Presentasi ini membahas tentang sistem reproduksi babi jantan. Terdapat 10 organ reproduksi pada babi jantan yaitu testis, tubulus seminiferus, rete testis, saluran efferens, epididymis, vasdeferens, kelenjar prostat, kelenjar cowper's, uretra, dan penis. Organ-organ tersebut berfungsi untuk memproduksi dan mengeluarkan sperma pada saat kawin. Babi jantan dapat dikawinkan pada umur satu tahun dan dapat mengawinkan
3. Definisi Reproduksi
Merupakan suatu proses untuk menghasilkan individu baru dari
dirinya sendiri, hal inilah yang membedakan makhluk hidup dengan yang
lainnya.
Reproduksi Pada Babi
Reproduksi pada babi dilakukan untuk mempetahankan
keturunannya. Jumlah kelahiran (litter size) lebih dari satu (polytocous) dan
jarak perkelahiran pendek. Seekor induk dalam satu tahun dapat
menghasilkan dua kali melahirkan dan 20 ekor anak.
5. Organ Reproduksi Babi Jantan
1. Testis
Babi memiliki dua buah testis (satu pasang) yang berada di luar tubuh dan
terbungkus oleh scortum
6. 2. Tubulus Seminiferus
Bagian yang berbentuk seperti tabung yang dapat dijumpai pada testis, sebagai
tempat yang digunakan untuk memproduksi sperma
7. 3. Rete testis
Merupakan kesatuan dari beberapa tubulus seminiferus
4. Saluran Efferens
Saluran diantara rete testis dan epididymis
5. Epididymis
Bagian dari organ reproduksi yang yang ada di dalam testis dan berbentuk tabung
bergulung- gulung
8. 6. Vasdeferens
Saluran berbentuk bulat dan panjangyang menghubungkan antara
epididymis dengan uretra
7. Kelenjar Prostat
Terletak pada leher kandung kencing (blader). Kelenjar ini menghasilkan
cairan kental dan banyak mengandung proteinserta garam yang berbau
khas
8. Kelenjar Cowper’s
Terletak di Uretra dan menghasilkan cairan yang dapat membersihkan
uretra pada saat semen terlepas
9. Uretra
Bagian alat reproduksi yang menghubungkan kandung air kencing dengan
glan penis
11. Fungsi Organ Reproduksi Babi Jantan
Secara Umum
Fungsi umum alat reproduksi jantan adalah sebagai
berikut :
Memproduksi sel jantan, yaitu yang disebut spermatozoa
atau biasa disingkat sperma
Memasukkan sperma pada alat reproduksi betina pada saat
yang bertepatan
12. Fungsi Organ Reproduksi Babi
Jantan
1. Testis
Ada beberapa fungsi dari testis yaitu :
Memproduksi sperma
Menghasilkan hormon testosteron yang berfungsi untuk :
Memelihara kedewasaan
Memelihara organ reproduksi
Menumbuhkan nafsu sexual
Menimbulkan sifat atau ciri kelamin
13. 2. Tubulus Seminiferus
Berfungsi untuk memproduksi sperma dalam jumlah besar pada
testis.
3. Epidydimis
Memiliki beberapa fungsi antara lain :
Sebagai tempat penyimpanan sperma
Sebagai tempat keluarnya cairan yang bisa memberikan bahan
makanan bagi sperma
Sebagai tempat dimana sperma menjadi masak
4. Vas Deferens
Berfungsi untuk membawa sperma masuk ke dalam uretra pada
saat ejakulasi.
5. Kelenjar Prostate
Berfungsi untuk membersihkan uretra selama ejakulasi serta
melebarkan saluran agar sperma dapat keluar dengan lancar.
14. 6. Kelenjar Cowper’s
Berfungsi sama halnya dengan kelenjar prostat yang juga menghasilkan
suatu cairan yang dapat membersihkan uretra pada saat semsn terlepas
7. Uretra
Berfungsi untuk mengalirkan kencing (urine) dan semen
8. Penis
Berfungsi sebagai alat kopulasi, yaitu memasukkan sperma ke dalam alat
reproduksi betina. Penis pada babi berbentuk lebih runcing, hal ini
disebabkan ovarium pada babi betina berlekuk-lekuk sehingga dengan
dentuk penis yang runcing dapat menyemprotkan sperma ke seluruh
bagian ovarium
15. Cara Bereproduksi Babi
Babi jantan dikawinkan pada umur 12 bulan. Sebelum
digunakan sebagai pejantan perlu di tes dulu dengan
mengawinkan dengan 2 – 3 dara yang akan dipotong bila
setelah 4 – 5 mg kebuntingan dipotong maka didapat 8 – 10
embrio maka jantan tersebut subur/fertil. Jantan yang
berumur setahun dapat dikawinkan dengan induk 7 – 8 tiap
minggunya, sedangkan pejantan dewasa 12 induk/minggu.
16. Perilaku Reproduksi Babi
Pada babi jantan tidak memiliki kekhususan berperperilaku reproduksi,
akan tetapi babi betina yang lebih agresif yaitu dengan suka mengganggu
pejantan, kegelisahan meningkat, menaiki betina lainnya dan nafsumakan
menurun serta mengeluarkan suara yang khas, kalau ditekan atau diduduki
punggungnya diam saja, vulva yang membengkak dan memerah serta
lendir keruh dan mengental muncul.
17. Demikian presentasi dari kami
Mohon maaf apabila terdapat banyak kekurangan
Wassalamu’alaikum Wr. Wb