3. Teori Teori Penyimpangan Sosial
Fungsi
( Keturunan )
Merton
( Adaptasi )
Labelling ( Cap )
Differential
Association
( Alih budaya )
4. Bentuk Bentuk Perilaku
Menyimpang
Primer ( Sementara )
Sekunder ( Lanjutan )
Sistematik ( Didukng Oleh organisasi )
Situasional ( Situasi yang memaksa )
Kelompok ( kelompok )
Individu ( sendiri )
6. Faktor Faktor Penyebab
Perilaku Menyimpang
Sikap Mental yang Tidak Sehat
Pengaruh Dorongan dan Media
Massa
Dorongan Kebutuhan Ekonomi
Pelampiasan Rasa Kecewa
Ketidak Harmonisan dalam
Keluarga
Kegagalan dalam Proses
Sosialisasi
Proses Sosialisasi Nilai-Nilai
Subkebudayaan Menyimpang
Adanya Ikatan Sosial yang Berlainan
Ketidaksanggupan Meyerap Norma
Proses Belajar yang Menyimpang
Keinginan untuk Dipuji
10. Jenis – Jenis
Pengendalian Sosial
Pengendalian Sosial
Formal
Pengendalian Sosial
Nonformal
Kepolisian
Kejaksaan
Pengadilan
Adat
Menurut Bruce J. Cohen, penyebabnya
adalah :
1. Perubahan norma pada setiap periode
2. Tidak ada norma yang bersifat mutlak
3. Meniru orang lain yang
melanggar/tidak diajarkan untuk
mematuhi norma
4. Tidak mengerti pentingnya mematuhi
norma
5. Kurang yakin terhadap kebaikan
norma/norma yang berlaku tidak
sesuai
6. Terjadi konflik
15. Adanya Norma – Norma
yang memadai
Adanya Aparat
Penegak hukum
Adanya kesadaran
dari setiap warga
masyarakat
Ketertiban di dalam masyarakat
terwujud dari 3 komponen ,
antara lain :
16. Bentuk – bentuk nyata dalam masyarakat yang merupakan akibat langsung
tidak berfungsinya lembaga – lembaga pengendalian sosial
Tidak adanya
kepastian hukum
Kepentingan
masyarakat sulit
untukdi penuhi
Sering terjadi
konflik
Munculnya
komersialisasi
hukum, jabatan
dan kekuasaan
Munculnya sindikat – sindikat
kejahatan yang memiliki kepentingan
khusus
17. Klasifikasi Kejahatan
Menurut Ahli Sosiologi
Light, Keller, dan Calhoun
Kerah Putih
( White Colar Crime )
Terorganisasi Transnasional
( Transnational Organized
Crime )
Atas Nama Organisasi Formal
( Corporate Crime )
Tanpa Narkoba
(Crimes Withouth Victims )
Terorganisasi
( Organized Crime )