AKBID PARAMATA RAHA

1. PENYAKIT YANG MENYERTAI
KEHAMILAN
Modifikasi Bahan Kuliah D-IV
Kebidanan

2. Beberapa penyakit yang menyertai
kehamilan
Penyakit jantung
Hipertensi
Penyakit paru-paru
Infeksi
Penyakit endokrin

3. Kehamilan disertai penyakit jantung
Gejala
Cepat merasa lelah
Jantungnya berdebar-debar
Sesak napas apalagi disertai sianosis
(kebiruan)
Edema tungkai atau terasa berat pada
kehamilan muda
Mengeluh tentang bertambah besarnya
rahim yang tidak sesuai

4. Stadium klinis kehamilan dengan
penyakit jantung
Klas I
 Tanpa gejala pada kegiatan biasa
 Tanpa batas gerak biasa
Klas II
 Waktu istirahat tidak terdapat gejala
 Gerak fisik terbatas
 Gejala payah jantung
Klas III
 Gerakan sangat terbatas
Klas IV
 Gejala payah jantung dalam keadaan istirahat

5. Penyulit kehamilan disertai penyakit
jantung
Puncak hemodilasi darah minggu 28–32
Pada saat inpartu
Pada saat plasenta lahir
Saat laktasi
Terjadi perdarahan postpartum
Mudah terjadi infeksi postpartum
Mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
janin
 Dapat terjadi keguguran
 Persalinan prematuritas
 Kematian perinatal
 Hambatan intelegensia atau fisik bayi

6. Hipertensi
Penyebab
Hipertensi esensial
Disebabkan oleh faktor herediter/
lingkungan dan emosi yang labil
Hipertensi karena penyakit ginjal
 Glomerulonefritis akut atau kronis
 Pielonefritis
Gejala:
 Suhu badan meningkat
 Gangguan miksi

7. Penyakit paru-paru dalam
kehamilan
Tuberkulosis paru
Penyakit asma
Penyakit pneumonia
Bronkitis dan influenza

8. Penyakit infeksi pada kehamilan
1. Infeksi virus
 Rubela
 Infeksi virus sitomegalovirus
 Variola (cacar)
 Hepatitis infeksiosa
 Rubeola
2. Infeksi alat kelamin
 Infeksi sipilis
 Infeksi gonorhea
2. Infeksi bakteria
 Tifus abdominalis
 Kolera
 Infeksi tetanus
4. Infeksi protozoa
 Malaria
 Toksoplasmosis
 Trikomonas vaginalis
4. Infeksi ginjal dan saluran kemih
5. Infeksi kandida albikan

9. Infeksi hepatitis dalam kehamilan
Penyebab: virus tipe A atau tipe B
Pengaruh terhadap kehamilan :
1. Keguguran
2. Persalinan prematuritas
3. Kematian janin dalam rahim

10. Infeksi sifilis pada kehamilan
Penyebab: treponema pallidum
Gejala
 Ada perlukaan pada daerah genitalia,
mulut
Pengaruh terhadap kehamilan
 Persalinan prematuritas
 Kematian dalam rahim
 Infeksi bayi dalam bentuk lues
kongenital

11. Infeksi Gonorhea dalam kehamilan
Penyebab: neisseria gonorhoea
Gejala klinis
• Infeksi saluran kemih luar
• Nyeri saat miksi
• Infeksi mulut rahim
• Perlukaan sekitar alat genitalia bagian luar
• Keputihan yang berwarna
• Infeksi kelenjar bartholini
Pengaruh terhadap janin
• Infeksi mata konjunctivitas gonorrhoea
neonatorium (blenorea neonati)

12. Infeksi tifus abdominalis pada
kehamilan
Gejala:
Panas badan tinggi
Kemungkinan perforasi
Pengaruh:
Keguguran
Persalinan prematuritas
Janin lahir mati

13. Infeksi kolera pada kehamilan
Gejala: muntah, diare
Pengaruh terhadap kehamilan
 Kekurangan cairan tubuh fungsional
Infeksi tetanus pada kehamilan
Penyebab: pertolongan persalinan
yang kurang legeartis
Pengaruh terhadap kehamilan
 Kematian

14. Infeksi malaria pada kehamilan
Penyebab
• Memecahkan butir darah merah
• Infeksi plasenta
• Panas badan tinggi
Pengaruh yang ditimbulkan
• Keguguran dan persalinan prematuritas
• Persalinan dismaturitas
• Kematian neonatus yang tinggi
• Ibu mengalami anemia hamil dan kala nifas
• Gangguan persalinan kala 2
• Terjadi retensio plasenta dan perdarahan
sekunder kala nifas
• Mudah infeksi kala nifas, perdarahan sekunder

15. Infeksi ginjal dan saluran kemih
pada kehamilan
Gejala
• Panas badan yang tinggi disertai menggigil
• Nyeri pada pinggang
• Nyeri saat miksi, urin kurang
• Gejala subyektif
• Urin mengandung darah, pembengkakan
tungkai, pengeluaran protein

16. Infeksi kandida albikan pada
kehamilan
Gejala:
 Gatal
 Keputihan
 Terasa panas
 Sakit saat miksi

17. Penyakit endokrin pada kehamilan
Penyebab:
• Kelainan kelenjar pankreas yang
mengeluarkan insulin pada
kehamilan
• Kelainan kelenjar tiroid pada
kehamilan

18. Penyakit gula pada kehamilan
Kemungkinan terbesar terjadi pada:
 Umur penderita makin tua
 Pada multiparitas
 Penderita gemuk
 Kelainan anak lebih besar dari 4000gr
 Riwayat kehamilan yang mengalami:
• Sering meninggal dalam rahim
• Sering mengalami lahir mati
• Sering mengalami keguguran
 Bersifat keturunan
 Terdapat gula dalam urine

19. Dampak penyakit gula pada
kehamilan
1. Pengaruh kehamilan, persalinan dan
nifas terhadap penyakit gula:
• Keadaan pre-diabetes lebih jelas
menimbulkan gejala pada kehamilan,
persalinan, dan kala nifas
• Penyakit diabetes makin berat
• Dapat terjadi koma diabetikum
1. Pengaruh penyakit gula terhadap kehamilan
• Dapat terjadi gangguan pertumbuhan janin
• Dapat terjadi hidramnion
• Dapat menimbulkan pre-eklamsia-eklamsia

20. 3. Pengaruh penyakit gula terhdp persalinan
• Gangguan kontraksi otot rahim
• Janin besar sehingga perlu operasi
• Gangguan pembuluh darah plasenta
• Perdarahan postpartum
• Postparum mudah terjadi infeksi
• Bayi mengalami hipoglisemia postpartum
3. Pengaruh penyakit gula terhdp masa nifas
• Mudah terjadi infeksi postpartum
• Luka lama sembuh dan infeksi mudah
menyebar

21. 5.Pengaruh penyakit gula terhadap janin
• Dapat terjadi keguguran, persalinan
prematuritas, dan kematian janin dlm rahim
• Bayi dengan dismaturitas
• Bayi dengan cacat bawaan
• Bayi potensial mengalami kelainan saraf & jiwa
• Bayi potensial mengidap penyakit gula

22. Penyakit saraf pada kehamilan
Gangguan saraf pada pre-eklampsia-
eklampsia
Khorea gravidarum
Epilepsi
Polineuritis gravidarum
Miastenia gravis

23. Penyakit jiwa pada kehamilan
Penyebab
1. Penolakan terhadap kehamilan
2. Rasa takut

24. Terima kasih