalan Tol  Terbagi menjadi 5 paket pekerjaan: • • • • • Paket I Paket II Paket III Paket IV Paket V : Km. 13 Balikpapan – Samboja. (Progress : 65,12%) : Samboja – Palaran I (Progress : 15,10%) : Samboja – Palaran II (Progress : 68,85%) : Palaran – Jembatan Mahkota II Cs. (Progress : 52,62%) : Km.13 – Sepinggan (Progress : 27,42%)  Trase jalan Tol yang melewati HL Sungai Manggar (8,2 Km) Telah mendapat izin prinsip dari Menhut No. S.481/Menhut-VII/2012 dan dilanjutkan pada tahap proses penetapan pinjam pakai  Saat ini telah terbangun jalan akses menuju jalan tol (Ramp) sepanjang 400 meter 56
  • 57. PEMBANGUNAN PELABUHAN PETI KEMAS KARIANGAU TELAH DIRESMIKAN OLEH PRESIDEN RI TELAH DIRESMIKAN OLEH PRESIDEN RI 24 OKTOBER 2012 24 OKTOBER 2012 PEMBANGUNAN DIMULAI TAHUN 2008, PEMBANGUNAN DIMULAI TAHUN 2008, SAAT INI TELAH BEROPERASI SAAT INI TELAH BEROPERASI Akan dikembangkan menjadi Pelabuhan Akan dikembangkan menjadi Pelabuhan Internasional Hub Terbesar di Kaltim Internasional Hub Terbesar di Kaltim  Luas Container Yard (CY)/Lapangan  Luas Container Yard (CY)/Lapangan penumpukan penumpukan Tahap I I : :44Ha, Tahap Ha, tahap IIII : :10 Ha tahap 10 Ha  Kapasitas saat ini ±±250.000 TEUS, dengan  Kapasitas saat ini 250.000 TEUS, dengan kapasitas bongkar muat pelabuhan 25 Box kapasitas bongkar muat pelabuhan 25 Box container/Crane/Hr container/Crane/Hr  Akan dikembangkan hingga 600.000 TEUS  Akan dikembangkan hingga 600.000 TEUS  Nilai Investasi Tahap I I  Nilai Investasi Tahap sebesar Rp. 714 Milyar sebesar Rp. 714 Milyar (Pelindo IV, APBD Prov dan APBN) (Pelindo IV, APBD Prov dan APBN)  Tahun 2014 akan dilaksanakan  Tahun 2014 akan dilaksanakan pengembangan fasilitas sisi darat pengembangan fasilitas sisi darat pelabuhan pelabuhan
  • 58. PEMBANGUNAN JALAN AKSES KM. 13 – PELABUHAN KARIANGAU  Jalan Akses sepanjang 13,5 Km, dengan sumber dana APBD Provinsi hingga tahun 2013 sebesar Rp 141,5 Milyar TA 2009 : Rp 15 Miliar TA 2010 : Rp 30 Miliar TA 2011 : Rp 56,5 Miliar TA 2012 : Rp 40 Miliar TA 2013 : Rp 20 Miliar  Progres :  Dengan panjang 12,8 km dan lebar 7 m (2 jalur 4 lajur), terbangun satu jalur dan satu jembatan, saat ini dalam proses penyelesaian dua jalur Overall Progress 82,65%  Target penyelesaian dua jalur pada tahun 2014 58
  • 59. PEMBANGUNAN KAWASAN INDUSTRI DAN PELABUHAN INTERNASIONAL (KIPI) MALOY 2009 – 2010 •Rencana Induk (Master-plan) •Perencanaan Teknis Sisi Laut •Dokumen AMDAL 2012 •Pembangunan Fasilitas Perkantoran secara Bertahap 2010 – 2011 •Studi Kelayakan dan Masterplan •Businessplan •Dokumen AMDAL dan KLHS 2012 •Detail Engineering Design (DED) •Pembangunan jalan dalam kawasan industri 2013 . Disusun FS dan Masterplan tahap II seluas 4.305 Ha
  • 60. PEMBANGUNAN FASILITAS PELABUHAN CPO MALOY, SISI DARAT PMK MASJID KANTOR PENGELOLA Ke DERMAGA WORKSHOP LANDSCAPE & PARKIR JALAN LINGKUNGAN POS JAGA Pembangunan gedung workshop (Telah Selesai Tahun 2012) • APBD Kaltim TAHUN 2012 : Pembangunan gedung workshop • APBD Kaltim TAHUN 2013 :  Target : Pembangunan gedung kantor pengelola, masjid, pemadam kebakaran, pos jaga, dan jalan lingkungan  Progres Realisasi Keseluruhan : 9,2 %  Item-Item Pekerjaan yang telah dilaksanakan (s/d Juni 2013) : Persiapan (Pembangunan direksi kit, mobilisasi, air, listrik) : 100% Pemancangan (Kantor Pengelola, Mesjid, PMK) : 95% Pembangunan Pos Jaga : 20% Persiapan jalan akses lingkungan : 10% Pematangan lahan (tambahan) : 5% Pembangunan Pembangunan pelabuhan sisi laut pelabuhan sisi laut dimulai Tahun 2013 dimulai Tahun 2013 melalui dana APBN melalui dana APBN
  • 61. JALAN AKSES KAWASAN INDUSTRI MALOY Ü Ke Talisayan KABUPATEN KUTAI TIMUR Simpang 3 Sangkulirang 1. Simpang 4 Kaliorang 5 Km 4. 2. Ke Simpang Perdau = Ruas yg ditangani Simpang 4 Teluk Golok 12 Km LOKASI KAWASAN INDUSTRI DAN PELABUHAN INTERNASIONAL MALOY 3. Pelabuhan Maloy Lama • • • • • Panjang penanganan : 17,3 Km Sumber Dana : APBN-P 2012 (SAL) Total Pagu : Rp. 258.000.000.000 Total Kontrak : Rp. 229.330.648.000 Produk Akhir : Rigid Pavement
  • 62. JALAN DALAM KAWASAN MALOY • Panjang total : 11,44 Km • Terbagi menjadi 3 jalur :  Jalur A : 6,24 Km (lebar row 47 m)  Jalur B : 2,33 Km(lebar row 40 m)  Jalur C : 2,87 Km (lebar row 2,87 Km) • Tahun 2012 telah tertangani land clearing jalur A sepanjang 6,24 Km dan Rigid 1,24 Km x 7 m • Tahun 2013 akan ditangani land clearing jalur B dan C, perbaikan geometrik dan penyiapan badan jalan ALOKASI ANGGARAN APBD Kaltim • Tahun 2012 : 100 Miliar • Tahun 2013 : 30 Miliar = Jalan Akses Kawasan Industri = Jalan Dalam Kawasan Penyiapan badan jalan dalam kawasan Jalan dalam kawasan yang telah di-rigid
  • 63. PENGEMBANGAN BANDARA INTERNASIONAL SEPINGGAN, BALIKPAPAN TELAH DI-GROUNDBREAKING OLEH PRESIDEN RI TELAH DI-GROUNDBREAKING OLEH PRESIDEN RI 24 OKTOBER 2012 24 OKTOBER 2012  Investasi  Investasi PT. ANGKASA PURA I I PT. ANGKASA PURA Rp. 1,8 Trilyun Rp. 1,8 Trilyun  Progress Pembangunan ::  Progress Pembangunan  Paket I I: :100% Paket 100%  Paket II : :74,31% Paket II 74,31%  Paket III: 75% Paket III: 75%  Pengembangan Terminal  Pengembangan Terminal Penumpang dari 12.433 m22 Penumpang dari 12.433 m menjadi 110.000 m22dengan 11 menjadi 110.000 m dengan 11 Garbarata, dengan target daya Garbarata, dengan target daya tampung 10 juta orang/tahun. tampung 10 juta orang/tahun.  Perpanjangan landasan pacu  Perpanjangan landasan pacu dari 2.500 m menjadi 3.250 m dari 2.500 m menjadi 3.250 m dengan biaya Rp. 500 Milyar. dengan biaya Rp. 500 Milyar.  Rencana fisik akan diselesaikan  Rencana fisik akan diselesaikan pada bulan Juli 2013, dan pada bulan Juli 2013, dan operasional direncanakan pada operasional direncanakan pada bulan Oktober 2013 bulan Oktober 2013 63
  • 64. PEMBANGUNAN BANDARA SAMARINDA BARU TELAH DI-GROUNDBREAKING OLEH PRESIDEN RI TELAH DI-GROUNDBREAKING OLEH PRESIDEN RI 24 OKTOBER 2012 24 OKTOBER 2012 • • • • Pendanaan pembangunan sisi darat melalui APBD Provinsi Kaltim Sebesar Rp. 696 Miliar melalui skema kontrak tahun jamak Pekerjaan dibagi menjadi 3 paket, meliputi pembangunan infrastruktur dan bangunan teknis (Gedung tower, akses, Apron service, Chiller, Bangunan Meteorologi, Power Station, Bangunan ATC, ATC Tower, dan bangunan penunjang) Progress Pekerjaan Hingga Juli 2013 : 65% Akan segera dilakukan pembangunan sisi udara 64
  • 65. PEMBANGUNAN BANDARA KALIMARAU, BERAU TELAH DIRESMIKAN OLEH PRESIDEN RI 24 OKTOBER 2012. SAAT INI TELAH BEROPERASI  Perpanjangan Grand Opening Bandara Kalimarau, Berau landas pacu dari 1.850 Meter menjadi 2.250 Meter sehingga dapat didarati oleh pesawat Boeing 737 – 300 dan Airbus A-319.  Telah dibangun Terminal Penumpang Baru seluas 9.000 m2 dengan 2 (dua) Garbarata  Nilai investasi sebesar Rp. 460 Milyar (APBN, APBD Prov, APBD Kab. Berau)  Garuda telah mengoperasikan pesawat terbaru Bombardier CRJ1000 dengan tujuan Bandara Kalimarau Berau 65
  • 66. PEMBANGUNAN BANDARA JUWATA TARAKAN Pengembangan Bandara Juwata Tarakan dilakukan pembangunan Apron dengan konstruksi sarang laba-laba, Terminal Penumpang dengan 4 (empat) garbarata dan pembangunan landas pacu baru tahap I berupa pematangan lahan. Saat ini telah didarati pesawat Boeing 737-900ER dan Airbus 320. Tahun 2011 total apron yang telah dibangun 33.659 m2 Tahun 2012 total apron yang telah dibangun 34.885 m2. Tahun 2013 Pembangunan taxiway seluas 2.640 m2
  • 67. PEMBANGUNAN BANDARA MARATUA Pembangunan Bandara Maratua Kabupaten Berau dalam rangka mendukung pariwisata dilaksanakan mulai tahun 2011 dengan pematangan lahan untuk pembangunan landas pacu sepanjang 100 x 1.700 meter. Pada tahun 2012 dilakukan penyiapan lahan seluas 77,500 m2 sehingga pada tahun 2013 dapat dilakukan pekerjaan kontruksi agregat untuk runway.  TARGET Terbangun bandara dengan landas pacu 100 x 1.700 m serta gedung terminal  Capaian Tahun 2012 Progres : 13 % (konstruksi agregat)  Keterangan • Pada tahun 2013, dilaksanakan pekerjaan konstruksi runway sepanjang 1.200 m • Kebutuhan dana Rp. 150 Milyar, telah dialokasikan Rp. 20 Milyar di Tahun 2012 dan 2013
  • 68. PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA SUNGAI, DANAU, PENYEBERANGAN  Pembangunan rambu suar di Sungai Sesayap, Tarakan dan Nunukan sebanyak 11 buah, telah selesai pada akhir tahun 2009.  Pembangunan rambu suar di Nunukan dan Sungai Ancam sebanyak 15 buah, telah selesai pada akhir tahun 2010.  Pembangunan dermaga di Sungai Melak dan Muara Pahu pada tahun 2011  Pembangunan dermaga Sungai Tidung Pala dimulai pada tahun 2012 dan hingga saat ini (2013), dalam proses pekerjaan fisik pembangunan trestle dan dermaga.  Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Kariangau dilakukan pada beberapa fasilitas pelabuhan, yakni kios, KP3, Kantin, toilet, site development dan renovasi rumah dinas, yang telah selesai pada tahun 2012. Pada tahun 2013, dilanjutkan pekerjaan fisik lanjutan untuk pembangunan pagar, lanjutan renovasi rumah dinas, renovasi mushola dan saluran outlet Pembangunan Dermaga Sungai Tidung Pala Pelabuhan Penyeberangan Kariangau
  • 69. PEMBANGUNAN PRASARANA SUMBER DAYA AIR Pembangunan Pembangunan Bendungan Bendungan Pembangunan Bendungan Marangkayu Kab. Kutai Kartanegara pada Bulan Juli 2013 progressnya mencapai 54%. Pembangunan Daerah Irigasi (DI) Biatan yang terletak di Kab. Berau pada bulan Juli 2013 memiliki progress 47,46%, dengan estimasi penyelesaian 100% diakhir tahun 2013. Penyediaan Penyediaan Air Baku Air Baku Penyediaan air baku melalui pembangunan Bendungan Sei Wain, dengan progres fisik Bulan Juli 2013 mencapai 6,74 %. Selain itu, juga dilakukan pembuatan sumur dalam dengan debit 10-15 liter/detik dengan progres fisik Bulan Juli 2013 mencapai 37,58 %. estimasi capain akhir tahun 2013 mencapai 100 % (meliputi bangunan sumur dalam 3 titik). Pengendalian Pengendalian Banjir Kota Banjir Kota Samarinda Samarinda Pengamanan Pengamanan Pantai Pantai Capaian hingga Bulan Juli 2013 1.Sistem Karang Asam Besar (52,47%), 2.Karang Asam Kecil (28,35%), 3.Karang Mumus (23,87%), 4.Loa Janan & Rapak Dalam (26,76%) 5.Normalisasi polder Air Hitam (100%) Pada akhir 2012 telah dituntaskan pembangunan Pengamanan pantai biduk – biduk Kab.Berau serta Pengamanan pantai BBU Manggar Kota Balikpapan
  • 70. PEMBANGUNAN RUMAH LAYAK HUNI DAN SARANA AIR BERSIH Program Fasilitasi dan Stimulasi Pembangunan Rumah Layak Huni (RLH) bagi Masyarakat Kurang Mampu pada tahun 2012 telah terbangun sebanyak 3.994 Unit dari target RPJMD 2009-2013 sebayak 5.000 Unit Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) di Kota Samarinda dalam rangka meningkatkan kapasitas produksi air bersih 200 lt/detik, dan ditargetkan tuntas pada tahun 2013
  • 71. PEMBANGUNAN JEMBATAN MAHAKAM IV (Jembatan Kembar S. Mahakam) Jembatan eksisting (Mahakam) Jembatan Mahakam IV (Jembatan Kembar) TELAH DI-GROUNDBREAKING OLEH TELAH DI-GROUNDBREAKING OLEH PRESIDEN RI PRESIDEN RI 24 OKTOBER 2012 24 OKTOBER 2012  Dibangun untuk mengatasi permasalahan “overcapacity” kendaraan di Jembatan Mahakam  Panjang bentang jembatan 220 meter, lebar 16,9 meter, dan tinggi clearance vertikal sepanjang 22 meter  Dibangun melalui dana APBD Kaltim, kontrak tahun jamak senilai Rp. 171 Miliar  Progress pekerjaan hingga April 2013 mencapai 21,15% 71
  • 72. PEMBANGUNAN CONVENTION HALL SAMARINDA Pembangunan Convention Hall dibiayai Hingga 16 Juli 2013, progress melalui APBD Provinsi dengan Pola Tahun pembangunannnya mencapai 48% Jamak 2011-2013 sebesar Rp. 256,9 milyar
  • 73. POTENSI KELAPA SAWIT LUAS AREAL PERKEBUNAN KELAPA SAWIT LUAS AREAL PERKEBUNAN KELAPA SAWIT DI KALIMANTAN TIMUR DI KALIMANTAN TIMUR Produksi Kelapa Sawit Memiliki Produksi Kelapa Sawit Memiliki Kecenderungan Meningkat Setiap Tahun Kecenderungan Meningkat Setiap Tahun Area (Ha) 2008 2009 2010 2011 2012 Small Plantatio n 121.293 129.279 126.756 158.235 226.720 SoE 15.816 15.937 17.237 17.237 17.237 Private Enterprises 272.455 385.338 519.540 651.875 717.845 Sumber : Direktorat Jenderal Perkebunan , Deptan Total 409.564 530.554 663.533 827.347 961.802 PRODUKSI CPO PRODUKSI CPO TAHUN PRODUKSI CPO (TON) 2008 2009 2010 366.148 505.610 672.035 2011 975.112 2012 1.032.204 2008 Luas Areal Luas Areal Penanaman Sawit Penanaman Sawit Tahun 409.564 Ha 2009 530.554 Ha 2010 663.553 Ha 2011 827.374 Ha 2012 961.802 Ha 2013 1.002.294 Ha
  • 74. PRODUKSI PADI SAWAH PRODUKSI PADI TAHUN 2008 - 2013 PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. Komoditi Tahun 2. 2009 2010 2011 2012 Padi Sawah - Luas tanam (Ha) - Luas panen (Ha) - Provitas (Kui/Ha) - Produksi (Ton GKG) 92.823 97.754 45,15 441.405 91.916 92.383 45,04 421.605 108.675 96.368 46,85 451.491 93.534 91.684 46,85 429.583 86.601 93.448 46,61 435.522 94.702 95.926 47,41 454.793 Padi Ladang - Luas tanam (Ha) - Luas panen (Ha) - Provitas (Kui/Ha) - Produksi (Ton GKG) 59.185 59.587 45,15 144.625 57.305 53.794 45,15 133.955 49.606 53.663 45,15 137.386 50.933 48.531 45,15 123.033 41.515 49.125 45,15 126.438 33.142 42.409 45,15 112.181 Total Padi - Luas tanam (Ha) - Luas panen (Ha) - Provitas (Kui/Ha) - Produksi (Ton GKG) 1. 2008 2013 (ARAM I) 152.008 157.341 41,30 586.030 149.221 146.177 39,95 555.561 158.281 150.031 39,25 588.877 144.467 140.215 39,41 552.616 128.116 142.573 39,42 561.959 124.844 138.335 40,99 566.973 Penurunan produksi menjadi 566.973 ton GKG pada ARAM I ITahun 2013 disebabkan karena terjadinya Penurunan produksi menjadi 566.973 ton GKG pada ARAM Tahun 2013 disebabkan karena terjadinya penurunan luas tanam dan luas panen akibat konversi lahan dan serangan beberapa OPT utama seperti tikus penurunan luas tanam dan luas panen akibat konversi lahan dan serangan beberapa OPT utama seperti tikus dan penggerek batang serta adanya banjir dan kekeringan. dan penggerek batang serta adanya banjir dan kekeringan.
  • 75. KETERSEDIAAN ENERGI, PROTEIN, DAN LEMAK URAIAN TINGKAT KETERSEDIAAN ENERGI 2008 2009 2010 2011 2012 Energi (Kilo Kalori per Kapita) 2.470 2.478 2.482 2.413 2.492 Protein (Gram) 70,55 71,02 72,00 72,33 73,30 Lemak (Gram) 46,97 51,29 61,12 69,72 - Tingkat ketersediaan energi, protein dan lemak tersebut bila dibandingkan dengan standar Angka Kecukupan Gizi (AKG) berdasarkan Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi (WNPG) ke VIII tahun 2004, maka tingkat ketersediaan energi, protein dan lemak di Kaltim sudah menunjukkan angka surplus.
  • 76. UPAYA MENGURANGI KETERGANTUNGAN TERHADAP BERAS UPAYA MENGURANGI KETERGANTUNGAN BERAS 1. Instruksi Gubernur Kalimantan Timur Nomor 04 Tahun 2009 Tentang Penganekaragaman Pangan di Provinsi Kalimantan Timur 2. Peraturan Gubernur Kalimantan Timur Nomor 55 Tahun 2011, Tentang Gerakan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Berbasis Sumber Daya Lokal di Provinsi Kalimantan Timur Program Aksi Menunjukan Keberhasilan yang ditandai dengan meningkatnya Skor Pola Pangan Harapan (PPH) URAIAN Realisasi (%) SKOR PPH (%) 2008 2009 2010 2011 2012* 80,50 79,10 82,90 80,70 81,20 *) = Angka Proyeksi Sumber : Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Prov.Kaltim
  • 77. UPAYA MENJAGA KETAHANAN PANGAN PENGEMBANGAN DESA MANDIRI PANGAN • 31 DESA PEMBANGUNAN LUMBUNG PANGAN PENGEMBANGAN LEMBAGA DISTRIBUSI MASYARAKAT (LDPM) DAN LEMBAGA USAHA EKONOMI PEDESAAN (LUEP) Dibentuk pada Kelompok Usaha Gapoktan dalam rangka : •menjaga stabilitas harga saat panen ditingkat kelompok tani, •meningkatkan cadangan pangan usaha masyarakat, •meningkatkan cadangan pangan serta memperkuat modal usaha kelompok tani
  • 78. PENYULUH PERTANIAN Orang Jumlah Penyuluh Pertanian (PNS) PENYULUH PERTANIAN SEBAGAI UJUNG TOMBAK DILAPANGAN PROGRAM PEMBERDAYAAN PENYULUH DAN PENINGKATAN PROGRAM PEMBERDAYAAN PENYULUH DAN PENINGKATAN KAPASITAS /SDM PENYULUH PERLU DITINGKATKAN KAPASITAS /SDM PENYULUH PERLU DITINGKATKAN Sebagai apresiasi pada para penyuluh kelompok tani Sebagai apresiasi pada para penyuluh kelompok tani tersebut, Pemerintah Provinsi memberikan tersebut, Pemerintah Provinsi memberikan Perhargaan kepada Penyuluh Berprestasi setiap tahun Perhargaan kepada Penyuluh Berprestasi setiap78 tahun (pada acara HUT Kemerdekaan RI) (pada acara HUT Kemerdekaan RI)
  • 79. PENINGKATAN SWASEMBADA BERAS Pencetakan Sawah Baru 2012 2011 2010 2.604 Ha 4.350 Ha 2009 2008 KOMODITI PADI (Ha) * : Kesepakatan Kab/Kota Target Komoditi Padi Kalimantan Timur 680.824 Ha Target Komoditi Padi Kalimantan Timur 680.824 Ha
  • 80. PENGEMBANGAN RICE-FOOD ESTATE 200.000 HA  Merupakan dukungan terhadap prioritas ketahanan pangan nasional, yakni target surplus beras nasional 10 Juta Ton pada 2014  Pengembangan kawasan pangan skala luas akan dilaksanakan pada lahanlahan potensi daerah irigasi, serta beberapa potensi daerah rawa  Tersebar di 10 Kabupaten di Kalimantan Timur 80
  • 81. INDIKASI LAHAN PENGEMBANGAN RICE/FOOD ESTATE POTENSI LAHAN (HA) KABUPATEN HASIL KLARIFIKASI KABUPATEN LUAS INDIKASI PEMPROV (19 SEPT 2011) DATA TERAKHIR S/D TGL 18 JANUARI 2012 BERAU 11.901,42 12.500 62.751 BULUNGAN 73.976,77 32.746 50.000 KUTAI BARAT 56.942,42 39.150 70.000 KUKAR 76.826,99 36.347 36.347 KUTAI TIMUR 39.545,58 4.876 62.630 MALINAU 1.306,60 1.933 1.933 NUNUKAN 12.434,19 500 46.700 PENAJAM PASER UTARA 9.474,48 1.500 1.400 PASER 15.159,44 5.500 5.500 TANAH TIDUNG 4.916,93 6.200 6.200 302.484,81 141.252 Ha 343.461 TOTAL 81
  • 82. DELTA KAYAN FOOD ESTATE, KAB. BULUNGAN 82
  • 83. PANEN PERDANA FOOD ESTATE 83
  • 84. PETERNAKAN Ternak Sapi Kerbau Kambing Domba Babi Kuda Unggas 2009 2010 2011 2012 101.176 108.460 98.699 104.017 13.401 13.646 9.985 10.499 63.295 65.270 61.691 63.542 930 929 379 383 87.568 95.381 95.463 101.483 124 131 102 103 43.520.038 43.373.607 45.697.094 48.596.971 • Telah digalakkan Program Kredit Ternak Sejahtera melalui BanKaltim untuk membantu peternak dalam peningkatan skala usaha yang akan merubah usaha sambilan menuju ke usaha peternakan sebagai cabang usaha maupun usaha pokok. • Pada Tahun 2012 telah disalurkan dana Rp.9,7 Milyar, meningkat dibandingkan pada tahun 2011 sebesar Rp. 7,732 Milyar di 14 Kab/Kota. • Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur mampu meraih dua penghargaan P2HP (Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan) Award, yakni penghargaan Citra Produk Pertanian Berdaya Saing 2012 dan Grand Citra Produk Pertanian Berdaya saing 2012 pada tanggal 19 Desember 2012 oleh Dirjen P2HP, Kementerian Pertanian.
  • 85. PERIKANAN Jenis Perikanan 2008 2009 2010 2011 2012 Perikanan Laut 92.175,2 94.937,5 111.702,9 103.406,4 105.392,3 Parairan Umum 34.687,1 34.262,2 42.108,8 42.775,9 42.775,9 Tambak 28.194,7 32.788,1 53.236,1 56.630,9 48.778,7 Kolam 2.119,9 1.796,0 1.911,8 2.214,0 2.502,1 Keramba 24.082,7 31.859,3 31.669,3 35.104,1 32.261,6 Budidaya Laut 5.965,7 42.945,9 65.992,7 138.678,1 166.600,7 TENAGA KERJA (Orang) Dalam rangka revitalisasi perikanan tangkap akan dikembangkan kapasitas tangkap dari 5 Gross Ton (42GT) menjadi 30 GT. Dalam tahun 2012 tersedia 9 unit kapal 30 GT dengan alat tangkap Pursesaine PERIKANAN PEMBUDIDAYA Kolam Karamba Jagung Minapadi Tambak Laut PERIKANAN TANGKAP Laut Umum 60.901 12.388 21.374 78 23.262 3.799 78.733 41.868 36.865
  • 86. PENGEMBANGAN KOPERASI KLASIFIKASI USAHA KECIL DAN MENENGAH 2011 2012 Uraian 2009 2010 2011 2012 KUR (Milyar Rp) 370,50 929,44 1.666 2.413 86
  • 87. PARIWISATA INDIKATOR 2008 a. Obyek Wisata (Unit) b. Wisatawan - Wisnus(Orang) - Wisman(Orang) c. Pendapatan - Rp. (Milyar) - US $ (Juta) 2009 2010 2011 2012 393 393 401 401 550 808.860 20.142 1.131.906 23.768 1.174.626 24.410 1.283.327 25.264 1.337.300 26.148 291,19 20.142 398,93 23.768 416,92 24.410 451,19 25.264 481,42 26.148 * ( Jumlah Wisman x 8 hari x 125$ perhari) ( Jumlah Wisnus x 4 hri x Rp.90.000 perhari) 87
  • 88. KAWASAN INDUSTRI PARIWISATA KEP. DERAWAN DAN SEKITARNYA KEP. DERAWAN Puncak Festival Derawan : September 2013
  • 89. KEGIATAN REHABILITASI DAN REBOISASI HUTAN PENURUNAN LUAS LAHAN KRITIS DAN JUMLAH TITIK API PENURUNAN LUAS LAHAN KRITIS DAN JUMLAH TITIK API TAHUN PENURUNAN LUAS LAHAN KRITIS (HA) JUMLAH TITIK API (HOTSPOT) 2008 2009 2010 5.762.225 5.186.002 4.663.352 1.255 1.198 1.029 2011 2012 2.662.681,49 2.594.324,27 1.501 1.507 89
  • 90. KEPELOPORAN KALTIM TERHADAP MITIGASI DAN ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM • • • Kaltim telah mendeklarasikan sebagai Provinsi Hijau (Kaltim Green) pada 7 Januari 2010. Satu satunya Provinsi yang memiliki Dewan Daerah Perubahan Iklim yang bertugas sebagai “Think Tank” dalam merespon Perubahan Iklim. Memiliki Pokja REDD + yang aktif berperan dalam penurunan emisi. Kalimantan Timur telah menetapkan strategi pembangunan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan; merupakan strategi holostik dimana pertumbuhan ekonomi, dan penurunan emisi berjalan beriringan. Telah tersedia 3 dokumen Perencanaan dan Strategi Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca serta Pembangunan yang rendah Karbon. (LCGS, RAD-GRK dan SRAP REDD) yang satusatunya PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN TIMUR NOMOR 54 2012 TENTANG RENCANA AKSI DAERAH PENURUNAN EMISI GAS RUMAH KACA • • Kaltim berperan sangat aktif Kancah Nasional dan International dalam upaya mitigasi perubahan iklim
  • 91. KEPELOPORAN KALTIM TERHADAP MITIGASI DAN ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM Rencana Aksi penurunan emisi meliputi sektor Berbasis Lahan, Limbah dan Energi dan Transportasi -15,6% 91
  • 92. PENILAIAN KINERJA PERUSAHAAN DALAM PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP INDUSTRI DAN JASA BATU BARA HPHTI/IUPHHK-HT
  • 93. PERDAGANGAN LUAR NEGERI PROVINSI KALTIM (Dalam Juta US$) Uraian Ekspor a. Migas b. Non Migas Impor a. Migas b. Non Migas Net Ekspor ( surplus ) a. Migas b. Non Migas 2008 24.700,04 17.025,36 7.025,36 5.232,85 3.477,32 1.755,53 2009 18.922,73 9.290,60 9.632,13 4.884,30 3.241,52 1.643,28 2010 25.116,95 11.319,28 13.797,67 6.269,01 4.522,49 1.746,52 2011 37.974,15 18.655,70 19.318,45 7.216,74 5.084,06 2.132,67 2012 33.793,55 14.999,65 18.792,90 8.143,54 5.338,31 2.805,23 19.467,19 14.038,43 18.847,94 30.757,41 25.649,01 13.548,04 5.919,15 6.049,08 7.988,85 6.796,79 12.051,15 13.571,64 17.185,77 9.661,34 15.987,67 Sumber : BPS Kaltim 93
  • 94. KAWASAN INDUSTRI BERBASIS DAN GAS, BONTANG • Lokasi : Kota Bontang • Produk kimia berupa urea, amoniak, soda ash dan methanol • Saat ini penambahan kapasitas produksi urea dengan pembangunan pabrik urea unit 5, telah mencapai 30 % Sedang yang dalam proses penyelesaian proyek pembangunan ammonium nitrat KABUPATEN KUTAI TIMUR KOTA BONTANG KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA
  • 95. PERTAMBANGAN UMUM URAIAN 2009 2010 2011 2012 Cadangan Batubara (Ton) 5,0 Milya r 7,8 Milyar 8,3 Milyar 9,2 Milyar Produksi Batubara (Ton) 144,4 64 Juta 178,450 Juta 208,066 Juta 203,6 Juta PKP2B : 33 IUP : 1.418 Total : 1.451 Ijin PENERIMAAN NEGARA DARI ROYALTY BATU BARA DAN IURAN TETAP Tahun (Rp)
  • 96. WILAYAH KERJA PERTAMBANGAN Provinsi Kalimantan Timur pada tahun 2009, telah melaksanakan konversi minyak tanah ke gas LPG 3 Kg ke rumah tangga dan usaha kecil, yang sebelumnya dilakukan sosialisasi bersama SKPD terkait dan PT. Pertamina (Persero) Wilayah Kalimantan Timur
  • 97. KETENAGALISTRIKAN URAIAN Daya Terpasang Daya Mampu Beban Puncak Jaringan Tegangan Menengah Jaringan Tegangan Rendah TAHUN 2009 561,34 MW 402,43 MW 448,8 MW 4.567,48 kms 5.432,28 kms TAHUN 2012 665,73 MW 494,50 MW 464,34 MW 4.751,31 kms 4.976,67 kms Pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTMH) • Tahun 2009 terpasang 7 unit, • Tahun 2012 menjadi 9 unit Pembangkit listrik tenaga biogas • Tahun 2009 sebanyak 1 unit, • Tahun 2012 menjadi 12 unit PLTS • Tahun 2009 terpasang 22.867 unit tersebar 415 desa, • Tahun 2012 terpasang 24.798 unit tersebar 512 desa Rasio rumah tangga berlistrik/rasio elektrifikasi (RE) • Tahun 2009 sebesar 61,75% , • Tahun 2012 sebesar 65,72%
  • 98. UPAYA PEMPROV KALTIM DALAM MENGATASI PERMASALAHAN KELISTRIKAN Pembangunan PLTU 2x110 MW Bekerjasama dengan PLN yang telah di-ground breaking oleh Gubernur Kaltim pada tanggal 25 Maret 2011 Progress pembangunan 2012 mencapai 55,92%. PLTU Gunung Bayan 2x15 MW PLTU Gunung Bayan 2x15 MW kerjasama dgn Perusda Balikpapan dan PT. Gunung Bayan di Kariangau Telah dilaksanakan topping out oleh Gubernur Kaltim Tgl 12 Januari 2012 Progress 2012 mencapai 70%. PLTG Peaking Tanjung Batu PLN 2 x 50 MW Progres pada tahun 2012 sebesar 84,34 % PLTG Senipah 2 x 41 MW Telah di-ground breaking oleh Gubernur Kaltim tanggal 21 November 2011 dan progress 2012 mencapai 85% PLTU Cahaya Fajar Kalimantan Timur (CFK) 1 x 50 MW Progress pembangunan 2012 mencapai 30% PLTU Bakrie Power 2 x 100 MW di Sangatta
  • 99. PENGHARGAAN KALIMANTAN TIMUR DALAM USAHA ENERGI BARU DAN TERBARUKAN Tanggal 22 November 2011 Pemerintah Provinsi mendapatkan Juara Pertama dalam Kompetisi Usaha Energi Baru dan Terbarukan yang diadakan oleh Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi, Kementerian Energi dan Sumberdaya Mineral Pembangunan Pembangunan Instalasi Biogas Instalasi Biogas Untuk Kelistrikan di Untuk Kelistrikan di Desa Bukit Harapan, Desa Bukit Harapan, Kecamatan Kecamatan Kaliorang, Kab. Kutai Kaliorang, Kab. Kutai Timur Timur The Development of The Development of Tanggal 12 September 2012 Pemerintah Biogas Power Plant Provinsi Kalimantan Timur menerima Biogas Power Plant penghargaan dari ASEAN Centre For Energy in Bukit Harapan in Bukit Harapan di Kamboja sebagai Runner-Up untuk Village Kutai Timur Village Kutai Timur Category Off-Grid pada ASEAN Renewable District East District East Energy Project Competition 2012 Kalimantan Kalimantan
  • 100. Peran Bidang KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA dalam mewujudkan ekonomi daerah yang berdaya saing dan pro rakyat. 1. Pada Tahun 2009 Pemerintah Provinsi memfokuskan program kerjasama dengan PT.Telkom Divisi Regional VI Kalimantan guna pemasangan AIM (Anjungan Internet Mandiri pada 1000 titik lokasi). 2. Pada Tahun 2011, telah dilakukan Pembentukan Komisi Informasi Provinsi. Capaian lain yang diperoleh antara lain; pemeringkatan eGovernment, Mobile Community Access Point (MCAP), membangun jaringan Virtual Private Network – Internet Protocol (VPN-IP) dan pembuatan cell plan menara telekomunikasi. 3. Pada Tahun 2012, dilakukan Penguatan kelembagaan pengelolaan komunikasi dan informasi daerah seperti pembentukan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) di Provinsi dan Kabupaten/Kota. Selain itu, kerjasama swakelola dilakukan dengan LPP TVRI Kaltim dan LPP RRI Samarinda berupa penyebarluasan informasi pembangunan daerah kepada masyarakat. 4. Pada Tahun 2013 Pemerintah Provinsi melaksanakan pembangunan menara telekomunikasi di daerah perbatasan, pembangunan Warung Informasi Etam Kaltim (WIEK), pengembangan komunikasi dan informasi melalui kegiatan Mobile Community Access Point (M-CAP) dan pelatihan dasar-dasar aplikasi dan telematika pada masyarakat.
  • 103. Pengembangan Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) Tahun 2011 terdapat 29 RSBI/Unggulan dan Tahun 2012 menjadi 44 RSBI/Unggulan Penambahan penghasilan Guru (insentif) Tahun 2011 Rp.233,535 Milyar dan meningkat pada tahun 2012 Rp. 234,989 Milyar dgn jumlah guru 61.734 orang BOSDA Tahun 2011 Rp.163,605 Milyar sebanyak 130.884 siswa serta tahun 2012 menjadi 179,338 Milyar sebanyak 133.500 siswa Peningkatan Kompetensi dan Kualifikasi Guru ke jenjang S1/D IV dan S2 sebanyak 3.453 Guru pada Tahun 2012 Bantuan Tutor PAUD Tahun 2011 Rp.19,256 Milyar dan meningkat pada tahun 2012 sebesar Rp.25,704 Milyar Beasiswa melalui “Kaltim Cemerlang” pada tahun 2012 berjumlah 23.259 orang dengan dana Rp. 93,690 Milyar Pemprov Kaltim mendapatkan 2 (dua) penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk kategori pemberi beasiswa terbesar se-Indonesia melalui sumber dana APBD
  • 104. Upaya Pemerintah Provinsi untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat mengalami Peningkatan • Puskesmas dan Puskesmas Pembantu serta Puskesmas Keliling yang mampu menjangkau segala lapisan masyarakat hingga ke daerah terpencil • Peningkatan Jumlah Rumah Sakit (RSUD 16 unit, RS Swasta 13 unit, RS TNI 5 unit, RS BUMN 2 unit, dan RS Khusus 15 unit) • Mulai tahun 2014 akan diberlakukan Join Committee International (JCI) • Peningkatan pelayanan UPTD Balai Kesehatan Mata dan Olah raga Masyarakat Samarinda dalam Operasi Buta Katarak • Peningkatan pelayanan UPTD Laboratorium Kesehatan Provinsi Kaltim sebagai penunjang diagnostik
  • 105. Dalam upaya-upaya peningkatan pelayanan kesehatan ini, Provinsi Kalimantan Timur telah menerima Penghargaan di Bidang Kesehatan yaitu Manggala Karya Bakti Husada oleh Menteri Kesehatan RI
  • 106. 284.440 orang (9,51%) Melalui program-program PRO RAKYAT, khususnya program-program pemenuhan kebutuhan hak-hak dasar masyarakat, jumlah penduduk miskin di Kalimantan Timur terus mengalami penurunan secara signifikan dari tahun ke tahun Upaya Upaya peningkatan peningkatan kesehatan bagi kesehatan bagi keluarga miskin keluarga miskin Melalui Jamkesda Kabupaten/Kota, Melalui Jamkesda Kabupaten/Kota, Jamkesprov, Askes, Jamsostek dan Jamkesprov, Askes, Jamsostek dan Jaminan lainnya telah mencapai 92% Jaminan lainnya telah mencapai 92% dimana persentase ini telah melebihi dimana persentase ini telah melebihi angka target yang ditetapkan pada angka target yang ditetapkan pada Jaminan Semesta (Universal Coverage) Jaminan Semesta (Universal Coverage) yaitu dengan capaian target sebesar yaitu dengan capaian target sebesar 85%. 85%. 237.960 orang (6,06%)
  • 107. Sejak tahun 2008 sampai tahun 2013 melalui PNPM Mandiri Perdesaan, Pemerintah Provinsi telah berhasil membantu masyarakat miskin perdesaan pada berbagai bidang No TAHUN ANGGARAN PNPM Mandiri Perdesaan juga telah mampu memberikan peluang berusaha bagi 142.767 orang miskin perdesaan, serta telah mampu menumbuhkan sebanyak 5.401 kelompok Simpan Pinjam Khusus Perempuan (SPP) untuk Peningkatan usaha ekonomi produktif PENERIMA MANFAAT LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH ORANG MISKIN 1 2007 65.244 76.390 141.634 62.531 2 2008 119.769 117.699 237.468 114.178 3 2009 114.716 119.432 234.148 99.831 4 2010 170.705 168.768 339.473 161.496 5 2011 144.169 141.290 285.459 130.481 6 2012 93.412 94.253 187.665 90.525
  • 108. Keberhasilan pembangunan pada sektor pemberdayaan masyarakat ini telah mendapatkan penghargaan Penghargaan Produktivitas Paramakarya Tingkat Nasional yang diserahkan oleh Presiden RI dan Pembentukan Desa Produktif sebanyak 9 desa, serta penghargaan tingkat nasional yang telah diraih lainnya antara lain :
  • 109.
  • 110. Untuk penyerapan tenaga kerja dalam rangka menurunkan jumlah pengangguran, pemerintah provinsi Kalimantan Timur terus berupaya meningkatkan peluang kesempatan kerja
  • 111. Selama 4 tahun (2009-2012) telah ditempatkan warga transmigrasi sebanyak 1.278 KK/4.816 jiwa yang tersebar di Kabupaten Bulungan, Nunukan, Kutai Timur dan Tana Tidung, dan pada tahun 2013 telah merealisasikan penempatan sebanyak 150 KK/388 Jiwa di Lokasi SP.5 Tanjung Buka dan SP5 Sei Manggaris. Program Transmigrasi telah mendukung pengembangan Food Estate and Rice Estate dengan telah ditempatkan sejak 2009 s.d. 2013 sebanyak 850 KK/2.381 Jiwa di Kawasan Delta Kayan Tanjung Buka Kab. Bulungan Program Tarnsmigrasi memberikan konstribusi dalam Pemekaran Wilayah pada Tingkat Kecamatan dan Kabupaten Penyelenggaraan Transmigrasi di Kalimantan Timur telah mendapatkan Penghargaan MAKARTI NAYOTAMA pada TRANSMIGRATION AWARD TAHUN 2012 dari Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang diberikan kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur atas Kesungguhannya dalam Melaksanakan Pembangunan Transmigrasi
  • 112. Telah dilakukan upaya perlindungan terhadap sebanyak 1.711.697 tenaga kerja Telah dilakukan upaya perlindungan terhadap sebanyak 1.711.697 tenaga kerja melalui Pembinaan Hubungan Industrial serta Pembinaan Pengawasan melalui Pembinaan Hubungan Industrial serta Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan Ketenagakerjaan Melalui kegiatan Pembinaan Hubungan Industrial Dengan kondusifnya hubungan Dengan kondusifnya hubungan industrial maka kecelakaan kerja dan industrial maka kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja frekuensinya penyakit akibat kerja frekuensinya semakin tahun semakin menurun. Hal semakin tahun semakin menurun. Hal ini dibuktikan dengan Zore Accident ini dibuktikan dengan Zore Accident pada tahun 2009 s.d 2013 Provinsi pada tahun 2009 s.d 2013 Provinsi Kalimantan timur berada pada posisi I, Kalimantan timur berada pada posisi I, II dan III secara Nasional II dan III secara Nasional
  • 113. Pengembangan olahraga di Kalimantan Timur terus diupayakan peningkatannya melalui : Peningkatan prestasi bidang olahraga melalui event Regional, Nasional dan Internasional Pembangun an Sekolah Khusus Olahragawan Internasional (SKOI) Jumlah Siswa SKOI Tahun Ajaran 2013/2014 berjumlah 112 siswa dengan 20 cabang olahraga dan sejak tahun 2010 hingga 2013 telah diraih sejumlah 683 medali tingkat Regional, Nasional dan Internasional, prestasi Siswa SKOI dalam PON XVII Riau menyumbang 11,4 % perolehan medali bagi Provinsi Kalimantan Timur
  • 114.
  • 115. BAHAN LAPORAN KETERANGAN PERTANGUNGJAWABAN AKHIR MASA JABATAN GUBERNUR & WAKIL GUBERNUR 2008-2013 DAPAT DI DOWNLOAD MELALUI WEBSITE BAPPEDA KALTIM www.bappedakaltim.com