SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  16
T
                E N
              M M G
             E E N
            G T I
          A YS IC )
       A N S R 5
          L
      M O R –  P 80
     – R E 7
  2 2 T SF 7 9
 H ON N E
C C A G
      R A
     T (P
  &       1. Corry Melinda (1106135514)
           2. Ira Kartika Rangkuti (1106136391
           3. Fajar Indrawan (1106135962)
           4. Rahmadani Putra (1106137601)
     1.




     2.




     3.




     4.




     5.




           5. Sagita Fajarahayu (1106138075)
     6.




     7.




           6. Sammuel Des Andre (1106138081
           7. Tiksa Grahita (1106138402)
MANAGEMENT CONTROL SYSTEM /
  SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN
1. Pengertian
   Suatu cara untuk mengumpulkan dan menggunakan informasi
   untuk membantu dan mengkoordinasikan perencanaan dan
   pengendalian keputusan di seluruh organisasi dan
   mengarahkan perilaku manajer dan karyawan lainnya.
2. Perancangan Management Control System menggunakan
   beberapa atau seluruh konsep balanced scorecard, yaitu:
      Keuangan / Financial
      Pelanggan / Customer
      Proses bisnis internal / Internal business process
      Pembelajaran dan Pertumbuhan / Learning and growth
      3. Informasi yang digunakan:
      Internal perusahaan (laba bersih, kepuasan pekerja)
      Eksternal perusahaan (harga saham, kepuasan pelanggan)
FORMAL AND INFORMAL SYSTEMS
1. Formal sistem, terdiri dari:
    Peraturan eksplisit
    Prosedur
    Pengukuran kinerja
    Rencana insentif
2. Informal sistem, terdiri dari:
    Nilai bersama
    Loyalitas
    Saling berkomitmen antar karyawan
    Budaya perusahaan
    Norma-norma tidak tertulis ,mengenai perilaku
     manajer dan karyawan lainnya yang diterima manajer
     yang diterima umum.
PENGENDALIAN MANAJEMEN YANG
              EFEKTIF
1. Sejalan dengan strategi dan tujuan perusahaan.
  Contoh :
      Menyediakan produk dan jasa yang inovatif.
      Mengurangi biaya dan target harga bagi konsumen
       yang sensitif.
2. Dirancang untuk mendukung tanggung jawab masing-
  masing manajer dalam suatu perusahaan
  Tiap manajer memiliki kebutuhan informasi yang
  berbeda-beda.
PENGENDALIAN MANAJEMEN YANG
              EFEKTIF
3. Dapat memotivasi manajer dan karyawan.
  Motivasi adalah keinginan untuk mencapai tujuan yang
  telah dipilih (aspek tujuan kongruensi / harmonisasi
  tujuan) yang dikombinasikan dengan usaha untuk
  mencapai tujuan tersebut (aspek usaha).
  Dua aspek motivasi:
      Harmonisasi tujuan (goal-congruence)
      Usaha (effort)
DESENTRALISASI
1. Pengertian:
  Desentralisasi adalah kebebasan bagi manajer tingkat
  bawah dari sebuah perusahaan untuk membuat
  keputusan berdasarkan otonomi, yaitu tingkat kebebasan
  untuk membuat keputusan.
  Semakin besar kebebasan, semakin besar otonomi
2. Desentralisasi vs Sentralisasi:
  Desentralisasi :      Kendala    minimum,    kebebasan
  maksimum bagi manajer tingkatan paling bawah untuk
  membuat keputusan
  Sentralisasi      : Kendala maksimum, kebebasan
  minimum bagi manajer tingkatan paling bawah untuk
  membuat keputusan
DESENTRALISASI
3. Keuntungan Desentralisasi:
    Membuat respon yang lebih besar kepada pelanggan
     subunit, pemasok, dan karyawan
    Mengarah ke keuntungan dari pengambilan keputusan
     yang lebih cepat yang dibuat oleh manajer subunit.
    Meningkatkan motivasi manajer subunit
    Membantu pengembangan dan pembelajaran manajemen
    Mempertajam fokus dari manajer subunit dan memperluas
     pencapaian top manajemen
4. Biaya Desentralisasi:
    Menghasilkan pengambilan keputusan optimal
    Berfokus kepada perhatian manajer dalam subunit
     dibandingkan perusahaan secara keseluruhan
    Menghasilkan duplikasi output
    Menghasilkan duplikasi aktivitas.
DESENTRALISASI
5.      Perbandingan antara Keuntungan dan Biaya
     Desentralisasi:
     Survey dari perusahaan di US dan Eropa melaporkan
     bahwa keputusan yang dibuat berdasarkan desentralisasi
     berhubungan dengan product mix dan iklan produk.

     Dalam area ini, subunit manajer membangun rencana
     operasi, melakukan pelaporan, dan membuat keputusan
     lebih cepat berdasarkan informasi lokal. Keputusan
     berhubungan dengan tipe dan sumber dari pendanaan
     jangka panjang dan pajak penghasilan yang dibuat.
DESENTRALISASI
Manajer perusahaan memiliki informasi lebih baik dari
pendanaan di berbagai pasar dan dapat memperoleh hal
yang terbaik.

Sentralisasi strategi pajak penghasilan mengijinkan
perusahaan untuk melakukan trade off dan mengatur
pendapatan dalam sebuah subunit dan kerugian di
subunit yang lain.

Keuntungan dari desentralisasi menjadi lebih besar
ketika perusahaan menghadapi ketidakpastian dalam
lingkungannya, membutuhkan pengetahuan lokal yang
lebih detail untuk melakukan berbagai macam pekerjaan,
dan memiliki sedikit interdependensi diantara divisi.
DESENTRALISASI DI PERUSAHAAN
           MULTINASIONAL
Perusahaan multinasional adalah perusahaan yang
beroperasi di beberapa negara, sering didesentralisasikan
karena sentralisasi pengendalian perusahaan dengan subunit
di seluruh dunia secara fisik dan praktek menjadi tidak
mungkin.

Desentralisasi memungkinkan manajer di berbagai negara
untuk    membuat    keputusan     yang    mengeksploitasi
pengetahuan mereka tentang bisnis lokal dan kondisi politik
dan membuat mereka harus bisa menghadapi ketidakpastian
dalam lingkungan masing-masing.

Namun terdapat kelemahan terbesar untuk desentralisasi
multinasional, yaitu kehilangan atau kurangnya kontrol.
PILIHAN MENGENAI PUSAT
           PERTANGGUNGJAWABAN

4 tipe pusat pertanggungjawaban:
 Cost Center

 Revenue Center

 Profit Center

 Investment Center



 Terkadang terdapat kesalahan konsep, bahwa profit
 center dan investment center sinonim untuk subunit
 desentralisasi sedangkan cost center sinonim untuk
 subunit sentralisasi.
TRANSFER PRICING
   Transfer Price adalah biaya harga sub-unit (departement atau
    divisi) untuk satu produk atau jasa yang dipasok ke sub-unit lain
    dari organisasi yang sama.
   Sistem pengendalian manajemen menggunakan transfer prices
    untuk mengkoordinasikan tindakan dari sub–unit dan untuk
    mengevaluasi kinerja mereka.
   Transfer Price menghasilkan pendapatan atas penjualan sub-
    unit dan biaya pembelian untuk pembelian sub-unit yang
    mempengaruhi laba usaha masing-masing sub-unit tersebut.
   Intermediate Product adalah produk atau jasa yang ditransfer
    diantara sub-unit organisasi.
CARA MENGHITUNG
          TRANSFER PRICING
1.   Transfer harga berbasis pasar (Market-based transfer
     prices)


3.   Transfer harga berbasis biaya (Cost-based transfer prices)


5.   Hybrid transfer prices
Transportation Division
                                             Variable cost per barrel of crude oil   $1
contract price per barrel of crude oil
                                       $72   Fixed cost per barrel of crude oil      $3
suppled in matamoros =
                                             Full cost per barrel of crude oil       $4


                                                 Barrells of rude oil transferred


                                                         Refining Divisions
                                             Variable cost per barrel of gasoline     $8
Market price per barrel of crude oil                                                       Market price per barrel of gasoline
                                     $85     Fixed cost per barrel of gasoline        $6                                         $190
supplied to houston refinery =                                                             sold to external parties =
                                             Full cost per barrel of gasoline        $14
Production and Sales Data
                               barrels of crude oil transferred = 100
                                      Barrels of Gasoline sold = 50

                                                                  Internal transfers at   Internal transfers at
                                                                     Market Price =        105% of Full Cost =    Hybrid Price =
                                                                     $85 per barrel         $79,80 per barrel     $82 per barrel
Transportation Division
Revenues, $85, $79,80, $82 x 100 barrels of crude oil                   $8.500                  $7.980               $8.200
Costs
  Crude oil purchase costs, $72 x 100 barrels of crude oil              $7.200                  $7.200               $7.200
  Division Variable costs, $1 x 100 barrels of crude oil                 $100                    $100                 $100
  Division Fixed costs, $3 x 100 barrels of crude oil                    $300                    $300                 $300
        Total division costs                                            $7.600                  $7.600               $7.600
Division operating income                                                $900                    $380                 $600

Refining Divisions
Revenues, $190 x 50 barrels of gasoline                                 $9.500                  $9.500               $9.500
Costs
 Transferred-in costs, $85, $79,80, $82
       x 100 barrels of crude oil                                       $8.500                  $7.980               $8.200
 Division Variable costs, $8 x 50 barrels of gasoline                    $400                    $400                 $400
 Division Fixed costs, $6 x 50 barrels of gasoline                       $300                    $300                 $300
        Total divison costs                                             $9.200                  $8.680               $8.900
Division operating income                                                $300                    $820                 $600
Operating Income of both divisions together                             $1.200                  $1.200               $1.200
THANK YOU

Contenu connexe

Similaire à Slide page 797-802 (akuntansi manajemen) - Hongren

Pertemuan dua belas AKbi pengantar akutansi
Pertemuan dua belas AKbi pengantar akutansiPertemuan dua belas AKbi pengantar akutansi
Pertemuan dua belas AKbi pengantar akutansiMellyani Aprilia
 
Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pdf
Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pdfMateri Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pdf
Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pdfRiaMennita
 
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.pptAnggaPratama111616
 
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomiBab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomiNenghamidah1
 
Jurnal 3-optimasi-penentuan-kesepakatan-harga-nilam-pada-rantai-pasok-minyak
Jurnal 3-optimasi-penentuan-kesepakatan-harga-nilam-pada-rantai-pasok-minyakJurnal 3-optimasi-penentuan-kesepakatan-harga-nilam-pada-rantai-pasok-minyak
Jurnal 3-optimasi-penentuan-kesepakatan-harga-nilam-pada-rantai-pasok-minyakAyu Fitria
 
PPT AKMEN 3.pdf
PPT AKMEN 3.pdfPPT AKMEN 3.pdf
PPT AKMEN 3.pdfIka Putri
 
Analisa break event point
Analisa break event pointAnalisa break event point
Analisa break event pointNur Matondang
 
PPT PENENTUAN HARGA JUAL
PPT PENENTUAN HARGA JUALPPT PENENTUAN HARGA JUAL
PPT PENENTUAN HARGA JUALrisni sari
 
Materi-11-Strategi-Harga.ppt
Materi-11-Strategi-Harga.pptMateri-11-Strategi-Harga.ppt
Materi-11-Strategi-Harga.pptFachrizalFarham
 
analisis break even point
analisis break even pointanalisis break even point
analisis break even pointTri Yulianto
 

Similaire à Slide page 797-802 (akuntansi manajemen) - Hongren (15)

Pertemuan dua belas AKbi pengantar akutansi
Pertemuan dua belas AKbi pengantar akutansiPertemuan dua belas AKbi pengantar akutansi
Pertemuan dua belas AKbi pengantar akutansi
 
Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pdf
Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pdfMateri Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pdf
Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pdf
 
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
 
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomiBab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
 
Akmen_Pertemuan_ke_12.pptx
Akmen_Pertemuan_ke_12.pptxAkmen_Pertemuan_ke_12.pptx
Akmen_Pertemuan_ke_12.pptx
 
Harga
HargaHarga
Harga
 
Jurnal 3-optimasi-penentuan-kesepakatan-harga-nilam-pada-rantai-pasok-minyak
Jurnal 3-optimasi-penentuan-kesepakatan-harga-nilam-pada-rantai-pasok-minyakJurnal 3-optimasi-penentuan-kesepakatan-harga-nilam-pada-rantai-pasok-minyak
Jurnal 3-optimasi-penentuan-kesepakatan-harga-nilam-pada-rantai-pasok-minyak
 
ANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA ALAT PERENCANAAN MANAJERIAL
ANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA ALAT PERENCANAAN MANAJERIALANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA ALAT PERENCANAAN MANAJERIAL
ANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA ALAT PERENCANAAN MANAJERIAL
 
PPT AKMEN 3.pdf
PPT AKMEN 3.pdfPPT AKMEN 3.pdf
PPT AKMEN 3.pdf
 
Analisa break event point
Analisa break event pointAnalisa break event point
Analisa break event point
 
PPT PENENTUAN HARGA JUAL
PPT PENENTUAN HARGA JUALPPT PENENTUAN HARGA JUAL
PPT PENENTUAN HARGA JUAL
 
Materi-11-Strategi-Harga.ppt
Materi-11-Strategi-Harga.pptMateri-11-Strategi-Harga.ppt
Materi-11-Strategi-Harga.ppt
 
analisis break even point
analisis break even pointanalisis break even point
analisis break even point
 
Nota bab 6
Nota bab 6Nota bab 6
Nota bab 6
 
Nota bab 6
Nota bab 6Nota bab 6
Nota bab 6
 

Dernier

Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaharnosuharno5
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxSaujiOji
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxJuliBriana2
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptxSusanSanti20
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxMOHDAZLANBINALIMoe
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...nuraji51
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptnovibernadina
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Dernier (20)

Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Slide page 797-802 (akuntansi manajemen) - Hongren

  • 1. T E N M M G E E N G T I A YS IC ) A N S R 5 L M O R – P 80 – R E 7 2 2 T SF 7 9 H ON N E C C A G R A T (P & 1. Corry Melinda (1106135514) 2. Ira Kartika Rangkuti (1106136391 3. Fajar Indrawan (1106135962) 4. Rahmadani Putra (1106137601) 1. 2. 3. 4. 5. 5. Sagita Fajarahayu (1106138075) 6. 7. 6. Sammuel Des Andre (1106138081 7. Tiksa Grahita (1106138402)
  • 2. MANAGEMENT CONTROL SYSTEM / SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN 1. Pengertian Suatu cara untuk mengumpulkan dan menggunakan informasi untuk membantu dan mengkoordinasikan perencanaan dan pengendalian keputusan di seluruh organisasi dan mengarahkan perilaku manajer dan karyawan lainnya. 2. Perancangan Management Control System menggunakan beberapa atau seluruh konsep balanced scorecard, yaitu:  Keuangan / Financial  Pelanggan / Customer  Proses bisnis internal / Internal business process  Pembelajaran dan Pertumbuhan / Learning and growth  3. Informasi yang digunakan:  Internal perusahaan (laba bersih, kepuasan pekerja)  Eksternal perusahaan (harga saham, kepuasan pelanggan)
  • 3. FORMAL AND INFORMAL SYSTEMS 1. Formal sistem, terdiri dari:  Peraturan eksplisit  Prosedur  Pengukuran kinerja  Rencana insentif 2. Informal sistem, terdiri dari:  Nilai bersama  Loyalitas  Saling berkomitmen antar karyawan  Budaya perusahaan  Norma-norma tidak tertulis ,mengenai perilaku manajer dan karyawan lainnya yang diterima manajer yang diterima umum.
  • 4. PENGENDALIAN MANAJEMEN YANG EFEKTIF 1. Sejalan dengan strategi dan tujuan perusahaan. Contoh :  Menyediakan produk dan jasa yang inovatif.  Mengurangi biaya dan target harga bagi konsumen yang sensitif. 2. Dirancang untuk mendukung tanggung jawab masing- masing manajer dalam suatu perusahaan Tiap manajer memiliki kebutuhan informasi yang berbeda-beda.
  • 5. PENGENDALIAN MANAJEMEN YANG EFEKTIF 3. Dapat memotivasi manajer dan karyawan. Motivasi adalah keinginan untuk mencapai tujuan yang telah dipilih (aspek tujuan kongruensi / harmonisasi tujuan) yang dikombinasikan dengan usaha untuk mencapai tujuan tersebut (aspek usaha). Dua aspek motivasi:  Harmonisasi tujuan (goal-congruence)  Usaha (effort)
  • 6. DESENTRALISASI 1. Pengertian: Desentralisasi adalah kebebasan bagi manajer tingkat bawah dari sebuah perusahaan untuk membuat keputusan berdasarkan otonomi, yaitu tingkat kebebasan untuk membuat keputusan. Semakin besar kebebasan, semakin besar otonomi 2. Desentralisasi vs Sentralisasi: Desentralisasi : Kendala minimum, kebebasan maksimum bagi manajer tingkatan paling bawah untuk membuat keputusan Sentralisasi : Kendala maksimum, kebebasan minimum bagi manajer tingkatan paling bawah untuk membuat keputusan
  • 7. DESENTRALISASI 3. Keuntungan Desentralisasi:  Membuat respon yang lebih besar kepada pelanggan subunit, pemasok, dan karyawan  Mengarah ke keuntungan dari pengambilan keputusan yang lebih cepat yang dibuat oleh manajer subunit.  Meningkatkan motivasi manajer subunit  Membantu pengembangan dan pembelajaran manajemen  Mempertajam fokus dari manajer subunit dan memperluas pencapaian top manajemen 4. Biaya Desentralisasi:  Menghasilkan pengambilan keputusan optimal  Berfokus kepada perhatian manajer dalam subunit dibandingkan perusahaan secara keseluruhan  Menghasilkan duplikasi output  Menghasilkan duplikasi aktivitas.
  • 8. DESENTRALISASI 5. Perbandingan antara Keuntungan dan Biaya Desentralisasi: Survey dari perusahaan di US dan Eropa melaporkan bahwa keputusan yang dibuat berdasarkan desentralisasi berhubungan dengan product mix dan iklan produk. Dalam area ini, subunit manajer membangun rencana operasi, melakukan pelaporan, dan membuat keputusan lebih cepat berdasarkan informasi lokal. Keputusan berhubungan dengan tipe dan sumber dari pendanaan jangka panjang dan pajak penghasilan yang dibuat.
  • 9. DESENTRALISASI Manajer perusahaan memiliki informasi lebih baik dari pendanaan di berbagai pasar dan dapat memperoleh hal yang terbaik. Sentralisasi strategi pajak penghasilan mengijinkan perusahaan untuk melakukan trade off dan mengatur pendapatan dalam sebuah subunit dan kerugian di subunit yang lain. Keuntungan dari desentralisasi menjadi lebih besar ketika perusahaan menghadapi ketidakpastian dalam lingkungannya, membutuhkan pengetahuan lokal yang lebih detail untuk melakukan berbagai macam pekerjaan, dan memiliki sedikit interdependensi diantara divisi.
  • 10. DESENTRALISASI DI PERUSAHAAN MULTINASIONAL Perusahaan multinasional adalah perusahaan yang beroperasi di beberapa negara, sering didesentralisasikan karena sentralisasi pengendalian perusahaan dengan subunit di seluruh dunia secara fisik dan praktek menjadi tidak mungkin. Desentralisasi memungkinkan manajer di berbagai negara untuk membuat keputusan yang mengeksploitasi pengetahuan mereka tentang bisnis lokal dan kondisi politik dan membuat mereka harus bisa menghadapi ketidakpastian dalam lingkungan masing-masing. Namun terdapat kelemahan terbesar untuk desentralisasi multinasional, yaitu kehilangan atau kurangnya kontrol.
  • 11. PILIHAN MENGENAI PUSAT PERTANGGUNGJAWABAN 4 tipe pusat pertanggungjawaban:  Cost Center  Revenue Center  Profit Center  Investment Center Terkadang terdapat kesalahan konsep, bahwa profit center dan investment center sinonim untuk subunit desentralisasi sedangkan cost center sinonim untuk subunit sentralisasi.
  • 12. TRANSFER PRICING  Transfer Price adalah biaya harga sub-unit (departement atau divisi) untuk satu produk atau jasa yang dipasok ke sub-unit lain dari organisasi yang sama.  Sistem pengendalian manajemen menggunakan transfer prices untuk mengkoordinasikan tindakan dari sub–unit dan untuk mengevaluasi kinerja mereka.  Transfer Price menghasilkan pendapatan atas penjualan sub- unit dan biaya pembelian untuk pembelian sub-unit yang mempengaruhi laba usaha masing-masing sub-unit tersebut.  Intermediate Product adalah produk atau jasa yang ditransfer diantara sub-unit organisasi.
  • 13. CARA MENGHITUNG TRANSFER PRICING 1. Transfer harga berbasis pasar (Market-based transfer prices) 3. Transfer harga berbasis biaya (Cost-based transfer prices) 5. Hybrid transfer prices
  • 14. Transportation Division Variable cost per barrel of crude oil $1 contract price per barrel of crude oil $72 Fixed cost per barrel of crude oil $3 suppled in matamoros = Full cost per barrel of crude oil $4 Barrells of rude oil transferred Refining Divisions Variable cost per barrel of gasoline $8 Market price per barrel of crude oil Market price per barrel of gasoline $85 Fixed cost per barrel of gasoline $6 $190 supplied to houston refinery = sold to external parties = Full cost per barrel of gasoline $14
  • 15. Production and Sales Data barrels of crude oil transferred = 100 Barrels of Gasoline sold = 50 Internal transfers at Internal transfers at Market Price = 105% of Full Cost = Hybrid Price = $85 per barrel $79,80 per barrel $82 per barrel Transportation Division Revenues, $85, $79,80, $82 x 100 barrels of crude oil $8.500 $7.980 $8.200 Costs Crude oil purchase costs, $72 x 100 barrels of crude oil $7.200 $7.200 $7.200 Division Variable costs, $1 x 100 barrels of crude oil $100 $100 $100 Division Fixed costs, $3 x 100 barrels of crude oil $300 $300 $300 Total division costs $7.600 $7.600 $7.600 Division operating income $900 $380 $600 Refining Divisions Revenues, $190 x 50 barrels of gasoline $9.500 $9.500 $9.500 Costs Transferred-in costs, $85, $79,80, $82 x 100 barrels of crude oil $8.500 $7.980 $8.200 Division Variable costs, $8 x 50 barrels of gasoline $400 $400 $400 Division Fixed costs, $6 x 50 barrels of gasoline $300 $300 $300 Total divison costs $9.200 $8.680 $8.900 Division operating income $300 $820 $600 Operating Income of both divisions together $1.200 $1.200 $1.200