Dokumen ini membahas analisis jabatan di lingkungan LAN-RI untuk mereformasi birokrasi. Analisis jabatan dilakukan untuk menata ulang struktur organisasi dan distribusi pegawai secara lebih proporsional berdasarkan kompetensi dan kebutuhan. Hasil yang diharapkan adalah rumusan, uraian, dan persyaratan jabatan setiap unit kerja untuk kepentingan pengelolaan sumber daya manusia.
2. ANALISIS JABATAN
2
TIM MAN AJEMEN DESAIN
REFORMASI BIROKRASI
LAN - RI
2012
3. LATAR BELAKANG
3
Struktur organisasi pusat cenderung gemuk
karena lemahnya kendali terhadap dinamika
kelembagaan birokrasi dan terlalu banyak
kepentingan yang harus diakomodir dan
diterjemahkan dalam kelembagaan organisasi
birokrasi.
Distribusi tidak proporsional
Perlu ditata kembali
4. MANFAAT
4
Perencanaan pegawai dapat dilakukan
dengan lebih objektif
Distribusi berdasarkan kompetensi dan
kebutuhan unit kerja
5. DATA
5
Distribusi pegawai lebih banyak di pusat
(jakarta)
Jumlah pegawai dengan distribusi terbanyak
adalah sekretariat
6. HASIL YANG DIHARAPKAN
6
1. Rumusan jabatan: jabatan struktural dan
fungsional di setiap unit kerja
2. Uraian jabatan: informasi tentang gambaran
suatu pekerjaan.
3. Persyaratan jabatan: informasi tentang syarat
yang harus dimiliki yang harus dimiliki
seseorang untuk menduduki jabatan tertentu.
7. PENGERTIAN ANALISIS JABATAN
7
Menurut Keputusan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara Nomor: KEP/61/M.PAN/6/2004
tentang Analisis Jabatan adalah proses,
metode, dan teknik untuk memperoleh data
jabatan yang diolah menjadi informasi jabatan
dan disajikan untuk kepentingan program
kepegawaian serta memberikan umpan balik
bagi organisasi dan tatalaksana
suatu proses yang digunakan untuk
menentukan dan menggambarkan isi
pekerjaan sedemikian rupa sehingga
gambaran yang jelas mengenai pekerjaan itu
dapat disampaikan kepada pihak yang
memerlukan informasi untuk tujuan manajemen
(Barry Cushway, 1994)
8. BATASAN OBJEK YANG DIKAJI
8
Analisis bukan daftar tugas: menguraikan
komponen, bukan hanya aktivitas yang
dilaksanakan.
Pekerjaan bukan orang: bukan bagaimana
seseorang melakukan pekerjaan tersebut,
namun memperhatikan pengetahuan,
ketrampilan, dan pengalaman yang
diperlukan.
Pekerjaan apa yang ada saat ini:
mempertimbangkan pekerjaan yang ada saat
ini, dan mengabaikan perubahan yang
mungkin timbul di masa datang.
9. METODE
9
Teknik pengumpulan data yang perlu dikuasai:
1. Telaah dokumen. Mempelajari dan mengkaji
dokumen-dokumen yang ada dan relevan
dengan jabatan yang sedang diteliti dan
secara sistematis mengumpulkan data atau
informasi yang sesuai.
2. Kuesioner. Penggalian data dengan
menyampaikan daftar pertanyaan secara
tertulis kepada para nara sumber.
3. Wawancara. Teknik penggalian data dengan
mengajukan pertanyaan secara lisan kepada
nara sumber dan secara bersamaan perlu
dilakukan pencatatan secara sistematis atas
data atau informasi yang disampaikan oleh
narasumber.
4. teknik pengumpulan data dengan melakukan
obervasi/ pengamatan secara langsung
terhadap kegiatan pemangku jabatan sehari-
hari dan memperhatikan lingkungan kerja serta
melakukan pencatatan yang secara sistematis.
10. 4 ELEMEN JABATAN
DALAM PROSES ANALISIS
10
Bagaimana
Apa yang
Caranya
dikerjakan
Metode, teknik
Tugas, aktifitas,
dan
tanggungjawab
peralatan
Kemampuan
apa yang
Apa yang
diperlukan
Dihasilkan Keterampilan,
Produk, Jasa pengetahuan,
perilaku,
keahlian, fisik
11. TAHAPAN PELAKSANAAN
11
Penyusunan/ penyempurnaan analisis jabatan:
inventarisasi kebutuhan penyusunan analisis
jabatan.
Sosialisasi hasil analisis jabatan kepada seluruh
pegawai: menginformasikan job description
dan job specification kepada seluruh pegawai
di lingkungan LAN.
Evaluasi penerapan hasil analisis jabatan:
evaluasi sejauh mana analisis jabatan ini
digunakan sebagai dasar melakukan proses
analisis jabatan. Sejauh mana kendala dan
permasalahan yang muncul dari penerapan
analisis jabatan.