SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
Ikan pari manta
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
  Belum Diperiksa
Langsung ke: navigasi, cari
      ?
        Manta birostris




      Pari manta dari Pasifik
      Status konservasi
           Rentan
      Klasifikasi ilmiah
 Kerajaan: Animalia
 Filum:        Chordata
 Kelas:        Chondrichthyes
 Ordo:         Rajiformes
 Famili:       Myliobatidae
 Upafamili: Mobulinae
 Genus:        Manta
 Spesies:      M. birostris
       Nama binomial
       Manta birostris
          Walbaum, 1792

Ikan pari manta (Manta birostris) adalah salah satu spesies ikan pari terbesar di dunia. Lebar
tubuhnya dari ujung sirip dada ke ujung sirip lainnya mencapai hampir 7 meter (kemungkinan
lebih karena ada laporan yang mengatakan bahwa ada manta yang lebar tubuhnya mencapai 9,1
meter). Bobot terberat manta sendiri yang pernah diukur mencapai 3 ton.[1]

Manta dapat ditemukan di lautan tropis di seluruh dunia - kurang lebih antara 35o lintang utara
hingga 35o lintang selatan. Persebarannya yang luas dan penampilannya yang unik menyebabkan
ikan ini memiliki banyak nama mulai dari "manta Pasifik", "manta Atlantik", "devil fish", hingga
"sea devil". Di Indonesia sendiri, pari manta memiliki aneka nama lokal seperti cawang kalung,
plampangan, serta pari kerbau[2] (mungkin karena bagian tubuh mirip tanduk di kepalanya
sehingga ia dianggap mirip dengan kerbau).

Pari manta belakangan dikategorikan sebagai "dekat dengan ancaman" (near threatened) oleh
IUCN karena walaupun jumlahnya belum masuk kategori terancam punah, namun pada masa
depan diperkirakan populasinya akan menyusut hingga akhirnya terancam punah.[3] Populasi pari
manta dianggap dekat dengan bahaya karena tingginya kegiatan perikanan dan kondisi laut yang
semakin terpolusi, namun rasio kelahiran mereka rendah.[4]


Daftar isi
       1 Klasifikasi
       2 Anatomi
       3 Perilaku
           o 3.1 Makanan
           o 3.2 Reproduksi
           o 3.3 Melompat dari Air
       4 Interaksi dengan hewan lain
           o 4.1 Pemangsa
       5 Referensi
       6 Pranala luar



Klasifikasi
Manta dimasukkan ke dalam famili Myliobatidae yang terdiri dari 40 spesies pari berbeda.
Famili dari ikan pari ini juga dikenal sebagai "pari elang" (eagle ray) karena mereka tidak hidup
di dasar laut dan berenang bebas sehingga saat dilihat mereka sekilas seperti elang yang
"terbang" di dalam laut. Famili Myliobatidae ini dibagi dalam 4 subfamili dan pari manta
dimasukkan ke dalam subfamili Mobulinae yang juga diisi oleh ikan pari dari genus Mobula
yang memiliki penampilan mirip pari manta namun ukurannya lebih kecil.[5] Nama "manta"
sendiri berasal dari bahasa Spanyol yang berarti "selimut".

Ada 3 spesies yang sebelumnya dianggap merupakan bagian dari genus Manta: Manta birostris
(pari manta Atlantik), Manta hamiltoni (pari manta Pasifik), dan Manta raya (pari manta
Pangeran Alfred). Ketiga pari manta itu sendiri sangat mirip satu sama lain. Belakangan, setelah
dilakukan penelitian terhadap contoh gen mereka, ketiga spesies itu dimasukkan dalam satu
spesies yang sama: spesies Manta birostris.[6] Namun, ada pula yang mengatakan bahwa
setidaknya ada 2 spesies manta: yang satu berukuran besar dan suka bermigrasi, sementara yang
satunya lagi berukuran lebih kecil dan lebih suka menetap.[7]

Anatomi




Anatomi pari manta




Video of a manta ray

Manta memiliki fisik yang secara umum mirip dengan kebanyakan ikan pari dengan sirip dada
yang lebar serta ekor kecil seperti cambuk. Sirip dadanya yang lebar membuat tubuhnya terlihat
pipih. Manta bergerak memakai sirip dadanya dengan cara mengombakkannya dari bagian dekat
kepala hingga ke belakang tubuh sehingga saat dilihat, pari manta seolah-olah sedang terbang di
dalam laut.[8] Ekor manta sendiri lebih pendek dibandingkan dengan ekor ikan pari kebanyakan
dan tidak bersengat. Kulit manta juga diselubungi lapisan lendir yang jauh lebih tebal
dibandingkan ikan pari kebanyakan. Lapisan lendir ini diduga ada hubungannya untuk
melindungi kulitnya yang rentan. Manta juga memiliki ukuran otak yang lebih besar
dibandingkan ikan pari lain dan hiu kerabatnya sehingga mereka dianggap lebih cerdas
dibandingkan kerabatnya yang lain.[9]

Ciri khas manta adalah sepasang "tanduk" di dekat mulutnya. "Tanduk" ini sebenarnya adalah
sepasang sirip sefala (kepala) yang membantu memasukkan air laut yang mengandung plankton
makanannya dan bisa ditekuk ke dalam mulut. Di dalam mulutnya juga terdapat 300 gigi kecil
berbentuk pasak dan nyaris tersembunyi di bawah kulit. Gigi ini tidak digunakan untuk makan,
namun mungkin gigi ini berguna saat manta melakukan perkawinan.[4] Manta juga memiliki lima
pasang celah insang di bagian bawah tubuhnya untuk mengeluarkan air yang masuk melalui
mulutnya. Di bagian dalam celah insangnya terdapat tapis insang atau piringan penyaring (filter
plate) yang berfungsi untuk memerangkap plankton yang masuk bersama dengan air laut.[5]
Manta memiliki warna yang bervariasi, mulai dari hitam, biru keabu-abuan, cokelat, hingga
nyaris putih. Pola warna pada tubuh manta juga bervariasi di mana pada pari manta yang
ditemukan di Pasifik timur bagian bawah tubuhnya berwarna dominan hitam, sementara pada
jenis pari manta yang ditemukan di Pasifik barat, warna bagian bawah tubuhnya pucat. Belum
diketahui apa fungsi dan penyebab dari pewarnaan bervariasi ini, namun warnanya yang
bervariasi memudahkan para ilmuwan untuk membedakan manta dari wilayah yang satu dengan
wilayah lainnya. Hal unik lain seputar pewarnaan manta adalah mereka memiliki semacam pola
di bagian bahu serta bawah tubuhnya dan pola-pola ini berbeda pada setiap individu manta
sehingga dianggap mirip dengan sidik jari pada manusia.[4]

Perilaku
Pari manta adalah hewan yang ecara umum memiliki perilaku yang tenang. Ia juga menunjukkan
perilaku bersahabat dengan para penyelam sehingga penyelam yang kebetulan berada di
dekatnya bisa memegang dan bahkan menungganginya. Ia juga biasa terlihat di dekat permukaan
laut dan di sekitar terumbu karang. Pari manta bisa dijumpai dalam jumlah cukup besar di
wilayah-wilayah yang kaya akan plankton, namun pari manta diketahui tidak menunjukkan
tanda-tanda interaksi sosial satu sama lain maupun membentuk kelompok.[4]

Makanan

Manta dikenal sebagai salah satu ikan besar yang memakan plankton (filter feeder). Ia makan
dengan cara membuka mulutnya sambil berenang sehingga plankton yang berada dalam air
masuk ke dalam mulutnya. Ia juga bisa menggunakan sepasang sirip kepalanya yang mirip
tanduk itu untuk mengarahkan plankton agar masuk ke mulutnya. Dengan cara ini ia dianggap
berburu secara pasif karena ia tidak mengejar mangsanya untuk makan. Manta juga diketahui
memakan hewan-hewan kecil seperti udang dan anak ikan.[5]

Reproduksi

Di musim kawin, sejumlah besar manta akan berkumpul untuk mencari pasangan kawin.
Beberapa manta jantan bisa saling bersaing untuk mendapatkan manta betina pasangannya.
Manta jantan yang berhasil mendapatkan manta betina akan berpegangan pada sirip pasangannya
menggunakan giginya dan merapatkan perutnya, lalu memulai perkawinan dengan cara
memasukkan alat kelaminnya ke dalam lubang kelamin betina. Perkawinan berlangsung selama
kurang lebih 90 detik.[4]

Pari manta adalah ovovivipar di mana telur menetas saat masih berada di dalam tubuh induknya.
Seekor manta betina bisa membawa 2 bayi manta sekaligus dalam tubuhnya. Periode
"kehamilan" manta sendiri belum diketahui secara pasti, namun kemungkinan bisa berlangsung
antara 9-12 bulan. Bayi manta yang baru menetas lalu keluar dari tubuh induknya dengan kondisi
sirip yang masih terlipat. Bayi manta mulai aktif segera setelah ia mengembangkan siripnya dan
bisa langsung mulai berenang. Seekor bayi manta yang baru lahir diketahui bisa berukuran
selebar 1,2 meter dan seberat 45 kg. Bayi manta bisa tumbuh sangat cepat karena dalam waktu
satu tahun, lebar tubuh mereka sudah mencapai hampir 2 kali lebarnya saat pertama kali lahir.[5]
Usia maksimal pari manta sendiri yang diketahui mencapai 20 tahun.[1]
Melompat dari Air

Manta terkenal karena ia bisa melompat keluar dari air dan karena ukuran tubuhnya yang besar,
ia selalu menarik perhatian saat sedang melakukan lompatan. Ada beberapa teori mengenai
sebab mereka melompat dari air. Mereka mungkin melakukan itu untuk melarikan diri dari
pemangsanya atau untuk melepas parasit yang menempel pada tubuhnya. Teori lainnya, manta
menggunakan itu untuk berkomunikasi satu sama lain. Manta juga diperkirakan melompat keluar
air untuk menunjukkan kekuatannya saat sedang mencari pasangan.[4]

Interaksi dengan hewan lain




Ikan remora yang menempel pada perut manta

Ikan-ikan kecil diketahui sering berada di dekat manta. Salah satu spesies ikan laut yang paling
sering diketahui suka berada di dekat manta adalah ikan remora (Echeneida sp.). Ikan ini biasa
ditemukan menempel pada bagian bawah tubuh manta memakai semacam penghisap pada
bagian atas tubuhnya. Remora mendapat keuntungan dengan menempel pada manta karena ia
terlindung dari pemangsanya dan ia memperoleh "makanan gratis" berupa parasit yang
menempel pada kulit manta.[6]

Pemangsa

Hewan laut yang diketahui sebagai pemangsa utama pari manta adalah ikan-ikan hiu semisal hiu
macan (Galeocerdo cuvier). Manta tidak memiliki alat pertahanan semisal gigi tajam atau sengat
sehingga ia mengandalkan kemampuan berenangnya untuk melarikan diri dari musuhnya
(termasuk mungkin dengan melompat keluar dari air).[4] Manta juga diketahui bisa memakai sirip
dadanya untuk memukul penyerangnya.[5]

Referensi
   1.   ^ a b http://fishbase.org/Summary/SpeciesSummary.php?id=2061
   2.   ^ Common names of Manta birostris FishBase.
   3.   ^ http://www.iucnredlist.org/details/198921/0
   4.   ^ a b c d e f g Manta Ray FAQ Elasmo-Research.
   5.   ^ a b c d e Biology of the Manta Ray Elasmo-Research.
   6.   ^ a b Giant Manta, Manta birostris at MarineBio.org>
   7.   ^ Manta Rays: A New Species? Save Our Seas Foundation.
8. ^ -. 1996. "Rahasia Dunia Binatang 19: Pari". PT Elex Media Komputindo, hal. 23.
   9. ^ "Manta Rays" The Hawaii Association for Marine Education and Research, Inc..

Pranala luar
       Pari Manta di FishBase
       Pari Manta di MarineBio
       Pari Manta di YouTube

Kategori:

       Spesies rentan
       Fauna
       Ikan
       Myliobatidae

       Buat akun baru
       Masuk log

       Halaman
       Pembicaraan

       Baca
       Sunting
       Versi terdahulu



       Halaman Utama
       Perubahan terbaru
       Peristiwa terkini
       Halaman sembarang

Komunitas

       Warung Kopi
       Portal komunitas
       Bantuan

Wikipedia

Cetak/ekspor

Peralatan

Bahasa lain
Afrikaans
Български
Català
Česky
Dansk
Deutsch
English
Español
Euskara
Suomi
Français
Magyar
Italiano
日本語
Basa Jawa
Қазақша
한국어
Nederlands

Diné bizaad
Polski
Português
Русский
Simple English
Svenska

Tagalog
Türkçe
Українська
Tiếng Việt
中文

Halaman ini terakhir diubah pada 07.01, 1 Oktober 2012.
Teks tersedia di bawah Lisensi Atribusi/Berbagi Serupa Creative Commons; ketentuan
tambahan mungkin berlaku.

More Related Content

What's hot

Tugas dewa ipa kelas 6
Tugas dewa ipa kelas 6Tugas dewa ipa kelas 6
Tugas dewa ipa kelas 6tarinovita
 
Flora dan fauna
Flora dan faunaFlora dan fauna
Flora dan faunaEmma Sekar
 
Geografi flora fauna euthopian tundra taiga
Geografi flora fauna euthopian tundra taigaGeografi flora fauna euthopian tundra taiga
Geografi flora fauna euthopian tundra taigahallotugas
 
Artiodactyla by linda listiana
Artiodactyla by linda listianaArtiodactyla by linda listiana
Artiodactyla by linda listianaLinda Listiana
 
Keterkaitan manusia dan satwa (Contoh Kasus Harimau Sumatera)
Keterkaitan manusia dan satwa (Contoh Kasus Harimau Sumatera)Keterkaitan manusia dan satwa (Contoh Kasus Harimau Sumatera)
Keterkaitan manusia dan satwa (Contoh Kasus Harimau Sumatera)Yuca Siahaan
 
PERSEBARAN FAUNA DI DUNIA
PERSEBARAN FAUNA DI DUNIAPERSEBARAN FAUNA DI DUNIA
PERSEBARAN FAUNA DI DUNIAPlhgeo Belajar
 
Persebaran fauna didunia
Persebaran fauna diduniaPersebaran fauna didunia
Persebaran fauna diduniaJan Mc
 
LAPORAN PRAKTIKUM KULIAH LAPANGAN TAKSONOMI HEWAN DI TAMAN MARGASATWA DAN BUD...
LAPORAN PRAKTIKUM KULIAH LAPANGAN TAKSONOMI HEWAN DI TAMAN MARGASATWA DAN BUD...LAPORAN PRAKTIKUM KULIAH LAPANGAN TAKSONOMI HEWAN DI TAMAN MARGASATWA DAN BUD...
LAPORAN PRAKTIKUM KULIAH LAPANGAN TAKSONOMI HEWAN DI TAMAN MARGASATWA DAN BUD...himabioummy
 
Ciri khusus beberapa hewan dan tumbuhan
Ciri khusus beberapa hewan dan tumbuhanCiri khusus beberapa hewan dan tumbuhan
Ciri khusus beberapa hewan dan tumbuhanFreddy Then
 
persebaran fauna didunia
persebaran fauna diduniapersebaran fauna didunia
persebaran fauna diduniaahmad_asadur
 
Persebaran Flora di Dunia
Persebaran Flora di DuniaPersebaran Flora di Dunia
Persebaran Flora di Duniaalfatihraihan
 
Pemanfaatan Hewan dan Tumbuhan Oleh Manusia IPA SMK Semester 5
Pemanfaatan Hewan dan Tumbuhan Oleh Manusia IPA SMK Semester 5Pemanfaatan Hewan dan Tumbuhan Oleh Manusia IPA SMK Semester 5
Pemanfaatan Hewan dan Tumbuhan Oleh Manusia IPA SMK Semester 5Atika Wulandari
 

What's hot (20)

Tugas dewa ipa kelas 6
Tugas dewa ipa kelas 6Tugas dewa ipa kelas 6
Tugas dewa ipa kelas 6
 
Burung Laut
Burung LautBurung Laut
Burung Laut
 
Flora dan fauna
Flora dan faunaFlora dan fauna
Flora dan fauna
 
Modifikasi aves
Modifikasi avesModifikasi aves
Modifikasi aves
 
Marine Reptiles
Marine ReptilesMarine Reptiles
Marine Reptiles
 
Mamalia Neritik
Mamalia NeritikMamalia Neritik
Mamalia Neritik
 
Reptil Laut
Reptil LautReptil Laut
Reptil Laut
 
Geografi flora fauna euthopian tundra taiga
Geografi flora fauna euthopian tundra taigaGeografi flora fauna euthopian tundra taiga
Geografi flora fauna euthopian tundra taiga
 
Artiodactyla by linda listiana
Artiodactyla by linda listianaArtiodactyla by linda listiana
Artiodactyla by linda listiana
 
Keterkaitan manusia dan satwa (Contoh Kasus Harimau Sumatera)
Keterkaitan manusia dan satwa (Contoh Kasus Harimau Sumatera)Keterkaitan manusia dan satwa (Contoh Kasus Harimau Sumatera)
Keterkaitan manusia dan satwa (Contoh Kasus Harimau Sumatera)
 
Fauna Paleartik
Fauna PaleartikFauna Paleartik
Fauna Paleartik
 
Fauna asiatis
Fauna asiatisFauna asiatis
Fauna asiatis
 
Fauna asiatis
Fauna asiatisFauna asiatis
Fauna asiatis
 
PERSEBARAN FAUNA DI DUNIA
PERSEBARAN FAUNA DI DUNIAPERSEBARAN FAUNA DI DUNIA
PERSEBARAN FAUNA DI DUNIA
 
Persebaran fauna didunia
Persebaran fauna diduniaPersebaran fauna didunia
Persebaran fauna didunia
 
LAPORAN PRAKTIKUM KULIAH LAPANGAN TAKSONOMI HEWAN DI TAMAN MARGASATWA DAN BUD...
LAPORAN PRAKTIKUM KULIAH LAPANGAN TAKSONOMI HEWAN DI TAMAN MARGASATWA DAN BUD...LAPORAN PRAKTIKUM KULIAH LAPANGAN TAKSONOMI HEWAN DI TAMAN MARGASATWA DAN BUD...
LAPORAN PRAKTIKUM KULIAH LAPANGAN TAKSONOMI HEWAN DI TAMAN MARGASATWA DAN BUD...
 
Ciri khusus beberapa hewan dan tumbuhan
Ciri khusus beberapa hewan dan tumbuhanCiri khusus beberapa hewan dan tumbuhan
Ciri khusus beberapa hewan dan tumbuhan
 
persebaran fauna didunia
persebaran fauna diduniapersebaran fauna didunia
persebaran fauna didunia
 
Persebaran Flora di Dunia
Persebaran Flora di DuniaPersebaran Flora di Dunia
Persebaran Flora di Dunia
 
Pemanfaatan Hewan dan Tumbuhan Oleh Manusia IPA SMK Semester 5
Pemanfaatan Hewan dan Tumbuhan Oleh Manusia IPA SMK Semester 5Pemanfaatan Hewan dan Tumbuhan Oleh Manusia IPA SMK Semester 5
Pemanfaatan Hewan dan Tumbuhan Oleh Manusia IPA SMK Semester 5
 

Viewers also liked

Kenapa Hiu Paus (Rhincodon typus) Harus Dilindungi
Kenapa Hiu Paus (Rhincodon typus) Harus DilindungiKenapa Hiu Paus (Rhincodon typus) Harus Dilindungi
Kenapa Hiu Paus (Rhincodon typus) Harus DilindungiDidi Sadili
 
Kebijakan pengelolaaan ikan napoleon dan regulasinya
Kebijakan pengelolaaan ikan napoleon dan regulasinyaKebijakan pengelolaaan ikan napoleon dan regulasinya
Kebijakan pengelolaaan ikan napoleon dan regulasinyaDidi Sadili
 
Status and conservation of dugong in indonesia
Status and conservation of dugong in indonesiaStatus and conservation of dugong in indonesia
Status and conservation of dugong in indonesiaDidi Sadili
 
Ancaman dan pemanfaatan dugong di indonesia
Ancaman dan pemanfaatan dugong di indonesiaAncaman dan pemanfaatan dugong di indonesia
Ancaman dan pemanfaatan dugong di indonesiaDidi Sadili
 
Medic conservation in indonesian dugongs. a physiologycal and pathological pe...
Medic conservation in indonesian dugongs. a physiologycal and pathological pe...Medic conservation in indonesian dugongs. a physiologycal and pathological pe...
Medic conservation in indonesian dugongs. a physiologycal and pathological pe...Didi Sadili
 
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairan
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairanPengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairan
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairanDidi Sadili
 
Implementasi Pemanfaatan Kawasan Konservasi Perairan Untuk Masyarakat Lokal
Implementasi Pemanfaatan Kawasan Konservasi Perairan Untuk Masyarakat LokalImplementasi Pemanfaatan Kawasan Konservasi Perairan Untuk Masyarakat Lokal
Implementasi Pemanfaatan Kawasan Konservasi Perairan Untuk Masyarakat LokalDidi Sadili
 
Bahan: Rencana Aksi Konservasi Sidat (Anguilla spp.)
Bahan: Rencana Aksi Konservasi Sidat (Anguilla spp.)Bahan: Rencana Aksi Konservasi Sidat (Anguilla spp.)
Bahan: Rencana Aksi Konservasi Sidat (Anguilla spp.)Didi Sadili
 
Sebaran dan Jenis Jenis Lobster dan Kepiting di Perairan Indonesia
Sebaran dan Jenis Jenis Lobster dan Kepiting di Perairan IndonesiaSebaran dan Jenis Jenis Lobster dan Kepiting di Perairan Indonesia
Sebaran dan Jenis Jenis Lobster dan Kepiting di Perairan IndonesiaDidi Sadili
 

Viewers also liked (9)

Kenapa Hiu Paus (Rhincodon typus) Harus Dilindungi
Kenapa Hiu Paus (Rhincodon typus) Harus DilindungiKenapa Hiu Paus (Rhincodon typus) Harus Dilindungi
Kenapa Hiu Paus (Rhincodon typus) Harus Dilindungi
 
Kebijakan pengelolaaan ikan napoleon dan regulasinya
Kebijakan pengelolaaan ikan napoleon dan regulasinyaKebijakan pengelolaaan ikan napoleon dan regulasinya
Kebijakan pengelolaaan ikan napoleon dan regulasinya
 
Status and conservation of dugong in indonesia
Status and conservation of dugong in indonesiaStatus and conservation of dugong in indonesia
Status and conservation of dugong in indonesia
 
Ancaman dan pemanfaatan dugong di indonesia
Ancaman dan pemanfaatan dugong di indonesiaAncaman dan pemanfaatan dugong di indonesia
Ancaman dan pemanfaatan dugong di indonesia
 
Medic conservation in indonesian dugongs. a physiologycal and pathological pe...
Medic conservation in indonesian dugongs. a physiologycal and pathological pe...Medic conservation in indonesian dugongs. a physiologycal and pathological pe...
Medic conservation in indonesian dugongs. a physiologycal and pathological pe...
 
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairan
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairanPengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairan
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairan
 
Implementasi Pemanfaatan Kawasan Konservasi Perairan Untuk Masyarakat Lokal
Implementasi Pemanfaatan Kawasan Konservasi Perairan Untuk Masyarakat LokalImplementasi Pemanfaatan Kawasan Konservasi Perairan Untuk Masyarakat Lokal
Implementasi Pemanfaatan Kawasan Konservasi Perairan Untuk Masyarakat Lokal
 
Bahan: Rencana Aksi Konservasi Sidat (Anguilla spp.)
Bahan: Rencana Aksi Konservasi Sidat (Anguilla spp.)Bahan: Rencana Aksi Konservasi Sidat (Anguilla spp.)
Bahan: Rencana Aksi Konservasi Sidat (Anguilla spp.)
 
Sebaran dan Jenis Jenis Lobster dan Kepiting di Perairan Indonesia
Sebaran dan Jenis Jenis Lobster dan Kepiting di Perairan IndonesiaSebaran dan Jenis Jenis Lobster dan Kepiting di Perairan Indonesia
Sebaran dan Jenis Jenis Lobster dan Kepiting di Perairan Indonesia
 

Similar to Ikan pari manta

Similar to Ikan pari manta (20)

Hewan Yang Bermigasi - Indah.pdf
Hewan Yang Bermigasi - Indah.pdfHewan Yang Bermigasi - Indah.pdf
Hewan Yang Bermigasi - Indah.pdf
 
1503 echinodermata
1503 echinodermata1503 echinodermata
1503 echinodermata
 
Amphibia
AmphibiaAmphibia
Amphibia
 
filum echinodermata
filum echinodermatafilum echinodermata
filum echinodermata
 
Planktonologi
PlanktonologiPlanktonologi
Planktonologi
 
Echinodermata
EchinodermataEchinodermata
Echinodermata
 
Kekayaan Laut
Kekayaan LautKekayaan Laut
Kekayaan Laut
 
Animalia Invertebrata 2.ppt
Animalia Invertebrata 2.pptAnimalia Invertebrata 2.ppt
Animalia Invertebrata 2.ppt
 
mamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdf
mamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdfmamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdf
mamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdf
 
Tugas_bu_lilis.pptx
Tugas_bu_lilis.pptxTugas_bu_lilis.pptx
Tugas_bu_lilis.pptx
 
filum chordata
filum chordatafilum chordata
filum chordata
 
Kelompok 12 super kelas reptilia
Kelompok 12 super kelas reptiliaKelompok 12 super kelas reptilia
Kelompok 12 super kelas reptilia
 
Taksonomi hewan
Taksonomi hewanTaksonomi hewan
Taksonomi hewan
 
2010 pengamatan invertebratadibama
2010 pengamatan invertebratadibama2010 pengamatan invertebratadibama
2010 pengamatan invertebratadibama
 
Cumi
CumiCumi
Cumi
 
Mollusca (2)(1)
Mollusca (2)(1)Mollusca (2)(1)
Mollusca (2)(1)
 
Biologi Presentation
Biologi PresentationBiologi Presentation
Biologi Presentation
 
Gurita
GuritaGurita
Gurita
 
Crustacea
CrustaceaCrustacea
Crustacea
 
Sistematika Hewan - Arthropoda
Sistematika Hewan - ArthropodaSistematika Hewan - Arthropoda
Sistematika Hewan - Arthropoda
 

More from rohidayat_rohmat (20)

Ikan lungfish
Ikan lungfishIkan lungfish
Ikan lungfish
 
Ikan lungfis1
Ikan lungfis1Ikan lungfis1
Ikan lungfis1
 
Ikan lou han
Ikan lou hanIkan lou han
Ikan lou han
 
I
II
I
 
Hyrftu
HyrftuHyrftu
Hyrftu
 
Http
HttpHttp
Http
 
Ht
HtHt
Ht
 
Hiu
HiuHiu
Hiu
 
Hh
HhHh
Hh
 
Ghfdth
GhfdthGhfdth
Ghfdth
 
Gh
GhGh
Gh
 
Ft
FtFt
Ft
 
Explore
ExploreExplore
Explore
 
Ery
EryEry
Ery
 
Ertge
ErtgeErtge
Ertge
 
Dtfgs
DtfgsDtfgs
Dtfgs
 
Ds
DsDs
Ds
 
Dhydrh
DhydrhDhydrh
Dhydrh
 
Dhuj
DhujDhuj
Dhuj
 
Dgt
DgtDgt
Dgt
 

Ikan pari manta

  • 1. Ikan pari manta Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari ? Manta birostris Pari manta dari Pasifik Status konservasi Rentan Klasifikasi ilmiah Kerajaan: Animalia Filum: Chordata Kelas: Chondrichthyes Ordo: Rajiformes Famili: Myliobatidae Upafamili: Mobulinae Genus: Manta Spesies: M. birostris Nama binomial Manta birostris Walbaum, 1792 Ikan pari manta (Manta birostris) adalah salah satu spesies ikan pari terbesar di dunia. Lebar tubuhnya dari ujung sirip dada ke ujung sirip lainnya mencapai hampir 7 meter (kemungkinan
  • 2. lebih karena ada laporan yang mengatakan bahwa ada manta yang lebar tubuhnya mencapai 9,1 meter). Bobot terberat manta sendiri yang pernah diukur mencapai 3 ton.[1] Manta dapat ditemukan di lautan tropis di seluruh dunia - kurang lebih antara 35o lintang utara hingga 35o lintang selatan. Persebarannya yang luas dan penampilannya yang unik menyebabkan ikan ini memiliki banyak nama mulai dari "manta Pasifik", "manta Atlantik", "devil fish", hingga "sea devil". Di Indonesia sendiri, pari manta memiliki aneka nama lokal seperti cawang kalung, plampangan, serta pari kerbau[2] (mungkin karena bagian tubuh mirip tanduk di kepalanya sehingga ia dianggap mirip dengan kerbau). Pari manta belakangan dikategorikan sebagai "dekat dengan ancaman" (near threatened) oleh IUCN karena walaupun jumlahnya belum masuk kategori terancam punah, namun pada masa depan diperkirakan populasinya akan menyusut hingga akhirnya terancam punah.[3] Populasi pari manta dianggap dekat dengan bahaya karena tingginya kegiatan perikanan dan kondisi laut yang semakin terpolusi, namun rasio kelahiran mereka rendah.[4] Daftar isi 1 Klasifikasi 2 Anatomi 3 Perilaku o 3.1 Makanan o 3.2 Reproduksi o 3.3 Melompat dari Air 4 Interaksi dengan hewan lain o 4.1 Pemangsa 5 Referensi 6 Pranala luar Klasifikasi Manta dimasukkan ke dalam famili Myliobatidae yang terdiri dari 40 spesies pari berbeda. Famili dari ikan pari ini juga dikenal sebagai "pari elang" (eagle ray) karena mereka tidak hidup di dasar laut dan berenang bebas sehingga saat dilihat mereka sekilas seperti elang yang "terbang" di dalam laut. Famili Myliobatidae ini dibagi dalam 4 subfamili dan pari manta dimasukkan ke dalam subfamili Mobulinae yang juga diisi oleh ikan pari dari genus Mobula yang memiliki penampilan mirip pari manta namun ukurannya lebih kecil.[5] Nama "manta" sendiri berasal dari bahasa Spanyol yang berarti "selimut". Ada 3 spesies yang sebelumnya dianggap merupakan bagian dari genus Manta: Manta birostris (pari manta Atlantik), Manta hamiltoni (pari manta Pasifik), dan Manta raya (pari manta Pangeran Alfred). Ketiga pari manta itu sendiri sangat mirip satu sama lain. Belakangan, setelah dilakukan penelitian terhadap contoh gen mereka, ketiga spesies itu dimasukkan dalam satu spesies yang sama: spesies Manta birostris.[6] Namun, ada pula yang mengatakan bahwa
  • 3. setidaknya ada 2 spesies manta: yang satu berukuran besar dan suka bermigrasi, sementara yang satunya lagi berukuran lebih kecil dan lebih suka menetap.[7] Anatomi Anatomi pari manta Video of a manta ray Manta memiliki fisik yang secara umum mirip dengan kebanyakan ikan pari dengan sirip dada yang lebar serta ekor kecil seperti cambuk. Sirip dadanya yang lebar membuat tubuhnya terlihat pipih. Manta bergerak memakai sirip dadanya dengan cara mengombakkannya dari bagian dekat kepala hingga ke belakang tubuh sehingga saat dilihat, pari manta seolah-olah sedang terbang di dalam laut.[8] Ekor manta sendiri lebih pendek dibandingkan dengan ekor ikan pari kebanyakan dan tidak bersengat. Kulit manta juga diselubungi lapisan lendir yang jauh lebih tebal dibandingkan ikan pari kebanyakan. Lapisan lendir ini diduga ada hubungannya untuk melindungi kulitnya yang rentan. Manta juga memiliki ukuran otak yang lebih besar dibandingkan ikan pari lain dan hiu kerabatnya sehingga mereka dianggap lebih cerdas dibandingkan kerabatnya yang lain.[9] Ciri khas manta adalah sepasang "tanduk" di dekat mulutnya. "Tanduk" ini sebenarnya adalah sepasang sirip sefala (kepala) yang membantu memasukkan air laut yang mengandung plankton makanannya dan bisa ditekuk ke dalam mulut. Di dalam mulutnya juga terdapat 300 gigi kecil berbentuk pasak dan nyaris tersembunyi di bawah kulit. Gigi ini tidak digunakan untuk makan, namun mungkin gigi ini berguna saat manta melakukan perkawinan.[4] Manta juga memiliki lima pasang celah insang di bagian bawah tubuhnya untuk mengeluarkan air yang masuk melalui mulutnya. Di bagian dalam celah insangnya terdapat tapis insang atau piringan penyaring (filter plate) yang berfungsi untuk memerangkap plankton yang masuk bersama dengan air laut.[5]
  • 4. Manta memiliki warna yang bervariasi, mulai dari hitam, biru keabu-abuan, cokelat, hingga nyaris putih. Pola warna pada tubuh manta juga bervariasi di mana pada pari manta yang ditemukan di Pasifik timur bagian bawah tubuhnya berwarna dominan hitam, sementara pada jenis pari manta yang ditemukan di Pasifik barat, warna bagian bawah tubuhnya pucat. Belum diketahui apa fungsi dan penyebab dari pewarnaan bervariasi ini, namun warnanya yang bervariasi memudahkan para ilmuwan untuk membedakan manta dari wilayah yang satu dengan wilayah lainnya. Hal unik lain seputar pewarnaan manta adalah mereka memiliki semacam pola di bagian bahu serta bawah tubuhnya dan pola-pola ini berbeda pada setiap individu manta sehingga dianggap mirip dengan sidik jari pada manusia.[4] Perilaku Pari manta adalah hewan yang ecara umum memiliki perilaku yang tenang. Ia juga menunjukkan perilaku bersahabat dengan para penyelam sehingga penyelam yang kebetulan berada di dekatnya bisa memegang dan bahkan menungganginya. Ia juga biasa terlihat di dekat permukaan laut dan di sekitar terumbu karang. Pari manta bisa dijumpai dalam jumlah cukup besar di wilayah-wilayah yang kaya akan plankton, namun pari manta diketahui tidak menunjukkan tanda-tanda interaksi sosial satu sama lain maupun membentuk kelompok.[4] Makanan Manta dikenal sebagai salah satu ikan besar yang memakan plankton (filter feeder). Ia makan dengan cara membuka mulutnya sambil berenang sehingga plankton yang berada dalam air masuk ke dalam mulutnya. Ia juga bisa menggunakan sepasang sirip kepalanya yang mirip tanduk itu untuk mengarahkan plankton agar masuk ke mulutnya. Dengan cara ini ia dianggap berburu secara pasif karena ia tidak mengejar mangsanya untuk makan. Manta juga diketahui memakan hewan-hewan kecil seperti udang dan anak ikan.[5] Reproduksi Di musim kawin, sejumlah besar manta akan berkumpul untuk mencari pasangan kawin. Beberapa manta jantan bisa saling bersaing untuk mendapatkan manta betina pasangannya. Manta jantan yang berhasil mendapatkan manta betina akan berpegangan pada sirip pasangannya menggunakan giginya dan merapatkan perutnya, lalu memulai perkawinan dengan cara memasukkan alat kelaminnya ke dalam lubang kelamin betina. Perkawinan berlangsung selama kurang lebih 90 detik.[4] Pari manta adalah ovovivipar di mana telur menetas saat masih berada di dalam tubuh induknya. Seekor manta betina bisa membawa 2 bayi manta sekaligus dalam tubuhnya. Periode "kehamilan" manta sendiri belum diketahui secara pasti, namun kemungkinan bisa berlangsung antara 9-12 bulan. Bayi manta yang baru menetas lalu keluar dari tubuh induknya dengan kondisi sirip yang masih terlipat. Bayi manta mulai aktif segera setelah ia mengembangkan siripnya dan bisa langsung mulai berenang. Seekor bayi manta yang baru lahir diketahui bisa berukuran selebar 1,2 meter dan seberat 45 kg. Bayi manta bisa tumbuh sangat cepat karena dalam waktu satu tahun, lebar tubuh mereka sudah mencapai hampir 2 kali lebarnya saat pertama kali lahir.[5] Usia maksimal pari manta sendiri yang diketahui mencapai 20 tahun.[1]
  • 5. Melompat dari Air Manta terkenal karena ia bisa melompat keluar dari air dan karena ukuran tubuhnya yang besar, ia selalu menarik perhatian saat sedang melakukan lompatan. Ada beberapa teori mengenai sebab mereka melompat dari air. Mereka mungkin melakukan itu untuk melarikan diri dari pemangsanya atau untuk melepas parasit yang menempel pada tubuhnya. Teori lainnya, manta menggunakan itu untuk berkomunikasi satu sama lain. Manta juga diperkirakan melompat keluar air untuk menunjukkan kekuatannya saat sedang mencari pasangan.[4] Interaksi dengan hewan lain Ikan remora yang menempel pada perut manta Ikan-ikan kecil diketahui sering berada di dekat manta. Salah satu spesies ikan laut yang paling sering diketahui suka berada di dekat manta adalah ikan remora (Echeneida sp.). Ikan ini biasa ditemukan menempel pada bagian bawah tubuh manta memakai semacam penghisap pada bagian atas tubuhnya. Remora mendapat keuntungan dengan menempel pada manta karena ia terlindung dari pemangsanya dan ia memperoleh "makanan gratis" berupa parasit yang menempel pada kulit manta.[6] Pemangsa Hewan laut yang diketahui sebagai pemangsa utama pari manta adalah ikan-ikan hiu semisal hiu macan (Galeocerdo cuvier). Manta tidak memiliki alat pertahanan semisal gigi tajam atau sengat sehingga ia mengandalkan kemampuan berenangnya untuk melarikan diri dari musuhnya (termasuk mungkin dengan melompat keluar dari air).[4] Manta juga diketahui bisa memakai sirip dadanya untuk memukul penyerangnya.[5] Referensi 1. ^ a b http://fishbase.org/Summary/SpeciesSummary.php?id=2061 2. ^ Common names of Manta birostris FishBase. 3. ^ http://www.iucnredlist.org/details/198921/0 4. ^ a b c d e f g Manta Ray FAQ Elasmo-Research. 5. ^ a b c d e Biology of the Manta Ray Elasmo-Research. 6. ^ a b Giant Manta, Manta birostris at MarineBio.org> 7. ^ Manta Rays: A New Species? Save Our Seas Foundation.
  • 6. 8. ^ -. 1996. "Rahasia Dunia Binatang 19: Pari". PT Elex Media Komputindo, hal. 23. 9. ^ "Manta Rays" The Hawaii Association for Marine Education and Research, Inc.. Pranala luar Pari Manta di FishBase Pari Manta di MarineBio Pari Manta di YouTube Kategori: Spesies rentan Fauna Ikan Myliobatidae Buat akun baru Masuk log Halaman Pembicaraan Baca Sunting Versi terdahulu Halaman Utama Perubahan terbaru Peristiwa terkini Halaman sembarang Komunitas Warung Kopi Portal komunitas Bantuan Wikipedia Cetak/ekspor Peralatan Bahasa lain
  • 7. Afrikaans Български Català Česky Dansk Deutsch English Español Euskara Suomi Français Magyar Italiano 日本語 Basa Jawa Қазақша 한국어 Nederlands Diné bizaad Polski Português Русский Simple English Svenska Tagalog Türkçe Українська Tiếng Việt 中文 Halaman ini terakhir diubah pada 07.01, 1 Oktober 2012. Teks tersedia di bawah Lisensi Atribusi/Berbagi Serupa Creative Commons; ketentuan tambahan mungkin berlaku.